KETERLIBATAN AMERIKA SERIKAT DAN UNI EROPA DALAM PERSAINGAN DAGANG BOEING DAN AIRBUS By: Ardyansyah, M. Fuad Arief Email: [email protected] Undergraduate Airlangga University Created: 2011-05-11 , with 1 file(s). Keywords: subsidi, power, industri strategis, dual use Subject: STRATEGIC PLANNING Call Number: KKB KK-2 Fis HI 20/10 Ard k Penelitian ini mengaitkan dua variabel; variabel pertama adalah subsidi industri pesawat terbang dan kedua industri strategis bagi kapasitas power sebuah negara. Penelitian ini dimulai dari paska perang dingin sampai akhir dari pemerintahan George W. Bush (2008). Penelitian ini berisi tentang analisis kualitatif mengapa subsidi diberikan. Terdapat banyak pendapat tentang sebab intervensi pemerintah ini diberikan. Kebanyakan dari peneliti sebelumnya berpendapat bahwa masalah ini murni ekonomi, demi mentranfer keuntungan perusahaan luar negeri kedalam negeri. Penelitian ini berusaha mengambil celah bahwa isu ini merupakan isu strategis dalam meningkatkan kapabilitas power sebuah negara atau kelompok negara dalam mencapai kepentingannya. Permasalahan ini diteliti mengunakan kerangka penelitian yang menjembatani antara subsidi dan industri strategis bagi kapabilitas suatu negara. Melalui berbagai macam analisis dari berbagai data dan fakta sejak akhir perang dingin 1990 sampai akhir dari pemerintahan Presiden George W. Bush ditemukan bahwa, penyebab diberikannya subsidi bukan disebabkan oleh kepentingan ekonomi belaka. Terdapat kepentingan strategis militer Amerika Serikat dan Uni Eropa untuk mencapai kepentingan masing-masing. Amerika serikat memiliki kepentingan strategis untuk melakukan dominasi militer secara global dengan memperkuat kekuatan udaranya. Sedangkan Uni Eropa memiliki kepentingan untuk mengamankan wilayahnya dan menjadi lebih mandiri dan tidak tergantung pada militer Amerika Serikat.