Perangkat Kegiatan Belajar Mengajar Pemetaan Kompetensi Identifikasi KI dan KD Rancangan Penilaian Kognitif Kriteria Ketuntasan Minimal Program Tahunan Program Semester Rincian Minggu Efektif Silabus Berkarakter Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Untuk SMA/MA Mata Pelajaran Kelas/Semester Satuan Pendidikan : Antropologi : XI/1 : SMA/MA Nama : NIP : Unit Kerja : CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan PPeem meettaaaann KKoom mppeetteennssii Mata Pelajaran : Antropologi Kelas/Semester : XI/1 Satuan Pendidikan : SMA/MA Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok Ruang Lingkup 1 2 Alokasi Waktu 1. Menghayati dan 1.1Memahami, menghargai, - Memahami, mengharmengamalkan dan menerima perbedagai, dan menerima ajaran agama an kegiatan ritual sebaperbedaan kegiatan riyang dianutnya gai akibat (implikasi) tual sebagai akibat 2. Menghayati dan dari keberagaman ajaran (implikasi) dari kebemengamalkan peagama, religi/kepercayaragaman ajaran agarilaku jujur, disiplin, an yang dianut ma, religi/kepercayaan tanggung jawab, 2.1Mengembangkan sikap yang dianut peduli (gotong rokepedulian terhadap bu- - Memahami dan meyong, kerja sama, daya, bahasa, dialek, dan ngembangkan sikap toleran, damai), tradisi lisan kepedulian terhadap santun, responsif 2.2Menghayati dan mengbudaya, bahasa, diadan proaktif dan hargai keberagaman bulek, dan tradisi lisan menunjukkan sidaya, bahasa, dialek, dan - Memahami dan mengkap sebagai bagitradisi lisan dalam upaya hayati dan menghargai an dari solusi atas membangun masyarakat keberagaman budaya, berbagai permasamultikultur bahasa, dialek, dan lahan dalam berintradisi lisan dalam teraksi secara eupaya membangun fektif dengan lingmasyarakat multikultur kungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 2 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan Kompetensi Inti Kompetensi Dasar 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan 3.1Menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara 3.2Mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur 3.3Menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat 4.1Melakukan kajian literatur, diskusi dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara 4.2Membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur 4.3Melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat TTU UN NTTAASS Indikator Materi Pokok - Memahami dan meng- - Budaya analisis keterkaitan an- dan keberatara budaya, bahasa, gaman budialek, dan perkem- daya bangan tradisi lisan di Nusantara - Memahami, mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur - Memahami dan menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat - Memahami dan melakukan kajian literatur, diskusi dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara - Memahami dan membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur - Memahami dan melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat AAnnttrrooppoollooggii 22AA Ruang Lingkup 1 2 Alokasi Waktu 36 x 45’ 3 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator 3.1Menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara 3.2Mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur 3.3Menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat 4.1Melakukan kajian literatur, diskusi, dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara 4.2Membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur 4.3Melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat - Memahami dan meng- analisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara - Memahami, mendeskripsikan, dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur - Memahami dan menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat - Memahami dan melakukan kajian literatur, diskusi dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara - Memahami dan membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek , dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur - Memahami dan melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Materi Pokok Bahasa, dialek, dan tradisi lisan Ruang Lingkup 1 2 Alokasi Waktu 36 x 45’ Mengetahui Kepala Sekolah ………………………………… Guru Mata Pelajaran ________________________ NIP. ________________________ NIP. TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 4 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan IIddeennttiiffiikkaassii KKII,, KKDD uunnttuukk MMeenneettaappkkaann KKeeggiiaattaann PPeem mbbeellaajjaarraann ((TTMM,, PPTT,, KKMMTTTT)) Mata Pelajaran : Antropologi Kelas/Semester : XI/1 Satuan Pendidikan : SMA/MA Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Indikator Jenis Kegiatan Pembelajaran TM 1. Menghayati dan 1.1.Memahami, mengmengamalkan hargai, dan meneajaran agama rima perbedaan keyang dianutnya giatan ritual sebagai 2. Menghayati dan akibat (implikasi) mengamalkan dari keberagaman perilaku jujur, diajaran agama, religi/ siplin, tanggung kepercayaan yang jawab, peduli dianut (gotong royong, 2.1Mengembangkan sikerja sama, tolekap kepedulian terran, damai), hadap budaya, basantun, responhasa, dialek, dan trasif dan proaktif disi lisan dan menunjuk- 2.2Menghayati dan kan sikap sebamenghargai keberagai bagian dari gaman budaya, basolusi atas berhasa, dialek, dan trabagai permasadisi lisan dalam upalahan dalam ya membangun maberinteraksi sesyarakat multikultur cara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia TTU UN NTTAASS PT KMTT - Memahami, menghargai, dan menerima perbedaan kegiatan ritual sebagai akibat (implikasi) dari keberagaman ajaran agama, religi/kepercayaan yang dianut - Memahami dan mengembangkan sikap kepedulian terhadap budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan - Memahami, menghayati, dan menghargai keberagaman budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan dalam upaya membangun masyarakat multikultur AAnnttrrooppoollooggii 22AA 5 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Indikator Jenis Kegiatan Pembelajaran TM 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan TTU UN NTTAASS 3.1Menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara 3.2Mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur 3.3Menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat 4.1Melakukan kajian literatur, diskusi, dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan per-kembangan tradisi lisan di Nusantara 4.2Membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur 4.3Melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat 3.1Menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara - Budaya - Memahami dan mengKeberagaman buanalisis keterkaitan andaya tara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara - Memahami, mendeskripsikan, dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur - Memahami dan menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat - Memahami dan melakukan kajian literatur, diskusi, dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara - Memahami dan membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur - Memahami dan melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat - Bahasa - Memahami dan mengaDialek nalisis keterkaitan antaPengaruh keberara budaya, bahasa, diagaman bahasa dan lek, dan perkembangan dialek dalam matradisi lisan di nusantara syarakat AAnnttrrooppoollooggii 22AA PT KMTT 6 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Indikator Jenis Kegiatan Pembelajaran TM 3.2 Mendeskripsikan dan memetakan ke- beragaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur 3.3Menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat 4.1 Melakukan kajian literatur, diskusi, dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara 4.2Membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur 4.3Melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat PT KMTT Tradisi lisan - Memahami, mendesKeberadaan bahakripsikan, dan memetasa, dialek, dan trakan keberagaman disi lisan dalam pengguna bahasa, diamasyarakat lek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur - Memahami dan menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat - Memahami dan melakukan kajian literatur, diskusi, dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara - Memahami dan membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur - Memahami dan melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Keterangan: TM : Tatap Muka PT : Penugasan Terstruktur KMTT : Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur Mengetahui Kepala Sekolah ………………………………… Guru Mata Pelajaran ________________________ NIP. ________________________ NIP. TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 7 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan RRaannccaannggaann PPeenniillaaiiaann KKooggnniittiiff PPeem meettaaaann PPeenniillaaiiaann BBeerrddaassaarrkkaann KKII//KKDD//IInnddiikkaattoorr Mata Pelajaran : Antropologi Kelas/Semester : XI/1 Satuan Pendidikan : SMA/MA Kompetensi Inti 1.Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2.Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia 3.Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah TTU UN NTTAASS Kompetensi Dasar Indikator UH UTS LUS 1.1Memahami, menghargai, dan - Memahami, menghargai, dan menerima perbedaan kegiatan menerima perbedaan kegiatan ritual sebagai akibat (implikasi) ritual sebagai akibat (implikasi) dari keberagaman ajaran agadari keberagaman ajaran agama, religi/kepercayaan yang ma, religi/kepercayaan yang didianut anut 2.1Mengembangkan sikap kepe- - Memahami dan mengembangdulian terhadap budaya, bahakan sikap kepedulian terhadap sa, dialek, dan tradisi lisan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan 2.2Menghayati dan menghargai keberagaman budaya, bahasa, - Memahami, menghayati, dan menghargai keberagaman budadialek, dan tradisi lisan dalam ya, bahasa, dialek, dan tradisi liupaya membangun masyarasan dalam upaya membangun kat multikultur masyarakat multikultur 3.1Menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara 3.2Mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur 3.3Menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat 4.1Melakukan kajian literatur, diskusi, dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara 4.2Membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur - Memahami dan menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara - Memahami, mendeskripsikan, dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur - Memahami dan menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat - Memahami dan melakukan kajian literatur, diskusi, dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara - Memahami dan membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek , dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur AAnnttrrooppoollooggii 22AA 8 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator UH UTS LUS 4.Mengolah, menalar, 4.3Melakukan diskusi, mengum- - Memahami dan melakukan disdan menyaji dalam pulkan kliping, dan pengamatkusi, mengumpulkan kliping, dan ranah konkret dan an lapangan untuk memahami pengamatan lapangan untuk meranah abstrak terkait persamaan dan perbedaan bumahami persamaan dan perdengan pengemdaya, bahasa, dialek, dan trabedaan budaya, bahasa, dialek, bangan dari yang didisi lisan yang berkembang dadan tradisi lisan yang berkempelajarinya di sekolah lam masyarakat bang dalam masyarakat secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan Keterangan: UH : Ulangan Harian UTS : Ulangan Tengah Semester LUS : Latihan Ulangan Semester Mengetahui Kepala Sekolah ………………………………… Guru Mata Pelajaran ________________________ NIP. ________________________ NIP. TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 9 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan PPeenneettaappaann KKrriitteerriiaa KKeettuunnttaassaann MMiinniim maall PPeerr KKoom mppeetteennssii DDaassaarr ddaann IInnddiikkaattoorr Mata Pelajaran : Antropologi Kelas/Semester : XI/1 Satuan Pendidikan : SMA/MA Kompetensi Inti: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan Kriteria Ketuntasan Minimal No. Kompetensi Dasar dan Indikator Kriteria Penetapan Ketuntasan Kompleksitas 1. Daya Dukung Intake Nilai KKM (%) Memahami, menghargai, dan menerima perbedaan kegiatan ritual sebagai akibat (implikasi) dari keberagaman ajaran agama, religi/kepercayaan yang dianut Memahami, menghargai, dan menerima perbedaan kegiatan ritual sebagai akibat (implikasi) dari keberagaman ajaran agama, religi/kepercayaan yang dianut Mengembangkan sikap kepedulian terhadap budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan Memahami dan mengembangkan sikap kepedulian terhadap budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan Menghayati dan menghargai keberagaman budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan dalam upaya membangun masyarakat multikultur Memahami, menghayati, dan menghargai keberagaman budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan dalam upaya membangun masyarakat multikultur Budaya dan keberagaman budaya Menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Memahami dan menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur Memahami, mendeskripsikan, dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 10 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan Kriteria Ketuntasan Minimal No. Kompetensi Dasar dan Indikator Kriteria Penetapan Ketuntasan Kompleksitas 2. Daya Dukung Intake Nilai KKM (%) Menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat Memahami, menganalisis kesamaan, dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat Melakukan kajian literatur, diskusi, dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di nusantara Memahami dan melakukan kajian literatur, diskusi, dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek , dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur Memahami dan membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur Melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Memahami dan melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Bahasa, dialek, dan tradisi lisan Menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Memahami dan menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur Memahami dan mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur Menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat Memahami, menganalisis kesamaan, dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat Melakukan kajian literatur, diskusi dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Memahami dan melakukan kajian literatur, diskusi dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek , dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur Memahami dan membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 11 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan Kriteria Ketuntasan Minimal No. Kompetensi Dasar dan Indikator Kriteria Penetapan Ketuntasan Kompleksitas Daya Dukung Intake Nilai KKM (%) Melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Memahami dan melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Catatan: Poin kriteria penetapan ketuntasan diisi guru masing-masing sesuai KKM yang akan dicapai di tingkat sekolahnya Mengetahui Kepala Sekolah ………………………………… Guru Mata Pelajaran ________________________ NIP. ________________________ NIP. TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 12 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan PPeenneettaappaann KKrriitteerriiaa KKeettuunnttaassaann MMiinniim maall PPeerr KKoom mppeetteennssii IInnttii ddaann KKoom mppeetteennssii DDaassaarr Mata Pelajaran : Antropologi Kelas/Semester : XI/1 Satuan Pendidikan : SMA/MA No. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya Memahami, menghargai, dan menerima perbedaan kegiatan ritual sebagai akibat (implikasi) dari keberagaman ajaran agama, religi/kepercayaan yang dianut Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia Mengembangkan sikap kepedulian terhadap budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan Menghayati dan menghargai keberagaman budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan dalam upaya membangun masyarakat multikultur Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah Menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur Menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan Melakukan kajian literatur, diskusi, dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara 2. 3. 4. TTU UN NTTAASS Kriteria Ketuntasan Minimal Kriteria Penetapan Ketuntasan Daya Nilai KKM Kompleksitas Intake Dukung (%) AAnnttrrooppoollooggii 22AA 13 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan No. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Kriteria Ketuntasan Minimal Kriteria Penetapan Ketuntasan Daya Nilai KKM Kompleksitas Intake Dukung (%) - Membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur Melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Catatan: Poin kriteria penetapan ketuntasan diisi guru masing-masing sesuai KKM yang akan dicapai di tingkat sekolahnya Mengetahui Kepala Sekolah ………………………………… Guru Mata Pelajaran ________________________ NIP. ________________________ NIP. TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 14 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan PPrrooggrraam m TTaahhuunnaann Mata Pelajaran : Antropologi Kelas/Semester : XI/1 Satuan Pendidikan : SMA/MA Semester No. 1 1. 2. 2 TTU UN NTTAASS Materi Pokok/Kompetensi Dasar Alokasi Waktu Budaya dan keberagaman budaya Menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di nusantara Mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur Menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat Melakukan kajian literatur, diskusi dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di nusantara Membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek , dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur Melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Bahasa, dialek, dan tradisi lisan Menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di nusantara Mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur Menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat Melakukan kajian literatur, diskusi, dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur Melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat 36 JP Jumlah 72 JP 3. Perubahan budaya dan melemahnya nilai-nilai tradisional Mengemukakan contoh berbagai gejala melemahnya nilai-nilai budaya tradisional dalam berbagai masayarakat suku bangsa Menyusun rancangan, melaksanakan, dan mengomunikasikan (lisan, tertulis, audiovisual) penelitian sederhana tentang melemahnya nilai-nilai budaya tradisionil dalam berbagai masyarakat suku bangsa AAnnttrrooppoollooggii 22AA Keterangan 36 JP 32 JP 15 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan Semester No. 4. Materi Pokok/Kompetensi Dasar Alokasi Waktu Metode etnografi dan manfaatnya dalam mencari solusi berbagai permasalahan sosial-budaya Menggunakan metode etnografi dalam menganalisis kesamaan dan keberagaman bahasa, dialek, tradisi lisan dalam masyarakat multikultur Melakukan studi etnografi di masyarakat setempat untuk menggambarkan tentang adanya kesamaan dan keberagaman budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan sebagai konsekuensi dari masyarakat yang multikultur 32 JP Jumlah 64 JP Keterangan Mengetahui Kepala Sekolah ………………………………… Guru Mata Pelajaran ________________________ NIP. ________________________ NIP. TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 16 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan PPrrooggrraam m SSeem meesstteerr Mata Pelajaran : Antropologi Kelas/Semester : XI/1 Satuan Pendidikan : SMA/MA Bulan Juli Agustus September Oktober November Desember Januari Ket. 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 Budaya dan ke- 36 JP x x x x x x x x x beragaman budaya - Menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara - Mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur - Menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat - Melakukan kajian literatur, diskusi dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara - Membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur No. Materi Pokok/ Jml Kompetensi Dasar Jam TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 17 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan No. Materi Pokok/ Jml Kompetensi Dasar Jam -Melakukan diskusi, mengum-pulkan kliping, dan pengamatan lapang-an untuk memaha-mi persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat dialek, 36 JP 2 Bahasa, dan tradisi lisan -Menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara -Mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur -Menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat -Melakukan kajian literatur, diskusi dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara -Membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur TTU UN NTTAASS Bulan Juli Agustus September Oktober November Desember Januari Ket. 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 x x x x x x x x x x x AAnnttrrooppoollooggii 22AA x x x x x x x 18 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan No. Materi Pokok/ Jml Kompetensi Dasar Jam PersiapanpenerimaanRapor -Melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Jumlah 72 JP Bulan Juli Agustus September Oktober November Desember Januari Ket. 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 x x x x x x x x x Keterangan: : Libur hari raya Idul Fitri : Kegiatan tengah semester : Latihan ulangan semester 1 : Ulangan semester 1 : Libur semester 1 Mengetahui Kepala Sekolah ………………………………… Guru Mata Pelajaran ________________________ NIP. ________________________ NIP. TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 19 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan RRiinncciiaann MMiinngggguu EEffeekkttiiff Mata Pelajaran : Antropologi Kelas/Semester : XI/1 Satuan Pendidikan : SMA/MA I. Jumlah minggu dalam semester 1 No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Bulan Jumlah Minggu Juli Agustus September Oktober November Desember Januari 4 4 4 5 4 4 1 Jumlah Total II. 26 Jumlah minggu tidak efektif dalam semester 1 No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. Kegiatan Jumlah Minggu Libur hari raya Idul Fitri Kegiatan tengah semester Latihan ulangan semester 1 Ulangan semester 1 Persiapan penerimaan rapor Libur semester 1 2 1 1 1 1 2 Jumlah Total 8 III. Jumlah minggu efektif dalam semester 1 Jumlah minggu dalam semester 1 - jumlah minggu tidak efektif dalam semester 1 = 26 minggu - 8 minggu = 18 minggu efektif Mengetahui Kepala Sekolah ………………………………… Guru Mata Pelajaran ________________________ NIP. ________________________ NIP. TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 20 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan SSiillaabbuuss BBeerrkkaarraakktteerr Mata Pelajaran : Antropologi Kelas/Semester : XI/1 Satuan Pendidikan : SMA/MA Kompetensi Inti: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan Kompetensi Dasar 1.1.Memahami, menghargai, dan menerima perbedaan kegiatan ritual sebagai akibat (implikasi) dari keberagaman ajaran agama, religi/kepercayaan yang dianut 2.1Mengembangkan sikap kepedulian terhadap budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan 2.2Menghayati dan menghargai keberagaman budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan dalam upaya membangun masyarakat multikultur Materi Pokok/ Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator - - - TTU UN NTTAASS Penilaian Waktu Sumber Belajar Nilai Karakter Memahami, menghargai, dan menerima perbedaan kegiatan ritual sebagai akibat (implikasi) dari keberagaman ajaran agama, religi/kepercayaan yang dianut Memahami dan mengembangkan sikap kepedulian terhadap budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan Memahami, menghayati dan menghargai keberagaman budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan dalam upaya membangun masyarakat multikultur AAnnttrrooppoollooggii 22AA 21 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan Kompetensi Dasar Materi Pokok/ Pembelajaran 3.1Menganalisis ke- - Budaya dan terkaitan antara keberagama budaya, bahasa, n budaya dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara 3.2Mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur 3.3Menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat 4.1Melakukan kajian literatur, diskusi, dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara 4.2Membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur 4.3Melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Kegiatan Pembelajaran - - - - - TTU UN NTTAASS Dengan informasi dari guru, peserta didik dapat memahami dan menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Dengan diskusi dan tanya jawab, peserta didik dapat memahami, mendeskripsikan, dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur Dengan metode inkuiri, peserta didik dapat memahami dan menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat Dengan diskusi dan tanya jawab, peserta didik dapat memahami dan melakukan kajian literatur, diskusi, dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Dengan metode inkuiri, peserta didik da- Indikator - - - - - Memahami dan menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembang an tradisi lisan di Nusantara Memahami, mendeskripsikan, dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur Memahami dan menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat Memahami dan melakukan kajian literatur, diskusi, dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembang an tradisi lisan di Nusantara Memahami dan membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta AAnnttrrooppoollooggii 22AA Penilaian Jenis: - Kuis - Tugas Individu - Tugas Kelompok - Ulangan Bentuk Instrumen: - Tes Tertulis PG - Tes Tertulis Uraian Waktu Sumber Belajar 36 x 45’ - Buku Antropologi 2A - Buku Paket - Buku referen -si lain Nilai Karakter - Cinta tanah air - Disiplin - Kreatif - Tanggung jawab - Toleransi 22 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan Kompetensi Dasar Materi Pokok/ Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran - - Bahasa, dia- lek, dan tradisi lisan - TTU UN NTTAASS pat memahami dan membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur Dengan berdiskusi, peserta didik dapat memahami dan melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Dengan informasi dari guru, peserta didik dapat memahami dan menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Dengan diskusi dan tanya jawab, peserta didik dapat memahami, mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur Indikator - Penilaian Waktu Sumber Belajar Nilai Karakter berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur Memahami dan melakukan diskusi, mengumpul kan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat - Memahami dan menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara - Memahami, mendeskripsikan, dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur - Memahami dan menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada AAnnttrrooppoollooggii 22AA Jenis: - Kuis - Tugas Individu - Tugas Kelompok - Ulangan Bentuk Instrumen: - Tes Tertulis PG - Tes Tertulis Uraian 36 x 45’ - Buku Antropologi 2A - Buku Paket - Buku referensi lain - - - - B ersahabat/komunikatif Ci nta tanah air Di siplin K erja keras M andiri P eduli sosial Ta nggung jawab 23 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan Kompetensi Dasar Materi Pokok/ Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran - - - TTU UN NTTAASS Indikator Penilaian Waktu Sumber Belajar Nilai Karakter Dengan meto- di masyarakat de inkuiri, pe- setempat serta didik da- - Memahami pat memaha- dan melakumi dan meng- kan kajian liteanalisis kesa- ratur, diskusi, maan dan per- dan pengamabedaan buda- tan lapangan ya, bahasa, tentang keterdialek, tradisi kaitan antara lisan yang ada budaya, bahadi masyarakat sa, dialek, dan setempat perkembangDengan disku- an tradisi lisan si dan tanya di Nusantara jawab, peserta - Memahami didik dapat dan membuat memahami pemetaan budan melaku- daya, bahasa, kan kajian lite- dialek, dan ratur, diskusi, tradisi lisan di dan penga- masyarakat matan lapang- setempat seran tentang ta berperan keterkaitan aktif dalam uantara buda- paya memya, bahasa, bangun madialek, dan syarakat mulperkembanga tikultur n tradisi lisan - Memahami di Nusantara dan melakuDengan meto- kan diskusi, de inkuiri, pe- mengumpulserta didik da- kan kliping, pat memaha- dan mi dan mem- pengamatan buat pemeta- lapangan an budaya, untuk bahasa, memahami dialek, dan persamaan tradisi lisan di dan masyarakat perbedaan setempat ser- budaya, ta berperan bahasa, aktif dalam dialek, dan upaya mem- tradisi lisan bangun ma- yang syarakat multi- berkembang kultur dalam masyarakat AAnnttrrooppoollooggii 22AA 24 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan Kompetensi Dasar Materi Pokok/ Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran - Indikator Penilaian Waktu Sumber Belajar Nilai Karakter Dengan berdiskusi, peserta didik dapat memahami dan melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Mengetahui Kepala Sekolah ………………………………… Guru Mata Pelajaran ________________________ NIP. ________________________ NIP. TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 25 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan RReennccaannaa PPeellaakkssaannaaaann PPeem mbbeellaajjaarraann Mata Pelajaran : Antropologi Kelas/Semester : XI/1 Satuan Pendidikan : SMA/MA Modul 1 Budaya dan Keberagaman Budaya Kompetensi Inti : - - - Kompetensi Dasar : - Indikator : - - TTU UN NTTAASS Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan Memahami, menghargai, dan menerima perbedaan kegiatan ritual sebagai akibat (implikasi) dari keberagaman ajaran agama, religi/kepercayaan yang dianut Mengembangkan sikap kepedulian terhadap budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan Menghayati dan menghargai keberagaman budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan dalam upaya membangun masyarakat multikultur Menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di nusantara Mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur Menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat Melakukan kajian literatur, diskusi dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di nusantara Membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek , dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur Melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Memahami, menghargai, dan menerima perbedaan kegiatan ritual sebagai akibat (implikasi) dari keberagaman ajaran agama, religi/kepercayaan yang dianut Memahami dan mengembangkan sikap kepedulian terhadap budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan Memahami, menghayati, dan menghargai keberagaman budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan dalam upaya membangun masyarakat multikultur Memahami dan menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Memahami, mendeskripsikan, dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur Memahami dan menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat AAnnttrrooppoollooggii 22AA 26 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan - Alokasi Waktu A. B. : Memahami dan melakukan kajian literatur, diskusi dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara - Memahami dan membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur - Memahami dan melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat 36 jam pelajaran (18 x pertemuan) Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat memahami, menghargai, dan menerima perbedaan kegiatan ritual sebagai akibat (implikasi) dari keberagaman ajaran agama, religi/kepercayaan yang dianut Peserta didik dapat memahami dan mengembangkan sikap kepedulian terhadap budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan Peserta didik dapat memahami, menghayati, dan menghargai keberagaman budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan dalam upaya membangun masyarakat multikultur Peserta didik dapat memahami dan menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Peserta didik dapat memahami, mendeskripsikan, dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur Peserta didik dapat memahami dan menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat Peserta didik dapat memahami dan melakukan kajian literatur, diskusi dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di nusantara Peserta didik dapat memahami dan membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur Peserta didik dapat memahami dan melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Karakter siswa yang diharapkan: Cinta tanah air, disiplin, kreatif, tanggung jawab, dan toleransi Materi Pembelajaran Pertemuan Ke-1 s.d. 18 Budaya dan keberagaman budaya 1. Budaya adalah sesuatu mengenai kebudayaan yang sudah berkembang (beradab, maju) atau sesuatu yang sudah menjadi kebiasaan yang sudah sukar diubah. 2. Kebudayaan merupakan hasil kegiatan dan penciptaan batin (akal budi) manusia, seperti kepercayaan, kesenian, dan adat istiadat. Kebudayaan juga diartikan sebagai keseluruhan pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial yang digunakan untuk memahami lingkungan serta pengalamannya dan yang menjadi pedoman tingkah lakunya. 3. Beberapa wujud kebudayaan, antara lain: a. Wujud kebudayaan sebagai sistem ide b. Wujud kebudayaan sebagai sistem aktivitas c. Wujud kebudayaan sebagai sistem artefak 4. Unsur-unsur penting dalam kebudayaan, antara lain: a. Sistem bahasa b. Sistem pengetahuan c. Sistem kekerabatan dan organisasi sosial d. Sistem peralatan hidup dan teknologi e. Sistem ekonomi/mata pencaharian hidup f. Sistem religi g. Kesenian 5. Konsep keberagaman budaya, antara lain: a. Ciri-ciri masyarakat majemuk b. Primordialisme dan politik aliran c. Kemajemukan Indonesia dan masalah persatuan nasional d. Penerapan sikap relativisme budaya TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 27 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan C. D. E. F. Metode Pembelajaran Diskusi kelompok, tanya jawab, inkuiri, dan penugasan Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Ke-1 s.d. 18 Pendahuluan Apersepsi : Peserta didik diberi pemahaman tentang budaya dan keberagaman budaya Motivasi : Memotivasi akan pentingnya menguasai materi ini dengan baik, untuk membantu peserta didik dalam memahami budaya dan keberagaman budaya Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi: 1. Guru memberikan informasi agar peserta didik dapat memahami tentang budaya 2. Guru memberikan informasi agar peserta didik dapat dapat memahami tentang keberagaman budaya 3. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya secara cinta tanah air, disiplin, kreatif, tanggung jawab, dan toleransi Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi: 1. Dengan berdialog dan berdiskusi, peserta didik dapat menjelaskan pengertian budaya 2. Melalui diskusi dan tanya jawab, peserta didik dapat menjelaskan tentang keberagaman budaya 3. Melalui metode inkuiri, peserta didik dapat menganalisis budaya dan keberagaman budaya 4. Peserta didik mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang budaya dan keberagaman budaya pada buku Antropologi 2A dan buku penunjang lainnya Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi: 1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui peserta didik 2. Guru bersama peserta didik bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan Penutup 1. Dengan bimbingan guru, peserta didik diminta untuk membuat rangkuman materi 2. Peserta didik dan guru melakukan refleksi 3. Guru memberikan tugas rumah (PR) 4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 5. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya Alat dan Bahan 1. Alat : 2. Sumber belajar : Buku paket Buku lain yang relevan Buku Antropologi 2A Penilaian 1. Teknik/jenis : kuis dan tugas individu 2. Bentuk instrumen : pertanyaan lisan dan tes tertulis 3. Instrumen/soal : 1. Sesuatu yang sudah menjadi kebiasaan yang sudah sukar diubah disebut …. a. konflik c. perilaku e. moral b. sikap d. budaya 2. Budaya lokal adalah ciri khas budaya sebuah kelompok masyarakat lokal, merupakan pendapat yang dikemukakan oleh …. a. Soekmono b. Ajawaila c. Koentjaraningrat d. Richard Thomson e. Clifford Geertz 3. Berikut merupakan suku yang terdapat di Kalimantan adalah …. a. Bugis d. Aborigin b. Sunda e. Tengger c. Dayak 4. Berikut yang tidak terkandung dalam konsep budaya adalah …. a. kebersamaan b. saling menghormati c. toleransi d. solidaritas e. mandiri TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 28 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. Sikap yang memandang bahwa setiap kebudayaan tersebut berbeda dan unik serta tidak ada nilai-nilai budaya suatu kelompok yang dianggap lebih baik atau buruk dibanding kelompok lainnya disebut … budaya. a. relativisme d. liberalisme b. nasionalisme e. materialisme c. primodialisme Adat yang menetapkan pengantin untuk tinggal di kediaman baru yang tidak mengelompok di rumah kerabat suami ataupun istri disebut …. a. natolokal d. bilokal b. neolokal e. virilokal c. avunlokal Keluarga batih adalah keluarga …. a. inti d. ipar b. tiri e. luas c. lokal Penolakan yang muncul sebagai akibat proses perubahan sosial yang sangat cepat sehingga menimbulkan dampak negatif bagi sebagian anggota masyarakat yang tidak siap menerima perubahan disebut …. a. originasi b. dekulturasi c. rejeksi d. sinkretisme e. substitusi Ras merupakan pengelompokan manusia berdasarkan ciri-ciri warna kulit dan fisik tubuh tertentu yang diturunkan secara turun-temurun yang merupakan hasil interaksi manusia dengan lingkungan hidup khusus mereka, merupakan pernyataan dari …. a. Clifford Geertz b. Koentjaraningrat c. J. S. Furnival d. Robertson e. David Levison Suatu kelompok etnik membedakan dirinya dengan kelompok lain berdasarkan ciri-ciri … yang mereka miliki. a. pendidikan b. budaya c. pekerjaan d. tingkat ekonomi e. sosial Sebutkan dasar persamaan di antara suku bangsa Indonesia yang banyak jumlahnya! Sebutkan tiga ciri khas dalam masyarakat majemuk menurut Robuskha dan Shepsle! Sebutkan jumlah ragam suku dan bahasa yang ada di Indonesia menurut Clifford Geertz! Bahasa apakah yang merupakan bahasa terbesar yang dipakai di Papua? Suku apakah di Indonesia yang masih mempraktikkan ritual-ritual animisme dan dinamisme warisan nenek moyang? Jelaskan yang dimaksud dengan rejeksi! Jelaskan yang dimaksud dengan prinsip eksogami! Menurut David Levinson, apakah yang dimaksud dengan sikap etnosentrisme? Jelaskan pengertian ras menurut Robertson! Apakah yang dimaksud dengan kelompok etnik? Menurut Clifford Geertz, aneka ragam kebudayaan yang berkembang di Indonesia dapat dibagi menjadi dua tipe berdasarkan ekosistemnya. Sebutkan! Sikap apakah yang mampu mencegah dampak negatif sikap etnosentrisme? Sebutkan bentuk kontak kebudayaan yang menyebabkan proses akulturasi! Menurut Raymond Gordon, berapakah jumlah bahasa di Provinsi Papua? Apakah yang dimaksud dengan konsep relativisme kebudayaan? Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut: Nilai akhir = perolehan skor/skor maksimum (70) x skor ideal (100) Mengetahui Kepala Sekolah ………………………………… Guru Mata Pelajaran ________________________ NIP. ________________________ NIP. TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 29 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan RReennccaannaa PPeellaakkssaannaaaann PPeem mbbeellaajjaarraann Mata Pelajaran : Antropologi Kelas/Semester : XI/1 Satuan Pendidikan : SMA/MA Modul 2 Bahasa, Dialek, dan Tradisi Lisan Kompetensi Inti : - - - Kompetensi Dasar : - - - Indikator : - TTU UN NTTAASS Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan Memahami, menghargai, dan menerima perbedaan kegiatan ritual sebagai akibat (implikasi) dari keberagaman ajaran agama, religi/kepercayaan yang dianut Mengembangkan sikap kepedulian terhadap budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan Menghayati dan menghargai keberagaman budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan dalam upaya membangun masyarakat multikultur Menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Mendeskripsikan dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur Menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat Melakukan kajian literatur, diskusi dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur Melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Memahami, menghargai, dan menerima perbedaan kegiatan ritual sebagai akibat (implikasi) dari keberagaman ajaran agama, religi/kepercayaan yang dianut Memahami dan mengembangkan sikap kepedulian terhadap budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan Memahami, menghayati, dan menghargai keberagaman budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan dalam upaya membangun masyarakat multikultur Memahami dan menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di nusantara AAnnttrrooppoollooggii 22AA 30 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan - Alokasi Waktu A. B. : Memahami, mendeskripsikan, dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur - Memahami dan menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat - Memahami dan melakukan kajian literatur, diskusi dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di nusantara - Memahami dan membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur - Memahami dan melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat 36 jam pelajaran (18 x pertemuan) Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat memahami, menghargai, dan menerima perbedaan kegiatan ritual sebagai akibat (implikasi) dari keberagaman ajaran agama, religi/kepercayaan yang dianut Peserta didik dapat memahami dan mengembangkan sikap kepedulian terhadap budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan Peserta didik dapat memahami, menghayati, dan menghargai keberagaman budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan dalam upaya membangun masyarakat multikultur Peserta didik dapat memahami dan menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Peserta didik dapat memahami, mendeskripsikan, dan memetakan keberagaman pengguna bahasa, dialek, dan tradisi lisan di Nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur Peserta didik dapat memahami dan menganalisis kesamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat Peserta didik dapat memahami dan melakukan kajian literatur, diskusi dan pengamatan lapangan tentang keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan tradisi lisan di Nusantara Peserta didik dapat memahami dan membuat pemetaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan di masyarakat setempat serta berperan aktif dalam upaya membangun masyarakat multikultur Peserta didik dapat memahami dan melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat Karakter siswa yang diharapkan: Bersahabat/komunikatif, cinta tanah air, disiplin, kerja keras, mandiri, peduli sosial, dan tanggung jawab Materi Pembelajaran Pertemuan Ke 19 s.d. 36 Bahasa, dialek, dan tradisi lisan 1. Bahasa adalah sistem perlambang yang digunakan secara timbal balik yang dibentuk atas unsur-unsur bunyi ucapan manusia. Fungsi utama bahasa adalah untuk memenuhi kebutuhan komunikasi antarsesama manusia. 2. Menurut Kridalaksana, bahasa Indonesia dilihat dari sudut penutur mempunyai lima tipe kalimat, yaitu: a. pernyataan, b. pertanyaan, c. perintah, d. keinginan, dan e. seruan. 3. Beberapa konsep penting dalam bahasa, antara lain: a. Fonetik b. Semantik c. Sintaksis d. Morfologi 4. Adapun fungsi bahasa, antara lain: a. Untuk tujuan praktis, yaitu sebagai sarana berkomunikasi dalam pergaulan sehari-hari. b. Untuk tujuan artistik, yaitu mengolah dan mempergunakan bahasa dengan cara seindah-indahnya guna pemuasan rasa estetis manusia dalam kesusastraan dan seni. c. Sebagai sarana untuk mengembangkan bidang ilmu. d. Tujuan filologis, yakni untuk mempelajari manuskrip yang berisi latar belakang sejarah manusia, sejarah kebudayaan, dan adat istiadat serta untuk mengetahui sejarah perkembangan suatu bahasa. 5. Dialek adalah variasi bahasa yang berbeda menurut pemakai bahasa dari suatu daerah tertentu, kelompok sosial tertentu atau kurun waktu tertentu. Dialek suatu daerah bisa diketahui berdasarkan tata bunyinya. TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 31 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan 6. C. D. Menurut Meillet ciri utama sebuah dialek adalah perbedaan dalam kesatuan serta kesatuan dalam perbedaan. Selain itu, terdapat dua ciri lain yang melekat pada dialek, antara lain: a. Dialek ialah seperangkat bentuk ujaran setempat yang berbeda-beda yang memiliki ciri-ciri umum dan masing-masing lebih mirip dibandingkan dengan bentuk ujaran lain dari bahasa yang sama. b. Dialek tidak harus mengambil semua bentuk ujaran dari sebuah bahasa. 7. Tradisi lisan merupakan salah satu jenis warisan kebudayaan masyarakat setempat yang proses pewarisannya dilakukan secara lisan. 8. Adapun jenis-jenis tradisi lisan, antara lain: a. Cerita rakyat 1) Mitos 2) Legenda 3) Dongeng b. Bahasa rakyat c. Sajak atau puisi rakyat d. Peribahasa rakyat (ungkapan tradisional) e. Teka-teki rakyat (pertanyaan tradisional) f. Nyanyian rakyat (folksong) 9. Contoh tradisi lisan, antara lain: a. Wayang kulit merupakan seni tradisional Indonesia yang berkembang di Pulau Jawa. b. Mak Yong merupakan seni teater masyarakat Melayu yang diadakan orang desa di pematang sawah selesai panen padi. c. Didong merupakan sebuah kesenian rakyat Gayo yang memadukan unsur tari, vokal, dan sastra. d. Tanggomo adalah salah satu jenis kesenian atau seni tutur khas Gorontalo dengan lantunan syairnya yang sarat makna. e. Rebab Pariaman adalah seni bercerita dalam teks berbentuk prosa lirik dengan bahasanya penuh kiasan. f. Pantun Sunda adalah seni pertunjukan. Metode Pembelajaran Diskusi kelompok, tanya jawab, inkuiri, dan penugasan Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Ke-19 s.d. 36 Pendahuluan Apersepsi : Peserta didik diberi pemahaman tentang bahasa, dialek, dan tradisi lisan Motivasi : Memotivasi akan pentingnya menguasai materi ini dengan baik, untuk membantu peserta didik dalam memahami bahasa, dialek, dan tradisi lisan Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi: 1. Guru memberikan informasi agar peserta didik dapat memahami tentang bahasa 2. Guru memberikan informasi agar peserta didik dapat memahami tentang dialek 3. Guru memberikan informasi agar peserta didik dapat memahami pengaruh keberagaman bahasa dan dialek dalam masyarakat 4. Guru memberikan informasi agar peserta didik dapat memahami tentang tradisi lisan 5. Guru memberikan informasi agar peserta didik dapat memahami keberadaan bahasa, dialek, dan tradisi lisan dalam masyarakat 6. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya secara bersahabat/komunikatif, cinta tanah air, disiplin, kerja keras, mandiri, peduli sosial, dan tanggung jawab Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi: 1. Dengan berdialog dan berdiskusi, peserta didik dapat menjelaskan pengertian bahasa 2. Melalui diskusi dan tanya jawab, peserta didik dapat menjelaskan tentang dialek 3. Melalui metode inkuiri, peserta didik dapat menganalisis pengaruh keberagaman bahasa dan dialek dalam masyarakat 4. Melalui diskusi dan tanya jawab, peserta didik dapat mendeskripsikan tentang tradisi lisan 5. Melalui metode inkuiri, peserta didik dapat menganalisis keberadaan bahasa, dialek, dan tradisi lisan dalam masyarakat 6. Peserta didik mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang bahasa, dialek, dan tradisi lisan pada buku Antropologi 2A dan buku penunjang lainnya Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi: 1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui peserta didik 2. Guru bersama peserta didik bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 32 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan E. F. Penutup 1. Dengan bimbingan guru, peserta didik diminta untuk membuat rangkuman materi 2. Peserta didik dan guru melakukan refleksi 3. Guru memberikan tugas rumah (PR) 4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 5. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya Alat dan Bahan 1. Alat : 2. Sumber belajar : Buku paket Buku lain yang relevan Buku Antropologi 2A Penilaian 1. Teknik/jenis : kuis dan tugas individu 2. Bentuk instrumen : pertanyaan lisan dan tes tertulis 3. Instrumen/soal : 1. Salah satu kebutuhan dasar manusia adalah keinginan untuk berkomunikasi dengan orang lain dengan sistem perlambang …. a. tradisi d. bangsa b. bahasa e. tanah air c. budaya 2. Salah satu unsur kultural universal yang dikembangkan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia untuk berkomunikasi dengan orang lain disebut …. a. bahasa b. dialek c. tradisi d. kebudayaan e. budaya 3. Dari sudut penutur, bahasa Indonesia mempunyai lima tipe kalimat, kecuali …. a. pernyataan b. pertanyaan c. perintah d. keinginan e. dorongan 4. Tiap bahasa mempunyai sistem yang khas yang tidak harus ada dalam bahasa lain berarti bahasa bersifat …. a. khusus b. universal c. unik d. terbuka e. plural 5. Berikut yang berkenaan dengan proses pembunyiannya, realisasi, dan penangkapannya melalui indra pendengaran adalah …. a. semantic b. syntaxes c. morphology d. phonetic e. linguistic 6. Ragam bahasa yang tidak digunakan dalam situasi tidak resmi disebut ragam bahasa …. a. intimate b. casual c. consultative d. formal e. frozen 7. Berikut yang merupakan pernyataan yang diungkapkan oleh Trubetzkoy tentang konsep bahasa adalah …. a. fonetik merupakan studi bunyi bahasa yang berkenaan dengan peristiwa bahasa, murni studi fenomenalistik terhadap bahasa tanpa mempertimbangkan fungsi b. semantik merupakan bidang linguistik yang mempelajari makna tanda bahasa c. makna kata buku ialah konsep tentang buku yang tersimpan dalam otak kita dan dilambangkan dengan kata buku d. sintaksis merupakan studi gramatikal struktur (urutan kata) antarkata e. morfologi merupakan struktur gramatikal struktur intern kata TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 33 CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. Di bawah ini merupakan fungsi bahasa sebagai tujuan filologis adalah …. a. sebagai sarana berkomunikasi dalam pergaulan sehari-hari b. mengolah dan mempergunakan bahasa dengan cara seindah-indahnya guna pemuasan rasa estetis manusia dalam kesusastraan dan seni c. sarana untuk mengembangkan bidang ilmu d. untuk mempelajari manuskrip yang berisi latar belakang sejarah manusia, sejarah kebudayaan, dan adat istiadat serta untuk mengetahui sejarah perkembangan suatu bahasa e. sebagai pemersatu bangsa Perbedaan ragam basah dalam satu bahasa suatu suku bangsa disebut .... a. idiolek b. koine c. dialek d. slang e. argot Pijin adalah …. a. ragam bahasa yang tidak memiliki penutur asli b. sebagai bahasa yang memiliki penutur asli c. bahasa ibu d. kurangnya kata atau istilah dalam salah satu bahasa yang dikuasainya untuk mengungkapkan gagasannya e. kemampuan seseorang dalam menguasai bahasa Dalam buku Ensiklopedi Ilmu Sosial dijelaskan bahwa terdapat tiga faktor yang menunjukkan bahwa bahasa sangat terkait dengan perkembangan budaya. Sebutkan! Sebutkan faktor-faktor yang dapat menyebabkan terjadinya perkembangan memburuk suatu bahasa atau dialek! Apakah yang dimaksud dengan perbedaan onomasiologis? Apakah yang dimaksud dengan nyanyian rakyat menurut Jan Harold Brunvand? Sebutkan empat fungsi bahasa rakyat menurut James Danandjaja! Jelaskan pengertian bahasa berdasarkan sudut pandang politik! Bahasa mencerminkan pola berpikir seseorang dalam kelompok sosialnya. Berikan contoh dari pernyataan tersebut! Apa tujuan filologis dari bahasa? Jelaskan! Apakah yang dimaksud dengan perbedaan semantik? Tradisi lisan memegang peranan yang cukup penting dalam perkembangan bahasa dan dialek. Mengapa demikian? Jelaskan! Dalam buku Ensiklopedi Ilmu Sosial dijelaskan bahwa terdapat tiga faktor yang menunjukkan bahwa bahasa sangat terkait dengan perkembangan budaya. Sebutkan! Apakah yang dimaksud dengan bahasa menurut Ernst Cassirer? Apakah yang dimaksud dengan tradisi lisan (oral tradition) menurut Jan Vansina? Jelaskan yang dimaksud dengan nyanyian rakyat menurut Jan Harold Brunvand! Apakah pengertian dari pertanyaan tradisional atau teka-teki rakyat? Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut: Nilai akhir = perolehan skor/skor maksimum (70) x skor ideal (100) Mengetahui Kepala Sekolah ………………………………… Guru Mata Pelajaran ________________________ NIP. ________________________ NIP. TTU UN NTTAASS AAnnttrrooppoollooggii 22AA 34