8 BAB II LANDASAN TEORI II.1. Internet Menurut Mac Bride yang

advertisement
BAB II
LANDASAN TEORI
II.1. Internet
Menurut Mac Bride yang diterjemahkan oleh Sugeng mendefinisikan internet
sebagai berikut:
Internet adalah jaringan komunikasi global yang terbuka dan menghubungkan
ribuan jaringan komputer, melalui sambungan telepon umum maupun pribadi
(pemerintah maupun swasta). (Mac Bride, 1997:1)
Sedangkan menurut John December, internet didefinisikan sebagai berikut:
Internet merupakan kumpulan jaringan komputer yang bekerja sama secara
global mendistribusikan pertukaran informasi melalui protokol TCP/IP. (John
December, 1997:27)
II.1.1 Sejarah Teknologi Internet
Internet diciptakan pada tahun 1970 oleh Departemen Pertahanan AS (DOD,
Departement Of Defense) sebagai percobaan komunikasi jaringan untuk memperbaiki
komunikasi antara pemerintah AS dan lembaga komunikasi jaringan untuk
memperbaiki komunikasi antara pemerintah AS dan lembaga penelitian tentang
aplikasi militer. Organisasi dalam Departemen Keamanan yang mulai bekerja pada
Internet adalah Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA).
8
Asal nama jaringan yang dibuat oleh DARPA adalah ARPAnet. Pada tahun
1975, DARPA meng-upgrade status ARPAnet dari jaringan percobaan menjadi
beroperasi penuh. Dalam hal ini, beberapa protokol TCP / IP telah digunakan, tetapi
tidak seluruhnya dikembangkan secara utuh. Pada 1983 ARPAnet telah terpisah
menjadi dua bagian MILnet, jaringan untuk komunikasi tanpa klarifikasi, dan yang
lebih kecil, tetap ARPAnet. Istilah Internet pertama kali digunakan untuk
menjelaskan jaringan yang dibuat oleh dua jaringan terkecil.
II.1.2 TCP / IP
TCP/IP merupakan protokol yang membolehkan banyak komputer untuk
berkomunikasi satu sama lain melintasi jaringan jarak jauh.
Adapun tugas dari kedua protokol itu adalah :
a. IP (Internet Protocol) bertanggung jawab untuk menggerakkan paket data
diantara node-node.
b. TCP (Transmission Control Protocol) bertanggung jawab untuk melakukan
verifikasi kiriman paket dari client ke server dan sebaliknya.
9
Gambar 2.1 Contoh Diagram TCP/IP
II.2 World Wide Web (WWW)
World Wide Web adalah sistem komunikasi dan informasi hypertext yang
secara populer digunakan pada jaringan internet dengan operasi komunikasi data
menurut model client/server. Web client (browser) dapat mengakses multiprotokol
dan informasi hypermedia dengan menggunakan pola pengalamatan. (John
December, 1997:13)
10
II.2.1 Pengertian Web Site atau Situs
Situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan
untuk menampilkan informasi, gambar gerak, suara, dan atau gabungan dari
semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu
rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan
link-link.
II.2.2 Unsur-Unsur Web Site atau Situs
Untuk membangun situs diperlukan beberapa unsur yang harus ada agar situs
dapat berjalan dengan baik dan sesuai yang diharapkan. Unsur-unsur yang harus ada
dalam situs antara lain:
a. Domain Name.
Domain name atau biasa disebut nama domain adalah alamat permanen situs di dunia
internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah situs atau dengan kata lain
domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan situs kita pada dunia
internet. Istilah yang umum digunakan adalah URL. Contoh sebuah URL adalah
http://www.yahoo.com--dapat juga tanpa www-Ada banyak macam nama domain yang dapat kita pilih sesuai dengan keinginan.
Berikut beberapa nama domain yang sering digunakan dan tersedia di internet:
1. Generic Domains
11
Merupakan domain name yang berakhiran dengan .Com .Net .Org .Edu .Mil
atau .Gov. Jenis domain ini sering juga disebut top level domain dan domain ini
tidak berafiliasi berdasarkan negara, sehingga siapapun dapat mendaftar.
Ø.com : merupakan top level domain yang ditujukan untuk kebutuhan
"commercial".
Ø.edu : merupakan domain yang ditujukan untuk kebutuhan dunia pendidikan
(education)
Ø.gov : merupakan domain untuk pemerintahan (government)
Ø.mil : merupakan domain untuk kebutuhan angkatan bersenjata (military)
Ø.org : domain untuk organisasi atau lembaga non profit (Organization).
2. Country-Specific Domains
Yaitu domain yang berkaitan dengan dua huruf ekstensi, dan sering juga disebut
second level domain, seperti .id(Indonesia), .au(Australia), .jp(Jepang) dan lain
lain. Domain ini dioperasikan dan di daftarkan dimasing negara. Di Indonesia,
domain-domain ini berakhiran, .co.id, .ac.id, .go.id, .mil.id, .or.id, dan pada
akhir-akhir ini ditambah dengan war.net.id, .mil.id, dan web.id. Penggunaan
dari masing-masing akhiran tersebut berbeda tergantung pengguna dan
pengunaannya, antara lain:
Ø.co.id : Untuk Badan Usaha yang mempunyai badan hukum sah
Ø.ac.id : Untuk Lembaga Pendidikan
Ø.go.id : Khusus untuk Lembaga Pemerintahan Republik Indonesia
Ø.mil.id : Khusus untuk Lembaga Militer Republik Indonesia
12
Ø.or.id : Untuk segala macam organisasi yand tidak termasuk dalam kategori
"ac.id","co.id","go.id","mil.id" dan lain
Ø.war.net.id : untuk industri warung internet di Indonesia
Ø.sch.id : khusus untuk Lembaga Pendidikan yang menyelenggarakan
pendidikan seperti SD, SMP dan atau SMU
Ø.web.id : Ditujukan bagi badan usaha, organisasi ataupun perseorangan yang
melakukan kegiatannya di Worl Wide Web.
Nama domain dari tiap-tiap situs di seluruh dunia tidak ada yang sama sehingga
tidak ada satupun situs yang akan dijumpai tertukar nama atau tertukar halaman
situsnya. Untuk memperoleh nama dilakukan penyewaan domain, biasanya
dalam jangka tertentu(tahunan).
b. Hosting
Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam harddisk tempat
menyimpan berbagai data, file-file, gambar dan lain sebagainya yang akan
ditampilkan di situs. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari besarnya
hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar hosting semakin besar pula data yang
dapat
dimasukkan
dan
ditampilkan
dalam
situs.
Hosting juga diperoleh dengan menyewa. Besarnya hosting ditentukan ruangan
harddisk dengan ukuran MB(Mega Byte) atau GB(Giga Byte). Lama penyewaan
hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-
13
perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun
Luar Negri.
c. Scripts/Bahasa Program
Adalah bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam situs
yang pada saat diakses. Jenis scripts sangat menentukan statis, dinamis atau
interaktifnya sebuah situs. Semakin banyak ragam scripts yang digunakan maka akan
terlihat situs semakin dinamis, dan interaktif serta terlihat bagus. Bagusnya situs
dapat terlihat dengan tanggapan pengunjung serta frekwensi kunjungan.
Beragam scripts saat ini telah hadir untuk mendukung kualitas situs. Jenis jenis
scripts yang banyak dipakai para designer antara lain HTML, ASP, PHP, JSP, Java
Scripts, Java applets dsb. Bahasa dasar yang dipakai setiap situs adalah HTML
sedangkan ASP dan lainnya merupakan bahasa pendukung yang bertindak sebagai
pengatur dinamis, dan interaktifnya situs.
Scripts ASP, PHP, JSP atau lainnya bisa dibuat sendiri, bisa juga dibeli dari para
penjual scripts yang biasanya berada di luar negri. Harga Scripts rata-rata sangat
mahal karena sulitnya membuat, biasanya mencapai puluhan juta. Scripts ini biasanya
digunakan untuk membangun portal berita, artikel, forum diskusi, buku tamu,
anggota organisasi, email, mailing list dan lain sebagainya yang memerlukan update
setiap saat.
14
d. Design Web
Setelah melakukan penyewaan domain dan hosting serta penguasaan scripts, unsur
situs yang paling penting dan utama adalah design. Design web sangat menentukan
kualitas dan keindahan situs. Design sangat berpengaruh kepada penilaian
pengunjung akan bagus tidaknya sebuah web site.
Untuk membuat situs biasanya dapat dilakukan sendiri atau menyewa jasa web
designer. Saat ini sangat banyak jasa web designer, terutama di kota-kota besar. Perlu
diketahui bahwa kualitas situs sangat ditentukan oleh kualitas designer. Semakin
banyak penguasaan web designer tentang beragam program/software pendukung
pembuatan situs maka akan dihasilkan situs yang semakin berkualitas, demikian pula
sebaliknya. Jasa web designer ini yang umumnya memerlukan biaya yang tertinggi
dari seluruh biaya pembangunan situs dan semuanya itu tergantung kualitas designer.
e. Publikasi
Keberadaan situs tidak ada gunanya dibangun tanpa dikunjungi atau dikenal oleh
masyarakat atau pengunjung internet. Karena efektif tidaknya situs sangat tergantung
dari besarnya pengunjung dan komentar yang masuk. Untuk mengenalkan situs
kepada masyarakat memerlukan apa yang disebut publikasi atau promosi. Publikasi
situs di masyarakat dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti dengan pamletpamlet, selebaran, baliho dan lain sebagainya tapi cara ini bisa dikatakan masih
kurang efektif dan sangat terbatas. cara yang biasanya dilakukan dan paling efektif
dengan tak terbatas ruang atau waktu adalah publikasi langsung di internet melalui
15
search engine-search engine (mesin pencari, spt : Yahoo, Google, Search Indonesia,
dsb)
Cara publikasi di search engine ada yang gratis dan ada pula yang membayar. Yang
gratis biasanya terbatas dan cukup lama untuk bisa masuk dan dikenali di search
engine terkenal seperti Yahoo atau Google. Cara efektif publikasi adalah dengan
membayar, walaupun harus sedikit mengeluarkan akan tetapi situs cepat masuk ke
search engine dan dikenal oleh pengunjung.
II.2.3 Web Client (Web Browser)
Web Browser adalah sebuah jembatan untuk menghubungkan diri ke World
Wide Web. Browser adalah software client yang memungkinkan untuk mengakses
dan melihat setiap dokumen yang ada di web. (Scott Arpajian, Robert Mullen,
1995:6)
Client membuat permintaan informasi kepada web server dan kemudian
menangani tugas penayangan informasi tersebut kepada end user (pemakai akhir).
Ketika sedang menggunakan suatu web browser untuk menjelajah web, software
browser tersebut sedang bertindak sebagai client. Ada sejumlah browser yang dapat
digunakan untuk mengakses web diantaranya seperti: NCSA Mosaic, Netscape,
Microsoft Internet Explorer, serta Mozilla Firefox.
16
Gambar 2.2 Mozilla Firefox
Gambar 2.2 merupakan contoh dari web browser yang populer digunakan,
yaitu Mozilla Firefox. Web browser dan link dalam dokumen web dapat
merekomendasikan server dengan menggunakan protokol berikut (daftar protokol
yang paling popular) :
a. Hypertext Transfer Protocol (HTTP) merupakan protokol yang didesain
khusus untuk mengirim Hypertext melalui jaringan.
b. File Transfer Protocol (FTP) merupakan protokol yang didesain agar user
bisa memindahkan file dari satu komputer ke komputer lain melintasi
jaringan.
c. Telnet merupakan protokol yang digunakan untuk masuk ke suatu komputer
secara remote.
17
II.2.4 HTTP (Hypertext Transfer Protocol)
HTTP merupakan protokol yang digunakan untuk mengirim dan menerima
seluruh data melalui World Wide Web.
(http://www.cnet.com/cookies/resources/infosource/glossary/http.htm)
Koneksi HTTP terdiri dari 4 tahap, yaitu :
1. Membuka koneksi (Open the connection). Client menghubungi server pada
alamat internet dan nomor port yang ditentukan dalam URL.
2. Mengajukan permintaan (Make the request). Client mengirim pesan ke server.
3. Mengirim balasan (Send the response). Server mengirim balasan ke client.
4. Menutup koneksi (Close the connection). Koneksi ditutup, dimana server
tidak menahan suatu informasi dalam melakukan transaksi.
II.2.5 HTML (Hypertext Markup Language)
HTML digunakan untuk membuat hypertext pada web. Disusun sebagai
semantic markup language untuk menandai struktur logika dari dokumen. HTML
memberikan user suatu cara mengidentifikasi bagian-bagian struktural dari dokumen
dan bagaimana tag digunakan dalam membuat dokumen HTML. (John December,
1997:286).
HTML adalah markup language. Penulisan dalam markup kanguage berarti
bahwa dimulai dari test halaman dan penambahan tag khusus disekitar kata dan
paragraph. Tag ini mengidentifikasi bagian berbeda dari halaman dan menghasilkan
efek yang berbeda pula dalam browser. (Laura Lemay, 1999:chapter 3).
18
Page yang ditulis dalam HRML menjelaskan textfile (ASCII) yang berarti
tidak berisi platform atau informasi program khusus sehingga bisa dibaca oleh
beberapa editor yang mendukung text. HTML berisi dua hal:
1. Text halaman sendiri.
2. Tag HTML mengidentifikasikan elemen page, structure, formatting, dan
hypertext link ke halaman lain atau ke media.
HTML tag sebagai berikut :
<NamaTag>text(/NamaTag>
Nama tag sendiri ditutup dengan tanda (<>)
HTML secara umum mempunyai tag awal dan tag akhir. Tag awal membuka cirriciri (seperti heading, bold, dan sebagainya) dan tag akhir ditutup dengan didahului
tanda slash (/) terlebih dahulu. Contoh sederhana dokumen HTML dapat dilihat di
bawah ini:
<HTML>
<HEAD><TITLE>Contoh HTML</TITLE></HEAD>
<BODY>
<H1>Ini contoh halaman HTML</H1>
</BODY>
</HTML>
19
II.3 Kafe
II.3.1 Pengertian Kafe
Pengertian restoran bisa bermacam-macam. Tergantung dari jenis restorannya.
Berhubung pada penulisan ini restoran yang dituju adalah berbentuk kafe, yang
termasuk ke dalam jenis restoran informal, maka penulis akan mendeskripsikan
pengertian restoran informal.
Pengertian restoran informal adalah industri jasa pelayanan makanan dan
minuman yang dikelola secara profesional dengan lebih mengutamakan kecepatan
pelayanan, kepraktisan dan percepatan frekuensi yang silih berganti pelanggan.
Contoh dari restoran informal adalah; Cafe, Kantin, restoran fast food,
Ciri-ciri restoran informal:
1. Harga makanan dan minuman relatif murah
2. Penerimaan pelanggan tanpa sistem pemesanan tempat
3. Para pelanggan yang datang tidak terikat untuk mengenakan pakaian formal.
4. Tidak menyediakan hiburan musik hidup
5. Penataan meja dan bangku cukup rapat satu sama lain
6. Menu yang disediakan sangat terbatas dan membatasi menu-menu yang relatif
cepat dimasak.
Jadi secara umum, kafe adalah tempat yang dikelola dengan lebih
mengutamakan kepada pemberian tempat yang nyaman untuk bersantai dengan
menyajikan hidangan utama berupa kopi, teh, dan kue atau makanan ringan lainnya.
20
II.4 Manajemen Pemasaran
II.4.1 Pengertian Manajemen Pemasaran
Manajemen pemasaran adalah analisis, perencanaan, implementasi, dan
pengendalian program yang dirancang untuk menciptakan, membangun, dan
mempertahankan pertukaran yang saling menguntungkan antara produsen dengan
konsumen.
II.4.2 Lima Falsafah Manajemen Pemasaran
1. Konsep Produksi (production concept).
Konsep produksi menyatakan bahwa pelanggan akan lebih menyukai produk
yang tersedia dengan harga terjangkau. Oleh karena itu, manajemen
seharusnya berfokus pada efisiensi produksi dan distribusi.
2. Konsep Produk (product concept)
Konsep produk menyatakan bahwa pelanggan lebih memilih produk dan
bentuk produk yang sudah ada. Tugas manajemen adalah mengembangkan
versi yang bagus dari produk-produk itu.
3. Konsep Penjualan (selling concept)
Konsep penjualan menyatakan bahwa konsmen tidak akan membeli produk
organisasi dalam jumlah yang cukup, kecuali jika organisasi melakukan upaya
penjualan dan promosi yang cukup besar.
21
4. Konsep Pemasaran (marketing concept)
Konsep
pemasaran
menyatakan
bahwa pencapai
sasaran
organisasi
bergantung pada penetapan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran, serta
pemberian kepuasan yang lebih efektif dan efisien ketimbang pesaing.
5. Konsep pemasaran berwawasan sosial (social marketing concept)
Konsep pemasaran berwawasan sosial menyatakan bahwa organisasi harus
menetapkan kebutuhan, keinginan, dan minat pasar sasaran, serta memberikan
kepuasan yang diinginkan dengan cara yang lebih efektif dan efisien
ketimbang pesaing, tanpa mengabaikan pemeliharaan dan peningkatan
kesejahteraan konsumen dan masyarakat.
II.5 Pengertian Data dan Informasi
Data adalah kelompok teratur simbol-simbol yang mewakili kuantitas,
tindakan, benda dan sebagainya. (Gordon B. Davis, 1993:29). Data terdiri dari faktafakta dan angka-angka seara relatif tidak berarti bagi pemakai. Sumber dari informasi
adalah data.
Sedangkan informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk
yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam mengambil keputusan saat ini
atau mendatang. (Gordon B. Davis, 1993:28)
Hubungan antara data dengan informasi adalah seperti bahan baku samapai
menjadi barang jadi. Data merupakan bahan baku yang diolah untuk memberikan
22
informasi. Sedangkan informasi dihubungkan dengan pengambilan keputusan.
Karena itu informasi dapat dianggap tingkat lebih tinggi dan aktif daripada data.
II.6 Pengertian Sistem
Sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud
yang sama untuk mencepai suatu tujuan. (Raymond McLeod, Jr., 1995:13)
Suatu sistem yang dihubungkan dengan lingkungannya melalui arus sumber
daya disebut sistem terbuka. Sebuah sistem pemanas contohnya, mendapatkan
inputntya dari perusahaan listrik dan menyediakan panasnya bagi gedung atau
ruangan yang dipanasinya. Dengan menggunakan logika yang sama suatu sistem
yang tidak dihubungkan dengan lingkungannya adalah sistem tertutup. (Raymond
McLeod, Jr., 1995:15).
II.6.1 Metodologi Siklus Hidup Sistem
Siklus Hidup Sistem (system life cycle) adalah proses evolusioner yang
diikuti dalam menerapkan sistem atau sub-sistem informasi berbasis komputer.
(Raymond McLeod, Jr., 1995:28)
Metode ini terdiri dari serangkaian tugas yang erat mengikuti langkah-langkah
pendekatan sistem. Berikut ini tahap-tahap siklus hidup sistem:
1. Tahap Perencanaan
Pada tahap ini dilakukan identifikasi masalah, penentuan tujuan umum dan
khusus
23
2. Tahap Analisis
Pada tahap ini dilakukan pengumpulan data, memilih dan mengumumkan
informasi yang akan ditampilkan
3. Rancangan
Pada tahap ini dilakukan perancangan sebuah sistem secara terperinci
4. Penerapan
Pada tahap ini dilakukan penentuan spesifikasi perangkat keras dan lunak,
pembentukan sistem seperti yang telah dirancang pada tahap sebelumnya.
5. Penggunaan
Pada tahap ini dilakukan pengoperasian sistem, audit sistem dan memelihara
sistem.
II.7 Adobe Dreamweaver CS3
Adobe Dreamweaver CS3 adalah aplikasi pembuat dan pengolah halaman
web yang sangat populer sekarang ini. Penggunaannya lebih banyak dibandingkan
aplikasi sejenis lainnya. Kelebihan Dreamweaver yang banyak disukai orang adalah
fiturnya yang banyak, mudah dipakai, dan tersedianya kemampuan berkolaburasi
dengan software pendukung lain buatan Adobe System. Adobe Dreamweaver CS3
dirilis pada tahun 2007 dan saat ini merupakan versi terakhir dari rangkaian versi
Dreamweaver yang ada di pasaran.
Dreameaver merupakan salah satu tool populer yang digunakan untuk
pemrograman Web. Dreamweaver paling digemari karena fasilitasnya lengkap dan
24
mudah
dioperasikan.
Setiap
rilis
terbaru
Dreamweaver
selalu
mengikuti
perkembangan teknologi web terbaru, sehingga akan menjadi jawaban bagi
kebutuhan pengembangan web terbaik di kalangan web developer.
Gambar 2.3 Tampilan Utama Dreamweaver CS3
II.8 Perkembangan Internet di Indonesia
Teknologi informasi telah membuka mata dunia akan sebuah dunia baru,
interaksi baru, market place baru, dan sebuah jaringan bisnis dunia yang tanpa batas.
Disadari betul bahwa perkembangan teknologi yang disebut internet, telah mengubah
25
pola interaksi masyarakat, yaitu; interaksi bisnis, ekonomi, sosial, dan budaya.
Internet telah memberikan kontribusi yang demikian besar bagi masyarakat,
perusahaan / industri maupun pemerintah. Hadirnya Internet telah menunjang
efektifitas dan efisiensi operasional perusahaan, terutama peranannya sebagai sarana
komunikasi, publikasi, serta sarana untuk mendapatkan berbagai informasi yang
dibutuhkan oleh sebuah badan usaha dan bentuk badan usaha atau lembaga lainya.
Konsep B to B (Busines to Business), B to C (Business to Customer), telah
banyak diterapkan oleh sebagian besar perusahaan di dunia. Bahkan terakhir akan
merambah ke sektor Government, dengan konsep G to G (Government to
Government), G to C (Governement to Customer), serta G to B (Government to
Business). Tingkat pertumbuhan pengguna internet juga menunjukan angka yang
sangat fantastik, bahkan internet telah menjadi bagian kebutuhan dalam sebuah rumah
tangga. Fenomena ini menunjukan bahwa 5 sampai 10 tahun yang akan datang
teknologi informasi akan menguasai sebagian besar pola kehidupan masyarakat,
badan usaha maupun pemerintah.
Secara keseluruhan memang masih dapat dikatakan bahwa internet relatif baru
dikenal oleh masyarakat Indonesia dan frekuensi pemakainyapun belum terlalu
banyak. Namun perkembangan internet di Indonesia telah menunjukan perkembangan
yang signifikan. Walaupun Indonesia masih dalam tahap awal perkembangan pasar
internet, namun peningkatan jumlah pelanggan internet yang ada saat ini menunjukan
bahwa peluang pasar internet di Indonesia cukup besar.
26
Tahun
Jumlah Pengguna
Internet
1998
512.000
1999
1.000.000
2000
1.900.000
2001
4.200.000
2002
4.500.000
2003
8.080.534
2004
11.226.143
2005
16.000.000
Tabel 2.1 Perkembangan jumlah pengguna Internet
Dari semua kondisi di atas, yang utama bagi user internet Indonesia adalah
akses yang murah dan cepat, sehingga mereka bisa menikmati perkembangan
teknologi informasi, terutama user internet di tingkat masyarakat daerah. Semua itu
akan terwujud jika pengambil kebijkan di bidang ini bisa memiliki pandangan yang
seimbang, baik dari segi user internet (masyarakat), maupun dari segi perusahaan
penyedia jasa layanan internet dan teknologi informasi.
Ditambah lagi dengan kemajuan teknologi yang memungkinkan akses ke
internet melalui telepon seluler. Dalam perkembangannya sekarang ini, industri
seluler –baik berbasis GSM maupun CDMA– dan Internet berkembang ke arah yang
27
kian menyatu. Itu dimungkinkan berkat kemunculan peranti-peranti digital terbaru
yang tumbuh secara konvergen berlabel smart devices dan mobile devices. Ekornya,
sulit dibuat garis demarkasi yang tegas antara keduanya. Bagaimana tidak? Semua
informasi yang terhidang di Internet bisa dengan mudah disedot melalui peranti
ponsel. Dalam kurun waktu setahun setelah peluncuran layanan internet selular
berkecepatan tinggi (HSPA) di Indonesia, 315.000 orang telah menggunakan layanan
ini untuk mengakses internet.
Pertumbuhan industri seluler di Indonesia sesungguhnya tak terlalu tertinggal
jauh dibandingkan dengan geliat di negara maju. Saat ini, telekomunikasi seluler
masih merupakan salah satu industri yang perkembangannya paling mencengangkan,
dibandingkan dengan industri-industri lain yang tengah megap-megap oleh pelbagai
deraan ekonomi-politik berskala lokal dan global.
Dari fakta di atas, pemanfaatan seluler untuk menggerakkan pertumbuhan
pengguna Internet jelas suatu keniscayaan. Dari situ saja, asumsi tentang minimnya
jumlah pengguna Internet akan terpangkas dengan sendirinya karena populasi ponsel
yang bisa mengakses Internet (lewat ponsel, bukan lewat PC) akan berkembang lebih
pesat dari sekarang. Dari sisi sebaliknya, industri seluler pun bisa memanfaatkan
Internet sebagai katalis yang memperkaya jenis layanan. Ini ditandai dengan kian
maraknya kolaborasi antara penyedia konten atau aplikasi berbasis Internet dengan
para operator seluler, untuk menyediakan informasi yang cepat dan segera bagi
konsumennya.
28
Download