peningkatan daya saing pengrajin industri kecil rumah

advertisement
Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XIII
Program Studi MMT-ITS, Surabaya 5 Pebruari 2011
PERANAN INTERNET UNTUK MENINGKATKAN
DAYA SAING PERUSAHAAN
Cliff Kohardinata
International Bussiness Management, Universitas Ciputra - Surabaya
[email protected]
ABSTRAK
Perkembangan teknologi internet berkembang dengan sangat pesat dan masyarakat
semakin menyadari bahwa pentingnya teknologi internet, sehingga fenomena tersebut
menyebabkan perubahan perilaku konsumen. Dalam menghadapi persaingan,
perusahaan sebaiknya memanfaatkan perubahan perilaku konsumen sebagai peluang
untuk mengembangkan daya saing perusahaan, jika perusahaan tidak memanfaatkan
peluang tersebut maka hal tersebut akan menjadi ancaman bagi perusahaan tersebut.
Oleh karena itu, perusahaan harus dapat menciptakan customer value melalui
penggunaan teknologi internet. Untuk menciptakan customer value, perusahaan harus
menyelaraskan penggunaan internet dengan strategi kompetitif sehingga meningkatkan
keunggulan bersaing perusahaan. Strategi kompetitif yang dimaksud terdiri dari cost
leadership, differentiation dan focus. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui
peran dan pentingnya internet di dalam dunia bisnis, sehingga penggunaan internet akan
meningkatkan daya saing perusahaan.
Keywords: Internet, peluang, customer value, keunggulan bersaing
PENDAHULUAN
Internet telah berkembang sangat pesat, hal ini terbukti dari meningkatnya
pengguna internet baik di Indonesia, Asia maupun dunia. Berdasarkan data statistik dari
Internet world stats, pengguna internet di Indonesia pada tahun 2000 sebesar 2.000.000
sedangkan pada bulan Juni 2010 sebesar 30.000.000, pengguna internet di Asia pun
mengalami perkembangan dimana pada tahun 2000 sebesar 114.304.000 sedangkan
pada bulan Juni 2010 berkembang menjadi 825.094.396, pengguna internet secara
keseluruhan (dunia) mengalami pertumbuhan yang luar biasa dari sebesar 360.985.492
pada tahun 2000 menjadi sebesar 1.966.514.816 pada bulan Juni 2010. Hal ini
menunjukkan bahwa internet memberikan dampak yang besar bagi kehidupan sehingga
menarik perhatian masyarakat luas untuk menggunakan internet.
Perkembangan teknologi internet menyebabkan perubahan perilaku konsumen
serta membuka peluang-peluang baru di dunia bisnis sekaligus merupakan ancaman
bagi perusahaan yang tidak peka terhadap perubahaan perilaku konsumen. Oleh karena
itu, fenomena ini berdampak pada strategi perusahaan, sehingga perusahaan harus dapat
memformulasikan kembali strategi yang diterapkan untuk dapat mempertahankan atau
meningkatkan daya saing.
Terdapat tiga strategi kompetitif yang digunakan oleh perusahaan, yaitu Cost
Leadership, Differentiation, dan Focus. Bisnis dengan menggunakan teknologi internet
diharapkan akan memunculkan paradigma baru yang dapat meningkatkan atau
mengoptimalkan strategi yang digunakan oleh perusahaan. Oleh karena itu, pembahasan
ini membahas mengenai peranan internet untuk mendukung strategi kompetitif
perusahaan, baik itu cost leadership, differentiation, maupun focus sehingga mendorong
perusahaan konvensional untuk dapat menggunakan teknologi internet.
Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XIII
Program Studi MMT-ITS, Surabaya 5 Pebruari 2011
TEKNOLOGI INTERNET DALAM DUNIA BISNIS
Teknologi internet digunakan untuk mendukung berbaga macam aktivitas bisnis,
yang meliputi:
1. B2B activities:
B2B activities adalah “Business to Business. Here the final user is not an
individual consumer, but another company” (Dollinger,2003). Sebagai contoh:
www. alibaba.com dimana konsep web site mempertemukan satu perusahaan
dengan perusahaan lainnya.
2. B2C activities:
B2C activities adalah “Business that sells products or provides services to enduser consumers” (http://www.marketingterms.com/dictionary/b2c/). Sebagai
contoh, www.amazon.com menjual buku kepada end user.
3. C2C activities:
“ There are examples of e-commerce where the internet has been successfully
used to allow customers to exchange information and transact directly with each
other” (Currie,2004).
4. B2B2C activities:
B2B2C activities adalah “Business to business to consumer refers to internet
business models where the e-entrepreneur produces a product for another
business that then markets it to the cosumer” (Dollinger,2003).
Berdasarkan aktivitas bisnis yang telah dibahas, maka perusahaan dapat
memanfaatkan peluang dengan menggunakan teknologi internet untuk menghubungkan
bisnisnya dengan bisnis lain bahkan dengan end customer
INTERNET DAN CUSTOMER VALUE
Tim Brown mengemukakan mengenai konsep design thinking. Hal ini
ditunjukkan pada ilustrasi gambar 1:
KEBUTUHAN
PENGGUNA
STRATEGI
BISNIS
PRAKTIS
TEKNOLOGI
YANG
MUNGKIN
Gambar 1. Design Thinking
Berdasarkan gambar 1 mengenai design thinking, dapat disimpulkan bahwa konsep ini
mempertemukan tiga hal yaitu kebutuhan manusia, teknologi yang mungkin digunakan,
dan strategi bisnis. Oleh karena itu, teknologi internet yang mungkin digunakan dalam
suatu perusahaan sebaiknya didasarkan pada kebutuhan pengguna dan strategi bisnis
perusahaan untuk menciptakan customer value
ISBN : 978-602-97491-2-0
A-31-2
Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XIII
Program Studi MMT-ITS, Surabaya 5 Pebruari 2011
INTERNET DAN STRATEGI BERSAING
Seperti yang kita sudah ketahui bahwa internet mempunyai pengaruh yang besar
dalam dunia bisnis. Dalam menerapkan teknologi internet, perusahaan perlu
menyelaraskan penggunaan teknologi internet dengan strategi bisnis sehingga
menciptakan customer value. Oleh karena itu, berikut ini akan dibahas mengenai tiga
strategi kompetitif yang dapat digunakan untuk meningkatkan daya saing, yaitu cost
leadership, differentiation, dan focus. Hal ini ditunjukkan pada ilustras gambar 2:
Gambar 2. Strategic Advantage
COST LEADERSHIP
Cost leadership strategy adalah “ an integrated set of actions taken to produce
goods or services with features that are acceptable to customers at the lowest cost,
relative to that of competitors” (Porter,1980). Fokus perusahaan dalam menerapkan
strategi cost leadership adalah pada harga jual yang murah, tentu saja hal ini berkaitan
dengan kemampuan perusahaan dalam menekan biayabaik itu biaya produksi, promosi,
overhead dan lain sebagainya. Internet merupakan salah satu media yang dapat
digunakan untuk mengurangi biaya.
Setiap perusahaan mempunyai potensi atau produk yang akan ditawarkan,
sehingga para marketer berusaha menggunakan media promosi untuk menjual potensi
atau produk baik melalui iklan di radio, televisi dan lain sebagainya. Internet merupakan
salah satu media promosi yang relatif murah dan mempunyai jangkauan yang sangat
luas, sedangkan media promosi lain seperti radio, televisi, brosur dan lain-lain
membutuhkan biaya yang tidak murah bahkan dengan jangkauan yang terbatas misalnya
hanya wilayah Indonesia saja, televisi dengan skala nasional. Situs www.youtube.com
merupakan salah satu media yang dapat digunakan dalam mempromosikan potensi atau
produk perusahaan, salah satu berita yang masih hangat mengenai Sinta dan Jojo yang
melakukan lip-sync lagu keong racun, sekalipun hanya sekedar iseng tetapi Sinta dan
Jojo berhasil menawarkan potensi dirinya kepada masyarakat dengan biaya yang relatif
ISBN : 978-602-97491-2-0
A-31-3
Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XIII
Program Studi MMT-ITS, Surabaya 5 Pebruari 2011
murah sehingga menarik perhatian industri entertaintment, berita yang cukup
mengejutkan dari www.inilah.com yaitu “munculnya video dua gadis asal Inggris yang
menampilkan gaya centil sambil lip-sync lagu Keong Racun”, hal ini menunjukkan
bahwa dunia menjadi tanpa batas melalui internet sehingga dengan mudahnya lagu
keong racun serta figur Sinta dan Jojo dipromosikan sampai ke luar negeri dengan
biaya yang relatif murah. Selain itu, social network seperti www.facebook.com
merupakan media yang dapat digunakan untuk mempromosikan produk kita, karena
dengan kita mempromosikan produk di komunitas jejaring kita maka secara otomatis
banyak orang yang mengenal produk kita.
Beberapa orang berpendapat bahwa internet hanya digunakan untuk melakukan
promosi dengan biaya yang relatif murah, tetapi sebenarnya internet juga bisa
digunakan untuk mengurangi biaya-biaya lainnya. Sebagai contoh, web based
application merupakan aplikasi yang digunakan berbasis web sehingga program tidak
perlu di download di desktop, beberapa perusahaan menggunakan web based
application untuk proses perekrutan karyawan, pemesanan persediaan dan lain
sebagainya, sehingga melalui web based application banyak biaya yang dapat dikurangi
seperti penggunaan kertas, biaya untuk merekrut karyawan dan lain sebagainya.
DIFFERENTIATION
Strategi differentiation merupakan ”an integrated set of action taken to produce
goods or services (at an acceptable cost) that customers perceive as being different in
ways that are important to them”(Porter,1980). Fokus dari strategi differentiation
adalah menyediakan produk atau jasa yang unik dengan kualitas yang memadai,
teknologi internet memungkinkan untuk menghasilkan produk atau jasa yang unik
sehingga dapat men-ciptakan atau meningkatkan keunggulan bersaing. Sebagai contoh,
Bank Central Asia menggunakan internet banking untuk meningkatkan keunggulan
bersaing, sehingga nasabah dapat melakukan transfer, membeli pulsa, membayar
tagihan PLN dan lain sebagainya dengan menggunakan teknologi internet, dan
kemudian internet banking tersebut telah berkembang menjadi mobile banking sehingga
nasabah bisa melakukan transaksi melalui media handphone. Strategi yang digunakan
oleh Bank Central Asia dapat dikatakan berhasil, hal ini terbukti dari banyaknya
follower dari bank-bank lain yang mulai menggunakan internet dalam bertransaksi.
FOCUS
Focus strategy merupakan ”an integrated set of action taken to produce goods
or services that serve the needs of a particular competitive segment”(Porter,1980). Inti
dari Focus strategy adalah strategi yang didasarkan pada suatu segmen pasar tertentu
atau ceruk pasar. Bagi perusahaan-perusahaan yang melaksanakan focus strategy,
internet menawarkan pendekatan baru dalam bersaing karena perusahaan dapat
melayani ceruk pasar dengan biaya yang lebih murah dan unik sesuai dengan kebutuhan
konsumen. Artikel yang terdapat pada http://www.smallbusiness-marketing-plans.com
/marketing-niche-strategy.html mengatakan bahwa “The Internet has features that make
it ideal for niche marketing. Through its mailing lists and newsgroups it gathers
electronically in one place precisely those groups of customers with similar interests
that are a niche markers dream. Mailing list and newsgroups focus on specific topics”.
Salah satu sarana unik yang sulit dilakukan di dunia nyata adalah membuat suatu
komunitas dari segala penjuru dunia yang mempunyai minat dan kepentingan yang
sama, tetapi hal tersebut dapat dilakukan di dunia maya (dunia tanpa batas). Melalui
ISBN : 978-602-97491-2-0
A-31-4
Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XIII
Program Studi MMT-ITS, Surabaya 5 Pebruari 2011
komunitas atau forum yang mempunyai minat dan kepentingan yang sama, maka
perusahaan dapat meyakinkan komunitas tersebut untuk membeli produk atau jasa yang
diberikan, sebagai contoh www.sahabatnestle.co.id merupakan komunitas yang dibuat
bagi ibu-ibu untuk berbagi resep, chatting, tips merawat anak, dan lain sebagainya,
bahkan sahabat nestle telah berkembang berupa facebook sahabat nestle.
Komunitas merupakan sarana yang efektif untuk menarik hati konsumen untuk
membeli produk, tetapi komunitas juga mempunyai efek negatif jika terdapat produk
yang tidak sesuai dengan selera konsumen, maka komunitas tersebut akan menyebarkan
berita tersebut di komunitasnya. Dalam buku connect : Surfing New wave marketing,
Bapak Hermawan Kartajaya memberikan contoh mengenai perusahaan Ikea yang
merubah buku katalog yang ditulis menggunakan font verdana, kemudian konsumen
Ikea marah dan mengekspresikan diri mereka melalui komunitas jejaringnya di twitter
untuk memprotes perubahan font dan typeface nya dari Futura ke Verdana, bahkan
kasus pergantian font Ikea menjadi trending topic di Twitter.
Selain penggunaan komunitas sebagai cara untuk menerapkan strategi fokus,
masih terdapat banyak ceruk pasar yang dapat dimanfaatkan oleh perusahaan untuk
meningkatkan keunggulan bersaing, seperti melayani pelanggan yang mempunyai
kebutuhan spesifik, mengiklankan produk yang mempunyai spesifikasi khusus dan lain
sebagainya.
KESIMPULAN
Terdapat beberapa aktivitas bisnis yang berkaitan dengan internet, yaitu B2B
activities, B2C activities, C2C activities, dan B2B2C activities. Aktivitas-aktivitas
bisnis yang terjadi melalui dunia maya menciptakan peluang-peluang baru bagi
perusahaan dalam menjalankan bisnisnya. Oleh karena itu, perusahaan sebaiknya
menggunakan internet untuk memanfaatkan peluang-peluang tersebut.
Konsep design thinking, mempertemukan tiga hal yaitu kebutuhan manusia,
teknologi yang mungkin digunakan, dan strategi bisnis. Oleh karena itu, dalam
mengaplikasikan teknologi internet dalam suatu perusahaan sebaiknya didasarkan pada
kebutuhan pengguna dan strategi bisnis perusahaan sehingga menciptakan customer
value.
Strategi kompetitif terdiri dari cost leadership, differentiation dan focus,
penggunaan teknologi internet sebaiknya menyelaraskan dengan strategi perusahaan
yang diterapkan, sehingga pemanfaatan internet berdampak pada peningkatan daya
saing perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA
Currie, Wendy. (2004), Value creation. Elsevier Butterworth-heinemann.
Dolinger, Marc. (2003), Entrepreneurship. Prentice Hall.
Internet world stats (www.Internetworldstats.com).
Kartajaya, Hermawan. (2010). Connect: surfing new wave marketing. PT Gramedia
Pustaka Utama.
Kartajaya, Hermawan. (2008). Nw wave marketing: The world is still round the market
is already flat. PT Gramedia Pustaka Utama.
ISBN : 978-602-97491-2-0
A-31-5
Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XIII
Program Studi MMT-ITS, Surabaya 5 Pebruari 2011
Porter, Michael. (1980). Competitive strategy: techniques for analyzing industries and
competitors: with a new introduction. Free Press, New York.
Suhartanto, Eko & Setijadi, Hari. (2010). Technopreneurship. PT Elex Media
Komputindo.
Tim Brown. Design Thinking. Harvard Business Review, reprint R0806E,
www.hbr.org.
http://www.amazon.com.
http://www.alibaba.com.
http://www.inilah.com.
http://www.klikbca.com.
http://www.marketingterms.com/dictionary/b2c.
http://www.sahabatnestle.com.
http://www.smallbusiness-marketing-plans.com /marketing-niche-strategy.html.
http://www.youtube.com.
ISBN : 978-602-97491-2-0
A-31-6
Download