PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK KARYAWAN TETAP

PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK KARYAWAN TETAP UNTUK CV. TIGA PUTRA
UTAMA DI UJUNG BERUNG BANDUNG
1
Hasan Balubita , 2M Ridhwan Hakiki
Konsentrasi Sistem Informasi,
Program Studi Manajemen Informatika Politeknik Komputer Bisnis LPKIA
Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266, Telp. +62 227 5642 823, Fax +62 227 5642 823
1
Email : [email protected]
2
Email : [email protected]
Abstrak
Adanya sebuah masalah pada CV. Tiga Putra Utama yaitu, dalam proses pencarian data dan pembuatan
laporan masih membutuhkan waktu yang lebih lama. dan pembuatan aplikasi ini berfokus hanya pada
perhitungan penggajian karyawan tetap tiap bulannya dan juga peminjaman.
Dengan menggunakan metodelogi Waterfall, java netbeans sebagai platform pembuatan aplikasi
penggajian berbasis desktop dan MySQL sebagai management database. Bertujuan mempermudah
proses penggajian karyawan tetap pada CV. Tiga Putra Utama.
Dengan dibuatkannya perangkat lunak penggajian karyawan tetap berbasis desktop ini bertujuan untuk
mempermudah dalam kegiatan proses pencarian data dan pembuatan laporan.
Kata Kunci : Penggajian, Waterfall, Perangkat Lunak
1. Pendahuluan
Informasi merupakan salah satu kebutuhan di
dalam suatu instansi, perusahaan, organisasi,
lembaga serta lingkungan yang berada di luar
system. Informasi dianggap sangat penting
karena dengan adanya informasi dapat
menambah
pengetahuan,
mengurangi
ketidakpastian dan resiko kegagalan serta dapat
membantu para pemimpin dalam mengambil
suatu kesimpulan dan keputusan yang efektif
dan efisien. Salah satu informasi penting dari
sebuah perusahaan ataupun instansi pemerintah
ialah tentang kepegawaian yang terkait dengan
apa saja yang termasuk dalam melengkapi data
pegawai tersebut. Mulai dari pangkat dan
jabatan, cuti, penggajian dan lain-lain.
Berdasarkan observasi obyek penelitian
melalui interview, pada CV. Tiga Putra Utama
sebagai konsultan / kontraktor yang bergerak
dalam bidang perdagangan umum yang
berkonsentrasi dalam pengelolaan pengairan
dirasa perlu untuk menggunakan aplikasi dalam
melakukan kegiatan penggajian karyawan tetap
karena dimulai dari pencatatan penggajian,
perhitungan penggajian, dan bukti pembayaran
gaji atau slip gaji semua menggunakan aplikasi
Microsoft Excel, namun masih ada kekurangan
karna belum sempurnanya sistem penggajian
yang di bangun pada Microsoft Excel tersebut.
Diharapkan dengan adanya aplikasi tersebut
dapat mempermudah dalam melakukan
kegiatan penggajian di CV. Tiga Putra Utama
itu sendiri.
1.1. Metodologi Pengembangan Sistem
Dalam perancangan Tugas Akhir ini penulis
memilih menggunakan metode Waterfall.
Waterfall Model adalah salah satu metode
pengembangan perangkat lunak yang banyak
digunakan. Dengan Metode Waterfall ini
terdapat beberapa tahapan yang berurutan yaitu
requirement ( analisis kebutuhan ), design
system ( desain sistem ), Coding ( pengkodean
) dan Testing ( pengujian ), penerapan program
serta pemeliharaan.
implementasi unit sistem dan peningkatan
jasa sistem sebagai kebutuhan baru.
1.2. Pengertian Perangkat Lunak
Perangkat lunak adalah source code pada suatu
program atau sistem. (Eddy Prasetyo Nugroho,
2012)
Gambar II. 1 Waterfall (Galandi, 2017)
Adapun penjelasan tahapan dari metode
Waterfall model menurut Roger S. Pressman,
Ph.D. ini adalah sebagai berikut :
1. Requirement Analisis
Pada tahap ini dilakukan pengumpulan
kebutuhan dari sistem dengan cara
mendengarkan keluhan dari pelanggan.
Untuk membuat suatu sistem yang sesuai
kebutuhan, maka harus diketahui terlebih
dahulu bagaimana sistem yang sedang
berjalan untuk kemudian mengetahui
masalah yang terjadi.
2. System Design
Pada tahap ini, dilakukan pembelajaran
dari tahap sebelumnya dan mendesain
sistem. Desain sistem membantu dalam
menentukan perangkat keras dan sistem
persyaratan dan juga membantu dalam
mendefinisikan arsitektur sistem secara
keseluruhan
3. Implementation
Pada tahap ini, sistem pertama kali
dikembangkan di program kecil yang
disebut unit, yang terintegrasi dalam tahap
selaanjutnya. Setiap unit dikembangkan
dan diuji untuk fungsionalitas yang disebut
sebagai unit testing.
4. Integration & Testing
Seluruh unit yang dikembangkan dalam
tahap implementasi diintegrasikan ke
dalam sistem setelah pengujian yang
dilakukan masing-masing unit. Setelah
diintegrasikan seluruh sistem diuji untuk
mengecek setiap kegagalan maupun
kesalahan.
5. Operation & Maintenance
Tahapan akhir dalam model waterfall.
Perangkat lunak yang sudah jadi,
dijalankan srta dilakukan pemeliharaan.
Pemeliharaan termasuk dalam perbaikan
kesalahan yang tidak ditemukan dalam
tahapan
sebelumnya.
Perbaikan
Perangkat lunak adalah seluruh perintah yang
digunakan untuk memproses informasi.
Perangkat lunak dapat berupa program atau
prosedur. Program adalah kumpulan perintah
yang dimengerti oleh komputer sedangkan
prosedur adalah perintah yang dibutuhkan oleh
pengguna dalam memproses informasi. (IT,
2017)
Maka dari pernyataan di atas dapat di
simpulkan bahwa perangkat lunak ialah sorce
code pada suatu program yang dapat mengerti
perintah untuk memproses informasi yang
dibutuhkan oleh pengguna.
2. Analisis dan Perancangan
2.1. Aliran Proses
Use Case Diagram
Gambar III. 1 Usecase Diagram Penggajian
2.2. Aliran Kerja
Activity Diagram
Activity Diagram memodelkan aliran kerja atau
workflow dari urutan atau aktivitas dalam suatu
proses yang mengacu pada Use case Diagram
yang ada. Berikut activity diagram untuk
sistem yg sedang dibangun.
Gambar III. 4 Activity Diagram Cetak Rekap
Gambar III. 2 Activity Diagram Kelola
Ketentuan
Gambar III. 5 Activity Diagram Pinjam
Gambar III. 6 Activity Diagram Input Gaji
Gambar III. 3 Activity Diagram Kelola
Karyawan
Sepuence Diagram
Gambar III. 7 Activity Diagram Authentifikasi
Gambar III. 10 Diagram Kelola Ketentuan
Gambar III. 8 Activity Diagram Absensi
2.3. Pemodelan Data
Class Diagram
Gambar III. 11 Seguence Diagram Kelola
Karyawan
Gambar III. 12 Seguence Diagram
Menghitung Gaji
Gambar III. 9 Diagram Class
Keterangan Tugas ;
(A)
(B)
(C)
(D)
(E)
(F)
Gambar III. 13 Seguence Diagram Cetak
Rekap Periodik
Gambar III. 14 Seguence Diagram
Authentifikasi
Gambar III. 15 Sequence Diagram Absensi
Implementasi
Penjelasan yang meliputi cara, langkah –
langkah serta jadwal pelaksanaan untuk
mengimplementasikan rancangan perangkat
lunak. Jadwal implementasi ini juga
menjelaskan tentang aktifitas – aktifitas yang
akan dilakukan (mulai dari konstruksi / coding,
pengujian sistem, dan instalasi / pindah sistem,
serta jadwal pelaksanaan. Penggambaran ini
mengunakan Gantt Chart, seperti dibawah ini ;
Gambar IV. 1 Gantt Chart
Wawancara & Observasi
Analisis Kebutuhan
Perancangan Sistem
Pengkodingan
Ujicoba Sistem
Pengecekan Tahap Akhir
Lingkup dan Batasan Implementasi
Penjelasan mengenai ruang lingkup dan
batasan implementasi, termasuk modul
program yang akan diimplementasikan,
fungsional sistem, dan lain sebagainya
termasuk lingkungan implementasi.
Adapun ruang lingkup
dan batasan
implementasi agar pada saat digunakan sistem
dapat berjalan sesuai dengan modul, fungsional
sistem, maka lingkup dan batasan implementasi
sebagai berikut :
Fungsi Form login
kedalam aplikasi
: Jalan masuk
Fungsi Form utama
karyawan
: Menghitung gaji
Fungsi Form karyawan
karyawan
: Mengelola data
Fungsi Form ketentuan
ketentuan gaji Karyawan
: Mengelola data
Fungsi Form pinjam
peminjaman
: Menglola data
IV.1.2 Kebutuhan Sumberdaya
Menjelaskan tentang kebutuhan dalam
pengkodean / coding, implementasi, pengujian
secara spesifik serta konfigurasi HW / SW yang
harus digunakan untuk menjalankan aplikasi
yang diusulkan.
1.
Kebutuhan Perangkat Keras ( Hardware )
Adapun kebutuhan Perangkat Keras yang
dibutuhkan untuk menjalankan sistem agar
dapat berjalan dengan baik, maka dibutuhkan
spesifikasi sebagai berikut :
a.
b.
c.
d.
e.
f.
Minimal Processor Intel Dual Core
Minimal RAM 2 GB
Minimal Harddisk 50 GB
Keyboard
Mouse
Monitor
2.
Kebutuhan Perangkat Lunak ( Software )
Software yang dibutuhkan untuk membangun
dan menjalankan perangkat lunak yang dibuat
membutuhkan spesifikasi sebagai berikut :
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
Sistem Operasi Dos / Windows
XAMPP Control Panel
Web Server
: Apache
Database
: MySQL
NetBeans IDE
Jasper Report
Java Development Kit (JDK)
3. Kebutuhan Sumber Daya Manusia (
Brainware )
a.
Systems
Analyst,
bertugas
untuk
menganalisis sistem dengan mempelajari
masalah - masalah yang timbul dan
menentukan kebutuhan - kebutuhan
pemakai
serta
mengidentifikasikan
pemecahan yang beralasan.
b.
Programmer, bertugas untuk menulis
kode program / coding sebuah aplikasi
berdasarkan rancangan yang dibuat oleh
Systems Analyst.
3. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengujian terhadap sistem
yang telah dibuat, maka dapat ditarik sebuah
kesimpulan sebagai berikut ; Dengan
dibuatkannya aplikasi penggajian karyawan ini
terdapat perubahan dalam sistem administrasi
pembayaran. Yaitu merampingkan proses
pencarian data dari banyak sheet yang
dilakukan pada saat masih menggunakan excel.
4. Saran
Dari apa yang telah tertera pada kesimpulan,
ada beberapa saran yang diharap bisa
menjadikan kemajuan untuk program ini.
1. Sediakan rekap bulanan pengeluaran
penggajian
untuk
menjadikan
bukti
pengeluaran bulanan pada perusahaan
2. Sediakan fitur backup dan restore untuk
membantu pengamanan data supaya terhindar
dari masalah yang tidak diinginkan.
Referensi
Adrianti. (t.thn.). konsep sistem informasi.
docs-engine, 6.
Bernard,
M.
(t.thn.).
SISTEM
BERLANGGANAN AIR ARTESIS
PASCA BAYA.
Dewi, M. A., Siswanto, A., & Rozi, F. (2015).
APLIKASI PEMBAYARAN IPKL
PADA
PT
MODERNLAND
REALTY,TBK DENGAN TOOLS
CSF ANALYSIS. 45-50.
Eddy Prasetyo Nugroho, K. R. (2012).
Rekayasa Perangkat Lunak. bandung:
TELKOM
POLYTECHNIC
BANDUNG.
IT, J. (2017, April 13). Pengertian Rekayasa
Perangkat Lunak. Diambil kembali
dari
www.it-jurnal.com:
https://www.it-jurnal.com/pengertianrekayasa-perangkat-lunak/
Kadarisman,
M.
(2012).
Manajemen
Kompensasi. Jakarta: RajaGrafindo
Perseda.
Kurniawan, I. (2017, Juni 2). UML – Analisis
Perancangan Berorientasi Objek.
Diambil
kembali
dari
eraindrop.wordpress.com:
https://eraindrop.wordpress.com/2009
/09/23/uml-%E2%80%93-analisisperancangan-berorientasi-objek/
Kuswati, S. E. (2013). Pengembangan Sistem
Informasi Penerimaan Siswa Baru
Sekolah
Menengah
Kejuruan
(SMKN) 2 Donrojo Kabupaten
Pacitan. Jurnal Speed - Sentra
Penelitian Engineering dan Edukasi,
45.