DAFTAR PUSTAKA Almatsier S. 2006. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT. Gramedia Pustakan Utama. American Cancer Society. 2011. Breast cancer. http://www.cancer.org/Cancer/BreastCancer/index [8 Oktober 2011]. American Society of Clinical Oncology Foundation, Canadian Cancer Society. 2011. Stadium dan grade dalam kanker payudara. http://www.primasolusimedika.com/images/events/Stadium%20Kanker%2 0Payudara.pdf [27 Agustus 2011]. Arisman. 2002. Gizi dalam Daur Kehidupan. Jakarta: EGC Penerbit Buku Kedokteran. Azamris. 2006. Bagian Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Andalas/RSUP Dr. M. Djamil Padang, Sumatera Barat. http:// kalbefarma.com [18 Mei 2011]. Bagga A, Kulkarni S. 2000. Age at menarche and secular trend in Maharashtrian (Indian) girls. Acta Biologica Szegediensis 44(1-4):53-57. Bernier MO, Plu-Bureau G, Bossard N, Ayzac Y, Thalabard JC. 2000. Breastfeeding and risk of breast cancer: a meta-analysis of published studies. European Society of Human Reproduction and Embrology 6(4):374-386. Buckle KA, Edwards RA, Fleet GH, Wooton M. 1985. Ilmu Pangan. Purnomo H, Adiono, penerjemah. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia. Terjemahan dari: Food Science. Cancer Information & Support Center. 2007. Kanker payudara: stadium berapa?. http://cancerclubcisc.wordpress.com/2007/11/05/kanker-payudarastadium-berapa/ [16 Oktober 2011]. Cancer Research UK. 2010. Breast cancer risk factors. http://info.cancerresearchuk.org/cancerstats/types/breast/riskfactors/ [18 Mei 2011]. Centers for Disease Control and Prevention. 2010. Breast Cancer Risk by Age. http://www.cdc.gov/cancer/breast/statistics/age.htm [14 Oktober 2011]. Corwin EJ. 2000. Buku Saku Patofisiologi. Pendit BU, penerjemah; Pakaryaningsing, editor. Jakarta: Penerbit Buku Kedoktoran EGC. Terjemahan dari: Handbook of Pathophysiology. Damayanthi E. 2008. Gizi dan kanker. Indonesia Journal of Cancer 3(2):109-113. [Depkes RI] Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2006. Glosarium 2006. http://www.depkes.go.id/downloads/publikasi/Glosarium%202006.pdf [3 Desember 2011]. [Depkes RI] Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2007. Petunjuk Teknis Pencegahan – Deteksi Dini Kanker Leher Rahim & Kanker Payudara. 57 Jakarta: Direktorat Pengendalian Penyakit Tidak Menular, Direktorat Jendral PP & PL, Departemen Kesehatan RI. [Depkes RI] Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2009. Obesitas dan kurang aktivitas fisik menyumbang 30% kanker. http://www.depkes.go.id/index.php/berita/press-release/137-obesitas-dankurang-aktivitas-fisik-menyumbang-30-kanker [13 Oktober 2011]. [Depkes RI] Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2010. Jika tidak dikendalikan 26 juta orang di dunia menderita kanker. http://www.depkes.go.id/index.php/berita/press-release/1060-jika-tidakdikendalikan-26-juta-orang-di-dunia-menderita-kanker-.html [13 Oktober 2011]. [Dinkes] Dinas Kesehatan Bone Belango. 2007. Mengenal kanker. http://dinkesbonebolango.org/index2.php?option=com_content&do_pdf=1 &id=56 [29 September 2011]. Diana N. 2009. Faktor risiko kejadian kanker payudara pada wanita di Rumah Sakit Onkologi Surabaya tahun 2008 [skripsi]. Surabaya: Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga. Engel JF, Blackwell RD, Miniard PW. 1994. Perilaku Konsumen. Ed ke-6 Jilid I. Budijanto, penerjemah. Jakarta: Binarupa Aksara. Terjemahan dari: Consumer Behavior. Ganong WF. 1990. Fisiologi Kedokteran. Dharma A, penerjemah. Jakarta: EGC Pnerbit Buku Kedokteran. Terjemahan dari: Medical Physiology. Gao et al. 2000. Association of menstrual and reproductive factors with breast cancer risk: Results from the shanghai breast cancer study. Int. J. Cancer 87:295–300. Global Alliance Inddonesia, Asosiasi Pendamping Perempuan Usaha Kecil, Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia Jawa Barat, Pusat Pengembangan Sumberdaya Wanita, Yayasan Pengembangan Manajemen Kesehatan Perdhaki. 2003. Tanya Jawab Seputar Kesehatan Reproduksi Buku Pegangan Promosi Kesehatan Pekerja. Indonesia: Global Alliance for Workers and Communities. Guhardja S, Puspitawati H, Hartoyo, Hastuti D. 1992. Manajemen sumber daya keluarga [diktat]. Bogor: Fakultas Pertanian, Institut Petanian Bogor. Harianto, Mutiara R, Surachmat H. 2005. Risiko penggunaan pil kontrasepsi kombinasi terhadap kejadian kanker payudara pada reseptor KB di Perjan RS DR. Cipto Mangunkusumo. Majalah Ilmu Kefarmasian 2(1):84-99. Harper LJ, Deaton BJ, Driskel JA. 1985. Pangan, Gizi, dan Pertanian. Suhardjo, penerjemah. Jakarta: UI Press. Harris RS, Karmas E. 1989. Evaluasi Gizi pada Pengolahan Bahan Pangan. Bandung: Penerbit ITB. 58 Indonesian Tobacco Control Network. 2007. Fakta konsumsi tembakau di Indonesia. http://indotc1.blogspot.com/2007/05/fakta-konsumsi-tembakaudi-indonesia.html [14 Oktober 2011]. Indrati R. 2005. Faktor-faktor risiko yang berpengaruh terhadap kejadian kanker payudara wanita (studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang) [tesis]. Semarang: Program Pascasarjana, Universitas Diponegoro. [terhubung berkala]. http:// eprints.undip.ac.id/14998/1/2005E4D002071.pdf [8 Mei 2011]. Irawati T. 2002. Informasi Kesehatan Reproduksi Perempuan. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia. Yogyakarta: Galang Printika. Kelsey JL, Gammon MD. 1991. The epidemiology of breast cancer. Cancer Journal for Clinician 41(3):146-165. Khomsan A. 2000. Teknik Pengukuran Pengetahuan Gizi. Bogor: Institut Pertanian Bogor. Khomsan et al. 2009. Aspek Sosio-Budaya Gizi dan Sistem Pangan Suku Baduy. Bogor: Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor. Koswara S. 2010. Konsumsi lemak yang ideal bagi kesehatan. http://www.ebookpangan.com/ARTIKEL/KONSUMSI%20LEMAK%20YAN G%20IDEAL.pdf [11 Agustus 2011]. Kubba A. 2003. Breast cancer an the pill. Journal of The Royal Society of Medicine 96:280-283. Lemeshow S, Pramono D, Hari K. 1997. Besar Sampel dalam Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Mahan LK, Escott-Stump. 2008. Food, Nutrition, & Diet Therapy. Canada: Elsevier. Inc. Mangan Y. 2005. Cara Bijak Menaklukkan Kanker. Jakarta: Agromedia Pustaka. Margolis et al. 2005. Physical Activity in Different Periods of Life and the Risk of Breast Cancer: The Norwegian-Swedish Women's Lifestyle and Health Cohort Study. Cancer Epidemiol Biomarkers 14:27-32. Maso LD et al. 2008. Effect of obesity and other lifestyle factors on mortality in women with breast cancer. Int. J. Cancer 123:2188-2194. McChance KL, Huether SE, editor. 2010. Pathophysiology The Biologic Basis for Disease in Adults and Children. Ed ke-6. Canada: Mosby Elsevier. McKelvey KD, Evans JP. 2003. Cancer genetics in primary Care. Journal of Nutrition 133:3767S-377S. Meylina E. 2005. Analisis faktor risiko hipertensi, diabetes melitus, penyakit jantung dan pembuluh darah di Indonesia. Bogor: Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. 59 Miller MD et al. 2006. The association between exposure to environmental tobacco smoke and breast cancer: a review by the California Environmental Protection Agency. California Environmental Protection Agency 44(2):93-106. Muchtadi D. 1989. Aspek Biokimia dan Gizi dalam Keamanan Pangan. Bogor: Institut Pertanian Bogor. National Cancer Institute. 2009. What are BRCA1 and http://www.cancer.gov/cancertopics/factsheet/Risk/BRCA [17 2011]. BRCA2. Oktober National Cancer Institute. 2011. What is secondhand smoke http://www.cancer.gov/cancertopics/factsheet/Tobacco/ETS [17 Oktober 2011]. Newcomb P et al. 1994. Lactation and reduced risk of premenopausal breast cancer. NEngl J Med 330(2):81-87. Nurdiana E, Widyantoro N. 2002. Informasi Kesehatan Reproduksi Perempuan. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia. Yogyakarta: Galang Printika. Perry CS, Otero JC, Palmer JL, Gross AS. 2009. Risk factors for breast cancer in East Asian women relative to women in the West. Journal of Clinical Oncology 5:219-231. Peters et al. 2009. Physical activity and postmenopausal breast cancer in risk the NIH-AARP diet and health study. Cancer Epidemiol Biomarkers Prev 18:289-296. Riordan J. 2005. Breastfeeding and human lactation. Ed ke-3. Massachusetts: Jones and Bartlett Publishers. [RSKD] Rumah Sakit Kanker Dharmais. 2011. Tanda dan gejala kanker payudara. http://www.dharmais.co.id/index.php/type-of-cancer.html [16 Oktober 2011]. Silalahi J. 2006. Antioksidan dalam diet dan karsinogenesis. Cermin Dunia Kedokteran 153:39-42. Sirait A, Oemiati R, Indrawati L. 2009. Hubungan kontrasepsi pil dengan tumor/kanker payudara di Indonesia. Majalah Kedokteran Indonesia 59(8). Smith-Warner et al. 2001. Types of dietary fat and breast cancer: a pooled analysis of cohort studies. Int. J. Cancer 92:767-774. Suhardjo. 1989. Sosio Budaya Gizi. Bogor: PAU. Suhardjo. 2003. Berbagai Cara Pendidikan Gizi. Jakarta: Bumi Aksara. Sulastomo A, Nurdiana E, Widyantoro N. 2002. Informasi Kesehatan Reproduksi Perempuan. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia. Yogyakarta: Galang Printika. 60 Sumarwan U. 2003. Perilaku Konsumen: Teori dan Penerapannya dalam Pemasaran. Jakarta: Penerbit Ghaliq. Supariasa IDN, Bakri B, dan Fajar I. 2002. Penilaian Status Gizi. Jakarta: EGC Penerbit Buku Kedokteran. Suyatno. 2009. Penentuan Status Gizi. http://suyatno.blog.undip.ac.id/files/2009/11pengertian-penentuan-statusgizi.pdf [17 September 2011]. Tannock IF, Hill RP. 1998. The Basic Science of Oncology. Ed ke-3. Singapore: McGraw-Hill. Tapan E. 2005. Kanker, Antioksidan, dan Terapi Komplementer. Jakarta: Elex Media Komputindo. Terry P, Rohan T. 2002. Cigarette Smoking and the Risk of Breast Cancer in Women: A Review of the Literature. Cancer Epidemiol Biomarkers 11:953-971. Tung HT et al. 1999. Risk factors for breast cancer in Japan, with special attention to anthopometric measurements and reproductive history. Jpn J Cun Oncol 29(3): 137-146. van de Velve. CHJ, Bosman FT, Wagener DJTh. 1999. Onkologi. Arjono, penerjemah. Yogyakarta: Panitia Kanker RSUP DR. Sardjito. Terjemahan dari: Onkologie. Vogel VG. 2000. Breast cancer prevention: A review of current evidence. Cancer Journal for Clinicians 50(3):156-170. Wakai et al. 2000. Fat intake and breast cancer risk in an area where fat intake is low: a case-control study in Indonesia. International Journal of Epidemiology 29:20–28. Widyantoro N. 2002. Informasi Kesehatan Reproduksi Perempuan. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia. Yogyakarta: Galang Printika. Willett WC. 2001. Diet and breast cancer. Journal of Internal Medicine 249:395411. Wirakusumah E. 2004. Tips & Solusi untuk Tetap Sehat, Cantik, dan Bahagia di Masa Menopause dengan Terapi Esterogen Alami. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. [WHO] World Health Organization. 2011. Cancer. http://www.who.int/cancer/en/ [8 Oktober 2011]. Zhang CX, Ho SC, Chen YM, Fua JH, Cheng SZ, Lin FY. 2009. Greater vegetable and fruit intake is associated with a lower risk of breast cancer among Chinese women. Int. J. Cancer 125:181-188. Zheng T et al. 2001. Lactation and breast cancer risk: a case-control study in Connecticut. British Journal of Cancer 84(11):1472-1476.