REVIEW RENCANA STRATEGIS RUMAH SAKIT UMUM NEGARA TAHUN : 2011 - 2016 RUMAH SAKIT UMUM NEGARA KABUPATEN JEMBRANA 2011 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ……………………………………………………………. i SURAT KEPUTUSAN ………………………………………………………… ii KATA PENGANTAR …………………………………………………………. vi RINGKASAN EKSEKUTIF .…………………………………………………. vii DAFTAR ISI ………………………….……………………………………….. x BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………….. 1 1. Latar Belakang ……………………………………………… 1 2 Maksud dan tujuan .………………………………............... 3 3. Landasan Hukum ……………………………………....... 4 4. Kedudukan dan Peranan Renstra dalam Perencanaan BAB II Daerah .......................................................................... 5 5. Sistematika Penulisan ....................................................... 6 PROFIL KINERJA PELAYANAN ........................................ 9 1. Struktur Organisasi .....……………………………………… 9 2. Susunan Kepegawaian dan Sumber Daya ………………. 10 3. Tugas Pokok dan Fungsi SKPD ...................................... 13 4. Kinerja Pelayanan Rumah Sakit Umum Negara Masa Kini ................................................................................... 20 5. Kekuatan dan Kelemahan Internal .................................... 24 6. Peluang dan Tantangan Eksternal .................................... 24 7. Rumusan Permasalahan Strategis yang dihadapi ............ 25 8. Rumusan Perubahan, Kecenderungan Masa Depan yang berpengaruh pada Tupoksi ................................................ 26 9. Rumusan Perubahan Internal dan Eksternal yang perlu BAB III dilakukan ……………………………………………………… 27 VISI, MISI, TUJUAN, KEBIJAKAN DAN STRATEGI ........... 28 1. Alur pikir ………………………………………………………. 28 2. Visi dan Misi ………………………………………………….. 30 3. Tujuan dan Sasaran ………………………………………… 32 4. Strategi ………………………………………………………... 33 Review Renstra 2011-2016 Page x Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. BAB IV BAB V BAB VI 5. Kebijakan ........................................................................... 34 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATIF ......... 35 1. Program, Kegiatan, Dan Indikator ..................................... 35 2. Pagu Indikatif dan Indikasi Sumber Pendanaan ............... 42 PENETAPAN INDIKATOR KINERJA ................................ 44 1. Pengertian Penetapan Kinerja ……………………………. 44 2. Penetapan Indikator Kinerja ............................................ 44 PENUTUP ..……………………………………………………... 48 LAMPIRAN – LAMPIRAN Review Renstra 2011-2016 Page xi Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. RINGKASAN EKSEKUTIF Rencana Strategis Rumah Sakit Umum Negara Kabupaten Jembrana adalah merupakan dokumen perencanaan yang memuat kegiatan strategis dalam pembangunan Kesehatan di Kabupaten Jembrana. Untuk mewujudkan hal tersebut telah ditetapkan Visi yaitu “Menjadi Rumah Sakit Mandiri dan Memuaskan Pelanggan“ dan untuk mewujudkan visi tersebut ditetapkan 3 (tiga) Misi yaitu : 1. Mewujudkan SDM profesional dan sejahtera 2. Mewujudkan pelayanan kesehatan yang prima. 3. Mewujudkan Rumah Sakit yang bersih dan tertib. . Dalam upaya mewujudkan Misi yang diinginkan maka telah ditetapkan tujuan yang ingin dicapai yaitu : 1) Melaksanakan pembelajaran (pendidikan, pelatihan, penelitian) dan pengembangan SDM agar profesional, produktif dan berkomitmen. 2) Melaksanakan pelayanan Prima yang ”SERASI” ( Segera, Efektif, Ramah, Aman, Simpatik dan Indah). 3) Meningkatkan kemampuan keuangan (financial returns) dan mengelola RS secara mandiri. 4) Meningkatkan kepuasan pelanggan. Untuk mewujudkan Tujuan tersebut maka telah ditetapkan Sasaran yang ingin dicapai, yaitu : 1. Meningkatnya peningkatan kinerja keuangan, disiplin, pengelolaan keuangan, kecepatan pelayanan dan informasi pembayaran pasien rawat inap di RSU Negara. 2. Meningkatnya peningkatan Pertumbuhan produktifitas rata-rata kunjungan baik rawat jalan, rawat inap, rawat darurat, hari perawatan, kunjungan radiologi, operasi dan rehabilitasi medik pada RSU Negara. 3. Terwujudnya efisiensi pelayanan terhadap pasien baik rasio rawat jalan, rawat inap dan rawat darurat dengan dokter dan perawat. Review Renstra 2011-2016 Page vii Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. 4. Tercapainya tingkat kinerja mutu dan manfaat pelayanan bagi masyarakat/pasien. 5. Terwujudnya kepedulian rumah sakit kepada masyarakat dalam memberikan penyuluhan kesehatan, pemanfaatan TT (BOR) kelas III dan prosentase pasien tidak mampu. 6. Terselenggaranya pelayanan yang mampu memberikan kepuasan pelanggan. Disamping itu Kebijakan yang ditempuh mengacu pada ketentuan perundang – undangan serta peraturan lainnya seperti : 1. Undang – Undang No. 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan. 2 Undang – Undang No. 32 Tahun 2003 tentang Pemerintah Daerah. 3. Undang – Undang No. 33 Tahun 2003 tentang Perimbangan Keuangan Daerah. 4. Undang – Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. 5. Peraturan Daerah Kabupaten Jembrana No. 13 Tahun 2006 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Jembranan 6. Tahun 2006 – 2025. 7. Peraturan Bupati Jembrana No. 11 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah ( RPJMD ) Kabupaten Jembrana Tahun 2011 – 2016. 8. Peraturan Bupati Jembrana No. 19 tahun 2010 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah ( RKPD ) Kabupaten Jembrana Tahun 2011. 9 Peraturan Bupati Jembrana No. 51 Tahun 2012 tentang Perubahan atas Lampiran Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah ( RPJMD ) Kabupaten Jembrana Tahun 2011 – 2016 Untuk mewujudkan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Kebijakan tersebut dilakukan melalui berbagai Program, antara lain : 1. Program pelayanan administrasi perkantoran. 2. Program Upaya Kesehatan Masyarakat. 3. Program Pengembangan Lingkungan Sehat. Review Renstra 2011-2016 Page viii Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. 4. Program Standar Pelayanan Kesehatan. 5. Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan. 6. Program Pengadaan, Peningkatan Sarana dan Prasarana RS/RS Jiwa/RS Paru-Paru/RS Mata. 7. Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana RS/RS Jiwa/RS ParuParu/RS Mata. 8. Program Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak. 9. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur. 10. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan BLUD Rumah Sakit Review Renstra 2011-2016 Page ix Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Amandemen keempat Undang_undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 pasal 19 ayat (2) menyebutkan bahwa pemerintahan daerah propinsi, daerah kabupaten dan kota mengatur dan mengurus daerah sendiri urusan pemerintahan menurut asas otonomi dan tugas perbantuan. Pemberian otonomi dimaksudkan untuk mempercepat proses terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan, pemberdayaan dan peran serta masyarakat. Dengan adanya otonomi daerah diharapkan pemerintah daerah mampu meningkatkan daya saing, melalui prinsip demokrasi, pemerataan, keadilan dalam pembangunan, meningkatkan daya guna potensi dan keanekaragaman sumber daya daerah. Walaupun undang-undang secara jelas menyatakan bahwa pemerintah daerah mempunyai kewenangan untuk mengatur dan mengurus pemerintahannya sendiri, namun dalam penyusunan perencanaan daerah tetap harus memperhatikan antara perencanaan pemerintah pusat, propinsi dan antar pemerintah daerah, sehingga pencapaian tujuan daerah mendukung pencapaian tujuan nasional. Aspek hubungan tersebut memperhatikan kewenangan yang diberikan, baik yang terkait dengan hubungan sumber daya alam, sumber daya lainnya, dan pelayanan umum serta keuangan. Demikian pula halnya dengan Rumah Sakit Umum Negara sebagai Lembaga Teknis Daerah yang mempunyai tugas pokok menyelenggarakan dan melaksanakan pelayanan, promosi, pencegahan, pemulihan, penyembuhan, rehabilitasi, pendidikan, penerapan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) dibidang kesehatan sesuai dengan perundang-undangan yang belaku, mempunyai fungsi perumusan kebijakan strategis dan teknis dibidang kesehatan rujukan yang berkesinambungan, pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah dibidang kesehatan, dan pembinaan dan pelaksanaan tugas dibidang kesehatan. Dengan adanya perubahan dalam pengelolaan keuangan yang semula sebagai Unit Swadana Daerah menjadi Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) tersebut tiada lain untuk meningkatkan kualitas pelayanan yang semula berbasis anggaran menjadi berbasis kinerja dengan kendali mutu dan kendali biaya harus Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 1 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. terjaga, karena itu setiap pegawai harus meningkatkan kinerja dengan memiliki etos kerja Pembelajaran, Keterbukaan, Kebersamaan, Kerja keras dan cerdik, Keberanian dan Kesabaran dan harus bersikap dan berprilaku (Sigap, Melayani, Simpati, Ramah dan Teliti) dengan motto : SERASI (Segera, Efektif, Ramah, Aman, Simpatik, Indah) yang harus dilaksanakan dari mulai saat ini, dari yang paling kecil semaksimal mungkin sesuai kemampuan sebagai filosofinya, menuju (Keteraturan, Kebersihan, Keakuratan, Keindahan dan Brand Image) sebagai kunci pelayanan prima yang tengah dilaksanakan saat ini. Sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 tahun 2007 pada BAB XI pasal 69 ayat (1) yang berbunyi BLUD menyusun Renstra BLUD. Dalam penyusunan rencana capaian kinerja 5(lima) tahunan tersebut juga harus dapat memproyeksikan capaian kinerja keuangan lima tahunan yang dapat dijadikan dasar dalam penyusunan Rencana Bisnis Anggaran (RBA) dan Evaluasi Kinerja BLUD SKPD yang akan dikonsolidasikan kedalam penyusunan RAPBD Kabupaten. Oleh karena itu tujuan dan sasaran pembangunan/pengembangan /pelaksanaan kegiatan harus memperhatikan permasalahan yang menjadi lingkup Kabupaten yang sinergis dengan Visi Kabupaten Jembrana dalam Mewujudkan Pelayanan Kesehatan yang Berkualitas yang akan berdampak terhadap lingkup nasional , maupun amanat yang diberikan oleh pemerintah pusat. Karena itu alokasi sumber daya BLUD harus dapat menyelesaikan masalah RSU Negara sendiri dan dapat mendukung penyelesaian masalah SKPD Kabupaten maupun propinsi yang pada akhirnya berdampak signifikan pada tingkat nasional. Dengan telah ditetapkannya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Jembrana Tahun 2011 – 2015, maka Rumah Sakit Umum Negara Kabupaten Jembrana menyusun Rencana Bisnis Strategis Rumah Sakit Umum Negara Kabupaten Jembrana tahun 2011 – 2015. Rencana Bisnis Strategis Rumah Sakit Umum Negaran Jembrana tahun 2011 – 2015 adalah merupakan dokumen perencanaan untuk periode lima tahun yang memuat visi, misi, tujuan, strategi, program dan kegiatan pembangunan yang disusun sesuai dengan tugas dan fungsinya yang merupakan penjabaran lebih lanjut Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Jembrana tahun 2011 – 2015 dalam bidang kesehatan. Dokumen Rencana Bisnis Strategis RSU Negara Kabupaten Jembrana ini menjadi penting karena dalam masa lima tahun tersebut, SKPD berkewajiban untuk Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 2 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. mempertanggung jawabkan kinerjanya sesuai perencanaan ini. Selain itu urgensi penyusunan Renstra SKPD ini adalah : 1. Sebagai acuan bagi RSU Negara Kabupaten Jembrana dalam menyusun Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahunan sehingga perencanaan lebih terarah; 2. Sebagai media akuntabilitas dalam rangka menciptakan Tata Pemerintahan yang baik (Good Governance). 3. Agar terjaminnya sinergisitas, sinkronisasi dan integritas Rencana Bisnis Strategis RSU Negara Kabupaten Jembrana dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Jembrana tahun 2011 – 2015. Disamping itu Rencana Bisnis Strategis RSU Negara dapat juga dijadikan sebagai bahan evaluasi yang penting agar pembangunan dapat berjalan secara lebih sistematis, komprehensif dan tetap fokus pada pemecahan masalah-masalah mendasar yang dihadapi Kabupaten Jembrana khususnya di bidang kesehatan . Dokumen Rencana Bisnis Strategis ini bersifat jangka pendek dan menengah namun tetap diletakkan pada jangkauan jangka panjang, dan mengacu kepada visi dan misi Bupati Jembrana sehingga rumusan visi, misi dan arah kebijakan pembangunan bidang kesehatan untuk lima tahun mendatang dapat bersinergi dengan arah pembangunan Bupati sebagai Kepala Daerah terpilih. Usaha mewujudkan visi, misi dan arah kebijakan yang tertuang dalam dokumen Rencana Bisnis Syrategis ini perlu didukung dengan strategi umum, yang kemudian diterjemahkan ke dalam program-program pembangunan yang kemudian diuraikan kedalam kegiatan-kegiatan yang mendukung masing-masing program tersebut. 1.2 MAKSUD DAN TUJUAN Penyusunan Rencana Bisnis Strategis BLUD RSU. Negara tahun 2011-2015 adalah sebagai dokumen perencanaan pembangunan/pengembangan dan pelaksanaan kegiatan yang dapat memberikan arah kebijakan keuangan, strategi pembangunan, arah kebijakan umum, program pembangungan, sasaran-sasaran strategis dan rencana kerja yang ingin dicapai selama5(lima) tahun kedepan bagi BLUD RSU Negara, Kabupaten Jembrana. Sedangkan tujuan penyusunan Rencana Bisnis Strategis ini antara lain adalah : Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 3 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. 1. Tersusunnya instrumen Rencana Bisnis Strategis yang merupakan dokumen untuk meningkatkan kinerja RSU Negara Kabupaten Jembrana. 2. Tersusunnya instrumen pengukuran kinerja pembangunan kesehatan di Kabupaten Jembrana. 3. Tersusunnya kebijakan yang diperlukan sesuai skala prioritas dalam melaksanakan pembangunan kesehatan daerah. 4. Tersusunnya program-program pembangunan kesehatan daerah. 5. Tersusunnya rencana kegiatan yang merupakan penjabaran dari Rencana Bisnis Strategis sesuai bidang kewenangan Rumah Sakit Umum Negara Kabupaten Jembrana. 6. Tersusunnya kegiatan-kegiatan dan alokasi pembiayaaan dalam kurun waktu lima tahun ke depan. Dengan demikian Rencana Bisnis Strategis ini dapat dijadikan acuan dan pegangan Rumah Sakit Umum Negara Kabupaten Jembrana serta seluruh penyelenggara pemerintahan daerah dalam melaksanakan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan. 1.3 LANDASAN HUKUM. Rencana Bisnis Strategis RSU Negara Kabupaten Jembrana tahun 2011 – 2015 ini merupakan dokumen perencanaan bisnis Strategis , yang disusun sesuai kebutuhan dengan mengacu pada : 1. Undang – Undang No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. Undang – Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional Pemerintah Daerah. 3. Undang – Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah. 4. Undang – Undang No. 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. 5. Peraturan Pemerintah No. 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah. 6. Peraturan Pemerintah No. 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal. 7. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. 8. Undang – Undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 4 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. 9. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 6 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan dan Penetapan Standar Pelayanan Minimal. 10. Peraturan Menteri Kesehatan No. 741/Menkes/Per/VII/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal. Berdasarkan Rencana Bisnis Strategis yang menjabarkan potret permasalahan pembangunan dapat dipergunakan untuk memecahkan permasalahan daerah secara terencana dan bertahap melalui sumber pembiayaan APBD, dengan mengutamakan kewenangan yang wajib disusun sesuai dengan prioritas dan kebutuhan daerah. 1.4 KEDUDUKAN DAN PERANAN RENSTRA DALAM PERENCANAAN DAERAH. Rencana Bisnis Strategis RSU Negara Kabupaten Jembrana merupakan penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah ( RPJMD ) yang menjadi dasar penyusunan Rencana Kerja Tahunan ( RENJA ) Rumah Sakit setiap tahunnya sejak tahun 2011 sampai dengan tahun 2016. Visi dan Misi Bupati diterjemahkan dalam Rencana Bisnis Strategis RSU Negara secara sistematis, sinergi dan terpadu dengan lebih teknis, meliputi Tujuan, Strategi, Program Prioritas, Kegiatan serta Tolok Ukur pencapaiannya. Sesuai dengan ketentuan Undang-Undang No. 22 Tahun 1999 yang ditindaklanjuti dengan Peraturan Pemerintah No. 108 Tahun 2000 tentang Pertanggungjawaban Kepala Daerah maka diakhir tahun anggaran dilakukan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD dalam bentuk perhitungan APBD berikut penilaian kinerja atas pelaksanaan tugas-tugas umum pemerintahan dan pembangunan berdasarkan tolok ukur Renstra, termasuk di dalamnya pembangunan di sektor kesehatan. Penyusunan Renstra RSU Negara Kabupaten Jembrana didasarkan pada indikator : 1. Hasil ( Outcome ) yaitu bagaimana tingkat pencapaian kinerja yang diharapkan terwujud berdasarkan keluaran ( output ) kebijakan atau program yang sudah dilaksanakan. 2. Keluaran ( Output ) yaitu bagaimana bentuk produk yang dihasilkan langsung oleh kebijakan atau program berdasarkan masukan ( input ) yang digunakan. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 5 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. 3. Masukan ( Input ) yaitu bagaiman tingkat atau besaran sumber-sumber yang digunakan, seperti sumber daya manusia, dana, material, waktu, teknologi dan sebagainya yang digunakan. Dari uraian tersebut di atas, maka Renstra RSU Negara Kabupaten Jembrana berfungsi sebagai: 1. Pedoman Penyusunan Rencana Kerja ( RENJA ) RSU Negara Kabupaten Jembrana. 2. Pedoman Penyusunan Anggaran Tahun sejak tahun 2011 sampai dengan 2015. 3. Pedoman Penyusunan Laporan Pertanggungjawaban RSU Negara Kabupaten Jembrana. 4. Alat ukur keberhasilan pembangunan kesehatan di Kabupaten Jembrana. 1.5 SISTEMATIKA PENULISAN Dokumen RENSTRA RSU Negara Kabupaten Jembrana Tahun 2011 – 2016 ini disusun dengan sistematika sebagai berikut : BAB I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang, yang menguraikan secara ringkas makna pembangunan kesehatan serta pengertian RENSTRA SKPD, fungsi RENSTRA SKPD dalam penyelengaraan pembangunan daerah, Proses penyusunan RENSTRA SKPD, Keterkaitan RENSTRA SKPD dengan RPJMD, RENSTRA Kementerian/Lembaga dan RENSTRA Kabupaten/Kota dan dengan RENJA SKPD. 1.2. Landasan Hukum, memuat tentang penjelasan Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan Daerah dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur tentang SOTK, kewenangan SKPD dan pedoman yang dijadikan acuan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran SKPD. 1.3. Maksud dan Tujuan penyusunan RENSTRA berisi penjelasan tentang maksud dan tujuan dari penyusunan RENSTRA SKPD. 1.4. Kedudukan dan Peranan RENSTRA Dinas dalam Perencanaan Daerah, yang memuat dasar dan fungsi penyusunan RENSTRA dalam perencanaan pembangunan. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 6 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. 1.5. Sistematika Penulisan, memuat tentang pokok bahasan dalam penulisan RENSTRA SKPD dan susunan garis besar isi dokumen RENSTRA SKPD. BAB II. PROFIL KINERJA PELAYANAN. 2.1. Struktur Organisasi, memuat dasar hukum pembentukan dan struktur organisasi SKPD. 2.2. Susunan Kepegawaian dan Sumber Daya, memuat jumlah pegawai, jumlah pegawai menurut jenis eselon, kepangkatan dan pendidikan serta jumlah sarana pelayanan dan persebaran jumlah tenaga. 2.3. Tugas Pokok dan Fungsi SKPD, memuat penjelasan umum tentang dasar hukum tugas dan fungsi SKPD serta uraian tugas dan fungsi keseluruhan eselon di bawah Kepala SKPD. 2.4. Kinerja Pelayanan RSU Negara masa kini, memuat tingkat capaian indikator kinerja dan capaian pelayanan SKPD menurut Standar Pelayanan Minimal sesuai urusan wajib yang ditetapkan selama periode sebelumnya. 2.5. Kekuatan dan Kelemahan Internal, bagian ini mengemukakan kelemahan dan kekuatan SKPD dalam upaya menjalankan kegiatan SKPD. 2.6. Peluang dan Tantangan Eksternal, memuat hasil analisis terhadap rencana strategis SKPD yang memuat peluang dan kekuatan bagi pelaksanaan pelayanan SKPD pada lima tahun ke depan 2.7. Rumusan Permasalahan Strategis yang dihadapi, memuat permasalahan pelayanan SKPD ditinjau dari gambaran pelayanan SKPD, 2.8. Rumusan Perubahan, Kecenderungan Masa Depan yang berpengaruh pada Tupoksi, yang memuat kecenderungan adanya perubahan dalam kelembagaan yang berpengaruh terhadap tupoksi SKPD. 2.9. Rumusan Perubahan Internal dan Eksternal yang perlu dilakukan, memuat rumusan baik internal maupun eksternal agar lebih effisien dan effektif dalam menjalankan tupoksi SKPD. BAB III VISI, MISI, TUJUAN, KEBIJAKAN DAN STRATEGI. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 7 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. 3.1. Alur pikir, memuat alur pikir penyusunan RENSTRA sesuai dengan perkembangan yang muncul. 3.2. Visi dan Misi, memuat visi dan misi SKPD yang ingin dicapai pada lima tahun ke depan. 3.3. Tujuan dan Sasaran, memuat tujuan dan sasaran yang ingin dicapai untuk masa lima tahun ke depan. 3.4. Strategi, memuat strategi yang dipergunakan dalam pelaksanaan pencapaian program / kegiatan yang bersifat prioritas. 4.5. Kebijakan, memuat tindakan yang dipergunakan untuk pencapaian tujuan dan sasaran. BAB IV RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATIF. 4.1 Program SKPD, memuat agenda program dan kegiatan SKPD untuk masa lima tahun ke depan. 4.2 Program Lintas SKPD, memuat agenda program dan kegiatan dengan instransi terkait. 4.3 Pagu Indikatif dan Indikasi Sumber Pendanaan, memuat pagu indikatif dan sumber pembiayaan untuk pelaksanaan program dan kegiatan lima tahun ke depan. BAB V PENETAPAN INDIKATOR. 5.1 Pengertian Penetapan Kinerja, memuat pengertian penetapan kinerja SKPD. 5.2 Penetapan Indikator Kinerja, memuat indikator yang ingin dicapai untuk masa lima tahun mendatang. BAB VI PENUTUP. Bab ini merupakan bagian penutup dari keseluruhan dari penyusunan RENSTRA SKPD. LAMPIRAN - LAMPIRAN. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 8 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. BAB II PROFIL KINERJA PELAYANAN 2.1 STRUKTUR ORGANISASI. Melalui Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2011 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Jembrana, telah ditetapkan pula Struktur Organisasi Rumah Sakit Umum Negara. STRUKTUR ORGANISASI RSU NEGARA BERDASARKAN PERDA NO. 15 TAHUN 2011. Direktur RSUN Bagian. Tata Usaha Kelompok Jabatan Fungsional Bidang Pelayanan Medik Dan Pengendali Mutu Seksi Ranjal, Ranap Rasip Ka Subag Umum Umum Bidang Penunjang Medik Seksi Subag Umum Logistik Seksi Seksi Keperawatan Diagnostik Mutu,Sertifikasi Rekam Medis SIM dan Humas Struktur Organisasi dalam PERDA tersebut terdiri dari : Ka. Subag PEP Ka.Subag Keuangan Bidang Penunjang Non Medik Seksi Sarana Prasarana Rumah Sakit Seksi Kesehatan Lingkungan a. Direktur. b. Bagian Tata Usaha. c. Bidang – Bidang. d. Sub Bagian – Sub Bagian. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 9 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. e. Seksi – Seksi. f. Jabatan Fungsional. Bagian Tata Usaha terdiri dari : a. Sub Bagian Umum. b. Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Laporan. c. Sub Bagian Keuangan. Bidang – Bidang terdiri dari : 1. Bidang Pelayanan Medik dan Pengendalian Mutu, yang meliputi : a. Seksi Ranjal, Ranap, Rasid. b. Seksi Keperawatan Mutu, Sertifikasi Rekam Medis SIM dan Humas. 2. Bidang Penunjang Medik, yang meliputi : a. Seksi Logistik b. Seksi Diagnostik. 3. Bidang Penunjang Non Medik, yang meliputi : a. Seksi Sarana Prasarana Rumah Sakit. b. Seksi Kesehatan Lingkungan. 2.2 SUSUNAN KEPEGAWAIAN DAN SUMBER DAYA. Pegawai Rumah Sakit Umum Negara Kabupaten Jembrana dapat dirinci sebagai berikut : Tabel 1 Data Pegawai berdasarkan jumlah dan Kualifikasi Pendidikan Jenis Ketenagaan PNS Non PNS Jumlah No 1 I 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 2 3 Medis dr. Sp. Anak dr. Sp. Penyakit Dalam dr. Sp. Radiologi dr. Sp. Bedah dr. Sp. Obgyn dr. Sp. Syaraf dr. Sp. Patologi Klinis dr. Sp. Anestesi dr. Sp. THT Dokter Umum Dokter Gigi 1 3 1 5 2 1 1 2 1 10 2 Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 4 5 1 3 1 5 2 1 1 2 1 10 2 10 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. II 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 III 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 IV 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Jumlah Paramedis Keperawatan S1 Keperawatan D3 Keperawatan D3 Kebidanan D3 Anestesi D1 Kebidanan SPK PKC SPKA/C D3 Kesehatan Gigi SPRG Jumlah 29 5 53 14 4 17 29 4 126 Paramedis Non Keperawatan S1 Farmasi S1 Kes. Masyarakat D3 Gizi D 3 Fisioterafi D3 Analis Kesehatan D3 Elektro Medik D3 Radiologi D3 Rekam Medik SPPH SMF SAA SMAK Pekarya Kesehatan SPAG Jumlah Non Medis Magister Kesehatan S1 Ekonomi S1 Hukum S1 Teknik S1 Sos. Pol D3 Manajemen D1 Pariwisata SMA STM SMEA SMP SD 2 3 3 1 4 2 4 1 5 2 4 1 32 3 4 2 3 2 1 1 32 5 7 4 9 29 1 6 5 1 13 1 1 6 59 19 4 17 30 4 139 2 3 3 2 4 2 4 1 5 2 4 1 31 2 6 3 5 2 3 2 1 1 42 5 7 6 15 1 10 J umlah 73 19 93 TOTAL 260 33 293 Sumber : Bagian Kepegawaian RSU Negara Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 11 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. Tabel 2 NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Data Pegawai berdasarkan Pangkat dan Golongan PANGKAT/GOLONGAN JUMLAH Pembina Utama Muda/IV c. 3 Pembina Tk 1/IV b. 6 Pembina/IV a. 5 Penata Tk 1/III.d 38 Penata/III.c. 36 Penata Muda Tk1/III.b. 66 Penata Muda/III.a 22 Pengatur Tk 1/II.d. 19 Pengatur/II.c. 12 Pengatur Muda Tk 1/II.b. 10 Pengatur Muda/II.a. 30 Juru Tk 1/I.d. 1 Juru/I.c. 3 Juru Muda Tk 1/I.b. Juru Muda/I.a. 9 Sumber : Bagian Kepegawaian RSU Negara Sumber Daya. Kinerja Pelayanan BLUD RSU Negara berorientasi pada visi yang ingin dicapai yaitu Menjadi Rumah Sakit Mandiri dan Memuaskan Pelanggan dengan menyelenggarakan kegiatan mutu diseluruh bidang pelayanan secara berkesinambungan berbasis kompetensi, mengembangkan fasilitas unggulan pelayanan sesuai denan perkembangan Ipteknok Medicolegal berbasisi penelitian dan menyelenggaakan layanan sosial kesehatan yang bermutu tinggi. Untuk capaian terhadap SPM rumah sakit menyediakan berbagai Jenis Pelayanan Minimal seperti : a. Pelayanan Gawat Darurat; b. Pelayanan Rawat Jalan; c. Pelayanan Rawat Inap; d. Pelayanan Bedah Sentral; e. Pelayanan Persalinan; f. Pelayanan Intensif; g. Pelayana Radiologi; h. Pelayanan Laboratorium Patologi Klinik; i. Pelayanan Rehabilitasi Medik; Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 12 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. j. Pelayanan Farmasi; k. Pelayanan Gizi; l. Pelayanan Keluarga Miskin; m. Pelayanan Rekam Medis; n. Pengolahan Limbah; o. Pelayanan Administrasi Manajemen; p. Pelayanan Ambulance / Kereta Jenazah; q. Pelayanan Pemulasaraan Jenazah. 2.3 TUGAS POKOK DAN FUNGSI SKPD. Rumah Umum Negara merupakan Rumah Sakit Pemerintah Kabupaten Jembrana Kelas ”C” yang aturan pokok operasionalnya mengacu pada UU No.32 tahun 2004, tentang Pemerintahan Daerah Keppres No.40 tahun 2001 tentang Pedoman Kelembagaan dan Pengelolaan RSUD, Kepmendagri No. 1 tahun 2002 tentang Pedoman Susunan Organisasi dan Tata Kerja RS Daerah dan Peraturan Bupati Nomor 15 tahun 2011 tentang Rincian Tugas Pokok Rumah Sakit Umum Negara. 1. Tugas pokok: a) Melaksanakan upaya kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan (kuratif) dan pemulihan (rehabilitatif) yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu dengan upaya peningkatan (promotif) dan pencegahan (preventif) serta melaksanakan upaya rujukan. b) Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bermutu sesuai dengan standar pelayanan rumah sakit. 2. Fungsi : Untuk menyelenggarakan tugas tersebut Rumah Sakit Umum Negara mempunyai fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis di bidang pelayanan kesehatan rumah sakit. b. Pengoordinasian pelaksanaan di bidang pelayanan kesehatan rumah sakit. c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang pelayanan kesehatan rumah sakit. d. Pelaksanaan tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh Bupati sesuai tugas dan fungsinya. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 13 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. 2.4 KINERJA PELAYANAN RUMAH SAKIT UMUM NEGARA MASA KINI Rumah Sakit Umum Negara mempunyai konsep hospitality yang berkualitas. Rumah Sakit Umum Negara merupakan tempat untuk mendapatkan kasih sayang, pertolongan, pelayanan kesehatan prima yang berbudaya melayani, tempat yang harus dipelihara, diperbaiki dan dikembangkan secara terus menerus yang mencerminkan budaya perbaikan berkelanjutan. Dalam Peraturan Daerah Kabupaten Jembrana nomor 3 tahun 2008 disebutkan bahwa Rumah Sakit Umum Negara merupakan perangkat dan unsur pendukung penyelenggaraan Pemerintah Daerah. Rumah Sakit Umum Negara dipimpin oleh seorang Direktur yang dalam melaksanakan tugasnya di bidang teknis operasional bertanggung jawab langsung kepada Bupati. Sebagai suatu pusat pelayanan kesehatan prima dan paripurna yang menekankan pada kemampuan yang cepat, tepat, akurat terpercaya dan profesional dengan standar terakreditasi Depkes untuk 12 Pokja Layanan, maka tidak dapat dipungkiri lagi bahwa mengutamakan kepuasan pelanggan merupakan sebuah keharusan. Sebelum mengulas kinerja RS tahun 2005-2010 perlu kiranya disampaikan kinerja sebelumnya khususnya sejak rumah sakit melakukan perubahan secara signifikan seiring dengan perubahan paradigma dan budaya organisasi yang dibangun bersama. Dalam kurun waktu 5 (lima) tahun terakhir terlihat adanya perkembangan Rumah Sakit Umum Negara dalam semua segi, baik kualitas dan kuantitas layanan maupun kemampuan keuangan. Indikator-indikator yang dapat dilihat dan diukur adalah : a. RSU Negara sejak bulan Nopember tahun 2008 ditetapkan menjadi BLUD bertahap. b. Ditandatanganinya beberapa kerjasama/MOU dengan pihak di dalam negeri dibidang SDM dan pengembangan mutu layanan, seperti : MOU dengan Fak. Kedokteran UNUD. MOU dengan beberapa perusahaan Swasta dalam negeri untuk alat (Alat Laboratorium). MOU dengan ASKES. MOU dengan Jamsosda. c. Diraihnya Akreditasi Depkes RI untuk 12 Layanan tahun 2008/2009 . Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 14 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. Mekanisme sistem dan prosedur yang mengatur pola kerja pada RSU Negara adalah : 1. Untuk kualitas mutu layanan diterapkan sistem Akreditasi Depkes 12 layanan 2. Untuk pengelolaan keuangan diterapkan sistem terkomputerisasi on-line untuk modul a. Sistem RS : Hospital Billing Manajemen Pharmacy And Inventory System Medical Record b. Sistem APBD/APBN: SIADINDA-APBD APBN dan DAK (sistem RKA-KL) Kinerja Pelayanan RSU Negara Kabupaten Jembrana tahun 2014 sebagai berikut : Tabel 3 BOR dan AvLOS RSU Negara No Ruangan 1 TAHUN 2013 2 TAHUN 2014 BOR LOS BOR LOS 3 4 5 6 1 R.Anggrek 44,98 3,76 hari 52.79 3.65 hari 2 R.Bakung 71,49 2,00 hari 72.83 2.03 hari 3 R.Cempaka 52,01 3,80 hari 58.69 4.23 hari 4 R.Dahlia 76,33 4,52 hari 68.83 4.04 hari 5 R.Flamboyan 62,00 4,01 hari 54.07 3.50 hari 5 R.Paviliun/VIP 78,24 3,71 hari 83.17 3.91 hari 6 R.Perinatologi 54,16 5,12 hari 50.89 5.73 hari RATA-RATA 64,41 3,33 hari 62.73 3.28 hari Tabel 4 Banyaknya Ruang, Tempat Tidur dan Jumlah Pasien yang Dirawat di RSU Negara tahun 2014 LAYANAN KELAS I II III VIP Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 JUMLAH JUMLAH BED KUNJUNGAN 15 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. ANGGREK 0 6 0 0 6 262 BAKUNG 2 6 15 0 23 3.009 PUDAK 0 15 0 0 15 466 CEMPAKA 0 3 10 0 13 649 DAHLIA 4 6 12 0 22 1.355 FLAMBOYAN 0 0 32 0 32 1.805 VIP 0 0 0 14 14 1.080 125 8.626 JUMLAH Tabel 5 Kunjungan Rawat Jalan Sesuai Dengan Poliklinik dan Instalasi Penunjang RSU Negara No Poliklinik/Instalasi 1 2 2013 Pertahun 5 2014 Perhari 6 Keterangan Perhari 7 1 Administrasi 2 Fisiotherapi 3,330 9 2,691 7 3 IRD 23,449 64 23,796 65 4 Laboratorium 22,065 60 18,793 51 5 Pol. Anak 1,903 5 1,782 5 6 Pol. Bedah 8,865 24 8,538 23 7 Pol. Dalam 11,179 31 10,691 29 8 Pol. Gigi 1,894 5 1,504 4 9 3,718 10 3,846 11 10 Pol. Kandungan & Kebidanan Pol. Mata 912 2 740 2 11 Pol. Saraf 3,493 10 3,368 9 12 Pol. THT 2,763 8 2,586 7 13 Pol. Umum 4,749 13 3,892 11 14 Rontgen 5,908 16 5,336 15 15 Klinik VCT TOTAL 283 Pertahun 1 171 1 896 2 968 3 95,258 261 88,702 243 Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 Menurun Menurun Meningkat Menurun Meningkat Menurun Menurun Menurun Meningkat Menurun Menurun Menurun Menurun Menurun Meningkat Menurun 16 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. Tabel 6 Kepuasan Pelanggan/Pasien No Index Kepuasan Pelanggan 2012 2013 Periode I Periode II Rata2 Nilai Survey 1 Nilai IKM setelah dikonversi 71.58 72.74 72.16 2 Mutu pelayanan B B B 3 Kinerja unit Pelanggan Baik Baik Baik 78,76 B Baik Sumber : Yanmed RSU Negara Keterangan : 1. Periode I = Periode januari s/d Juni 2. Periode II = Periode Juli s/d Desember 3. IKM = Index Kepuasan Masyarakat 2.5 KEKUATAN DAN KELEMAHAN INTERNAL. ANALISA LINGKUNGAN INTERNAL Kekuatan : a. Akrediatasi penuh 12 pelayanan b. Brand name c. Tersedianya 106 TT d. Tersedianya fasilitas VIP f. Total Revenue meningkat (performance penerimaan fungsional meningkat setiap tahun) g. Keterlibatan komite dalam decision making h. Variasi pelayanan Dokter Spesialis i. Lokasi Rumah Sakit Strategis j. Implementasi PPK-BLUD Kelemahan : a. Motivasi dan produktivitas SDM belum optimal b. Kepatuhan terhadap SOP belum optimal Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 17 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. c. Utilisasi peralatan belum optimal e. Master plan RSU belum ada f. Beberapa SMF belum optimal g. Marketing & Public Realtion belum profesional h. Belum adanya Instalasi Pengolahan Air Limbah. i. Pengembangan karir staf belum proporsional j. Remunerasi belum memadai dan berkeadilan 2.6. PELUANG DAN TANTANGAN EKSTERNAL ANALISA LINGKUNGAN EKTERNAL Peluang : a. Undang-undang nomor 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara b. Undang-undang nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah c. Undang-undang nomor 40 tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional d. Peraturan Pemerintah Nomor 23 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum e. Permendagri nomor 61 tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah f. Banyaknya Manajer dan staf Perusahaan Swasta yang membutuhkan layanan kesehatan g. Meningkatnya kepuasan masyarakat terhadap layanan yang diberikan sesuai dengan brand image RS h. Masih mendapat subsidi dana dan sumber-sumber lainnya (kerjasama pihak ketigaPublic service Obligation). Ancaman : a. Regulasi tenaga profesi / ahli b. Kompetisi layanan kesehatan rujukan berkualitas pada segmen-segmen menengah atas c. Kompetisi tenaga profesi Pemerintah dengan Swasta d. Undang-undang nomor 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran yang berkaitan dengan SIP di tiga tempat e. Konflik of interest penerapan Undang-undang nomor 08 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen bagi sektor kesehatan Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 18 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. 2.7 RUMUSAN PERMASALAHAN STRATEGIS YANG DIHADAPI. Permasalahan Strategis yang dihadapi dalam pelayanan kesehatan antara lain : a. Peraturan dan perundang-perundangan sebagai arah dan dasar dalam menentukan arah dan kebijakan yang bersifat normatif dan komprehensif namun belum sepenuhnya dapat mengantisipasi terhadap tuntutan dan aspirasi masyarakat sesuai dengan kondisi dan potensi Kabupaten Jembrana. b. Pelayanan yang diberikan diupayakan mengacu pada standard operation procedure (SOP) yang merupakan acuan kerja dalam menerapkan standar pelayanan minimal kepada masyarakat yang kadang-kadang kurang difahami secara benar. c. Peningkatan kapasitas sarana fisik bangunan / peralatan medis, masih rendah karena terbentur anggaran yang tersedia serta lahan rumah sakit yang terbatas. d. Kompetensi tenaga administrasi masih rendah sehingga dikhawatirkan pembebanan kerja untuk tenaga kompeten cenderung meningkat. e. SDM profesional dan berkualitas perlu terus ditingkatkan dengan dukungan dan partisipasi berbagai pihak yang terkait secara terpadu dan berkesinambungan. f. Alokasi anggaran yang diporsikan dalam APBD untuk kegiatan di bidang kesehatan masih terbatas. Secara spesifik permasalahan strategis yang dihadapi Rumah Sakit Umum Negara Kabupaten Jembrana adalah sebagai berikut : a. Ketersediaan sarana dan prasarana rumah sakit untuk meningkatkan kapasitas fisik pelayanan kesehatan yang terbatas. b. Keterbatasan dana untuk menyediakan peralatan kesehatan yang diperlukan dalam pelayanan kesehatan. c. Keterbatasan sumber daya manusia terutama SDM dokter spesialis untuk memenuhi persyaratan minimal dan SDM bersertifikat keahlian (gawat darurat, hemodialisa, perawatan intensif dan lain sebagainya). d. Pola pengelolaan RSU Negara menjadi BLUD belum optimal. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 19 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. 2.8 RUMUSAN PERUBAHAN, KECENDERUNGAN MASA DEPAN YANG BERPENGARUH PADA TUPOKSI. a. Peraturan Pemerintah No. 41 tahun 2007 tentang Kelembagaan yang memungkinkan membuat nomenklatur dinas dan elemen organisasi beragam. b. Peraturan Pemerintah No. 80 Tahun 2003 tentang Pengadaan Barang dan Jasa masih terdapat kelemahan sehingga penerapannya masih ada kesulitan. c. Ketidakserasian hubungan antara pusat dengan dinas di daerah mengakibatkan mekanisme kerja sulit dibangun secara hierarkhi. d. Perubahan-perubahan kebijakan baik ditingkat pusat maupun kebijakankebijakan daerah itu sendiri. 2.9 RUMUSAN PERUBAHAN INTERNAL DAN EKSTERNAL YANG PERLU DILAKUKAN (untuk lebih effisien dan effektif). Rumusan Perubahan Internal : a. Meningkatkan kemampuan dan disiplin personal / pelaksana; b. Optimalisasi penggunaan anggaran. c. Penambahan sarana operasional dan memanfaatkannya dalam pelaksanaan kegiatan. d. Meningkatkan sistem koordinasi yang lebih baik diantara lembaga yang ada kaitannya dengan urusan kesehatan . Rumusan Perubahan Eksternal : a. Melakukan sosialisasi dan penyuluhan kepada masyarakat tentang peraturan dan perundang-undangan di bidang kesehatan. b. Memperbaiki hubungan koordinasi antara pusat dengan daerah berdasarkan hubungan fungsional, sehingga dapat mendorong terbangun visi dan misi bersama (misal : RPJP, RPJM dan RENSTRA disusun secara terbuka, demokratis dan partisipatoris). c. Merealisasikan kesejahteraan rakyat (tingkat mikro) dengan kebijakan dan program yang terarah secara nasional (tingkat makro) dengan kondisi kelembagaan di daerah yang sinergis. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 20 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. d. Melakukan langkah-langkah yang lebih komprehensif dan persuasif dalam merencanakan pembangunan kesehatan tanpa dikaitkan dengan kepentingan politik. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 21 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. BAB III VISI, MISI, TUJUAN, KEBIJAKAN DAN STRATEGI 3.1. ALUR PIKIR Dokumen Renstra SKPD bersifat partisipatif yang penyusunannya melibatkan stakeholders yang melibatkan unsur-unsur pemerintah kabupaten dan lain-lainnya. Metode partisipatif dinilai effektif dalam menjamin komitmen pemerintah daerah terhadap kesepakatan program dan kegiatan pembangunan daerah. Partisipasi stakeholders dalam penyusunan dokumen RENSTRA ini dilakukan hingga saat menjabarkannya ke dalam RPJMD dan RAPBD. Dengan demikian, setiap program dan kegiatan yang akan diselenggarakan dalam setiap tahun anggaran harus sesuai dengan visi, misi dan arah kebijakan yang termasuk di dalam RENSTRA lima tahunan. Dokumen RENSTRA juga dipakai untuk memperkuat landasan penentuan program dan kegiatan tahunan daerah secara strategis dan berkelanjutan. Dan RENSTRA dapat dikategorikan sebagai dokumen manajerial wilayah yang bersifat komprehensif karena mampu memberikan program-program strategis sesuai dengan kebutuhan masing-masing bidang dalam lingkup SKPD. Keberhasilan usaha pemerintah daerah untuk mempertemukan antara keinginan masyarakat dengan fakta kondisi daerah diukur melalui indikator perencanaan strategis dari program dan kegiatan yang tercantum di dalam RENSTRA SKPD yang dievaluasi melalui evaluasi kinerja Kepala Daerah sesuai dengan PP No. 108 tahun 2000 tentang Tata cara Pertanggungjawaban Kepala Daerah, dengan memperhatikan indikator evaluasi kinerja yang disosialisasikan secara nasional melalui modul pelatihan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP). LAKIP merupakan penjelasan dari Inpres No. 7 tahun 1999 tentang AKIP. Dalam mendukung usaha ini, indikator perlu disepakati bersama antara pemerintahan. Hal ini menjadi penting karena indikator pengukuran kinerja akan Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 22 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. digunakan oleh DPRD untuk mengukur kinerja tahunan Bupati di akhir masa jabatannya. Jadi perencanaan strategik yang dibuat harus mampu melakukan penyesuaian terhadap perkembangan yang muncul, sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada. Adapun alur pikir penyusunan RENSTRA SKPD Dinas Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial Kabupaten Jembrana, adalah sebagai berikut : DASAR HUKUM ( Peraturan Perundang – Undangan ) Tugas Pokok SKPD Keputusan Bupati Jembrana No. 45 Tahun 2008 VISI MISI Faktor Kunci Penentu Keberhasilan Analisis SWOT TUJUAN SASARAN CARA MENCAPAI TUJUAN / SASARAN a. Kebijaksanaan b. Program RENJA / RKT LAKIP Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 23 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. 3.2. VISI DAN MISI Visi Perubahan paradigma pelayanan kesehatan kedepan sangat penting dalam rangka proses pembelajaran yang lebih rasional untuk mempergunakan sumber daya yang dimiliki pemerintah mengingat kebutuhan dana yang makin tinggi, sementara sumber dana yang tersedia tetap terbatas. Dalam rangka membangun masa depan RSU Negara maka RSU Negara harus mampu memberikan pelayanan yang bermutu tinggi, fasilitas yang sangat memadai, serta pelayanan yang mampu memberikan kebanggaan, kenyamanan dan mampu memberikan kesan yang mendalam pada pasien/pelanggan yang dilayani. Oleh sebab itu perumusan dan penerapan strategi rumah sakit memerlukan kerangka pikir yang komprehensif dan berimbang yang melibatkan seluruh dimensi penting yang secara faktual memang terkait erat satu dengan lainnya. Perumusan strategi rumah sakit seharusnya didasarkan pada premis dasar: “If you can not measure it, you can not manage it”. “If you can not manage it, you can not achieve it”. Jika anda tidak bisa mengelolanya dan anda mengukurnya, anda tidak akan mungkin bisa tidak dapat mengelolanya maka tidak akan dapat mencapainya. Premis dasar tersebut bermakna bahwa jika manajemen rumah sakit tidak mampu mengidentifikasi tujuan dan merumuskan ukuran yang menandai kinerja/pencapaian tujuan, maka tidak mungkin manajemen mampu mengelola rumah sakit dan mencapai tujuan. Oleh karena itu upaya menetapkan tujuan dan ukuran kinerja merupakan faktor kritikal yang perlu dimilki oleh manajemen rumah sakit. Visi berkaitan dengan pandangan ke depan menyangkut ke mana instansi pemerintah harus dibawa dan harus diarahkan agar dapat berkarya secara konsisten dan tetap eksis, antisifatif, inovatif, serta produktif. Visi adalah suatu gambaran tentang keadaan masa depan yang bersisikan cita dan citra yang ingin diwujudkan instansi pemerintah. Rumusan Visi RSU Negara mencerminkan apa yang ingin dicapai, memberikan arah dan fokus strategi yang jelas, memiliki oreintasi terhadap masa depan sehingga jajaran harus berperan dalam mendefinisikan dan membentuk organisasi Rumah Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 24 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. Sakit, mampu menumbuhkan komitmen seluruh jajaran RSU Negara serta mampu menjamin keseimbangan kepemimpinan organisasi Rumah Sakit. Berdasarkan VISI ini diharapkan mampu menarik komitmen dan menggerakkan orang, menciptakan makna bagi kehidupan anggota organisasi, menciptakan standar keunggulan dan menjembatani keadaan sekarang dan keadaan masa depan. Visi ini perlu ditanamkan pada setiap unsur organisasi sehingga menjadi visi berasama ( shared vision) yang pada gilirannya mampu mengerahkan dan menggerakan segala sumber daya instansi. VISI RSU Negara adalah “ Menjadi Rumah Sakit Mandiri dan Memuaskan Pelanggan “ Visi ini perlu ditanamkan pada setiap unsur organisasi sehingga menjadi visi bersama (shared vision) yang pada gilirannya mampu mengarahkan dan menggerakkan segala sumber daya instansi. Misi Misi adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh instansi pemerintah, sebagai penjabaran visi yang telah di tetapkan. Dengan pernyataan misi diharapkan seluruh anggota organisasi dan pihak yang berkepentingan dapat mengetahui dan mengenal keberadaan dan peran instansi pemerintah dalam penyelenggaraan pemerintahan negara. MISI RSU Negara adalah “ a. Mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang professional dan Sejahtera. b. Mewujudkan pelayanan kesehatan yang prima. c. Mewujudkan lingkungan Rumah Sakit yang bersih dan tertib. Guna mewujudkan VISI dan MISI tersebut, RSU Negara menerapkan MOTTO yaitu “ SERASI” : S : Segera Pelayanan yang tanggap, cepat, bermutu dan professional. E : Efektif Memberikan pelayanan sesuai dengan prosedur tetap Rumah Sakit Umum Negara. R : Ramah Pelayanan secara tulus dengan sapa, salam dan senyum. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 25 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. A : Aman Pelayanan yang memberikan rasa aman secara fisik, mental dan emosional. S : Simpatik Pelayanan diberikan dengan rasa empati. I : Indah Pelayanan dengan lingkungan yang asri, bersih dan tertib. 3.3 TUJUAN DAN SASARAN. Tujuan Tujuan adalah sesuatu (apa yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1(satu) sampai dengan 5(lima) tahunan. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada isu-isu dan analisis strategik. Tujuan tidak harus dinyatakan dalam bentuk kwantitatif, akan tetapi harus dapat menunjukkan suatu kondisi yang ingin dicapai di masa mendatang. Tujuan akan mengarahkan perumusan sasaran, kebijakan,program dan kegiatan dalam rangka merealisasi misi. Adapun tujuan dari Rumah Sakit Umum Negara terbagi menjadi tujuan umum dan tujuan khusus adalah : 1. Tujuan Umum adalah : Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat 2. Tujuan khusus adalah : 1) Melaksanakan pembelajaran (pendidikan, pelatihan, penelitian) dan pengembangan SDM agar profesional, produktif dan berkomitmen. 2) Melaksanakan pelayanan Prima yang ”SERASI” ( Segera, Efektif, Ramah, Aman, Simpatik dan Indah). 3) Meningkatkan kemampuan keuangan (financial returns) dan mengelola RS secara mandiri. 4) Meningkatkan kepuasan pelanggan. Sasaran Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh instansi pemerintah dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dalam kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan. Dalam sasaran dirancang pula indikator sasaran. Yang dimaksud dengan indikator Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 26 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. sasaran adalah ukuran tingkat keberhasilan pencapaian sasaran untuk diwujudkan pada tahun bersangkutan. Setiap indikator sasaran disertai rencana tingkat capaiannya(targetnya) masing-masing. Sasaran diupayakan untuk dapat dicapai dalam kurun waktu tertentu/tahunan secara berkesinambungan sejalan dengan tujuan yang ditetapkan dalam rencana strategik. Sasaran RSU Negara adalah : 1. Tersedianya SDM yang professional, produktif dan berkomitmen. 2. Tersedianya pelayanan kesehatan Prima yang Serasi. 3. Meningkatkan kebersihan dan ketertiban Rumah Sakit. 4. Meningkatkan Kepuasan Pelanggan. 5. Terselenggaranya konversi pengelolaan keuangan yang mandiri 3.4 STRATEGI. a. Strategi Organisasi 1. Penetration. 2. Enhancement. 3. Product Development. 4. Market Development. 5. Vertical Integration. a. Strategi Penetapan Tarif 1). Mempertahankan pola regulasi untuk layanan public goods tetap berbasis Perda/SK Menkes tentang INA DRG’S serta tarif lainnya dengan SK Bupati (nilai analisis titik impas berada antara kelas I). 2). Melakukan updating/fleksibilitas untuk produk layanan public private mixdi kelas VIP yang diharapkan mampu memberikan subsidi silang mengacu pada prinsip dasar pengelolaan bisnis sehat (mampu menutupi biaya operasional dan investasi jangka pendek) Menyadari bahwa bisnis semakin inovatif maka perubahan yang dilakukan manajemen rumah sakit perlu melirik berbagai sisi yang dapat memuaskan pelanggan. Perubahan memerlukan ketajaman dan harus direncanakan, setiap perubahan perlu holistik karena tiap titik perubahan akan saling berkaitan satu sama lain. Seting perlu dilakukan terhadap faktor sosial yang berkaitan dengan budaya organisasi, yang bisa melahirkan SDM yang inovatif yang berorientasi terhadap kepuasan pelanggan. Seting Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 27 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. terhadap manajemen rumah sakit yang bisa mendukung strategi dalam mencapai tujuan dan mewujudkan visi organisasi. Seting terhadap teknologi agar sesuai dengan kebutuhan dan efisiensi yang mampu menekan pembiayaan. Dan yang terakhir adalah seting mengadopsi kepuasan pelanggan. Keempat seting ini akan melahirkan individu-individu yang layak jual karena terbentuk perubahan perilaku yang berfokus pada pelanggan, yang pada akhirnya akan menunjukkan kinerja yang tinggi serta mau berkembang dan berinovasi. 3.5. KEBIJAKAN. Kebijakan yang diambil adalah : 1. Peningkatan kualitas dan kuantitas SDM. 2. Pembenahan reward system yang berbasis pada kinerja. 3. Menjalin kerjasama dengan pihak ketiga. 4. Fokus pelayanan pada bidang-bidang unggulan. 5. Melaksanakan pelayanan prima. 6. Melaksanakan peningkatan kebersihan, ketertiban dan kenyamanan RS. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 28 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. BAB IV RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATIF 4.1. PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKATOR 4.1.1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran ( 1.02.02.01) 1. 1.02.02.01.01. Penyediaan Jasa Surat Menyurat Indikator : Input → SDM, Dana Output → Tersedianya perangko dan materai Outcome → Terpenuhinya kebutuhan jasa surat menyurat 2. 1.02.02.01.02. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik Input → SDM, Dana Output → Terlaksananya jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik Outcome → Terpenuhinya kebutuhan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik. 3. 1.02.02.01.03. Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor. Input → SDM, Dana Output → Tersedianya kendaraan dinas Direktur RSU Negara Outcome → Terpenuhinya kebutuhan kendaraan dinas Direktur RSU Negara. 4. 1.02.02.01.07. Penyediaan jasa administrasi keuangan. Input → SDM, Dana Output → Terlaksananya pemberian honor pada Dewan Pengawas BLUD Outcome → Terselengaranya pengawasan BLUD RSU Negara. 5. 1.02.02.01.10. Penyediaan Alat Tulis Kantor. Input → SDM, Dana Output → Tersedianya Alat Tulis Kantor di RSU Negara. Outcome → Terpenuhinya kebutuhan Alat Tulis Kantor di RSU Negara. 6. 1.02.02.01.11. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan. Input → SDM, Dana Output → Tersedianya barang cetakan dan penggandaan di RSU Negara. Outcome → Terpenuhinya kebutuhan barang cetak dan penggandaan di RSU Negara. 7. 1.02.02.01.12. Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor. Input → SDM, Dana Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 29 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. Output → Tersedianya alat-alat listrik dan elektronik di RSU Negara. Outcome → Terpenuhinya kebutuhan alat- alat listrik dan elektronik di RSU Negara. 8. 1.02.02.01.13. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor. Input → SDM, Dana Output → Tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor di RSU Negara. Outcome → Terpenuhinya kebutuhan peralatan dan perlengkapan kantor di RSU Negara. 9. 1.02.02.01.15. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan. Input → SDM, Dana Output → Tersedianya bahan bacaan di RSU Negara. Outcome → Terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan di RSU Negara. 10. 1.02.02.01.17. Penyediaan makanan dan minuman. Input → SDM, Dana Output → Tersedianya makanan minuman tamu, rapat dan hari raya Nyepi di RSU Negara. Outcome → Terpenuhinya kebutuhan makanan minuman tamu, rapat dan hari raya Nyepi di RSU. 11. 1.02.02.01.18. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah. Input → SDM, Dana Output → Terlaksananya rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah. Outcome → Terselenggaranya koordinasi dan konsultasi ke luar daerah. 12. 1.02.02.01.19. Penyediaan jasa tenaga administrasi. Input → SDM, Dana Output → Tersedianya tenaga administrasi di RSU Negara Outcome → Terpenuhinya kebutuhan tenaga administrasi di RSU Negara. Program Upaya Kesehatan Masyarakat (1.02.02.16) 1. 1.02.02.16.02. Pemeliharaan dan pemulihan kesehatan. Input → SDM, Dana Output → Terlaksananya pelayanan kesehatan bagi masyarakat Jembrana. Outcome → Terpenuhinya kebutuhan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Jembrana. 2. 1.02.02.16.09. Peningkatan Kesehatan Masyarakat. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 30 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. Input → SDM, Dana Output → Terlaksananya pelayanan peningkatan kesehatan masyarakat. Outcome → Terpenuhinya kebutuhan peningkatan kesehatan masyarakat. 3. 1.02.02.16.19. Peningkatan Pelayanan SIM-RS dan RM-R Input→ SDM, Dana Output → Tersedianya pelayanan SIM-RS dan RM-RS. Outcome → Meningkatnya pelayanan SIM-RS dan RM-RS. 4. 1.02.02.16.20. Peningkatan Pelayanan Kesehatan Rujukan Input→ SDM, Dana Output → Tersedianya pelayanan Kesehatan Rujukan Outcome → Meningkatnya pelayanan Kesehatan Rujukan 4.1.2. Program Pengembangan Lingkungan Sehat (1.02.02.21). 1. 1.02.02.21.05. Pengembangan Lingkungan Sehat. Input→ SDM, Dana Output → Tersedianya sarana dan prasarana kebersihan Rumah Sakit. Outcome → Meningkatnya kebersihan dan kenyamanan di RSU Negara. 2. 1.02.02.21.08. Penyusunan AMDAL Rumah Sakit Input→ SDM, Dana Output → Terlaksananya penyusunan AMDAL Rumah Sakit. Outcome → Tersusunnya AMDAL Rumah Sakit. 3. 1.02.02.21.10 Pengadaan alat-alat pencacah sampah Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya pengadaan peralatan pencacah sampah Rumah Sakit. Outcome → Terpenuhinya kebutuhan pengolahan sampah rumah sakit. 4. 1.02.02.21.11 Pengadaan Tempat Penampungan Sampah Sementara Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya pengadaan TPS Rumah Sakit. Outcome → Terpenuhinya kebutuhan tempat penampungan sampah rumah sakit. 4.1.3. Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan (1.02.02.23). 1. 1.02.02.23.07. Audit Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 31 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. Output → Terlaksananya audit di RSU Negara Outcome → Terpenuhinya persyaratan BLUD RSU Negara. 2. 1.02.02.23.08. Penyelenggaraan Akreditasi Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana Output → Terlaksananya akreditasi di RSU Negara Outcome → Terpenuhinya standar akreditasi 12 pelayanan di RSU Negara. 3. 1.02.02.23.02. Penyelenggaraan Akreditasi Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana Output → Tersedianya standart pelayanan RSU Negara Outcome → Terpenuhinya standar pelayanan di RSU Negara 4.1.4. Program Pengadaan, Peningkatan Sarana dan Prasarana RS (1.02.02.26) 1. 1.02.02.26.02. Pembangunan ruang Poliklinik. Input→ SDM, Dana . Output → Bertambahnya pelayanan spesialistik Rumah Sakit. Outcome → Terpenuhinya kebutuhan pelayanan spesialistik yang memadai. 2. 1.02.02.26.04. Penambahan ruang rawat inap rumah sakit (VVIP,VIp, Kelas I,II dan III) Input→ SDM, Dana . Output → Bertambahnya Ruang rawat Inap Rumah Sakit. Outcome → Terpenuhinya kebutuhan Tempat Tidur Pasien yang memadai. 3. 1.02.02.26.05. Pengembangan Ruang Gawat Darurat Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya pengembangan Ruang gawat darurat Rumah Sakit. Outcome → Meningkatnya Pelayanan IGD Rumah Sakit. 4. 1.02.02.26.07. Pengembangan ruang operasi Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya pengembangan operasi Rumah Sakit. Outcome → Meningkatnya pelayanan operasi Rumah Sakit. 5. 1.02.02.26.13. Pengembangan Ruang Rontgent Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Bertambahnya Ruang Rontgent Rumah Sakit. Outcome → Meningkatnya pelayanan Rongent Rumah Sakit. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 32 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. 6. 1.02.02.26.14. Pengembangan Ruang Laboratorium Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya pengembangan ruang laboratorium Rumah Sakit. Outcome → Meningkatnya pelayanan laboratorium Rumah Sakit. 7. 1.02.02.26.15. Pembangunan kamar jenasah Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya pengembangan ruang pemulasaran Rumah Sakit. Outcome → Meningkatnya pelayanan pemulasaran jenasah rumah sakit. 8. 1.02.02.6.16 Pengadaan IPAL Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya pengadaan IPAL Rumah Sakit. Outcome → Terpenuhinya kebutuhan pengolahan limbah rumah sakit. 9. 1.02.02.26.17. Rehabilitasi bangunan Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Terselenggaranya Rehabilitasi Gedung Perawatan Outcome → Tersedianya Gedung Perawatan yang representatif 10. 1.02.02.26.18 Pengadaan Alat Kesehatan Rumah Sakit Input→ SDM, Dana Output → Bertambahnya Alat -alat Kesehatan Rumah Sakit . Outcome → Tersedianya alat alat Kesehatan Unit yang memadai . 11. 1.02.02.26.19. Pengadaan Obat-obatan Rumah Sakit Input→ SDM, Dana Output → Tersedianya Obat-obatan Generik dan esensial untuk Farmasi, Laboratorium. Outcome → Pemanfaatan obat-obatan Rumah Sakit 12. 1.02.02.26.21 Pengadaan Meubelair Rumah Sakit Input→ SDM, Dana Output → Bertambahnya Meubelair Rumah Sakit Outcome → Terpenuhinya Meubelair Unit yang memadai 13. 1.02.02.26.22. Pengadaan Perlengkapan Rumah Tangga Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Bertambahnya perlengkapan Rumah Tangga Rumah Sakit. Outcome → Terpenuhinya perlengkapan Rumah Tangga Unit yang memadai. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 33 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. 14. 1.02.02.26.23. Pengadaan Bahan-bahan Logistik Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Bertambahnya bahan-bahan logistik Rumah Sakit. Outcome → Terpenuhinya kebutuhan bahan-bahan logistik Unit yang memadai. 15. 1.02.02.26.29. Pengadaan Peralatan Medik UGD. Input→ SDM, Dana . Output → Bertambahnya peralatan UGD. Outcome → Meningkatnya pelayanan UGD. 16. 1.02.02.26.30. Pengadaan pelayanan Hemodialisis. Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya pelayanan HD Rumah Sakit. Outcome → Terpenuhinya kebutuhan pasien akan pelayanan HD. 17. 1.02.02.26.31. Pengembangan Ruang PONEK Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya pengembangan ruang PONEK Rumah Sakit. Outcome → Meningkatnya pelayanan PONEK Rumah Sakit. 18. 1.02.02.26.33. Pengadaan master plan Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya penyusunan Master Plan Rumah Sakit. Outcome → Tersusunnya Master Plan Rumah Sakit. 19. 1.02.02.26.34. Pengadaan tanah Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Bertambah luasnya Rumah Sakit. Outcome → Meningkatnya penataan ruang RS. 4.1.5. Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit (1.02.02.27) 1. 1.02.02.27.01. Pemeliharaan rutin/berkala Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya pemeliharaan rutin/berkala Rumah Sakit. Outcome → Terpeliharanya unit-unit di Rumah Sakit. 2. 1.02.02.27.04. Pemeliharaan rutin/berkala Ruang Rawat Inap Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya pemeliharaan rutin/berkala Ruang rawat Inap Rumah Sakit. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 34 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. Outcome → Terpeliharanya Ruang Rawat Inap di Rumah Sakit. 3. 1.02.02.27.17. Pemeliharaan Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya pemeliharaan Alat-alat kesehatan Rumah Sakit. Outcome → Terpeliharanya alat-alat kesehatan Rumah Sakit. 4. 1.02.02.27.24. Pemeliharaan kendaraan dinas/operasional Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas operasional Rumah Sakit. Outcome → Terpeliharanya kendaraan dinas/operasional Rumah Sakit. 5. 1.02.02.27.19. Pemeliharaan rutin/berkala Meubelair Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya pemeliharaan rutin/berkala Meubelair Rumah Sakit. Outcome → Terpeliharanya Meubelair Rumah Sakit. 6. 1.02.02.27.20. Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan Rumah Sakit. Input→ SDM, Dana . Output → Terlaksananya pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan Rumah Sakit. Outcome → Terpeliharanya perlengkapan Rumah Sakit. 4.1.7. Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan (1.02.02.28) 1. 1.02.02.28.07 Kemitraan Pengobatan bagi Pasien Kurang Mampu. Input → SDM, Dana Output → Terlayaninya Pengobatan bagi pasien kurang mampu /Jamkesmas yang dirujuk ke Rumah Sakit. Outcome → Jumlah Pasien Rujukan/Jamkesmas yang terlayani 2. 1.02.02.28.10. Kemitraan Asuransi Kesehatan Input→ SDM, Dana Output → Terlayaninya Pengobatan Pasien dengan Asuransi Kesehatan di RS Outcome → Jumlah Pasien Asuransi Kesehatan yang terlayani di RS. 4.1.8 Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan ( 1.02.02.32 ) 1.02.02.32.04 Peningkatan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak Input → SDM, Unit, Dana Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 35 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. Output → Terlaksananya lomba Rumah Sakit Sayang Ibu dan Bayi Outcome → Meningkatnya kesehatan Ibu dan Bayi. 4.1.9. Program Peningkatan Kapasitas Sumber daya aparatur.(1.02.02.05) 1.02.02.05.04 Bimbingan teknis Input → SDM, Unit, Dana Output → Terlaksananya pendidikan dan bimbingan teknis Outcome → Meningkatnya kualitas SDM 4.1.10. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan BLUD Rumah Sakit.(1.02.02.33) 1.02.02.33.01 Pelayanan Kesehatan Blud Input → SDM, Unit, Dana Output → Terlaksananya Pelayanan kesehatan Kepada masyarakat Outcome → Meningkatnya kualitas kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat Program dan kegiatan Renstra RSU Negara tahun 2011-2016 secara rinci dapat dilihat pada table 4. Beberapa program/ kegiatan tidak dilaksanakan seperti tercantum pada renstra ini , namun seluruh program/ kegiatan tersebut di dilaksanakan dalam satu program yaitu Program Peningkatan Pelayanan BLUD Rumah Sakit sejak dilaksanakannya Permendagri no 61 tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan BLUD dan adanya Peraturan Bupati no 1344 tahun 2011 Penetapan Penerapan Pola Pengelolaan Keuangan BLUD pada Rumah Sakit Umum Negara 4.2. PAGU INDIKATIF DAN SUMBER PENDANAAN 4.4.1. Dana Bantuan APBD Kabupaten 4.4.1.1. Belanja Tidak Langsung : Belanja Pegawai 4.4.1.2. Belanja Langsung : DAU - Belanja Pegawai - Belanja Barang dan Jasa - Belanja Modal DAK - Belanja Pegawai Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 36 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. - Belanja Barang dan Jasa - Belanja Modal 4.4.2. Dana Bantuan APBD Propinsi 4.4.2.1. Belanja Langsung : - Belanja Barang dan Jasa - Belanja Modal 4.4.3. Dana Bantuan APBN ( Tugas Perbantuan /TP ) 4.4.3.1. Belanja Langsung : - Belanja Pegawai - Belanja Barang dan Jasa - Belanja Modal Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 37 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. BAB V PENETAPAN INDIKATOR KINERJA 5.1 PENGERTIAN PENETAPAN KINERJA. Penetapan Kinerja merupakan tekad dan janji rencana kinerja tahunan yang akan dicapai antara pimpinan instansi pemerintah / unit kerja yang menerima kinerja dengan pihak yang memberikan kinerja. Dengan demikian, penetapan kinerja ini merupakan suatu janji kinerja yang akan diwujudkan oleh seorang pejabat penerima amanah kepada atasan langsungnya. Penetapan kinerja ini akan menggambarkan capaian kinerja yang akan diwujudkan oleh suatu instansi pemerintah / unit kerja dalam suatu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya. Penyusunan penetapan kinerja ini dimulai dengan merumuskan RENSTRA yang merupakan rencana jangka menengah (lima tahunan) yang dilanjutkan dengan menjabarkan rencana lima tahunan tersebut kedalam rencana kinerja tahunan. Berdasarkan rencana kinerja tahunan tersebut, maka diajukan dan disetujui anggaran yang dibutuhkan untuk membiayai rencana tahunan tersebut. Berdasarkan rencana kinerja tahunan yang telah disetujui anggarannya, maka ditetapkan suatu penetapan kinerja yang merupakan kesanggupan dari penerima mandat untuk mewujudkan kinerja seperti yang telah direncanakan. 5.2. PENETAPAN INDIKATOR KINERJA. Tujuan penetapan indikator kinerja adalah untuk : 1. Memperoleh informasi kinerja yang penting dan diperlukan dalam menyelenggarakan manajemen kinerja secara baik. 2. Memperoleh ukuran keberhasilan dari pencapaian suatu tujuan dan sasaran strategis organisasi yang digunakan untuk perbaikan kinerja dan peningkatan akuntabilitas. Adapun penetapan indikator kinerja RSU Negara Kabupaten Jembrana untuk periode tahun 2011 – 2016 seperti yang tertera pada tabel 5 dibawah ini Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 38 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. Tabel 5 N0. 1 PROGRAM Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 2 Rogram Peningkatan Disiplin Aparatur 3 Program Upaya Kesehatan Masyarakat INDIKATOR KINERJA UTAMA Persentase layanan administrasi perkantora Indikator Kinerja TARGET CAPAIAN TAHUN 2011 2012 2013 2014 2015 90% Persentase jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 90% Persentase jasa peralatan dan perlengkapan kantor 100% Persentase alat tulis kantor 100% Persentase barang cetakan dan penggandaan 100% Persentase komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor 100% Persentase peralatan dan perlengkapan kantor 80% Persentase Bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan 85% Persentase makanan dan minuman Persentase Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah Persentase jasa tenaga administrasi Persentase jasa administrasi keuangan 85% 80% 100% 5 6 Program Pengembangan Lingkungan Sehat Program Standarisasi pelayanan Kesehatan Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan 100% 100% 100% 100% 100% 370 370 100% 100% 100% 100% 100% 90% Jumlah Pakaian Dinas Persentase pasien Jamsosda yang terlayani 90% Persentase masyarakat yang terlayani 85% Persentase Peningkatan pelayanan SIM-RS dan RM 90% Prosentase Pelayanan Kesehatan Rujukan kepada masyarakat 4 2016 Persentase Sampah Medis yang terpilah 100% Persentase sampah medis padat yang dibakar 100% 380 Persentase alat pencacah sampah Jumlah TPS Persentase Pemanfaatan IPAL Sertifikat Akreditasi yang doperoleh 16 standar 16 standar 16 standar Paripurna Paripurna Paripurna Opini dari Auditor Independen - WTP WTP WTP WTP WTP 80% 80% 80% 80% 80% Nilai Kepuasan Pelanggan Persentase Kemitraan pengobatan bagi pasien kurang mampu Persentase layanan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu 90% 90% Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 39 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. 7 Program , Peningkatan Sarana dan Prasarana RS/RS Jiwa/RS Paruparu/RS Mata Persentase ruang poliklinik spesialistik RS yang dikembangkan Persentase ruang rawat inap RS (VVIP,VIP, Kls I,II dan III) 40% 60% 80% Jumlah ruang IGD 100% 4 ruang Persentase gedung PONEK yang dibangun 50% 100% Persentase ruang HD Gedung rontgent yang dibangun 1 unit Gedung BDGS yang dibangun Instalasi pengolahan limbah medis cair dan limbah padat yang dibangun 1 unit Persentase alat-alat kesehatan rumah sakit Persentase obat-obatan rumah sakit Jumlah Tempat Tidur yang diadakan Paket master plan RS 1 unit 75% 80% 80% 80% 80% 80% 85% 90% 90% 90% 90% 90% 11unit 2 pkt Luas tanah yang terbeli 8 9 10 11 Program Pemeliharaan , Sarana dan Prasarana RS/RS Jiwa/RS Paruparu/RS Mata Program Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak Program Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan BLUD 56 are Persentase peralatan medik UGD Gedung - gedung terpelihara secara rutin Peralatan Medik terpelihara 75% Kendaraan Dinas terpelihara Peralatan dan perlengkapan penunjang di RS terpelihara secara rutin 75% Persentase Peningkatan pelayanan kesehatan ibu dan anak 1 unit 40are 80% 85% 85% 80% 90% Persentase Peningkatan kualiatas SDM Prosentase Pelayanan Kesehatan kepada masyarakat Prosentase Pendukung Pelayanan Kesehatan kepada masyarakat Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 92% 92% 92% 92% 92% 92% 92% 92% 92% 92% 40 Rumah Sakit Umum Negara Kab. Jembrana. BAB VI PENUTUP Review Renstra RSU Negara tahun 2011-2016 merupakan Rencana Strategis yang disusun RSU Negara dalam kedudukannya sebagai Badan Layanan Umum Daerah adalah janji dan kesepakatan yang dibuat dalam 5(lima) tahun kedepan yang merupakan bagian RPJMD Kabupaten Jembrana yang akan dijabarkan didalam RKPD dan Renja PPK BLUD dan Kebijakan Umum Anggaran yang masuk kedalam APBD Kabupaten Jembrana dan tertuang dalam RKA/RBA sebagai implementasi Rencana Kegiatan Tahunan rumah sakit. Untuk tercapainya optimalisasi sasaran kegiatan, maka diharapkan setiap unit kerja harus konsisten dalam merealisasikan kegiatan sesuai target yang telah ditentukan/ditetapkan sebelumnya. Kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan RENSTRA ini disampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas dedikasi serta kerja keras demi tercapainya visi dan misi Pemerintah Daerah serta Rumah Sakit Umum Negara Kabupaten Jembrana dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di kabupaten tercinta ini. Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2011 - 2015 41