17 BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN 3.1 Sistem Yang Sedang

advertisement
BAB III
DESAIN DAN PERANCANGAN
3.1
Sistem Yang Sedang Berjalan
Sistem Pelayanan Informasi ini dapat diakses oleh admin dan user, untuk
mengakses sistem ini diwajibkan untuk melakukan login terlebih dahulu. Jika user
belum memiliki akun, user dapat membuat akun baru. Admin dapat mengelola
data user, mencetak laporan dan mengelola data pesan, untuk user dapat
mengirimkan pesan, mengelola pesan.
3.2
Fungsi dan Kegunaan Sistem bagi Perusahaan
Pembuatan Sistem Pelayanan Informasi ini bertujuan untuk menggantikan
pelayanan informasi melalui email yang aktivitasnya tidak termonitoring dengan
baik, mempermudah pembuatan laporan pelayanan informasi dalam satu bulan,
serta mempermudah pencarian data pesan yang sudah lama.
3.3
Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan fungsional adalah jenis kebutuhan yang berisi proses-proses
apa saja yang nantinya akan dilakukan oleh sistem, adapun kebutuhan fungsional
dari sistem ini meliputi :
1. Admin dan user dapat melakukan login.
2. User dapat membuat akun.
3. Admin dapat menghapus dan memanipulasi data akun.
4. Admin dapat membalas dan menghapus data pesan.
5. Admin dapat mencetak laporan pelayanan informasi.
6. User dapat membuat, membalas dan menghapus pesan.
17
18
3.4
Kebutuhan Non Fungsional
3.4.1
Identifikasi Perangkat Lunak
Perangkat lunak yang digunakan dalam pembuatan sistem ini adalah :
1. Macromedia Dreamweaver 8.
2. XAMPP.
3. Mozilla Firefox.
4. PowerDesigner.
5. CorelDraw X4.
6. Notepad ++.
3.4.2
Identifikasi Perangkat Keras
Perangkat keras yang digunakan dalam pembuatan sistem ini adalah:
1. Laptop dengan processor Intel(R) Core (TM) i3-2330M.
2. Monitor resolusi minimal 800x600 dan 16 bit color quality.
3. Memori RAM 2,00 GB.
4. Kapasitas Hardisk minimal 50 GB.
5. Keyboard.
6. Mouse.
3.5
Diagram Aliran Data
3.5.1
Entity Relationship Diagram (ERD)
Menurut salah satu para ahli, Brandy dan Loonam (2010), Entity
Relationship Diagram (ERD) merupakan teknik yang digunakan untuk
memodelkan kebutuhan data dari suatu organisasi, biasanya oleh System Analys
dalam tahap analisis persyaratan proyek pengembanngan sistem. Sementara
seolah-olah teknik diagram atau alat peraga memberikan dasar untuk desain
database relasional yang mendasari sistem informasi yang dikembangkan. ERD
bersama-sama dengan detail pendukung merupakan model data yang pada
gilirannya digunakan sebagai spesifikasi untuk database.
19
Gambar 3.1 Entity Relationship Diagram (ERD)
Penjelasan :
1. Satu user memiliki banyak topik, dan satu topik tidak dapat dimiliki banyak
user, hubungan yang terjadi adalah One to Many.
2. Satu topik memiliki banyak reply, dan satu reply tidak dapat dimiliki banyak
topik, hubungan yang terjadi adalah One to Many.
3. Satu user memiliki banyak komentar, dan satu komentar tidak dapat dimiliki
banyak user hubungan yang terjadi adalah One to Many.
3.5.2
Diagram Konteks
Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan
menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram konteks merupakan level
tertinggi dari Data Flow Diagram (DFD) yang menggambarkan seluruh input ke
20
sistem atau output dari sistem. Diagram Konteks akan memberikan gambaran
tentang keseluruhan sistem. Dalam diagram konteks hanya ada satu proses. Tidak
boleh ada store dalam diagram konteks. Diagram konteks berisi gambaran umum
(secara garis besar) sistem yang akan dibuat. Diagram konteks ini berisi siapa saja
yang memberi data (dan data apa saja) ke sistem, serta kepada siapa saja informasi
(dan informasi apa saja) yang harus dihasilkan sistem.
Gambar 3.2 Diagram Konteks
Penjelasan :
1. Admin dapat mengelola data user.
2. Admin dapat mengelola data pesan.
3. User dapat mengelola data pesan.
4. Staff dapat mengelola data pesan.
3.5.3
Data Flow Diagram (DFD)
Data Flow Diagram (DFD) merupakan model dari sistem untuk
menggambarkan pembagian sistem ke modul yang lebih kecil. Casc control untuk
menggambarkan desain proses disertai aliran data (data flow) yang digunakan
dalam membangun sistem informasi. DFD menunjukkan bagaimana arsitektur
sistem informasi dibangun karena dapat menjadi panduan (guide) bagi
programmer dalam membuat program. Oleh karena itu proses yang ada dalam
DFD cenderung mengarah ke proses yang terjadi secara logika.
21
Verifikasi login seksi
login seksi
login user
Verifikasi login user
Admin
Login admin
Verifikasi login admin
informasi data pesan
Manipulasi data pesan
Mengelola
data login
Tabel_user
Mengelola
data pesan
Tabel_pesan
Mengelola
data komentar
Tabel_komentar
Manipulasi data komentar
Informasi data komentar
User
Manipulasi data pesan
Informasi data pesan
Manipulasi data
komentar
Informasi data komentar
Seksi
Manipulasi data komentar
Informasi data komentar
Input cetak laporan
Output cetak laporan
Laporan
Gambar 3.3 Data Flow Diagram
Penjelasan :
1. User membuat akun baru dan login, kemudian diproses oleh sistem dan
disimpan dalam tabel user.
2. Admin login, kemudian diproses oleh sistem dan disimpan dalam tabel user
3. User membuat pesan baru, kemudian diproses oleh sistem dan disimpan dalam
tabel pesan
4. Admin mengomentari pesan user, kemudian diproses oleh sistem dan disimpan
dalam tabel komentar
5. Sistem menghasilkan laporan yang dicetak oleh admin kemudian diserahkan
kepada kepala kantor
22
3.5.4
Conceptual Data Model (CDM)
Conceptual Data Model (CDM) dipakai untuk menggambarkan secara
detail struktur basis data dalam bentuk logic. Struktur ini independen terhadap
semua software maupun struktur data storage tertentu yang digunakan dalam
aplikasi ini. CDM terdiri dari objek yang tidak diimplementasikan secara
langsung kedalam basis data yang sesungguhnya.
Didalam CDM terdapat 3 tabel yang saling berelasi, diantaranya, tabel topik
berelasi dengan tabel user, dan tabel reply.
Gambar 3.4 Conceptual Data Model (CDM)
3.5.5
Physical Data Model (PDM)
Physical Data Model (PDM) merupakan gambaran secara detail basis data
dalam bentuk fisik. Penggambaran rancangan PDM memperlihatkan struktur
penyimpanan data yang benar pada basis data yang digunakan sesungguhnya.
Pada tahap ini, dilakukan penyusunan dan perancangan database yang akan
digunakan beserta strukturnya. Rancangan database sistem yang dibuat berupa
Entity Relational Diagram (ERD), yaitu alat untuk mempresentasikan model data
yang ada pada sistem dimana terdapat entity dan relationalship.
23
Gambar 3.5 Physical Data Model (PDM)
3.6
Perancangan Tabel Database
Seperti kita ketahui bahwa PHP menyediakan fasilitas yang sangat
lengkap untuk membangun aplikasi database. Sebuah aplikasi database
memerlukan file database beserta tabel-tabelnya sebagai tempat perekam data.
Dalam sistem ini penulis menggunakan MySQL sebagai database karena berbagai
kelebihan yang dimiliki oleh MySQL. Berikut rancangan database Sistem
Pelayanan Informasi Berbasis Web:
3.6.1
Tabel User
Tabel user digunakan untuk menyimpan data user yang bisa mengelola
data dalam sistem yang dibuat, dan id_user sebagai Primary Key dalam tabel ini.
Tabel 3.1 Tabel User
No Field
Type
Ket
Primary Key
1
user_id
integer
2
Fullname
varchar
3
Password
varchar
24
3.6.2
No Field
Type
4
Email
varchar
5
Level
varchar
6
member_date
date
7
last_update
date
8
Status
integer
Ket
Tabel Pesan
Tabel ini adalah tabel pesan, berisikan topik atau tema yang ingin dibahas,
tanggal pesan dibuat, deskripsi isi pesan, kategori bidang dan seksi bidang, serta
user pengirim pesan.
Tabel 3.2 Tabel Pesan
3.6.3
No
Field
Type
Ket
1
topik_id
integer
Primary Key
2
user_id
varchar
Foreign Key
3
Date
date
4
Title
varchar
5
Descript
varchar
6
Kategori
varchar
7
Seksi
varchar
Tabel Komentar
Tabel ini adalah tabel komentar, berisikan halaman pembalasan pesan,
deskripsi isi pesan, tanggal mengirim pesan dan user pengirim pesan.
Tabel 3.3 Tabel Komentar
No
Field
Type
Ket
1
reply_id
integer
Primary Key
2
topik_id
varchar
Foreign Key
25
3.7
No
Field
Type
Ket
3
user_id
integer
Foreign Key
4
date
date
5
reply
varchar
Perancangan Antarmuka / Interface
Perancangan interface / antar muka merupakan rancangan antarmuka
(interface) program yang akan diimplementasikan. Rancangan dari Sistem
Pelayanan Informasi Berbasis Web adalah sebagai berikut:
3.7.1
Halaman Home dan Login
Pada halaman home memuat informasi mengenai sistem dan login, login
memiliki dua hak akses yaitu admin dan user dengan cara memasukkan email dan
password. Jika user belum memiliki akun bisa mendaftar dengan klik menu buat
akun.
Gambar 3.6 Halaman Home dan Login
26
3.7.2
Halaman Form Buat Akun
Halaman Buat Akun ini memuat form untuk membuat akun baru dengan
mengisi nama lengkap, password dan email.
Gambar 3.7 Halaman Form Buat Akun
3.7.3
Halaman Menu Admin
Setelah admin melakukan login, pada halaman admin tersedia tiga menu
yaitu beranda yang menampilkan daftar pesan, daftar user dan cetak laporan.
Gambar 3.8 Halaman Menu Admin
27
3.7.4
Halaman Daftar User
Halaman daftar user menampilkan daftar akun user yang telah mendaftar,
pada halaman ini admin bisa menghapus akun user.
Gambar 3.9 Halaman Daftar User
3.7.5
Halaman Menu User
Setelah user melakukan login maka halaman user akan tertampil, pada
halaman user hanya tersedia dua menu yaitu beranda dan buat pesan. pada
halaman beranda akan tertampil daftar semua pesan yang telah dibuat oleh user.
Gambar 3.10 Halaman Menu User
28
3.7.6
Halaman Pesan Baru dan Edit Pesan
Halaman ini berisi form untuk membuat pesan baru.
Gambar 3.11 Halaman Pesan Baru dan Edit Pesan
3.7.7
Halaman Detail Pesan
Halaman ini berisi isi pesan serta form untuk membalas pesan.
Gambar 3.12 Halaman Detail Pesan
Download