SATUAN ACARA PERKULIAHAN Mata Kuliah Kode Mata Kuliah sks Semester Program Studi Perte muan ke 1 2 Tujuan Instruksional Umum mahasiswa memahami ruang lingkup pendidikan anak dengan kebutuhan khusus mahasiswa memahami ruang lingkup pendidikan anak dengan kebutuhan khusus : : : : : PENDIDIKAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS MKK 3517 2 (Dua) IV PGSD Tujuan Instruksional Khusus Pokok Bahasan Mahasiswa dapat menjelaskan manfaat mempelajari pendidikan anak dengan kebutuhan khusus 2. Mahasiswa dapat menyebutkan konsep-konsep yang akan dibahas dalam pendidikan anak dengan kebutuhan khusus Overview Mata Kuliah dan Kontrak Belajar 1. Setelah mengikuti kuliah mahasiswa memahami pengertian pendidikan anak dengan kebutuhan khusus 2. Mahasiswa dapat menyebutkan definisi anak dengan kebutuhan khusus (special needs) Ruang Lingkup Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus 1. Materi 1. 2. 3. 1. 2. 3. 4. Ruang Lingkup Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus Peta Konsep Pembentukan kelompok observasi dan wawancara anak dengan kebutuhan khusus (8 kelompok) Definisi Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus Definisi Special Needs Jenis-jenis Pendidikan Anak dengan Berkebutuhan Khusus Pelaporan hasil survey awal anak dengan kebutuhan khusus Media Lembar SAP Metoda Pembelajaran Interactive Lecturing LCD LCD Interactive Lecturing 3 mahasiswa dapat memahami kondisi keluarga dengan anak berkebutuhan khusus 1. 2. 3. 4. 4 Mahasiswa memahami gangguan pengelihatan pada siswa 1. 2. 3. 4. 5 Mahasiswa memahami jenis gangguan pendengaran pada siswa 1. 2. 3. 4. 6 Mahasiswa memahami gangguan intelektual pada siswa 1. 2. 3. Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik keluarga dengan anak berkebutuhan khusus Mahasiswa mampu menjelaskan pengaruh anggota keluarga yang disability terhadap bentuk keluarga Mahasiswa mampu menerangkan bagaimana tahapan respon keluarga dengan anak berkebutuhan khusus Mahasiswa mampu menerangkan pentingnya peranan keluarga terhadap pendidikan anak dengan kebutuhan khusus Mahasiswa mampu menyebutkan definisi tunanetra Mahasiswa mampu mengidentifikasi gangguan pengelihatan pada siswa Mahasiswa dapat menjelaskan area masalah siswa dengan gangguan pengelihatan Mahasiswa dapat menceritakan isu terkini mengenai siswa tunanetra Mahasiswa mampu menyebutkan definisi tunarungu Mahasiswa mampu mengidentifikasi gangguan pendengaran pada siswa Mahasiswa dapat menjelaskan area masalah siswa dengan gangguan pendengaran Mahasiswa dapat menjelaskan strategi pendidikan bagi anak tunarungu Mahasiswa mampu menyebutkan definisi tunagrahita Mahasiswa dapat menjelaskan area masalah siswa dengan gangguan intelektual Mahasiswa dapat menyebutkan strategi pendidikan bagi anak tunagrahita Keluarga dengan Anak Berkebutuhan Khusus 1. 2. 3. 4. Karakteristik Keluarga Pengaruh Disability pada Keluarga Respon Keluarga terhadap Disability Peran Keluarga bagi Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus Lembar kerja Studi kasus Diskusi dan ceramah Siswa dengan Gangguan Pengelihatan/Tun anetra 1. 2. 3. 4. 5. 6. Definisi Prevalensi Identifikasi Area Masalah Strategi Pendidikan Isu terkini mengenai siswa tunanetra LCD Presentasi kelompok yang melakukan observasi kepada siswa dengan gangguan pengelihatan Gangguan Pendengaran pada Siswa/Tunarungu 1. 2. 3. 4. 5. Definisi Identifikasi Are Masalah Prevalensi Strategi pendidikan LCD Presentasi kelompok yang melakukan observasi kepada siswa dengan gangguan pendengaran Siswa dengan Gangguan Intelektual/Tunag rahita 1. 2. 3. 4. 5. Definisi Prevalensi Area Masalah Strategi pendidikan Petunjuk bagi Pendidikan inklusif LCD Presentasi kelompok yang melakukan observasi kepada siswa dengan gangguan intelektual 7 Mahasiswa memahami gangguan fungsi anggota tubuh 1. 2. 3. Mahasiswa mampu menyebutkan definisi tunadaksa Mahasiswa dapat menjelaskan area masalah siswa dengan gangguan fungsi anggota tubuh Mahasiswa dapat menyebutkan strategi pendidikan bagi anak tunadaksa 8 9 Mahasiswa memahami kesulitan belajar pada siswa di kelas reguler 1. 2. 3. 5. Mahasiswa memahami gangguan perilaku dan emosional pada siswa 1. 2. 3. 4. 11 1. 2. 3. 4. 5. Definisi Prevalensi Area Masalah Strategi pendidikan Petunjuk bagi Pendidikan inklusif LCD Presentasi kelompok yang melakukan observasi kepada siswa dengan gangguan intelektual UTS 4. 10 Siswa dengan Gangguan fungsi anggota tubuh /tuna grahita Mahasiswa memahami pendidikan bagi anak tuna ganda 1. 2. 3. 4. Mahasiswa mampu menyebutkan definisi kesulitan belajar pada siswa Mahasiswa mampu menjelaskan perbedaan area masalah kesubel Mahasiwa mampu menjelaskan sebab-sebab kesubel Mahasiswa mampu melakukan identifikasi kesubel pada siswa Mahasiswa mampu menjelaskan metode pembelajaran bagi siswa yang mengalami kesulitan belajar di kelas Mahasiswa mampu menyebutkan definisi tunalaras Mahasiswa mampu mengidentifikasi gangguan perilaku dan emosional pada siswa Mahasiswa dapat menjelaskan area masalah siswa dengan gangguan perilaku dan emosional Mahasiswa dapat menjelaskan strategi pendidikan bagi siswa tunalaras Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian tuna ganda Mahasiswa mampu mengklasifikasikan tunaganda Mahasiswa mampu menyebutkan ciri tunaganda Mahasisw mampu menjeskan bentuk layananan pendidikan bagi anak tunaganda Kesulitan Belajar di Kelas Reguler 1. Definisi kesulitan belajar 2. Area Masalah Kesulitan Belajar di Kelas 3. Sebab-Sebab Kesubel 4. Identifikasi Kesubel 5. Pendidikan Inklusif bagi Siswa dengan Kesubel LCD Presentasi kelompok yang melakukan observasi kepada siswa dengan kesubel Ganguan Perilaku dan Emosional/Tunal aras 1. 2. 3. 4. 5. 6. Definisi Prevalensi Area Masalah Identifikasi Strategi Pendidikan Program Inklusi LCD Pendidikan Anak Tuna Ganda 1. 2. 3. 4. 5. Definisi Klasifikasi Etiologi Ciri Program Pendidikan LCD Presentasi kelompok yang melakukan observasi kepada siswa dengan yang mengalami gangguan perilaku dan emosional Presentasi kelompok yang melakukan observasi kepada siswa tunaganda 12 Mahasiswa memahami pendidikan bagi berbakat 1. 2. 3. 4. 13 Mahasiswa memahami pendidikan bagi anak autis 1. 2. 3. 4. 14 Mahasiswa memahami pendidikan bagi anak hiperaktif 1. 2. 3. 4. 15 16 Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian anak berbakat Mahasiswa mampu mengklasifikasikan anak berbakat Mahasiswa mampu menyebutkan ciri anak berbakat Mahasisw mampu menjeskan bentuk layananan pendidikan bagi anak berbakat Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian anak autis Mahasiswa mampu mengklasifikasikan anak autis Mahasiswa mampu menyebutkan ciri anak autis Mahasisw mampu menjeskan bentuk layananan pendidikan bagi anak autis Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian anak hiperaktif Mahasiswa mampu mengklasifikasikan anak hiperaktif Mahasiswa mampu menyebutkan ciri anak hiperaktif Mahasisw mampu menjeskan bentuk layananan pendidikan bagi anak hiperaktif Pendidikan Anak berbakat 1. 2. 3. 4. 5. Definisi Klasifikasi Etiologi Ciri Program Pendidikan LCD Presentasi kelompok yang melakukan observasi kepada siswa tunaganda Pendidikan anak autis 1. 2. 3. 4. 5. Definisi Klasifikasi Etiologi Ciri Program Pendidikan LCD Presentasi kelompok yang melakukan observasi kepada siswa tunaganda Pendidikan anak hiperaktif 1. 2. 3. 4. 5. Definisi Klasifikasi Etiologi Ciri Program Pendidikan LCD Presentasi kelompok yang melakukan observasi kepada siswa tunaganda Review UAS Sumber Buku 1. Mangunsong, F. 1998. Psikologi dan Pendidikan Anak Luar Biasa. LPSP3UI 2. Delphie, Bandi. 2006. Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus. Bandung: Refika Aditama. 3. Abdurrahman, Mulyono. 1999. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: Rineka Cipta. 4. Wardani, I.G.A.K. 2007. Pengantar Pendidikan Luar Biasa. Jakarta: Universitas Terbuka. 5. Hamalik, Oemar. 2007. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara. Palangkaraya, 20 Maret 2013 Dosen Mata kuliah Esty Aryani Safithry, M.Psi, Psi