BAB 4 KONSEP DESAIN

advertisement
BAB 4
KONSEP DESAIN
4.1 Landasan Teori
4.1.1 Definisi dan Fungsi Media Komunikasi
Media komunikasi ialah perantara dalam penyampaian informasi dari komunikator
kepada komunikan yang bertujuan untuk efisiensi penyebaran informasi atau pesan
tersebut.
Sedangkan fungsi media komunikasi yang berteknologi tinggi ialah sebagai berikut
(Burgon & Huffner, 2002);
• Efisiensi penyebaran informasi; dengan adanya media komunikasi terlebih yang
hi-tech akan lebih membuat penyebaran informasi menjadi efisien. Efisiensi yang
dimaksudkan di sini ialah penghematan dalam biaya, tenaga, pemikiran dan waktu.
• Memperkuat eksistensi informasi; dengan adanya media komunikasi yang hitech, kita dapat membuat informasi atau pesan lebih kuat berkesan terhadap
audience/ komunikate.
• Mendidik/ mengarahkan/ persuasi; media komunikasi yang berteknologi tinggi
dapat lebih menarik audience. Hal yang menarik tentunya mempermudah
komunikator dalam mempersuasi, mendidik dan mengarahkan karena adanya efek
emosi positif.
• Menghibur/ entertain/ joyfull; media komunikasi berteknologi tinggi tentunya
lebih menyenangkan (bagi yang familiar) dan dapat memberikan hiburan tersendiri
bagi audience. Bahkan jika komunikasi itu bersifat hi-tech maka nilai jualnya pun
akan semakin tinggi.
• Kontrol sosial; media komunikasi yang berteknologi tinggi akan lebih mempunyai
fungsi pengawasan terhadap kebijakan sosial.
4.1.2 Media Interaktif
Menurut Seels dan Glasgow dalam Arsyad (2006:36) mengemukakan bahwa media
interaktif merupakan sistem media penyampaian yang menyajikan materi video
rekaman dengan pengendalian komputer kepada penonton (mahasiswa) yang tidak
hanya mendengar dan melihat video dan suara, tetapi juga memberikan respon yang
aktif dan respon itu yang menentukan kecepatan dan frekuensi penyajian. Media
interaktif memiliki unsur audio-visual (termasuk animasi) dan disebut interaktif
karena media ini dirancang dengan melibatkan respon pemakai secara aktif. Selain itu
menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) media interaktif adalah alat
perantara atau penghubung berkaitan dengan komputer yang bersifat saling
melakukan aksi antar-hubungan dan saling aktif .
Dari definisi diatas dapat diambil kesimpulan bahwa media interaktif adalah alat
perantara yang dirancang dengan pemanfaatan komputer menggunakan unsur seperti
suara (audio), gambar (visual) dan teks untuk menyampaikan suatu pesan.
17
18
4.1.3 User Interface
User interface adalah cara program dan user berkomunikasi. Istilah user interface
kadang-kadang digunakan sebagai pengganti istilah HCI (Human Computer
Interaction). HCI (Human Computer Interaction) adalah semua aspek dari interaksi
pengguna dan komputer, tidak hanya hardware. Semuanya yang terlihat dilayar,
membaca dalam dokumentasi dan dimanipulasi dengan keyboard (atau mouse)
merupakan bagian dari user interface.
User Interface berfungsi untuk menghubungkan atau penterjemah informasi antara
pengguna dengan system operasi, sehingga computer dapat digunakan. Dengan
demikian, user interface bisa juga diartikan sebagai mekanisme inter-relasi atau
integrasi total dari perangkat keras dan lunak yang membentuk pengalaman
berkomputer. User interface dari sisi software bisa berbentuk Graphical User
Interface (GUI) atau Command Line Interface (CLI), sedangkan dari sisi hardware
bias berbentuk Apple Desktop Bus (ADB), USB, dan fire wire.
Menurut T. A. Coen dan Salma Haryanto Tujuan sebuah user interface adalah
mengkomunikasikan fitur-fitur sistem yang tersedia agar user mengerti dan dapat
menggunakan sistem tersebut. Dalam hal ini penggunaan bahasa amat efektif untuk
membantu pengertian, karena bahasa merupakan alat tertua yang dipakai orang untuk
berkomunikasi sehari-harinya. Praktis semua pengguna komputer dan Internet dapat
mengerti tulisan.
Meski pada umumnya panduan user interface menyarankan agar ikon tidak diberi
tulisan supaya tetap mandiri dari bahasa, namun elemen user interface lain seperti teks
pada tombol, caption window, atau teks-teks singkat di sebelah kotak input dan
tombol pilihan semua menggunakan bahasa. Tanpa bahasa pun kadang ikon bisa tidak
jelas maknanya, sebab tidak semua lambang ikon bisa bersifat universal.
4.1.4 Warna
Memilih warna lebih kepada mengambil apa yang dirasa baik oleh kita, adalah
menimbulkan suatu tanggapan lain. Dengan mengetahui target dan efek yang berbeda
dari warna yang ditimbulkan, kita memperoleh suatu kemampuan lebih besar untuk
menentukan apa yang menjadi warna terbaik.
Berikut beberapa makna dari warna:
Warna Hangat
Merah, merah muda, kuning, orange, warna ungu, dan emas adalah warna hangat.
Warna hangat cenderung mempunyai suatu efek kegairahan bagi yang melihatnya.
Bagaimanapun ketika warna ini digunakan sendiri dapat menstimulasi, membangitkan
emosi kekerasan/kehebatan dan kemarahan. Ketika memilih nada hangat,
menambahkan warna dari kelompok yang lain akan membantu ke arah
menyeimbangkan ini.
Berikut beberapa makna dari beberapa warna hangat:
Merah
positif: cinta, energi, kekuasaan.
negatif: kemarahan, bahaya, peringatan, ketidaksabaran
Merah muda
positif: sehat, bahagia, feminin, rasa kasihan, manis, suka melucu
negatif: kelemahan, kewanitaan, ketidak dewasaan
19
Kuning
positif: terang/cerdas, energi, matahari, akal, bahagia.
negatif: penakut, tidak bertanggungjawab, tidak stabil
Orange
positif: keberanian, kepercayaan, kehangatan/keramahan, keakraban, sukses
negatif: ketidak-tahuan, melempem, keunggulan
Warna Netral
Coklat, berwarna coklat, gading, kelabu, putih dan hitam adalah warna netral. Warna
netral adalah suatu pemilihan agung untuk bergaul dengan suatu palet(lukis) hangat
atau dingin. warna-warna itu adalah yang baik untuk latar belakang dalam Berikut
beberapa makna dari beberapa warna netral:
Hitam
positif: perlindungan, dramatis, serius, bergaya/anggun,
negatif: kerahasiaan, kematian, kejahatan/ malapetaka, kegaiban
Kelabu
positif: keamanan, keandalan, kecerdasan/inteligen, padat,
negatif: muram, sedih, konservatif
Cokelat
positif: ramah, bumi, keluar rumah, umur panjang, konservatif .
negatif: dogmatis, konservatif
Gading
positif: Tenang, nyaman, suci, hangat.
negatif: lemah, tidak stabil
www.rumahweb.com
4.1.5 Tipografi
Pengertian Tipografi menurut buku manuale Typographicum , tipografi adalah seni
memilih dan menata huruf dengan pengaturan penyebarannya pada ruangruang yang tersedia, untuk menciptakan kesan khusus, sehingga menolong pembaca
untuk mendapatkan kenyamanan membaca semaksimal mungkin.
Manuale Typographicum
4.2 Strategi Kreatif
4.2.1 Fakta Kunci
• Medan dijuluki sebagai “smiling city”
• Kota Medan terkenal sebagai surga makanan tidak hanya bagi masyarakat Indonesia
saja, melainkan bagi mereka yang tinggal di luar indonesia seperti Penang,
Singapura, dll.
• Kurangnya informasi mengenai kota medan di kota itu sendiri sehingga
pengetahuan dari wisatawan maupun penduduk kurang tentang kota tersebut.
4.2.2 Masalah Yang Akan Dikomunikasikan
Media panduan wisata kota medan yang menjadi sebuah media baru bagi wisatawan
yang berkunjung ke kota medan yang memberikan informasi seputar kota medan
dengan cara yang lebih menarik dan interaktif mengajak mereka untuk menjelajahi
kota Medan.
20
4.2.3 Tujuan Komunikasi
Tujuan dari media panduan wisata kota medan ini adalah merangkum informasi
wisata medan menjadi sebuah media interaktif sehingga pengunjung kota medan yang
mengakses media tersebut mendapatkan pengalaman yang menarik sekaligus
informasi yang berguna bagi perjalanan wisata mereka.
4.2.4 Profil Target
Target audience yang dari media panduan wisata kota medan ini adalah wisatawan
yang mengunjungi kota medan baik wisatawan mancanegara maupun domestic
berumur 20-25thn keatas yang berkunjung tanpa bantuan agen travel (backpackers).
4.2.5 Big Idea
menjelajahi keindahan sejarah kota Medan.
4.2.6 Keyword
adventure
interactive
explore
4.2.7 Positioning
Media panduan wisata kota medan ini adalah salah satu panduan lengkap tentang
wisata kota medan yang akan menjadi sumber informasi yang interaktif bagi para
wisatawan pada saat mengunjungi kota medan.
4.3 Strategi Desain
4.3.1 Tone and Maner
old-adventure
4.3.2 Strategi Verbal
Media panduan wisata kota medan menggunakan bahasa inggris sebagai bahasa
utama dan dilengkapi dengan pengertian berbahasa Indonesia yang padat dan jelas
untuk memudahkan wisatawan mancanegara maupun domestik mengerti dan
memaksimalkan penggunaan media tersebut.
4.3.3 Strategi Visual
Menggunakan gabungan dari beberapa fotografi yang diambil di tempat yang berbeda
dan digabungkan menjadi satu kesatuan gambar, dan juga menampilkan gedunggedung bersejarah di kota Medan. Foto-foto diedit sehingga nenampilkan kesan ‘old
photo’.
21
4.4 Pemilihan Media
Media utama dari perancangan visual ini adalah sebuah media panduan wisata
byang akan ditempatkan di tempat- tempat dikunjungi oleh wisatawan seperti, hotel,
airport, atau stasiun kereta api. Sedangkan sebagai sarana sekunder media ini dapat
diunduh secara gratis melalui internet.
Sebagai media pendukung akan menggunakan signage yang akan diletakkan dilantai
untuk menarik perhatian wisatawan untuk mengunjungi media panduan wisata yang
tersedia.
Download