Deriva'f Fungsi Eksponensial dan Fungsi Logaritmik Aturan Turunan Fungsi Eksponensial l Aturan 14 untuk fungsi eksponensial berbasis bilangan natural, e l Untuk fungsi: ex, l Contoh: d x e ) = ex ( dx d x−2 d x −2 −2 d e = e e = e e x ) = e−2 e x ( ) ( ) ( dx dx dx d 5x d ! x 5$ x 4 x 5x e = e = 5 e e = 5e ( ) dx #"( ) &% ( ) dx 8 7 6 5 ex 4 3 2 1 0 0 0.5 1 1.5 x 2 2.5 Aturan Turunan untuk Fungsi Logaritmik l Aturan 15 untuk fungsi ln (logaritmik berbasis bilangan natural, e) l Untuk fungsi: ln(x), l Contoh: d 1 ln x = ( ) dx x d 1 3 ln (3x − 4) = 3= dx (3x − 4) (3x − 4) d ! d! 1 4x 2 2$ 2 $ ln #(1+ x ) (1+ x ) & = "ln (1+ x ) + 2 ln (1+ x )% = + " % dx dx (1+ x ) (1+ x 2 ) Aturan Turunan Fungsi Eksponensial l Aturan 16 untuk fungsi eksponensial berbasis non-­‐bilangan natural, mis a l Untuk fungsi: ax = ex ln a x a x = e ln a = e x ln a ; d x d x ln a d x ln a a ) = (e ) = e ) = ( ( dx dx dx ( ln a ( e (ln a−1) x 1 ) (e ) d a ) = a ln a ( dx x x x = ln a ( e ) x ) (ln a−1+1) = e x ln a ln a = a x ln a 4.5 4 y = a^x 3.5 y'= a^x ln x 3 2.5 y or y' 2 1.5 1 0.5 0 0 0.5 1 1.5 x 2 2.5 Aturan Turunan Fungsi Eksponensial l Contoh: d x x 2 = 2 ln 2 ( ) dx d − x2 d 2 = ( 2 u ); u = −x 2 dx dx d u du u 2 = 2 ln 2; = −2x ( ) du dx 1−x 2 ) d − x2 ( − x2 2 = −2x ln 2 2 = −2 x ln 2 dx ( ) ( ) Aturan Turunan untuk Fungsi Logaritmik l Aturan 17 untuk fungsi log (logaritmik berbasis non-­‐bilangan natural, mis: a) l Untuk fungsi: loga(x), l Contoh: d d ! ln x $ 1 d 1 ln x = ( log a x ) = #" &% = dx dx ln a ln a dx x ln a f ( x ) = log (3x − 4) d 3 log10 (3x − 4) = dx (3x − 4) ln10 f ( x ) = x log ( 2x ) d! d # x log 2x = x log ( 2x ) +1⋅ log ( 2x ) = ( ) " $ dx dx 2x 1 + log ( 2x ) = + log ( 2x ) 2x ln10 ln10 20 15 loga x 1/(x ln a) 10 y or y' 5 0 0 0.2 0.4 0.6 0.8 1 -­‐5 -­‐10 x 1.2 1.4 1.6 1.8 2 Soal-­‐soal La'han Turunan Fungsi Exponensial l l Berbasis bilangan natural e8 x e 4 x 2 −2 e x − e− x e x + e− x e 3x 3 +2 x Soal-­‐soal La'han Turunan Fungsi Exponensial l Berbasis non-­‐bilangan natural 5 ! 3$ # & "x% x x 2 e x+1 3−x 4 (1+ 5x ) 23 x Soal-­‐soal La'han Turunan Fungsi Logaritmik l Berbasis bilangan natural ln ( 2x 3 ) ln ( e x x 3 ) ln ( e x + x 3 ) " x 2 +1 % ln $ 3 ' #x −x& Soal-­‐soal La'han Turunan Fungsi Logaritmik l Berbasis non-­‐bilangan natural ( x) log ( 7x −3 ) x log log ( e x + 7x ) !1$ log # x & "3 % Derivasi Fungsi Invers / Kebalikan 5 4 l Fungsi Kebalikan 3 m 2 l Lihat file Word y 1 m y = 2x =b 1 y = x 1 invers (u,v) = (1,2) 0 -­‐3 -­‐2 -­‐1 0 1 -­‐1 -­‐2 -­‐3 x 2 3 4 5 (v,u) Contoh Soal: l Gunakan kaidah turunan fungsi invers untuk mendapatkan turunan fungsi g(x) = x1/n Turunan Fungsi Implisit l Fungsi implisit: variabel tergantung 'dak satu atau dalam bentuk tunggal [y = f(x)] l Contoh fungsi-­‐fungsi implisit Turunan Fungsi Implisit l Penurunan fungsi implisit dengan menurunkan semua suku terhadap x l Disusun ulang untuk mengelompokkan suku dy/dx Turunan Fungsi Implisit Turunan Fungsi Implisit l Soal La'han: Turunan Fungsi Siklometri / Invers Trigonometri l Aturan 18 untuk fungsi siklometri l l mis: sin / sin-­‐1 / arcsin Batasan Contoh Soal Sisi tegak sebuah segi'ga siku-­‐siku berukuran 10 m. Sisi miringnya berkurang dengan laju 0.7 m/d. Hitung laju perubahan sudut yang berhadapan dengan sisi tegaknya pada saat panjang sisi miring 20 m. Turunan Fungsi Hiperbolik l Fungsi Hiperbolik Turunan Fungsi Hiperbolik l Grafik Fungsi Hiperbolik Turunan Fungsi Hiperbolik l Grafik Fungsi Hiperbolik Turunan Fungsi Hiperbolik l Hubungan antar Fungsi Hiperbolik Turunan Fungsi Hiperbolik l Kaidah Penurunan Fungsi Hiperbolik l Aturan 19 Turunan Fungsi Hiperbolik Contoh Soal Soal La'han l f(x) = 2 sinh x + 4 cosh x l f(x) = (sinh x) 2 l g(x) = -­‐ sinh x + 4 cosh (x + 2) l h(x) = cosh x 2/ sinh x