1 V Operasi Hitung Bilangan Bulat Standar Kompetensi : 1. Melakukan operasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah. Kompetensi Dasar : 1.1 Melakukan operasi hitung bilangan bulat termasuk penggunaan sifat – sifatnya, pembulatan, dan penaksiran MATERI A. Melakukan Operasi Hitung Bilangan Bulat 1. Menggunakan Sifat Komutatif, Asosiatif, dan Distributif a. Sifat Komutatif ( Pertukaran ) Contoh : 1) 15 + 6 = 21 ; 6 + 15 = 21. Jadi, 15 + 6 = 6 + 15 2) 9 x 6 = 54 ; 6 x 9 = 54. Jadi, 9 x 6 = 6 x 9 3) 9 – 5 = 4 ; 5 – 9 = - 4. Jadi, 9 – 5 ≠ 5 – 9 4) 24 : 6 = 4 ; 6 : 24 = . Jadi, 24 : 6 ≠ 6 : 24 Catatan : Pada penjumlahan dan perkalian berlaku sifat komutatif : a+b=b+a axb=bxa MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 2 Pada pengurangan dan pembagian tidak berlaku sifat komutatif ( pertukaran ) b. Sifat Asosiatif ( Pengelompokan ) Contoh : 1) 15 + 8 + 9 = … . Soal tersebut dapat diselesaikan dalam 3 cara : a) ( 15 + 8 ) + 9 = 23 + 9 = 32 b) 15 + ( 8 + 9 ) = 15 + 17 = 32 c) ( 15 + 9 ) + 8 = 24 + 8 = 32 Jadi, 15 + 8 + 9 = ( 15 + 8 ) + 9 = 15 + ( 8 + 9 ) = ( 15 + 9 ) + 8 Pada penjumlahan berlaku sifat asosiatif ( pengelompokan ) (a+b)+c=a+(b+c)=(a+c)+b 2) 4 x 3 x 5 = … . Penyelesaian a) ( 4 x 3 ) x 5 b) 4 x ( 3 x 5 ) c) ( 4 x 5 ) x 3 = 12 x 5 = 4 x 15 = 20 x 3 = 60 = 60 = 60 Jadi, 4 x 3 x 5 = ( 4 x 3 ) x 5 = 4 x ( 3 x 5 ) = ( 4 x 5 ) x 3 Pada perkalian berlaku sifat asosiatif ( pengelompokan ) (axb)xc=ax(bxc)=(axc)xb MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 3 Catatan : Pada pengurangan dan pembagian tidak berlaku sifat asosiatif ( pengelompokan ) c. Sifat Distributif ( Penyebaran ) 1) Sifat distributif perkalian terhadap penjumlahan Contoh : a) 8 x ( 14 + 6 ) = 8 x 20 ; 8 x ( 14 + 6 ) = (8 x 14) + (8 x 6) = 160 = 112 + 48 = 160 b) ( 14 + 6 ) x 8 = 20 x 8 ; ( 14 + 6 ) x 8 = (14 x 8)+ (6 x 8) = 160 = 112 + 48 = 160 Jadi, sifat distributif perkalian terhadap penjumlahan dinotasikan: a x (b + c) = (a x b) + (a x c) (b + c) x a = (b x a) + (c x a) 2) Sifat distributif perkalian terhadap pengurangan Contoh : a) 8 x ( 10 – 1) = 8 x 9 ;8 x ( 10 – 1) = (8 x 10) – (8 x 1) = 72 = 80 – 8 = 72 b) (10 – 1 ) x 8 = 9 x 8 ;(10 – 1) x 8 = (10 x 8) – (1 x 8) = 72 = 80 – 8 = 72 Jadi, sifat distributif perkalian terhadap pengurangan dinotasikan: a x (b – c) = (a x b) – ( a x c) (b – c) x a = (b x a) – (c x a) MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 4 3) Sifat distributif pembagian terhadap penjumlahan dan pengurangan Contoh : a) (120 + 75) : 15 = (120 : 15) + (75 : 15) 195 : 15 = 8 + 5 13 = 13 (120 – 75) : 15 = (120 : 15) – (75 : 15) 45 : 15 = 8 – 5 3 = 3 b) 60 : (15 + 5) ≠ (60 : 15) + (60 : 5) 60 : 20 ≠ 4 + 12 3 ≠ 16 60 : (15 – 5) ≠ (60 : 15) – (60 : 5) 60 : 10 ≠ 4 - 12 6 ≠ -8 Jadi, sifat distributif pembagian terhadap penjumlahan dan pengurangan hanya berlaku dari sebelah kanan tetapi tidak berlaku dari sebelah kiri. Dinotasikan : (a + b) : c (a – b) : c = (a : c) + (b : c) = (a : c) – (b : c) a : (b +c) ≠ (a : b) + (a : c) a : (b – c) ≠ (a : b) – (a : c) Tanda ≠ dibaca “ tidak sama dengan” MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 5 LATIHAN 1. Tuliskan bentuk komutatifnya dan tentukan hasilnya! a. b. c. d. e. 27 + 13 45 + 55 112 + 88 674 + 326 1.516 + 2.006 =…. =…. =…. =…. =…. f. g. h. i. j. 25 x 6 130 x 24 240 x 75 42 x 1.230 2.247 x 12 =…. =…. =…. =…. =…. 2. Kerjakan dengan menggunakan sifat asosiatif! a. b. c. d. e. 48 + (12 + 9) (57 + 80) + 20 425 + (300 + 700) (9 x 3) x 5 25 x (24 x 8) =(… +…)+… =… + … =… +(… + …)=… +… =(…+…)+… =… + … =… x (… x …)=… x… =(… x…)x… =… x … =…. =…. =…. =…. =…. 3. Kerjakan dengan menggunakan sifat distributif a. 6 x (10 + 8) =(… x …)+(… x …) b. (100 + 21) x 5 =(… x …)+(… x …) = … c. 5 x ( 20 – 6) =(… x …)–(… x …) = … 2.d. Pembulatan dan Penaksiran (100 – 2) x 8 = ( … x …Hasil ) – (Operasi … x … )Hitung = … 3.e. (300 + 42) : 6 =(… : …)+ (… : …) = … = + + + + … … … … … MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH + … =…. =…. =…. =…. =…. 6 EVALUASI Hitunglah soal-soal berikut dengan menggunakan sifat komutatif, asosiatif dan distributif! 1. 36 + (275 +44) 2. (368 + 25) + 85 3. (523 + 238) + 42 4. 431 + (569 + 188) 5. 9 x 24 x 4 6. 50 x 69 x 2 7. 5 x 238 x 30 8. 125 x 8 x 4 9. 5 x (70 + 6) 10. 6 x (100 + 8) 11. (100 + 6) x 9 12. (400 + 11) x 5 13. 8 x (100 – 2) 14. 7 x (200 – 3) 15. (500 – 2) x 4 16. (1.000 – 1) x 5 17. (500 + 12) : 2 18. (4.000 + 36) : 4 19. (8.000 – 8) : 8 20. (10.000 – 15) : 5 =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 7 2. Pembulatan dan Penaksiran Hasil Operasi Hitung a. Pembulatan 1) Pembulatan ke puluhan terdekat Pada pembulatan ke puluhan terdekat yang diperhatikan adalah satuan. 1) Jika satuan lebih dari atau sama dengan 5, maka dibulatkan ke atas menjadi 10 ( menambah 1 puluhan ) Contoh : 36 = 40 1.007 = 1010 175 = 180 3.199 = 3.200 2) Jika satuan kurang dari 5, maka dibulatkan ke bawah ( satuan menjadi 0 ) Contoh : 24 = 20 1.542 = 1.540 293 = 290 2.471 = 2.470 2) Pembulatan ke ratusan terdekat Pada pembulatan ke ratusan terdekat yang diperhatikan adalah puluhan. 1) Jika lebih dari atau sama dengan 50, maka dibulatkan ke atas menjadi 100 ( menambah 1 ratusan ). Contoh : 156 = 200 1.864 = 1.900 381 = 400 4.798 = 4.800 2) Jika kurang dari 50, maka dibulatkan ke bawah menjadi 0 ( puluhan dan satuan menjadi 0 ) Contoh : 148 = 100 2.814 = 2.800 321 = 300 5.738 = 7.700 3) Pembulatan ke ribuan terdekat Pada pembulatan ke ratusan terdekat yang diperhatikan adalah ratusan. 1) Jika lebih dari atau sama dengan 500, maka dibulatkan ke atas menjadi 1.000 ( menambah 1 ribuan ). Contoh : 2.653 = 3.000 14.896 = 15.000 MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 8 2) Jika kurang dari 500, maka dibulatkan ke bawah menjadi 0 ( ratusan, puluhan dan satuan menjadi 0) Contoh : 3.279 = 3.000 26.468 = 26.000 b. Penaksiran 4) Menaksir penjumlahan Contoh : Tentukan taksiran tinggi, taksiran rendah, dan taksiran yang baik untuk 53 + 37! Jawab : 1) Taksiran tinggi 53 taksiran tingginya 60 ( “ ≈ “ dibaca kira-kira ) 37 taksiran tingginya 40 Jadi, 53 + 37 ≈ 60 + 40 ≈ 100 2) Taksiran rendah 53 taksiran rendahnya 50 37 taksiran rendahnya 30 Jadi, 53 + 37 ≈ 50 + 30 ≈ 80 3) Taksiran yang baik 53 ≈ 50 karena 53 lebih dekat ke 50 daripada 60 37 ≈ 40 karena 37 lebih dekat ke 40 daripada 50 Jadi, 53 + 37 ≈ 50 + 40 ≈ 90 5) Menaksir Perkalian Contoh : Tentukan taksiran tinggi, taksiran rendah, dan taksiran yang baik untuk 36 x 53! Jawab : 1) Taksiran tinggi 36 taksiran tingginya 40 53 taksiran tingginya 60 Jadi, 36 x 53 ≈ 40 x 60 ≈ 2.400 MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 9 2) Taksiran rendah 36 taksiran rendahnya 30 53 taksiran rendahnya 50 Jadi, 36 x 53 ≈ 30 x 50 ≈ 1.800 3) Taksiran yang baik 36 ≈ 40 karena 36 lebih dekat ke 40 daripada 30 53 ≈ 50 karena 53 lebih dekat ke 50 daripada 60 Jadi, 36 x 53 ≈ 40 x 50 ≈ 2.000 LATIHAN Tentukan hasil pembulatan dari bilangan berikut ini! a. Dalam puluhan terdekat 1. 58 dibulatkan menjadi … . 2. 64 dibulatkan menjadi … . 3. 34 + 96 dibulatkan menjadi … . 4. 135 + 251 dibulatkan menjadi … . 5. 998 – 295 dibulatkan menjadi … . b. Dalam ratusan terdekat 1. 165 dibulatkan menjadi … . 2. 317 dibulatkan menjadi … . 3. 1.463 dibulatkan menjadi … . 4. 629 + 273 dibulatkan menjadi … . 5. 1.069 – 319 dibulatkan menjadi … . c. Dalam ribuan terdekat 1. 1.350 dibulatkan menjadi … . 2. 1.701 dibulatkan menjadi … . 3. 5.960 dibulatkan menjadi … . 4. 3.749 + 1.228 dibulatkan menjadi … . 5. 9.503 – 5.498 dibulatkan menjadi … . MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 10 Perkirakan hasil perhitungan berikut ini! a. 275 + 258 Taksiran tinggi =…. Takksiran rendah = … . Taksiran yang baik = … . b. 1.463 – 456 Taksiran tinggi =…. Takksiran rendah = … . Taksiran yang baik = … . c. 78 x 5 Taksiran tinggi =…. Takksiran rendah = … . Taksiran yang baik = … . d. 67 : 10 Taksiran tinggi =…. Takksiran rendah = … . Taksiran yang baik = … . EVALUASI Kerjakanlah soal-soal berikut dengan tepat! 1. Bulatkan dalam puluhan terdekat! a. 36 c. 187 e. 2.799 b. 42 d. 792 f. 5.475 2. Bulatkan dalam ratusan terdekat! a. 124 c. 855 e. 4.671 b. 245 d. 2.977 f. 7.748 3. Bulatkan dalam ribuan terdekat! a. 1.765 c. 4.782 e. 10.429 b. 2.368 d. 9.581 f. 25.965 4. Taksirlah perhitungan berikut ini ke dalam puluhan terdekat kemudian ke ratusan terdekat! a. 88 + 212 c. 1.464 + 356 e. 4.379 – 1.325 b. 553 + 448 d. 2.621 – 683 f. 7.501 – 2.496 5. Perkirakan hasil perhitungan berikut ini! a. 26 x 2 ≈ … x 2 ≈ … . c. 1.378 x 5 ≈ … x 5 ≈ … . e. 88 : 10 ≈ … : 10 ≈ … . b. 126 x 3 ≈ … x 3 ≈ d. 39 : 5 ≈ … : 5 ≈ … . f. 799 : 10 ≈ … : 10 ≈ … . MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 11 Kompetensi Dasar : 1.2 Menggunakan faktor prima untuk menentukan KPK dan FPB MATERI B. Menggunakan Faktor Prima untuk Menentukan KPK dan FPB 1. Menentukan factor prima dan faktorisasi prima menggunakan pohon faktor Contoh : a. Tentukan faktorisasi prima dan faktor prima dari 90! Jawab : Menggunakan pohon faktor Diperoleh : 90 = 2 x 3 x 3 x 5 = 2 x 32 x 5 Jadi, faktorisasi prima dari 60 adalah : 2 x 3 x 3 x 5 = 2 x 32 x 5 dan faktor prima dari 90 adalah 2, 3, dan 5 90 2 45 3 15 3 5 b. Tentukan faktorisasi prima dan faktor prima dari 51! Jawab : Faktorisasi dari 36 adalah 2 x 2 x 3 x 3 = 22 x 32 Faktor prima dari 36 adalah 2 dan 3 2. Menentukan KPK dan FPB dari suatu bilangan a. Menentukan KPK ( Kelipatan Persekutuan Terkecil) Contoh – 1 : Tentukan KPK dari 12 dan 16! Penyelesaian : 6) dengan cara sederhana ( dipakai hanya untuk bilangan yang kecil ) Kelipatan dari 12 adalah 12, 24, 36, 48, … Kelipatan dari 16 adalah 16, 32, 48, 54, … MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 12 Jadi, KPK dari 12 dan 16 adalah 48 7) dengan menggunakan pohon faktor Langkah-langkah menentukan KPK : 1) 2) 3) 4) Buatlah pohon faktor dari masing-masing bilangan. Tentukan faktorisasi prima dari bilangan-bilangan tersebut. Ambil faktor-faktor yang memiliki pangkat terbesar. Kalikan faktor-faktor tersebut dari soal : 16 12 2 2 6 2 8 2 4 3 2 2 12 = 2 x 2 x 3 = 22 x 3 16 = 2 x 2 x 2 x 2 = 𝟐𝟒 KPK dari 12 dan 16 adalah 𝟐𝟒 𝐱 3 = 48 8) dengan menggunakan tabel 2 2 2 2 3 12 16 6 8 3 4 3 2 3 1 1 1 KPK dari 12 dan 16 Contoh – 2 : Tentukan KPK dari 24, 36, dan 40 MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH =2x2x2x2x3 = 24 x 3 13 9) dengan menggunakan pohon faktor 24 2 36 2 12 2 3 2 18 2 6 2 40 2 9 3 20 3 10 2 5 24 = 2 x 2 x 2 x 3 = 𝟐𝟑 x 3 36 = 2 x 2 x 3 x 3 = 22 x 𝟑𝟐 40 = 2 x 2 x 2 x 5 = 23 x 5 KPK dari 24, 36 dan 40 adalah 𝟐𝟑 𝐱 𝟑𝟐 𝐱 5 = 360 b. Menentukan FPB ( Faktor Persekutuan Terbesar ) Contoh – 1 : Tentukan FPB dari 12 dan 20! Penyelesaian : 10) dengan cara sederhana ( dipakai hanya untuk bilangan yang kecil ) Faktor dari 12 = 1, 2, 3, 4, 6 dan 12 Faktor dari 20 = 1, 2, 4, 5, 10 dan 20 FPB dari 12 dan 20 adalah faktor sekutu (sama) yang terbesar, yaitu 4 11) dengan menggunakan pohon faktor Langkah-langkah menentukan KPK : 1) 2) 3) 4) Buatlah pohon faktor dari masing-masing bilangan. Susun bilangan dari pohon faktor utk mendapatkan faktorialnya. Ambil faktor-faktor yang sekutu (sama) dari ketiga faktorial tersebut. Kalikan faktor-faktor sekutu yang memiliki pangkat terkecil MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 14 12 2 20 6 2 2 3 10 2 5 12 = 2 x 2 x 3 = 𝟐𝟐 x 3 20 = 2 x 2 x 5 = 22 x 5 KPK dari 12 dan 20 adalah 𝟐𝟐 = 4 12) dengan menggunakan tabel 2 2 12 20 6 10 3 5 1 5 1 1 3 5 Mencari FPB dengan menggunakan tabel adalah diambil bilangan yang bisa membagi kedua bilangan tersebut. FPB dari 12 dan 20 = 2 x 2 = 22 Contoh – 2 : Tentukan FPB dari 24, 36, dan 40 13) dengan menggunakan tabel 2 2 3 3 2 5 12 36 40 6 18 20 3 9 10 1 3 10 1 1 10 1 1 5 1 1 1 Mencari FPB dengan menggunakan tabel adalah diambil bilangan yang bisa membagi ketiga bilangan tersebut. FPB dari 24, 36, dan 40 = 2 x 2 = 22 MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 15 LATIHAN A. Tentukan faktor prima dan faktorisasi prima dari bilangan berikut! 1. 15 4. 144 2. 32 5. 300 3. 64 B. Tentukan KPK dari bilangan-bilangan berikut ini! 1. 16 dan 24 4. 60, 72, dan 80 2. 36 dan 48 5. 100, 120, dan 150 3. 30, 35 dan 40 C. Tentukan FPB dari bilangan-bilangan berikut ini! 1. 56 dan 72 4. 36, 45, dan 54 2. 80 dan 100 5. 60, 75, dan 100 3. 21, 28, dan 35 EVALUASI A. Tentukan faktor prima dan faktorisasi prima dari bilangan berikut! 9. 400 1. 38 3. 76 6. 200 8. 225 10. 625 2. 50 4. 135 7. 216 9. 320 B. Tentukan KPK dan FPB dari bilangan-bilangan berikut ini! 1. 18 dan 20 5. 240 dan 300 8. 120, 140, dan 200 2. 45 dan 63 6. 30, 45, dan 60 9. 180, 240, dan 360 3. 36 dan 81 7. 48, 64, dan 80 10. 280, 400, dan 500 4. 100 dan 125 MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 16 Kompetensi Dasar : 1.3 Melakukan operasi hitung campuran bilangn bulat MATERI C. Melakukan Operasi Hitung Bilangan Bulat 1. Mengurutkan bilangan bulat Contoh : 1, -2, 0,3, 6, -3, -8, 7 Jika diurutkan dari yang terkecil : -8, -3, -2, 0, 1, 3, 6, 7 2. Cara membaca dan menulis bilangan bulat dalam kata-kata dan angka Contoh : a. – 28 dibaca negatif delapan belas b. – 165 dibaca negatif seratus enam puluh lima c. 240 dibaca dua ratus empat puluh atau positif dua ratus empat puluh d. negatif delapan puluh satu ditulis – 81 e. negatif lima ratus ditulis – 500 LATIHAN – 1 Kerjakan soal-soal berikut dengan tepat! 1. 2. 3. 4. 5. – 20 dibaca … . 68 dibaca … . – 189 dibaca … . – 1.098 dibaca … . 3.567 dibaca … . 6. 7. 8. 9. 10. negatif Sembilan = … . seratus dua puluh satu = … . negatif empat puluh tiga = … . negatif seribu dua puluh lima = … . dua ribu sepuluh = … . MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 17 3. Operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat a. Penjumlahan bilangan bulat 1) Menjumlahkan bilangan positif dengan bilangan positif Contoh : 12 + 6 = 18 2) Menjumlahkan bilangan negatif dengan bilangan negatif Contoh : -5 + ( -8 ) = -13 3) Menjumlahkan bilangan positif dengan bilangan negatif atau sebaliknya adalah : Bila angkanya besar positif, maka hasilnya adalah positif Bila angkanya besar negatif, maka hasilnya adalah negatif Contoh : 15 + ( -8 ) = 7 - 15 + 8 = -7 Dengan cara mencari selisih bilangan tersebut b. Pengurangan bilangan bulat Pengurangan dapat dikerjakan dengan penjumlahan lawan bilangan Contoh : 14 – ( -6 ) = 14 + 6 = 20 (-18) – 5 = (-18) + (-5) = -23 LATIHAN – 2 Selesaikan soal-soal di bawah ini dengan tepat! 1. 2. 3. 4. 5. 24 + 245 – 25 + 275 42 + (-124) – 156 + 89 – 45 + (-90) =…. =…. =…. =…. =…. 6. 7. 8. 9. 10. 24 – 6 =…. 24 – (-6) = … . – 24 – 8 = … . – 8 – 24 = … . – 8 – (-24) = … . MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 18 4. Operasi perkalian dan pembagian bilangan bulat a. Operasi perkalian 1) Perkalian bilangan positif dengan bilangan positif hasilnya bilangan positif Contoh : 6 x 7 = 42 2) Perkalian bilangan dengan nol, hasilnya nol Contoh : 24 x 0 = 0 3) Perkalian bilangan positif dengan bilangan negatif atau sebaliknya hasilnya adalah bilangan negatif Contoh : 8 x (-5) = -40 (-9) x 4 = -36 4) Perkalian bilangan negatif dengan bilangan positif hasilnya bilangan negatif Contoh : -12 x (-6) = 72 -60 x ( -10) = 600 b. Operasi pembagian Pembagian dua bilangan bulat yang tandanya sama, maka hasilnya adalah bilangan bulat positif Pembagian dua bilangan bulat yang tandanya berbeda, maka hasilnya adalah bilangan bulat negatif Contoh : 1) 20 : 5 =4 2) -48 : (-6) = 8 3) 45 : (-3) = -15 4) -100 : (-4) = -25 MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 19 Catatan : Perkalian (+)x(+) (+)x(–) (–)x(+) (–)x(–) Pembagian =(+) =(–) =(–) =(+) (+):(+) (+):(–) (–):(+) (–):(–) =(+) =(–) =(–) =(+) LATIHAN – 3 Selesaikan soal-soal di bawah ini dengan tepat! 1. 2. 3. 4. 5. 8x7x6 =…. 35 x (-12) = … . -100 x 30 = … . – 125 x (-8) = … . 60 x (-24) = … . 6. 7. 8. 9. 10. 124 : 4 =…. 225 : (–5) = … . – 360 : 8 =…. – 600 : (–20) = … . 1.000 : (-10) = … . 5. Operasi hitung campuran dengan bilangan bulat Operasi pada tanda kurung ( … ) dimanapun letak penulisannya dikerjakan terlebih dahulu ( x ) dan ( : ) lebih kuat dari ( + ) dan ( - ) sehingga cara pengerjaan ( x ) dan ( : ) dikerjakan lebih dahulu dari ( + ) dan ( - ) ( x ) dan ( : ) sama kuat, sehingga tanda pengerjaan yang ditulis lebih dahulu dikerjakan lebih dahulu ( sebelah kiri ). ( + ) dan ( - ) sama kuat, sehingga tanda pengerjaan yang ditulis lebih dahulu dikerjakan lebih dahulu MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 20 Contoh : a. (246 + 754) + 700 = 1.000 + 700 b. (125 – 200) + 340 = -75 + 340 c. 300 – (280 – 90) = 300 – 190 d. 120 : 20 x (-6) = 6 x (-6) e. 600 : (5 x (-12)) = 600 : (-60) f. -25 x 5 + (-32) = -125 + (-32) = 1.700 = 265 = 110 = -36 = -10 = -157 LATIHAN – 4 Selesaikan soal-soal di bawah ini dengan tepat! 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 725 – (560 – 150) 1.000 : 8 x (-10) !.000 : (-10) x 8 5.000 : { 40 x (-5)} –625 : 125 + (70) 48.000 + 52 x 6 – 543 : 3 124.500 : 30 x 9 – 1.875 16 x (4.934 + 6.166) : 15 1.505 : (87.432 – 87.425) x 10 (81.924 + 18.396) : 8 x 3 – 4.025 =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 21 EVALUASI I. Kerjakan soal-soal berikut dengan tepat! 1. – 35 dibaca … . 2. 675 dibaca … . 3. – 1.234 dibaca … . 4. Negatif sembilan ratus dua puluh satu ditulis … . 5. Sembilan ribu sembilan ratus sembilan ditulis … . 6. 289 + ( -456 ) = … . 7. – 345 + 987 =…. 8. – 546 – 98 =…. 9. 78 – (-92) =…. 10. – 75 x 40 =…. 11. 134 x (-86) =…. 12. (-45) x (-120) = … . 13. 1.225 : (-25) =…. 14. (-9.680) : (-40) = … . 15. 25 x (-18) : 9 =…. 16. 4.800 : (-60) + (-1.685) =…. 17. (9.890 + 110) : (-25) x 24 =…. 18. 16.214 + 78 x 175 – 20.800 =…. 19. 9 x 845 : 15 + 26.180 : 4 =…. 20. (100.543 – 25.968) x 2 : 5 =…. MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 22 Kompetensi Dasar : 1.4 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan operasi hitung, KPK dan FPB MATERI D. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan operasi hitung, KPK dan FPB 1. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan operasi hitung campuran bilangan bulat Contoh : a. Di sebuah toko dipajang 2 jenis vas bunga. Jenis A sebanyak 4 buah masing-masing seharga Rp79.900,00 dan jenis B sebanyak 7 buah dengan harga Rp58.900,00 per buah. Jika vas itu dibeli semua, berapa rupiah yang harus dibayar? Penyelesaian Kalimat matematika : (4 x 79.900) + (7 x 58.900) = 319.600 + 412.300 = 731.900 Jadi uang yang harus dibayar Rp731.900,00 b. Pak Adam menetaskan telur ayam sebanyak 160.000 butir, tetapi tidak menetas sebanyak 2.452 butir. Setelah cukup umur ayam yang menetas diletakkan alam 12 kandang, dan masing-masing kandang jumlahnya sama banyak. Berapa ekor jumlah ayam tiap kandang? Penyelesaian : Kalimat matematika : (160.000 - 2.452) : 12 = 157.548 : 12 = 13.129 Jadi tiap kandang berisi ayam 13.129 ekor. MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 23 2. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan KPK dan FPB a. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan KPK Contoh : Pak Ahmad mendapat tugas piket di sekolah setiap 12 hari sekali. Pak Ardana mendapat tugas piket setiap 18 hari sekali. Tanggal 1 Juli 2007 mereka mendapat tugas piket secara bersamaan. Kapan mereka akan mendapat tugas piket secara bersamaan untuk yang kedua? Penyelesaian : 2 3 2 3 12 18 6 9 2 3 1 1 3 1 KPK dari 12 dan 18 =2x2x3x3 = 22 x 32 =4x9 = 36 Jadi, Pak Ahmad dan Pak Ardana akan mendapat tugas piket secara bersamaan setiap 36 hari sekali b. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan FPB Contoh : Bu Aminah memiliki 12 apel dan 18 jeruk. Apel dan jeruk tersebut akan dimasukkan ke dalam kantong plastik. Berapa kantong plastik yang dibutuhkan, jika setiap kantong berisi apel dan jeruk dengan jumlah yang sama? Penyelesaian : 2 3 2 3 12 18 6 9 2 3 1 1 3 1 FPB dari 12 dan 18 =2x 3 =6 Jadi, kantong plastik yang diperlukan adalah 6 buah. MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 24 LATIHAN – 1 Kerjakan soal di bawah ini dengan tepat! 1. Jika sebuah toko swalayan menggunakan pembulatan ke ratusan terdekat, Anisa belanja barang yang harganya Rp13.255,00 ; Rp33.890,00 ; Rp9.675,00 dan Rp108.695,00. Berapa rupiah Anisa harus membayar? 2. Seorang pedagang genting mempunyai 6 susun genting. Tiap susun terdiri atas 1.254 genting. Suatu hari genting itu terjual 4.486 genting. Berapa genting sisanya? 3. Pak Idris mempunyai 3 petak sawah. Setiap petak rata-rata menghasilkan 1.824 buah semangka. Setelah dipetik semua, ada yang busuk 32 buah. Semua buah semangka yang tidak busuk akan diangkut ke dalam 4 truk. Berapa rata-rata jumlah semangka dalam satu truk? LATIHAN – 2 Kerjakan soal di bawah ini dengan menggunakan KPK! 1. Lampu A menyala setiap 6 detik sekali, sedangkan lampu B setiap 8 detik sekali. Setiap berapa detik kedua lampu tersebut akan menyala secara bersamaan? 2. Farid berenang setiap 10 hari sekali. Lukman berenang setiap 15 hari sekali. Tanggal 5 Maret 2008 mereka berenang bersama untuk pertama kali. Kapan mereka akan berenang bersama untuk kedua kalinya ? 3. Pak Made mendapat tugas ronda setiap 6 hari sekali, sedangkan Pak Janu setiap 8 hari sekali. Adapun Pak Tono setiap 12 hari sekali. Tanggal 1 Juni 2008 mereka bertiga tugas ronda bersama untuk kali pertama. Kapan mereka akan tugas ronda secara bersama untuk kedua kalinya? MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 25 LATIHAN – 3 Kerjakan soal di bawah ini dengan menggunakan FPB! 1. Ibu memiliki 28 kue keju dan 40 kue donat. Kue-kue tersebut akan dimasukkan ke dalam kotak-kotak. Jika setiap kotak memuat jumlah kue keju dan kue donat dalam jumlah yang sama, berapa banyak kotak yang diperlukan ? 2. Ibu Siska akan membagikan 27 kemeja dan 45 celana pendek kepada anakanak yang membutuhkan. Setiap anak memperoleh jumlah kemeja dan celana pendek dalam jumlah yang sama. a. Berapa banyak anak yang memperoleh kemeja dan celana pendek tersebut? b. Berapa banyak kemeja dan celana pendek yang diperoleh setiap anak? 3. Seorang pedagang memiliki 42 permen rasa cokelat, 48 permen rasa jeruk, dan 60 permen rasa mangga. Ia menginginkan setiap stoples memuat ketiga jenis permen tersebut dalam jumlah yang sama. a. Berapa banyak stoples yang harus disediakan? b. Berapa banyak permen rasa cokelat, rasa jeruk, dan rasa mangga dalam setiap stoplesnya? MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 26 EVALUASI Kerjakan soal di bawah ini dengan tepat! 1. Di desa Sumengko terdiri dari 8 dusun. Tiap dusun rata-rata terdiri atas 1.356 jiwa. Jumlah penduduk yang berumur 5 tahun ke bawah sebanyak 1.928 jiwa. Berapa jumlah penduduk yang berumur di atas 5 tahun? 2. Tiga buah lampu dinyalakan bersama-sama. Lampu merah menyala setiap 2 detik. Lampu hijau menyala setiap 3 detik dan lampu kuning menyala setiap 4 detik. Kapan ketiga lampu itu akan menyala bersamaan? 3. Azizah mempunyai 24 buku tulis dan 18 pensil. Buku dan pensil itu akan dibagi kepada tetangganya yang kurang mampu. Masing-masing anak menerima buku dan pensil yang sama. Berapa banyak anak yang mendapat buku dan pensil? 4. Dua buah lampu dinyalakan bersama-sama, lampu hijau menyala setiap 15 detik dan lampu merah menyala setiap 12 detik. Pada detik berapakah kedua lampu tersebut akan menyala secara bersama-sama ? 5. Ibu memiliki 28 kue keju dan 40 kue donat. Kue-kue tersebut akan dimasukkan ke dalam kotak-kotak. Jika setiap kotak memuat jumlah kue keju dan kue donat dalam jumlah yang sama, berapa banyak kotak yang diperlukan ? 6. Ikan lumba-lumba muncul ke permukaan setiap 12 menit., Ikan paus muncul ke permukaan setiap 10 menit. Pada pukul 08.35 kedua ikan muncul bersama-sama. Pada pukul berapa kedua ikan muncul bersama-sama untuk kedua kalinya? 7. Petugas siskamling di 3 pos ronda P, Q, dan R memukul kentongan secara bersamaan pada pukul 24.00. Selanjutnya, petugas pos ronda P memukul MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 27 kentongan setiap 20 menit, petugas pos ronda Q setiap 30 menit, dan petugas pos ronda R setiap 45 menit. Pukul berapa mereka memukul kentongan secara bersamaan untuk kedua kalinya? 8. Bapak membeli 48 buah apel, 60 buah sawo, dan 72 buah jeruk. Ketiga jenis buah akan dikemas ke dalam kantong plastic. Berapa kantong plastik yang dibutuhkan? 9. Sholeh berenang setiap 8 hari dan Ibrahim berenang setiap 12 hari sekali. Pada tanggal 1 Juni 2003 keduanya berenang bersama-sama. Kapan mereka akan berenang bersamaan untuk kedua kalinya? 10. Ibu Saudah memiliki 20 mangga, 25 jeruk, dan 35 rambutan. Ia akan memasukkan buah-buahan tersebut ke dalam kantong-kantong plastik. Ia menginginkan setiap kantong plastik memuat ketiga jenis buah-buahan tersebut dalam jumlah yang sama. a. Berapa banyak kantong plastik yang harus disediakan? b. Berapa banyak mangga, jeruk, dan rambutan dalam setiap kantong plastik tersebut? MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 28 Kompetensi Dasar : 1.5 Menghitung perpangkatan dan akar sederhana MATERI E. Menghitung perpangkatan dan akar sederhana 1. Menuliskan perpangkatan dua sebagai perpangkatan berulang x 1 2 3 4 5 1 1 2 3 4 5 2 2 4 6 8 10 3 3 6 9 12 15 4 4 8 12 16 20 5 5 10 15 20 25 Dari tabel di atas, bilangan yang diarsir diperoleh dari: 1 = 1 x 1, ditulis 12 dibaca 1 pangkat 2 atau 1 kuadrat 4 = 2 x 2, ditulis 22 dibaca 2 pangkat 2 atau 2 kuadrat 9 = 3 x 3, ditulis 32 dibaca 3 pangkat 2 atau 3 kuadrat 16 = 4 x 4, ditulis 42 dibaca 4 pangkat 2 atau 4 kuadrat 25 = 5 x 5, ditulis 52 dibaca 5 pangkat 2 atau 5 kuadrat Jadi, pangkat dua atau kuadrat suatu bilangan adalah perkalian suatu bilangan dengan dirinya sendiri atau perkalian berulang dari bilangan tersebut. Contoh : 92 = 9 x 9 = 81, bilangan 81 disebut bilangan kuadrat sebab 92 = 81 112 = 11 x 11 = 100, bilangan 100 disebut bilangan kuadrat sebab 112 = 121 200 bukan bilangan kuadrat, sebab tidak ada bilangan bulat jika dikuadratkan hasilnya. MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 29 2. Operasi hitung bilangan berpangkat Contoh : a. 82 + 42 = 64 + 16 = 80 b. (8 + 4)2 = 122 = 144 2 2 c. 8 x 3 = 64 x 9 = 576 2 2 d. (8 x 4) = 32 = 1.024 e. 82 - 42 = 64 - 16 = 48 2 2 f. (8 − 4) = 4 = 16 2 2 g. 8 : 4 = 64 : 16 =4 h. (8 ∶ 4)2 = 22 =4 LATIHAN – 1 I. Isilah titik-titik di bawah ini! 1. 3 x 3 = 32 = … . 2. 7 x 7 = 72 = … . 3. 11 x 11 = … = … . 4. 24 x 24 = … = … . 5. 30 x 30 = … = … . II. Hitunglah! 1. 102 + 22 =…. 2 2 2. 13 - 7 =…. 2 2 2 3. 20 - 15 - 9 =…. 4. 122 + (6 + 3)2 = … . 5. 132 x 52 =…. 2 2 2 6. 4 x 5 - 6 =…. 2 2 7. 18 : 6 =…. 8. 252 : 52 =…. 2 2 9. (12 ∶ 3) x 10 = … . 10. 352 : 72 + (2 x 6)2 = … . MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 30 3. Melakukan penarikan akar pangkat dua dari bilangan kuadrat a. Mengenal arti akar pangkat dua dari suatu bilangan Ingat bahwa 42 = 16, 62 = 36, 122 = 144. Bilangan berapakah kalau dipangkatkan dua hasilnya 9? atau n2 = 9. Berapakah nilai n? Jawab : 9 adalah pangkat dua dari 3, ditulis 9 = 32 , apabila dibalik 3 adalah akar pangkat dua dari 9, ditulis 3 = √9 Jadi, jika 32 = 9 maka 3 = √9 atau √9 = 3 √25 dibaca akar pangkat dua dari 25 Catatan : “ akar pangkat dua” atau “akar kuadrat” ditulis “√ “ dan suatu bilangan merupakan operasi kebalikan dari bilangan kuadrat. b. Mencari hasil penarikan akar pangkat dua dari bilangan kuadrat Contoh : √64 = 8, sebab 82 = 64 √100 = 10, sebab 102 = 100 √256 = 16, sebab 162 = 256 132 = 169, maka √169 = 13 c. Melakukan operasi hitung yang melibatkan bilangan akar pangkat dua Contoh : = 8 + 4 = 12 √64 + √36 = √100 = 10 √64 + 36 =2x4 =8 √4 x √16 = √64 = 8 √4 x 16 = 10 – 8 = 2 √100 - √64 = 16 : 4 = 4 √256 : √16 MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 31 LATIHAN – 2 I. Isilah titik-titik di bawah ini! 1. √9 = 3, sebab 32 = … . 2. √16 = 4, sebab … = … . 3. √121 = …, sebab … = … . 4. √ … = 12, sebab … = … . 5. √ … = 18, sebab … = … . II. Selesaikan! 1. √16 + √64 2. √144 + 81 3. √169 − 25 4. √900 : √100 5. √4.900 - √121 x √16 6. √225 7. √441 8. √841 9. √900 10. √3.600 =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. =…. 4. Memecahkan masalah sehari-hari yang melibatkan bilangan berpangkat dua dan akar pangkat dua Contoh : a. Diketahui panjang sisi persegi adalah 10 cm. Tentukan luasnya! Penyelesaian : Luas persegi = sisi x sisi = 10 cm x 10 cm = 100 cm2 b. Luas suatu persegi 144 cm2. Berapakah panjang sisi persegi? Penyelesaian : sisi x sisi = luas persegi Sisi = akar pangkat dua dari persegi Sisi = √144 Sisi = 12 Jadi, panjang sisi persegi adalah 12 cm. MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 32 LATIHAN – 3 Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan tepat! 1. Sebuah persegi panjang sisinya 27 cm. Berapakah luas persegi? 2. Sebidang kebun salak berbentuk persegi mempunyai luas 900 m2 . Berapa panjang sisi kebun? 3. Sebuah ubin berbentuk persegi dengan panjang sisi 40 cm. Jika banyaknya ubin ada 10 buah, berapakah luas ubin? 4. Luas sebuah persegi adalah 289 cm2 . Berapa panjang sisi persegi tersebut! 5. Permukaan sebuah kolam berbentuk persegi. Jika luasnya 484 m2 . Berapa ukuran panjang sisinya? EVALUASI Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan tepat! 1. 7 x 7 = …2 = … . 2. 18 x 18 = …2 = … . 3. 35 x 35 = …2 = … . 4. Bilangan kuadrat antara 50 dan 200 adalah … . 5. Bilangan kuadrat antara 300 dan 500 adalah … . 6. Hasil dari 82 + 62 - 72 = … . 7. Hasil dari 102 x 42 + 52 x 22 = … . 8. Hasil dari 272 : 92 =…. 2 2 2 9. Hasil dari 12 x 6 : 8 = … . 10. Dua bilangan kuadrat berikutnya setelah 225, 289, adalah …, … . MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 33 11. √169 = … . 12. √729 = … . 13. Hasil dari √441 - √221 =…. 14. Hasil dari √16 x 25 =…. 2 15. Hasil dari √256 + 23 16. 17. 18. 19. 20. =…. Hasil dari 112 + √225 x √400 = … . Panjang sisi sebuah persegi adalah 24 cm. Luas persegi adalah … cm2 Luas tanah berbentuk persegi adalah 256 m2 . Panjang sisi tanah adalah ... m. Luas suatu persegi 1.444 cm2 . Panjang sisi persegi ... cm. Aku adalah sebuah bilangan. Jika aku dikuadratkan, kemudian dikurangi 125 hasilnya 775. Aku adalah bilangan … . MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 34 Menulis Tanda Waktu Standar Kompetensi : 2. Menggunakan pengukuran waktu, sudut, jarak, dan kecepatan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar : 2.1 Menuliskan tanda waktu dengan menggunakan notasi 24 jam MATERI A. Menentukan Tanda Waktu 1. Menentukan tanda waktu dengan notasi 12 jam Pada tanda waktu dengan notasi 24 jam,perlu diberi keterangan pagi, sore, atau malam. Dalam satu hari satu malam ada 24 jam, maka tanda waktu dengan notasi dapat disebutkan : 1) Jam 1 malam 13) Jam 1 siang 2) Jam 2 malam 14) Jam 2 siang 3) Jam 3 malam 15) Jam 3 siang 4) Jam 4 pagi 16) Jam 4 sore 5) Jam 5 pagi 17) Jam 5 sore 6) Jam 6 pagi 18) Jam 6 sore 7) Jam 7 pagi 19) Jam 7 malam 8) Jam 8 pagi 20) Jam 8 malam 9) Jam 9 pagi 21) Jam 9 malam 10) Jam 10 pagi 22) Jam 10 malam 11) Jam 11 siang 23) Jam 11 malam 12) Jam 12 siang 24) Jam 12 malam MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 35 2. Menentukan tanda waktu dengan notasi 24 jam Pada tanda waktu dengan notasi 24 jam, yang digunakan adalah jam 1 sampai dengan 24,karena satu hari satu malam ada 24 jam. Keterangan : a. Jam 1 sampai jam 12 artinya jam 1 malam sampai dengan 12 siang ada 12 jam (1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12). b. Jam 13 sampai dengan 24 artinya jam 1 siang sampai dengan jam 12 malam ada 12 jam (13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24). Contoh : Pukul 7 malam ditulis pukul 19.00 Pukul 01.30 siang ditulis 13.30 LATIHAN – 1 Selesaikanlah! 1. Pukul 24.00 2. Pukul 23.00 3. Pukul 22.00 4. Pukul 21.00 5. Pukul 20.00 6. Pukul 19.00 = pukul … malam = pukul … malam = pukul … malam = pukul … malam = pukul … malam = pukul … malam 7. Pukul 18.00 8. Pukul 17.00 9. Pukul 16.00 10. Pukul 15.00 11. Pukul 14.00 12. Pukul 13.00 MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH = pukul … sore = pukul … sore = pukul … sore = pukul … sore = pukul … siang = pukul … siang 36 Kompetensi Dasar : 2.2 Melakukan operasi hitung satuan waktu MATERI B. Melakukan Operasi Hitung Satuan Waktu 1 lustrum 1 dasawarsa 1 windu 1 abad 1 tahun 1 tahun 1 semester 1 caturwulan 1 triwulan 1 bulan 1 tahun 1minggu = 5 tahun = 10 tahun = 8 tahun = 100 tahun = 12 bulan = 356 hari =366 hari (tahun kabisat) = 6 bulan = 4 bulan = 3 bulan = 4 minggu = 52 minggu = 7 hari 1 hari ½ hari 1 jam 1 menit 1 jam = 24 jam = 12 jam = 60 menit = 60 detik 1 = hari 1 menit = 1 60 jam 1 detik = 1 60 menit 1 detik = 1 jam 3600 24 Contoh : 1) 2 dasawarsa + 3 windu – 4 lustrum = (2x10)tahun + (3x8)tahun – (4x5) tahun = 20 + 24 – 20 = 24 tahun 2) 1 2 abad – 64 windu 1 = (2 x 100) tahun – (64 : 8) tahun = 50 – 8 = 42 tahun 3) 1 4 1 jam = 4 x 60 menit = 15 menit 4) 7.200 detik = … menit = 15 x 60 detik = 900 detik = … jam MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 37 Jawab : 7200 60 menit = 120 menit = 120 60 jam = 2 jam LATIHAN – 2 Selesaikanlah! 1. 2 abad 2. 4 windu 3. 24 tahun = … tahun = … tahun = … windu 1 4. 32 tahun = … bulan 5. 6. 7. 8. 9. = … abad = … jam = … jam = … detik = … menit 450 tahun 2 hari + 3 jam 4 jam + 1 minggu 1 jam + 45 menit 180 detik + 0,5 jam 1 10. 12 jam – 3.000 detik = … menit MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 38 EVALUASI Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan tepat! 1. Pukul 00.00 sama dengan pukul … . 2. Pada jam 24-an. Pukul 23.00 sama dengan pukul 3. Pukul 2 siang sama dengan pukul … . 4. Aku mulai tidur pukul 21.00 dan bangun tidur pukul 04.30. Lama aku tidur adalah … . 5. 5 lustrum + 6 windu = … tahun 6. 30 hari + 8 minggu = … bulan 7. 3 tahun – 13 bulan = … bulan 8. 6 bulan – 4 minggu = … hari 9. 104 minggu + 2 tahun = … bulan 10. 3,4 abad + 1 lustrum – 300 tahun = … tahun 11. 4 minggu + 2 bulan - 60 hari = … hari 1 12. 4 jam + 6 menit = … detik 13. 5 jam – 7.200 detik 14. 5 jam – 7.200 detik 15. 95 menit – 5.400 detik 16. 10.800 detik – 2 jam = … menit = … menit = … menit = … menit 17. 240 detik + 15 menit - 1 5 jam = … menit 3 18. Ketika aku lahir kakekku berumur abad. Ketika aku berumur 2 tahun, maka 4 umur kakek adalah … tahun. 19. Sekolahku didirikan pada tahun 1970. Pada tahun 2010 maka umur sekolahku … windu. 20. Syaiful berjalan selama 1 jam lebih 20 menit. Lama bersepeda syaiful adalah … detik. MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 39 Kompetensi Dasar : 2.3 Melakukan pengukuran sudut MATERI C. Melakukan Pengukuran Sudut 1. Menaksir dan menentukan besar suatu sudut Satu putaran penuh jarum jam membentuk sudut 360 derajat. Sedangkan pada permukaan jam ada 12 angka. Maka besar sudut antara 2 angka 1 berurutan adalah 12 bagian dari 3600 = 300 Contoh : Jam di samping menunjukkan pukul 01.00 Sudut terkecil yang dibentuk kedua jarum jam = 300 ( 1 sudut satuan) Jam di samping menunjukkan pukul 04.30 Sudut terkecil yang dibentuk kedua jarum jam 1 adalah 12 sudut satuan. Maka besarnya adalah 1 12 x 300 = 450 2. Mengenal sudut lancip, sudut siku-siku, dan sudut tumpul a. Sudut lancip adalah sudut yang besarnya kurang dari 900 b. Sudut siku-siku adalah sudut yang besar sudutnya 900 MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 40 c. Sudut tumpul adalah sudut yang besarnya lebih dari 900 3. Menggambar dan mengukur sudut dengan menggunakan busur derajat a. Menggambar besar sudut dengan busur derajat K Contoh : menggambar sudut KLM = 600 600 L M Langkah-langkah : 1) Membuat garis KL sebagai kaki sudut KLM 2) Meletakkan titik pusat busur derajat pada titik L 3) Kaki sudut KL harus berimpit dengan garis dasar busur derajat 4) Melihat angka dari mulai 00 sampai 600 pada busur derajat. (skala dalam, member tanda titik M pada angka yang menunjukkan 600 ) 5) Busur derajat diangkat kemudian membuat garis dari titik L ke M (disebut kaki LM) 6) Terbentuk sudut KLM yang besar sudutnya 600 b. Mengukur sudut dengan busur derajat Langkah-langkah : 1) Meletakkan titik pusat busur pada titik sudut. 2) Kaki sudut berimpit dengan garis dasar busur derajat. 3) Lihat garis yang berimpit dengan garis dasar busur derajat. Lalu membaca angka yang dimulai dari 00 skala dalam. Besar sudut dapat dibaca, yaitu garis yang berimpit yang menunjukkan. Contoh : R A P 400 1200 Q B MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH C 41 LATIHAN I. Tentukan besar sudut terkecil pada jam di bawah ini! 1. Pukul 03.00 4. Pukul 07.30 2. Pukul 10.00 5. Pukul 11.30 3. Pukul 05.00 II. Gambarlah sudut terkecil pada dua jarum jam! 1. Sudut 150 4. Sudut 1500 2. Sudut 350 5. Sudut 1650 3. Sudut 1050 III. Gambarlah sudut dengan busur derajat! 1. Sudut 300 4. Sudut 1200 2. Sudut 400 5. Sudut 1250 3. Sudut 1000 IV. Ukurlah besar sudut di bawah ini dengan busur derajat! MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 42 EVALUASI I. Tentukan besar sudut terkecil pada jam di bawah ini! 1. Pukul 05.00 4. Pukul 06.30 2. Pukul 09.00 5. Pukul 13.30 3. Pukul 08.00 II. Gambarlah sudut terkecil pada dua jarum jam! 1. Sudut 450 4. Sudut 1200 2. Sudut 650 5. Sudut 1350 3. Sudut 750 III. Gambarlah sudut dengan busur derajat! 1. Sudut 600 4. Sudut 1150 2. Sudut 900 5. Sudut 1500 3. Sudut 1050 IV. Ukurlah besar sudut di bawah ini dengan busur derajat! MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 43 Kompetensi Dasar : 2.4 Mengenal satuan jarak dan kecepatan MATERI D. Arti Satuan Luas, Volume, Kecepatan dan Debit 1. Satuan luas Luas adalah besar daerah tertutup di dalam suatu bangun datar Hubungan antara 𝐤𝐦𝟐 , 𝐡𝐦𝟐 , 𝐝𝐚𝐦𝟐 , 𝐦𝟐 , 𝐝𝐦𝟐 , 𝐜𝐦𝟐 , 𝐦𝐦𝟐 , yaitu : km2 hm2 dam dibagi 100 2 m2 dm2 dikali100 cm2 mm2 1 km2 = 100 hm2 = 10.000 dam2 = 1.000.000 m2 = 100.000.000 dm2 = 10.000.000.000 cm2 = 1.000.000.000.000 mm2 Setiap turun 1 anak tangga dikalikan 100 dan Setiap naik 1 anak tangga dibagi 100. Hubungan antara ka, ha, daa, are, da, ca, ma, yaitu : ka ha dibagi 10 daa are da dikali10 ca Ingat : 1 ha = 1 𝐡𝐦𝟐 1 are = 1 𝐝𝐚𝐦𝟐 1 ca = 1 𝐦𝟐 ma MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 44 Setiap turun 1 anak tangga dikalikan 10 dan Setiap naik 1 anak tangga dibagi 10. Contoh : a. 2 ka = (2x 10) ha = 20 ha turun 1 tangga dikali 10 b. 25 are = (25 x 100) ca = 2.500 ca turun 2 tangga dikali 100 c. 275 are = (275 : 10) daa = 27,5 daa naik 1 tangga dibagi 10 2 2 d. 4 km + 3 ha = … dam Penyelesaian : 4 km2 = 40.000 dam2 3 ha = 3 hm2 = 300 dam2 = 40.300 dam2 LATIHAN – 1 Selesaikanlah! 1. 1 km2 2. 12 m2 3. 0,7 dam2 4. 6,25 m2 5. 4,1 km2 6. 32 ha 7. 400 ma 8. 15 hm2 9. 4 ha 10. 7,5 dam2 = … dam2 = … cm2 = … m2 = … dm2 = … dam2 = … are = … da = … are = … m2 = … ca 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 2 km2 + 2 ha = … dam2 25 are + 2 m2 = … dm2 5 hm2 + 3 are = … dam2 10 ca + 4 dam2 = … m2 5 km2 - 35 ha = … hm2 15 hm2 - 1.200 are= … dam2 20 are – 10 dam2 = … m2 17 dam2 - 1.500 ca = … m2 20 cm2 + 15 ca = … m2 125 ca – 100 m2 = … dm2 MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 45 2. Satuan volume Hubungan antara 𝐤𝐦𝟑 , 𝐡𝐦𝟑 , 𝐝𝐚𝐦𝟑 , 𝐦𝟑 , 𝐝𝐦𝟑 , 𝐜𝐦𝟑 , 𝐦𝐦𝟑 , yaitu : km3 3 hm dibagi 1.000 dam3 m3 dm3 dikali 1.000 cm3 mm3 Keterangan : - Tiap turun 1 anak tangga atau satu tingkat berarti mengalikan 1.000 atau menambah nol sebanyak 3. - Tiap naik 1 anak tangga atau satu tingkat berarti membagi 1.000 atau mengurangi nol sebanyak 3 atau menggeser koma 3 angka ke kiri Contoh : 5 km3 = 5.000 hm3 = 5.000.000 dam3 8 m3 = 8.000 dm3 = 7.000.000 cm3 2.00.00 m3 = 2.000 dam3 = 2 hm3 Hubungan antara kl, hl,dal, l, dl, cl, ml, yaitu: kl hl dibagi 10 dal Ingat : 1 dm3 = 1 liter 1 cm3 = 1 ml = 1 cc l dl dikali 10 . 000 cl ml MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 46 Contoh : a. 6 kl = 60 hl = 6.000 liter b. 3,756 liter = 37,56 dl = 375,6 cl = 3756 ml LATIHAN – 2 Selesaikanlah! 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 3 km3 = … hm3 3 5 dam = … m3 4 m3 = … cm3 2.000 cm3 = … dm3 2.000.000 m3 = … dam3 200 liter = … dm3 4.000 ml = … liter 6 dm3 = … ml 3 0,5 m = … liter 4.750 liter = … m3 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 105 liter + 13 dm3 = … liter 72 cc + 0,5 liter = … ml 1 m3 + 2.000 ml = … liter 3,5 m3 + 7.000 cc = … liter 62 liter + 1 m3 = … dm3 100 liter – 75 dm3 = … cm3 48 cm3 - 20 cc = … ml 89 ml – 60 cc = … mm3 240 dm3 - 200 liter = … cm3 16.000 l – 10.000.000 cm3 = … dm3 3. Satuan kecepatan Kecepatan adalah jarak yang ditempuh berbanding dengan waktu yang diperlukan . Satuan kecepatan yang biasa digunakan adalah km/jam Rumus : Keterangan : 𝐉 J = Jarak ( km, meter) K =𝐖 J W = Waktu (jam, detik) J =KxW K = Kecepatan rata-rata 𝐉 W K W =𝐊 (km/jam, m/detik) MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 47 Contoh : Jarak kota A ke kota B adalah 300 km. Ditempuh dengan mobil dalam waktu 4 jam. Berapakah kecepatan rata-rata mobil itu? Penyelesaian : Jarak = 300 km Waktu = 4 jam Kecepatan = = Jarak Waktu 300 4 = 75 km/jam Jadi, kecepatan rata-rata mobil tersebut adalah 75 km/jam 4. Debit Debit adalah volume air yang keluar pada suatu penampang persatuan waktu. Debit = Volume aliran Waktu LATIHAN – 3 Isilah titik-titik di bawah ini dengan tepat! 1. 2. 3. 4. 5. 3 m3/detik = … l/detik 7 m3/detik = … l/detik 4 m3/detik = … ml/detik 3.000 L/detik = … m3/detik 8.000 L/detik = … m3/detik 6. 10 l/menit = … l/detik = … ml/detik 7. 600 l/jam = … l/menit = …ml/menit 8. 2.500 l/detik + 7 m3/dtk = … m3/dtk 9. 60 l/detik + 9 m3/detik = … l/detik 10. 12 l/menit+8 ml/menit = … ml/dtk MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 48 EVALUASI I. Isilah titik-titik di bawah ini dengan tepat! 1. 32 cm2 = … dm2 2. 0,25 km2 = … dam2 3. 5 ha – 20.000 m2 = … ha 2 2 4. 15 m + 25 dm = … dm2 5. 10 ha – 50.000 m2 = … m2 6. 6 are + 40 ca = … m2 7. 2 cm3 = … mm3 8. 8.500 dm3 = … m3 9. 12.000 ml = … dm3 10. 3.500 l = … m3 11. 3,75 m3 = … dm3 12. 25 dm3 + 75 liter = … dal 3 3 13. 15 dam + 4,5 hm = … m3 14. 26 liter + 250 cm3 = … dm3 15. 15 dl + 25 cm3 = … mm3 16. 3.000 l/detik = … m3/detik 17. 4 m3 /detik = … l/detik 18. 6.000 l/detik + 2 m3/detik = … l/detik 19. 2.400 mldetik = … l/detik 3 20. 7.500 l/menit – 2 m /menit = … l/menit MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 49 Kompetensi Dasar : 2.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan waktu, jarak dan kecepatan MATERI E. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan waktu, jarak dan kecepatan Contoh : 1. Ayah bersepeda dari Solo ke Yogyakarta selama 3 jam. Jarak Solo – Yogya 60 km. Berapa km/jam kecepatan rata-rata bersepeda ayah? Penyelesaian: Waktu ( W ) = 3 jam Jarak ( J ) = 60 km Kecepatan rata-rata( K )= 2. 3. J W = 60 km 3 jam = 20 km/jam Jadi, kecepatan rata-rata bersepeda ayah adalah 20 km/jam. Ismail naik sepeda motor dengan kecepatan 45 km/jam. Jika Ismail berjalan selama 5 jam, maka berapa km jarak yang ditempuh Ismail? Penyelesaian: Kecepatan rata-rata ( K ) = 45 km/jam Waktu ( W ) = 5 jam Jarak ( J ) = K x W = 45 x 5 = 225 km Jadi, jarak yang ditempuh Ismail adalah 225 km Kereta api Senja berkecepatan 80 km/jam. Jarak Solo – Surabaya sejauh 280 km. Berapa jam kereta Senja menempuh jarak kota Solo – Surabaya? Penyelesaian : Kecepatan rata-rata ( K ) = 80 km/jam Jarak ( J ) = 280 km Waktu ( W ) = J K = 280 80 = 4 jam Jadi, kereta Senja menempuh jarak kota Solo – Surabaya selama 4 jam. MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 50 LATIHAN Selesaikan soal di bawah ini dengan tepat! 1. Jarak kota A ke kota B 180 km ditempuh dalam waktu 4 jam.Kecepatan rataratanya adalah … km/jam. 2. Jarak kota P ke kota Q adalah 420 km. Jika ditempuh dengan sepeda motor berkecepatan 60 km/jam, lama perjalanan … jam. 3. Sebuah mobil berangkat dari kota X ke kota Y dengan kecepatan rata-rata 60 1 km/jam, ditempuh dalam waktu 32 jam. Jarak ke dua kota tersebut adaah adalah … km. 4. Sebuah mobil menempuh jarak sejauh 100 km. Kecepatan rata-rata 80 km/jam. Mobil itu sampai di tempat tujuan pukul 15.15. Mobil itu berangkat pada pukul … . 5. Dalam suatu perlombaan sepeda, peserta lomba harus menempuh rute dari kota Bandung ke Sumedang. Jarak kedua kota tersebut 45 km. Perlombaan dimulai pukul 07.10. Juara pertama tiba kembali di Bandung pukul 09.15. Kecepatan rata-rata sang juara itu adalah … km/jam. EVALUASI Selesaikan soal di bawah ini dengan tepat! 1. Yusuf mengendarai sepeda motor dengan kecepatan 30 km/jam. Tentukan waktu yang dibutuhkan Yusuf jika jarak yang ditempuh 90 km! 2. Setiap minggu pagi Pak Idris lari pagi mengelilingi sradion olahraga sejauh 3 km selama 15 menit. Berapa km/jam kecepatan rata-rata lari Pak Idris? MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 51 3. Ayyub pergi ke rumah neneknya dengan bersepeda yang kecepatan rataratanya 15 km/jam. Apabila ia membutuhkan waktu selama 90 menit, berapa jarak rumah Ayyub dengan rumah neneknya? 4. Jarak Pandeglang ke Cirebon 585 km, ditempuh dengan mobil selama 9 jam. Berapa km/jam kecepatan rata-rata mobil itu? 5. Jarak Tasikmalaya – Bandung ditempuh dengan sepeda motor yang berkecepatan 43 km/ jam dalam waktu 180 menit. Hitunglah jarak kedua kota tersebut! 6. Jarak antara kota A dan B 360 km. Husen dapat menempuh jarak tersebut dalam waktu 4 jam 30 menit. Berapakah kecepatan rata-rata tiap jam ? 7. Jarak Tasikmalaya – Bogor 200 km. Jika ditempuh dengan sepeda motor berkecepatan 80 km/jam, berapa lama perjalanan yang ditempuh? 8. Hasan bersepeda dari Surabaya menuju Malang dengan kecepatan 25 km/jam. Ia berangkat pada pukul 07.45. Jarak Surabaya – Malang 87,5 km. Pukul berapa Hasan tiba di Malang ? 9. Adam bersepeda dengan kecepatan 15 km/jam. Jarak yang ia tempuh 37,5 km. Jika ia berangkat pukul 7.55, pukul berapa Adam tiba di tempat yang dituju ? 10. Toto bersepeda dari rumah ke sekolah yang berjarak 2 km. Kecepatan ratarata Toto mengendarai sepeda adalah 10 m/s. Bila Toto berangkat pukul 05.30, pukul berapa Toto sampai sekolah? MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 52 Luas Bangun Datar Standar Kompetensi : 3. Menghitung luas bangun datar sederhana dan menggunakannya dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar : 3.1 Menghitung luas trapesium dan layang – layang MATERI A. Menemukan Rumus Luas Bangun Datar 1. Luas Trapesium D C 1 Luas segitiga AED Luas persegi EFCD Luas segitiga FBC 1 A E B F = 2 ( AE x DE) = DC xDE 1 = 2 ( FB x CF) Keterangan : DC = 2 x 2 DC 1 Luas trapeSium ABCD = 2 ((AE + FB) x DE) + (DC x DE) 1 = 2 ( AE +FB + 2DC) x DE 1 = 2 (AE + FB + DC + DC) x DE 1 = 2 (AE + FB + EF + CD) x DE 1 = 2 (AB + DC) x DE Keterangan : AB dan DC garis sejajar trapesium DE = garis tinggi trapesium 1 Jadi, luas trapesium = 2 x jumlah sisi sejajar x t MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH AE + FB + EF = AB 53 1 Luas trapesium di atas = 2 x (AB + DC) x DE 1 = 2 x (8 + 3) x 3 x 1 petak persegi 1 = 2 x 11 x 3 x 1 petak persegi 1 = 162 petak persegi 2. Luas Jajargenjang D A C E Jadi, F B Garis AE = BF Garis AB = EF Luas Segitiga AED = L.seg BFC Luas jajargenjang ABCD = luas persegi panjang DCFE Luas DCFE = DC x FC Luas ABCD = AB x ED AB = garis alas ED = garis tinggi luas jajar genjang = alas x tinggi Luas jajar genjang di atas = AB x ED = 8 x 5 x 1 petak satuan = 40 petak persegi 3. Luas Belah Ketupat H D G A C P E B F AC dan BD adalah garis diagonal AP = PC dan BP = PD Garis EF = AC = HG Garis EH = BD = FG Luas bangun EFGH terdiri dari 8 segitiga sama luas MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 54 Luas belah ketupat ABCD = = = = Jadi, 1 2 1 2 1 2 1 2 luas bangun EFGH x EF x FG x AC x BD x diagonal x diagonal 1 luas belah ketupat = 2 x diagonal x diagonal Luas belah ketupat di atas 1 = 2 x AC x BD 1 = 2 x 8 x 4 x 1 petak persegi = 16 petak persegi 4. Luas Layang–layang H D G P A Keterangan : AC dan BD adalah garis diagonal EFGH adalah bangun persegi panjang EF = AC = HG dan EH = Bd = FG Luas segitiga DHA= luas segitiga DAP Luas segitiga DPC = luas segitiga DCG Luas segitiga BEF = BAP – BPC 1 Luas ABCD = 2 luas EFGH C 1 = 2 x EF x FG 1 1 2 x AC x BD = 2 x diagonal x diagonal E Jadi, B F 1 luas layang-layang = 2 x diagonal x diagonal MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 55 1 Luas layang-layang di atas = 2 x AC x BD 1 = 2 x 6 x 9 x 1 petak persegi = 27 petak persegi LATIHAN – 1 Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan tepat! 1. Hitunglah luas trapesium berikut! 13 cm 14 dm a. b. c. 6m 7 dm 8 cm 22 dm 20 cm 10 m 15 m 2. Lengkapilah! a. Jajar genjang No alas tinggi L= Luas jajar genjang 1) 10 cm 5 cm … cm2 2) 17 cm 3 cm … cm2 3) 40 cm 8 cm … cm2 4) 15 cm 12 cm … cm2 5) … cm 8 cm 1.000 cm2 MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 56 b. Belah ketupat No diagonal 1 diagonal 2 L= Luas belah ketupat 1) 8m 6m … m2 2) 10 m 16 m … m2 3) 40 m 20 m … m2 4) 250 m … m 100 m2 5) … m 8m 1.000 m2 c. Layang-layang No diagonal 1 diagonal 2 L= Luas layang-layang 1) 5m 6m … m2 2) 60 m 40 m … m2 3) 25 m … m 1.000 m2 4) 10 m … m 200 m2 5) … m 30 m 300 m2 MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 57 Kompetensi Dasar : 3.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan luas bangun datar MATERI B. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan luas bangun datar Contoh : 1. Sebuah trapesium garis sejajarnya berukuran 12 cm dan 18 cm, tinggi trapesium 15 cm. Berapakah luas trapesium? Penyelesaian : Garis sejajar = 12 cm dan 18 cm tinggi = 15 cm 1 1 Luas trapesium= 2 x jumlah sisi sejajar x t = 2 x (12 + 18) x 15 = 225 cm2 Jadi, Luas trapesium adalah 225 cm2 2. Sebuah pekarangan berbentuk jajargenjang berukuran alas 22 m dan tingginya 13 m. Berapakah luas kebun itu? Penyelesaian : Alas = 22 m Tinggi = 13 Luas jajargenjang = alas x tinggi = 22 x 13 = 286 m2 Jadi, Luas trapesium adalah 286 m2 3. Sebuah belahketupat panjang diagonal-diagonalnya adalah 20 cm dan 26 cm. Berapakah luas belahketupat? Penyelesaian : d1 = 20 cm, d2 = 26 cm MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 58 Luas belahketupat 1 1 = 2 x diagonal x diagonal = 2 x 20 x 26 = 260 cm2 Jadi luas belahketupat adalah 260 cm2 4. Sebuah layang-layang panjang diagonal-diagonalnya 75 m dan 40 m. Berapakah luas layang-layang? Penyelesaian : d1 = 75 m, d2 = 40 m Luas layang-layang 1 1 2 2 = x diagonal x diagonal = x 75 x 40 = 1.500 m2 LATIHAN – 2 1. Trapesium sama kaki dengan sisi sejajar 15 cm dan 16 cm, tingginya 10 cm. Berapa cm2 luas trapesium? 2. Jajar genjang alasnya 8 dm dan tingginya 6,5 dm. Berapa dm2 luas jajar genjang? 3. Sebuah belah ketupat dengan panjang diagonal masing-masing 34 cm dan 12 cm. Berapa cm2 luas belah ketupat? 4. Layang-layang dengan panjang diagonal 50 cm dan 35 cm. Berapa cm2 luas layang-layang? 5. Sebuah jajar genjang luasnya 462 cm2 dan alasnya 42 cm. Berapakah tinggi jajar genjang? 6. Luas layang-layang 200 cm2 . Bila panjang salah satu diagonalnya 25 cm, berapakah panjang diagonal lainnya? 7. Sebuah belah ketupat luasnya 24 cm2 . Jika panjang salah satu diagonalnya 8 cm, berapakah panjang diagonal lainnya? 8. Sebuah trapesium mempunyai garis sejajar berukuran 65 dm dan 84 dm, tingginya 27 dm. Berapakah luas trapesium tersebut? MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 59 EVALUASI Isilah titik di bawah ini dengan tepat! 1. Rumus luas trapesium adalah … . 2. Rumus luas layang-layang adalah … . 3. Rumus luas jajar genjang adalah … . 4. Rumus luas belah ketupat adalah … . 5. 16 m Luas trapesium di samping adalah … m2 . 12 m 27 m 6. Sebuah belah ketupat panjang salah satu diagonal 20 cm dan panjang diagonal lainnya 18 cm. Luas belah ketupat adalah … cm2 . D 7. Diketahui : AO = 5 dm, OC = 12 dm A O C DO = OB = 3 dm Luas layang-layang di samping adalah … dm2 . B 8. Alas sebuah jajar genjang 17 m dan luasnya 102 m2 . Tinggi jajar genjang adalah … m. 9. Sebuah halaman berbentuk belah ketupat, panjang salah satu diagonalnya 32 m dan luasnya 352 m2 . Panjang diagonal lainnya adalah … m. 10. Sebuah ladang berbentuk trapesium yang garis sejajar berukuran 74 m dan 92 m. Luas trapesium adalah 3.984 m2 . Tinggi lading tersebut adalah … m2 MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 60 Volume Kubus dan Balok Standar Kompetensi : 4. Menghitung volume kubus dan balok dan menggunakannya dalam pemecahan masalah. Kompetensi Dasar : 4.1 Menghitung volume kubus dan balok MATERI A. Menghitung volume kubus dan balok 1. Volume kubus Ciri –ciri bangun ruang kubus : mempunyai 12 rusuk r mempunyai 6 sisi mempunyai 8 titik sudut r permukaannya berbentuk bangun persegi r Volume kubus = rusuk x rusuk x rusuk = 𝐫𝟑 𝟑 Rusuk = √𝐯𝐨𝐥𝐮𝐦𝐞 r = rusuk 2. Volume balok t p l Ciri –ciri bangun ruang balok : mempunyai 12 rusuk mempunyai 6 sisi mempunyai 8 titik sudut permukaannya berbentuk bangun persegi panjang MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 61 Keterangan : p = panjang l = lebar t = tinggi V = volume Volume balok = p x l x t 𝐕 p = 𝐥𝐱𝐭 𝐕 l = 𝐩𝐱𝐭 t = 𝐩𝐱𝐥 𝐕 LATIHAN – 1 Hitunglah volume bangun ruang di bawah ini! 1. 20 cm Volume kubus = … cm2 20 cm 20 cm 2. Volume balok = … dm2 24 dm 9 dm 15 dm 3. 35 m Volume kubus = … m2 35 m 35 m 31 cm 4. Volume balok = … cm2 20 cm 42 cm MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 62 Kompetensi Dasar : 4.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan volume kubus dan balok MATERI B. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan volume kubus dan balok Contoh : 1. Sebuah kotak obat berbentuk kubus memiliki panjang rusuk 10 cm. Berapa cm3 volume kotak obat tersebut? Penyelesaian : rusuk = 10 cm Volume = r x r x r = 10 x 10 x 10 = 1.000 cm3 Jadi, volume kubus adalah 1.000 cm3 2. Diketahui volume sebuah kubus 343 cm3 . Berapa sentimeter panjang rusuk kubus tersebut? Penyelesaian : V = 343 cm3 3 3. Rusuk = √343 = 7 cm Jadi, rusuk kubus adalah 7 cm Sebuah akuarium berbentuk balok memiliki panjang 40 cm, lebar 10 cm, dan tinggi 15 cm. Jika akuarium tersebut terisi penuh air, berapa liter volume airnya? Penyelesaian : p = 40 cm l = 10 cm t = 15 cm V = p x l x t = 40 cm x 10 cm x 15 cm = 6.000 cm3 Jadi, volume balok adalah 6.000 cm3 MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 63 4. Volume balok adalah 120 dm3 . Jika lebar dan tinggi balok adalah 2 dm dan 3 dm , berapa panjang balok? Penyelesaian : V = 120 dm3 l = 2 dm t = 3 dm p V = lxt = 120 2x3 = 120 6 = 20 dm Jadi, panjang balok adalah 20 dm. LATIHAN – 2 Kerjakan soal di bawah ini dengan tepat! 1. Balok berukuran panjang 20 cm, lebar 16 cm dan tinggi 12 cm. Berapakah voume balok? 2. Berapakah volume sebuah kubus yang panjang rusuknya 9 cm? 3. Sebuah bak penampung air berukuran panjang 80 cm, lebar 50 cm dan tinggi 40 cm. Berapa volume bak penampung air tersebut? 4. Volume sebuah kubus 1.000 cm2 . Berapakah panjang rusuk kubus? 5. Sebuah bak mandi berukuran panjang 2,5 m, lebar 1,5m, tinggi 1m. Bak itu diisi penuh dengan air. Berapakah m3 volume bak mandi itu? 6. Sebuah akuarium berbentuk kubus dengan panjnag rusuk 46 cm. Berapakah cm2 volume akuarium? 7. Sebuah bak mandi dengan ukuran panjang 1,8 m, lebar 1,5 m dan dalamnya 1,4 m. Berapa liter volume air dalam bak mandi itu? 8. Volume balok 100 dm2 . Panjang dan lebar balok adalah 5 dm dan 2 dm. Berapakah tinggi balok? MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 64 EVALUASI Kerjakan soal di bawah ini dengan tepat! 1. Rumus volume kubus adalah … . 2. Rumus volume balok adalah … . 3. Rumus mencari panjang balok adalah … . 4. Rumus mencari panjang lebar adalah … . 5. Rumus mencari panjang tinggi adalah … . 6. Rumus mencari rusuk kubus adalah … . 7. Sebuah kubus mempunyai … yang sama. 8. Volume kubus = … cm2 14 cm 14 cm 14 cm 9. Sebuah kubus panjang rusuknya adalah 11 satuan panjang. Volume kubus adalah … satuan volume. 10. 14 cm Volume kubus = … cm2 14 cm 14 cm 11. 12 m Volume balok = … m2 7m 15 m MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 65 12. Volume balok yang mempunyai panjang 65 cm, lebar 40 cm, dan tinggi 30 cm adalah … cm3 13. Sebuah tempat minuman berbentuk kubus memiliki volume 729 cm2 . Panjang rusuk tempat minuman tersebut adalah … cm. 14. Volume balok = … m2 35 m 14 m 25 m 15. Sebuah balok mempunyai panjang 12 dm, lebar 10 dm, dan tinggi 9 dm. Volume balok adalah … liter. 16. Sebuah bak mandi panjangnya 8 dm, lebar 70 cm, dan tinggi 60 cm. Bak mandi telah terisi sebanyak 24 liter. Air yang dibutuhkan untuk memenuhi bak mandi tersebut adalah … liter. 17. Volume tempat hiasan yang berbentuk kubus adalah 1.331 cm3 . Panjang rusuk tempat hiasan tersebut adalah … cm. 18. Sebuah kubus dengan panjang rusuk 30 dm baru terisi air 2 3 nya. Air yang dibutuhkan untuk mengisi kubus tersebut sampai penuh adalah … liter. 19. Sebuah tempat beras berbentuk kubus dengan panjang rusuk 1,5 m. Beras yang dapat disimpan dalam tempat penyimpanan beras tersebut sampai penuh adalah … m3 . 20. Sebuah balok volumenya 4.050 cm3 dengan panjang 90 cm dan tinggi 45 cm. Lebar balok tersebut adalah … cm. MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH 66 MATEMATIKA KELAS 5 SD BIRRUL WALIDAIN MUHAMMADIYAH