Jurnal Keperawatan Madiun Vol. 3 No. 1 Maret 2016

advertisement
Jurnal Keperawatan Madiun Vol. 3 No. 1 Maret 2016: 44-51
EFEK KANDUNGAN BUAH ZAITUN DALAM MEMATIKAN
SEL KANKER PAYUDARA
(The Effect of Olive’s Contents for Killing Breast Cancer Cells)
Argo Winoto 1), Taufiq Rizal Arrahman 2), Amellya Edy Ridhaningsih 3), Astri Sekar
Wijayanti 4)
1, 2, 3, 4 Program Studi DIII Keperawatan Akademi Keperawatan dr. Soedono Madiun
Email: [email protected]
Abstrak
Pendahuluan: Kanker adalah pertumbuhan dan penyebaran sel yang tidak terkendali di dalam
tubuh yang dapat mempengaruhi hampir setiap bagian dari tubuh. Pertumbuhan sel tersebut sering
menyerang jaringan di sekitarnya dan dapat bermetastasis ke tempat yang jauh. Salah satu
penyakit kanker yang paling banyak menyerang para wanita yaitu kanker payudara. Insiden
penderita kanker payudara di seluruh dunia ada 14.068 per 100.000 jiwa dan penderita kanker
wanita yang meninggal sebanyak 8.202 per 100.000 jiwa. Penyebaran sel kanker payudara
disebabkan oleh pembesaran kelenjar getah bening supraklavikula dan servikal serta hormonhormon seksual bekerja mempengaruhi kanker payudara sehingga mengakibatkan kematian jika
tidak segera dilakukan tindakan preventif dan kuratif. Oleh karena itu dibutuhkan terapi alternatif,
salah satunya menggunakan tanaman obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan
pada buah zaitun yang dapat menyembuhkan penyakit kanker payudara. Metode: Studi literatur.
Hasil dan Analisa: Tanaman obat mempunyai komponen (kandungan) kimia yang tidak kalah
dengan pengobatan medis dan tidak mempunyai efek samping yang berbahaya. Salah satu tanaman
obat tersebut adalah buah zaitun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan polifenol
sebanyak 25 mg pada zaitun berfungsi sebagai antioksidan. Selain itu, dalam buah zaitun juga
terdapat zat berupa minyak zaitun ekstra virgin, atau yang lebih dikenal dengan nama Oleo
Chantal (OC) yang dapat membunuh sel kanker.
Kata kunci: buah zaitun, polifenol, oleo chantal, kanker payudara
Abstract
Introduction: This study is conducted to know olive component which can cure breast cancer.
Cancer is uncontrolled growth and dissemination of cell in body which can influence almost all of
body. Cell development always attack surrounding tissue and can be metastasize to far place. The
one of cancerous the mostly attack women is breast cancer. There are 14.068 cases per 100.000
people in the world and women who die from cancer are 8.202 per 100.000 people. Dissemination
breast cancer cells caused by lymph gland supraclavicula and cervical magnification with sexual
hormones which influence breast cancer it can cause death, if no preventive and curative actions
taken soon. Therefore alternative therapy are needed, one of them is using medicine plant.
Method: Literature study. Result and Analysis: Medicine plant has chemistry component and has
no disadvantageous. One of medicine plant is olive fruit. The research result shows that
polyphenol content as many 25 mg in olive function as antioxidant. Furthermore, in olive fruit
there are extra virgin olive oil essences or Oleo Chantal (OC) that can kill cancer cells.
Keywords: olive fruit, polyphenol, oleo chantal, breast cancer
dari
tubuh
(WHO,
2014).
Pertumbuhan sel tersebut sering
menyerang jaringan di sekitarnya
dan dapat bermetastasis ke tempat
yang jauh (WHO, 2014). Klasifikasi
Pendahuluan
Kanker adalah pertumbuhan
dan penyebaran sel yang tidak
terkendali di dalam tubuh yang dapat
mempengaruhi hampir setiap bagian
44
Efek Kandungan Buah Zaitun dalam Mematikan Sel Kanker Payudara (Argo Winoto)
kanker meliputi kanker leher rahim
(kanker serviks), kanker payudara,
penyakit trofoblas ganas, kanker
kulit, kanker nasofaring, kanker paru,
kanker hati, kanker kelenjar getah
bening (Limfoma Malignum), kanker
usus besar, dan kanker darah
(Leukemia) (YKI, 2015).
Salah satu penyakit kanker
yang paling banyak menyerang para
wanita yaitu kanker payudara.
Berdasarkan data dari WHO
(2011),kanker
payudara
paling
banyak terjadi di negara-negara
berkembang termasuk Indonesia.
Insiden penderita kanker payudara di
seluruh dunia ada 14.068 per
100.000 jiwa dan penderita kanker
wanita yang meninggal sebanyak
8.202 per 100.000 jiwa (WHO,
2012).
Menurut
data
dari
GLOBOCAN (2012) bahwa kanker
payudara merupakan penyakit kanker
dengan persentase kasus baru
tertinggi dunia, yaitu sebesar 43,3%,
dan persentase kematian akibat
kanker payudara sebesar 12,9%
Menurut badan litbangkes kemenkes
RI (2013), jumlah penderita kanker
payudara
sebesar
61.682.Di
Indonesia penderita penyakit kanker
payudara mencapai angka 48.998
dan 19.731 orang meninggal akibat
kanker payudara, dengan rincian
penderita laki-laki sejumlah20% dan
wanita 80%. Dari 20% penderita
penyakit kanker berjenis kelamin
laki-laki, 16% meninggal akibat
kanker payudara dan dari 80 %
wanita penderita kanker payudara
21,4 % meninggal dunia (WHO,
2014).
Penyebaran
sel
kanker
payudara
disebabkan
oleh
pembesaran kelenjar getah bening
supraklavikula dan servikal serta
hormon-hormon seksual bekerja
mempengaruhi kanker payudara
sehingga mengakibatkan kematian
jika tidak segera dilakukan tindakan
preventif dan kuratif. Oleh karena itu
dibutuhkan terapi alternatif, salah
satunya menggunakan tanaman obat.
Tanaman
obat
mempunyai
komponen (kandungan) kimia yang
tidak kalah dengan pengobatan
medis dan tidak mempunyai efek
samping yang berbahaya. Salah satu
tanaman obat tersebut adalah buah
zaitun.
Buah
Zaitun
banyak
disebutkan dalam Al-Quran yang
telah diwahyukan oleh Allah SWT
kepada Rasulullah SAW. Allah SWT
bersumpah dengan zaitun tersebut
dalam firman Nya yang terkandung
dalam surat At-Tiin ayat 1-2 :
“Demi pohon Tien dan
Zaitun.”
dan firman-Nya dalam surat AnNuur ayat 35:
’’Dinyalakan (dengan minyak)
dari sebuah pohon yang diberkahi,
(yaitu) zaitun yang tidak tumbuh di
sebelah timurnya dan tidak pula
disebelah baratnya, hampir-hampir
minyaknya saja menerangi walaupun
tidak disentuh api”.
Menurut
penelitian
yang
dilakukan oleh beberapa ahli,
kandungan polifenol sebanyak 25 mg
pada zaitun
berfungsi sebagai
antioksidan. Kandungan senyawa
hidroksitirosol yang ada pada
antioksidan sangat bagus dalam
membantu menyeimbangkan kadar
gula dalam tubuh sehingga berguna
untuk mencegah pertumbuhan sel
yang tidak normal (Deane, 2008).
Selain itu, dalam buah zaitun juga
terdapat zat berupa minyak zaitun
ekstra virgin, atau yang lebih dikenal
dengan nama Oleo Chantal (OC)
yang dapat membunuh sel kanker.
Dari hasil penelitian, zat ini dapat
45
Jurnal Keperawatan Madiun Vol. 3 No. 1 Maret 2016: 44-51
membunuh sel kanker dalam waktu
30 menit, dan tidak menyebabkan
efek apapun terhadap sel normal.
Dalam
junal
tersebut
juga
diungkapkan bahwa OC bisa
memberikan
efek
zat
antiperadangan dan efek kemoterapi
pada pasien (Jurnal Molecular and
Cellular Oncology, 2015).
Berdasarkan uraian diatas,
kami tertarik untuk mengangkat
manfaat buah zaitun sebagai terapi
alternatif untuk mengobati penyakit
kanker payudara. Mengingat bahwa
penyebutan buah zaitun di dalam AlQur’an sangat banyak sehingga perlu
adanya pengkajian khusus tentang
apa di balik buah zaitun yang
diberkahi Allah SWT.
berupa invasif (infiltrasi) maupun
noninvasif (in situ). Kanker payudara
invasif
atau
infiltrasi
dapat
berkembang ke dinding duktus dan
jaringan sekitar, sejauh ini kanker
yang banyak terjadi adalah invasif
duktus karsinoma. Duktus karsinoma
berasal dari duktus lactiferous dan
bentuknya seperti tentakel yang
menyerang struktur payudara di
sekitarnya.
Tumornya
biasanya
unilateral, tidak bisa digambarkan,
padat, non mobile, dan nontender.
Lobular karsinoma berasal dari lobus
payudara dan biasanya bilateral dan
tidak teraba. Nipple karsinoma
(paget’s disease) berasal dari putting
dan biasanya terjadi dengan invasif
duktal karsinoma serta adanya
perdarahan, dan terjadi pengerasan
puting (Lowdermilk et al, 2000).
Kanker
payudara
dapat
menyerang jaringan sekitar sehingga
mempunyai
tentakel.
Pola
pertumbuhan
invasif
dapat
menghasilkan tumor irregular yang
bisa teraba saat palpasi. Pada saat
tumor berkembang, terjadi fibrosis di
sekitarnya
dan
memendekkan
Cooper’s ligamen. Saat Cooper’s
ligamen memendek, mengakibatkan
terjadinya peau d’orange (kulit
berwarna orange) perubahan kulit
dan edema berhubungan dengan
kanker payudara. Jika kanker
payudara
menyerang
duktus
limpatik, tumor dapat berkembang di
nodus limpa, biasanya menyerang
nodus limpa axila. Tumor bisa
merusak lapisan kulit, menyebabkan
ulserasi. Metastasis diakibatkan oleh
kanker payudara yang menempati
darah
dan
sistem
lympa,
menyebabkan perkembangan tumor
di tulang, paru-paru, otak, dan hati
(Lowdermilk et al, 2000; Swart,
2011).
Kajian Pustaka
Kanker payudara adalah
suatu kondisi dimana sel telah
kehilangan
pengendalian
dan
mekanisme normalnya, sehingga
mengalami pertumbuhan yang tidak
normal, cepat dan tidak terkendali.
Kanker
payudara
(Carcinoma
mammae) adalah suatu penyakit
neoplasma yang ganas berasal dari
parenchyma. Penyebab dan faktor
yang
mempengaruhi
timbulnya
kanker payudara adalah riwayat
kanker payudara, faktor genetik dan
hormonal, Menarke (menstruasi
pertama), pemakaian pil KB atau
terapi sulih estrogen, obesitas pasca
menopause, pemakaian alkohol,
bahan kimia dan penyinaran.
Kanker
payudara
adalah
penyakit yang terjadi jika terjadi
kerusakan genetik pada DNA dari sel
epitel payudara. Perubahan genetik
ditemukan pada sel epitel, menjalar
ke duktus atau jaringan lobular.
Tingkat dari pertumbuhan kanker
tergantung pada efek dari estrogen
dan progesteron. Kanker dapat
46
Efek Kandungan Buah Zaitun dalam Mematikan Sel Kanker Payudara (Argo Winoto)
Gejala
kanker
payudara
stadium 1 masih sulit dideteksi,
karena pada stadium ini biasanya
penderita tidak terdapat rasa nyeri
atau sakit pada bagian payudara ini.
Akan tetapi, gejalanya sudah mulai
bisa dikenali, yaitu :
1. Timbulnya benjolan kecil pada
payudara atau di bawah ketiak
yang berdiameter tidak lebih
dari 2 cm. Benjolan ini tidak
menimbulkan rasa nyeri untuk
penderita.Jika payudara ditekan ,
maka akan keluar cairan putih
seperti susu yang tidak berbau.
2. Kulit payudara mengerut dan
pori – pori kulit payudara
menjadi
kasar,
tampak
kemerahan pada payudara dan
bentuk serta ukurannya berubah.
3. Benjolan pada payudara atau
terasa menebal dan berbeda dari
jaringan di sekitarnya serta
memiliki pinggiran yang tidak
teratur. Pada stadium awal, jika
didorong oleh jari tangan,
benjolan bisa digerakkan dengan
mudah di bawah kulit.
4. Pada stadium lanjut, benjolan
biasanya melekat pada dinding
dada atau kulit di sekitarnya.
Pada kanker stadium lanjut, bisa
terbentuk
benjolan
yang
membengkak atau borok di kulit
payudara. Kadang kulit diatas
benjolan mengkerut dan tampak
seperti kulit jeruk. Puting susu
tertarik ke dalam atau terasa
gatal dan kulitnya mengelupas.
Sel kanker payudara dapat
menyebar ke seluruh tubuh sehingga
merusak fungsi organ dalam tubuh
seperti tulang, hati, paru-paru dan
otak.
Penyebaran
sel
kanker
payudara
disebabkan
oleh
pembesaran kelenjar getah bening
supraklavikula dan servikal serta
hormon-hormon
seksual
yang
bekerja
mempengaruhi
kanker
payudara sehingga mengakibatkan
kematian
(De
Jong,
2008).
Pengobatan Kanker Payudara dapat
dilakukan dengan berbagai cara
seperti operasi, kemoterapi, dan
radiologi.
Tanaman Zaitun
Kamus Besar Bahasa Indonesia
(2015) menjelaskan bahwa Pohon
Zaitun adalah tumbuhan perdu,
pohonnya berwarna hijau, tumbuh di
daerah Laut Tengah, California.
Buah zaitun yang muda dapat
dimakan mentah ataupun sesudah
diawetkan
sebagai
penyegar.
Buahnya yang tua diperas dan
minyaknya
diekstrak
menjadi
minyak
zaitun
yang
dapat
dipergunakan untuk berbagai macam
keperluan (Yodanea, 2012).
Tanaman Obat (2015), Pohon
Zaitun memiliki nama latin Olea
Europaea, dengan taksonomi sebagai
berikut :
Kingdom:
Green
Plants,
Subkingdom:
Tracheobionatavascular
plants,
Superdivision:
Spermatophyta-seed plants, Division
:Magnoliophytafloweringplants,
Kelas:
Magnoliopsida-Dicotyledons,
Subklas:
Asteridae,
Famili:
Oleaceae-ash, privet, lilac and
olives, Genus: Olea, dan Spesies:
Europa
Olea europaea memiliki pohon
dengan tinggi mencapai 3-15 m.
Batang mempunyai jenis kambium
dan xylem dengan trakea atau tanpa
trakea. Batang bisa disertai serat atau
tidak dan parenkim batang kayu
terkadang
paratrakeal
(tipikal)
ataupun protrakeal (Johnson, 1957).
Daun tunggal, berbentuk elips,
panjang daun 20-90 mm x 7-15 mm,
ujung runcing, tepi rata, permukaan
atas licin warna hijau keabuan,
47
Jurnal Keperawatan Madiun Vol. 3 No. 1 Maret 2016: 44-51
permukaan bawah warna kuning
keemasan (Fehri et al, 1996). Bunga
kecil-kecil berwarna putih atau krem,
panjang bunga 6-10 mm yang
berkembang pada bulan Oktober
sampai Maret. Buahnya ovoid, kecil
berwarna hijau muda dengan bercak
putih, berubah warna menjadi ungu
gelap ketika buah matang, dengan
diameter 10 mm, berbentuk tajam
(Fehri et al, 1996).
Pohon zaitun memang dapat
dibudidayakan di Indonesia, tetapi
ada pakem yang harus dilakukan
pembudidaya. Tanaman ini harus
mendapatkan sinar matahari yang
cukup dengan suhu di atas 25
derajat Celcius. Budidaya bisa
dilakukan di polybag dan ditaruh di
dalam green house.
Kandungan Kimia Buah Zaitun
Buah Zaitun mengandung 67%
air, 23% minyak, 5% protein, 1%
garam mineral terutama garam
mineral dan besi, karena buah ini
mengandung
minyak
sehingga
mengandung unsur-unsur vitamin A
dan
D,
buah
Zaitun
juga
mengandung vitamin B dan C.
sangat
berperan
dalam
manfaat
minyak zaitun
Dalam Al-Qur’an Buah Zaitun
beberapa kali disebutkan pada
sebuah ayat, diantaranya : Allah
Subhanahu wa Ta’ala berfirman di
dalam surat Al-An’am ayat 99 yang
berbunyi :
‫ھ َﻮ‬
ُ ‫ي َو‬
َ ‫ل اﻟﱠ ِﺬ‬
َ ‫اﻟﺴﻤَﺎ ِء ﻣِﻦَ أَﻧ َﺰ‬
‫ﱠ‬
‫ﻣَﺎ ًء‬
‫ﻪ َﻓﺄَﺧْ ﺮَﺟْ ﻨَﺎ‬
ِ ِ‫ﻞ ﻧَﺒَﺎتَ ﺑ‬
ّ ِ ‫ﺷﻲْ ٍء ُﻛ‬
َ ‫َﻓﺄَﺧْ ﺮَﺟْ ﻨَﺎ‬
ُ‫ﺧﻀِﺮاً ِﻣﻨْﻪ‬
َ ‫ج‬
ُ ‫ﺣﺒّﺎً ِﻣ ْﻨ ُﻪ ﻧﱡﺨْ ِﺮ‬
َ ً‫َوﻣِﻦَ ﱡﻣ َﺘﺮَاﻛِﺒﺎ‬
ِ‫ﺔ ﻗِ ْﻨﻮَانٌ طَ ْﻠ ِﻌﮫَﺎ ﻣِﻦ اﻟﻨﱠﺨْ ﻞ‬
ٌ َ‫ﺟﻨﱠﺎتٍ دَاﻧِﯿ‬
َ ‫َو‬
ْ‫ُﺸ َﺘﺒِﮫﺎً وَاﻟ ﱡﺮﻣﱠﺎنَ وَاﻟ ﱠﺰ ْﻳﺘُﻮنَ أَﻋْ ﻨَﺎبٍ ّﻣِﻦ‬
ْ ‫ﻣ‬
‫ﻪ َو َﻏ ْﯿ َﺮ‬
ٍ ِ‫َﺸﺎﺑ‬
َ ‫ﻤ ِﺮ ِه إِﻟِﻰ اﻧﻈُﺮُو ْا ُﻣﺘ‬
َ َ‫ﻤ َﺮ إِذَا ﺛ‬
َ ‫أَ ْﺛ‬
‫ﻪ‬
ِ ‫﴿ ُﻳ ْﺆ ِﻣﻨُﻮنَ ﻟِ ّ َﻘ ْﻮ ٍم ﻵﻳَﺎتٍ َذﻟِﻜُﻢْ ﻓِﻲ إِنﱠ َوﻳَ ْﻨ ِﻌ‬
٩٩﴾
Artinya : .... (Kami keluarkan pula)
zaitun dan delima yang serupa dan
yang tidak serupa. Perhatikanlah
buahnya di waktu pohonnya berbuah,
dan
(perhatikan
pulalah)
kematangannya. Sesungguhnya pada
yang demikian itu ada tanda-tanda
(kekuasaan Allah) bagi orang-orang
yang beriman.”
Allah
bahkan
pernah
bersumpah dan menyebut zaitun
dalam al-Qur`an.
‫ﻦ‬
ِ ‫﴿ وَاﻟ ﱠﺰ ْﻳﺘُﻮنِ وَاﻟﺘِّﯿ‬١
Artinya : “Demi pohon Tien dan
Zaitun.” (At-Tin [95]: 1-2).
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi
wa sallam bersabda, ”Hendaklah
kalian menggunakan minyak zaitun
sebagai lauk dan buatlah ia sebagai
minyak oles, karena ia (minyak
zaitun) berasal dari pohon yang
diberkahi.” (Riwayat Abu Daud).
Mekanisme Buah Zaitun dalam
Pengobatan Kanker Payudara
Berdasarkan hasil penelitian
oleh Legendre et all yang telah
dipublikasikan
dalam
jurnal
Molecular and Cellular Oncology
(2015), bahwa bahan dalam minyak
Tabel 1 : Kandungan Minyak Zaitun
Dalam 100 g
Kandungan Minyak Zaitun dalam 100 g
Zat
Jumlah
Keterangan
Lemak tak
jenuh
tunggal
Lemak
jenuh
73 %
13,8 %
Vitamin E
72%
RDA
Vitamin K
75%
RDA
9,7 %
0,76 %
25 mg
Omega-6
Omega-3
Phytosterol
Lemak yang cukup
aman tapi jangan
dianggap remeh
Lemak yang tidak
terlalu aman untuk
kolesterol tubuh
Vitamin E sangat
banyak
(RDA
artinya kebutuhan
tubuh normal dalam
sehari)
Vitamin K yang
sangat banyak
Kumpulan
Polifenol
yang
48
Efek Kandungan Buah Zaitun dalam Mematikan Sel Kanker Payudara (Argo Winoto)
zaitun extra virgin dapat membunuh
sel kanker. Para peneliti tersebut
menemukan
bahwa
kandungan
oleocanthal dalam minyak zaitun,
menyebabkan pecahnya sel kanker
yang melepaskan enzim
dan
menyebabkan kematian sel, tanpa
merusak sel sehat. Dengan cara ini,
sel-sel kanker itu terbunuh oleh
enzim mereka sendiri.
Masih menurut Legendre et
all (2015) Oleocanthal adalah nama
untuk suatu bahan kimia dalam
minyak zaitun extra virgin (EVOO)
yang berarti minyak aldehid yang
bisa
menyengat.
Senyawa
Oleochantal
secara
umum
merupakan anti-oksidan yang baik
mencegah pembentukan radikal
bebas dan juga berkhasiat sebagai
anti-inflamasi. Oleocanthal terbukti
dapat mempengaruhi proses yang
terkait dengan berbagai jenis
peradangan, penyakit Alzheimer, dan
pembentukan
kanker
dan
pertumbuhan.
Pembahasan
Zaitun Sebagai Pemecah Sel
Kanker
Berdasarkan hasil penelitian
yang telah dipublikasikan dalam
jurnal Molecular and Cellular
Oncology pada tahun 2015, bahwa
bahan dalam minyak zaitun extra
virgin dapat membunuh sel kanker.
Para peneliti, ilmuwan gizi Paul
Breslin (Rutgers University), ahli
biologi David Foster (Hunter
College) dan kimiawan Onica
Legendre
(Hunter
College)
menemukan
bahwa
kandungan
oleocanthal dalam minyak zaitun,
menyebabkan pecahnya sel kanker
yang melepaskan enzim
dan
menyebabkan kematian sel, tanpa
merusak sel sehat. Dengan cara ini,
sel-sel kanker itu terbunuh oleh
enzim mereka sendiri.
"Oleocanthal adalah nama
untuk suatu bahan kimia dalam
minyak zaitun extra virgin (EVOO)
yang berarti 'Minyak Aldehid yang
bisa Menyengat'," kata Paul Breslin.
"Bahan aktif aldehid ini didapatkan
dari pengolahan zaitun ketika
dihancurkan untuk membuat pulp
dengan proses press/tekan. Ada
banyak senyawa dalam EVOO yang
memiliki struktur cincin 6-karbon
dan dikenal sebagai fenolat," tambah
Breslin. "Senyawa ini secara umum
merupakan anti-oksidan yang baik
mencegah pembentukan radikal
bebas dan juga berkhasiat sebagai
anti-inflamasi. Oleocanthal telah
terbukti mempengaruhi proses yang
terkait dengan berbagai jenis
peradangan, penyakit Alzheimer, dan
pembentukan
kanker
dan
pertumbuhan.
Para peneliti menemukan
bahwa oleocanthal menyebabkan selsel kanker pecah dan mati dengan
Metodologi Penulisan
Topik
merupakan
bidang
medan atau lapangan masalah yang
akan di garap dalam karya tulis ini.
Topik yang telah ditemukan dan
akan dijadikan karya tulis dibatasi
dengan sebuah
tema. Bahan
didapatkan dari buku, internet, tafsir
Al-Qur’an, maupun jurnal. Bahanbahan
tersebut
dikumpulkan
terutama yang relevan dengan topik
dan tema yang akan ditulis. Bahan
yang sudah terkumpul tersebut
dimanfaatkan untuk memperkaya
pengetahuan penulis dan sebagai
landasan teoretis dari karya tulis
tersebut. Pada tahap ini kami
menganalisa
studi-studi
ilmiah
dengan cara cara mengaitkan dan
menghubungkan data dengan hasil
kajian pustaka atau teori terkait.
49
Jurnal Keperawatan Madiun Vol. 3 No. 1 Maret 2016: 44-51
sangat cepat; dalam waktu 30 menit,
bukan 16 sampai 24 jam dibutuhkan
untuk kematian sel terprogram, yang
dikenal sebagai apoptosis. Meskipun
para ilmuwan sudah menduga bahwa
oleocanthal dapat membunuh sel
kanker, ini adalah pertama kalinya
sebuah studi meneliti bagaimana hal
ini bisa terjadi. "Ada banyak
penelitian yang menunjukkan bahwa
oleocanthal
dapat
mengganggu
proses terbentuknya kanker dan
penyebarannya. Hal ini juga telah
ditunjukkan pada hewan hidup
dimana
oleocanthal
dapat
mengecilkan tumor pada tikus, "jelas
Breslin. "Apa yang tidak diketahui
adalah apakah semua ini adalah efek
yang terpisah dari oleocanthal pada
kanker atau apakah ada sebab lain
yang memicunya.Tekniknya adalah
dengan membuka lisosom dengan
oleocanthal dalam sel dan sel kanker
tersebut melepaskan enzim beracun
yang membunuh dirinya sendiri.
Fenomena ini disebut lisosom
Membran Permeabilisasi atau LMP.
"Dalam penelitian David Foster dan
Onica Legendre terfokus pada
payudara, pankreas, dan sel-sel
tumor prostat dan menunjukkan
mereka bisa dibunuh oleh LMP tapi
kami tidak membunuh tiga jenis sel
non-kanker yang sehat, "kata Breslin.
Zaitun Sebagai Antiinflamasi
Ekstrak Virgin Olive Oil
(EVOO) merupakan komponen
utama tanaman yang berasal dari
mediterania. Komponen utamanya
adalah phenol anti oksidan yang
berkhasiat untuk mencegah atau
mengurangi resiko tumbuhnya sel
kanker pada manusia. poliphenol
dalam EVOO bermanfaat untuk
menurunkan kemampuan gen HER2
(berfungsi
menginduksi
atau
mengembangkan
sel
kanker
payudara) dengan secara selektif
mendorong terjadinya peluruhan atau
kematian sel kanker. OC merupakan
gugus dialdehid yang terdapat di
dalam EVOO
yeng dipercaya
memiliki efek biologis. Penelitian
sebelumnya disebutkan bahwa OC
memilki khasiat sebagai antioksidan,
antiinflamasi dengan menghalangi
enzim COX-1 dan COX-2 (COX -1
dan COX-2 adalah enzim pencetus
produksi senyawa prostaglandin.
Prostaglandin sendiri merupakan
senyawa pencetus rasa nyeri dan
peradangan); mampu melindungi
struktur dan fungsi persyarafan,
penghalang perkembangan, migrasi,
dan penyebaran sel kanker payudara
dan sel kanker prostat dengan cara
menghambat C-MET (Catatan : CMet adalah protein yang mendorong
terjadinya pertumbuhan sel normal);
penghambat AMPK pada sel kanker
usus besar; penghambat inflamasi
makrofag pada myeloma yang
multiple. Untuk meneliti pengaruh
antikanker pada OC, kami menguji
pengaruh kemampuan dan daya
tahan dari sel kanker dan sel normal.
Menariknya, OC dalam waktu cepat
(sekitar 30 menit) mendorong
terjadinya penurunan.
Kesimpulan
Zaitun adalah pohon yang di
berkahi Allah SWT yang memiliki
manfaat luar biasa di bidang
kesehatan salah satunya dalam
pengobatan untuk merusak sel
kanker pada Kanker payudara.
Sehingga apabila umat islam menkaji
dan mengamalkan Al Qur’an maka
Insayaallah dunia dalam naungan
islam karena Al Qur’an merupakan
sumber dari segala sumber ilmu
pengetahuan dan teknologi untuk
memberikan solusi Problematika
umat di dunia.
50
Efek Kandungan Buah Zaitun dalam Mematikan Sel Kanker Payudara (Argo Winoto)
http://globocan.iarc.fr/Default.as
pxDiakses 1 oktober 2015
Jurnal Molecular and Cellular
Oncology
(2015).
https://indocropcircles.com/2015
/3/15/zat-dalam-minyak-zaitunextra-virgin-bisa-bunuh-kankerdalam-30-menit/. Diakses 10
Oktober 2015
Suardi, Drajat Ryanto. 2015. Pemicu
Penyakit Kanker Payudara
http://www.republika.co.id/berit
a/gayahidup/infosehat/13/12/21/
my5eqm-perempuan-40-tahunrentan-terkena-kanker-payudara.
Diakses 1 Oktober 2015
World Health Organization (WHO).
2011.
Breast
Cancer.
http://www.who.int/cancer/detec
tion/breastcancer/en/. Diakses 1
oktober 2015
Yayasan Kanker Indonesia. 2015.
Apakah
itu
Kanker.
http://yayasankankerindonesia.or
g/tentang-kanker/. Diakses 2
oktober 2015
Saran
1. Perlu dilakukan penelitian lebih
lanjut mengenai persentase dosis
minyak zaitun dalam pengobatan
kanker
payudara.
Baik
persentase
dosis
untuk
antioksidan ,antiinflamasi dan
pemecahan sel kanker payudara
2. Memerlukan penelitian lebih
lanjut tentang bagaimana respon
tubuh terhadap kanker payudara
setelah mengonsumsi minyak
zaitun.
Daftar Pustaka
Al-Qur’an Surat At-Tiin ayat 1
Al-Qur’an Surat An-Nur ayat 35
Al-Qur’an Surat Al-An’am ayat 99
Badan Litbangkes Kemenkes RI.
2015. Jumlah Penderita Kanker
Payudara.
de Jong, Wim. 2008. Kanker,
Apakah itu? Arcan.
Globocan. 2012. Penyakit Kanker
dengan Persentase Kasus Baru
Tertinggi
Dunia.
51
Download