membuat kemah suci - BPS

advertisement
CERITA 40
MEMBUAT KEMAH SUCI
KELUARAN 35-40
ANALISA PERBUATAN
PERBUATAN ALLAH AY
PERBUATAN MANUSIA
AY
+/-
Musa mengumpulkan seluruh bangsa Israel lalu menyampaikan perintah Tuhan 35:1-3 +
bahwa ada enam hari untuk bekerja, tetapi hari yang ketujuh adalah
dikhususkan bagi TUHAN
35:4-19 +
Musa menyampaikan perintah Tuhan kepada seluruh bangsa Israel,
- Membawa persembahan kepada-Nya untuk membuat kemah Suci.
- Semua pengrajin yang ahli di antara orang Israel harus datang membuat Kemah
Suci dan perlengkapannya seperti yang diperintahkan-Nya.
35:20 +
Lalu semua orang Israel yang berkumpul itu bubar.
35:21- Orang Israel tergerak hatinya membawa persembahan khusus kepada Tuhan
+
29
untuk melengkapi Kemah Suci dan semua yang diperlukan untuk ibadat dan
bahan untuk pakaian imam .
- Mereka membawa segala macam perhiasan emas, kain dan kulit, perak atau
perunggu, kayu akasia, benang, permata delima dan permata-permata lain untuk
ditatah pada efod dan tutup dada, rempah-rempah dan minyak untuk lampu,
minyak upacara dan dupa yang harum.
- Semua orang Israel dengan sukarela membawa persembahan mereka kepada
Tuhan untuk pekerjaan yang diperintahkan Tuhan melalui Musa.
35:30- +
Kemudian Musa berkata kepada orang Israel, bahwa Tuhan telah memilih
36:1
Bezaleel serta semua pengrajin yang mendapat kecakapan dan keahlian dariNya, dan tahu cara melakukan segala yang diperlukan untuk membuat Kemah
Suci. Mereka harus membuat persis seperti yang sudah diperintahkan Tuhan.
36:2
Musa memanggil Bezaleel, Aholiab dan semua orang yang mendapat keahlian
+
dari Tuhan dan yang rela membantu, lalu menyuruh mereka mulai membangun
kemah Suci.
36:3
Musa memberi mereka segala yang disumbangkan orang Israel untuk
+
pekerjaan membangun Kemah Suci. Tetapi bangsa Israel masih terus saja
membawa persembahan kepada Musa tiap-tiap pagi.
36:4-5 +
Para pengrajin yang sedang melakukan pekerjaan itu melaporkan kepada Musa,
bahwa bahan yang disumbangkan orang-orang itu sudah lebih dari yang
diperlukan untuk pekerjaan yang ditugaskan oleh Tuhan.
36:6-7 +
Musa mengumumkan bahwa sudah cukuplah sumbangan untuk Kemah Suci;
jadi orang-orang tidak membawa apa-apa lagi.
Bahan-bahan yang sudah mereka sumbangkan lebih dari cukup untuk
menyelesaikan semua pekerjaan itu.
36:8- +
Kemudian semua ahli di antara para pengrajin itu membuat Kemah Suci dan
38
perlengkapan lainnya.
37:1-29 +
Bazaleel membuat tabut perjanjian, roti meja sajian, kandil, mezbah
pembakaran ukupan, minyak urapan dan ukupan dari wangi-wangian.
38:1-20 +
Bazaleel membuat mezbah korban bakaran, bejana pembasuhan, pelataran.
Sekolah Minggu CeriA 2 – Kelas Balita dan Kelas Kecil
210
Berdasarkan Kurikulum CeriA, Tahun I – PP SMGT
PERBUATAN ALLAH AY
PERBUATAN MANUSIA
AY
Ket : Semua biaya untuk mendirikan Kemah Suci bersumber dari persembahan
yang diberikan oleh orang Israel.
Bazaleel dan teman-temannya membuat pakaian imam.
Pekerjaan melengkapi Kemah Suci diterima baik oleh Musa.
Musa mendirikan Kemah Suci.
Kemuliaan Tuhan memenuhi Kemah Suci.
38:2131
+/-
39:1-31
39:32-43
40:1-33 +
40:34-38
ANALISA ADEGAN
ADEGAN
I
II
III
TEMA
AYAT
Perintah Tuhan untuk membangun Kemah Suci
Persembahan Orang Israel untuk membuat Kemah Suci
Membuat Kemah Suci
PENERAPAN
35:1-20
35:21-36:7
36:8-40:38
B&C
POKOK CERITA, TUJUAN CERITA DAN PENERAPAN
POKOK CERITA KELAS BALITA
POKOK CERITA KELAS KECIL
Membawa persembahan dengan senang hati
(Kel. 35:21,29)
Sukacita bekerja untuk Tuhan
(Kel. 36:2)
TUJUAN CERITA KELAS BALITA
TUJUAN CERITA KELAS KECIL
Anak bersukacita membawa persembahan
dalam berbagai bentuk kepada Tuhan
Anak bersemangat mendapat tugas atau
terlibat dalam kegiatan rohani di rumah atau di
gereja untuk Tuhan.
PENERAPAN KELAS BALITA
PENERAPAN KELAS KECIL
“Aku akan membawa uang dan kalung emas milikku.
Semoga Tuhan senang dengan persembahan yang aku
bawa ini. Apa yang akan kamu bawa kepada Tuhan?”
Tanya seseorang kepada yang lain. “Aku akan
membawa, kain yang indah dan minyak zaitun yang
paling baik. Semoga Tuhan senang dengan
persembahan itu.” Jawab seseorang lainnya. Nampak
juga beberapa orang membawa permata, kulit, benang,
kayu, minyak wangi. Mereka senang hati membawa
semua yang diperlukan untuk membuat kemah Tuhan.
“Teman-teman, Tuhan sudah memberikan kita
kepandaian, marilah kita gunakan untuk membuat
Tuhan senang. Tuhan menginginkan kita membuat
Kemah dan perlengkapannya bagi-Nya. Kita akan
membuatnya
sangat
indah,
seperti
yang
diperintahkan Tuhan kepada Musa. Bahannya harus
kuat, ukurannya harus tepat. Semoga Tuhan senang
melihat-Nya.” Mereka dengan senang hati bekerja
selama enam hari dalam seminggu dan mereka
beristirahat pada hari yang ketujuh seperti perintah
Tuhan.
ANALISA GRAFIK
GRAFIK KELAS BALITA (ASUMSI CERITA 3 MENIT)
GRAFIK KELAS KECIL (ASUMSI CERITA 5 MENIT)
B
Adegan I
34-35:1-20
½ menit
Adegan II
35:21-36:7
2 menit
C
Adegan III
36:8-40:38
½ menit
Sekolah Minggu CeriA 2 – Kelas Balita dan Kelas Kecil
Adegan I
35:1-20
1 menit
211
Adegan II
35:21-36:7
3 menit
Adegan III
36:8-40:38
1 menit
Berdasarkan Kurikulum CeriA, Tahun I – PP SMGT
SELUK BELUK GAMBAR
GAMBAR
SELUK BELUK GAMBAR
Gambar 1
Ketika Musa pertama kali bertemu Tuhan di Gunung Sinai, Tuhan berpesan kepada Musa,
”Aku ingin umat-Ku tahu bahwa Aku ada dan selalu berada dekat dengan mereka. Karena
itu buatlah kemah bagi-Ku.” Musa mengingat pesan Tuhan itu.
Musa pun menyampaikannya kepada orang Israel untuk dilakukan.
“Marilah kita membawa persembahan kepada Tuhan. Kita akan gunakan untuk membuat
kemah Tuhan dan perlengkapannya.”
Orang Israel segera melakukan perintah Tuhan. Dengan senang hati mereka membawa
harta mereka untuk dipersembahkan membuat kemah untuk Tuhan.
Pada bagian ini penerapan kelas balita disampaikan.
Hampir setiap hari mereka bergantian datang membawanya. Hingga persembahan yang
mereka berikan itu terlalu banyak. Musa mengumumkan kepada mereka bahwa sudah
cukuplah sumbangan untuk kemah Tuhan; jadi orang-orang tidak membawa apa-apa lagi.
KBC Hal
91
Gambar 1
Tuhan telah memilih orang yang pandai untuk membuat kemah itu. Mereka adalah
Bezaleel, Aholiab, dan beberapa orang yang telah mendapat kepandaian dari Tuhan.
Mereka membuat segalanya seperti yang sudah diperintahkan TUHAN.
Pada bagian ini penerapan kelas kecil disampaikan.
Musa memberi mereka segala yang disumbangkan orang Israel untuk pekerjaan
membangun kemah Tuhan.
Akhirnya Kemah Tuhan yang dibuat orang Israel telah selesai. Kemah itu sangat indah.
Terdapat meja tempat membawa persembahan, dan kandil tempat memasang lilin. Disitu
juga sudah ada sebuah peti yang terbuat dari Emas dan pada tutupnya terdapat dua
malaikat dari emas. Dan di dalam peti itu Musa menyimpan kedua batu datar yang ditulisi
dengan 10 perintah Tuhan. Para imam pelayan Tuhan dalam kemah tersebut telah
memakai baju khusus bagi para pelayan Tuhan. Musa membuat ruangan khusus dalam
Kemah itu. Ruangan itu khusus untuk Tuhan. Tuhan ada di tengah-tengah bangsa Israel.
Di ruangan itu Tuhan hadir. Orang Israel sangat senang. Karena Tuhan yang menjaga dan
menolong mereka ada tinggal dekat dengan mereka.
LAGU PENDUKUNG
1. Kidung Ceria 247 ”Kita yang Kecil Tidak Terpencil”
2. Kidung Ceria 286 “Datanglah, Tuhan”
3. “Yesus di Dalam Rumahku” do=F, 2/4 Cipt. NN
Sekolah Minggu CeriA 2 – Kelas Balita dan Kelas Kecil
212
Berdasarkan Kurikulum CeriA, Tahun I – PP SMGT
AKTIFITAS
Memberi warna gambar kemah suci (terlampir).
AYAT HAFALAN
AYAT HAFALAN KELAS BALITA
AYAT HAFALAN KELAS KECIL
Mazmur 96:8
Kolose 3:17
Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan
perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya
itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap
syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita.
Berilah kepada TUHAN kemuliaan nama-Nya,
bawalah persembahan dan masuklah ke
pelataran-Nya!
PETUNJUK MENGENAI PERSIAPAN
1.
Untuk persiapan Guru Sekolah Minggu, adalah sangat penting memperhatikan dan membaca
dengan seksama Tabel Persiapan. Ikutilah setiap tahapan dengan setia.
2. Renungkanlah hal-hal ini (silahkan ditambahkan sesuai inspirasi yang anda dapatkan):
a. Jika kemah atau gedung tempat umat beribadah harus teliti mencerminkan kemuliaan Tuhan,
terlebih tubuh dan hidup kita yang adalah Bait Allah yang hidup.
b. Yesus adalah Bait Allah, yang hadir di tengah-tengah umat-Nya (Yoh 2:21), bukan hanya hadir di
tengah-tengah persekutuan umat, Dia hadir dalam hidup setiap umat-Nya sesuai firman-Nya: "Tubuh
kita adalah bait kudus-Nya." Yang penting kita lakukan adalah hidup berpusatkan Kristus sehingga
hidup kita memancarkan kemuliaan Allah. Kehadiran Roh Tuhan di tengah-tengah umat-Nya akan
membawa perubahan bagi umat Tuhan sebab apa yang tidak mungkin bagi manusia, mungkin bagi
Allah.
PETUNJUK MENGENAI TEKNIK BERCERITA
1.
2.
3.
4.
5.
Bahan Alkitab persiapan guru untuk cerita ini cukup panjang. Susunlah cerita dengan gasis besar
sukacita bangsa Israel mempersiapkan tempat bagi Tuhan di tengah-tengah kehidupan mereka.
Tuhan memutuskan untuk hadir lebih dekat dengan mereka, menguatkan keyakinan mereka bahwa
IA ada, dan IA-lah sumber kehidupan, karena itu hanya Dialah yang harus disembah. Ketaatan
mereka terhadap peritah Tuhan memperlihatkan penyesalan atas dosa yang baru saja mereka jalani
hukumannya.
Cerita dapat dimulai dengan pendahuluan :
 memperlihatkan kembali penyesalan bangsa Israel telah membuat Tuhan sedih dan marah.
Dan mereka telah berjanji akan melakukan perbuatan yang menyenangkan Tuhan, hanya
akan menyembah Tuhan (sekilas aktivitas minggu lalu dapat diperlihatkan).
Setelah melakukan pendahuluan pedomani grafik cerita masing-masing kelas dan seluk beluk gambar.
Ceritakan adegan I tentang Musa menyampaikan pesan Tuhan untuk membuat Kemah Suci.
Pada adegan II perhatikan grafik kelas balita dan kelas kecil. Pada adegan ini terdapat puncak cerita
kedua. Sampaikanlah penerapan cerita masing-masing kelas pada adegan II ini. Pada kelas balita
perlihatkan sukacita orang Israel membawa persembahan untuk membuat kemah Tuhan.
Sementara untuk kelas kecil tambahkan sukacita Bezaleel, Aholiab dan semua orang yang
mendapat keahlian dari Tuhan dan yang rela membantu membangun kemah Suci.
Lanjutkan cerita ke adegan III ceritakan tentang pembuatan kemah suci dan akhiri cerita dengan
kejadian akhir yaitu orang Israel bersuka cita karena Tuhan ada di tengah-tengah mereka..
Sekolah Minggu CeriA 2 – Kelas Balita dan Kelas Kecil
213
Berdasarkan Kurikulum CeriA, Tahun I – PP SMGT
6. Tutup cerita dengan menyampaikan Tuhan rindu untuk bertemu dengan anak-anak-Nya. Kita tidak
hanya menyiapkan tempat di gereja, di rumah, di sekolah, bahkan Tuhan meminta kita juga
menyiapkan tempat untuk-Nya di dalam hati kita (sambil menunjuk tubuh kita).
7. Buka Alkitab Keluaran 35:4-5 (minta guru pendamping dan orang tua menolong mereka
membukanya). Anak-anak yang sudah bisa membaca, berdiri dan membaca bersama-sama. Guru
menyiapkan tulisan bahan Alkitab cerita ini Keluaran 35:4-40:38, minta anak untuk memohon
kepada orang tua kembali menceritakannya (atau membacakannya).
GAMBAR AKTIVITAS
Sekolah Minggu CeriA 2 – Kelas Balita dan Kelas Kecil
214
Berdasarkan Kurikulum CeriA, Tahun I – PP SMGT
Download