handout hukum administrasi negara

advertisement
Cecep Darmawan, S.Pd.,S.IP., M.Si
JURUSAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
UNIVERSITAS PENDIDIKA INDONESIA
Menurut Van Vollenhoven memberikan definisi Hukum
Administrasi Negara sebagai berikut :
Hukum Administrasi Negara itu merupakan kelanjutan dari
Hukum Tata Negara, yaitu bahwa Hukum Administrasi Negara
mewujudkan tugas dari Hukum Tata Negara artinya bahwa HTN
memberikan wewenang keoada badan-badan kenegaraan yang
kemudian berdasarkan wewenangnya itu, masing-masing badan
kenegaraan itu meloakukan pelbagai perbuatan, baik perbuatan
membuat peraturan, maupun perbuatan-perbuatan yang
menyelesaikan suatu peristiwa konkrit tertentu berupa
pemberian keputusan-keputusan yang disebut ketetapanketetapan, dan ini semua dilakukannya dalam usaha
melaksanakan “bestuurszorg”nya, sebagai tugas pokok dari
Administrasi Negara.
Menurut E. Utrecht objek hukum administrasi
negara adalah semua perbuatan yang tidak
termasuk tugas mengadili, meskipun mungkin
tugas itu dilakukan oleh badan di luar
eksekutif, bagi HAN yang penting bukan
siapa yang menjalankan tugas itu tetapi
adalah masuk ke (bidang) manakah tugas itu.
Selain itu hukum administrasi negara
merupakan himpunan peraturan-peraturan
istimewa


Objek material
Yang di maksud dengan objek material dalam studi
hukum Administrasi Negara adalah manusia, dalam hal
ini adalah aparat pemerintah atau aparat Administrasi
Negara sebagai pihak yang memerintah dan warga
masyarakat atau suatu badan hukum privat sebagai
pihak yang diperintah. Antara kedua pihak ada
hubungan hukum publik, bukan hubungan privat.
Objek formal
Yang dimaksud dengan objek formal adalah perilaku
atau kegiatan atau pula keputusan hukum badan
pemerintah, baik yang bersifat peraturan (regeling)
maupun yang bersifat ketetapan (beschikking).











Asas legalitas, bahwa setiap perbuatan Administrasi berdasarkan
hukum
Asas tidak boleh menyalahgunakan kekuasaan atau dengan isrilah
lain asas tidak boleh melakukan DETOURNE MENT de POUVOIR
Asas tidak boleh menyerobot wewenang badan Administrasi
Negara yang satu oleh yang lainnya atau di sebut asas EXES DE
POUVOIR
Asas kesamaan hak bagi setiap penduduk negara atau disebut asas
diskriminatif
Asas upaya memaksa atau bersanksi sebagai jaminan pentaatan
kepada hukum Administrasi Negara
Asas kepastian hukum
Asas keadilan sosial
Asas orang yang tepat ditempat yang tepat (The right man in the
righ place)
Asas persatuan dan kesatuan
Asas batal karena kecerobohan
Asas kebebasan atau asas Freies Ernessen
Related documents
Download