articulatio humeri

advertisement
TULANG DAN PERSENDIAN
EXTREMITAS SUPERIOR
Prof. DR. dr. Hj. Yanwirasti, PA
BAGIAN ANATOMI
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas
Appendicular Skeleton bagian
superior
2/9
Gelang bahu (pectoral girdles)
• Fungsi :
- menghubungkan extremitas superior
dan truncus
- tempat melekat otot-otot yang
menggerakkan extremitas superior
• Terdiri atas :
- clavicula
- scapula
3/9
4/9
Clavicula
• Bentuk seperti huruf S dengan lengkung
besar menghadap kedepan dan lengkung
kecil menghadap ke belakang
• Menghubungkan sternum dan acromion
dari scapula
5/9
6/9
Scapula
 Berbentuk segitiga, tipis, terletak di belakang
7/9
8/9
Tulang-tulang extremitas superior
• Terdiri atas :
1.Humerus terletak pada regio brachium
2.Radius dan ulna terletak pada regio ante
brachium
3.Ossa carpalia, membentuk tapak tangan
4.Ossa metacarpalia membentuk palmaris
5.Ossa phalanges membentuk jari-jari
9/9
Humerus
• Merupakan tulang panjang
• Ujung proximallis berbentuk hemispher
dan bersendi dengan cavitas glenoidales
scapula
• Ujung distalis membentuk taju yang
disebut epicondylus lateral dan medial
• Batang humerus yang kasar disebut
tuberositas deltoidea
10/9
11/9
Radius dan Ulna
• Radius terletak lateralis dan ulna terletak medialis
12/9
• Hubungan humerus dengan radius dan
ulna melalui :
- di bagian anterior
* capitulum dengan caput radii
* trochlea humeri dengan incissura
trochlearis ulna
* fossa coronoidea dengan processus
coronoideus ulna
- di bagian posterior
* fossa olecranon dengan olecranon
13/9
14/9
Hubungan antara radius dan ulna melalui :
Proximal
caput radius dengan incissura radialis ulna
2. Distal
incissura ulmaris radii dengan caput ulna
3. Membrana interossea
jaringan ikat yang menghubungkan crista
interossea radius dan ulna
15/9
16/9
Carpal, Metacarpal dan Phalanges
17/9
Persendian Appendicular Skeleton bagian superior
ARTIKULATIO STERNOCLAVICULARIS
• Pertemuan antara clavicula dan
manubrium sterni
• Discus Articularis membagi articulatio ini
atas 2 bagian menjadi 2 rongga sindvial
yang terpisah
• Akibatnya : terjadi gerakan yang luas,
seperti : Elevasi, Depresi dan Circumdicsi
• JENIS : Sendi Pelana
18/9
19/9
 Serabut capsul articularis menjaga stabilitas
persendian ini
 Capsul diperkuat oleh :
= Lig. Sternoclavicularis anterior dan
posterior
= Lig. Costoclavicularis
Berfungsi menstabilkan persendian dan
mencegah dislokasi bahu bila bahu
diangkat tinggi
= Lig. Interclavicularis
Berfungsi menstabilkan persendian
20/9
• Bila seorang jatuh dengan tangan yang
tertekan, maka gaya ini akan diteruskan
pada art Acromio clavicularis sehingga
terdapat 2 gaya yang berlawanan
1. Gaya dari tangan yang menyebabkan
pars lateralis clavicula keatas
2. Gaya yang berfungsi menstabilkan
clavicula dengan menyebabkan pars
medialis clavicula kebawah.
Akibatnya : Clavicula patah
21/9
22/9
ARTIKULATIO ACROMIOCLAVICULARIS
• Persendian antara acromion dan bagian
lateral clavicula
• Merupakan sendi pelana
• Diantara kedua tulang terdapat discus
fibrocartilagenous
• Bersama-sama dengan art.
Stenoclavicularis dan art. Humeri,
memberikan pergerakan yang luas pada
ext superior
23/9
24/9
Ligamentum yang memperkuat persendian
ini
- Lig. Acromioclavicularis
- Lig. Coracoclavicularis
= Menjaga stabilitas sendi ini, karena
secara indirect mencegah clavicula
kehilangan kontak dengan acromion
= Bila ligamen ini cedera, acromion dan
clavicula tidak lagi berkontak yang
menyebabkan dislokasi
25/9
ARTIKULATIO GLENOHUMERALIS
(ARTICULATIO HUMERI)
• Merupakan Ball and Socket Joint
• Dibentuk oleh caput humeri dan cavitas glenoidale
scapula
• Merupakan persendian yang mempunyai pergerakan
yang paling luas, karena itu paling tidak stabil
• Labrum glenoid berupa fibrocartilago mengelilingi dan
menutupi permukaan cavitas glenoidales
• Sebagian capsul articularis melekat pada collum surgical
humeri
• Persendian yang dilalui oleh M. Biceps brachii caput
longum
26/9
27/9
Ligamentum yang memperkuat persendian :
- lig. Coraco acromialis
- Lig. Coraco humeralis
- Lig. Transverse humeralis
antara tuburculum mayus dan minus
humeri
- Lig. Gleno humeralis
= sering tidak kelihatan, hanya mensuport
sedikit saja
28/9
29/9
= penguatan sendi oleh lig. Glenohumerale
disebabkan karena otot manset rotator
(M.Infraspinatus, M. Subscapularis,
M.Supraspinatus dan M. Teres minor)
mengelilingi persendian ini (kecuali bagian
inferior) dan berfusi dengan capsul
articularis.
30/9
- Pada Art Humeri terdapat bursa yang mencegah
gesekan antar tendon dan otot-otot yang
berjalan sepanjang capsula articularis
- Diantaranya :
= Bursa subacromialis
Mencegah gesekan acromion dan
capsula articularis
= Bursa Subcoracoid
Mencegah kontak processus coracoid dan
capsula articularis
= Bursa subdeltoideid dan bursa subscapularis
Memudahkan pergerakan M. Deltoideus dan
M. Supraspinatus
31/9
- Pada persendian ini sering terjadi dislokasi
- Biasanya terjadi pada humerus abduksi maksimal
- Akibatnya :
= Caput Humeri terdorong ke bagian inferior
capsul
= Caput Humeri merobek capsul articularis
dan caput humeri terdapat dibagian inferior
cavitas glendidales
= otot thorax anterior menarik caput humerus
kesuperior dan medial, sehingga caput humeri
terdapat tepat dibawah proc. Coracoideus dan
lengkung bahu hilang
32/9
33/9
ARTIKULATIO CUBITI
• Merupakan sendi engsel (hinge)
• Terdiri atas :
= Articulatio humero ulnaris
Persendian antara incissura trochlealis
ulna dengan fossa trochlearis humerus
= Articulatio humero radialis
capitulum humerus bersendi dengan caput radii
• Kedua persendian ini diliputi oleh satu capsul
articularis
34/9
35/9
Articulatio Cubiti sangat stabil, karena :
Capsul articularis tebal dan sangat efektif
melindungi persendian
- Permukaan tulang yang bersendi terkunci
dengan baik, sehingga merupakan suport
tulang yang baik
- Ligamentum yang kuat
36/9
LIGAMENTUM PADA SENDI SIKU
- Lig Collateralis Radialis (Lateralis)
= Mempertahankan stabilitas persendian
pada permukaan lateral
= Memanjang dari Lig Anularis dan
Epicondylus lateral humerus
- Lig Collateralis Ulnaris (Medialis)
= Mempertahankan stabilitas persendian
pada permukaan medial
= Memanjang dari Epicondylus medialis humeri
ke processus coronoideus ulna dan posterior
olecranon
37/9
- Lig Anularis
Mengelilingi collum radius dan mengikat
bagian proximal radius ke ulna
Mempertahankan caput radii pada posisinya
38/9
39/9
SUBLUXATIO (INCOMPLETE
DISLOCATION) CAPUT RADIUS
• Terjadi bila kontak antara tulang tidak utuh
(hanya sebagian)
• Caput Radii keluar dari lig. Anularis
• Sering pada anak (< 5 tahun), karena lig.
Anularis tipis dan caput radius belum
terbentuk utuh
40/9
ARTICULATIO RADIOCARPALIS
• 3 tulang tangan proximal bersendi dengan
bagian distal radius
• Discus articularis memisahkan ulna
dengan persendian ini
• Merupakan articulatio condyloid yang
memungkinkan gerakan flexi, extensi,
adduksi, abduksi dan circumdiksi
• Supinalis dan pronasi bisa terjadi pada
proximal dan distal articulatio radio ulnaris
41/9
42/9
ARTICULATIO INTERCARPAL
• Persendian antara tulang capsula
• Merupakan sendi pelana
• Pergerakan yang luwes diantara tulang
carpalia
43/9
44/9
45/9
Wassalam……
46/9
Download