D. Facies rrreffiinatis

advertisement
III. TRACHEA
Carilah struKur berikut ini :
Cartilago trachea
Lig.Annulare
Bifurcartrotrachealis
Carina trachea
.
.
o
.
IV. PARU
Pelajarilah terlebih dahulu strut<tur berikut ini :
Fasciaendothoracicia
Pleura visceralis : melekat pada jaringan parenchym paru
Pleura parietalis : melekat pada dinding thorax
Ligamentum pulmonale
.
r
.
.
A..
Struktur Luar Paru
.
.'
.
.
:
Facies costalis
Faciesdiaphragmatica
Facies mediastinalis
Pulmo dexter:
Lobus superior
Lobus medius
Loh^$ inferrcn
Facies costalis :
1. Fissura interlobaris :
a. Fissura horizontalis : antara lobus superior dan medius
b. Fissura obliqua : antara,lobus medius dan inferior
2. lmpressionescostalis
E- Facles mediastinalis
1. lmpressionescardiaca
2.' Ligamentum pulmonale
3. Sulcus subclavius
4. Sulcus oesophagei
5. Hillus pulmonum
Pulmo slnlster:
A. Lobus superior
B. Lobus inferior
C. Facies costalis :
1. Fissura lnterlobarls :
Fissura obliqua : antara lobus superior dan inferior
3. lmpressionescostalis
D. Facies rrreffiinatis:
1. lmpressio cardiaca
2. Sulcus aorta thoracalis
3. Ligamentum pulmonale
4. Sulcus subclavius
5. Hillus pulmonum
A.
B.
C.
D.
2.
y't
t
'',//
B. Hillus Pulmonum
'
.
Pulmo dexter:
. Bronchus lobaris superior (broncus eparterial)
. a. Pulmonalis
. v' Pulmonalis
. bronchus lobaris medius
. bronchus lobaris inferior
Pulmo sinister:
. a. Pulmonalis
. v...Pulmonalis
. bronchus lobaris superior
. bronchus lobaris inferior
V. BRONCHUS
Bronchus dexter:
Bronchus lobaris superior
:
Bronchus lobaris medius
:
Brcnctrus lo'baTls irfiencn :
bronchus segmentalis apicalis ( B I )
bronchus segmentalis postefior ( B ll )
bronchus segmentalis anterior ( B lll )
bronchus segmentalis lateralis ( B lV )
bronchus segmentalis medialis ( B V )
bnonchn segrnetrfiahs superiu ( B Vt )
bronchus segmentalis basalis medialis ( B Vll )
bronchus segmentalis basalis anterior ( B VIll )
bronchus eegmentalis basalis lateralis ( B tX )
bronchus segmentalis basalis posterior ( B X )
Bronchus sinilster :
bronchus segmentalis apicoposterior ( B I + B ll )
bronchus segmentalis anterior (B ll )
bronchus lingularis superior ( B lV )
blonchus lingularis inferior (B V )
Bronchus lobaris superior
Bronchus lobaris inferior
:
bronchus segmentalis superior ( B Vl )
bronchus segmentalis basalis medialis ( B Vll )
bronchus segmentalis basalis anterior ( B Vlll )
bronchus segmentalis basalis lateralis (B lX)
bronchus segmentalis basalis posterior ( B X )
V
srsTEM RESptRASt (stsTEM PERNAFASAN)
Pendahul uan
sistem respirasi
/
traktus respiratorius (TR) mempunyai fungsi utama
.
menyediakan oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. fn teiOiri dari 2
bagian utama yaitu bagian konduksi yang berfungsi untuk menyatlrtan
udara dan bagian respirasi yang berfungsi sebigai tempat terjadinya
pertukaran gas.
Bagian konduksi dimulai dari rongga hidung sampai dengan bronchiolus
terminalis sedangkan bag.ian respiriii terdiri lari : bronchiolus respiratorius,
duktus alveolaris, sakus alveolaris dan alveolus.
1. Epiglotis
Pendahuluan
Epiglotis mempunyai 2 permukaan yaitu pharyngeal dan laryngeal.
Perbedaan antara kedua permukaan tersebut Oipit dilihat paOa taOet
dibawah ini.
Tabel : Perbedaan antara permukaan pharyngeal dan laryngeal epiglotis.
Permukaan
A. Perbedaan
Pharyngeal
Mukosa :
1. Ketebalan
Epitel :jenis
- Lebih tebal
Lebih tipis
- Skuamus komplek
- Pseudo kompleks
Nonkornifikasi, lebih
kolumnar bersilia, dgn
2.
tebal
3. Lamina Propria
Papil
Kel. campuran
(alveoli mucous
dan serous
demiluna
Gianuzi)
B. Persamaan
Larynqeal
-
(+)
(-)
goblet sel.
Skuamus
kompleks
lebih
tipis (sebagian)
nonkornifikasi
(-)
(+)
dg
Mempunyai kerangka t ulang rawan elastis
34
Pendahuluan
Dinding trachea terdiri dari lapisan mukosa, submukosa, lapisan
fibrokartilagines dan lapisan adventitia. Kerangka trachea terdiri dari
tulang rawan hialin yang berbentuk huruf C. Diantara kedua ujung tulang
rawan terdapat jaringan otot yaitu muskulus (M) trakhealis.
Lapisan mukosa terdiri dari epitel pseudokompleks kolumnar bersilia,
mengandung sdl goblet. Lamina propria relatif tipis, mengandung
kumpulan serabut-serabut elastis yang membentuk lapisan elastis yang
jelas, berada di bagian dalam lamina propria, berjalan secara longitudinal.
Dibawah lapisan elastis dapat ditemukan kelenjar-kelenjar kecil jenis
seromukous. Didalam lamina propria juga terdapat kelompok kecil limfosit
yang kadang-kadang membentuk nodulus solitair. Lapisan submukosa
terdiri dari jaringan ikat longgar, mengandung kelenjar (kel) campuran
alveoli mukos dan serous, berbentuk tubuloalveolar.
Dibawah lapisan submukosa terdapat tulang rawan hialin, berbentuk C
dimana bagian terbuka huruf tersebut berada dibagian belakang
(posterior). Tulang rawan ini dilapisi oleh perichondrium yang merupakan
jaringan ikat fibrous padat, dimana kearah bagian dalam meneruskan diri
sebagai lapisan submukosa sedangkan kearah luar sebagian lapisan
adventitia.
Pada bagian belakang trakhea yang tidak mengandung tulang rawan
(disebut pars membranacea) mengandung ligamen fibroelastis dan
bundel dari otot polos (M. Trachealis), yang berjalan transversal dan
menghubungkan perichondrium dengan kedua ujung tulang rawan.
Di bagian luar tulang rawan terdapat lapisan adventitia yang berupa
jaringan ikat longgar, yang mengandung pembuluh darah dan saraf
otonom.
3. Bronchus lntrapulmonalis
Pendahuluan
Pada pembelajaran histologis / anatomi mikroskopis untuk memudahkan
proses belajar, hanya dibedakan antara bronkhus (B) ekstrapulmonalis
dan intrapulmonalis.
Gambar B. ekstrapulmonalis, secara histologis sama dengan trakhea,
sehingga tidak dibahas kembali. Perbedaan antara kedua jenis bronchus
ini terletak pada bentuk tulang rawan dan otot polos. pada B
intrapulmonalis, tulang rawan tidak lagi berbentuk huruf c tetapi
berbentuk pulau-pulau (insulae cartilagines), berjalan melingkari seluruh
lumen. Otot polos tidak hanya berada di bagian posterior tetapi berjalan
melingkari seluruh lumen, membentuk lipatan longitudinal dan tampak
menonjol sehingga mengakibatkan mukosa berbentuk lipatan-lipatan.
35
4. Bronkhiorus preterminaris, Terminaris dan Respiratorius.
Pendahuluan.
Apabila B- rntrapurmonaris sudah
]io.ak mengandung turang rawan ragi
maka disebut
(Bkr)
sebuah
e[r. ,nurnasok satu roburus.
.bronkh.iorup
Dengan demikian
Bkl' loentit dengan ouktus intralobularis dari suatu
kelenjar.
Terdapat 3 jenis Bkl. :
Bkl preterminalis atau regularis atau cukup disebut
bronkhiolus
saja.
'
r
.
Bkl. Terminalis
Bkl. Respiratorius
Dari ketiga jenis. Bkr_tersebut, dua. macam pertama
termasuk bagian
konduksi sedangka.n Bkl. Respiratorius meruplk"n
bagian
respirasi dari
sistem pernafasan / respirasi.
Perbedaan ketig'a lenis'Bkl tersebut dapat dilihat pada
tabel dibawah ini.
Tabel
:
Perbedaan antara Bronkhiolus Preterminalis,
Terminalis dan
Respiratorius
Bronkhiolus
Preterminalis
Respiratorius
Pseudokomp!ek
kol. rendah, cilia
(+)&norrcilia
Selapis kol. Selapis
cilia (+) dan cilia ( - )
kuboid
non cilia (++)
sel clara ) (+
1+; dapat teqadi
5. Duktus Alveolaris
Pendahuluan
Dinding duktus arveoraris dibentuk oreh
sakus arveoraris, yang dirapisi
oleh epiter serapis pipih. Dibawah
,-ro"i",iapisan
otot poros tipis.
Lokalisasi rapisan otot poros ini
"pi1"i
di
rrriJ-"iveori,
sehingga
pada
penampang melintang lapisan ini tampak
seoagaibundel dimuara alveoli.
Juga didapatkan sera-but'erastis retil<urer
Jan kilg". yang harus, Duktus
alveolaris
berakhir pada sakus alveolaris.
36
6. Sakus Alveolaris dan Alveolus
Pendahul uan
Merupakan kumpulan lebih dari satu alveoli, dilapisi oleh epitel selapis
pipih. Sakus alveolaris masih mengandung serabut elastis, retikuler dan
sedikit otot polos.
Alveolus adalah sebuah ruangan, dindingnya sama dengan sakus
alveolaris.
Gambar
Bronkhiolus, Bronkhiolus Terminalis, Bronkhiolus Respiratorius, Duktus
Alveolaris, Sakus Alveolaris dan Alveolus.
37
PETUNJUK PRAKTTKUM STSTEM RESptRASt (ANATOM!)
I. DINDING THORAX
1. Pelajari kembali batas-batas dari dinding thorax
:
Cranial: garis yang menghubungkan
incisura jugularis sterni
articulatib coraco clavicularis
proc€ssus spinosus of Vllth vertebra cervicalis
.
o
o
Caudal : garis yang menghubungkan
proc€c€ssusxyphoideus
arcus costarum
end part of x-xii th thoracalis vertebra
o
.
.
2. Pelalarikembali struktur /ang membentuk Apertura thoracis superior dan lnferior
Apertura Thoracis Superior :
posterior : the 1st thoracalvertebrae
: the 1st pair of ribs
: lncisura jugularis sterni
Apertura Thoracis lnferior :
posterior : the Jfth thoracal vertebrae
posterolat. : the 11th & 12th pair of ribs
anterolateral: joined costal cartilages of ribs 7-10
: articulatio xiphysternatis
.
. lateral
. anterior
.
.
.
. anterior
3. Carilah otot-otot dinding thorax berikut ini
:
M. lntercostalis externus
M. lntercostalis internus
M. lntercostalis intima
M. Subcostalis
M. Transversus thoracis
4. Carilah struktur berikut ini
Vena lntercostalis
Arteri lntercostalis
Nervus lntercostalis
.
r
.
:
II. DIAPHRAGMA
Perhatikan Diaphragma dan cari struktur yang melewatinya berikut
Aorta
Oesophagus
Vena cava inferior "
frl, vagus
N. phrenicus dextra
Ductus thoracicus
o
.
.
o
r
o
:
Download