(Clarias gariepinus var) Oleh - Repository - UNAIR

advertisement
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
69
Lampiran 1 Identifikasi Taksonomi Lele Sangkuriang (Clarias gariepinus var)
Oleh:
Ary Andini
Lokasi:
Desa Kedung Banteng, Tanggulangin, Sidoarjo
Identifikasi Lele Sangkuriang dilakukan berdasarkan struktur morfologinya
dengan hasil sebagai berikut.
Berat
: 300 gr
Umur
: 3 bulan
Panjang standar: 26 cm
Lebar badan
: 4 cm
Lebar ekor
: 16,7 cm
Bentuk tubuh ikan Lele Sangkuriang memanjang, licin, berlendir, dan tidak bersisik.
Bentuk kepala menggepeng (depress) dan mulutnya relatif besar. Terdapat 4 pasang
sungut dan terdapat 3 sirip tunggal di punggung, ekor dan anus. Selain itu, terdapat
Skripsi
Potensi Kolagen Kulit Ikan Lele Sangkuriang (Clarias
gariepinus var) Sebagai Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
pada Bone Tissue Engineering
Ary Andini
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
70
dua pasang sirip di dada dan perut. Pada sirip dada terdapat patil dan bagian atas
ruangan rongga terdapat alat pernapasan tambahan seperti batang pohon. Setelah
dilakukan identifikasi, diketahui bahwa ikan tersebut adalah ikan Lele Sangkuriang
dengan klasifikasi taksonomi sebagai berikut.
Filum: Chordata
Klas: Pisces
Ordo: Siluriformis
Famili: Claridae
Genus: Clarias
Speses: Clarias gariepinus var
Skripsi
Potensi Kolagen Kulit Ikan Lele Sangkuriang (Clarias
gariepinus var) Sebagai Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
pada Bone Tissue Engineering
Ary Andini
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
71
Lampiran 2 Dokumentasi Kegiatan Ekstraksi Kolagen dari Kulit Ikan Lele
Sangkuriang
Proses Pembuatan Sampel Awal Kulit Ikan Lele Sangkruriang (Clarias
gariepinus var var)
Ikan Lele Sangkuriang dibeli dari petani
tambak ikan, yaitu Bpk Moch. Kohar,
S.Sos di desa Kedung Banteng,
Tanggulangin, Sidoarjo.
Persiapan alat dan bahan:
1. Beaker glass
2. Aluminium Foil
3. Toples
4. Baskom
5. Penyaring
6. Plastik Klip
7. Gelas Ukur
8. Pengaduk
9. Pipet Tetes
10. NaOH
11. Kulit Ikan Lele Sangkuriang
12. Es Batu
Membersihkan kulit Ikan Lele
Sangkuriang dari sisa-sisa daging yang
menempel
Skripsi
Potensi Kolagen Kulit Ikan Lele Sangkuriang (Clarias
gariepinus var) Sebagai Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
pada Bone Tissue Engineering
Ary Andini
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
72
Memotong Kulit Ikan Lele Sangkuriang
menjadi 2-5 mm
Mencuci Potongan kulit ikan Lele
Sangkuriang hingga bersih dengan air
dingin
Membuat 8 Volume larutan NaOH 0,1 M
sebanyak 8 kali
Dilakukan Perendaman dengan NaOH
sebanyak 8 kali
Skripsi
Potensi Kolagen Kulit Ikan Lele Sangkuriang (Clarias
gariepinus var) Sebagai Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
pada Bone Tissue Engineering
Ary Andini
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
73
Proses Penirisan kulit Ikan Lele
Sangkuriang setelah di rendam dengan
NaOH
Proses pencucian kulit ikan Lele
Sangkuriang dengan akuades dingin
hingga mencapai pH dasar akuades
Sampel kulit ikan Lele Sangkuriang
untuk isoolasi kolagen dimasukkan ke
dalam plastik
Dimasukkan ke dalam Freezer bersuhu 20o C
Kulit ikan Lele Sangkuriang di lyopilisasi
dalam freeze dryer sampai kering
seluruhnya selama 18.30 jam.
Skripsi
Potensi Kolagen Kulit Ikan Lele Sangkuriang (Clarias
gariepinus var) Sebagai Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
pada Bone Tissue Engineering
Ary Andini
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
74
Proses Isolasi Kolagen Kulit Lele Sangkruriang (Clarias gariepinus var)
Melarutkan lemak kulit Ikan Lele
Sangkuriang dalam Heksan selama 2 hari
lalu dilakukan pencucian dengan akuades
hingga mencapai pH dasar akuades.
Merendam kulit ikan Lele Sangkuriang
dalam 0,5 M asam asetat selama 24 jam.
Mengangkat dan meniriskan kulit ikan
Lele Sangkuriang dari larutan asam asetat
0,5 M untuk diambil cairan kentalnya
(hasil ekstrak dalam asam asetat 0,5 M).
Hasil ekstrak dari asam asetat 0,5 M yang
berupa cairan kental.
Skripsi
Potensi Kolagen Kulit Ikan Lele Sangkuriang (Clarias
gariepinus var) Sebagai Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
pada Bone Tissue Engineering
Ary Andini
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
75
Lampiran 3 Dokumentasi Kegiatan Pembuatan Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
Proses pembuatan komposit kolagen-hidroksiapatit
Kolagen dilarutkan ke dalam
asam asetat 0,5M, kemudian
ditambahkan dengan
Na2HPO4,2H20 0,02 M, dan
larutan HA dikontrol pH-nya
hingga netral dengan NaOH,
Mencampurkan kolagen dan
hidroksiapatit selama 1,5 jam, lalu
diinkubasi pada suhu ruang
selama 24 jam
Pencucian dengan akuades dan
disentrifugasi sehinga terbentuk
endapan, lalu dimasukkan ke
dalam cetakan, lalu dimasukkan
ke dalam freezer
Freeze drying
Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
Skripsi
Potensi Kolagen Kulit Ikan Lele Sangkuriang (Clarias
gariepinus var) Sebagai Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
pada Bone Tissue Engineering
Ary Andini
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
76
Lampiran 4 Preparasi Uji FTIR
Media Preparasi uji FTIR Kolagen Kulit Ikan Lele Sangkuriang
Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit dan Hidroksiapatit yang Dipreparasi menjadi Pellet
untuk Uji FTIR
Skripsi
Potensi Kolagen Kulit Ikan Lele Sangkuriang (Clarias
gariepinus var) Sebagai Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
pada Bone Tissue Engineering
Ary Andini
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
77
Lampiran 5 Dokumentasi Uji Densitas dan Porositas
Pengukuran Volume Scaffold dari Selisih Volume Awal (V1) dan Volume Akhir (V2)
Air Saat Scaffold Dicelupkan
Penimbangan Berat Kering (Wk) dan Berat Basah Scaffold (Wb)
Skripsi
Potensi Kolagen Kulit Ikan Lele Sangkuriang (Clarias
gariepinus var) Sebagai Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
pada Bone Tissue Engineering
Ary Andini
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
78
Lampiran 6 Data Hasil Uji densitas dan porositas
No.
1
2
3
4
5
6
Skripsi
Kolagen
(%)
N
0
1
2
3
5
1
2
3
10
1
2
3
15
1
2
3
20
1
2
3
25
1
2
3
Wk
Wb
Vawal Vakhir Vbenda
D
(gr)
(gr)
(ml)
(ml)
(ml)
(gr/cm3)
0.0163 0.0938
6
6.1
0.1
0.1630
0.0128 0.0941
6
6.1
0.1
0.1280
0.0293 0.1058
6
6.15
0.15
0.1953
Rata-rata
0.1621
0.011 0.074
6
6.1
0.1
0.1100
0.0834 0.2915
6
6.3
0.3
0.2780
0.0156 0.1188
6
6.15
0.15
0.1040
Rata-rata
0.1640
0.0331 0.1705
2
2.15
0.15
0.2207
0.0291 0.1358
2
2.2
0.2
0.1455
0.0485 0.1023
2
2.25
0.25
0.1940
Rata-rata
0.1867
0.0065 0.0325
2
2.075
0.075
0.2167
0.0078 0.0390
2
2.05
0.05
0.1560
0.013 0.0704
2
2.1
0.1
0.1300
Rata-rata
0.1675
0.0331 0.1251
2
2.16
0.16
0.2069
0.0138 0.0813
2
2.1
0.1
0.1380
0.0130 0.0979
2
2.1
0.1
0.1300
Rata-rata
0.1583
0.0176 0.1090
2
2.1
0.1
0.1760
0.0352 0.1775
2
2.26
0.26
0.1354
0.0158 0.0808
2
2.1
0.1
0.1580
Rata-rata
0.1565
Potensi Kolagen Kulit Ikan Lele Sangkuriang (Clarias
gariepinus var) Sebagai Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
pada Bone Tissue Engineering
P (%)
77.50%
81.30%
51.00%
69.93%
63%
75%
69%
68.89%
91.60%
53.33%
55.53%
57.88%
86.67%
62.40%
57.40%
68.82%
57.50%
67.50%
84.90%
69.97%
91.40%
54.73%
65.00%
70.38%
Ary Andini
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
79
Lampiran 7 Dokumentasi Uji MTT
Proses Inkubasi Sel BHK-21 pada suhu 37oC
Media Sel
Sel Fibroblas
BHK-21
Sel Fibroblas Baby Hamster Kidney (BHK-21)
Skripsi
Potensi Kolagen Kulit Ikan Lele Sangkuriang (Clarias
gariepinus var) Sebagai Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
pada Bone Tissue Engineering
Ary Andini
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
80
Proses Pemasukan MTT pada tiap well-plate
Proses Penghitungan Sel Fibroblast BHK yang Hidup dengan Menggunakan Elisa
Reader
Sebelum
Pemberian
Pereaksi MTT
Setelah
Pemberian MTT
Perbandingan antara Well-plate Sampel Sebelum Diberi Pereaksi MTT dengan
Setelah Diberi Pereaksi MTT
Skripsi
Potensi Kolagen Kulit Ikan Lele Sangkuriang (Clarias
gariepinus var) Sebagai Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
pada Bone Tissue Engineering
Ary Andini
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
81
Lampiran 8 Hasil Uji MTT
Kontrol Media
Kontrol Sel
Hidroksiapatit (HA)
Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
Skripsi
Potensi Kolagen Kulit Ikan Lele Sangkuriang (Clarias
gariepinus var) Sebagai Scaffold Kolagen-Hidroksiapatit
pada Bone Tissue Engineering
Ary Andini
Download