Bab III

advertisement
18
BAB III
ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH
3.1.
ANALISA
Pada bab analisa ini yang akan dibahas antara lain tentang :
3.1.1. Budi Daya Ikan Air Tawar
Budi daya ikan air tawar lebih mudah dibandingkan dengan ikan air laut
sebagai contoh budi daya ikan mas sangat mudah sekali dilakukan karena
toleransi terhadap lingkungan sangat tinggi, dan sebagai bahan pangan ikan
merupakan sumber protein, lemak, vitamin dan mineral yang sangat baik dan
prospektif bagi manusia. Mengingat besarnya peranan gizi bagi kesehatan maka
ikan merupakan pilihan tepat untuk dikonsumsi karena harga ikan air tawar yang
relatif lebih murah dibandingkan ikan air laut, untuk itu maka perlu adanya upaya
pengembangan ikan air tawar sedangkan keberhasilan ikan air tawar dapat
ditentukan oleh faktor lingkungan itu sendiri, karena faktor lingkungan dapat
berpengaruh terhadap cita rasa ikan.
Sedangkan ikan sendiri dapat digolongkan menjadi tiga bagian yaitu, ikan
air laut, air tawar, dan air payau atau tambak. Ikan yang hidup di air tawar dan air
laut sangat banyak sehingga dibedakan menjadi golongan yang dapat dikonsumsi
dan ikan hias. Lingkungan hidup ikan air tawar adalah sungai, danau, kolam,
sawah atau rawa. Jenis ikan air tawar yang umum dikonsumsi adalah ikan gurame,
nila, lele, tawes, sidat, belut, mas, mujair, gabus, sepat siam, betok, jambal dan
jelawat.
Untuk itu maka penulis mengangkat masalah mengenai penyebarluasan
informasi ikan air tawar yaitu ikan nila, ikan gurame, ikan lele, dan ikan tawes
maka itu dibutuhkan sebuah media penyampainnya cepat, luas dan praktis melalui
website. Dalam penulisan ilmiah ini penulis ingin menamakan website tersebut
dengan nama IFIAT atau merupakan kependekan dari informasi tentang ikan
tersebut
dan jenis – jenisnya, kebiasaan hidup ikan, kebiasaan makan ikan,
kebiasaan berkembang biak, pemilihan induk, dan pemijahan di kolam.
19
3.1.2. Manfaat Yang Terkandung Di dalam Ikan Air Tawar
Ikan air tawar mempunyai kandungan gizi yang cukup tinggi dan hampir
sama dengan ikan air laut, tingginya kandungan protein dan vitamin membuat
ikan yang mudah dibudidayakan ini dapat sangat membantu pertumbuhan anak –
anak balita dan bagusjuga dikonsumsi orang dewasa, karena banyaknya nilai gizi
yang terkandung didalam ikan tersebut.
Pengembangan ikan air tawar sebagai bahan pangan. Karena merupakan
sumber protein, lemak, vitamin dan mineral yang sangat baik prospektif.
Keunggulan utama protein ikan dengan produk lainnya adalah kelengkapan
konsumsi asam amino dan kemudahannya untuk dicerna, mengingat besarnya
peranan gizi bagi kesehatan ikan merupakan pilihan tepat untuk dikonsumsi dan
dibudi daya, ikan air tawar juga lebih mudah dibandingkan dengan ikan air laut.
3.1.3
Analisa Masalah
Sarana untuk menyampaikan informasi budi daya ika air tawar selama ini
dilakukan lewat media seminar dan buku, baik informasi yang berasal dari luar
maupun dari dalam setiap data informasi yang masuk kepada seorang penulis
akan ditulis dan dicetak menjadi sebuah buku, yang nantinya akan diterbitkan dan
dijual kebeberapa toko buku untuk keperluan pembaca. Informasi ini akan
diperbaharui atau diupdate serta mengalami cetak ulang jika perlu bahkan akan
ditarik atau dikembalikan jika masa publishnya dianggap sudah cukup lama dan
kurang diminati para pembacanya, proses tersebut diatas merupakan proses
pengelolaan data informasi secara konvensional.
Penulis menganalisa bahwa penyampain informasi secara konvensional
tidak lagi efektif dan dinamis, oleh karena itu diperlukan suatu sarana yang baru
yang ditampilkan atau diletakkan pada sebuah situs dengan memanfaatkan
teknologi internet, sehingga akses terhadap informasi dapat dilakukan setiap saat
cara pengelolaan akses data dan informasi dapat lebih mudah, fleksibel, atraktif
dan dinamis sehingga tujuan informasi dapat mencapai sasaran.
20
3.1.4
Struktur Navigasi
Pada tahap ini berisikan gambaran sebuah web secara konseptual atau
terkonsep mengenai informasi apa saja yang akan ditentukan untuk dapat
ditampilkan pada website tersebut, agar halaman-halaman yang dibuat dapat
disusun dengan baik dan teratur, serta agar lebih jelas dan memudahkan dalam
pemahaman spesifikasi informasi pada page-page yang akan dibuat.
Struktur navigasi ini diperlukan untuk menentukan alur dari visualisasi
dari awal sampai akhir, dimana tampilan utamanya berisi panduan serta link-link
yang menghubungkan ke halaman berikutnya. Dalam pembuatan website ini
penulis menggunakan struktur navigasi model Hierarki yang mengandalkan
percabangan untuk menampilkan data berdasarkan kreteria tertentu.
Struktur Navigasinya:
HOME
JENIS-JENIS IKAN
AIR TAWAR
PROFIL
IKAN
GURAME
IKAN
NILA
KRITIK DAN
SARAN
IKAN
TAWES
IKAN
LELE
Pengenalan
Jenis
Pengenalan
Jenis
Pengenalan
Jenis
Pengenalan
Jenis
Kebiasaan
Hidup di Alam
Kebiasaan
Hidup di Alam
Kebiasaan
Hidup di Alam
Kebiasaan
Hidup di Alam
Kebiasaan
Makan
Kebiasaan
Makan
Kebiasaan
Makan
Kebiasaan
Makan
Kebiasaan
Berkembang
biak
Kebiasaan
Berkembang
biak
Kebiasaan
Berkembang
biak
Kebiasaan
berkembang
biak
Memilih
Induk
Memilih
Induk
Memilih
Induk
Pemijahan di
Kolam
Pemijahan di
Kolam
Pemijahan di
Kolam
Memilih Induk
Pemijahan di
Kolam
Gambar 3.1 Struktur Navigasi
21
3.2.
PERANCANGAN APLIKASI WEBSITE IFIAT
3.2.1. Halaman Index
Home / Index.htm adalah halaman depan dari semua halaman yang ada
pada website. Halaman ini juga dapat disebut sebagai halaman pembuka, karena
pada saat pertama website dibuka maka halaman inilah yang akan tampil sebelum
halaman yang lainnya. Halaman index.htm merupakan main atau home dari
halaman-halaman web lainnya yang berada pada link index.htm tersebut.
Halaman index.htm mempunyai rancangan tampilan sebagai berikut :
Gambar Banner
Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link
text
Gambar 3.2 Rancangan Halaman Index
Pada menu ini akan ditampilkan halaman index yang berisikan profil, ikan
gurame, ikan nila, ikan tawes, ikan lele, dan kritik dan saran
Langkah-langkah pembuatannya:
1. Buka aplikasi Microsoft Frontpage 2003. Pilih File > New nanti akan
muncul task pane di sebelah kanan layar pilih blank page untuk
memulainya.
22
2. Untuk membuat halaman backgroundnya pilih Format > Background.
Pada Page Properties tab Formatting pilih background yang diinginkan
setelah itu klik ok.
3. Pilih Insert > layer klik 2 kali pada layer maka akan muncul task pane
layer kliklah positioning akan muncul position. Isikan left 112px, top
15px, width 800px, dan height 600px.
4. Table > insert table. Pada kolom rows isi dengan 3 dan pada columns isi
dengan 1, cell padding isi dengan 0 dan cell spacing isi dengan 0, border
size isi dengan 0 sesudah itu klik Ok.
5. Pada row pertama pilih Insert > picture > from file. Cari letak file gambar
yang berisikan banner yang telah dibuat pada Photoshop CS2 yang
berformatkan GIF. Setelah itu klik insert.
6. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman index. Kita gunakan
layer agar posisi tempat dan ukuran halaman dapat diubah-ubah sesuai
keinginan. Untuk mengisikan layer pilih Format > layers pada menu bar.
Kotak layers akan muncul di sebelah kanan layar, klik insert layer untuk
memasukan layer baru ke dalam halaman website. Atur posisinya pada
Layer properties > Positioning sebagai berikut Left 192px, width 605px,
top 181px, height 465px. Kemudian isikan materi yang ingin disampaikan.
7. Pada baris ketiga bersikan informasi tentang pembuat websitenya, tahun
pembuatan, dan hak cipta pembuatnya. Letakkan di tengah-tengah table
dan rubah font colornya menjadi putih dengan background pada cell
properties warna hitam.
23
3.2.2. Halaman Gurame
Gambar 3.3 Rancangan Halaman Ikan Gurame
Pada menu ini akan ditampilkan menu pengenalan ikan gurame, kebiasaan hidup
di alam, kebiasaan makan, kebiasaan berkembang biak, memilih induk, pemijahan
di kolam
Langkah – langkah membuat halaman gurame :
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman gurame. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar gurame dan layer
tambahan untuk melakukan link ke halaman gurame yang lainnya. Atur
Positioning untuk tampilan gambar gurame sebagai berikut Left 192px,
width 605px, top 181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar gurame
dengan cara insert > picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi link mengenai informasi tentang gurame buatlah layer
dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px. Isikan link
dengan memblok tulisan yang ingin dirubah menjadi link kemudian klik
kanan pilih hyperlink. Pilih halaman tujuan dan klik Ok.
24
3.2.3. Halaman Pengenalan Gurame
Gambar 3.4 Rancangan Halaman Pengenalan Gurame
Pada menu ini akan ditampilkan tentang pengenalan ikan gurame
Langkah – langkah membuat halaman pengenalan gurame :
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman gurame. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar gurame dan layer
tambahan untuk melakukan link ke halaman gurame yang lainnya. Atur
Positioning untuk tampilan gambar gurame sebagai berikut Left 192px,
width 605px, top 181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar gurame
dengan cara insert > picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi tentang pengenalan gurame buatlah layer dengan
left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px. Isikan berita yang
ingin disampaikan pada layer ini.
25
3.2.4. Halaman Kebiasaan Hidup di Alam
Gambar Banner
Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link
Gambar
ikan
Text
text
Gambar 3.5 Rancangan Halaman Kebiasaan Hidup di Alam
Pada menu ini akan ditampilkan tentang kebiasaan hidup di alam ikan gurame
Langkah – langkah membuat halaman kebiasaan hidup di alam ikan gurame :
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman gurame. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar gurame dan layer
tambahan untuk melakukan link ke halaman gurame yang lainnya. Atur
Positioning untuk tampilan gambar gurame sebagai berikut Left 192px,
width 605px, top 181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar gurame
dengan cara insert > picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi tentang kebiasaan hidup di alam ikan gurame
buatlah layer dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height
137px. Isikan berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
26
3.2.5. Halaman Kebiasaan makan
Gambar 3.6 Rancangan Halaman Kebiasaan Makan
Pada menu ini akan ditampilkan tentang kebiasaan makan ikan gurame
Langkah – langkah membuat halaman kebiasaan makan ikan gurame :
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman gurame. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar gurame dan layer
tambahan untuk melakukan link ke halaman gurame yang lainnya. Atur
Positioning untuk tampilan gambar gurame sebagai berikut Left 192px,
width 605px, top 181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar gurame
dengan cara insert > picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi tentang kebiasaan makan ikan gurame buatlah
layer dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px.
Isikan berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
27
3.2.6. Halaman Kebiasaan berkembang biak
Gambar Banner
Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link
Gambar
ikan
Text
text
Gambar 3.7 Rancangan Halaman Kebiasaan Berkembang Biak
Pada menu ini akan ditampilkan tentang kebiasaan berkambang biak ikan gurame
Langkah – langkah membuat halaman kebiasaan berkembang biak ikan gurame :
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman gurame. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar gurame dan layer
tambahan untuk melakukan link ke halaman gurame yang lainnya. Atur
Positioning untuk tampilan gambar gurame sebagai berikut Left 192px,
width 605px, top 181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar gurame
dengan cara insert > picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi tentang kebiasaan berkembang biak ikan gurame
buatlah layer dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height
137px. Isikan berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
28
3.2.7. Halaman Memilih induk
Gambar Banner
Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link
Gambar
ikan
Text
text
Gambar 3.8 Rancangan halaman memilih induk
Pada menu ini akan ditampilkan tentang memilih induk ikan gurame
Langkah – langkah membuat halaman memilih induk ikan gurame :
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman gurame. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar gurame dan layer
tambahan untuk melakukan link ke halaman gurame yang lainnya. Atur
Positioning untuk tampilan gambar gurame sebagai berikut Left 192px,
width 605px, top 181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar gurame
dengan cara insert > picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi tentang memilih induk ikan gurame buatlah
layer dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px.
Isikan berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
29
3.2.8. Halaman pemijahan di kolam
Gambar Banner
Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link
Gambar
ikan
Text
text
Gambar 3.9 Rancangan halaman pemijahan di kolam
Pada menu ini akan ditampilkan tentang pemijahan di kolam ikan gurame
Langkah – langkah membuat halaman pemijahan di kolam ikan gurame :
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman gurame. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar gurame dan layer
tambahan untuk melakukan link ke halaman gurame yang lainnya. Atur
Positioning untuk tampilan gambar gurame sebagai berikut Left 192px,
width 605px, top 181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar gurame
dengan cara insert > picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi tentang pemijahan di kolam ikan gurame buatlah
layer dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px.
Isikan berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
30
3.2.9. Halaman Nila
Gambar Banner
Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link
Gambar
ikan
Link
Link
Link
Link
text
Gambar 3.10 Rancangan Tampilan Halaman Ikan Nila
Pada menu ini akan ditampilkan menu pengenalan ikan nila, kebiasaan hidup di
alam, kebiasaan makan, kebiasaan berkembang biak, memilih induk, pemijahan di
kolam
Langkah – langkah membuat halaman nila :
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman nila. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar nila dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman nila yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar nila sebagai berikut Left 192px, width 605px, top
181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar nila dengan cara insert >
picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi link mengenai informasi tentang nila buatlah layer dengan
left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px. Isikan link dengan
memblok tulisan yang ingin dirubah menjadi link kemudian klik kanan
pilih hyperlink. Pilih halaman tujuan dan klik Ok.
31
3.2.10. Halaman Pengenalan Nila
Gambar Banner
Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link
Gambar
ikan
Text
text
Gambar 3.11 Rancangan halaman pengenalan nila
Pada menu ini akan ditampilkan tentang pengenalan ikan nila
Langkah – langkah membuat halaman pengenalan ikan nila :
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman nila. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar nila dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman nila yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar nila sebagai berikut Left 192px, width 605px, top
181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar nila dengan cara insert >
picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk
mengisi informasi tentang pengenalan ikan nila buatlah layer
dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px. Isikan
berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
32
3.2.11. Halaman Kebiasaan Hidup di Alam
Gambar 3.12 Rancangan halaman kebiasaan hidup di alam
Pada menu ini akan ditampilkan tentang kebiasaan hidup di alam ikan nila
Langkah – langkah membuat halaman kebiasaan hidup di alam ikan nila:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman nila. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar nila dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman nila yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar nila sebagai berikut Left 192px, width 605px, top
181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar nila dengan cara insert >
picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk
mengisi informasi tentang kebiasaan hidup di alam ikan nila
buatlah layer dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height
137px. Isikan berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
33
3.2.12. Halaman Kebiasaan makan
Gambar 3.13 Rancangan halaman kebiasaan makan
Pada menu ini akan ditampilkan tentang kebiasaan makan ikan nila
Langkah – langkah membuat halaman kebiasaan makan ikan nila:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman nila. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar nila dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman nila yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar nila sebagai berikut Left 192px, width 605px, top
181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar nila dengan cara insert >
picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi tentang kebiasaan makan ikan nila buatlah layer
dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px. Isikan
berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
34
3.2.13. Halaman Kebiasaan berkembang biak
Gambar 3.14 Rancangan halaman kebiasaan berkembang biak
Pada menu ini akan ditampilkan tentang kebiasaan berkembang biak ikan nila
Langkah – langkah membuat halaman kebiasaan berkembang biak ikan nila:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman nila. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar nila dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman nila yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar nila sebagai berikut Left 192px, width 605px, top
181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar nila dengan cara insert >
picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi tentang kebiasaan berkembang biak ikan nila
buatlah layer dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height
137px. Isikan berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
35
3.2.14. Halaman Memilih induk
Gambar Banner
Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link
Gambar
ikan
Text
text
Gambar 3.15 Rancangan halaman kebiasaan memilih induk
Pada menu ini akan ditampilkan tentang kebiasaan memilih induk ikan nila
Langkah – langkah membuat halaman kebiasaan memilih induk ikan nila:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman nila. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar nila dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman nila yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar nila sebagai berikut Left 192px, width 605px, top
181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar nila dengan cara insert >
picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk
mengisi informasi tentang kebiasaan memilih induk ikan nila
buatlah layer dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height
137px. Isikan berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
36
3.2.15. Halaman pemijahan di kolam
Gambar 3.16 Rancangan halaman pemijahan di kolam
Pada menu ini akan ditampilkan tentang pemijahan di kolam ikan nila
Langkah – langkah membuat halaman pemijahan di kolam ikan nila:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman nila. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar nila dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman nila yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar nila sebagai berikut Left 192px, width 605px, top
181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar nila dengan cara insert >
picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi tentang kebiasaan pemijahan di kolam ikan nila
buatlah layer dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height
137px. Isikan berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
37
3.2.16. Halaman Tawes
Gambar 3.17 Rancangan Tampilan Halaman Ikan Tawes
Pada menu ini akan ditampilkan menu pengenalan ikan tawes, kebiasaan hidup di
alam, kebiasaan makan, kebiasaan berkembang biak, memilih induk, pemijahan di
kolam
Langkah – langkah membuat halaman tawes :
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman tawes. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar tawes dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman tawes yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar tawes sebagai berikut Left 192px, width 605px,
top 181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar tawes dengan cara
insert > picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk
mengisi link mengenai informasi tentang tawes buatlah layer
dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px. Isikan link
dengan memblok tulisan yang ingin dirubah menjadi link kemudian klik
kanan pilih hyperlink. Pilih halaman tujuan dan klik Ok.
38
3.2.17. Halaman Pengenalan Tawes
Gambar Banner
Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link
Gambar
ikan
Text
text
Gambar 3.18 Rancangan halaman pengenalan tawes
Pada menu ini akan ditampilkan tentang pengenalan tawes
Langkah – langkah membuat halaman pengenalan tawes:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman tawes. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar tawes dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman tawes yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar tawes sebagai berikut Left 192px, width 605px,
top 181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar tawes dengan cara
insert > picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi tentang kebiasaan makan ikan tawes buatlah
layer dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px.
Isikan berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
39
3.2.18. Halaman Kebiasaan Hidup di Alam
Gambar Banner
Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link
Gambar
ikan
Text
text
Gambar 3.19 Rancangan halaman kebiasaan hidup di alam
Pada menu ini akan ditampilkan tentang kebiasaan hidup di alam ikan tawes
Langkah – langkah membuat halaman kebiasaan hidup di alam ikan tawes:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman tawes. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar tawes dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman tawes yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar tawes sebagai berikut Left 192px, width 605px,
top 181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar tawes dengan cara
insert > picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi tentang kebiasaan hidup di alam ikan tawes
buatlah layer dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height
137px. Isikan berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
40
3.2.19. Halaman Kebiasaan makan
Gambar 3.20 Rancangan halaman kebiasaan makan
Pada menu ini akan ditampilkan tentang kebiasaan makan ikan tawes
Langkah – langkah membuat halaman kebiasaan makan ikan tawes:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman tawes. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar tawes dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman tawes yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar tawes sebagai berikut Left 192px, width 605px,
top 181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar tawes dengan cara
insert > picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi tentang kebiasaan makan ikan tawes buatlah
layer dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px.
Isikan berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
41
3.2.20. Halaman Kebiasaan berkembang biak
Gambar 3.21 Rancangan halaman kebiasaan berkembang biak
Pada menu ini akan ditampilkan tentang kebiasaan berkembang biak ikan tawes
Langkah – langkah membuat halaman kebiasaan hidup di alam ikan tawes:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman tawes. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar tawes dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman tawes yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar tawes sebagai berikut Left 192px, width 605px,
top 181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar tawes dengan cara
insert > picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi tentang kebiasaan hidup di alam ikan tawes
buatlah layer dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height
137px. Isikan berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
42
3.2.21. Halaman Memilih induk
Gambar 3.22 Rancangan halaman memilih induk
Pada menu ini akan ditampilkan tentang memilih induk ikan tawes
Langkah – langkah membuat halaman memilih induk ikan tawes:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman tawes. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar tawes dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman tawes yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar tawes sebagai berikut Left 192px, width 605px,
top 181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar tawes dengan cara
insert > picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi tentang memilih induk ikan tawes buatlah layer
dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px. Isikan
berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
43
3.2.22. Halaman pemijahan di kolam
Gambar 3.23 Rancangan halaman pemijahan di kolam
Pada menu ini akan ditampilkan tentang pemijahan di kolam ikan tawes
Langkah – langkah membuat halaman pemijahan di kolam ikan tawes:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman tawes. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar tawes dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman tawes yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar tawes sebagai berikut Left 192px, width 605px,
top 181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar tawes dengan cara
insert > picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi tentang pemijahan di kolam ikan tawes buatlah
layer dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px.
Isikan berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
44
3.2.23. Halaman Lele
Gambar Banner
Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link
Gambar
ikan
Link
Link
Link
Link
text
Gambar 3.24 Rancangan Tampilan Halaman Ikan Lele
Pada menu ini akan ditampilkan menu pengenalan ikan lele, kebiasaan hidup di
alam, kebiasaan makan, kebiasaan berkembang biak, memilih induk, pemijahan di
kolam
Langkah – langkah membuat halaman lele :
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman lele. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar lele dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman lele yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar lele sebagai berikut Left 192px, width 605px, top
181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar lele dengan cara insert >
picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi link mengenai informasi tentang lele buatlah layer dengan
left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px. Isikan link dengan
memblok tulisan yang ingin dirubah menjadi link kemudian klik kanan
pilih hyperlink. Pilih halaman tujuan dan klik Ok.
45
3.2.24. Halaman Pengenalan Lele
Gambar Banner
Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link
Gambar
ikan
Text
text
Gambar 3.25 Rancangan halaman pengenalan lele
Pada menu ini akan ditampilkan tentang pengenalan lele
Langkah – langkah membuat halaman pengenalan lele:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman lele. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar lele dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman lele yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar lele sebagai berikut Left 192px, width 605px, top
181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar lele dengan cara insert >
picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi pengenalan lele buatlah layer dengan left 306px,
width 285px, top 181px, dan height 137px.
disampaikan pada layer ini.
Isikan berita yang ingin
46
3.2.25. Halaman Kebiasaan Hidup di Alam
Gambar 3.26 Rancangan halaman kebiasaan hidup di alam
Pada menu ini akan ditampilkan tentang kebiasaan hidup di alam ikan lele
Langkah – langkah membuat halaman kebiasaan hidup di alam ikan lele:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman lele. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar lele dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman lele yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar lele sebagai berikut Left 192px, width 605px, top
181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar lele dengan cara insert >
picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi kebiasaan hidup di alam ikan lele buatlah layer
dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px. Isikan
berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
47
3.2.26. Halaman Kebiasaan makan
Gambar Banner
Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link
Gambar
ikan
Text
text
Gambar 3.27 Rancangan halaman kebiasaan makan
Pada menu ini akan ditampilkan tentang kebiasaan makan ikan lele
Langkah – langkah membuat halaman kebiasaan makan ikan lele:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman lele. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar lele dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman lele yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar lele sebagai berikut Left 192px, width 605px, top
181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar lele dengan cara insert >
picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi kebiasaan makan ikan lele buatlah layer dengan
left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px. Isikan berita yang
ingin disampaikan pada layer ini.
48
3.2.27. Halaman Kebiasaan berkembang biak
Gambar 3.28 Rancangan halaman kebiasaan berkembang biak
Pada menu ini akan ditampilkan tentang kebiasaan berkembang biak ikan lele
Langkah – langkah membuat halaman kebiasaan berkembang biak ikan lele:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman lele. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar lele dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman lele yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar lele sebagai berikut Left 192px, width 605px, top
181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar lele dengan cara insert >
picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi kebiasaan berkembang biak ikan lele buatlah
layer dengan left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px.
Isikan berita yang ingin disampaikan pada layer ini.
49
3.2.28. Halaman Memilih induk
Gambar Banner
Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link
Gambar
ikan
Text
text
Gambar 3.29 Rancangan halaman memilih induk
Pada menu ini akan ditampilkan tentang memilih induk ikan lele
Langkah – langkah membuat halaman memilih induk ikan lele:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman lele. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar lele dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman lele yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar lele sebagai berikut Left 192px, width 605px, top
181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar lele dengan cara insert >
picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi informasi memilih induk ikan lele buatlah layer dengan
left 306px, width 285px, top 181px, dan height 137px. Isikan berita yang
ingin disampaikan pada layer ini.
50
3.2.29. Halaman pemijahan di kolam
Gambar 3.30 Rancangan halaman pemijahan di kolam
Pada menu ini akan ditampilkan tentang pemijahan di kolam ikan lele
Langkah – langkah membuat halaman pemijahan di kolam ikan lele:
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang halaman lele. Masih
menggunakan layer untuk menampilkan gambar lele dan layer tambahan
untuk melakukan link ke halaman lele yang lainnya. Atur Positioning
untuk tampilan gambar lele sebagai berikut Left 192px, width 605px, top
181px, height 465px. Kemudian sisipkan gambar lele dengan cara insert >
picture > from file cari lokasi gambar dan tekan enter.
3. Untuk mengisi pemijahan di kolam ikan lele buatlah layer dengan left
306px, width 285px, top 181px, dan height 137px. Isikan berita yang
ingin disampaikan pada layer ini.
51
3.2.30. Halaman kritik dan saran
Gambar Banner
Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link ‫ ׀‬Link
Text
Link
text
Gambar 3.31 Rancangan halaman kritik dan saran
Pada menu ini akan ditampilkan tentang kritik dan saran
Langkah – langkah membuat halaman kritik dan saran
1. Lakukan langkah pertama sampai kelima dan ketujuh seperti yang
dilakukan pada halaman index.
2. Pada row kedua berisikan informasi tentang kritik dan saran yang disertai
dengan link menuju email dari website ifiat yaitu [email protected]. Untuk
menulis halaman kritik dan saran menggunakan layer dengan posisi left
181px, width 677px, top 194px, dan height 214px.
3.2.31. Cara Membuat Banner
Langkah – langkah membuat banner ifiat
1. Buka aplikasi photoshop CS2, kemudian pilih File > New. Pada kolom
width ketik 800 pixels dan height 145 pixels klik ok.
2. Untuk membuat backgroundnya klik rectangular marquee tool
pada
toolbox tarik garis dari pojok kiri atas ke sebelah kanan kanvas selebar ¾
52
halaman lalu klik paint bucket tool
lalu pilih set foreground color
rubah menjadi warna hitam. Letakkan cursor pada area yang di
seleksi dan klik kiri sehingga berubah menjadi berwarna hitam, kemudian
klik rectangular lalu klik kanan pada kanvas pilih select inverse. Area
seleksi akan berubah menjadi kebalikannya, lalu klik paint bucket dan
rubah warnanya menjadi merah dan klik area yang telah di inverse
sehingga untuk backgroundnya berubah menjadi hitam dan merah.
3. Untuk membuat tulisan ifiat kliklah horizontal type tool
lalu letakkan
pada kanvas. Ubah fontnya menjadi forte dan ukurannya sebesar 72pt.
demikian pula untuk membuat tulisan “Pusat informasi ikan air tawar”
ubah fontnya menjadi franklin gothic medium cond dan ukurannya sebesar
18pt.
4. Untuk memasukkan gambar ikan pada banner pertama-tama tekan
CTRL+O pada keyboard untuk membuka gambar baru. Pilih gambar yang
ingin ditampilkan lalu klik open. Setelah terbuka tekan CTRL+A untuk
menyeleksi seluruh area pada gambar yang diinginkan lalu tekan CTRL+C
untuk mengcopy gambar. Tahap selanjutnya memindahkan gambar
menuju halaman banner yang sedang dibuat dengan cara klik move tool
dan drag gambar yang diinginkan. Jika gambar yang dihasilkan
terlampau besar atau kecil dapat dirubah-rubah sesuai keinginan dengan
menekan CRTL+T dan enter kalau sudah selesai mengeditnya. Langkah
selanjutnya seleksi daerah yang ingin di edit dengan retangular klik kanan
pilih option select inverse klik kanan lagi pilih option feather. Kotak
feather selection akan muncul isi 30 pixels pada feather radius lalu klik ok.
Begitu pula pada gambar ikan – ikan yang lainnya.
3.3.
SPESIFIKASI SOFTWARE DAN HARDWARE
Untuk pembuatan website ini ada beberapa hal yang perlu diperhatikan
untuk mendapatkan hasil yang sempurna. Hal yang perlu diperhatikan tersebut
53
ialah mengenai spesifikasi system. Spesifikasi sistem yang dimaksud disini adalah
perangkat keras (Hardware) dan perangkat lunak (Software) yang saling
mendukung dan memiliki kemampuan untuk menjalankan website IFIAT ini.
Software yang digunakan pada aplikasi ini adalah sebagai berikut:
a. Windows XP Servive Pack 2.
b. Microsoft Frontpage 2003.
c. Adobe Photoshop CS 2.
d. Web Browser Internet Explorer.
Perangkat keras yang digunakan dengan spesifikasi :
a.
CPU dengan Processor AMD Sempron 2800 MHz.
b.
Monitor dengan resolusi 1024 x 768 pixels.
c.
Memory DDRAM 512 Mb.
d.
Hard Disk 20 Gb.
e.
VGA 128 Mbyte.
3.4.
MENGUPLOAD WEB
Setelah selesai melakukan pembuatan halaman web, langkah yang
selanjutnya adalah upload file yang telah dibuat pada salah satu web server yang
ada di internet. Untuk hal ini penulis melakukannya pada salah satu web server
gratis geocities.com, dengan cara seperti di bawah ini :
1. Buka pada web browser http://geocities.yahoo.com/
2. Pilih sign up for a free website, jika telah memiliki account di Yahoo dapat
langsung masuk ke geocities dan jika belum, dapat membuatnya terlebih
dahulu di menu sign up di Yahoo. Setelah itu akan dihadapkan pada
tampilan pengisian YahooID dan password untuk memulai proses upload.
54
Gambar 3.32 Tampilan yahoo ID
3. Untuk selanjutnya akan dihadapkan menu Advanced Toolbox, pada menu
ini pilih Easy Upload.
Gambar 3.33 Tampilan menu advanced toolbox
4. Pada Easy Upload file-file yang telah dibuat dipilih melalui Browse dimana
jumlah file yang akan diupload dapat ditentukan. Dan untuk halaman utama
harus dinamakan index.html, karena pada saat web browser menjelajah
sebuah website yang pertama kali dicarinya adalah file index.html untuk
ditampilkan.
55
Gambar 3.34 Tampilan easy upload
5. Untuk mengakhiri proses upload tekan upload
Download