sistem monitoring status link pada situs web bebiluck.com

BIT VOL 8 No 2 September 2011
ISSN : 1693 -9166
SISTEM MONITORING STATUS LINK
PADA SITUS WEB BEBILUCK.COM
Titin Fatimah
Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Budi Luhur
Jl. Ciledug Raya, Petukangan Utara, Jakarta Selatan, 12260
e-mail : [email protected]
Abstract
Broken Link lead to Dead Link (link to be broken, inactive or dead and cannot be traced anymore). The effect was
very large, especially for search engines, because it will lead to potentially lose keyword. And if the number of
broken links on a site were large, this site can be considered a "spammer", because of broken links do not give more
value to the information in it. Broken links make a web administrator should more actively examine the status of a
link on its website. To overcome this, bebiluck.com implement a monitoring system link status on its website.
Keywords : website, link, broken link
1. PENDAHULUAN
Internet sangat berperan dalam penyebaran
informasi. Tanpa adanya internet, informasi akan sulit
diperoleh. Internet tidak mengenal batasan ruang dan
waktu. Siapa saja, kapan saja, dan dimana saja dapat
memperoleh informasi melalui internet.
Website atau situs web adalah media penyampai
informasi yang sangat berperan penting. Bahkan
keberadaan situs web pada sebuah perusahaan
merupakan sebuah keharusan. Website yang dirancang
harus baik, mudah diakses dan menampilkan
informasi yang dibutuhkan atau dicari pengunjungnya.
Bebi-Luck
adalah
merk
dagang
untuk
Kemitraan/Franchise yang mengkhususkan diri pada
produk sehat untuk bayi dan balita. Pemasaran BebiLuck dilakukan secara online melalui media internet.
Sehingga pemasaran sangat mengandalkan situs
webnya yang bernama bebiluck.com.
Suatu situs web akan baik di mata search engine
jika memiliki kekuatan SEO (Search Engine
Optimization) yang baik pula. Begitu pula sebaliknya,
suatu situs web menjadi tidak baik di mata search
engine terdapat banyak penyebabnya, salah satunya
adalah broken link. Link sendiri berfungsi sebagai
penghubung antar halaman web. Link dapat berupa
gambar maupun teks. Sedangkan broken link adalah
link yang terdapat pada suatu web atau blog yang
mengalami kerusakan atau tidak valid. Biasanya akan
muncul keterangan berupa page not found atau error
not found 404.
Banyak faktor yang membuat sebuah link rusak
atau tidak valid, entah itu disengaja maupun tidak
disengaja. Contoh sederhananya, ketika seseorang
berkomentar di suatu blog dengan menyertakan alamat
blognya, namun suatu hari blog yang memberi
komentar tersebut kehabisan bandwith. Secara
otomatis link yang ada di blog tersebut akan menjadi
broken, karena walaupun valid tapi tidak mempunyai
tujuan yang jelas.
Lalu mengapa harus selalu memeriksa status link
apakah terjadi broken link atau tidak pada sebuah situs
web? Tujuannya adalah agar pembaca tidak merasa
“tertipu”karena tidak mendapatkan informasi dari link
Sistem Monitoring Status Link Pada Situs Web Bebiluck.Com
yang diklik. Dan dari segi SEO, broken link cukup
mengganggu kualitas situs web itu sendiri.
Ada beberapa penyebab munculnya broken link
pada situs web:
a. Terhapusnya posting/kategori/tags/page statis yang
pernah di-publish sebelumnya.
b. Salah menyisipkan URL di dalam posting atau
pada sidebar.
c. Link eksternal yang disisipkan sudah dihapus oleh
pemilik situs yang bersangkutan.
d. Link eksternal yang disisipkan sudah tidak aktif
atau di-suspend.
e. Perubahan struktur permalink pada situs.
Bebi-Luck melalui situsnya bebiluck.com, sadar
betul bahawa untuk mencari broken link pada sebuah
situs web tidaklah mudah, karena harus ditelusuri satu
demi satu. Bisa dibayangkan jika situs yang dibuat
adalah situs berskala besar dengan terdapat ribuan link
di dalamnya.
Untuk memudahkan web administrator pada
bebiluck.com dalam memeriksa keakuratan status link,
sistem monitoring yang dibuat menggunakan bahasa
pemrograman PHP ini, diharapkan menjadi solusi
yang tepat, sehingga kualitas situs web bebiluck.com
tetap terjaga.
2. DASAR TEORI
2.1. Situs Web
Situs web (website) atau sering dingkat dengan
istilah situs adalah sejumlah halaman web yang
memiliki topik saling terkait, terkadang disertai pula
dengan berkas-berkas gambar, video, atau jenis-jenis
berkas lainnya. Sebuah situs web biasanya
ditempatkan setidaknya pada sebuah server web yang
dapat diakses melalui jaringan seperti internet,
ataupun jaringan wilayah lokal (LAN) melalui alamat
internet yang dikenali sebagai URL. Gabungan atas
semua situs yang dapat diakses publik di internet
disebut pula sebagai World Wide Web (WWW).
Meskipun setidaknya halaman beranda situs internet
umumnya dapat diakses publik secara bebas, pada
prakteknya tidak semua situs memberikan kebebasan
bagi publik untuk mengaksesnya, beberapa situs web
9
BIT VOL 8 No 2 September 2011
mewajibkan
pengunjung
untuk
melakukan
pendaftaran sebagai anggota, atau bahkan meminta
pembayaran untuk dapat menjadi aggota untuk dapat
mengakses isi yang terdapat dalam situs web tersebut,
misalnya situs-situs berita, e-mail, dan lain-lain.
Pembatasan-pembatasan ini umumnya dilakukan
karena alasan keamanan, menghormati privasi, atau
karena tujuan komersil tertentu.
Sebuah halaman web merupakan berkas yang
ditulis sebagai berkas teks biasa (plain text) yang
diatur dan dikombinasikan sedemikian rupa dengan
instruksi-instruksi berbasis HTML, atau XHTML.
Berkas tersebut kemudian diterjemahkan dan
ditampilkan seperti layaknya sebuah halaman pada
monitor komputer.
Halaman-halaman web tersebut diakses oleh
pengguna melalui protokol komunikasi jaringan yang
disebut sebagai HTTP, sebagai tambahan untuk
meningkatkan aspek keamanan dan aspek privasi yang
lebih baik, situs web dapat pula mengimplementasikan
mekanisme pengaksesan melalui protokol HTTPS.
2.2. Hyperlink (Link)
Link atau hyperlink adalah sebuah acuan dalam
dokumen hiperteks ke dokumen yang lain atau sumber
lain. Seperti halnya suatu kutipan di dalam literatur.
Dikombinasikan dengan sebuah jaringan data dan
sesuai dengan protokol akses, sebuah komputer dapat
diminta
untuk
memperoleh
sumber
yang
direferensikan.
Ada beberapa cara (format) untuk menampilkan
link pada halaman web. Sebuah embedded link adalah
salah satu dari beberapa cara yang biasa digunakan:
satu atau lebih dari kata-kata yang menggunakan
tipe/gaya teks khusus.
Sebuah link memiliki dua bagian, disebut jangkar
(anchor), dan tujuan. Sebuah link dimulai pada
jangkar sumber dan menunjuk pada jangkar tujuan.
Kebanyakan jangkar tujuan adalah URL yang
digunakan pada WWW. Ini dapat merujuk kepada
sebuah dokumen, contohnya halaman web, atau
sumber yang lain, atau sebuah posisi pada halaman
web.
Pada kebanyakan web browser, link ditampilkan
dengan menggunakan tulisan biru dengan garis bawah
ketika tidak diklik, tetapi berubah menjadi tulisan
bergaris bawah berwarna ungu ketika diklik. Ketika
pengguna mengaktifkan link (seperti : meng-klik
dengan mouse) web browser akan menampilkan
tujuan dari link tersebut.
2.3. Penanganan File Pada PHP
PHP: Hypertext Preprocessor adalah bahasa
skrip yang dapat ditanamkan atau disisipkan ke dalam
HTML. PHP banyak dipakai untuk membuat situs
web yang dinamis.
Sistem monitoring status link ini dibuat
menggunakan bahasa pemrograman PHP karena
beberapa alasan berikut:
Sistem Monitoring Status Link Pada Situs Web Bebiluck.Com
ISSN : 1693 -9166
a. PHP adalah sebuah bahasa skrip yang tidak
melakukan
sebuah
kompilasi
dalam
penggunaannya.
b. Web Server yang mendukung PHP dapat
ditemukan dimana-mana dari mulai Apache, IIS,
Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang
relatif mudah.
c. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena
banyaknya mailing list dan developer yang siap
membantu dalam pengembangan.
d. Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa
scripting yang paling mudah karena memiliki
referensi yang banyak.
e. PHP adalah bahasa open source yang dapat
digunakan di sistem operasi (Linux, Unix,
Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara
runtime melalui console serta juga dapat
menjalankan perintah-perintah sistem.
Link atau hyperlink dalam sebuah halaman web
sangat berhubungan dengan file yang ada dalam situs
web tersebut. Untuk menangani file dalam halaman
web dapat menggunakan fungsi file yang disediakan
oleh PHP, diantaranya:
a. Membuka dan Membuat File
Untuk membuka file digunakan fungsi:
fopen($namafile, $mode)
dimana $namafile adalah file yang akan dibuka
dan $mode adalah mode akses file yang bisa
digunakan.
Tabel 1. Mode Akses File
Mode
Keterangan
r
Hanya untuk baca file, pointer
berada di awal file
r+
Untuk baca dan tulis file, pointer
berada di awal file
w
Hanya untuk tulis file, isi file lama
dihapus, jika file belum ada maka
akan di-create
w+
Untuk baca dan tulis file, isi file
lama dihapus, jika file belum ada
maka akan di-create
a
Hanya untuk menambahkan isi file,
pointer berada di akhir file, jika file
belum ada maka akan di-create
a+
Untuk membaca dan menambahkan
isi file, pointer berada di akhir file,
jika file belum ada maka akan dicreate
b. Menulis ke Dalam File
Untuk menulis ke dalam atau mengisi sebuah file
digunakan fungsi:
fwrite($handle, $isi)
fputs($handle, $isi)
file_puts_contents($namafile, $isi)
dimana $handle adalah mode pengaksesan file dan
$namafile adalah file yang akan ditambahkan
isinya.
10
BIT VOL 8 No 2 September 2011
c. Membaca Isi File
Untuk membaca isi file, dapat menggunakan
fungsi:
fgets($handle, 2048)
fread($handle, 20)
ISSN : 1693 -9166
c. Setiap link akan ditelusuri jangkar tujuannya
apakah ditemui atau tidak
d. Program akan menampilkan daftar semua link
yang invalid, yang tidak ditemukan jangkar
tujuannya
Fungsi fgets() akan membaca isi file tiap baris,
sedangkan fungsi fread() akan membaca isi file
setiap jumlah byte tertentu.
d. Menutup File
Untuk menutup file digunakan fungsi:
fclose($handle)
e. Mendapatkan Informasi File
Beberapa fungsi yang berhubungan dengan
informasi dan manipulasi file, terdapat dalam tabel
berikut:
Tabel 2. Informasi File
Fungsi
Keterangan
file_exist($file)
Memeriksa apakah $file
ada atau tidak
is_file($file)
Memeriksa apakah $file
adalah file atau bukan
is_dir($file)
Memeriksa apakah $file
adalah direktori atau
bukan
is_executable($file) Memeriksa apakah $file
termasuk file yang
dijalankan
secara
langsung atau bukan
is_writable($file)
Memeriksa apakah $file
termasuk file yang bisa
ditulis atau diedit
is_readable($file)
Memeriksa apakah $file
termasuk file yang bisa
dibaca atau tidak
fileatime($file)
Menghasilkan
waktu
akses terakhir file
filectime($file)
Menghasilkan
waktu
pembuatan file
filemtime($file)
Menghasilkan
waktu
modifikasi terakhir file
filesize($file)
Menghasilkan ukuran
besar file
filetype($file)
Menghasilkan jenis file
3. PERANCANGAN
Rancangan sistem monitoring status link ini akan
digambarkan melalui flowchart dan algoritma
program. Berdasarkan flowchart pada gambar 1 dapat
diketahui bahwa setelah proses penelusuran link
berjalan, semua broken atau invalid link akan
ditampilkan pada halaman status link.
Adapun proses penelusuran link yang terjadi dapat
digambarkan sebagai berikut:
a. Program akan membaca isi situs web bebiluck.com
mulai dari file index
b. Dari file index, program akan mencari dan
menyimpan semua link yang ada pada
bebiluck.com
Sistem Monitoring Status Link Pada Situs Web Bebiluck.Com
Gambar 1. Flowchart Halaman Status Link
Algoritma proses penelusuran link:
Baca file index.php
Baca tag anchor
Simpan nilai href dalam variabel
Baca file dalam folder server
If nilai variabel = file direktori server
Buka file
Baca isi file
Status link = OK
Else
Status link = INVALID
Endif
Tampilkan link yang invalid
4. IMPLEMENTASI
Sistem
monitoring
link
ditujukan
agar
mempermudah pekerjaan seorang web administrator
dalam mengelola dan merawat isi keseluruhan situs
web, sehingga kualitas situs web dapat tetap terjaga.
Berikut adalah tampilan halaman status link
(gambar 2) pada situs web bebiluck.com. Pada
halaman tersebut terlihat ada beberapa link yang
statusnya adalalah invalid. Itu berarti beberapa link
tersebut adalah broken link, yang tidak ditemukan
jangkar tujuannya. Penyebabnya bisa saja karena
sudah dihapusnya halaman yang menjadi tujuan link,
atau salah menuliskan URL dalam jangkar tujuannya.
11
BIT VOL 8 No 2 September 2011
ISSN : 1693 -9166
b. Page rank sebuah situs web pada search engine
pun minimal dapat terjaga, karena kualitas link-nya
selalu dapat diamati.
c. Sistem monitoring link ini dapat diaplikasikan
pada situs web yang lain
Gambar 2. Tampilan Halaman Status Link
Dengan adanya halaman status link, maka link-link
yang invalid, dapat langsung dicari dan diperbaiki
kesalahannya. Sehingga kekecewaan yang mungkin
akan dialami oleh pengunjung atau pembaca situs web
dapat diantisipasi sebelumnya.
Halaman status link ini tidak diperuntukkan bagi
pengunjung atau pembaca situs web, melainkan hanya
untuk web administrator, tentunya setelah melalui
tahapan login terlebih dahulu.
6. SARAN
a. Sistem monitoring link yang berjalan saat ini
hanya menampilkan daftar broken link, tetapi tidak
menyimpannya, sehingga diperlukan adanya menu
report yang akan menyimpan daftar broken link
tersebut.
b. Sistem monitoring link ini hanya memeriksa file
yang berada dalam satu situs, perlu dikembangkan
sehingga dapat memeriksa file lain yang berada di
situs web lain yang URLnya ada pada jangkar
tujuan dalam situs web tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
[1]
[2]
[3]
5. KESIMPULAN
Berpedoman kepada analisa dan hasil selama
dalam proses perancangan dan pembuatan sistem
monitoring link ini, serta sumber-sumber yang
dijadikan sebagai pedoman dalam perancangan dan
pembuatan sistem monitoring link ini, maka dapat
diambil kesimpulan dan saran sebagai berikut:
a. Sistem monitoring link ini dapat mencegah sebuah
situs web dianggap sebagai ”spammer” karena
kehadiran broken link dapat diatasi sebelumnya.
Sistem Monitoring Status Link Pada Situs Web Bebiluck.Com
[4]
[5]
Achmad Solichin, 2009, Pemrograman Web
dengan
PHP
dan
MySQL,
http://achmatim.net, Indonesia.
Anonim, 6 Nopember 2011, Hyperlink,
http://id.wikipedia.org/wiki/Pranala,
Indonesia.
Husni, 2007,
Pemrograman Database
Berbasis Web, Graha Ilmu.
Madcoms, 2007, Aplikasi Web Database
Menggunakan Adobe Dreamweaver CS3 &
Pemrograman PHP+MySQL, Andi,.
Sidik, Betha & Husni I. Pohan, 2008,
Pemrograman Web Dengan HTML, Revisi
2; Penerbit Informatika.
12