indikator 1 – 4

advertisement
Indikator 1. Ciri Khusus Makhluk Hidup
No
Nama Hewan
1
Kelelawar
2
Lumba-lumba
3
Landak
4
Cicak
5
Kadal
6
Bunglon
7
Ular
8
Cumi-cumi,
Sotong, dan
Gurita
9
Unta
Bebek
10
11
12
13
14
15
16
17
Burung Hantu
Ciri Khusus dan Fungsinya
 Mengeluarkan/menangkap bunyi ultrasonic,
 Pendengaran tajam
Memperoleh
 Mempunyai kemampuan ekolokasi yaitu
makanan
mendeteksi benda-benda sekitar dan
menentukan arah terbang dengan suara/bunyi
pantul
Selaput kulit tipis seperti sayap untuk terbang
Tidur terbalik berfungsi mudahkan kelelawar untuk memulai
penerbangan, bergerak lebih cepat dan menghemat energi
 Mengeluarkan bunyi ultrasonic dan mempunyai kemampuan ekolokasi
untuk memperoleh makanan
Kulit berduri → melindungi diri dari musuh
 Autotomi (memutuskan ekornya) → melindungi diri
 Lidah panjang dan lengket → menangkap mangsa (serangga/nyamuk)
 Kaki lengket dan beralur → berjalan di dinding
Autotomi (memutuskan ekor) → melindungi diri
 Mimikri (mengubah warna kulit sesuai warna lingkungannya) →
melindungi diri
 Lidah panjang dan lengket → menangkap mangsa
 Lidah bercabang dua → mendeteksi mangsa
 Bisa beracun → melindungi diri
 Mengeluarkan cairan seperti tinta → melindungi diri
 Memiliki tentakel → menangkap mangsa dan bergerak
 Mempunyai punuk → menyimpan cadangan makanan dalam bentuk
lemak
 Bulu mata panjang dan dua lapis kelopak → melindungi mata dari
debu
 Banyak minum dan sedikit berkeringat → bertahan hidup digurun
 Kaki dan telapak kaki tebal → tidak terperosok dipasir dan melindungi
dari pasir panas
 Paruh berbentuk sudu → mencari makan di lumpur
 Kaki berselaput → berenang
 Bulu berlapis lilin → tidak basah saat berenang
 Penglihatan tajam → memperoleh makanan di malam hari
 Bulu yang lembut → tidak terdengar pemangsa saat terbang
 Kepala dapat memutar → memperluas pandangan
Ikan sidat, belut
 Mempunyai senjata berupa arus listrik → melindungi diri
listrik, uburubur
 Memiliki labirin → bernaafas di air yg keruh dan kurang O2
 memiliki senjata berupa patil → Melindungi diri
 Memiliki misai → mendeteksi mangsa dan lingkungan
Lele
 Tubuh berlendir → memudahkan bergerak dilumpur di lumpur
 Insang berlapis → bernafas dalam lumpur
Trenggiling,
 Kulit keras dan menggulungkan badan → melindungi diri
Luing
Lebah, Kelabang
 Sengat beracun → melindungi diri
Kalajengking,
Mendengar bunyi infrasonic dan bertelinga lebar → memperlebar
Gajah
pendengaran dan berkomunikasi dengan sesama
Warna bulu seperti rumput kering → menyamar (kamuflase) agar tidak
Singa
diketahui mangsa
Ekor panjang dan berumbai → menjaga keseimbangan ketika
Kera dan tupai
melompat
18
Katak
19
Ikan gurame
20
Semut
21
Ikan Pemanah
 Kaki berselaput → berenang
 Kulit berlendir → membantu bernafas
 Kaki belakang lebih panjang → melompat dan melindungi diri
 Memiliki labirin → membantu bernafas dalam air keruh
 Memiliki misai → mendeteksi kondisi lingkungan
Mata buta tapi memiliki antena → mendeteksi makanan dan
berkomunikasi
Menyemprotkan air → mendapatkan makanan berupa serangga
No
Nama Hewan
22
Rayap
23
Kucing
24
Anjing
25
Ayam jantan
26
27
Kuskus
Landak semut
28
Laba- laba
No
Tumbuhan
1
Kantung semar
2
Kaktus
5
Raflesia, Bunga
Bangkai
6
7.
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
Teratai
Ciri Khusus dan Fungsinya
 Mata buta tapi memiliki antena → mendeteksi makanan dan
berkomunikasi
 Bersimbiosis dengan flagellata → dapat memakan kayu yang sudah
lapuk
 Memiliki misai → menentukan arah saat berjalan di ruang gelap
 Penglihatan tajam → mencari mangsa di malam hari
 Dapat memasukan kuku cakar → tidak terdengar mangsa saat
berjalan
 Tidur membungkuk → agar tetap hangat dan panas tubuh tidak keluar
 Bola mata mengecil dan membesar → mengatur banyak cahaya yang
masuk
 Alat keseimbangan pada telinga agar jatuh pada posisi berdiri
 Menjulurkan lidah → mengeluarkan panas dari tubuh
 Tidur membungkuk → agar tetap hangat dan panas tubuh tidak keluar
 Penciuman tajam → mendeteksi makanan
 Menggerakan daun telinga → mencari sumber suara agar lebih jelas
 Memiliki taji (jalu) → melindungi diri
 Mengembaangkan bulu saat bertarung → menakuti musuh
Mengeluarkan kentut yang sangat bau → melindungi diri
Lidah panjang dan lengket untuk menangkap serangga
Perutnya menghasilkan cairan sutra untuk membuat jaring dalam
menjebak mangsanya
Ciri Khusus dan Manfaatnya/Tujuanya
 Menghasilkan bau khas → untuk menarik serangga
 Cairan lengket dan licin di mulut kantung → agar serangga terpeleset
dan masuk
 Menghasilkan cairan enzim → mencerna serangga untuk memenuhi
nitrogen
 Daun mengecil atau berbentuk duri → mengurangi penguapan
 Batang tebal dan berair → menyimpan air
 Kulit batang berlapis lilin → mengurangi penguapan
 Akar panjang → mencari air lebih banyak
Mengeluarkan bau busuk → menarik serangga untuk membantu
penyerbukan
 Daun lebar dan tipis → mempercepat penguapan air
 Batang berongga → menyimpan oksigen utk bernafas/mengapung
 Batang menggelembung → mengapung di air
 Akar serabut dan lebat → menjaga kesimbangan dari terjangan arus
air
 Rambut peka untuk mendeteksi mangsa
Venus (kejora)  Daun berengsel dan berbulu → menjebak serangga
 Menghasilkan cairan enzim → mencerna serangga
 Terdapat titik-titik cairan yang bergemerlap bila terkena sinar
matahari untuk memancing serangga agar menghampirinya.
Tumbuhan
 Jika serangga menyentuh daun akan terjebak dalam cairan tersebut.
Embun Matahari
Helai-helai daun akan mengakup untuk mencengkeram serangga dan
serangga dihancurkan dengan cairan pencerna.
Jati dan Mahoni,
Menggugurkan daun di musim kemarau → mengurangi penguapan
Kapas,
Kedondong
Memiliki akar tunjang dan menjulang → melindungi dari ombak dan
Bakau
bernafas (menghirup oksigen)
Talas dan keladi Berdaun lebar dan tipis → mengurangi penguapan
Daun bagian bawah berlapis lilin → mengurangi penguapan
Pisang
Mawar, Salak,
Batang berduri → melindungi diri
Putri Malu,
Bougenvile
Rumput, kunyit
Mengeringkan daun pada musim kemarau → mengurangi penguapan
dan Jahe-jahean
Batang berongga → menyimpan udara dan bernafas
Kangkung
Padi dan jagung Menggulungkan daun saat panas → mengurangi penguapan
Akar gantung → menghirup uap air dan gas
Beringin
Durian dan
Buah berduri → melindungi diri
Nangka
Eceng gondok
No
20
21
Tumbuhan
Kamboja,
Nangka
Lidah buaya
Ciri Khusus dan Manfaatnya/Tujuanya
Menghasilkan getah → melindungi diri
Daun tebal dan berair → menyimpan cadangan air
Indikator 2. Dasar Pengelompokan Makhluk Hidup
A. Pengelompokan Hewan
1. Berdasarkan Tempat Hidup
a. Hewan darat
: sapi, kambing, kerbau, cacing, burung
b. Hewan air
: ikan, cumi-cumi, udang, ubur-ubur, belut, lele
c. Hewan darat dan air
: katak, salamander
2. Berdasarkan Jenis Makanan
a. Hewan
pemakan
tumbuhan
(Herbivora)
b. Hewan pemakan daging/hewan
lain (Karnivora)
c. Hewan pemakan tumbuhan dan
hewan lain (Omnivora)
3. Berdasarkan
a. Bersisik
b. Berbulu
c. Berambut
d. Cangkang
e. Berlendir
: sapi, kambing, kelinci,ikan gurame, burung
kaka tua
: harimau, singa, serigala, buaya, pelikan, hiu,
paus
: ayam, bebek, tikus, kera.
Penutup Tubuh
: ikan, ular, buaya
: ayam, burung, bebek
: kucing, anjing, sapi
: siput, bekicot, kura-kura, kerang
: cacing, lele, belut
4. Berdasarkan Cara Bergerak
a. Bergerak menggunakan kaki
b. Bergerak menggunakan sayap
c. Bergerak menggunakan perut
d. Bergerak dengan perut dan kaki
:
:
:
:
gajah, ayam, kucing, katak, kelinci
burung, kupu-kupu, kelelawar
ular, cacing, bekicot
kadal, buaya, penyu, biawak, komodo
5. Berdasarkan Cara Berkembang Biak
a. Bertelur (ovivar)
: ayam, bebek, burung, platypus, buaya, penyu
b. Melahirkan (vivivar)
: sapi, anjing, kambing, lumba-lumba, paus, anjing laut
c. Bertelur dan Melahirkan (ovovivivar) : ikan hiu, kadal, ular, ikan pari, kadal, ular boa
6. Berdasarkan
a. Paru-paru
b. Insang
c. Trakea
d. Kulit
Alat Pernafasan
: harimau, paus, sapi, lumba-lumba, anjing laut, kadal, burung, katak
: ikan, berudu, lele, hiu, kuda laut, udang, belut
: bangsa serangga (kupu-kupu, semut, laba-laba, kumbang)
: cacing tanah, katak
7. Berdasarkan cara Fertilisasi (pembuahan)
a. Fertilisasi internal : ayam, sapi, buaya,paus, anjing laut
b. Fertilisasi eksternal : semua jenis ikan dan katak
B. Pengelompokan Tumbuhan
1. Akar
a. Serabut
: jagung, padi, tebu, eceng gondok, pisang, salak, kelapa
b. Tunggang : jati, mangga, rambutan, bayam, kacang tanah
2. Batang
a. Berbatang rumput : padi, jagung,
b. Berbatang kayu
: mangga, jeruk, rambutan
c. Berbatang basah : bayam, pisang, pacar air
d. Batang menjalar di tanah : semangka, mentimun, ubi jalar, dan rumput
3. Daun
a. Tulang daun menyirip
b. Tulang daun melengkung
c. Tulang daun menjari
d. Tulang daun sejajar
4. Biji
a. Berkeping satu (monokotil)
b. Berkeping dua (dikotil)
: daun mangga, daun jambu, daun jeruk
: daun waru, daun sirih, eceng gondok, genjer
: daun singkong, daun papaya, daun anggur, daun
jarak, daun kapas
: daun tebu, daun jagung, daun padi, daun pandan,
rumput gajah
: padi, jagung, salak, kelapa, pinang
: kacang-kacangan, pepaya, jambu, mangga, rambutan
5. Tempat hidupnya
a. Hidrofit
(hidup di air): eceng gondok, teratai, hydrilia, kayambang
b. Hygrofit (tempat lembab): talas, keladi, tumbuhan paku, lumut
c. Xerofit (tempat kering) : kaktus
d. Epifit (menempel)
: anggrek, lumut, tumbuhan paku, sisik naga
e. Parasit (menumpang)
: benalu, tali putri, raflesia
Indikator 3. Manfaat hewan dan tumbuhan bagi manusia/ lingkungan
No
Nama Hewan
1
Domba
2
Ayam/angsa
3
Sapi
4
Wallet
5
Kerbau
6
7
Ulat sutra
Cacing
8
Kuda
1
Nama
Tumbuhan
Sagu
2
Lontar
3
Jarak
4
Jati
5
Kelapa
6
Karet
No















Manfaat
Daging untuk makanan (memenuhi kebutuhan protein)
Bulunya untuk bahan tekstil/jaket (kain wol)
Kotoran untuk pupuk
Daging dan telurnya untuk makanan (sumber protein dan lemak)
Bulunya untuk membuat kok dan kemoceng (sulak)
Daging dan susu untuk makanan
Kulitnya untuk membuat krupuk rambak dan bahan baku
sepatu, jaket, wayang kulit
Tenaganya membajak sawah dan menarik pedati
Air liur dan sarangnya untuk obat
Dagingnya untuk makanan
Kulitnya untuk membuat krupuk rambak dan bahan baku
sepatu, jaket
Tenaganya membajak sawah dan menarik pedati
Kepompong untuk membuat benang sutra
Obat tipus, menyuburkan tanah, kosmetik dan umpan ikan
Daging untuk makanan, tenaga menarik delman, kotoran untuk
pupuk
Manfaat
 Batang untuk bahan makanan
 Daun untuk atap tradisional
 Daun untuk media penulisan naskah lontar dan bahan kerajinan
seperti kipas, tikar, topi, aneka keranjang, tenunan untuk
pakaian dan sasando,
 Pelepah daun untuk membuat tali
 Batang untuk bahan bangunan, alat rumah tangga dan
kerajinan
 Nira untuk membuat gula
 Minyaknya untuk membuat bahan bakar (biofuel) dan pelumas
(oli)
 Batang untuk bahan bangunan, daun untuk pewarna, akar
mencegah erosi
 Daun muda untuk hiasan pernikahan dan membuat ketupat
 Daun tua untuk membuat atap tradisional
 Batang untuk bahan bangunan
 Daging kelapa untuk makanan dan membuat minyak goreng
(kopra)
 Sabut kelapa untuk membuat keset dan sapu
 Tulang daun (lidi) untuk membuat sapu lidi
 Getah untuk membuat ban dan akar mencegah erosi
7
Nama
Tumbuhan
Pinus
8
Dammar
9
11
Gaharu
dan
Cendana
Kayu putih dan
serai
Tumbuhan bakau
12
Singkong
13
Bambu
14
15
Rotan
Kapas dan kapuk
Randu
No
10
1.
Tumbuhan
Daun sirih
2.
Akar alangalang
3.
Kulit batang
kina
Buah
mentimun
4.
5.
6.
7.
8
Cabai
Bit
dan
kubis ungu
Lada, pala,
cengkih,
serai, daun
salam
dan
jahe
Vanili
Manfaat





Getah untuk membuat terpentin dalam industri cat,
Batang untuk bahan korek api dan pulp (bahan kertas)
Minyak Gondorukem untuk pembuatan batik
Akar mencegah erosi
Getah untuk membuat terpentin, batang untuk bahan korek api,
akar mencegah erosi
 Minyak membuat kosmetik/minyak wangi, batang membuat
kerajinan, akar mencegah erosi
 Minyak atsiri untuk membuat parfum, kosmetik, pewangi









Mencegah abrasi pantai
Tempat perkembangbiakan udang
Umbi untuk bahan makanan
Batang untuk kayu bakar
Daun untuk sayur dan makanan ternak
Tunas (rebung) untuk bahan makanan
Batang untuk bahan bangunan dan kerajinan
Batang untuk meubel dan membuat bola takraw
Membuat kain (bahan sandang)
Manfaat
 Obat
gatal
dan
mimisan
 Obat panas dalam,
daun untuk pakan
ternak
 Obat malaria
Tumbuhan
Bunga melati
Manfaat
 Obat demam
15
Daun
kucing
kumis
 Obat batu ginjal
16
jambu
 Obat diare
14
 Obat darah tinggi
17
Daun
biji
Kunyit
 Pewarna merah
 Pewarna ungu
18
19
Kayu Manis
Wortel
 Pewarna
kuning,
penyedap
makanan
dan jamu tradisional
 Penyedap masakan
 Pewarna orange
 Penyedap masakan
20
Daun
tembakau
 Membuat
alami
21
Orok-orok
 Penyubur tanah
22
Daun suji dan
pandan
Dammar,
lamtoro gung,
akasia,
beringin
Eceng gondok,
kiambang,
genjer,
kangkung
 Pewarna hijau
 Pandan juga untuk
penambah
aroma
pada makanan
Penyerap CO2 dan
penghasil O2
9
Biji
bunga
matahari
 Penambah
aroma
makanan
 Membuat biodiesel
 Membuat kwaci
10
Sansivera /
lidah mertua
 Menyerap polusi atau
membersihkan udara
23
11
Tapak Dara,
serai, Akar
Wangi,
Lavender
Tanaman
kacangkacangan
Pengusir nyamuk
24
 Biji sebagai bahan
makanan
 Akar
menyuburkan
tanah
25
12
insektisida
Penyerap polusi air
(logam berat seperti
timbal dan raksa)
Indikator 4. Pentingnya Pelestarian Hewan/Tumbuhan
Tujuan pelestarian hewan/tumbuhan :
1. Melindungi tumbuhan/hewan dari kepunahan
2. Melestarikan hewan/tumbuhan langka
3. Menjaga keseimbangan ekosistem
 Suaka margasatwa adalah tempat untuk melindungi dan melestarikan kelangsungan
hidup hewan tertentu agar tidak punah. Juga untuk penelitian, ilmu pengetahuan,
pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata, dan rekreasi.
 Cagar alam adalah tempat untuk melindungi dan melestarikan flora dan fauna yang
hidup di dalamnya. dipergunakan juga untuk kepentingan ilmu pengetahuan, pendidikan,
dan rekreasi.
 Taman nasional adalah tempat untuk melindungi hewan dan tumbuhan
 Kebun raya dan kebun botani adalah tempat untuk melestarikan tumbuhan
Download