PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) PT BNI SECURITIES LAPORAN KEUANGAN UNTUK 6 BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 DAN 2007 (UNAUDITED) 0 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) PT BNI SECURITIES LAPORAN KEUANGAN UNTUK 6 BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 DAN 2007 (UNAUDITED) Daftar Isi Halaman Dewan Direksi dan Komisaris 1 Neraca 2-3 Laporan Laba Rugi 4 Laporan Perubahan Ekuitas 5 Laporan Arus Kas 6 Catatan atas Laporan Keuangan 7-21 1 PT BNI SECURITIES NERACA PER 30 JUNI 2008 DAN 2007 (UNAUDITED) (Dalam Rupiah) 2008 2007 AKTIVA Kas dan setara kas Pihak ketiga 46,229,254,585 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 33,275,570,952 31,937,775,375 79,504,825,537 73,536,485,940 9,000,000,000 2,500,000,000 3 41,598,710,565 Deposito berjangka Pihak ketiga Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 0 6,500,000,000 4 9,000,000,000 9,000,000,000 6 266,098,960,825 89,842,357,470 6 85,404,805,005 98,814,550,299 5 35,748,992,500 72,889,064,000 7 120,911,307,626 365,765,160,419 8 123,000,000,000 19,032,388,869 Portfolio efek Diperdagangkan-bersih, setelah ditambah laba dikurangi rugi yang belum direalisasi sebesar (Rp 42.627.823.559) dan setelah dikurangi penyisihan kerugian sebesar (Rp 907.656.938) di Juni 2008 & 2007 Penyertaan reksadana bersih setelah dikurangi penyisihan kerugian sebesar (Rp 2.034.613.363) Juni 2008 dan (Rp 998.126.770) Juni 2007 Piutang pada PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia Piutang nasabah - setelah dikurangi penyisihan piutang tak tertagih sebesar Rp 14.773.668.637 (Juni 2008) dan Rp 2.430.958.275 (Juni 2007) Efek dibeli dengan janji dijual kembali Piutang pihak yang mempunyai hubungan istimewa Piutang karyawan 244,738,500 705,623,059 3,376,493,212 3,217,705,670 Penyertaan pada bursa efek 9 195,000,000 195,000,000 Penyertaan saham 10 599,805,826 592,209,979 6,098,289,528 3,374,858,750 46,459,203,903 38,826,913,589 Aktiva pajak tangguhan Aktiva tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp 12.291.319.931 (Juni 2008) dan Rp 6.876.330.865 (Maret 2007) 11 Aktiva dalam penyelesaian Aktiva lain - lain 12 JUMLAH AKTIVA 2 SRO juni 2008.xls/bs-qtr0308 3,132,572,341 3,721,350,000 10,141,708,628 19,779,472,268 789,916,703,431 799,293,140,312 PT BNI SECURITIES NERACA PER 30 JUNI 2008 DAN 2007 (UNAUDITED) (Dalam Rupiah) 2008 2007 KEWAJIBAN DAN EKUITAS KEWAJIBAN Pinjaman bank 13 85,000,000,000 0 14 39,328,210,000 74,611,934,000 15 73,444,920,586 71,997,330,798 Hutang pada PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia Hutang Nasabah Hutang dividen nasabah 0 1,844,926,250 Hutang pajak 16 1,905,210,437 6,906,955,063 Beban yang masih harus dibayar 17 15,054,904,456 15,275,377,258 Kewajiban imbalan kerja Hutang obligasi 18 7,291,209,676 5,836,570,758 300,000,000,000 300,000,000,000 Hutang lain - lain 4,048,504,587 915,131,489 Jumlah Kewajiban 526,072,959,742 477,388,225,616 100,000,000,000 100,000,000,000 EKUITAS Modal saham Modal dasar - 200.000.000 saham; nilai nominal Rp 1.000 per saham; Modal ditempatkan dan disetor penuh 100.000.000 saham 19 Saldo laba Telah ditentukan penggunaannya 10,000,000,000 10,000,000,000 Belum ditentukan penggunaannya 153,843,743,690 211,904,914,696 263,843,743,690 321,904,914,696 789,916,703,431 799,293,140,312 Jumlah Ekuitas JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 3 SRO juni 2008.xls/bs-qtr0308 PT BNI SECURITIES LAPORAN LABA RUGI UNTUK 6 BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 DAN 2007 (UNAUDITED) 2008 2007 12,119,231,191 28,350,626,281 PENDAPATAN USAHA Komisi perantara perdagangan efek Jasa manajemen investasi Kenaikan/ (penurunan) nilai reksadana Keuntungan/ (kerugian) perdagangan efek-bersih Jasa penjaminan emisi dan penjualan efek Bunga obligasi dan pendapatan dividen Pendapatan fasilitas transaksi Jumlah Pendapatan Usaha 4,353,459,793 3,924,126,763 (7,930,852,240) 5,541,929,262 (33,847,592,350) 3,308,587,269 3,608,156,771 1,859,699,096 12,317,524,380 1,221,926,709 9,182,206,404 19,753,458,894 (197,866,052) 63,960,354,274 17,031,231,119 14,498,766,540 BEBAN USAHA Beban gaji dan tunjangan Beban jasa profesional 554,944,949 837,911,430 Beban iklan dan promosi 2,015,461,736 2,244,357,951 Beban penyusutan aktiva tetap 3,707,849,408 1,658,654,748 Beban amortisasi 345,746,869 0 Beban sewa 1,665,548,054 2,766,474,759 Beban transaksi efek 1,302,129,551 3,693,210,363 0 0 Beban imbalan kerja bersih Beban penyisihan kerugian penyertaan portfolio reksadana Beban pos dan komunikasi Beban umum dan administrasi Beban percetakan dan perlengkapan kantor Beban jamuan dan sumbangan Beban transportasi dan perjalanan dinas 0 306,140,837 3,819,723,654 876,013,857 836,841,037 545,477,439 1,173,530,594 974,894,637 379,888,468 428,505,262 1,464,207,288 937,531,140 Beban kerugian perdagangan dan penurunan 1,943,004,537 887,365,549 Beban piutang tak tertagih nilai obligasi 7,591,466,207 1,498,323,825 Beban pengurusan perkara 2,746,312,355 3,270,045,963 Beban lain-lain Jumlah Beban Usaha LABA USAHA 31,750,000 224,974,498 46,609,635,825 35,648,648,798 (46,807,501,877) 28,311,705,476 PENGHASILAN (BEBAN) LAIN - LAIN Keuntungan/ (rugi) penjualan aktiva tetap Penghasilan bunga Beban dan denda pajak Beban bunga dan keuangan 517,554,999 70,033,333 3,848,892,035 1,307,493,497 (1,728,853,507) (959,554,120) (24,188,457,512) (8,922,455,602) Keuntungan/ (rugi) selisih kurs bersih 655,797,898 67,171,962 Lain-lain bersih (83,083,993) 638,153,921 Jumlah Penghasilan Lain - lain bersih (20,978,150,080) LABA SEBELUM PAJAK (67,785,651,957) ESTIMASI BEBAN/ (MANFAAT) PAJAK 0 LABA BERSIH (7,799,157,009) 20,512,548,467 (3,683,905,345) (67,785,651,957) 16,828,643,122 Laba usaha per saham (468) 283 Laba bersih per saham (678) 168 LABA PER SAHAM DASAR 4 SRO juni 2008.xls/is-qtr0308 PT BNI SECURITIES LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS UNTUK 6 BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 (UNAUDITED) DAN 31 DESEMBER 2007 (AUDITED) Saldo Laba yang Saldo Laba Ditentukan untuk yang Belum Cadangan Umum Modal Saham Rp. Saldo pada tanggal 1 Januari 2007 Ditentukan dan Khusus Rp. Penggunaannya Jumlah Ekuitas Rp. Rp. 100,000,000,000 10,000,000,000 213,135,869,456 323,135,869,456 Pembentukan cadangan umum dan khusus 0 0 0 0 Dividen tunai 0 0 (12,039,731,922) (12,039,731,922) Bonus 0 0 (6,019,865,961) (6,019,865,961) Laba bersih tahun berjalan 0 0 26,553,124,074 26,553,124,074 100,000,000,000 10,000,000,000 221,629,395,647 331,629,395,647 Pembentukan cadangan umum dan khusus 0 0 0 0 Dividen tunai 0 0 0 0 Bonus 0 0 0 0 Rugi tahun berjalan 0 0 100,000,000,000 10,000,000,000 Saldo pada tanggal 31 Desember 2007 Saldo pada tanggal 30 Juni 2008 5 SRO juni 2008.xls/ss-qtr0308 (67,785,651,957) (67,785,651,957) 153,843,743,690 263,843,743,690 PT BNI SECURITIES LAPORAN ARUS KAS UNTUK BULAN JUNI 2008 DAN 2007 2008 2007 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan komisi perantara perdagangan efek 12,119,231,191 Jasa penasehat investasi, penjamin emisi serta manajemen investasi Penerimaan bunga dan dividen dari efek diperdagangkan Penerimaan (pengeluaran) atas efek diperdagangkan 28,350,626,281 7,961,616,564 5,783,825,859 21,499,730,783 20,975,385,603 (253,729,637,602) (83,759,201,007) Pembayaran kepada karyawan (17,031,231,119) (21,313,522,993) Pembayaran kepada pemasok (19,291,490,701) (10,277,916,157) Penerimaan (pembayaran) lainnya,bersih (1,777,414,423) 67,171,962 Penerimaan (pembayaran) kepada PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (50,571,354,200) (11,146,411,500) Penerimaan dari (pembayaran) kepada nasabah 135,300,042,393 (172,893,426,202) Pembayaran pajak penghasilan (5,495,818,476) 926,908,100 KAS BERSIH DIPEROLEH DARI (DIGUNAKAN UNTUK) AKTIVITAS OPERASI (171,016,325,590) (243,286,560,054) (2,782,786,138) (17,503,476,789) ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Perolehan aktiva tetap Pencairan (penempatan) deposito berjangka - Hasil penjualan aktiva tetap Penerimaan bunga dan dividen - 554,755,000 70,033,333 3,848,892,035 1,307,493,497 KAS BERSIH DIPEROLEH (DIGUNAKAN UNTUK) AKTIVITAS INVESTASI 1,620,860,897 (16,125,949,959) 4,253,600,000 300,000,000,000 ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Penerimaan hutang obligasi Pembayaran beban bunga (24,188,457,512) Pembayaran dividen - Penerimaan (pembayaran) hutang bank 60,000,000,000 Bonus - (8,922,455,602) (12,039,731,922) (6,019,865,961) KAS BERSIH DIGUNAKAN UNTUK AKTIVITAS PENDANAAN 40,065,142,488 273,017,946,515 (129,330,322,205) 13,605,436,502 KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE 208,835,147,741 59,931,049,437 KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE 79,504,825,536 73,536,485,939 KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS 6 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) 1. PENDIRIAN DAN INFORMASI UMUM PT BNI Securities (“Perusahaan”), didirikan berdasarkan akta No.22 tanggal 12 April 1995 dari Notaris Koesbiono Sarmanhadi, S.H. di Jakarta, kemudian diubah dengan akta No.39 dari notaris yang sama tanggal 3 Mei 1995. Akta perubahan dan pendiriannya disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No.C2-6278.HT.01.01.Th.95 tanggal 19 Mei 1995, serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No.55 tanggal 11 Juli 1995, Tambahan No.5804. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta No.98 dari Notaris Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., tanggal 16 Mei 2006 mengenai perubahan Anggaran Dasar antara lain tugas dan wewenang direksi dan kepengurusan Perusahaan. Akta perubahan telah diterima dan dicatat oleh Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam suratnya No.W7-HT.01.04 -1968 tanggal 19 Februari 2007. Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan usaha Perusahaan meliputi perdagangan efek termasuk di dalamnya bertindak sebagai penjamin dan penasehat investasi dan kegiatan lain yang berhubungan dengan kegiatan tersebut dengan memperhatikan peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM - LK) dan peraturan perundang-undangan lain yang berlaku. Perusahaan memperoleh ijin usaha sebagai perantara pedagang efek, penjamin emisi saham dan manajer investasi dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) melalui surat keputusan No.KEP-19/PM/1995 dan NO.KEP 020/PM/1995 tanggal 8 Agustus 1995 dan NO.KEP-07/PM-MI/1995 tanggal 23 Oktober 1995. Perusahaan berdomisili di Gedung Sudirman Plaza, Indofood Tower Lantai 16, Jl. Jendral Sudirman Kav. 76-78 Jakarta Selatan 12910, Indonesia. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2007 Perusahaan telah memiliki 13 outlet cabang yang tersebar dibeberapa kota besar di Indonesia. Jumlah karyawan Perusahaan hingga 31 Maret 2007 dan 2008 masing–masing 125 dan 211 karyawan. Berdasarkan Hasil Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan tanggal 30 Juni 2008 yang kemudian diaktakan pada tanggal yang sama dengan akta No.94 dari notaris Ny.Indah Fatmawati S.H., memutuskan untuk mengganti susunan Direksi dan Komisaris, sehingga sejak 30 Juni 2008 susunan Direksi dan susunan Komisaris Perusahaan yang baru adalah sebagai berikut: 7 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) Presiden Komisaris Komisaris : Hindarmojo Hinuri K : Fenaldi Syamsul K.Haznam, SE Direktur Direktur : Jimmy Nyo, S.Kom., M.Sc : Drs. Idhamshah Runizam, MBA 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING Ikhtisar kebijakan akuntansi penting diterapkan secara konsisten dalam penyusunan laporan keuangan sebagai berikut: a. Dasar penyusunan Laporan Keuangan Laporan keuangan disusun dengan menggunakan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK“) No 42. tentang “Akuntansi Perusahaan Efek” serta prinsip dan praktik akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Dasar penyusunan laporan keuangan, kecuali untuk laporan arus kas, adalah dasar akrual. Mata uang pelaporan yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan adalah mata uang Rupiah. Laporan keuangan tersebut disusun berdasarkan nilai historis, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus dalam aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan serta disajikan secara terpisah antara kelompok utama penerimaan kas bruto dan pengeluaran kas bruto, kecuali transaksi yang memenuhi kriteria seperti disebutkan di bawah ini disajikan menurut arus kas bersih: (1) Penerimaan dan pengeluaran kas untuk kepentingan para pelanggan ketika arus kas lebih mencerminkan aktivitas pelanggan dari pada aktivitas Perusahaan; dan (2) Penerimaan dan pengeluaran kas untuk pos-pos dengan perputaran cepat, dengan volume transaksi yang besar, dan dengan jangka waktu singkat (short maturity) Laporan keuangan disajikan berdasarkan peraturan No. VIII.G.7, lampiran Keputusan Ketua Bapepam No. KEP-06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000, tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan. 8 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) b. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing Perusahaan menyelenggarakan pembukuannya dalam mata uang rupiah. Transaksi-transaksi selama tahun berjalan dalam mata uang asing dicatat dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing disesuaikan untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul, dikreditkan atau dibebankan pada laporan laba rugi tahun yang berjalan. c. Transaksi Hubungan Istimewa Pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa berdasarkan PSAK 7 adalah: (1) Perusahaan baik langsung maupun yang melalui satu atau lebih perantara, mengendalikan atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian bersama, dengan Perusahaan (termasuk holding subsidiaries dan fellow subsidiaries); (2) Perusahaan asosiasi; (3) Perorangan yang memiliki, baik secara langsung maupun tidak langsung, suatu kepentingan hak suara di Perusahaan yang berpengaruh secara signifikan, dan anggota keluarga dekat dari perorangan tersebut (yang dimaksudkan) dengan anggota keluarga dekat adalah mereka yang dapat diharapkan mempengaruhi atau dipengaruhi perorangan tersebut dalam transaksinya dengan perusahaan; (4) Karyawan kunci, yaitu orang-orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan kegiatan Perusahaan yang meliputi anggota dewan komisaris, direksi dan manajer dari Perusahaan serta anggota keluarga dekat orang-orang tersebut. (5) Perusahaan dimana suatu kepentingan substansi dalam hak suara dimiliki baik secara langsung maupun tidak langsung oleh setiap orang yang diuraikan dalam butir (3) dan (4), atau setiap orang tersebut mempunyai pengaruh signifikan atas perusahaan tersebut. Ini mencakup perusahaan-perusahaan yang dimiliki anggota dewan komisaris, direksi atau pemegang saham utama dari Perusahaan dan perusahaan–perusahaan yang mempunyai anggota manajemen kunci yang sama dengan Perusahaan. Semua transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa, baik yang dilakukan dengan atau yang sama dengan pihak yang tidak mempunyai hubungan istimewa diungkapkan dalam laporan keuangan. d. Kas dan Setara Kas Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan semua investasi yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal penempatannya dan yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya. 9 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) e. Deposito berjangka Deposito berjangka yang jatuh temponya tiga bulan atau kurang dari tiga bulan namun dijaminkan serta dibatasi penggunaannya, dan deposito yang berjangka yang jatuh temponya lebih dari tiga bulan dinyatakan senilai nominal. f. Portfolio Efek Portfolio efek terdiri dari unit penyertaan reksa dana, obligasi, saham, efek yang dibeli dengan janji dijual kembali/efek yang dijual dengan janji dibeli kembali (efek repo) dan kontrak option. Portfolio efek dinilai sesuai dengan klasifikasi efek yang bersangkutan, yaitu sebagai berikut: Efek yang diperdagangkan disajikan sebesar nilai wajarnya. Laba atau rugi yang belum direalisasi akibat kenaikan atau penurunan nilai wajarnya disajikan dalam laporan laba rugi tahun berjalan. Efek yang tersedia untuk dijual dinyatakan sebesar nilai wajarnya. Laba atau rugi yang belum direalisasi dicatat sebagai komponen ekuitas dan diakui sebagai penghasilan atau beban pada saat laba atau rugi tersebut direalisasi. Efek hutang yang dimaksudkan untuk dimiliki hingga jatuh tempo dinyatakan sebesar biaya perolehannya yang disesuaikan dengan amortisasi premi dan/atau diskonto yang belum diamortisasi. Portfolio efek unit penyertaan reksa dana yang diperoleh dalam rangka pendirian reksa dana dinyatakan sebesar biaya perolehan. Apabila Nilai Aktiva Bersih (NAB) unit penyertaan reksa dana mengalami penurunan signifikan dan permanen, dilakukan penyesuaian atas biaya perolehan tersebut. Kontrak opsi dinilai dan dibukukan di neraca berdasarkan nilai wajarnya dengan menggunakan harga pasar. Keuntungan dan kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar diakui dalam laba rugi tahun berjalan. Untuk efek individual dalam kelompok yang dimiliki hingga jatuh tempo, bila terjadi penurunan nilai wajar di bawah biaya perolehan (termasuk amortisasi premi dan diskonto) yang bersifat permanen, maka biaya perolehan efek individual harus diturunkan sebesar nilai wajarnya, dan jumlah penurunan nilai tersebut dibebankan pada laporan laba rugi tahun berjalan. Untuk menghitung laba atau rugi yang direalisasi, biaya perolehan investasi efek ditentukan berdasarkan metode rata-rata tertimbang, sedangkan biaya perolehan efek hutang yang dimiliki hingga jatuh tempo ditentukan berdasarkan metode identifikasi khusus. g. Transaksi Efek Transaksi pembelian dan penjualan efek baik untuk nasabah maupun untuk kepentingan sendiri diakui pada saat timbulnya perikatan atas transaksi efek. 10 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) Pembelian efek untuk nasabah dicatat sebagai piutang nasabah dan hutang kepada PT Kliring dan Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), sedangkan penjualan efek dicatat sebagai piutang kepada KPEI dan hutang nasabah. Pembelian efek untuk kepentingan Perusahaan sendiri, dicatat sebagai persediaan portfolio efek dan hutang, sedangkan penjualan efek dicatat sebagai piutang dan mengurangi jumlah tercatat portfolio efek serta mengakui keuntungan atau kerugian atas penjualan efek tersebut. Pada tanggal penyelesaian, kegagalan untuk menyelesaikan transaksi pembelian efek dicatat sebagai gagal terima dan disajikan di neraca sebagai kewajiban, sedangkan kegagalan untuk menyelesaikan transaksi penjualan efek dicatat sebagai gagal serah dan disajikan sebagai aktiva. h. Penyisihan Piutang Tak Tertagih Perusahaan menetapkan penyisihan piutang tak tertagih berdasarkan hasil penelahaan terhadap kondisi piutang masing-masing nasabah pada akhir tahun. Penyisihan piutang dihitung minimal 1% dari jumlah piutang yang berumur lebih dari 7 hari yang masih outstanding. i. Penyertaan pada Bursa Efek Penyertaan Perusahaan sebagai persyaratan keanggotan pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya dinyatakan sebesar perolehan. j. Penyertaan Saham Penyertaan saham dengan kepemilikan 20% sampai dengan 50% baik langsung maupun tidak langsung, dinyatakan sebesar biaya perolehan, ditambah atau dikurangi dengan bagian laba atau rugi Perusahaan asosiasi sejak perolehan sebesar persentase pemilikan dan dikurangi dengan dividen yang diterima (metode ekuitas). Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat permanen, maka nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui penurunan tersebut yang ditentukan untuk setiap investasi secara individu dan kerugiannya dibebankan pada laporan laba rugi tahun berjalan. Penyertaan dalam bentuk saham dengan jumlah pemilikan kurang dari 20% yang nilai wajarnya tidak tersedia dan dimaksudkan untuk penyertaan jangka panjang dinyatakan sebesar biaya perolehan (metode biaya). k. Aktiva Tetap Aktiva tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan. Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus (straight line method) berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aktiva tetap sebagai berikut: 11 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) Tahun 20 5 4 3 Gedung Peralatan kantor Kendaraan bermotor Komputer Bila nilai tercatat suatu aktiva melebihi taksiran jumlah yang diperoleh kembali (estimated recoverable amount) maka nilai tersebut diturunkan ke jumlah yang dapat di peroleh kembali tersebut, yang ditentukan sebagai nilai tertinggi antara harga jual neto dan nilai pakai. Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi pada saat terjadinya, pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat atau memberi manfaat ekonomis di masa yang akan datang dikapitalisasi. Aktiva tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau dijual, dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap berikut akumulasi penyusutannya. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aktiva tetap tersebut dibukukan dalam laporan laba rugi tahun yang bersangkutan. l. Sewa Guna Usaha Aktiva tetap yang diperoleh melalui sewa guna usaha pembiayaan disajikan sebesar nilai kini pembayaran minimum sewa guna usaha ditambah harga opsi yang akan dibayar oleh Perusahaan pada masa akhir sewa. Kewajiban yang terkait diakui dan setiap pembayaran sewa dialokasi sebagai pelunasan kewajiban dan pembayaran beban bunga. Aktiva sewa guna usaha disusutkan dengan metode yang sama dengan metode penyusutan aktiva yang dimiliki langsung. m. Pengakuan Pendapatan dan Beban Pendapatan Pendapatan komisi perantara perdangaan efek dan jasa lainnya lainnya diakui berdasarkan tanggal transaksi. Pendapatan dari jasa penjaminan emisi dan penjualan efek diakui pada saat aktivitas penjaminan emisi dan penjualan efek secara substansi telah selesai dan jumlah pendapatan telah ditentukan. Pendapatan dari jasa manajemen investasi nasabah dan jasa penasehat investasi diakui pada saat jasa diberikan sesuai dengan ketentuan dalam kontrak. Keuntungan (kerugian) dari perdagangan efek meliputi keuntungan (kerugian) yang timbul dari penjualan efek dan keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi akibat kenaikan (penurunan) nilai wajar portofolio efek. 12 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) Beban Biaya yang timbul sehubungan proses penjaminan emisi ditangguhkan dan dibebankan pada saat pendapatan penjaminan emisi diakui. Dalam hal kegiatan penjaminan emisi tidak diselesaikan dan emisi efek dibatalkan, maka biaya penjaminan emisi tersebut dibebankan pada saat terjadinya. n. Perpajakan Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aktiva dan kewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aktiva dan kewajiban. Kewajiban pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aktiva pajak tangguhan diakui untuk perbedaan yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa datang. Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal neraca. Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam laporan laba rugi, kecuali pajak tangguhan yang dibebankan atau dikreditkan langsung ke ekuitas. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan disajikan di neraca, atas dasar kompensasi sesuai dengan penyajian aktiva dan kewajiban pajak kini. o. Kewajiban imbalan kerja Perusahaan membukukan estimasi manfaat karyawan sesuai dengan Keputusan Menteri Tenaga Kerja No.150/2000 dan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003. Tidak terdapat pendanaan yang disisihkan oleh Perusahaan sehubungan dengan estimasi kewajiban tersebut. Perusahaan menerapkan PSAK 24 (revisi 2004) menurut UUTK dengan metode penilaian aktuarial projected unit credit dimana beban jasa diakui sebagai beban pada periode berjalan. Perubahan kewajiban manfaat dari Keputusan Menteri Tenaga Kerja menjadi Undang-undang Ketenagakerjaan dicatat sebagai biaya jasa lalu. p. Laba per Saham Laba usaha dan laba bersih per saham dasar dihitung masing-masing dengan membagi laba usaha dan laba bersih residual dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan 13 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) q. Penggunaan Estimasi Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan manajemen membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah dan kewajiban yang dilaporkan dan pengungkapan aktiva dan kewajiban kontijensi pada tanggal laporan keuangan serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi. 14 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) 3. KAS DAN SETARA KAS 30 Juni 2008 Kas: Kas kecil Bank: Pihak Hubungan Istimewa : PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - Rupiah - Dollar Amerika Serikat Pihak Ketiga: Rupiah: - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - PT Bank Niaga Tbk - PT Bank Bukopin Tbk - PT Bank BCA Tbk - PT Bank Mega Tbk - PT Bank Permata - PT BRI Dollar Amerika Serikat: - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (US$) - Deutsche Bank (US$) - Permata Jumlah 2007 97.452.304 54.055.299 32.301.266.663 974.304.288 31.659.238.278 224.481.798 15.220.004.597 16.041.182.433 993.959 1.214.079.889 288.298.415 12.948.355.102 112.579.559 40.168.472.305 555.084.252 1.772.959 818.589.475 - 208.080.115 4.988.670 93.239.542 79.504.825.537 47.418.604 7.372.969 73.536.485.940 4. DEPOSITO BERJANGKA 30 JUNI 2008 Pihak Hubungan Istimewa: PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Pihak Ketiga: PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Jumlah 2007 - - 2.500.000.000 6.500.000.000 9.000.000.000 2.500.000.000 6.500.000.000 9.000.000.000 Akun ini merupakan deposito berjangka pada bank yang mempunyai hubungan istimewa atau bank pihak ketiga yang dilakukan dengan tingkat bunga, syarat dan kondisi yang sama sebagaimana bila ditempatkan pada bank pihak ketiga Deposito pada KPEI berhubungan dengan dana kliring yang wajib disetorkan kepada PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia. 15 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) Tingkat bunga deposito berjangka berkisar antara 6% - 7% pada tahun 2008 dan 7,5% - 8% pada tahun 2007. 5. PIUTANG PT KLIRING PENJAMINAN EFEK INDONESIA Akun ini merupakan tagihan kepada PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia akibat perhitungan penyelesaian (settlement) transaksi jual-beli yang dilakukan oleh Perusahaan. 6. PORTOFOLIO EFEK Akun ini merupakan portfolio efek untuk diperdagangkan, terdiri atas: 30 JUNI 2008 2007 Reksadana: Pihak hubungan istimewa Unit penyertaan Penyisihan kerugian Total reksadana 87.439.418.368 (2.034.613.363) 85.404.805.005 99.812.677.069 (998.126.770) 98.814.550.299 Saham Pihak hubungan istimewa 42.025.076.795 - Pihak ketiga Penyisihan kerugian Sub total 42.906.786.732 (29.546.049.442) 55.385.814.085 24.996.896.112 (244.806.865) 24.752.089.247 Obligasi: Pihak ketiga Penyisihan kerugian Sub total 201.403.999.999 (12.985.962.500) 188.418.037.499 29.536.000.000 (295.360.000) 29.240.640.000 1.390.920.858 (75.811.617) 1.315.109.241 2.217.118.296 (27.490.073) 2.189.628.223 21.000.000.000 (20.000.000) 20.980.000.000 266.098.960.825 34.000.000.000 (340.000.000) 33.660.000.000 89.842.357.470 Surat Berharga Opsi Pihak ketiga Penyisihan kerugian Sub total Kontrak Pengelolaan Dana Pihak ketiga Penyisihan kerugian Sub total Jumlah 16 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) 7. PIUTANG NASABAH Akun ini merupakan tagihan kepada nasabah yang timbul dari transaksi perdagangan efek, dengan rincian sebagai berikut: 30 JUNI 2008 Transaksi perdagangan saham Dikurangi penyisihan piutang tak tertagih Bersih 2007 135.929.714.763 (14.773.668.637) 121.156.046.126 368.196.118.694 (2.430.958.275) 365.765.160.419 8. EFEK DIBELI DENGAN JANJI JUAL KEMBALI Merupakan transaksi reverse repo dengan jaminan saham dan counter party sebagai berikut:: 30 JUNI 2008 ENRG – PT Jakarta Investment TRUB – PT Henan Putihrai TRUB – PT Dhanawibawa Arthacemerlang Obligasi PT Power Telecom WOMF – PT Laguna Cipta Griya BTEL 40.000.000.000 30.000.000.000 10.000.000.000 43.000.000.000 123.000.000.000 2007 0 0 0 0 10.000.000.000 9.032.388.869 19.032.388.869 9. PENYERTAAN PADA BURSA EFEK Akun ini pada tanggal 30 Juni 2008 dan 2007 terdiri atas: Jumlah lembar saham/ Number of Shares 1 1 PT Bursa Efek Surabaya PT Bursa Efek Jakarta Jumlah 17 Rp 135.000.000 60.000.000 195.000.000 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) 10. PENYERTAAN SAHAM Penyertaan saham pada tanggal 30 Juni 2008 dan 2007 terdiri atas: Jenis usaha Prosentase kepemilikan Nilai Buku 30 Juni 2008 2007 Metode Ekuitas PT Amaswa Metode Biaya PT Kustodian Sentral Sentral Efek Indonesia (KSEI) PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) Jumlah Konsultan Manajemen Kustodian Pemeringkat Efek 40% 146.805.826 139.209.979 1,50% 450.000.000 450.000.000 0,5% 3.000.000 599.805.826 3.000.000 592.209.979 11. AKTIVA TETAP Aktiva tetap terdiri dari: 1 Januari 2008 Penambahan Pengurangan 30 Juni 2008 Biaya Perolehan: Gedung 34.174.718.607 0 0 34.174.718.607 Kendaraan Peralatan Kantor Komputer Jumlah Biaya Perolehan 7.871.991.500 5.920.722.942 9.190.743.147 57.158.176.196 1.660.060.272 508.424.610 614.301.256 2.782.786.138 1.190.438.500 0 0 8.341.613.272 6.057.981.942 9.805.044.403 58.750.523.834 Akumulasi penyusutan: Gedung Kendaraan Peralatan Kantor Komputer 789.098.777 3.111.903.521 1.557.436.362 4.278.270.362 854.367.960 945.931.915 678.756.527 1.228.793.006 0 1.153.238.500 0 0 1.643.466.737 2.904.596.936 2.236.192.889 5.507.063.368 Jumlah akumulasi penyusutan 9.736.709.022 3.707.849.408 1.153.238.500 12.291.319.930 Nilai buku bersih 1.190.438.500 47.421.467.174 1 Januari 2007 46.459.203.904 Penambahan Pengurangan 30 Juni 2007 Biaya Perolehan: Gedung Kendaraan Peralatan Kantor Komputer Jumlah Biaya Perolehan 0 5.122.791.500 1.409.111.839 4.934.857.713 11.466.761.052 28.953.183.569 2.055.200.000 980.038.726 3.322.869.707 35.311.292.002 0 248.000.000 1.900.000 188.969.500 438.869.500 28.953.183.569 6.929.991.500 2.387.250.565 8.068.757.920 46.339.183.554 Akumulasi penyusutan: Gedung Kendaraan Peralatan Kantor Komputer 0 1.984.016.938 922.884.038 3.309.998.645 0 765.060.792 188.461.973 563.933.135 0 218.033.333 163.334 3.888.889 0 2.531.044.397 1.111.182.677 3.870.042.891 Jumlah akumulasi penyusutan 6.216.899.621 1.517.455.900 222.085.556 7.512.269.965 18 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) Nilai buku bersih 5.249.861.431 38.826.913.589 Jumlah beban penyusutan selama tahun 2008 dan 2007 masing-masing Rp 3.707.849.408,- dan Rp 1.517.455.900. 12.AKTIVA LAIN-LAIN Akun ini terdiri atas: 30 JUNI 2008 Pajak dibayar di muka Uang jaminan Biaya ditangguhkan Pendapatan ymh diterima Sewa dibayar di muka Lainnya 2007 715.129.690 1.870.825.402 6.809.598.022 Jumlah 739.964.464 6.191.051 9.866.158.662 1.818.214.071 1.247.163.592 281.701.055 6.440.409.048 125.825.840 10.141.708.629 19.779.472.268 13. PINJAMAN BANK Perusahaan memperoleh fasilitas kredit modal kerja jangka pendek dari bank Permata dan Bank BNI dengan tingkat bunga masing-masing10.35% pertahun dan 9.63% pertahun. Pinjaman bank terdiri atas: 30 JUNI 2008 Bank Permata Bank BNI Jumlah 2007 40.000.000.000 45.000.000.000 0 0 85.000.000.000 0 14.HUTANG PT KLIRING PENJAMINAN EFEK INDONESIA Akun ini merupakan kewajiban kepada PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) yang timbul dari transaksi beli efek di bursa yang penyelesaiannya dilakukan oleh KPEI. 19 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) 15.HUTANG NASABAH Akun ini merupakan kewajiban yang timbul dalam rangka perdagangan efek yang dilakukan Perusahaan dengan nasabah. 16.HUTANG PAJAK Hutang pajak terdiri atas: 30 JUNI 2008 Pajak Penghasilan Badan Pajak Penghasilan: Pasal 21 Pasal 23 Pasal 25 Pasal 26 Pasal 4 ( 2) Pajak Pertambahan Nilai Pajak Transaksi saham Jumlah 2007 0 0 872.113.472 97.269.604 0 -7.153 1.909.847 684.428.879 249.495.788 1.359.475.392 137.582.992 3.961.189.673 4.455.060 38.790.370 418.413.223 987.048.352 1.905.210.437 6.906.955.062 17. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR 30 JUNI 2008 Komisi penjualan Pembiayaan Bunga obligasi Bonus karyawan Bunga ymh dibayar Beban emisi obligasi Beban kantor ymh dibayar Lain-lain Jumlah 0 0 6.000.000.000 1.733.497.879 2.012.718.750 0 5.284.987.909 23.699.918 15.054.904.456 2007 4.654.647.450 2.432.804.469 6.000.000.000 1.000.000.000 927.333.334 260.592.005 15.275.377.258 18. HUTANG OBLIGASI Akun ini mencatat penerbitan Obligasi I BNI Securities Tahun 2007 nominal Rp 300.000.000.000 dengan tingkat bunga tetap 12% per tahun. Bunga obligasi dibayarkan setiap triwulan mulai tanggal 10 Agustus 2007. Obligasi berjangka waktu 5 tahun ini memperoleh pernyataan efektif dari BAPEPAM-LK berdasarkan surat. S1965/BL/2007 tanggal 27 April 2007. 20 PT BNI SECURITIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk 6 Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2008 dan 2007 (Unaudited) (Dalam Rupiah) 19.MODAL SAHAM Susunan pemegang saham pada 30 Juni 2008 dan 2007 adalah sebagai berikut: Nama Pemegang Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero Tbk) Koperasi Karyawan PT BNI Securities Jumlah Jumlah Saham Persentase Pemilikan Jumlah Disetor 99.850.000 99,85% 99.850.000.000 150.000 100.000.000 0,15% 100,00% 150.000.000 100.000.000.000 21