LAMPIRAN-LAMPIRAN 108 LAMPIRAN I DOKUMENTASI SURVEI LAPANGAN DAN PROSES RAPID RURAL APPRAISAL (RRA) Gambar 1. Mengurus Perijinan, Membangun Komunikasi, Serta Melakukan Wawancara dengan Tokoh-Tokoh Masyarakat Joyotakan Gambar 2. Transect Walk, Dan Observasi di Kampung Joyotakan, Serta Melakukan Wawancara Dengan Warga Setempat (Mbah Pur) Gambar 3. Informan (Mbah Pur) Menunjukkan Sederet Permasalahan Sampah Yang Terjadi Di Joyotakan Gambar 4. Transect Walk dan Observasi Di Sekitar Bantaran Kali Tanggul Bersama Dengan Informan (Mbah Pur) Serta Melakukan Wawancara Dengan Anak-Anak. Gambar 5. Transect Walk, Observasi, Dan Wawancara Dengan Salah Seorang Warga Joyotakan Untuk Memperoleh Informasi Mendalam Mengenai Permasalahan Lingkungan Yang Terjadi Di Joyotakan Gambar 6. Melakukan Fokus Group Disscussion (FGD) Dengan Warga Joyotakan Untuk Menggali Permasalahan Lingkungan Utama Yang Dihadapi Warga Serta Mengetahui Kebutuhan-Kebutuhan Masyarakat LAMPIRAN II DOKUMENTASI KEGIATAN PERKULIAHAN KOMPETENSI DASAR PERTAMA HINGGA KEEMPAT Gambar 7. Dosen Menyampaikan Materi-Materi Kuliah Kompetensi Dasar Pertama Kepada Mahasiswa Gambar 8. Mahasiswa Mengerjakan Tes Kompetensi Dasar Pertama (Tes Tertulis) Gambar 9. Mahasiswa Melakukan Refleksi Pada Kuliah Kompetensi Dasar Pertama Gambar 10. Dosen Menyampaikan Materi-Materi Kuliah Kompetensi Dasar Kedua Dilanjutkan Dengan Tes Tidak Tertulis Berupa Presentasi Gambar 11. Kunjungan Dan Belajar Pengelolaan Sampah Di TPA Puteri Cempo Mojosongo Surakarta Dilanjutkan Dengan Melakukan Observasi dan Wawancara Dengan Pemulung Gambar 12. Transect Walk dan Melakukan Observasi Di TPA Puteri Cempo Mojosongo Surakarta Gambar 13. Kunjungan Ke RT 05/ RW 16 Kelurahan Mojosongo Untuk Belajar Pengelolaan Sampah Dan Membuat Pupuk Kompos Dari Warga Yang Tergabung Dalam Kelompok Masyarakat Peduli Pengelolaan Sampah “Mekar Asri” Gambar 14. Tes Kompetensi Dasar Kedua (Tes Tertulis) Dan Refleksi Mahasiswa Gambar 15. Narasumber Dari Yayasan Advokasi Transformasi Masyarakat (ATMA) Surakarta Menyampaikan Materi-Materi Kuliah Kompetensi Dasar Ketiga Gambar 16. Narasumber Menyampaikan Materi Kuliah Teknik Observasi dan Wawancara Yang Dilanjutkan dengan Tes Tidak Tertulis Berupa Praktek di Kantor Yayasan ATMA (Advokasi Transformasi Untuk Masyarakat) Surakarta Gambar 17. Mahasiswa Mengerjakan Tes Kompetensi Dasar Ketiga (Tertulis) Gambar 18. Refleksi Mahasiswa Pada Kuliah Kompetensi Dasar Ketiga Gambar 19. Mahasiswa Melakukan Kunjungan, Perkenalan, dan Observasi di RW V dan VI Kelurahan Joyotakan, Kota Surakarta Gambar 20. Aktivitas Mahasiswa Selama Live In di RW V dan VI Kelurahan Joyotakan Surakarta Gambar 21. Sederet Permasalahan Sampah dan Lingkungan Di Joyotakan Hasil Temuan/ Identifikasi Mahasiswa Gambar 22. Mahasiswa Mendiskusikan Hasil Temuan-Temuan Di Lapangan Dilanjutkan Dengan Membuat Instrumen Penelitian Berupa Kuesioner Tertutup Dan Terbuka Untuk Meneliti Faktor-faktor Penyebab Timbulan Sampah Di Joyotakan Gambar 23. Mahasiswa Mewawancarai Warga RW V Dan VI Kelurahan Joyotakan Menggunakan Kuesioner Yang Dibuat Untuk Mengetahui Sebab Utama Timbulnya Permasalahan Sampah Di Joyotakan Gambar 24. Mahasiswa Menganalisis Hasil Kuesioner Dan Temuan-Temuan Di Lapangan Serta Berusaha Mencari Solusi Untuk Mengatasi Permasalahan Sampah Yang Terjadi Di Joyotakan Gambar 25. Mahasiswa Melaksanakan Kegiatan Sosialisasi Pengelolaan Sampah Mandiri Dan Produktif Berbasis Masyarakat Dengan Prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) dan Pelatihan Pembuatan Kompos Bagi Warga Joyotakan Gambar 26. Narasumber Dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Surakarta Dan Narasumber Dari Kelompok “Mekar Asri” RT 05, RW 16 Menyampaikan Materi-Materi Sosialisasi Kepada Warga Gambar 27. Mahasiswa Mengajarkan Cara Membuat Pupuk Kompos Dari Sampah Organik, dan Lubang Resapan Biopori (LRB) Kepada Warga Peserta Sosialiasi, Dilanjutkan Dengan Foto Bersama Gambar 28. Refleksi Mahasiswa Pada Kuliah Kompetensi Dasar Keempat Gambar 29. Refleksi Tahap Kedua/ Refleksi Akhir Mahasiswa LAMPIRAN III LIPUTAN KEGIATAN SERVICE-LEARNING MAHASISWA DI JOYOTAKAN OLEH HARIAN SOLOPOS EDISI SENIN WAGE, 9 JUNI 2014 LAMPIRAN IV SOAL-SOAL PRE TEST, POST TEST, DAN UJI KOMPETENSI MAHASISWA SOAL-SOAL PRE TEST & POST TEST MAHASISWA Petunjuk Pengisian : a. Silangilah (X) salah satu jawaban yang menurut anda benar b. Satu soal hanya boleh diisi dengan satu jawaban saja 1. Apa yang dimaksud dengan metode Service Learning a. Suatu metode pengajaran dan pembelajaran yang merupakan kombinasi langkah akademis perkuliahan, pemberdayaan dan pengabdian masyarakat, serta pengembangan kepribadian/ karakter b. Suatu metode pengajaran dan pembelajaran yang lebih menekankan pada kegiatan pengabdian masyarakat untuk membantu masyarakat mengatasi permasalahan-permasalahan yang dihadapinya, sehingga masyarakat dapat berdaya untuk mengatasi permasalahannya 2. Manfaat apa yang bisa diperoleh mahasiswa dari kegiatan ServiceLearning (SL) a. Membuat mahasiswa semakin yakin dan percaya bahwa kemampuan hardskill dan softskill yang dimilikinya dari proses belajar di kelas jauh lebih tinggi daripada pengetahuan masyarakat pada umumnya b. Meningkatkan kemampuan hardskill dan softskill mahasiswa sekaligus membuat mahasiswa merasa dirinya adalah bagian dari masyarakat yang punya peran penting dalam membangun masyarakat 3. Berikut ini apa makna utama melakukan refleksi dalam kegiatan Service Learning a. Sebagai upaya untuk mengevaluasi diri dari pengalaman belajar dan pelayanan yang telah dilakukan bersama-sama dengan masyarakat b. Sebagai upaya untuk mengevaluasi masyarakat yang telah bersamasama berproses dengan mahasiswa selama melakukan kegiatan Service Learning 4. Apa yang dimaksud Live In dalam kegiatan Service Learning? a. Menerjunkan mahasiswa ke komunitas masyarakat yang membutuhkan layanan untuk memberikan informasi dan membantu masyarakat menemukan permasalahannya, serta membantu masyarakat untuk mengatasi permasalahannya berdasarkan pemahaman dan teori ideal yang dimiliki oleh mahasiswa b. Penempatan mahasiswa pada sebuah komunitas masyarakat yang membutuhkan layanan agar memberi kesempatan bagi mahasiswa untuk berkomunikasi, belajar dari masyarakat, bersama-sama menganalisa dan memecahkan masalah nyata, serta memberikan solusi bagi kelompok yang mempunyai latar belakang yang berbeda 5. Berikut ini mana yang termasuk jenis sampah organik a. Sisa sayuran, potongan daun, sisa nasi b. Plastik, besi, alumunium, seng 6. Berikut ini mana yang termasuk jenis sampah nonorganik a. Botol plastik, kaca, mika b. Ranting, potongan daging, kotoran hewan 7. Bagaimana teknik pemanfaatan sampah-sampah organik agar bermanfaat a. Dijadikan pupuk kompos, biogas, diubah menjadi energi listrik b. Dijadikan barang-barang kerajinan yang memiliki nilai seni dan ekonomi yang tinggi 8. Berikut ini mana yang termasuk dalam jenis sampah B3 a. Batu batrai, accu, oli bekas, jarum suntik, bolam lampu b. Buangan septic tank, grey water 9. Apa akibat dari penerapan sistem kumpul-angkut-dan buang (end of pipe) pada pengelolaan sampah di Indonesia saat ini? a. Membuang sampah menjadi lebih praktis, cepat dan efisien, memberdayakan petugas pengambil dan pengangkut sampah, meningkatkan pendapatan daerah. b. Rendahnya kesadaran dan kepedulian masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya atau mengelola sampah yang dihasilkan, timbulan dan penumpukan sampah di mana-mana, TPS dan TPA menjadi penuh/overload. 10. Apa yang dimaksud dengan teknik open dumping dalam pengolahan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah? a. Teknik pengolahan sampah dengan cara sampah dibuang begitu saja dalam sebuah tempat pembuangan akhir tanpa ada perlakuan apapun b. Teknik pengolahan sampah dengan cara sampah yang masuk ke TPA kemudian ditimbun dan dipadatkan, lalu ditutup dengan tanah setiap hari. 11. Apa yang dimaksud dengan teknik sanitary landfill dalam pengolahan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah? a. Sampah yang masuk ke TPA kemudian ditimbun dan dipadatkan, lalu ditutup dengan tanah setiap harinya b. Sampah yang masuk ke TPA kemudian ditimbun dengan tanah. Penimbunan sampah dengan tanah dilakukan hanya ketika telah mencapai periode tertentu saja 12. Apa yang dimaksud upaya 3 R dalam pengelolaan sampah a. Upaya untuk menimbun atau mengubur sampah agar tidak menyumbat saluran air dan menjadi sarang penyakit b. Upaya untuk mengurangi jumlah sampah, menggunakan kembali sampah, dan mendaur ulang sampah 13. Berikut ini mana yang termasuk contoh upaya Reduce a. Menggunakan kembali botol bekas untuk tempat pembibitan tanaman b. Beli pulsa elektrik dari pada pulsa voucher 14. Berikut ini mana yang termasuk contoh upaya Reuse a. Menggunakan kaleng-kaleng bekas sebagai wadah barang-barang, wadah kue, atau pot bunga b. Membuat kertas dari sampah kertas, membuat batako dari styreofoam 15. Berikut ini mana yang termasuk contoh upaya Recycle a. Membuat pupuk kompos dari sampah organik b. Membawa botol minum kemanapun bepergian sehingga mengurangi pemakaian air minum dalam kemasan 16. Apa manfaat Lubang Resapan Biopori (LRB) a. Lubang yang dibuat untuk menimbun berbagai jenis sampah baik sampah organik ataupun non-organik agar tidak mencemari lingkungan b. Lubang yang dibuat untuk memasukkan air limpasan permukaan (run off) ke dalam tanah sekaligus membuat kompos 17. Apa yang dimaksud dengan RRA (Rapid Rural Appraisal) a. RRA bersifat ekstraktif atau merupakan penggalian informasi (dalam pengertian: merupakan penilitian yang dikerjakan oleh pihak luar). b. RRA merupakan proses pembelajaran (dalam pengertian: analisis situasi dan persoalan untuk mengembangkan agenda aksi yang dilakukan oleh masyarakat sendiri). 18. Apa yang dimaksud dengan PRA (Participatory Rural Appraisal) a. PRA adalah pendekatan dan metode yang memungkinkan masyarakat secara bersama-sama menganalisis masalah kehidupan dalam rangka merumuskan perencanaan dan kebijakan secara nyata. b. PRA bersifat ekstraktif atau merupakan penggalian infromasi (dalam pengertian: merupakan penilitian yang dikerjakan oleh pihak luar). 19. Apa yang dimaksud dengan wawancara mendalam (in–depth interview) a. Proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara menggali lebih dalam informasi-informasi dari informan melalui Focus Group Disscusion (FGD) b. Proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara pewawancara dengan informan atau orang yang diwawancarai, dengan atau tanpa menggunakan pedoman (guide) wawancara, pewawancara dan informan terlibat dalam kehidupan sosial yang relativ lama. 20. Apa yang dimaksud dengan wawancara tidak terstruktur a. Wawancara yang memungkinkan siapapun bisa menjadi responden untuk diwawancarai guna memperoleh informasi yang akurat dan mendalam b. Wawancara yang bebas di mana peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara yang telah tersusun secara sistematis dan lengkap untuk pengumpulan datanya. Pedoman wawancara yang digunakan hanya berupa garis-garis besar permasalahan yang akan ditanyakan. SKOR = JUMLAH JAWABAN BENAR X 5 KUNCI JAWABAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 A B A B A A A A B A 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 A B B A A B A A B B TES KOMPETENSI DASAR (KD) I MATA KULIAH : PENGELOLAAN SAMPAH SENIN, 03 April 2014 Waktu : 60 Menit SOAL-SOAL 1. Menurut anda apakah yang dimaksud dengan metode Service Learning dan apa perbedaannya dengan kegiatan pengabdian masyarakat 2. Menurut anda apa tujuan melakukan Live In dalam kegiatan Service Learning 3. Menurut anda, apa makna refleksi diri dalam Service Learning 4. Menurut anda, apa yang dimaksud dengan sampah organik, dari mana saja sumbernya, serta sebutkan beberapa contohnya 5. Menurut anda, apa yang dimaksud dengan sampah anorganik/ nonorganik serta sebutkan beberapa contohnya Selamat Mengerjakan, Tuhan Memberkati TES KOMPETENSI DASAR (KD) II MATA KULIAH : PENGELOLAAN SAMPAH SENIN, 05 Mei 2014 Waktu : 60 Menit SOAL-SOAL 1. Menurut anda apa saja dampak negatif yang dapat ditimbulkan sampah terhadap lingkungan 2. Menurut anda apa akibat dari penerapan sistem kumpul-angkut-dan buang (end of pipe) pada pengelolaan sampah di Indonesia saat ini? 3. Menurut anda apa yang dimaksud dengan konsep 3R dalam pengelolaan sampah 4. Menurut anda apa manfaat atau keuntungan penerapan 3R bagi lingkungan, pemerintah, dan masyarakat 5. Berilah masing-masing 5 contoh upaya reduce, reuse, dan recycle dalam kehidupan sehari-hari Selamat Mengerjakan, Tuhan Memberkati TES KOMPETENSI DASAR (KD) III MATA KULIAH : PENGELOLAAN SAMPAH JUMAT, 09 Mei 2014 Waktu : 60 Menit SOAL-SOAL 1. Jelaskan secara umum letak lokasi, kondisi geografis, serta permasalahan sosial dan lingkungan yang terjadi di Joyotakan 2. Menurut anda, apa yang dimaksud dengan teknik RRA (Rapid Rural Appraisal) 3. Menurut anda, apa yang dimaksud dengan teknik PRA (Participatory Rural Appraisal) 4. Menurut anda, apa yang dimaksud dengan wawancara mendalam (in– depth interview) 5. Menurut anda apa yang dimaksud dengan wawancara tidak terstruktur Selamat Mengerjakan, Tuhan Memberkati