Ikan Hias Iriatherina werneri - Hunianku - rumahku

www.hunianku.rumahku-online.com
Ikan Hias Iriatherina werneri
Tuesday, 14 May 2013
    Iriatherina werneri merupakan salah satu jenis ikan hias rainbow berasal dari Papua Indonesia dan Papua Nugini
serta bagian utara Australia yang memiliki nilai ekonomis sebab penampilannya yang sangat menarik khususnya individu
jantan. Nama lain ikan jenis ini adalah Threadfin Rainbowfish atau Featherfin Rainbowfish.
KARAKTERISTIK
    Sirip yang panjang menjadi ciri khas Ikan hias ini. Iriatherina werneri mempunyai panjang tubuh 4 – 5 cm, namun tida
termasuk ekornya yang panjang. Ikan ini berwarna abu-abu keperakan, umumnya jantan akan lebih berwarna menarik
dibanding betina. Jantan juga mempunyai sirip yang lebih besar, panjang dan menyolok dibanding betina. Jenis
jantannya memiliki sirip punggung kedua dan sirip anal yang melebihi panjang badannya. Sirip tersebut berwarna coklat
tua bahkan hitam, sedangkan ujung sirip ekor berwarna merah jingga.
HABITAT
    Iriatherina werneri hidup pada habitat dengan air yang mengalir pelan, di daerah rendah seperti rawa-rawa, saluran
drainase, parit, laguna dan anak-anak sungai yang memiliki banyak vegetasi air yang baik termasuk tanaman
mengapung yang menyediakan tempat untuk ikan berlin- dung. Iriatherina werneri yang ditemukan di daerah Papua
umumnya mempunyai warna yang lebih gelap dibanding yang ditemukan di Australia.
MAKANAN
    Ikan hias ini bersifat omnivora dengan mulut yang sangat kecil. Umumnya menyenangi makanan alami seperti jentik
nyamuk, mikro larva, anakan udang, cacing darah, cacing sutera, crustaceae kecil dan makanan hidup kecil lainnya.
Sebagai salah satu jenis ikan hias asli Indonesia, maka ikan hias ini dapat menjadi koleksi yang patut Anda miliki.
CARA PEMELIHARAAN
    Untuk memelihara ikan hias ini diperlukan kadar oksigen terlarut (DO) antara 5-7 mg/L. Kadar keasaman antara pH
7,02 - 8,02. Suhu air merupakan suhu air alami dengan kisaran 24,6 - 26,20C.
CARA REPRODUKSI
    Iriatherina werneri hidup secara berkelompok dengan jumlah anggota 6 ekor bahkan lebih. Teknik breeding dapat
dilakukan di aquarium dengan tangki breeding yang dirancang dengan banyak tanaman seperti Java moss dan pangan
hidup.Ikan jantan akan mengelilingi betina dan berusaha menarik perhatiannya dengan cara melebarkan sirip
punggungnya sehingga terlihat sangat menarik. Saat proses bertelur, betina akan mengeluarkan mini telur dan
meletakkannya pada tanaman. Pisahkan tanaman tersebut ke tangki lain untuk melindunginya dari predator setelah
proses bertelur selesai.Telur akan menetas setelah 8 – 12 hari. Anak ikan yang baru menetas sangat sensitif terhadap
kualitas air, dan mereka akan memakan kuning telur mereka sampai mereka cukup mampu memakan mangsa yang
lebih besar.
http://www.hunianku.rumahku-online.com
Powered by Joomla!
Generated: 25 October, 2017, 18:49