30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian pendidikan dapat diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan menemukan, mengembangkan, dan membuktikan suatu pengetahuan tertentu yang dapat digunakan untuk memahami, memecahkan, dan mengantisipasi masalah dalam bidang pendidikan (Sugiyono, 2011:6). Penelitian yang berjudul “Penerapan Metode Asistensi untuk Meningkatkan Kualitas Gambar Siswa SMK Negeri 6 Bandung” ini menggunakan metode penelitian eksperimental dengan bentuk PretestPosttest Control Group Design yaitu penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh dari suatu perlakuan terhadap kelompok. Sampel yang digunakan pada penelitian ini dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kegiatan pertama yang dilakukan yaitu pemberian pretest terhadap masing-masing kelompok untuk mengetahui keadaan awal sampel sebelum diberikan perlakuan. Selanjutnya, pada kelas eksperimen akan diberikan perlakuan berupa penerapan metode asistensi. Kemudian masing-masing kelompok akan diberikan posttest untuk mengetahui adanya perbedaan setelah diberikan perlakuan penerapan metode asistensi. Metode penelitian tersebut dapat dilihat pada tabel 3.1 di bawah ini: Tabel 3.1 Pretest-posttest Control Group Design Kelompok Pretest Eksperimen O1 Kontrol O3 Perlakuan X Posttest O2 - O4 Fitria Kusuma Pertiwi, 2013 Eksperimen Metode Asistensi Untuk Meningkatkan Kualitas Gambar Mata Diklat Mengatur Tata Letak Gambar Manual Dan Layout Di Smk Negeri 6 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 31 Sugiyono (2011:112) Keterangan: O1 = Keadaan awal kelompok eksperimen O2 = Hasil belajar kelompok eksperimen O3 = Keadaan awal kelompok kontrol O4 = Hasil belajar kelompok kontrol X = Pemberian asistensi. B. Lokasi dan Subjek Penelitian Penelitian eksperimental ini akan dilaksanakan di SMKN 6 Bandung dengan subjek siswa kelas XI TGB 1 dan kelas XI TGB 2 yang mengikuti mata pelajaran Mengatur Tata Letak Gambar Manual dan Layout Tahun Ajaran 2012/2013, subjek berjumlah 33 siswa untuk kelas XI TGB 1 dan 27 siswa untuk kelas XI TGB 2. Jalan Soekarno-Hatta Gambar 3.1 Foto Udara SMK Negeri 6 Bandung Fitria Kusuma Pertiwi, 2013 Eksperimen Metode Asistensi Untuk Meningkatkan Kualitas Gambar Mata Diklat Mengatur Tata Letak Gambar Manual Dan Layout Di Smk Negeri 6 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 32 Lokasi Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan Gambar 3.2 Denah SMK Negeri 6 Bandung C. Variabel dan Paradigma Penelitian 1. Variabel Penelitian Menurut Sugiyono (2007:38), variabel penelitian adalah segala sesuatu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya. Dalam penelitian ini, variabel yang digunakan terdiri dari dua kelompok, yaitu: a. Variabel eksperimen, merupakan kualitas gambar siswa yang memperoleh asistensi dalam proses pembelajarannya, dan b. Variabel kontrol, merupakan kualitas gambar siswa tanpa penerapan metode asistensi dalam proses pembelajarannya. Fitria Kusuma Pertiwi, 2013 Eksperimen Metode Asistensi Untuk Meningkatkan Kualitas Gambar Mata Diklat Mengatur Tata Letak Gambar Manual Dan Layout Di Smk Negeri 6 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 33 2. Paradigma Penelitian Paradigma penelitian adalah pola pikir yang menunjukkan hubungan antara variabel yang akan diteliti, yang sekaligus mencerminkan jenis dan jumlah rumusan masalah yang perlu dijawab melalui penelitian, teori yang digunakan untuk merumuskan hipotesis, jenis dan jumlah hipotesis, dan teknik analisis data yang akan digunakan (Sugiyono, 2011). Paradigma pada penelitian ini adalah sebagai berikut: Masalah Kelas Kontrol Kelas Eksperimen Pretest Pretest Proses pembelajaran : Proses pembelajaran : Pemberian materi Pemberian materi Pengerjaan tugas gambar Pengerjaan tugas gambar Diskusi Diskusi Asistensi Hasil Belajar Posttest Posttest Fitria Kusuma Pertiwi, 2013 Hasil danKualitas pembahasan Eksperimen Metode Asistensi Untuk Meningkatkan Gambar Mata Diklat Mengatur Tata Letak Gambar Manual Dan Layout Di Smk Negeri 6 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Kesimpulan dan saran 34 Lingkup penelitian D. Tahapan Penelitian Arah pnelitian Paradigmadalam Penelitian Tahapan penelitianGambar yang 3.3 diterapkan pelaksanaan eksperimen penerapan metode asistensi ini adalah sebagai berikut: 1. Survey pendahuluan untuk menemukan masalah yang akan diangkat dalam penelitian. 2. Penyusunan rancangan penelitian dan pemilihan lokasi penelitian. 3. Penetapan materi dengan mempelajari Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar (SKKD) pada program keahlian Teknik Gambar Bangunan, menentukan kompetensi dan sub kompetensi yang disesuaikan dengan alokasi waktu yang tersedia dalam silabus pembelajaran. 4. Penyusunan RPP yang disesuaikan dengan kebutuhan, waktu, serta sarana yang ada. 5. Konsultasi RPP kepada guru mata diklat Mengatur Tata Letak Gambar Manual dan Layout. 6. Penyempurnaan RPP setelah memperoleh masukan dari guru mata diklat, yang kemudian dijadikan bahan pembelajaran dalam eksperimen. 7. Pelaksanaan eksperimen dengan langkah-langkah sebagai berikut : a. Menentukan sampel penelitian b. Mengadakan pretest yang diberikan pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. c. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar, pada kelas ekserimen yang menggunakan metode asistensi dan pada kelas kontrol tanpa menerapkan metode asistensi. d. Mengadakan posttest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. 8. Analisis data untuk menguji hipotesis. 9. Pembahasan hasil analisa data. 10. Penarikan kesimpulan hasil penelitian. Fitria Kusuma Pertiwi, 2013 Eksperimen Metode Asistensi Untuk Meningkatkan Kualitas Gambar Mata Diklat Mengatur Tata Letak Gambar Manual Dan Layout Di Smk Negeri 6 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 35 Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan cara pemberian tes setelah sebelumnya dilakukan observasi terlebih dahulu. 1. Tes Tes merupakan alat atau prosedur yang digunakan untuk mengetahui atau mengukur sesuatu dalam suasana, dengan cara dan aturan-aturan yang sudah ditentukan (Arikunto, 2010). Pada penelitian ini, tes dilakukan untuk mengetahu dan mengukur kemampuan siswa. Tes dilakukan dalam bentuk pretest untuk mengukur pemahaman awal peserta didik dan posttest untuk mengukur kemajuan peserta didik dalam memahami materi pelajaran setelah pembelajaran menggunakan metode yang ditentukan. Pretest digunakan untuk mengukur kemampuan awal siswa kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Data ini akan dijadikan tolok ukur kemampuan awal siswa dan data uji homogenitas kemampuan siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Posttest digunakan untuk mengukur kemajuan dan membandingkan peningkatan hasil belajar antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen setelah melakukan pembelajaran tanpa menerpakan metode asistensi dan dengan menerapkan metode asistensi. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes (ujian) berupa tes menggambar pada mata diklat mengatur tata letak gambar manual dan layout. Tes ini berisi dua soal menggambar yang diujikan pada masing-masing kelas, pertama dilakukan pretest sebelum perlakuan, selanjutnya posttest setelah adanya perlakuan untuk kelas eksperimen. 2. Observasi Observasi dimaksudkan untuk mengetahui keadaan awal sebelum dilakukan penelitian. Observasi dilakukan pada bulan Januari 2013 di SMK Negeri 6 Bandung. Hal-hal yang diamati meliputi pengamatan terhadap siswa Fitria Kusuma Pertiwi, 2013 Eksperimen Metode Asistensi Untuk Meningkatkan Kualitas Gambar Mata Diklat Mengatur Tata Letak Gambar Manual Dan Layout Di Smk Negeri 6 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 36 untuk memutuskan sampel mana yang akan dipilih, kemudian ketersediaan sarana penunjang kegiatan pemebelajaran khusunya mata diklat menggambar, setelah itu mempelajari kurikulum dan standar kompetensi serta kompetensi dasar untuk memutuskan kompetensi dasar mana yang akan dijadikan objek penelitian. Observasi ini dilakukan selama satu bulan, dan penelitian dimulai pada Februari minggu ketiga. E. Data dan Sumber Penelitian Data merupakan bahan yang dibutuhkan untuk membuktikan suatu penelitian. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa angka atau nilai yang bersumber dari penilaian pretest dan posttest yang diberikan pada kelas eksperimen dan kelas kontrol No Tabel 3.2 Tabel sumber data dan data yang dibutuhkan Sumber Data Data yang Dibutuhkan 1 Staf Pengajar Mata Diklat Mengatur Tata Silabus dan gambaran Letak Gambar Manual dan Layout umum proses belajar mengajar 2 Peserta Didik Kelas XI TGB 1 dan TGB 2 Hasil pretest dan posttest 3 Dokumentasi Peneliti Daftar absensi siswa dalam proses asistensi F. Populasi dan Sampel 1. Populasi Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian (Arikunto, 2010:173). Maka, populasi untuk penelitian ini adalah siswa program keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 6 Bandung yang sedang mengikuti mata Fitria Kusuma Pertiwi, 2013 Eksperimen Metode Asistensi Untuk Meningkatkan Kualitas Gambar Mata Diklat Mengatur Tata Letak Gambar Manual Dan Layout Di Smk Negeri 6 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 37 diklat Mengatur Tata Letak Gambar Manual dan Layout , yaitu kelas XI TGB 1, XI TGB 2 dan XI TGB 3 yang berjumlah 91 siswa. 2. Sampel Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti (Arikunto, 2010:174). Dalam penelitian ini, teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampel random purposive yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah sampel kelompok dimana terdapat 2 kelompok sampel, yaitu kelompok eksperimen (27 siswa) dan kelompok kontrol (33 siswa). Yang menjadi pertimbangan pada penentuan sampel ini adalah kemampuan siswa yang berbeda, hal ini dilihat dari kualitas dan hasil belajar serta dari tugas-tugas yang pernah diberikan oleh tim pengajar. Penilaian ini pun tidak hanya berdasarkan pandangan dari seorang guru saja, tetapi sebagian besar guru pada program keahlian Teknik Gambar Bangunan memiliki penilaian yang sama terhadap dua kelas ini. Kelas XI TGB 1 yang dinilai memliki kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan kels XI TGB 2. G. Teknik Analisis Data Langkah – langkah dalam menganalisis data pada penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Pengolahan Skor dan Nilai Setelah data didapat dan terkumpul, maka selanjutnya dilakukan analisis data dengan memberikan penilaian pada hasil pretest dan post-test para siswa. Untuk batas kelulusan ini digunakan batas lulus purposif yaitu mengacu kepada acuan patokan sehingga tidak perlu untuk menghitung nilai rata – rata dab simpangan baku. Standar kelulusan yang diambil adalah standar KKM (Kriteria Ketuntasan Minimum) yang ada di SMK Negeri 6 Bandung pada Fitria Kusuma Pertiwi, 2013 Eksperimen Metode Asistensi Untuk Meningkatkan Kualitas Gambar Mata Diklat Mengatur Tata Letak Gambar Manual Dan Layout Di Smk Negeri 6 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 38 mata diklat Mengatur Tata Letak Gambar Manual dan Layout, yaitu 75 dalam skala 100. 2. Uji Normalized Gain (N-Gain) Uji N-gain digunakan untuk mengetahui tingkat keberhasilan siswa setelah diberikan pretest dan posttest maka perhitungan menggunakan rumus Gain Ternormalisasi (Normalized Gain). Semakin tinggi gain yang diperoleh maka tingkat keberhasilan siswa terhadap materi semakin baik. Berikut rumus Gain Ternormalisasi : Gain Ternormalisasi (g) = skor post test – skor pre test skor ideal – skor pre tes Hake (1999) Kriteria gain ternormalisasi (g) g < 0,3 : rendah 0,3 g 0,7 : sedang 0,7 g : tinggi 3. Uji Prasyarat a. Uji Normalitas Data Pada pengujian ini adalah untuk mengetahui apakah data berdistribusi normal atau tidak normal. Pengujian menggunakan chi kuadrat (X2). Adapun langkah – langkah tersebut adalah sebagai berikut: a) Menentukan jumlah kelas interval. Fitria Kusuma Pertiwi, 2013 Eksperimen Metode Asistensi Untuk Meningkatkan Kualitas Gambar Mata Diklat Mengatur Tata Letak Gambar Manual Dan Layout Di Smk Negeri 6 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 39 b) Menentukan panjang interval Data Terbesar – Data Terkecil Panjang kelas = Jumlah kelas Interval c) Menyusun ke dalam tabel distribusi frekuensi, sekaligus tabel penolong untuk menghitung harga chi kuadrat hitung. d) Tabel 3.4 Tabel Distribusi Frekuensi (fo-fh)2 Interval Fo Fh F0-fh (fo-fh)2 Fh Jumlah e) Menghitung fh f) Memasukkan hasil fh ke dalam tabel (fo-fh)2 = (χ2) Fh g) Membandingkan harga chi kuadrat hitung ke chi kuadrat tabel dengan derajat kebebasan (dk) = jumlah kelas interval – 1 dan kesalahan yang ditetapkan adalah 5%. Jika harga chi kuadrat hitung lebih kecil dari harga chi kuadrat tabel maka dapat dinyatakan data berdistribusi normal. b. Uji Homogenitas Fitria Kusuma Pertiwi, 2013 Eksperimen Metode Asistensi Untuk Meningkatkan Kualitas Gambar Mata Diklat Mengatur Tata Letak Gambar Manual Dan Layout Di Smk Negeri 6 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 40 Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui variansi antara data kelompok kelas sampel dan kelas eksperimen. Rumus yang digunakan adalah Keterangan: Vb Vk = Varians (Sd) yang lebih besar = Varians (Sd) yang lebih kecil Kriteria pengujian nilai homogenitas adalah sebagai berikut: a. Jika Fhitung Ftabel, maka data homogen b. Jika Fhitung > Ftabel, maka data tidak homogen 4. Uji Hipotesis Uji hipotesis ini didapatkan dengan menggunakan rumus uji t (polled varian) dengan persamaan: ̅ ( √ ) ̅ ( ) ( ) (Sugiyono, 2011:273) Dimana: ̅̅̅ = mean sampel kelompok eksperimen ̅̅̅ = mean sampel kelompok kontrol n1 = jumlah anggota sampel kelompok eksperimen n2 = jumlah anggota sampel kelompok kontrol Fitria Kusuma Pertiwi, 2013 Eksperimen Metode Asistensi Untuk Meningkatkan Kualitas Gambar Mata Diklat Mengatur Tata Letak Gambar Manual Dan Layout Di Smk Negeri 6 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 41 Kriteria penentuan keputusan uji t adalah: a. Jika thitung < ttabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak b. Jika thitung > ttabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima Fitria Kusuma Pertiwi, 2013 Eksperimen Metode Asistensi Untuk Meningkatkan Kualitas Gambar Mata Diklat Mengatur Tata Letak Gambar Manual Dan Layout Di Smk Negeri 6 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu