BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era globalisasi seperti sekarang ini, perkembangan teknologi komputer berpengaruh besar pada tingkat kebutuhan manusia di berbagai bidang seperti bidang pendidikan, perbankan, perencanaan dan sebagainya. Dengan adanya teknologi komputer diharapkan mempermudah menyelesaikan pekerjaan manusia, salah satu contoh pemanfaatan teknologi komputer yakni untuk penyimpanan dan pengolahan data atau dokumen. Lembaga pendidikan berskala besar seperti Universitas Katolik Widya Mandira (UNWIRA) dengan jumlah program studi sebanyak 20 program studi (prodi) dan jumlah mahasiswa yang banyak, telah menghasilkan lulusan dari berbagai prodi. Semakin banyaknya lulusan yang dihasilkan maka semakin banyak pula koleksi skripsi (laporan tugas akhir) yang disimpan. Koleksi skripsi ini merupakan kumpulan tulisan ilmiah yang dapat digunakan oleh pihak- pihak yang membutuhkan untuk riset dan tacit knowledge bagi pengembangan pengetahuan di masa mendatang. Sebagai contoh, yakni bagi mahasiswa- mahasiswa semester akhir yang membutuhkan referensi tugas akhir. Dalam hal ini, Perpustakaan Prodi Teknik Informatika UNWIRA merupakan salah satu wadah yang menyediakan fasilitas agar mahasiswa mengakses dokumen skripsi dari berbagai angkatan. Jumlah terakhir koleksi skripsi di Prodi Teknik Informatika pada Juli 2015 adalah 556 (lima ratus lima puluh enam) dokumen dan akan terus bertambah jumlah dan jenisnya tiap semester. Adapun sistem yang berjalan dalam pendataan dan penyimpanan koleksi skripsi di prodi ini, hanya menggunakan arsip yang belum terkomputerisasi dan disimpan pada lemari/rak buku dan tidak disusun berdasarkan angkatan ataupun judul skripsi, sehingga apabila ada mahasiswa yang ingin mencari judul skripsi maka harus membaca dan mencari satu persatu di rak penyimpanan. Hal ini menyebabkan mahasiswa mengalami kesulitan dalam mencari secara manual atau memeriksa satu persatu dokumen skripsi yang diinginkan. Selain itu, pencarian seperti ini tentu akan sangat membosankan dan menyita banyak waktu. Untuk menyelesaikan persoalan di atas, perlu dibuat sebuah aplikasi “Information Retrieval System Dokumen Teks Skripsi dengan Metode Pembobotan Tf-Idf (Term Frequency- Inverse Document Frequency) dan Pengukuran Similarity menggunakan Vector Space Model” untuk pencarian dokumen teks skripsi di Perpustakaan Prodi Teknik Informatika Universitas Katolik Widya Mandira Kupang. Sistem yang dibuat bertujuan membantu mahasiswa dalam pencarian dokumen skripsi yang ada di prodi teknik informatika berdasarkan query yang diinginkan dengan lebih efisien. 1.2 Rumusan Masalah Dari latar belakang di atas maka rumusan masalah penelitian ini adalah : 1. Adanya kesulitan mahasiswa Prodi Teknik Informatika dalam pencarian dokumen skripsi yang diinginkan dengan lebih efisien. 2. Pendataan dan penyimpanan koleksi skripsi di Prodi Teknik Informatika yang belum terkomputerisasi dan hanya disimpan di lemari/ rak buku dan tidak disusun dengan baik sehingga menyulitkan mahasiswa dalam mencari judul sesuai yang diinginkan. 1.3 Batasan Masalah Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah : 1. Model yang digunakan dalam information retrieval system adalah model vector space dengan pembobotan tf-idf. 2. Data yang digunakan adalah data teks abstrak skripsi di Prodi Teknik Informatika Universitas Widya Mandira Kupang. 3. Dokumen .txt abstrak yang dipilih pada penelitian ini berukuran dibawah 1 Mb dan dokumen pdf full paper yang dipilih dibawah 5 Mb. 4. Dokumen full paper yang dipilih dalam format pdf yang telah di- secured untuk menjaga keamanan data. 1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.4.1 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah: 1. Membangun information retrieval system dokumen teks skripsi dengan metode pembobotan tf.idf dan pengukuran similarity dengan menggunakan vector space model di Perpustakaan Prodi Teknik Informatika. 2. Untuk dapat melakukan penyimpanan dan pencarian dokumen secara efisien dengan menerapkan konsep information retrival. 1.4.2 Manfaat Penelitian Manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Memberi kemudahan bagi mahasiswa dalam menemukan dokumen teks skripsi yang diinginkan dengan lebih efisien. 2. Adanya kontribusi nyata pada pengembangan teknologi informasi dengan menerapkan konsep information retrieval pada sebuah sistem penyimpanan dokumen skripsi diharapkan pencariannya akan lebih cepat dan tepat. 3. Membantu pihak perpustakaan prodi dalam menyediakan galeri yang memudahkan mahasiswa menemukan referensi yang tepat seperti yang diinginkan. 4. Meningkatkan minat mahasiswa dalam mempelajari dan memperkaya wawasan di bidang information retrieval. 1.5 Metodologi Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini meliputi metode pengumpulan data dan pengembangan sistem. 1.5.1 Metode Pengumpulan Data Metode yang digunakan dalam pengumpulan data yakni : a. Metode observasi adalah teknik pengumpulan data dengan cara turun langsung di obyek untuk meneliti dan meminta keterangan mengenai masalah – masalah yang dihadapi untuk dibuatkan pemecahannya, serta untuk mengetahui bagaimana proses dalam menyimpan dan menemukan kembali dokumen skripsi yang diinginkan dari koleksi dokumen skripsi di Perpustakaan Prodi Teknik Informatika sehingga dari penelitian tersebut dapat diketahui kearah mana sistem dibuat. b. Metode studi pustaka adalah metode pengumpulan data dengan cara membaca artikel, karya tulis dari internet dan referensi yang berkaitan dengan information retrieval, preprocessing dokumen teks, pembobotaf- idf dan vector space model, perancangan database, serta panduan cara membuat aplikasi. c. Metode wawancara adalah metode pengumpulan data dengan cara mewawancarai mahasiswa dan pegawai tata usaha Program Studi Teknik Informatika dalam pengolahan data dokumen tugas akhir di Perpustakaan Prodi Teknik Informatika. 1.5.2 Metode Pengembangan Sistem Pengembangan sistem terdiri dari proses – proses yang terstruktur meliputi analisis, desain, implementasi, pemeliharaan dan pengujian yang dituangkan dalam suatu metode yang dikenal dengan nama System Development Life Cycle (SDLC). Pada penelitian ini, digunakan teknik pengembangan sistem model sekuensial linier yang mengusulkan sebuah pendekatan pengembangan perangkat lunak yang sistematik dan sekuensial. Model sekuensial linier melingkupi aktivitas sebagai berikut (Pressman, 2002) : System/Information engineering Analysis Design Code Gambar 1.1 Model sekuensial linier (Pressman, 2002) a. Analisis Test Dalam tahap analisis ini akan mendeskripsikan fase- fase awal pengembangan sistem. Analisis sistem merupakan sebuah teknik pemecahan masalah yang menguraikan sebuah sistem menjadi komponen-komponennya dengan tujuan mempelajari seberapa baik komponen-komponen tersebut bekerja dan berinteraksi untuk meraih tujuan yang diinginkan. Beberapa tahap analisis yang dilakukan yakni mempelajari Information Retrieval, model vector space, pembobotan tf-idf dan cara memproses term sehingga menghasilkan data yang relevan dengan query pengguna. b. Perancangan Perancangan adalah tugas, tahapan atau aktivitas yang difokuskan pada spesifikasi detail dari solusi berbasis komputer. Spesifikasi ini meliputi spesifikasi desain umum yang akan disampaikan pada stakeholder sistem dan spesifikasi desain rinci yang akan digunakan pada tahap implementasi. Spesifikasi desain umum hanya berisi gambaran umum agar stakeholder dapat mengerti akan seperti apa sistem yang akan dibangun. Sedangkan spesifikasi desain rinci diperlukan untuk merancang sistem sehingga memiliki konstruksi yang baik, proses pengolahan data yang tepat dan akurat, bernilai, memiliki aspek user friendly dan memiliki dasar-dasar untuk pengembangan selanjutnya. Desain arsitektur ini terdiri dari desain database, desain proses, desain user interface meliputi desain input form, output form dan report, desain software, desain hardware. c. Pengkodean Pengkodean merupakan tahapan menerjemahkan hasil desain logis dan fisik ke dalam kode-kode program komputer. Pada tahap ini, perancangan dan desain aplikasi diimplementasikan dengan bahasa pemrograman Java dan database MySQL. Aplikasi dibangun dengan IDE NetBeans untuk mempermudah desain antarmuka dan database yang digunakan adalah MySQL, pemilihan ini dikarenakan MySQL mudah dan tidak berat dalam pengoperasiannya. d. Pengujian Pengujian merupakan tahapan dimana hasil pengkodean pada tahap sebelumnya diuji untuk diketahui apakah masih ada kesalahan atau tidak. Metode pengujian yang dipakai yaitu pengujian black box yaitu hanya mengamati hasil eksekusi dan memeriksa fungsional dari perangkat lunak. Tujuan metode pengujian ini adalah mencari kesalahan pada fungsi yang salah atau hilang sehingga menemukan cacat yang mungkin terjadi pada saat pengkodean. 1.6 Sistematika Penulisan Sistematika penyusunan tugas akhir ini merupakan gambaran umum tentang seluruh isi laporan yang terdiri atas 6 (enam) bab, sebagai berikut : BAB I Pendahuluan Dalam bab ini akan dibahas mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode penulisan dan sistematika penulisan. BAB II Landasan Teori Dalam bab ini akan dibahas tentang penelitian terdahulu, gambaran umum penelitian hingga metode yang digunakan dalam penelitian ini. BAB III Analisis dan Perancangan Sistem Pada bab ini akan definisi sistem, analisis sistem, perancangan sistem serta sistem perangkat pendukung. BAB IV Implementasi Sistem Dalam bab ini membahas tentang implementasi sistem sesuai denga hasil analisis dan perancangan pada bab sebelumnya. BAB V Pengujian dan Analisis Hasil Pada tahap bab ini akan dibahas tentang pengujian hasil sistem dan analisis kerja sistem yang telah dibangun. BAB VI Penutup Pada bab ini berisi kesimpulan yang diperoleh dari hasil pengembangan sistem serta saran terhadap sistem untuk perkembangan selanjutnya.