20170425 ((AR PEGADAIAN 2016)).indb

advertisement
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Berkomitmen pada
Ekonomi Kerakyatan untuk
Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
PT Pegadaian (Persero)
Laporan Tahunan
Annual Report
Annual Report 2016
Committed to People’s Economy in Accomplishing
Aspiration of the Nation
2016
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
1
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Penjelasan Tema
Laporan Tahunan 2016
Cover Sto r y
2
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Penjelasan Tema
Cove r St or y
Berkomitmen
pada Ekonomi
Kerakyatan
untuk
Mewujudkan
Asa Bangsa
Committed to People’s
Economy in Accomplishing
Aspiration of the Nation
PT Pegadaian (Persero) telah memiliki
sejarah dan pengalaman yang sangat
panjang di bidang bisnis gadai di
Indonesia. Pegadaian telah menjadi
solusi keuangan bagi masyarakat dan
turut serta memberikan sumbangsih
terhadap peningkatan inklusi keuangan
bagi masyarakat menengah ke bawah
dan juga usaha mikro, kecil dan
menengah (UMKM).
Terbitnya POJK No. 31/POJK.05/2016
tentang Usaha Pergadaian semakin
memperkuat komitmen Pegadaian
untuk terus mendukung upaya
Pemerintah dalam mengembangkan
perekonomian nasional yang
berbasiskan pada ekonomi kerakyatan
demi terwujudnya kemandirian
ekonomi bangsa.
PT Pegadaian has a long history and experience in
pawn business in Indonesia. Pegadaian has become a
financial solution for the community and contribute to
improve financial inclusion for the lower middle class as
well as micro, small and medium enterprises (UMKM).
Annual Report 2016
The issuance of POJK No. 31 / POJK.05 / 2016
regarding the Pawnshop Business further strengthens
Pegadaian’s commitment to continue to support the
Government’s efforts in developing a national economy
based on the people’s economy for the realization of
the nation’s economic independence
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
3
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Pencapaian 2016
Ac h ieveme nt 2016
Tumbuh
Growth
14,02%
Laba Bersih
Naik
2.210
Net Profit
Increase
98,74
miliar billion
Total Aset Total Assets
46.874
miliar billion
Skor Asesmen GCG
GCG Assessment Score
“SANGAT BAIK”
“VERY GOOD”
Tumbuh Growh
Naik
19,7%
Increase
94,193
Tumbuh
Growth
Naik
14,46%
Increase
495,25
Pinjaman
Yang Diberikan
Outstanding Loans
Laporan Tahunan 2016
35.465
miliar billion
4
Skor KPKU
KPKU Score
“GOOD
PERFORMANCE”
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Pencapaian 2016
Ach i eve m e nt 2 0 1 6
Tingkat Kesehatan
Health Level
“SEHAT”
kategori “AAA”
category “AAA”
Meraih penghargaan:
Sustainable Finance
Award kategori
Industri Keuangan
Non Bank dari
Otoritas Jasa
Keuangan (OJK).
Meraih penghargaan: BUMN
Terbaik 2016 Kategori Bidang
Keuangan Sektor Pembiayaan
dan Keuangan Lainnya dari
Majalah Investor
Awarded: Best BUMN 2016 Category
Finance Sector Finance and Other
Finance Sector from Investor Magazine
2016
Annual Report 2016
Awarded: Sustainable
Finance Award category of
Non-Bank Financial Industry
from the Financial Services
Authority (Otoritas Jasa
Keuangan/OJK)
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
5
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Daftar Isi
Tabel o f Co nte nts
2
Penjelasan Tema
Cover Story
87
Demografi Karyawan dan Pengembangan Kompetensi
Employee Demographics and Competency Development
4
Pencapaian 2016
Achievement 2016
93
Komposisi Pemegang Saham
Composition of Shareholders
94
Daftar Entitas Anak dan Entitas Asosiasi
List of Subsidiaries and Associates
Profil Perusahaan
96
Struktur Grup
Group Structure
01
10
Ikhtisar Keuangan dan Operational
Financial and Operation Highlight
97
Kronologis Saham
Share Chronology
17
Ikhtisar Saham
Share Highlights
97
Kronologis Efek Lainnya
Other Stock Chronology
17
Ikhtisar Obligasi
Bond Highlights
103
Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal
Market Institution and Professionals
21
Peristiwa Penting
Event Highlight
104
Peta Wilayah Kerja Operasional
Operational Area Map
106
Alamat Entitas Anak/Kantor Cabang/Kantor Perwakilan
Address of Subsidiaries/Branch Office/Representative Office
management reports
108
26
Laporan Dewan Komisaris
Board of Commisioners Report
Informasi pada Situs Web Perusahaan
Information In Limited Company Website
109
34
Laporan Direksi
Board of Directors’ Report
Pendidikan dan/atau Pelatihan Dewan
Komisaris, Direksi, Komite-Komite, Sekretaris
Perusahaan, dan Unit Audit Internal
Education and/or Training of Board of
Commissioners, Directors, Committees, Corporate
Secretary, and Internal Audit Units
02
Laporan Tahunan 2016
03
6
Ikhtisar Kinerja 2016
Performance Highlights 2016
Laporan Manajemen
Profil Perusahaan
Company Profile
48
Informasi Umum tentang Pegadaian
General Information about Pegadaian
04
49
Riwayat Singkat Pegadaian
Pegadaian Overview
116
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
Operation Overview Per Business Segments
51
Tujuan Pendirian
Establishment Objective
137
Tinjauan Keuangan
Financial Review
51
Bidang Usaha
Line of Business
52
Produk dan Jasa
Product and Services
56
Struktur Organisasi
Organization Structure
58
Visi, Misi dan Budaya Perusahaan
Vission, Mission and Culture of The Company
62
Profil Dewan Komisaris
Profile of Board of Commissioners
68
Profil Direksi
Profile of Board of Directors
76
Profil Pejabat Eksekutif
Profile of Executive Officers
05
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN
MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
FUNGSI PENUNJANG BISNIS
BUSINESS SUPPORT FUNCTION
168
Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta
Human Resource and Talent Management
177
Teknologi Informasi
Information Technology
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Daftar Isi
Ta b e l of Cont e nt s
06
Tata Kelola Perusahaan
07
184
Prinsip dan Komitmen Implementasi
Tata Kelola Perusahaan yang Baik
Principles and Implementation Commitment
of Good Corporate Governance
374
Dasar-Dasar Penerapan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
The Keystones of Implementation of Corporate Social
Responsibility
193
Perkembangan Penerapan Tata
Kelola Perusahaan yang Baik
Development Of Good Corporate
Governance Implementation
379
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait Lingkungan Hidup
Corporate Social Responsibility Related to The Environment
383
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait Ketenagakerjaan,
Kesehatan, dan Keselamatan Kerja
Corporate Social Responsibility Related to Employment,
Occupational Health and Safety
390
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait Pengembangan
Sosial dan Kemasyarakatan
Corporate Social Responsibility Related to Social and Community
Development
396
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait Tanggung Jawab
Kepada Konsumen
Corporate Social Responsibility Related to Responsibility to
Consumers
Good Corporate Governance
196
Penilaian Penerapan tata kelola perusahaan yang Baik
Assessment of Good Corporate Governance Implementation
213
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
Structure and Organ of Corporate Governance
321
Manajemen Risiko
Risk Management
333
Sistem Pengendalian Internal
Internal Control System
339
Corporate Social Responsibility
Corporate Social Responsibility
340
Perkara Penting
Important Lawsuits
347
Akses informasi dan data perusahaan
Access Information And Company Data
352
Kode Etik: Standar Etika Perusahaan
CODE OF Condact: COMPANY CODE OF Conduct
358
Kebijakan anti korupsi
Anti-Corruption Policy
360
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara
Report on Assets of State Official
362
Pengadaan Barang dan Jasa
Procurement of Goods and Services
363
Whistleblowing System
Whistleblowing System
366
Kebijakan Mengenai Keberagaman Komposisi
Dewan Komisaris dan Direksi
Composition Diversity Policy of Board of
Commissioners and Board of Directors
371
Perpajakan
Taxation
08
Laporan Keuangan
Financial Statements
Referensi Silang Peraturan Bapepam-LK No X.K.6
Cross Reference of Bapepam-LK Regulation No X.K.6
Annual Report 2016
404
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
CORPORATE SOCIAL RESPOSIBILITY
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
7
Laporan Tahunan 2016
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
01
Ikhtisar Kinerja 2016
Per formance Highlights 2016
8
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Pegadaian Financial and operational indicator in 2016 shows good performance
improvement. For this achievement, Pegadaian receive numerous awards from
independent parties.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
9
Annual Report 2016
Indikator keuangan dan operasional Pegadaian tahun 2016
menunjukkan peningkatan kinerja yang cukup baik. Atas prestasi
yang dicapai, Pegadaian mendapatkan berbagai penghargaan dari
pihak independen.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Ikhtisar Keuangan dan Operasional
Fin an ci a l a n d O p era t i o n H i g h l i g ht
Kinerja Keuangan
Financial Perfomance
Aset
Assets
dalam jutaan Rupiah
in million Rupiah
Uraian
Description
Tahun
Year
2016
2015
2014
2013
2012
Aset Lancar
Current Assets
Kas dan Setara Kas
Cash and Cash Equivalent
412.618
339.022
436.641
448.059
647.155
35.465.079
30.985.223
27.780.744
26.355.043
26.387.346
21.743
14.162
27.788
51.740
39.948
384.635
288.452
304.425
203.355
30.794
8.646
8.699
4.239
6.738
70.605
1.630.726
1.431.549
1.336.853
1.343.015
1.236.656
Beban Dibayar Dimuka
Prepaid Expenses
221.902
190.775
164.570
150.291
141.680
Pajak Dibayar Dimuka
Prepaid Taxes
124.293
301.486
265.507
86.175
38.269.642
33.559.368
30.320.767
28.644.416
7.378
20.060
219.955
219.956
83.763
8.036.782
4.967.294
4.654.680
Aset Tak Berwujud
Non-Tangible Assets
14.559
17.640
2.943
Aset Pajak Tangguhan
Deferred Tax Assets
294.559
289.325
31.017
84.317
Pinjaman Yang Diberikan
Loan
Piutang Lainnya
Other Debts
Persediaan
Inventory
Uang Muka
Down payment
Pendapatan Yang Masih Harus Diterima
Accrued Income
Jumlah Aset Lancar
Prepaid Taxes
28.554.184
Aset Tidak Lancar
Non-Current Assets
Investasi Pada Entitas Asosiasi
Investment on Associates
Properti Investasi
Investment on Property
Aset Tetap
Fixed Asset
-
-
-
-
4.569.574
548.661
-
-
288.014
171.827
111.226
93.194
83.539
97.827
Laporan Tahunan 2016
Aset lain-lain
Deferred Tax Assets
-
10
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Ikhtisar Keuangan dan Operasional
F in an cial a n d O p e ra t i on H i g h l i g ht
Jumlah Aset Tidak Lancar
Total Non-Current Assets
Jumlah Aset
Total Assets
8.604.250
5.598.592
5.122.594
4.824.940
757.714
46.873.892
39.157.960
35.443.361
33.469.356
29.311.898
Liabilitas
Liability
dalam jutaan Rupiah
in million Rupiah
Uraian
Description
Tahun
Year
2016
2015
2014
2013
2012
Liabilitas Jangka Pendek
Short Term Liability
Pinjaman Bank
Bank Loans
20.978.995
15.927.684
16.552.528
15.598.648
17.378.983
1.651.704
1.166.637
509.731
1.129.131
389.963
Utang Kepada Rekanan
Trade Payables
124.629
117.685
74.555
96.289
41.826
Utang Kepada Nasabah
Payable to Customers
255.480
163.545
166.634
99.789
86.998
Utang Pajak
Tax Payable
115.490
172.650
151.635
148.413
261.172
Utang Akrual
Accrued Expenses
320.010
466.174
256.400
183.703
223.731
63.940
50.857
21.330
10.802
13.230
451.694
511.657
366.439
362.759
324.590
23.961.942
18.576.889
18.099.252
17.629.534
18.720.493
5.135.689
6.785.551
5.052.451
4.602.230
4.506.585
410.000
410.000
410.000
410.000
410.000
12.963
14.601
16.238
17.876
19.513
876.385
720.606
941.496
451.094
283.423
-
117.369
114.818
-
-
Pinjaman Obligasi Yang Akan Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun
Current Maturities of Payable Bonds
Pendapatan Diterima Dimuka Yang Diamortisasi Dalam Satu
Tahun
Unearned Revenues with Amortized within One Year
Liabilitas Jangka Pendek Lainnya
Other Short Term Liabilities
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek
Total Short Term Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang
Long-term Liabilities
Pinjaman Obligasi Setelah Dikurangi Bagian Yang Diamortisasi
Dalam Satu Tahun
Bonds Payable - Net of Amortized
within One Year
Pinjaman Dari Pemerintah
Loans from State Government
Pendapatan Diterima Dimuka Setelah Dikurangi Bagian Yang
Diamortisasi Dalam Satu Tahun
Unearned Revenue - Net of
Amortized within One Year
Liabilitas Imbalan Kerja
Employee Benefit Liabilities
Annual Report 2016
Liabilitas Pajak Tangguhan
Deferred Tax Liabilities
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
11
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Ikhtisar Keuangan dan Operasional
F i n a n c i a l an d O perat ion H igh l ight
dalam jutaan Rupiah
in million Rupiah
Uraian
Description
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang
Total Long Term Liabilities
Jumlah Liabilitas
Total Liabilities
Tahun
Year
2016
2015
2014
2013
2012
6.435.037
8.048.127
6.535.003
5.481.200
5.219.521
30.396.979
26.625.016
24.634.255
23.110.734
23.940.014
Ekuitas
Equity
dalam jutaan Rupiah
in million Rupiah
Uraian
Description
Tahun
Year
2016
2015
2014
2013
2012
Modal Saham
Share Capital
6.250.000
251.252
251.252
251.252
Surplus Revaluasi
Revaluation Surplus
6.160.991
3.749.889
3.712.451
3.866.363
Laba Rugi Aktuarial Imbalan Kerja
Actuarial Gain or Loss of Employee
Benefit
(273.733)
(179.913)
(378.422)
Saldo Laba - Ditentukan Penggunaannya
Appropriated Earning
1.952.320
6.597.053
5.382.721
4.333.703
3.215.809
Saldo Laba - Belum Ditentukan Penggunaannya
Inappropriated Earning
2.385.602
2.113.815
1.841.104
1.907.304
1.904.823
1.733
848
16.476.913
12.532.944
Kepentingan Non Pengendali
Non-Controlling Interest
Jumlah Ekuitas
Total Equity
-
-
-
-
-
10.809.106
251.252
-
10.358.622
5.371.884
Laporan Laba Rugi
Income Statement
dalam jutaan Rupiah
In million Rupiah
Uraian
Description
Tahun
Year
2016
2015
2014
2013
2012
Pendapatan Sewa Modal
Interest Revenue
8.823.571
8.140.196
7.113.126
7.201.410
7.035.733
Pendapatan Administrasi
Administration Revenue
757.877
713.281
655.580
648.299
663.747
Pendapatan Usaha Lain
Other Operating Revenue
126.610
79.859
32.187
15.058
25.089
9.708.058
8.933.336
7.800.893
7.864.767
7.724.569
Laporan Tahunan 2016
Pendapatan Usaha
Operating Revenues
Jumlah Pendapatan Usaha
Total Operating Revenue
Beban Usaha
Operating Expenses
12
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Ikhtisar Keuangan dan Operasional
F in an cial a n d O p e ra t i on H i g h l i g ht
dalam jutaan Rupiah
In million Rupiah
Uraian
Description
Tahun
Year
2016
2015
2014
2013
2012
Bunga dan Provisi
Interest and Provision
2.511.847
2.422.331
2.183.099
2.174.956
2.072.564
Pegawai
Employee
2.389.824
2.749.532
2.079.707
1.953.764
1.964.451
Umum
General
1.135.278
669.690
811.284
783.414
886.186
Administrasi Pemasaran
Marketing Administration
216.963
157.643
181.603
162.501
161.386
Penyusutan Aset Tetap
Fixed Assets Depreciation
217.192
196.723
133.163
88.289
81.922
Direksi & Komisaris
Fixed Assets Depreciation
80.673
61.715
46.720
42.023
41.908
Amortisasi dan penyisihan utang
Amortization and
Allowance for Doubtful
Accounts
99.285
27.913
25.711
94.440
34.687
Pendidikan dan Pelatihan
Education and Training
56.813
42.432
25.198
28.402
23.765
Jumlah Beban Usaha
Total Operating Expenses
6.707.875
6.327.979
5.486.485
5.327.789
5.266.869
Laba Usaha
Operating Income
3.000.183
2.605.357
2.314.408
2.536.978
2.457.700
(2.945)
39.257
64.678
26.287
119.745
Laba Sebelum Pajak Penghasilan
Other Revenues – Net
2.997.238
2.644.614
2.379.086
2.563.265
2.577.445
Manfaat (Beban) Pajak
Tax Benefit (Expenses)
(786.986)
(706.185)
(617.322)
(655.962)
(672.623)
Laba Bersih Tahun Berjalan
Net Income for Current Year
2.210.252
1.938.429
1.761.764
1.907.303
1.904.822
(93.820)
198.508
17.736
2.411.102
80.320
4.527.534
2.217.257
1.779.500
5.773.666
2.210.118
1.938.331
1.779.500
5.773.666
135
98
Pendapatan (Beban) Lain-lain
Other Revenues (Cost)
Penghasilan (Beban) Komprehensif lain:
Other comprehensive income (loss):
•
•
•
•
Pengukuran kembali liabilitas pensiun dan pasca kerja lainnya
- bersih
Remeassurement of pension and other retirement liabilities
- net
Selisih revaluasi aset - bersih
Difference of Revaluation assets - net
Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan
Total Comprehensive Income current year
-
-
3.866.363
-
1.904.822
Laba Bersih Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada :
Net income for current year attributable to:
Kepentingan Non Pengendali
Non Controlling Interest
PT Pegadaian (Persero)
-
-
-
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Pemilik Entitas Induk
Owner of the parent
13
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Ikhtisar Keuangan dan Operasional
F i n a n c i a l an d O perat ion H igh l ight
dalam jutaan Rupiah
In million Rupiah
Tahun
Year
Uraian
Description
2016
2015
2014
2013
2012
4.527.400
2.217.257
1.779.500
5.773.666
1.904.822
135
98
724.406
8.824.834
Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan Yang Dapat Diatribusikan Kepada :
Total comprehensive income current year attributable to:
Pemilik Entitas Induk
Owner of the parent
Kepentingan Non Pengendali
Non controlling interest
Laba Bersih Per Saham (nilai penuh)
Earnings per share (full amount)
7.082.531
-
-
-
-
Kinerja Operasional
Operational Perfomance
Uraian
Description
2016
Pinjaman Yang Diberikan (Omset)
Loan
2015
2014
2013
120.901.042
112.749.808
102.593.030
102.136.295
101.849.648
14.307.700.00
14.982.479.00
12.221.515.00
11.014.882.00
9.833.691.00
4.455
4.430
4.456
4.461
4.604
Pegawai Tetap (PKWT+PKWTT)
Permanent Employees
12.173
12.179
12.591
13.008
7.881
Pegawai Tidak Tetap (Orang)
Non-Permanent Employees (Person)
12.387
12.038
11.908
12.075
17.349
8.907.368
7.636.892
6.157.640
6.077.344
5.885.454
11.976
10.609
10.073
9.623
9.749
Modal Kerja Bersih
Net Working Capital
Kantor Operasional (Unit)
Operational Office (Unit)
Nasabah (Orang)
customers (Person)
Barang Jaminan (ribuan potong)
Insurance Goods (thousand pieces)
dalam jutaan Rupiah
Uraian
Description
In million Rupiah
2016
2015
2014
2013
2012
Rasio Usaha (%)
Laporan Tahunan 2016
2012
Business Ratio (%)
Pendapatan Sewa Modal
Terhadap Total Aset
Interest Revenue towards
Total Asset
18.82
20.788
20.069
21.516
24.003
Laba Bersih terhadap Total
Aset
Return On Asset (ROA)
4.715
4.950
4.971
5.699
6.498
Laba Bersih terhadap Ekuitas
Return On Equity (ROE)
13.414
15.467
16.299
18.413
35.459
Laba Bersih terhadap
Pendapatan SM
Net Profit Margin
25.049
23.813
24.768
26.485
27.074
1.828
1.719
1.717
1.867
1.870
Laba Bersih terhadap Omzet
Net Income to Loans
Rasio Keuangan (x)
Aset Lancar terhadap Utang
Jangka Pendek
Current Ratio
14
1,60
1,81
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
1,68
Financial Ratio (x)
1,62
1,53
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Ikhtisar Keuangan dan Operasional
F in an cial a n d O p e ra t i on H i g h l i g ht
dalam jutaan Rupiah
Uraian
Description
In million Rupiah
2016
2015
2014
2013
2012
Modal Kerja Netto terhadap
Total Aset
Net Working Capital to Total
Asset
0,31
0,38
0,34
0,33
0,34
Utang Jangka Panjang
terhadap Total Ekuitas
Debt to Equity
1,84
2,12
2,28
2,23
4,46
Total Hutang terhadap Total
Aset
Debt to Asset
0,65
0,68
0,70
0,69
0,82
Kemampuan Membayar
Bunga
Interest Payable Ability
2,19
2,09
2,09
2,18
2,24
Rasio Pertumbuhan (%)
Growth Ratio (%)
Pinjaman yang Diberikan
(Omzet)
Loan
7.23
9.90
0.45
0.28
24.61
Pendapatan usaha
Operating Revenue
8.67
14.52
(0.81)
1.81
17.02
Beban Usaha
Operating Expenses
6.00
15.34
2.98
1.16
12.68
Laba Usaha
Net Income
15.15
12.57
(8.77)
3.23
27.56
Total Aset
Total Asset
19.70
10.48
5.90
14.18
11.79
Rasio Produktivitas
Productivity Ratio
Jumlah Nasabah Per Pegawai
Customer per Employee
732
627
489
467
747
Omzet Per Pegawai (Juta Rp)
Omzet per Employee (Rp Million)
9.932
9.258
8.148
7.852
12.923
182
159
140
147
242
Laba bersih Per Jumlah
Pegawai (Juta Rp)
Net Income per Employee
(Rp million)
Kinerja Perusahaan
Kualitas Opini Auditor
Auditor Opinion Qualification
Kategori penilaian
Rating Category
WTP
WTP
WTP
WTP
WTP
Sehat
Sehat
Sehat
Sehat
Sehat
AA+ (stable Outlook)
AA+ (stable Outlook)
AA+ (stable Outlook)
AA+ (stable Outlook)
AA+ (stable Outlook)
Annual Report 2016
Credit Rating Menurut
PEFINDO
Credit Rating according to
Pefindo
Company Performance
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
15
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Ikhtisar Keuangan dan Operasional
F i n a n c i a l an d O perat ion H igh l ight
Pinjaman yang Diberikan
Jumlah Barang Jaminan
Dalam Miliar Rupiah | In Billion Rupiah
dalam ribuan potong | in thousand pieces
Jumlah Kantor Cabang/Jaringan
27,781
26,355
26,387
11.976
10.069
10.073
9.623
9.749
4,455
4,430
4,456
4,461
4,604
Total Branch Offices/Network
30,985
Total Insurance Goods
35,465
Loan
2016
2015
2014
2013
2012
2016
2015
2014
2013
2012
2016
2015
2014
2013
2012
Jumlah Nasabah/Pelanggan
Total Customers
8.907.368
7.636.892
6.157.640
6.077.344
5.885.454
Orang | Person
2016
2015
2014
2013
2012
Total Aset 2016
Total Assets 2016
Total Liabilitas 2016
Total Liabilities 2016
Naik sebesar Rp7,7 triliun
Increase by Rp7.7 trillion
Naik sebesar Rp3,77 triliun
Increase by to Rp3.77 trillion
19,7%
14,2%
Total Ekuitas 2016
Total Equity 2016
Laba Bersih Tahun Berjalan
Net Income for Current Year
Naik sebesar Rp3,90 triliun
Increase by Rp3.90 trillion
Naik sebesar Rp271,8 miliar
Increase by Rp271.8 billion
14,02%
Laporan Tahunan 2016
31,5%
16
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Ikhtisar Keuangan dan Operasional
F in an cial a n d O p e ra t i on H i g h l i g ht
Ikhtisar Saham
Share Highlights
Sampai dengan akhir tahun 2016, PT Pegadaian (Persero) tidak
melakukan perdagangan saham sehingga tidak ada informasi
terkait dengan jumlah saham yang beredar, kapitalisasi pasar,
harga saham tertinggi, harga saham terendah dan harga saham
penutupan serta volume saham yang diperdagangkan.
Until the end of 2016, PT Pegadaian did not conduct any shares
trading activities so there is no information related to the total
prize of outstanding shares, market capitalization, highest and
lowest stock price, closing stock price and volume of traded
shares.
Ikhtisar Obligasi
Bond Highlights
Seri
Series
Nilai
Value
Jangka
Waktu
Term
Kupon
Coupon
Tanggal Jatuh
Tempo
Due Date
Rating
Rating
Keterangan
Description
Obligasi XI
Bond XI
A
400.000.000.000
13,100%
10 Tahun
10 Years
23 May 16
AA+
Obligasi XI
Bond XI
B
100.000.000.000
13,100%
10 Tahun
10 Years
23 May 16
AA+
Obligasi
Berkelanjutan I
Tahap I
Continuous Bond I
Phase I
B
250.000.000.000
8,000%
5 Tahun
5 Years
11 Oct 16
AA+
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap I
Continuous Bond II
Phase I
B
17.000.000.000
7,400%
3 Tahun
3 Years
9 Jul 16
AA+
Obligasi
Berkelanjutan I
Tahap II
Continuous Bond I
Phase II
C
200.000.000.000
7,500%
5 Tahun
5 Years
14 Feb 17
AA+
Obligasi XII
Bond XII
A
370.000.000.000
10,025%
10 Tahun
10 Years
4 Sep 17
AA+
Obligasi XII
Bond XII
B
230.000.000.000
10,025%
10 Tahun
10 Years
4 Sep 17
Fixed interest rate in the
AA+ first year, floating interest
rate in the next year
Obligasi XIII
Bond XIII
B
650.000.000.000
12,650%
8 Tahun
8 Years
1 Jul 17
AA+
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap II
Continuous Bond II
Phase II
B
202.000.000.000
9,350%
3 Tahun
3 Years
11 Jul 17
AA+
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap III
Continuous Bond II
Phase III
B
1.300.000.000.000
9,250%
3 Tahun
3 Years
7 May 18
AA+
Obligasi X
Bond X
B
63.500.000.000
13,125%
15 Tahun
15 Years
11 Jul 18
Fixed interest rate during
AA+ year 1-3, floating interest
rate after the 3rd year
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap I
Continuous Bond II
Phase I
C
177.000.000.000
7,750%
5 Tahun
5 Years
9 Jul 18
AA+
Obligasi XIII
Bond XIII
C
400.000.000.000
12,875%
10 Tahun
10 Years
1 Jul 19
AA+
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Jenis
Type
17
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Jenis
Type
Profil
Perusahaan
Seri
Series
Nilai
Value
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Kupon
Coupon
Jangka
Waktu
Term
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggal Jatuh
Tempo
Due Date
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Rating
Rating
Obligasi
Berkelanjutan
Tahap II
Continuous Bond
Phase II
D
500.000.000.000
7,750%
7 Tahun
7 Years
14 Feb 19
AA+
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap II
Continuous Bond II
Phase II
C
398.000.000.000
9,750%
5 Tahun
5 Years
11 Jul 19
AA+
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap III
Continuous Bond II
Phase III
C
1.200.000.000.000
9,500%
5 Tahun
5 Years
7 May 20
AA+
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap I
Continuous Bond II
Phase I
D
601.000.000.000
8,000%
7 Tahun
7 Years
9 Jul 20
AA+
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap III
Continuous Bond II
Phase III
A
400.000.000.000
8,500%
370 Hari
370 Days
17 May 16
AA+
Obligasi
Berkelanjutan
Tahap I
Continuous Bond
Phase I
C
500.000.000.000
9,000%
10 Tahun
10 Years
11 Oct 21
AA+
Keterangan
Description
Penghargaan dan Sertifikasi
Award s a n d Certi f i cat i o n s
Penghargaan
Awards
Brand asia award
Indonesia Best Brand award
Markplus.inc & nikkei Bp Consulting
Majalah swa & Mars research
Swa & MARS Research Magazine
Laporan Tahunan 2016
Top 3 Most Powerful Financial
Institution Non Bank Brand in Indonesia
17 Mei 2016
May 17, 2016
18
Product Category: Pawn Agency
15 september 2016
September 15, 2016
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
perusahaan dengan kinerja
sangat Bagus
A Company with Excellent
Performance - Financial Performance
Majalah Infobank
Infobank Magazine
20 oktober 2016
October 20, 2016
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Penghargaan dan Sertifikasi
Awa rd s and Ce r t i f i c a t i on s
temu karya Mutu dan
produktivitas nasional award
2016
top It 2016
Indonesia Living Legend
Companies
Majalah Itech
platinum
Itech Magazine
Gathering of National Quality and
Productivity Award 2016 - Platinum
2016
Diamond
Majalah Warta ekonomi
Warta Ekonomi Magazine
pt Wahana kendali Mutu Quality
Management Consulting
28 oktober 2016
October 28, 2016
2016
the Best Industry Marketing
Champion
Multi Finance
Markplus.inc
8 Desember 2016
December 8, 2016
Most admired Ceo award
Maintaining Business Performance
Majalah warta ekonomi
Warta Ekonomi Magazine
8 Desember 2016
December 8, 2016
BuMn terbaik 2016
Kategori Bidang Keuangan Sektor
Pembiayaan dan Keuangan Lainnya
Best SOE 2016
Category of Finance Funding and
Other Financing sector
Majalah Investor
Investor Magazine
15 Desember 2016
December 15, 2016
sustainable finance award
Industri keuangan non Bank
Annual Report 2016
sustainable finance award non-Bank
financial Industry
otoritas jasa keuangan
Non-Bank Financial Industry
1 Desember 2016
December 1, 2016
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
19
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Penghargaan dan Sertifikasi
Awa rd s a nd Cert ific at ion s
Sertifikasi
Certificaties
snI Iso 9001:2008
sistem Manajemen keselamatan
dan kesehatan kerja
Certificates of occupational health
and safety Management system
ruang Lingkup: pendidikan dan pelatihan
Wilayah jakarta dan surabaya
Masa berlaku sertifikat
26 Maret 2014-25 Maret 2017
Masa berlaku sertifikat 31 agustus 2015
- 31 agustus 2018
scope: education and training jakarta and
surabaya area
Laporan Tahunan 2016
Valid from august 31, 2015 - august
31, 2018
20
the certificate Validity period
March 26, 2014- March 25, 2017
snI Iso 9001:2008
snI Iso 9001:2008
ruang Lingkup: spI kantor pusat, Inspektorat
Wilayah VIII jakarta, Inspektorat Wilayah
IX jakarta, Inspektorat Wilayah X Bandung,
Inspektorat Wilayah XI semarang, Inspektorat
Wilayah XII surabaya
scope: spI kantor pusat, Inspektorat Wilayah
VIII jakarta, Inspektorat Wilayah IX jakarta,
Inspektorat Wilayah X Bandung, Inspektorat
Wilayah XI semarang, Inspektorat Wilayah XII
surabaya
Masa berlaku sertifikat
november 2015-september 2018
the sertificates validity period
november 2015-september 2018
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Peristiwa Penting
Event Highlight
MARET March
28-30 Januari 2016
January 28-30, 2016
Rapat Kerja Nasional Guna
Penyampaian Target dan Strategi Tahun
2016
Annual Gathering to discuss Deliver
Target and Strategy Year 2016
14 Maret 2016
March 14, 2016
Kerjasama Pendanaan bisnis syariah
dengan BNI Syairah
Partnership with BNI Syariah for Sharia
Financing Business
FEBRUARI February
APRIL April
20 Februari 2016
February 20, 2016
Pengundian Hadiah Berupa Mobil
Honda Mobilio dalam Program Kemilau
Emas Pegadaian
Lucky draw of Honda Mobilio Car for the
“Kemilau Emas Pegadaian” Program
10 April 2016
April 14 2016
Komitmen Pegadaian Bersama
Pemerintah dan OJK untuk Sinergi
Membangun Negeri
Pegadaian Commitment together with
the Government and FSA for Synergy to
Build the Nation
MEI May
Mei 2016
May 2016
Sosialisasi MoU Pengamanan Korporasi
Socialization of the MoU on Corporate
Security
Mei 2016
May 2016
Sinergi pengamanan korporasi dengan
pihak kepolisian
Synergy of corporate security with
Indonesian Police
JUNI June
6 Juni 2016
June 6, 2016
Penyerahan Bantuan Sumur Artesis
Kepada Warga Garut
Handover of Artesian Wells Donation to
Garut Community
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
21
Annual Report 2016
JANUARI January
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Peristiwa Penting
Eve nt H i g h l ight
AGUSTUS August
9 Juli 2016
July 9, 2016
Kerjasama Layanan Pendaftaran Porsi
Haji dengan Bank BTN
Partnership with bank BTN for of Hajj
Registration
20 Agustus 2016
August 20, 2016
Dirut dan Ari Lasso Mengundi
Pemenang Kemilau Emas Pegadaian
President Director together with public
figure Ari Lasso drawing the winner for
“Kemilau Emas Pegadaian” Program
Agustus 2016
August 2016
Pembekalan Peserta Siswa Mengenal
Nusantara dari Sumatra Barat ke Papua
Barat
Students Introduction of ‘Understanding
our Aechipelago” from West Sumatra to
West Papua
25 Juli 2016
July 25, 2016
Pisah Sambut Komisaris PT Pegadaian
Persero
Handover and Farwell Ceremony of PT
Pegadaian Persero Commissioners
Agustus 2016
August 2016
Kegiatan Pasar Murah di Solok Selatan,
Sumatra Barat
Affordable Price Market Program in
South Solok, West Sumatra
Agustus 2016
August 2016
Peserta SMN dari Papua Barat belajar
membatik di Sumatra barat
SMN participants from West Papua
learn to make batik in West Sumatra
Laporan Tahunan 2016
JULI July
22
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Peristiwa Penting
Eve nt H i g h l i g ht
SEPTEMBER September
OKTOBER October
NOVEMBER November
16 September 2016
September 16, 2016
Kerjasama dengan Yamaha Guna
Akselerasi Penyaluran Pembiayaan
Kendaraan Bermotor (AMANAH)
Partnerahip with Yamaha to Accelerate
the Financing Distribution for Motor
Vehicles (AMANAH)
12 Oktober 2016
October 12, 2016
Layanan Pengiriman Uang Melalui
Sinergi dengan Indosat Ooredoo
Money Transfer Service Through
Synergy with Indosat Ooredoo
November 2016
November 2016
Penambahan Fasilitas Pendanaan dari
Bank DKI dan BPD guna mendukung
Ekspansi Usaha
Additional Funding Facility from Bank DKI
and BPD to support business expansion
DESEMBER December
Desember 2016
December 2016
Bantuan sosial bencana gempa Pidie
Aceh
Social Donation for Pidie Aceh
earthquake disaster
Desember 2016
December 2016
Penyerahan fasilitas umum di Sumatera
Barat
Handover of public facilities in West
Sumatra
Annual Report 2016
28 September 2016
September 28, 2016
Pengelolaan Hotel Pesonna (Pegadaian)
melalui sinergi dengan Hotel Indonesia
Group
Hotel Management Pesonna
(Pegadaian) through synergy with Hotel
Indonesia Group
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
23
Laporan Tahunan 2016
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
02
Laporan Manajemen
Ma nage me nt Reports
24
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Implementation of the right business development under the direction of Board
of Directors and active supervision from Board of Commissioners are proven to
deliver Pegadaian to reach good performance and enhance its role to support
the people’s economy activities.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
25
Annual Report 2016
Implementasi strategi pengembangan bisnis yang tepat di bawah arahan
Direksi dan pengawasan aktif yang dilakukan Dewan Komisaris, terbukti
membawa Pegadaian meraih kinerja yang baik serta meningkatkan
perannya untuk mendukung kegiatan ekonomi kerakyatan.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Laporan Dewan Komisaris
B oard o f Co mmi si o n e r s Re p o r t
Heru Subiyantoro
Komisaris
Commissioner
Dewan Komisaris
mendukung langkah
kebijakan yang
diambil Direksi untuk
meningkatkan peran
strategis Pegadaian
dalam mendukung
penguatan ekonomi
kerakyatan
Laporan Tahunan 2016
The Board of
Commissioners supports
the policy taken by the
Board of Directors to
enhance Pegadaian
strategic role in supporting
the strengthening of the
people’s economy
26
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Laporan Dewan Komisaris
B o ard o f Co m m i s i on e r s Re p or t
Para pemegang saham dan pemangku kepentingan yang terhormat,
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha
Kuasa atas rahmat dan karunia yang diberikan sehingga pada
PT Pegadaian (Persero) dapat melalui tahun 2016 yang penuh
tantangan dengan capaian kinerja yang cukup baik. Selanjutnya,
ijinkan kami untuk menyampaikan laporan Dewan Komisaris
terhadap pengawasan pengelolaan Perusahaan yang dilakukan
oleh Direksi untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember
2016.
Praise to God the Almighty for his blessing and grace that PT
Pegadaian (Persero) able to lead the challenging 2016 with
good achievement. Then, allow us to present the Board of
Commissioners Report regarding Company’s management
supervision that had been done by the Board of Directors for
year book that is ended in 31 December 2016.
Perkembangan Ekonomi Indonesia Tahun 2016
National Economic Development in 2016
Pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2016 terealisasi
sebesar 5,02%, lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi
tahun sebelumnya yang sebesar 4,79%. Kendati masih berada
di bawah target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
(APBN) Perubahan tahun 2016 yang ditetapkan sebesar 5,3%,
namun pertumbuhan ekonomi tersebut merupakan capaian
yang sangat baik, dimana Indonesia tercatat sebagai negara
dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi ketiga di dunia di
bawah Tiongkok dan India.
National economic development in 2016 has been realized
by 5.02%, higher than previous economic development 4.79%.
Although it is still below the target of Amendment of State
Budget 2016 which is 5.3%, this economic development is
actually a very good achievement, where Indonesia is stated
as the third country with highest economic development after
Tiongkok and India.
Kinerja perekonomian Indonesia tahun 2016 juga ditopang
dengan penguatan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika
Serikat disaat sebagian besar negara lainnya mengalami
depresiasi nilai tukar terhadap Dolar Amerika Serikat.
National economy performance in 2016 is also supported
by the strengthening of Rupiah’s exchange rate to US Dollar,
where most of other countries experienced depreciation in
exchange rate to US Dollar.
Penilaian Kinerja Direksi
Performance Review for Board of Directors
Pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2016 memberikan
pengaruh yang cukup baik terhadap kinerja Perusahaan tahun
2016. Secara umum, Pegadaian dapat memenuhi target
pertumbuhan usaha yang ditetapkan pada Rencana Kerja dan
Anggaran Perusahaan (RKAP) 2016.
National economic growth in 2016 gives positive influence to
the Company’s performance in 2016. In general Company able
to fulfill business target that has been determined in Company’s
Working Plan and Budget 2016.
Dewan Komisaris menilai bahwa Direksi telah berupaya
mengelola Perusahaan secara baik, terencana, dengan selalu
menerapkan prinsip kehati-hatian.
Board of Commissioners has appraised that Board of Directors
have tried to manage the Company nicely, well-planned, by
always applying prudential principles.
Sesuai dengan strategi pengembangan usaha tahun 2016,
Dewan Komisaris menilai Direksi telah mengambil langkah-
In accordance with business development strategy in 2016,
Board of Commissioners has evaluated that Board of Directors
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
27
Annual Report 2016
Dear respected shareholders and stakeholders,
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Laporan Dewan Komisaris
B o a rd o f Commision ers Report
langkah strategis untuk meningkatkan kinerja perusahaan
antara lain dilakukan melalui upaya peningkatan pelayanan
kepada nasabah, penciptaan varian produk dan layanan
Perusahaan yang memperhatikan kebutuhan nasabah, serta
peningkatan bisnis fee-based melalui optimalisasi teknologi dan
aset yang dimiliki Perusahaan.
has taken strategic steps to improve company’s performance
such as service improvement to the customers, variety of
products & service creation that pay attention to customers’
needs, as well as fee-based business improvement through
technology and assets optimization owned by Company.
Dari aspek keuangan, Perusahaan berhasil membukukan laba
bersih sebesar Rp2.210 miliar, meningkat sebesar 14,02%
dibandingkan laba bersih tahun sebelumnya yang sebesar
Rp1.938 miliar. Perusahaan juga berhasil membukukan
pertumbuhan aset sebesar 19,70%, dari Rp39.158 miliar pada
tahun 2015 menjadi Rp46.874 miliar tahun 2016.
From financial aspect, the Company has successfully recorded
net income by Rp2,210 billion, increased by 14.02% compared
with previous net income with amount Rp1,938 billion.
Company has also successfully recorded asset growth by
1970%, from Rp39,158 billion in 2015 to become Rp46,874
billion in 2016.
Selain kinerja keuangan yang cukup baik, peningkatan
kinerja kinerja Perusahaan tahun 2016 juga dapat dilihat
dari pencapaian hasil Assessment GCG tahun 2016, Tingkat
Kesehatan Perusahaan 2016 dan Penilaian Kriteria Penilaian
Kinerja Unggul (KPKU), dengan rincian sebagai berikut :
1. Assessment GCG
Perusahaan telah melakukan assessment terhadap
perkembangan implementasi GCG secara keseluruhan.
Assessment penerapan GCG untuk periode tahun buku
2016 dilakukan secara independen oleh PT Multi Utama
Indojasa, dengan metode pengukuran mencakup 6 (enam)
aspek pokok, 43 indikator dan 153 parameter pengujian
(subindikator). 6 (enam) aspek pokok tersebut adalah:
1. Komitmen Terhadap Penerapan Tata Kelola
Perusahaan yang Baik secara Berkelanjutan
2. Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal
Aside from good financial performance, the improvement in
2016 can also be seen from 2016 GCG Assessment, Company’s
Financial Health 2016 and Criteria for Superior Performance
Assessment, with details as follow:
3.
4.
5.
6.
1.
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas
Direksi
Pengungkapan Informasi dan Transparansi
Aspek Lainnya.
Berdasarkan hasil assessment tahun 2016, Perusahaan
memperoleh skor 94,193 dengan kategori “Sangat Baik”.
Laporan Tahunan 2016
2.
28
Tingkat Kesehatan Perusahaan
Tingkat Kesehatan Perusahaan Sesuai Surat Keputusan
Menteri Keuangan Republik Indonesia Badan Usaha
Milik Negara Nomor KEP-100/ MBU/2002 tanggal 4
Juni 2002, Perusahaan melakukan penilaian terhadap
tingkat kesehatan Perusahaan dengan indikator-indikator
penilaian kinerja berdasarkan Surat Keputusan Menteri
Keuangan Nomor 826/KMK.013/1992 dan target-target
kinerja sesuai Kontrak Manajemen antara PT Pegadaian
(Persero) dengan Kementerian BUMN yang tertuang dalam
Risalah RUPS PT Pegadaian (Persero) tentang Pengesahan
RKAP Tahun 2016 Nomor 1141/004202/2015 tanggal 21
Desember 2015.
GCG Assessment
Company has carried out assessment to the progress
of complete GCG implementation. Assessment of
GCG implementation for period 2016 is conducted
independently by PT Multi Utama Indojasa, with
measurement method covers 6 (six) main aspects, 43
indicators and 153 testing parameters (sub-indicators).
The 6 (six) main aspects are:
1. Commitment to Continuous Good Corporate
Governance Implementation.
2. Shareholders and Shareholders General Meeting/
Capital Owners
3. Board of Commissioners / Board of Supervisors
4. Board of Directors
5. Disclosure and Transparency
6. Other Aspects
Based on assessment result in 2016, the Company
obtained score 94.193 with category “Very Good”.
2.
Financial Health Rate
Company’s Health Level In accordance with Decree of the
Minister of Finance of the Republic of Indonesia StateOwned Enterprises No. KEP-100 / MBU / 2002 dated
June 4, 2002, the Company evaluated the Company’s
health rating with performance indicators based on
Decree of Finance Minister No. 826 / KMK. 013/1992 and
performance targets in accordance with the Management
Contract between PT Pegadaian (Persero) and the Ministry
of SOEs as stipulated in the Minutes of General Meeting of
Shareholders of PT Pegadaian (Persero) on Ratification of
RKAP Year 2016 Number 1141/004202/2015 dated 21
December 2015.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Laporan Dewan Komisaris
B o ard o f Co m m i s i on e r s Re p or t
Evaluasi kinerja yang tercermin dalam tingkat kesehatan
Perusahaan yang untuk tahun 2016 hasil evaluasi tingkat
kesehatan Perusahaan dan entitas anak menunjukkan
kondisi “SEHAT” kategori “AAA” dengan skor “98,74”
berdasarkan target RKAP 2016.
Kriteria Penilaian Kinerja Unggul
Kriteria Penilaian Kinerja Unggul Dalam rangka peningkatan
kemampuan dan daya saing BUMN, Kementerian
BUMN mengharuskan BUMN untuk membangun
dan mengimplementasikan sistem pengelolaan dan
pengendalian Kinerja BUMN berbasis Kriteria Penilaian
Kinerja Unggul (KPKU). Penilaian KPKU tahun 2016
didasarkan pada metode yang diuraikan dalam dokumen
Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU) sebagaimana yang
telah ditetapkan oleh Kementerian BUMN melalui surat
Sekretaris Kementerian BUMN No.S153/S.MBU/2012
tanggal 19 Juli 2012 yang mengadopsi dan mengadaptasi
“Malcolm Baldridge Criteria for Performance Excellence”.
Penilaian KPKU tahun 2016 dilandasi oleh surat Sekretaris
Kementerian BUMN Nomor S-445/D7.MBU/10/2016
tanggal 14 Oktober 2016 tentang Pelaksanaan Asesmen
Implementasi KPKU BUMN Tahun 2016. Tahun 2016,
Perusahaan hasil penilaian KPKU tahun 2016 memperoleh
nilai 495 dengan kategori Good Performance.
Atas kinerja yang cukup membanggakan tersebut, Dewan
Komisaris mengapresiasi kinerja Direksi dalam mengelola
Perusahaan pada tahun buku 2016.
3.
Criteria for Superior Performance Assessment
Criteria for Excellent Performance Assessment In order
to improve the capability and competitiveness of all SOE,
the SOE Ministry requires SOEs to build and implement
management and control system fro SOE Performance
based on Criteria for Superior Performance Assessment
(KPKU). The assessment of KPKU 2016 is based on the
method described in the document Criteria for Superior
Performance Assessment (KPKU) as stipulated by the
Ministry of SOEs through the letter of Secretary of the
Ministry of SOEs No.S153 / S.MBU / 2012 dated 19 July
2012 that adopted and adapted “Malcolm Baldridge Criteria
for Performance Excellence“. The KPKU Assessment in
2016 is based on a letter from the Secretary of the Ministry
of SOE No. S-445 / D7.MBU / 10/2016 dated 14 October
2016 on Implementation of BUMN KPKU Implementation
Year 2016. In 2016, the Company obtained the KPKU
score in 2016 of 495 with Good Performance category.
Upon such a proud performance, the Board of
Commissioners appreciated the performance of the Board
of Directors in managing the Company in fiscal year 2016.
Pengawasan Terhadap Implementasi Strategi
Supervision to the Strategic Implementation
Dewan Komisaris secara aktif melakukan pengawasan
terhadap implementasi strategi Perusahaan melalui KomiteKomite yang berada di bawah Dewan Komisaris. Berdasarkan
temuan, masukan dan rekomendasi Komite, Dewan Komisaris
melakukan pembahasan dengan Direksi terkait implementasi
strategi yang dijalankan Direksi untuk memastikan bahwa
pengembangan usaha Perusahaan dilakukan sesuai dengan
rencana jangka menengah dan panjang yang telah ditetapkan.
The Board of Commissioners actively supervises the
implementation of the Company’s strategy through the
Committees under the Board of Commissioners. Based on
the findings, inputs and recommendations of the Committees,
the BoC discusses with the Board of Directors regarding
the implementation of strategies executed by the Board of
Directors to ensure that the Company’s business development
is carried out in accordance with the agreed medium and long
term plans.
Tahun 2016, Dewan Komisaris melakukan rapat gabungan
dengan Direksi sebanyak 12 (dua belas) kali. Pada kesempatan
tersebut, Dewan Komisaris menyampaikan arahan dan nasihat
untuk menyempurnakan proses bisnis end to end, meningkatkan
prinsip kehati-hatian Perusahaan, meningkatkan penerapan
Good Corporate Governance dan manajemen risiko, dengan
tujuan agar Perusahaan dapat tumbuh dan profitable serta
sehat secara berkesinambungan.
In 2016, the Board of Commissioners conducted 12 joint
meetings with Directors. On those occasions, the Board of
Commissioners delivered direction and advice to improve
the end-to-end business process, to improve the Company’s
prudent principles, to improve the implementation of Good
Corporate Governance and risk management, in order to enable
the Company to grow and be profitable as well as healthy on an
ongoing basis.
Pandangan Atas Prospek Usaha
View on Business Prospects
Bank Indonesia telah memproyeksikan pertumbuhan ekonomi
Indonesia pada tahun 2017 akan mencapai kisaran 5,0%5,3% yoy. Pertumbuhan tersebut didorong oleh stimulus
Bank of Indonesia has projected national economic development
in 2017 will reach out 5.0%-5.3% range yoy. This development is
driven by fiscal stimulus mainly for infrastructure development
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
29
Annual Report 2016
3.
Performance evaluation as reflected in the Company’s
health level for the year 2016 the evaluation results of
the Company and Subsidiaries health status shows the
condition of “HEALTHY” category “AAA” with score “98,74”
based on RKAP 2016 target.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Tahunan 2016
B o a rd o f Commision ers Report
fiskal terutama untuk pembangunan proyek infrastruktur dan
konsumsi yang diperkirakan masih tetap kuat. Sementara itu,
investasi diharapkan meningkat seiring dengan implementasi
paket kebijakan pemerintah yang mendorong investasi dan
stabilitas makro ekonomi yang semakin baik.
and consumption that are estimated to remain strong.
Meanwhile, Investment is expected to increase along with
implementation of government policy package that drives
investment and stability of better macro-economy.
Dengan kondisi ekonomi yang cenderung mengalami perbaikan
tersebut, Pegadaian juga dituntut untuk terus meningkatkan
kinerja dan memperkokoh posisi kepemimpinannya di industri
gadai di Indonesia.
With economic condition that tends to improve, Pegadaian
is also required to continuously improve its performance and
strengthen its leadership in pawning industry in Indonesia.
Sejalan dengan upaya peningkatan kinerja yang terus menerus
dilakukan, Pegadaian juga harus lebih meningkatkan peran
strategisnya untuk mendukung sektor usaha mikro, kecil dan
menengah (UMKM) yang menjadi tulang punggung untuk
mewujudkan kemandirian ekonomi bangsa melalui layanan
keuangan mikro berbasis fidusia.
Aligned with continuous improvement efforts, Pegadaian must
more improve its strategic role to support micro, small and
medium business that become backbone to establish national
economic independence through fiduciary-based financing
service.
Dewan Komisaris sepenuhnya mendukung upaya Direksi
untuk meningkatkan penetrasi Pegadaian untuk menjangkau
masyarakat yang selama ini belum terjangkau oleh jasa
layanan Pegadaian. Pengembangan layanan keliling (branchless)
melalui kerja sama dengan “Desa Mitra Pegadaian” (Desa,
Kelurahan, dan Badan Usaha Milik Desa/BUMDes) yang akan
dikembangkan pada tahun 2017 merupakan langkah yang
tepat mengingat potensi pasar Pegadaian masih sangat besar.
Selain itu, langkah tersebut juga sesuai dengan program inklusi
keuangan yang tengah digalakkan Pemerintah.
Board of Commissioners fully supports the effort from Board
of Directors to improve Pegadaian penetration in order to cover
society that has not been exposed with Pegadaian products.
Development of branchless products through cooperation
with “Desa Mitra Pegadaian” (Village, and village-owned
enterprises) that will be developed in 2017, is an appropriate
step considering market potential for Pegadaian remains
huge. Moreover, this step is also in line with financial inclusion
program that is currently being encouraged by the Government.
Pelaksanaan Prinsip Tata Kelola Perusahaan
Implementation
on
Governance Principles
Perusahaan telah menyatakan komitmen untuk menerapkan
prinsip Good Corporate Governance (GCG) dalam setiap aktivitas
operasional Perusahaan. Perusahaan meyakini bahwa GCG
akan menjadi kunci dalam mencapai kinerja perusahaan yang
berkelanjutan. Oleh karena itu implementasi GCG menjadi
perhatian utama bagi Dewan Komisaris dalam menjalankan
fungsi pengawasan dan pemberian nasehat kepada Direksi.
Company has committed to implement Good Corporate
Governance (GCG) principles in any Company’s operational
activity. Company believes that GCG will be the key to
achieve sustainable company’s performance. Hence,
GCG implementation becomes main concern for Board of
Commissioners in carrying out supervision function and
advisory to the Board of Directors.
Dewan Komisaris mengapresiasi langkah yang dilakukan
Direksi untuk terus melakukan perbaikan dan penyempurnaan
terhadap struktur dan mekanisme penerapan GCG di
Perusahaan.
Board of Commissioners appreciates the steps done by Board of
Directors to continuously improve and accomplish the structure
and mechanism of GCG implementation in the Company.
Whistleblowing System
Whistleblowing System
Pegadaian telah menerapkan sistem pengaduan pelanggaran
sebagaimana diatur dalam Peraturan Direksi No.20/SPI/I/2012
tanggal 11 Januari 2012. Keberadaan pedoman tersebut
merupakan salah satu langkah maju dalam penerapan prinsip
GCG di Perusahaan dan mengurangi kemungkinan terjadinya
fraud dan pelanggaran lainnya.
Pegadaian has applied whistleblowing system as regulated
in Regulation of Board of Directors No.20/SPI/I/2012 dated
January 11, 2012. The existence of this guidance is one of
moving step for GCG principles’ implementation in the Company
and reduce the possibility of fraud and other violations.
30
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
Good
Corporate
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Laporan Dewan Komisaris
B o ard o f Co m m i s i on e r s Re p or t
Perusahaan mengharuskan setiap lini unit bisnis untuk secara
konsisten menjalankan fungsi pengawasan melekat dan
berjenjang, serta menetapkan kebijakan dengan membuka
saluran pengaduan yang dapat didayagunakan sebagai early
warning system.
Company required each business line to consistently carry out
entitled and tiered supervision function, as well as determines
policy by opening complaint channel that can be used as early
warning systems.
Dewan Komisaris sepenuhnya mendukung upaya yang
dilakukan manajemen Perusahaan untuk meningkatkan peran
whistleblowing system agar fraud yang terjadi dapat dideteksi
dan dicegah sedini mungkin.
Board of Commissioners fully supports the efforts done by
Company’s management to increase the role of whistleblowing
system so that the fraud occurred can be detected and
prevented as early as possible.
Dewan Komisaris melalui Komite Audit turut melakukan
pengawasan terhadap penerapan dan pengelolaan
whistleblowing system di Perusahaan. Agar penerapan
whistleblowing system di Perusahaan dapat lebih efektif, Dewan
Komisaris menyarankan kepada manajemen untuk terus
melakukan sosialisasi kepada semua lini organisasi terkait
keberadaan dan mekanisme whistleblowing system yang ada di
Perusahaan.
Board of Commissioners through Audit Committee also
carry out supervision in terms of whistleblowing systems
implementation and management in the Company. In order to
have the whistleblowing systems implementation can be more
effective, Board of Commissioners suggests management to
continuously socialize to all organizational layers related with
the existence and mechanism of whistleblowing systems in
this Company.
Penilaian Atas Kinerja Komite di Bawah
Dewan Komisaris
Performance Review for Reporting to the
Board of Commissioners’ Committees
Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Dewan
Komisaris dibantu oleh Komite Audit dan Komite Manajemen
Risiko.
In order to carry out its duty and responsibility, Board of
Commissioners is supported with Audit Committee and Risk
Management Committee.
Dewan Komisaris menilai Komite-komite tersebut telah
menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik dalam
membantu Dewan Komisaris menjalankan fungsi pengawasan
terhadap pengelolaan Perusahaan yang dilakukan oleh Direksi.
Board of Commissioners evaluated that those Committees
have implemented their duties and responsibilities in good
manner to support Board of Commissioners carries out
supervision function for Company’s management done by
Board of Directors.
Komite Audit
Audit Committee
Komite Manajemen Risiko
Selama periode 2016, Komite Pemantau Risiko telah melakukan
tindakan-tindakan antara lain:
1. Melakukan rapat sebanyak 29 (dua puluh sembilan) kali
dengan tingkat kehadiran anggota yang cukup baik.
2. Melakukan kajian secara berkala terhadap risiko yang
dihadapi Perusahaan.
3. Melakukan review bersama Komite Audit dan Satuan
Pengawas Intern terkait dengan temuan SPI.
4. Memberikan laporan rutin bulanan kepada Dewan
Komisaris.
PT Pegadaian (Persero)
In 2016, Audit Committee has conducted below examples:
1.
2.
3.
4.
To hold meetings 30 (thirty) times with good attendance
rate.
To review along with Risk Management Committee
and Internal Supervisors Unit related with Company’s
performance report.
To discuss regarding with the findings from Internal
Supervisors Unit.
To give routine monthly report to the Board of
Commissioners.
Risk Management Committee
During 2016, Risk Management Committee has carried out
below actions:
1. To hold meetings 29 (twenty nine) times with good
attendance rate.
2. To periodically review the risk managed by the Company.
3. To review along with Audit Committee and Internal
Supervisors Unit related with findings from Internal
Supervisors Unit
4. To give routine monthly report to the Board of
Commissioners.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
31
Annual Report 2016
Tahun 2016 Komite Audit telah melakukan hal-hal sebagai
berikut :
1. Melakukan rapat sebanyak 30 (tiga puluh) kali dengan
tingkat kehadiran anggota yang cukup baik.
2. Melakukan review bersama Komite Manajemen Risiko
dan Satuan Pengawasan Intern terkait laporan kinerja
Perusahaan.
3. Melakukan pembahasan terkait laporan temuan Satuan
Pengawasan Intern.
4. Memberikan laporan rutin bulanan kepada Dewan
Komisaris.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Laporan Dewan Komisaris
B o a rd o f Commision ers Report
Composition Change in Board of
Commissioners
Pada
tahun
2016,
komposisi
Dewan
Komisaris
PT Pegadaian (Persero) mengalami perubahan sesuai dengan
Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-130/MBU/06/2016
tanggal 30 Juni 2016.
In 2016, composition of Board of Commissioners PT Pegadaian
(Persero) has changed according to the Decision Letter of
Minister of SOE No. SK-130/MBU/06/2016 dated June 30,
2016.
Komposisi Dewan Komisaris periode 1 Januari – 30 Juni 2016 :
Yopie Hidayat
: Komisaris
Purnomo Sinar Hadi
: Komisaris
Djadmiko: Komisaris
Heru Subiyantoro
: Komisaris
Composition of Board of Commissioners period 1January 1 –
June 30, 2016 :
Yopie Hidayat
: Commissioner
Purnomo Sinar Hadi
: Commissioner
Djadmiko: Commissioner
Heru Subiyantoro
: Commissioner
Komposisi Dewan Komisaris periode 30 Juni – 31 Desember
2016 :
Heru Subiyantoro
: Komisaris
Satya Arinanto
: Komisaris
Fadlansyah Lubis
: Komisaris
Bandung Pardede
: Komisaris
Composition of Board of Commissioners period June 30 –
December 31, 2016 :
Heru Subiyantoro
: Commissioner
Satya Arinanto
: Commissioner
Fadlansyah Lubis
: Commissioner
Bandung Pardede
: Commissioner
Perubahan komposisi Dewan Komisaris Perusahaan disebabkan
berakhirnya masa jabatan anggota Dewan Komisaris dan
penyesuaian dengan rencana pengembangan Perusahaan.
The change on composition of Board of Commissioners is caused
by the end of term for member of Board of Commissioners and
adjustment with Company’s development plan.
Apresiasi
Appreciation
Pegadaian telah berhasil melewati tahun 2016 yang penuh
tantangan dengan capaian kinerja yang cukup baik. Dewan
Komisaris menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih
kepada Direksi dan seluruh karyawan Pegadaian atas dedikasi
dan kerja keras yang ditunjukkan sepanjang tahun 2016.
Dewan Komisaris juga menyampaikan penghargaan dan
apresiasi yang tinggi kepada seluruh Pemegang Saham dan
Pemangku Kepentingan atas kepercayaan dan dukungan yang
diberikan kepada Dewan Komisaris dalam menjalankan tugas
pengawasan terhadap pengelolaan Perusahaan.
Pegadaian has successfully through challenging 2016 with good
performance. Board of Commissioners delivers its appreciation
and gratefulness to the Board of Directors and all employees
for their dedication and hard work as shown throughout
2016. Board of Commissioners is also highly appreciates all
Shareholders and Stakeholders for their trusts and supports to
the Board of Commissioners in order to carry out supervision
function for Company’s management.
Tak lupa, Dewan Komisaris juga mengucapkan terima kasih
yang setinggi-tingginya kepada seluruh nasabah dan mitra
kerja Perusahaan. Semoga kerjasama yang selama ini telah
terjalin dengan baik dapat terus ditingkatkan di masa-masa
mendatang.
Board of Commissioners also thanks all customers and
business partners. Hopefully the good cooperation that has
been maintained can be continuous improved in the future.
Laporan Tahunan 2016
Perubahan Komposisi Dewan Komisaris
32
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Laporan Dewan Komisaris
B o ard o f Co m m i s i on e r s Re p or t
Dengan mengucap puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha
Esa, Dewan Komisaris mengajak seluruh jajaran Perusahaan
untuk terus memberikan kemampuan terbaiknya dan
menjadikan prinsip GCG sebagai landasan dalam operasional
Perusahaan, agar Perusahaan dapat mewujudkan visi dan misinya dan mencapai pertumbuhan usaha yang berkelanjutan.
By thanking the God the Almighty, Board of Commissioners
ask all Company layers to keep giving their best and making
GCG principles as foundation within our operational practices,
therefore the company able to realize its vision and mission and
achieve sustainable business growth.
Jakarta, 27 Maret 2017
Jakarta, March 27, 2017
Heru Subiyantoro
Annual Report 2016
Komisaris
Commissioner
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
33
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Laporan Direksi
B oard o f D i recto rs Re p o r t
Riswinandi
Direktur Utama
President Director
Peran Pegadaian
sebagai solusi bagi
UMKM akan terus kami
tingkatkan melalui
penyediaan fitur produk
dan layanan yang sesuai
dengan karakteristik
UMKM, guna
mendorong terciptanya
ekonomi kerakyatan
yang makin kuat.
Laporan Tahunan 2016
The role of Pegadaian as
a solution for MSME will
continue to be improved
through the provision
of product and service
features in accordance
with the characteristics of
MSME, to drive stronger
people’s economy.
34
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Laporan Direksi
B o ard o f D i re c t or s Re p or t
Para pemegang saham dan pemangku kepentingan yang terhormat,
Dear Shareholder and Stakeholder,
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa
atas limpahan nikmat dan karunia-Nya kepada kita semua.
Atas seijin-Nya pula PT Pegadaian (Persero) dapat melewati
tahun 2016 yang penuh tantangan dengan capaian kinerja
yang cukup baik.
All praise and gratitude to God Almighty over the abundance
blessings and gifts to us all. Upon His permission, PT Pegadaian
(Persero) is able to pass through 2016 full of challenges with
fair performance.
Melalui kesempatan ini, ijinkan kami untuk menyampaikan
Laporan Pertanggungjawaban Direksi dalam mengelola
Perusahaan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember
2016 dan Laporan Keuangan Perusahaan yang telah diaudit
oleh Kantor Akuntan Publik Kanaka Puradiredja, Suhartono dan
mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian.
Through this opportunity, allow us to submit the Board of
Directors Accountability Report for the management of the
Company for the financial year ended on December 31 2016
and the Company's Financial Statements audited by Public
Accountant Office Kanaka, Puradiredja, Suhartono and received
unqualified opinion.
Komitmen Pada Ekonomi Kerakyatan
Commitment to the People’s Economy
Pegadaian berkomitmen untuk mendukung program-program
Pemerintah yang telah dirumuskan dalam Trisakti dan
Nawacita. Pegadaian memfokuskan pada program-program
yang secara langsung relevan dengan profil Perusahaan sesuai
dengan bidang usaha yang dijalankan untuk mendukung
pengembangan perekonomian nasional yang berbasiskan pada
ekonomi kerakyatan demi terwujudnya kemandirian ekonomi
bangsa.
Pegadaian is committed to supporting Government programs
that have been formulated in Trisakti and Nawacita. The
focus of Pegadaian is on programs that are directly relevant
to the Company profile in accordance with the business field
undertaken to support the development of national economy
based on the populist economy for the realization of national
economic independence.
Dalam rangka mendukung pengembangan ekonomi kerakyatan,
tahun 2016, Pegadaian meluncurkan produk Kreasi Fleksi, yaitu
suatu produk yang diperuntukkan untuk calon nasabah yang
memiliki pola usaha dengan periode arus kas masuk setiap dua
bulan atau lebih, meliputi diantaranya usaha pertanian berupa
fitur Yarnen (Bayar Setelah Panen).
In order to support the development of people’s economy, in
2016, Pegadaian launches ‘Flexi Kreasi’ product, which is a
product intended for potential customers who have a business
pattern with periods of cash inflows every two months or more,
including among others the Yarnen (Payment After Harvest)
feature.
Yarnen merupakan produk mikro yang memfasilitasi kebutuhan
petani untuk meningkatkan hasil panennya. Pegadaian
menawarkan fasilitas pembiayaan untuk kebutuhan sarana
produksi pertanian, mulai dari biaya pengelolaan tanah, bibit,
Yarnen is a micro product that facilitates farmers' need to
improve their crops. Pegadaian offer financing facilities for
agricultural production facilities, ranging from the cost of land
management, seeds, fertilizer, pesticides to wage of land
PT Pegadaian (Persero)
As an institution of State Owned Enterprises (BUMN),
PT Pegadaian (Persero) also assumes responsibility as an
agent of development. To that end, Pegadaian continues to
strengthen its commitment to support Government programs
in support of national economic development programs.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
35
Annual Report 2016
Sebagai institusi Badan Usaha Milik Negara (BUMN),
PT Pegadaian (Persero) juga mengemban tanggung jawab
sebagai agent of development. Untuk itu, Pegadaian terus
memperkuat komitmen guna mendukung program-program
Pemerintah dalam rangka pengembangan ekonomi nasional.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Laporan Direksi
Laporan Tahunan 2016
B o a rd o f Direc t ors Report
pupuk, pestisida hingga upah pengelolaan lahan. Pegadaian
juga menawarkan pembiayaan untuk sarana pertanian,
seperti hand tractor, peralatan pestisida dan lainnya.
management. Pegadaian also offer financing for agricultural
facilities, such as hand tractors, pesticide and other equipment.
Skema pembayaran atau pelunasan Pegadaian disesuaikan
dengan cash flow petani atau lebih dikenal dengan skema bayar
setelah panen (Yarnen) dengan opsi 3 bulanan, 4 bulanan, atau
6 bulanan. Jangka waktu kredit yang ditawarkan Pegadaian
berkisar antara 3 bulan hingga 36 bulan.
Payout or settlement scheme of Pegadaian is adjusted to cash
flow farmers or better known as pay scheme after harvest
(Yarnen) with options 3 months, 4 months, or 6 months. The
loan period offered by the Pegadaian ranges from 3 months to
36 months.
Selain Yarnen, dalam mendukung pengembangan ekonomi
kerakyatan, Pegadaian juga memperkenalkan program
Pegadaian Sahabat Desa yang ditujukan untuk turut
menggerakkan ekonomi pedesaan melalui produk-produk
Pegadaian dan program-program yang dibuat secara bersama
antara Pegadaian dengan “Desa Mitra Pegadaian” yang dalam
hal ini adalah Desa, Kelurahan, dan BUMDes (Badan Usaha
Milik Desa).
In addition to Yarnen (post harvesting paymet), to support of
community economic development, Pegadaian also introduced
‘Pegadaian Sahabat Desa’ program which is aimed to help
mobilize rural economy through Pegadaian products and
programs and a collaboration between Pegadaian with “Desa
Mitra Pegadaian” (Pawnshop Partner Village) which are the
Village, District, and BUMDes (Village Owned Enterprise).
Pegadaian telah menyiapkan sejumlah model kerja sama yang
akan ditawarkan, diantaranya pelaksanaan bazar bersama
Pegadaian dimana Pegadaian selaku penyedia barang sesuai
kebutuhan, penyediaan akses layanan Pegadaian melalui
operasional Pelayanan Keliling, serta pelaksanaan literasi dan
sosialisasi khususnya terkait keuangan kepada masyarakat
setempat.
Pegadaian already prepared several cooperation models to
be offered, such as bazaar exhibition with Pegadaian where
Pegadaian will act as the provider of goods needed, providing
access Pegadaian services through Mobile Service as well as
the implementation of financial literacy and socialization, to the
local community.
Tidak hanya itu, Pegadaian juga memberikan solusi bisnis terpadu
dalam membantu pengembangan usaha dan kesejahteraan
masyarakat. Sejauh ini, masih banyak masyarakat yang belum
mampu mengembangkan bisnis karena kesulitan menjangkau
akses permodalan dari perbankan. Hingga akhir tahun 2016,
sudah terdapat 59 Desa binaan yang menjalin kerjasama lewat
program Pegadaian Sahabat Desa.
Not only that, Pegadaian also provides integrated business
solutions in helping business development and community
welfare. So far, there are still many people who have not been
able to develop business because of difficulties in accessing
capital access from banks. Until the end of 2016, there have
been 59 assisted villages that cooperate through Pegadaian
Sahabat Desa program.
Produk Kreasi Fleksi dengan fitur Yarnen serta Program
Pegadaian Sahabat Desa merupakan bentuk perwujudan
komitmen Pegadaian terhadap pengembangan ekonomi
kerakyatan, yang sekaligus juga menjadi implementasi dari
butir ke-3 (membangun Indonesia dari pinggiran dengan
memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara
kesatuan) dan ke-7 (mewujudkan kemandirian ekonomi dengan
menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik) dari
Nawacita, yang merupakan bagian dari asa bangsa Indonesia.
Flexi Creative Product is a form of realization of Pegadaian
commitment to the development of the people's economy
as well as the implementation of the 3rd point (building
Indonesia from the edge by strengthening the regions and
villages within the framework of the unitary state) and the 7th
(realizing economic independence by mobilizing the sector - the
domestic strategic economic sector) of Nawacita, which is part
of Indonesia’s Aspiration of the Nation.
Kondisi Ekonomi Indonesia 2016
Indonesia Economic Condition 2016
Kondisi perekonomian global tahun 2016 masih belum
menunjukkan perbaikan yang berarti. Bahkan, dibandingkan
tahun sebelumnya, pertumbuhan ekonomi global cenderung
mengalami perlambatan. Hal tersebut membuat kondisi
perekonomian Indonesia tahun 2016 menjadi sangat
menantang. Jatuhnya harga komoditas dunia membuat industri
36
The condition of the global economy in 2016 still has not
shown any significant improvement. In fact, compared to the
previous year, global economic growth tends to slow down.
This makes the condition of the Indonesian economy in 2016
very challenging. The fall of world commodity prices made
commodity industry in Indonesia faced a severe situation.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Laporan Direksi
B o ard o f D i re c t or s Re p or t
Players in the commodities industry are slowing down the pace
of their business, even some players choose to temporarily
halt their business. Moreover, in regards to the development
of gold commodity prices that tends to increase compared to
the previous year although experienced pressure in the first
semester, and gold are mostly used as collateral of Pegadaian
customers.
Di tengah kondisi tersebut, melalui sejumlah kebijakan yang
diambil oleh Pemerintah, perekonomian Indonesia tahun 2016
tumbuh sebesar 5,02 %, lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan
ekonomi tahun sebelumnya yang sebesar 4,79%, dengan
tingkat inflasi yang terjaga di level cukup rendah 3,02%.
In the midst of these conditions, through a number of policies
adopted by the Government, the Indonesian economy in 2016
grew by 5.02%, higher than the previous year's economic
growth of 4.79%, with inflation maintained at a relatively low
level of 3.02 %.
Program Pengampunan Pajak (Tax Amnesty) yang dijalankan
Pemerintah pada tahun 2016 mendapat sambutan yang
sangat baik dari wajib pajak, baik perorangan maupun badan
usaha. Hingga 31 Desember 2016, tercatat jumlah deklarasi
harta dalam negeri sebesar Rp3.143 triliun, deklarasi luar
negeri Rp1.013 triliun dan repatriasi Rp141 triliun dengan
jumlah dana tebusan mencapai Rp103,3 triliun. Hal ini sangat
berdampak positif bagi perekonomian negara.
The Government's Tax Amnesty Program in 2016 has been well
received by taxpayers, both individuals and business entities.
As of December 31, 2016, the number of domestic property
declarations amounted to Rp3,143 trillion, foreign declarations
of Rp1,013 trillion and repatriation of Rp141 trillion with
ransoms amounting to Rp103.3 trillion. This has a very positive
impact on the economy of the country.
Disamping itu, kebijakan Pemerintah untuk lebih mendorong
pengembangan infrastruktur dan sektor maritim juga
memberikan dampak yang positif terhadap perekonomian
nasional.
In addition, the Government's policy to further promote the
development of infrastructure and the maritime sector also has
a positive impact on the national economy.
Selain itu, pertumbuhan ekonomi juga dipengaruhi oleh
faktor domestik. Konsumsi rumah tangga yang kuat masih
menjadi penopang utama pertumbuhan ekonomi Indonesia
tahun 2016. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, tahun
2016 pengeluaran konsumsi rumah tangga tumbuh sebesar
5,01% didukung oleh kinerja positif di sektor transportasi dan
komunikasi serta kelompok restoran dan hotel.
In addition, economic growth is also influenced by domestic
factors. Strong household consumption remains the main pillar
of Indonesia's economic growth in 2016. Based on data from
the Central Bureau of Statistics, 2016 household consumption
expenditure grew by 5.01% supported by positive performance
in the transport and communications sector as well as
restaurant and hotel groups.
Faktor domestik lainnya yakni realisasi belanja pemerintah
(APBN) yang mencapai 89,3% atau Rp1.859,46 triliun dari
yang ditargetkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara Perubahan sebesar Rp2.082,95 triliun. Meskipun tidak
mencapai target, namun belanja negara pada 2016 lebih tinggi
dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp1.806,5 triliun.
Another domestic factor is the realization of government
expenditure (APBN) which reached 89.3% or Rp1,859.46 trillion
from the target in the State Budget of Rp2.082.95 trillion.
Although not reaching the target, but the state spending in
2016 was higher than the previous year which only reached
Rp1,806.5 trillion.
Iklim ekonomi domestik yang cenderung positif sebagaimana
tersebut diatas, menjadi unsur pendorong pada pencapaian
kinerja perusahaan tahun 2016.
The positive domestic economic climate as mentioned above,
is a driving force in achieving the Company’s performance in
2016.
Annual Report 2016
komoditas di Indonesia menghadapi situasi yang cukup berat.
Pemain di industri komoditas memperlambat laju usahanya,
bahkan beberapa pemain memilih untuk mengentikan usahanya
untuk sementara. Namun terkait dengan perkembangan harga
komoditas emas yang merupakan sebagian besar agunan
nasabah Pegadaian, cenderung mengalami peningkatan
dibandingkan tahun sebelumnya, kendati pada semester
pertama sempat mengalami tekanan.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
37
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Laporan Direksi
B o a rd o f Direc t ors Report
Perkembangan Industri Gadai
Development of Pawn Industry
Tahun 2016, industri gadai di Indonesia telah memasuki
babak baru. Terbitnya POJK No 31/POJK.05/2016 tentang
Usaha Pergadaian diharapkan membuat industri gadai tidak
lagi “liar”. Melalui peraturan tersebut OJK mengatur tentang
bentuk badan hukum, permodalan, persyaratan dan prosedur
perizinan usaha. Selain itu diatur juga soal kegiatan usaha
yang diperkenankan serta penyelenggaraan sebagian kegiatan
usaha berdasarkan prinsip syariah.
In 2016, the pawn industry in Indonesia entered a new phase.
The issuance of POJK No. 31 / POJK.05 / 2016 regarding
Pawnshop business is expected to make the pawn industry no
longer "illegal". Through the regulation, OJK regulates the form
of legal entity, capital, business licensing requirements and
procedures. In addition, it also regulates the permitted business
activities and the implementation of some business activities
based on sharia principles.
Dengan adanya POJK tersebut, diharapkan industri gadai dapat
turut serta memberikan sumbangsih terhadap peningkatan
inklusi keuangan bagi masyarakat menengah ke bawah dan
juga usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Hadirnya
perusahaan-perusahaan gadai yang lebih tertata dan sehat
secara kinerja diyakini dapat mempermudah akses masyarakat
terhadap pinjaman, dimana perusahaan-perusahaan gadai
menjadi salah satu alternatif pembiayaan terhadap masyarakat
dalam industri jasa keuangan.
With existence of the POJK, it is expected that the pawn
industry can contribute to increase financial inclusion for
middle and lower society as well as micro, small and medium
enterprises (UMKM). The presence of more organized and
healthy performance pawn companies is believed to facilitate
public access to loans, where pawn companies become one of
the financing alternatives to society in the financial services
industry.
Pegadaian sepenuhnya mendukung upaya regulator untuk
menata industri gadai di Indonesia melalui penerbitan POJK
tersebut. Pada akhirnya penerbitan regulasi tersebut akan
menguntungkan dan melindungi masyarakat dari transaksi
gadai yang tidak wajar. Selain itu, dengan terbitnya POJK
tersebut juga menjadi tantangan sekaligus motivasi bagi
Pegadaian untuk terus meningkatkan daya saingnya.
Pegadaian fully support regulators’ efforts to organize the pawn
industry in Indonesia through the issuance of the POJK. In the
end the issuance of the regulation will benefit and protect the
public from unfair pawn deals. In addition, with the issuance of
POJK will act as a challenge as well as motivation for Pegadaian
to continue to improve its competitiveness edge.
Kebijakan Strategis
Strategic Policy
Pegadaian berkomitmen untuk terus mengoptimalkan
potensi-potensi yang ada dengan melakukan efisiensi biaya
dan menemukan peluang-peluang baru yang bertujuan
Pegadaian is committing to continuously optimize existing
potentials by making cost-efficiency and finding new
opportunities aimed at improving performance. In addition,
Kehadiran usaha gadai telah membantu peran pemerintah
dalam inklusi keuangan dengan membantu masyarakat
golongan menengah kebawah mendapatkan akses keuangan
dan fasilitas pembayaran. Selain itu, usaha gadai juga menjadi
solusi pendanaan bagi masyarakat, memutus praktek ijon dan
terhindar dari lingkaran rentenir.
Laporan Tahunan 2016
Fokus pengembangan bisnis Perusahaan tahun 2016
diarahkan pada peningkatan customer base melalui
peningkatan pelayanan. Sejalan dengan strategi utama
tersebut, Perusahaan terus melakukan pengembangan bisnis
utama secara fokus dan berkelanjutan untuk meningkatkan
dan mempertahankan pangsa pasar. Pegadaian menerapkan
diversifikasi bisnis dengan mengembangkan tiga inti layanan
yang mendukung visi perusahaan, yaitu bisnis pembiayaan,
bisnis emas, dan aneka jasa, termasuk optimalisasi aset
perusahaan. Dengan melaksanakan diversifikasi bisnis
ditambah dengan peningkatan pelayanan, diharapkan dapat
menciptakan pengembangan bisnis yang berkesinambungan
dan peningkatan pendapatan.
38
The presence of a pawn business has helped the government's
role in financial inclusion by helping middle-class communities
gain access to finance and payment facilities. In addition,
the pawn business also becomes a funding solution for the
community, cut off the debt and avoid the moneylender circle.
The focus of the Company's 2016 business development is aimed
at increasing customer base through service improvement.
In line with the main strategy, the Company continues to
mainstream and sustainable business development to improve
and maintain market share. Pegadaian employs business
diversification by developing three business lines that support
the company's vision of financing business, gold business and
miscellaneous business services, including optimizing corporate
assets. By implementing business diversification coupled with
the improvement of service, it is expected to create sustainable
business development and income increase.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Laporan Direksi
B o ard o f D i re c t or s Re p or t
untuk meningkatkan kinerja. Selain itu, Pegadaian akan
terus melakukan transformasi bisnis, organisasi dan budaya
Perusahaan sehingga Pegadaian dapat berkembang dan
tumbuh secara berkelanjutan dengan didukung oleh organisasi
yang kuat dan produktifitas SDM yang berbudaya perusahaan.
Pegadaian will continue to transform business, organization
and culture Company, to enable Pegadaian to have sustainable
growth supported by a strong organization and human resource
productivity driven by the corporate culture.
Sejalan dengan strategi pengembangan usaha yang telah
ditetapkan, dan dengan menimbang perkembangan iklim usaha
pada tahun 2016, Direksi telah mengambil sejumlah kebijakan
strategis, antara lain :
1. Meningkatkan penjualan melalui program customer get
customer.
Literasi kepada instansi dan organisasi komunitas
secara intensif, serta program telemarketing berupa SMS
broadcast dan cold calling
2. Memperluas jaringan pelayanan produk sebanyak 20
outlet dan 59 point of sales, serta jaringan pelayanan
produk tabungan emas menjadi 4.455 outlet.
3. Implementasi service excellent melalui layanan complain
handling dan call center serta implementasi standar
pelayanan frontliner.
4. Melakukan program akuisisi nasabah baru melalui program
undian kemilau emas Pegadaian dan mempertahankan
nasabah lama melalui program hadiah langsung serta
pemberian reward kepada nasabah yang melakukan
refinancing.
5. Perbaikan dan pengembangan fitur untuk KCA dan Krasida
melalui sistem disbursement and collection, optimalisasi
penerimaan BJ gudang, penyusunan konsep Gadai Online
dan produk Gadai Tabungan Emas. Penyiapan SDM yang
handal melalui rekrutmen dan pelatihan, sehingga mampu
memenuhi kebutuhan pengembangan perusahaan.
In line with the established business development strategy,
and by considering the development of the business climate by
2016, the Board of Directors has taken a number of strategic
policies, among others:
1. Increase sales through customer customer program.
Literacy to agencies and community organizations
intensively, as well as telemarketing programs such as
SMS broadcast and cold calling
6.
6.
Kendala Yang Dihadapi
Dalam upaya pencapaian kinerja tahun 2016, Perusahaan
menghadapi beberapa kendala yang merupakan tantangan
bagi Perusahaan, diantaranya adalah:
a. Kondisi perekonomian global yang belum menunjukkan
perbaikan berarti sebagaimana telah diulas pada bagian
sebelumnya. Dalam menghadapi tantangan ini, Pegadaian
tetap fokus pada pemberian layanan kepada masyarakat
usaha mikro kecil yang secara umum lebih tahan terhadap
perlambatan pertumbuhan ekonomi. Disamping itu,
inovasi produk dan layanan serta peningkatan ragam
layanan fee-based income juga dilakukan Perusahaan guna
menghadapi tantangan ini.
b. Persaingan industri gadai yang semakin ketat seiring
diberlakukannya regulasi usaha Pergadaian melalui POJK
Nomor 31/POJK.05/2016, yang tentunya berpotensi
PT Pegadaian (Persero)
3.
4.
5.
Expanding the product service network as many as 20
outlets and 59 points of sales, as well as service network
of gold saving products to 4,455 outlets.
Implementation of excellent service through complain
handling and call center services and implementation of
frontliner service standards.
Conducting new customer acquisition program through
Gold Lottery Pawnshop sweep program and retaining old
customers through direct reward program and giving r ew
ar d to customers doing refinancing.
Improvement and development of features for KCA and
Krasida through system disbursement and collection,
BJ warehouse optimization acceptance, implementation
of Online Pawn and Pawn Savings Gold products.
The preparation of reliable human resources through
recruitment and training so that it would be able to meet
the needs of enterprise development.
The preparation of reliable human resources through
recruitment and training, so as to meet the needs of
company’s development.
Obstacles Encountered
In an effort to achieve its performance in 2016, the Company
faces several challenges which are a challenge for the Company,
including:
a. Global economic conditions that have not shown significant
improvement as described in the previous section. Facing
these challenges, Pegadaian remains focused on providing
services to small micro business communities that are
generally more resilient amid the slowdown of economic
growth. In addition, product and service innovation and
increased fee-based income services are also being
undertaken by the Company to address these challenges.
b.
Increase competition in the pawn industry with the
enactment of the Pawnshop business regulation through
POJK No. 31 / POJK.05 / 2016, that potentially can reduce
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
39
Annual Report 2016
Penyiapan SDM yang handal melalui rekrutmen dan
pelatihan, sehingga mampu memenuhi kebutuhan
pengembangan perusahaan.
2.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Laporan Direksi
B o a rd o f Direc t ors Report
c.
d.
mengurangi market share Perusahaan dalam industri.
Namun demikian, sebagaimana visi perusahaan yaitu selalu
menjadi market leader dalam industri gadai, Perusahaan
selalu berupaya mewujudkannya melalui pemberian
layanan terbaik dan termudah kepada nasabah. Hal ini
tercermin pada tema RKAP tahun 2016 yaitu peningkatan
customer base melalui peningkatan pelayanan.
Fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dollar yang
berpengaruh terhadap harga emas, dimana pada tahun
2016 sempat terjadi penurunan harga emas. Pergerakan
harga emas ini sangat bersinggungan dengan bisnis
Pegadaian yang sebagian besar portofolio produknya
berupa produk gadai dengan agunan ±97% berupa emas.
Guna mengatasi tantangan ini, Pegadaian menetapkan
kebijakan penentuan harga Standar Taksiran Logam/ STL
(dasar penilaian taksiran barang jaminan emas untuk
menentukan besarnya uang pinjaman) yang lebih sensitif
terhadap pergerakan harga emas. Disamping itu strategi
optimalisasi penerimaan barang jaminan non emas juga
terus ditingkatkan.
Profil bisnis perusahaan yang cenderung bersifat padat
karya dimana 25.330 karyawan tetap dan outsourcing
bertugas pada 1 Kantor Pusat, 12 Kantor Wilayah,
59 Kantor Area, dan 4.455 Outlet. Hal ini berdampak
pada tingginya biaya tenaga kerja yang harus dipenuhi
perusahaan. Guna menghadapi kendala ini, perusahaan
terus menciptakan produk dan layanan yang dapat
menciptakan efisiensi biaya, seperti penambahan jaringan
distribusi secara pelayanan keliling (branchless), layanan
disbursement and collection dalam transaksi penyaluran
maupun pembayaran pinjaman nasabah yang mampu
mengurangi beban kerja karyawan, sehingga dapat
dioptimalkan untuk pengembangan bisnis lainnya, serta
implementasi Business Process Outsourcing (BPO) atas
pengelolaan beberapa fungsi pekerjaan, seperti petugas
call center, tenaga pemasar, dan penagih (collection).
d.
Kinerja Pegadaian 2016
Kinerja Pegadaian 2016
Pendapatan usaha Perseroan tahun 2016 tercatat sebesar
Rp9.708 miliar, meningkat 8,67% dibandingkan jumlah
pendapatan usaha tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp8.933
miliar. Jumlah pendapatan usaha yang dibukukan Perseroan
tahun 2016 setara dengan 95,54% dari target Rencana Kerja
dan Anggaran Perusahaan tahun 2016 yang ditetapkan
sebesar Rp10.162 miliar.
The Company’s revenues in 2016 amounted to Rp9,708 billion,
an increase of 8.67% compared to revenue in previous year of
Rp8,933 billion. The total revenues earned by the Company in
2016 is equivalent to 95.54% of the target in the Work Plan and
Budget of 2016 that is set at Rp10,162 billion.
Peningkatan pendapatan usaha Perseroan tahun 2016 salah
satunya merupakan kontribusi dari peningkatan pendapatan
sewa modal yang meningkat sebesar 8,40% menjadi Rp8.824
The Company’s revenue increase in 2016 contributed by
increase in interest rate revenue which increased by 8.40% to
Rp8,824 billion. This increase in interest rate revenue reflected
Tahun 2016, Pegadaian berhasil membukukan kinerja
operasional dan keuangan yang cukup baik. Secara umum,
indikator kinerja operasional dan keuangan Perseroan
mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.
Laporan Tahunan 2016
c.
the Company’s market share in the industry. However, as
stated the Company’s vision to always be a market leader
in the pawn industry, the Company strives to realize the
vision by providing the best and most convenient services
to customers. This is reflected in the theme of RKAP
2016 which is increasing customer base through service
improvement.
Fluctuations in the exchange rate of rupiah against dollar
that affect the price of gold, where in 2016 experienced
decline of gold prices. The movement of gold price closely
intersect with Pawnshop business because most of its
product portfolio is pawn product with ± 97% collateral in
the form of gold. To overcome this challenge, Pegadaian
created the Standard Metal Pricing Estimation (Standar
Taksiran Logam/STL) policy (the basis for assessment
of gold assured items to determine the amount of loan
money) that is more sensitive to the movement of the
gold price. In addition, the Company also continuously
improved the strategy of optimizing acceptance of nongold collateral goods.
Business profiles of the Company that tend to be laborintensive with 25,330 permanent and outsourced
employees are assigned to 1 Head Office, 12 Regional
Offices, 59 Area Offices, and 4,455 Outlets. This has
an impact on the high cost of labor to be fulfilled by the
Company. In order to face this issue, the Company continues
to create products and services that drive cost efficiencies,
such as the addition of branchless distribution networks,
disbursement and collection services for transaction and
loan payment that reduce the workload of employees,
thus optimizing for Other business development, and
Business Process Outsourcing (BPO) implementation
of the management of some job functions, such as call
center officers, marketers, and collectors.
40
In 2016, Pegadaian managed to recorded a good operational
and financial performance. In general, the Company’s
operational and financial performance indicators improved
compared to the previous year.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Laporan Direksi
B o ard o f D i re c t or s Re p or t
miliar. Meningkatnya pendapatan sewa modal ini dapat
diartikan bahwa bisnis Perusahaan masih berjalan dengan baik
dan terus menunjukkan peningkatan.
the business of the Company is still running properly and
continue to show improvement.
Meningkatnya pendapatan usaha Perusahaan tahun 2016
membuat laba usaha Perusahaan juga turut meningkat.
Dibandingkan tahun sebelumnya, laba usaha Perusahaan
mengalami peningkatan sebesar 15,15%, yaitu dari Rp2.605
miliar pada tahun 2015 menjadi Rp3.000 miliar tahun 2016.
Pencapaian laba usaha tersebut setara dengan 104,65% dari
target RKAP yang ditetapkan sebesar Rp2.867 miliar.
The Company’s revenue increase in 2016 also reflected in
the Company’s operating profit increases. Compared to the
previous year, the Company’s operating income increased
by 15.15%, from Rp2,605 billion in 2015 to Rp3,000 billion in
2016. The operating income growth was equivalent to 104.65%
of the target in RKAP of Rp2,867 billion.
Laba bersih periode berjalan yang dibukukan Perusahaan
tahun 2016 adalah sebesar Rp2.210 miliar, meningkat 14,02%
dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp1.938 miliar.
Perolehan laba bersih periode berjalan tersebut setara dengan
102,80% target RKAP yang ditetapkan sebesar Rp2.150 miliar.
The Company’s net income in 2016 amounted to Rp2,210
billion, an increase of 14.02% compared to previous year
of Rp1,938 billion. The net income of the current period is
equivalent to 102.80% of the target in RKAP of Rp2,150 billion.
Peningkatan kinerja keuangan Perusahaan tahun 2016 tidak
terlepas dari peningkatan kinerja operasional Perusahaan,
dimana realisasi jumlah nasabah tahun 2016 tercatat sebesar
8,91 juta orang, meningkat 16,6% dibandingkan jumlah
nasabah tahun sebelumnya yaitu sebesar 7,64 juta orang.
Jumlah nasabah tahun 2016 setara dengan 117,04% dari target
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan tahun 2016 yang
ditetapkan sebesar 7,61 juta orang.
The improvement of the Company’s financial performance in
2016 was inseparable from the improvement of the Company’s
operational performance, where the number of customers
in 2016 reached 8.91 million people, an increase of 16.6%
compared to the previous year’s of 7.64 million people. The
number of customers in 2016 was equivalent to 117.04% of
the targeted 2016 Company Work Plan and Budget set at 7.61
million people
Analisis Prospek Usaha
Business Prospect Analysis
Disamping itu, Pegadaian meyakini bahwa potential market
yang ada masih cukup besar. Bila dibandingkan proyeksi jumlah
penduduk produktif Indonesia tahun 2016 sebesar 173,7 juta
orang dengan jumlah nasabah Pegadaian tahun 2016 sebesar
8,9 juta atau sekitar 5,1%, maka masih cukup banyak penduduk
yang belum memanfaatkan jasa layanan Pegadaian. Untuk itu,
guna menambah saluran distribusinya sekaligus sebagai wujud
inklusi keuangan, Pegadaian mulai membuka layanan keliling
(branchless) melalui kerja sama dengan “Desa Mitra Pegadaian”
(Desa, Kelurahan, dan Badan Usaha Milik Desa/BUMDes).
Disamping itu, mulai dirancang kebijakan franchising/keagenan
serta layanan transaksi berbasis financial technology (fintech)
yang semakin memberikan kemudahan masyarakat dalam
pemenuhan kebutuhannya.
In addition, Pegadaian believes there are still big amount of
market potential. When compared to the projected number
of productive population of Indonesia in 2016 amounted to
173.7 million and with the number of Pegadaian customers
in 2016 amounted to 8.9 million or about 5.1%, this means
there are still a lot of people who have not use Pawn services.
Therefore, in order to increase its distribution channel as well
as to be the agent of financial inclusion, Pegadaian began to
open branchless service through cooperation with “Desa Mitra
Pegadaian” or Pegadaian Partner Village (Village, Sub-district,
and Village Owned Enterprise/BUMDes). In addition to that
Pegadaian started set up the policy for franchising/agency and
transaction based on financial technology (fintech) service that
will make it easier for people to fulfill their needs.
PT Pegadaian (Persero)
Although the regulation of the pawnshop business has been
officially issued in mid-2016 which means that pawn business
competition is increasing, but the Company remains optimistic
in looking at the business prospects in the coming year, the
Company is confident on its ability to continue to grow and exist
in the industry. This is based on the strong Pawnshop business
foundation with experience in the pawn industry for 115 years,
human capital resources and adequate infrastructures (outlets
and IT), as well as products and services that provide solutions
to various needs of society, along with continuous innovation.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
41
Annual Report 2016
Meskipun regulasi usaha pergadaian telah resmi dikeluarkan
pada pertengahan tahun 2016 yang berarti bahwa tingkat
persaingan bisnis gadai makin meningkat, namun Perusahaan
tetap optimis dalam memandang prospek usaha pada tahun
mendatang, yakni tetap dapat eksis dan tumbuh berkembang
secara berkesinambungan (sustainable growth). Hal ini didasari
adanya pondasi bisnis Pegadaian yang sudah cukup kuat, yaitu
pengalaman dalam industri gadai selama 115 tahun, sumber
daya yang meliputi human capital dan infrastruktur (outlet dan
Teknologi Informasi) yang memadai, serta produk dan layanan
yang mensolusi beragam kebutuhan masyarakat yang terus
dilakukan inovasi secara terarah dan berkelanjutan.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Laporan Direksi
B o a rd o f Direc t ors Report
Pengembangan atau inovasi produk dan layanan yang
dijalankan Pegadaian, disamping guna pengembangan bisnis,
juga ditujukan untuk menciptakan proses bisnis yang lebih
efisien. Salah satunya melalui layanan disbursement and
collection dalam transaksi penyaluran maupun pembayaran
pinjaman nasabah yang mampu menekan jumlah cost of fund
serta beban kerja karyawan, sehingga dapat dioptimalkan untuk
pengembangan bisnis lainnya. Disamping itu menyoroti beban
SDM yang porsinya cukup besar, maka Pegadaian menerapkan
Business Process Outsourcing (BPO) atas pengelolaan beberapa
fungsi pekerjaan, seperti petugas call center, tenaga pemasar,
dan penagih (collection).
Products and services development or innovation implemented
by Pegadaian, aside intended as business development also
to aimed to create more efficient business processes. One of
them is through disbursement and collection service in the
funding distribution or customer loan payment process that
can reduce the total cost of fund and employee work load, so
it can be optimized for other business development. These
activities really highlighting the workload of human resources in
a significant amount, Pegadaian then implement the Business
Process Outsourcing (BPO) on the management of several job
functions, such as call center officers, marketers, and collectors.
Program Pengembangan SDM Berkelanjutan
Sustainable
Program
Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan aspek yang
sangat penting bagi Perusahaan. Karena itu, Perusahaan
senantiasa memberikan komitmen pada pengembangan SDM.
Perusahaan terus berusaha untuk membentuk lingkungan
kerja yang kondusif, dimana karyawan dapat menumbuhkan
dan mengembangkan karir profesional mereka.
Human
Resource
Development
Human Resources (HR) is a very important aspect for the
Company. Therefore, the Company continues to commit to the
development of human resources. The Company continues to
strive to establish a conducive working environment where
employees can grow and develop their professional careers.
The Company has developed Human Resource Development
Program to optimize the potential of human resources. Human
Resource Development Program is conducted in an integrated
manner by referring to the Company's annual plan as well as
long term plan.
Strategi pengelolaan SDM yang diterapkan Perusahaan
merupakan alignment terhadap visi, misi, strategi, dan budaya
Perusahaan. Untuk itu, Perusahaan melakukan serangkaian
upaya yang berkesinambungan dan terarah dalam melakukan
program pengembangan SDM.
The Company's HR management strategy is an alignment of
the Company's vision and mission, strategy and culture. To that
end, the Company conducted a series and focused efforts in
conducting human resource development programs.
Salah satu wujud komitmen Perusahaan terhadap
pengembangan SDM adalah besarnya investasi pada program
pengembangan karyawan. Tahun 2016, investasi Perusahaan
untuk program pengembangan SDM adalah sebesar Rp43,78
miliar, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang
sebesar Rp42,43 miliar.
One of the Company's commitment to human resource
development is the amount of investment in employee
development programs. In 2016, the Company's investment in
human resource development program were Rp43.78 billion,
an increased compared to the previous year by Rp42.43 billion.
Pada tahun 2016, Perusahaan telah melaksanakan program
pelatihan yang secara keseluruhan diikuti oleh 11.411 peserta.
Dibandingkan tahun sebelumnya, jumlah peserta pelatihan
mengalami peningkatan yang sangat signifikan, dimana
pada tahun sebelumnya jumlah peserta pelatihan tercatat
sebanyak 4.763 peserta. Peningkatan jumlah peserta tersebut
salah satunya disebabkan pada tahun 2016 Perusahaan aktif
menyelenggarakan pelatihan melalui metode e-learning.
By 2016, the Company has implemented an overall training
program attended by 11,411 participants. Compared to the
previous year, the number of trainees increased significantly,
where in the previous year the number of trainees were 4,763
participants. The increasing number of participants may be
caused by the fact that during the year 2016 the Company was
actively organizing training through e-learning method.
Laporan Tahunan 2016
Perusahaan telah menyusun Program Pengembangan SDM
untuk mengoptimalkan potensi SDM yang ada. Program
Pengembangan SDM dilakukan secara terpadu dengan merujuk
pada rencana tahunan maupun rencana jangka panjang
Perusahaan.
42
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Laporan Direksi
B o ard o f D i re c t or s Re p or t
Tata Kelola Perusahaan
Corporate Governance
Sebagai upaya peningkatan kualitas penerapan GCG,
Perusahaan secara konsisiten telah melakukan pengukuran
penerapan GCG di Perusahaan oleh konsultan independen.
Untuk periode tahun 2016, Perusahaan telah melakukan
assessment GCG, dimana skor yang diperoleh Perusahaan
adalah 94,193 dengan katagori “Sangat Baik” atau meningkat
dibandingkan skor assessment GCG tahun sebelumnya yaitu
91,629 dengan kategori “Sangat Baik”.
As an effort to improve the quality of GCG implementation,
the Company has consistently measured the implementation
of GCG in the Company by using an independent consultant.
For the period of 2016, the Company has conducted the GCG
assessment, where the scores obtained by the Company is
94.193 with the category “Very Good” or an increase compared
to the previous year’s GCG assessment score of 91.629 under
the category of “Very Good”.
Selain melakukan tindak lanjut terhadap rekomendasi hasil
assessment GCG, pada tahun 2016 Perusahaan juga telah
melakukan pengkinian terhadap pedoman GCG meliputi
Pedoman GCG Code, Board Manual dan Code of Conduct.
In addition to following up on the recommendations of the GCG
assessment results, by 2016 the Company has also updated
GCG guidelines covering the GCG Code, Board Manual and Code
of Conduct Guidelines.
Perusahaan juga telah melakukan pengkinian atas
Keputusan Direksi No. 42/KEP/2016 tanggal 8 Juni 2016
tentang Kewajiban Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Penyelenggara Negara (LHKPN) di Lingkungan PT Pegadaian
(Persero), yang disesuaikan dengan Peraturan KPK RI No.
07 Tahun 2016 tanggal 31 Mei 2016 tentang Tata Cara
Pendaftaran, Pengumuman, dan Pemeriksaan Harta Kekayaan
Penyelenggara Negara dan Surat Edaran KPK RI NO. SE08/01/10/2016 tanggal 26 Oktober 2016 tentang Petunjuk
Teknis Penyampaian dan Pengelolaan Laporan Harta Kekayaan
Penyelenggara Negara setelah diberlakukannya peraturan
Komisi Pemberantasan Korupsi No. 07 Tahun 2016 tentang
Tata Cara Pendaftaran, Pengumuman dan Pemeriksaan Harta
Kekayaan Penyelenggara Negara.
The Company has also updated the Board of Directors' Decree
no. 42 / KEP / 2016 dated June 8, 2016 concerning Obligation of
Submission of State Administration's Property Report (LHKPN)
in PT Pegadaian (Persero), adjusted to KPK RI Regulation no. 07
of 2016 dated May 31, 2016 on the Procedure of Registration,
Announcement, and Inspection of State Administration
Property and Circular Letter of the Commission of the Republic
of Indonesia NO. SE-08/01/10/2016 dated October 26, 2016
on Technical Guidelines for the Submission and Management
of State Administration's Property Reports following
the enactment of Corruption Eradication Commission's
regulation No. 07 of 2016 on the Procedures for Registration,
Announcement and Inspection of State Administration Property
Assets.
The Company places a sound corporate governance policy as
a guideline for management and all employees in the working
environment of PT Pegadaian (Persero) in conducting business
and operational activities of the Company. To that end, the
Company continues to strive for improvements and refinement
to the Company’s mechanisms and governance structures.
Annual Report 2016
Perusahaan menempatkan kebijakan tata kelola perusahaan
yang baik sebagai pedoman bagi manajemen dan seluruh insan
di lingkungan kerja PT Pegadaian (Persero) dalam menjalankan
aktifitas bisnis dan operasional Perusahaan. Untuk itu,
Perusahaan terus berusaha untuk melakukan perbaikan dan
penyempurnaan terhadap mekanisme dan struktur tata kelola
yang dimiliki Perusahaan.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
43
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Laporan Direksi
B o a rd o f Direc t ors Report
Penilaian Kinerja Komite di Bawah Direksi
Performance Assessment of the Committee under
the Board of Directors
Direksi memiliki dua Komite yang berada di bawah Direksi,
yaitu Komite Asesmen Jabatan dan Komite Nominasi Jabatan.
Komite Asesmen Jabatan bertugas melakukan wawancara
atau asesmen, menganalisis hasil asesmen dan memberikan
pertimbangan/rekomendasi atas usulan promosi karyawan.
Sedangkan Komite Nominasi Jabatan bertugas meneliti,
mengkaji, dan memberikan pertimbangan/rekomendasi atas
usulan promosi, rotasi, dan demosi karyawan. Komite Asesmen
Jabatan dan Komite Nominasi Jabatan telah melaksanakan
tugasnya dengan baik, independen, dan profesional sesuai
dengan kewenangan yang dimiliki. Dengan adanya kedua
Komite tersebut Direksi terbantu dalam pelaksanaan
penempatan karyawan sesuai dengan kompetensi, sehingga
diharapkan dapat menjalankan tugasnya secara optimal guna
kemajuan Perusahaan.
The Board of Directors has two Committees under the Board of
Directors, namely Position Assessment Committee and Position
Nomination Committee. The Position Assessment Committee
is tasked with conducting interviews or assessments, analyzing
assessment results and providing recommendations on
employee promotion proposals. The Nomination Committee
of Position is responsible for researching, reviewing, and giving
recommendations / recommendations on promotion, rotation,
and demotion of employees. The Position Assessment
Committee and the Nomination Committee of Position
have performed their duties properly, independently and
professionally in accordance with their authority. With the
two Committees, the Board of Directors is assisted in the
implementation of the placement of employees in accordance
with the competence, so it is expected to perform their duties
optimally for the progress of the Company.
Perubahan Komposisi Direksi
Changes in the Composition of Directors
In 2016, the composition of the Company's Board of Directors
has not changed.
The composition of the Board of Directors of PT Pegadaian
(Persero) is as follows:
President Director : Riswinandi
Director I
: Harianto Widodo
Director II
: Dijono
Director III
: Ferry Febrianto
Director IV
: Dwi Agus Pramudya
Director V
: Sri Mulyanto
Laporan Tahunan 2016
Pada tahun 2016, komposisi Direksi Perusahaan tidak
mengalami perubahan.
Komposisi Direksi PT Pegadaian (Persero) adalah sebagai
berikut :
Direktur Utama : Riswinandi
Direktur I
: Harianto Widodo
Direktur II
: Dijono
Direktur III
: Ferry Febrianto
Direktur IV
: Dwi Agus Pramudya
Direktur V
: Sri Mulyanto
44
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Laporan Direksi
B o ard o f D i re c t or s Re p or t
Apresiasi
Appreciation
Pegadaian telah berhasil melalui tahun 2016 yang penuh
tantangan dengan capaian kinerja yang cukup baik.
Keberhasilan tersebut akan jadi modal yang sangat berharga
bagi Perusahaan untuk terus berkembang secara berkelanjutan
dan siap menghadapi berbagai kondisi lingkungan usaha yang
akan terjadi ke depan.
Pegadaian has made it through a challenging 2016 year with
a pretty good performance. The success will be a very valuable
capital for the Company to continue to grow sustainably and
ready to face the various business environment conditions that
will occur in the future.
Atas raihan kinerja yang cukup baik tersebut, Direksi
memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh jajaran
manajemen dan insan Pegadaian atas kerja keras dan dedikasi
selama ini sehingga perusahaan tetap mampu memberikan
kinerja terbaiknya. Direksi juga mengucapkan terima kasih
kepada Pemegang Saham dan Dewan Komisaris atas dukungan
dan arahan yang telah diberikan kepada kami.
For the achievement of good performance, the Board of
Directors give high appreciation to all levels of management
and the people of Pegadaian for hard work and dedication so
far that has made the company to be able to provide the best
performance. The Board of Directors would also like to thank
the Shareholders and the Board of Commissioners for the
support and direction that has been given to us.
Direksi juga menyampaikan apresiasi dan ucapan kepada
seluruh mitra kerja dan nasabah yang telah menjadi bagain yang
sangat penting dalam proses pencapaian kinerja Perusahaan.
Semoga kerjasama yang baik ini akan terus berlanjut di tahuntahun mendatang.
The Board of Directors also expressed appreciation and
greeting to all partners and customers who have become
very important in the process of achieving the Company's
performance. Hopefully this good cooperation will continue in
the coming years.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan
petunjuk dan bimbingan-Nya kepada kita semua. Amin.
May God Almighty always give His guidance to all of us. Amen.
Jakarta, 27 Maret 2017
Jakarta, March 27, 2017
Riswinandi
Annual Report 2016
Direktur Utama
President Director
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
45
Laporan Tahunan 2016
Ikhtisar kinerja
2016
laporan manajemen
Profil
Perusahaan
analisis dan Pembahasan
manajemen
fungsi Penunjang
Bisnis
Tata kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
03
Profil Perusahaan
Comp any Profiles
46
Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
At its age that has passed 115 years, Pegadaian increasingly shows its
commitment to support the application of people’s economy through products
and services offered to the community.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
47
Annual Report 2016
Di usianya yang telah melewati 115 tahun, Pegadaian semakin menunjukkan
komitmen untuk mendukung penerapan ekonomi kerakyatan melalui produk dan
layanan yang ditawarkan kepada masyarakat.
Ikhtisar kinerja
2016
laporan manajemen
Profil
Perusahaan
analisis dan Pembahasan
manajemen
fungsi Penunjang
Bisnis
Tata kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Informasi Umum tentang Pegadaian
G en era l I n fo r ma ti o n ab o u t Pe g ad ai a n
Nama Perusahaan
Name of Company
PT Pegadaian (Persero)
1 April 1901
Bidang Usaha
Business Field
Jasa Keuangan
Financial Services
Produk dan jasa
Products and Services
Pembiayaan Gadai, Pembiayaan Mikro Fidusia (Skim Konvensional dan Syariah), Bisnis
Emas, dan Aneka Jasa Lainnya
Pawn Financing, Micro-Fiduciary Financing (Conventional and Sharia Scheme), Gold
Business, and Other Products
Kepemilikan
Ownership
Negara Republik Indonesia, melalui Kementerian Badan Usaha Milik Negara Republik
Indonesia,100%
Republic of Indonesia, through Ministry of State-Owned Enterprises of Republic of
Indonesia, 100%
Modal Dasar
Basic Capital
Rp6.250.000.000.000
jaringan Pelayanan
Service Network
1 Kantor Pusat, 12 Kantor Wilayah, 59 Kantor Area, 629 Kantor Cabang, dan 3.826
Kantor Unit Pelayanan Cabang
1 Head Office, 12 Regional Office, 59 Area Office, 629 Branch Office, and 3.826 Branch
Unit Office
jumlah Karyawan
Number of Employees
12.943 orang/employees
Pemeringkatan obligasi
Obligation Ranking
AA+ (idn)
Alamat
Address
Jl. Kramat Raya No. 162
Jakarta 10430, Indonesia
PO Box 1090
Telepon
Telephone
+62-21 315-5550
Faksimili
Fax
+62-21 391-4221
Email
[email protected]
Situs Web
Website
http://www.pegadaian.co.id
Hubungan Investor
Investor Relation
Udin Salahudin (Corporate Secretary)
Telp: +62-21 3155550
Fax: +62-21 3914221
Email: [email protected]
Laporan Tahunan 2016
Tanggal Pendirian
Establishment Date
48
Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Riwayat Singkat Pegadaian
Sejarah PT Pegadaian (Persero), atau disebut juga dengan
“Perusahaan” atau “Pegadaian”, dikelompokkan dalam 2 (dua)
era, yaitu era kolonial/penjajahan dan era kemerdekaan. Dapat
tergambar bahwa bisnis gadai sudah melekat sejak lama dalam
keseharian masyarakat Indonesia. Hal ini juga dapat dikaitkan
dengan tonggak sejarah Pegadaian yang berawal sejak tahun
1746 hingga berdirinya Pegadaian Negara pertama di Sukabumi
tanggal 1 April 1901.
History PT Pegadaian (Persero), or also called with “Company”
or “Pegadaian”, is categorized into two eras, namely the colonial
era/colonization and independence era. Based on the history,
the pawning business is inherent in daily life of Indonesian
society. It is also related with Company’s historical milestone
that was established since 1746 until the first Pegadaian
Negara in Sukabumi on April 1,1901.
Era Kolonial
Colonial Era
Berdasarkan sejarah pendirian Pegadaian, terlihat bahwa
bisnis gadai memang sudah lama dikenal dalam keseharian
masyarakat Indonesia, dengan menjadi lembaga formal sejak
Pemerintah Kolonial Belanda melalui pendirian Bank Van
Leening oleh Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC) sebagai
lembaga keuangan yang memberikan kredit dengan sistem
gadai.
Based on Company’s history, the pawning business is inherent
in daily life of Indonesian society, and has become a formal
institution since the Dutch colonial era through Van Leening
Bank by Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC) as financial
institution that provide credit with pawning system.
Momentum awal pendirian lembaga Pegadaian di Indonesia itu
terjadi pada tanggal 20 Agustus 1746 di Batavia. Ketika Inggris
mengambil alih kekuasaan Pemerintahan Hindia Belanda
pada tahun 1811, Bank Van Leening dibubarkan dan sebagai
gantinya, masyarakat mendapat keleluasaan mendirikan usaha
Pegadaian sepanjang mendapat lisensi dari Pemerintah daerah
setempat (liecentie stelsel). Dalam perkembangannya, metode
tersebut berdampak buruk. Pemegang lisensi menjalankan
praktik rentenir atau lintah darat yang dirasakan kurang
menguntungkan pemerintah berkuasa saat itu, yaitu Inggris.
Momentum Pegadaian institutions in Indonesia that occurred
on August 20, 1746 in Batavia. When the British took over the
Easth Indies government in 1811, Bank Van Leening dissolved
and instead, the public gets the freedom to establish Pegadaian
so long as it is licensed by local government (liecentie stelsel).
During the process, the method has severe consequences.
Licensees practicing moneylender or usurer which deemed to
be unfavorable for the ruling government (UK).
Inggris kemudian mengganti metode liecentie stelsel menjadi
pacth stelsel, yaitu pendirian Pegadaian diberikan kepada
masyarakat umum yang mampu membayarkan pajak tinggi
kepada pemerintah. Saat Belanda berkuasa kembali, metode
tersebut masih tetap dipertahankan dan menghasilkan dampak
yang sama. Pemegang hak banyak melakukan penyelewengan
dalam menjalankan bisnisnya.
The British then replaces liecentie stelsel into patch stelsel,
which means that the establishment of Pegadaian was
given to the general public who are able to pay high taxes to
the government. When Dutch returned, the method is still
maintained and produces the same effect. Frauds by right
holders were still found.
Tak ingin hal tersebut terus terjadi, Pemerintahan Hindia
Belanda mencari jalan keluar dengan menerapkan cultuurstelsel yang kajiannya mengusulkan agar kegiatan Pegadaian
ditangani oleh pemerintah dengan tujuan untuk memberikan
perlindungan dan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.
Kemudian, diterbitkanlah peraturan Staatsblad (Stbl) No. 131
tanggal 12 Maret 1901 yang mengatur bahwa usaha Pegadaian
merupakan usaha monopoli pemerintah sehingga berdirilah
lembaga Pegadaian Negara pertama di Sukabumi, Jawa Barat
pada tanggal 1 April 1901. Momentum itulah yang menjadikan
tanggal 1 April diperingati sebagai hari ulang tahun Pegadaian.
Pada masa Jepang berkuasa, Gedung Kantor Pusat Jawatan
Pegadaian yang terletak di Jalan Kramat Raya 162 sempat
dijadikan sebagai tempat tawanan perang, sehingga Kantor
Pusat Jawatan Pegadaian dipindahkan ke Jalan Kramat Raya
132.
Don’t want this to continue, the East Indies government tries to
find a solution by applying cultuur-stelsel which suggested that
the activities of Pegadaian are managed by the government
with the objective to provide protection and greater benefits for
the community. Moreover, the Staatsblad (Stbl) regulation was
issued in the Government Gazette (Gazette) 131 dated March
12, 1901 outlining that the pawning business is monopolized by
the government and thus the first Pegadaian was established
Sukabumi, West Java on April 1, 1901. Ever since, the moment of
April 1st is always celebrated as the anniversary of Pegadaian.
When Japanese rules, Pegadaian Head Office was located at
Jalan Kramat Raya 162 which back then was used as a prison
for war prisoner, and thus forcing the Head Office to move to
Jalan Kramat Raya 132.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
49
Annual Report 2016
Pega d a ia n Ove rview
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Riwayat Singkat Pegadaian
Pe g a d a i a n O verv iew
Selama kekuasaan Jepang itu, tidak banyak perubahan yang
terjadi, baik dari sisi kebijakan maupun struktur organisasi
Jawatan Pegadaian atau dalam bahasa Jepang disebut Sitji
Eigeikyuku. Saat itu, pimpinan jawatan dipegang oleh Ohno-San
yang berkebangsaan Jepang dan wakilnya orang pribumi, M.
Saubari.
During the Japanese colonialization, there were not many
changes, both in terms of policy and structure of the
organization which in Japanese are called as Sitji Eigeikyuku.
At that time, the head office was led by Ohno-San, a Japanese
nationality with M. Saubari as the indigenous representative.
Era Kemerdekaan
Independence Era
Perubahan Nama dan Status Pegadaian
Changes on Name and Status of Company
Pada awal pemerintahan Republik Indonesia, Kantor Jawatan
Pegadaian sempat berpindah keluar Jakarta, yakni ke
Karanganyar, Kebumen, Jawa Tengah karena situasi perang yang
semakin memanas. Agresi Militer Belanda kedua memaksa
Kantor Jawatan Pegadaian kembali mengalami perpindahan,
yakni ke Magelang, Jawa Tengah. Pasca perang, Kantor Jawatan
Pegadaian kembali berkantor pusat di Jakarta dan dikelola oleh
Pemerintah Republik Indonesia. Sejak dikelola Pemerintah,
Pegadaian telah mengalami sejumlah pergantian status, mulai
dari Perusahaan Negara (PN) pada 1 Januari 1961, dan menjadi
Perusahaan Jawatan (PERJAN) pada tahun 1969 berdasarkan
Peraturan Pemerintah (PP) No. 7 Tahun 1969.
Laporan Tahunan 2016
Sejak dikelola Pemerintah Republik Indonesia, Pegadaian
mengalami beberapa kali perubahan status badan hukum.
Perubahan itu adalah :
1. Perusahaan Negara (PN) berdasarkan Peraturan
Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perpu) No. 19
Tahun 1960 Jo Peraturan Pemerintah (PP) No. 178 Tahun
1961
2. Perusahaan Jawatan (Perjan) berdasarkan Peraturan
Pemerintah (PP) No. 7 Tahun 1969
3. Perusahaan Umum (Perum) berdasarkan Peraturan
Pemerintah (PP) No. 10 Tahun 1990 yang diperbaharui
dengan Peraturan Pemerintah (PP) No. 103 Tahun 2000
4. Perusahaan Perseroan (PT Persero) berdasarkan
Peraturan Pemerintah (PP) No. 51 Tahun 2011
Sebagai Perusahaan Perseroan, PT Pegadaian (Persero)
didirikan dengan Akta Pendirian No. 01 tanggal 1 April 2012
yang dibuat dihadapan Nanda Fauz Iwan,SH., M.Kn, Notaris
di Jakarta Selatan, dan kemudaian disahkan berdasarkan
Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia No. AHU-17525.H.01.01 tahun 2012 tanggal 4
April 2012 tentang Pengesahan Badan Hukum Perseroan,
telah disahkan Badan Hukum Perseroan (Persero) Pegadaian
(Persero). Akta Pendirian mengalami penyempurnaan dengan
perubahan terakhir dengan Akta No. 6 Tanggal 26 Juli 2016
yang dibuatkan dihadapan Nanda Fauz Iwan, SH., MKn., Notaris
di Jakarta Selatan yang telah diterima pemberitahuannya oleh
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
dengan surat No. AHU-AH.01.03-0067050 tanggal 27 Juli
2016.
50
At the beginning of the Republic of Indonesia government
era, Pegadaian Office once had moved out from Jakarta to
Karanganyar, Kebumen, Central Java due to the war situation
that heated up. The second Military Aggression of the Dutch
had forced Pegadaian Office to be recolated to Magelang,
Central Java. During post-war era, Pegadaian Office was
transefered again to its early location in Jakarta and managed
by the Government of the Republic of Indonesia. Since taken
over by the Government, Pegadaian has undergone a change of
status, ranging from State Company (PN) on January 1, 1961,
and a PERJAN in 1969 based on PP No. 7 in 1969.
Since managed by Government of Republic of Indonesia,
Pegadaian experienced law board status change several times.
Those changes are:
1. State Company based on Government Regulation in lieu
of Law No. 19 Year 1960 jo. Government Regulation No.
178 Year 1961
2.
3.
4.
Company Bureau based on Government Regulation No. 7
Year 1969
Public Company based on Government Regulation No. 10
Year 1990 that was updated with Government Regulation
No. 103 Year 2000
Limited Company based on Government Regulation No. 51
Year 2011
As Limited Company, PT Pegadaian was established based on
the Articles of Association of PT Pegadaian (Persero) Number
01 on April 1, 2012 before Fauz Nanda Iwan, SH., M.Kn, Notary,
in South Jakarta which then approved by the Minister of Justice
and Human Rights of the Republic of Indonesia No. AHU17525.AH.01.01 on 2012 April 4, 2012 on the Ratification
of the Company Law Board, approved by the Company Law
Board (Ltd) of Pegadaian (Ltd), as amended recently with Deed
Number: 6 dated July 26, 2016 before Nanda Fauz Iwan, SH.,
Mkn, Notary in South Jakarta, which received by the Minister of
Law and Human Rights of the Republic of Indonesia with Letter
Number AHU AH.01.03-0067050 dated July 27, 2016.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tujuan Pendirian
Es t a bl is hm ent Ob je ctive
Pegadaian berdiri atas dasar keinginan mulia Pemerintah
untuk membantu masyarakat luas yang membutuhkan solusi
pendanaan, mencegah ijon, rentenir dan pinjaman tidak wajar
lainnya guna meningkatkan kesejahteraan rakyat kecil serta
mendukung program Pemerintah di bidang ekonomi dan
pembangunan nasional.
Pegadaian was established on the basis of the noble desire of
Government to aid the general public who are needing financing
solutions, prevent debt bondage, moneylenders and other
unnatural loan to improve the welfare of underprivileged and
to support Government programs in economics and national
development.
Dalam perjalanannya, Pegadaian saat ini tidak hanya sebagai
sebuah lembaga pembiayaan, namun telah berkembang
sebagai solusi bisnis terpadu bagi masyarakat melalui ragam
produk dan layanan yang diberikan, yakni produk pembiayaan
gadai dan fidusia bagi masyarakat yang membutuhkan
likuiditas (pendanaan), produk investasi emas secara mudah
dan aman bagi masyarakat yang kelebihan likuiditas, serta
produk aneka jasa (remittance & payment) bagi masyarakat
yang membutuhkan layanan percepatan transaksi keuangan.
During its journey, Pegadaian has developed more than just
financing institution which offer an integrated business solution
for community through various products and services such
as pawn financing product and fiduciary for community that
require funding along with gold investment product in easy and
secure way for those with excess cash as well as other services
(remittance & payment) for those that require swift services of
financial transaction.
Bidang Usaha
Berdasarkan Anggaran Dasar Pegadaian terakhir Pasal 3
Anggaran Dasar PT Pegadaian (Persero) sebagaimana termuat
dalam Akta Pendirian PT Pegadaian (Persero) No. 01 tanggal 1
April 2012 yang dibuat di hadapan Nanda Fauz Iwan, S.H., MKn,
Notaris di Jakarta Selatan, yang telah mendapat pengesahan
dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
dengan Surat Keputusan No. AHU-17525.AH.01.01 Tahun
2012 tanggal 4 April 2012 yang kemudian diubah terakhir
dengan Akta No. 6 tanggal 26 Juli 2016 yang dibuat di hadapan
Nanda Fauz Iwan, S.H., MKn, Notaris di Jakarta Selatan yang
telah diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat No. AHUAH.01.03-0067050 tanggal 27 Juli 2016, Pegadaian memiliki
maksud dan tujuan untuk menyelenggarakan kegiatan usaha
dalam bidang gadai dan fidusia, baik secara konvensional
maupun syariah, dan jasa lainnya di bidang keuangan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Kegiatan
usaha tersebut bertujuan untuk membantu masyarakat
berpenghasilan menengah ke bawah, usaha mikro, usaha
kecil, dan usaha menengah, serta optimalisasi pemanfaatan
sumber daya Pegadaian dengan menerapkan prinsip perseroan
terbatas. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut,
Pegadaian melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut:
Based on the latest Company’s Articles of Association Chapter
3 as stipulated in Establishment Deed of PT Pegadaian
(Persero) Number 01 dated April 01, 2012 before Nanda
Fauz Iwan, SH., MKn, Notary in South Jakarta which has been
ratified from Minister of Law and Human Rights of Republic
of Indonesia with Decision Letter No. AHU-17525.AH.01.01
Year 2012 dated April 4, 2012 which amended with Deed
Number 6 dated July 26, 2016 before Nanda Fauz Iwan, SH.,
MKn, Notary in South Jakarta as received by Minister of Law
and Human Rights of Republic of Indonesia with Letter Number
AHU-AH.01.03-0067050 dated July 27, 2016, Pegadaian has
the intention and purpose of conducting business activities in
the field of pawning and fiduciary, both conventional and sharia
as well as other services in the field of financing in accordance
with the prevailing legislation. The business activities were
intended especially to help the middle-to-low income class,
micro businesses, small and medium businesses, as well as
optimize the utilization of Company resources by applying the
principle of limited liability. To achieve such goals and objectives,
Pegadaian implement the following business activities:
Kegiatan usaha utama:
a. Penyaluran pinjaman berdasarkan hukum gadai termasuk
gadai efek;
b. Penyaluran pinjaman berdasarkan jaminan fidusia;
c. Pelayanan jasa titipan, pelayanan jasa taksiran, sertifikat,
dan perdagangan logam mulia serta batu adi.
Main business activities:
a. Lending based onpawning law, including a pledge security;
Kegiatan usaha lainnya:
a. Jasa transfer uang, jasa transaksi pembayaran, dan jasa
administrasi pinjaman;
b. Optimalisasi pemanfaatan sumber daya Pegadaian.
PT Pegadaian (Persero)
b.
c.
Lending based onfiduciary;
Courier services, appraisal services, certificates and trade
of precious metals as well as precious stones.
Other business activities:
a. Money transfer services, payment transaction services,
and loan administration services
b. Optimizing the utilization of Company resources
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
51
Annual Report 2016
L ine of Busine ss
Ikhtisar kinerja
2016
laporan manajemen
Profil
Perusahaan
analisis dan Pembahasan
manajemen
fungsi Penunjang
Bisnis
Tata kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Produk dan Jasa
P roduc t a n d S e rvi ce s
Produk Pegadaian diawali dari layanan gadai yang memberikan
nilai kolaborasi kepercayaan, dan transparansi. Produk layanan
yang dioperasikan Pegadaian guna mensolusi kebutuhan
masyarakat, dipetakan menjadi 3 (tiga) inti layanan dan 5 (lima)
lini bisnis sebagaimana bagan berikut ini:
TIgA INTI LAyANAN
THREE maIN SERVICES
PEMBIAyAAN
fINaNCINg
The Company’s products start from pawning services which
provides the value of collaboration, trust, and transparency.
The Company’s services are held to provide solutions that
the community needs which categorized into 3 (three) main
services and 5 (five) business line as the following:
LIMA LINI BISNIS
fIVE BUSINESS lINE
SKIM PENjUALAN &
PERUNTUKAN
SCHEmE aND PURPOSE
gADAI
PawN
PRoDUKTIF/KoNSUMTIF
PRODUCTIVE/CONSUMPTIVE
KREDIT
MIKRo FIDUSIA
fIDUCIaRy mICRO CREDIT
PRoDUKTIF/KoNSUMTIF
PRODUCTIVE/CONSUMPTIVE
SyARIAH
SHaRIa
PRoDUKTIF/KoNSUMTIF
PRODUCTIVE/CONSUMPTIVE
LAyANAN PEgADAIAN
PEgaDaIaN SERVICES
EMAS
gOlD
PERDAgANgAN EMAS
gOlD TRaDINg
jUAL/BELI
(ANGSURAN/CASH)
TRaDINg
(INSTALLMENT/CASH)
SERTIFIKASI
CERTIfICaTION
ANEKA jASA
VaRIOUS SERVICES
BISNIS jASA LAINNyA
OTHER SERVICES
REMITTANCE, PAyMENT,
oPTIMALISASI ASET, DLL
REmITTaNCE, PaymENT,
aSSET OPTImIZaTION, ETC.
Pegadaian memiliki produk atau jasa unggulan sebagai berikut:
Pegadaian has superior products or services as follows:
1.
1.
Bisnis gadai
• Pegadaian KCA (Kredit Cepat Aman)
Pegadaian KCA atau kredit cepat aman merupakan
pemberian pinjaman berdasarkan hukum gadai
dengan prosedur pelayanan yang mudah, cepat dan
aman. Barang jaminan yang menjadi agunan meliputi
perhiasan emas/permata, logam mulia, kendaraan
bermotor, elektronik, kain, dan alat rumah tangga
lainnya.
Pawn Business
• Pegadaian KCA (Fast and Secure Loan)
Pegadaian KCA or fast and secure loan is a pawningbased loan with the service procedure that is easy,
fast, and secure. The collateral goods include gold,
jewelry/gems, precious metals, motor vehicles,
electronics, fabrics, and other household appliance.
Laporan Tahunan 2016
Kredit yang diberikan mulai dari Rp50.000 dengan
pengenaan sewa modal yang bervariatif tergantung
pada jenis barang jaminan dan besaran uang pinjaman,
dengan maksimum 1,15% (dari uang pinjaman) per
52
Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa
The amount of loan given ranges from Rp50,000
with varied interest rate depends on the type of
collateral and amount of loan, maximum 1.15% (of
total loan) per 15 days with maximum loan period 4
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Produk dan Jasa
L AYANA N P EG A DA IA N
(four) months, which can be extended by installments
or re-pawning, and may be redeemed anytime with
proportional interest calculation during loan period.
15 hari dengan jangka waktu kredit maksimum 4
(empat) bulan, tetapi dapat diperpanjang dengan cara
mengangsur ataupun mengulang gadai, serta dapat
dilunasi sewaktu-waktu dengan perhitungan bunga
proporsional selama masa pinjaman.
Pegadaian Krasida (Kredit Angsuran Sistem Gadai)
Pemberian pinjaman berdasarkan hukum gadai
dengan sistem pelunasan secara angsuran tiap
bulan. Jangka waktu yang diberikan mulai 6 (enam)
bulan hingga 36 bulan, dimana kredit dapat dilunasi
sewaktu-waktu dengan pemberian diskon sewa
modal. Tarif sewa modal ditetapkan sesuai dengan
jangka waktu kredit dengan nilai maksimal 1,4% per
bulan flat.
2. Bisnis Kredit Mikro Fidusia
• Pegadaian Kreasi (Kredit Angsuran Sistem Fidusia)
Pegadaian Kreasi merupakan pemberian pinjaman
kepada para pengusaha mikro-kecil termasuk
petani untuk pengembangan usaha dengan skema
penjaminan secara fidusia (jaminan berupa BKPB
kendaraan bermotor, emas/perhiasan, alat produksi,
dan atau persediaan). Pengembalian pinjaman
dilakukan melalui angsuran dengan opsi secara
bulanan, 3 bulanan, 4 bulanan, atau 6 bulanan sesuai
dengan siklus arus kas masuk usaha nasabah, dalam
jangka waktu kredit 12 hingga 36 bulan. Tarif sewa
modal yang dibebankan kepada nasabah rata-rata
sebesar 1% per bulan flat.
•
Pegadaian Kresna (Kredit Serba Guna)
Pegadaian Kresna atau Kredit Serba Guna merupakan
pemberian pinjaman yang dikhususkan kepada
karyawan tetap maupun karyawan outsourcing guna
pemenuhan keperluan investasi maupun serba guna
(konsumtif) dengan pengembalian secara angsuran
dalam jangka waktu 1 (satu) tahun hingga maksimum
10 tahun (untuk kebutuhan serba guna) dan
maksimum 15 tahun (untuk kebutuhan investasi).
Khusus Kresna untuk kebutuhan investasi, wajib
menyerahkan jaminan berupa sertifikat, BPKB, atau
logam mulia.
3. Bisnis Syariah
• Pegadaian Rahn
Pemberian pinjaman dengan perikatan gadai yang
berlandaskan pada prinsip-prinsip syariah. Alur
dan proses layanan yang diberikan sama dengan
Pegadaian KCA, namun nasabah tidak dikenakan sewa
modal, melainkan dikenakan ujrah yang dihitung dari
taksiran barang jaminan yang diserahkan. Besaran
tarif ujrah yang bervariatif tergantung pada jenis
jaminan dan besaran uang jaminan maksimal adalah
0,71% (dari taksiran barang jaminan) per 10 hari
PT Pegadaian (Persero)
•
Pegadaian Krasida (Installment Loan Pawn System)
It is a loan service which done under the pawning
laws and paid through montly installments. The
redemption period ranging from 6 months to 36
months, in which the redemption can be done at any
given time and discounted interest rate. Interest rate
rates are set according to the credit period with a
maximum value of 1.4% per month flat.
2. Fiduciary Micro Credit Business
• Pegadaian Kreasi (Credit Installment Fiduciary
System)
Pegadaian KREASI is a lending service to the micro
entrepreneurs includinh farmers for business
development with fiduciary-based guarantee
(collateral in form of vehicle certificates, gold/
jewellery, manufacturing tools, and or reservation).
Loan payment is made by installments with monthly,
3-monthly, 4-monthly, or 6-monthly options based
on consumer’s business cash flow cycle, within loan
period 12 until 36 months. Rate of interest rate
charged to customers is average flat 1% per month.
•
Pegadaian Kresna (Multi Purpose Loan)
Pegadaian Kresna is devoted to permanent
employees and outsourced employees in order to
meet the investment needs and other versatile needs
(consumptive) with returns in installments within
a period of one year to a maximum of 10 years (for
the versatile needs) and a maximum of 15 years (for
investment). Especially for the Kresna that was meant
for investment, customers are required to submit a
guarantee in the form of certificates, certificate of
ownership of motor vehicles, or precious metals.
3. Sharia Business
• Pegadaian Rahn
Pawning-based loan service based on sharia
principles. Service flow and process provided are
similar with Pegadaian KCA, however consumer
is not charged with interest rate, instead charged
with ujrah which is calculated from given collateral
estimation. Amount of varied ujrah rate depends on
type of collateral and amount of maximum collateral
money is 0.71% (of collateral estimation) per 10
days with maximum period 4 (four) months, but
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
53
Annual Report 2016
•
Ikhtisar kinerja
2016
laporan manajemen
Profil
Perusahaan
analisis dan Pembahasan
manajemen
fungsi Penunjang
Bisnis
Tata kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Produk dan Jasa
LAYA NA N P EGA DA I A N
can be extended by installments or repawnig, and
may be redeemed any time with proportional ujrah
calculation during the tenure.
dengan jangka waktu maksimum 4 (empat) bulan,
tetapi dapat diperpanjang dengan cara mengangsur
ataupun mengulang gadai, serta dapat dilunasi
sewaktu-waktu dengan perhitungan ujrah secara
proporsional selama masa pinjaman.
Laporan Tahunan 2016
4.
54
•
Pegadaian Arrum
Layanan pembiayaan dengan skim syariah, baik yang
diperuntukkan untuk pengusaha mikro dan kecil
guna pengembangan usaha dengan jaminan BPKB
kendaraan bermotor, maupun bagi masyarakat yang
belum/tidak mempunyai usaha dengan jaminan
emas. Pengembalian pembiayaan dilakukan secara
angsuran dengan jangka waktu mulai dari 12 bulan
hingga 36 bulan yang dapat dilunasi sewaktu-waktu.
Disamping itu, Pegadaian juga telah meluncurkan
produk bagi masyarakat yang ingin menunaikan
ibadah Haji melalui Arrum Haji dengan jaminan
berupa emas dan bukti setoran BPIH.
•
Pegadaian Arrum
A financing service under sharia which meant to
cater for both small and micro entrepreneurs for
business development purposes with the assurance
of certificate of ownership of motor vehicles, and for
people who has not yet/do not have a business with
gold as a guarantee. The installment is done with
maturities ranging from 12 months to 36 months
that can be settled any time. In addition, Pegadaian
has also launched a product for People who want to
perform Hajj through Arrum Haji product using gold
guarantee and proof of deposit at BPIH
•
Pegadaian Amanah
Pemberian pinjaman atau kredit untuk kepemilikan
kendaraan bermotor kepada para karyawan tetap
pada suatu instansi atau perusahaan tertentu atau
bagi para pengusaha mikro kecil. Dasar pemberian
pinjaman dengan menghitung repayment capacity
yang ditentukan atas dasar besarnya penghasilan/
gaji bagi karyawan tetap atau berdasar kelayakan
usaha bagi pengusaha mikro kecil. Pola perikatan
jaminan dilakukan dengan akad rahn tasjily.
•
Pegadaian Amanah
The granting of loan or credit for motor vehicle to
permanent employees in an institution or a particular
company or micro entrepreneur. The lending is
based on the calculation of repayment capacity,
which is determined on the basis of the amount of
income/salary for permanent employees or based
on business feasibility for micro entrepreneur. The
pattern of assurance is performed under the contract
of rahn tasjily.
Bisnis Emas (Angsuran dan Tunai)
• Pegadaian MULIA
Pegadaian MULIA merupakan penyediaan sarana
investasi emas bagi masyarakat melalui pembiayaan
kepemilikan logam mulia secara angsuran dalam
jangka waktu tertentu. Logam mulia yang ditawarkan
berlogo PT Antam maupun logo PT Pegadaian dengan
ukuran mulai dari 5 (lima) gram, 10 gram, 25 gram, 50
gram, 100 gram, 250 gram, hingga 1 (satu) kilogram.
Apabila pembiayaan belum dilunasi, logam mulia
yang dibeli disimpan di Pegadaian sebagai jaminan.
4.
gold Business (Installment and Cash)
• Pegadaian MULIA
It is a facility for gold investment to the community
through the financing of precious metals in
installments within a specified period. The precious
metals must either have the logo of PT Antam and/
or PT Pegadaian with sizes ranging from 5 grams, 10
grams, 25 grams, 50 grams, 100 grams, 250 grams,
up to 1 kilograms. The precious metals will be stored
in Pegadaian whenever the installment is failed to be
made.
•
Pegadaian Galeri 24
Penyediaan sarana investasi emas bagi masyarakat
melalui penyediaan emas logam mulia secara tunai
dengan ragam pecahan/satuan keping mulai dari 1
(satu) gram.
•
Pegadaian Galeri 24
Investment facility for community by providing gold
in cash of various units from 1 gram.
•
Tabungan Emas Pegadaian
Penyediaan layanan jual, beli dan titip emas logam
mulia secara ritel mulai dari pecahan 0,01 gram,
dimana pembelian emas tersebut dicatat dalam
suatu rekening tabungan emas. Fisik emas dapat
dicetak apabila akumulasi emas yang ditabung
minimal mencapai 5 (lima) gram.
•
Gold Account of Pegadaian
Gold trading services and trustee in retail from 0.01
gram in which the trading is booked on gold bank
account. The physical gold can be printed whenever
accumulated gold in bank account reached at least 5
grams.
Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
management
Report
Corporate Profile
management Discussion
and analysis
Business Support
function
good Corporate
governance
Corporate Social
Responsibility
Produk dan Jasa
L AYANA N P EG A DA IA N
Aneka jasa Lainnya
• Pegadaian Properti
Bisnis properti Pegadaian dengan mengoptimalkan
aset-aset strategis yang dimiliki melalui persewaan
gedung guna berbagai keperluan (acara pernikahan,
reuni, rapat, seminar, dan lain-lain), sewa menyewa
ruko, penyediaan lahan untuk kegiatan ekonomi
kerakyatan (pasar bersih Pegadaian), dan bisnis hotel
pada 9 (sembilan) lokasi di seluruh Indonesia.
5.
other Services
• Pegadaian Property
Services which done to optimize the strategic assets
owned by leasing the building for various purposes
(weddings, reunions, meetings, seminars, etc.),
building rent, land provision for democratic economy
(Pegadaian modern market) and hotel business in 9
(nine) location across Indonesia.
•
Pegadaian MPO (Multi Pembayaran Online)
Layanan transaksi keuangan bagi masyarakat
dalam melakukan berbagai aktivitas pembayaran,
diantaranya pembayaran listrik, telpon, air, angsuran
kendaraan, pembelian pulsa, token listrik, serta tiket
kereta api.
•
Pegadaian MPO (Multi Payment Online)
Financial transaction services to the community in
a variety of payment activities, including payment
of electricity, telephone and water bill, vehicle
installments, toll purchase, electric tokens, train
tickets.
•
Jasa Taksiran
Layanan yang diberikan kepada masyarakat yang
ingin mengetahui karatase, kualitas, serta taksiran
harga perhiasan, emas dan berlian baik untuk
keperluan investasi atau keperluan bisnis.
•
Appraisal Services
Services provided to people who want to know the
curators, quality, and the estimated price of jewelry
and diamonds either for investment or business
purposes.
•
Jasa Titipan
Pemberian pelayanan kepada masyarakat yang
ingin menitipkan barang-barang atau surat berharga
yang dimiliki dengan keamanan terjamin dan tarif
kompetitif. Media penyimpanan berupa khazanah/
strong room maupun Safe Deposit Box.
•
Safekeeping Service
Services for those who wish toentrust their goods
and/or bonds/securities under tight security and
competitive rates. The storage is either in the form of
treasury/strong room or Safe Deposit Box.
•
Pegadaian Remittance
Layanan pengiriman dan penerimaan uang lingkup
dalam negeri maupun luar negeri bekerja sama
dengan beberapa vendor melalui sistem online di
seluruh outlet.
•
Pegadaian Remittance
Service delivery of money transfer for domestic
and abroad with cooperation with multiple vendors
through an online system in all outlets.
•
Pegadaian G-Lab
Layanan pemeriksaan batu mulia meliputi identifikasi
spesies dan varitas, treatments, serta inclusion
mapping sebagai identitas bagi batu permata yang
dinyatakan dalam memo dan sertifikat dengan biaya
terjangkau. Pegadaian G-Lab juga menawarkan
kursus gemologi guna mengetahui teknik identifikasi
dan penilaian kualitas batu mulia.
•
Pegadaian G-Lab
A precious stones appraisal services including
identification of species and varieties, treatments
as well as the identity for inclusion mapping of
gemstone which stated in the memo and certificates
with an affordable cost. Pegadaian G-Lab also offers
courses in gemological techniques to determine
the identification and assessment of the quality of
precious stones.
Annual Report 2016
5.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
55
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur Organisasi
O rg an iz a ti o n Stru ctu re
DIREKTUR UTAMA
PRESIDENT DIRECTOR
Riswinandi
EKSEKUTIF JM. TI
EXECUTIVE GM OF IT
Heru Setijawan
Direktur I
DIRECTOR I
Direktur II
DIRECTOR II
Direktur III
DIRECTOR III
Harianto Widodo
Dijono
Ferry Febrianto
jm. prodUk mIkro
gm of miCro ProDuCts
Rahmat Harjanto
jm. sbU syarIah
gm of sbu sHaria
Rully Yusuf
jm. strategI penjUaLan &
operasIonaL
gm of sales strategy &
oPeration
jm. bIsnIs propertI
& afILIasI
gm of ProPerty business
& affiliates
Endah Susiani
Ratna Trisnaningrum
pemImpIn wILayah
regional HeaD
jm. LogIstIk
gm of logistiCs
*
Ismanto
jm. prodUk gadaI
gm of Pawn ProDuCts
koordInator
pengamanan korporasI
CoorDinator of
CorPorate seCurity
Boedi Prasodjo
jm. prodUk emas
gm of golD ProDuCts
Yul Afian
Mulyono
jm. pemasaran & market
InteLLIgenCe
gm of marketing &
market intelligenCe
Syahrul Rusli
*) PEMIMPIN WILAYAH REGIONAL HEAD
Laporan Tahunan 2016
Nama
Name
Jabatan
Position
Ketut Suhardiono
Pemimpin Wilayah / Regional Head I Medan
Arifmon
Pemimpin Wilayah / Regional Head II Pekanbaru
Marshall Aritonang
Pemimpin Wilayah / Regional Head III Palembang
Wirogo Listyo Daryono
Pemimpin Wilayah / Regional Head IV Balikpapan
Edi Sarwono
Pemimpin Wilayah / Regional Head V Medan
Nuril Islamiah
Pemimpin Wilayah / Regional Head VI Makassar
56
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur Organisasi
O rg an iza t i on a l St r u c t u re
Direktur IV
DIRECTOR IV
Direktur V
DIRECTOR V
Dwi Agus Pramudya
Sri Mulyanto
Kepala Satuan
Pengawasan Intern
HEAD OF INTERNAL AUDIT UNIT
jm. tresUrI
gm of treasury
jm. bUdaya kerja
gm of CorPorate Culture
Gede Suhardantara
Benzani
jm. akUntansI
gm of aCCounting
jm. pengeLoLaan sdm
gm of Hr management
Tugiatmoko
Ridwan Arbian Syah
jm. manajemen rIsIko
gm of risk management
jm. kesejahteraan &
hUbUngan IndUstrIaL
gm of Community welfare &
inDustrial relation
Eri Mardianto
Nur Djunaedi
SEKERTARIS PERUSAHAAN
CORPORATE SECRETARY
Udin Salahudin
Sugeng Suratno
koordInator pkbL & Csr
CoorDinator of Pkbl & Csr
Katrin Candraswuri A.
jm. dIkLat
gm of eDuCation anD training
Rofiq Afiv Aziz
jm. hUkUm & kepatUhan
gm of law & ComPlianCe
Guladi Aksiono
*) PEMIMPIN WILAYAH REGIONAL HEAD
Jabatan
Position
Hermawan Aries Andi
Pemimpin Wilayah / Regional Head VII Denpasar
R. Swasono Amoeng W
Pemimpin Wilayah / Regional Head VIII Jakarta 1
Agus Priyabodo
Pemimpin Wilayah / Regional Head IX Jakarta 2
Alim Sutiono
Pemimpin Wilayah / Regional Head X Bandung
Damar Latri Setiawan
Pemimpin Wilayah / Regional Head XI Semarang
Ngadenan
Pemimpin Wilayah / Regional Head XII Surabaya
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Nama
Name
57
Ikhtisar kinerja
2016
laporan manajemen
Profil
Perusahaan
analisis dan Pembahasan
manajemen
fungsi Penunjang
Bisnis
Tata kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Visi, misi dan Budaya Perusahaan
Vision , Mi ssi o n a n d Cu l t u re o f T h e Co m p a ny
Direksi dan Dewan Komisaris telah bersama-sama membahas dan
mengkaji Visi dan Misi Pegadaian secara mendalam serta berkomitmen
dalam melaksanakan Visi dan Misi tersebut di lingkungan bisnis
Pegadaian. Visi dan Misi Pegadaian saat ini ditetapkan bersamaan
dengan Pengesahan Rencana jangka Panjang Perusahaan (RjPP)
PT Pegadaian (Persero) tahun 2013-2017 yang tercantum dalam
Risalah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) No. 27A/004202/2013
tanggal 14 januari 2013.
Board of Directors and Commissioners have made an in-depth discussion and assessed the
Company’s vision and mission as well as committed in carrying out the mission. The vision
and mission is settled in accordance with the approval of Company’s long Term Plan (RJPP) in
2013 to 2017 which ratified in minutes of the general meeting of Shareholders (agm) No.
27A/004202/2013 dated January 14, 2013.
Visi Vision
Sebagai solusi bisnis terpadu terutama berbasis gadai yang selalu
menjadi market leader dan mikro berbasis fidusia selalu menjadi yang
terbaik untuk masyarakat menengah kebawah.
As integrated business solution mainly pawning-based business who always being
a market leader and fiduciary-based micro business that always be the best for lowincome society
Penjelasan Visi
Pegadaian dapat memberikan solusi kebutuhan dana melalui produk
pembiayaan, kelebihan dana dengan produk investasi emas, dan
kebutuhan percepatan transaksi keuangan melalui produk jasa multi
payment online dan remittance.
Laporan Tahunan 2016
Description of Vision
Pegadaian can provide fund needs solution through finance product, excess funds with gold
investment products, and fast needs of financial transactions through multi payment online
service products and remittance.
58
Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
management
Report
Corporate Profile
management Discussion
and analysis
Business Support
function
good Corporate
governance
Corporate Social
Responsibility
Visi, misi dan Budaya Perusahaan
V is s io n , M is s io n an d Cu lt u re of T h e Com p a ny
Misi Mission
1. Memberikan pembiayaan yang tercepat, termudah, aman
dan selalu memberikan pembinaan terhadap usaha golongan
menengah kebawah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
2. Memastikan pemerataan pelayanan dan infrastruktur yang
memberikan kemudahan dan kenyamanan di seluruh Pegadaian
dalam mempersiapkan diri menjadi pemain regional dan tetap
menjadi pilihan utama masyarakat.
3. Membantu pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan
masyarakat golongan menengah kebawah dan melaksanakan
usaha lain dalam rangka optimalisasi sumber daya Pegadaian.
1.
2.
3.
Providing the fastest, easiest, and most secure financing service as well as empowering
middle to lower class society in order to encourage economic growth
Ensuring equal distribution of services and infrastructures that provides accessibility and
convenience in Pegadaian in its preparation to become a regional player and people’s first
choice
Assisting the government in improving the welfare of middle to lower class people as well
as performing other businesses to optimize the company’s resources
Penjelasan Misi
1. Pegadaian dapat memberikan pelayanan cepat, mudah, aman, dan
dapat berperan sebagai pembina usaha mikro dan kecil.
2. Pegadaian dapat melayani masyarakat dengan standar pelayanan
memadai yang didukung IT online di seluruh gerainya.
3. Pegadaian melalui pemberdayaan produk- produk dan aset-asetnya
ditujukan untuk meningkatkan profitabilitas dan kesejahteraan
masyarakat menengah ke bawah, seperti produk pembiayaan dan
pembangunan pasar rakyat.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Mission Description
1. Pegadaian can provide services quickly, easily, safely, and can act as a builder micro and small
enterprises.
2. Pegadaian can serve public with adequate service standard that supported IT online around the
outlet
3. Pegadaian through empowerment of products and assets, for improve the Company’s profitability
and the welfare of lower-middle income people, such as financial products and market
development of the people
59
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Visi, Misi dan Budaya Perusahaan
V i s s i o n , Mission an d Cul t ure of The Company
Budaya Perusahaan
Corporate Culture
Budaya Perusahaan dari Pegadaian tercermin dalam nilai
budaya INTAN yang diterjemahkan ke dalam 10 Perilaku Utama
Insan Pegadaian.
The Corporate Culture of Pegadaian can be seen in culture
values of INTAN which then translated into 10 (ten) Main
Behavior of Pegadaian Employees.
INOVATIF INNOVATIVE
Selalu melakukan penyempurnaan yang mempunyai
nilai tambah berkelanjutan.
Striving for improvements that have added values and
adaptive to changes.
NILAI MORAL TINGGI NOBEL VALUE
Memahami, mematuhi dan mengamalkan ajaran
agama masing-masing serta etika Pegadaian.
Understanding and obeying their own respective
religion as well as code of conduct.
INTAN
TERAMPIL TALENTED AND SKILLFULL
Melaksanakan tugas secara profesional.
Implementing the respective duties professionally.
ADI LAYANAN ADMIRABLE SERVICE
Memberikan layanan yang cepat, aman dan nyaman
untuk kepuasan pelanggan.
Providing satisfactory service, focusing on privacy,
comfort, and speed.
NUANSA CITRA
NUANCES OF POSITIVE IMAGE
Senantiasa peduli dan menjaga nama baik serta
reputasi Pegadaian.
Remain aware and preserves the Company’s prestige
and reputation.
Laporan Tahunan 2016
Sepuluh Perilaku Utama Insan Pegadaian:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
60
Berinisiatif, kreatif, produktif, dan adaptif;
Berorientasi pada solusi bisnis;
Taat beribadah;
Jujur dan berpikir positif;
Kompeten di bidang tugasnya;
Selalu mengembangkan diri;
Peka dan cepat tanggap;
Empatik, santun, dan ramah;
Bangga sebagai insan Pegadaian;
Bertanggung jawab atas aset dan reputasi Perusahaan.
Ten Main Behaviors of Pegadaian Employees:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Initiative, creative, productive and adaptive;
Oriented to business solutions;
Highly religious;
Honest and positive thinking;
Competent within their areas of expertise;
Constantly developing themselves;
Sensitive and responsive;
Emphatic, polite and friendly;
Proud as employees of Pegadaian;
Responsible on the assets and reputation of the Company.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Makna Logo Perusahaan
Mea ni ng of Company Logo
Pegadaian logo consists of 2 (two) components, namely three
circles that intersect and the word “PEGADAIAN”. Broadly
speaking, the logo of Pegadaian illustrates the journey of a pawn
service institution since its foundation and develops according
to the transformation process to become a multi-product
company that becomes financial solution that adheres to the
foundation of collaboration, transparency and trustworthiness
values.
Gambar tiga lingkaran merepresentasikan tiga inti layanan
Pegadaian yakni Bisnis Pembiayaan, Bisnis Emas, dan Aneka
Jasa. Gambar timbangan bermakna kejujuran dan keadilan.
Sedangkan warna hijau melambangkan keteduhan serta
senantiasa tumbuh berkembang dalam membantu masyarakat
meningkatkan kesejahteraannya.
The three-circle image represents the three core services
of Pegadaian namely Business Financing, Gold Business,
and Various Services. The figure of scale means honesty and
fairness. While the green color symbolizes shade and always
grow in helping the community to improve their welfare.
Kata “Pegadaian” yang ditulis dengan huruf kecil bermakna
sikap rendah hati, tulus, dan senantiasa ramah dalam melayani
masyarakat Indonesia.
The word “PEGADAIAN” written in small letters means the
attitude of humility, sincerity, and always friendly in serving the
people of Indonesia.
Annual Report 2016
Logo Pegadaian terdiri dari 2 (dua) komponen, yakni gambar tiga
lingkaran yang bersinggungan dan kata “Pegadaian”. Secara
garis besar logo Pegadaian menggambarkan proses perjalanan
sebuah insitusi jasa gadai sejak berdiri dan berkembang sesuai
proses transformasi hingga menjadi perusahaan multi produk
yang menjadi solusi keuangan yang berpegang pada landasan
nilai-nilai kolaborasi, transparansi, dan kepercayaan.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
61
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Profil Dewan Komisaris
Laporan Tahunan 2016
P rofil e o f B o a rd o f Co m m i s s i o n e r s
62
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Profil Dewan Komisaris
P ro file o f B o a rd o f Com m i s s i on e r s
03
01
02
03
04
Heru Subiyantoro
Komisaris
Commissioner
Satya Arinanto
Komisaris
Commissioner
Fadlansyah Lubis
Komisaris
Commissioner
Bandung Pardede
Komisaris
Commissioner
Annual Report 2016
04
01
02
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
63
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Profil Dewan Komisaris
P ro fi l e o f B oard of Commissioners
Heru Subiyantoro
Komisaris
Commissioner
Warga Negara Indonesia
Usia 61 tahun
Surabaya, 29 Agustus 1955
Indonesian citizen
61 years old
Surabaya, August 29, 1955
Domisili/Domiciled
Bekasi, Jawa Barat
Bekasi, West Java
Menjabat Sejak
Has Served Since
Pendidikan
Education
Riwayat Profesi
Professional Background
Riwayat Jabatan Sebagai Komisaris Pegadaian
Appointment History as Commissioner of Pegadaian
17 September 2014
Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia (1983), Master of
Policy Science, Graduate School of Policy Science, Saitama University,
Urawa, Jepang (1988), dan Program Doktor Administrasi Bisnis
dari Nanzan University, Nagoya, Jepang (1998).
Menjabat sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal Perimbangan
Keuangan di Kementerian Keuangan (2008-2015), serta berkarir
sebagai Dosen FISIP Universitas Indonesia, Dosen Manajemen di
beberapa universitas swasta di Jakarta, Guru Besar di bidang Ilmu
Ekonomi sejak tahun 2007. Beliau pernah menduduki beberapa
posisi penting di lingkungan Kementerian Keuangan, diantaranya
Direktur Statistik dan Penelitian Keuangan (2003-2004), Wakil
Ketua Komite Manajemen Risiko (2005-2006), Direktur Ekonomi
dan Analisis Keuangan (2004-2006), Direktur Evaluasi Pendanaan
dan Informasi Keuangan Daerah (2006-2008). Beliau juga
berpengalaman sebagai Komisaris Independen di PT Arwana
Citramulia Tbk (2001-2011).
Obtained Bachelor from Economy Faculty, University of Indonesia
(1983), Master of Policy Science, Graduate School of Policy Science,
Saitama University, Urawa, Japan (1988), and Doctoral of Business
Administration from Nanzan University, Nagoya, Japan (1998).
Served as Secretary of the Directorate General of Fiscal Balance,
Ministry of Finance (2008-2015), and also holds a career as
Lecturer in Faculty of Social and Politic Science, University of
Indonesia as well as Lecturer in Management at several private
universities in Jakarta and Professor in Economics since 2007. He
has also held several important positions in the Ministry of Finance,
including Statistics and Research Director of Finance (2003-2004),
Deputy Chairman of the Risk Management Committee (20052006), Director of Economic and Financial Analysis (2004-2006),
Director of Funding Evaluation and Regional Financial Information
(2006-2008). He has also had experiences as an Independent
Commissioner of PT Arwana Citramulia Tbk from 2001-2011.
Served as Commissioner with official appointment through
Decision of the Minister of SOE Number SK-123/MBU/2014
dated June 10, 2014 and FSA Letter Number SR-63/
NB.01/2014 dated September 17, 2014. Previously, Heru
Subiyantoro had never served as Commisioner.
Laporan Tahunan 2016
Jabatan Komisaris diemban dengan pengesahan pengangkatan
melalui Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-123/
MBU/2014 tanggal 10 Juni 2014 dan Surat Otoritas Jasa
Keuangan No. SR-63/NB.01/2014 tanggal 17 September
2014. Sebelum itu, Heru Subiyantoro belum pernah menjabat
sebagai Komisaris Pegadaian.
September 17, 2014
64
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Profil Dewan Komisaris
P ro file o f B o a rd o f Com m i s s i on e r s
Satya Arinanto
Komisaris
Commissioner
Warga Negara Indonesia
Usia 51 tahun
Surabaya, 16 November 1965
Indonesian citizen
51 years old
Surabaya, November 16, 1965
Domisili/Domiciled
Bogor, Jawa Barat
Bogor, West Java
Menjabat Sejak
Has Served Since
Pendidikan
Education
Riwayat Profesi
Professional Background
Riwayat Jabatan Sebagai Komisaris Pegadaian
Appointment History as Commissioner of Pegadaian
Rangkap Jabatan
Dual Positions
30 Juni 2016
June 30, 2016
Sarjana Hukum Universitas Indonesia (UI) Jakarta (1990),
Magister Ilmu Hukum UI (1997), dan program Doktor Ilmu
Hukum dari UI (2003).
Guru Besar Hukum Tata Negara di Universitas Indonesia Jakarta
dan Staf Khusus Wakil Presiden Republik Indonesia Bidang
Hukum (2009-sekarang); Anggota Dewan Komisaris PT Waskita
Karya (Persero) Tbk (2012-2015); Wakil Ketua merangkap
Anggota Komisi Kejaksaan RI (2011-2015); Ketua Badan
Arbitrase Olahraga Indonesia (BAORI) (2012-2013). Di samping
itu juga aktif sebagai Dosen Universitas Diponegoro Semarang,
beberapa universitas swasta, dan menjadi pembicara di
berbagai seminar baik di dalam maupun luar negeri. Beliau
juga aktif terlibat dalam berbagai Tim Ahli Pemerintah dalam
penyusunan beragam Rancangan Undang-undang (20012010).
Jabatan Komisaris diemban melalui pengesahan pengangkatan
melalui Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-130/
MBU/06/2016 tanggal 30 Juni 2016. Sebelum itu, Satya
Arinanto belum pernah menjabat sebagai Komisaris Pegadaian.
Professor in Constitutional Law in University of Indonesia, Jakarta
and Special Staff for Vice President of Republic of Indonesia in
Law (2009-present). Served as a member of PT Waskita Karya
Board of Commissioners, Vice Chairman concurrently Member
of the Indonesian Commission of Attorney General, Chairman
of the Indonesian Sports Arbitration Board. Aside from that, he
is also active as Lecturer in Diponegoro University, Semarang,
several private universities, and also speakers in various seminars
either domestic or abroad. He is also actively involved in many
Government Experts Teams in preparing various Bills (20012010).
Served as Commissioner with official appointment through
Decision Letter of the Minister of SOE Number SK-130/
MBU/06/2016 dated June 30, 2016. Previously, Satya Arinanto
had never served as Commisioner.
Special Staff for Vice President of Republic of Indonesia in Law
Annual Report 2016
Staf Khusus Wakil Presiden Republik Indonesia Bidang Hukum.
Graduated as Bachelor from Law Faculty, University of Indonesia
(UI) Jakarta (1990), Magister of Law Science, University of Indonesia
(1997), and held Doctor for Law Science title from UI (2003).
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
65
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Fadlansyah Lubis
Komisaris
Commissioner
Warga Negara Indonesia
Usia 49 tahun
Jakarta, 13 April 1967
Indonesian citizen
49 years old
Jakarta, April 13, 1967
Domisili/Domiciled
DKI Jakarta
Menjabat Sejak
Has Served Since
Pendidikan
Education
Riwayat Profesi
Professional Background
Riwayat Jabatan Sebagai Komisaris Pegadaian
Appointment History as Commissioner of Pegadaian
Rangkap Jabatan
Dual Positions
30 Juni 2016
Sarjana Hukum Universitas Padjajaran Bandung (1986),
Magister Hukum pada Law Faculty Victoria University of
Wellington, Selandia Baru (2001), dan program Doktor Ilmu
Hukum di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada Yogyakarta
(2007).
Deputi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Sekretaris Kabinet
(2015-sekarang). Pernah menjabat sebagai Staf Ahli Bidang
Hukum dan Hubungan Internasional Sekretariat Kabinet
Republik Indonesia (2014-2015). Sebelumnya pernah menjabat
sebagai Kepala Sub Bagian Analisa Hukum Tata Negara dan
Administrasi Negara I, Bagian Analisa Hukum Ketatanegaraan
di Sekretariat Kabinet Republik Indonesia (2000-2006).
Jabatan Komisaris diemban melalui pengesahan pengangkatan
melalui Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-130/
MBU/06/2016 tanggal 30 Juni 2016. Sebelum itu, Fadlansyah
Lubis belum pernah menjabat sebagai Komisaris Pegadaian.
Graduated as Bachelor in Law from Padjajaran University, Bandung
(1986), Magister in Law from Law Faculty, Victoria University of
Wellington, New Zealand (2001), and Doctor in Law Science from
Law Faculty, Gadjah Mada University, Yogyakarta (2007).
Deputy of Politics, Legal and Security of the Cabinet Secretary of
Republic of Indonesia (2015-current). Previously served as expert
staff in legal and international relations Cabinet Secretary of
Republic of Indonesia (2014-2015). Prior to that served as Head
of Sub-department I Legal and constitutional analysis, Legal and
constitutional analysis Department in the Cabinet Secretary of
Republic of Indonesia (2000-2006).
Served as Commissioner with official appointment through
Decision Letter of Minister of SOE Number SK-130/
MBU/06/2016 dated June 30, 2016. Previously, Fadlansyah
Lubis had never served as Commisioner.
Deputy in Politic, Law and Security in Cabinet Secretary Republic
of Indonesia.
Laporan Tahunan 2016
Deputi Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan di Sekretariat
Kabinet Republik Indonesia.
June 30, 2016
66
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Bandung Pardede
Komisaris
Commissioner
Warga Negara Indonesia
Usia 49 tahun
Pematang Siantar, 18 Maret 1967
Indonesian citizen
49 years old
Pematang Siantar, March 18, 1967
Domisili/Domiciled
Jakarta Timur, DKI Jakarta
Menjabat Sejak
Has Served Since
Pendidikan
Education
Riwayat Profesi
Professional Background
Riwayat Jabatan Sebagai Komisaris Pegadaian
Appointment History as Commissioner of Pegadaian
Rangkap Jabatan
Dual Positions
30 Juni 2016
June 30, 2016
Sarjana Ilmu Ekonomi Universitas Kristen Indonesia Jakarta
(1990), dan Magister jurusan Manajemen Keuangan dari STIE
IBII Jakarta (2003).
Menjabat sebagai Asisten Deputi Bidang Usaha Jasa
Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan I Kementerian BUMN
(2015-sekarang); Plt. Asisten Deputi Usaha Jasa Keuangan,
Jasa Survei dan Konsultan II Kementerian BUMN (2015); Asdep
Usaha Sarana dan Prasarana Perhubungan Kementerian
BUMN (2014-2015); Asdep Usaha Sarana dan Prasarana
Perhubungan (2013-2014); Kabid Usaha Industri Strategis dan
Manufaktur Ia Kementerian BUMN (2010-2013).
Jabatan Komisaris diemban melalui pengesahan pengangkatan
melalui Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-130/
MBU/06/2016 tanggal 30 Juni 2016. Sebelum itu, Bandung
Pardede belum pernah menjabat sebagai Komisaris Pegadaian.
Served as Assistant Deputy for Financial Services Business, Survey
Services and Consultant I Ministry of SOEs (2015-present); Adinterim Assistant Deputy for Financial Services Business, Survey
Services and Consultant II Ministry of SOE (2015); Deputy Assistant
of Transportation Facilities and Infrastructure of the Ministry of
SOEs (2014-2015); Deputy Assistant of Transportation Facilities
and Infrastructure (2013-2014); Head of Strategic Industries and
Manufacturing Enterprise Ia Ministry of SOE (2010-2013).
Appointed as the Commissioner through the Decree of the
Minister of SOE Number SK-130 / MBU / 06/2016 dated June
30, 2016. Prior to that, Bandung Pardede had never served as
Board of Commissioner of Pegadaian.
Deputy Assistant of Financial, Survey and Consultant I in
Ministry of SOE.
Annual Report 2016
Asisten Deputi Jasa Keuangan, Jasa Survei, dan Konsultan I di
Kementerian Badan Usaha Milik Negara.
Holds Bachelor of Economy Indonesian Christian University Jakarta
(1990), and Magister from STIE IBII Jakarta (2003).
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
67
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Profil Direksi
Laporan Tahunan 2016
P rofil e o f B o a rd o f D i re c t o r s
68
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Profil Direksi
P ro file o f B o a rd of D i re c t or s
04
06
03
01
02
05
Keterangan
Description
01
02
03
04
05
Direktur Utama
President Director
Harianto Widodo
Direktur I
Director I
Dijono
Direktur II
Director II
Ferry Febrianto
Direktur III
Director III
Dwi Agus Pramudya
Direktur IV
Director IV
Sri Mulyanto
Direktur V
Director V
Annual Report 2016
06
Riswinandi
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
69
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Profil Direksi
P ro fi l e o f B oard of Direc t ors
Riswinandi
Direktur Utama
President Director
Warga Negara Indonesia
Usia 59 tahun
Jakarta, 12 September 1957
Indonesian citizen
59 years old
Jakarta, September 12, 1957
Domisili/Domiciled
DKI Jakarta
Menjabat Sejak
Has Served Since
Pendidikan
Education
Riwayat Profesi
Professional Background
Riwayat Jabatan Sebagai Komisaris Pegadaian
Appointment History as Commissioner of Pegadaian
Rangkap Jabatan
Multiple Positions
30 April 2015
Lulusan Sarjana Ekonomi dari Universitas Trisakti Jakarta
(1983).
Karirnya dimulai di SGV Utomo (1984-1986), beberapa jabatan
di PT Bank Niaga Tbk (1986-1999), BPPN (1999-2001),
Direktur PT Bank Danamon Indonesia Tbk (2001-2003),
Komisaris Independen PT Bank Mandiri (2003-2005), Komisaris
PT Asuransi Ekspor Indonesia (2014-2016), Direktur PT Bank
Mandiri (Persero) Tbk (2006-2010), Wakil Direktur Utama PT
Bank Mandiri (Persero) Tbk (2010-2015), dan Komisaris entitas
asosiasi, PT Pefindo Biro Kredit (2016-sekarang).
Jabatan Direktur Utama diemban melalui pengesahan
pengangkatan melalui Surat Keputusan Keputusan Menteri
Negara BUMN No. SK-55/MBU/04/2015 tanggal 30 April
2015. Sebelum itu, Riswinandi belum pernah menjabat sebagai
Direktur Pegadaian.
Graduated as Bachelor of Economy from Trisakti University Jakarta
(1983).
He began his career at SGV Utomo (1984-1986), several
other positions in PT Bank Niaga, Tbk (1986-1999), BPPN
(1999-2001), Director of PT Bank Danamon Indonesia, Tbk
(2001-2003), Independent Commissioner of PT Bank Mandiri
(2003-2005), Commissioner of PT Asuransi Ekspor Indonesia
(2014-2016), Director of PT Bank Mandiri (LLC) Tbk (20062010), and Vice President Director of PT Bank Mandiri (20102015) and Commissioner of the associate entity, PT Pefindo
Biro Kredit (2016-present).
Served as President Director with official appointment
through Decision Letter of Minister of SOE Number SK-55/
MBU/04/2015 dated April 30, 2015. Previously, Riswinandi
had never served as Director.
President Director, Riswinandi has dual position
Commissioner in associate entity, PT Pefindo Biro Kredit.
as
Laporan Tahunan 2016
Direktur Utama, Riswinandi memiliki rangkap jabatan sebagai
Komisaris pada entitas asosiasi, PT Pefindo Biro Kredit.
April 30, 2015
70
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Profil Direksi
P ro file o f B o a rd of D i re c t or s
Harianto Widodo
Direktur I
(Produk & Pemasaran)
Director I
(Products & Marketing)
Warga Negara Indonesia
Usia 48 tahun
Tulungagung, 29 Desember 1968
Indonesian citizen
48 years old
Tulungagung, December 29, 1968
Domisili/Domiciled
Bekasi, Jawa Barat
Bekasi, West Java
Menjabat Sejak
Has Served Since
Pendidikan
Education
Riwayat Profesi
Professional Background
Riwayat Jabatan Sebagai Direksi Pegadaian
Appointment History as Commissioner of Pegadaian
Rangkap Jabatan
Multiple Positions
7 Mei 2013
May 7, 2013
Sarjana Ekonomi dari Universitas Airlangga Surabaya (1992).
Graduated as Bachelor of Economy from Airlangga University
Surabaya (1992).
Karirnya di Pegadaian dimulai tahun 1994 sebagai Pemeriksa
Pembantu di Kupang hingga akhirnya menduduki beberapa
posisi pada 1 level dibawah Direksi, yakni sebagai Jeneral
Manajer Treasury (2009-2012), Pemimpin Wilayah Jakarta I
(2012), dan Kepala Satuan Pengawasan Intern (2012-2013).
Jabatan Direktur I diemban melalui pengesahan pengangkatan
melalui Surat Keputusan Keputusan Menteri Negara BUMN No.
SK-239/MBU/2013 tanggal 7 Mei 2013. Sebelum itu, Harianto
Widodo belum pernah menjabat sebagai Direktur Pegadaian.
Served as Director I with official appointment through Decision
Letter of Minister of SOE No.SK-239/MBU/2013 dated May
7, 2013. Previously, Harianto Widodo had never served as
Director.
Director, Harianto Widodo does not have multiple positions in
other companies, either as a Commissioner or a Director.
Annual Report 2016
Direktur, Harianto Widodo tidak memiliki rangkap jabatan di
perusahaan lainnya, baik sebagai Komisaris maupun Direktur.
His career in Company is started in 1994 as Examiner Assistant
in Kupang until finally served in several positions at 1 level below
Director, i.e. as General Manager Treasury (2009-2012), Regional
Head of Jakarta I (2012), and Head of Internal Supervision Unit
(2012).
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
71
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Profil Direksi
P ro fi l e o f B oard of Direc t ors
Dijono
Direktur II
(Operasional & Penjualan)
Director II
(Operational & Sales)
Warga Negara Indonesia
Usia 56 tahun
Madiun, 10 Februari 1960
Indonesian citizen
56 years old
Madiun, February 10, 1960
Domisili/Domiciled
DKI Jakarta
Menjabat Sejak
Has Served Since
Pendidikan
Education
Riwayat Profesi
Professional Background
7 Mei 2013
Sarjana Hukum Perdata dari Universitas Darul Ulum Jombang
(1989) dan Magister Manajemen Keuangan dari Universitas
Gajayana Malang (1997).
Mengawali karirnya di Pegadaian sejak tahun 1981. Beberapa
posisi yang pernah dijabat yakni sebagai General Manajer Usaha
Lain (2008-2009), Pemimpin Wilayah Denpasar (2009-2012),
dan Pemimpin Wilayah Semarang (2012-2013).
Riwayat Jabatan Sebagai Direksi Pegadaian
May 7, 2013
Graduated as Bachelor of Civil Law from University of Darul Ulum
Jombang (1989) and Magister of Financial Management from
Gajayana University Malang (1997).
Started his career in Company since 1981. Several positions served
such as General Manager Usaha Lain (2008-2009), Regional
Head of Denpasar (2009-2012), and Regional Head of Semarang
(2012-2013).
Jabatan Direktur II diemban melalui pengesahan pengangkatan
melalui Surat Keputusan Keputusan Menteri Negara BUMN No.
SK-239/MBU/2013 tanggal 7 Mei 2013. Sebelum itu, Dijono
belum pernah menjabat sebagai Direktur Pegadaian.
Appointment History as Commissioner of Pegadaian
Rangkap Jabatan
Multiple Positions
Director, Dijono does not have multiple positions in other
companies, either as a Commissioner or a Director.
Laporan Tahunan 2016
Direktur, Dijono tidak memiliki rangkap jabatan di perusahaan
lainnya, baik sebagai Komisaris maupun Direktur.
Served as Director II with official appointment through Decision
Letter of Minister of SOE No. SK-239/MBU/2013 dated May 7,
2013. Previously, Dijono had never served as Director.
72
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Profil Direksi
P ro file o f B o a rd of D i re c t or s
Ferry Febrianto
Direktur III
(Logistik & Properti)
Director III
(Logistic & Property)
Warga Negara Indonesia
Usia 51 tahun
Surakarta, 21 Februari 1965
Indonesian citizen
51 years old
Surakarta, February 21, 1965
Domisili/Domiciled
Depok, Jawa Barat
Depok, West Java
Menjabat Sejak
Has Served Since
Pendidikan
Education
Riwayat Profesi
Professional Background
Riwayat Jabatan Sebagai Direksi Pegadaian
Appointment History as Commissioner of Pegadaian
Rangkap Jabatan
Multiple Positions
7 Mei 2013
May 7, 2013
Sarjana Teknik jurusan Teknik Sipil dari Universitas Diponegoro
Semarang (1991); Pasca Sarjana bidang Teknologi Beton dari
St.Gaudens-Perancis (1993).
Pernah sebagai Direktur Utama PT Adhi Persada Realty (anak
perusahaan PT Adhi Karya) (2012-2013). Beliau mengawali
karirnya di PT Adhi Karya sejak tahun 1991 dengan menduduki
beberapa jabatan hingga setingkat Kepala Divisi.
Jabatan Direktur III diemban dengan pengesahan pengangkatan
melalui Surat Keputusan Keputusan Menteri Negara BUMN No.
SK-239/MBU/2013 tanggal 7 Mei 2013. Sebelum itu, Ferry
Febrianto belum pernah menjabat sebagai Direktur Pegadaian
Had served as President Director of PT Adhi Persada Realty
(subsidiary of PT Adhi karya) (2012-2013). He started his career in
PT Adhi Karya since 1991 by serving several positions up to Head
of Division level.
Served as Director III with official appointment through Decision
Letter of Minister of SOE No. SK-239/MBU/2013 dated May 7,
2013. Previously, Ferry Febrianto had never served as Director.
Director, Ferry Febrianto does not have multiple positions in
other companies, either as a Commissioner or a Director.
Annual Report 2016
Direktur, Ferry Febrianto tidak memiliki rangkap jabatan di
perusahaan lainnya, baik sebagai Komisaris maupun Direktur.
Garduated as Bachelor of Engineering from Diponegoro University
Semarang (1991), Post Graduate in Concrete Technology from
St.Gaudens – France (1993)
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
73
Ikhtisar kinerja
2016
laporan manajemen
Profil
Perusahaan
analisis dan Pembahasan
manajemen
fungsi Penunjang
Bisnis
Tata kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Profil Direksi
P ro fi l e o f B oard of Direc t ors
Dwi agus Pramudya
Direktur IV
(Keuangan)
Director IV
(Finance)
Warga Negara Indonesia
Usia 56 tahun
Boyolali, 8 Agustus 1960
Indonesian citizen
56 years old
Boyolali, August 8, 1960
Domisili/Domiciled
DkI Jakarta
menjabat Sejak
Has Served Since
Pendidikan
Education
Riwayat Profesi
Professional Background
Riwayat Jabatan Sebagai Direksi Pegadaian
appointment History as Commissioner of Pegadaian
Rangkap Jabatan
multiple Positions
1 April 2012
Sarjana Ekonomi jurusan Manajemen dari Universitas
Diponegoro Semarang (1984) dan Master of Business dari State
University of New York at Buffalo, Amerika Serikat (1993).
Karirnya dimulai pada tahun 1985 di Bank Rakyat Indonesia
(BRI). Kemudian sebagai Direktur PT Inter-Pasific Securities
(afiliasi BRI) (1999-2003), Senior Staf Sekretariat Perusahaan
BRI (2003-2005), dan Kepala Divisi di BRI pada Divisi Bisnis
Ritel dan Divisi Bisnis BUMN (2006-2012).
Jabatan Direktur IV diemban melalui pengesahan pengangkatan
melalui Surat Keputusan Keputusan Menteri Negara BUMN
No. SK-157/MBU/2012 tanggal 30 Maret 2012. Sebelum itu,
Dwi Agus Pramudya belum pernah menjabat sebagai Direktur
Pegadaian.
Bachelor in Economic, major in Management, Diponegoro
University Semarang (1984) and Master of Business from State
Unviersity of New York at Buffalo, US (1993).
He started his career in 1985 in Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Then, he held position as Director in PT Inter-Pasific Securities
(BRI’s affiliates) (1999-2003), Senior Staff of Corporate Secretary
in BRI (2003-2005), and Head of Division in BRI at Retail Business
Division and SOE Business Division (2006-2012).
Served as Director IV with official appointment through Decision
Letter of Minister of SOE No. SK-157/MBU/2012 dated March
30, 2012. Previously, Dwi Agus Pramudya had never served as
Director.
Director, Dwi Agus Pramudya does not have multiple positions
in other companies, either as a Commissioner or a Director.
Laporan Tahunan 2016
Direktur, Dwi Agus Pramudya tidak memiliki rangkap jabatan di
perusahaan lainnya, baik sebagai Komisaris maupun Direktur.
April 1, 2012
74
Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Profil Direksi
P ro file o f B o a rd of D i re c t or s
Sri Mulyanto
Direktur V
(SDM & Kepatuhan)
Director V
(Human Capital & Compliance)
Warga Negara Indonesia
Usia 58 tahun
Klaten, 8 Oktober 1958
Indonesian citizen
58 years old
Klaten, October 8, 1958
Domisili/Domiciled
DKI Jakarta
Menjabat Sejak
Has Served Since
Pendidikan
Education
Riwayat Profesi
Professional Background
Riwayat Jabatan Sebagai Direksi Pegadaian
Appointment History as Commissioner of Pegadaian
1 April 2012
April 1, 2012
Sarjana Ekonomi dari Universitas Sebelas Maret Surakarta
(1983) dan Master of Science in Economic Policy & Planning dari
Northeastern University, Boston, Amerika Serikat (1993).
Memiliki karier di Kementerian Keuangan sejak tahun 1985.
Mulai menduduki jabatan setingkat Kasubdit (1997-2002),
sebagai Asisten Deputi Urusan Usaha jasa Konstruksi
Kementerian BUMN (2002-2006), Asisten Deputi Bidang
Urusan Usaha Asuransi Kementerian BUMN (2006-2010),
dan Asisten Deputi Bidang Usaha Jasa III pada Kementerian
BUMN (2010-2012). Pernah juga menduduki jabatan sebagai
Komisaris di beberapa perusahaan, yaitu PT Askes (20002007), PT Jasa Marga (Persero) Tbk (2002-2007), PT Bahana
PUI (2005-2011), PT Jasa Raharja (2008-2012), dan PT Antam
(Persero) Tbk (2011-2012).
Jabatan Direktur IV diemban melalui pengesahan pengangkatan
melalui Surat Keputusan Keputusan Menteri Negara BUMN No.
SK-157/MBU/2012 tanggal 30 Maret 2012. Sebelum itu, Sri
Mulyanto belum pernah menjabat sebagai Direktur Pegadaian.
Rangkap Jabatan
He started his career in Ministry of Finance since 1985. Started
to serve in position level of Sub Directorate Head (1997-2002),
as Assistant Deputy of Construction Services of the Ministry of
SOE (2002-2006), Assistant Deputy Insurance Business Affairs
Ministry of SOEs (2006-2010), and then as Assistant Deputy
for Services III at the Ministry of SOEs (2010-2012). He has
also served as a Commissioner on several companies, including
PT Askes (2000-2007), PT Jasa Marga (LLC) (2002-2007), PT
Bahana PUI (2005-2011), PT Jasa Raharja (2008- 2012), and PT
Antam (LLC) Tbk (2011-2012).
Served as Director V with official appointment through Decision
Letter of Minister of SOE No. SK-157/MBU/2012 dated March
30, 2012. Previously, Sri Mulyanto had never served as Director.
Multiple Positions
Director, Sri Mulyanto does not have multiple positions in other
companies, either as a Commissioner or a Director.
Annual Report 2016
Direktur, Sri Mulyanto tidak memiliki rangkap jabatan di
perusahaan lainnya, baik sebagai Komisaris maupun Direktur.
Graduated as Bachelor of Economy from Sebelas Maret Unviersity
Surakarta (1983) and Master of Science in Economic Policy &
Planning from Northeastern Unviersity, Boston, US (1993).
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
75
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Profil Pejabat Eksekutif
P rofil e o f Execu ti ve O f f i ce r s
Nur Djunaedi
Kepala Satuan Pengawasan Intern
Head of Internal Audit Unit
Udin Salahudin
Menjabat Sejak: 15 Juni 2013
Served since: June 15, 2013
Warga Negara Indonesia, usia 55 tahun
Jombang, 14 November 1961
Indonesian citizen, 55 years old
Jombang, November 14, 1961
Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta
Bergabung Sejak: 1 Januari 1982
Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta
Join since: January 1, 1982
Riwayat Jabatan
• Pemimpin Wilayah Balikpapan
(2006-2008);
• Jeneral Manajer Akuntansi (2008-2011)
• Pemimpin Wilayah Jakarta 1
(2011-2012);
• Jeneral Manajer Pengelolaan SDM dan
Budaya Kerja (2012-2013)
• Kepala Satuan Pengawasan Intern
(2013- Sekarang)
Professional Experience
• Regional Head of Balikpapan
(2006-2008);
• General Manager of Accounting
(2008-2011);
• Regional Head of Jakarta 1 (2011-2012);
• General Manager of Human Resource &
Corporate Culture (2012-2013);
• Head of Internal Audit Unit
(2013-present).
Menjabat Sejak: 15 Juni 2015
Served since: June 15, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 44 tahun
Pandeglang, 15 Desember 1972
Indonesian citizen, 44 years old
Pandeglang, December 15, 1972
Domisili: Cikarang, Bekasi, Jawa Barat
Bergabung Sejak: 1 Agustus 1994
Domicile: Cikarang, Bekasi, West Java
Join since: August 1, 1994
Riwayat Jabatan
• Manajer Akuntansi (2010-2013);
• Manajer Unit Initiative Strategic & Decision
Support (2013-2015);
• Profesional Initiative Strategic & Decision
Support Ahli (2015);
• Sekretaris Perusahaan (2015-2016)
Professional Experience
• Manager of Accounting (2010-2013);
• Manager of Initiative Strategic & Decision
Support Unit (2013-2015);
• Expert Professional Initiative Strategic &
Decision Support (2015);
• Corporate Secretary (2015-2016).
Menjabat Sejak: 1 Mei 2015
Served since: May 1, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 47 tahun
Jakarta, 1 Mei 1969
Indonesian citizen, 47 years old
Jakarta, May 1, 1969
Domisili: Jakarta
Bergabung Sejak: 1 Mei 2015
Domicile: Jakarta
Join since: May 1, 2015
Riwayat Jabatan
• Eksekutif Jeneral Manajer Teknologi
Informasi (2015-2016)
Professional Experience
• Executive General Manager of Information
Technology (2015-2016)
Sekertaris Perusahaan
Corporate Secretary
HERU SETIJAWAN
Laporan Tahunan 2016
Jeneral Manajer Teknologi Informasi
General Manager of Information Technology
76
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Profil Pejabat Eksekutif
P ro file o f Exe c u t i ve O f f i ce r s
RAHMAT HARJANTO
Menjabat Sejak: 20 November 2014
Served since: November 20, 2014
Warga Negara Indonesia, usia 49 tahun
Solo, 25 Juni 1967
Indonesian citizen, 49 years old
Solo, June 25 1967
Domisili: Jakarta Pusat
Bergabung Sejak: 1 Oktober 1992
Domicile: Central Jakarta
Join since: October 1, 1992
Riwayat Jabatan
• Pemeriksa Madya Jakarta IX B
(2010-2012);
• Jeneral Manajer Tresuri (2012-2013);
• Profesional Initiative Strategic & Decision
Support Ahli (2013-2014);
• Jeneral Manajer Produk Mikro
(2014-2016).
Professional Experience
• Senior Auditor of Jakarta IX B
(2010-2012);
• General Manager of Treasury
(2012-2013);
• Expert Proffesional Unit Inisiative
Strategic & Decision Support
(2013-2015);
• General Manager of Micro Products
(2014-2016).
Menjabat Sejak: 23 April 2015
Served since: April 23, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 49 tahun
Semarang, 4 Juni 1967
Indonesian citizen, 49 years old
Semarang, June 4, 1967
Domisili: Jakarta
Bergabung Sejak: 1 April 1994
Domicile: Jakarta
Join since: April 1, 1994
Riwayat Jabatan
• Inspektur Wilayah Denpasar
(2010-2011);
• Pemimpin Wilayah Medan (2013);
• Inspektur Wilayah Surabaya
(2013-2015);
• Jeneral Manajer Produk Gadai
(2015-2016).
Professional Experience
• Inspector of Denpasar Region
(2010-2011);
• Regional Head of Medan (2013);
• Inspector of Surabaya Region
(2013-2015)
• General Manager of Pawning Products
(2015-2016).
Menjabat Sejak: 11 Juni 2012
Served since: June 11, 2012
Warga Negara Indonesia, usia 46 tahun
Tanjung Pinang, 22 Agustus 1970
Indonesian citizen, 46 years old
Tanjung Pinang, August 22 1970
Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta
Bergabung Sejak: 1 November 1991
Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta
Join since: November 1, 1991
Riwayat Jabatan
• Manajer Usaha Divisi Usaha Syariah (20082010);
• Pemeriksa Madya Balikpapan II
(2010-2011);
• Inspektur Wilayah Semarang
(2011-2012);
• Jeneral Manajer SBU Syariah
(2012-sekarang)
Professional Experience
• Manager of Syariah Business Line
(2008-2010);
• Senior Auditor of Balikpapan II
(2010-2011);
• Inspector of Semarang Region
(2011-2012);
• General Manager of SBU Sharia
(2012-present)
Jeneral Manajer Produk Mikro
General Manager of Micro Products
BOEDI PRASODJO
Jeneral Manajer Produk Gadai
General Manager of Pawning Products
RULLY YUSUF
Jeneral Manajer SBU Syariah
Annual Report 2016
General Manager of SBU Sharia
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
77
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Profil Pejabat Eksekutif
P ro fi l e o f E xec ut ive O fficers
MULYONO
Jeneral Manajer Produk Emas
Menjabat Sejak: 1 Juli 2015
Served since: July 1, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 48 tahun
Banyumas, 7 Juli 1968
Indonesian citizen, 48 years old
Banyumas, July 7, 1968
Domisili: Jakarta
Bergabung Sejak: 1 Oktober 1991
Domicile:Jakarta
Join since: October 1, 1991
Riwayat Jabatan
• Pemimpin Cabang Kelas I Rawamangun
(2011)
• Pemimpin Cabang Utama Bekasi
(2011 - 2012)
• Pemimpin Wilayah Pekanbaru
(2012 - 2015)
• Jeneral Manajer Produk Emas
(2015 - 2016)
Professional Experience
• First Class Branch Manager Rawamangun
(2011);
• Head Branch Manager Bekasi
(2011-2012);
• Regional Head of Pekanbaru
(2012-2015);
• General Manager of Gold Products (2015-2016).
Menjabat Sejak: 8 Mei 2014
Served since: May 8, 2014
Warga Negara Indonesia, usia 50 tahun
Pekanbaru, 28 Desember 1966
Indonesian citizen, 50 years old
Pekanbaru, December 28, 1966
Domisili: Jakarta
Bergabung Sejak: 1 April 1994
Domicile: Medan, North Sumatra
Join since: April 1, 1994
Riwayat Jabatan
• Inspektur Wilayah Medan
(2008 - 2010)
• Pemimpin Wilayah Pekanbaru
(2010 - 2011)
• Jeneral Manajer Manajemen Risiko
(2011 - 2013)
• Jeneral Manajer Bisnis Gadai
(2013 - 2014)
• Jeneral Manajer Pemasaran & Market
Intelligence (2014 – sekarang)
Professional Experience
• Inspector of Medan Region
(2008-2010);
• Regional Head of Pekanbaru
(2010-2011)
• General Manager of Risk Management
Division (2011-2013);
• General Manager of Pawn Business
Divison (2013-2014);
• General Manager of Sales & Market
Intelligence (2014-present).
Menjabat Sejak: 1 Juni 2015
Served since: June 1, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 48 tahun
Tulungagung, 30 November 1968
Indonesian citizen, 48 years old
Tulungagung, November 30, 1968
Domisili: Jakarta
Bergabung Sejak: 1 Oktober 1992
Domicile: Jakarta
Join since: October 1, 1992
Riwayat Jabatan
•
Wakil Pemimpin Wilayah Utama Jakarta
(2008 - 2010);
•
Wakil Pemimpin Wilayah Utama Surabaya
(2010)
•
Inspektur Wilayah Semarang
(2010 - 2011)
•
Jeneral Manajer Akuntansi
(2011 - 2013)
•
Pemimpin Wilayah Semarang
(2013 - 2015)
•
Jeneral Manajer Strategi Penjualan &
Operasional
(2015 - sekarang)
Professional Experience
• Deputy Regional Head of Jakarta
(2008-2010);
• Deputy Regional Head of Surabaya
(2010)
• Inspector of Semarang Region
(2010-2011);
• General Manager of Accounting
(2011-2013);
• Regional Head of Semarang
(2013-2015);
• General Manager of Sales Strategy &
Operation (2015-present).
General Manager of Gold Products
SYAHRUL RUSLI
Jeneral Manajer Pemasaran & Market
Intelligence
Laporan Tahunan 2016
General Manager of Marketing & Market
Intelligence
ENDAH SUSIANI
Jeneral Manajer Strategi Penjualan dan
Operasional
General Manager of Sales Strategy and
Operational
78
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Profil Pejabat Eksekutif
P ro file o f Exe c u t i ve O f f i ce r s
Menjabat Sejak: 1 Juni 2015
Served since: June 1, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 51 tahun
Gombong, 19 Juni 1965
Indonesaian citizen, 51 years old
Gombong, June 19, 1965
Domisili: Jakarta
Bergabung Sejak: 1 Juni 2015
Domicile: Jakarta
Join since: June 1, 2015
Riwayat Jabatan
• Jeneral Manajer Bisnis Properti & Afiliasi
(2015 - sekarang)
Professional Experience
• General Manager of Property & Affiliation
Business (2015-present)
Menjabat Sejak: 3 September 2013
Served since: September 3, 2013
Warga Negara Indonesia, usia 45 tahun
Jakarta, 21 Juni 1971
Indonesian citizen, 45 years old
Jakarta, June 21, 1971
Domisili: Jakarta.
Bergabung Sejak: 1 Juli 1992
Domicile: Jakarta
Join since: July 1, 1992
Riwayat Jabatan
• Pemeriksa Madya Pamekasan (2008 -2010)
• Pemeriksa Madya Serang (2010-2011)
• Inspektur Wilayah Surabaya (2011-2013)
• Jeneral Manajer Logistik (2013 - sekarang)
Professional Experience
• Senior Auditor of Pamekasan (2008-2010);
• Senior Auditor of Serang (2010-2011);
• Inspector of Surabaya Region (2011-2013);
• General Manager of Logistic (2013-present)
Menjabat Sejak: 7 Oktober 2014
Served since: October 7, 2014
Warga Negara Indonesia, usia 48 tahun
Jakarta, 24 Juli 1968
Indonesian citizen, 48 years old
Jakarta, July 24, 1968
Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta
Bergabung Sejak: 1 Juli1991
Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta
Join since: July 1, 1991
Riwayat Jabatan
• Manajer Usaha Lain (2008 - 2010)
• Pemimpin Cabang Kelas I Tangerang |
(2010 - 2012);
• Manajer Bisnis Kantor Wilayah Jakarta 2
(2012 - 2014);
• Koordinator Pengamanan Korporasi
(2014 - sekarang).
Professional Experience
• Manager of Other Business Head Office
(2008-2010);
• First Class Branch Head of Tangerang
Region (2010-2012);
• Manager of Business Jakarta 2 Region
Office (2012-2014);
• Coordinator of Corporate Security
(2014-present).
RATNA TRISNANINGRUM
Jeneral Manajer Bisnis Properti dan Afiliasi
General Manager of Property Business & Affiliation
ISMANTO
Jeneral Manajer Logistik
General Manager of Logistic
YUL AFIAN
Koordinator Biro Pengamanan Korporasi
Annual Report 2016
Coordinator of Corporate Security
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
79
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Profil Pejabat Eksekutif
P ro fi l e o f E xec ut ive O fficers
GEDE SUHARDANTARA
Menjabat Sejak: 1 September 2013
Served since: September 1, 2013
Warga Negara Indonesia, usia 47 tahun
Singaraja, 15 September 1969
Indonesian citizen, 47 years old
Singaraja, September 15, 1969
Domisili: Jakarta
Bergabung Sejak: 1 Maret 1995
Domicile: Jakarta
Join since: March 1, 1995
Riwayat Jabatan
• Manajer Keuangan Kanwil Balikpapan
(2006 - 2009);
• Manajer Keuangan Kanwil Jakarta II
(2009 - 2010);
• Manajer Permodalan (2010 - 2013);
• Jeneral Manajer Tresuri (2013 - sekarang)
Professional Experience
• Finance Manager of Balikpapan Regional
Office (2006-2009);
• Finance Manager of Jakarta II Regional
Office (2009-2010);
• Capital Manager (2010-2013);
• General Manager of Treasury (2013-present)
Menjabat Sejak: 1 Mei 2014
Served since: May 1, 2014
Warga Negara Indonesia, usia 51 tahun
Padang, 29 Maret 1966
Indonesian citizen, 51 years old
Padang, March 29, 1966
Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta
Bergabung Sejak: 1 April 1994
Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta
Join since: April 1, 1994
Riwayat Jabatan
• Inspektur Wilayah Palembang (2008 –
2010);
• Pemimpin Wilayah Pekanbaru (2010);
• Pemimpin Wilayah Makassar
(2010 - 2012);
• Jeneral Manajer Fidusia dan Jasa Lain
(2012 - 2014);
• Jeneral Manajer Manajemen Risiko
(2014 - sekarang).
Professional Experience
• Inspector of Palembang Region
(2008-2010);
• Regional Head of Pekanbaru (2010);
• Regional Head of Makassar
(2010-2012)
• General Manager of Fiduciary and Other
Business (2012-2014);
• General Manager of Risk Management
(2014-present).
Menjabat Sejak: 11 September 2013
Served since: September 11, 2013
Warga Negara Indonesia, usia 51 tahun
Solo, 7 Agustus 1965
Indonesian citizen, 51 years old
Solo, August 7, 1965
Domisili: Jakarta
Bergabung Sejak: 1 April 1994
Domicile: Jakarta
Join since: April 1, 1994
Riwayat Jabatan
• Pemeriksa Madya Yogyakarta III
(2008 – 2010)
• Pemimpin Cabang Kelas I Sudirman
(2010 - 2011);
• Inspektur Wilayah Makassar
(2011 - 2013);
• Jeneral Manajer Akuntansi (2013 - 2016)
Professional Experience
• Senior Auditor of Yogyakart a III
(2008-2010)
• First Class Branch Head Sudirman
(2010-2011);
• Inspector of Makassar Region
(2011-2013);
• General Manager of Accounting
(2013-2016).
Jeneral Manajer Tresuri
General Manager of Treasury
ERI MARDIANTO
Jeneral Manajer Manajemen Risiko
General Manager of Risk Management
TUGIATMOKO
Laporan Tahunan 2016
Jeneral Manajer Akuntansi
General Manager of Accounting
80
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Profil Pejabat Eksekutif
P ro file o f Exe c u t i ve O f f i ce r s
Menjabat Sejak: 16 September 2015
Served since: September 16, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 43 tahun
Klaten, 23 Maret 1973
Indonesian citizen, 43 years old
Klaten, March 23, 1973
Domisili: Jakarta
Bergabung Sejak: 1 Agustus 1994
Domicile: Jakarta
Join since: August 1, 1994
Riwayat Jabatan
• Pemeriksa Madya Lampung (2010-2012);
• Manajer Akuntansi Keuangan (2012-2015);
• Koordinator PKBL & CSR (2015-2016).
Professional Experience
• Senior Auditor of Lampung
(2010-2012);
• Manager of Financial Accounting
(2012-2015);
• PKBL & CSR Coordinator (2015-2016)
Menjabat Sejak: 1 Juli 2015
Served since: July 1, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 49 tahun
Banyumas, 19 April 1967
Indonesian citizen, 49 years old
Banyumas, April 19, 1967
Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta
Bergabung Sejak: 1 Maret 1988
Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta
Join since: March 1, 1988
Riwayat Jabatan
• Manajer Perencanaan Sistem TI
(2011- 2012)
• Jeneral Manajer TI (2012 - 2013);
• Jeneral Manajer Operasional TI (2013);
• Profesional Initiative Strategic & Decision
Support Ahli (2013 - 2015);
• Jeneral Manajer Kesejahteraan & Hubungan
Industrial (2015 - sekarang).
Professional Experience
• Manager of TI Division(2011-2012);
• General Manager of TI (2012-2013);
• General Manager of TI Operation (2013);
• Expert Proffesional Unit Inisiative
Strategic & Decision Support
(2013-2015);
• General Manager of Community Welfare
& Industrial Relation (2015-present).
Menjabat Sejak: 4 September 2013
Served since: September 4, 2013
Warga Negara Indonesia, usia 45 tahun
Magelang, 21 Desember 1971
Indonesian citizen, 45 years old
Magelang, December 21, 1971
Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta
Bergabung Sejak: 1 Juli 1992
Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta
Join since: July 1, 1992
Riwayat Jabatan
• Widyaiswara Muda Diklat Surabaya
(2006 - 2007)
• Manajer Pendidikan dan Pelatihan
(2007 - 2012);
• Pemeriksa Madya Makassar I (2012 - 2013);
• Jeneral Manajer Pendidikan dan Pelatihan
(2013 - sekarang);
Professional Experience
• Training of Widyaiswara Muda (Junior
Instructor) Surabaya (2006 - 2007);
• Manager of Education & Training
(2007-2012);
• Senior Auditor of Makassar I
(2012-2013);
• General Manager of Education & Training
(2013-present).
Katrin candraswuri A.
Koordinator PKBL & CSR
PKBL & CSR Coordinator
SUGENG SURATNO
Jeneral Manajer Kesejahteraan &
Hubungan Industrial
ROFIQ AFIV AZIZ
Jeneral Manajer Pendidikan & Pelatihan
Annual Report 2016
General Manager of Community Welfare &
Industrial Relation
General Manager of Education & Training
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
81
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Profil Pejabat Eksekutif
P ro fi l e o f E xec ut ive O fficers
GULADI AKSIONO
Menjabat Sejak: 26 Juni 2015
Served since: June 26, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 55 tahun
Magetan, 25 September 1961
Indonesian citizen, 55 years old
Magetan, September 25, 1961
Domisili: Jakarta
Bergabung Sejak: 1 Januari 1982
Domicile: Jakarta
Join since: January 1, 1982
Riwayat Jabatan
• Manajer Biro Hukum dan Kepatuhan
(2011-2012);
• Kepala Biro Hukum dan Kepatuhan
(2012-2014);
• Sekretaris Perusahaan (2014 - 2015);
• Jeneral Manajer Hukum & Kepatuhan
(2015-2016).
Professional Experience
• Manager of Legal & Compliance
(2011-2012);
• Head of Legal & Compliance (2012-2014);
• Corporate Secretary (2014-2015);
• General Manager of Legal & Compliance
(2015-2016).
Menjabat Sejak: 26 Juni 2015
Served since: June 26, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 48 tahun
Bukittinggi, 19 November 1968
Indonesian citizen, 48 years old
Bukittinggi, November 19, 1968
Domisili: Jakarta
Bergabung Sejak: 1 Maret 1995
Domicile:Bukittinggi, West Sumatera
Join since: March 1, 1995
Riwayat Jabatan
• Pemimpin Cabang Utama Takalar
(2012 - 2013)
• Pemimpin Wilayah Balikpapan
(2013-2014);
• Jeneral Manajer Strategi Penjualan &
Operasional (2014 - 2015);
• Jeneral Manajer Budaya Kerja
(2015 - 2016).
Professional Experience
• Head of Main Branch Takalar
(2012-2013);
• Regional Head of Balikpapan
(2013-2014);
• General Manager of Sales Strategy &
Operation (2014-2015);
• General Manager of Corporate Culture
(2015-2016).
Menjabat Sejak: 2 Oktober 2015
Served since: October 2, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 48 tahun
Makassar, 2 Juli 1968
Indonesian citizen, 48 years old
Makassar, July 2, 1968
Domisili: Jakarta
Bergabung Sejak: 1 April 1994
Domicile: Jakarta
Join since: April 1, 1994
Riwayat Jabatan
• Pemimpin Wilayah Balikpapan (2011)
• Widyaiswara Utama Diklat Surabaya
(2011 – 2012)
• Jeneral Manajer Unit Initiative Strategic and
Decision Support (2012 - 2013);
• Sekretaris Perusahaan (2013 - 2014);
• Eksekutif Jeneral Manajer Teknologi
Informasi (2014 - 2015);
• Jeneral Manajer Pengelolaan SDM
(2015 - sekarang).
Professional Experience
• Regional Head of Balikpapan (2011)
• Training of Widyaiswara Utama (Principal
Instructor) Surabaya (2011 – 2012);
• General Manager of Initiative Strategic and
Decision Support Unit (2012-2013);
• Corporate Secretary (2013-2014);
• Executive General Manager of Information
Technology (2014-2015);
• General Manager of HR Management
(2015-present).
Jeneral Manajer Hukum & Kepatuhan
General Manager of Legal & Compliance
BENZANI
Jeneral Manajer Budaya Kerja
General Manager of Corporate Culture
RIDWAN ARBIAN SYAH
Laporan Tahunan 2016
Jeneral Manajer Pengelolaan SDM
General Manager of HR Management
82
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Profil Pejabat Eksekutif
P ro file o f Exe c u t i ve O f f i ce r s
Menjabat Sejak: 1 September 2013
Served since: September 1, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 47 tahun
Nganjuk, 15 Februari 1969
Indonesian citizen, 47 years old
Nganjuk, February 15, 1969
Domisili: Medan
Bergabung Sejak: 1 Oktober 1991
Domicile: Medan
Join since: October 1, 1991
Riwayat Jabatan
• Pemeriksa Madya SPI Pusat (2011 – 2012)
• Inspektur Wilayah Pekanbaru
(2012 – 2013)
• Pemimpin Wilayah Medan (2013 - 2016).
Professional Experience
• Senior Auditor SPI Central
(2011-2012);
• Inspector of Pekanbaru Region
(2012-2013)
• Regional Head of Medan (2013-2015)
Menjabat Sejak: 1 Juli 2015
Served since: July 1, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 47 tahun
Payakumbuh, 25 Juli 1969
Indonesian citizen, 47 years old
Payakumbuh, July 25, 1969
Domisili: Pekanbaru
Bergabung Sejak: 1 Maret, 1995
Domicile: Pekanbaru
Join since: March 1, 1995
Riwayat Jabatan
• Pemimpin Wilayah Bandung (2012 – 2013)
• Jeneral Manajer Pengelolaan SDM &
Budaya Kerja (2013 - 2014);
• Profesional ISDS Ahli (2014);
• Pemimpin Wilayah Pekanbaru
(2015 - Sekarang).
Professional Experience
• Regional Head of Bandung (2012-2013)
• General Manager of HR Management &
Corporate Culture (2013-2014);
• Professional ISDS Specialist (2014);
• Regional Head of Pekanbaru
(2015-present)
Menjabat Sejak: 1 Juni 2015
Served since: June 1, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 49 tahun
Tapanuli, 18 Maret 1968
Indonesian citizen, 49 years old
Tapanuli, March 18, 1968
Domisili: Palembang
Bergabung Sejak: 1 Maret 1988
Domicile: Jakarta
Join since: March 1, 1988
Riwayat Jabatan
• Manajer Pengelolaan Jaringan Cabang (2012);
• Inspektur SPI Pusat (2012 – 2013);
• Pemimpin Wilayah Manado (2013-2015);
• Pemimpin Wilayah Palembang (2015-2016).
Professional Experience
• Branch Network Management Manager
(2012);
• Inspector of SPI Central (2012-2013)
• Regional Head of Manado (2013-2015);
• Regional Head of Palembang (2015-2016)
KETUT SUHARDIONO
Pemimpin Wilayah Medan
Regional Head of Medan
ARIFMON
Pemimpin Wilayah Pekanbaru
Regional Head of Pekanbaru
MARSHALL ARITONANG
Pemimpin Wilayah Palembang
Annual Report 2016
Regional Head of Palembang
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
83
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Profil Pejabat Eksekutif
P ro fi l e o f E xec ut ive O fficers
Menjabat Sejak: 28 November 2014
Served since: November 28, 2014
Warga Negara Indonesia, usia 53 tahun
Malang, 18 Agustus 1963
Indonesian citizen, 53 years old
Malang, August 18, 1963
Domisili: Jakarta
Bergabung Sejak: 1 Oktober 1992
Domicile: Jakarta
Join since: October 1, 1992
Riwayat Jabatan
• Jeneral Manajer Produk Emas
(2011 - 2012);
• Jeneral Manajer PKBL dan CSR
(2012-2014);
• Pemimpin Wilayah Balikpapan
(2014-2016).
Professional Experience
• General Manager of Gold Products
(2011-2012);
• General Manager of PKBL and CSR
(2012-2014);
• Regional Head of Balikpapan
(2014-2016)
Menjabat Sejak: 1 Juli 2015
Served since: July 1, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 45 tahun
Mojokerto, 5 Mei 1971
Indonesian citizen, 45 years old
Mojokerto, May 5, 1971
Domisili: Manado, Sulawesi Utara
Bergabung Sejak: 1 Juli 1992
Domicile: Manado, North Sulawesi
Join since: July 1, 1992
Riwayat Jabatan
• Manajer Litigasi (2014-2015)
• Jeneral Manajer Hukum & Kepatuhan (2015)
• Pemimpin Wilayah Manado (2015-Sekarang)
Professional Experience
• Manager of Litigation (2014-2015)
• General Manager of Legal & Compliance
(2015)
• Regional Head of Manado (2015-present)
Menjabat Sejak: 1 September 2013
Served since: September 1, 2013
Warga Negara Indonesia, usia 46 tahun
Dompu, 23 April 1970
Indonesian citizen, 46 years old
Dompu, April 23, 1970
Domisili: Makassar
Bergabung Sejak: 1 Maret 1995
Domicile: Mataram, West Nusa Tenggara
Join since: March 1, 1995
Riwayat Jabatan
• Manajer Bisnis Denpasar (2011 – 2012)
• Pemimpin Cabang Utama Blimbing
(2012 - 2013);
• Pemimpin Wilayah Makassar (2013-2016);
Professional Experience
• Manager of Business Denpasar Region
(2011-2012);
• First Class Head of Branch Blimbing
(2012-2013);
• Regional Head of Makassar
(2013-2016)
WIROGO LISTYO DARYONO
Pemimpin Wilayah Balikpapan
Regional Head of Balikpapan
EDI SARWONO
Pemimpin Wilayah Manado
Regional Head of Manado
NURIL ISLAMIAH
Laporan Tahunan 2016
Pemimpin Wilayah Makassar
Regional Head of Makassar
84
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Profil Pejabat Eksekutif
P ro file o f Exe c u t i ve O f f i ce r s
Menjabat Sejak: 1 Agustus 2014
Served since: Agustus 1, 2014
Warga Negara Indonesia, usia 47 tahun
Malang, 1 April 1969
Indonesian citizen, 47 years old
Malang, April 1, 1969
Domisili: Denpasar, Bali
Bergabung Sejak: 1 April 1994
Domicile: Denpasar, Bali
Join since: April 1, 1994
Riwayat Jabatan
• Inspektur Wilayah Jakarta 1 (2012 - 2014);
• Pemimpin Wilayah Jakarta 1 (2014 - 2015).
• Pemimpin Wilayah Denpasar (2015 - sekarang).
Professional Experience
• Inspector of Jakarta Region (2012-2014);
• Regional Head of Jakarta 1 1 (20142015);
• Regional Head of Denpasar
(2015-present)
Menjabat Sejak: 26 Juni 2015
Served since: June 26, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 49 tahun
Ponorogo, 11 November 1967
Indonesian citizen, 49 years old
Ponorogo, November 11, 1967
Domisili: Depok, Jawa Barat
Bergabung Sejak: 1 April1994
Domicile: Depok, West Java
Join since: April 1, 1994
Riwayat Jabatan
• Jeneral Manajer Pengembangan Produk &
Pemasaran (2011 - 2013);
• Jeneral Manajer Manajemen Resiko (2013-2014);
• Pemimpin Wilayah Jakarta 2 (2014 - 2015);
• Pemimpin Wilayah Jakarta 1 (2015-2016).
Professional Experience
• General Manager of Product Development
& Marketing (2011- 2013);
• General Manager of Risk Management
(2013-2014);
• Regional Head of Jakarta 2 (2014-2015);
• Regional Head of Jakarta 1 (2015-2016)
Menjabat Sejak: 26 Juni 2015
Served since: June 26, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 47 tahun
Sukoharjo, 29 Agustus 1969
Indonesian citizen, 47 years old
Sukoharjo, August 29, 1969
Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta
Bergabung Sejak: 1 April 1994
Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta
Join since: April 1, 1994
Riwayat Jabatan
• Inspektur Wilayah Medan (2010 – 2011);
• Pemimpin Wilayah Medan (2011-2013);
• Pemimpin Wilayah Surabaya (2013-2015);
• Pemimpin Wilayah Jakarta 2 (2015-2016).
Professional Experience
• Inspector of Medan (2010-2011);
• Regional Head of Medan (2011-2013);
• Regional Head of Surabaya (2013-2015);
• Regional Head of Jakarta 2 (2015-2015)
HERMAWAN ARIES ANDI
Pemimpin Wilayah Denpasar
Regional Head of Denpasar
R. SWASONO A.WIDODO
Pemimpin Wilayah Jakarta 1
Regional Head of Jakarta 1
AGUS PRIYABODO
Pemimpin Wilayah Jakarta 2
Annual Report 2016
Regional Head of Jakarta 2
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
85
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Profil Pejabat Eksekutif
P ro fi l e o f E xec ut ive O fficers
Menjabat Sejak: 12 September 2013
Served since: September 12, 2013
Warga Negara Indonesia, usia 46 tahun
Jakarta, 28 November 1970
Indonesian citizen, 46 years old
Jakarta, November 28, 1970
Domisili: Bandung, Jawa Barat
Bergabung Sejak: 1 Oktober 1991
Domicile: Bandung, West Java
Join since: October 1, 1991
Riwayat Jabatan
• Pemeriksa Madya Probolinggo
(2008-2012);
• Pemimpin Cabang Utama Pematang
Siantar (2012-2013);
• Pemimpin Wilayah Bandung (2013-2016)
Professional Experience
• Senior Auditor of Probolinggo
(2008-2012);
• Regional Head of Main Branch Pematang
Siantar (2012-2013);
• Regional Head of Bandung (2013-2016)
Menjabat Sejak: 1 Juli 2015
Served since: July 1, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 45 tahun
Surakarta, 27 Februari 1971
Indonesian citizen, 45 years old
Surakarta, February 27, 1971
Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta
Bergabung Sejak: 1 Juli 1992
Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta
Join since: July 1, 1992
Riwayat Jabatan
• Pemimpin Cabang Utama Denpasar
(2011-2012);
• Jeneral Manajer Produk Emas (2012-2015);
• Pemimpin Wilayah Semarang (2015-2016).
Professional Experience
• First Class Branch Head of Denpasar
Region (2011-2012);
• General Manager of Gold Products (2012-2015);
• Regional Head of Semarang (2015-2016)
Menjabat Sejak: 26 Juni 2015
Served since: June 26, 2015
Warga Negara Indonesia, usia 46 tahun
Boyolali, 25 Februari 1970
Indonesian citizen, 46 years old
Boyolali, February 25, 1970
Domisili: Surabaya
Bergabung Sejak: 1 Juli 1992
Domicile: Surabaya
Join since: July 1, 1992
Riwayat Jabatan
• Inspektur Wilayah Pekanbaru (2012);
• Pemimpin Wilayah Denpasar (2012-2015);
• Pemimpin Wilayah Surabaya (2015-2016).
Professional Experience
• Inspector of Pekanbaru Region (2012);
• Regional Head of Denpasar (2012-2015);
• Regional Head of Surabaya (2015-2016).
ALIM SUTIONO
Pemimpin Wilayah Bandung
Regional Head of Bandung
DAMAR LATRI SETIAWAN
Pemimpin Wilayah Semarang
Regional Head of Semarang
Laporan Tahunan 2016
NGADENAN
Pemimpin Wilayah Surabaya
Regional Head of Surabaya
86
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
management
Report
Corporate Profile
management Discussion
and analysis
Business Support
function
good Corporate
governance
Corporate Social
Responsibility
Demografi karyawan dan Pengembangan kompetensi
Em p l oyee Dem ogr a p hic s a nd Com p et enc y Deve lopme nt
With Pegadaian business capacity covering 12 business areas
in 34 Provinces as well as 4,455 outlets, Pegadaian is required
to provide sufficient number of employees with the best ability
to provide the best service to customers.
Pada tahun 2016, Pegadaian memiliki 12.949 orang karyawan
tetap/permanen, bertambah 764 orang, atau 6,27% dibanding
tahun 2015 dengan 12.185 karyawan tetap.
By 2016, Pegadaian has 12,949 permanent employees,
increased to 764 people, or 6.27% compared to 2015 with
12,185 permanent employees
Pergerakan Jumlah Karyawan dalam 3 (tiga) Tahun Terakhir (orang)
Total Employees movements in the last 3 (three) years (person)
12.591
Dengan kapasitas bisnis Pegadaian yang mencakup 12 wilayah
bisnis di 34 Provinsi serta jumlah outlet sebanyak 4.455,
Pegadaian dituntut untuk menyediakan jumlah karyawan yang
cukup dengan kemampuan terbaik guna memberikan layanan
terbaik kepada nasabah.
12.185
Employee Demographics
12.949
Demografi Karyawan
2016
2015
2014
Jumlah dan Komposisi SDM Berdasarkan Level Organisasi/Kelompok Jabatan
(orang)
Total and Composition of HR Based on Organization Level / Position Group
(people)
2016
Level organisasi/Kelompok jabatan
Organization Level / Position Group
L
M
Manajemen Puncak
Top management
P
F
2015
jumlah
Total
L
M
P
F
2014
jumlah
Total
L
M
P
F
jumlah
Total
6
-
6
6
-
6
6
-
6
110
14
124
106
13
119
56
5
61
Manajemen Pelaksana
Implementing Management
1.114
398
1.512
1.095
398
1.493
1.188
432
1.620
Staf
Staff
7.275
4.013
11.288
6.731
3.830
10.561
4.471
2.558
7.029
10
9
19
5
1
6
2.586
1.289
3.875
8.515
4.434
12.949
7.943
4.242
12.185
8.307
4.284
12.591
Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT)
Specific Time Working Agreement (PKWT)
Jumlah
Total
11.68%
0.98% 12.25%
0.05%
0.15%
11.68%
0.05%
0.05%
0.05%
2016
Manajemen Puncak
Top management
PT Pegadaian (Persero)
2015
Manajemen Menengah
Medium Management
30.78%
0.48%
55.83%
86.67%
87.17%
12.87%
Manajemen Pelaksana
Implementing Management
2014
Staf
Staff
Annual Report 2016
Manajemen Menengah
Medium management
PKWT
PKWT
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
87
Ikhtisar kinerja
2016
laporan manajemen
Profil
Perusahaan
analisis dan Pembahasan
manajemen
fungsi Penunjang
Bisnis
Tata kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Demografi karyawan dan Pengembangan kompetensi
E m p l oye e Demograph ics an d Competency Development
Jumlah dan Komposisi SDM Berdasarkan Wilayah Kerja
(orang)
Wilayah Kerja
Working area
Kantor Pusat
Head Office
Total and Composition of Human Resources by Region of work
(person)
2016
L
M
P
F
2015
jumlah
Total
L
M
P
F
2014
jumlah
Total
L
M
P
F
jumlah
Total
286
106
392
256
96
352
254
94
348
Kantor Wilayah/Cabang
Regional Office / Branch
8.229
4.328
12.557
7.687
4.146
11.833
8.053
4.190
12.243
Jumlah
Total
8.515
4.434
12.949
7.943
4.242
12.185
8.307
4.284
12.591
3,03%
2,89%
87,17%
2,76%
97,11%
97,24%
2016
2014
2015
Kantor Pusat
Central Office
Kantor Wilayah / Cabang
Regional Office / Branch
Total and Composition of Human Resources by Education level
(people)
Jumlah dan Komposisi SDM Berdasarkan Tingkat Pendidikan
(orang)
Tingkat Pendidikan
Level of education
2016
L
M
P
F
2015
jumlah
Total
L
M
P
F
2014
jumlah
Total
L
M
P
F
jumlah
Total
SLTA dan sederajat
High school
2.071
499
2.570
2.252
546
2.798
2.361
551
2.912
Diploma I, II, III dan IV
Diploma I, II, III and IV
1.092
840
1.932
1.097
862
1.959
1.147
871
2.018
S1-Sarjana
S1-Bachelor degree
5.004
2.955
7.959
4.270
2.706
6.976
4.466
2.734
7.200
347
140
487
323
128
451
332
128
460
1
-
1
1
-
1
1
-
1
8.515
4.434
12.949
7.943
4.242
12.185
8.307
4.284
12.591
S2-Pasca Sarjana
S2-Pasca Sarjana
S3-Doctor
S3-Doctor
Jumlah
Total
14,92%
19,85%
0,01%
3,76%
22,96
2016
Laporan Tahunan 2016
61,46%
0,01%
3,70%
23,13
0,01%
2015
57,25%
SLTA dan sederajat
High school
88
16,03%
16,08%
Diploma I, II, III, dan IV
Diploma I, II, III and IV
3,65%
2014
57,18%
S1 Sarjana
S1-Bachelor degree
Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa
S2 Pasca Sarjana
S2-Post Graduate
S3 Doctor
S3-Doctor
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Demografi Karyawan dan Pengembangan Kompetensi
Em p loye e D e m o g r a p h ics a n d Co m p et e n c y D eve l op m e nt
Jumlah dan Komposisi SDM Berdasarkan Status Kepegawaian
(orang)
Total and Composition of Human Resources Based on Civil Service Status
(person)
2016
Status Kepegawaian
Employment status
L
M
Direksi
Board of Directors
P
F
2015
L
M
Jumlah
Total
P
F
2014
L
M
Jumlah
Total
P
F
Jumlah
Total
6
-
6
6
-
6
6
-
6
8.499
4.425
12.924
7.932
4.241
12.173
5.753
2.963
8.716
10
9
19
5
1
6
2.548
1.321
3.869
Sub-Jumlah
Sub-Total
8.515
4.434
12.949
7.943
4.242
12.185
8.307
4.284
12.591
Outsourcing
12.380
1
12.381
12.038
-
12.038
11.814
-
11.814
Jumlah
Total
20.895
4.435
25.330
19.981
4.242
24.223
20.121
4.284
24.405
Permanen
Permanent
Kontrak
Contract
51,02%
50,25%
0,08%
35,71%
0,02%
0,02%
15,85%
48,48%
49,70%
48,41%
Direksi
Board of
Directors
PT Pegadaian (Persero)
0,02%
Permanen
Permanent
Outsource
Outsource
Annual Report 2016
0,02%
Kontrak
Contract
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
89
Ikhtisar kinerja
2016
laporan manajemen
Profil
Perusahaan
analisis dan Pembahasan
manajemen
fungsi Penunjang
Bisnis
Tata kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Demografi karyawan dan Pengembangan kompetensi
E m p l oye e Demograph ics an d Competency Development
Jumlah dan Komposisi SDM Berdasarkan Kelompok Usia
Total and Composition of Human Resources by age group
(person)
>25 - 30
>30 - 35
keterangan
Description
>45 - 50
549
551
1533
1377
1718
>40 - 45
> 50
2014
Total and Composition of Human Resources by Sex
(person)
2016
gender group
2015
2014
Laki-laki
Male
8.515
7.943
8.307
Perempuan
Female
4.434
4.242
4.284
Jumlah
Total
12.949
12.185
12.591
65,76%
65,19%
34,24%
65,98%
34,81%
2016
34,02%
2014
2015
Perempuan
Female
Laki-Laki
Male
Laporan Tahunan 2016
1589
627
2015
Jumlah dan Komposisi SDM Berdasarkan Jenis Kelamin
(orang)
Kelompok jenis Kelamin
1438
>35 - 40
2016
1155
968
976
<25
1077
1702
1334
680
1057
2385
3183
4135
4637
5054
(orang)
Pengembangan Kompetensi
Competency Development
Di sepanjang tahun 2016 terdapat peningkatan jumlah
penyelenggaraan pelatihan, baik yang dilaksanakan oleh Kantor
Pusat pada Divisi Diklat maupun yang dilaksanakan oleh Kantor
Wilayah sampai pada Kantor Area, yang menyentuh langsung
insan Pegadaian sampai pada level terbawah.
Throughout the year 2016 there is an increase in the number
of training events, whether implemented by the Centra Office
of the Training Division or implemented by the Regional Office
to Area Office, which directly in contact with the customers of
Pegadaian to the lowest level.
90
Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Demografi Karyawan dan Pengembangan Kompetensi
Em p loye e D e m o g r a p h ics a n d Co m p et e n c y D eve l op m e nt
Pihak (Level Jabatan)
yang Mengikuti
Pelatihan
Position Joining the
Training
Jenis Pelatihan
Type of Training
Tujuan Pelatihan
Obective of Training
Jumlah Kepesertaan
Total of Participants
Grade 13
Leadership
Intermediatie
Grade 13
Manajemen Risiko Workshop tentang implementasi MR berbasis SNI ISO 31000:2011
Risk Management Workshop on the implementation of MR based on SNI ISO 31000: 2011
Grade 5
Pelatihan CSO
CSO Training
Memberikan pengetahuan dan ketrampilan calon-calon Customer Service Officer
(CSO) agar mampu melayani pelanggan dengan baik
Providing the knowledge and skills of prospective Customer Service Officers (CSO)
to be able to serve customers well
153
Grade 14, 12, 11
CSL
Memberikan pelatihan untuk menjadi coach yang baik
Provide training to be a good coach
208
Grade 4-16
Kewirausahaan
Entrepenurship
Pembekalan kepada karyawan dalam hal pengetahuan dan ketrampilan dalam
berbisnis
Briefing to employees in terms of knowledge and skills in business
304
Grade 11-12
Leadership Basic
Meningkatkan kemampuan peserta training untuk secara efektif mampu
mengembangkan dan memotivasi diri sendiri
Improve the ability of trainees to effectively develop and motivate themselves
285
Grade 4-12
Produk Mikro
Micro Product
Meningkatkan Knowledge dan Skills dalam pengelolaan bisnis, produk arum,
amanah untuk mendukung peningkatan pertumbuhan kinerja bisnis fidusia
Increase Knowledge and Skills in business management, arum products, trust to
support the improvement of fiduciary business performance growth
485
Gadai Syariah
Sharia Pawn
Memiliki Ketrampilan Selling Skills dengan sikap islami dan memahami fiqih
muamalah dasar serta dapat memahami akad-akad syariah,dasar hukum dan
aplikasinya
Having Selling Skills with Islamic attitude and understanding basic fiqih muamalah
and can understand syariah akad, legal basis and its application
176
Grade 4-12
Hypnoselling
Mengajarkan bagaimana cara menggunakan teknik komunikasi persuasive yang
bisa mempengaruhi bawah sadar seseorang
Teach how to use persuasive communication techniques that can affect a
person’s subconscious
192
Grade 4-15
Facebook
Marketing
Workshop untuk meningkatkan wawasan dan kemampuan dalam dunia digital
marketing dengan penggunaan media sosial Facebook
Workshop to improve the insight and capability in the world of digital marketing
with the use of social media Facebook
138
Grade 12
Branch Manager
Manajemen Bisnis
Business Management
140
E-learning
Dalam rangka mendukung peningkatan customer base melalui peningkatan
pelayanan diperlukan peningkatan kapabilitas pengetahuan produk dan layanan
insan Pegadaian
In order to support the improvement of customer base through the improvement
of service requires the improvement of knowledge capability of products and
Pegadaian services
Grade 7-10
Grade 7-10
Agar peserta memahami peran dan tanggung jawab mereka sebagai seorang pemimpin
To let participants understand their roles and responsibilities as a leader
Jumlah Kepesertaan Pelatihan Berdasarkan Kelompok Jabatan Tahun 2015-2016
Jenis Pekerjaan/
Kelompok Jabatan
Officials and non-officials
150
5.500
Training by Position Group Year 2015-2016
2016
L
M
170.770
2015
P
F
L
M
84.110
192.884
P
F
95.003
Annual Report 2016
Pejabat dan non pejabat
Type of work/
Position Group
300
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
91
Ikhtisar kinerja
2016
laporan manajemen
Profil
Perusahaan
analisis dan Pembahasan
manajemen
fungsi Penunjang
Bisnis
Tata kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Demografi karyawan dan Pengembangan kompetensi
E m p l oye e Demograph ics an d Competency Development
Pelatihan dan Peserta Berdasarkan Gender selama 2015-2016
Training and Participants by gender during 2015-2016
2016
jenis Pelatihan
Type of Training
L
M
2015
P
F
L
M
P
F
Pelatihan Leadership
Leadership Training
596
293
548
270
Pelatihan Bisnis
Business Coaching
1.114
548
590
291
Diklat Karir
Career Training
555
273
1.323
651
Pelatihan Supporting
Supporting Training
851
419
249
122
e-Learning
e-Learning
3.705
1.825
57
28
Lain-lain
Other
Jumlah
Total
825
407
7.646
Biaya Pelatihan Tenaga Kerja 2015-2016
Tahun
Year
425
3.765
3.192
209
1.571
Cost of labor Training 2015-2016
Anggaran (Rp)
Budget (Rp)
Realisasi Biaya Pelatihan (Rp)
Realization of Training Cost (Rp)
Pencapaian (%)
Achievement (%)
2016
Rp45.368.540.000
Rp43.657.412.480
96,23%
2015
Rp40.764.430.000
Rp42.432.000.000
104,09%
Biaya Pengembangan kompetensi 2015-2016 (Rp-juta)
2,89%
2016
2015
Description of the development of Pegadaian employee can be
seen in the chapter of Business Support Function in the section
on Human Resources.
Laporan Tahunan 2016
Uraian tentang pengembangan karyawan Pegadaian dapat
dilihat pada bab Fungsi Penunjang Bisnis dalam bagian
pembahasan Sumber Daya Manusia.
42.432
meningkat
Increasing
43.657
Competence Development Cost 2015-2016 (Rp-million)
92
Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
management
Report
Corporate Profile
management Discussion
and analysis
Business Support
function
good Corporate
governance
Corporate Social
Responsibility
komposisi Pemegang Saham
Com p os i t ion of S hare holde rs
Komposisi Kepemilikan Saham
Composition of Shareholders
Komposisi Pemegang Saham Pegadaian
per 31 Desember 2016
Composition of Shareholders of Pegadaian (LLC)
Per 31 December 2016
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Capital Issued and Fully Paid
jumlah Saham (lembar)
Number of Shares (shares)
Negara Republik Indonesia
Government of the Republic of Indonesia
Nominal (Rp)
Nominal (Rp)
6.250.000
Persentase Kepemilikan (%)
Percentage of Ownership (%)
6.250.000.000.000
100,00%
Composition of Shareholders of Pegadaian in Graph
Per 31 December 2016
Komposisi Pemegang Saham Pegadaian dalam Grafik
per 31 Desember 2016
Pemerintah Republik Indonesia
government of the Republic of Indonesia
100%
Informasi tentang Pemegang Saham Utama/
Pengendali
Information on the Principal Shareholders /
Controllers
Modal Saham
Capital Stock
Kepemilikan Saham oleh Manajemen dan/
atau Karyawan
Management
ownership
Sesuai dengan status hukum Pegadaian, maka modal Pegadaian
adalah berbentuk saham yang berasal dari penyertaan modal
Negara Republik Indonesia. Dengan demikian, saham Pegadaian
100% sepenuhnya dimiliki oleh Negara Republik Indonesia yang
diwakili oleh Pemerintah Republik Indonesia/Kementerian
Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dimana Negara Republik
Indonesia menjadi entitas induk akhir.
Sesuai dengan Akta Pendirian No. 04 tanggal 16 Juni 2016
dengan Notaris Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn., bahwa penetapan
Modal Disetor Negara Republik Indonesia pada Pegadaian
sebesar Rp6.250.000.000.000, dengan rincian Modal Dasar
sebesar 25.000.000 saham masing-masing Rp1.000.000 per
lembar saham dan Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
sebesar 6.250.000 saham masing-masing Rp1.000.000 per
lembar saham.
Berdasarkan status hukumnya, Pegadaian merupakan
perusahaan dengan modal berbentuk saham yang berasal dari
penyertaan modal Pemerintah, dimana 100% saham Pegadaian
dimiliki oleh Pemerintah. Oleh karena itu, Pegadaian tidak
memiliki kebijakan Program Opsi Saham untuk Manajemen,
atau Management Stock Option Program (MSOP), sehingga
Manajemen Perusahaan—yaitu Dewan Komisaris dan
Direksi—tidak memiliki saham Pegadaian.
PT Pegadaian (Persero)
In accordance with the Company’s status as a limited liability,
the Company’s capital stock is in the form of capital investment
from the Government. Therefore, Pegadaian is fully owned
(100%) by the Government which represented by the State
Minister of State-Owned Enterprises (SOE).
In accordance with Decree of Establishment No. 04 dated June
16, 2016 made with Notary Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn., which
determination of Paid in Capital Republic of Indonesia to the
PT Pegadaian (Ltd) with amount Rp6,250,000,000,000, with
details Capital Stock 25,000,000 shares par value Rp1,000,000
per capital subscribed and fully paid with amount 6,250,000
shares with par value each Rp1,000,000 per share.
and/or
Employee
Share
Based on the legal status, PT Pegadaian (Ltd) is a company
in which its paid-in capital comes from Government, which
100% of the Company’s shares is owned by the Government.
Therefore, the Company does not have policy for Share Optional
Program for Management, or Management Stock Option
Program (MSOP), hence Company’s Management – i.e. Board of
Commissioners and Directors – do not own share of Pegadaian.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
93
Annual Report 2016
Pemegang Saham
Shareholders
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Daftar Entitas Anak dan Entitas Asosiasi
List of S u bs i d i a r i e s an d A s s o c i a t e s
Entitas Anak
Subsidiaries
Bidang Usaha
Line of Business
Domisili
Domiciled
Tahun
Beroperasi
Komersial
Commercial
Operating
Year
Kepemilikan (%)
Ownership (%)
2016
2015
Aset (Rp-juta)
Assets (Rp-million)
2016
2015
Status
Operasi
Operational
Status
PT Balai Lelang Artha Gasia
Jasa pelelangan
Auctions
Jakarta
2000
2000
99,99%
99,99%
1.160
3.398
Beroperasi
Operated
PT Pesonna Optima Jasa
Jasa umum
General services
Jakarta
2015
2014
99,00%
99,00% 154.936
45.194
Beroperasi
Operated
PT Pesonna Indonesia Jaya
Jasa pengelolaan
hotel dan bisnis
properti lainnya
Hotel and other
property business
management
Jakarta
2015
2014
99,00%
99,00%
55.188
Beroperasi
Operated
Entitas Asosiasi
Associates
PT Pefindo Biro Kredit
Bidang Usaha
Line of Business
Domisili
Domiciled
Jasa Credit Scoring
Report
Jakarta
Tahun
Beroperasi
Komersial
Commercial
Operating Year
Tahun
Penyertaan
Modal
Paid-in Capital
Year
2015
2015
73.360
Kepemilikan (%)
Ownership (%)
2016
2015
23,37%
23,60%
Status Operasi
Operational Status
Beroperasi
Operated
PT Balai Lelang Artha Gasia (“BLAG”)
PT Balai Lelang Artha Gasia (“BLAG”)
PT Balai Lelang Artha Gasia (“BLAG”), bergerak di bidang jasa
lelang yaitu menyediakan jasa pelelangan harta tetap dan
harta bergerak milik perorangan, serta aset perusahaan milik
instansi pemerintah maupun swasta sehingga diperoleh harga
penjualan yang optimal.
PT Balai Lelang Artha Gasia (“BLAG”), moving in the field of
auction services that provide the services of auctions of fixed
assets and personal belongings of individual property, as well as
the assets of state-owned companies and private companies
to obtain optimal sales prices.
Pada tahun 2010, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
(RUPLSB) BLAG pada tanggal 29 Juli 2010 memutuskan
pembekuan kegiatan operasional BLAG dalam rangka
restrukturisasi usaha dan kepengurusan. Di tahun 2012,
RUPSLB BLAG tanggal 29 Agustus 2012 memutuskan untuk
mengaktifkan kembali kegiatan usaha dan restrukturisasi
pengurus BLAG. 3 (tiga) tahun kemudian, tepatnya pada 26
Maret 2015, RUPS BLAG memutuskan melakukan perubahan
Anggaran Dasar, dimana salah satu keputusannya adalah
pengesahan pergantian nama menjadi PT Balai Lelang
Pegadaian (“BLP”). RUPS BLP pada tanggal 22 November 2016
mengesahkan keputusan untuk mengembalikan nama BLP
menjadi PT Balai Lelang Artha Gasia.
In 2010, the Extraordinary General Meeting of Shareholders
(RUPLSB) BLAG on July 29, 2010 decided to suspend the
operational activities of BLAG in the framework of business
restructuring and management In 2012, BLAG EGSM on
August 29, 2012 decided to reactivate BLAG’s business and
restructuring activities. 3 (three) years later, on March 26, 2015,
BLAG EGSM decided to amend the Articles of Association,
one of the decisions being the endorsement of the change of
name to PT Balai Lelang Pegadaian (“BLP”). The BLP’s SGM on
November 22, 2016 approved the decision to return the BLP’s
name to PT Balai Lelang Artha Gasia.
Pegadaian memiliki 99,99% saham BLP, sementara sisanya
0,01% dimiliki oleh Drs. Deddy Kusdedi, MM
PT Pegadaian (Ltd) owns 99.99% shares of BLP, while the rest
0.01% owned by Drs. Deddy Kusdedi, MM.
PT Pesonna Optima Jasa
PT Pesonna Optima Jasa
PT Pesonna Optima Jasa bergerak di bidang pelayanan
jasa umum (general services) yang meliputi penyediaan jasa
PT Pesonna Optima Jasa engages in general services which
include the outsourcing staff (security, cleaning services, driver,
Entitas Anak
Laporan Tahunan 2016
Tahun
Penyertaan
Modal
Paid-in
Capital Year
Entitas Anak
94
Subsidiary
Subsidiary
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Daftar Entitas Anak dan Entitas Asosiasi
L is t o f S u b s id iar ie s a n d A s s oc i a t e s
tenaga outsourcing (keamanan,
kebersihan, pengemudi,
pemeliharaan
kantor/taman),
persewaan
kendaraan,
persewaan alat-alat kantor, jasa ekspedisi, dan jasa umum
lainnya yang mendukung operasional perusahaan.
maintenance, office/garden), rental services of both vehicles
and office equipment, freight forwarding services, and other
general services.
Akte Pendirian PT Pesonna Optima Jasa No. 16 tanggal 19
November 2014 yang dibuat di hadapan Nanda Fauz Iwan, SH.,
MKn, Notaris yang berkedudukan di Jakarta Selatan dan telah
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia berdasarkan SK No. AHU- 35439.40.10.2014 tanggal
19 November 2014. PT Pesonna Optima Jasa mulai beroperasi
pada Desember 2014.
The Deed of Establishment is based on Deed No. 16 dated
November 19, 2014 before Nanda Fauz Iwan, SH., Mkn, Notary,
South Jakarta that has been approved by the Minister of Law
and Human Rights of the Republic of Indonesia under Decree
No. AHU 35439.40.10.2014 dated November 19, 2014. PT
Pesonna Optima Jasa began its operations in December 2014.
Pada tanggal 16 Maret 2016 Pegadaian melakukan penyetoran
sebesar Rp74,25 miliar untuk penambahan modal disetor.
On March 16, 2016, Pegadaian made a deposit of Rp74.25
billion for additional paid-in capital.
Komposisi kepemilikan saham PT Pesonna Optima Jasa 99,00%
dikuasai oleh Pegadaian dan 1,00% merupakan milik Yayasan
Kesejahteraan Pegadaian Permata (YKPP).
The ownership composition of PT Pesonna Optima Jasa 99.00%
is controlled by Pegadaian and 1.00% belongs to Yayasan
Kesejahteraan Pegadaian Permata (YKPP).
PT Pesonna Indonesia Jaya
PT Pesonna Indonesia Jaya
PT Pesonna Indonesia Jaya bergerak di bidang pengelolaan
hotel dan bisnis properti lainnya. Akta Pendirian PT Pesonna
Indonesia Jaya No. 02 tanggal 6 Februari 2015 yang dibuat
di hadapan Nanda Fauz Iwan, SH., M.Kn, Notaris yang
berkedudukan di Jakarta Selatan dan telah disahkan oleh
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
berdasarkan SK No. AHU- 0005845.AH.01.01 tahun 2015
tanggal 6 Februari 2015. PT Pesonna Indonesia Jaya mulai
beroperasi pada Februari 2015.
PT Pesonna Indonesia Jaya engages in the hotel management
and other properties. The Deed of Establishment of PT Pesonna
Indonesia Jaya is the Deed No. 02 dated February 6, 2015
before Nanda Fauz Iwan, SH., M.Kn, Notary, South Jakarta that
has been approved by the Minister of Law and Human Rights
of the Republic of Indonesia based on Decree No. AHU-date
0005845.AH.01.01 2015 dated February 6, 2015.
Modal Dasar pendirian sebesar Rp200 miliar dan Modal
Ditempatkan dan Disetor Penuh sebesar Rp50 miliar dengan
komposisi kepemilikan saham 99,00% dikuasai oleh Pegadaian
dan 1,00% merupakan milik Yayasan Kesejahteraan Pegadaian
Permata (YKPP).
The authorized capital is amounted Rp200 billions with paid
up capital of Rp50 billions, in which 99% of ownership owned
by PT Pegadaian (Ltd) and the other 1% owned by Yayasan
Kesejahteraan Pegadaian Permata (YKPP).
PT Pefindo Biro Kredit
PT Pefindo Biro Kredit
PT Pefindo Biro Kredit bergerak di bidang biro kredit swasta,
yang memberikan jasa Credit Scoring Report yang merupakan
laporan komprehensif informasi identitas debitur dan profil
perkreditan, serta Credit and Fraud Alerts sebagai layanan
notifikasi terhadap pelemahan atau penguatan profil kredit
debitur, termasuk indikasi fraud yang dilaporkan secara
otomatis.
PT Pefindo Biro Kredit engages in private credit bureau,
providing Credit Scoring Report, which is a comprehensive
report of debtor’s identity and credit profile as well as the
Credit and Fraud Alerts as means to notify any weakening or
strengthening of the debtor’s credit profile, including indications
of any fraud that will be reported automatically.
Komposisi kepemilikan saham 50,50% dikuasai oleh Pefindo,
selebihnya dimiliki oleh Pegadaian 23,37% dengan penyertaan
modal awal Rp20,06 miliar, Asosiasi Perusahaan Pembiayaan
Indonesia (APPI) 0,99%, PT Sigma Cipta Caraka 9,90%, PT
Consumer Information Consulting (CIC) 5,35%, dan PT Taspen
9,90%.
As much as 50.50% of ownership is own Pefindo, while the rest
is divided as 23.37% owned by PT Pegadaian (Persero) with an
initial capital investment of Rp20.06 billions, 0.99% owned by
Association of Indonesian Financing Company (APPI), 9.90%
owned by PT Sigma Cipta Caraka, 5.35% owned by PT Consumer
Information Consulting (CIC), and 9.90% owned by PT Taspen.
Entitas Anak
Subsidiary
PT Pegadaian (Persero)
Associates
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
95
Annual Report 2016
Entitas Asosiasi
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur Grup
G roup Stru ctu re
Pemerintah
Republik Indonesia
Government of
the Republic of Indonesia
100%
99,99%
PT Balai Lelang
Artha Gasia
99,00%
99,00%
PT Pesonna
Optima Jasa
PT Pesonna
Indonesia Jaya
PT Pefindo
Biro Kredit
Entitas Asosiasi
Associates
Laporan Tahunan 2016
Entitas Anak
Subsidiary
23,37%
96
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Kronologis Saham
S ha re Chronology
Sampai dengan 31 Desember 2016, Pegadaian tidak melakukan
Penawaran Umum Saham Perdana di bursa manapun sehingga
tidak memiliki informasi mengenai kronologis pencatatan
saham.
Until December 31, 2016, Pegadaian has not yet hold Initial
Public Offering in any exchanges therefore it does not have
information regarding share listing chronology.
Kronologi Efek Lainnya
Chronol ogy of Ot her Se curitie s
Tahun
Year
1993
1994
Uraian
Description
Obligasi I
Bond I
Obligasi II
Bond II
Nominal (Rp) Tanggal Pencairan
Nominees (Rp) Disbursement Date
Pegadaian has issued bond emission 18 times, since 1993 until
the last one in 2015. All bonds are listed in Indonesia Stock
Exchange with details as follow:
Tingkat Bunga
Interest Rate
Bunga 17,5% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya
mengambang.
Interest rate is 17.5% fixed during first year, which then will be
floating
50 miliar
50 billion
11 Juni 1993 & 9 Juli
1998
June 11, 1993 & July
11, 1998
25 miliar
25 billion
Bunga 13% tetap untuk 6 bulan pertama, selanjutnya
30 Juni 1994 &
mengambang 1% di atas tingkat bunga deposito 6 bulan bank
18 Juli 1999
pemerintah.
June 30, 1994 & July
Interest rate is 13% fixed during the first 6 months, which then
18, 1999
will be floating above 1% of 6 months deposit time of state bank
Lunas
Paid
Bunga 17,5% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya
mengambang 1,5% diatas tingkat bunga deposito bank
pemerintah dan swasta.
Interest rate is 17.5% fixed during the first year, which then will
be floating above 1% of 6 months deposit time of state bank and
private bank
Lunas
Paid
Lunas
Paid
1996
Obligasi III
Bond III
100 miliar
100 billion
25 Juni 1996 & 12
Juli 2001
June 25, 1996 & July
12, 2001
1997
Obligasi IV
Bond IV
100 miliar
100 billion
Bunga 14,75% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya 1% diatas
16 Juni 1997 & 3 Juli
tingkat bunga deposito bank pemerintah dan swasta.
2002
Interest rate is 14.75% remains fixed for first year, then floating
June 16, 1997 & July
for 1% above deposit interest rate of government and private
3, 2002
bank.
1998
1999
2000
Obligasi V
Bond V
Obligasi VI
Bond VI
Obligasi VII
Bond VII
PT Pegadaian (Persero)
Status
Status
Lunas
Paid
64,6 miliar
64.6 billion
23 Juni 1998 & 8
September 2007
June 23, 1998 &
September 8, 2007
Bunga Seri A1 49% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya
mengikuti tingkat bunga mengambang JIBOR 3 bulan +3%
premium mengambang; Seri B2 mengikuti tingkat bunga JIBOR 3
Lunas
bulan +3% premium.
Paid
Interest rate of series A1 remain fixed for 49% during first year,
which then floating for the following 3 months of JIBOR with
interest rate + 3% premium and floating; Series B2 following
JIBOR’s interest rate +3% premium.
135 miliar
135 billion
24 Agustus 1999 &
8 September 2007
August 24, 1999 &
September 8, 2007
Bunga 15,5% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya 7 tahun
berikutnya mengambang sebesar 1,75% di atas tingkat bunga
rata-rata JIBOR 6 bulan.
Interest rate is 15.5% fixed for the first year, which then floating
for 1.75% above JIBORS’s rate of 6 month time for the next 7
years.
Lunas
Paid
150 miliar
150 billion
27 Juni 2000 &
21 Juli 2008
June 27, 2000 &
July 1, 2008
Bunga 15,625% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya
mengambang 1,725% di atas tingkat bunga rata-rata deposito 6
bulan bank pemerintah.
Interest rate is 15.625% fixed for first year, which then floating
for 1.725% above deposit interest rate of 6 month time of
government bank
Lunas
Paid
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Pegadaian telah menerbitkan emisi obligasi sebanyak 18
kali, sejak tahun 1993 hingga terakhir di tahun 2015. Seluruh
obligasi dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan
rincian sebagai berikut:
97
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Kronologi Efek Lainnya
Ch ro n o l o g y of O t h er S ecurit ies
Tahun
Year
Laporan Tahunan 2016
2001
Uraian
Description
Obligasi VIII
Bond VIII
Nominal (Rp) Tanggal Pencairan
Nominees (Rp) Disbursement Date
300 miliar
300 billion
300 miliar
300 billion
Tingkat Bunga
Interest Rate
Status
Status
31 Mei 2001 &
12 Juni 2006
May 31, 2001 &
June 12, 2006
Bunga Seri A 19,25% tetap, cicilan 20% pokok per tahun; Seri B
19,25% tetap, Seri C0,5% tetap menurun per tahun, 20,25% untuk
tahun pertama; Seri D 19,25% tetap tahun pertama, selanjutnya
mengikuti tingkat bunga rata-rata deposito 6 bulan bank
pemerintah +2,5% premi, minimal 16,25% maksimal 24,25%;
Seri E 19,25% tetap sampai tahun ketiga, selanjutnya mengikuti
tingkat bunga ratarata deposito 6 bulan bank pemerintah +2,5%
premi, minimal 16,25% maksimal 24,25%.
Lunas
Interest rate of series A is 19.25% fixed with installment of 20%
per annum; interest rate of series B is 19.25% fixed; while series Paid
C is 0.5% fixed and declining per annum; Series D is 19.25%
fixed for the first year, which then will follow the interest rate
of 6 months deposit time of state bank with additional +2.5%
premium with minimum interest rate amounted to 16.25% and
24.25%; at maximum; while Series E is 19.25% flixed until the
third year, will follow the interest rate of 6 months deposit time
of state bank with additional +2.5% premium, with minimum
interest rate amounted to 16.25% and 24.25%.
24 Mei 2002 &
6 Juni 2010
May 24, 2002 &
June 6, 2010
Bunga Seri A 18,25% tetap per tahun; Seri B18,25% per tahun,
amortisasi 10% tahun keempat emisi, 20% tahun kelima sampai
ketujuh, 30% tahun kedelapan; Seri C 18,25% tetap tahun
pertama, selanjutnya mengikuti ratarata bunga deposito Rupiah
berjangka 3 bulan + premi tetap 2,5% per tahun, minimal 16,5%
maksimal 20%; Seri D dengan opsi jual pada tahun kelima,
18,25% tetap sampai tahun kelima, selanjutnya mengikuti ratarata bunga deposito Rupiah berjangka 3 bulan + premi tetap 2,5%
per tahun, minimal 16,5%, maksimal 20%.
Interest rate of Series A is 18.25% of per annum; while series B is
18.25% per annum with 10% amortization after the fourth year of Lunas
its issuance, followed by 20% amortization in fifth until seventh
Paid
year of its issuance and 30% of amortization in its eight year
of issuance; the interest rate of series C is 18.25% fixed during
first year, and for the following 3 months will follow the deposit
interest rate +2.5% fixed premium per annum, with minimum
interest rate amounted to 16.25% and 24.25%; at maximum; the
series D is put with an option to sell on the fifth year, and interest
rate of 18.25% until the fifth year, which then will be following
the average interest rate for 3 month-time of deposit in Rupiah
+2.5% per year of premium with fixed rate, with minimum
interest rate amounted to 16.25% and 24.25%; at maximum.
2002
Obligasi IX
Bond IX
2003
Obligasi X Seri A 336,5 miliar
Bond X Seri A
336.5 billion
27 Juni 2003 & 11
Bunga Seri A 12,9375% tetap per tahun, jangka waktu 8 tahun.
Juli 2011 & 2018
Series A 12.9375% of interest fixed per annum with 8 years term
June 27, 2003 & July
period;
11, 2011 & 2018
2003
Obligasi X Seri B 63,5 miliar
Bond X Seri B
63.5 billion
Seri B jangka waktu 15 tahun dengan tingkat bunga 13,125%
per tahun tetap sampai tahun ketiga, selanjutnya mengambang
27 Juni 2003 & 11
berdasarkan tingkat bunga SBI berjangka 3 bulan + premi 1% per
Juli 2018
tahun, minimal 10,5% maksimal 15,5%.
June 27, 2003 & July
Series B with 15 years period with 13.125% interest rate per
11 2018
annum up to third year, then based on the 3 months SBI interest
rate + 1% premium per annum, minimum 10.5% maximum 15.5%;
2006
Obligasi XI
Seri A
Bond XI Seri A
400 miliar
400 billion
23 Mei 2006 & 2016 Bunga Seri A 13,10% per tahun tetap, jangka waktu 10 tahun.
May 23, 2006 &
Interest rate of series A is 13.10% which remain fixed per annum
within its 10 years term.
2016
Lunas
Paid
Lunas
Paid
2006
Obligasi XI
Seri B
Bond XI Seri B
100 miliar
100 billion
Seri B jangka waktu 10 tahun, tingkat bunga 13,10% per
tahun tetap untuk tahun pertama, selanjutnya mengambang
23 Mei 2006 & 2016 berdasarkan tingkat bunga SBI berjangka 1 bulan + premi 1,25%
per tahun,minimal 10% maksimal 16%.
May 23, 2006 &
Series B is set for 10 years of period time with interest rate of
2016
13.10% per annum for the first year, which then following the
interest rate of SBI of 1 month + premium of 1.25% per annum
with minimum interest rate amounted to 10% and 16%.
2007
Obligasi XII
Seri A
Bond XII Seri A
370 miliar
370 billion
4 September 2007
& 2017
September 4, 2007
& 2017
98
Lunas
Paid
Bunga Seri A 10,025% tetap per tahun, jangka waktu 10 tahun.
Interest rate of series A is 10.025% remain fixed per annum with
10-year worth of maturity.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Kronologi Efek Lainnya
Ch ro n o lo g y o f O t h e r S e c u r i t i e s
Uraian
Description
Nominal (Rp) Tanggal Pencairan
Nominees (Rp) Disbursement Date
Tingkat Bunga
Interest Rate
4 September 2007
& 2017
September 4, 2007
& 2017
Seri B jangka waktu 10 tahun, tingkat bunga 10,025% per tahun
tetap untuk tahun pertama, selanjutnya berdasarkan tingkat
bunga SBI berjangka 1 bulan + premi 1% per tahun, minimal 8%
maksimal 12%.
Series B had the maturity for 10 years with 10.025% interest
rate per annum during the first year, which then following the
SBI interest rate for 1 month + 1% premium per annum, with
minimum interest rate amounted to 8% and 12%.
Seri A1, tingkat bunga tetap 11,675% per tahun, Jangka waktu 5
tahun dengan jumlah Rp350 miliar.
Series A1, with minimum fixed interest rate amounted to
11.675% per annum and maturity terms of 5 years, and a total
amount of Rp350 billion;
Status
Status
2007
Obligasi XII
Seri B
Bond XII Seri B
2009
Obligasi XIII
350 miliar
Seri A1
350 billion
Bond XIII Seri A1
22 Juni 2009 & 1 Juli
2014
June 22, 2009 & July
1, 2014
2009
Obligasi XIII
100 miliar
Seri A2
100 billion
Bond XIII Seri A2
Seri A2, tingkat bunga tetap 11,675% per tahun untuk tahun
pertama dan selanjutnya berdasarkan tingkat bunga SBI
berjangka waktu satu bulan ditambah premi 3% per tahun,
22 Juni 2009 & 1 Juli maksimal 13% dan minimal 10%. Jangka waktu 5 tahun dengan
2014
Lunas
jumlah Rp100 miliar.
June 22, 2009 & July Series A2 had fix interest rate of 11.675% per annum during its
Paid
first year, which then will follow the SBI interest rate for 1 month
1, 2014
+3% premium per annum, with maximum interest rate amounted
to 13% and 10% at minimum. Maturity term is 5 years with
amount of Rp100 billion.
2009
Obligasi XIII
Seri B
Bond XIII Seri B
650 miliar
650 billion
22 Juni 2009 & 1 Juli
2017
June 22, 2009 & July
1, 2017
Seri B, tingkat bunga tetap 12,650% per tahun, jangka waktu 8
tahun dengan jumlah Rp650 miliar.
Series B, 12.65% fixed interest rate per annum with 8 years term
period, with amount of Rp650 billion
2009
Obligasi XIII
Seri B
Bond XIII Seri B
650 miliar
650 billion
22 Juni 2009 & 1 Juli
2017
June 22, 2009 & July
1, 2017
Seri C, tingkat bunga tetap 12,875% per tahun, jangka waktu 10
tahun dengan jumlah Rp400 miliar.
Series C, 12.875% fixed interest rate per annum with 10 years
term period, with amount of Rp400 billion
250 miliar
250 billion
Seri A, jumlah pokok sebesar Rp 250 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar 7,50% per tahun, jangka waktu 3 tahun. Pembayaran
bunga pertama pada tanggal 11 Januari 2012, sedangkan
30 September 2011 pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal
& 11 Oktober 2014 hari ulang tahun ke-3 (tiga) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu
Lunas
11 Oktober 2014.
September 30, 2011
Paid
Series A, the principal amount of Rp250 billion, fixed interest rate
& October 11, 2014 of 7.50% per year, a period of 3 years. The first interest
payment on January 11, 2012, while at the same time last
interest payment due on the anniversary of the three (3) as of
the issuance date, i.e. October 11, 2014.
250 miliar
250 billion
Seri B, jumlah pokok sebesar Rp 250 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar 8,0% per tahun, jangka waktu 5 tahun. Pembayaran
bunga pertama pada tanggal 11 Januari 2012, sedangkan
30 September 2011 pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal
& 11 Oktober 2016 hari ulang tahun ke-5 (lima) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu
11 Oktober 2016.
September 30, 2011
Series B, the principal amount of Rp250 billion, fixed interest
& October 11, 2016 rate of 8.0% per year, term period of 5 years. The first interest
payment on January 11, 2012, while at the same time last
interest payment due on the anniversary of the five (5) as of the
issuance date, i.e. October 11, 2016.
500 miliar
500 billion
Seri C, jumlah pokok sebesar Rp 500 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar 9,0% per tahun, jangka waktu 10 tahun. Pembayaran
bunga pertama pada tanggal 11 Januari 2012, sedangkan
30 September 2011 pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal
& 11 Oktober 2021 hari ulang tahun ke-10 (sepuluh) terhitung sejak tanggal emisi,
yaitu 11 Oktober 2021.
September 30, 2011
Series C, the principal amount of Rp500 billion, fixed interest rate
& October 11, 2021 of 9.0% per year, a period of 10 years. The first interest payment
on January 11, 2012, while the last interest payment once due
on the anniversary of 10 (ten) from the date emissions, i.e.
October 11, 2021.
2011
2011
2011
Obligasi
Berkelanjutan I
Tahap I Seri A
Continuous
Bond I Phase I
Seri A
Obligasi
Berkelanjutan I
Tahap I Seri B
Continuous
Bond I Phase I
Seri B
Obligasi
Berkelanjutan I
Tahap I Seri C
Continuous
Bond I Phase I
Seri C
PT Pegadaian (Persero)
230 miliar
230 billion
Lunas
Paid
Lunas
Paid
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Tahun
Year
99
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Kronologi Efek Lainnya
Ch ro n o l o g y of O t h er S ecurit ies
Tahun
Year
2012
2012
2012
2012
Laporan Tahunan 2016
2013
2013
100
Uraian
Description
Obligasi
Berkelanjutan I
Tahap II A
Continuous
Bond I Phase
II A
Obligasi
Berkelanjutan I
Tahap II B
Continuous
Bond I Phase
II B
Obligasi
Berkelanjutan I
Tahap II C
Continuous
Bond I Phase
II C
Obligasi
Berkelanjutan I
Tahap II C
Continuous
Bond I Phase
II C
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap I Seri A
Continuous
Bond II Phase I
Seri A
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap I Seri B
Continuous
Bond II Phase I
Seri B
Nominal (Rp) Tanggal Pencairan
Nominees (Rp) Disbursement Date
Tingkat Bunga
Interest Rate
Status
Status
150 miliar
150 billion
Seri A, jumlah pokok sebesar Rp 150 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar 6,60% per tahun, jangka waktu 370 hari. Pembayaran
bunga pertama pada tanggal 14 Mei 2012, sedangkan
30 September 2011 pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal
& 18 Februari 2013 hari ke 370 terhitung terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 18
Februari 2013.
September 30, 2011
Series A, with principal amount Rp150 billion, fixed interest
& February 18, 2013 rate 5.50% per year, a period of 370 days. The first interest
payment on May 14, 2012, while at the same time last interest
payment due on the date 370 days commencing from the date
of emissions, i.e. 18 February 2013.
150 miliar
150 billion
Seri B, jumlah pokok sebesar Rp 150 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar 7,25% per tahun, jangka waktu 3 tahun. Pembayaran
bunga pertama pada tanggal 14 Mei 2012, sedangkan
30 September 2011 pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal
& 18 Februari 2015 hari ulang tahun ke-3 (tiga) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu
Lunas
14 Pebruari 2015.
September 30, 2011
Paid
Series B, the principal amount of Rp150 billion, fixed interest rate
& February 18, 2015 of 7.25% per year, a period of 3 years. The first interest payment
on May 14, 2012, while at the same time last interest payment
due on the 3rd anniversary (Three) as of the issuance date, ie
February 14, 2015.
200 miliar
200 billion
Seri C, jumlah pokok sebesar Rp 200 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar 7,5% per tahun, jangka waktu 5 tahun. Pembayaran
bunga pertama pada tanggal 14 Mei 2012, sedangkan
30 September 2011 pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal
& 18 Februari 2017 hari ulang tahun ke-5 (lima) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu
14 Pebruari 2017.
September 30, 2011
Series C, the principal amount of Rp200 billion, fixed interest rate
& February 18, 2015 of 7.5% per year, a period of 5 years. The first interest payment
on May 14, 2012, while at the same time last interest payment
due on the anniversary date of the 5th (Five) as of the issuance
date, ie February 14, 2017.
500 miliar
500 billion
Seri D, jumlah pokok sebesar Rp 500 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar 7,75% per tahun, jangka waktu 7 tahun. Pembayaran
bunga pertama pada tanggal 14 Mei 2012, sedangkan
30 September 2011 pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal
& 18 Februari 2019 hari ulang tahun ke-7 (tujuh) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu
14 Pebruari 2019.
September 30, 2011
Series D, the principal amount of Rp500 billion, a fixed interest
& February 18, 2019 rate of 7.75% per year, period of 7 years. The first interest
payment on May 14, 2012, while at the same time last interest
payment due on the anniversary of 7 (seven) as of the issuance
date, i.e. February 14, 2019.
430 miliar
430 billion
Seri A, jumlah pokok sebesar Rp 430 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar 7,25% per tahun, jangka waktu 370 hari. Pembayaran
bunga pertama pada tanggal 9 Oktober 2013, sedangkan
pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal hari
28 Juni 2013 & 14
ke 370 terhitung terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 14 Juli 2014.
Juli 2014
Lunas
June 28, 2013 & July Series A, the principal amount of Rp430 billion, a fixed rate of 7.25% Paid
per year, a period of 370 days. The first interest payment on October
14, 2014
9, 2013, whereas the last interest payment at the same time with
maturity date on the date of days to 370 commencing from the
date of issuance, which is on July 14, 2014
17 miliar
17 billion
Seri B, jumlah pokok sebesar Rp 17 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar 7,40% per tahun, jangka waktu 3 tahun. Pembayaran
bunga pertama pada tanggal 9 Oktober 2013, sedangkan
28 Juni 2013 & 9 Juli pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal
hari ulang tahun ke-3 (tiga) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu
2016
9 Juli 2016.
June 28, 2013 & July
Series B, the principal amount of Rp17 billion, a fixed rate of
9, 2016
7.40% per year, a period of 3 years. The first interest payment on
May 14, 2012, whereas at the same time last interest payment
due on the 3rd (third) anniversary from the date of issuance,
which is on July 9, 2016
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
Lunas
Paid
Lunas
Paid
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Kronologi Efek Lainnya
Ch ro n o lo g y o f O t h e r S e c u r i t i e s
2013
2013
2014
2014
2014
2015
Uraian
Description
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap I Seri C
Continuous
Bond II Phase I
Seri C
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap I Seri D
Continuous
Bond II Phase I
Seri D
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap II Seri A
Continuous
Bond II Phase II
Seri A
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap II Seri B
Continuous
Bond II Phase II
Seri B
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap II Seri C
Continuous
Bond II Phase II
Seri C
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap III Seri A
Continuous
Bond II Phase III
Seri A
PT Pegadaian (Persero)
Nominal (Rp) Tanggal Pencairan
Nominees (Rp) Disbursement Date
Tingkat Bunga
Interest Rate
Status
Status
601 miliar
601 billion
Seri C, jumlah pokok sebesar Rp 177 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar 7,75% per tahun, jangka waktu 5 tahun. Pembayaran
bunga pertama pada tanggal 9 Oktober 2013, sedangkan
28 Juni 2013 & 9 Juli pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal
hari ulang tahun ke-5 (lima) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu
2018
9 Juli 2018.
June 28, 2013 & July
Series C, the principal amount of Rp177 billion, an interest rate of
9, 2018
7.75% per year, a period of 5 years. The first interest payment on
October 9, 2013, whereas while at the same time last interest
payment due on the 5th (fifth) anniversary from the date of
issuance, on July 9, 2018.
360 miliar
360 billion
Seri D, jumlah pokok sebesar Rp 500 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar 8% per tahun, jangka waktu 7 tahun. Pembayaran bunga
pertama pada tanggal 9 Oktober 2013, sedangkan pembayaran
28 Juni 2013 & 9 Juli bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal hari ulang
tahun ke-7 (tujuh) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 9 Juli
2020
2020.
June 28, 2013 & July
Series D, the principal amount of Rp500 billion, an interest rate
9, 2020
of 8% per year, a period of 7 years. The first interest payment on
October 9, 2013, whereas while at the same time last interest
payment due on seventh (7) anniversary from the date of
issuance, on July 9, 2020.
360 miliar
360 billion
Seri A, Jumlah pokok sebesar Rp 360 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar 8,65% per tahun, jangka waktu 370 hari. Pembayaran
bunga pertama pada tanggal 11 Oktober 2014, sedangkan
28 Juni 2013 & 21
pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal
Juli 2015
Lunas
hari ke 370 terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 21 Juli 2015.
June 28, 2013 & July Series A, with principal amount of Rp360 billion, and a fixed
Paid
rate of 8.65% per annum, and maturity time of 370 days. The
21, 2015
first interest payment is on October 11, 2014, whereas the final
payment along with its maturity date is on the date of its 370th
days started from the date of issuance, which is on July 21, 2015
202 miliar
202 billion
Seri B, Jumlah pokok sebesar Rp202 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar 9,35% per tahun, jangka waktu 3 tahun. Pembayaran
bunga pertama pada tanggal 11 Oktober 2014, sedangkan
pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal
28 Juni 2013 & 11
hari ulang tahun ke-3 (tiga) terhitung sejak tanggal emisi yaitu
Juli 2017
11 Juli 2017.
June 28, 2013 & July
Series B, the principal amount of Rp202 billion, a fixed rate of
11, 2017
9.35% per year, a period of 3 years. The first interest payment
on October 11, 2014, whereas at the same time last interest
payment due on the 3rd (third) anniversary from the date of
issuance, on July 11, 2017.
398 miliar
398 billion
Seri C, Jumlah pokok sebesar Rp398 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar 9,75% per tahun, jangka waktu 5 tahun. Pembayaran
bunga pertama pada tanggal 11 Oktober 2014, sedangkan
pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal
28 Juni 2013 & 11
hari ulang tahun ke-5 (lima) terhitung sejak tanggal emisi yaitu
Juli 2019
11 Juli 2019.
June 28, 2013 & July
Series C, the principal amount of Rp398 billion, a fixed rate of
11, 2019
9.75% per year, a period of 5 years. The first interest payment on
October 11, 2014, whereas while at the same time last interest
payment due on the 5rd (fifth) anniversary from the date of
issuance, on July 11, 2019.
400 miliar
400 billion
7 Mei 2015 & 17
Mei 2016
May 7, 2015 & May
17, 2016
Seri A, jumlah pokok sebesar Rp 400 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar Rp 8,50% per tahun, jangka waktu 370 hari. Pembayaran
bunga pertama pada tanggal 7 Agustus 2015, sedangkan
pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada hari ke
Lunas
370 terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 17 Mei 2016.
Paid
Series A, the principal amount of Rp400 billion, fixed rate interest
of 8.50% yearly, with maturity of 370 days. First payment of
interest is on August 7, 2015, and the last payment date is on
the 370th day since emission date of May 17, 2016.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Tahun
Year
101
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Kronologi Efek Lainnya
Ch ro n o l o g y of O t h er S ecurit ies
Tahun
Year
2015
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap III Seri B
Continuous
Bond II Phase III
Seri B
Obligasi
Berkelanjutan II
Tahap III Seri B
Continuous
Bond II Phase III
Seri B
Nominal (Rp) Tanggal Pencairan
Nominees (Rp) Disbursement Date
1.300 miliar
1,300 billion
1.200 miliar
1,200 billion
Tingkat Bunga
Interest Rate
Status
Status
7 Mei 2015 &
17 Mei 2018
May 7, 2015 &
May 17, 2018
Seri B, jumlah pokok sebesar Rp 1.300 miliar, tingkat bunga tetap
9,25% per tahun, jangka waktu 3 tahun. Pembayaran bunga
pertama pada tanggal 7 Agustus 2015, sedangkan pembayaran
bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal hari ulang
tahun ke-3 (tiga) terhitung sejak emisi yaitu 7 Mei 2018.
Series B, the principal amount of Rp1,300 billion with fixed rate
interest of 9.25% yearly with maturity of 3 years. First interest
payment on August 7, 2015, while the last payment is on third
year since emission which is May 7, 2018.
7 Mei 2015 & 7 Mei
2020
May 7, 2015 & May
7, 2020
Seri C, jumlah pokok sebesar Rp 1.200 miliar, tingkat bunga tetap
sebesar 9,50% per tahun, jangka waktu 5 tahun. Pembayaran
bunga pertama pada tagggal 7 Agustus 2015, sedangkan
pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal
hari ulang tahun ke-5 (lima) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu
7 Mei 2020.
Series C, with principal amount of Rp1,200 billion, with fix
interest rate of 9.50% yearly, with maturity 5 years. First interest
payment is on August 7, 2015, while the last payment is on the
fifth year a since emission date of May 7, 2020.
Laporan Tahunan 2016
2015
Uraian
Description
102
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal
M a r ket Ins t i t ut ion a nd P rofe ssionals
Informasi Perdagangan dan Pencatatan Efek
Information on Stock Trading & Listing
Bursa Efek Indonesia - Gedung Bursa Efek Indonesia
Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53
Jakarta 12190, Indonesia
Tel: +62 21 515 0515
Email: [email protected]
Website: www.idx.co.id
Wali Amanat
Trustee
PT Bank Mega Tbk - Menara Bank Mega
Jl. Kapt. Tendean 12-14 A
Jakarta 12790
Telp: +6221 7917 5000 (hunting)
Fax: +6221 7918 7100
Notaris
Notary
Nanda Fauz Iwan, SH., M.Kn
Royal Palace Blok C/16,
Jl. Prof. DR. Soepomo No. 178 A
Jakarta Selatan
Telp: +6221 8313 356
Fax: +6221 8313 383
Konsultan Hukum
Legal Consultant
1. PT Solusi Allindo Mandiri
Sudirman Park Blok C No. 12
Jl KH Mas Mansyur Kav. 35
Tanah Abang, Jakarta Pusat 10250
Telp: +6221 57942557
Fax: +6221 57942557
2. Hendi Gandasmiri Lawyers
Wisma Pede 5th Floor
Jl. Letjend MT Haryono Kav. 17
Jakarta 12810
Telp: +6221 83792481
Fax : +6221 83792481
Annual Report 2016
Pemeringkat Obligasi
Bond Rating
PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO)
Panin Tower Senayan City
17th Floor
Jl. Asia Afrika Lot.19
Jakarta 10270
Telp: + 6221 727 82380
Fax: +6221 727 82370
Akuntan Publik
Public Accountant
Kanaka Puradiredja, Suhartono
Jl. Prof. Dr. Soepomo No. 178A-C 29
Jakarta Selatan 12810
Telp: + 6221 831 3861
Fax: + 6221 831 3871
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
103
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Kanwil I medan
Re g i o n a l Offi ce I Me d an
Kanwil II PEKANBARU
Re g i o n a l Offi ce I I Peka nb a r u
Kanwil IV baLIkpapan
Kanwil III PALEMBANG
Regiona l Of f ice I V B a l ikpa pa n
Regiona l Of f ice I I I Pa l emb a ng
kanwIL X BANDUNG
Regiona l Of f ice X B a nd ung
kanwIL XI semarang
kanwIL VIII jakarta 1
Regiona l Of f ice X I Sema r a n g
Re g i o n al Offi ce V I I J a ka r t a 1
kanwIL IX jakarta 2
Re g i o n a l Offi ce I X J a ka r t a 1
kanwIL kanwIL XII sUrabaya
Regiona l Of f ice X I I Sur a b aya
kanwIL VII denpasar
Regiona l Of f ice V I I D e n pa s a r
KANWIL I MEDAN REGIONAL OFFICE I MEDAN
4 Kantor Area
298 Outlet
• Nanggroe Aceh Darussalam (NAD)
• Sumatera Utara
Laporan Tahunan 2016
KANWIL II PEKANBARU REGIONAL OFFICE II PEKANBARU
3 Kantor Area
242 Outlet
• Sumatera Barat
• Riau
• Kepulauan Riau
KANWIL III PALEMBANG REGIONAL OFFICE III PALEMBANG
3 Kantor Area
256 Outlet
• Jambi
• Bengkulu
• Sumatera Selatan
• Lampung
• Bangka Belitung
104
KANWIL IV BALIKPAPAN REGIONAL OFFICE IV BALIKPAPAN
5 Kantor Area
367 Outlet
• Kalimantan Utara
• Kalimantan Barat
• Kalimantan Timur
• Kalimantan Selatan
• Kalimantan Tengah
KANWIL V MANADO REGIONAL OFFICE V MANADO
5 Kantor Area
308 Outlet
• Sulawesi Utara
• Sulawesi Tengah
• Gorontalo
• Maluku Utara
• Papua
• Papua Barat
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Kanwil V Manado
Re g i o n al Offi ce V Ma na d o
Kanwil VI makassar
Reg i o n a l O f f i ce V I M aka s s ar
KANWIL VII DENPASAR REGIONAL OFFICE VII DENPASAR
5 Kantor Area
459 Outlet
• Bali
• Nusa Tenggara Barat
• Nusa Tenggara Timur
KANWIL VIII JAKARTA 1 REGIONAL OFFICE VIII JAKARTA 1
5 Kantor Area
439 Outlet
• DKI Jakarta (Jakarta Pusat, Jakarta Timur)
• Jawa Barat (Depok, Bekasi, Bogor )
PT Pegadaian (Persero)
KANWIL IX JAKARTA 2 REGIONAL OFFICE IX JAKARTA 2
5 Kantor Area
417 Outlet
• DKI Jakarta (Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Barat)
• Banten
KANWIL X BANDUNG REGIONAL OFFICE X BANDUNG
4 Kantor Area
316 Outlet
• Jawa Barat
KANWIL XI SEMARANG REGIONAL OFFICE XI SEMARANG
6 Kantor Area
445 Outlet
• Jawa Tengah
• DIY Yogyakarta
Annual Report 2016
KANWIL VI MAKASSAR REGIONAL OFFICE VI MAKASSAR
7 Kantor Area
420 Outlet
• Sulawesi Selatan
• Sulawesi Tenggara
• Sulawesi Barat
• Maluku
KANWIL XII SURABAYA REGIONAL OFFICE XI SURABAYA
7 Kantor Area
488 Outlet
• Jawa Timur
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
105
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Alamat Entitas Anak, Kantor Wilayah, dan Kantor Area
Address o f S u b si d i a r i e s / Re g i o n O f f i ce / Re p re s e nt a t i ve Office
Kantor Pusat PT Pegadaian (Persero)
Jl. Kramat Raya No. 162
Jakarta 10430, Indonesia
PO Box 1090
Telp: +62-21 315 5550
Faks: +62-21 391 4221
Email: [email protected]
Situs Web: http://www.pegadaian.co.id
PT Pesonna Optima Jasa (Entitas Anak)
Jl. Kramat Raya No. 162
Jakarta Pusat 10430
Telp: +62-21 315 5550
Fax: +62-21 391 4221
Email: [email protected]
PT Balai Lelang Artha Gasia (Entitas Anak)
Jl. Kramat Raya No. 162
Jakarta Pusat 10430
Telp: +62-21 315 5550
Fax: +62-21 391 4221
Email: [email protected]
Situs Web: www.arthagasia.com
PT Pesonna Indonesia Jaya (Entitas Anak)
Jl. Kramat Raya No. 162
Jakarta Pusat 10430
Telp: +62-21 315 5550
Fax: +62-21 391 4221
Email: [email protected]
Alamat Kantor Wilayah (KANWIL)
Regional Offices Addresses
KANWIL
Regional Offices
Alamat
Address
KANWIL I Medan
Jl. Pegadaian No. 112 Medan - 20151 Sumatera Utara
KANWIL II Pekanbaru
Jl. Arifin Ahmad No. 9 - Gedung Nusantara, Pekanbaru, Riau
KANWIL III Palembang
Jl. Merdeka No. 11 Palembang - 30132 Sumatera Selatan
KANWIL IV Balikpapan
Jl. Jend. Sudirman No. 38 Stalkuda Balikpapan - 76114 Kalimantan Timur
KANWIL V Manado
Jl. Dr. Soetomo No. 199 Pinaesaan Manado - 95221 Sulawesi Utara
KANWIL VI Makassar
Jl. Kumala Raya No. 76/78, Komp. Ruko Kumala Blok A No. 7-9 Kel. Bogaya Kec. Tamalate Makassar - 90223
Sulawesi Selatan
KANWIL VII Denpasar
Jl. Puputan No. 23C Renon Denpasar - 80226 Bali
KANWIL VIII Jakarta 1
Jl. Senen Raya No. 36 Jakarta - 10410
KANWIL IX Jakarta 2
Jl. Senen Raya No. 36 Jakarta - 10410
KANWIL X Bandung
Jl. Pungkur No. 125 Bandung - 40252
KANWIL XI Semarang
Jl. Ki Mangunsarkoro No. 7 Semarang - 50241 Jawa Tengah
KANWIL XII Surabaya
Jl. Dinoyo No 79 Surabaya - 60265 Jawa Timur
Address of Area Offices
Alamat Kantor Area
KANWIL
Regional Offices
Medan
Laporan Tahunan 2016
Pekanbaru
Palembang
106
Kantor Area
Area Offices
No Alamat
Address
1
Medan I
Jl. Pegadaian No.112 Kel Aur Kec Medan Maimun, Medan 20151
2
Medan II
Jl. Setia Budi Komplek Ruko Milala Mas No. B4 Kel. Tanjung Rejo. Kec. Medan Sunggal, 20352
(Lantai2)
3
Banda Aceh
Jl. Imam Bonjol No.14 Kel Kampung Baru Kec. Baiturrahman, Banda Aceh, 23242
4
Rantau Prapat
Jl. Cut Nyak Dhien No. 23 Kel Candana Kec. Rantau Prapat Kab. Labuhan Batu, 21413
5
Pekanbaru
Jl. Tuanku Tambusai No. 398 Pekanbaru
6
Batam
Komp. Ruko Rafflesia Blok B No.3 Batam Center - Batam
7
Padang
Jl. Proklamasi No.22 Terandam Padang
8
Palembang
Jl. Merdeka No 11 Palembang
9
Lampung
Jl. Wr Supratman No. 08 Teluk Betung Bandar Lampung
10
Jambi
Jl. Gatot Subroto No.264 Jambi
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Alamat Entitas Anak, Kantor Wilayah, dan Kantor Area
Ad d re s s o f S u b s id ia r ie s / Re g io n O ffice / Re p re se nt a t i ve O f f i ce
Balikpapan
Manado
Makasar
Denpasar
Jakarta 1
Jakarta 2
Bandung
Semarang
Kantor Area
Area Offices
No Alamat
Address
11
Banjarmasin
Jl. Pegadaian No.1 Pekapuran Laut, Banjarmasin 70233 Kalimantan Selatan
12
Pontianak
Jl. Hos Cokroaminoto No.264, Pontianak 78117 Kalimantan Barat
13
Samarinda
Jl. Ir. H. Juanda Komp Ruko Plasa Juanda Blok A No.7, Samarinda 75124 Kalimantan Timur
14
Balikpapan
Jl. Jend Sudirman No.38, Stall Kuda, Balikpapan, Kalimantan Timur
15
Tarakan
Jl. Yos Sudarso No.9, Tarakan, 77112 Kalimantan Utara
16
Manado
Jl. Piere Tendean, Kawasan Mega Mas Boulevard Manado - Sulawesi Utara 95114
17
Gorontalo
Jl. HB Jassin No. 264 Kel. Dulalowo Gorontalo 96128
18
Palu
Jl. Dr. Sam Ratulangi No. 60 - Palu Sulawesi Tengah 94118
19
Jayapura
Jl. Gerilyawan No. 1 F Lt. 2 Kel. Awiyo Distrik Abepura Kota Jayapura - Papua
20
Sorong
Jl. Selat Seram No. 4 Remu Selatan. Sorong – Papua Barat 98400
21
Makassar 1
Jl. Sulawesi No.285 Makassar
22
Makassar 2
Jl. Sultan Alauddin, Ruko Alauddin Makassar
23
Parepare
Jl. Singa No.35 Kodya Parepare
24
Kendari
Jl. Mayjend Sutoyo No.96 Kodya Kendari
25
Palopo
Jl. Merdeka No.43 Kodya Palopo
26
Bantaeng
Jl. Manggis No.69 Bantaeng
27
Ambon
Jl. W.R. Supratman No.34 Ambon
28
Denpasar
Jl. Raya Puputan No 23 C Renon- Bali
29
Ampenan
Jl. Koperasi No 1 Ampenan, Lombok Barat 83112
30
Dompu
Jl. Udang No Dompu, Bima 84213
31
Ende
Jl. Garuda No 1 Ende
32
Kupang
Jl. Brawijaya No 1 Kupang 855221
33
Senen
Jl. Senen Raya No.36, DKI Jakarta - 10410
34
Kramat Jati
Jl. Kelapa Gading V/A, Jakarta Timur DKI Jakarta - 13510
35
Bogor
Jl. Ir Juanda No.02 Bogor Tengah - Kota Bogor, Jawa Barat - 16123
36
Jatiwaringin
Jl. Raya Jatiwaringin Ruko Asem Baru No. 5-6 Jawa Barat - 17411
37
Bekasi
Jl. Ir. H. Juanda No. 28 Jawa Barat - 17141
38
Tanjung Priok
Jl. Rawabadak No.1 Rt.04/12 Rawabadak Utara, Koja, Jakarta Utara 14320
39
Tangerang
Jl. A. Damjati No.7 Rt.51/07 Sukarasa, Tangerang, Banten 15111
40
Cirendeu
Jl. Aria Putra No.11 Rt.01/09 Ciputat, Tangerang, Banten
41
Kalideres
Jl. Peta Utara No.27 Rt.01/07 Pegadungan, Jakarta Barat
42
Kebayoran Baru
Jl. Wijaya Ix No.17 Rt.02/05 Kel.Melawai, Kec.Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12160
43
Bandung 1
Jl. Jend. Ahmad Yani No. 240, Kacapiring, Batununggal, Bandung
44
Bandung 2
Jl. Sukup Baru No.1A Bandung 40612
45
Cirebon
Jl. Palang Merah No.1 Cirebon 45100
46
Tasikmalaya
Jl. Oto Iskandardinata No.08 Tasikmalaya 46113
47
Semarang
Jl. Sidodadi Barat No. 2A Semarang Jawa Tengah - 50124
48
Surakarta
Jl. Sultan Syahrir No. 39 Surakarta Jawa Tengah - 57129
49
Yogyakarta
Jl. Gadean No.3 Yogyakarta - 55122
50
Purwokerto
Jl. Jendral Soedirman No 299 Purwokerto Jawa Tengah - 53114
51
Tegal
Jl. KS Tubun No.46 Tegal Jawa Tengah - 52131
52
Pati
Jl. Jend. Sudirman No. 80, Kramat, Kudus Kota, Kudus, Jawa Tengah
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
KANWIL
Regional Offices
107
Ikhtisar kinerja
2016
laporan manajemen
Profil
Perusahaan
analisis dan Pembahasan
manajemen
fungsi Penunjang
Bisnis
Tata kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Informasi pada Situs web Perusahaan
I n fo r m a t i on I n L imit ed Company Webs i te
KANWIL
Regional Offices
Surabaya
No
Kantor Area
Area Offices
Alamat
Address
53
Surabaya 1
Jl. Kapasari No 7 Surabaya
54
Surabaya 2
Jl. Mojopahit No. 116 Sidoarjo - 63215
55
Madiun
Jl. Cokroaminoto No. 45 Madiun - 63153
56
Pamekasan
Jl. P Diponegoro No. 98 Pamekasan - 69315
57
Malang
Jl. Ade Irma Suryani No. 2 Malang - 65119
58
Jember
Jl. Samanhudi No. 47 Jember - 68131
59
Probolinggo
Jl. Panglima Sudirman No. 75 Probolinggo - 67214
Informasi pada Situs web Perusahaan
In form a ti o n I n L i m i te d Co m p any We b s i t e
Pegadaian has an official website with the address http: // www.
pegadaian.co.id. In accordance with OJK No.8 / POJK.04 / 2015
regulation on the website of public company, the company
website of Pegadaian already contain important information
required such as shareholder information, company group
structure, financial performance analysis, financial report of
last 5 years as well as profiles of the Board of Commissioners
and Board of Directors, which are regularly updated.
Selain itu, situs web ini juga berisi informasi seputar korporasi
Pegadaian, produk dan jasa seperti simulasi gadai dan emas,
pengadaan, hingga berita terkini. Situs web ini menjadi portal
yang dapat diakses secara terbuka, dengan tujuan memberikan
informasi yang komprehensif tentang Pegadaian kepada
khalayak luas.
In addition, this website also contains information about
Pegadaian corporations, products and services such as pawn
and gold simulations, procurement, as well as the latest news.
This website is an openly accessible portal, with the aim of
providing comprehensive information about Pegadaian to the
greater communities.
Laporan Tahunan 2016
Pegadaian memiliki situs web resmi dengan alamat http://
www.pegadaian.co.id. Sesuai dengan Peraturan OJK No.8/
POJK.04/2015 tentang situs web emiten atau perusahaan
publik, maka Pegadaian telah melengkapi website perusahaan
dengan beberapa informasi penting seperti informasi mengenai
pemegang saham, struktur grup perusahaan, analisis kinerja
keuangan, laporan keuangan 5 tahun terakhir serta profil
Dewan Komisaris dan Direksi, yang senantiasa diperbaharui
secara berkala.
108
Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Pendidikan dan/atau Pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Komite-Komite, Sekretariat
Perusahaan, dan Unit Audit Internal
Education and/or Training of Board of Commissioners, Directors, Committees, Corporate Secretary, and Internal Audit Units
Nama
Name
Kegiatan
Activity
Tanggal/Tempat
Date
Penyelenggara
Execution
Dewan Komisaris/ Board Commissioners
Diklat Audit, Certification In Audit Committee Practises (CACP)
2- 4 Agustus 2016
Audit Training, Certification In Audit Committee Practises
August 2-4, 2016
(CACP)
IKAI
Diklat Manajemen Risiko, Enterprise Risk Management
Training for CRP Certification
Training on Risk Management, Enterprise Risk
Management Training for CRP Certification
5-7 Oktober 2016
October 5-7, 2016
ERM & IRBA
Workshop RKAP
11 November 2016
November 11, 2016
Kementerian BUMN
Ministry of SOEs
Riswinandi
(Direktur Utama)
(President Director)
Enhancing the Power of Enterprise Risk Management in
Creating a Sound Bank and Financial Risk Integration
19-21 September 2016
September 19-21, 2016
Banker Association for Risk
Management
(BARA)
Harianto Widodo
(Direktur I)
(Director I)
Amnesti Pajak, Discussion Forum “Indonesia Human Capital
Summit”
Tax Amnesty, Discussion Forum “Indonesia Human Capital
Summit”
22 September 2016
September 22, 2016
Direktorat Jendral Pajak
Directorate General of
Taxation
Ferry Febrianto
(Direktur III)
(Director III)
Discussion Forum “Building Premium Holding Company” dan
“Emerging Leader”
26 – 27 Oktober 2016
October 26-27, 2016
Pertamina Training Center
Dwi Agus Pramudya
(Direktur IV)
(Director IV)
Amnesti Pajak, Discussion Forum “Indonesia Human Capital
Summit”
Tax Amnesty, Discussion Forum “Indonesia Human Capital
Summit”
22 September 2016
September 22, 2016
Direktorat Jendral Pajak
Directorate General of
Taxation
Sri Mulyanto
(Direktur V)
(Director V)
Amnesti Pajak, Discussion Forum “Indonesia Human Capital
Summit”
Tax Amnesty, Discussion Forum “Indonesia Human Capital
Summit
22 September 2016
September 22, 2016
Direktorat Jendral Pajak
Directorate General of
Taxation
Heru Subiyantoro
Direksi/ Board of Directors
Komite Audit/ Audit Committee
Andi Wahyu Wibisana
Yasmine Nasution
Diklat Audit, Certification In Audit Committee Practises (CACP)
2- 4 Agustus 2016
Audit Training, Certification In Audit Committee Practises
August 2-4, 2016
(CACP)
IKAI
Diklat Manajemen Risiko, Enterprise Risk Management
Training for CRP Certification
Training on Risk Management, Enterprise Risk
Management Training for CRP Certification
ERM & IRBA
5-7 Oktober 2016
October 5-7, 2016
Diklat ERMA Bali International Conference on Enterprises Risk 8-9 Desember 2012
Management: Manging Risk and Opportunities in Digital Era
December 8-9, 012
ERMA
Komite Nominasi dan Remunerasi/ Nomination and Remuneration Committee Nominasi dan Remunerasi
Pegadaian belum memiliki Komite Nominasi dan Remunerasi
Pegadaian does not have a Nomination and Remuneration Committee
Komite Manajemen Risiko/ Risk Management Committee
Prihartono
PT Pegadaian (Persero)
5 - 8 Oktober 2016
October 5-8, 2016
Lembaga Sertifikasi Profesi
Pasar Modal
Capital Market Profession
Certification Institution
ERMA Bali International Conference On Enterprise Risk
Management: Managing Risks & Opportunities in Digital Era
8 - 9 Desember 2016
December 8-9, 2016
Enterprise Risk Management
Academy (ERMA)
ERMA Bali International Conference On Enterprise Risk
Management: Managing Risks & Opportunities in Digital Era
8 - 9 Desember 2016
December 8-9, 2016
ERMA
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Faisal
Program Pelatihan dan Sertifikasi Manajemen Risiko
Risk Management Training and Certification Program
109
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Pendidikan dan/atau Pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Komite-Komite, Sekretariat Perusahaan, dan Unit Audit Internal
Ed u c a t i on an d/or Train in g of Board of Comm i ss i oner s , Di rector s , Comm it t e e s , Co r p o r a t e S e cret a r y, an d I nt e r n al Au d it U n it s
Nama
Name
Kegiatan
Activity
Tanggal/Tempat
Date
Penyelenggara
Execution
Sekretaris Perusahaan/ Secretary of Company
Sosialisasi Protokol Kepresidenan
Socialization of the Presidential Protocol
Udin Salahudin
(Sekretaris Perusahaan)
(Corporate Secretary)
Endang Pertiwi
(Manajer Protokoler)
(Protocol Manager)
Basuki Tri Andayani
(Manajer Humas)
(Public Relations Manager)
Laporan Tahunan 2016
Rukmy Widhyastuti
(Manajer GCG)
(GCG Manager)
110
24-25 Februari 2016
February 24-25, 2016
Sekretariat Presiden
Workshop dan Sertifikasi ERM berbasis SNI ISO 31000 Level
28 September – 1 Oktober
Executive
September 28 - October 1
Workshop and Certification of SNI ISO 31000 Level-based
ERM Level
IRBA Pratama
Seminar Luar Negeri (Taiwan) bagi Jeneral Manajer/
Setingkat
Overseas Seminar (Taiwan) for General Manager / Level
17-19 November 2016
November 17-19, 2016
Achievement Consultant
Sosialisasi Protokol Kepresidenan
Socialization of the Presidential Protocol
24-25 Februari 2016
February 24-25, 2016
Sekretariat Presiden
Workshop Leadership Skill Level Intermediate
31 Oktober - 2 November
2016
October 31 - November 2
Achievement Consultant
Pelatihan Penyusunan BRD (Business Requirement
Document)
Training of BRD Formation (Business Requirement
Document)
8-10 Desember 2016
December 8-10, 2016
PT Andalan Nusantara
Teknologi
Workshop Leadership Skill Level Intermediate
11-13 April 2016
April 11-13, 2016
Achievement Consultant
Workshop Kupas Tuntas Layanan Informasi Publik
Workshop on Peeled Public Information Services
10 Maret 2016
March 10, 2016
Forum Humas BUMN
Facebook marketing untuk meningkatan wawasan dan
kemampuan dalam dunia digital marketing
Facebook marketing to increase insight and ability in the
digital marketing world
17-18 Oktober 2016
October 17-18, 2016
Slamet Sukardi & Tean
Rajapesbuk
Workshop Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI)
tahun 2016
Workshop on information security management system
(SMKI) in 2016
7 November 2016
November 7, 2016
PT Pantarhai Teknology
Peran Komisaris Independen dalam mendorong efektifitas
fungsi oversight Komite Audit dari perpektif regulator
9 November 2016
The Role of Independent Commissioners in encouraging the
November 9, 2016
effectiveness of the Audit Committee’s oversight function
from the regulator’s perspective
IKAI
Leadership skill level intermediate angkatan III tahun 2016
Leadership skill level intermediate class III of 2016
Achievement Consultant
14-16 Maret 2016
March 14-16, 2016
Mempersiapkan kompetensi SDM dalam meyusun SOP
7-8 April 2016
pengamanan
Preparing the competence of human resources in preparing April 7-8, 2016
SOP security
Satria Karya Sejahtera
Memantapkan GCG di Lingkungan BUMN
Strengthening GCG in BUMN Environment
25-26 Agustus 2016
August 25-26, 2016
INTRINSICS
Facebook marketing untuk meningkatan wawasan dan
kemampuan dalam dunia digital marketing
Facebook marketing to increase insight and ability in the
digital marketing world
24 November 2016
November 24, 2016
Slamet Sukardi & Tean
Rajapesbuk
Mengembangkan pemahaman atas realitas baru dunia
bisnis dan dunia kerja dengan adanya Kesepakatan MEA
Develop an understanding of the new realities of the
business world and the world of work with the Agreement
of MEA
14 September 2016
September 14, 2016
Prof Djamaludin Ancok
Workshop Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI)
tahun 2016
Workshop on Information Security Management System
(SMKI) in 2016
7 November 2016
November 7, 2016
PT Pantarhai Teknology
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Pendidikan dan/atau Pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Komite-Komite, Sekretariat Perusahaan, dan Unit Audit Internal
Educati on and/or Trai ni n g o f B o ard o f Co m m is s io n e r s , D ire ct o r s , Co m m it t e e s , Co r p o r at e S e cret ar y, a n d I nt e rn a l A u d i t U n i t s
Nama
Name
Kegiatan
Activity
Tanggal/Tempat
Date
Penyelenggara
Execution
Nur Djunaedi
Kepala SPI
Workshop & Sertifikasi Manajemen Risiko
Workshop & Risk Management Certification
24-27 Agustus 2016
August 24-27, 2016
IRBA & LSP-PM
Seminar Chief Innovation Officer Summit
Seminar of Chief Innovation Officer Summit
7-8 September 2016
September 7-8, 2016
Innovation Enterprise
Pelatihan & Sertifikasi Assessor Internal
Training & Internal Assessor Certification
30 November-3 Desember
2016
November 30 - December
3, 2016
BNSP
13-14 Juni 2016
June 13-14, 2016
Vanaya Institute
10 Inspektur Wilayah &
Pelatihan Coaching Style Leadership
Inspektur Pusat
10 Regional Inspectors & Center Training on Coaching Style Leadership
Inspectors
1 Inspektur Wilayah
1 District Inspector
Workshop Legal Element Of Fraud Examination
Workshop of Legal Element Of Fraud Examination
25-26 Mei 2016
May 25-26, 2016
Association of Certified
Fraud Examinors
1 Inspektur Pusat
1 Central Inspector
Workshop Penilaian Property dan Produk Mikro
Workshop of Property Assessment and Micro Products
22-23 September 2016
September 22-23, 2016
BPA
3 November 2016
November 3, 2016
Asosiasi Auditor Internal
1 Inspektur Pusat & 1 Inspektur
Seminar Tanggungjawab Internal Auditor Dalam
Wilayah
mendeteksi Fraud
1 Central Inspector & 1 Area
Internal Auditor’s Responsibility in Detecting Fraud
Inspector
72 Auditor Madya
72 Intermediate Auditors
Workshop Sistem Manajemen Risiko SNI ISO 3001 : 2001
Workshop of Risk Management System SNI ISO 3001:
2001
Februari 2016-23 Maret
Februari 2016-Maret 23
Wim Consulting
68 Auditor Madya
68 Intermediate Auditors
Workshop Leadership Skills Level Intermediate
Workshop of Leadership Skills Level Intermediate
4-20 April 2016
April 4-20, 2016
Achievement Consultant
1 Auditor Madya
1 Intermediate Auditor
Workshop Penilaian Properti & Produk Flexi Mikro
Workshop of Flexi Micro Property & Assessment
15-23 September 2016
September 15-23, 2016
BPA
1 Auditor Madya
1 Intermediate Auditor
Pelatihan Akuntansi Terapan
Applied Accounting Training
11-13 Oktober 2016
October 11-13, 2016
Berdiklat.com
1 Auditor Madya
1 Intermediate Auditor
Pelatihan Penyusunan BRD
Training of BRD Formation
8-10 Desember 2016
December 8-10, 2016
PT Andalan Nusantara
Teknologi
3 Auditor Madya
3 Intermediate Auditors
Training Audit Perhotelan
Training of Hospitality Audit
13-29 Desember 2016
December 13-29, 2016
Expertindo Training
73 Auditor Muda
73 Junior Auditors
Workshop Leadership Skills Level Basic
Workshop of Leadership Skills Level Basic
25 Juli-14 Agustus 2016
July 25-August 14, 2016
Achievement Consultant
6 Auditor Muda
6 Junior Auditors
Training Audit Perhotelan
Training of Hotel Audit
13-29 Desember 2016
December 13-29, 2016
Expertindo Training
1 Auditor TI
1 IT Auditor
Workshop Teknis Indeks Keamanan Informasi
Workshop of Technical Information Security Index
28-29 November 2016
November 28=29, 2016
Kemenko Informatika
1 Auditor TI
1 IT Auditor
Workshop Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI)
Workshop of Information Security Management System
(SMKI)
7 November 2016
November 7, 2016
PT Pantarhai Teknologi
2 Auditor TI
2 IT Auditor
Pelatihan IDEA data Analytic Level 1
Training of IDEA Data Analytic Level 1
7-8 Maret 2016
March 7-8, 2016
PT Insight Consulting
Workshop Leadership Skills Level Basic
Workshop of Leadership Skills Level Basic
25-27 Juli 2016
July 25-27, 2016
Achievement Consultant
Workshop Analisa Kebutuhan Pelatihan (TNA)
Workshop of Training Needs Analysis (TNA)
24-25 Oktober 2016
24-25 Oktober 2016
Strategic Human Capital
Workshop Pemahaman UU Ketenagakerjaan
Workshop of Understanding Manpower Law
14-15 November 2016
November 14-15, 2016
Inti Pesan Training
1 Staf Administrasi & Umum
Pelatihan Interactive Business Dashboard Using MS Excel
1 Administration & General Staff Interactive Business Dashboard Training Using MS Excel
17-18 Oktober 2016
October 17-18, 2016
Irwin-1 Financial Model
and Dashboard Solution
2 Staf Administrasi & Umum
Pelatihan Administrasi & Kearsipan
2 Administration & General Staff Administration & Filing Training
5-8 Desember 2016
December 5-8, 2016
M-Knows Consulting
Profesional Administrasi SPI
Professional Administration
of SPI
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Audit Internal/Satuan Pengawasan Intern/ Internal Audit / Internal Audit Unit
111
Laporan Tahunan 2016
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
04
Analisis dan Pembahasan Manajemen
Ma nage me nt Discussion and Analysis
112
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
In 2016, Pegadaian has implement the business development strategy align
with the long-term plan of the Company. The Company’s Performance in 2016
showed a good improvement.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
113
Annual Report 2016
Tahun 2016, Pegadaian telah menerapkan strategi pengembangan
bisnis yang diselaraskan dengan rencana jangka panjang Perusahaan.
Kinerja Perusahaan tahun 2016 menunjukkan peningkatan yang baik.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Kondisi Ekonomi Indonesia 2016
Economic Condition of Indonesia 2016
Tiongkok yang selama beberapa tahun terakhir menjadi
lokomotif pertumbuhan ekonomi dunia, pada tahun 2016
kembali mengalami perlambatan pertumbuhan ekonomi.
Bahkan pertumbuhan ekonomi Tiongkok 2016 merupakan
yang terendah dalam 25 tahun terakhir, yaitu sebesar 6,7%
atau lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi tahun
sebelumnya sebesar 6,9%. Demikian juga halnya dengan
ekonomi Amerika Serikat yang hanya mengalami pertumbuhan
sebesar 1,6%, lebih rendah dari pertumbuhan ekonomi tahun
sebelumnya sebesar 2,6%.
China, which over the last few years has been the locomotive
of the world economic growth, in 2016 again faced the slowdown of economic growth. Even the 2016 China’s economic
growth is the lowest in the last 25 years, at 6.7% or lower than
the 6.9% last year economic growth. Likewise, the US economy
was only growing at 1.6%, lower than the previous year’s
economic growth of 2.6%.
Melambatnya pertumbuhan ekonomi di negara-negara maju
membuat kinerja ekspor di negara-negara emerging market
mengalami perlambatan. Pasalnya selama ini negara-negara
tersebut menjadi tujuan utama ekspor produk-produk dari
negara berkembang.
The slow-down of economic growth in the developed countries
makes the export performance in emerging market countries
slowing down. The main reason is since the siad countries
become the main export destination of products from the
developing countries.
Perlambatan pertumbuhan ekonomi di berbagai negara
telah membuat otoritas moneter di negara-negara maju
mengeluarkan kebijakan yang terkait dengan suku bunga
acuan. European Central Bank (ECB) atau Bank Sentral Eropa
telah memangkas suku bunga acuan menjadi 0,0% sejak bulan
Maret 2016 untuk menggerakkan perekonomian di kawasan
Uni Eropa. Sebaliknya, ekspektasi atas penguatan ekonomi di
masa mendatang menyebabkan The Fed akhirnya menaikkan
suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 0,75
pada bulan Desember 2016.
The slow-down of economic growth in various countries has
made the monetary authorities in developed countries issue the
policies related to the benchmark interest rates. The European
Central Bank (ECB) has cut its benchmark interest rate to 0.0%
since March 2016 to drive the economy in the EU region. On the
contrary, expectations for the future economic reinforcement
caused the Fed to finally raise its benchmark interest rate by 25
basis points (bps) to 0.75 in December 2016.
Di tengah perlambatan pertumbuhan ekonomi global,
perekonomian Indonesia tumbuh relatif lebih baik dibandingkan
negara-negara berkembang lainnya. Tahun 2016 ekonomi
Indonesia tumbuh sebesar 5,02% lebih tinggi dibandingkan
pertumbuhan ekonomi tahun sebelumnya yang sebesar 4,88%.
Dengan capaian tersebut, pertumbuhan ekonomi Indonesia
tercatat sebagai yang tertinggi ketiga di dunia di bawah India
dan Tiongkok.
Under the slow-down of global economic growth, the
Indonesia’s economy grew relatively better than other
developing countries. In 2016, the Indonesia’s economy grew
by 5.02% higher than the previous year’s economic growth of
4.88%. With these achievements, Indonesia’s economic growth
is recorded as the third highest in the world under India and
China.
Konsumsi rumah tangga yang kuat masih menjadi penopang
utama pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2016.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, tahun 2016
pengeluaran konsumsi rumah tangga tumbuh sebesar
5,01% didukung oleh kinerja positif di sektor transportasi dan
komunikasi serta kelompok restoran dan hotel.
The strong household consumption remains the main
contributor to Indonesia’s economic growth in 2016. Based
on data from the Central Statistics Body 2016 the household
consumption expenditure grew by 5.01% supported by positive
performance in the transport and communications sector as
well as restaurant and hotel groups.
Kontribusi konsumsi rumah tangga terhadap perekonomian ini
didukung oleh relatif terkendalinya harga-harga barang yang
terefleksi oleh tingkat inflasi yang terkendali selama tahun
2016, yaitu 3,02%. Tingkat inflasi tersebut merupakan yang
The contribution of household consumption to the economy is
supported by the relatively controlled prices of goods reflected
by the controlled inflation rate for 2016 at 3.02%. The inflation
rate is the lowest in the last 10 years. This controlled inflation
Awan gelap masih menyelimuti perekonomian global tahun
2016. Proses pemulihan ekonomi global kembali menghadapi
tantangan yang berat sepanjang tahun 2016. Melambatnya
pertumbuhan ekonomi di negara-negara maju serta terus
berlanjutnya tren penurunan harga komoditas dunia membuat
pertumbuhan ekonomi global kembali mengalami perlambatan.
Laporan Tahunan 2016
Fungsi Penunjang
Bisnis
114
The global economy in 2016 still had the mountain to climb.
The global economic recovery process again faced the tough
challenges throughout 2016. The slow-down of economic
growth in developed countries and the continuing mark down
trend of the world commodity prices made the global economic
growth again slow down.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
terendah dalam 10 tahun terakhir. Inflasi yang terkendali ini tidak
terlepas dari peran kebijakan Bank Indonesia dalam menjaga
stabilitas nilai tukar dan mengarahkan ekspektasi inflasi, serta
semakin baiknya koordinasi kebijakan pengendalian inflasi
antara Bank Indonesia dan Pemerintah, baik di tingkat pusat
maupun daerah.
is inseparable from the role of Bank Indonesia in maintaining
exchange rate stability and guiding inflation expectations,
as well as the better coordination of inflation control policies
between Bank Indonesia and the Government, both at the
central and regional levels.
Seiring dengan terkendalinya tingkat inflasi, Bank Indonesia
(BI) telah melakukan penyesuaian terhadap suku bunga acuan
sepanjang tahun ini. BI rate telah mengalami penurunan
dari posisi bulan Januari sebesar 7,25% menjadi 6,50% pada
bulan Juli, penurunan sebesar 75bps selama 7 bulan. Sejak
19 Agustus 2016, BI memperkenalkan suku bunga acuan BI
baru yakni Instrumen BI 7-Day Repo Rate sebagai acuan baru
yang memiliki hubungan yang lebih kuat ke suku bunga pasar
uang, sifatnya transaksional atau diperdagangkan di pasar, dan
mendorong pendalaman pasar keuangan. Pada masa transisi,
BI Rate akan tetap digunakan sebagai acuan bersama dengan
BI Repo Rate 7 Hari. Suku bunga acuan baru ini juga mengalami
penurunan secara gradual menjadi 4,75% pada bulan Desember
dari posisi bulan April sebesar 5,50% pada tahun 2016. Dengan
kata lain, BI telah melakukan pemotongan BI Repo Rate 7 Hari
sebesar 75bps selama 7 bulan ditopang oleh tekanan inflasi
yang semakin rendah.
Along with the controlled inflation rate, Bank Indonesia (BI)
has made adjustments to the interest rates throughout the
year. The BI rate has decreased from its position in January by
7.25% to 6.50% in July, a decrease of 75 bps for 7 months. Since
August 19, 2016, BI introduced new BI benchmark interest rate
that was BI Instrument 7-Day Repo Rate as new reference
which has stronger relationship to money market interest rate,
transactional or traded in market, and encourage deepening of
financial market. During the transition period, the BI Rate will
continue to be used as a reference with the 7 day BI Repo Rate.
The new benchmark interest rate also decreased gradually to
4.75% in December from the position in April at 5.50% in 2016.
In other words, BI has cut 7 days BI Repo Rate by 75 bps for 7
months supported By the lower inflationary pressures.
Perkembangan Industri Gadai
Pawn Industry Development
Usaha gadai terus menunjukkan perkembangan yang sangat
baik. Sayangnya, tidak ada aturan yang spesifik mengenai
usaha gadai, sehingga usaha gadai seperti tumbuh secara liar,
khususnya usaha gadai yang dilakukan oleh pihak swasta.
The pawn business continues to show excellent progress.
Unfortunately, there are no specific rules regarding the pawn
business, so the pawn business as it grows wildly, especially
the pawn business conducted by private parties.
Tahun 2016, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan
peraturan terkait industri gadai di Indonesia, melalui POJK No 31/
POJK.05/2016 tentang Usaha Pegadaian yang diterbitkan pada
tanggal 29 Juli 2016. Secara umum POJK tersebut mengatur
tentang bentuk badan hukum, permodalan, persyaratan dan
prosedur perizinan usaha. Selain itu diatur juga soal kegiatan
usaha yang diperkenankan serta penyelenggaraan sebagian
kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah.
In 2016, the Financial Services Authority (OJK) issued a regulation
related to the pawn industry in Indonesia through POJK No 31
/ POJK.05 / 2016 on Pawn Business issued on July 29, 2016,
in general POJK regulates the form of legal entity, capital, and
business licensing procedures. In addition, it also regulates the
permitted business activities and the implementation of some
business activities based on the syaria principles.
Ini merupakan babak baru dalam perkembangan industri gadai
di Indonesia. Dengan adanya POJK tersebut, diharapkan industri
gadai dapat turut serta memberikan sumbangsih terhadap
peningkatan inklusi keuangan bagi masyarakat menengah ke
bawah dan juga usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Hadirnya perusahaan gadai yang lebih tertata dan sehat
secara kinerja diyakini dapat mempermudah akses masyarakat
terhadap pinjaman di luar perbankan.
This is the new chapter in the development of the pawn
industry in Indonesia. With POJK, it is expected that the pawn
industry can contribute to increase the inclusion of finance for
middle and lower society as well as micro, small and medium
enterprises (UMKM). The presence of a more organized pawn
company and healthy in a performance is believed to facilitate
public access to loans outside banks.
Usaha gadai telah dikenal masyarakat secara luas sejak dahulu.
Kehadiran usaha gadai telah membantu peran pemerintah
dalam inklusi keuangan dengan membantu masyarakat
kalangan menengah kebawah untuk mendapatkan akses
keuangan dan fasilitas pembayaran. Usaha gadai juga telah
menjadi solusi pendanaan, memutus ijon, terhindar dari
lingkaran rentenir dan pinjaman yang tidak wajar.
PT Pegadaian (Persero)
The pawn business has been widely known to the public since
ancient times. The presence of pawn business has helped the
government’s role in financial inclusion by assisting middle-class
communities gain the financial access and payment facilities.
The pawn business has also becomes a funding solution, cut
off debt, avoid money lending circles and unreasonable loans.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
115
Annual Report 2016
Performance
Highlights 2016
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O perat i o n O vervi ew Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s
Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan Pasal 3, Perusahaan
menggolongkan segmen bisnis berdasarkan kebutuhan
nasabah akan transaksi konvensional dan syariah. Kegiatankegiatan tersebut menjadi dasar pelaporan tinjauan operasi
per segmen usaha Perusahaan.
Based on the Articles of Association of Corporate Article 3,
the Company classifies the business segment based on the
customers’ need for conventional and syariah transactions.
These activities become the basis for reporting the review of
operations per business segment of the Company.
Segmen Bisnis Konvensional
Conventional Business Segments
Segmen Bisnis Konvensional merupakan layanan kepada
nasabah berupa pemberian pinjaman kepada masyarakat
berdasarkan hukum gadai dan fidusia yang disalurkan dengan
skim konvensional, serta layanan kepemilikan logam mulia
yang disalurkan di outlet konvensional.
The Conventional Business Segment is a service to customers
in the form of lending to the community based on the pawn
and fiduciary law distributed by conventional scheme, as well
as precious metal ownership facility services distributed at
conventional outlets.
Bisnis Gadai
Pawn Business
Produk Bisnis Gadai
Pawn Business Product
Laporan Tahunan 2016
Bisnis gadai merupakan bisnis yang dikelola oleh Perusahaan
dalam bentuk pemberian kredit atau pinjaman kepada
masyarakat dengan agunan berupa benda bergerak terutama
emas perhiasan dan barang elektronik. Bisnis gadai merupakan
bisnis inti (core business) dari Perusahaan sesuai dengan
hukum gadai yang diatur dalam POJK No 31/POJK.05/2016
tentang Usaha Pergadaian yang diterbitkan pada 29 Juli 2016.
Segmen bisnis gadai memiliki 2 (dua) produk utama, yaitu
Gadai KCA dan KRASIDA. Penjelasan masing-masing produk
adalah sebagai berikut :
116
Pawning business is the business managed by the Company
in the form of credit or loans to the public with collateral in the
form of moving goods, especially gold jewelry and electronic
goods. Pawning business is the core business of the Company
in accordance with the pawning law stipulated in POJK No. 31/
POJK.05/2016 regarding Pawning Business issued on July 29,
2016.
Pawn business segment has 2 (two) main products, namely
KCA and KRASIDA Pawn. The explanation of each product is as
follows:
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s
Nama Produk
Products
Penjelasan
Descriptions
Gadai KCA (Kredit Cepat Aman)
KCA (Secure Fast Credit) Pawn
Pegadaian KCA atau Kredit Cepat Aman merupakan pemberian pinjaman berdasarkan hukum gadai dengan prosedur
pelayanan yang mudah, cepat, dan aman. Rekening yang menjadi agunan meliputi perhiasan emas/permata, logam
mulia, kendaraan bermotor, elektronik, kain, dan alat rumah tangga lainnya.
Kredit yang diberikan mulai dari Rp. 50.000,- dengan pengenaan sewa modal mulai 0.65% hingga maksimum
1,15 % (dari uang pinjaman) per 15 hari dengan jangka waktu kredit maksimum 4 bulan, tetapi dapat diperpanjang
dengan cara mengasur ataupun mengulang gadai, serta dapat dilunasi sewaktu-waktu dengan perhitungan bunga
proporsional selama masa pinjaman.
KCA Pegadaian or Secured Fast Credit is a lending under the law of pawn with easy, fast, and secure service
procedures. The insurance items that become collateral include jewelry of gold / gems, precious metals, motor
vehicles, electronics, fabrics, and other household appliances.
The credit given starting from Rp. 50,000, - by imposing the interest rate from 0.65% up to a maximum of 1.15% (out
of loan) per 15 days with a maximum credit period of 4 months but can be extended by either paying or repaying the
mortgage, and can be paid off at any time by calculation Interest proportioned during the loan term.
KRASIDA
(Kredit Angsuran Sistem Gadai)
KRASIDA (Pawn System
Installment Credit)
Pemberian Pinjaman berdasarkan hukum gadai dengan sistem pelunasan secara angsuran tiap bulan hingga 36
bulan, dimana kredit dapat dilunasi sewaktu-waktu dengan pemberian diskon sewa modal. Tarif sewa modal
ditetapkan sesuai dengan jangka waktu kredit mulai 1,25 % per bulan flat.
Lending under the pawn law with the repayment system in installments every month up to 36 months, where credit
can be repaid at any time by giving a interest rate discount. The interest rate rates are set according to the loan period
starting from 1.25% per month flat.
Strategi Pengembangan Usaha Bisnis Gadai
Bisnis gadai merupakan cikal bakal didirikannya Perusahaan.
Segmen bisnis ini sudah dikenal secara luas oleh masyarakat
dan masih menjanjikan peluang yang sangat besar. Untuk
mendukung hal itu, pada tahun 2016 Perusahaan menjalankan
strategi pengembangan usaha dan strategi pemasaran sebagai
berikut :
1. Strategi Pengembangan Usaha
• Menambah fasilitas kemudahan pencairan pinjaman
produk Pegadaian KCA dan KRASIDA bagi nasabah :
Disburstment non tunai dengan lima bank (BRI,BNI,
Mandiri, BTN dan BCA).
• Penurunan tarif sewa modal untuk beberapa kategori
rekening.
2. Strategi Pemasaran
• Program riset, antara lain: Competitive Mapping, Survey
Kepuasan Pelanggan, Survey Kualitas layanan
• Pembuatan materi iklan cetak dan TVC/Digital
• Sponsorsip
• Mengadakan program undian berhadiah dan program
hadiah langsung
Kinerja Bisnis Gadai
Pawning business is the forerunner to the establishment of
the Company. This business segment is already widely known
by the public and still promises huge opportunity. To support
this, in 2016 the Company implements business development
strategy and marketing strategy as follows:
1.
Business Development Strategy
• Adding facilitation of loan disbursement of KCA and
KRASIDA Pawn products for the customers: Non-cash
disburstment with five banks (BRI, BNI, Mandiri, BTN
and BCA).
• Decreasing in interest rate rates for certain categories
of Account.
2. Marketing Strategy
• The research program, among others: Competitive Mapping,
Customer Satisfaction Survey, Service Quality Survey
• Making printed advertising material and TVC / Digital
• Sponsorship
• Holding a lucky Draw Program and a live reward
program.
Pawn Business Performance
In 2016, the pawn business showed a good performance
and still experiencing growth compared to the previous year.
However, KCA Pawn has not reached the targets set forth in
the Corporate Work Plan and Budget 2016. The achievements
of each of the pawn business indicators are as follows :
Annual Report 2016
Pada tahun 2016, bisnis gadai secara keseluruhan menunjukkan
kinerja yang cukup baik dan masih mengalami pertumbuhan
dibandingkan tahun sebelumnya. Namun, untuk Gadai KCA
belum mencapai target yang ditetapkan dalam Rencana Kerja
dan Anggaran Perusahaan 2016. Pencapaian dari masingmasing indikator bisnis gadai adalah sebagai berikut :
Strategy for Business Development of Pawn
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
117
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents
a.
a.
Nasabah
orang
Uraian
Description
Gadai KCA
KCA Pawn
KRASIDA
Total
•
•
•
b.
Realisasi 2015
Realization 2015
KRASIDA
Total
•
6.987.394
116,40%
6,78%
43.644
42.927
68.078
158,59%
55,98%
6.587.543
6.045.843
7.055.472
116,70%
7,10%
•
•
•
b.
Realisasi 2015
Realization 2015
The number of pawn business customers increased
by 7,10% from 6,587,543 to 7,055,472 in 2016. The
achievement was 116.70% and of the target of RKAP
2016.
The number of customers of KCA Products increased
by 6.78% from 6,543,899 to 6,987,394 in 2016. The
achievement of the account number is 116.40% of the
target of RKAP 2016.
For Krasida Product accounts increased by 55.98%
from 43,644 to 68,078 in 2016. The achievement of
such number of accounts amounted to 158.59% of the
target of RKAP 2016.
Total Accounts (transactions)
In thousand rupiah
2016
Realisasi
Realization
RKAP
Pencapaian
RKAP
RKAP
Achievement
Pertumbuhan
(Penurunan)
Growth (Decrease)
9.333
10.059
9.799
97,42%
4,99%
47
50
72
144,00%
53,19%
9.380
10.109
9.871
97,65%
5,23%
Jumlah rekening bisnis gadai meningkat sebesar
5,23% dari 9.380 ribu potong menjadi 9.871 ribu
potong di tahun 2016. Pencapaian tersebut sebesar
97,65% dan dari target RKAP 2016.
Jumlah rekening produk Gadai KCA meningkat sebesar
4,99% dari 9.333 ribu potong menjadi 9.799 ribu
potong pada thn 2016. Pencapaian jumlah rekening
tersebut sebesar 97,42% dari target RKAP 2016.
Jumlah rekening produk Krasida meningkat sebesar
53,19% dari 47 ribu potong menjadi 72 ribu potong
pada thn 2016. Pencapaian jumlah rekening tersebut
sebesar 144,00% dari target RKAP 2016.
•
•
•
The number of pawn business accounts increased by
5.23% from 9,380 thousand pieces to 9,871 thousand
pieces in 2016. This achievement was 97.65% and of
the target of RKAP 2016.
The number of KCA Pawn product accounts increased by
4.99% from 9,333 thousand pieces to 9,799 thousand
pieces in 2016. The achievement of the number of
accounts is 97.42% of the target of RKAP 2016.
The number of accounts of Kraside products increased
by 53.19% from 47 thousand pieces to 72 thousand
pieces in 2016. The achievement of such number of
accounts amounted to 144.00% of the target of RKAP
2016.
Laporan Tahunan 2016
•
RKAP
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
6.002.916
dalam ribuan Rupiah
Gadai KCA
KCA Pawn
Realisasi
Realization
6.543.899
Jumlah Rekening (transaksi)
•
2016
Jumlah nasabah bisnis gadai meningkat sebesar 7,10%
dari 6.587.543 menjadi 7.055.472 ditahun 2016.
Pencapaian tersebut sebesar 116,70% dan dari target
RKAP 2016.
Jumlah nasabah Produk GKCA meningkat sebesar
6,78% dari 6.543.899 menjadi 6.987.394 pada thn
2016. Pencapaian jumlah rekening tersebut sebesar
116,40% dari target RKAP 2016.
Untuk rekening Produk Krasida meningkat sebesar
55,98% dari 43.644 menjadi 68.078 di tahun 2016.
Pencapaian jumlah rekening tersebut sebesar
158,59% dari target RKAP 2016.
Uraian
Description
Customers
person
118
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s
c.
c.
Target Omzet
dalam jutaan Rupiah
Uraian
Description
KRASIDA
Total
•
•
•
d.
109.018.866
102.252.182
93,79%
6,36%
829.677
1.104.297
1.201.898
108,84%
44,86%
96.969.052
110.123.163
103.454.079
93,94%
6,69%
KRASIDA
Total
•
•
•
The amount revenue pawn business increased by
6.69% from Rp96,969,052 million to Rp103,454,079
million in 2016. The achievement was 93.94% of the
target of RKAP 2016.
The amount of revenue KCA pawn product distributed
to the public increased by 6.36% from Rp96,139,375
million to Rp102,252,182 in 2016. The achievement
was 93.79% of the target of RKP 2016.
The amount of Loan of Krasida Product distributed to
the community increased by 44.86% from Rp829,677
million to Rp1,201,898 in 2016. The achievement was
108.84% of the target of RKAP 2016 .
Target for Provided Outstanding Loan
In million rupiah
2016
Realisasi 2015
Realization 2015
Realisasi
Realization
RKAP
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
25.036.461
28.373.557
28.051.266
98,86%
12,04%
457.379
572.175
647.062
113,09%
41,47%
25.493.840
28.945.732
28.698.328
99,15%
12,57%
Jumlah PYD meningkat sebesar 12,57% dari
Rp25.493.840 juta menjadi Rp28.698.328 juta di
tahun 2016. Pencapaian tersebut sebesar 99,15% dari
target RKAP 2016.
Jumlah PYD Produk KCA meningkat sebesar 12,04%
dari Rp25.036.461 juta menjadi Rp28.051.266 juta di
tahun 2016. Pencapaian tersebut sebesar 98,86% dari
target RKAP 2016.
Jumlah PYD Produk Krasida meningkat sebesar
41,47% dari Rp457.379 juta menjadi Rp647.062 juta
di tahun 2016. Pencapaian tersebut sebesar 113,09%
dari target RKAP 2016.
•
•
•
The amount of PYD increased by 12.57% from
Rp25,493,840 million to Rp28,698,328 million in
2016. The achievement is 99.15% of the target of
RKAP 2016.
The amount of PYD of KCA’s products increased by
12.04% from Rp25,036,461 million to Rp28,051,266
million in 2016. This achievement amounted to 97.24%
of the target of RKAP 2016.
The number of PYD of Kracide Products increased by
41.47% from Rp457,379 million to Rp647,062 million
in 2016. The achievement was 113.09% of the target
of RKAP 2016.
Annual Report 2016
•
•
d.
dalam jutaan Rupiah
Gadai KCA
KCA Pawn
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
96.139.375
Jumlah omzet bisnis gadai meningkat sebesar 6,69%
dari Rp96.969.052 juta menjadi Rp103.454.079 juta
di tahun 2016. Pencapaian tersebut sebesar 93,94%
dari target RKAP 2016.
Jumlah omzet produk gadai KCA yang disalurkan kepada
masyarakat meningkat sebesar 6,36% dari Rp96.139.375
juta menjadi Rp102.252.182 di tahun 2016. Pencapaian
tersebut sebesar 93,79% dari target RKAP 2016.
Jumlah uang pinjaman Produk Krasida yang disalurkan
kepada masyarakat meningkat sebesar 44,86% dari
Rp829.677 juta menjadi Rp1.201.898 di tahun 2016.
Pencapaian tersebut sebesar 108,84% dari target
RKAP 2016.
Uraian
Description
Realisasi
Realization
RKAP
Target Outstanding Pinjaman Yang Diberikan
•
In million rupiah
2016
Realisasi 2015
Realization 2015
Gadai KCA
KCA Pawn
Loan Disbursement
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
119
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents
e.
dalam jutaan Rupiah
Uraian
Description
Gadai KCA
KCA Pawn
KRASIDA
Total
Laporan Tahunan 2016
e.
Target Pendapatan Sewa Modal
Realisasi 2015
Realization 2015
6.836.564
Interest Income
In million rupiah
2016
RKAP
7.584.879
Realisasi
Realization
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
7.273.652
95,90%
6,39%
86.137
124.298
135.689
109,16%
57,53%
6.922.701
7.709.177
7.409.341
96,11%
7,03%
Pendapatan sewa modal dari bisnis gadai tahun 2016
teralisasi sebesar Rp7.409 miliar, meningkat 7,03%
dibandingkan pendapatan sewa modal tahun sebelumnya
yang sebesar Rp6.923 miliar. Namun demikian, pencapaian
tersebut belum dapat memenuhi target RKAP 2016 yang
ditetapkan sebesar Rp7.709 miliar atau setara dengan
96,11% dari RKAP 2016. Tidak tercapainya target RKAP
tahun 2016 disebabkan pendapatan sewa modal dari
produk Gadai KCA hanya terealisasi sebesar Rp7.274 miliar
atau 95,90% dari target RKAP 2016. Sementara pendapatan
sewa modal dari produk KRASIDA berhasil melampaui
target RKAP 2016 (109,16%) dengan membukukan
pendapatan sewa modal sebesar Rp135 miliar.
The capital rental revenue from pawn business in 2016
reaches Rp7,409 billion. It increases 7.03% compared
to the previous year’s capital rental revenue which is
Rp6.923 billion. Nevertheless, the achievement failed
to meet the target of RKAP 2016, i.e, Rp7,709 billion
or 96.11% as the capital rental revenue from KCA Pawn
products only reaches Rp7,274 billion or 95.90% of the
RKAP 2016 targets. Meanwhile, the capital rental revenue
from KRASIDA products exceeds the target (109.16%) with
recorded capital rental revenue of Rp135 billion.
Perkembangan bisnis gadai berkaitan dengan perubahan harga
emas. Sepanjang tahun 2016, terjadi fluktuasi harga emas
dengan kenaikan tertinggi sebesar 22,24% dan penurunan
di level terendah sebesar 13,88% pada akhir tahun 2016. Hal
tersebut berpengaruh kepada portofolio bisnis gadai yang
sebagian besar agunannya (97%) berupa emas perhiasan dan
lantakan.
The development of pawn business is related to changes in gold
prices. Throughout the year of 2016, the gold price fluctuation
occurred with the highest increase of 22.24% and a decline
of the lowest level of 13.88% at the end of 2016. Of course it
affects the portfolio of pawn business that most of collateral
(97%) in the form of gold Jewelry and bullion.
Dengan diterbitkan ketentuan usaha pergadaian dalam
POJK No 31/POJK.05/2016 tanggal 29 Juli 2016, peluang
industri pergadaian semakin terbuka lebar, dan diramaikan
oleh pelaku bisnis perbankan, koperasi, ritel maupun individu.
Masing –masing pelaku bisnis berusaha memberikan layanan
terbaik kepada masyarakat, sehingga berpengaruh terhadap
penyaluran uang pinjaman dan pendapatan Perusahaan.
With the publication of the terms of the pawn business in POJK
No. 31 / POJK.05 / 2016 dated July 29, 2016, the business in
the pawn industry is wide open, and enlivened by the business
player of banking, cooperatives, retail and individual businesses.
Each businessperson tries to provide the best service to the
community, thus affecting the channeling of loan money and
corporate income.
Analisis kinerja
Performance Analysis
Pada tahun 2016, produk bisnis gadai, yaitu Gadai KCA dan
KRASIDA, pencapaian realisasi pendapatan sewa modalnya
adalah sebesar Rp7.409.341 juta atau 96,11% dari targetnya
sebesar Rp7.709.177 juta, sebanding (in line) dengan
pencapaian Pinjaman yang Diberikan, Omzet, dan Rekening.
Pencapaian realisasi Outstanding Pinjaman Yang Diberikan (PYD)
adalah sebesar Rp28.698.328 juta atau 99,15% dibandingkan
targetnya Rp28.945.732 juta. Pencapaian realisasi Omzet
adalah sebesar Rp103.454.079 juta atau 93,94% dibandingkan
targetnya Rp110.123.163, dan pencapaian realisasi Rekening
sebesar 9.871 ribu potong atau 97,65% dari targetnya 10.109
ribu potong.
120
In 2016, pawn business products, that is Gadai KCA and
KRASIDA, the achievement of interest rate revenue realization
is Rp7,409,341 million or 96.11% of the target of Rp7,709,177
million, in line with the achievement of the Loan Given, Turnover,
and Warranty Items. Achievement for Provided Outstanding
Loan realization is Rp28.698.328 million or 99.15% versus
target Rp28.945.732 million or 99.15% compared to the target
of Rp28,945,732 million. The achievement of the turnover
realization amounted to Rp103,454,079 million or 93.94%
compared to its target of Rp110,123,163, and the achievement
of Insurance Good amounted to 9,871 thousand pieces or
97.65% of its target of 10,109 hundred pieces.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s
Bisnis Kredit Mikro Fidusia
Micro Fiduciary Credit Business
Produk Bisnis Kredit Mikro Fidusia
Fiduciary Micro Credit Business Products
Bisnis Kredit Mikro Fidusia merupakan pemberian pinjaman
yang ditujukan kepada pengusaha mikro dan kecil dalam rangka
pengembangan usaha, dengan agunan berupa BPKB dimana
perikatan jaminan dilakukan secara fidusia. Pengembalian
pinjaman dilakukan melalui angsuran tiap bulan dengan jangka
waktu 12 bulan sampai dengan 36 bulan yang dapat dilunasi
sewaktu-waktu
Segmen bisnis mikro fidusia memiliki 2 (dua) produk utama,
yaitu KREASI dan KRESNA. Penjelasan masing-masing produk
adalah sebagai berikut :
Nama Produk
Products
Fudisia Micro Credit Business is a loan for micro and small
entrepreneurs for business development. The collateral is in the
form of BPKB, in which the surety bond is done in fiduciary. The
loan repayment is done in monthly instalments with maturities
of 12 months up to 36 months. It can be paid off at any time.
Fudisia Micro Credit Business segment has two main products,
namely KREASI and KRESNA. The explanation of each product
is as follows:
Penjelasan
Description
KREASI
KREASI merupakan kredit dengan angsuran bulanan yang diberikan kepada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk pengembangan usaha dengan
sistem fidusia.
KREASI it is a credit with monthly installments granted to Small and Medium Enterprises (SMEs) for business development with a
fiduciary system.
KRESNA
Merupakan pinjaman yang diberikan kepada pegawai/ karyawan dalam rangka kegiatan produktif/ konsumtif dengan pengembalian
secara angsuran.
It is a loan granted to employees / employees in due to the productive / consumptive activities with repayment in installments.
Strategi Pengembangan Usaha Bisnis Kredit Mikro
Fidusia
Strategy of Business Development of Fiduciary Micro
Credit
Kinerja Bisnis Kredit Mikro Fidusia
Business Performance of Fiduciaryz Micro Credit
Pengembangan bisnis fidusia tahun 2016 difokuskan pada
peningkatan jaringan pelayanan mikro, perbaikan fitur produk
dan kecepatan proses.
a.
Nasabah
a.
orang
Uraian
Description
KREASI
KRESNA
Total
The development of fudisia business in 2016 is focused on
improving the micro-service network, product features and
processing time.
Customers
person
2016
Realisasi 2015
Realization 2015
Realisasi
Realization
RKAP
70.607
86.609
88.260
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
101,91%
25,00%
8.462
8.993
8.901
98,98%
5,19%
79.069
95.602
97.161
101,63%
22,88%
The target achievement of customer numbers from
fudisia micro credit business in 2016 successfully
exceeds the target of RKAP 2016 which is 95,602 people.
The achievement reaches 97,161 people or equal with
101.63% of the RKAP. It increases 22.88% compared to the
previous year.
Annual Report 2016
Pencapaian target jumlah nasabah dari bisnis kredit mikro
fidusia tahun 2016 berhasil melampaui target RKAP
2016 yang ditetapkan sebanyak 95.602 orang dengan
pencapaian sebanyak 97.161 orang atau setara dengan
101,63% dari RKAP. Dibandingkan tahun sebelumnya,
pencapaian tersebut juga mengalami pertumbuhan
sebesar 22,88%.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
121
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents
b.
b.
Rekening
dalam ribuan potong
Uraian
Description
2016
Realisasi 2015
Realization 2015
69
87
86
98,85%
24,64%
KRESNA
9
9
9
100,00%
0,00%
78
96
95
98,96%
21,79%
Omzet
KREASI
KRESNA
Total
The achievement of Account acquisition target in 2016
from fudisia micro credit business reaches 98.96% of
the RKAP 2016 target, which is 96 thousand pieces. The
Account target from KREASI products reaches 98.85% of
the target or 86 thousand pieces. Meanwhile, KRESNA
products successfully meet the RKAP 2016 target, i.e. 9
thousand pieces.
c.
dalam jutaan Rupiah
Uraian
Description
Realisasi 2015
Realization 2015
KRESNA
Laporan Tahunan 2016
Total
Realisasi
Realization
RKAP
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
1.659.147
1.656.195
99,82%
32,14%
430.668
607.757
234.966
38,66%
(45,44%)
1.684.031
2.266.904
1.891.161
83,42%
12,30%
In 2016, the turnover of KRESNA products decreases
45.44% compared to the previous year; Rp431 billion
(2015) to Rp235 billion (2016). With this achievement,
KRESNA products only reaches 38.66% of the turnover
target set in the RKAP 2016. The decrease causes the
turnover target of the fudisia micro credit business only
managed to reach 88.42% of the RKAP 2016 target, which
is Rp2,267 billion.
d.
dalam jutaan Rupiah
KREASI
in Million Rupiah
1.253.363
Outstanding Pinjaman Yang Diberikan
Uraian
Description
Loan Disbursement
2016
Tahun 2016, omzet yang dibukukan dari produk KRESNA
mengalami penurunan sebesar 45,44% dibandingkan
tahun sebelumnya, yaitu dari Rp431 miliar pada tahun
2015 menjadi Rp235 miliar pada tahun 2016. Dengan
pencapaian tersebut, produk KRESNA hanya mencapai
38,66% dari target omzet yang ditetapkan dalam RKAP
2016. Penurunan omzet dari produk KRESNA membuat
target omset dari bisnis kredit mikro fidusia secara
keseluruhan hanya berhasil mecapai 88,42% dari target
RKAP 2016 yang ditetapkan sebesar Rp2.267 miliar.
Realisasi 2015
Realization 2015
Outstanding Loan
In million rupiah
2016
RKAP
Realisasi
Realization
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
1.050.060
1.418.075
1.445.682
101,95%
37,68%
698.712
907.101
758.782
83,65%
8,60%
1.748.772
2.325.176
2.204.464
94,81%
26,06%
Jumlah Outstanding Pinjaman Yang Diberikan dari bisnis
kredit mikro fidusia tahun 2016 terealisasi sebesar
Rp2.204 miliar, meningkat 26,06% dibandingkan jumlah
Outstanding Pinjaman Yang Diberikan tahun sebelumnya
122
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
Realisasi
Realization
RKAP
Pencapaian target perolehan rekening tahun 2016 dari
bisnis kredit mikro fidusia hanya mencapai 98,96% dari
target RKAP 2016 yang ditetapkan sebesar 96 ribu potong.
Pencapaian target rekening dari produk KREASI hanya
mencapai 98,85% dari target dengan pencapai sebanyak
86 ribu potong. Sementara dari produk KRESNA berhasil
mencapai target RKAP 2016 yang ditetapkan sebanyak 9
ribu potong.
d.
In thousand piece
KREASI
Total
c.
Account
The total Provided Outstanding Loan from fudisia micro
credit business in 2016 reaches Rp2,204 billion. It increases
26.06% from the amount of Provided Outstanding Loan in
the previous year, which is Rp1,749 billion. However, the
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s
sebesar Rp1.749 miliar. Namun, pencapaian tersebut
masih berada di bawah target RKAP 2016 yang ditetapkan
sebesar Rp2.325 miliar.
Target Pendapatan Sewa Modal
e.
dalam jutaan Rupiah
Uraian
Description
Interest Income
In million rupiah
2016
Realisasi 2015
Realization 2015
Realisasi
Realization
RKAP
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
KREASI
176.276
251.919
255.231
101,31%
44,79%
KRESNA
83.511
154.625
106.405
68,81%
27,41%
259.787
406.544
361.636
88,95%
39,20%
Total
Pendapatan sewa modal dari bisnis kredit mikro fidusia
tahun 2016 terealisasi sebesar Rp362 miliar, tumbuh
39,20% dibandingkan pendapatan sewa modal tahun
sebelumnya yang sebesar Rp260 miliar. Namun demikian,
pencapaian tersebut belum memenuhi target RKAP 2016
yang ditetapkan sebesar Rp407 miliar atau 88,95% dari
target RKAP 2016.
The interest income from fiduciary micro credit business in
2016 reaches Rp362 billion. It increases 39.20% compared
to the previous year’s capital rental, which is Rp260 billion.
However, the achievement failed to meet the target of
RKAP 2016, i,e. Rp407 billion or 88.95% of the RKAP 2016
target.
Analisis kinerja
Performance analysis
Bisnis Emas
Gold Business
Pada tahun 2016, untuk produk bisnis mikro fidusia, yaitu
KREASI dan KRESNA, pencapaian realisasi pendapatan sewa
modalnya adalah sebesar Rp361.636 juta atau 88,95% dari
targetnya sebesar Rp406.544 juta. Pencapaian realisasi
outstanding Pinjaman Yang Diberikan (PYD) adalah sebesar
Rp2.204.464 juta atau 94,81% dibandingkan targetnya
Rp2.325.176 juta. Pencapaian realisasi Omzet adalah sebesar
Rp1.891.161 juta atau 83,42% dibandingkan targetnya
Rp2.266.904 juta dan pencapaian realisasi Rekening sebesar
95 ribu potong atau 98,96% dari targetnya 96 ribu potong.
Bisnis emas merupakan layanan penjualan logam mulia
berupa emas batangan dengan beragam pecahan baik melalui
pembelian secara tunai maupun secara angsuran. Bisnis emas
juga memberikan alternatif investasi retail kepada masyarakat
melalui produk Tabungan Emas.
In 2016, for fiduciary micro business products, namely
KREASI and KRESNA, the realization of capital rental revenue
is Rp361,636 million or 88.95% of its target of Rp406,544
million. Achievement for Provided Outstanding Loan realization
is Rp2.204.464 million or 94.81% versus target Rp2.325.176
million or 94.81% compared to the target of Rp2,325,176
million. The achievement of realized turnover amounted to
Rp1,891,161 million or 83.42% compared to the target of
Rp2,266,904 million and the achievement of Account of 95
thousand pieces or 98.96% of the target 96 thousand pieces. Gold business is one of company’s core products that provide
precious metals in form of gold bars with variety fragments
for the public with installment purchase or fully-paid purchase.
Gold business also provides retail investment alternative to the
public through Gold Saving product and gold bars.
Selain itu, bisnis emas juga menyediakan layanan sertifikasi
batu mulia kepada masyarakat yang ingin mengetahui keaslian,
kualitas, dan asal batu mulia.
Moreover, gold business also provides precious stones
certification to the public who is willing to know the purity,
quality and origin of precious stones.
Produk Bisnis Emas
Gold Business Products
Di segmen bisnis emas, Pegadaian memiliki 5 produk dan
layanan utama, yaitu :
Nama Produk
Products
Pegadaian MULIA
(Konvensional & Syariah)
MULIA(Convensional & Syariah)
PT Pegadaian (Persero)
In the segment of gold business, Pegadaian has 5 main
products and services, that is:
Penjelasan
Description
Pembiayaan MULIA adalah sarana investasi emas batangan bersertifikat bagi masyarakat melalui pembiayaan
kepemilikan logam mulia secara angsuran dalam jangka waktu tertentu.
Fitur MULIA adalah MULIA Arisan, MULIA Kolektif, MULIA Umum dan MULIA Karyawan.
MULIA financing is a means of investment of certified gold bars for the community through the financing of ownership
of precious metals in installments within a certain period.
MULIA feature is MULIA lOTTERY, MULIA COLLECTIVE, General MULIA and MULIA Employee.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
123
Annual Report 2016
e.
achievement is still below the target of RKAP 2016, which
is Rp2,325 billion.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents
Nama Produk
Products
Penjelasan
Description
Pegadaian EmasKu
Pegadaian EmasKu
Pembiayaan EmasKu adalah sarana investasi emas batangan bersertifikat dengan layanan asuransi mikro bagi
masyarakat melalui pembiayaan kepemilikan logam mulia secara angsuran berjangka waktu 12 (duabelas) bulan
dengan pilihan pecahan 1 gram, 5 gram, 10 gram dan 25 gram.
My Gold Financing is a gold certified investment facility with micro insurance for the community through a 12 (twelve)
month installment of precious metal with a choice of 1 gram, 5 gram, 10 gram and 25 gram.
Pegadaian Galeri 24
Gallery Pegadaian 24
Penyediaan sarana investasi emas bagi masyarakat melalui penyediaan logam mulia secara tunai dengan ragam
pecahan mulai dari 1 gram.
Penyediaan sarana investasi emas bagi masyarakat melalui penyediaan logam mulia secara tunai dengan ragam
pecahan mulai dari 1 gram.
Pegadaian Tabungan Emas
Gold Save Pegadaian
Penyediaan layanan jual, beli dan titip logam mulia secara retail mulai dari pecahan 0,01 gram yang dicatat dalam
rekening Tabungan Emas.
Provision of selling, buying and selling services of precious metals from retail starting from 0.01 gram fraction
recorded in the Savings Account of Gold.
Pegadaian G-Lab
Pegadaian G-Lab
Penyediaan layanan pengujian batu mulia dengan laporan berupa sertifikat bagi masyarakat yang didukung oleh para
gemologist dan peralatan yang modern.
Provision of testing services of precious stones with reports of certificates for communities supported by modern
gemologists and equipment.
Strategi Pengembangan Usaha Bisnis Emas
Strategi pengembangan usaha bisnis emas tahun 2016 adalah:
1. Memperkuat fitur produk Tabungan Emas untuk
meningkatkan daya saing;
2. Melaksanakan percepatan akuisisi nasabah baru
khususnya nasabah Tabungan Emas termasuk Tenaga
Kerja Indonesia (TKI);
3. Memperluas jaringan layanan produk emas melalui elektronik
channel bekerjasama dengan Bank-bank milik BUMN dan
BUMN lain dalam bentuk sinergi sesuai dengan amanah dan
roadmap BUMN;
4. Melaksanakan program untuk meningkatkan awareness
masyarakat seperti literasi investasi emas, bazar emas, dsb.
Kinerja Bisnis Emas
a.
Realisasi 2015
Realization 2015
Conducting program to increase public awareness such as
gold investment literacy, gold bazaar, etc.
Customers
person
2016
RKAP
Realisasi
Realization
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
MULIA (Konven & Syariah)
84.780
83.442
93.401
111,94%
10,17%
Tabungan Emas
44.650
687.072
778.495
113,31%
1643,55%
129.430
770.514
871.896
113,16%
573,64%
Jumlah nasabah dari bisnis emas tahun 2016 mengalami
pertumbuhan sebesar 573,64%, dari 129.430 orang
pada tahun 2015 menjadi 871.896 orang. Pertumbuhan
tersebut utamanya dikontribusi oleh peningkatan jumlah
nasabah dari produk Tabungan Emas yang pada tahun
2016 mengalami lonjakan sebesar 1643,55% dibandingkan
tahun sebelumnya. Dengan capaian tersebut, jumlah
nasabah dari segmen binsis emas tahun 2016 berhasil
melampaui target RKAP 2016 yang ditetapkan sebanyak
770.514 orang atau 113,16% dari RKAP 2016.
Laporan Tahunan 2016
4.
a.
orang
Total
124
The business development strategy of gold business in 2016 is:
1. Strengthening product features of Gold Savings to enhance
competitiveness;
2. Implementing acceleration of new consumer acquisition
mainly the Gold Saving consumer including Indonesian
Workers (TKI);
3. Expanding the network of gold product services through
electronic channels in cooperation with state-owned
banks;
Gold Business Performance
Nasabah
Uraian
Description
Gold Business Development Strategy
The number of gold business customers grows from
129,430 people in 2015 into 871,896 people in 2016, i.e.
573.64%. The main contributing factor of the growth is the
rising number of Gold Savings customers, i.e. 1643.55%,
compared to the previous year. With this achievement,
the number of gold business segment customers in 2016
exceeds the target set in RKAP 2016 which is 770,514
people or 113.16% from RKAP 2016.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s
b.
Rekening
dalam ribuan potong
Uraian
Description
2016
Realisasi 2015
Realization 2015
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
Realisasi
Realization
RKAP
72
89
78
87,64%
8,33%
Tabungan Emas
45
687
792
115,28%
1660,00%
117
776
870
112,11%
643,59%
Tahun 2016, total rekening dari bisnis emas mencapai 870
ribu potong. Pencapaian tahun 2016 melonjak 643,59%
dibandingkan pencapaian tahun 2015 yang sebesar 117
ribu potong. Peningkatan pencapaian rekening dari bisnis
emas tahun 2016 merupakan kontribusi dari produk
Tabungan Emas yang pada tahun 2016 terealisasi sebanyak
792 ribu potong, meningkat 1.660% dibandingkan tahun
sebelumnya. Secara umum, pencapain jumlah rekening
dari bisnis emas tahun 2016 berhasil melampaui target
RKAP 2016 yang ditetapkan sebanyak 776 ribu potong
atau 112,11% dari target RKAP 2016.
Omzet
MULIA (Konven & Syariah)
803.816
819.516
101,95%
26,34%
-
-
-
0,00%
0,00%
648.637
803.816
819.516
101,95%
26,34%
Total
Outstanding Loan
In million Rupiah
2016
Realisasi 2015
Realization 2015
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
Realisasi
Realization
RKAP
278.898
352.550
410.746
116,51%
47,27%
-
-
-
0,00%
0,00%
278.898
352.550
410.746
116,51%
47,27%
Jumlah Outstanding Pinjaman Yang Diberikan dari bisnis
emas tahun 2016 terealisasi sebesar Rp411 miliar. Jumlah
tersebut meningkat 47,27% dibandingkan Outstanding
Pinjaman Yang Diberikan tahun sebelumnya yang
sebesar Rp279 miliar. Dengan capaian tersebut, jumlah
PT Pegadaian (Persero)
The omzet of gold business in 2016 was realized at Rp820
billion, an increase of 26.34% compared to the previous
year which amounted to Rp649 billion. In general, the the
the omzet target of gold business that was determined in
RKAP 2016 may fulfilled with an achievement of 101.95%
of the target.
d.
dalam jutaan Rupiah
Tabungan Emas
Pertumbuhan
(Penurunan)
Growth (Decrease)
648.637
Outstanding Pinjaman Yang Diberikan
MULIA (Konven & Syariah)
Pencapaian
RKAP
RKAP
Achievement
Realisasi
Realization
RKAP
Omzet yang dibukukan dari segmen bisnis emas tahun
2016 mencapai Rp820 miliar, meningkat 26,34%
dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp649
miliar. Secara umum, target omzet dari bisnis emas yang
ditetapkan dalam RKAP 2016 dapat dipenuhi dengan
pencapaian sebesar 101,95% dari target.
Uraian
Description
Loan Disbursement
in million Rupiah
2016
Realisasi 2015
Realization 2015
Tabungan Emas
Total
By 2016, the total surety goods of gold business reaches
870 thousand pieces. The achievement in 2016 increases
643.59% from the 2015 achievement, i.e. 117 thousand
pieces. The increase of surety goods from gold business in
2016 is a contribution from Tabungan Emas products that
reaches 792 thousand pieces in 2016. It increases 1,660%
from the previous year. The achievement of total insurance
items from gold business in 2016 generally exceeds the
target set in RKAP 2016, which is 776 thousand pieces or
112.11% from RKAP 2016 target.
c.
dalam jutaan Rupiah
Uraian
Description
d.
In thousand piece
MULIA (Konven & Syariah)
Total
c.
Account
The realized number of Provided Outstanding Loan of
gold business in 2016 is Rp411 billion. The number
increases 47.27% compared to the provided outstanding
loan in the previous year which is Rp279 billion. With this
achievement, the number of Provided Outstanding Loan
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
125
Annual Report 2016
b.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents
from gold business reaches 116.51% that exceeds the
target set in RKAP 2016.
Outstanding Pinjaman Yang Diberikan dari bisnis emas
berhasil melampaui target RKAP 2016 dengan capaian
sebesar 116,51% dari RKAP 2016.
e.
e.
Pendapatan Margin
dalam jutaan Rupiah
Margin Income
In million Rupiah
2016
Uraian
Description
MULIA (Konven & Syariah)
Realisasi 2015
Realization 2015
Tabungan Emas
Total
RKAP
45.053
43.667
57.923
-
-
0,00%
0,00%
43.667
57.923
132,65%
28,57%
The recorded capital rental revenue of gold business in
2016 grows from Rp45 billion into Rp58 billion, i.e. 28.57%.
The achievement of capital rental revenue in 2016 reaches
132.65% that exceeds the target set in RKAP 2016 which
is Rp44 billion.
Performance Anaysis
Pinjaman Bermasalah
Non Performing Loan
Pada tahun 2016, untuk produk bisnis emas, yaitu MULIA
dan Tabungan Emas pencapaian realisasi Pinjaman Yang
Diberikan (PYD) adalah sebesar Rp410.746 juta atau 116,51%
dibandingkan dengan target yaitu sebesar Rp352.550 juta.
Pencapaian realisasi Omzet MULIA adalah sebesar Rp819.516
juta atau sebesar 101,95% dibandingkan dengan target
yaitu Rp803.816 juta. Sehingga meningkatkan pencapaian
realisasi Pendapatan Sewa Modal sebesar Rp57.923 juta atau
132,65% dari targetnya Rp43.667 juta. Untuk target nasabah,
Perusahaan dapat melampaui target yang ditetapkan yaitu
sebanyak 871.896 orang (113,16%) dari target 770.514 orang.
Tingginya pencapaian realisasi bisnis emas dikontribusi oleh
produk Tabungan Emas. Dapat dilihat dari data diatas, jumlah
nasabah dibandingkan dengan tahun lalu tumbuh 1.643,55%,
dari 44.650 orang menjadi 778.495 orang pada tahun 2016.
Hal ini mengindikasikan tingginya minat masyarakat untuk
berinvestasi melalui Tabungan Emas karena sifatnya yang
sangat fleksibel dan proses yang mudah.
dalam jutaan rupiah
Pinjaman Bermasalah Konvensional
Conventional Nonperforming Loan
In 2016, for gold business products, namely MULIA and Gold
Savings, the achievement of Loans Given (PYD) was Rp410,746
million or 116.51% compared to the target of Rp352,550
million. The achievement of Turnover Realization of MULIA
amounted to Rp819,516 million or 101.95% compared to the
target of Rp803.816 million. Thus increasing the achievement
of Capital Revenue Realization of Rp57,923 million or 132.65%
of the target of Rp43,667 million. For the target of the
customer, the Company may exceed the set target of 871,896
people (113.16%) of the target of 770,514 people. The high
achievement of gold business is contributed by the product of
Gold Savings. It can be seen from the data above, the number
of customers compared to last year grew 1,643.55%, from
44,650 people to 778,495 people in 2016. It indicated high
public interest to invest through the Gold Savings due to its very
flexible and easy process.
in million Rupiah
2016
Jumlah
Total
2015
Jumlah
Total
%
78.486
Dari total Pinjaman Yang Diberikan bisnis konvensional
tahun 2016 sebesar Rp.31.313.586 juta terdapat pinjaman
bermasalah sebesar Rp78.486 juta (0,25%). Untuk tahun 2015
terdapat pinjaman bermasalah sebesar Rp59.913 (0,22%) dari
Pinjaman Yang Diberikan sebesar Rp27.521.949 juta.
126
28,57%
-
Analisis kinerja
Uraian
Description
132,65%
45.053
Pendapatan margin yang dibukukan dari bisnis emas
tahun 2016 adalah sebsar Rp58 miliar, tumbuh 28,57%
dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp45
miliar. Pencapaian pendapatan sewa modal dari bisnis
emas tahun 2016 berada di atas target RKAP 2016 yang
ditetapkan sebesar Rp44 miliar atau dengan capaian
132,65% dari RKAP 2016.
Laporan Tahunan 2016
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
Realisasi
Realization
0,25%
%
59.913
0,22%
From total Provided-Loan for conventional business in 2016
with amount Rp.31,313,586 million, there are nonperforming
loans with amount Rp78,486 million (0.25%). For 2015, there
was nonperforming loan with amount Rp59,913 (0.22%) of
total Provided Loan with amount Rp27,521,949 million.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s
Pinjaman bermasalah di Perusahaan tercermin dari angka
Non Performing Loan (NPL) yang merupakan salah satu bagian
dari risiko bisnis. Namun demikian, guna menekan dan
menyelesaikan pinjaman bermasalah tersebut, Perusahaan
telah melakukan beberapa upaya, antara lain sebagai berikut:
1. Melakukan pendekatan persuasif kepada nasabah dengan
melakukan kunjungan on the spot guna memahami kondisi
nasabah serta diharapkan dapat memberikan alternatif
solusi.
2. Mengalihkan sebagian risiko pinjaman bermasalah melalui
kerja sama dengan perusahaan penjamin (penjaminan
pinjaman bermasalah).
3. Membentuk Cadangan Kerugian Penyisihan Nilai (CKPN)
atas pinjaman bermasalah, khususnya pada pinjaman
yang kemungkinan tertagihnya sangat kecil.
4. Menawarkan konversi atas pinjaman bermasalah ke dalam
portofolio pembiayaan lainnya, misalnya dari produk gadai
KCA di konversi ke KRASIDA.
5. Melakukan penarikan barang jaminan (khusus pinjaman
berbasis fidusia) untuk selanjutnya dilakukan penjualan/
lelang.
Nonperforming Loan in the Company is reflected from Non
Performing Loan (NPL) number which was part of business risk.
Nevertheless, to suppress and complete such non-performing
loans, Company has implemented several efforts, for examples:
Profitabilitas Segmen Bisnis Konvensional
Profitability of Conventional Business Segments
Realisasi 2016
Realization 2016
Net Profit Margin
2.
3.
4.
5.
To conduct persuasive approach to the consumer by
doing on the spot visit in order to understand consumer’s
condition as well as being expected to provide alternative
solution.
To divert some non-performing loan risks through
cooperation with guarantee corporation (non-performing
loan guarantee).
To create Decrease Loss Curve on non-performing loans,
especially for loans with small possibility for collection.
To offer conversion of non-performing loans into other
financing portfolio, such as KCA pawning product is
converted to Krasida
To withdraw Warranty (specific for fiduciary-based loans)
for further selling/auction.
Realisasi 2015
Realization 2015
20,28%
Naik/(Turun) %
Increase/(Decrease) %
18,94%
1,34%
ROA
4,07%
4,15%
(0,08)%
ROE
1,23%
12,51%
(1.23)%
Pada tahun 2016 Net Profit Margin (NPM) adalah sebesar
20,28%, mengalami kenaikan sebesar 1,34% dibandingkan
tahun sebelumnya yaitu sebesar 18,94%. Sedangkan untuk ROA
dan ROE masing-masing sebesar 4,07%, dan 1,23%, mengalami
penurunan dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 4,15% dan
12,51%.
In 2016 Net Profit Margin (NPM) amounted to 20.28%, an
increase of 1.34% over the previous year of 18.94%. As for the
ROA and ROE were respectively 4.07% and 1.23%, decreased
compared to the previous year of 4.15% and 12.51%.
Prospek Segmen Bisnis Konvensional
Prospects of Conventional Business Segments
Disamping itu, dengan terus melakukan pengembangan dan
inovasi atas produk dan layanan yang selalu mengikuti customer
needs, Pegadaian optimis bahwa bisnis ini memiliki prospek
yang cukup baik untuk selalu tumbuh dan berkembang secara
berkesinambungan.
In addition, by continuing to develop and innovate the products
and services that always follow the customer needs, Pegadaian
is optimistic that this business has a good prospect to always
grow and develop on an ongoing basis.
Meskipun tingkat persaingan dalam industri gadai makin ketat
seiring diterapkannya POJK Nomor 31/POJK.05/2016 tentang
Usaha Pergadaian, Perusahaan meyakini akan terus dapat
berkembang dan mempertahankan posisinya sebagai market
leader dalam industri gadai. Hal ini dilatarbelakangi bahwa
Perusahaan telah memiliki pondasi bisnis yang cukup kuat
berupa pengalaman bisnis selama lebih dari 115 tahun, SDM
yang handal, jaringan distribusi yang luas dan didukung oleh
sistem teknologi informasi yang memadai.
PT Pegadaian (Persero)
Although the level of competition in the pawnshop industry is
getting stricter as the implementation of POJK No. 31 / POJK.05
/ 2016 on the Pawn Business, the Company believes it will
continue to grow and maintain its position as market leader in
the pawn industry. It is motivated that the Company already
has a solid business foundation of business experience that
has exceeded 115 years, reliable human resources, extensive
distribution network and supported by adequate information
technology system.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
127
Annual Report 2016
Uraian
Description
1.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents
Segmen Bisnis Syariah
Syariah Business Segments
Bisnis Syariah yang dimiliki oleh Pegadaian menyediakan
layanan kepada nasabah berupa pemberian pinjaman
kepada masyarakat berdasarkan hukum gadai dan fidusia
yang disalurkan melalui skim syariah, serta layanan fasilitas
kepemilikan logam Mulia yang disalurkan di outlet syariah.
Sharia Business owned by Pegadaian provides services to
customers in the form of lending to the public under the laws
of pawning and fiduciary channeled through Sharia scheme,
as well as gold ownership facility service distributed in sharia
outlets.
Bisnis Gadai Syariah
Sharia Pawn Business
Produk Bisnis Gadai Syariah
Sharia Pawn Business Products
Bisnis gadai syariah merupakan pemberian pinjaman kepada
masyarakat atas dasar hukum gadai melalui skim dengan
jaminan berupa barang bergerak untuk jangka waktu 4 bulan
yang dapat dilunasi sewaktu-waktu atau diperpanjang saat
pinjaman telah jatuh tempo. Nasabah dikenakan ujrah yang
dihitung dari nilai taksiran barang jaminan yang disimpan di
Perusahaan sebagai rekening.
Di segmen binsis gadai syariah, Pegadaian memiliki 1 produk yaitu:
Sharia pawning business is lending to the public on the basis
of pawning law through scheme with collateral in the form of
moving goods for a period of 4 months which can be repaid
at any time or extended when the loan matures. Customers
are charged ujrah calculated from the estimated value of the
collateral goods stored in the Company as account.
In the Syariah pawn business segment, Pegadaian has 1 product
which is:
Nama Produk
Products
Penjelasan
Description
kredit dengan sistem gadai yang diberikan kepada semua golongan nasabah, baik untuk kebutuhan produktif
maupun konsumtif sesuai dengan prinsip syariah.
Credit with a pawn system provided to all classes of customers, both for productive and consumptive needs in
accordance with the principles of syariah.
Gadai Syariah (Rahn)
Strategi Pengembangan Usaha Bisnis Gadai Syariah
Development Strategy of Sharia Pawn Business
Perusahaan juga berupaya untuk meningkatkan pangsa
pasar bisnis Syariah melalui peningkatan aktivitas penjualan,
perbaikan pelayanan dan penggalian sumber dana Syariah yang
kompetitif.
The Company also makes efforts to improve the market share
of Syariah business by increasing the sales activity, service
improvement and competitive Syariah funding.
Kinerja Bisnis Gadai Syariah
Performance of Syaria Pawn Business
Meskipun program spin-off bisnis syariah belum dilaksanakan
pada tahun anggaran 2016, namun pengembangan dan
perluasan bisnis syariah akan ditingkatkan melalui program
office channeling. Program Office Channeling dimaksudkan
sebagai perluasan jaringan operasional pelayanan untuk
produk-produk syariah yang menggunakan kantor cabang/
outlet konvensional.
a.
Nasabah
a.
orang
Uraian
Description
Laporan Tahunan 2016
Gadai Syariah (Rahn)
Sharia Pawn (Rahn)
Realisasi 2015
Realization 2015
823.980
Jumlah nasabah dari segmen gadai syariah tahun 2016
tumbuh 3,67% dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu dari
823.980 orang pada tahun 2015 menjadi 854.182 orang
128
Although the spin-off program from syariah business has not
been implemented in 2016, the development and expansion
of syariah business will be improved through office channeling
program. The purpose of Office Channeling Program is to
expand the service operational network for syariah products
which use branch offices/conventional outlets.
Customers
person
2016
RKAP
677.267
Realisasi
Realization
854.182
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
126,12%
3,67%
The number of Syariah pawn segment customer grows
from 823,980 people in 2015 into 854,182 people in
2016, i.e. 3.67%. That number is equal to 126.12% from the
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s
target set in RKAP 2016 which is 677,267 people.
tahun 2016. Jumlah tersebut setara dengan 126,12% dari
RKAP 2016 yang ditetapkan sebanyak 677.267 orang.
b.
b.
Rekening
dalam Ribuan potong
Uraian
Description
Gadai Syariah (Rahn)
Sharia Pawn (Rahn)
1.017
1.112
Gadai Syariah (Rahn)
Sharia Pawn (Rahn)
14.096.938
3.750.576
7,79%
Realisasi
Realization
3.665.558
Pencapaian
RKAP
RKAP
Achievement
97,73%
Pertumbuhan
(Penurunan)
Growth (Decrease)
14,59%
The realization of provided outstanding loan from Syariah
pawn business in 2016 is Rp3,666 billion. This number
increases 14.59% compared to the provided outstanding
loan realization in the previous year which is Rp3,199 billion.
However, the achievement is still slightly below the target set
in RKAP 2016 which is Rp3.751 billion.
Annual Report 2016
Realisasi Outstanding Pinjaman Yang Diberikan dari bisnis
gadai syariah tahun 2016 adalah sebesar Rp3.666 miliar,
tumbuh 14,59% dibandingkan tahun sebelumnya yang
sebesar Rp3.199 miliar. Namun demikian, pencapain
tersebut sedikit berada di bawah target RKAP 2016 yang
ditetapkan sebesar Rp3.751 miliar.
94,65%
In million rupiah
RKAP
3.198.977
Pertumbuhan
(Penurunan)
Growth (Decrease)
Outstanding Loan
2016
Realisasi 2015
Realization 2015
Pencapaian
RKAP
RKAP
Achievement
The realized turnover of Syariah pawn business in 2016 is
Rp14,097 billion. It increases 7.79% compared to the turnover
in the previous year which s Rp13,078 billion. However, the
achievement is still slightly below the target set in RKAP
2016 which is Rp14,894 billion.
d.
dalam jutaan Rupiah
Uraian
Description
Realisasi
Realization
14.894.349
Outstanding Pinjaman Yang Diberikan
9,14%
in Million Rupiah
RKAP
13.077.842
99,82%
Loan Disbursement
2016
Realisasi 2015
Realization 2015
Omzet bisnis gadai syariah tahun 2016 terealisasi sebesar
Rp14.097 miliar, naik 7,79% omzet dibandingkan realisasi
tahun sebelumnya sebesar Rp13.078 miliar. Namun
demikian, pencapaian tersebut masih di bawah target RKAP
2016 yang ditetapkan sebesar Rp14.894 miliar.
d.
1.110
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
The number of insurance item in the Syariah pawn business
grows from 1,017 thousand pieces in previous year into
1,110 thousand pieces in 2016, i.e. 9.14%. However, that
number is still slightly below the target set in RKAP 2016
which is 1,112 thousand pieces.
c.
dalam jutaan Rupiah
Gadai Syariah (Rahn)
Sharia Pawn (Rahn)
Realisasi
Realization
RKAP
Omzet
Uraian
Description
in thousand pieces
2016
Realisasi 2015
Realization 2015
Jumlah rekening dari bisnis gadai syariah tahun 2016
adalah sebanyak 1.110 ribu potong, tumbuh 9,14%
dibandingkan tahun sebelumnya yang sebanyak 1.017 ribu
potong. Namun demikian, jumlah tersebut masih berada di
bawah target RKAP 2016 yang ditetapkan sebanyak 1.112
ribu potong.
c.
Account
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
129
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents
e.
Pendapatan Sewa Modal
d.
dalam jutaan Rupiah
Uraian
Description
Realisasi 2015
Realization 2015
Gadai Syariah (Rahn)
Sharia Pawn (Rahn)
840.037
Pendapatan sewa modal yang diperoleh Perusahaan dari
bisnis gadai syariah mencapai Rp922 miliar, meningkat
9,73% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp840
miliar. Namun demikian, pencapaian tersebut masih
berada di bawah target RKAP 2016 yang ditetapkan
sebesar Rp941 miliar.
Interest Income
In million rupiah
2016
RKAP
940.899
921.769
Pertumbuhan
(Penurunan)
Growth (Decrease)
97,97%
Performance analysis
Bisnis Kredit Mikro Fidusia Syariah
Syarih Fidusia Micro Credit Business
Produk Bisnis Kredit Mikro Fidusia Syariah
Products of Syariah Fidusia Micro Credit Business
Bisnis kredit mikro fidusia syariah merupakan pemberian
pinjaman yang ditujukan kepada pengusaha mikro kecil
dalam rangka pengembangan usaha, dengan agunan berupa
BPKB dengan perikatan jaminan skim fidusia (rahn tasjily).
Pengembalian pinjaman dilakukan melalui angsuran tiap bulan
dengan jangka waktu 12 bulan sampai dengan 36 bulan yang
dapat dilunasi sewaktu-waktu.
Di segmen bisnis kredit mikro fidusia syariah, Pegadaian
memiliki dua produk utama, yaitu
9,73%
The capital rental revenue acquired by the Company from
Syariah pawn business reaches Rp922 billion. This number
increases 9.73% compared to the capital rental revenue in
the previous year which is Rp840 billion. However, the
achievement is still below the target set in RKAP 2016
which is Rp941 billion.
Analisis kinerja
Pada tahun 2016, pencapaian realisasi Pinjaman Yang
Diberikan (PYD) adalah sebesar Rp3.665.558 juta atau 97,73%
dibandingkan dengan target Rp3.750.576 juta. Pencapaian
realisasi Omzet adalah sebesar Rp14.096.938 juta atau
94,65% dari target Rp14.894.349 juta. Pencapaian realisasi
Pendapatan Sewa Modalnya Rp921.769 juta atau 97,97%
dibandingkan targetnya Rp940.899 juta. Pencapaian realisasi
Rekening tercapai sebanyak 1.110 juta potong atau 99,82%
dari target 1.112 juta potong. Sedangkan pencapaian realisasi
nasabah tercapai 854.182 orang atau 126,12% dari target
677.267 orang.
In 2016, the realization of Loans Given (PYD) was Rp3,665,558
million or 97.73% compared to the target of Rp3,750,576
million. The achievement of realization of turnover amounted to
Rp14,096,938 million or 94.65% of the target of Rp14,894,349
million. The achievement of Capital Revenue Realization
of Rp921.769 million or 97.97% compared to the target of
Rp940,899 million. While the achievement of Realized Goods
achieved as much as 1110 million pieces or 99,82% of the
target 1,112 million pieces. While the achievement of customer
realization reached 854,182 people or 126.12% of the target of
677,267 people.
Syariah Fiduciary Micro Credit Business is loan lending which is
addressed to small micro businesses in order to support their
business development by using BPKB as the insurance item
bounded with fiduciary scheme insurance (rahn tasjily). The
loan can be paid monthly with terms 12 until 36 months which
can be paid off at any time.
Syariah Fiduciary Micro Credit Business segment, Pegadaian
has two main products as follow:
Nama Produk
Products
Laporan Tahunan 2016
Realisasi
Realization
Pencapaian
RKAP
RKAP
Achievement
Penjelasan
Description
Arrum
Arrum adalah pemberian kredit pinjaman dengan angsuran bulanan yang diberikan kepada Usaha Kecil dan Menengah
(UKM) untuk pengembangan usaha dengan jaminan BPKB dan emas.
Arrum is a loan with monthly installments granted to Small and Medium Enterprises (SMEs) for business development
under the BPKB and gold collateral.
Amanah
Amanah merupakan pinjaman yang diperuntukkan guna pembelian kendaraan bermotor baru atau bekas pakai sesuai
dengan prinsip syariah kepada pegawai negeri sipil dan karyawan swasta.
Amanah is a loan intended for the purchase of new or used vehicles in accordance with syaria principles to civil
servants and private employees.
130
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s
Strategi Pengembangan Usaha Bisnis Kredit Mikro
Fidusia Syariah
Strategy of Syariah Fidusia Micro Credit Business
Development
Kinerja Bisnis Kredit Mikro Fidusia Syariah
Business Performance of Syariah Fidusia Micro Credit
Tahun 2016, dalam rangka meningkatkan kinerja bisnis kredit
mikro fidusia syariah, Perusahaan melakukan perbaikan dan
pengembangan fitur Produk ARRUM dan Perusahaan juga
melakukan perluasan pasar dengan sasaran ARRUM Haji. Selain
itu, Perusahaan juga menyempurnakan strategi penjualan
dengan dengan memperhitungan cost structure per product.
Nasabah
a.
orang
Customers
person
2016
Uraian
Description
Realisasi 2015
Realization 2015
Arrum
RKAP
15.465
Amanah
Total
18.164
24.304
133,80%
57,15%
1.405
3.382
4.353
128,71%
209,82%
16.870
21.546
28.657
133,00%
69,87%
Jumlah nasabah dari segmen bisnis kredit mikro fidusia
syariah tahun 2016 adalah sebanyak 28.657 orang,
tumbuh 69,87% dibandingkan tahun sebelumnya.
Pencapaian tersebut juga berada di atas target RKAP
2016 yang ditetapkan sebanyak 21.546 orang.
b.
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
Realisasi
Realization
Rekening
Number of customers from micro-fiduciary credit segment
in 2016 is 28,657 customers, growing 69.87% compared
with last year. This achievement is also above the RKAP
2016 target, i.e. 21,546 customers.
b.
dalam ribuan potong
Account
In thousand pieces
2016
Uraian
Description
Realisasi 2015
Realization 2015
Arrum
RKAP
16
Amanah
Total
20
4
4
100,00%
300,00%
30
125,00%
76,47%
Realisasi 2015
Realization 2015
339.403
62,50%
24
The target for collateral from sharia micro-fiduciary
credit segment that was determined in RKAP 2016
is 24 thousand pieces. In 2016, this number has
been successfully exceeded with 30 thousand pieces
achievement, or 125% from RKAP target 2016. This
achievement is mainly contributed by ARRUM product
in which in 2016 has successfully obtained 26 thousand
pieces collateral or 130% from RKAP 2016.
c.
Arrum
130,00%
1
Omzet
Uraian
Description
26
17
Target jumlah rekening dari segmen bisnis kredit mikro
fidusia syariah yang ditetapkan dalam RKAP 2016 adalah
sebanyak 24 ribu potong. Tahun 2016, jumlah tersebut
berhasil dilampaui dengan capaian sebanyak 30 ribu
potong atau 125% dari target RKAP 2016. Pencapaian
tersebut utamanya dikontribusi oleh produk ARRUM yang
pada tahun 2016 berhasil memperoleh rekening sebanyak
26 ribu potong atau 130% dari RKAP 2016.
c.
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
Realisasi
Realization
Loan Disbursement
2016
RKAP
401.245
Realisasi
Realization
536.107
Pencapaian
RKAP
RKAP
Achievement
133.61%
Pertumbuhan
(Penurunan)
Growth (Decrease)
57.96%
Amanah
30.843
48.403
103.240
213.29%
234.73%
Total
370.246
449.648
639.347
142,19%
72,68%
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
a.
In 2016, in order to improve the performance of the sharia
fiduciary microfinance business, the Company undertakes
improvement and development of ARRUM Product features
and the Company also expands the market in focusing more
on ARRUM Hajj product. In addition, the Company also refined
its sales strategy by calculating the cost structure per product.
131
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents
d.
Omzet bisnis kredit mikro tahun 2016 terealisasi sebesar
Rp639 miliar, naik 72,68% omzet dibandingkan tahun
sebelumnya sebesar Rp370miliar. Namun demikian,
pencapaian tersebut masih di bawah target RKAP 2016
yang ditetapkan sebesar Rp450 miliar.
The omzet of microcredit business in 2016 was realized at
Rp639 billion, an increase of 72.68% compared to the previous
year which amounted to Rp370 billion. Nevertheless, the
achievement is still slightly below the target of RKAP 2016 set
at Rp450 miliar.
Target Outstanding Pinjaman Yang Diberikan
d.
dalam jutaan rupiah
Target for Provided Outstanding Loan
In million rupiah
2016
Uraian
Description
Arrum
Realisasi 2015
Realization 2015
RKAP
233.494
Amanah
Total
303.973
386.416
127,12%
65,49%
30.803
46.993
99.519
211,78%
223,08%
350.966
485.935
138,46%
83,86%
Target Pendapatan Sewa Modal
Total realized Outstanding Loans Provided in 2016 were
to Rp486 billion, an increase of 83.86% compared to
the previous year’s Loan Growth of Rp264 billion. The
achievement is also above the 2016 RKAP target set at
Rp351 billion.
e.
dalam jutaan rupiah
Interest Income
in million rupiah
2016
Uraian
Description
Arrum
Amanah
Total
Realisasi 2015
Realization 2015
38.823
Realisasi
Realization
RKAP
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
55.802
62.830
112,59%
61,83%
2.949
6.333
10.009
158,05%
239,37%
41.772
62.135
72.839
117,23%
74,37%
Pendapatan sewa modal dari bisnis kredit mikro fidusia
syariah tahun 2016 terealisasi sebesar Rp73 miliar,
tumbuh 74,37% dibandingkan tahun sebelumnya.
Analisis kinerja
Pencapaian RKAP
Pertumbuhan
RKAP
(Penurunan)
Achievement
Growth (Decrease)
264.297
Jumlah Outstanding Pinjaman Yang Diberikan tahun 2016
terealisasi sebesar Rp486 miliar, meningkat 83,86%
dibandingkan Outstanding Pinjaman Yang Diberikan tahun
sebelumnya yang sebesar Rp264 miliar. Pencapaian
tersebut juga berada di atas target RKAP 2016 yang
ditetapkan sebesar Rp351 miliar.
e.
Realisasi
Realization
Performance Analysis
In 2016, for the Syariah Micro Products of Arrum & Amanah, the
achievement of Capital Rental Revenue realization amounted
to Rp72,839 million or 117.23% of the target of Rp62,135
million. The achievement of the loan realization amounted
to Rp485,935 million or 138.46% of the target of Rp350,966
million. Achievement of turnover realization amounted to
Rp639,347 million or 142.19% of target Rp449,648 million.
Achievement of Guaranteed Goods realization amounted to
30 thousand pieces 125% of target of 24 thousand pieces. As
for customers, the achievement of the realization is 28,657
thousand people 133% of the target 21,546 thousand people.
Laporan Tahunan 2016
Pada tahun 2016, untuk produk mikro syariah Arrum &
Amanah, pencapaian realisasi Pendapatan Sewa Modalnya
sebesar Rp72.839 juta atau 117,23% dari targetnya sebesar
Rp62.135 juta. Pencapaian realisasi Pinjaman Yang Diberikan
adalah sebesar Rp485.935 juta atau 138,46% dari target
Rp350.966 juta. Pencapaian realisasi Omzet sebesar
Rp639.347 juta atau sebesar 142,19% dari target Rp449.648
juta. Pencapaian realisasi Rekening adalah sebanyak 30 ribu
potong atau 125% dari target 24 ribu potong. Sedangkan untuk
nasabah, pencapaian realisasinya 28.657 ribu orang atau 133%
dari target 21.546 ribu orang.
The interest revenue from the sharia microfinance
business in 2016 was realized at Rp73 billion, growth of
74.37% compared to the previous year.
132
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s
Pinjaman Bermasalah
Non Performing Loans
(dalam jutaan rupiah)
(in million rupiah)
2016
Uraian
Description
50.911
Jumlah
Total
%
1,23%
30.232
%
0,87%
Dari total Pinjaman Yang Diberikan bisnis syariah tahun 2016
sebesar Rp4.151.493 juta terdapat pinjaman bermasalah
sebesar Rp50.911 juta (1,23%). Untuk tahun 2015 terdapat
pinjaman bermasalah sebesar Rp30.232 (0,87%) dengan total
Pinjaman Yang Diberikan bisnis syariah sebesar Rp3.463.274
juta.
Of the total Loans provided by sharia business in 2016
amounting to Rp4,151,493 million, there were non-performing
loans of Rp50.911 million (1.23%). For 2015, there were nonperforming loans amounting to Rp30,232 (0.87%) with total
loans provided by sharia business.
Pinjaman bermasalah di Perusahaan tercermin dari angka
Non Performing Loan (NPL) yang merupakan salah satu bagian
dari risiko bisnis. Namun demikian, guna menekan dan
menyelesaikan pinjaman bermasalah tersebut, Perusahaan
telah melakukan beberapa upaya, antara lain sebagai berikut:
1. Melakukan pendekatan persuasif kepada nasabah dengan
melakukan kunjungan on the spot guna memahami kondisi
nasabah serta diharapkan dapat memberikan alternatif
solusi.
2. Mengalihkan sebagian risiko pinjaman bermasalah melalui
kerja sama dengan perusahaan penjamin (penjaminan
pinjaman bermasalah).
3. Membentuk Cadangan Kerugian Penyisihan Nilai (CKPN)
atas pinjaman bermasalah, khususnya pada pinjaman
yang kemungkinan tertagihnya sangat kecil.
4. Menawarkan konversi atas pinjaman bermasalah ke dalam
portofolio pembiayaan lainnya, misalnya dari produk gadai
Rahn di konversi ke Arrum Emas
5. Melakukan penarikan barang jaminan (khusus pinjaman
berbasis fidusia) untuk selanjutnya dilakukan penjualan/
lelang.
Troubled loans in the Company are reflected in the NonPerforming Loan (NPL) as part of the business risk. However,
in order to mitigate and settle the non-performing loans, the
Company has made several efforts, among others:
Profitabilitas Segmen Bisnis Syariah
Uraian
Description
1.
Persuasive approach to customers by on the spot visits to
understand the condition of customers and expected to
provide alternative solutions.
2.
Shifting some of the risk of troubled loans through
cooperation with the guarantor companies.
3.
Establish the Loan-loss Provisioning (Cadangan Kerugian
Penyisihan Nilai /CKPN) for non-performing loans,
particularly on loans lowest collectible possibilities.
Offer conversion for troubled loans into other financing
portfolios, for example from Rahn’s pawn product
converted to Arrum Gold
To withdraw Warranty (especially fiduciary based loans)
for sale/auction.
4.
5.
Profitability of Syariah Business Segment
Realisasi 2016
Realization 2016
Realisasi 2015
Realization 2015
Naik/(Turun) %
Increase/(Decrease) %
Net Profit Margin
42,32%
44,29%
(1,98%)
ROA
11,79%
15,33%
(3,54%)
ROE
46,82%
89,94%
(43,11%)
sebesar 42,32%, mengalami penurunan 1,98% dibandingkan
tahun sebelumnya yaitu sebesar 44,29%. Sedangkan untuk
ROA dan ROE masing-masing sebesar 11,79%, dan 15,33%,
mengalami penurunan dari tahun sebelumnya sebesar 15,33%
dan 89,94%.
amounting to 42.32%, down 1.98% over the previous year of
44.29%. As for the ROA and ROE were respectively 11.79%
and 15.33%, decreased from the previous year of 15.33% and
89.94%.
Prospek Segmen Bisnis Syariah
Prospects of Syaria Business Segment
Dengan memperhatikan kinerja segmen bisnis syariah yang
mengalami pertumbuhan sebagaimana telah diuraikan diatas,
Perusahaan optimis bahwa segmen bisnis syariah memiliki
prospek yang cukup menjanjikan. Hal ini didasari bahwa skim
PT Pegadaian (Persero)
Taking into consideration the performance of sharia business
segment that experienced growth as described above, the
Company is optimistic that the sharia business segment has
a promising prospect. This is based on sharia business scheme
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
133
Annual Report 2016
Pinjaman Bermasalah Syariah
Sharia Non Performing Loans
2015
Jumlah
Total
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
T i n j a u a n Keuan gan
bisnis syariah dapat lebih fleksibel dalam implementasinya.
Salah satu contohnya adalah telah diperolehnya izin dari OJK
kepada Pegadaian untuk menyalurkan pembiayaan dengan
jaminan dalam bentuk sertifikat tanah dengan perikatan rahn
tasjily. Adapun saat ini pihak internal sedang dalam proses
penyusunan pedoman teknis.
in which it can be more flexible in its implementation. One
example is the obtaining of a license from OJK to Pegadaian
to distribute the financing by guarantee in the form of a land
certificate with the bond of rahn tasjily. The current internal
party is in the process of preparing technical guidelines.
Disamping itu, akselerasi bisnis syariah dapat dilakukan
secara lebih cepat dan efisien dengan mengoptimalkan
outlet konvensional sebagai office channeling, sehingga tidak
membutuhkan tambahan overhead cost.
In addition, the acceleration of sharia business can be done
faster and efficiently by optimizing conventional outlets as
office channeling, so it does not require additional overhead
cost.
Kinerja Anak Perusahaan
Performance Of Subsidiary Companies
PT Pegadaian (Persero) memiliki 3 (tiga) anak perusahaan, yaitu
PT Balai Lelang Artha Gasia, PT Pesonna Optima Jasa dan PT
Pesonna Indonesia Jaya. Berikut adalah pembahasan kinerja
dari masing-masing anak perusahaan.
PT Pegadaian (Persero) has 3 (three) subsidiaries, namely
PT Bale Lelang Artha Gasia, PT Pesonna Optima Jasa and PT
Pesonna Indonesia Jaya. Here is a discussion of the performance
of each subsidiary.
PT Balai Lelang Artha Gasia
PT Balai Lelang Artha Gasia
PT Balai Lelang Artha Gasia (PT BLAG) didirikan pada tanggal 26
Juli 2000 di Jakarta dan bergerak di bidang jasa lelang. Saham
PT BLAG 99,99% dimiliki oleh PT Pegadaian (Persero) dan 0,01%
oleh Drs. Deddy Kusdedi MM.
PT Balai Lelang Artha Gasia (PT BLAG) was established on
July 26, 2000 in Jakarta and is engaged in auction services.
The 99.99% shares of PT BLAG are owned by PT Pegadaian
(Persero) and 0.01% are owned by Drs. Deddy Kusdedi MM.
Laporan Tahunan 2016
Profil Singkat
Brief Profile
Sehubungan dengan rencana restrukturisasi usaha PT BLAG,
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 29 Juli
2010 memutuskan pembekuan kegiatan operasional PT BLAG.
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum
Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) No. 124 tanggal
29 Agustus 2012 yang dibuat di hadapan Notaris Sindian
Osaputra, S.H, M.Kn., diputuskan untuk mengaktifkan kembali
kegiatan usaha serta restrukturisasi pengurus PT BLAG.
In connection with the business restructuring plan of PT BLAG,
the Extraordinary General Meeting of Shareholders on 29 July
2010 decided to suspend the operational activities of PT BLAG.
Based on Deed of Extraordinary General Shareholders Meeting
(EGMS) no. 124 dated August 29, 2012 made before the Notary
Sindian Osaputra, S.H, M.Kn., it was decided to reactivate the
business activities and restructuring the board of management
of PT BLAG.
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum
Pemegang Saham (RUPS) No. 109 tanggal 26 Maret
2015 yang dibuat di hadapan Notaris Sindian Osaputra,
S.H., M.Kn. tentang Persetujuan Perubahan Anggaran
Dasar Perseroan Terbatas PT Balai Lelang Artha Gasia
menetapkan pengesahan pergantian nama PT Balai Lelang
Artha Gasia (PT BLAG) menjadi PT Balai Lelang Pegadaian.
Based on the Deed of Minutes of Shareholders General Meeting
(RUPS) no. 109 dated March 26, 2015 made before the Notary
Sindian Osaputra, S.H, M.Kn., on Approval of Amendment of PT
Artha Gasia Limited Liability Company is stipulated as follows A
Bale Lelang Artha Gasia (PT BLAG) to PT Balai Lelang
Pegadaian.
Mengingat adanya kendala dengan penggunaan nama PT
Balai Lelang Pegadaian, maka berdasarkan Akta Pernyataan
Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbatas
No. 79 tanggal 22 November 2016 yang dibuat di hadapan Notaris
Sindian Osaputra, S.H, M.Kn., nama PT Balai Lelang Pegadaian
dikembalikan menjadi PT Balai Lelang Artha Gasia (PT BLAG).
Considering the existent issue with name usage of PT Balai
Lelang Pegadaian, therefore based on Statement Decree
of Decision of Shareholders General Meeting Limited Liability
Company No. 79 dated 22 November 2016 made before Notary
Sindian Osaputra, S.H, M.Kn., the name of PT Balai Lelang
Pegadaian is returned into PT Balai Lelang Artha Gasia (PT BLAG).
Bidang Usaha
Field of Business
PT Balai Lelang Artha Gasia adalah Perusahaan yang bergerak
di bidang jasa lelang, yaitu menyediakan jasa melelang barangbarang milik masyarakat untuk dijual secara lelang di muka
umum sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
134
PT Balai Lelang Artha Gasia is a company engaged in auction
services, which provides services of auctioning public goods
for sale by auction in public in accordance with applicable
provisions.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
T in j a u a n Ke u a n g a n
Susunan Pengurus PT Balai Lelang Artha Gasia
Board of Management of PT Balai Lelang Artha Gasia
Kinerja PT Balai Lelang Artha Gasia
Performance of PT Balai Lelang Artha Gasia
: Tugiatmoko
: Hening Cahyani
Board of Commissioners
Board of Directors
2016
Uraian
Description
Realisasi 2015
Realization 2015
Realisasi
Realization
RKAP
: Tugiatmoko
: Hening Cahyani
Pencapaian
RKAP
RKAP
Achievement
Pertumbuhan
(Penurunan)
Growth (Decrease)
Aset
Asset
3.398.540.629
4.136.869.146
1.160.222.941
28,05%
(65,86%)
Pendapatan Usaha
Business revenues
1.458.346.397
2.253.776.406
667.871.512
29,63%
(54,20%)
Beban Usaha
Business expenses
1.197.603.918
245.360.564
1.095.992.275
446,69%
(8,48%)
415.958.006
40.115.850
-394.277.084
(982,85%)
(194,79%)
Laba (Rugi) Tahun Berjalan
Profit (Loss) for the current year
Mengingat kinerja PT Balai Lelang Artha Gasia yang tidak
menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, maka PT Pegadaian
(Persero) sebagai Pemegang Saham mayoritas berencana
akan melakukan corporate action, tetapi tidak terbatas pada
perubahan PT BLAG.
Considering the performance of PT Balai Lelang Artha Gasia
which does not show significant growth, therefore PT Pegadaian
(Limited Company) as majority Shareholders is planned to have
corporate action, but not limited to the change of PT BLAG.
PT Pesonna Optima Jasa
PT Pesonna Optima Jasa
Perusahaan memiliki secara langsung penyertaan saham
pada Entitas Anak yaitu PT Pesonna Optima Jasa (PT POJ)
sesuai dengan Surat Persetujuan Menteri BUMN No.S-670/
MBU/10/2014 tanggal 16 Oktober 2014 perihal Persetujuan
Pendirian Anak Perusahaan PT Pegadaian (Persero) di Bidang
Usaha Pengelolaan Hotel dan Jasa Umum yang dikukuhkan
melalui Akta Notaris Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn. No.16 tanggal
19 November 2014. Perusahaan memiliki 99% dr keseluruhan
komposisi saham, sedangkan sisanya sebanyak 1% dimiliki oleh
Yayasan Kesejahteraan Permata Pegadaian (YKPP).
The Company directly owns the investment in Subsidiaries,
namely PT Pesonna Optima Jasa (PT POJ) in accordance with
the Letter of the Minister of SOE No.S-670 / MBU / 10/2014
dated October 16, 2014 on Approval of the Establishment of
a Subsidiary of PT Pegadaian (Persero) in the Field of Hotel
Management And Public Services as confirmed by Notarial
Deed Nanda Fauz Iwan, SH, M.Kn. No.16 dated November
19, 2014. The company owns 99% of the total composition of
shares, While the rest is 1% owned by Yayasan Kesejahteraan
Permata Pegadaian (YKPP).
Profil Singkat
Bidang Usaha
PT POJ bergerak di bidang usaha jasa umum (general services)
yang terdiri antara lain jasa tenaga outsourcing untuk tenaga
pengamanan, cleaning service & driver, jasa sewa kendaraan,
jasa ekspedisi dan jasa periklanan.
Brief Profile
Field of Business
PT POJ engages in general services which consisted from
services such as security, cleaning service & driver outsourcing,
vehicles leasing, expedition and advertising.
Susunan Pengurus PT Pesonna Optima Jasa
Board of Management of PT Pesonna Optima Jasa
Kinerja PT Pesonna Optima Jasa
Performance of PT Pesonna Optima Jasa
Dewan Komisaris
Direksi
Uraian
Description
Aset
Asset
Pendapatan Usaha
Business revenues
PT Pegadaian (Persero)
: Edy Prayitno
: Mokh. Muntaki
Realisasi 2015
Realization 2015
Board of Commissioners
Board of Directors
2016
RKAP
Realisasi
Realization
: Edy Prayitno
: Mokh. Muntaki
Pencapaian
RKAP
RKAP
Achievement
Pertumbuhan
(Penurunan)
Growth (Decrease)
45.194.163.735 188.465.800.000
154.935.578.892
82,21%
242,82%
425.785.214.375 560.333.600.000
625.152.188.448
111,57%
46,82%
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
135
Annual Report 2016
Dewan Komisaris Direksi
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis
T i n j a u a n Keuan gan
Uraian
Description
2016
Realisasi 2015
Realization 2015
Beban Usaha
Business expenses
Realisasi
Realization
RKAP
415.107.474.294 537.875.900.000
Laba (Rugi) Tahun Berjalan
Profit (Loss) for the current year
8.273.964.393
Pencapaian
RKAP
RKAP
Achievement
Pertumbuhan
(Penurunan)
Growth (Decrease)
608.614.881.572
113,15%
46,62%
12.141.748.190
73,96%
46,75%
16.417.350.000
PT Pesonna Indonesia Jaya
PT Pesonna Indonesia Jaya
Perusahaan memiliki secara langsung penyertaan saham PT
Pesonna Indonesia Jaya (PT PIJ) sesuai dengan Surat Persetujuan
Menteri BUMN No. S-670/MBU/10/2014 tanggal 16 Oktober
2014 perihal Persetujuan Pendirian Anak Perusahaan PT
Pegadaian (Persero) di bidang usaha Pengelolaan Hotel dan
Jasa Umum yang dikukuhkan melalui Akta Notaris Nanda Fauz
Iwan, S.H., M.Kn. No.02 tanggal 06 Februari 2015. Perusahaan
memiliki 99% dr keseluruhan komposisi saham, sedangkan
sisanya sebanyak 1% dimiliki oleh Yayasan Kesejahteraan
Permata Pegadaian (YKPP).
The Company directly owns shares of PT Pesonna Indonesia
Jaya (PT PIJ) in accordance with the Letter of Approval of the
Minister of SOEs no. S-670 / MBU / 10/2014 dated October
16, 2014 on Approval of the Establishment of a Subsidiary of
PT Pegadaian (Persero) in the Field of Hotel Management and
General Services as confirmed by Notarial Deed No. Nanda Fauz
Iwan, S.H., M.Kn. No.02 dated February 06, 2015. The Company
owns 99% of the total composition of shares, While the rest
is 1% owned by Yayasan Kesejahteraan Permata Pegadaian
(YKPP) of Business fields
Profil Singkat
Brief Profile
Bidang Usaha
Field of Business
Saat ini PT PIJ memperoleh penugasan untuk mengelola 9 hotel
milik PT Pegadaian (Persero) dengan nama
otel Pesonna yang berada di kota Surabaya, Pekanbaru,
Makassar, Ngupasan Yogyakarta, Tugu Yogyakarta, Tegal,
Pekalongan, Gresik dan Semarang. Selain itu PT PIJ juga
mengelola aset properti milik PT Pegadaian (Persero).
Currently PT PIJ is obtaining appointment to manage 9 hotels
belong to PT Pegadaian (Ltd) named Hotel Pesonna which
are located in Surabaya, Pekanbaru, Makassar, Ngupasan
Yogyakarta, Tugu Yogyakarta, Tegal, Pekalongan, Gresik and
Semarang. Moreover PT PIJ also manages property assets
belong to PT Pegadaian (Ltd).
Susunan Pengurus PT Pesonna Indonesia Jaya
Board of Management PT Pesonna Indonesia Jaya
Kinerja PT Pesonna Indonesia Jaya
Performance of PT Pesonna Indonesia Jaya
PT Pesonna Indonesia Jaya bergerak di bidang jasa perhotelan
dan jasa umum.
Dewan Komisaris
Direksi
Uraian
Description
Aset
Asset
: Budiyanto
: Renny Soviahani
Realisasi 2015
Realization 2015
Commissioners
Board of Directors
2016
RKAP
Realisasi
Realization
: Budiyanto
: Renny Soviahani
Pencapaian
RKAP
RKAP
Achievement
Pertumbuhan
(Penurunan)
Growth (Decrease)
67.808.856.000
73.360.492.984
108,19%
32,93%
Pendapatan Usaha
Business revenues
7.356.423.935 174.131.195.000
16.197.927.597
9,30%
120,19%
Beban Usaha
Business expenses
8.505.722.989 165.880.242.000
19.266.346.153
11,61%
126,51%
Laba (Rugi) Tahun Berjalan
Profit (Loss) for the current year
1.545.634.697
1.319.001.185
17,24%
(14,66%)
7.648.817.000
Laporan Tahunan 2016
55.188.429.357
PT Pesonna Indonesia Jaya is engaged in hospitality and general
services.
136
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Keuangan
Fina ncial Review
Uraian mengenai kinerja keuangan ini disusun berdasarkan
Laporan Keuangan Perusahaan yang disajikan sesuai dengan
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang berlaku
umum di Indonesia untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31
Desember 2016. Laporan keuangan tersebut telah diaudit oleh
Kantor Akuntan Publik: KANAKA PURADIREDJA, SUHARTONO
dengan opini wajar dalam semua hal yang material, posisi
keuangan konsolidasian PT Pegadaian (Persero) dan entitas
anaknya tanggal 31 Desember 2016 serta kinerja keuangan
dan arus kas konsolidasiannya, telah sesuai dengan Standar
Akuntansi Keuangan di Indonesia.
This financial performance description is prepared based on the
Company’s Financial Statements presented in accordance with
Statement of Financial Accounting Standards (PSAK) generally
accepted in Indonesia for the year ended December 31, 2016.
The financial report has been audited by Public Accounting
Office: KANAKA PURADIREDJA, SUHARTONO with fair opinion
in all materialistic items, consolidated financial position of PT
Pegadaian (Ltd) and its subsidiaries dated 31 December 2016
including financial performance and consolidated cash flow, in
accordance with Financial Accounting Standard in Indonesia.
Bahasan kinerja keuangan Perusahaan, disampaikan dengan
memperhatikan penjelasan pada catatan atas Laporan
Keuangan Konsolidasi dari pihak auditor eksternal sebagai
bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Tahunan ini.
Discussion of the Company’s financial performance, is
submitted with due attention to the explanatory notes on the
Consolidated Financial Statements of external auditors as an
integral part of this Annual Report.
Laporan Posisi Keuangan
Financial Position Report
dalam jutaan Rupiah
in million Rupiah
Aset
Uraian
Description
Assets
Tahun
Year
2016
Pertumbuhan/Penurunan
Growth/Decrease
2015
Rp
%
Aset Lancar
Current Assets
Kas dan Setara Kas
Cash and Cash Equivalent
412,618
339,022
73,596
21.71
35,465,079
30,985,223
4,479,856
14.46
21,743
14,162
7,581
53.53
384,635
288,452
96,183
33.34
8,646
8,699
(53)
(0.61)
1,630,726
1,431,549
199,177
13.91
Beban Dibayar Dimuka
Prepaid Expenses
221,902
190,775
31,127
16.32
Pajak Dibayar Dimuka
Prepaid Taxes
124,293
301,486
(177,193)
(58.77)
38,269,643
33,559,369
4,710,274
14.04
7,378
20,060
(12,682)
(63.23)
219,955
219,956
(1)
0.00
8,036,782
4,967,294
3,069,488
61.79
Aset Tak Berwujud
Non-Tangible Assets
14,559
17,640
(3,081)
(17.47)
Aset Pajak Tangguhan
Deferred Tax Assets
294,559
289,325
5,234
1.81
Pinjaman Yang Diberikan
Loan
Piutang Lainnya
Other Debts
Persediaan
Inventory
Uang Muka
Down payment
Pendapatan Yang Masih Harus Diterima
Accrued Income
Jumlah Aset Lancar
Prepaid Taxes
Investasi Pada Entitas Asosiasi
Investment on Associates
Properti Investasi
Investment on Property
Aset Tetap
Fixed Asset
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
137
Annual Report 2016
Aset Tidak Lancar
Non-Current Assets
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Keuangan
F i n a n c i a l Rev iew
Tahun
Year
Uraian
Description
2016
Aset lain-lain
Deferred Tax Assets
Jumlah Aset Tidak Lancar
Total Non-Current Assets
Jumlah Aset
Total Assets
Pertumbuhan/Penurunan
Growth/Decrease
2015
Rp
31,017
84,317
(53,300)
(63.21)
8,604,250
5,598,592
3,005,658
53.69
46,873,892
39,157,960
7,715,932
19.70
2016 adalah sebesar Rp46.873.892 juta, naik sebesar
Rp7.715.932 atau 19,70% dari tahun sebelumnya sebesar
Rp39.157.960 juta. Hal ini disebabkan oleh kenaikan
Outstanding Pinjaman Yang Diberikan sebesar Rp4.479.856 juta
atau 14,46% dibandingkan tahun sebelumnya, dan pencatatan
revaluasi aset tanah dan bangunan sebesar Rp 2,5 triliun.
2016 amounted to Rp46.873.892 million, an increase of
Rp7.715.932 or 19.70% from the previous year of Rp39.157.960
million. This is caused by the increase in Outstanding Loans
Granted by Rp4.479.856 million or 14.46% over the previous
year, and the recording of land and building asset revaluation
of Rp 2.5 trillion.
Sebagaimana layaknya sebuah perusahaan jasa keuangan/
pembiayaan, komposisi aset Perusahaan pada tahun 2016
masih didominasi oleh aset lancar dengan komposisi sebesar
81,64% dari total aset Perusahaan.
Like an appropriate financing/funding corporation, composition
of Company’s asset in 2016 is still dominated with current
asset with composition 81.64% from total Company’s asset.
8.604.250
2016
38.269.642
Laporan Tahunan 2016
%
5.598.592
2015
33.559.368
Aset Lancar
Current Assets
Aset Tidak Lancar
Non-Current Assets
Aset Lancar
Definisi
Aset Lancar adalah aset yang memenuhi klasifikasi, diperkirakan
akan direalisasi atau dimiliki untuk dijual atau digunakan dalam
jangka waktu siklus operasi normal Perusahaan; atau, dimiliki
untuk diperdagangkan atau untuk tujuan jangka pendek dan
diharapkan akan direalisasikan dalam jangka waktu dua belas
bulan setelah tanggal pelaporan; atau berupa kas dan bank
yang penggunaannya tidak dibatasi.
Current Assets
Definition
Current Asset is asset that meet the classification, it is expected
to be realized or held for sale or use within the period of the
Company’s normal operating cycle; Or, held for trading or for
short-term purposes and is expected to be realized within
twelve months after the reporting date; Or in the form of cash
and banks whose use is not restricted.
Aset Lancar Perusahaan tahun 2016 tumbuh sebesar 14,04%
dari Rp33.559.368 juta pada akhir tahun 2015 menjadi
Rp38.269.642 juta pada akhir tahun 2016. Pertumbuhan Aset
Lancar tersebut salah satunya disebabkan oleh pertumbuhan
Outstansing Pinjaman Yang Diberikan seiring dengan
pertumbuhan nasabah dan rekening. Komponen Outstanding
Pinjaman Yang Diberikan yang mencapai 92,67% dari jumlah
Aset Lancar Perusahaan.
The Company’s Current Asset in 2016 grew by 14.04% from
Rp33,559,368 million at the end of 2015 to Rp38,269,642
million at the end of 2016. Such Current Asset growth is one
of caused by the growth of Outstanding Provided Loan along
with the growth of customers and accounts. The Outstanding
Provided Loan component reached 92.67% of total Company
Current Asset.
138
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Keuangan
Kas dan Setara Kas
Definisi
Kas dan Setara Kas adalah uang tunai rupiah, dan rekening
giro, serta deposito jangka pendek yang jangka waktunya
sama dengan atau kurang dari 3 (tiga) bulan sejak tanggal
penempatannya dan tidak dijaminkan serta tidak dibatasi
penggunaannya.
Cash and Cash Equivalents
Definition
Cash and Cash Equivalents are cash of Rupiah, and demand
deposits, which include short-term deposits with the same
term or less than 3 (three) months from the date of placement
and are not pledged or restricted its use.
Kas dan Setara Kas pada akhir tahun 2016 tercatat mengalami
peningkatan sebesar 21.7% atau sebesar Rp73.596 juta
dari Rp339.022 juta menjadi Rp412.618 juta. Peningkatan
ini disebabkan oleh masih adanya dana dari penambahan
modal di setor ke anak perusahaan yang belum diserap dalam
kegiatan usaha, sehingga untuk sementara masih disimpan
dalam deposito di bank, serta cadangan untuk kebutuhan
modal kerja pemberian pinjaman. Meskipun mendapat
kenaikan kas dan setara kas, namun pengelolaan likuiditas dan
profitabilitas, tetap terjaga dengan baik. Rasio kas dan setara
kas dibandingkan dengan total outstanding PYD masih terjaga
dikisaran 1%.
Cash and Cash Equivalent by the end of 2016 is recorded to
be increased by 21.7% or equal with Rp73,596 million from
Rp339,022 million to become Rp412,618 million. This increase
is caused by remaining fund from paid-in capital addition to
the subsidiaries that has not been absorbed into business
activities, therefore for the mean time it is still being kept in
form of deposit within the bank, and also as reservation for
capital needs for lending services. Although obtaining the cash
and cash equivalent increase, the liquidity and profitability
management remain well-maintained. The ratio of cash and
cash equivalent compared with total outstanding PYD remain
maintained in 1% range.
Pinjaman Yang Diberikan
Definisi
Yang dimaksud dengan Pinjaman yang diberikan adalah Outstanding
Pinjaman yang diberikan adalah Pinjaman yang diberikan kepada
nasabah berdasarkan skema produk yang ditawarkan oleh Perseroan
dengan mengacu pada nilai barang yang dijaminkan, jangka waktu,
dan peruntukannya.
Loans Given
Definition
Loans are defined as Loans granted to customers based on the
scheme of products offered by the Company with reference to
the value of the Account, their duration and their intended use.
Jumlah Outstanding Pinjaman yang Diberikan Perusahaan tahun
2016 mencapai Rp35.465.079 juta, naik 14,46% dibandingkan
jumlah Outstanding Pinjaman Yang Diberikan tahun 2015 yang
sebesar Rp30.985.223 juta. Hal ini merupakan dampak dari
pertumbuhan jumlah nasabah dan kegiatan pemasaran yang
dilakukan pada tahun 2016.
Total Loans Provided by the Company in 2016 amounted to
Rp35,465,079 million, increased 14.46% compared to the
amount of Loans Provided in 2015 amounting to Rp30,985,223
million. This is a result of the growing number of customers and
the ongoing marketing activities carried out in 2016
Persediaan
Definisi
Persediaan dalam kegiatan operasional PT Pegadaian
merupakan barang-barang yang digunakan dalam proses
pemberian jasa maupun barang yang tersedia untuk dijual.
Persediaan terdiri ataspersediaan emas dan persediaan
barang. Persediaan emas terkait dengan kegiatan operasional
Perusahaan dalam usaha jual beli emas logam mulia (LM),
sedangkan persediaan barang terkait dengan barangbarang yang digunakan yang menunjang kegiatan usaha
pemberian jasa seperti blanko Surat Bukti Kredit (SBK), jarum
uji emas, barang cetak, alat tulis kantor, perlengkapan kantor,
perlengkapan komputer, prangko dan materai.
Inventory
Definition
Inventories in the operational activities of PT Pegadaian
are goods used in the provision of services as well as goods
available for sale. Inventories consist of gold inventory and
goods inventory. Gold inventory is related to the Company’s
operational activities of buying and selling precious metals
(LM), while goods inventory is related to the goods that are
used to support the business activities of providing services
such as blank Letter of Credit Proof (SBK), gold test needle,
printed materials, office stationeries, office supplies, computer
supplies, stamps and stamp duty.
Jumlah Persediaan tahun 2016 tercatat sebesar Rp384.635
juta, mengalami peningkatan sebesar 33,34% dibandingkan
tahun sebelumnya Rp288.452 juta. Peningkatan tersebut
Total Inventories in 2016 was recorded at Rp384,635 million,
an increase of 33.34% compared to the previous year of
Rp288,452 million. The increase was mainly due to an increase
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
139
Annual Report 2016
Fi n a n c i a l Rev i ew
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Keuangan
F i n a n c i a l Rev iew
1.431.549
288.452
30,985,223
Interest Receivables of the Company increased by Rp199,177
million or 13.91% from Rp1,431,549 million in 2015 to
Rp1,630,726 million in 2016. The increase was due to an
increase in loan disbursements
339.022
Pendapatan yang Masih Harus Diterima Perusahaan naik
Rp199.177 juta atau 13,91% dari Rp1.431.549 juta tahun 2015
menjadi Rp1.630.726 juta pada tahun 2016.. Peningkatan
tersebut disebabkan oleh peningkatan penyaluran pinjaman
1.630.726
Interest Receivables
Definition
Accrued Income is income that has been the right of the
Company derived from business activity but not yet paid by
customers. Accrued Income consists of lease income and
capital savings services (Ujrah). Management believes that the
accrued income can be realized.
384.635
Pendapatan Yang Masih Harus Diterima
Definisi
Masih Harus Diterima adalah pendapatan yang telah menjadi
hak Perusahaan yang berasal dari kegiatan usaha tetapi belum
dibayarkan oleh nasabah. Pendapatan yang Masih Harus
Diterima terdiri atas saldo pendapatan sewa modal dan jasa
simpan (Ujrah). Manajemen berpendapat bahwa pendapatan
yang masih harus diterima tersebut dapat terealisasi.
35,465,079
in gold inventories in line with the increase in gold sales, either
through MULIA financing products, cash sales of Galeri 24 as
well as products of Gold Savings.
412.618
utamanya disebabkan peningkatan persediaan emas seiring
dengan peningkatan penjualan emas, baik melalui produk
pembiayaan MULIA, penjualan tunai Galeri 24 maupun produk
Tabungan Emas.
Kas dan Setara Kas
Cash and Cash Equivalents
Pinjaman yang diberikan
Loans Given
Persediaan
Stock
Pendapatan yang masih harus diterima
Interest Receibables
Laporan Tahunan 2016
2016
2015
Aset Tidak Lancar
Definisi
Aset tidak Lancar milik Perusahaan adalah aset yang tidak
memenuhi definisi aset lancar, misalnya aset tetap atau aset
tak berwujud.
Non-Current Assets
Definition
Non-current Assets Company owned are assets that do not
meet the definition of current assets, such as fixed assets or
intangible assets.
Aset Tidak Lancar pada 2016 tercatat sebesar Rp8.604.250
juta. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar Rp3.005.658
juta atau 53.69% dibandingkan 2015 sebesar Rp5.598.592
juta. Peningkatan Aset Tidak Lancar disebabkan oleh adanya
kegiatan revaluasi aset tetap di tahun 2016 Komposisi Aset
Tidak Lancar tahun 2016 didominasi oleh Aset Tetap dengan
kontribusi sebesar 93,40% dari jumlah Aset Tidak Lancar.
Non-Current Assets in 2016 amounted to Rp8,604,250 million.
This amount increased by Rp3,005,658 million or 53.69%
compared to 2015 amounting to Rp5,598,592 million. Increase
in Non-current Assets is attributable to the revaluation of
fcurrent assets in 2016. The Composition of Non-current
Assets in 2016 was dominated by Current Assets with a
contribution of 93.40% of the total Non-current Assets.
Properti Investasi
Definisi
Properti investasi adalah properti yang dikuasai untuk
menghasilkan pendapatan sewa atau untuk kenaikan nilai atau
keduanya, dan tidak digunakan untuk produksi atau penyediaan
barang dan jasa atau untuk tujuan administratif atau dijual
dalam kegiatan operasi normal. Properti investasi yang dimiliki
Perusahaan terdiri dari tanah dan bangunan yang berlokasi
di Harco Pasar Baru dan Gedung Kenari Baru. Nilai Properti
Investasi Perusahaan tahun 2016 tidak mengalami perubahan
dibandingkan tahun sebelumnya.
Investment Properties
Definition
Investment property is a property that is controlled to generate
rental income or for value increase or both, and is not used
for the production or supply of goods and services or for
administrative purposes or sold in normal operations. The
Company’s investment properties consist of land and buildings
located at Harco Pasar Baru and Kenari Baru Building. The
value of the Company’s Investment Properties in 2016 did not
change compared to the previous year.
140
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Keuangan
Fi n a n c i a l Rev i ew
Aset Tetap Perusahaan tahun 2016 meningkat 61.79% menjadi
Rp8.036.782 juta dari Rp4.967.294 juta pada akhir tahun
2015. Peningkatan Aset Tetap tersebut disebabkan adanya
kegiatan revaluasi aset tetap yang dilakukan Perusahaan pada
tahun 2016.
The current Assets of the Company in 2016 increased from
61.79% to Rp8,036,782 million from Rp4,967,294 million at
the end of 2015. The increase in fixed assets was due to the
revaluation of property and equipment of the Company in 2016.
Dalam Rangka memenuhi kewajiban tentang revaluasi
aset untuk tujuan perpajakan, PT Pegadaian (Persero) telah
melaksanakan revaluasi aset tetap berupa aset tanah dan
bangunan. Hasil revaluasi aset menambah Rp2,5 triliun selisih
revaluasi aset, dan telah dicatat dalam akun ekuitas.
In order to meet the requirement regarding assets revaluation
for taxing purpose, PT Pegadaian (Persero) has carried out
assets revaluation such as land and building. The result of asset
revaluation is to add Rp2.5 trillion asset revaluation’s margin,
and has been recorded into equity account.
Aset Pajak Tangguhan
Definisi
Aset pajak tangguhan adalah jumlah pajak penghasilan
yang dapat dipulihkan pada periode masa depan sebagai
akibat adanya: perbedaan temporer yang boleh dikurangkan,
akumulasi rugi pajak belum dikompensasi, akumulasi kredit
pajak belum dimanfaatkan, dalam hal peraturan perpajakan
mengizinkan.
Deferred Tax Assets
Definition
Deferred tax assets are the amounts of income tax that can
be recovered in the future period as a result of: deductible
temporary differences, accumulated unamortized tax loss,
accumulated unused tax credits, in the event that tax laws
permit.
Aset Pajak Tangguhan tahun 2016 meningkat Rp5.234 juta
atau 1,81% menjadi Rp294.559 juta dari Rp289.325 juta tahun
2015. Peningkatan tersebut utamanya disebabkan peningkatan
liabilitas imbalan kerja di tahun 2016.
Deferred Tax Assets in 2016 increased Rp5,234 million or 1.81%
to Rp294,559 million from Rp289,325 million in 2015. The
increase was mainly due to an increase in employee benefits
liability in 2016.
2016
289.325
4.967. 294
219.956
Properti Investasi
Investment Properties
294.559
Aset Tetap
Current assets
Aset Pajak Tangguhan
Deferred Tax Assets
2015
Liabilitas
Liabilitas
dalam jutaan Rupiah
In million Rupiah
Uraian
Description
Tahun
Year
Pertumbuhan/Penurunan
Growth/Decrease
2016
2015
Rp
20.978.995
15.927.684
5.051.311
%
Liabilitas Jangka Pendek
Short Term Liability
Pinjaman Bank
Bank Loans
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
31.71
141
Annual Report 2016
8.036.782
Current assets
Definition
Curent Assets are tangible assets held for use in the production
or supply of goods or services, to be rented to other parties,
or for administrative purposes; and is expected to be used for
more than one period.
219.955
Aset Tetap
Definisi
Aset Tetap adalah aset berwujud yang dimiliki untuk digunakan
dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa, untuk
direntalkan kepada pihak lain, atau untuk tujuan administratif;
dan diharapkan untuk digunakan selama lebih dari satu periode
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Keuangan
F i n a n c i a l Rev iew
Uraian
Description
Pinjaman Obligasi Yang Akan Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun
Current Maturities of Payable Bonds
•
• 2016
Tahun
Year
Pertumbuhan/Penurunan
Growth/Decrease
2015
Rp
%
1.651.704
1.166.637
485.067
41,58
Utang Kepada Rekanan
Trade Payables
124.629
117.685
6.944
5,90
Utang Kepada Nasabah
Payable to Customers
255.480
163.545
91.935
56,21
Utang Pajak
Tax Payable
115.490
172.650
(57.160)
(33,11)
Utang Akrual
Accrued Expenses
320.010
466.174
(146.164)
(31,35)
63.940
50.857
13.083
25,73
451.694
511.657
(59.963)
(11,72)
23.961.942
18.576.889
5.385.053
28,99
5.135.689
6.785.551
(1.649.862)
(24,31)
410.000
410.000
-
0,00
12.963
14.601
(1.638)
(11,22)
876.385
720.606
155.779
21,62
-
117.369
(117.369)
(100,00)
6.435.037
8.048.127
(1.613.090)
(20,04)
30.396.979
26.625.016
3.771.963
14,17
Pendapatan Diterima Dimuka Yang Diamortisasi Dalam Satu Tahun
Unearned Revenues with Amortized within One Year
Liabilitas Jangka Pendek Lainnya
Other Short Term Liabilities
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek
Total Short Term Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang
Long-term Liabilities
Pinjaman Obligasi Setelah Dikurangi Bagian Yang Diamortisasi Dalam Satu
Tahun
Bonds Payable - Net of Amortized within One Year
Pinjaman Dari Pemerintah
Loans from State Government
Pendapatan Diterima Dimuka Setelah Dikurangi Bagian Yang Diamortisasi
Dalam Satu Tahun
Unearned Revenue - Net of Amortized within One Year
Liabilitas Imbalan Kerja
Employee Benefit Liabilities
Liabilitas Pajak Tangguhan
Deferred Tax Liabilities
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang
Total Long Term Liabilities
Jumlah Liabilitas
Total Liabilities
Total liabilities as of December 31, 2016 amounted to
Rp30.396.979 million, up Rp3.771.963 million or 14.17%
compared with the position as of December 31, 2015 of
Rp26.625.016 million. The main contribution of the increase
came from an increase in total liabilities of bank loans as the
source of the Company’s working capital.
Komposisi Liabilitas Perusahaan tahun 2016 masih didominasi
oleh Liabilitas Jangka Pendek dengan kontribusi sebesar 78,83%
dari jumlah Liabilitas. Hal ini sejalan dengan strategi Perusahaan
untuk mendapatkan sumber modal kerja yang lebih efisien.
The Company’s Liabilities composition in 2016 was still
dominated by Short-term Liabilities with a contribution of
78.83% of total Liabilities. This is in line with the Company’s
strategy to obtain more efficient working capital sources.
Laporan Tahunan 2016
Jumlah liabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 adalah
sebesar Rp30.396.979 juta, naik Rp3.771.963 juta atau 14,17%
dibandingkan dengan posisi per 31 Desember 2015 sebesar
Rp26.625.016 juta. Kontribusi kenaikan utama jumlah liabilitas
berasal dari peningkatan pinjaman bank sebagai sumber modal
kerja Perusahaan.
142
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Keuangan
Fi n a n c i a l Rev i ew
6.435.037
23.961.942
2015
18.576.889
Liabilitas jangka Pendek
Short-term Liabilities
Liabilitas jangka Panjang
Long-term Liabilities
Liabilitas jangka Pendek
Definisi
Liabilitas Jangka Pendek merupakan liabilitas yang diperkirakan
akan diselesaikan dalam jangka waktu dua belas bulan setelah
tanggal pelaporan atau satu siklus normal operasi Perusahaan.
Short-term Liabilities
Definition
Short Term Liabilities are liabilities which are expected to be
settled within twelve months after the reporting date or one
normal cycle of the Company’s operations.
Liabilitas Jangka Pendek tahun 2016 tercatat sebesar
Rp23.961.942 juta. Nilai ini mengalami peningkatan sebesar
Rp5.385.053 juta atau 29% dari Rp18.576.889 juta pada 2015.
Peningkatan Liabilitas Jangka Pendek berasal dari peningkatan
pinjaman bank sebagai sumber modal kerja
The Short-term Liabilities in 2016 amounted to Rp23,961,942
million. This value increased by Rp5.385.053 million trillion
or 29% from Rp18.576.889 million in 2015. The short-term
Liabilities Improvement comes from an increase in bank loans
as sources of working capital
Pinjaman Bank
Definisi
Pinjaman Bank adalah pendanaan yang diperoleh Perusahaan
yang berasal dari Bank. Jumlah Pinjaman Bank tahun 2016
tercatat sebesar Rp20.978.995 juta, meningkat Rp5.051.310
juta atau 31,71% dibandingkan jumlah Pinjaman Bank
tahun sebelumnya Rp15.927.685 juta. Peningkatan jumlah
Pinjaman Bank digunakan untuk modal kerja seiring dengan
peningkatan penyaluran yang diberikan Perusahaan. Tahun
2016, Perusahaan lebih memilih untuk menggunakan
pinjaman bank untuk mengoptimalkan plafon fasilitas yang
telah disediakan perbankan dan untuk memperoleh cost of
fund yang paling menguntungkan bagi perusahaan.. Dengan
mengatur komposisi pinjaman perbankan, perusahaan berhasil
menurunkan tingkat cost of fund rata-rata dari 9,6% tahun 2015
menjadi 9,0% tahun 2016.
Bank Loan
Definition
Bank Loans are funding obtained by the Company from the
Bank. The amount of Bank Loan in 2016 was recorded at
Rp20,978,995 million, increased Rp5,051,310 million or
31.71% compared to the previous Bank Loans amounting to
Rp15,927,685 million. The increase in the amount of Bank
Loans is used for working capital in line with the increase in
the Company’s distribution. In 2016, Company preferred to
use bank’s loan to optimize facility threshold that has been
provided by banking industry and to obtain the most profitable
cost of fund. By regulating the composition of banking loans,
Company has successfully decreased the average cost of fund’s
rate from 9.6% in 2015 to become 9.0% in 2016.
Pinjaman Obligasi Yang Akan Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun
Definisi
Pinjaman Obligasi yang akan jatuh tempo adalah sisa saldo dari
jumlah pokok pinjaman yang telah dikurangi pembayaran untuk
periode pelunasan yang telah ditetapkan.
The Bonds Loan that Will Be Due in One Year
Definition
The Bonds Loan that will be expred is the remaining balance of
the principal amount that has been deducted from the payment
for the settlement period that has been determined.
Pada tahun 2016, jumlah Pinjaman Obligasi Yang Akan Jatuh
Tempo Dalam Satu Tahun mengalami peningkatan sebesar
41,58% menjadi Rp1.651.704 juta dari Rp1.166.637 juta pada
akhir tahun 2015. Peningkatan tersebut utamanya disebabkan
oleh jumlah obligasi yang jatuh tempo pada tahun 2016 yang
mengalami peningkatan, yaitu Obligasi Berkelanjutan I Tahap II
Seri C, Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Seri B, Obligasi XII seri
A, Obligasi XII Seri B dan Obligasi XIII Seri B.
In 2016, the amount of Bonds Loan that Will be expired in
One Year increased by 41.58% to Rp1,651,704 million from
Rp1,166,637 million at the end of 2015. The increase was
mainly due to the amount of bonds due to the increase in 2016,
I,e, Continuous Bond I Phase II Seri C, Continuous Bond II Phase
II Seri B, Bond XII Seri A, Bond XII Seri B and Bond XIII Seri B.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
143
Annual Report 2016
2016
8.048.127
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Keuangan
F i n a n c i a l Rev iew
Pada tahun 2016 terdapat penurunan Utang Akrual sebesar
Rp146.164 juta atau 31,35% dibandingkan jumlah Utang
Akrual tahun sebelumnya, yaitu dari Rp466.174 juta menjadi
Rp320.010 juta. Penurunan tersebut didominasi oleh
penurunan beban pegawai yang masih harus dibayar, dimana
tahun 2016 tidak ada akrual atas pembiayaan dana pensiun.
In 2016, there was an accrued debt of Rp146,164 million or
31.35% decreased compared to the previous year’s Accrued
debt from Rp466,174 million to Rp320,010 million. The decline
is dominated by the decrease in personnel expenses accrued, in
which 2016 there was no accrual of pension funding.
466.174
Pinjaman Bank
Bank Loan
163.545
1.166.637
Accrued Debt
Definition
Accrual Debt is a liability for expenses incurred, but not yet paid
because it has not expired at the end of the period.
15.927.684
Utang Akrual
Definisi
Utang Akrual adalah kewajiban terhadap beban-beban yang
telah terjadi, namun belum dibayar karena belum jatuh tempo
pada akhir periode yang bersangkutan.
320.101
In 2016, there was an increase in the amount of Payable to
Customers by Rp91,936 or 56.21% of Rp163,544 million in
2015 to Rp255,480 million. This requires intensification of
excess cash refund policies through various alternatives, such
as notice to customers, transferring surplus money to customer
accounts, or converted to customer additional balance in the
Tabungan Emas Pegadaian (Pegadaian Gold Saving Account) to
customers who already have an account.
255.480
Pada tahun 2016 terdapat peningkatan jumlah Utang Kepada
Nasabah sebesar Rp91.936 atau 56,21% dari Rp163.544 juta
pada tahun 2015 menjadi Rp255.480 juta. Untuk itu diperlukan
intensifikasi atas kebijakan pengembalian uang kelebihan
nasabah melalui berbagai alternatif, seperti pemberitahuan
kepada nasabah, mentransfer uang kelebihan pada rekening
nasabah, atau dikonversikan dalam bentuk tambahan saldo
Tabungan Emas Pegadaian bagi nasabah yang sudah memiliki
akun.
1.651.704
Debt to Customer
Definition
Debt to customers represents excess money owned by
customers who have not been taken, derived from the
difference of the proceeds from the sale of its Account
auctioned off minus the obligations of customers in the form of
loan principal, interest rate (interest) and auction fees.
20.978.995
Utang Kepada Nasabah
Definisi
Utang kepada nasabah merupakan uang kelebihan milik
nasabah yang belum diambil, yang berasal dari selisih hasil
penjualan rekeningnya yang dilelang dikurangi kewajiban
nasabah berupa uang pokok pinjaman, sewa modal (bunga) dan
bea lelang.
Pinjaman Obligasi yang akan jatuh tempo
The Bonds Loan that Will Be Due
Utang kepada Nasabah
Debt to Customer
Utang Akrual
Accrued Debt
Laporan Tahunan 2016
2016
2015
Liabilitas jangka Panjang
Definisi
Liabilitas Jangka Panjang adalah kewajiban yang muncul tidak
terkait langsung dengan kegiatan operasional Perusahaan,
dimana akan jatuh tempo dalam periode lebih dari dua belas
bulan.
Long Term Liabilities
Definition
Long Term Liabilities is an obligation that arises not directly
related to the Company’s operational activities, which will
mature in less than twelve months.
Liabilitas Jangka Panjang pada tahun 2016 mengalami penurunan
sebesar Rp1.613.090 juta atau 20,04% dari Rp8.048.127 juta
menjadi Rp6.435.037 juta. Penurunan ini terutama disebabkan oleh
peningkatan jumlah pelunasan obligasi yang jatuh tempo dalam
Long-term Liabilities in 2016 decreased by Rp1,613,090
million or 20.04% from Rp8,048,127 million to Rp6,435,037
million. This decrease was primarily due to an increase in the
amount of repayment of bonds maturing within one year in
144
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Keuangan
Fi n a n c i a l Rev i ew
Pinjaman Obligasi
Definisi
Pinjaman obligasi adalah pendanaan yang diperoleh dari hasil
penerbitan surat utang jangka panjang.
Bonds Loan
Definition
The bonds loan is a fund obtained from the issuance of longterm bonds.
Pinjaman obligasi setelah dikurangi bagian yang akan jatuh
tempo dalam satu tahun mengalami penurunan Rp1.649.862
juta atau 24,31% dari Rp6.785.551 juta tahun 2015 menjadi
Rp5.135.689 tahun 2016. Penurunan pinjaman obligasi tersebut
disebabkan pada tahun 2016 Perusahaan tidak melakukan
penambahan pinjaman obligasi. Kebutuhan atas modal kerja
dipenuhi melalui Pinjaman Bank untuk mengoptimalkan
plafon fasilitas yang telah disediakan perbankan dan untuk
memperoleh cost of fund yang paling menguntungkan.
The bonds loan, net of will mature portion in one year, decreased
of Rp1,649,862 million or 24.31% from Rp6,785,551 million in
2015 to Rp5,135,689 in 2016. The decrease in the bonds was
due in 2016. Capital needs are fulfilled through Bank Loan to
optimize facility threshold that has been provided by banking
industry and to obtain the most profitable cost of fund.
Liabilitas Imbalan Pasca Kerja
Definisi
Liabilitas imbalan pasca kerja adalah liabilitas yang timbul dari
imbalan kerja yang terutang setelah pekerja menyelesaikan
masa kerjanya. Terdiri dari Program Pensiun, Pesangon,
Cuti Besar, Selisih uang DPLK dengan uang pisah, Santunan
Meninggal dan Penghargaan Pensiun, dan Masa Persiapan
Pensiun.
Post-Employment Benefits Liabilities
Definition
A post-employment benefit liability is a liability arising from
employee benefits payable after the employee completes his /
her term of service. It consists of Pension Program, Severance,
Cut Off, Difference of DPLK money with separation, Death
Benefit and Retirement Award, and Pension Preparation Period.
Liabilitas Imbalan Kerja Perusahaan tahun 2016 mengalami
peningkatan sebesar Rp155.779 juta atau 21,62% dari
RpRp720.606 juta menjadi Rp876.385 juta pada akhir tahun
2016. Peningkatan tersebut disebabkan karena meningkatnya
kewajiban Perusahaan kepada pegawai atas imbalan pasca
kerja, akibat adanya perubahan/kenaikan penghasilan
karyawan.
The Company’s Employee Benefits Liabilities in 2016 increased
by Rp155,779 million or 21.62% from Rp720,606 million to
Rp876,385 million at the end of 2016. The increase was due to
the increase in the Company’s liabilities to employees on postemployment benefits, such increase is caused by the increase
of Company’s responsibility to the employees as post-working
rewards, due to change/increment in employees’ income.
Ekuitas
2015
Tahun
Year
2016
6,250,000
Pertumbuhan/Penurunan
Growth/Decrease
2015
Rp
251,252
5,998,748
%
2387.54
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
145
Annual Report 2016
in million Rupiah
Uraian
Description
PT Pegadaian (Persero)
Liabilitas Imbalan Kerja
Post-Employment Benefits Liabilities
Equity
dalam jutaan Rupiah
Modal Saham
Share Capital
Pinjaman Obligasi
Bonds Loan
720,606
876,385
2016
6,785,551
2016 namely Bond I Phase II Series C, Bond II Phase II Series
B, Bond XII Series A, Bond XII Series B and Bond XIII Series B.
5,135,689
jangka waktu satu tahun di tahun 2016 yaitu Obligasi Berkelanjutan I
Tahap II Seri C, Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Seri B, Obligasi XII seri
A, Obligasi XII Seri B dan Obligasi XIII Seri B.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Keuangan
F i n a n c i a l Rev iew
Uraian
Description
Tahun
Year
Pertumbuhan/Penurunan
Growth/Decrease
2016
2015
Rp
%
Surplus Revaluasi
Revaluation Surplus
6,160,991
3,749,889
2,411,102
64.30
Laba Rugi Aktuarial Imbalan Kerja
Actuarial Gain or Loss of Employee Benefit
(273,733)
(179,913)
(93,820)
52.15
Saldo Laba - Ditentukan Penggunaannya
Appropriated Earning
1,952,320
6,597,053
(4,644,733)
(70.41)
Saldo Laba - Belum Ditentukan Penggunaannya
Inappropriated Earning
2,385,602
2,113,815
271,787
12.86
1,733
848
885
104.36
16,476,913
12,532,944
3,943,969
31.47
Kepentingan Non Pengendali
Non-Controlling Interest
Jumlah Ekuitas
Total Equity
Definisi
Ekuitas adalah hak residual atas aset Perusahaan setelah
dikurangi semua liabilitas. Ekuitas terdiri Modal Saham,
Tambahan Modal Disetor, Keuntungan (Kerugian) Belum
Direalisasi Efek Tersedia untuk Dijual, dan Saldo Laba.
Definition
Equity is the residual right to the assets of the Company after
all liabilities are deducted. Equity consists of Stock Capital,
Additional Paid-in Capital, Unrealized Profit (Losses) of the
Effect available for Sale, and Retained Earnings.
Jumlah Ekuitas pada tanggal 31 Desember 2016 meningkat
sebesar Rp3.943.969 juta atau 31,47% dibandingkan dengan
posisi per 31 Desember 2015 yaitu dari Rp12.532.944 juta
menjadi Rp16.476.913 juta. Hal ini disebabkan karena surplus
atas revaluasi aset tetap dan saldo laba tahun berjalan.
Total Equity as of December 31, 2016 increased by Rp3,943,969
million or 31.47% compared to its position as of December 31,
2015 of Rp12,532,944 million to Rp16,476,913 million. This
is caused by the surplus of fixed asset revaluation and current
year earning.
Rincian ekuitas tahun 2016
Details of Equity in 2016
Saldo per 1 Desember 2016/ Saldo per December 1, 2016
Rp12,532,943,503,537
Penggunaan dana untuk pembagian dividen
Rp(584,315,100,000)
Modal non pengendali/ Non Controlling Capital
Rp750,000,000
Surplus revaluasi/ Revaluation Surplus
Rp2,411,102,044,148
Pengukuran kembali kewajiban pensiun dan pasca kerja lainnya - bersih
Remeassurement of pension and other retirement liabilities -net
Rp(93,820,051,898)
Laba bersih periode berjalan/ Other Revenues (Cost)
Rp2,210,252,401,721
Saldo per 31 Desember 2016/ Saldo per December 31, 2016
Rp16,476,912,797,508
Laporan Laba (Rugi)
Profit and Loss Statement
dalam jutaan Rupiah
Uraian
Description
In million rupiah
Tahun
Year
2016
Pertumbuhan/Penurunan
Growth/Decrease
2015
Rp
%
Laporan Tahunan 2016
Pendapatan Usaha
Operating Revenues
Pendapatan Sewa Modal
Interest Revenue
8.823.571
8.140.196
683.375
8,40
Pendapatan Administrasi
Administration Revenue
757.877
713.281
44.596
6,25
Pendapatan Usaha Lain
Other Operating Revenue
126.610
79.859
46.751
58,54
9.708.058
8.933.336
774.772
8,67
Jumlah Pendapatan Usaha
Total Operating Revenue
146
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Keuangan
Fi n a n c i a l Rev i ew
Uraian
Description
Tahun
Year
2016
Pertumbuhan/Penurunan
Growth/Decrease
2015
Rp
%
Beban Usaha
Operating Expenses
Beban Bunga dan Provisi
Interest and Provision Expenses
2.511.847
2.422.331
89.516
3,70
Beban Pegawai
Employee Expenses
2,527,310
2,853,679
(326,369)
(11.44)
Beban Administrasi dan Umum
Administration and General Expenses
1,376,455
882,028
494,427
56.06
216,963
157,643
59,320
37.63
75,301
12,298
63,003
512.30
Jumlah Beban Usaha
Total Operating Expenses
6,707,875
6,327,979
379,896
6.00
Laba Usaha
Operating Income
3,000,183
2,605,357
394,826
16.59
(2,945)
39,257
(42,202)
(107.50)
Laba Sebelum Pajak Penghasilan
Other Revenues – Net
2,997,238
2,644,614
352,624
13.33
Manfaat (Beban) Pajak
Tax Benefit (Expenses)
(786,986)
(706,185)
(80,801)
11.44
Laba Bersih Periode Berjalan
Other Revenues (Cost)
2,210,252
1,938,429
271,823
14.02
(93,820)
198,508
(292,328)
(147.26)
Selisih revaluasi aset - bersih
Difference of Revaluation assets - net
2,411,102
80,320
2,330,782
2901.87
Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan
Total comprehensive income current year
4,527,534
2,217,257
2,310,277
104.20
2,210,118
1,938,331
271,787
14.02
135
98
37
37.76
4,527,400
2,217,159
2,310,241
104.20
135
98
37
37.76
724,406
8,824,834
(8,100,428)
(91.79)
Beban Pemasaran
Marketing Expenses
Beban Penyisihan Piutang dan Barang Bermasalah
Allowance of Receivable and troubled goods Expenses
Pendapatan (Beban) Lain-lain
Other Revenues (Cost)
Penghasilan (Beban) Komprehensif lain
Other comprehensive income (loss):
•
•
•
•
Pengukuran kembali liabilitas pensiun dan pasca kerja
lainnya - bersih
Remeassurement of pension and other retirement
liabilities -net
Laba Bersih Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada :
Net income for current year attributable to:
•
•
Pemilik Entitas Induk
Owner of the parent
•
•
Kepentingan Non Pengendali
Non Controlling Interest
•
•
Pemilik Entitas Induk
Owner of the parent
•
•
Kepentingan Non Pengendali
Non Controlling Interest
Laba Bersih Per Saham (nilai penuh)
Earnings per share (full amount)
Pada tahun 2016, Perusahaan mencatat perolehan Laba
Bersih Periode Berjalan sebesar Rp2.210.252 Juta meningkat
Rp271.823 atau 14,02% dibandingkan periode tahun
PT Pegadaian (Persero)
In 2016, the Company recorded a gain on the Net Profit for the
current Period of Rp2,210,252 million increased Rp271,823
or 14.02% over the previous year’s period of Rp1,938,429
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
147
Annual Report 2016
Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan Yang Dapat Diatribusikan Kepada :
Total comprehensive income current year attributable to:
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Keuangan
Laporan Tahunan 2016
F i n a n c i a l Rev iew
sebelumnya sebesar Rp1.938.429 juta. Peningkatan Laba
Bersih Periode Berjalan antara lain disebabkan kenaikan
pendapatan usaha atas kinerja bisnis lebih besar dibandingkan
peningkatan beban usaha.
million. The increase in Net Profit for the Period is due to higher
operating revenues on business performance, higher than the
increase in operating expenses.
Pendapatan Usaha
Definisi
Pendapatan usaha adalah pendapatan yang berasal dari
aktivitas utama Perusahaan sebagaimana tersebut dalam
anggaran dasar perusahaan.
Business Revenues
Definition
Operating Revenue is revenue from Company’s main activity as
stated in Company’s Statute.
Pendapatan Usaha Perusahaan diperoleh dari 3 (tiga)
pos utama, yaitu Pendapatan Sewa Modal, Pendapatan
Administrasi dan Pendapatan Usaha Lainnya. Pendapatan Sewa
Modal merupakan pendapatan terbesar dan pada tahun 2016
mencapai 89% dari total pendapatan usaha, yang mengalami
peningkatan dari tahun 2015 sebesar 8,67%. Pendapatan usaha
terbesar kedua adalah Pendapatan Administrasi yang masih
berkaitan dengan kegiatan usaha perusahaan. Sedangkan
pendapatan usaha lain merupakan pendapatan yang diperoleh
dari non core business, yang berasal dari optimalisasi aset dan
infrastuktur perusahaan. Meskipun relatif masih kecil, namun
pendapatan usaha lainnya cenderung bertumbuh cukup pesat.
Company’s revenue is obtained from 3 (three) main posts,
i.e. Interest Revenue, Administration Revenue and Other
Operating Revenue. Interest Revenue is the biggest revenue
and in in 2016 has reached 89% from total operating revenue,
which has increased from 2015 by 8.67%. the second
biggest revenue is Administration Revenue which is still very
related with company’s business operation. Other operating
revenue is revenue that is obtained from non-core business,
which is originated from asset optimization and company’s
infrastructure. Although relatively small, the other operating
expenses tend to grow quite rapidly.
Pendapatan Sewa Modal
Definisi
Pendapatan Sewa Modal adalah pendapatan yang diperoleh
dari aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan dalam usaha
penyaluran uang pinjaman.
Capital Rental Income
Definition
Interest Revenue is revenue that is obtained from activity that
has been implemented by the company in order to distribute
loan disbursement.
Jumlah Pendapatan Sewa Modal hingga akhir tahun 2016
tercatat sebesar Rp8.823.571 juta, meningkat Rp683.375 juta
atau 8,40% dibandingkan tahun sebelumnya Rp8.140.196 juta.
Peningkatan tersebut disebabkan peningkatan atas penyaluran
pinjaman yang diberikan.
Number of Interest Revenue by the end of 2016 is recorded
with amount Rp8,823,571 million, increased Rp683,375million
or 8.40% versus last year which was Rp8,140,196 million. This
increase is caused by the distribution of provided loan.
Pendapatan sewa modal diperoleh dari pengenaan tarif sewa
modal yang dinamis, sesuai dengan tingkat persaingan dan
kemampuan perusahaan. Tarif sewa modal tahun 2016 untuk
pinjaman gadai adalah sebagai berikut :
• Golongan A - 0,75% per 15 hari
• Golongan B - 1,15% per 15 hari
• Golongan C - 1,15% per 15 hari
• Golongan D (emas) - 1,00% per 15 hari
• Golongan D (gudang) -1,15% per 15 hari
Interest Revenue is obtained from dynamic fee charging model,
in line with company’s competitive skill and ability. Interest fees
in 2016 for pawning loan are as follow:
Pada tahun 2016 terdapat penurunan tarif sewa modal untuk
golongan B dan C atas rekening kendaraan bermotor dan
barang gudang (antara lain alat rumah tangga, sepeda, mesin
jahit, dll) dari 1,15% per 15 hari menjadi 0,75% per 15 hari.
In 2016 there is a decrease in interest fee for category B and C
on warranty in form of vehicles and warehouse materials (such
as household appliances, bicycle, sewing machine, etc) from
1.15% per 15 days to become 0.75% per 15 days.
Pendapatan Administrasi
Definisi
Pendapatan Administrasi adalah pendapatan yang diterima
sebagai pengganti biaya proses pemberian kredit.
Administrative Revenue
Definition
Administration Revenue is revenue that is obtained as cost
reimbursement for crediting process.
148
•
•
•
•
•
Type A 0.75% per 15 days
Type B 1.15% per 15 days
Type C 1.15% per 15 days
Category D (gold) 1.00% per 15 days
Category D (warehouse) 1.15% per 15 days
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Keuangan
Fi n a n c i a l Rev i ew
Other Business Revenue
Definition
Other operating revenues include fee-based income (FBI)
that came from payment and remittance service, as well as
other products related with materials deposit and appraisal.
Moreover, other operating revenues are also originated from
asset optimization and Gold Saving management which is a
new product in 2016.
Jumlah Pendapatan Usaha Lain tahun 2016 melonjak hampir
dua kali lipat menjadi Rp126.610 juta dari tahun sebelumnya
Rp79.859 juta. Peningkatan tersebut menunjukkan bahwa
produk-produk baru yang ditawarkan Perusahaan di luar
produk gadai, seperti jasa payment, remittance dan Tabungan
Emas semakin diminati masyarakat.
Other Business Revenue in 2016 jumped almost doubled to
Rp126,610 million from the previous year of Rp79,859 million.
The increase indicated that new products offered by the
Company outside of pawn products, such as payment services,
remittances and Gold Savings were increasingly in demand by
the public.
713.281
Pendapatan Administrasi
Administrative Revenue
Pendapatan Usaha Lain
Other Busisess Revenue
2015
Beban Usaha
Definisi
Beban usaha adalah seluruh beban yang terkait dengan operasi
atau kegiatan usaha perusahaan, yang terdiri dari beban bunga &
provisi, beban pegawai, beban administrasi & umum dan beban
pemasaran. Beban bunga dan beban pegawai merupakan dua
komponen beban usaha terbesar. Ini terkait dengan sifat kegiatan
usaha yang mengharuskan Perusahaan melakukan pinjaman
dana guna memenuhi kebutuhan modal kerjanya dan penggunaan
tenaga kerja untuk melayani kegiatan usaha di lebih dari 4.400
outlet di seluruh Indonesia.
Business expenses
Definition
Operating expense is all expenses related with company’s
operational or business activity, that is consisted of interest
& provision expense, employee expense, administration &
general expense, and marketing expense. Interest expense and
employee expense are the two biggest expense components.
This is related with type of business activity which required
Company to borrow money to fulfill capital needs and the
usage of employees to handle business activity in more than
4,400 outlets all over Indonesia.
Beban Usaha Perusahaan mengalami peningkatan sebesar
Rp379.896 juta atau 6,07% dari Rp6.327.979 juta di tahun
2015 menjadi Rp6.707.875 juta pada tahun 2016. Peningkatan
Beban Usaha dikarenakan peningkatan beban operasional
Perusahaan seiring dengan ekspansi bisnis yang dilakukan.
Company Operating Expenses increased by Rp379.896 million
or 6.07% from Rp6.327.979 million in 2015 to Rp6.707.875
million in 2016. The increase in the Operating Expense was due
to the increase in the Company’s operational expense in line
with the business expansion carried out.
Beban Bunga dan Provisi
Definisi
Beban Bunga dan Provisi adalah beban yang berhubungan
dengan aktivitas pendanaan.
Interest Expenses and Provision
Definition
Interest and Provision Expenses is expense that is related with
funding activity.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
149
Annual Report 2016
2016
79.859
Pendapatan Sewa Modal
Capital Rental Income
8.140.196
126.610
Pendapatan Usaha Lain
Definisi
Pendapatan usaha lain meliputi pendapatan fee based income
(FBI) yang berasal dari jasa payment dan remittance, serta
jasa-jasa lain terkait penyimpanan barang dan penaksiran.
Disamping itu, pendapatan usaha lain juga berasal dari jasa
pengelolaan optimalisasi aset dan dari pengelolaan Tabungan
Emas yang merupakan produk baru di tahun 2016.
757.877
Administration Revenue in 2016 is increased 6.25% compared
with previous year, i.e. from Rp713,281 million in 2015 to
become Rp757,877 million in 2016. This increase is caused by
the distribution of provided loan.
8.823.571
Perolehan Pendapatan Administrasi tahun 2016 mengalami
peningkatan sebesar 6,25% dibandingkan tahun sebelumnya,
yaitu dari Rp713.281 juta pada tahun 2015 menjadi Rp757.877
juta pada tahun 2016. Peningkatan tersebut disebabkan
peningkatan penyaluran pinjaman yang diberikan.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Keuangan
F i n a n c i a l Rev iew
Beban Administrasi dan Umum
Definisi
Beban Administrasi dan Umum adalah beban yang berhubungan
dengan aktivitas usaha Perusahaan.
Administrative and General Expenses
Definition
Administration and General Expense is expense that is related
with operational activity of the company.
Pada tahun 2016, jumlah Beban Administrasi dan Umum
mengalami peningkatan sebesar 56,06% menjadi Rp1.376.455
juta dari tahun sebelumnya sebesar Rp882.028 juta.
Peningkatan tersebut salah satunya disebabkan peningkatan
investasi di bidang Teknologi Informasi yang dilakukan
Perusahaan untuk meningkatkan pelayanan kepada nasabah.
In 2016, the total Administration and General Expenses
increased by 56.06% to Rp1,376,455 million from Rp882,028
million in the previous year. The increase was one of them
due to the increase of investment in the field of Information
Technology undertaken by the Company to improve services to
customers.
Beban Pemasaran
Definisi
Beban Pemasaran adalah beban yang berhubungan dengan
aktivitas pemasaran/penjualan.
Marketing Expenses
Definition
Marketing expense is expense that is related with marketing/
selling activity.
Beban Pemasaran tahun 2016 tercatat sebesar Rp216.963
juta, mengalami peningkatan sebesar 37,63% dari Beban
Pemasaran tahun sebelumnya yang sebesar Rp157.643
juta. Peningkatan Beban Pemasaran tersebut disebabkan
peningkatan aktivitas promosi dan pemasaran yang dilakukan
Perusahaan untuk menarik nasabah.
Marketing Expenses in 2016 amounted to Rp216,963 million,
an increase of 37.63% from the previous year’s Marketing
Expenses of Rp157,643 million. The increase in Marketing
Expenses was due to an increase in promotional and marketing
activities by the Company to attract customers.
157.643
Beban Bunga dan Provisi
Interest Expenses and Provision
882.028
2.853.679
Total Employee Expenses in 2016 decreased by 11.44% to
Rp2,527,310 million from the previous year of Rp2,853,579
million. The decline is the impact of changes in accounting
policies. In real terms the cost of employees increased by 5%
2.422.331
Jumlah Beban Pegawai tahun 2016 mengalami penurunan
sebesar 11,44% menjadi Rp2.527.310 juta dari tahun
sebelumnya sebesar Rp2.853.579 juta. Penurunan tersebut
merupakan dampak dari perubahan kebijakan akuntansi.
Secara riil biaya pegawai mengalami peningkatan sebesar 5%.
216.963
Employees Expenses
Definition
Employee expense is expense that is related with human
resources management activity.
1.376.455
Beban Pegawai
Definisi
Beban pegawai adalah beban yang berhubungan dengan
aktivitas pengelolaan sumber daya manusia.
2.527.310
Interest Expense and Provision in 2016 was recorded an
increase of 3.70% over the previous year, from Rp2,422,331
million in 2015 to Rp2,511,847 million in 2016. Increase in
Interest Expenses and Provisions was in line with the increase
in loans used for Company’s working capital.
2.511.847
Beban Bunga dan Provisi tahun 2016 tercatat mengalami peningkatan
sebesar 3,70% dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu dari Rp2.422.331
juta pada tahun 2015 menjadi Rp2.511.847 juta pada tahun 2016.
Peningkatan Beban Bunga dan Provisi tersebut terjadi seiring dengan
peningkatan pinjaman yang digunakan untuk modal kerja Perusahaan.
Beban Pegawai
Exployee Expenses
Beban Administrasi & Umum
Administrative & General Expenses
Laporan Tahunan 2016
Beban Pemasaran
Marketing Expenses
2016
150
2015
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Keuangan
Laba Usaha
Definisi
Laba Usaha merupakan selisih dari Pendapatan Usaha dan
Beban Usaha Perusahaan. Laba Usaha Perusahaan tahun
2016 meningkat 15,15% atau sebesar Rp394.826 juta menjadi
Rp3.000.183 juta dari tahun sebelumnya sebesar Rp2.605.357
juta. Peningkatan Laba Usaha disebabkan oleh peningkatan
pendapatan usaha yang lebih besar dibandingkan peningkatan
beban usaha.
Business Profits
Definition
Business Profits represents the difference between the
Company’s Business Profits and Business Expenses.The
Company’s business profit in 2016 increased by 15.15% or
Rp394,826 million to Rp3,000,183 million from Rp2,605,357
million of the previous year. The increase in Operating Income is
due to higher operating revenues compared to the increase in
business expenses.
Laba Sebelum Pajak
Definisi
Laba sebelum pajak merupakan laba bersih sebelum dikurangi
kewajiban pajak. Laba sebelum pajak mengalami peningkatan
sebesar Rp352.624 juta atau 13,33% dari Rp2.644.614
juta di tahun 2015 menjadi Rp2.997.238 juta. Peningkatan
Laba Sebelum Pajak terutama disebabkan oleh peningkatan
pendapatan usaha seiring dengan peningkatan jumlah
penyaluran pinjaman yang diberikan.
Profit before tax
Definition
Income before tax is net income before deducting tax liabilities.
Income before tax increased by Rp352.624 million or 13.33%
from Rp2.644.614 million in 2015 to Rp2.997.238 million.
Income Before Tax Increased mainly due to increased operating
revenue along with the increased disbursement of loans.
Pendapatan (Beban) Lain-lain
Definisi
Pendapatan usaha lain merupakan pendapatan usaha selain
dari pendapatan sewa modal, pendapatan administrasi,
dan pendapatan usaha lain. Pendapatan lainnya seperti
pendapatan administrasi lelang, denda atas keterlambatan
angsuran, pendapatan yang timbul atas adanya revaluasi
properti investasi dan lain-lain.
Other Income (Expense)
Definitions
Other business revenues represent operating revenues other
than rental income from capital, administration income and
other business revenues. Other revenues such as auction
administration income, penalties for late installments, Income
generated from the revaluation of investment properties and
others.
Jumlah Pendapatan (Beban) Lain-lain tahun 2016 adalah
sebesar Rp2.945 juta. Pos ini mengalami penurunan sebesar
107,50% dibandingkan tahun sebelumnya, dimana Perusahaan
memperoleh Pendapatan (Beban) Lain-lain sebesar Rp39.257
juta. Penurunan Pendapatan (Beban) Lain-lain disebabkan oleh
pengakuan atas aset properti investasi atas Gedung Kenari
dan Harco. Penilaian kembali atas aset properti investasi
tersebut menimbulkan selisih perhitungan dibandingkan nilai
buku sebelumnya (ketika masih merupakan aktiva tetap) yang
dibukukan dalam Pendapatan (Beban) Lain-lain.
Total Other Income (Expense) in 2016 amounted to Rp2.945
million. This account decreased by 107.50% over the previous
year, whereby the Company obtained Other Income (Expense)
amounted to Rp39.257 million. The decrease in Other Income
(Expense) caused by the recognition of investment property
asset on Kenari and Harco Buildings. Revaluation of the
investment property asset generated difference in calculation
than the previous book value (when it was still fixed asset)
which was recorded in Other Income (Expenses).
Laba Bersih
Definisi
Laba bersih adalah Laba yang diperoleh setelah dikurangi
dengan pajak tahun berjalan.
Net profit
Definition
Net Profit is Profit derived after deducting the current year tax.
Laba Bersih Perusahaan tahun 2016 naik sebesar 14,02% atau
Rp271.823 juta menjadi Rp2.210.252 juta, dibandingkan laba
bersih tahun 2015 sebesar Rp1.938.429 juta. Kenaikan Laba
Bersih tersebut dikarenakan peningkatan pendapatan usaha
yang lebih besar dibandingkan peningkatan beban usaha.
The Company’s net profit in 2016 increased by 14.02% or
Rp271,823 million to Rp2,210,252 million, compared to 2015’s
net profit of Rp1,938,429 million. The increase in net income
is caused by the increase in operating revenue which is bigger
than the increase of operating expense.
Laba (Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan
Definisi
Laba (Rugi) Komprehensif adalah laba (rugi) yang timbul dari
proses penilaian asset atau liabilitas yang ditempatkansebagai
cadangan di Ekuitas.
Comprehensive Income (Loss) of Current Year
Definition
Comprehensive Profit (Loss) is profit (loss) that occurred
from asset assessment process or liability that is placed as
reservation in Equity.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
151
Annual Report 2016
Fi n a n c i a l Rev i ew
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Keuangan
F i n a n c i a l Rev iew
Tahun 2016, Perusahaan membukukan Laba Komprehensif
sebesar Rp4.527.400 juta, meningkat 104,20% dibandingkan
Laba Komprehensif tahun sebelumnya yang sebesar
Rp2.217.159 juta. Peningkatan tersebut disebabkan adanya
revaluasi aset tetap yang dilakukan Perusahaan di tahun 2016.
In 2016, the Company recorded the Comprehensive Income
of Rp4,527,400 million, increased 104.20% compared to the
previous year’s Comprehensive Income of Rp2,217,159 million.
The increase was attributable to the revaluation of current
assets made by the Company in 2016.
Laporan Arus Kas
Cash flow Statement
dalam jutaan Rupiah
Uraian
Description
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Cash Flows from Operating Activities
in million Rupiah
Tahun
Year
2016
2015
Rp
%
(2.433.068)
(173.605)
(2.259.463)
1301,50
Arus Kas dari Aktivitas Investasi
Cash Flows from Investment Activities
(432.328)
(640.266)
207.938
(32,48)
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
Cash Flows from Financing Activities
2.938.992
716.252
2.222.740
310,33
73.596
(97.619)
171.215
(175,39)
Kas dan Bank Awal Periode
Cash and Bank beginning of the year
339.022
436.641
(97.619)
(22,36)
Kas dan Bank Akhir Periode
Cash and Bank end of year
412.618
339.022
73.596
21,71
Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas dan Setara Kas
Net Increase (Decrease) Cash and Bank
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Cash Flows from Operating Activities
Arus Kas dari Aktivitas Investasi
Cash Flows from Investment Activities
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
Cash Flows from Financing Activities
Tingkat Kesehatan Perusahaan
Company Health Level
Pada 2016, Arus Kas yang digunakan untuk aktivitas
operasi adalah sebesar Rp2.433 miliar, melonjak signifikan
dibandingkan tahun sebelumnya. Perusahaan memperoleh
arus kas dari aktivitas operasi sebesar Rp134.192.848 juta
yang berasal dari penerimaan sewa modal, pendapatan
administrasi dan penerimaan lainnya. Sedangkan sepanjang
tahun 2016, arus kas keluar untuk aktivitas operasi adalah
sebesar Rp136.625.917 juta.
Arus Kas yang digunakaa untuk aktivitas investasi tahun 2016
adalah sebesar Rp432.328 juta yang seluruhnya digunakan
untuk pembelian aset tetap.
Arus Kas yang diperoleh dari aktivitas pendanaan tahun 2016
adalah sebesar Rp2.938.992 juta. Pada tahun 2016 Perusahaan
memperoleh pinjaman Bank sebesar Rp85.460.733 juta.
Sedangkan arus kas keluar tahun 2016 tercatat sebesar
Rp82.521.740 juta yang digunakan untuk angsuran pinjaman
bank, pelunasan obligasi dan pembayaran dividen.
Laporan Tahunan 2016
Pertumbuhan/Penurunan
Growth/Decrease
Berdasarkan hasil evaluasi, Tingkat Kesehatan Perusahaan
dan Entitas Anak tahun 2016 menunjukkan kondisi “SEHAT”
kategori “AAA” dengan skor “98,74”, sebagaimana terlampir
dalam tabel berikut :
152
In 2016, the Cash Flows used for operating activities amounted
to Rp2,433 billion, a significant jump compared to the previous
year. The Company obtained cash flows from operating
activities of Rp134,192,848 million derived from the interest
rate receipts, administrative revenue and other revenues.
While throughout 2016, cash outflows for operating activities
amounted to Rp136,625,917 million.
Cash Flows used for 2016 investment activities amounted to
Rp432,328 million, which were all used for the purchase of
property and equipment.
Cash Flows from financing activities in 2016 amounted to
Rp2,938,992 million. In 2016 the Company obtained a Bank
loan of Rp85,460,733 million. While the cash outflow in 2016
was recorded at Rp82,521,740 million used for bank loans,
bonds repayment and dividend payments.
Based on the evaluation results, the Company and Subsidiaries’
Health Level of 2016 showed the condition of “SEHAT” in the
category of “AAA with the score “98.74” , as attached in the
following table :
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Keuangan
Fi n a n c i a l Rev i ew
2016
Realisasi 2015
Realization 2015
Rentabilitas = laba sebelum pajak dibagi modal rata-rata yang
digunakan (capital employed )
Profitability = income before tax divided with the average of
capital used (capital employed)
Realisasi
Realization
RKAP
Pertumbuhan
(Penurunan)
Growth (Decreace)
5,05%
6,97%
6,56%
0,41%
Likuiditas = aset lancar dibagi liabilitas lancar
Liquidity = current assets/ short-term liabilities
1,79
1,60
1,68
(0,08)
Solvabilitas = jumlah aset dibagi jumlah utang
solvency = total assets/ total debt
1,45
1,54
1,46
0,08
Profit margin = laba sebelum pajak dikurangi penjualan aset tetap
dibagi pendapatan
Profit Margin = (profit before tax - sales fixed assets) divided
with income
28,43%
30,87%
29,60%
1,27%
Rasio operasi = omzet dibagi jumlah beban usaha
Operating Ratio = Operating income divided with total operating
expenses
17,62
18,02
18,70
(0,68)
9.639,86
9.341,04
8.148,00
1.193,04
Produktivitas tenaga kerja = omzet dibanding jumlah tenaga
kerja (Rp juta/orang)
Productivity of Employee = operation revenue divided with
number of employee (million Rupiah/per person)
Kemampuan Membayar Utang
Ability to Pay Debt
Rasio Likuiditas dan Solvabilitas
Liquidity and Solvency Ratios
Terhadap RKAP 2016, realisasi rasio likuiditas 160% berada
di bawah target RKAP yaitu 179% disebabkan pencapaian
target aset lancar sebesar 98,8% lebih rendah dari pencapaian
target liabilitas lancar sebesar 110,94%. Rasio solvabilitas
terealisasi sebesar 154%, lebih besar 9% dari target yaitu 145%,
sehingga kemampuan Perseroan untuk membayar kewajibankewajibannya lebih baik dibanding targetnya.
Compared with RKAP 2016, realization of liquidity ratio is 160%
which is below RKAP target RKAP i.e. 179% that was caused
by the achievement of current asset target 98,8% that is lower
from current liability achievement target 110,94%. Realization
of solvability ratio is 154%, higher 9% from target i.e. 145%,
therefore the ability for Company to pay its obligations is better
than its target.
Kemampuan Membayar Likuiditas
Ability to Pay Liquidity
Perhitungan kemampuan Pegadaian dalam melunasi kewajiban
jangka pendek adalah dengan menggunakan rasio likuiditas
yang terdiri dari rasio kas, dan rasio lancar. Sedangkan, untuk
mengukur kemampuan dalam memenuhi seluruh kewajiban
Perusahaan digunakan rasio solvabilitas yang diukur dengan
membuat perbandingan seluruh kewajiban terhadap seluruh
aset dan perbandingan seluruh kewajiban terhadap ekuitas.
Rasio Likuiditas Perusahaan tahun 2016 adalah sebesar
160%, turun dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar
168%. Penurunan rasio likuiditas tersebut akibat adanya
kenaikan jumlah likuiditas lancar sebesar Rp5.385 miliar, yang
berasal dari peningkatan saldo pinjaman Bank sebagai modal
kerja untuk menyalurkan Pinjaman Yang Diberikan kepada
nasabah. Rasio Solvabilitas mengalami kenaikan sebesar 8%
dibandingkan tahun 2015 sebesar 146% menjadi 154% pada
tahun 2016, hal ini dipengaruhi oleh peningkatan jumlah aset
sebesar Rp7.716 miliar dibandingkan tahun 2015 yang berasal
dari pos Outstanding Pinjaman Yang Diberikan (PYD).
Kemampuan membayar liabilitas juga tergambar dari rasio
liabilitas jangka pendek terhadap ekuitas. Pada tahun 2016,
rasio liabilitas jangka pendek terhadap ekuitas tercatat
PT Pegadaian (Persero)
Calculation of the ability of Pegadaian to pay off short-term
liabilities is to use liquidity ratio consisting of cash ratio, and
current ratio. Meanwhile, to measure the ability to meet all of
the Company’s obligations, the solvency ratio is measured by
comparing all liabilities to all assets and the ratio of all liabilities
to equity.
Company liquidity ratio in 2016 was 160%, decreased
compared to the previous year of 168%. The decrease in the
liquidity ratio was due to the increase in the number of current
liquidity amounting to Rp5.385 billion, which was derived
from the increase in Bank loan balance as working capital to
channel Loans Provided to customers. Solvency ratio increased
by 8% compared to 2015 of 146% to 154% in 2016, it was
influenced by an increase in the number of assets amounting to
Rp7.716 billion compared to 2015 which was derived from the
Outstanding Loans Granted (PYD) account.
The ability to pay liability is also described from short-term
liability ratio versus equity. In 2016, short-term liability ratio
versus equity is 145,43% from 148.22% in 2015, meanwhile
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
153
Annual Report 2016
Rasio
Ratio
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Keuangan
F i n a n c i a l Rev iew
sebesar 145,43% dari 148,22% pada tahun 2015, sedangkan
rasio liabilitas jangka panjang terhadap ekuitas turun dari
64,22% pada tahun 2015 menjadi 39,05% pada tahun 2016.
Perusahaan telah mengupayakan untuk mengatur struktur
pinjaman seefektif mungkin dalam memenuhi kebutuhan
modal kerja, tidak hanya dengan menambah pinjaman jangka
pendek (Perbankan) tetapi juga menambah liabilitas jangka
panjang melalui penerbitan obligasi berkelanjutan sehingga
diperoleh Weighted Average Cost of Fund (WACOF) yang lebih
efisien.
long-term liability ratio versus equity is decreased from 64.22%
in 2015 to become 39.05% in 2016. Company has attempted to
regulate loan structure as effective as possible in order to meet
capital needs, not only by adding short-term loan (banking) but
also by adding long-term liability by issuing continuous bonds
hence Company obtains more efficient Weighted Average Cost
of Fund (WACOF).
Tingkat Kolektabilitas Piutang
Collectibility Rate of Receivables
Tingkat kolektibilitas piutang (pinjaman yang diberikan)
Perusahaan per 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:
Lancar
Dalam Perhatian Khusus
33.856.188
Kurang Lancar
891.703
Diragukan
419.662
Macet
5.190
Total Outstanding
414.978
35.587.722
Sebagai antisipasi guna menutupi kemungkinan terjadinya
risiko kerugian atas kredit yang macet, Manajemen telah
menetapkan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) pada
tahun 2016 sebesar Rp194,785 juta. Tingkat NPL gross sebesar
1,36%, sedangkan NPL nett sebesar 0,36%.
As an anticipation to cover the possibility of losses due to nonperforming loan, the Management has allocated the allowance
for impairment value of loans granted (CKPN) which in 2016 is
amounted Rp194,785 million. Gross NPL rate is 1.36%, while
net NPL is 0.36%.
Struktur Modal dan Kebijakan Struktur Modal
Capital Structure and Capital Structure Policy
Struktur modal Perusahaan pada 2 (dua) tahun terakhir dapat
dilihat pada tabel berikut:
The capital structure of the Company in the last 2 (two) years
can be seen in the following table:
dalam jutaan Rupiah
in million Rupiah
Struktur modal merupakan jumlah modal yang diperoleh
dari modal sendiri (ekuitas) dan utang (liabilitas). Manajemen
berkeyakinan bahwa struktur modal yang optimal akan
memaksimalkan nilai Perusahaan. Bagi Perusahaan, kondisi
optimalisasi struktur modal dapat dicapai dengan menentukan
struktur permodalan yang bisa meminimalkan modal rata-rata
tertimbang atau Weighted Average Cost of Capital (WACC).
Uraian
Description
Laporan Tahunan 2016
Receivables collectability rate (provided loan) of the Company
as per 31 December 2016 is as follow:
2016
Capital structure is the number of capital obtained from own
capital (equity) and debt (liabilities). The management believes
that the optimal capital structure will maximize the value of the
Company. For the Company, the optimum condition of capital
structure can be achieved by determining the capital structure
that can minimize the weighted average capital or of Weighted
Average Cost of Capital (WACC).
% Total Modal
% Total Capital
% Total Modal
% Total Capital
2015
Liabilitas Jangka Pendek
Short-Term Liabilities
23.961.942
51,12%
18.576.889
47,44%
Liabilitas Jangka Panjang
Long-Term Liabilities
6.435.037
13,73%
8.048.127
20,55%
Jumlah Liabilitas
total liabilities
30.396.979
64,85%
26.625.016
67,99%
Ekuitas
Equity
16.476.913
35,15%
12.532.944
32,01%
Jumlah Liabilitas dan Ekuitas
total liabilities and equity
46.873.892
100,00%
39.157.960
100,00%
Kebijakan Manajemen Atas Struktur Modal
Untuk
menjaga
pertumbuhan
yang
berkelanjutan,
Perusahaan melalui ekspansi bisnisnya yang cukup besar
dan memperhatikan kondisi peningkatan ekuitas yang hanya
154
Management Policy on Capital Structure
In order to maintain sustainable growth, Company, through its
quite big business expansion and concerning equity increase
condition which only rely on retained earnings, management
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Keuangan
Fi n a n c i a l Rev i ew
mengandalkan penyisihan laba, manajemen menetapkan
untuk menggunakan liabilitas sebagai sumber permodalan
pada jumlah yang paling optimal.
has set to use liabilities as soruce of funds on maximum
amount.
Komposisi liabilitas jangka panjang dan jangka pendek
ditentukan berdasarkan kajian kelayakan yang menghasilkan
komposisi struktur yang paling efisien dalam besaran suku
bunga efektif yang harus ditanggung Perusahaan, dimana
liabilitas ini bisa didapat pada pasar uang dan pasar modal.
Konsisten dengan perusahaan lain dalam industri jasa
keuangan, Perusahaan memonitor modal dengan dasar rasio
Liabilitas terhadap Ekuitas.
The composition of short-term and long-term liabilities is set
based on feasibility study that generates the most efficient
structure of effective interest that Company must paid, in which
this liability can be obtained from capital market. In accordance
with other companies within same industry, the Company
monitors its capital through debt-to-equity ratio.
Selama tahun 2016, Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas mencapai
2,12 kali, sehingga Perusahaan dapat mempertahankan
rasio liabilitas terhadap modal sebesar maksimum 10:1
sesuai dengan yang dipersyaratkan oleh kreditur dan Obligor.
Mengingat terbatasnya ekuitas, maka kebutuhan modal kerja
Perusahaan diupayakan melalui pinjaman dari pihak ketiga
baik dalam bentuk obligasi, MTN maupun pinjaman dari
perbankan. Struktur liabilitas diusahakan agar tetap seimbang
antara liabilitas yang berasal dari perbankan dengan liabilitas
yang berasal dari non perbankan sehingga WACC menjadi
lebih optimal sesuai dengan perkembangan suku bunga bank
maupun surat berharga. Sampai dengan akhir 2016, terdapat
kecenderungan rata-rata WACC sebesar 9,73%.
During 2016, Debt-to-Equity ratio reached 2.12 times,
therefore Company able to maintain liability-to-capital ratio
at maximum 10:1 as required by creditors and debtors.
Considering the limit of equity, the capital needs are gained
through loans from third party either in form of bonds, MTN or
loans from banking industry. Liability structure is worked on by
the Company in order to have balance between banking-liability
and non-banking liability therefore WACC can be more optimum
in accordance with the development of bank interest rate of
other securities. Until the end of 2016, there is a tendency that
average WACC is 9.73%
Ikatan Material Untuk Investasi Barang Modal
Pada Tahun Buku Terakhir
Materials Bond for Investment of Capital Goods in
the Last Final Year
Investasi Barang Modal Yang Direalisasikan Pada
Tahun Buku Terakhir
Investment in Capital Goods Reimbursed In The
Last Final Year
dalam jutaan Rupiah
in million Rupiah
Sepanjang tahun 2016 Perusahaan tidak melakukan
pengingatan dengan pihak mana pun untuk investasi barang
modal.
Selama 2016, Perusahaan telah melakukan investasi barang
modal yang dibutuhkan yang ditujukan untuk kegiatan
operasional perusahaan dengan jumlah biaya perolehan
mencapai Rp738.660 juta.
During 2016, the Company has invested the required capital
goods intended for the operations of the company with total
cost of Rp738,660 million.
Description
Realisasi 2016
Realization 2016
Tanah
Land
164.133
Bangunan
Building
133.972
Inventaris
Inventory
81.854
Properti
Property
120.922
Teknologi Informasi
Information Technology
165.777
Kendaraan
Vehicles
Aktiva tak berwujud non hak paten
Non-patent intangible assets
Jumlah
total
PT Pegadaian (Persero)
68.421
3.581
738.660
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
155
Annual Report 2016
Uraian
Throughout 2016, the Company did not make any reminders
with any party for capital investment.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Keuangan
F i n a n c i a l Rev iew
Tujuan Investasi Barang Modal
• Belanja modal tanah dan bangunan terutama ditujukan
untuk pembelian lahan dan/atau gedung untuk kantor
layanan, renovasi gedung kantor dan bangunan Kantor
Cabang.
• Belanja Modal inventaris terutama untuk mengganti
inventaris furnitur dan non furnitur kantor yang sudah
rusak serta sarana menaksir bagi Kantor Cabang Belanja
modal properti terutama untuk biaya pembangunan hotel
di beberapa kota sebagai salah satu kebijakan optimalisasi
aset Perusahaan.
• Belanja modal kendaraan merupakan aset tetap
anak perusahaan (PT Pesonna Optima Jasa) yang
penggunaannya untuk disewakan.
• Belanja modal aktiva tak berwujud Perusahaan berupa
pengembangan TI digunakan untuk implementasi sistem
TI online di seluruh Indonesia dan pengembangan aplikasi.
Investment Objectives of Capital Goods
• Land and building capital expenditures are primarily
intended for the purchase of land and / or buildings for
service offices, renovation of office buildings and Branch
Offices.
• Inventory Capital expenditures primarily to replace
inventory of furniture and non-office furniture that have
been damaged and the means of estimating for the Branch
Office Property capital expenditures mainly for the cost of
hotel development in several cities as one of the policy of
optimizing the assets of the Company.
• Venture capital expenditure is the subsidiary’s current
assets (PT Pesonna Optima Jasa) for leased use.
Perbandingan Target dan Realisasi
Comparison of Target and Realization
Pencapaian antara target RKAP dan realisasi tahun 2016 dapat
dilihat pada tabel berikut :
Achievement between RKAP and realization in 2016 can be
seen in below table:
dalam jutaan Rupiah, kecuali disebut lain
in million Rupiah, unless stated otherwise
Secara umum, kinerja Perusahaan pada tahun buku 2016
mengalami pertumbuhan dibandingkan dengan tahun
sebelumnya dan telah melampaui target Rencana Kerja dan
Anggaran Perusahaan Tahun 2016 yang telah ditetapkan
sebelumnya. Namun, pada beberapa indikator, Perusahaan
belum mampu mencapai target RKAP.
Uraian
Capital expenditure of the Company’s intangible assets in
the form of IT development used for the implementation
of online IT system throughout Indonesia and application
development .
In general, Company’s performance in 2016 has increased
compared with previous year and has exceeded the target of
Company’s Working Plan and Budget 2016 that have been
determined previously. However, in several indicators, Company
has not been able to achieve targeted plan and budget.
RKAP 2016
RKAP 2016
Description
Total Nasabah Aktif (orang)
Total of Active Consumers (person)
Total BJ / Rekening / Akun Aktif (potong)
Total of BJ / Accounts / Active Accounts (piecees)
Pinjaman Yang Diberikan
Pendapatan Usaha
Realisasi 2016
Realization 2016
Pencapaian
Achievement
7,610,772
8.907.368
117,04%
12,117,188
11.976.316
98,84%
Provided Loan
35.725
35.465
99,27%
Operating Revenue
10.085
9.708
96,26%
Beban Usaha
Operating Expense
7.248
6.708
92,55%
Laba Usaha
Operating Expense
2.837
3.000
105,75%
Laba Bersih
Net Income
2.150
2.210
102,79%
Proyeksi 2017
Laporan Tahunan 2016
•
Perusahaan menargetkan pertumbuhan kinerja bisnis di tahun
2017 rata-rata sebesar 15% sedangkan untuk laba bersih
sebesar 16,33% dibandingkan dengan prognosa tahun 2016.
Namun, dalam realisasinya ternyata di tahun 2016 Perusahaan
mampu menghasilkan laba sebesar Rp2.210 miliar, sehingga
target pertumbuhan laba bersih di tahun 2017 dibandingkan
realisasi tahun 2016 menjadi sebesar 13,35%.
Uraian
Projection in 2017
Company has targeted business performance growth in 2017
by 15% in average while for net income is 16.33% compared
with 2016’s prognosis. However, in its realization in 2916
Company able to generate profit Rp2.210 billion, thus the net
income growth target in 2017 compared with 2016’s realization
becomes 13.35%.
Description
Total Nasabah Aktif (orang)
Total of Active Consumers (person)
Total BJ / Rekening / Akun Aktif (potong)
Total of BJ / Accounts / Active Accounts (piecees)
156
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
RKAP 2017
RKAP 2017
Realisasi 2016
Realization 2016
9.898.802
8.907.368
13.182.058
11.976.316
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Keuangan
Fi n a n c i a l Rev i ew
Description
RKAP 2017
RKAP 2017
Realisasi 2016
Realization 2016
Pinjaman Yang Diberikan
Provided Loan
35.725
35.465
Pendapatan Usaha
Operating Revenue
11.232
9.708
Beban Usaha
Operating Expense
7.855
6.708
Laba Usaha
Operating Expense
3.378
3.000
Laba Bersih
Net Income
2.505
2.210
Informasi dan Fakta Material Yang Terjadi Setelah
Tanggal Laporan Akuntan
Information and Material Facts Occurred after the
Date of the Accountant Report
Prospek Usaha
Business Prospect
Dengan memperhatikan proyeksi ekonomi makro Indonesia
sebagaimana tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa iklim
bisnis di Indonesia untuk tahun 2017 akan cukup kondusif,
sehingga dapat mendorong pertumbuhan bisnis dan ekonomi,
termasuk bisnis milik Perusahaan.
Taking into account Indonesia’s macroeconomic projections,
it can be concluded that the business climate in Indonesia for
2017 will be conducive to drive business and economic growth,
including Company’s business activities.
Perusahaan memiliki potensi yang besar untuk terus
berkembang pada tahun 2017, terlebih pada pertengahan
tahun 2016 regulasi usaha pergadaian telah resmi dikeluarkan.
Perusahaan optimis untuk tetap dapat eksis dan tumbuh
berkembang secara berkesinambungan (sustainable growth)
dalam memandang prospek usaha di tahun mendatang. Hal
ini didasari adanya pondasi bisnis Perusahaan yang kuat,
yaitu pengalaman selama lebih dari 115 tahun dalam industri
gadai, sumber daya baik human capital maupun infrastruktur
(outlet dan TI) yang memadai, serta produk dan layanan yang
senantiasa memberikan solusi bagi beragam kebutuhan
masyarakat.
The Company has a great potential to continue to grow in
2017, especially in mid-2016 the pawning business regulation
was officially issued. The company is optimistic to continue to
exist and grow sustainably (sustainable growth) in view of the
business prospects in the coming year. This is based on the
Company’s strong business foundation, namely experience
for more than 115 years in the pawning industry, adequate
resources, both human capital and infrastructure (outlets and
IT), as well as products and services that continue to provide
solutions for the diversed needs of the community.
Pegadaian meyakini bahwa potential market yang ada masih
cukup besar. Bila dibandingkan proyeksi jumlah penduduk
produktif Indonesia tahun 2016 sebanyak 173,7 juta dengan
jumlah nasabah Perusahaan tahun 2016 sebesar 8,9 juta atau
sekitar 5,1%, maka potensi nasabah yang belum memanfaatkan
jasa layanan Pegadaian masih sangat besar. Untuk itu, guna
menambah saluran distribusinya sekaligus sebagai wujud
inklusi keuangan, Pegadaian mulai membuka layanan keliling
(branchless) melalui kerja sama dengan “Desa Mitra Pegadaian”
(Desa, Kelurahan, dan Badan Usaha Milik Desa/BUMDes).
Disamping itu, mulai dirancang kebijakan franchising/keagenan
serta layanan transaksi berbasis financial technology (fintech)
yang semakin memberikan kemudahan masyarakat dalam
pemenuhan kebutuhannya.
Pegadaian believes that the existing market potential is
still quite large. When compared to the projected total
Indonesian productive population in 2016 of 173.7 million to
the Company’s number of customers in 2016 of 8.9 million or
approximately 5.1%, then the customer potentials who have
not taken advantage of Pegadaian’s services are still very
large. Therefore, in order to increase its distribution channel as
well as a form of financial inclusion, Pegadaian began opening
mobile services (branchless) in collaboration with “Pegadaian
Partner Village” (Village, Urban Village, and Village-owned
Enterprises / BUMDes). Besides franchising/agency policy
began to be designed as well as financial technology (fintech)based transactional services which increasingly provides public
convenience in the fulfillment of their needs.
Tidak ada kejadian setelah periode pelaporan yang memerlukan
penyesuaian atau pengungkapan dalam laporan keuangan.
Berdasarkan prediksi Bank Indonesia, pertumbuhan ekonomi
Indonesia tahun 2017 diperkirakan akan mengalami
pertumbuhan sebesar 5,0%-5,3% atau lebih tinggi dibandingkan
realisasi pertumbuhan ekonomi tahun 2016 yang sebesar
5,02%. Tingkat inflasi tahun 2017 diperkirakan berada pada
kisaran 4% (+/- 1%).
PT Pegadaian (Persero)
There are no events after the reporting period requiring
adjustments or disclosures in the financial statements.
Based on Bank Indonesia’s prediction, the economic growth in
Indonesia for 2017 is expected to grow by 5.0% -5.3% or higher
compared to the realization of economic growth in 2016 of
5.02%. The inflation rate of 2017 is estimated to be in the range
of 4% (+/- 1%).
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
157
Annual Report 2016
Uraian
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Keuangan
F i n a n c i a l Rev iew
Pengembangan atau inovasi produk dan layanan yang
dijalankan Pegadaian, disamping guna pengembangan bisnis
juga ditujukan bagi terciptanya proses bisnis yang lebih efisien.
Salah satunya melalui layanan disbursement and collection
dalam transaksi penyaluran maupun pembayaran pinjaman
nasabah yang mampu menekan jumlah cost of fund serta
beban kerja karyawan, sehingga dapat dioptimalkan untuk
pengembangan bisnis lainnya. Disamping itu menyoroti beban
SDM yang porsinya cukup besar, maka Pegadaian menerapkan
Business Process Outsourcing (BPO) atas pengelolaan beberapa
fungsi pekerjaan, seperti petugas call center, tenaga pemasar,
dan penagih (collection).
Products and services development or innovation implemented
by Pegadaian, aside intended as business development also
to aimed to create more efficient business processes. One of
them is through disbursement and collection service in the
funding distribution or customer loan payment process that
can reduce the total cost of fund and employee work load, so
it can be optimized for other business development. These
activities really highlighting the workload of human resources in
a significant amount, Pegadaian then implement the Business
Process Outsourcing (BPO) on the management of several job
functions, such as call center officers, marketers, and collectors.
Aspek Pemasaran
Marketing Aspects
a.
a.
Improvement Program of Pegadaian Introduction (Brand
Awareness)
1. Implementation of literacy and education activities
activities in the form of Gold Investment Seminar,
Entrepreneurship Seminar and Financial Planning
Seminar.
2. Participation in various exhibition events held by the
Government and Private, both at the country and
abroad.
3. TVC ad impressions on some private television
companies.
4. Placement of advertisements in various print and
electronic media such as radio, magazines, tabloids
and newspapers as well as various online media.
5. Placement of outdoor media advertisements, namely
the installation of billboard in strategic places such as
at airports, railway stations, shopping centers / malls,
and protocol roads.
6. Implementation of branding of Pegadaian products on
Cabin Luggage on Citilink and Lion Air aircraft.
7. Doing marketing through social media and webblog
www.sahabatpegadaian.com to reach the wider
community.
b.
Customer Retention and Customer Acquisition Programs
1. Gold Saving Friends, promotion program in the form
of cross selling for the customers who conducted
transactions usingthe products of Pegadaian such
Strategi Pemasaran
Tahun 2016 merupakan tonggak sejarah baru era persaingan
bisnis gadai. Pemerintah melalui Otoritas Jasa Keuangan
(OJK) mengeluarkan Peraturan tentang diperbolehkannya
swasta berkecimpung di industri pergadaian. Untuk menjaga
esksistensi Perusahaan sebagai market leader di industri
gadai, maka di tahun 2016 Perseroan menetapkan kebijakan
yang tetap fokus pada mempertahankan nasabah (customer
retention) dan meraih nasabah baru (customer acquisition), serta
meningkatkan pengenalan Pegadaian (brand awareness) kepada
masyarakat melalui berbagai program pemasaran sebagai
berikut:
Program
Peningkatan
Pengenalan
Pegadaian
(Brand Awareness)
1. Pelaksanaan kegiatan literasi dan edukasi dalam
bentuk Seminar Investasi Emas, Seminar Wirausaha
dan Seminar Perencanaan Keuangan.
2.
3.
4.
5.
6.
Laporan Tahunan 2016
7.
b.
158
Marketing Strategy
The year of 2016 was the new milestone in the era of pawn
business competition. The Government through the Financial
Services Authority (OJK) issued a Regulation on the permissibility
of the private sector engaged in the Industry of this pawnshop
Business. To maintain the Company’s escapade as market
leader in the pawn industry, in 2016 the Company established a
policy that remains focused on maintaining customer retention
and acquiring new customer acquisition and improving the
introduction of Pegadaian (brand awareness) to the community
through various marketing programs as follows:
Partisipasi dalam berbagai event pameran yang
diselenggarakan pihak Pemerintah dan Swasta, baik di
dalam negeri maupun di luar negeri.
Penayangan iklan TVC pada beberapa Perusahaan
televisi swasta.
Placement iklan di berbagai media cetak dan elektronik
lainnya seperti radio, majalah, tabloid dan koran serta
berbagai media online.
Placement iklan media luar ruang, yaitu pemasangan
Billboard pada tempat-tempat yang strategis seperti di
bandar udara, stasiun kereta api, pusat perbelanjaan/
mall, dan jalan protokol.
Pelaksanaan branding produk Pegadaian pada Cabin
Luggage di pesawat udara Citilink dan Lion Air.
Melakukan pemasaran melalui media sosial dan
webblog
www.sahabatpegadaian.com
untuk
menjangkau lapisan masyarakat secara lebih luas.
Program Customer Retention dan Customer Acquisition
1. Sahabat Tabungan Emas, program promosi berupa
cross selling bagi nasabah yang bertransaksi
menggunakan produk Pegadaian KCA,Rahn, KRASIDA,
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Keuangan
Fi n a n c i a l Rev i ew
3.
4.
Kebijakan Dividen
Berdasarkan Pasal 26 Perubahan Anggaran Dasar PT
Pegadaian (Persero) sebagai mana Akta No. 4 tanggal 16 Juni
2016 yang dibuat di hadapan notaris Nanda Fauz Iwan, S.H.,
M.Kn yang berdomisili di Jakarta Selatan, penggunaan laba
diatur sebagai berikut :
1. Penggunaan laba bersih termasuk jumlah penyisihan
untuk cadangan kerugian diputuskan oleh Rapat Umum
Pemegang Saham hams disetujui Pemegang Saham Seri
A-Dwiwarna.
2. Seluruh laba bersih setelah dikurangi penyisihan untuk
cadangan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 Pasal
ini dibagikan kepada Pemegang Saham sebagai dividen
kecuali ditentukan lain oleh Rapat Umum Pemegang
Saham harus disetujui Pemegang Saham Seri A-Dwiwarna.
3. Selain penggunaan laba bersih sebagaimana dimaksud
pada ayat 2 Pasal ini, Rapat Umum Pemegang Saham
dengan persetujuan Pemegang Saham Seri A-Dwiwarna
dapat menetapkan laba bersih untuk pembagian lain
seperti tantiem untuk Direksi dan Dewan Komisaris,
bonus untuk karyawan, atau penempatan laba bersih
tersebut dalam cadangan Perusahaan yang antara lain
diperuntukkan bagi perluasan usaha Perusahaan yang
persentasenya masing-masing ditetapkan tiap tahun oleh
Rapat Umum Pemegang Saham.
4. Dividen sebagaimana dimaksud pada ayat 2 Pasal ini
hanya boleh dibagikan apabila Perusahaan mempunyai
saldo laba yang positif.
5. Dalam hal tantiem bonus dianggarkan dan tidak
diperhitungkan sebagai biaya dalam tahun berjalan dan
PT Pegadaian (Persero)
2.
3.
4.
as KCA, Rahn, KRASIDA, Kreasi, Arrum, Mulia and
EmasKU will get reward of Gold Savings.
Berkah Ramadhan Merdeka (BRM), thematic
promotion program prior to Religious Holiday and
in the framework of the celebration of HUT RI in the
form of Interest rate Disbursement and Cashback
Administration Fee for customers of the products
of pegadaian such as KCA / Rahn with the aim of
stimulating customers to re-transact in Pegadaian
after repayment (Ransom) of loan in the month of
Ramadan.
End Year Gift, this promotional program aims to give
appreciation to loyal customers of Pegadaian in the
form of direct gifts in the form of the products of
Pegadaian MPO (purchase transaction of HP / Electric
pulse, PDAM / Electricity / Telephone bill payment,
ticket payment etc) in December period 2016.
Kemilau Emas Pegadaian, a promotional program for
customers who transact loan products (financing) in the
form of gold prizes, cars and umroh for the customers
of Pegadaian. The Companions of Pegadaian, reward
promotion programs for referrals / customers who
successfully invite others to conduct transactions in
Pegadaian in the form of redeem points.
Dividend Policies
Based Article 26 of the amendmend of the Article of Association
of PT Pegadaian (Persero) whereby the Deed No. 4 dated
June 16 made before the notary Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn
domiciled in Jakarta Selatan, the use of profits is regulated as
follows :
1. The use of net income including the allowance for losses
reserved by the General Meeting of Shareholders shall be
approved by the Double Colors Serie A Shareholders.
2.
3.
4.
5.
All net income after allowance for reserves as referred
to in paragraph 1 of this Article shall be distributed to
Shareholders as dividends unless otherwise determined
by the General Meeting of Shareholders shall be approved
by the Double Colors Serie A Shareholders.
In addition to the use of net profit as referred to in
paragraph 2 of this Article, the General Meeting of
Shareholders with the approval of the Double Colors Serie
A Shareholders may determine the net income for other
divisions such as tantiem for the Board of Directors and
Board of Commissioners, bonuses for employees or the
placement of such net income. In the Company’s reserves,
which, among others, are designated for the extension of
the Company’s business whose percentage is determined
annually by the General Meeting of Shareholders.
Dividends as referred to in paragraph 2 of this Article shall
only be distributed if the Company has a positive retained
earnings.
In the event that bonus tantiem are budgeted and are not
calculated as expenses in the current year and the General
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
159
Annual Report 2016
2.
Kreasi, Arrum, Mulia dan EmasKU akan mendapatkan
reward Tabungan Emas.
Berkah Ramadhan Merdeka (BRM), program promosi
thematic menjelang Hari Raya dan dalam rangka
perayaan HUT RI yaitu berupa pemberian Diskon
Sewa Modal dan Cashback Biaya Adminstrasi bagi
nasabah produk Pegadaian KCA/Rahn dengan tujuan
merangsang nasabah untuk kembali bertransaksi di
Pegadaian setelah melakukan pelunasan (tebusan)
pinjaman di bulan Ramadhan.
Kado Akhir Tahun, program promosi ini bertujuan
untuk memberikan apresiasi kepada nasabah setia
Pegadaian dalam bentuk hadiah langsung berupa
produk Pegadaian MPO (transaksi pembelian pulsa
HP/Listrik, pembayaran tagihan PDAM/Listrik/
Telepon, pembayaran tiket, dll) pada periode bulan
Desember 2016.
Kemilau Emas Pegadaian, program promosi bagi
nasabah yang bertransaksi produk pinjaman
(pembiayaan) dalam bentuk undian berhadiah emas,
mobil dan umroh untuk nasabah Pegadaian. Sahabat
Pegadaian, program promosi pemberian reward bagi
referral/nasabah yang berhasil mengajak orang lain
melakukan transaksi di Pegadaian dalam bentuk
redeem poin.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Keuangan
F i n a n c i a l Rev iew
Laporan Tahunan 2016
Rapat Umum Pemegang Saham dengan persetujuan
Pemegang Saham Seri A Dwiwarna menetapkan tantiem
dan bonus lebih besar dari yang dianggarkan sehubungan
dengan pelampauan target yang ditetapkan, maka selisih
tantiem dan bonus tersebut diambil dari laba bersih tahun
yang bersangkutan.
6. Dalam hal Perusahaan tidak mempunyai laba bersih
namun menunjukkan peningkatan kinerja yang ditunjukkan
dengan pencapaian target yang harus dicapai, maka
Perusahaan dapat memberikan tantiem untuk anggota
Direksi dan Dewan Komisaris serta bonus untuk karyawan
sepanjang telah dianggarkan dan diperhitungkan sebagai
biaya.
7. Apabila perhitungan laba rugi pada suatu tahun buku
menunjukkan kerugian yang tidak dapat ditutup dengan
dana cadangan, maka kerugian itu akan tetap dicatat
dalam pembukuan Perusahaan dan dalam tahun yang
akan datang Perusahaan dianggap tidak mendapat laba
selama kerugian yang tercatat itu belum sama sekali
ditutup, dengan tidak mengurangi ketentuan perundangundangan yang berlaku.
8. Kecuali bagian dividen yang menjadi hak Negara Republik
Indonesia dividen yang tidak diambil dalam waktu 5 (lima)
tahun setelah disediakan untuk dibayarkan, dimasukkan
dalam dana cadangan yang khusus diperuntukkan untuk itu.
9. Dividen dalam dana cadangan khusus tersebut dapat
diambil oleh Pemegang Saham yang berhak dengan
menyampaikan bukti haknya atas dividen tersebut yang
dapat diterima oleh Direksi Perusahaan dengan syarat
pengambilannya tidak secara sekaligus dan dengan
membayar biaya administrasi yang ditetapkan Direksi.
10. Dividen yang telah dimasukkan dalam cadangan khusus
sebagaimana dimaksud pada ayat 8 Pasal ini dan tidak
diambil dalam jangka waktu 10 (sepuluh) tahun akan
menjadi hak Perusahaan.
11. Perusahaan dapat membagikan dividen interim sebelum
tahun buku Perusahaan berakhir, dengan memperhatikan
proyeksi perolehan laba dan kemampuan keuangan
Perusahaan.
12. Pembagian dividen interim sebagaimana dimaksud pada
ayat 11 Pasal ini, ditetapkan berdasarkan keputusan Direksi
setelah memperoleh persetujuan Dewan Komisaris.
13. Dalam hal setelah tahun buku berakhir ternyata
Perusahaan menderita kerugian, dividen interim yang
telah dibagikan harus dikembalikan oleh Pemegang
Saham kepada Perusahaan.
14. Direksi dan Dewan Komisaris bertanggung jawab secara
tanggung renteng atas kerugian Perusahaan, dalam hal
Pemegang Saham tidak dapat mengembalikan dividen
interim sebagaimana dimaksud pada ayat 13 Pasal ini.
15. Pemegang saham yang mewakili paling sedikit 1/10 (satu
persepuluh) bagian dari saham yang telah dikeluarkan
dapat meminta pembagian dividen interim.
160
Meeting of Shareholders with the approval of the Double
colors Series A Shareholder stipulates that tantiem and
bonuses are greater than budgeted in connection with
exceeding the specified target, the difference of tantiem
and bonuses shall be taken from the net profit of the year.
6.
In the event that the Company does not have net income
but shows the performance improvement shown by the
achievement of the targets to be achieved, the Company
may provide tantiem for members of the Board of Directors
and Board of Commissioners and bonuses for employees
as long as it has been budgeted and calculated as expense.
7.
If the profit and loss account for a fiscal year indicate a loss
which can not be covered by a reserve fund, the loss shall
be recorded in the Company’s books and in the coming year
the Company shall be deemed not to be profitable as long
as the losses recorded have not been completely closed,
without prejudice to the applicable laws and regulations.
8.
Except the portion of dividend entitled to the State of the
Republic of Indonesia of dividend that is not taken within 5
(five) years after it is made available for payment, included
in the reserve fund specially designated for it.
The Dividends in the special reserve fund may be taken by
the rightful Shareholder by submitting proof of their right
to such dividends which may be accepted by the Board of
Directors of the Company on the condition that they are
not collected at all and by paying the administrative fees
set by the Board of Directors.
The Dividends that are already included in the special
reserves as referred to in paragraph 8 of this Article and
not taken within 10 (ten) years shall become the rights of
the Company.
The Company may distribute interim dividend prior to
the end of the financial year of the Company, taking into
account the Company’s projected earnings and financial
capabilities.
The distribution of interim dividends as referred to in
paragraph 11 of this Article shall be determined by a Board
of Directors decision after obtaining approval from the
Board of Commissioners.
In the event that after the fiscal year ends, the Company
suffers losses, the interim dividend already distributed
shall be returned by the Shareholders to the Company.
9.
10.
11.
12.
13.
14. The Boards of Directors and Board of Commissioners are
jointly and severally liable for the losses of the Company, in
the event that the Shareholders can not return the interim
dividends as referred to in paragraph 13 of this Article.
15. The Shareholders representing at least 1/10 (one tenth)
share of the issued shares may request the distribution of
interim dividends.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Keuangan
Fi n a n c i a l Rev i ew
Kronologi Pembayaran Dividen
Kebijakan dividen laba Perusahaan merujuk pada ketentuan
pasal 26 Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan (Persero) PT
Pegadaian No. 05. Berdasarkan ketentuan tersebut, seluruh
laba bersih Pegadaian setelah dikurangi penyisihan untuk
cadangan dibagikan kepada pemegang saham sebagai deviden
kecuali ditentukan lain oleh RUPS. Besarnya dividen tahun
2014 dan 2015 adalah 26,92% dan 30,14% dari laba setelah
pajak. Uraian pembagian laba untuk 2 (dua) tahun terakhir
sebagai berikut:
Uraian
Description
Dividen
Dividend
Chronology of Dividend Payment
The dividend policy of the profit of Company refers to the
ragulation of Article 26 on the Amendmend of Article of
Association of the Limited Liability Company (Persero) of PT
Pegadaian No. 05. Based on the said regulation, all the net
profits of Pegadaian after disbursed with allowance for reserve
is divided to shareholders as devidend otherwise determined
by the GMS. The amount of dividends in 2014 and 2015 was
26.92% and 3.14 of profit after tax. The description of profit
sharing for the last 2 (two) years as follows:
Tahun Buku 2014
Fiscal Year 2014
Jumlah (juta)
Total (million)
Tahun Buku 2015
Fiscal Year 2015
Komposisi
Composition
Jumlah (juta)
Total (million)
Komposisi
Composition
460.000
27%
584.315
30%
Dana Program Kemitraan
Partnership Program Fund
17.085
1%
-
-
Dana Program Bina Lingkungan
Environmental Development Program Fund
17.085
1%
-
-
Cadangan Umum
General Reserves
1.214.332
71%
1.345.016
70%
Jumlah Penyisihan
Amount of Allowance
1.708.502
100%
1.929.331
100%
Pembagian Dividen
Dividend Distribution
RUPS tanggal 13 Mei 2015
GMS dated May 13, 2015
RUPS tanggal 2 Mei 2016
GMS dated May 2, 2016
Pembayaran Dividen
Dividend Payment
Tanggal 12 Juni 2015 sebesar Rp460.000 juta
Dated June 12, 2015 of Rp460,000 millions
Tanggal 31 Mei 2016 sebesar Rp584.315 juta
Dated May 31, 2016 of Rp584,315 millions
Informasi Keuangan Yang Mengandung Kejadian
Yang Bersifat Luar Biasa
The Finance Information that contain the
extraordinary events
Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan Dan/
Manajemen
The Sharesownership Program by the employess
and Management
Sepanjang tahun 2016, tidak ada informasi keuangan yang
mengandung kejadian yang bersifat luar biasa.
PT Pegadaian (Persero) is the company that its 100 % shares
are owned by the Government of the Republic of Indonesia so
there is no shares ownership program by the employees and or
management conducted by the Company.
Annual Report 2016
PT Pegadaian (Persero) adalah perusahaan yang 100%
sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia,
sehingga tidak terdapat program kepemilikan saham oleh
karyawan dan atau manajemen yang dijalankan Perusahaan.
Throughout 2016, there was no extraordinary event
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
161
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Keuangan
F i n a n c i a l Rev iew
Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum
Jenis Penawaran Umum
Types of Bonds
Tanggal
Efektif
Effective
Date
Realization of the use of the Fund from the General
Offering Result
Nilai Relisasi Hasil Penawaran Umum
Proceeds Realization of Bonds
Jumlah Hasil
Penawaran
Umum
Total Amount
Biaya
Penawaran
Umum
Expenses
Hasil
Bersih
Net Gain
Rencana
Realiasi
Penggunaan
Penggunaan
Dana Menurut
Dana Hasil
Prospektus
Penawaran
Bonds Used
Umum
Plans According
Bonds
to Prospectus Proceeds Used
Modal Kerja
Working
Capital
Modal
Capital
Sisa Dana
Hasil
Penawaran
Umum
Balance
on Bonds
Proceeds
Penawaran Umum
Berkelanjutan II Tahap II
Continous Public Offering II
Phase II
28 Juni 2013
June 28,
2013
960.000
1.296
958.705
958.705
958.705
-
Penawaran Umum
Berkelanjutan II Tahap II
Continous Public Offering II
Phase II
7 Mei 2015
May 7, 2015
2.900.00
2.490
2.897.510
2.897.510
2.897.510
-
Dalam jutaan rupiah, kecuali Presentase
In million rupiah, except for percentage
Dana hasil penawaran umum obligasi telah habis digunakan
dan penggunaannya telah dilaporkan dalam RUPS.
The fund of the general offering result of bonds has spent and
its use has been reported in GMS
Informasi Transaksi Material Yang Mengandung
Benturan Kepentingan dan Transaksi Dengan
Pihak Afiliasi
Information of Material Transaction Containing
Conflict of Interest and The transaction with
Affiliated Parties
Sifat dan Hubungan Transaksi
The nature and transaction relations
Dalam menjalankan kegiatan operasionalnya, Perusahaan
melakukan transaksi dengan pihak berelasi dan pihak afiliasi
karena hubungan kepemilikan dan/atau kepengurusan. Semua
transaksi dengan pihak-pihak berelasi telah dilakukan dengan
kebijakan dan syarat yang telah disepakati bersama.
Laporan Tahunan 2016
Pihak Berelasi
Related Parties
In its operations, the Company engages in transactions
with related parties and affiliates due to ownership and / or
management relationships. All transactions with related parties
have been made with mutually agreed terms and conditions.
Sifat Hubungan
Nature of relation
Sifat Transaksi
Nature of transaction
PT Balai Lelang Arta Gasia
Entitas anak
Subsidiary Entity
Investasi
Investment
PT Pesona Optima Jasa
Entitas anak
Subsidiary Entity
Investasi
Investment
PT Pesona Indonesiia Jaya
Entitas anak
Subsidiary Entity
Investasi
Investment
PT Pefindo Biro Kredit
Entitas asosiasi
Subsidiary Entity
Investasi
Investment
Yayasan Kesejahteraan Pegadaian Permata
Berelasi
Related
Tidak ada
None
Dana Pensiun Pegadaian
Berelasi
Related
Setoran Dana Pensiun
Pension Fund Deposit
PT Bank BRI (Persero) Tbk
Berelasi
Related
Rekening Giro dan Fasilitas Kredit Modal Kerja
Giro Account and Work Capital Credit Facility
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Berelasi
Related
Rekening Giro dan Fasilitas Kredit Modal Kerja
Giro Account and Work Capital Credit Facility
162
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Keuangan
Fi n a n c i a l Rev i ew
Pihak Berelasi
Related Parties
Sifat Hubungan
Nature of relation
Sifat Transaksi
Nature of transaction
PT Bank BNI (Persero)Tbk
Berelasi
Related
Rekening Giro dan Fasilitas Kredit Modal Kerja
Giro Account and Work Capital Credit Facility
PT Bank Negara Indonesia Syariah
Berelasi
Related
Rekening Giro dan Fasilitas Kredit Modal Kerja
Giro Account and Work Capital Credit Facility
PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero)
Berelasi
Related
Imbalan Jasa Pertanggungan
Remuneration Services
PT Askrindo (Persero)
Berelasi
Related
Imbalan Jasa Pertanggungan
Remuneration Services
PT Bank DKI
Berelasi
Related
Rekening Giro dan Fasilitas Pembiayaan
Giro Account and Funding Facilities
PT Bank Rakyat Indonesia Syariah
Berelasi
Related
Rekening Giro dan Fasilitas Pembiayaan
Giro Account and Funding Facilities
PT Bank Syariah Mandiri
Berelasi
Related
Rekening Giro dan Fasilitas Pembiayaan
Giro Account and Funding Facilities
PT Bank Tabungan Negara Syariah
Berelasi
Related
Rekening Giro dan Fasilitas Pembiayaan
Giro Account and Funding Facilities
PT Bank DKI Syariah
Berelasi
Related
Rekening Giro dan Fasilitas Pembiayaan
Giro Account and Funding Facilities
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk
Berelasi
Related
Rekening Giro dan Fasilitas Pembiayaan
Giro Account and Funding Facilities
Direksi dan Dewan Pengawas
Berelasi
Related
Remunerasi
Remuneration
Pemerintah Pusat
Berelasi
Related
Fasilitas Kredit Modal Kerja
Work Capital Credit Facility
Jenis Transaksi
Type of Transaction
Transaction Balance with Related Parties
Saldo
Balance
Rp206.060.970.580
0,44% terhadap Aset
0,44% to Assets
Rp17.452.672.401.780
57,42% terhadap Liabilitas
57,42% to Liabilities
Bank
Pinjaman Bank
Bank Loan
Keterangan
Remarks
Perubahan Peraturan Perundang-Undangan
Amendment to the Laws and Regulations
Standar Akuntansi Keuangan Baru
New Financial Accounting Standards
Sepanjang tahun 2016 tidak terdapat perubahan peraturan
Undang-Undang yang berdampak signifikan terhadap
Perusahaan.
Standar baru, revisi dan interpretasi yang telah diterbitkan,
dan yang berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada
atau setelah tanggal 1 Januari 2016 namun tidak berdampak
material terhadap laporan keuangan konsolidasian adalah
sebagai berikut:
• PSAK 4 (revisi 2015) “Laporan Keuangan Tersendiri”
• PSAK 5 (revisi 2015) “Segmen Operasi”
• PSAK 7 (revisi 2015) “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”
• PSAK 13 (revisi 2015) “Properti Investasi”
• PSAK 15 (Revisi 2015) “Investasi Pad entitas Asosiasi atau
Ventura Bersama”
• PSAK 16 (revisi 2015) “Aset Tetap”
• PSAK 19 (revisi 2015) “Aset Tak Berwujud”
• PSAK 22 (revisi 2015) “Kombinasi Bisnis”
PT Pegadaian (Persero)
Throughout the year of 2016 there has been no change in
the Law and regulation that has a significant impact on the
Company.
New standards, revisions and interpretations that have been
issued, and which are effective for the fiscal year beginning on
or after January 1, 2016 but have no material impact on the
consolidated financial statements are as follows:
•
•
•
•
•
•
•
•
PSAK 4 (revision 2015) “Separated Finance Statement”
PSAK 5 (revision 2015) “O[eration Segmen”
PSAK 7 (revision 2015) “ Related Party Disclosures “
PSAK 13 (revision 2015) “ Investment Properties”
PSAK 15 (revision 2015) “ Pad entities Investment of
Assosiation or Joint Venture”
PSAK 16 (revision 2015) “Current Asset”
PSAK 19 (revision 2015) “Intangible Assets”
PSAK 22 (revision 2015) “Business Combination”
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
163
Annual Report 2016
Saldo Transaksi Dengan Pihak Berelasi
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Tinjauan Keuangan
F i n a n c i a l Rev iew
•
•
•
•
•
•
•
•
PSAK 24 (revisi 2015) “Imbalan Kerja”
PSAK 25 (revisi 2015) “Kebijakan Akuntansi, Pembahan
Estimasi Akuntansi dan Kesalahan”
PSAK 53 (revisi 2015) “Pembayaran Berbasis Saham”
PSAK 65 (revisi 2015) “Laporan Keuangan Konsolidasian”
•
•
PSAK 66 (revisi 2015) “Pengaturan Bersama”
PSAK 67 (revisi 2015) “Pengungkapan Kepentingan dalam
Entitas Lain”
PSAK 68 (revisi 2015) “Pengukuran Nilai Wajar’
ISAK 30 “Pungutan”
•
•
•
•
Implementasi dari standar-standar tersebut tidak menghasilkan
perubahan kebijakan akuntansi perusahaan dan tidak memiliki
dampak terhadap jumlah yang dilaporkan di periode berjalan
atau tahun sebelumnya.
Implementation of such standards does not result in changes
to the company’s accounting policies and has no effect on the
amounts reported in the current period or the previous year.
Informasi Kelangsungan Usaha
Business Continuity Information
Persaingan dalam Industri Gadai
Competition in the Pawn Industry
Asesmen Manajemen dalam Menghadapi Persaingan
dalam Industri Gadai
Management Assessment in Facing the Competition in
Pawn Industry
Masyarakat yang membutuhkan likuiditas dapat memanfaatkan
produk pembiayaan yang ditawarkan Perusahaan baik melalui
skim gadai maupun fidusia. Untuk masyarakat dengan excess
likuiditas dapat disalurkan melalui investasi emas retail secara
angsuran ataupun tunai dengan proses yang mudah dan
aman. Disamping itu, bagi masyarakat yang membutuhkan
percepatan layanan transaksi keuangan, Perusahaan memiliki
layanan remittance dan payment untuk berbagai kebutuhan.
Peningkatan pelayananan, pengembangan bisnis non gadai
serta peningkatan bisnis fee-based melalui optimalisasi aset
yang dimiliki Perusahaan merupakan strategi lainnya dalam
menghadapi persaingan di industri gadai.
People in need of liquidity can utilize the financing products
offered by the Company, either by using a mortgage or fiduciary
scheme. For people with excess liquidity can channeled it
through safe and secure retail gold investments in installments
scheme or cash. In addition, for people in need of accelerated
financial transaction services, Company has remittance and
payment services for various needs. Service improvements,
non-pawn business development and increased of fee-based
business through optimizing assets owned by the Company
is another strategy in the face of competition in the pawn
industry.
Seiring dengan diterbitkannya POJK Nomor 31/POJK.05/2016
tentang Usaha Pergadaian yang memungkinkan pihak swasta
melaksanakan usaha gadai secara terbuka, maka hal ini
tentunya sedikit banyak akan berpengaruh terhadap kinerja
Perusahaan khususnya dari sisi komposisi market share. Namun
demikian, Perusahaan menyambut baik implementasi kebijakan
tersebut, karena dengan pengaturan dan pengawasan yang
terstandardisasi dapat tercipta lingkungan bisnis yang sehat
serta perlindungan konsumen yang baik.
Pada dasarnya iklim persaingan dalam industri gadai sudah
mulai dirasakan Perusahaan dengan hadirnya perbankan
syariah serta usaha perseorangan ataupun yang berbadan
hukum koperasi yang menjalankan bisnis gadai dalam beberapa
tahun terakhir. Dalam menghadapi tingkat persaingan tersebut,
Perusahaan telah merumuskan visi yaitu selalu menjadi market
leader dalam industri gadai serta memperkuat positioning
Pegadaian sebagai solusi bisnis terpadu (one stop solution) bagi
masyarakat.
Laporan Tahunan 2016
•
•
PSAK 24 (revision 2015) “Employee Benefits”
PSAK 25 (revision 2015) “ Accounting Policies, Accounting
Estimation Establishments and Mistakes “
PSAK 53 (revision 2015) “Share-based Payments”
PSAK 65 (revision 2015) “Consolidated Financial
Statements”
PSAK 66 (revision 2015) “Joint Management”
PSAK 67 (revision 2015) “Disclosure of Interest in Other
Entities”
PSAK 68 (revision 2015) “Measurement of Fair Value”
ISAK 30 “Charges”
164
Along with the issuance of POJK Number 31 / POJK.05 /
2016 regarding the Pawn Business which enable the private
sector to conduct pawn business openly, this then of course
will affect the Company’s performance, especially in terms of
market share composition. However, the Company welcomes
the implementation of the policy, because with standardized
regulation and supervision in the end will enable healthy
business environment and proper consumer protection.
In general, he Company started to felt the impact of the
competition climate in the pawn industry with the presence of
sharia banking and individual businesses or cooperatives legal
entities that also run pawn business in recent years. In facing
this level of competition, the Company has formulated its vision
to always become the market leader in the pawn industry and
strengthening the positioning of Pegadaian as a one stop
solution for the community.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Tinjauan Keuangan
Fi n a n c i a l Rev i ew
Upaya pengembangan inovasi produk dan layanan terus
dilakukan perusahaan. Disamping upaya untuk memenuhi
customer needs, Perusahaan juga berusaha menciptakan
proses bisnis yang lebih sederhana guna tercapainya efisiensi
overhead cost sehingga produk-produk yang ditawarkan oleh
perusahaan dapat kompetitif diantara para pesaing.
Efforts to develop innovative products and services continue
to be carried out by the Company. Besides efforts to meet
customer needs, the Company is also trying to create simpler
business processes to achieve the desired efficiency of
overhead costs so that the products offered by the Company
can be competitive among the competitors.
Asumsi yang Digunakan dalam Melakukan Asesmen
Assumptions Used for Assessment
Selanjutnya melalui pengembangan/inovasi produk dan layanan
& pemberian service excellent diharapkan akan meningkatkan
loyalitas nasabah existing dan dapat meraih nasabah baru.
Pengembangan bisnis non gadai dan optimalisasi aset
Perusahaan untuk menciptakan bisnis fee-based diharapkan
dapat menjadi “penopang” kinerja Perusahaan, khususnya
pada saat market share bisnis gadai mulai beralih ke kompetitor.
Furthermore, through the development / innovation in products
and services and the provision of service excellence, it is
expected to increase the loyalty of the existing customers and
to reach new customers. Non pawning business development
and optimization of the Company’s assets to create a fee-based
business is expected to become a “crutch” of the company’s
performance, especially when the market share of pawning
business begins to switch to competitors.
Management believes with more than 115 years experience
in the pawn industry and supported by a wide network &
integrated online and realtime of outlets, and managed by
experienced HR with INTAN characters will further strengthen
the positioning of Pegadaian and maintain Pegadaian posiiton
as market leader in the pawn industry .
Annual Report 2016
Manajemen meyakini dengan modal pengalaman dalam
industri gadai yang lebih dari 115 tahun dan didukung sebaran
outlet yang luas & terintegrasi secara online dan realtime, serta
dikelola oleh SDM yang berpengalaman dan berkarakter INTAN
akan makin memperkuat positioning Pegadaian dan tetap
menjadikan Pegadaian sebagai market leader dalam industri
gadai.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
165
Laporan Tahunan 2016
Ikhtisar Kinerja
2016
laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
05
fungsi Penunjang Bisnis
B u si ness S upport Function
166
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Human Resources and Information Technology is an important element for
Pegadaian to realize the vision and mission of the Company in supporting the
development of the people’s economy.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
167
Annual Report 2016
Sumber Daya Manusia dan Teknologi Informasi merupakan elemen
yang sangat penting bagi Pegadaian untuk mewujudkan visi dan misi
Perusahaan dalam mendukung pengembangan ekonomi kerakyatan.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta
Laporan Tahunan 2016
Human Re so u rce a n d Ta l e nt M a n ag e m e nt
Pasca dirilisnya Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 31/
POJK.05/2016 tentang Usaha Pergadaian, industri pergadaian
resmi menjadi industri terbuka dan telah memiliki aturan
bagi setiap entitas usaha yang bergerak di industri tersebut.
Perusahaan memandang, dampak dari kebijakan ini adalah
kesiapan setiap entitas usaha—tidak terkecuali Perusahaan—
untuk dapat mengoptimalkan seluruh sumber daya yang dimiliki
dan bersaing dalam prinsip-prinsip korporasi yang sehat.
After the Regulation of Financial Service Authority (OJK) No.
31/POJK.05/2016 concerning Faucet Business is enacted,
faucet industry is officially becomes an open industry and
possess regulation for every business entity that operates
in the industry. The Company considers that the impact of
this regulation is the preparedness of every business entity –
including the Company – to optimize all possessed resources
and compete in healthy corporation principles.
Untuk itu, Perusahaan menempatkan Sumber Daya
Manusia (SDM) sebagai aset sekaligus mitra dan pemangku
kepentingan. Dengan tipe industri berbasis jasa, SDM berperan
penting bagi kemajuan Perusahaan, khususnya menghadapi
persaingan terbuka. Pengelolaan talenta SDM menjadi sebuah
hal yang wajib dilaksanakan oleh Perusahaan, dengan tujuan
memberikan kesempatan bagi setiap insan Pegadaian untuk
dapat mengembangkan diri dan mencapai level terbaik dari
talenta yang dimiliknya.
Thus, the Company puts Human Resource (HR) as an asset and
partner as well as stakeholder. As a service-based industry, the
HR plays a critical role for the development of the Company,
especially in facing opened competition. HR talent management
is compulsory for the Company, in order to give chance for
everyone in Pegadaian to develop themselves and to achieve
the best level of their possessed talents.
Sekilas Demografi Karyawan
Employee Demography in a Glance
Seperti telah diulas dalam bagian Demografi Karyawan dan
Pengembangan Kompetensi pada bab Profil Perusahaan di
Laporan Tahunan ini, jumlah karyawan Perusahaan di tahun
2016 mencapai 12.949 orang, meningkat sebesar 6,27% dari
jumlah karyawan tahun 2015 yang mencapai 12.185 orang.
Adanya peningkatan ini disebabkan pertumbuhan bisnis
Perusahaan yang berimbas pada kebutuhan akan SDM dengan
talenta dan kompetensi yang sesuai dengan yang diharapkan
Perusahaan.
As discussed in the section of Employee Demography and
Competency in the chapter of Company Profile in this Annual
Report, the number of employee of the Company in 2016
reaches 12,949 people, it is increased by 6.27% from the
number of employee in 2016 that reached 12,185 people. The
increase is due to the Company’s business growth that affects
the need for human resources with talent and competence as
expected by the Company.
168
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta
Hu m a n Re s o u rce a n d Tale nt M a n a g e m e nt
Jumlah SDM 2015-2016 (orang)
Number of HR 2015-2016 (people)
Adanya peningkatan tersebut sangat terasa di kelompok
jabatan Manajemen Pelaksana dan Staf, dimana jumlah kedua
kelompok jabatan ini di tahun 2016 mencapai 12.800 orang.
Jumlah ini meningkat hingga 716 orang dari jumlah tahun 2015,
dimana jumlah kelompok jabatan Manajemen Pelaksana dan
Staf sebesar 12.084 orang.
12.185
6,27%
12.949
Meningkat
Increasing
2016
2015
The improvement have great impact in the level of Officer
Management and Staff, in which the number of both groups in
2016 reaches 12,800 people. This amount is increased by 716
people from the number of employee in the groups in 2015,
in which the number of Officer Management and Staff level is
12,084 people.
Komposisi SDM Berdasarkan Kelompok Jabatan Tahun 2016
HR Composition based on Position Groups in 2016
11,68%
0,05%
0,15%
11,68%
87,17%
2016
Manajemen Puncak
Top management
Staf
Staff
Manajemen Menengah
Medium management
PKWT
PKWT
Manajemen Pelaksana
Implementing Management
Karyawan Outsources
Outsource Personnel
Tenaga Keamanan/Security
Pengemudi/Driver
Petugas Kebersihan/Cleaning Service
Jumlah
Total
PT Pegadaian (Persero)
The number mentioned above is not including the number
of outsource personnel, in which the number of outsource
personnel of the Company in 2016 reaches 12,381 people,
increased by 2.85% compared to the number of outsource
personnel of the Company in 2015 of 12,038 people. Altogether
with the outsource personnel, the total number of employee
of the Company reaches 25,330 people, increased by 4/57%
compared to the total number of employee of the Company in
2015 of 24,223 people. The presence of outsource personnel
with significant number is contributing to several functions
such as.
Jumlah
Amount
Persentase
Percentage
10.309
83,26%
809
6,53%
1.263
10,20%
12.381
100,00%
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
169
Annual Report 2016
Jumlah di atas belum termasuk karyawan outsources, dimana
jumlah karyawan outsources Perusahaan di tahun 2016
mencapai 12.381 orang, meningkat 2,85% dibandingkan
karyawan outsources yang dimiliki Perusahaan di tahun 2015
yang sebesar 12.038 orang. Dengan adanya jumlah karyawan
outsources tersebut, jumlah keseluruhan karyawan Perusahaan
mencapai 25.330 orang, meningkat 4,57% dibandingkan jumlah
karyawan keseluruhan Perusahaan tahun 2015 yang sebesar
24.223 orang. Adanya karyawan outsources dengan jumlah
yang signikan tersebut berkarya untuk beberapa fungsi seperti
terlihat di bawah ini.
Ikhtisar Kinerja
2016
laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta
H u m a n Re source an d Tal ent M anagement
Rekrutmen
Recruitment
Tahapan perekrutan merupakan salah satu kunci pembentukan
talenta SDM yang berkualitas. Dengan mengedepankan
mekanisme rekrutmen yang baik, Perusahaan berharap akan
mendapatkan talenta SDM yang mampu mengembangkan diri
sesuai dengan visi dan misi Perseroan.
Recruitment stage is a key to form qualified HR talents. By
prioritizing good recruitment mechanism, the Company expects
to get the HR who can develop themselves in accordance to the
vision and missions of the Company.
Mekanisme rekrutmen Perusahaan dijalankan secara
profesional, transparan, objektif; melalui pembentukan
tim rekrutmen yang memenuhi persyaratan. Perusahaan
menegaskan larangan tentang rekrutmen tanpa melalui
tahapan mekanisme organisasi. Tim seleksi karyawan baru
akan menerima seluruh lamaran dari calon karyawan dan
mengkalkulasikannya dengan kebutuhan perkembangan
Perusahaan.
Recruitment mechanism of the Company is done professionally
without going through organization mechanism. The new
employee selection team will receive all application from
potential employee and calculate it based on the development
needs of the Company.
Rekrutmen per Bulan di Sepanjang Tahun 2016
Recruitment per Month Throughout 2016
Januari January
2
3
Februari Februay
Juli July
2
Agustus August
251
214
Maret March
September September
April
Oktober October
Mei May
November
2
Desember December
2
Juni June
600
3
6
Karyawan Tetap
Permanent employees
Karyawan Kontrak
Contract Employees
Di tahun 2016, Perusahaan melakukan rekrutmen untuk 1.085
karyawan baru, yaitu 1.067 merupakan karyawan tetap, dan
sebanyak 18 orang merupakan karyawan kontrak.
In 2016, the Company recruited 1,085 new employees, 1,067
permanent employees, and 18 were contract employees.
Penilaian Kinerja
Performance assessment
Penilaian kinerja merupakan bagian dari pengembangan talenta
bagi karyawan, dimana setiap karyawan akan mendapatkan
evaluasi atas kinerja dari setiap individu. Performance
Management System dikembangkan dengan membobotkan
penilaian pada 2 (dua) aspek, yaitu Key Performance Indikator
(KPI) dan Budaya Kerja Perusahaan.
Performance appraisal is part of talent development for
employees, where each employee will get an evaluation of the
performance of each individual. Performance Management
System is developed by weighting the assessment on 2 (two)
aspects, namely Key Performance Indicator (KPI) and Corporate
Work Culture.
Penilaian Kinerja
Performance Management System
Bobot
Laporan Tahunan 2016
Weight
Key Performance Indikator (KPI)
Bobot
Weight
170
85%
100%
Budaya Kerja Perusahaan
Bobot
Weight
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
15%
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta
Hu m a n Re s o u rce a n d Tale nt M a n a g e m e nt
KPI karyawan, yang berisi target yang telah dicanangkan oleh
manajemen, memiliki bobot hingga 85% dari keseluruhan
total penilaian kinerja, meliputi penetapan target setting dan
Performance Review dengan data yang telah disediakan pada
aplikasi Management Informasi System (MIS). Sisanya sebanyak
15% didapatkan dari Budaya Kerja Perusahaan, yaitu penilaian
atas kemampuan karyawan dalam menampilkan Budaya Kerja
dalam aktivitasnya, seperti kebersihan, kesopanan, dan hal-hal
lain yang menjadi nilai-nilai dalam Budaya Kerja Perusahaan.
Penilaian dilakukan oleh atasan melalui standarisasi yang telah
ditetapkan oleh manajemen.
The employee of KPI, which contains targets set by
management, weighs up to 85% of the total performance
appraisal, including the determination of setting targets and
Performance Review with data provided in the Information
Systems Management (MIS) application. The remaining 15%
is obtained from the Company’s Working Culture, which is an
assessment of the employee’s ability to display Work Culture
in its activities, such as hygiene, politeness, and other matters
of values within the Company’s Working Culture. Assessment
is done by superiors through standardization that has been set
by management.
Hasil penilaian dapat digunakan untuk melakukan kebijakan
pengelolaan SDM hingga ke level setiap individu. Melalui
penilaian tersebut, Perusahaan memiliki profil dari setiap
karyawan yang akan menjadi bahan untuk melakukan kebijakan
terkait, seperti Coaching Montoring, Job Family distribusi normal,
serta Reward dan Punishment.
Assessment results can be used to carry out HR management
policies to the level of each individual. Through these
assessments, the Company has profiles of each employee
who will be subject to related policies, such as Coaching
Montoring, Normal Family Job Distribution, as well as Reward
and Punishment
Promosi dan Mutasi
Promotion and Mutation
Promosi dan mutasi menjadi bagian dari rangkaian pengelolaan
SDM yang dapat menciptakan pengembangan talenta
dari masing-masing karyawan. Promosi dan mutasi/rotasi
diberlakukan dengan maksud memberikan pengalaman
menyeluruh kepada setiap karyawan tentang keseluruhan
operasional dan bisnis yang dikembangkan Perusahaan. Melalui
kebijakan promosi dan mutasi ini, karyawan dapat mengenal
prosedur, sistem, kebijakan, hingga kegiatan sehari-hari dan
visi yang ingin dicapai Perusahaan.
Promotion and mutation is a part of HR management program
that can realize talent development from each employee and
mutation/rotation is done to give overall experience to every
employee concerning the overall operations and business
developed by the Company. Through the policy of promotion
and mutation, the employee can understand the procedures,
systems, policies, and daily activities and visions that is
expected to be achieved by the Company.
Di samping itu, promosi dan mutasi juga diberlakukan dengan
merujuk kepada penilaian kinerja dari setiap karyawan. Kepada
karyawan dengan potensi talenta yang spesifik, pengelolaan
SDM akan memberikan masukan untuk menempatkan
karyawan tersebut pada posisi dan jabatan yang dapat
mempercepat pengembangan talentanya.
Besides, promotion and mutation is also applied referring
to performance assessment of every employee. For the
employees with specific talent potential, HR management will
give input of where the employee should be place, in a position
and level that can accelerate their talent development.
Berikut disampaikan data tentang promosi dan mutasi di
sepanjang tahun 2016.
Below is presented the data relating to promotion and mutation
in 2016
Promosi dan Mutasi Karyawan
Promotion and mutation Employee
2016
Review Result
Promosi
Promotion
Mutasi/Rotasi
Mutation/ Rotation
Demosi
Demotion
2015
1.076
105
464
225
17
9
Pelatihan dan Pengembangan Talenta SDM
Training and Development of HR Talent
Proses transformasi yang dilakukan Perusahaan dalam
beberapa tahun terakhir ini membutuhkan ketersediaan
SDM yang memiliki kapabilitas yang memadai dalam hal
pengetahuan dan keterampilan serta kemampuan mengikuti
perubahan dan dinamika bisnis Perseroan. Divisi Pendidikan
The transformation process done by the Company in the last
years needs the availability of the HR with sufficient capability
in terms of knowledge and skill to adapt to the changes and
dynamics of the corporate business. The division of Education
and Training (Diklat) as a part of the Company that holds the
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
171
Annual Report 2016
Hasil Review
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta
Laporan Tahunan 2016
H u m a n Re source an d Tal ent M anagement
dan Pelatihan (Diklat) sebagai bagian dari Perseroan yang
memiliki peran sentral dalam menyelenggarakan pelatihan
dan pengembangan SDM diharapkan mampu menyediakan
talenta SDM yang memiliki kompetensi tinggi dan sikap
yang mendukung optimalisasi produktivitas karyawan serta
pencapaian sasaran Perseroan melalui program pelatihan yang
bersinergi dengan perkembangan bisnis Perusahaan.
central role to implement training and HR management is
expected to be able to provide HR talents with high competency
and behavior to support optimization of employee productivity
as well as target achievement of the Company through training
programs that are synergized with the business development
of the Company.
Untuk itu, program pelatihan dan pengembangan SDM
dirancang dengan tujuan untuk menciptakan karyawan
Perusahaan yang mampu menjadi “konsultan keuangan mikro”
dalam rangka menunjang akselerasi bisnis sekaligus pencapaian
visi dan misi Perusahaan. Penyelenggaraan program pelatihan
yang ditujukan untuk menunjang akselerasi bisnis Perusahaan
ini adalah bentuk dukungan terhadap proses transformasi
bisnis Perusahaan yang sedang dalam fase yang menentukan.
Perusahaan tengah mengembangkan beberapa produk
dan layanan baru yang diikuti dengan perubahan signifikan
dalam organisasi dan pemasaran di level operasional sebagai
upaya mengembangkan potensi bisnis dan mengoptimalkan
aset yang ada. Hal ini memerlukan program pelatihan dan
pengembangkan SDM yang mampu menyediakan karyawan
yang adaptif dalam mengikuti perubahan tersebut.
Therefore, training programs and HR management are designed
in order to create corporate employee that can be “micro
financial consultant” in order to support business acceleration
as well to reach the vision and missions of the Company.
The execution of training programs that aims to support
business acceleration of the Company is a form of support
to the business transformation process of the Company that
is currently in a critical phase. The Company has developed
several new products and services as well as significant
changes in organization and marketing in the operational level
as an effort to develop the business potential and optimize the
existing asset. IT needs training programs and HR development
that can provide adaptive employees to follow the changes.
Untuk mencapai tujuan di atas, pada tahun 2016 terdapat
beberapa program utama yang dilaksanakan oleh Divisi Diklat.
Program tersebut adalah:
1. Pelatihan Kompetensi Bisnis (Selling, Kompetensi Produk,
Service, dll);
2. Pelatihan Kompetensi Leadership (Basic, Intermediate, dan
Intrapreneurship);
3. Pelatihan Penjenjangan Karir (Dikpim, Penaksir Muda &
Madya, Pranata dan DPJ);
4. Training E-learning pada HCMS baru;
5. Pelaksanaan Pelatihan dan Refreshing Kompetensi di
Kanwil;
6. Program Non-Diklat:
• Inisiasi Pengembangan Akademi pada Company
University;
• Pemenuhan Sarana dan Prasarana Diklat di Pusdik
dan Sendik;
• Mempertahankan Sertifikat ISO 9001:2008.
7. Inisiasi Standar Kompetensi Profesi Penaksir.
To achieve the objectives, in 2016 there were several main
programs that was done by the Education and Training Division.
The programs are:
1. Business Competency Training (Selling, Product
Competency, Service, etc.);
2. Leadership Competency Training (Basic, Intermediate, and
Intrapreneurship);
3. Career Development Training (Dikpim, Junior and Middle
Appraisal, Pranata, and DPJ);
4. E-learning training in the new HCMS;
5. Execution of Training and Competency Refreshing in
Regional Office
6. Non-Education and Training Programs;
• Initiation of Academic Improvement in Company
University;
• Fulfillment of Training and Education Facilities in
Pusdik and Sendik;
• Maintaining the Certificate of ISO 9001:2008;
7. Initiation of the Competency Standard of Appraisal.
Program kerja tersebut sejalan dengan inisiatif strategis
yang telah disusun Divisi Diklat yang diantaranya akan
melaksanakan training Individual Development Program (IDP)
bagi seluruh karyawan, pengembangan Learning Management
System melalui penggunaan Human Capital Management System
(HCMS) yang terintegrasi dengan Divisi Pengelolaan SDM,
inisiasi program Akademi pada Corporate University sebagai
sebuah awal pengembangan kelembagaan yang mendukung
pembangunan SDM yang komprehensif dan sesuai dengan
dinamika bisnis Perusahaan; disamping perbaikan terus
menerus dalam hal penyediaan sarana dan prasarana pelatihan
The programs align with the strategic initiatives composed by
the Education and Training Division, that among others will
conduct Individual Development Program (IDP) training for
all employees, Learning Management System development
through the usage of Human Capital Management System
(HCMS) integrated with the HR Management Division,
initiation of Academy program in Company University as a
start of institution development that support comprehensive
HR development that is in line with the dynamics of the
corporate business; besides continuous improvement in the
provision of adequate training infrastructure. Improvement
172
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta
Hu m a n Re s o u rce a n d Tale nt M a n a g e m e nt
yang memadai. Perbaikan dan pengembangan juga dilakukan
dalam kurikulum pelatihan terutama dengan penciptaan varian
pelatihan yang baru yang sesuai dengan kebutuhan bisnis,
penggunaan teknologi informasi dalam penyelenggaraan
pelatihan sebagai bagian pengembangan learning culture yang
baru dalam Perusahaan.
and development are also applied in the training curriculum
especially by creating new variances of training depending
on the business needs., utilization of information technology
in the implementation of training as a part of learning culture
development in the Company.
Untuk dapat menunjang pelatihan bagi seluruh SDM,
Perusahaan memiliki Pusat Diklat yang tersebar di 4 (empat)
kotam yaitu Surakarta, Malang, Padang, dan Surabaya. Ke-4
Pusat Diklat tersebut menjadi sentral bagi pengembangan
talenta SDM yang bersinergi dengan pengembangan organisasi
dan bisnis Perusahaan. Saat ini Perusahaan sedang merancang
untuk membentuk Pegadaian Corporate University dengan tujuan
mengakselerasikan pengembangan talenta SDM berbasiskan
pilar akademi seperti bisnis, leadership, teknologi informasi,
akademi operasional dan support yang terkait kepada Direktorat
yang dimiliki Perusahaan. Dengan pengembangan talenta
semacam itu, Perusahaan akan mampu mengembangkan
talenta SDM yang sesuai dengan peningkatan kapasitas bisnis
Perusahaan di level paling riil, yaitu perkembangan masingmasing Direktorat.
To support the training for all HR, the Company owns Education
and Training Centers across 4 (four) cities, namely Surakarta,
Malang, Padang, and Surabaya. These Education and Training
Centers are the center to develop the talent of HR that
synergizes with organizational and business development
of the Company. Currently the Company is designing to form
Pegadaian Company University that aims to accelerate the
development of HR talents based on academic principles such
as business, leadership, information technology, operational
academy, and support related to the Directorate owned by the
Company. With this kind of talent development, the Company
will be able to develop the HR talents based on capacity
improvement of the corporate business in the most real level,
which is development of each Directorate.
Data Penyelenggaraan Diklat Selama Tahun
2016
Data of the Execution of Education and
Training in 2016
Sepanjang tahun 2016 terdapat peningkatan jumlah
kepesertaan pelatihan, baik yang dilaksanakan oleh Kantor
Pusat pada Divisi Diklat maupun yang dilaksanakan oleh Kantor
Wilayah sampai pada kantor area, yang menyentuh langsung
insan Pegadaian sampai pada level terbawah.
In 2016, there is an increasing amount of participant of the
training, both held by the Head Office for the Education and
Training Division and held by the Regional Office until the Area
Office that directly copes with the HR of Pegadaian until the
lowest level.
Jumlah Kepesertaan Pelatihan SDM (orang)
Number of HR Training Participant (people)
Peserta Participant
Jenis Pelatihan
2016
Type of Training
L/M
Pelatihan Leadership
Leadership Training
Pelatihan Bisnis
Business Training
Diklat Karir
Career Education and Training
Pelatihan Supporting
Supporting training
e-Learning
e-Learning
Lain-lain
Others
Sub Jumlah
Sub Total
Jumlah
Total
2015
P/F
L/M
P/F
596
293
548
270
1.114
548
590
291
555
273
1.323
651
851
419
249
122
3.705
1825
57
28
825
407
425
209
7.646
3.765
3.192
1.571
4.763
Annual Report 2016
11.411
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
173
Ikhtisar Kinerja
2016
laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta
H u m a n Re source an d Tal ent M anagement
Jumlah Kepesertaan Pelatihan dalam Grafik (orang)
11.411
4.763
Number of Participants of Training in Graph (people)
2016
2015
Biaya Pelatihan SDM Tahun 2016
Human Resources Training Costs 2016
Jenis Program
Jumlah Kelas
Total of Class
Type of Program
Penyelenggaraan Diklat oleh Divisi Pendidikan dan Pelatihan
Total Biaya (Rp-juta)
Total of Cost (Rp-million)
Implementation of Training by Education and Training Division
Peningkatan Kompetensi Bisnis
Increased Business Competence
58
4.922.640.091
Leadership Program
Leadership Program
34
4.460.884.698
Diklat Karir
Career Training
25
692.177.514
E-Learning
E-Learning
15
289.893.200
Pelatihan Supporting
Supporting Training
75
4.270.231.837
Diklat Lain-lain
Other Training
Sub Jumlah
Sub Total
Penyelenggaraan Diklat oleh Kantor Wilayah
Peningkatan Kompetensi & Bisnis
72
7.258.072.384
279
21.893.899.724
Implementation of Training by Regional Office
Increase of Competence & Business
243
Sub Jumlah
Sub Total
243
21.763.512.756
Jumlah Keseluruhan
Grand Total
522
43.657.412.480
Perbandingan Biaya Pelatihan SDM
21.763.512.756
Comparision of HR Training Budget
Realisasi 2015 (Rp)
2015 Realization (Rp)
Biaya Pelatihan SDM
HR Training Budget
anggaran 2016 (Rp)
2016 Budget (Rp)
42.432.000.000
45.368.540.000
Realisasi 2016 (Rp)
2016 Realization (Rp)
43.657.412.480
Biaya Pelatihan SDM dalam Grafik (Rp-juta)
Realisasi 2015
2015 Realization
174
Anggaran 2016
2016 Budget
43.775
45.368
42.432
Laporan Tahunan 2016
HR Training Budget in Graph (Rp-million)
Realisasi 2016
2016 Realization
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta
Hu m a n Re s o u rce a n d Tale nt M a n a g e m e nt
Perbandingan Jumlah Jam Pelatihan 2015-2016
2015: 287,887 jam hours
Comparison of the Number of Training hours
RKAP 2016: 253,500 jam hours
Perbandingan Rata-rata Jumlah Jam Pelatihan per Karyawan 2015-2016
2015: 23,68 jam hours
2016: 254,880 jam hours
Comparison of the Average Number of Training Hour per Employee 2015-2016
RKAP 2016: 18,50 jam hours
2016: 19,71 jam hours
Penghargaan Kepada Karyawan
Rewards to Employee
Disamping memberikan hak-hak remunerasi karyawan
yang tertuang dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB), guna
memberikan penghargaan kepada karyawan yang telah bekerja
dengan baik sekaligus sebagai stimulus dalam meningkatkan
kinerja, pada tahun 2016 Perusahaan memberikan reward
dalam bentuk wisata rohani dan penghargaan masa kerja.
Besides fulfilling the rights of the employee stated in Collective
Labor Agreement (CLA), in order to appreciate the employee
who performs well and also to be the stimulus to improve
performance, in 2016, the Company has present the employee
with rewards religious tours and rewards of employment.
Pemenuhan Hak Karyawan
Fulfillment of Employee Rights
Remunerasi atau imbalan kerja yang diberikan oleh
Perusahaan kepada karyawan merupakan bentuk komitmen
imbal jasa kepada karyawan—mencakup imbalan kerja
jangka pendek, jangka panjang dan imbalan pascakerja serta
pesangon pemutusan kerja. Imbalan kerja diberikan melalui
gaji/honorarium, tunjangan-tunjangan, bonus, penghargaan
masa kerja, hingga program kesehatan dan program pensiun
bagi karyawan. Khusus bagi program kesehatan, Perusahaan
memberikan 2 (dua) program kepada karyawan, yaitu BPJS
Kesehatan dan layanan Mandiri InHealth. Kedua program
kesehatan ini diharapkan dapat memberikan jaminan rasa
aman bagi karyawan dalam melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya di Perusahaan.
Remuneration or employee benefits provided by the Company
to employees is a form of commitment to employeescompensation benefits covering short-term, long-term
employment and post-employment benefits and termination
benefits. Employee benefits are provided through salaries /
honoraria, benefits, bonuses, employment rewards, to health
programs and employee pension plans. Especially for the
health program, the Company provides 2 (two) programs to
employees, namely BPJS Health and Mandiri InHealth service.
Both health programs are expected to provide a sense of
security for employees in carrying out duties and responsibilities
in the Company.
Jumlah Remunerasi yang Diberikan kepada Karyawan
Total of Remuneration Given to Employees
Jumlah Remunerasi Karyawan Tahun 2015 Rp1.046.262.939.706,Number of Employee Remuneration in 2015 Rp1,046,262,939,706,-
Diberikan untuk 12.511 karyawan
Given to 12.511 employees
Jumlah Remunerasi Karyawan Tahun 2016 Rp1.162.352.097.148,Number of Employee Remuneration in 2016 Rp162,352,097,148,-
Diberikan untuk 13.293 karyawan
Given to 13.293 employees
Rasio gaji tertinggi dan gaji terendah
Rasio
The ratio of the highest salary and the lowest salary
Ratio
Skala Perbandingan
Comparison Scale
Ratio between the highest and lowest employee salary
Rasio gaji Direksi yang tertinggi dan terendah
Ratio between the highest and lowest Board of Directors salary
1,11 : 1
Rasio gaji Dewan Komisaris yang tertinggi dan terendah
Ratio between the highest and lowest Board of Commissioners salary
1,11 : 1
Rasio gaji Direksi yang tertinggi dan karyawan tertinggi
Ratio between the highest Board of Directors salary with the highest
employee salary
2,69 : 1
Jumlah Klaim 2016
Number of claim 2016
25.103 klaim
25.103 claim
Klaim yang Dibayarkan di 2016
Claim paid in 2016
Rp8.010.675.565,Rp8,010,675,565,-
PT Pegadaian (Persero)
20,04: 1
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Rasio gaji karyawan yang tertinggi dan terendah
175
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta
H u m a n Re source an d Tal ent M anagement
Imbalan pascakerja dan program pensiun juga diberikan kepada
para karyawan sebagai bagian dari komitmen Perusahaan
untuk memberikan rasa aman dan jaminan hari tua kepada
karyawan. Melalui program tersebut, karyawan akan mampu
memberikan kontribusi optimalnya kepada Perusahaan,
sekaligus menumbuhkan loyalitas karyawan terhadap
Perusahaan.
Uraian
Description
Post-employment benefits and pension plans are also provided
to employees as part of the Company’s commitment to
provide employee with a sense of security and security to the
employees. Through the program, employees will be able to
contribute optimally to the Company, as well as grow employee
loyalty to the Company. Industrial Relationship and Freedom of
Organization.
Perusahaan
Company
Pembayar Iuran
Payers of Contributions
Penerimaan
Acceptance
Dana Pensiun
Pension fund
Dana Pensiun Pegadaian
Pension Fund Pegadaian
Perusahaan + Karyawan
Company + Employee
Bulanan
Monthly
Tunjangan Hari Tua
Pension
Taspen
Perusahaan + Karyawan
Company + Employee
Sekaligus
At once
Jaminan Hari Tua
Pension plan
BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Employment
Perusahaan + Karyawan
Company + Employee
<15 Sekaligus - 15< Bulanan
<15 at once - 15<Monthly
Pensiun
Pension
BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Employment
Perusahaan + Karyawan
Company + Employee
<15 Sekaligus - 15< Bulanan
<15 at once - 15<Monthly
Uang Kompensasi PHK
Money Laid-off Compensation
Langsung
Directly
Hubungan Industrial dan Kebebasan Berorganisasi
Industrial Relationship and Freedom of Organization
Keberadaan Undang-undang No. 13 Tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan dan ILO Convention 87 yang menjamin
kebebasan karyawan untuk bergabung dalam organisasi
pekerja telah diwujudkan Perusahaan melalui adanya Serikat
Pekerja. Konvensi ILO turut menegaskan tentang organisasi
pekerja sebagai sarana penghubung antara karyawan dengan
perusahaan guna menciptakan hubungan harmonis yang saling
menguntungkan semua pihak, dimana hal ini telah dilaksanakan
melalui kesepakatan antara manajemen Perusahaan dan
Serikat Pekerja yang tertuang dalam Perjanjian Kerja Bersama
(PKB) yang mencakup seluruh karyawan Perusahaan.
As an impact of Law No 13 Year of 2013 concerning Employment
and ILO Convention 87 that guarantees the freedom of
employee to participate in the workers’ organization has been
realized by the Company with the presence of the Union. ILO
Convention also highlighted the workers’ organization as a
mediation between the employees and the Company to create
good relationship that would benefit all parties, in which it
ha been realized by the agreement between the Corporate
Management and the Union stated in Collective Labor
Agreement (CLA that consists of all employees of the Company.
Seperti diatur dalam PKB, Perusahaan harus membantu
menyediakan sarana ataupun fasilitas yang dibutuhkan oleh
Serikat Pekerja dalam menjalankan kegiatan operasional.
Manajemen juga memberikan waktu dispensasi kepada
Pengurus dan/atau anggota Serikat Pekerja yang harus
menyelesaikan permasalahan ketenagakerjaan. Dalam PKB
juga diatur ketentuan bahwa manajemen dilarang melakukan
penekanan, diskriminasi, dan intimidasi kepada anggota dan
Pengurus Serikat Pekerja.
As stated in the CLA, the Company is obligated to help the
preparation of infrastructure and facilities that will be needed
by the Union in order to operate their operational activities.
The Management also gives dispensation time to the
Committee and/or members of the Union who have to finish
a certain employment problem. The CLA also governs that
the Management is prohibited to repress, discriminate, and
intimidate the members and Committee of the Union.
Laporan Tahunan 2016
Susunan Dewan Pengurus Pusat Serikat Pekerja Pegadaian Periode 2013-2017
Composition of Central Board of Trade Union Pegadaian Employee Period 2013-2017
Ketua Umum/ Chairman
:
Eko Widjatmiko
Ketua I/ Chairman I
:
Syahrul Rusli
Ketua II/ Chairman II
:
Ismail Ilyas
Sekretaris Jenderal/ Secretary General
:
Yul Afian
Bendahara/ Treasurer
:
Listyorini
Departemen Perlindungan & Bantuan Hukum/
Department of Legal Protection & Assistance
:
Asmadi
Widi Hartanta
176
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Teknologi Informasi
Infor m a t ion Te chnology
Dewasa ini, Teknologi Informasi (TI) berperan penting dalam
pengelolaan organisasi berbasis kinerja. Sistem TI perusahaan
mengintegrasikan antara proses di hulu hingga ke hilir; maupun
proses di back office maupun di front office. Melalui penerapan
sistem TI, perusahaan dapat mendorong mekanisme organisasi
yang akuntabel dan transparan, yang dapat dibuktikan melalui
proses dokumentasi yang dapat dipertanggungjawabkan.
Recently, Information Technology (IT) holds a crucial role in
the management of performance-based organization. The IT
System of the Company integrates the processes from the
upstream to the downstream, as well as the process in back
office and front office. Through IT system implementation, the
Company can foster accountable and transparent organization
mechanism that can be proven by the documentation process
that can be held responsible.
Visi dan Misi Penerapan Sistem Teknologi
Informasi Pegadaian
Vision and Missions of
Implementation of Pegadaian
Visi
Vision
Realizing professional, effective, efficient, and modern
information technology in supporting the integrated business
of the Company.
Misi
Missions
•
•
•
•
•
Menyediakan layanan berbasis teknologi informasi yang
terpadu sebagai sarana pendukung bagi tercapainya
target perusahaan
Memberikan kemudahan, kecepatan, akurasi dan
keamanan penerapan teknologi informasi dalam
menunjang kegiatan operasional dan bisnis Perusahaan
Menyediakan kemudahan akses layanan untuk seluruh
nasabah PT Pegadaian dimanapun berada
Mendukung program Perusahaan dari sisi teknologi
informasi sebagai perusahaan terbaik dalam industri jasa
keuangan berbasis gadai dan fidusia, bisnis emas dan jasa
lainnya.
System
•
•
•
Providing services based on integrated information
technology to support the achievement of target of the
company.
Giving ease, speed, accuracy, and safety of information
technology implementation to support the operational
and business activities of the Company.
Providing ease of service access for all customers of PT
Pegadaian in every places.
Supporting the programs of the Company from the
information technology side to be the best company in
pawn financing product and fiduciary, gold business, and
other services.
Sistem Teknologi Informasi yang Terintegrasi
Integrated Information Technology System
Kemajuan teknologi informasi yang berkembang pesat saat
ini mengharuskan perusahaan untuk mampu beradaptasi
dan mengimplementasikan teknologi informasi yang handal
The advancement of information technology asks the Company
to be able to adapt and implement reliable information
technology in order to be able to compete in financial service
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
177
Annual Report 2016
Mewujudkan teknologi informasi yang handal, efektif, efisien
dan modern dalam mendukung bisnis terpadu perusahaan.
IT
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Teknologi Informasi
I n fo r m a tion Tech n ol ogy
untuk dapat bersaing dalam industri jasa keuangan. Untuk itu,
Perusahaan melakukan transformasi teknologi membangun
sistem aplikasi online yang terintegrasi secara real time. Aplikasi
core Perusahaan dibangun dan dikembangkan oleh sumber
daya internal yang dinamakan aplikasi PASSION (Pegadaian
Application Support System Integrated Online).
industry. Therefore, the Company is executing technological
transformation by building the system of online application that
integrated in real time. The core application of the Company
is built and developed by internal resources namely PASSION
(Pegadaian Application Support System Integrated Online).
Seluruh outlet Perusahaan dari Kantor Pusat, Kantor Wilayah,
Kantor Area, Kantor Cabang, Kantor Unit Pembantu Cabang,
baik outlet layanan konvensional maupun outlet layanan
syariah, telah terhubung secara online jaringan komunikasi
ke Data Center dan Disaster Recovery Center. Integrasi jaringan
komunikasi memudahkan dan mempercepat Pegadaian dalam
menyediakan layanan produk baru untuk layanan nasabah
di seluruh outlet tanpa kendala jarak, memberikan jaminan
kemanan terhadap pencatatan transaksi secara real time di data
center Perusahaan, serta dapat termonitoring dengan baik bagi
pimpinan dan manajemen. Melalui sistem online, pengambilan
keputusan dapat dilakukan dengan lebih cepat.
All outlets of the Company from the Head Office, Regional
Office, Area Office, Branch Office, to Branch Supporting Office,
both conventional service outlet and sharia service outlet are
connected online to the Data Center and Disaster Recovery
Center communication network. Integration of communication
network facilitates and accelerates Pegadaian in providing new
product services for customer network in all outlets without any
problems relating to distance, and it provides good monitoring
for the leadership and management. Throug online system,
decision making can be done faster.
Outlet
Kantor Pusat
Central Office
Outlet
Kantor
WILAYAH
Outlet of
Regional
Office
LAYANAN
kELILING
MOBILE
Services
PASSION
Outlet
Kantor Unit
Pembantu cabang
Outlet of Branch
Office Assistance
Outlet
Kantor AREA
Outlet of Area
Office
Laporan Tahunan 2016
Outlet
Kantor CABANG
Outlet of
Branch Office
Teknologi Informasi yang dibangun Perusahaan terkoneksi
secara Host to Host dengan Bank, payment provider dan
remittance services, guna memberikan layanan yang mudah,
cepat dan aman bagi nasabah Pegadaian di seluruh wilayah
178
The Information Technology developed by the Company is
connected by Host to Host with Banks, payment providers,
and remittance services, in order to give easy, quick, and safe
access for all PEgadaian customer across Indonesia in online
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Teknologi Informasi
I n fo r m a t i on Te c h n ol og y
Indonesia secara real time online. Dengan adanya sistem aplikasi
yang terintegrasi dapat meningkatkan daya saing perusahaan
dan membuka peluang bisnis yang lebih luas sehingga dapat
memberikan value lebih bagi Perusahaan. Selain itu sistem
aplikasi yang terintegrasi dapat mewujudkan proses otomasi
transaksi, sentralisasi database dan aplikasi sehingga dapat
menurunkan cost per transaksi.
real time. The integrated application system can increase the
competitiveness of the Company and it opens broader business
opportunity, so it adds value to the Company. Besides, the
integrated system can also realize automation process of
transaction, database and application centralization to reduce
cost per transaction.
Aplikasi Produk dan Jasa
Product and Services Application
Aplikasi di Perusahaan dikategorikan menjadi aplikasi core
dan aplikasi surrounding. Aplikasi core Perusahaan mendukung
seluruh produk dan jasa dalam kegiatan bisnis utama
Perseroan, mulai bisnis gadai, mikro, serta bisnis remittance
dan multi payment. Aplikasi core Perusahaan menjadi solusi dan
mampu memberikan layanan terhadap kebutuhan bisnis yang
ada di Perusahaan dalam melayani masyarakat dengan seluruh
produk dan jasa yang dilayani Perusahaan baik konvensional
maupun berdasarkan prinsip syariah. Sedangkan aplikasi
surrounding merupakan aplikasi pendukung non bisnis dan back
office yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan pelaporan.
The applications in the Company is categorized to be core
application and surrounding application. Core application of the
Company supports all products and services in the core business
activities of the Company, from pawn business, micro business,
to remittance and multi payment business. Core application
of the Company is the solution and it provides services to the
business needs of the Company in providing services for the
customers with the products and services offered, both based
on conventional principles and sharia principles. Surrounding
application is the non-business and back office supporting
application that is used to fulfill the needs of reporting
Investasi Teknologi Informasi
Investment of Information Technology
Berikut disampaikan investasi yang dilakukan Perusahaan pada
sistem TI di tahun 2016, dan perbandingannya dengan tahun
2015.
The investment paid by the Company for IT system in 2016 and
the comparison to that of 2015 is presented as follow.
Investasi Teknologi Informasi Tahun 2016
Uraian
Description
1
Pengadaan aplikasi SMS Gateway
Provision of SMS Gateway application
2
Windows OS dan Office (batch 1)
Windows OS and Office (batch 1)
122.500.000
7.170.000
3
Windows OS dan Office (batch 2)
Windows OS and Office (batch 2)
4
Pengadaan server Development dan UAT
Provision of Development and UAT servers
5.280.000.000
5
Pengadaan server Virtualisai (UCS)
Provision of Virtualization server (UCS)
5.700.000.000
6
Pengadaan License Microsoft (OS dan Office)
(Provision of Microsoft License (OS and Office)
2.622.000.000
7
Pengadaan anti virus Kaspersky
Kaspersky Provision of Kapersky anti-virus
241.000.000
8
Perpanjangan license EmaliServer Pegadaian
Extension of Pegadaian Email Server License
103.400.000
9
Biaya pengembangan aplikasi helpdesk
Helpdesk Appication development fee
10
[DRC] Pengadaan server surounding
Provision for surrounding server
11
[DRC] Pengadaan server IBM
Provision for IBM server
12
[DRC] Pengadaan server Lenovo
Provision for Lenovo Server
13
[DRC] Pengadaan Jaringan komunikasi dan keamanan
jaringan
Provision for communication network and network safety
14
Pembayaran retensi 5% (Pengadaan Single Gateway)
Retention 5% payment (Provision for Single Gateway)
15
Jarkom UPC baru dan pengganti jarkom yg rusak
new UPC communication network and replacement of the
broken communication network
1.825.000.000
16
Pengadaan perangkat Jarkom deputy dan Ip phone Kanwil
dan Pusat
Provision for deputy communication network and IP phone
of Regional and Head Office
4.825.000.000
Jumlah
Total
PT Pegadaian (Persero)
4.800.000
148.500.000
7.425.000.000
27.000.000.000
3.875.000.000
109.325.000.000
522.500.000
169.026.870.000
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
179
Annual Report 2016
No
IT Investment in 2016
Biaya Investasi (Rp)
Investment Fee (Rp)
Ikhtisar Kinerja
2016
laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Teknologi Informasi
I n fo r m a tion Tech n ol ogy
Perbandingan Biaya Investasi Teknologi Informasi Tahun 2015-2016
Realisasi 2015 (Rp)
2015 Realization (Rp)
Comparison of the IT Investment fee 2015-2016
RKaP 2016 (Rp)
2016 RKAP (Rp)
38.620.450.884
Realisasi 2016 (Rp)
2016 Realization (Rp)
217.275.000.000
169.026.870.000
Perbandingan Biaya Investasi Teknologi Informasi Tahun 2015-2016
dalam Grafik (Rp-juta)
Realisasi 2015
2015 Realization
Anggaran 2016
2016 Budget
Realisasi 2016
2016 Realization
Roadmap dan Proyeksi Pengembangan
Teknologi Informasi Pegadaian
Roadmap and Projection of Pegadaian IT
Development
Agar pengembangan TI Perusahaan sejalan dengan visi dan
misinya, manajemen telah merumuskan roadmap dan proyeksi
pengembangan TI untuk periode 2012-2017.
In order to align IT development of the Company with its vision
and missions, the Management has designed roadmap and
projection of IT development in 2012-2017 period.
2012
2013
2014
2015
Peletakan Pondasi
Platform Teknologi
Pegadaian
Placement of
the foundation
of Pegadaian
Technology Platform
Pembangunan
Platform Teknologi
Pegadaian
Development
of Pegadaian
Technology Platform
Implementasi
Teknologi
Pegadaian
Implementation
of Pegadaian
Technology
Pengembangan
akses Jaringan
Layanan
Development of
Service Network
Access
Tahun
Year
Laporan Tahunan 2016
169.027
38.620
217.275
Comparison of the IT Investment fee 2015-2016 in Graphy (Rp-million)
2012
180
Fase
Phase
Peletakan Pondasi
Platform Teknologi
Pegadaian
Placement of the
Foundation of Pegadaian
Technology Platform
Kegiatan
Activities
•
•
•
•
IT Blueprint
Capacity Planning
IT Architecture
Technical Arcitecture, Network Architecture, Database
Architecture, Application Architecture)
• IT Roadmap
• IT Budgeting
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
2016
2017
Sistem Pengukuran
Berbasis Kinerja
Performance Based
Measurement
System
Pengembangan
Sistem
System
Development
Keterangan
Remarks
Pada tahapan ini Pegadaian mulai merancang
dan menganalisa kebutuhan teknologi untuk
mensupport kebutuhan bisnis Pegadaian
In this phase, Pegadaian starts to design and
analyzes its technological needs to support
Pegadaian business needs.
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Teknologi Informasi
I n fo r m a t i on Te c h n ol og y
Tahun
Year
Fase
Phase
Kegiatan
Activities
Keterangan
Remarks
2013
Pembangunan Platform
Teknologi Pegadaian
Development of
Pegadaian Technology
Platform
•
•
•
•
Data Center
Core System
Network Communication
Core Application
Pembangunan infrastruktur serta system
teknologi informasi, yang meliputi hardware,
software dan network
Infrastructure and IT system development
including hardware, software, and network.
2014
Implementasi Teknologi
Pegadaian
Implementation of
Pegadaian Technology
•
•
•
•
•
•
•
Online Sistem Pegadaian
Galeri 24 - Bisnis Emas - 24 Gallery – Gold Business
Payment System
Remittance System
Literasi dan E-Learning - Literation and e-Learning
Mobile Commerce
End User Computing
Penerapan aplikasi core dan surrounding berbasis
online
Implementation of online-based core and
surrounding application
Pengembangan Akses
Jaringan Layanan
Development of Service
Network Access
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
ATM / EDC Co network
Single Gateway
e-Commerce
Layanan Mobil Keliling - On-Car Service
DRC
Keagenan - Agents
Card Co-Brand
Virtual Account
Off-line Mode
DNS Proxy
Pengembangan fitur produk dan layanan
teknologi, baik pengembangan internal maupun
kerjasama dengan pihak eksternal
Development of product features and
technological services, both fpr internal
development and for collaboration with external
parties.
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Data Warehouse
Tuning Database
Balance Score Card
Expert Information System
Cash management System secara advance
Return on Technology Investment
DRC Colocation
Conection H2H dg Banking
e-Commerce
• Pengembangan system KPI dan PMS berbasis
data untuk pengukuran kinerja,
• proses pembangunan DRC colocation
• Development of data-based KPI and PMS
system for performance assessment
• development of DRC collocation
•
•
•
•
•
•
Keuangan Mikro - Micro Financing
Payment Gateway
Holding System
Credit Information Center
DRC Permanen - Permanent DRC
Franchise dan Keagenan - Franchise and Agents
• Pengembangan system terpadu untuk holding
dan afiliasi Pegadaian Pembangunan DRC
Permanen
• Integrated system development for holding
and affiliation of Pegadaian’s Permanent DRC
Development
2015
2016
Pengembangan Sistem
Terpadu
System Development
Annual Report 2016
2017
Sistem Pengukuran
Berbasis Kinerja
Performance Based
Measurement System
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
181
Laporan Tahunan 2016
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
06
Tata Kelola Perusahaan
G ood Cor p orate Governance
182
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Pegadaian consistently improve and refine the implementation of GCG principles
as a form of the Company’s commitment to achieve sustainable governance
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
183
Annual Report 2016
Pegadaian secara konsisten melakukan perbaikan dan
penyempurnaan implementasi prinsip Tata Kelola Perusahaan yang
Baik, sebagai wujud komitmen Perusahaan untuk meraih tata kelola
secara berkelanjutan.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik
Laporan Tahunan 2016
P rin c ip le s a n d I m p le m e nt a t i o n Co m m i t m e nt o f Good Cor p or a t e Gover na nce
Prinsip Dasar dan Tujuan Tata Kelola
Perusahaan yang Baik
Basic Principles and Objectives of Good
Corporate Governance
Tata Kelola Perusahaan yang Baik, atau Good Corporate
Governance (GCG), merupakan prinsip dasar yang diterapkan
dalam dunia usaha modern dengan tujuan menciptakan
pengelolaan entitas usaha yang berkelanjutan. Kepatuhan
terhadap peraturan dan perundang-undangan serta etika
berusaha menjadi syarat mutlak bagi prinsip GCG ini, yang
kemudian dikembangkan dalam 2 (dua) spektrum utama:
menciptakan iklim bisnis yang sehat, dan menempatkan
pemegang saham serta pemangku kepentingan untuk lebih
aktif terlibat dalam menumbuhkan keseimbangan bagi iklim
bisnis yang sehat.
Good Corporate Governance (GCG), is the basic principles applied
in the modern business world with the objective of creating
sustainable management of business entities. Compliance with
the laws and regulations, and ethics is an essential prerequisite
to the GCG principles, which is later developed in two major
scopes: creating a healthy business climate, and placing
Shareholders and Stakeholders to be more actively involved in
fostering a balance for a healthy business climate.
Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG) telah merilis
Pedoman Umum GCG di tahun 2006, yang umum dipakai
sebagai asas utama dalam penerapan GCG pada dunia usaha
di Indonesia. Asas yang lebih dikenal dengan TARIF itu adalah:
Transparansi, Akuntabilitas, Responsibilitas, Independensi, dan
Fairness atau kewajaran dan kesetaraan. Kelima asas utama ini
dibangun untuk mendorong pengelolaan organisasi, kegiatan
dan bisnis dunia usaha secara akuntabel, transparan dan penuh
kehati-hatian.
The National Committee on Governance Policy (KNKG) has
released GCG General Guidelines in 2006, which is commonly
used as the main principles in implementing GCG within the
business world in Indonesia. More well-known as ‘TARIF’, these
principles are: Transparency, Accountability, Responsibility,
Independence, and Fairness and Equality. These five main
principles are built to encourage organization management,
activities and business community in the manner of
accountable, transparent and prudent.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai regulator di bidang
perbankan dan pasar modal telah meluncurkan roadmap
pengembangan GCG untuk dunia usaha. Penekanan pada
prinsip two board, atau 2 (dua) badan dengan fungsi pengelolaan
yang dijalankan Direksi dan pengawasan oleh Dewan Komisaris
menjadi pembahasan utama. Di samping itu, penekanan
pada hak pemegang saham tanpa terkecuali—termasuk hak
As a regulator in banking and capital markets , the Financial
Services Authority (OJK) has launched a GCG development
roadmap for business community. The emphasis on the twoboard principle, or 2 (two) bodies with management functions
carried out by the Directors and and supervision by the Board
of Commissioners, becomes the main discussion. In addition,
the emphasis on the rights of Shareholders without exception-
184
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik
pemegang saham minoritas—serta pemangku kepentingan
juga menjadi bagian dari pengembangan roadmap GCG dari
OJK. Terutama melalui tata kelola keterbukaan informasi yang
disajikan entitas usaha secara relevan dan komprehensif, OJK
berharap akses pemegang saham dan pemangku kepentingan
kepada dunia usaha dapat berjalan sesuai dengan yang
diharapkan.
including the rights of minority Shareholders, as well as
Stakeholders, also forms a part of the development of the
GCG roadmap from OJK. Particularly, through the governance
of information disclosure presented by business entities in a
relevant and comprehensive manner, OJK expects Shareholders
and Stakeholders has the access to the business community to
proceed as expected.
Komitmen Pegadaian dan Tujuan atas
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
The Commitment and Goal of Pegadaian on
Good Corporate Governance Implementation
Melalui prinsip dasar di atas, PT Pegadaian (Persero)
(“Perusahaan”) menyadari bahwa penerapan GCG secara
sistematis dan konsisten merupakan kebutuhan yang
harus dilaksanakan oleh Perusahaan. Penerapan GCG pada
Perusahaan diharapkan dapat memacu perkembangan bisnis,
akuntabilitas serta mewujudkan nilai pemegang saham dalam
jangka panjang tanpa mengabaikan kepentingan pemangku
kepentingan lainnya. Praktik GCG terus dikembangkan
Perusahaan sebagai komitmen untuk terus berinovasi
dalam upaya penyempurnaan implementasi GCG di lingkup
keorganisasian Perusahaan, dimana hal ini memberikan
Perusahaan kepercayaan diri dalam menghadapi setiap
tantangan ke depan dan menjadi entitas usaha dengan
kompetensi yang kompetitif.
Through the above principles, PT Pegadaian (Persero)
(hereinafter, the “Company”) recognizes that systematic and
consistent implementation of GCG is a necessity that must
be implemented by the Company. Implementation of GCG
in the Company is expected to spur business development,
accountability and realize Shareholders’ value in the long
term without neglecting the interests of other Stakeholders.
GCG Practices continue to be developed by the Company
as a commitment to continuously innovate in improving
implementation of GCG within its organizational scope, which
gives the Company the confidence in facing every challenge
ahead and becomes an entity with competitive advantages.
Perusahaan menempatkan kebijakan GCG sebagai pedoman
bagi Manajemen dan seluruh insan Pegadaian dalam
menjalankan aktivitas bisnis dan operasional di lingkungan
kerja. Kebijakan GCG Perusahaan secara berkesinambungan
memberikan standar terbaik dalam menjalin hubungan
harmonis dengan pemangku kepentingan guna menjaga
pertumbuhan jangka panjang bagi Perusahaan. Komitmen
penerapan GCG tersebut dilaksanakan melalui penguatan
infrastruktur yang dimiliki; termasuk meningkatkan sistem dan
prosedur bisnis dengan penerapan struktur tata kelola yang
mendukung pelaksanaan GCG di lingkungan Perusahaan.
The Company places GCG policies as a guide for Management
and all its personnels in carrying out business and operational
activities in the workplace. The Company GCG policy
continuously provides the best standards for harmonious
relationships with Stakeholders in order to maintain a longterm growth for the Company. The commitment to implement
GCG is executed through strengthening of owned infrastructure;
Including improving business systems and procedures with
the application of governance structures that support the
implementation of GCG within the Company.
Berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris Perusahaan
No. KEP-03/KP/DK/GD/2013 tanggal 24 April 2013 dan
Peraturan Direksi Perusahaan No. 33 Tahun 2013 tanggal 15
April 2013 tentang Pedoman Good Corporate Governance (GCG
Code), bahwa organ Tata Kelola Perusahaan harus senantiasa
memastikan tercapainya pengelolaan Perusahaan yang selaras
dengan Prinsip-Prinsip Tata Kelola yang Baik, yang terinspirasi
oleh Pedoman Umum GCG oleh KNKG, yakni:
Based on the Decree of the Board of Commissioners.
KEP-03/KP/DK/GD/2013 dated April 24, 2013 and Company
Directors Regulation No. 33 of 2013 dated April 15, 2013 on
Good Corporate Governance Guidelines (GCG Code), that the
Organ of Good Corporate Governance must always ensure
the achievement of Company management in line with Good
Governance Principles, inspired by GCG General Guidelines by
KNKG, namely:
1.
1.
2.
Transparansi
Keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan
keputusan dan keterbukaan dalam mengemukakan
informasi materiil dan relevan mengenai Perusahaan.
Akuntabilitas
Kejelasan fungsi, pelaksanaan, dan pertanggungjawaban
PT Pegadaian (Persero)
2.
Transparency
Openness in implementing the decision making process,
disclosing relevant information and materials regarding
the Company.
Accountability
Clarity of function, implementation, and accountability of
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
185
Annual Report 2016
P r in cip le s a n d I m p le m e nt a t io n Co m m it m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik
P r i n c i p l e s an d I mpl ement at ion Comm i tm ent of Good Corpor ate Governan ce
3.
4.
5.
3.
Company Organ, so that the company management runs
effectively.
Accountability
Conformity in Company management towards applicable
laws and regulations as well as sound corporate principles.
4.
Independency
A state in which the Company is professionally managed
without conflict of interest and influence/pressure from
any parties that is not in accordance with applicable laws
and regulations and principles of a sound corporation.
5.
Fairness
Justice and equality in fulfilling Stakeholders’ rights arising
based on agreement, and applicable laws and regulations.
Tujuan penerapan GCG di Perusahaan selaras dengan
tujuan penerapan GCG di Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
yang tercantum dalam Peraturan Menteri Negara BUMN
No. PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola
Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada BUMN
sebagaimana diubah dengan Peraturan Menteri BUMN No.
PER-09/MBU/2012, yakni:
The objective of GCG implementation in the Company is in line
with the objective of GCG implementation in State-Owned
Enterprises (BUMN) as stated in the Regulation of Minister of
State-Owned Enterprises No. PER-01/MBU/2011 regarding
Implementation of Good Corporate Governance in StateOwned Enterprises as amended by Regulation of Minister of
SOEs. PER-09/MBU/2012, namely:
1.
1.
To optimize Company’s value in order to have strong
competitiveness, both nationally and internationally, so as
to maintain its existence and sustainable living to achieve
its purposes and objectives;
2.
To encourage the Company’s management in a
professional, efficient, and effective way, as well as to
empower the function and to increase the independency
of Company Organ;
To encourage Company Organ in making decisions
and executing actions based on high moral values and
compliance with the laws and regulations, as well as
awareness of corporate social responsibility towards
the Stakeholders and the environmental preservation
surrounding the Company;
To improve Company contribution in National Economy.
2.
3.
4.
5.
Laporan Tahunan 2016
organ Perusahaan sehingga pengelolaan Perusahaan
terlaksana secara efektif.
Pertanggungjawaban
Kesesuaian dalam pengelolaan Perusahaan terhadap
peraturan perundang-undangan yang berlaku serta
prinsip-prinsip korporasi yang sehat.
Kemandirian
Keadaan dimana Perusahaan dikelola secara profesional
tanpa benturan kepentingan dan pengaruh/tekanan
dari pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan
perundang-perundangan yang berlaku dan prinsip-prinsip
korporasi yang sehat.
Kewajaran
Keadilan dan kesetaraan dalam memenuhi hak-hak
pemangku kepentingan yang timbul berdasarkan
perjanjian dan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
Mengoptimalkan nilai Perusahaan agar Perusahaan
memiliki daya saing yang kuat, baik secara nasional
maupun internasional, sehingga mampu mempertahankan
keberadaannya dan hidup berkelanjutan untuk mencapai
maksud dan tujuan Perusahaan.
Mendorong pengelolaan Perusahaan secara profesional,
efisien, dan efektif, serta memberdayakan fungsi dan
meningkatkan kemandirian organ Perusahaan.
Mendorong agar organ Perusahaan dalam membuat
keputusan dan menjalankan
tindakan dilandasi nilai
moral yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan
perundang-undangan, serta kesadaran akan adanya
tanggung jawab sosial Perusahaan terhadap pemangku
kepentingan maupun kelestarian lingkungan di sekitar
Perusahaan.
Meningkatkan kontribusi Perusahaan dalam perekonomian
nasional.
Meningkatkan iklim yang kondusif bagi perkembangan
investasi nasional melalui kinerja optimal Perusahaan.
3.
4.
5.
To improve the climate conducive to the development
of national investment through Company optimal
performance.
Kemitraan Bersama Pemegang Saham dan
Pemangku Kepentingan
Joint Commitment of Shareholders and
Stakeholders
Sebagai entitas usaha, Perusahaan menjalankan prinsip
GCG sebagai kaidah hubungan dengan pemegang saham
dan pemangku kepentingan. Pemegang saham Perusahaan
memiliki hak yang diatur dalam Undang-Undang, dimana
As a business entity, the Company carries out GCG principles
as a rule of association with its Shareholders and Stakeholders.
The Shareholders of the Company have the rights regulated in
the Law, in which there is a General Meeting of Shareholders
186
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik
P r in cip le s a n d I m p le m e nt a t io n Co m m it m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n a n ce
terdapat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang berfungsi
sebagai forum bagi pemegang saham untuk menggunakan
haknya.
(GMS) which serves as a forum for Shareholders to exercise
their rights
Di samping itu, prinsip penerapan GCG di lingkup Perusahaan
juga dilakukan dengan mengakui hak dan membangun
hubungan dengan pemangku kepentingan, baik yang ditetapkan
oleh peraturan dan perundang-undangan maupun melalui
kesepakatan bersama untuk mendorong kerjasama yang aktif
dalam menciptakan kesejahteraan, lapangan pekerjaan, dan
keberlanjutan Perusahaan. Pemangku kepentingan secara
umum terbagi menjadi 2 (dua): internal mencakup Dewan
Komisaris, Direksi dan karyawan; dan pemangku kepentingan
eksternal mencakup regulator, konsumen/pelanggan, investor,
rekanan/pemasok/vendor, dan masyarakat khususnya di
sekitar lokasi usaha Perusahaan. Baik pemegang saham
maupun pemangku kepentingan memiliki perhatian yang
besar terhadap kelangsungan Perusahaan, dimana kemitraan
tercipta sebagai bentuk keberlanjutan Perusahaan hingga ke
masa-masa mendatang.
In addition, principles of GCG implementation within the
Company are also acknowledged by recognizing the rights
and building the relationships with the Stakeholders, both
established by laws and regulations, or by mutual consent to
promote active cooperation in creating welfare, employment
and sustainability. Stakeholders are generally consist of 2
(two) types: internal Stakeholders, including the Board of
Commissioners, the Directors and employees; and external
Stakeholders, including regulators, consumers/customers,
investors, partners/suppliers/vendors, and the public,
particularly around the Company’s business premises. Both
Shareholders and Stakeholders have a great interest in
Company’s sustainability, in which the partnership is created as
a form of Company’s sustainability up to the foreseeable future.
Kemitraan Pegadaian dengan Pemegang Saham dan
Pemangku Kepentingan
Partnership between Pegadaian with Shareholders and
Stakeholders
Pemegang Saham
Shareholders
Pemerintah Republik Indonesia
Selaku Pemegang Saham sekaligus Pemangku Kepentingan (Regulator)
Republic of Indonesia Governments
as Shareholders and Stakeholders (Regulator)
Pemangku Kepentingan
Stakeholders
Pemangku Kepentingan Internal
Pemangku Kepentingan Eksternal
Internal Stakeholders
Dewan Komisaris &
Direktur
External Stakeholders
Konsumen/Pelanggan
Customers
Board of Commissioners &
Board of Directors
Masyarakat
People
Perusahaan Pesaing
Competitors
Karyawan
Rekanan/Vendor
Pathner
Investor
Investor
Landasan Hukum
Legal Basis
Perusahaan memiliki komitmen penuh dan secara konsisten
menegakkan penerapan GCG dengan mengacu kepada beberapa
The Company is fully committed and consistently enforces
GCG implementation by referring to several formal rules which
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
187
Annual Report 2016
Employees
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik
Laporan Tahunan 2016
P r i n c i p l e s an d I mpl ement at ion Comm i tm ent of Good Corpor ate Governan ce
aturan formal yang menjadi landasan bagi Perusahaan dalam
penerapan GCG, yaitu:
1. Undang-Undang Republik Indonesia:
a. Undang-Undang No. 8 Tahun 1995 tentang Pasar
Modal.
b. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999 tentang
Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari
Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.
c. Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang
Perubahan atas Undang Undang No. 31 Tahun 1999
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
d. Undang-Undang Republik Indonesia No. 15 Tahun
2002 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
Republik Indonesia No. 25 tahun 2003.
e. Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang Badan
Usaha Milik Negara.
f. Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang
Perseroan Terbatas.
g. Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 tentang
Informasi dan Transaksi Elektronik.
h. Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang
Keterbukaan Informasi Publik.
i. Undang-Undang No. 21 Tahun 2011 tentang Otoritas
Jasa Keuangan.
2. Peraturan Pemerintah:
a. Peraturan Pemerintah No. 45 Tahun 2005
tentang Pendirian, Pengurusan, Pengawasan dan
Pembubaran Badan Usaha Milik Negara.
b. Peraturan Pemerintah No. 38 Tahun 2008 tentang
Perubahan atas Peraturan Pemerintah No. 6 Tahun
2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/
Daerah.
c. Peraturan Pemerintah No. 51 Tahun 2011 tentang
Perubahan Bentuk Badan Hukum Perusahaan Umum
(Perum) Pegadaian Menjadi Perusahaan Perseroan
(Persero).
3. Peraturan Menteri BUMN:
a. Peraturan Menteri BUMN No. PER-01/MBU/2011
tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
(Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik
Negara.
b. Peraturan Menteri BUMN No. PER-09/MBU/2012
tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Negara
BUMN No. PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan
Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate
Governance) pada Badan Usaha Milik Negara.
c. Peraturan Menteri BUMN No. PER-05/MBU/2008
tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengadaan
Barang dan Jasa Badan Usaha Milik Negara,
sebagaimana diubah dengan Peraturan Menteri
BUMN No. PER-15/MBU/2012.
188
become the foundation for the Company in implementing GCG,
and those are:
1. Law of the Republic of Indonesia:
a. Law No. 8 of 1995 regarding Capital Market.
b.
c.
Law No. 28 of 1999 on Government Executives who
are Clean and Free from Corruption, Collusion, and
Nepotism.
Law No. 20 of 2001 on Amendment to Law No. 31 of
1999 on Corruption Eradication.
d.
Law of Republic of Indonesia No. 15 of 2002 on Crime
of Money Laundering as amended by Law of the
Republic of Indonesia No. 25 of 2003.
e.
Law No. 19 of 2003 regarding State-Owned
Enterprises.
Law No. 40 of 2007 regarding Public Company.
f.
g.
2.
Law No. 11 of 2008 regarding Information and
Electronic Transactions.
h. Law No. 14 of 2008 regarding Public Information
Disclosure.
i. Law No. 21 of 2011 regarding Financial Services
Authority.
Government Regulations:
a. Government Regulations No. 45 of 2005 on StateOwned Enterprise Establishment, Management,
Supervisions and Dissolution
b. Government Regulations No. 38 of 2008 on
Amendment to Government Regulation No. 6 of
2006 on State/Regional. Assets Management.
c.
3.
Government Regulations No. 51 of 2011 on the
Amendment of Legal Entity of Public Company
(Perum) of Pegadaian to Limited Company (Persero).
Ministerial Regulation of SOE:
a. Ministerial Regulation of SOE No. PER-01/MBU/2011
on Implementation of Good Corporate Governance in
State-Owned Enterprises.
b.
c.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
Ministerial Regulation of SOE No. PER-09/MBU/2012
on Amendment to Regulation of the Minister of
State-Owned Enterprises No. PER-01/MBU/2011
on Implementation of Good Corporate Governance in
State-Owned Enterprises.
Ministerial Regulation of SOE No. PER-05/
MBU/2008 on General Guidelines of Procurement of
Goods and Services of State-Owned Enterprises as
amended by Regulation of Minister of SOE No. PER15/MBU/2012.
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik
P r in cip le s a n d I m p le m e nt a t io n Co m m it m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n a n ce
d.
5.
PT Pegadaian (Persero)
d.
e.
f.
g.
Ministerial Regulation of SOE No. PER-15/MBU/2012
on Amendment to Regulation of Minister of SOE
No. PER-05/MBU/2008 on General Guidelines for
Procurement of Goods and Services of State-Owned
Enterprises.
Ministerial Regulation of SOE No. PER-02/MBU/2013
dated February 18, 2013 on Guideline on Preparation
of Information Technology Management in SOE.
Ministerial Regulation of SOE No. PER-12/MBU/2012
on Supporting Organ of the Board of Commissioners/
Board of Trustees of SOE.
Ministerial Regulation of SOE No. PER-01/
MBU/01/2015 on Guideline on Handling Conflict of
Interest within Ministry of SOE.
Ministerial Regulation of SOE No. PER-02/
MBU/02/2015 on Requirement and Procedure
for Appointment and Dismissal of the Board of
Commissioner and the Board of Trustee Members.
i. Ministerial Regulation of SOE No. PER-03/
MBU/02/2015 regarding Requirements, Procedures
for Appointment and Dismissal of SOE Directors.
j. Regulation of Minister of SOE No. PER-04/
MBU/2014 on Guideline for Stipulation of Directors,
the Board of Commissioners and Supervisory Board
of State-Owned Enterprises.
Ministerial Decree of SOE:
a. Ministerial Decree of SOE No. KEP-102/MBU/2002
on Preparation of Corporate Long-Term Work Plan
(RKAP).
b. Ministerial Decree of SOE No. KEP-101/MBU/2002
on Preparation of Work Plan and Corporate Budget
(RKAP).
c. Decision of State Minister Secretary of State Owned
Enterprise (SOE) No. SK-16/S.MBU/2012 dated June
6, 2012 on Indicators/Parameters of Assessment
and Evaluation of Good Corporate Governance
Implementation in SOE.
Regulation of Financial Service Authority:
a. Decree of Head of Bapepam No. Kep-36/PM/2003
dated September 30, 2003, Regulation no. X.K.2
on the Obligation to Submit Periodical Financial
Statements.
b. Decree of Head of Bapepam No. Kep-40/PM/2003,
Bapepam Regulation No. VIII.G.11 on Directors’
Responsibility on Company Financial Statements.
c. Appendix of Head of Bapepam-LK No. Kep-179/
PM/2008 dated May 14, 2008, Regulation No. IX.J.1
on Principles of Articles of Association of Companies
Conducting Public Offering of Equity Securities and
Public Companies.
h.
4.
5.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
189
Annual Report 2016
4.
Peraturan Menteri BUMN No. PER-15/MBU/2012
tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Negara
BUMN No. PER-05/MBU/2008 tentang Pedoman
Umum Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa
Badan Usaha Milik Negara.
e. Peraturan Menteri BUMN No. PER-02/MBU/2013
tanggal 18 Februari 2013 tentang Panduan
Penyusunan Pengelolaan Teknologi Informasi BUMN.
f. Peraturan Menteri BUMN No. PER-12/MBU/2012
tentang Organ Pendukung Dewan Komisaris/Dewan
Pengawas BUMN.
g. Peraturan
Menteri
BUMN
No.
PER-01/
MBU/01/2015 tentang Pedoman Penanganan
Benturan Kepentingan di Lingkungan Kementerian
BUMN.
h. Peraturan Menteri BUMN No. PER-02/MBU/02/2015
tentang Persyaratan dan Tata Cara Pengangkatan
dan Pemberhentian Anggota Dewan Komisaris dan
Dewan Pengawas BUMN.
i. Peraturan Menteri BUMN No. PER-03/MBU/02/2015
tentang Persyaratan, Tata Cara Pengangkatan dan
Pemberhentian Anggota Direksi BUMN.
j. Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER04/MBU/2014 tentang Pedoman Penetapan
Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan
Pengawas Badan Usaha Milik Negara.
Keputusan Menteri BUMN:
a. Keputusan Menteri BUMN No. KEP-102/MBU/2002
tentang Penyusunan Rencana Jangka Panjang
Perusahaan (RJPP).
b. Keputusan Menteri BUMN No. KEP-101/MBU/2002
tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran
Perusahaan (RKAP).
c. Keputusan Sekretaris Menteri Negara BUMN No.
SK-16/S.MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012 tentang
Indikator/Parameter Penilaian dan Evaluasi atas
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good
Corporate Governance) pada BUMN.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan:
a. Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-36/PM/2003
tanggal 30 September 2003, Peraturan No. X.K.2
tentang Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan
Berkala.
b. Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-40/PM/2003,
Peraturan Bapepam No. VIII.G.11 tentang Tanggung
Jawab Direksi atas Laporan Keuangan.
c. Lampiran Ketua Bapepam-LK No. Kep-179/BL/2008
tanggal 14 Mei 2008, Peraturan No. IX.J.1 tentang
Pokok-pokok Anggaran Dasar Perusahaan yang
melakukan Penawaran Umum Efek bersifat Ekuitas
dan Perubahan Publik.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik
P r i n c i p l e s an d I mpl ement at ion Comm i tm ent of Good Corpor ate Governan ce
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
Keputusan
Ketua
Bapepam-LK
No. Kep-413/BL/2009 tanggal 25 November 2009,
Peraturan Bapepam-LK No. IX.E.2 tentang Transaksi
Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama.
Keputusan
Ketua
Bapepam-LK
No. Kep-412/BL/2009 tanggal 25 November 2009,
Peraturan Bapepam-LK No. IX.E.1 tentang Transaksi
Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu.
Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Kep-554/
BL/2010 tanggal 30 Desember 2010 tentang
Perubahan Keputusan Ketua Bapepam-LK No.
Kep-06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000 tentang
Perubahan Peraturan Bapepam-LK No. VIII.G.7
tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan.
Peraturan OJK No. 29/POJK.04/2016 tentang
Laporan Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan
Publik, dan Surat Edaran OJK No. 30/SEOJK.04/2016
tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten atau
Perusahaan Publik.
Peraturan OJK No. 30/POJK.04/2015 tentang Laporan
Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum.
Peraturan OJK No. 31 /POJK.04/2015 tentang
Keterbukaan atas Informasi Atau Fakta Material oleh
Emiten Atau Perusahaan Publik.
Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tanggal
8 Desember 2014 tentang Direksi dan Dewan
Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.
d.
e.
f.
g.
h.
k.
Laporan Tahunan 2016
6.
7.
190
Peraturan OJK No. 34/POJK.04/2014 tanggal
8 Desember 2014 tentang Komite Nominasi dan
Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik.
l. Peraturan OJK No. 35/POJK.04/2014 tanggal
8 Desember 2014 tentang Sekretaris Perusahaan
Emiten atau Perusahaan Publik.
m. Peraturan OJK No. 55 /POJK.04/2015 tanggal
23 Desember 2015 tentang Pembentukan dan
Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit.
Anggaran Dasar Perusahaan sebagaimana termuat
dalam Akta Pendirian PT Pegadaian (Persero)
No. 01 tanggal 1 April 2012 yang dibuat dihadapan Nanda
Fauz Iwan SH, MKn, Notaris di Jakarta Selatan, yang telah
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-17525.AH.01.01
Tahun 2012 tanggal 4 April 2012, yang kemudian diubah
terakhir dengan Akta No. 06 tanggal 26 Juli 2016 yang
dibuat dihadapan Nanda Fauz Iwan, SH., MKn, Notaris di
Jakarta Selatan yang telah diterima pemberitahuannya
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat
No. AHU-AH.01.03-0067050 tanggal 27 Juli 2016.
Peraturan dan Keputusan Dewan Komisaris Perusahaan:
a. Peraturan Dewan Komisaris No. PER-01/DK/
GD/2012 tanggal 21 Desember 2012 tentang
Piagam Komite Audit.
Decree of Head of Bapepam-LK No. Kep-413/
BL/2009 dated November 25, 2009, Bapepam-LK
Regulation No. IX.E.2 on Material Transactions and
Changes in Primary Business Activities.
Decree of Head of Bapepam-LK No. Kep-412/
BL/2009 dated November 25, 2009, Bapepam-LK
Regulation No. IX.E.1 on Affiliate Transactions and
Conflicts of Interest of Certain Transactions.
Decree of Head of Bapepam-LK No. Kep-554/
BL/2010 dated December 30, 2010 on Amendment
to Decision of Bapepam-LK Chairman No. Kep-06/
BL/2000 dated March 13, 2000 on Amendment to
Regulation of Bapepam-LK Chairman No. VIII.G.7 on
Guideline for Presentation of Financial Statements.
OJK Regulations No. 29/POJK.04/2016 on Annual
Report of Issuer or Public Company, and OJK Circular
Letter No. 30/Seojk.04/2016 on the Form and
Content of Annual Report of Issuer or Public Company.
6.
7.
OJK Regulations No. 30/POJK.04/2015 on Realization
Report on the Use of Funds from Public Offering.
i. OJK Regulations No. 31 /POJK.04/2015 on Disclosure
of Information or Material Facts by Issuers or Public
Companies.
j. OJK Regulations No. 33/POJK.04/2014 dated
December 8, 2014 regarding the Board of Directors
and Board of Commissioners of Issuers or Public
Companies.
k. OJK Regulations No. 34/POJK.04/2014 dated
December 8, 2014 on Nomination and Remuneration
Committee of Issuer or Public Company.
l. OJK Regulations No. 35/POJK.04/2014 dated
December 8, 2014 regarding Corporate Secretary of
Issuers or Public Company.
m. OJK Regulations No. 55 /POJK.04/2015 dated
December 23, 2015 on the Establishment and Work
Implementation Guideline of Audit Committee.
Articles of association of PT Pegadaian (Persero) as stated
n Establishment Deed of PT Pegadaian (Persero) No. 01
dated April 1, 2012 made before Nanda Fauz wan SH, MKn,
the Notary, South Jakarta, legalized by Minister of Law and
Human Rights through Letter No. AHU-17525.AH.01.01
of 2012 dated April 4, 2012, which was amended latest by
Deed No. 06 dated July 26, 2016 made before Nanda Fauz
Iwan, SH., MKn, Notary in South which was received by
Minister of Law and Human Rights with Letter No. AHUAH.01.03-0067050 dated July 27, 2016.
Rules and Decree of Company Board of Commissioners:
a. Rules of the Board of Commissioners No. PER-01/
DK/GD/2012 dated December 21, 2012 regarding
Charter of the Audit Committee.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik
P r in cip le s a n d I m p le m e nt a t io n Co m m it m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n a n ce
c.
Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-03/KP/DK/
GD/2013 tanggal 24 April 2013 tentang Pedoman
Good Corporate Governance (GCG Code).
Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-02/KP/DK/
GD/2013 tanggal 24 April 2013 tentang Board
Manual Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero).
d.
8.
Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-04/DK/
GD/2013 tanggal 24 April 2013 tentang Piagam
Komite Manajemen Risiko.
e. Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-02/
DK.GD/08/2016 tanggal 25 Agustus 2016 tentang
Pembagian Tugas
Anggota-Anggota Dewan
Komisaris PT Pegadaian (Persero).
Peraturan dan Keputusan Direksi Perusahaan:
a. Peraturan Direksi No. 33 Tahun 2013 tanggal
15 April 2013 tentang Pedoman Good Corporate
Governance (GCG Code).
b. Peraturan Direksi No. 34 Tahun 2013 tanggal
15 April 2013 tentang Board Manual Direksi
PT Pegadaian (Persero).
c. Peraturan Direksi No. 256/MR.2.00/2012 tanggal
1 Agustus 2012 tentang Standar Etika Perusahaan
(Code of Conduct) PT Pegadaian (Persero).
d. Peraturan Direksi No. 14 Tahun 2014 tanggal
28 Februari 2014 tentang Pedoman Pengendalian
Gratifikasi.
e. Peraturan Direksi No. 60 Tahun 2014 tanggal
29 September 2014 tentang Pencegahan Praktek
Nepotisme.
f. Peraturan Direksi No. 20/SPI/I/2012 tanggal
11 Januari 2012 tentang Sistem Pelaporan
Pelanggaran (Whistleblowing System).
g. Peraturan Direksi No. 43 Tahun 2014 tentang
Penghasilan dan Fasilitas Direksi dan Dewan
Komisaris PT Pegadaian (Persero).
h. Peraturan Direksi No. 5 Tahun 2016 tentang
Pedoman Umum Satuan Pengawasan Intern
PT Pegadaian (Persero).
i. Peraturan Direksi No. 106 Tahun 2013 tanggal
17 Desember 2013 tentang Piagam Satuan
Pengawasan Intern (SPI) PT Pegadaian (Persero).
j. Peraturan Direksi No. 487/MR.200/2012 tanggal
31 Desember 2012 tentang Piagam, Kebijakan
Umum dan Pedoman Penerapan Manajemen Risiko.
k. Peraturan Direksi No. 94 Tahun 2013 tanggal
8 Oktober 2013 tentang Pedoman Pengadaan Barang
dan Jasa juncto Peraturan Direksi PT Pegadaian
(Persero) No. 57A Tahun 2015 tanggal 30 Desember
2015 tentang Batas Kewenangan Pengadaan Barang
dan Jasa.
b.
PT Pegadaian (Persero)
8.
Resolution of the Board of Commissioners No. KEP03/KP/DK/GD/2013 dated 24 April 2013 on Good
Corporate Governance Guidelines (GCG Code).
c. Resolution of the Board of Commissioners No. KEP02/KP/DK/GD/2013 dated 24 April 2013 on Board
Manual of Board of Commissioners of PT Pegadaian
(Persero)
d. Resolution of the Board of Commissioners No. KEP04/DK/GD/2013 dated April 24, 2013 on Charter of
the Risk Management Committee.
e. Resolution of the Board of Commissioners No. KEP02/DK.GD/08/2016 dated August 25, 2016 on the
Division of Duties among Members of the Board of
Commissioners of PT Pegadaian (Persero).
Rules and Decree of Company Board of Directors:
a. Directors Regulations No. 33 of 2013 dated April 15,
2013 on Good Corporate Governance Guideline (GCG
Code).
b. Directors Regulations No. 34 of 2013 dated 15 April
2013 on Board Manual of Board of Directors of PT
Pegadaian (Persero).
c. Directors Regulations No. 256/MR.2.00/2012 dated
August 1, 2012 on Company’s Code of Conduct PT
Pegadaian (Persero).
d. Directors Regulations No. 14 of 2014 dated February
28, 2014 on Guideline for Control of Gratification
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
Directors Regulations No. 60 of 2014 dated
September 29, 2014 on Guideline for Prevention of
Nepotism Practices
Directors Regulations No. 20/SPI/I/2012 dated
January 11, 2012 on the Whistleblowing System.
Directors Regulations No. 43 of 2014 on the Board
of Directors and Commissioners Remuneration and
Facilities of PT Pegadaian (Persero);
Directors Regulations No. 5 of 2016 on General
Guideline of Internal Audit Unit PT Pegadaian
(Persero).
Directors Regulations No. 106 of 2013 dated
December 17, 2013 on Charter of Internal Control
Unit (SPI) of PT Pegadaian (Persero).
Directors Regulations No. 487/MR.200/2012 dated
December 31, 2012 on Charter, General Policy and
Guideline on Implementation of Risk Management.
Directors Regulations No. 94 of 2013 dated October 8,
2013 on Guidelines on Provision of Goods and Services
juncto Board of Directors’ Rule ofPT Pegadaian (Persero)
No. 57A of 2015 dated December 30, 2015 on Limit of
Authority on Provision of Goods and Services;
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
b.
191
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik
P r i n c i p l e s an d I mpl ement at ion Comm i tm ent of Good Corpor ate Governan ce
l.
Peraturan Direksi No. 20/Bisnis III/2015 tanggal
20 Mei 2015 tentang Pedoman Pengadaan Barang/
Jasa E-Procurement PT Pegadaian (Persero).
m. Keputusan Direksi No. 139/KEP/2015 tanggal
29 Mei 2015 tentang Pembagian Tugas dan
Wewenang Direksi serta Penggantian Anggota
Direksi apabila Berhalangan dalam Menjalankan
Tugasnya.
l.
Directors Regulations No. 20/Bisnis III/2015 dated May
20, 2015 on Guideline on Provision of Goods/Services
for E-Procurement of PT Pegadaian (Persero); and
m. Director Regulations No. 139/KEP/2015 dated May 29,
2015 on the Division of Duties and Authorities of the
Board of Directors as well Replacement of the Board
Member is unavailable to perform his/her duties.
Landasan Hukum Penerapan GCG Pegadaian
Legal Basis of Pegadaian GCG Implementation.
Undang-Undang
Laws
Peraturan Pemerintah | Government Regulations
Peraturan Kementerian BUMN & Peraturan OJK
Decree of SOE Ministry and OJK Regulation
Laporan Tahunan 2016
Softstructure GCG Pegadaian
Softstructure GCG Pegadaian
192
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Perkembangan Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
Devel op m ent Of Good Cor p or a t e Gover na nce Im p l eme ntation
Perkembangan Infrastruktur dan
Softstructure Tata Kelola Perusahaan
Infrastructure Development and Softstructure
of Corporate Governance
a.
a.
b.
c.
Keberadaan infrastruktur GCG sesuai peraturan dan
perundang-undangan yang berlaku. 3 (tiga) organ utama,
yaitu Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan
Komisaris dan Direksi bekerja dengan peran dan fungsinya
masing-masing, yang dibantu oleh beberapa organ
lainnya.
Softstructure GCG atau beberapa peraturan perusahaan
yang telah ada, yang memberikan batasan bagi organorgan infrastruktur GCG dalam melaksanakan tugas dan
fungsinya.
Implementasi IFRS
Beberapa penerapan International Financial Reporting
Standards (IFRS) yang mulai diterapkan pada tahun 2014
sebagai berikut :
1. PSAK No 1, tentang “Penyajian Laporan Keuangan”,
yang diadopsi dari IAS 1 Presentation of Financial
Statements,
2. PSAK No 2, tentang “Laporan Arus Kas”, yang diadopsi
dari IAS 7 Statement of Cash Flows
3. PSAK No 3, tentang “Laporan Keuangan Interim”,
yang diadopsi dari IAS 34 Interim Financial Reporting
4. PSAK No 4, tentang “Laporan Keuangan Konsolidasian
dan Laporan Keuangan Tersendiri”, yang diadopsi dari
IAS 27 Concolidated and Seperate Financial Statements
5. PSAK No 5, tentang Segmen Operasi, yang diadops
idari IFRS 8 Operating Segments
6. PSAK No 7, tentang Pengungkapan Pihak-Pihak
Berelasi, yang diadopsi dari IAS 24 Related Party
Disclosures
7. PSAK No. 8, tentang Peristiwa Setelah Periode
Pelaporan, yang diadopsi dari IAS 10 Events after the
Reporting Period
8. PSAK No. 14, tentang Persediaan, yang diadopsi dari
IAS 2 Inventories
9. PSAK No. 16, tentang Aset Tetap, yang diadopsi dari
IAS 16 Property, Plant, and Equipment
10. PSAK No. 19, tentang Aset Tak berwujud, yang
diadopsi dari IAS 38 Intangible Assets
11. PSAK No. 23, tentang Pendapatan, yang diadopsi dari
IAS 18 Revenue
PT Pegadaian (Persero)
The commitment to implement GCG in the Company is realized
by the establishing GCG unit under Corporate Secretary in
accordance with Regulation of the Board of Directors. 27 of 2014
dated April 25, 2014 on Amendment to Directors Rules No. 9
Year 2014 on Organizational Structure and Working Procedure
of PT Pegadaian (Persero). Supported by GCG infrastructure and
softstructure, the Company consistently applies GCG principles
in all its operational and business activities. The consistency of
GCG implementation is characterized by several aspects, such
as:
b.
c.
The existence of GCG infrastructure in accordance with
applicable laws and regulations. The 3 (three) main Organs,
namely General Meeting of Shareholders (GMS), Board of
Commissioners and the Directors are working with their
respective roles and functions, assisted by several other
Organs.
The GCG Softstructure or some existing Company
regulations set the boundary of GCG infrastructure Organs
in performing their duties and functions.
IFRS Implementation
Some of International Financial Reporting Standards
(IFRS) implementation which were implemented in 2014
are as follows:
1. PSAK No. 1, on “Presentation of Financial
Statements”, adopted from IAS 1 Presentation of
Financial Statements,
2. PSAK No. 2, on “Statement of Cash Flows”, adopted
from the IAS 7 Statement of Cash Flows
3. PSAK No. 3, on “Interim Financial Reports”, adopted
from IAS 34 Interim Financial Reporting
4. PSAK No. 4, on “Consolidated and Separate Financial
Statements,” adopted from IAS 27 Consolidated and
Separate Financial Statements
5. PSAK No. 5, on Segments of Operations, adopted
from IFRS 8 Operating Segments
6. PSAK No. 7, on Disclosure of Related Parties, adopted
from IAS 24 Related Party Disclosures
7.
PSAK No. 8, on Events After the Reporting Period,
adopted from IAS 10 Events after the Reporting
Period
8. PSAK No. 14, on Inventories, adopted from IAS 2
Inventories
9. PSAK No. 16, on Fixed Assets, adopted from IAS 16
Property, Plant, and Equipment
10. PSAK No. 19, on Intangible Assets, adopted from IAS
38 Intangible Assets
11. PSAK No. 23, on Revenue, adopted from IAS 18
Revenue
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
193
Annual Report 2016
Komitmen pelaksanaan GCG Perusahaan diwujudkan dengan
pembentukan bagian GCG di bawah Sekretaris Perusahaan
sesuai dengan Peraturan Direksi No. 27 Tahun 2014 tanggal
25 April 2014 tentang Perubahan atas Peraturan Direksi
No. 9 Tahun 2014 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja
PT Pegadaian (Persero). Dengan didukung oleh infrastruktur
dan softstructure GCG, Perusahaan secara konsisten
menerapkan kaidah dan prinsip-prinsip GCG dalam seluruh
kegiatan operasional dan bisnisnya. Konsistensi pelaksanaan
GCG ditandai oleh beberapa aspek, seperti:
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Perkembangan Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
D eve l o p ment O f Good Corporate Gover nance Implementati on
d.
e.
f.
12. PSAK No. 24, tentang Imbalan Kerja, yang diadopsi
dari IAS 19 Employee Benefit
13. PSAK No 46, tentang Pajak Penghasilan, yang
diadopsi dari IAS 12 Income Tax
14. PSAK No 50, tentang Instrumen Keuangan : Penyajian,
yang diadopsi dari IAS 32 Financial Instruments:
Presentation
15. PSAK No. 55, tentang Instrumen Keuangan:
Pengakuan dan Pengukuran, yang diadopsi dari IAS
39 Financial Instruments: Recognition and Measurement
16. PSAK No. 60, tentang Instrumen Keuangan:
Pengungkapan, yang diadopsi dari IFRS 7: Financial
Instruments: Disclosures
Implementasi Pengendalian Gratifikasi
Membuat Pedoman Pengendalian Gratifikasi yang
ditetapkan berdasarkan Peraturan Direksi No. 14 tahun
2014 dan mensosialisasikan pedoman tersebut ke
seluruh karyawan Perusahaan. Selain itu, Perusahaan
juga menunjuk Pejabat Pengelola Unit Pengendalian
Gratifikasi yang diketuai oleh JM Hukum dan Kepatuhan
yang diputuskan melalui Keputusan Direksi No. 138/KEPUSDM/2014.
Pengelolaan Whistleblowing System
Menetapkan Pedoman Sistem Pelaporan Pelanggaran
atau Whistleblowing System berdasarkan Peraturan
Direksi No. 20/SPI/I/2012 yang pengelolaannya dibawah
tanggung jawab Satuan Pengawasan Intern.
Penerapan ISO dan SMK3
• Penerapan ISO 9001:2008 untuk ruang lingkup:
-- Satuan Pengawasan Intern Kantor Pusat.
-- Inspektorat Wilayah VIII Jakarta.
-- Inspektorat Wilayah IX Jakarta.
-- Inspektorat Wilayah X Bandung.
-- Inspektorat Wilayah XI Semarang.
-- Inspektorat Wilayah XII Surabaya.
• Penerapan ISO 9001:2008 untuk ruang lingkup
Pendidikan dan Pelatihan Wilayah Jakarta dan
Surabaya.
• Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (SMK3) yang diatur melalui Pedoman
SMK3 berdasarkan Peraturan Direksi No. 112 tahun
2013, dan telah dilakukan audit SMK3 pada tanggal
12-13 Juni 2014 oleh PT Sucofindo sebagai Lembaga
Audit SMK3.
Laporan Tahunan 2016
Perkembangan GCG tahun 2016
Perkembangan penerapan GCG di lingkup Pegadaian pada
tahun 2016 antara lain meliputi:
1. Pembentukan bagian GCG di bawah Divisi Risk Management
& Compliance sesuai dengan Peraturan Direksi No. 27
Tahun 2016 tanggal 27 September 2016 tentang Struktur
Organisasi dan Tata Kerja PT Pegadaian (Persero) yang
diimplementasikan pada tahun 2017.
194
d.
e.
f.
12. PSAK No. 24, on Employee Benefits, adopted from
IAS 19 Employee Benefit
13. PSAK No. 46, on Income Tax, adopted from the IAS
12 Income Tax
14. PSAK No. 50, on Financial Instruments: Presentation,
adopted from IAS 32 Financial Instruments:
Presentation
15. PSAK No. 55, on Financial Instruments: Recognition
and Measurement, adopted from IAS 39 on Financial
Instruments: Recognition and Measurement
16. PSAK No. 60, on Financial Instruments: Disclosure,
adopted from IFRS 7: Financial Instruments:
Disclosures
Gratification Control Implementation
Establishing a Guideline on Gratification Control which are
stipulated based on Board of Directors’ Rule No. 14 year
2014 and disseminate the guidelines to all employees.
In addition, the Company also appointed a Gratification
Control Unit Officer led by JM Law and Compliance which is
decided by Decree of the Directors. 138/KEP-USDM/2014.
Management of Whistleblowing System
Establishing a Violation Reporting System Guideline or
Whistleblowing System based on Directors Regulation No.
20/SPI/I/2012 which is managed under the responsibility
of the Internal Audit Unit.
ISO and SMK3 Implementation
• Implementation of ISO 9001: 2008 for the scope of:
-- Internal Supervisory Unit - Headquarter
-- Inspectorate of Region VIII Jakarta.
-- Inspectorate of Region IX Jakarta.
-- Inspectorate of Region X Bandung.
-- Inspectorate of Region XI Semarang.
-- Inspectorate of Region XII Surabaya.
• Implementation of ISO 9001: 2008 for the scope of
Education and Training Region Jakarta and Surabaya.
•
Implementation of Occupational Safety and Health
Management System (SMK3) regulated through the
Guideline of SMK3 based on Directors Regulation No.
112 of 2013, and has been audited by SMK3 on June
12-13, 2014 by PT Sucofindo as the Audit Institution
of SMK3.
GCG Development 2016
The development of GCG implementation within Pegadaian
(Persero) in 2016 included:
1. Establishment of GCG unit under the Risk Management &
Compliance Division in accordance with Rules of the Board
of Directors No. 27 of 2016 dated September 27, 2016
on Organizational Structure and Working Procedure of PT
Pegadaian (Persero).
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Perkembangan Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
D eve lo p m e nt O f G o o d Co r p o r at e G ove r n a n ce Im p l e m e nt a t i on
2.
3.
4.
2.
3.
4.
5.
Followed up area of improvement based on the GCG
implementation assessment results for 2016.
Updated GCG guideline including GCG Code, Board Manual
and Code of Conduct.
Updated the Decree of Directors No. 42/KEP/2016 dated
June 8, 2016 on Obligation to Submit State Asset Liability
Report (LHKPN) within PT Pegadaian (Persero) which is
adjusted with the Regulation of KPK RI No. 07 of 2016
dated May 31, 2016 on the Procedure of Registration,
Announcement, and Inspection of State Official Property
and Circular Letter of KPK RI No. SE-08/01/10/2016
dated October 26, 2016 on Technical Guidelines for
Reporting and Management of State Official Property
Report following the enactment of Corruption Eradication
Commission regulation No. 07 of 2016 on the Procedures
for Registration, Announcement and Inspection of State
Official Property.
Creating GCG Roadmap.
Annual Report 2016
5.
Menindaklanjuti Area of Improvement atas hasil assessment
penerapan GCG tahun 2016.
Melakukan pengkinian pedoman GCG meliputi Pedoman
GCG Code, Board Manual dan Code of Conduct.
Melakukan pengkinian atas Keputusan Direksi No. 42/
KEP/2016 tanggal 8 Juni 2016 tentang Kewajiban
Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara
Negara (LHKPN) di Lingkungan PT Pegadaian (Persero)
yang disesuaikan dengan Peraturan KPK RI No. 07
Tahun 2016 tanggal 31 Mei 2016 tentang Tata Cara
Pendaftaran, Pengumuman, dan Pemeriksaan Harta
Kekayaan Penyelenggara Negara dan Surat Edaran KPK
RI No. SE-08/01/10/2016 tanggal 26 Oktober 2016
tentang Petunjuk Teknis Penyampaian dan Pengelolaan
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara setelah
diberlakukannya peraturan Komisi Pemberantasan
Korupsi No. 07 Tahun 2016 tentang Tata Cara Pendaftaran,
Pengumuman dan Pemeriksaan Harta Kekayaan
Penyelenggara Negara.
Membuat Roadmap GCG.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
195
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
A ssessme nt o f G o o d Co r p o r at e G ove r n an ce I m p l em ent a t i on
Assessment Penerapan Tata Kelola
Perusahaan yang Baik
Assessment of Good Corporate Governance
Implementation
Assessment Penerapan GCG Tahun 2015
Implementation Assessment GCG 2015
Perusahaan melakukan pengukuran kinerja penerapan GCG
melalui penilaian oleh pihak independen yang bertujuan untuk
menilai implementasi GCG di lingkup Perusahaan. Pelaksanaan
penilaian mengacu pada Peraturan Menteri BUMN
No. PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola
Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan
Usaha Milik Negara; sementara penilaian GCG tahun buku 2012
mengacu pada Keputusan Sekretaris Kementerian BUMN No.
SK-16/S.MBU/2012 tertanggal 6 Juni 2012 tentang Indikator/
Parameter Penilaian dan Evaluasi atas Penerapan Tata Kelola
Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan
Usaha Milik Negara. Secara umum, tujuan dilaksanakannya
assessment tersebut adalah untuk:
1. Menguji dan menilai penerapan GCG di Perusahaan
melalui elaborasi kondisi penerapan GCG dan dengan
kondisi nyata yang diterapkan pada Perusahaan, melalui
pemberian skor/nilai atas penerapan GCG dan kategori
kualitas penerapan GCG.
2. Mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan penerapan GCG
Perusahaan, serta mengusulkan rekomendasi perbaikan
untuk mengurangi celah (gap) antara kriteria GCG dan
penerapannya pada Perusahaan.
3. Memberikan rekomendasi penyempurnaan terhadap
kesenjangan yang ditemukan dalam implementasi GCG di
Perusahaan sejalan dengan best practices.
4. Memantau konsistensi penerapan GCG pada Perusahaan
dan memperoleh masukan untuk penyempurnaan dan
pengembangan kebijakan GCG di Perusahaan.
Laporan Tahunan 2016
Penilaian terhadap penerapan assessment GCG di Perusahaan
periode tahun 2015, diselenggarakan bekerja sama dengan PT
Citra Solusi Manajemen.
The Company undertakes the measurement of the performance
of GCG implementation through the assessment by an
independent party which aims to assess the implementation
of GCG within the scope of the Company. Implementation of
the assessment refers to Regulation of SOE Minister. PER-01/
MBU/2011 on Implementation of Good Corporate Governance
in State-Owned Enterprises; While the GCG assessment for
fiscal year 2014 refers to Decree of SOE Secretary Ministry. SK16/S.MBU/2012 dated June 6, 2012 on indicators/parameters
Assessment and Evaluation on implementation of Good
Corporate Governance (GCG) in State Owned Enterprises. In
general, the purpose of the assessment is to:
1.
2.
3.
4.
Examine and assess GCG implementation in the Company
through elaboration of GCG implementation with the
actual conditions applied in the Company, through the
use of scoring/rating and various quality category of GCG
implementation.
Identify the strengths and weaknesses of GCG
implementation, and propose recommendation for
improvement to reduce the gap between GCG criteria and
its application in the Company.
Provide recommendations for improvements toward the
gap found in GCG implementation in line with best practice.
Monitor the consistency of GCG implementation and get
the inputs for improvement and development of GCG
policies in the Company.
Assessment of GCG mplementation in the Company for the
2014/2015 period , was held in collaboration with PT Citra
Solusi Manajemen.
Jenis Penilaian
Type of Assessment
:
Assessment / Penilaian
Assessor/Penilai
Assessor
:
PT Citra Solusi Manajemen
Tahun Buku Penerapan
Implementation Fiscal Year
:
1 Januari 2015 sampai dengan 31 Desember 2015
January 1, 2015 - December 1, 2015
Periode Pengukuran
Assessment Period
:
19 November-31 Desember 2015
November 19--December 31,2015
Laporan Hasil Pengukuran
Report of Assessment Result
:
29 Desember 2015
December 29, 2015
Penilaian mencakup mencakup 6 (enam) Aspek, 43 (empat
puluh tiga) Indikator dan 153 (seratus lima puluh tiga) Parameter
dan 568 (lima ratus enam puluh delapan) Faktor Uji Kesesuaian.
Adapun 6 (enam) Aspek tersebut meliputi:
196
The assessment comprises of 6 (six) Aspects, 43 (forty three)
Indicators, 153 (one hundred and fifty three) Parameters, 568
(five hundred and sixty eight) Conformity Test Factors. The 6
(six) main aspects are:
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on
1.
2.
Komitmen Terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan
Yang Baik Secara Berkelanjutan
Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal
3.
4.
5.
6.
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas
Direksi
Pengungkapan Informasi dan Transparansi
Aspek Lainnya
3.
4.
5.
6.
Hasil Assessment penerapan GCG di Perusahaan periode tahun
2015 mencapai total skor 91,63% atau mencapai kualitas
“Sangat Baik”, dengan detil hasil sebagai berikut:
2.
Commitment towards Continuous Implementation of
Good Corporate Governance
Shareholders and General Meeting of Shareholders/
Capital Owners
Board of Commissioners/Board of Trustees
Directors
Information Disclosure and Transparency
Other Aspects
Results of GCG implementation assessment in the Company
for the period of 2015 showed a total score of 91.63% or an
achievement of “Excellent”, with detailed results as follows:
Aspek Pengujian
Aspects of Examination
No
Bobot
Weight
Komitmen Terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Secara Berkelanjutan
Commitment towards Continuous Implementation of Good Corporate Governance
7,00
6,848
97,83
2
Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal
Shareholders and General Meeting of Shareholders/Capital Owners
9,00
8,524
94,71
3
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas
Board of Commissioners/Board of Trustees
35,00
34,380
98,23
4
Direksi
Directors
35,00
32,433
92,67
5
Pengungakapan Informasi dan Transparansi
Information Disclosure and Transparency
9,00
6,944
77,15
6
Aspek Lainnya
Other Aspects
5,00
2,500
50,00
100,00
91,629
91,63
Klasifikasi Kualitas Penerapan GCG
Classification of GCG Implementation Quality
“Sangat Baik”
“Very Good”
Berdasarkan hasil assessment GCG tahun 2015, terdapat 27
butir rekomendasi yang dapat menjadi Area of Improvement
penerapan GCG di Perusahaan. Terhadap rekomendasi
tersebut, Perusahaan telah melakukan tindak lanjut di tahun
2016, dengan penjelasan sebagai berikut:
No
Rekomendasi Assessment 2015
Assessment Recommendation
2015
Based on the GCG assessment results in 2015, there are 27
recommendations that referred to Area of Improvement
of GCG implementation in the Company. Towards these
recommendations, the Company has followed up in 2016, with
the following explanation:
Tindak Lanjut di Tahun 2016
Pemegang Saham/RUPS
2
Capaian (%)
Achievements
(%)
1
Skor Keseluruhan
Total Score
1
Skor
Scores
Pemegang Saham/RUPS agar segera
menetapkan Komisaris Utama secara
definitif.
Shareholders/GMS to immediately
appoint the President Commissioner
Pemegang Saham/RUPS agar
menetapkan Komisaris Independen.
Shareholders/GMS to appoint
Independent Commissioners.
PT Pegadaian (Persero)
Follow Up in 2016
Shareholders/GMS
x
Berdasarkan konfirmasi, Pemegang Saham
telah memiliki Daftar Bakal Calon yang disetujui
oleh Menteri Negara BUMN. Namun demikian,
sampai dengan saat ini belum ada penetapan
Komisaris Utama oleh Pemegang Saham
Based on confirmation, Shareholders already
have A List of Potential Candidates approved by
SOE State Minister. However, until now, there
has no determination/decision of a President
Commissioner by the Shareholders
x
Pemegang Saham belum menetapkan
Komisaris Independen mencapai lebih dari
20% dari anggota Dewan Komisaris ekplisit,
dengan memiliki kompetensi dibidang auditing,
keuangan dan akuntansi.
Shareholders have yet to appoint Independent
Commissioners to fulfill the quota of >20% of
the Board members explicitly, a person with the
competences in the field of auditing, finance and
accounting.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
197
Annual Report 2016
1.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on
No
Rekomendasi Assessment 2015
Assessment Recommendation
2015
Tindak Lanjut di Tahun 2016
Follow Up in 2016
Pemegang Saham/RUPS
Pemegang Saham/RUPS agar
memperhatikan batas waktu
pengesahan Rancangan RJPP yang
diajukan Perseroan.
Shareholders/GMS to observe the
time limit of RJPP Draft Approval
submitted by the Company.
Shareholders/GMS
v
Pengesahan terhadap rancangan RJPP
PT Pegadaian (Persero) tahun 2015-2019 oleh
Pemegang Saham telah dilakukan tepat waktu
yaitu tidak melebihi 60 hari setelah diterimanya
rancangan RJPP secara lengkap.
Ratification of RJPP Draft of PT Pegadaian
(Persero) 2015-2019 by Shareholders has been
conducted on time, not exceeding 60 days after
the receipt of a complete RJPP Draft.
v
Pemegang Saham/RUPS telah melakukan
pembahasan/pengkajian/penelaahan
terhadap usulan Direksi yang perlu mendapat
persetujuan/ keputusan RUPS/Pemegang
Saham, dan dilakukan tepat waktu.
Shareholders/GMS has conducted a review/
analysis/discussions on the Board of Directors
proposal that need to approval/resolutions from
the GMS/Shareholders, and decided on time.
5
Dewan Komisaris agar merealisasikan
rencana program pengenalan/
pengembangan Dewan Komisaris
secara lebih maksimal sesuai dengan
rencana yang telah ditetapkan.
v
The Board of Commissioners to realize
more on Introduction/Development
Planning Program for the Board of
Commissioners in accordance with a
predetermined plan.
Telah terdapat rencana kerja dan anggaran
untuk kegiatan pelatihan Dewan Komisaris, dan
dalam rangka meningkatkan kompetensinya,
Anggota Dewan Komisaris telah mengikuti
program pelatihan dan sertifikasi.
There is a work plan and budget for the Board
of Commissioners training, and in order to
improve its members’ competence, the Board
of Commissioners has attended training and
certification program.
6
Dewan Komisaris agar melakukan
finalisasi terhadap Board Manual
yang saat ini sedang dalam proses
pengkinian.
The Board of Commissioners to
finalize the Board Manual which is
currently in the process of updating.
v
Telah dilakukan finalisasi terhadap Board Manual The Board Manual is finalized
7
Dewan Komisaris agar menetapkan
di dalam Rencana Kerja dan
Anggaran Dewan Komisaris yaitu
rencana kegiatan terkait penelaahan
terhadap remunerasi Direksi.
The Board of Commissioners to
stipulate in its Work Plan and
Budget, an activity plan related to a
remuneration review of the Board of
Directors.
v
Rencana kegiatan terkait penelaahan
remunerasi Direksi Direksi telah terdapat dalam
Rencana Kerja dan Anggaran Dewan Komisaris
Tahun 2016
The Activity Plan in relation to Review
Remuneration for the Directors is stated in
the Work Plan and Budget of the Board of
Commissioners 2016
8
Dewan Komisaris agar menetapkan
ketentuan mengenai etika rapat
di dalam tata tertib Rapat Dewan
Komisaris.
The Board of Commissioners to
stipulate the provisions on meeting
ethics in the Board of Commissioners
Meeting.
v
Ketentuan mengenai etika rapat telah terdapat
dalam Pedoman Board Manual
Stipulation on meeting ethics is stated in the
Board Manual
3
4
Pemegang Saham/RUPS agar
memperhatikan jangka waktu
pemberian persetujuan secara tepat
waktu terhadap setiap usulan terkait
aksi korporasi yang disampaikan
Direksi yang perlu mendapatkan
persetujuan RUPS.
Shareholders/GMS to take into
account the timely approval granting
of any proposals related to corporate
actions, submitted by the Board of
Directors that need the approval from
the GMS.
Laporan Tahunan 2016
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
198
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on
No
Rekomendasi Assessment 2015
Assessment Recommendation
2015
Tindak Lanjut di Tahun 2016
Follow Up in 2016
Pemegang Saham/RUPS
Shareholders/GMS
Direksi
Board of Directors
9
Perusahaan agar menetapkan
kebijakan dan pengaturan mengenai
sanksi yang akan diberikan kepada
pejabat Perseroan yang tidak
melaksanakan kewajiban untuk
menyampaikan LHKPN.
The Company to establish policies
and regulations regarding sanctions
to Company officials who have not
performed their obligations to submit
LHKPN.
v
Peraturan terkait hal ini telah ditindaklanjuti
dengan menerbitkan Surat Keputusan Direksi
No.42/KEP/2016 tanggal 8 Juni 2016 tentang
Kewajiban Penyampaian Laporan Harta
Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di
Lingkungan PT Pegadaian (Persero)
This regulation has been followed up by the
issuance of Decree of the Board of Directors
No.42/KEP/2016 dated June 8, 2016 regarding
Obligation to Submit State Official Wealth Report
(LHKPN) within PT Pegadaian (Persero)
10
Perusahaan agar segera melakukan
finalisasi terhadap Board Manual
yang saat ini sedang dalam proses
pengkinian.
The Company to finalize the Board
Manual which is currently in the
process of updating.
v
Telah dilakukan finalisasi terhadap Board
Manual.
The Board Manual is finalized
11
Perusahaan agar secara khusus
membuat kebijakan, prosedur dan
pedoman penyusunan RJPP di
Perseroan.
The Company to specifically create
a policy, procedure and guideline for
RJPP preparation.
v
Telah diterbitkan Peraturan Direksi No. 51/
Dir.IV/2016 tanggal 01 Agustus 2016 tentang
Pedoman Penyusunan RJPP
Issuance of Directors Regulation No. 51/Dir.
IV/2016 dated 01 August 2016 on Guidelines for
RJPP Preparation.
12
Perusahaan agar segera melakukan
finalisasi dan mengesahkan draft
kebijakan TI yang nantinya menjadi
panduan pelaksaan TI di Perseroan.
The Company to immediately finalize
and ratify the draft of IT policy which
will become the guidance for IT
implementation in the Company.
v
Perusahaan telah menetapkan Information
Technology Master Plan (ITMP) dalam bentuk IT
Blueprint yang dijabarkan dalam SOP Teknologi
Informasi.
The Company has established Information
Technology Master Plan (ITMP) in the form of
IT Blueprint as described in SOP of Information
Technology.
13
Perusahaan agar menyusun Kebijakan
Pengelolaan Anak Perusahaan
v
(Subsidiary Governance).
Company to prepare a Subsidiary
Governance Policy.
Kebijakan pengaturan untuk anak Perusahaan
dan perusahaan patungan sedang dalam
proses finalisasi.
The regulatory policy for Subsidiaries and joint
ventures is in the process of finalization.
14
Perusahaan agar memastikan
progress (tingkat penyelesaian)
pelaksanaan tindak lanjut dari
rekomendasi SPI dan Auditor
Eksternal.
The Company to ensure completion
rate of follow-up implementation
on SPI and External Auditor
recommendations.
Direksi telah memantau tindak lanjut
rekomendasi hasil pengawasan internal dan
eksternal.
The Board of Directors has monitored the followup recommendations from internal and external
monitoring.
Annual Report 2016
v
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
199
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on
No
Rekomendasi Assessment 2015
Assessment Recommendation
2015
Tindak Lanjut di Tahun 2016
Pemegang Saham/RUPS
15
Perusahaan agar melakukan
survei kepuasan rekanan/pemasok
dalam upaya untuk mengetahui
tingkat kepuasan rekanan/
pemasok khususnya terkait dengan
pelaksanaan sistem dan prosedur
pengadaan di Perseroan.
The Company to conduct supplier/
vendor satisfaction survey in an
effort to find out the level of their
satisfaction, especially in relation to
procurement system and procedure
implementation.
16
Perusahaan agar mengupayakan
pemenuhan target yang telah
ditetapkan di dalam KPI khususnya
terkait Indeks Kepuasan Karyawan.
The Company seeks to meet all of its
targets as specified in KPI, especially
in relation to Employee Satisfaction
Index.
17
Perusahaan agar memuat penjelasan
mengenai ketentuan etika rapat dan
pelaksanaan tindak lanjut hasil
rapat sebelumnya yang dituangkan
pada bagian Rapat Direksi yang ada di
dalam Board Manual.
The Company to include explanation
on the required ethical meeting and
implementation on follow-up of
previous meeting results, as set forth
in the Board Manual of the Board of
Directors meetings.
18
Perusahaan agar segera menetapkan
secara definitif Sekretaris Perusahaan
sesuai ketentuan yang diatur di dalam
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan
Nomor: 35/POJK.04/2014 tanggal
18 Desember 2014.
The Company to immediately
determine a Corporate Secretary
in accordance with the provisions
set forth in Regulation of Financial
Services Authority No. 35/
POJK.04/2014 dated December 18,
2014.
Laporan Tahunan 2016
19
200
Perusahaan agar memperhatikan
ketepatan waktu pemanggilan
RUPS.
The Company to pay attention to the
punctuality of GMS Invitation.
Follow Up in 2016
Shareholders/GMS
v
Perusahaan telah melakukan assessment
pemasok berdasarkan pencapaian QCDS
(quality, cost, delivery, service) secara berkala
sesuai dengan Pedoman Pengadaan Barang
dan Jasa.
The Company has conducted a supplier
assessment based on QCDS achievement (quality,
cost, delivery, service) periodically in accordance
with Procurement Guideline.
v
Telah terdapat hasil survey tingkat kepuasan
dan keterikatan karyawan untuk tahun 2016 di
25 kota yang meningkat dibandingkan indeks
tahun sebelumnya, serta program kerja untuk
menindaklanjuti hasil survey tersebut.
There is a survey on employee satisfaction and
engagement for 2016 in 25 cities, and the result
shows an increase in the index compared to that
of the previous year, and work programs to follow
up after the survey results.
v
The Board of Directors has a guideline of
Direksi telah memiliki pedoman pelaksanaan
implementation of the Board of Directors meeting
rapat Direksi yang diatur dalam Anggaran Dasar
as stipulated in the Articles of Association and
dan Board Manual.
Board Manual.
v
Telah diterbitkan Surat Keputusan Direksi
No. 71/KEP/2016 tanggal 23 Desember 2016
tentang Mutasi Jabatan pada Jenjang Grade 16
dan 15
v
Prosedur Pemanggilan:
1. Pemanggilan telah dilakukan dengan
surat tercatat.
2. Dalam surat undangan RUPS telah
dicantumkan tanggal, waktu, tempat,
dan mata acara rapat, terkait dengan
bahan, telah diserahkan langsung kepada
Pemegang Saham.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
Already issued a Directors Decree No. 71/
KEP/2016 dated December 23, 2016 regarding
Rotating Position on Grades 16 and 15
Invitation Procedure:
The invitation has been distributed via registered
mail.
Stated in GMS invitation letter is the date, time,
place, and topics in meeting, in relation to meeting
materials - they have been sent directly to the
Shareholders.
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on
No
Rekomendasi Assessment 2015
Assessment Recommendation
2015
Tindak Lanjut di Tahun 2016
Pemegang Saham/RUPS
Follow Up in 2016
Shareholders/GMS
20
Perusahaan agar menyusun sistem
dan prosedur mengenai klasifikasi dan
pengelolaan informasi perusahaan
dalam rangka mengamankan
informasi penting perusahaan.
v
The Company to prepare a system and
procedure regarding a classification
and management of corporate
information, in order to secure
Corporate important information.
Perusahaan telah memiliki kebijakan
pengendalian informasi Perusahaan
sebagaimana diatur dalam Laporan Kebijakan
Sistem Manajemen Keamanan Informasi
(SMKI).
The Company has already had an information
control policy as regulated in Information Security
Management System Policy Report (SMKI).
21
Perusahaan agar membuat
kebijakan tentang pengelolaan dan
pemutakhiran website Perseroan .
Company to create a policy on
management and to update its
website.
Kebijakan tentang pengelolaan dan
pemutakhiran website sedang dalam proses
finalisasi.
Policy on website management and update is in
the process of finalization.
22
x
Perusahaan agar memuat Pedoman
GCG dan Board Manual Perseroan di
dalam website Perseroan.
v
The Company to include GCG Guideline
and Board Manual on its website
Pada website Perseroan telah terdapat
pedoman:
GCG Code;
Board Manual;
Code of Conduct.
Company Website also displays Guidelines
regarding:
GCG Code;
Board Manual;
Code of Conduct
23
Perusahaan agar mengungkapkan
dan menguraikan secara lengkap pada
bagian Tata Kelola Perusahaan (GCG)
yang ada di dalam Laporan Tahunan
mengenai independensi anggota
Komite Manajemen Risiko dan
memperhatikan rekomendasi hasil
penilaian Annual Report Award.
v
The Company to disclose and outline
its Good Corporate Governance
(GCG) in details as stated on the
Annual Report, on the independency
of Risk Management Committee
members, and to take into account
recommendations from the Annual
Report Award assessment.
Terkait hal dimaksud, telah ditindaklanjuti
dalam Annual Report Tahun 2016
With regard to the above, the matters have been
followed up in Annual Report 2016
24
Perusahaan agar memenuhi
rekomendasi hasil penilaian ARA
2015 guna meningkatkan peringkat
perusahaan dalam ajang tersebut.
The Company to fulfill
recommendations of ARA 2015
assessment results in order to
improve its ranking in the event.
Rekomendasi hasil penilaian ARA 2015 telah
ditindaklanjuti dalam penyusunan Laporan
Tahunan 2016.
Recommendation of ARA 2015 has been followed
up in creating/preparation of 2016 Annual Report.
Annual Report 2016
v
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
201
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on
No
Rekomendasi Assessment 2015
Assessment Recommendation
2015
Tindak Lanjut di Tahun 2016
Pemegang Saham/RUPS
25
Direksi agar mendorong Perseroan
untuk mengikuti Sustainability
Reporting Award dan sejenisnya dalam
upaya untuk membangun reputasi
Perseroan sebagai Corporate
Citizen dan meningkatkan strategi
keberlanjutan Perseroan.
The Board of Directors to encourage
the Company to participate in
Sustainability Reporting Award and
the like, in an effort to build a good
reputation as a Corporate Citizen and
to improve its sustainability strategy.
Follow Up in 2016
Shareholders/GMS
x
Sedang dipersiapkan untuk mengikuti
Sustainability Reporting Award.
Currently, the Company is preparing for the
Sustainability Reporting Award.
v
Rencana Penugasan (Program Kerja
Pengawasan Tahunan) telah disampaikan
kepada Direktur Utama dan kepada Dewan
Komisaris cq. Komite Audit untuk mendapatkan
pertimbangan dan saran-saran sebagaimana
yang disampaikan dalam surat tersebut.
The Assignment Plan (Annual Monitoring Work
Program) has been submitted to the President
Director and the Board of Commissioners cq.
Audit Committee to obtain considerations and
suggestions as presented in the letter.
Satuan Pengawasan Intern
26
SPI sebaiknya menyampaikan
Program Kerja Pengawasan Tahunan
(PKPT) kepada Dewan Komisaris cq.
Komite Audit untuk mendapatkan
pertimbangan dan saran.
SPI should submit the Annual
Monitoring Work Program (PKPT) to
the Board of Commissioners cq. Audit
Committee to receive consideration
and advice.
27
SPI memastikan agar
program kerja yang dibuat
dapat direalisasikan dengan
mempertimbangkan kondisi
sumberdaya yang tersedia dan faktorv
faktor lainnya.
SPI to ensure that the work program
created can be realized by way of
considering the available resources
and other factors.
Jumlah personil yang ditugaskan di Internal
Audit telah sesuai dengan kebutuhan untuk
pelaksanaan tugas Internal Audit
The number of personnel assigned to Internal
Audit has been in accordance with the need for
executing its duties
v = sudah ditindaklanjuti
v = has been responded
x = belum ditindaklanjuti
x = have not been followed up
Laporan Tahunan 2016
Assessment Penerapan GCG Tahun 2016
Pengukuran atau assessment secara periodik terus dilakukan
Perusahaan untuk dapat memantau perkembangan
implementasi GCG secara keseluruhan. Assessment penerapan
GCG untuk periode tahun buku 2016 dilakukan secara
independen oleh PT Multi Utama Indojasa, dengan metode
pengukuran mencakup 6 (enam) Aspek, 43 (empat puluh tiga)
Indikator dan 153 (seratus lima puluh tiga) Parameter dan 568
Faktor Uji Kesesuaian. 6 (enam) Aspek tersebut meliputi:
1. Komitmen Terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan
yang Baik secara Berkelanjutan;
2. Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal;
3.
4.
5.
202
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas;
Direksi;
Pengungkapan Informasi dan Transparansi;
Implementation Assessment GCG 2016
Periodic assessments are continuously conducted by the
Company to monitor the progress of overall GCG implementation.
GCG implementation assessment for fiscal year 2016 was
conducted independently by PT Multi Utama Indojasa, with an
assessment method covering 6 (six) core aspects, 43 indicators
and 153 test parameters (sub-indicators). The 6 (six) main
aspects are:
1.
2.
3.
4.
5.
Commitment towards Continuous Implementation of
Good Corporate Governance;
Shareholders and General Meeting of Shareholders/
Capital Owners;
Board of Commissioners/Board of Trustees;
Directors;
Information Disclosure and Transparency;
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on
6.
Aspek Lainnya.
6.
Other Aspects.
Jenis Penilaian
Type of Assessment
:
Assessment / Penilaian
Assessor/Penilai
Assessor
:
PT Multi Utama Indojasa
Tahun Buku Penerapan
Implementation Fiscal Year
:
1 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2016
January 1, 2016 - December 31, 2016
Periode Pengukuran
Assessment Period
:
28 November 2016-17 Januari 2017
November 28, 2016-January 17, 2017
Laporan Hasil Pengukuran
Report of Assessment Result
:
17 Januari 2017
January 17, 2017
Hasil assesment penerapan GCG di Perusahaan periode tahun
2016 mencapai total skor 94,193% atau mencapai kualitas
“Sangat Baik”, dengan detil hasil sebagai berikut:
The results of the GCG implementation assessment in the
Company for the period of 2016 reached a total score of
94.193% or achieved ““Excellent” quality, with detailed results
as follows:
Aspek Pengujian
Aspects of Examination
No
Bobot
Weight
Skor
Scores
Capaian (%)
Achievements
(%)
1
Komitmen Terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Secara Berkelanjutan
Commitment towards Continuous Implementation of Good Corporate Governance
7,00
6,537
93,387
2
Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal
Shareholders and General Meeting of Shareholders/Capital Owners
9,00
8,957
99,518
3
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas
Board of Commissioners/Board of Trustees
35,00
34,127
97,505
4
Direksi
Directors
35,00
33,686
95,246
5
Pengungakapan Informasi dan Transparansi
Information Disclosure and Transparency
9,00
7,136
79,292
6
Aspek Lainnya
Other Aspects
5,00
3,750
75,000
100,00
94,193
94,193
Skor Keseluruhan
Total Score
Klasifikasi Kualitas Penerapan GCG
Classification of GCG Implementation Quality
“Sangat Baik”
“Very Good”
1.
Code of Conduct (CoC) memuat aspek integritas laporan keuangan.
The Code of Conduct (CoC) contains aspects of financial statement integrity.
2.
Seluruh karyawan menandatangani pernyataan kepatuhan CoC secara berkala.
All employees sign the CoC compliance statement periodically
3.
Dilakukannya survei untuk mengukur tingkat pemahaman Dewan Komisaris dan Direksi terhadap GCG Code dan CoC.
To conduct a survey to assess the level of understanding of the Board of Commissioners and the Directors against GCG Code and CoC.
4.
Mendorong pejabat wajib lapor LHKPN mampu menyusun LHKPN secara tepat waktu.
To encourage officials under PHKPN to able to prepare LHKPN in a timely manner.
5.
Mendorong kepada sebagian pejabat wajib lapor LHKPN mematuhi kewajiban penyampaian LHKPN kepada KPK secara tepat waktu.
To encourage some officials under LHKPN to comply with the obligation to submit LHKPN to KPK in a timely manner.
6.
Pedoman Penanganan Gratifikasi di lingkungan Perusahaan mengatur aspek komitmen Direksi dan Dewan Komisaris.
Guidelines for Handling Gratuities within the Company regulates the commitment aspects of the Directors and Board of Commissioners.
7.
Terdapat survei yang mengukur tingkat pemahaman Dewan Komisaris dan Direksi terhadap kebijakan pengendalian gratifikasi.
There is a survey that measures the level of understanding of the Board of Commissioners and Directors on the policy of gratuity control.
8.
Penetapan Komisaris Utama yang definitif oleh RUPS tidak melebihi 30 (tiga puluh) hari sejak masa jabatan tersebut berakhir.
The definitive stipulation of President Commissioner by the GMS shall not exceed 30 (thirty) days after the respective term of office expires.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Rekomendasi Assessment tahun 2016 yang akan ditindaklanjuti pada tahun 2017 yaitu:
Assessment Recommendations 2016 which will be followed up in 2017 are:
203
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
Laporan Tahunan 2016
A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on
204
9.
Pemegang Saham menetapkan Komisaris Independen mencapai lebih dari 20% dari anggota Dewan Komisaris ekplisit, dengan memiliki
kompetensi dibidang auditing, keuangan dan akuntansi.
Shareholders appoint Independent Commissioners to over 20% of the Board members explicitly, who has competencies in auditing, finance and
accounting.
10.
Menyusun standar waktu tingkat kesegeraan pengambilan keputusan persetujuan terhadap usulan Direksi secara detail sebagaimana ketentuan
yang berlaku.
To establish Standard time for immediacy level pf decision-making approval towards Directors’ proposal in detail according to applicable rules.
11.
Mengesahkan Board Manual.
Ratification of Board Manual
12.
Penetapan tertulis terhadap proses pengangkatan Direksi dan Dewan Komisaris anak Perusahaan paling lambat 15 hari kalender terhitung sejak
tanggal diterimanya calon Direksi dan Dewan Komisaris anak Perusahaan.
The written stipulation of the appointment process of Directors and the Board of Commissioners of Subsidiaries shall be no later than 15
calendar days from the date candidates is accepted as as Director and Board of Commissioners of Subsidiary.
13.
Program Kerja Dewan Komisaris memuat telaahan pengusulan remunerasi Direksi.
Work Program of the Board of Commissioners includes a review of Directors proposed remuneration.
14.
Board Manual memuat ketentuan mengenai (potensi) benturan kepentingan bagi Dewan Komisaris yang dapat mengganggu pelaksanaan
tugasnya.
The Board Manual contains provisions concerning (potential) conflict of interest for the Board of Commissioners that may interferes with the
performance of its duties.
15.
Daftar Khusus masing-masing Dewan Komisaris memuat kepemilikan saham keluarganya.
The Special List of each member the Board of Commissioners shall contain ownership of respective family shares.
16.
Terdapat Surat Kuasa Dewan Komisaris mengenai alasan ketidakhadiran dalam rapat Dewan Komisaris-Direksi.
There is a Power of Attorney of the Board of Commissioners regarding the reason for the absence in the Board of Commissioners- Directors joint
meeting.
17.
Ketersediaan bahan-bahan rapat kepada peserta rapat, memenuhi jangka waktu tiga hari sebelum rapat diadakan.
Meeting materials for all meeting participants shall be available three days before the meeting.
18.
Pendokumentasian rapat Dewan Komisaris, dilengkapi dengan aspek berikut:
-- Dalam risalah rapat Dewan Komisaris mencantumkan pendapat yang berbeda (dissenting comments) dengan apa yang diputuskan dalam
rapat, dan jika tidak terdapat pendapat yang berbeda agar diungkapkan;
-- Validasi risalah rapat sesuai dengan tata tertib yang ditetapkan. Risalah rapat selesai dan diedarkan keseluruh Dewan Komisaris selambatlambatnya 7 (tujuh) hari setelah Rapat selesai dilaksanakan.
Documentation of the Board of Commissioners meeting shall be completed with the following aspects:
-Minutes of the Board of Commissioners meeting shall include dissenting comments of matters decided in the meeting, and if there is no
different opinions to be disclosed;
-Validation of minutes of meeting shall be in accordance with the established rules. Minutes of meeting shall be completed and distributed
to all members of the Board of Commissioners no later than 7 (seven) days after the meeting is finished.
19.
Melaksanakan SOP untuk proses bisnis inti secara konsisten.
Implement SOP for core business processes consistently.
20.
Direksi menyampaikan rancangan RKAP sesuai jadwal waktu yang ditentukan yaitu kepada Dewan Komisaris sebelum 15 September tahun
berjalan.
The Directors to submit the draft RKAP in accordance with the schedule determined by the Board of Commissioners before September 15 of the
current year.
21.
Sistem penilaian kinerja didukung dengan aplikasi komputer secara terintegrasi.
The performance appraisal systems is supported with integrated computer application.
22.
Mendokumentasikan terkait upaya peningkatan mutu produk antara lain :
-- Sertifikasi atas Kebijakan Mutu.
-- Penerapan pengendalian mutu yang konsisten sehingga terjadi penurunan keluhan pelanggan atas mutu produk.
-- Tindak lanjut atas ketidak sesuaian mutu produk.
-- Evaluasi sistem mutu dan audit secara berkala.
Documenting related to all efforts to improve product quality includes:
-Certification of Quality Policy.
-Application of consistent quality control has resulted in a decrease in customer complaints over product quality.
-Follow-up of non-conformity to product quality.
-Evaluate the quality and audit system regularly.
23.
Perusahaan belum memberikan kompensasi dalam hal SPM dan mutu yang tidak terpenuhi.
The Company has not provided compensation in terms of SPM and unmet quality.
24.
Pedoman/kebijakan pengadaan dipublikasikan/ dapat diakses pemasok/calon pemasok melalui website Perusahaan.
Procurement guideline/policy is published/accessible to all suppliers/potential suppliers through Company’s website.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on
Menindaklanjuti 9 temuan audit, baik oleh auditor eksternal dan auditor internal mengenai pengadaan barang dan jasa yang belum sesuai
ketentuan.
Follow up 9 (nine) audit findings, both by External and Internal Auditors on procurement of goods and services that have not been complied with.
26.
Melengkapi dan mengesahkan draft kebijakan pengaturan untuk anak Perusahaan (subsidiary governance) secara khusus yang mencakup antara
lain:
-- Pedoman penjaringan/nominasi Direksi dan Dewan Komisaris, fit and prosper test serta penetapan calon Direksi dan Dewan Komisaris,
-- Sistem/pedoman penilaian kinerja Direksi (kolegial dan individu dan Dewan Komisaris (kolegial) yang memuat sekurang-kurangnya indikator
kinerja utama dan kriteria keberhasilan,
-- Pedoman penetapan insentif bagi Direksi dan Dewan Komisaris.
Complete and approve the Draft Regulatory Policy for Subsidiaries (subsidiary governance) specifically comprising among others:
-Guideline for nomination/recruitment of the Board of Directors and Board of Commissioners, fit and prosper test, and determination of
candidates for Directors and Board of Commissioners,
-The performance review system/guideline of Directors (collegial and individual) and Board of Commissioners (collegial) which contains at
least key performance indicators and success criteria,
-Guideline for the establishment of incentives for Directors and Board of Commissioners
27.
Perusahaan sebaiknya menyusun Pedoman Sistem Pengendalian Internal, yang mengatur aspek:
-- Pendekatan unsur lingkungan pengendalian,
-- Pengelolaan risiko, aktivitas pengendalian,
-- Sistem informasi dan komunikasi dan pemantauan,
-- Pelaksanaan dan pelaporannya.
The Company should develop a Guideline for Internal Control Systems, which regulates the following aspects:
-Approach to elements of control environment,
-Risk management, control activities,
-Information and communication systems, and monitoring,
-Implementation and reporting.
28.
Mempertimbangkan untuk menyusun kebijakan survey penilaian kepuasan karyawan.
Consider to develop a policy of employee satisfaction survey.
29.
Menurunkan tingkat tunggakan pengembalian dana kemitraan (Non Performance Loan/NPL) yang dipinjamkan kepada usaha kecil.
Reduce the level of partnership fund (Non Performance Loan /NPL) which is lent to small businesses
30.
Mengesahkan Draft Pedoman Tata Kelola Perusahaan, Draft Code of Conduct dan Draft Board Manual agar pelaksanaan terkait dengan mekanisme
penanganan benturan kepentingan dapat berjalan efektif.
Ratify draft guideline on Good Corporate Governance, draft Code of Conduct and the draft of Board Manual so that implementation related to
mechanism of handling any conflict of interests can be effective.
31.
Perlu mempertimbangkan untuk menyusun pedoman Benturan Kepentingan mengacu pada Peraturan Menteri BUMN Nomor:
PER-01/MBU/01/2015 tentang Pedoman Penanganan Benturan Kepentingan di Lingkungan Kementerian BUMN.
It is worth considering to draw up conflict of interest guideline referring to regulation of SOE Minister No.: PER-01/MBU/01/2015 on the
Guideline for Handling Conflict of Interest within SOE Ministry.
32.
Menyampaikan Laporan Manajemen Triwulanan secara tepat waktu kepada Dewan Komisaris sesuai ketentuan dalam berdasarkan
SK 16/S.MBU/2012 secara tepat waktu agar, yaitu 7 hari setelah triwulanan berakhir dan Laporan Manajemen Tahunan adalah 1 bulan setelah
berakhirnya triwulan IV.
Deliver Quarterly Management Report in a timely manner to the Board of Commissioners in accordance with the provisions SK 16/S.MBU/2012
in a timely manner, i.e. 7 days after the quarterly ends and for Annual Management Report i.e. 1 month after the end of the fourth quarter.
33.
Menyusun rencana Rapat Direksi sehingga dapat diketahui lebih lanjut penyelenggaraan rapat Direksi sesuai dengan rencana yang ditetapkan.
Prepare the plan of the Board of Directors Meeting so that further details of the Board of Directors’ meeting shall be known in accordance with
the stipulated plan.
34.
Apabila terdapat anggota Direksi tidak hadir dalam rapat internal Direksi maupun rapat Konsultatif dengan Dewan Komisaris maka daftar hadir
rapat tersebut perlu dilengkapi dengan alasan ketidakhadirannya.
If any member of the Board of Directors does not attend internal meeting of the Board of Directors or the Consultative Meeting with the Board of
Commissioners, the attendance list of the meeting shall be supplemented by reason of the person’s absenteeism.
35.
Melengkapi risalah rapat internal Direksi dengan memuat evaluasi terhadap pelaksanaan keputusan hasil rapat sebelumnya.
Complete minutes of Directors internal meeting by including an execution evaluation of the previous meeting decision.
36.
Jumlah personil auditor SPI
Terkait kualitas tenaga auditor, mengikutsertakan seluruh staf auditor SPI (jenjang Auditor Madya) untuk memiliki sertifikasi profesi Auditor
Internal.
Number of SPI auditor personnel
Related to the quality of auditors, the Company shall include all SPI auditors (level of Civil Auditor) to have Internal Auditor certification.
37.
Perusahaan menyusun kebijakan tentang pengelolaan dan pemutakhiran website.
The Company develops policies on website management and updating
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
25.
205
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
Laporan Tahunan 2016
A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on
38.
Melengkapi informasi Laporan Tahunan pada bagian Profil Perusahaan yaitu informasi terkait:
Pelatihan karyawan yang akan dilakukan dan adanya persamaan kesempatan kepada seluruh karyawan.
Complete the Company profile section in the Annual Report with the following information:
Employee training to be performed and equal opportunity to all employees.
39.
Menambah muatan Laporan Tahunan pada bagian informasi Analisis dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan antara lain:
• Bahasan tentang Struktur Modal perlu membahas Tingkat Likuiditas Perusahaan. (Pada Laporan Tahunan tahun 2015 sudah terdapat
pembahasan Likuiditas namun pada bagian Kemampuan Membayar Liabilitas dan Tingkat Kolektibilitas Piutang. Jadi sebaiknya uraian
mengenai Likuiditas dibahas di bagian Struktur Modal).
Add to Annual Report, in the Information Analysis and Discussion section, with Company Performance which include:
•
Discussion on Capital Structure needs to include a discussion on Company’s Liquidity Level. (In the Annual Report 2015, there was already a
discussion of Liquidity, but it was written on the section of: the Ability to Pay Liabilities and Collectability Rate of Receivables. So it’s best to
describe the Liquidity discussed in the Capital Structure section).
40.
Menambah muatan Laporan Tahunan pada bagian informasi Analisis dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan antara lain:
• Bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi barang modal tentang:
-- Sumber dana yang diharapkan untuk memenuhi ikatan,
-- Langkah yang direncanakan Perusahaan untuk melindungi risiko dari posisi mata uang asing yang terkait.
Add to Annual Report, in the Information Analysis and Discussion section, with Company Performance which include:
•
Discussion of material ties for capital goods investments concerning:
-Sources of funds expected to meet the bonds,
-Measures planned by the Company to protect against any risks from related foreign currency fluctuation.
41.
Menambah muatan Laporan Tahunan pada bagian informasi Analisis dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan antara lain:
• Informasi keuangan yang telah dilaporkan yang mengandung kejadian yang sifatnya luar biasa dan jarang terjadi.
Add to Annual Report, in the Information Analysis and Discussion section, with Company Performance which include:
•
The reported financial information contain events that are extraordinary and rare.
42.
Menambah muatan Laporan Tahunan pada bagian informasi Analisis dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan antara lain:
• Informasi material, antara lain mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi, Akuisisi, Restrukturisasi Hutang/Modal.
Add to Annual Report, in the Information Analysis and Discussion section, with Company Performance which include:
•
Material information, among others concerning Investment, Expansion, Divestment, Acquisition, Debt/Capital Restructuring.
43.
Laporan Tahunan bagian informasi praktik Tata Kelola Perusahaan pada:
• Uraian mengenai aktivitas berkaitan dengan tanggung jawab sosial Perusahaan terutama mengenai komitmen Perusahaan terhadap
perlindungan konsumen mengungkap biaya yang telah dikeluarkan.
Section of Annual Report on Corporate Governance Information shall discuss:
•
The description of activities related to Company’s social responsibility, especially regarding the commitment to consumer protection that
discloses the costs incurred.
44.
Laporan Tahunan bagian informasi praktik Tata Kelola Perusahaan pada:
• Uraian mengenai aktivitas dan biaya yang dikeluarkan berkaitan dengan tanggung jawab sosial Perusahaan terutama mengenai
Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan mengungkap program pengembangan seni budaya
Section of Annual Report on Corporate Governance Information shall discuss:
•
A description of activities and costs incurred in relation to Company’s social responsibility, especially on Social and Community
Development, shall disclose a program of cultural arts development.
45.
Meningkatkan perbaikan dalam penyusunan Laporan Tahunan tahun berikutnya agar kualitas Laporan Tahunan meningkat sehingga dapat
meraih juara dalam ARA.
Improve the preparation of Annual Report of the following year, with the intention to increase the quality of Company Annual Report and to win
the ARA.
46.
Perusahaan memperbaiki kualitas informasi dan media publikasi sehingga mendapatkan penghargaan dibidang publikasi dan keterbukaan
informasi.
The Company improves the quality of its information and media publications with the goal to achieve awards in the field of publication and
information disclosure.
47.
Meningkatkan kinerja disetiap bidang, sehingga layak untuk menjadi Perusahaan terbaik dan menjadi benchmark bagi Perusahaan lain.
Improve the performance in every division, so that the Company deserves the title as the best Company and to be the benchmark to other
Companies.
Sekilas Tentang Assessment Penerapan GCG di
Tahun-tahun Sebelumnya
Assessment atau penilaian penerapan GCG di lingkup
Perusahaan telah dilakukan sejak tahun 2008. Proses
assessment mengalami perkembangan sejalan dengan
pertumbuhan bisnis dan perkembangan infrastruktur serta
206
Overview of GCG Implementation Assessment
in the Past Years
Assessment or appraisal of GCG implementation within the
Company has been conducted since 2008. The assessment
process is in line with the business growth and development
of GCG infrastructure and softstructure within the Company.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on
softstructure GCG di lingkup Perusahaan. Berikut disampaikan
perjalanan assessment penerapan GCG sejak tahun 2008
hingga 2016.
The following is the course of GCG implementation assessment
2008 -2016.
Perjalanan Assessment Penerapan GCG
Tahun
Year
2008
Process of GCG Implementation Assessment
Assesor
The Assessor
PT Sinergi Daya Prima
Bentuk
Penilaian
Form of
Assessment
Penilaian
Assessment
Target
(RKAP)
Target
(RKAP)
Nilai
Values
Kategori
Category
-
83,27
“Baik”
“Good”
26 Maret 2008
March 26, 2008
87,41
“Baik”
“Good”
16 Januari-30
Maret 2012
January 16-March
30, 2012
30 Maret 2012
March 30, 2012
78,787
“Baik”
“Good”
10 Juni-18 Oktober
2013
June 10-October
18, 2013
21 November 2013
November 21, 2013
27 Oktober-19
Desember 2014
October
27-December 19,
2014
19 Desember 2014
December 19, 2015
Tidak dilakukan assessment
Not Assessed
2010
Tidak dilakukan assessment
Not Assessed
2011
Penilaian
Assessment
2012
Badan Pengawasan
Keuangan dan
Pembangunan
Penilaian
Assessment
-
90
2013
Laporan Hasil
Assessment GCG
Result Report
GCG Assessment
2 Januari – 26
Maret 2008
January 2 – March
26, 2008
2009
PT Multi Utama
Indojasa
Pelaksanaan
Assessment
Implementation of
Assessment
Tidak dilakukan assessment
Not Assessed
“Baik”
“Good”
PT Kharisma Integrasi Penilaian
Manajemen
Assessment
88
89,22
2015
PT Citra Solusi
Manajemen
Penilaian
Assessment
86
91,63
“Sangat Baik” 19 November-31
“Very Good” Desember 2015
29 Desember 2015
December 29, 2015
2016
PT Multi Utama
Indojasa
Penilaian
Assessment
90
94,193
28 November
“Sangat Baik”
2016-17 Januari
“Very Good”
2017
17 Januari 2017
January 17, 2017
2013/2014
Perkembangan Assessment Penerapan GCG dalam Grafik
87.41
78.79
89.22
91.63
94.19
2008
2011
2012
2014
2015
2016
Annual Report 2016
83.27
Development of GCG Implementation Assessment in Graph
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
207
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on
Catatan:
1. Hasil Assessment Penerapan GCG pada tahun 2012
mengalami penurunan, karena:
• 1 April 2012, terjadi pergantian status hukum
Perusahaan dari Perusahaan Umum (Perum) menjadi
Perseroan Terbatas (PT).
• Terbitnya Keputusan Sekretaris Menteri BUMN No.
SK-16/S.MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012 tentang
Indikator/Parameter Penilaian dan Evaluasi atas
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good
Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara,
dimana Assessment/Self Assessment penerapan GCG
yang dilakukan berdasarkan keputusan tersebut
terdiri dari 6 Aspek, 43 Indikator, 153 Parameter, dan
568 Faktor Uji Kesesuaian
Note:
1. The results of GCG Implementation Assessment in 2012
have decreased, due to:
• April 1, 2012, the Company changed its legal status,
from Public Corporation (Perum) to Limited Liability
(PT).
• Issuance of Decree of SOE Secretary Minister No. SK16/S.MBU/2012 dated June 6, 2012 on Indicator/
Parameter of Assessment and Evaluation of Good
Corporate Governance Implementation in StateOwned Enterprises, in which the GCG Assessment/
Self-Assessment implemented based on the said
Decree consists of 6 Aspects, 43 Indicators, 153
Parameters, and 568 Conformity Test Factors
2.
2.
Tahun 2013 tidak dilakukan Assessment karena laporan
hasil Assessment penerapan GCG Perusahaan untuk tahun
2012 selesai dilakukan dan diterima laporannya pada 21
November 2013.
Tahun 2014 Assessment dilakukan untuk penerapan GCG
periode tahun 2013 dan 2014.
The 2014 Assessment was conducted for GCG implementation
period of 2013 and 2014.
Kriteria Penilaian Kinerja Unggul
Assessment Criteria Of Superior Performance
Dalam rangka peningkatan kemampuan dan daya saing BUMN,
Kementerian BUMN memutuskan untuk membangun dan
mengimplementasikan sistem pengelolaan dan pengendalian
Kinerja BUMN berbasis Kriteria Penilaian Kinerja Unggul
(KPKU). Hal ini dituangkan melalui Surat Kementerian Negara
BUMN No.S-153/S.MBU/2012 tanggal 19 Juli 2012 tentang
Pelaporan Kinerja Berdasarkan Pendekatan Kriteria Penilaian
Kinerja Unggul (KPKU) BUMN.
In order to improve the capability and competitiveness of
SOE, the SOE Ministry decided to build and implement a
management system and control of SOE Performance based
on Excellence Performance Assessment Criteria (KPKU). The
aforementioned policy was outlined in the Letter of State
Ministry of SOE No.S-153/S.MBU/2012 dated July 19, 2012 on
Performance Reporting Based on Approach of Criteria for SOE
Superior Performance Appraisal (KPKU).
Penilaian KPKU Tahun 2015
KPKU Assessment 2015
Evaluasi kinerja KPKU tersebut didasarkan pada 2 (dua) dimensi
penilaian, yaitu Proses dan Hasil. Faktor yang digunakan untuk
menilai proses adalah Metode/Sistem (Approach), Penerapan
(Deployment), Pembelajaran (Learning), dan Integrasi (Integration)
atau disingkat ADLI. Sementara faktor yang digunakan untuk
mengevakuasi hasil-hasil perusahaan adalah Level, Trend,
Comparison dan Integration (LeTCI).
Evaluation of KPKU performance is based on 2 (two) assessment
dimensions, namely: Process and Outcome. Factors used
to assess the process are Method/System (Approach),
Deployment (Learning), and Integration or abbreviated as ADLI.
Meanwhile, factors used to evaluate Company’s performance
are Level, Trend, Comparison and Integration (LeTCI).
Kedua dimensi evaluasi, yaitu Dimensi Proses dan Dimensi
Hasil sangat penting bagi evaluasi dan umpan balik. Suatu
pertimbangan yang kritikal dalam evaluasi dan umpan balik
adalah unsur penting atau derajat pentingnya proses dan
The two dimensions of evaluation, the Process Dimension
and the Outcome Dimension are critical to evaluation and
feedback. A critical consideration in evaluation and feedback is
an important element or degree of importance of the process
Sistem Penilaian pada Evaluasi Kinerja BUMN ini didasarkan
pada metode yang diuraikan dalam dokumen Kriteria Penilaian
Kinerja Unggul (KPKU) sebagaimana yang telah ditetapkan oleh
Kementerian BUMN melalui surat Sekretaris Kementerian
BUMN no.S153/S.MBU/2012 tanggal 19 Juli 2012 yang
mengadopsi dan mengadaptasi “Malcolm Baldridge Criteria for
Performance Excellence”.
Laporan Tahunan 2016
In 2013, the Company did not conduct an Assessment
because report of Company’s GCG implementation
Assessment for 2012 was completed and the Ministry
only received the report on November 21, 2013.
208
The Assessment System on SOE Performance Evaluation
is based on a method described in the Criteria of Superior
Performance Appraisal document (KPKU) as stipulated by SOE
Ministry through a letter of SOE Secretary Ministry No.S153/S.
MBU/2012 dated July 19, 2012 that adopted and adapted “a
Malcolm Baldridge Criteria for Performance Excellence”.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on
hasil yang dilaporkan bagi faktor-faktor bisnis utama. Bidangbidang yang paling penting harus diidentifikasi dalam Profil
Perusahaan dan dalam subkategori persyaratan pelanggan
utama, lingkungan kompetitif, kebutuhan tenaga kerja, tujuan
strategis utama dan program kerja sangatlah penting.
and the results reported for key business factors. The most
important areas should be identified in the Company profile and
in sub-categories of key customer requirements, competitive
environment, labor requirements, key strategic objectives and
work programs.
Hasil penilaian KPKU tahun 2015 adalah sebagai berikut:
Results of KPKU Assessment 2015 are the followings:
Maksimal Skor
Maximum Score
Persentase
Percentage (%)
Skor
(nominal)
Scores
(nominal)
(1)
(2)
(3 = 1x2)
1.1. Kepemimpinan Senior
1.1. Senior Leadership
70
50%
35,00
1.2. Tata Kelola dan Tanggung Jawab Kemasyarakatan
1.2. Governance and Community Responsibilty
50
45%
22,50
2.1. Pengembangan Strategi
2.1. Strategic Development
40
50%
20,00
2.2. Implementasi Strategi
2.2. Strategic Implementation
45
45%
20,25
3.1. Suara Pelanggan
3.1. Customer Input
45
45%
20,25
3.2. Keterikatan (Engagement) Pelanggan
3.2. Customer Engagement
40
45%
18,00
4.1. Pengukuran, Analisis dan Perbaikan Kinerja Perusahaan
4.1. Measurement, Analysis, and Company Performance Improvement
45
50%
22,50
4.2. Manajemen Pengetahuan, Pengelolaan Informasi dan Teknologi Informasi
4.2. Knowledge Management, Information Management and Information Technology
45
45%
20,25
5.1. Lingkungan Tenaga Kerja
5.1. Working Environment
40
50%
20,00
5.2. Keterikatan (Engagement) Tenaga Kerja
5.2. Manpower Engagement
45
50%
22,50
6.1. Proses Kerja
6.1. Working Process
45
45%
20,25
6.2. Efektivitas Operasional
6.2. Operational Effectiveness
40
45%
18,00
7.1. Hasil/Kinerja Produk dan Proses
7.1. Product and Process Performance/Result
110
35%
38,50
7.2. Hasil/Kinerja Fokus Pelanggan
7.2. Customer Focus Performance/Result
85
35%
31,50
Kategori
Category
Kategori 1: Kepemimpinan
Category 1: Leadership
Kategori 2: Perencanaan Strategis
Category 2: Strategic Planning
Kategori 3: Fokus Pelanggan
Category 3: Customer Focus
Kategori 4: Pengukuran, Analisis dan Manajemen Pengetahuan
Category 4: Measurement, Analysis, and Knowledge Management
Kategori 5: Fokus Tenaga Kerja
Category 5: Focus of Manpower
Kategori 6: Fokus Operasi
Category 6: Operational Focus
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Kategori 7: Dimensi Hasil
Category 7: Result Dimension
209
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on
Hasil penilaian KPKU tahun 2015 adalah sebagai berikut:
Results of KPKU Assessment 2015 are the followings:
Kategori
Category
Maksimal Skor
Maximum Score
Persentase
Percentage (%)
Skor
(nominal)
Scores
(nominal)
(1)
(2)
(3 = 1x2)
7.3. Hasil/Kinerja Fokus Tenaga Kerja
7.3. Manpower Focus Performance
85
35%
28,00
7.4. Hasil/Kinerja Kepemimpinan dan Tata Kelola
7.4. Leadership and Governance Performance/Result
80
35%
28,00
7.5. Hasil/Kinerja Finansial dan Pasar
7.5. Financial and Market Performance/Result
90
40%
36,00
Jumlah
Total
1.000
Kategori
Category
421,50
“Early Improvement”
Penilaian KPKU Tahun 2016
Seperti halnya penilaian KPKU tahun 2015, penilaian KPKU
tahun 2016 didasarkan pada metode yang diuraikan dalam
dokumen Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU) sebagaimana
yang telah ditetapkan oleh Kementerian BUMN melalui surat
Sekretaris Kementerian BUMN No.S153/S.MBU/2012 tanggal
19 Juli 2012 yang mengadopsi dan mengadaptasi “Malcolm
Baldridge Criteria for Performance Excellence”. Penilaian KPKU
tahun 2016 dilandasi oleh surat Sekretaris Kementerian
BUMN No. S-445/D7.MBU/10/2016 tanggal 14 Oktober 2016
tentang Pelaksanaan Asesment Implementasi KPKU BUMN
Tahun 2016. Di bawah ini disampaikan hasil penilaian KPKU
tahun 2016.
KPKU Assessment 2016
As with KPKU assessment of 2015, the Assessment KPKU of
2016 is based on a method described in the Criteria of Superior
Performance Appraisal document (KPKU) as stipulated by SOE
Ministry through a letter of SOE Secretary Ministry No.S153/S.
MBU/2012 dated July 19, 2012 that adopted and adapted “the
Malcolm Baldridge Criteria for Performance Excellence”. The
assessment of KPKU of 2016 is based on the letter of SOE
Secretary Ministry No.S-445/D7.MBU/10/2016 dated October
14, 2016 concerning Implementation Assessment of of SOE
KPKU of 2016. The following is the results of KPKU assessment
of 2016.
Kategori
Category
Maksimal Skor
Maximum Score
Persentase
Percentage (%)
Skor
(nominal)
Scores
(1)
(2)
(3 = 1x2)
Kategori 1: Kepemimpinan
Category 1: Leadership
1.1. Kepemimpinan Senior
1.1. Senior Leadership
70
55%
38,50
1.2. Tata Kelola dan Tanggung Jawab Kemasyarakatan
1.2. Governance and Community Responsibility
50
55%
27,50
2.1. Pengembangan Strategi
2.1. Strategic Development
40
55%
22.00
2.2. Implementasi Strategi
2.2. Strategic Implementation
45
55%
24.75
3.1. Suara Pelanggan
3.1. Customer Input
45
55%
24.75
3.2. Keterikatan (Engagement) Pelanggan
3.2. Customer Engagement
40
55%
22,50
Kategori 2: Perencanaan Strategis
Category 2: Strategic Planning
Laporan Tahunan 2016
Kategori 3: Fokus Pelanggan
Category 3: Customer Focus
210
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on
Kategori
Category
Maksimal Skor
Maximum Score
Persentase
Percentage (%)
Skor
(nominal)
Scores
(1)
(2)
(3 = 1x2)
Kategori 4: Pengukuran, Analisis dan Manajemen Pengetahuan
Category 4: Measurement, Analysis, and Knowledge Management
4.1. Pengukuran, Analisis dan Perbaikan Kinerja Perusahaan
4.1. Measurement, Analysis, and Company Performance Improvement
45
50%
22,50
4.2. Manajemen Pengetahuan, Pengelolaan Informasi dan Teknologi Informasi
4.2. Knowledge Management, Information Management and Information Technology
45
50%
22.50
5.1. Lingkungan Tenaga Kerja
5.1. Working Environment
40
50%
20.00
5.2. Keterikatan (Engagement) Tenaga Kerja
5.2. Manpower Engagement
45
50%
22.50
6.1. Proses Kerja
6.1. Work Process
45
55%
24.75
6.2. Efektivitas Operasional
6.2. Operational Effectiveness
40
55%
22.00
7.1. Hasil/Kinerja Produk dan Proses
7.1. Product and Process Performance/Result
110
40%
44.00
7.2. Hasil/Kinerja Fokus Pelanggan
7.2. Customer Focus Performance/Result
85
45%
38.25
7.3. Hasil/Kinerja Fokus Tenaga Kerja
7.3. Manpower Focus Performance/Results
85
45%
38.25
7.4. Hasil/Kinerja Kepemimpinan dan Tata Kelola
7.4. Leadership and Governance Performance/Result
80
45%
36.00
7.5. Hasil/Kinerja Finansial dan Pasar
7.5. Financial and Market Performance/Result
90
50%
45.00
Jumlah / Total
1.000
Kategori / Category
“Good Performance”
Kategori 5: Fokus Tenaga Kerja
Category 5: Focus of Manpower
Kategori 6: Fokus Operasi
Category 6: Operational Focus
Kategori 7: Dimensi Hasil
Category 7: Result Dimension
495,25
Perkembangan Penilaian KPKU 2014-2016
Development of KPKU Assessment 2014-2016
Hal ini menunjukkan bahwa Perusahaan senantiasa
meningkatkan pengelolaan Perusahaan kearah yang lebih baik
dimana berdasarkan hasil penilaian KPKU 2016 Perusahaan
telah masuk dalam kategori Good Performance. Hal ini
merupakan salah satu bentuk nyata bahwa Perusahaan selalu
menindaklanjuti Oportunity Of Improvement.
This indicates that the Company continues to improve its
corporate management referring to results of KPKU 2016
assessment, the Company managed to fit in the category of
Good Performance. This is part of its performance that the
Company always follows up the opportunity for improvement.
Di samping itu, realisasi penilaian KPKU dalam 3 (tiga) tahun
terakhir selalu berada di atas target atau anggaran.
In addition to the above, realization of KPKU assessment in the
last 3 (three) years is always above target or budget.
PT Pegadaian (Persero)
The Company is committted in achieving a superior performance,
while creating synergy between process and outcome was
realized through the consistency of KPKU assessment. The
below Graph shows the progress of KPKU assessment in the
last 3 (three) years 2014-2016, which shows a consistent
increase and always exceeded the set target
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
211
Annual Report 2016
Komitmen Perusahaan dalam mewujudkan kinerja yang
unggul, sekaligus menciptakan sinergi antara proses dan hasil
diwujudkan melalui konsistensi penilaian KPKU. Grafik di bawah
menunjukkan perkembangan penilaian KPKU dalam 3 (tiga)
tahun terakhir, yaitu tahun 2014-2016, yang selalu mengalami
peningkatan dan melampaui target yang ditetapkan.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on
Hasil Penilaian KPKU Pegadaian 2014-2016
2014
2015
Target
2016
Realisasi
Skala Skor
Kategori
876-1000
World Class Leader
776-875
Benchmark Leader
676-775
Industry Leader
576-675
Emerging Industry Leader
476-575
Good Perfomance
376-475
Early Improvement
276-375
Early Result
Early Development
Laporan Tahunan 2016
0-275
495
476
421
416
361
350
Results of KPKU Pegadaian Assessment 2014-2016
212
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r uc t ure a nd Orga n of Cor p or a t e Gove rnance
Mekanisme Tata Kelola Perusahaan
Mechanism Of Corporate Governance
Ketiga organ Perusahaan tersebut memainkan peran kunci
dalam keberhasilan pelaksanaan GCG. Organ Perusahaan
menjalankan
fungsinya
sesuai
dengan
ketentuan
perundang-undangan, Anggaran Dasar dan ketentuan lainnya
atas dasar prinsip bahwa masing-masing organ mempunyai
independensi dalam melaksanakan tugas, fungsi dan tanggung
jawabnya untuk kepentingan Perusahaan.
The three Company Organs play a key role in the successful
GCG implementation. These Company Organs perform their
functions in accordance with the provisions of legislation,
Articles of Association and other provisions on the basis of the
principle that each Organ has the independency in performing
its duties, functions and responsibilities for the interests of the
Company.
Berdasarkan Peraturan Direksi No. 34 Tahun 2013 tanggal
15 April 2013 tentang Board Manual, bahwa organ Perusahaan
terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan Komisaris,
dan Direksi. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) adalah
organ Perusahaan yang mempunyai wewenang yang tidak
diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris dalam batas
yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan
dan/atau Anggaran Dasar. Dewan Komisaris adalah organ
Perusahaan yang bertugas melakukan pengawasan secara
umum dan/atau khusus sesuai dengan Anggaran Dasar serta
memberi nasihat kepada Direksi. Sementara Direksi adalah
organ Perusahaan yang berwenang dan bertanggung jawab
penuh atas pengurusan Perusahaan untuk kepentingan
Perusahaan, sesuai dengan maksud dan tujuan Perusahaan
serta mewakili Perusahaan, baik di dalam maupun di luar
pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar.
Based on Director Regulation No. 34 of 2013 dated April
15, 2013 on Board Manual, that the Company’s
organs
consist of General Meeting of Shareholders, Board of
Commissioners, and Board of Directors. The General Meeting
of Shareholders (GMS) is a Company Organ which has the
authority that is not granted to the Board of Directors or
the Board of Commissioners within the limits stipulated in
the rules of law and/or Articles of Association. The Board of
Commissioners is a Company Organ in charge of supervising
in general and/or specifically in accordance with the Articles
of Association and giving advice to the Directors. The Board
of Directors is a Company Organ which is authorized and
fully responsible for maintaining interests of the Company, in
accordance with Company purpose and objective, and shall
represent the Company, both inside and outside the court in
accordance with the provisions of the Articles of Association.
Struktur Organ Tata Kelola Perusahaan
GCG Organ Structure
RUPS
GMS
KOMITE AUDIT
AUDIT COMMITTEE
DEWAN KOMISARIS
DIREKSI
BOARD OF COMMISSIONERS
DIRECTORS
KOMITE
MANAJEMEN
RISIKO
RISK MANAGEMENT
COMMITTEE
SEKRETARIS
PERUSAHAAN
MANAJEMEN
RISIKO
CORPORATE SECRETARY
RISK MANAGEMENT
SATUAN PENGAWAS
INTERN
INTERNAL AUDIT
HUKUM DAN
KEPATUHAN
LEGAL AND COMPLIANCE
GCG
Perusahaan melaksanakan mekanisme GCG dalam sebuah
tatanan, dimana seluruh organ GCG memiliki tanggung jawab
tersendiri namun tetap melaksanakan implementasi GCG
secara terintegrasi. Berdasarkan mekanisme tersebut, RUPS
memiliki kewenangan tertinggi, sedangkan Dewan Komisaris
memiliki fungsi kepengawasan dengan dibantu oleh Komite
PT Pegadaian (Persero)
The Company executes GCG mechanism in an order, whereby all
GCG Organs have their own responsibilities, however, all Organs
shall implement the GCG in an integrated manner. Based on
the mechanism, the GMS has the highest authority, while the
Board of Commissioners has a supervisory function, assisted
by the Audit Committee and Risk Management Committee. The
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
213
Annual Report 2016
GCG
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Audit dan Komite Manajemen Risiko. Direksi bertanggung jawab
atas pengelolaan Perusahaan, dimana dalam menjalankan
tugas pengurusan tersebut Direksi dibantu oleh Sekretaris
Perusahaan, Satuan Pengawasan Intern, Divisi Manajemen
Risiko, dan Divisi Hukum & Kepatuhan, serta satuan kerja lain
yang menjalankan fungsi kepengurusan Perusahaan.
Directors is responsible for managing the Company, in which
they are assisted by Corporate Secretary, Internal Audit Unit,
Risk Management & Compliance Division, and Legal Division,
as well as other units that perform the Company management
functions.
Dalam upaya menerapkan GCG secara konsisten di semua lini
organisasi, Perusahaan membuat kebijakan sebagai berikut:
• Perusahaan menempatkan kebijakan GCG sebagai
pedoman bagi manajemen dan seluruh pegawai dalam
menjalankan aktifitas bisnis dan operasional Perusahaan.
• Perusahaan telah menyusun panduan GCG (GCG Manual)
sebagai panduan implementasi yang komprehensif atas
penerapan GCG Perusahaan, seperti yang tergambar pada
bagan di bawah ini.
In an effort to apply GCG consistently across all lines of the
organization, the Company applies the following policies:
• The Company places GCG policies as a guide for
Management and all its personnels in carrying out its
business and operational activities in the workplace.
• The Company has developed GCG Guidelines (GCG Manual)
as a comprehensive implementation guide to Company
GCG implementation, as illustrated in the chart below.
Pedoman Pengendalian Gratifikasi
Gratification Controling Guidelines
Standar Etika Perusahaan
Code of Conudct
Sistem Pelaporan Pelanggaran
Whistleblowing System
Board Manual Dewan Komisaris dan Direksi
Board Manual of Board of
Commissioners and Directors
Pedoman Satuan Pengawasan Intern
Internal Audit Division Guideline
Pedoman GCG
GCG Code
Piagam Satuan Pengawasan Intern
Audit Charter
Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa
Good and Service Procurement Guideline
Softstructure GCG
Laporan Tahunan 2016
Kebijakan Pencegahan Praktek Nepotisme
Nepotism Prevention Practices Policy
Pedoman Manajemen Risiko
Risk Management Guideline
Piagam Komite Audit
Audit COmmitee Charter
Piagam Manajemen Risiko
Risk Management Charter
Pelaksanaan GCG di Pegadaian disesuaikan dengan ketentuan
yang terdapat dalam panduan-panduan tersebut. Berbagai hal
yang diatur dalam Pedoman GCG meliputi;
• Hubungan antara Perusahaan dengan Pemegang Saham.
• Fungsi serta peran Dewan Komisaris.
• Fungsi serta peran Direksi.
• Fungsi serta peran Dewan Pengawas Syariah.
• Hubungan antara Perusahaan dengan stakeholders seperti
Karyawan, fungsi dan peran Komite Audit, Komite Risiko,
Pelanggan, Kreditur dan Mitra Kerja serta Masyarakat.
GCG implementation in Pegadaian is in accordance with the
provisions stated in these guidelines. Matters governed by the
GCG Guidelines include;
• Relations between the Company and its Shareholders.
• Functions and roles of the Board of Commissioners.
• Functions and roles of the Board of Directors.
• Function and role of Sharia Supervisory Board.
• Relations between the Company and its Stakeholders such
as Employees, functions and roles of the Audit Committee,
Risk Committee, Customers, Creditors and Partners and
the Community.
Pemegang saham dan Rapat Umum
Pemegang Saham (RUPS)
Shareholders And General
Shareholders (GMS)
Saham dan Pemegang Saham Perusahaan
Company Shares and Shareholders
Saham adalah satuan nilai atau pembukuan dalam berbagai
instrumen finansial yang mengacu pada bagian kepemilikan
dari perusahaan. Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang
Perseroan Terbatas telah memberikan definisi yang jelas terkait
peran, fungsi, hak dan kewajiban dari pemegang saham sebagai
214
Meeting
Of
Shares are units of value or bookkeeping in various financial
instruments that refer to the ownership of the Company.
Law No. 40 of 2007 regarding Limited Liability Company has
provided a clear definition on the role, function, rights and
obligations of Shareholders as a party to be part of ownership
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
pihak yang menjadi bagian dari kepemilikan perusahaan;
dimana hal ini diatur melalui Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS).
of the Company; in which this is regulated through the General
Meeting of Shareholders (GMS).
Sebagai salah satu organ Perusahaan, RUPS memiliki fungsi
sentral dalam mengambil keputusan strategis. Melalui forum
RUPS, Pemegang Saham dapat menyalurkan haknya untuk
menciptakan nilai optimal bagi Perusahaan, dimana hak
tersebut berlaku secara adil dan proporsional berdasarkan
prinsip one share, one vote.
As one of the Company Organs, GMS has a key function in making
strategic decisions. Through the GMS forum, Shareholders may
exercise their rights to create an optimal value for the Company,
whereby the rights apply fairly and proportionally based on the
principle of one share, one vote.
Pemegang saham Perusahaan adalah Negara Republik
Indonesia melalui Pemerintah Republik Indonesia/Kementerian
BUMN, dengan seluruh atau 100% kepemilikan saham
Perusahaan dimiliki oleh Negara Republik Indonesia.
Company Shareholders are the Republic of Indonesia through
the Government of the Republic of Indonesia/Ministry of SOE,
with all or 100% ownership of the Company shares is owned by
the Republic of Indonesia.
Komposisi Pemegang Saham Pegadaian per 31 Desember 2016
Composition of Pegadaian Shareholders as of December 31, 2016
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Issued and Fully Paid-Up Capital
Pemegang Saham
Shareholders
Negara Republik Indonesia
Republic of Indonesia
Jumlah Saham
(lembar)
Number of
Shares
(shares)
Nominal
(Rp)
Nominal Value
(Rp)
6.250.000
6.250.000.000.000
Persentase
Kepemilikan
(%)
Ownership
(%)
100,00%
Komposisi Pemegang Saham Pegadaian per 31 Desember 2016
Composition of Pegadaian Shareholders as of December 31, 2016
Negara Republik Indonesia
Republic of Indonesia
100%
Informasi tentang Pemegang Saham Utama/
Pengendali
Information
Shareholders
Jenis, Fungsi dan Wewenang Rapat Umum
Pemegang Saham
Type, Function and Authorities of General Meeting
of Shareholders
RUPS merupakan organ Perusahaan yang memegang
kekuasaan tertinggi dalam Perusahaan dan memegang segala
wewenang yang tidak diserahkan kepada Direksi atau Dewan
Komisaris. Jenis dan fungsi RUPS Perusahaan terdiri dari:
PT Pegadaian (Persero)
Main/Controlling
The Company principal Shareholder/controlling Shareholder
is the Republic of Indonesia, through the Government of the
Republic of Indonesia/Ministry of SOE.
General Meeting of Shareholders (GMS) is an Organ of the
Company which holds the highest powers in the Company and
holds all powers which are not granted to the Directors or the
Board of Commissioners. Types and functions of GMS comprise
of:
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
215
Annual Report 2016
Pemegang saham utama/pengendali sekaligus pemegang
saham tunggal Perusahaan adalah Negara Republik Indonesia,
melalui Pemerintah Republik Indonesia/Kementerian BUMN.
regarding
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
RUPS Tahunan untuk menyetujui laporan tahunan,
diadakan paling lambat dalam bulan Juni setelah
penutupan tahun buku Perusahaan.
• RUPS Tahunan untuk menyetujui RKAP diadakan paling
lambat 30 (tiga puluh) hari setelah tahun anggaran berjalan
(tahun anggaran RKAP).
• RUPS Luar Biasa (RUPSLB) dapat diadakan setiap waktu
berdasarkan kebutuhan untuk kepentingan Perusahaan.
RUPS mempunyai wewenang untuk mengangkat dan
memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan Direksi,
mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi,
mengesahkan perubahan Anggaran Dasar, memberikan
persetujuan atas laporan tahunan, menetapkan alokasi
penggunaan laba, menunjuk akuntan publik, dan menetapkan
jumlah dan jenis kompensasi Dewan Komisaris dan Direksi.
•
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris
dan Direksi saling menghormati tugas, tanggung jawab dan
wewenang masing-masing sesuai Peraturan Perundangundangan dan Anggaran Dasar.
General Meeting of Shareholders (GMS), Board of
Commissioners and Directors shall respect each others’ duties,
responsibilities and authorities in accordance with the Laws
and Articles of Association.
Materi laporan yang disampaikan dalam RUPS Tahunan
sekurang-kurangnya mencakup:
a. Laporan keuangan yang terdiri atas sekurang-kurangnya
neraca akhir tahun buku yang baru lampau dalam
perbandingannya dengan tahun buku sebelumnya, laporan
laba rugi dari tahun buku yang bersangkutan, laporan arus
kas dan laporan perubahan ekuitas, berikut catatan atas
laporan keuangan tersebut serta laporan mengenai hakhak Perusahaan yang tidak tercatat dalam pembukuan
antara lain sebagai akibat penghapusbukuan piutang.
b. Laporan mengenai kegiatan Perusahaan.
Gaji dan tunjangan fasilitas bagi anggota Direksi dan
honorarium dan tunjangan/fasilitas bagi anggota Dewan
Komisaris Perusahaan untuk tahun baru lampau.
Usulan penggunaan laba bersih Perusahaan.
Hal-hal lain yang perlu persetujuan RUPS
untuk
kepentingan Perusahaan.
The report material submitted in the Annual General Meeting of
Shareholders shall at least include:
a. Financial statements consisting of at least balance of the
end of the current financial year in comparison with the
preceding fiscal year, the statements of income of the
relevant fiscal year, the statements of cash flows and
changes in equity statements, including notes to those
financial statements and reports on Company’s rights
which are not recorded in the statements, among others,
due to the write-off of receivables.
b. Report on implementation of social and environmental
responsibility, if any
c. Report on execution of social and environmental
responsibility, if any.
d. Details on arising problems during the fiscal year which
effects Company business.
e. Report on supervising duties which have been conducted
by the Board of Commissioners during the previous fiscal
year.
f. Names of Directors and members of the Board of
Commissioners:
g. Salaries and facility allowances for Directors and salary or
honorarium, and allowance for members of the Board of
Commissioners for the previous years.
h. Proposed use of Company’s net income.
i. Other matters requiring approval of GMS for the benefit of
the Company.
Hasil Keputusan RUPS Tahun 2015 dan Tindak
Lanjut serta Realisasi oleh Manajemen
GMS Resolution 2015, Follow Up and Management
Realization
Pada tahun 2015, Perusahaan menyelenggarakan 2 (dua) kali
RUPS Tahunan, yaitu tanggal 13 Mei 2015 dan 21 Desember
In 2015, the Company held 2 (two) Annual General Meeting of
Shareholders, i.e. on May 13, 2015 and December 21, 2015.
•
c.
d.
e.
f.
g.
Laporan Tahunan 2016
h.
i.
216
Laporan pelaksanaan tanggung jawab sosial dan
lingkungan, jika ada.
Rincian masalah yang timbul selama tahun buku yang
mempengaruhi kegiatan usaha Perusahaan.
Laporan mengenai tugas pengawasan yang telah
dilaksanakan oleh Dewan Komisaris selama tahun buku
yang baru lampau.
Nama anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris.
The Annual GMS to approve the Annual Report, that shall
be held no later than in June of following end of fiscal year.
•
Annual GMS to approve the RKAP shall be held no later
than 30 (thirty) days after the end of current budget year
(Fiscal year of RKAP).
• Extraordinary GMS (EGMS) may be held at any time based
on requirement for the interest of the Company.
GMS has the power to appoint and dismiss members of
the Board of Commissioners and Directors, evaluate the
performance of the Board of Commissioners and the Directors,
to approve changes of Articles of Association, to approve
Annual Report, to determine allocation of profit, to appoint
public accountant, and to determine the amount and type of
compensation for the Board of Commissioners and Directors .
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
2015. Hasil keputusan RUPS tahun 2015 dan realisasi oleh
Manajemen Perusahaan di tahun 2016 adalah sebagai berikut
Hasil Keputusan RUPST 13 Mei 2015
Resolution of Annual GMS on May 13, 2015
Results of GMS 2015 decision and realization by Company
Management in 2016 are as follows,
Realisasi dan Tindak Lanjut
Realization and Follow Up
1. Menyetujui Laporan Tahunan dan mengesahkan Laporan Keuangan
Tahun Buku 2014 termasuk Laporan Kegiatan Perusahaan dan
Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris serta mengesahkan
Laporan Keuangan PKBL Tahun Buku 2014 yang telah diaudit oleh
KAP Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Rekan.
1. Approved the Annual Report and ratified the Financial Statements of
Fiscal Year 2014 including Company Activity Report and Supervisory
Report of the Board of Commissioners and ratified the Financial
Statements PKBL Fiscal Year 2014 audited by KAP Paul Hadiwinata,
Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Partners
a. Dividen sebesar Rp460.000.000.000,00 telah disetorkan Perusahaan pada
tanggal 12 Juni 2015.
b. Penggunaan sebagian laba untuk Program Kemitraan sebesar 1% sudah
dialokasikan dan dikelola oleh Biro PKBL.
c. Penggunaan sebagian laba untuk Program Bina Lingkungan sebesar 1%
sudah dialokasikan dan dikelola oleh Biro PKBL.
d. Alokasi laba bersih tahun buku 2014 sebesar Rp1.214.331.680.544,00
sudah menjadi bagian saldo laba sebagai cadangan umum.
a. Dividend amounting to Rp460,000,000,000.00 has been deposited by the
Company on June 12, 2015.
b. The a portion of 1% of the profits has already been allocated for Partnership
Program and administered by PKBL Bureau.
c. The a portion of 1% of the profits has already been allocated for Community
Development Program and administered by PKBL Bureau.
d. Allocation of net profit fiscal 2014 amounting to Rp1,214,331,680,544.00
has already become part of retained earnings as a general reserve.
Annual Report 2016
2. Menyetujui penetapan penggunaan laba bersih konsolidasi yang
dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Tahun Buku 2014
sebesar Rp1.708.501.714.840,00:
a. Sebesar Rp460.000.000.000,00 atau 26,92% dari laba bersih
dibagikan sebagai dividen;
b. Sebesar Rp17.085.017.148,00 atau 1,00% dari laba bersih untuk
Dana Program Kemitraan;
c. Sebesar Rp17.085.017.148,00 atau 1,00% dari laba bersih untuk
Dana Program Bina Lingkungan;
d. Sebesar Rp1.214.331.680.544,00 atau 71,08% dari laba bersih
sebagai Cadangan.
2. Approved the consolidated use of consolidated net profit attributable
to owners of the entity for fiscal 2014 of Rp1,708,501,714,840,00:
a. Rp460,000,000,000.00 or 26.92% of net income was distributed
as dividends;
b. Rp17,085,017,148.00 or 1.00% of net profit was for Partnership
Program Fund;
c. Rp17,085,017,148.00 or 1.00% of net profit was for
Environmental Development Program Fund;
d. Rp1,214,331,680,544.00 or 71.08% of net income was retained
as Reserve.
Persetujuan RUPS telah dituangkan dalam Risalah RUPS No. RIS-45/
D3.MBU/05/2015 tanggal 13 Mei 2015
The approval of GMS has been set forth in the Minutes of General Meeting of
Shareholders. RIS-45/D3.MBU/2015 dated December 18, 2013
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
217
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Laporan Tahunan 2016
3. Menetapkan, penetapan besarnya gaji/honorarium berikut fasilitas
dan tunjangan lainnya Tahun Buku 2015 serta tantiem atas kinerja
Tahun Buku 2014 untuk anggota Direksi dan Dewan Komisaris PT
Pegadaian (Persero) akan ditetapkan kemudian secara tersendiri.
3. Stipulated, the determination of salaries/honorarium along with
other facilities and allowances for Fiscal Year 2015 and bonus
for Performance of Fiscal Year 2014 for Directors and Board of
Commissioners members of PT Pegadaian (Persero) shall be
determined separately.
Penetapan gaji/honorarium, tunjangan, dan fasilitas untuk tahun 2015 serta
tantiem atas kinerja tahun buku 2014 dituangkan dalam surat Deputi Bidang
Usaha Jasa Keuangan, Jasa Konstruksi, dan Jasa Lain selaku Kuasa Menteri
BUMN Pemegang Saham No. S-106/D3.MBU/06/2015 tanggal 10 Juni 2015
dengan uraian:
a. Gaji Direktur Utama sebesar Rp126.000.000,00 per bulan. Gaji Direktur
90% dari gaji Direktur Utama.
b. Honorarium Komisaris Utama
c. ditetapkan sebesar 45% dari gaji Direktur Utama, sedangkan honorarium
anggota Dewan Komisaris sebesar 90% dari honorarium Komisaris Utama.
d. Total tantiem untuk Direksi dan Dewan Komisaris Tahun Buku 2014
ditetapkan sebesar Rp22.200.000.000,00 dengan ketentuan tantiem
Direktur dan Komisaris Utama masing-masing sebesar 90% dan 45% dari
tantiem Direktur Utama, sedangkan tantiem anggota Dewan Komisaris
sebesar 90% dari tantiem Komisaris Utama.
Determination of salary/honorarium, allowances, and facilities for 2015
and bonus for the performance of fiscal year 2014 is set forth in the letter
of Deputy of Financial Services Division, Construction Service and Other
Services as a Shareholder i.e. Authorized party of SOE Minister, No. S-106/
D3.MBU/06/2015 dated June 10, 2015 with description:
a. The monthly salary of President Director is Rp126,000,000. Director’s
salary is 90% of the President Director’s salary.
b. Honorarium of President Commissioner
c.
Is set at 45% of President Director salary, while the honorarium of the
Board of Commissioners is 90% of President Commissioner honorarium.
d. The total bonus for the Directors and Board of Commissioners of
Fiscal Year 2014 is set at Rp22,200,000,000.00 with the bonus for
the Directors and Commissioners of 90% and 45% of the bonus of
the President Director respectively, while the bonus of the Board of
Commissioners members is 90% of the President Commissioners bonus.
218
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
4. Menetapkan:
a. Berdasarkan usulan Dewan Komisaris sebagaimana usulan dalam
surat Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero)
No. S-13/DK/GD/03/2015 tanggal 10 April 2015 dengan
pertimbangan bahwa KAP Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono,
Ade Fatma & Rekan telah melakukan audit 2 (dua) tahun buku
berturut-turut, diusulkan untuk dilakukan pengadaan KAP
baru sebagai auditor yang akan melakukan audit atas Laporan
Keuangan Perusahaan dan Laporan Tahunan Pelaksanaan
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan untuk Tahun Buku yang
akan berakhir tanggal 31 Desember 2015;
b. Selanjutnya, hasil pengadaan KAP yang baru akan dilaporkan
dan dimintakan persetujuan oleh Dewan Komisaris kepada RUPS
untuk mendapat penetapan;
c. Memberikan kuasa kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan
Laporan Keuangan Tahun Buku 2015 telah diaudit oleh KAP Kanaka
KAP pengganti dalam hal KAP yang ditetapkan tidak dapat
Puradiredja, Suhartono yang ditunjuk berdasarkan Keputusan Direksi No.
melanjutkan atau melaksanakan tugasnya karena sebab apapun
372a/KEP/2015 tanggal 19 Oktober 2015 dengan fee jasa audit sebesar
berdasarkan ketentuan dan peraturan yang berlaku.
Rp1.079.300.000,00
Financial statements of Fiscal Year 2015 have been audited by Kanaka
Puradiredja, Suhartono, KAP appointed based on Decree of the Board of
Directors. 372a/KEP/2015 dated October 19, 2015 with audit service fee of
Rp1,079,300,000.00
Annual Report 2016
Enacted:
a. Based on the proposal from Board of Commissioners as proposed
in letter of Board of Commissioner of PT Pegadaian (Persero)
No. S-13/DK/GD/03/2015 dated April 10, 2015, and considering
that KAP Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Partners
have conducted auditing for 2 (two) consecutive fiscal years, it was
proposed to procure new KAP as Auditors who will audit Company
Financial Statements and Annual Report on the Partnership and
Community Development Program for the Fiscal Year ending
December 31, 2015;
b. Subsequently, the results of new KAP procurement shall
be reported and requested for its approval by the Board of
Commissioners to the General Meeting of Shareholders to obtain a
determination;
c.
Granted the authorization to the Board of Commissioners to
determine a KAP replacement in the event that the defined Firm
can not continue or perform its duties for any reason under
applicable terms and regulations.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
219
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Hasil Keputusan RUPST 21 Desember 2015
Resolution of Annual GMS on Monday, December 21, 2015
1. Mengesahkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan tahun 2016
dengan pokok-pokok sebagai berikut:
a. Laba Rp2,15 triliun
b. Aset Rp45,5 triliun
c. Investasi Rp1,03 triliun
d. SDM 13.334 orang
1. Ratify the Work Plan and Corporate Budget 2016 with the following
points:
a. Profit Rp2.15 trillion
b. Profit Rp45.5 trillion
c. Profit Rp1.03 trillion
d. HR 13,334 employees
2. Mengesahkan Rencana Kerja dan Anggaran Program Kemitraan dan
Bina Lingkungan tahun 2016, sebagai berikut:
a. Program Kemitraan
Dana Tersedia Rp119,0 miliar
Penggunaan Dana Rp50,5 miliar
b. Bina Lingkungan
Dana Tersedia Rp49,2 miliar
Penggunaan Dana Rp33,4 miliar
Realisasi dan Tindak Lanjut
Realization and Follow Up
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan telah di-break down ke seluruh unit
kerja melalui surat Direksi PT Pegadaian (Persero) No. 56/0024.01/2016
tanggal 17 februari 2016 perihal Alokasi dan Otorisasi Anggaran tahun 2016.
The Company Work Plan and Budget have been broken down into all
work units through the letter of Directors of PT Pegadaian (Persero) No.
56/0024.01/2016 dated February 17, 2016 regarding Budget Allocation and
Authorization 2016.
2. Approved the 2016 Partnership and Community Development Work
Plan and Budget, as follows:
a. Partnership Program
Available Fund Rp119.0 billion
Use of Fund Rp50.5 billion
b. Development Program
Available Fund Rp49.2 billion
Use of Fund Rp33.4 billion
3. Menyetujui dan mengesahkan Kontrak Manajemen (Key Performance
Indicators) Dewan Komisaris dan Direksi dengan Pemegang Saham
PT Pegadaian (Persero) tahun 2016 dengan mengacu pada Kriteria
Penilaian Kinerja Unggul (KPKU).
3. Approvde and authorized the Management Contract (Key
Performance Indicators) of the Board of Commissioners and Directors
with Shareholders of PT Pegadaian (Persero) in 2016, by referring to
the Superior Performance Appraisal Criteria (KPKU).
4. Menyetujui dan mengesahkan Kontrak Manajemen (Key Performance
Indicators) Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham PT Pegadaian
(Persero) tahun 2016 dengan mengacu pada peraturan Menteri
BUMN No. PER-01/MBU/2011 dan No. PER-09/MBU/2012 tentang
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik pada BUMN.
4. Approved and authorized the Management Contract (Key
Performance Indicators) of the Board of Commissioners with the
Shareholders of PT Pegadaian (Persero) of 2016, by referring
to Regulation of SOE No. PER-01/MBU/2011 and No. PER-09/
MBU/2012 on Implementation of Good Corporate Governance in
SOE.
Laporan Tahunan 2016
Penyelenggaraan RUPS Tahun 2016
Pada tahun 2016, Perusahaan menyelenggarakan RUPS
sebanyak 2 (dua) kali, yaitu tanggal 2 Mei 2016 dan 23 Desember
2016. Hasil keputusan RUPS tahun 2016 dan realisasi dan
rencana tindak lanjut oleh Manajemen Perusahaan di tahun
2017 adalah sebagai berikut:
220
Direksi telah menjalankan program-program kerja tahun 2016 sebagaimana
yang telah ditetapkan pada RKAP serta memperhatikan Kontrak Manajemen
(KPI) yang telah disepakati.
Score KPI tahun 2016 yang telah diaudit oleh KAP Kanaka Puradiredja,
Suhartono sebesar 109,92.
The Directors have implemented the work program in 2016 as stipulated in
RKAP and with due regards to the agreed Contract of Management (KPI).
The KPI Score of 2016 that has been audited by Kanaka Puradiredja, Suhartono
KAP is 109.92.
Dewan Komisaris telah menjalankan program-program kerja tahun 2016
sebagaimana yang telah ditetapkan serta memperhatikan Kontrak Manajemen
(KPI) yang telah disepakati.
Score KPI tahun 2016 sebesar 100,94.
The Board of Commissioners have implemented the work program in 2016 as
stipulated and with due regards to the agreed Contract of Management (KPI).
The KPI Score of 2016 is 100,94.
Implementation of GMS 2016
In 2016, the Company held 2 (two) general GMS, i.e. May 2,
2016 and December 23, 2016. Resolutions of 2016 GMS and
its realization and follow-up plan by Company Management in
2017 are as follows:
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
1.
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2 Mei
2016
a. Tanggal : 2 Mei 2016
b. Agenda : Persetujuan Laporan Tahunan Tahun Buku
2015 dan Pengesahan Laporan Keuangan
Tahun Buku 2015
c. Tempat: Kantor Kementerian BUMN Jl. Medan
Merdeka Selatan No. 13, Jakarta
d. Kehadiran: 1). Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan,
Jasa Survei dan Konsultan
2). Asisten Deputi Bidang Usaha
Jasa Keuangan, Jasa Survei dan
Konsultan II
3). Dewan Komisaris PT Pegadaian
(Persero)
4). Direksi PT Pegadaian (Persero)
Hasil Keputusan RUPS 2 Mei 2016
Resolution of GMS on May 2, 2016
1.
The Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) May
2, 2016
a. Date : Monday, May 02, 2016
b. Agenda : Approval of Annual Report Fiscal Year
2015 and the Ratification of Financial
Statements for Fiscal Year 2015
c. Venue
: Ministry Office of SOE Jl. Medan
Merdeka Selatan No. 13, Jakarta
d Attendance : 1). Deputy of Financial Service
Division, Survey Service and
Consultant
2). Assistant Deputy of Financial
Service Division, Survey Services
and Consultant II
3). Board of Commissioners PT
Pegadaian (Persero)
4). Directors of PT Pegadaian
(Persero)
Realisasi dan Tindak Lanjut/Rencana Tindak Lanjut
Realization and Follow Up/Follow Up Plan
Persetujuan RUPS telah dituangkan dalam Risalah RUPS No.
384/00013.01/2016 tanggal 2 Mei 2016
The approval of GMS has been set forth in the Minutes of General Meeting of
Shareholders. 384/00013.01/2016 dated May 02, 2016
2. Menyetujui penetapan penggunaan laba bersih konsolidasi yang
dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Tahun Buku 2015
sebesar Rp1.938.330.886.043,00:
a. Dividen sebesar Rp584.315.100.000,00 atau 30,15%;
b. Cadangan sebesar Rp1.354.015.786.043,00 atau 69,85%.
2. Approved the adoption of consolidated net profit attributable to
the owner of Parent Entity of Fiscal Year 2015 in the amount of
Rp1,938,330,886,043.00:
a. Dividend of Rp584,315,100,000.00 or 30.15%;
b. Reserved Fund of Rp1,354,015,786,043,00 or 69.85%;
a. Dividen sebesar Rp584.315.100.000,00 telah disetorkan Perusahaan pada
tanggal 31 Mei 2016
b. Alokasi laba bersih tahun buku 2015 sebesar Rp1.354.015.786.043,00 sudah
menjadi bagian saldo laba sebagai cadangan umum
a. Dividends amounting to Rp584,315,100,000.00 have been deposited by the
Company on 31 MEI 2016
b. The allocation of net profit for fiscal year 2015 amounting to
Rp1,354,015,786,043.00 has already become part of the retained earnings
as general reserve.
Annual Report 2016
1. Menyetujui Laporan Tahunan dan Pengesahan Laporan Keuangan
Perseroan Tahun Buku 2015 termasuk Penyajian Kembali Tahun
Buku 2014 dan 2013, Persetujuan Laporan Tugas Pengawasan
Dewan Komisaris serta Pengesahan Laporan Keuangan PKBL
untuk Tahun Buku 2015, yang telah diaudit oleh KAP Kanaka
Puradiredja, Suhartono
1. Approved the Annual Report and Ratification of Company Financial
Statements for fiscal year 2015 including Restatement of Fiscal
Year 2014 and 2013, Approval of Board of Commissioners
Oversight Report and Approval of Financial Statement of PKBL for
Fiscal Year 2015, audited by KAP Kanaka Puradiredja, Suhartono
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
221
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Realisasi dan Tindak Lanjut/Rencana Tindak Lanjut
Realization and Follow Up/Follow Up Plan
3. Menetapkan, penetapan besarnya gaji/honorarium berikut fasilitas
dan tunjangan lainnya Tahun Buku 2016 serta tantiem atas kinerja
Tahun Buku 2015 untuk anggota Direksi dan Dewan Komisaris PT
Pegadaian (Persero) akan ditetapkan kemudian secara tersendiri.
3. Stipulated, the determination of salaries/ honorarium along with
other facilities and allowances for Fiscal Year 2016 and bonus
for Performance of Fiscal Year 2015 for Directors and Board of
Commissioners members of PT Pegadaian (Persero) shall be
determined separately.
Penetapan gaji/honorarium, tunjangan, dan fasilitas untuk tahun 2016 serta
tantiem atas kinerja tahun buku 2015 dituangkan dalam surat Deputi Bidang
Usaha Jasa Keuangan, Jasa Konstruksi, dan Jasa Lain selaku Kuasa Menteri
BUMN Pemegang Saham No. S-73/D5.MBU/06/2016 tanggal 27 Juni 2016
dengan uraian:
a. Gaji Direktur Utama sebesar Rp134.000.000,00 per bulan. Gaji Direktur 90%
dari gaji Direktur Utama.
b. Honorarium Komisaris Utama
c. ditetapkan sebesar 45% dari gaji Direktur Utama, sedangkan honorarium
anggota Dewan Komisaris sebesar 90% dari honorarium Komisaris Utama.
d. Total tantiem untuk Direksi dan Dewan Komisaris Tahun Buku 2015
ditetapkan sebesar Rp36.013.000.000,00 dengan ketentuan tantiem Direktur
dan Komisaris Utama masing-masing sebesar 90% dan 45% dari tantiem
Direktur Utama, sedangkan tantiem anggota Dewan Komisaris sebesar 90%
dari tantiem Komisaris Utama.
Determination of salary/honorarium, allowances, and facilities for 2016 and
bonus for the performance of fiscal year 2015 is set forth in the letter of Deputy
of Financial Services Division, Construction Service and Other Services as a
Shareholder i.e. Authorized party of SOE Minister, No. S-73/D5.MBU/06/2016
dated June 27, 2016 with description:
a. a.Monthly salary of President Director is Rp134,000,000. Director’s salary is
90% of the President Director’s salary.
b. Honorarium of President Commissioner
c. Is set at 45% of President Director salary, while the honorarium of the Board
of Commissioners is 90% of President Commissioner honorarium.
d. Total bonus for Directors and Board of Commissioners for Fiscal Year 2015
is stipulated at Rp36,013,000,000.00, with the provisions of: bonus for
Director and Commissioner is 90% and 45% of the President Director bonus
respectively, while bonus for member of Board of Commissioners is 90% of
the President Commissioner bonus.
4. Penetapan Kantor Akuntan Publik (KAP) Kanaka Puradiredja,
Suhartono sebagai auditor yang mengaudit Laporan Keuangan
Perseroan dan Laporan Keuangan PKBL untuk Tahun Buku 2016
4. Determination of Public Accounting Firm (KAP) Kanaka Puradiredja,
Suhartono as the Auditor that shall audit Company’s Financial
Report and PKBL Financial Report for Fiscal Year 2016
Laporan Keuangan Tahun Buku 2016 telah diaudit oleh KAP Kanaka Puradiredja,
Suhartono dengan fee jasa audit sebesar Rp1.140.000.000,00
Financial Statement of 2016 has been audited by KAP Kanaka Puradiredja,
Suhartono with the audit fee of Rp1,140,000,000.00
5. Persetujuan Perubahan Batasan Kewenangan untuk
Pendayagunaan Aset Tetap
5. Approval of Change of Authority Limit for the Use of Fixed Assets
Dalam mendayagunakan atau mengoptimalkan aset yang dimiliki Perusahaan
melalui kerja sama dengan badan usaha atau pihak lain, pelaksanaannya telah
mengacu pada batas kewenangan yang ditetapkan, yaitu:
1. Direksi untuk nilai s.d. Rp10 miliar atau jangka waktu s.d 2 tahun
2. Dewan Komisaris untuk nilai> Rp10 miliar s.d. Rp20 miliar atau jangka waktu
>2 tahun s.d 5 tahun
3. RUPS untuk nilai> Rp20 miliar atau jangka waktu >5 tahun
The Company utilizes or optimizes the assets owned through cooperation
with business entities or other parties, and its implementation referred to the
stipulated limitation of authority, namely:
1. The Directors are authorized up until: Rp10 billion or a 2 year-period
2. Board of Commissioners for value> Rp10 billion up to Rp20 billion or a
>2year to 5year period
3. GMS for value >Rp20 billion or for period of >5 years
Laporan Tahunan 2016
Hasil Keputusan RUPS 2 Mei 2016
Resolution of GMS on May 2, 2016
222
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
2.
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 23
Desember 2016
a. Tanggal : 23 Desember 2016
b. Agenda: Pengesahan Rencana Kerja dan
Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun
2017
c. Tempat : Kantor Kementerian BUMN Jl. Medan
Merdeka Selatan No. 13, Jakarta
d. Kehadiran: 1). Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan,
Jasa Survei dan Konsultan
2). Asisten Deputi Bidang Usaha
Jasa Keuangan, Jasa Survei dan
Konsultan II
3). Dewan Komisaris PT Pegadaian
(Persero)
4). Direksi PT Pegadaian (Persero)
2.
Annual General Meeting of Shareholders (AGMS),
December 23, 2016
a. Date
: December 23, 2016
b. Agenda : Ratification of 2017 Plan and Corporate
Budget (RKAP)
c. Place
: Office of the Ministry of SOE Jl. Medan
Merdeka Selatan No. 13, Jakarta, 10350
d. Attendance: 1). Deputy of Financial Services Business,
Survey Services and Consultant
Sectors
2). Assistant Deputy of Financial
Services Business, Survey Services
and Consultant II Sectors
3). The Board of Commissioners PT
Pegadaian (Persero)
4). Directors of PT Pegadaian (Persero)
Hasil Keputusan RUPS 23 Desember 2016
GMS Resolution December 23, 2016
Realisasi dan Tindak Lanjut/Rencana Tindak Lanjut
Realization and Follow-up/Follow-Up Plan
1. Mengesahkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan tahun 2017 dengan pokokpokok sebagai berikut:
a. Laba Bersih Rp2,5 triliun
b. Aset Rp53,1 triliun
c. Investasi Rp980,6 miliar
d. SDM 13.561 orang
1. Ratifying the Work Plan and Corporate Budget 2017 with the following points:
a. Net Profit Rp2.5 trillion
b. Assets Rp53.1 trillion
c. Investment Rp980.6 billion
d. HR 13,561 employees
Annual Report 2016
2. Mengesahkan Rencana Kerja dan Anggaran Program Kemitraan dan Bina Lingkungan
tahun 2017, sebagai berikut:
a. Program Kemitraan
Dana Tersedia Rp88,5 miliar
Penggunaan Dana Rp85,1 miliar
b. Bina Lingkungan
Dana Tersedia Rp22,6 miliar
Penggunaan Dana Rp22,4 miliar
2. Ratifying the Work Plan and Budget of 2017 on Partnership and Community
Development Program, as follows:
a. Partnership Program
Funds Available Rp88.5 billion
Fund Usage Rp85, 1 billion
b. Community Development
Funds Available Rp22, 6 billion
Fund Usage Rp22, 4 billion
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan telah di-break
down ke seluruh unit kerja melalui surat Direksi PT Pegadaian
(Persero) No. 69/00024.01/2017 tanggal 16 Februari 2017
perihal Alokasi dan
Otorisasi Anggaran tahun 2017.
The Company Work Plan and Budget have been broken
down to all work units through the letter of Directors of PT
Pegadaian (Persero) No. 69/00024.01/2017 dated February
16, 2017 regarding the Allocation and
2017 Budget Authorization.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
223
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Hasil Keputusan RUPS 23 Desember 2016
GMS Resolution December 23, 2016
Realisasi dan Tindak Lanjut/Rencana Tindak Lanjut
Realization and Follow-up/Follow-Up Plan
3. Menyetujui dan mengesahkan Kontrak Manajemen (Key Performance Indicators) Dewan
Komisaris dan Direksi dengan Pemegang Saham PT Pegadaian (Persero) tahun 2017
dengan mengacu pada Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU).
3. Enforcing and authorizing Key Performance Indicators of The Board of Commissioners
and Directors with Shareholders of PT Pegadaian (Persero) in 2017 with reference to
Superior Performance Appraisal Criteria (KPKU).
4. Menyetujui dan mengesahkan Kontrak Manajemen (Key Performance Indicators) Dewan
Komisaris dengan Pemegang Saham PT Pegadaian (Persero) tahun 2017 dengan
mengacu pada peraturan Menteri BUMN No. PER-01/MBU/2011 dan No. PER-09/
MBU/2012 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik pada BUMN.
4. Approving and authorizing The Board of Commissioners Key Performance Indicators
with Shareholders of PT Pegadaian (Persero) in 2017 with reference to the Minister of
SOE Regulation No. PER-01/MBU/2011 and No. PER-09/MBU/2012 concerning the
Implementation of Good Corporate Governance in SOE.
Dewan Komisaris
The Board of Commissioners
Dewan Komisaris adalah organ Perusahaan yang bertugas
dan bertanggung jawab secara kolektif untuk melaksanakan
pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi atas
jalannya pengurusan Perusahaan termasuk pada pelaksanaan
RJPP dan RKAP. Selain itu, pengawasan Dewan Komisaris
kepada Direksi adalah memastikan bahwa pengelolaan
Perusahaan selalu sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar
dan Keputusan RUPS, serta peraturan perundang-undangan
yang berlaku. Dewan Komisaris juga memiliki tugas untuk
memastikan bahwa Perusahaan melaksanakan GCG secara
konsisten.
The Board of Commissioners is a Corporate Organ that is in
charge and collectively responsible for conducting supervision
and advising Directors on the course of Company’s management
including the implementation of RJPP and RKAP. In addition,
supervision of The Board of Commissioners to Directors is to
ensure that the Company management is consistent with the
provisions of Articles of Association and GMS Resolution, as
well as the applicable laws and regulations.
The Board of Commissioners also has a duty to ensure that the
Company implements GCG consistently.
Kualifikasi dan Pengangkatan Dewan Komisaris
Qualification and Appointment of the Board of
Commissioners
Kriteria dan pengangkatan Dewan Komisaris Perusahaan
merujuk pada Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang
Badan Usaha Milik Negara, Peraturan Menteri BUMN
No. PER-02/MBU/02/2015 tentang Persyaratan dan Tata
Cara Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Dewan
Komisaris dan Dewan Pengawas BUMN beserta perubahannya
yang dimuat berdasarkan Peraturan Menteri BUMN
No. PER-21/MBU/11/2014 tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri BUMN No. PER-19/MBU/10/2014,
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014
tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan
Publik, dan Keputusan Dewan Komisaris Perusahaan
No. KEP-02/KP/DK/GD/2013 tentang Board Manual Dewan
Komisaris PT Pegadaian (Persero), dengan uraian sebagai
berikut:
1.
Laporan Tahunan 2016
Direksi dan Dewan Komisaris telah dan terus menjalankan
program-program kerja tahun 2017 sebagaimana yang
telah ditetapkan pada RKAP serta Kontrak Manajemen yang
merupakan bagian dari KPI.
Directors and The Board of Commissioners have continued
and shall continue to implement work programs of 2017 as
stipulated in the RKAP and Management Contracts which are
part of the KPI.
2.
3.
224
Pengangkatan dan pemberhentian Dewan Komisaris
dilakukan oleh RUPS.
Dalam hal Menteri bertindak selaku RUPS, pengangkatan
dan pemberhentian Dewan Komisaris ditetapkan oleh
Menteri.
Anggota Komisaris diangkat berdasarkan pertimbangan
integritas, dedikasi, memahami masalah-masalah
manajemen perusahaan yang berkaitan dengan salah satu
Criteria and appointments of Company’s The Board
of Commissioners refer to Law No.19 of 2003 on
State-Owned Enterprises, Minister of SOE Regulation
No. PER-02/MBU/02/2015 on Requirements and Procedures
for Appointment and Dismissal of The Board of Commissioners
and SOE Supervisory Board as well as amendments as stated
in BUMN Minister Regulation No. PER-21/MBU/11/2014
concerning Amendment to Regulation of Minister of SOE No.
PER-19/MBU/10/2014, Regulation of Financial Services
Authority No.33/POJK.04/2014 concerning Directors and
The Board of Commissioners of Issuers or Public Companies,
and Decisions of Company’s The Board of Commissioners
No.KEP-02/KP/DK/GD/2013 regarding Board Manual of The
Board of Commissioners of PT Pegadaian (Persero), with the
following description:
1.
2.
3.
The appointment and dismissal of The Board of
Commissioners shall be conducted by the GMS.
In the event that the Minister is acting as AGMS,
appointment and dismissal of The Board of Commissioners
shall be stipulated by the Minister.
Members of The Board of Commissioners are appointed
based on integrity, dedication, understanding of company
management issues relating to one of the functions of
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
management, having sufficient knowledge in Company’s
business sector, and providing sufficient time to carry out
their duties.
fungsi manajemen, memiliki pengetahuan yang memadai
di bidang usaha Perseroan, serta dapat menyediakan
waktu yang cukup untuk melaksanakan tugasnya.
5.
6.
7.
8.
9.
Dewan Komisaris ditentukan berdasarkan usulan dari
Tim Penilai (terdiri dari Deputi Teknis sebagai Ketua, dan
Sekretaris dan Deputi sebagai Anggota) yang disampaikan
kepada Menteri setelah melalui proses penjaringan dan
penilaian.
Komposisi Dewan Komisaris harus ditetapkan sedemikian
rupa sehingga memungkinkan pengambilan keputusan
dapat dilakukan secara efektif, tepat dan cepat, serta
dapat bertindak secara independen.
Masa jabatan anggota Dewan Komisaris ditetapkan 5
(lima) tahun dan dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) kali
masa jabatan.
Dalam hal Dewan Komisaris terdiri atas lebih dari seorang
anggota, salah seorang anggota Komisaris diangkat
sebagai Komisaris Utama.
Pengangkatan anggota Dewan Komisaris tidak bersamaan
waktunya dengan pengangkatan anggota Direksi, kecuali
pengangkatan untuk pertama kalinya pada waktu
pendirian.
Persyaratan formal anggota Dewan Komisaris yaitu:
•
•
•
Orang perseorangan.
Cakap melakukan perbuatan hukum.
Tidak pernah dinyatakan pailit dalam waktu 5 (lima)
tahun sebelum pencalonan.
• Tidak pernah menjadi anggota Direksi atau anggota
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas yang dinyatakan
bersalah menyebabkan suatu Perusahaan/Perum
dinyatakan pailit dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum
pencalonan.
• Tidak pernah dihukum karena melakukan tindak
pidana yang merugikan keuangan negara dan/atau
yang berkaitan dengan sektor keuangan dalam waktu
5 (lima) tahun sebelum pencalonan.
10. Persyaratan lain anggota Dewan Komisaris yaitu:
•
Bukan pengurus Partai Politik dan/atau calon
anggota legislatif dan/atau anggota legislatif; (Calon
anggota legislatif atau anggota legislatif terdiri dari
calon/anggota DPR, DPD, DPRD Tingkat I, dan DPRD
Tingkat II).
•
Bukan calon Kepala/Wakil Kepala Daerah dan/atau
Kepala/Wakil Kepala Daerah.
Tidak menjabat sebagai anggota Dewan Komisaris/
Dewan Pengawas pada BUMN yang bersangkutan
selama 2 (dua) periode berturut-turut.
Sehat jasmani dan rohani (tidak sedang menderita
suatu penyakit yang dapat menghambat pelaksanaan
•
•
PT Pegadaian (Persero)
4.
The Board of Commissioners shall be determined on the
basis of proposal from Assessment Team (consisting of
Deputy Technical as Chairman, and Secretary and Deputy
as Members) submitted to Minister after the selection and
assessment process.
5. Composition of The Board of Commissioners shall be
established in such a way to enable decision making, to be
carried out effectively, properly and promptly, and may act
independently.
6. The term of office of members of The Board of
Commissioners shall be 5 (five) years and may be
reappointed for 1 (one) term of office.
7. In the event that The Board of Commissioners consists
of more than one member, one member of The Board
of Commissioners shall be appointed as President
Commissioner.
8. Appointment of members of The Board of Commissioners
shall not be concurrent with the appointment of members
of The Board of Directors, except for initial appointment at
the time of establishment.
9. Formal requirements of members of the Board of
Commissioners are:
• An Individual.
• Proficient in performing legal actions.
• Has never been declared bankrupt within 5 (five)
years prior to the nomination.
• Never become a member of the Directors or member
of The Board of Commissioners/The Board ofTrustees
who was found guilty of causing Company/Public
Company to be declared bankrupt within 5 (five)
years prior to the nomination.
• Never convicted for committing criminal act that is
detrimental to the state finances and/or related to
the financial sector within 5 (five) years prior to the
nomination.
10. Other requirements of members of The Board of
Commissioners are:
• Not a Political Party and/or Legislative Committee
and/or Legislative member; (Candidates for
Legislative members or Legislative members
consist of candidates/members of the House of
Representatives, Regional Representatives, Level I
and Level II Regional House of Representatives).
• Not a candidate for Head/Deputy Head of District
and/or Head/Deputy Head of District.
• Not serving as member of The Board of
Commissioners/The Board of Trustee at the relevant
SOE for 2 (two) consecutive periods.
• Physically and mentally healthy (not suffering from
a disease that could impede the performance of
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
225
Annual Report 2016
4.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
tugas sebagai anggota Dewan Komisaris/Dewan
Pengawas), yang dibuktikan dengan surat keterangan
sehat dari Dokter.
• Bagi Bakal Calon dari Kementerian Teknis atau
Instansi Pemerintah lain, harus berdasarkan surat
usulan dari instansi yang bersangkutan.
11. Apabila Dewan Komisaris yang terpilih sedang memangku
jabatan rangkap, maka harus mengundurkan diri dari
jabatan rangkap dimaksud dalam jangka waktu paling
lambat 30 (tiga puluh) hari sejak tanggal pengangkatan.
duties as a member of The Board of Commissioners/
Supervisory Board), proven by a health certificate
issued by a Doctor.
• For Candidates from the Technical Ministry or other
Government Agencies, must be based on a letter of
proposal from the relevant Agency.
11. If the elected The Board of Commissioners is holding
double positions, the person shall withdraw from such
dual position within no later than 30 (thirty) days from the
date of appointment.
Masa Jabatan Dewan Komisaris
The term of office of The Board of Commissioners
Susunan dan Dasar Pengangkatan Dewan
Komisaris Tahun 2016
Composition and Appointment Basis of the Board
of Commissioner for 2016
Berdasarkan Board Manual Dewan Komisaris yang dimiliki
Perusahaan, masa jabatan anggota Dewan Komisaris
ditetapkan 5 (lima) tahun dan dapat diangkat kembali untuk 1
(satu) kali masa jabatan.
Di tahun 2016 RUPS mengeluakan keputusan untuk melakukan
pergantian Dewan Komisaris. Susunan Dewan Komisaris secara
kronologis di sepanjang tahun 2016 adalah sebagai berikut:
Susunan Dewan Komisaris Pegadaian Periode 1 Januari - 29 Juni 2016
Jabatan
Position
Nama
Name
Based on Board Manual for The Board of Commissioners of
the Board owned by the Company, the term of office of The
Board of Commissioners shall be 5 (five) years and may be
reappointed for 1 (one) term of office.
In 2016 the GMS issued decisions to change The Board
of Commissioners. The composition of The Board of
Commissioners in chronological order throughout 2016 is as
follows:
Composition of Pegadaian the Board of Commissioners Period January 1 - June 29,
2016
Dasar Pengangkatan
Element of Appointment
Awal Jabatan
Beginning of Terms
Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK173/MBU/2012 tanggal 23 April 2012
Decree of Minister of SOENo. SK-173DK/
GD/2012 dated, April 23, 2012
23 April 2012
April 23, 2012
22 April 2017
April 22, 2017
Ke-1
1st
7 Mei 2013
May 7, 2013
6 Mei 2018
May 6, 2018
Ke-1
1st
Djadmiko
Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK196/MBU/2013 tanggal 27 Maret 2013
Decree of Minister of SOENo. SK-196/
MBU/2013 dated, March 27, 2013
27 Maret 2013
March 27, 2013
26 Maret 2018
March 26, 2018
Ke-1
1st
Heru Subiyantoro
Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK123/MBU/2014 tanggal 10 Juni 2014
Decree of Minister of SOENo. SK-123/
MBU/2014 dated, June 10, 2014
17 September 2014
September 17, 2014
16 September 2019
September 16, 2019
Ke-1
1st
Komisaris
Commissioner
Yopie Hidayat
Komisaris
Commissioner
Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK240/MBU/2013 tanggal 7 Mei 2013
Purnomo Sinar Hadi
Decree of Minister of SOENo.SK-173DK/
GD/2013 dated, May 7, 2013
Komisaris
Commissioner
Komisaris
Commissioner
Masa Akhir Jabatan Periode Jabatan
End of Terms
Term Period
Based on the decree of the Minister of SOE as the GMS,
there are 3 (three) members of The Board of Commissioners
changed; composition of Companythe Board of Commissioners
at the end of 2016 was as follows:
Laporan Tahunan 2016
Berdasarkan keputusan Menteri BUMN selaku RUPS, terdapat
pergantian 3 (tiga) anggota Dewan Komisaris, sehingga
susunan Dewan Komisaris Perusahaan di akhir tahun 2016
adalah sebagai berikut:
226
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Susunan Dewan Komisaris Pegadaian
Periode 30 Juni - 31 Desember 2016
Komisaris
Commissioner
Komisaris
Commissioner
Komisaris
Commissioner
Komisaris
Commissioner
Nama
Name
Dasar Pengangkatan
Element of Appointment
Awal Jabatan
Beginning of Terms
Masa Akhir
Jabatan
End of Terms
17 September 2014
September 17, 2014
16 September
2019
September 16,
2019
Ke-1
1st
Periode Jabatan
Term Period
Heru Subiyantoro
Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-123/
MBU/2014 tanggal 10 Juni 2014
Decree of Minister of SOENo. SK-123/MBU/2014
dated, June 10, 2014
Satya Arinanto
Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-130/
30 Juni 2016
MBU/06/2016 tanggal 30 Juni 2016
Decree of Minister of SOENo. SK-130/MBU/06/2016 June 30,2016
dated June 30, 2016
29 Juni 2021
June 29, 2021
Ke-1
1st
Fadlansyah Lubis
Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-130/
30 Juni 2016
MBU/06/2016 tanggal 30 Juni 2016
Decree of Minister of SOENo. SK-130/MBU/06/2016 June 30,2016
dated June 30, 2016
29 Juni 2021
June 29, 2021
Ke-1
1st
Bandung Pardede
Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-130/
30 Juni 2016
MBU/06/2016 tanggal 30 Juni 2016
Decree of Minister of SOENo. SK-130/MBU/06/2016 June 30,2016
dated June 30, 2016
29 Juni 2021
June 29, 2021
Ke-1
1st
*Profil singkat masing-masing anggota Dewan Komisaris dapat dilihat pada
* Brief profile of each member of The Board of Commissioners can be seen in The
bagian Profil Dewan Komisaris, dalam bab Profil Perusahaan pada Laporan
Board of Commissioners’ Profile section, in the Company Profile chapter of this
Tahunan ini
Annual Report
Hingga akhir tahun 2016, Perusahaan belum memiliki
Komisaris Utama dan Komisaris Independen. Perusahaan telah
mengajukan permohonan kepada Pemegang Saham terkait
kedua posisi dalam organ Dewan Komisaris tersebut, dengan
keputusan sepenuhnya berada di tangan Pemegang Saham.
Until end of 2016, the Company did not have a President
Commissioner and an Independent Commissioner. The
Company has filed an application to Shareholders regarding the
two positions in The Board of Commissioners’ Organ, with a
decision entirely in the hands of the Shareholder.
Board Manual/Buku Panduan Dewan Komisaris
Board Manual/The Board of Commissioners
Guidelines
Dalam melaksanakan tugas kewajibannya, Dewan Komisaris
berpedoman pada Buku Panduan (Board Manual) yang telah
ditetapkan melalui Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-02/
KP/DK/GD/2013 tanggal 24 April 2013 tentang Board Manual.
Tujuan penyusunan Board Manual adalah:
1. Menjadi rujukan dalam berbagai hal terkait Dewan
Komisaris karena sifatnya yang berupa kompilasi dari
peraturan yang berlaku, arahan Pemegang Saham dan
ketentuan Anggaran Dasar.
2. Menghilangkan
praktek
pengambilan
keputusan
berdasarkan “kebiasaan” (yang tidak tertulis).
3. Memperjelas tingkat akuntabilitas dalam pengambilan
keputusan.
4. Merupakan alat bukti yang dapat digunakan untuk
membela diri bila terjadi masalah/gugatan di kemudian
hari terkait dengan kegiatan Dewan Komisaris.
Board Manual Dewan Komisaris mengatur tentang:
1. Kebijakan Umum
2. Persyaratan Anggota Dewan Komisaris
3. Keanggotaan Dewan Komisaris
4. Hak dan Wewenang Dewan Komisaris
5. Tugas dan Kewajiban Dewan Komisaris
PT Pegadaian (Persero)
In performing its duty obligations, The Board of Commissioners
shall be guided by the Board Manual established by The Board
of CommissionersDecree No. KEP-02/KP/DK/GD/2013 dated
April 24, 2013 regarding Board Manual. The purpose of drafting
the Board Manual is:
1. Becomea reference in various matters relating to The
Board of Commissioners because of its compilation of
applicable regulations, referrals of Shareholders and
provisions of Articles of Association.
2. Eliminate decision-making practices based on “habits”
(unwritten).
3. Clarify the level of accountability in decision making.
4.
Used as evidence for a defense in case of future
problems/claims related to the activities of The Board of
Commissioners.
The Board Manual of The Board of Commissioners regulates:
1. Public policy
2. Requirements of the Board of Commissioners
3. The Board of Commissioners’ Membership
4. Rights and Authorities of the Board of Commissioners
5. Duties and Obligations of the Board of Commissioners:
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
227
Annual Report 2016
Jabatan
Position
Composition of Pegadaian the Board of Commissioners
Period June 30 - December 31, 2016
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
Komite-komite dibawah Dewan Komisaris
Rapat Dewan Komisaris
Prinsip-prinsip Pegambilan Keputusan Dewan Komisaris
Program Pengenalan dan Peningkatan Kapabilitas
Perbuatan Direksi yang Harus Mendapat Persetujuan
Tertulis dari Dewan Komisaris
Perbuatan Direksi yang Harus Mendapat Persetujuan
RUPS Atas Tanggapan Tertulis Dewan Komisaris
Evaluasi Kinerja Dewan Komisaris
Sekretaris Dewan Komisaris
Etika Jabatan Dewan Komisaris
11.
12.
13.
14.
Committees under the Board of Commissioners.
The Board of Commissioners Meeting
The Board of Commissioners Decision Making Principles.
Introduction and Capability Improvement Program.
Actions of Directors that Must Have Written Approval from
the Board of Commissioners.
Actions of Directors that musthave the approval of GMS
on the Written Response of The Board of Commissioners.
Performance Assessment of the Board of Commissioners
The Board of Commissioners Secretary
Ethics of the Board of Commissioners
Tugas, Wewenang, dan Kewajiban Dewan
Komisaris
Duties, Authorities, and Obligations of the Board
of Commissioners
Berikut ini adalah tugas, wewenang dan kewajiban Dewan
Komisaris Perseroan:
a. Tugas Dewan Komisaris
Melakukan pengawasan terhadap kebijakan pengurusan,
jalannya pengurusan pada umumnya baik mengenai
Perusahaan maupun usaha Perusahaan yang dilakukan
oleh Direksi, serta memberikan nasihat kepada Direksi
termasuk pengawasan terhadap pelaksanaan Rencana
Jangka Panjang Perusahaan (RJPP), Rencana Kerja dan
Anggaran Perusahaan (RKAP) serta ketentuan Anggaran
Dasar dan Keputusan RUPS serta peraturan perundangundangan yang berlaku, untuk kepentingan Perusahaan
dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perusahaan.
b. Dewan Komisaris berwenang untuk:
1. Melihat buku-buku, surat-surat, serta dokumendokumen lainnya, memeriksa kas untuk keperluan
verifikasi dan lain-lain surat berharga dan memeriksa
kekayaan Perusahaan.
2. Memasuki perkarangan gedung dan kantor yang
dipergunakan oleh Perusahaan.
3. Meminta penjelasan dari Direksi dan/atau pejabat
lainnya mengenai segala persoalan yang menyangkut
pengelolaan Perusahaan.
4. Mengetahui segala kebijakan dan tindakan yang telah
dan akan dijalankan oleh Direksi.
5. Meminta Direksi dan/atau pejabat lainnya di bawah
Direksi dengan sepengetahuan Direksi untuk
menghadiri rapat Dewan Komisaris.
6. Mengangkat dan memberhentikan Sekretaris Dewan
Komisaris jika dianggap perlu.
7. Memberhentikan sementara anggota Direksi sesuai
dengan ketentuan Anggaran Dasar.
The following are the duties, authorities and obligations of
Company’s The Board of Commissioners:
a. Duties of The Board of Commissioners
To oversee management policy, general management of
the Company and the Company business conducted by
The Board of Directors, and provide advice to The Board of
Directors including supervision on the implementation of
Company’s Long Term Plan (RJPP), Work Plan and Budget
(RKAP) and the provisions of the Articles of Association
And decisions of the General Meeting of Shareholders
and applicable laws and regulations, for the benefit of
Company and in accordance with Company’s purposes and
objectives.
b. The Board of Commissioners is authorized:
1. To view books, letters, and other documents, checking
cash for verification purposes and other securities
and checking Company’s assets.
Sesuai Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan
Terbatas, dan Anggaran Dasar Perusahaan serta Board
Manual, Dewan Komisaris memiliki 2 (dua) tugas pokok, yaitu
melakukan pengawasan dan memberikan arahan atau nasihat
kepada Direksi terkait jalannya operasional Perusahaan. Di
sisi lain, Dewan Komisaris juga memiliki kewenangan untuk
memastikan bahwa jalannya Perusahaan sesuai dengan
arahan yang diberikan RUPS.
Laporan Tahunan 2016
6.
7.
8.
9.
10.
228
In Accordance with Law No. 40 of 2007 concerning Limited
Company, and Company’s Articles of Association as well as
Board Manual, The Board of Commissioners has 2 (two) main
duties, namely to supervise and provide direction or advice to
the Directors related to Company’s operational activities.
On the other hand, the Board of Commissioners also has the
authority to ensure that the Company proceeds in accordance
with the guidance given by GMS.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
To enter the building and office building used by
Company.
To request an explanation from The Board of Directors
and/or other officials regarding any issues related to
Company’s management.
To know all policies and actions that have been and
will be carried out by Directors.
To request Directors and/or other officials under
Directors with the knowledge of The Board of Directors
to attend The Board of Commissioners meeting.
To appoint and dismiss the Secretary of The Board of
Commissioners if deemed necessary.
To temporarily suspend members of The Board of
Directors in accordance with the provisions of the
Articles of Association.
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Membentuk Komite-komite lain selain Komite
Audit, jika dianggap perlu dengan memperhatikan
kemampuan Perusahaan.
9. Menggunakan tenaga ahli untuk hal tertentu dan
dalam jangka waktu tertentu atas beban Perusahaan,
jika dianggap perlu.
10. Melakukan tindakan pengurusan Perusahaan dalam
keadaan tertentu untuk jangka waktu tertentu sesuai
dengan ketentuan Anggaran Dasar.
11. Menghadiri rapat Direksi dan memberikan
pandangan-pandangan terhadap hal-hal yang
dibicarakan.
12. Melaksanakan kewenangan pengawasan lainnya
sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan, anggaran dasar, dan/atau
keputusan RUPS.
c.
Kewajiban Dewan Komisaris:
1. Memberikan nasihat kepada Direksi dalam
melaksanakan pengurusan Perusahaan.
2. Meneliti dan menelaah serta menandatangani RJPP
dan RKAP yang disiapkan Direksi, sesuai dengan
ketentuan Anggaran Dasar.
3. Memberikan pendapat dan saran kepada RUPS
mengenai RJPP dan RKAP mengenai alasan Dewan
Komisaris menandatangani RJPP dan RKAP.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
Mengikuti perkembangan kegiatan Perusahaan,
memberikan pendapat dan saran kepada RUPS
mengenai setiap masalah yang dianggap penting
bagi kepengurusan Perusahaan.
Melaporkan dengan segera kepada RUPS apabila
terjadi gejala menurunnya kinerja Perusahaan.
Meneliti dan menelaah laporan berkala dan
laporan tahunan yang disiapkan Direksi serta
menandatangani laporan tahunan.
Memberikan penjelasan, pendapat dan saran kepada
RUPS mengenai Laporan Tahunan, apabila diminta.
Menyusun program kerja tahunan dan dimasukkan
dalam RKAP.
Mengusulkan Akuntan Publik berdasarkan usulan
Komite Audit kepada RUPS.
Membuat Risalah Rapat Dewan Komisaris dan
menyimpan salinannya.
kepada
Perusahaan
mengenai
Melaporkan
kepemilikan sahamnya dan/atau keluarganya pada
Perusahaan.
Memberikan laporan tentang tugas pengawasan
yang telah dilakukan selama tahun buku yang baru
lampau kepada RUPS.
Melaksanakan kewajiban lainnya dalam rangka
tugas pengawasan dan pemberi nasehat, sepanjang
tidak bertentangan dengan peraturan perundangundangan, Anggaran Dasar, dan/atau keputusan
RUPS.
PT Pegadaian (Persero)
8.
9.
c.
To establish Committees other than the Audit
Committee, if deemed necessary by taking into
account Company’s capabilities.
To use experts for certain matters and within a certain
period of time at Company’s expense, if deemed
necessary.
10. To carry out Company’s management actions in
certain circumstances for a certain period of time
in accordance with the provisions of the Articles of
Association.
11. To attend Directors’ meetings and provide views on
the issues discussed.
12. To conduct other obligations in the context of
supervisory and advisory tasks, as long as they do
not conflict with laws and regulations, Articles of
Association, and/or decisions of GMS.
Obligations of the Board of Commissioners:
1. To advise the Directors in carrying out Company’s
management.
2. To examine and review and sign the RJPP and RKAP
prepared by The Board of Directors, in accordance
with the provisions of the Articles of Association.
3. To provide opinions and suggestions to the General
Meeting of Shareholders regarding RJPP and RKAP
concerning reasons The Board of Commissioners
signed RJPP and RKAP.
4. To follow the development of Company’s activities,
provide opinions and suggestions to the General
Meeting of Shareholders regarding any issues
deemed important to Company’s management.
5. To report immediately to the GMS in case of any
symptoms of declining performance of the Company.
6. To examine and review periodic reports and annual
reports prepared by Directors and signing annual
reports.
7. To provide explanations, opinions and suggestions to
the AGMS on the Annual Report, if requested.
8. To develop an annual work program and be included
in the RKAP.
9. To propose a Public Accountant based on the proposal
of the Audit Committee to GMS.
10. To draft Minutes of Meeting of The Board of
Commissioners and keep a copy of it.
11. To Report to the Company concerning its share
ownership and/or family to Company.
12. To provide a report on the supervisory duties that
have been carried out during the past financial year
to the GMS.
13. To conduct other obligations in the context of
supervisory and advisory tasks, as long as they do
not conflict with laws and regulations, Articles of
Association, and/or decisions of the GMS.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
229
Annual Report 2016
8.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Pembagian Tugas dan Wewenang Antar Anggota
Dewan Komisaris
Berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-02/
DK.GD/08/2016 tanggal 25 Agustus 2016, ditetapkan
pembagian tugas masing-masing anggota Dewan Komisaris
sebagai berikut:
Scope of Duties and Authorities among Members
the Board of Commissioners
Based on the Decision of The Board of Commissioners No. KEP09/DK/GD/2014 dated August 25, 2016,the scope of duties of
each members of The Board of Commissioners is as follows:
Heru Subiyantoro (Komisaris/ Commissioner)
Bertugas melakukan koordinasi tugas-tugas dan wewenang Dewan Komisaris dan menangani kegiatan yang berkaitan dengan bidang Keuangan dan
pengendalian internal.
Coordinating the duties and authorities of The Board of Commissioners and handling activities related to Finance and Internal Control Sector.
Satya Arinanto (Komisaris/ Commissioner)
Bertugas menangani kegiatan yang berkaitan dengan tugas dan wewenang Dewan Komisaris khususnya di bidang Sumber Daya Manusia dan Good
Corporate Governance (GCG)
Handling activities related to duties and authorities of The Board of Commissioners especially in Human Resources and GCG.
Fadlansyah Lubis (Komisaris/ Commissioner)
Menangani kegiatan yang berkaitan dengan tugas dan wewenang Dewan Komisaris khususnya di bidang organisasi, umum dan manajemen risiko
Handling activities related to duties and authorities of The Board of Commissioners especially in Organization, General and Risk Management Sectors.
Bandung Pardede (Komisaris/ Commissioner)
Laporan Tahunan 2016
Bertugas menangani kegiatan yang berkaitan dengan tugas dan wewenang Dewan Komisaris khususnya di bidang operasional, pengembangan dan
teknologi informasi
Handling activities related to duties and authorities of The Board of Commissioners especially in Operational, Development and Information Technology
Sectors.
Independensi Dewan Komisaris
The Board of Commissioners’ Independence
Seluruh anggota Dewan Komisaris bertindak independen dan
bebas intervensi dari pihak manapun. Dewan Komisaris juga
diwajibkan untuk melaporkan kepada perusahaan mengenai
kepemilikan sahamnya dan atau keluarganya di Perusahaan
dan perusahaan lain, termasuk setiap perubahannya guna
menjamin independensi seluruh anggota Dewan Komisaris.
All members of The Board of Commissioners act independently,
free from any intervention of any parties. The Board of
Commissioners is also required to give report to the Company
concerning their share ownership and their families’ in
Pegadaian and other companies, including any amendments
to ensure the independency of all members of The Board of
Commissioners.
Dewan Komisaris tidak memiliki hubungan kepengurusan,
kepemilikan saham dan atau hubungan dengan anggota
Dewan Komisaris lainnya dan atau dengan pemegang saham
atau hubungan lainnya dengan Perusahaan yang dapat
mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen.
Sikap independensi Dewan Komisaris dituangkan dalam surat
pernyataan yang dibuat oleh seluruh anggota Dewan Komisaris
yang memuat bahwa dalam pengambilan keputusan, tidak
memiliki kepentingan pribadi atau tujuan untuk manfaat diri
sendiri, keluarga, maupun menguntungkan pihak-pihak yang
terkait dengan diri sendiri, atau pihak yang terafiliasi, dan
dengan demikian tidak memiliki posisi yang mengandung
potensi benturan kepentingan (Conflict of Interest Rule).
The Commissioner has no relationship in management, share
ownership and or relationships with other members of The
Board of Commissioners and or with Shareholders or other
relationship with Company that may affect their ability to act
independently.
The independency of The Board of Commissioners is written
in a statement letter made by all members of The Board
ofCommissioners declaring that the Commissioner has no
personal interest or benefit for him/herself, his/her family, or
takes benefit for parties related to him/herself, or affiliated
parties, and therefore, he/she has no position with potential
conflict of interest (Conflict of Interest Rule).
Komisaris Independen
Independent Commissioner
Komisaris Independen adalah anggota Dewan Komisaris yang
tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan
saham dan/atau hubungan keluarga dengan anggota Dewan
Komisaris lainnya, anggota Direksi dan/atau Pemegang
230
Independent Commissioner is member of The Board
of Commissioners that has no relationship in financial,
management, share ownership and or family with other
members of The Board of Commissioners, Directors, and or
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Saham atau hubungan dengan Perusahaan, yang dapat
mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen.
Kriteria penentuan Komisaris Independen berdasarkan Board
Manual Dewan Komisaris Perusahaan adalah sebagai berikut:
with Shareholders or other relationship with Company that may
affect their ability to act independently. Criteria to determine
the Independent Commissioner based on Board Manual ofThe
Board of Commissioners is the following:
1.
1.
3.
4.
2.
3.
4.
Total member ofThe Board of Commissioners is determined
by GMS in accordance with Company’s needs, complexity
level, business process and strategic plan, in case when
member of the Board is more than 1 (one) person, one of
them shall be appointed as President Commissioner;
Composition of the Board should comprise of professionals
with integrity and ability in order to be able to perform their
function properly, including ensuring that Directors has
been paying attention to the interest of all Stakeholders.
At least 20% is Independent Commissioner Members that
must be stipulated upon the appointment.Independent
Commissioner is member of Commissioners that:
a.
b.
Coming from outside of the Company.
Having no affiliation with Company, Commissioners,
Directors or Controlling Shareholders of the Company.
c.
Having no direct or indirect business relationship
related to Company’s business activities.
Among members of The Board of Commissioners as well
as Directors, it is prohibited to have family relationship up
to third degree of both horizontally and vertically, including
relationship that occurs due to marriage.
Sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014
tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan
Publik menyebutkan bahwa:
a. Pasal 20 ayat (3) “Dalam hal Dewan Komisaris terdiri
lebih dari 2 (dua) orang anggota Dewan Komisaris, jumlah
Komisaris Independen wajib paling kurang 30% (tiga puluh
persen) dari jumlah seluruh anggota Dewan Komisaris”;
b. Pasal 26 “Usulan pengangkatan, pemberhentian, dan/
atau penggantian anggota Dewan Komisaris diajukan
kepada RUPS”
In accordance with Financial Services Authority Regulation
No.33/POJK.04/2014 on Directors and The Board of
Commissioners of Issuer or Public Companies, it is stated that:
a. Article 20 point (3) “In case that The Board ofCommissioners
comprised of more than 2 (two) members, the Independent
Commissioner shall make up at least 30% (thirty percent)
from total members of The Board of Commissioners”;
b. Article 26 “Recommendation to appoint, dismiss, and/or
replace Board members is proposed during GMS”.
Hingga 31 Desember 2016, Perusahaan belum memiliki
Komisaris Independen. Berdasarkan ketentuan dan peraturan
diatas, serta keinginan Perusahaan untuk memenuhi aspek
kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dan
prinsip GCG, Dewan Komisaris Perusahaan telah mengirimkan
surat kepada Menteri BUMN sebagai pemegang saham dengan
No. S-33/DK/GD/07/2015 tanggal 9 Juli 2015 perihal Usul
Penetapan Komisaris Independen PT Pegadaian (Persero).
Surat permohonan tersebut masih dalam proses di tingkat
Kementerian BUMN. Dewan Komisaris dan seluruh jajaran
Pegadaian berharap, proses ini dapat cepat ditindaklanjuti, agar
perangkat GCG Perusahaan dapat terpenuhi.
As of December 31, 2016, the Company has yet to have an
Independent Commissioner. Based on the above terms and
regulation, as well as Company’s desire to meet the compliance
aspects of the laws and regulations and GCG principles,
Company’s The Board of Commissioners has sent a letter to
Minister of SOE as Shareholders No. S-33/DK/GD/07/2015
dated July 9, 2015 regarding the Proposal to Appoint an
Independent Commissioner for PT Pegadaian (Ltd). The letter
of application is still in process at the level of the Ministry of
SOE.The Board of Commissioners and the whole range of
Pegadaian hope that this process can be quickly followed up, so
that Company’s GCG tools can be fulfilled.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
231
Annual Report 2016
2.
Jumlah Anggota Komisaris ditetapkan oleh RUPS
disesuaikan dengan kebutuhan, tingkat kompleksitas,
proses bisnis dan rencana strategis Perusahaan, dalam hal
anggota Komisaris lebih dari 1 (satu) orang, salah seorang
diantaranya diangkat menjadi Komisaris Utama.
Komposisi Komisaris harus terdiri dari profesional yang
berintegritas, memiliki kemampuan sehingga dapat
menjalankan fungsinya dengan baik termasuk memastikan
bahwa Direksi telah memperhatikan kepentingan semua
pemangku kepentingan.
Paling sedikit 20% merupakan anggota Komisaris
Independen yang ditetapkan dalam keputusan
pengangkatannya. Komisaris Independen adalah anggota
Komisaris yang:
a. Berasal dari luar Perusahaan.
b. Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Perusahaan,
Dewan Komisaris, Direksi atau Pemegang Saham
Pengendali Perusahaan.
c. Tidak memiliki hubungan usaha baik langsung
maupun tidak langsung yang berkaitan dengan
kegiatan usaha Perusahaan.
Antara anggota Komisaris dan antara anggota Direksi
dengan anggota Komisaris dilarang memiliki hubungan
keluarga sampai derajat ketiga, baik menurut garis lurus
maupun garis ke samping, termasuk hubungan yang
timbul karena perkawinan.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Program Pengenalan Perusahaan
Company Introduction Program
Program Pengenalan meliputi pelaksanaan Prinsip-Prinsip
GCG oleh Perusahaan; gambaran mengenai Perusahaan
berkaitan dengan tujuan, sifat, dan lingkup kegiatan, kinerja
keuangan dan operasi, strategi, rencana usaha jangka pendek
dan jangka panjang, posisi kompetitif, risiko, pengendalian
internal dan masalah-masalah strategis lainnya; audit internal
dan eksternal, sistem dan kebijakan pengendalian internal,
termasuk Komite Audit. Program Pengenalan Perusahaan
dapat berupa presentasi, pertemuan, kunjungan ke Perusahaan
dan pengkajian dokumen atau program lainnya yang dianggap
sesuai dengan Perusahaan dimana program tersebut
dilaksanakan. Tanggungjawab untuk mengadakan program
pengenalan tersebut berada di Sekretaris Perusahaan.
Introduction Program covers implementation of GCG Principles;
Description of Company relating to its objectives, nature and
scope of activities, financial and operating performance,
strategies, short-term and long-term business plan,
competitive position, risk, Internal Control and other strategic
issues; Internal and External Audits, Internal Control Systems
and Policies, including the Audit Committee. The Corporate
Introduction Program may be in the forms of presentations,
meetings, visits to Company and documents review or other
programs deemed to be in compliance with the Company
in which the program is carried out. Corporate Secretary is
responsible for conducting the introduction program.
Di tahun 2016, Perusahaan melaksanakan program pengenalan
Perusahaan kepada 3 (tiga) anggota Dewan Komisaris baru,
yaitu Komisaris Satya Arinanto; Komisaris Fadlansyah Lubis;
dan Komisaris Bandung Pardede. Program pengenalan
Perusahaan kepada ketiga anggota Dewan Komisaris baru
tersebut dilakukan melalui pertemuan bersama di Kantor
Pusat Perusahaan pada tanggal 27 Juli 2016. Paparan program
pengenalan perusahaan dilakukan oleh Sekretaris Perusahaan
bersama Direksi, yaitu dengan mengenalkan latar belakang/
sejarah, proses bisnis, produk dan layanan serta kondisi
yang berpengaruh pada Perusahaan. Program pengenalan
selanjutnya dilakukan melalui kunjungan ke lapangan pada
beberapa lokasi sekaligus pelaksanaan monitoring.
In 2016, Company implemented introduction program to
3 (three) new members of The Board of Commissioners,
namely Satya Arinanto Commissioner; Fadlansyah Lubis
Commissioners; and Bandung Pardede Commissioner.
Introduction Program to the three new members of The Board
of Commissioners was conducted through a joint meeting at
Company’sHead Office on July 27, 2016. The implementation
of Introduction Program was conducted by Corporate
Secretary together with the Directors, by introducing Company
background/history, business processes, products and services
and all conditions that affect the Company. Further recognition
program is conducted through field visits at several locations as
well as monitoring implementation.
Program Peningkatan Kompetensi
Competence Development Program
Dengan beragamnya latar belakang anggota Dewan Komisaris
dimungkinkan belum mengenal Perusahaan secara mendetail.
Oleh karena itu program pengenalan mengenai Perusahaan
sangat penting untuk dilaksanakan dengan tujuan bahwa
anggota Dewan Komisaris dapat secepatnya memberikan
kontribusi terhadap kinerja Perusahaan.
Competence improvement is important to ensure that
The Board of Commissioners can keep up-to-date on
the latest developments of Company’s core business.
Competencedevelopment budget is included in the Work Plan
and Corporate Budget (RKAP). Competence development
programs attended byThe Board of Commissioners throughout
2016 are as follows:
Laporan Tahunan 2016
Peningkatan kapabilitas dinilai penting agar Dewan Komisaris
dapat selalu memperbaharui informasi tentang perkembangan
terkini dari core business Perusahaan. Anggaran peningkatan
kapabilitas dimasukan dalam Rencana Kerja dan Anggaran
Perusahaan (RKAP). Program peningkatan kompetensi yang
diikuti Dewan Komisaris di sepanjang tahun 2016 adalah
sebagai berikut:
With their diverse backgrounds, members of the Board of
Commissioners may not be familiar with Company in details.
Therefore, an introduction program on the Company is very
important to be implemented with the aim that members of
the Board of Commissioners can immediately contribute to
Company performance.
232
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Dewan Komisaris
The Board of
Commissioners
Heru Subiyantoro
Kegiatan
Activities
Tanggal
Date
Tempat
Place
Penyelenggara
Organizer
Diklat Audit, Certification In Audit Committee
Practises (CACP)
Audit Training, Certification In Audit Committee
Practices (CACP)
2- 4 Agustus 2016
August 2-4, 2016
Jakarta
IKAI
Diklat Manajemen Risiko, Enterprise Risk
Management Training for CRP Certification
Risk Management Training, Enterprise Risk
Management Training for CRP Certification
5-7 Oktober 2016
October 5-7, 2016
Jakarta
ERM & IRBA
Workshop RKAP
RKAP Workshop
11 November 2016
11 November 2016
Bali
Kementerian BUMN
Ministry of SOE
Rapat Dewan Komisaris
The Board of Commissioners’ Meeting
Keputusan yang diambil dalam rapat Dewan Komisaris dicatat
dan didokumentasikan dengan baik dalam risalah rapat Dewan
Komisaris. Risalah rapat di tandatangani oleh pimpinan rapat
dan seluruh peserta yang hadir serta didistribusikan kepada
semua anggota Dewan Komisaris yang menghadiri rapat
maupun tidak. Perbedaan pendapat (disenting opinion) yang
terjadi dalam rapat akan dicantumkan dalam risalah rapat
disertai alasan mengenai perbedaan pendapat.
The decisions taken in the meeting are recorded and
documented well in the minutes of meeting. Minutes
ofmeeting shall be signed by the Meeting Chairman and all
participants present and distributed to all members of The
Board ofCommissioners,both attendedand did not attend the
meeting. The dissenting opinion that occurs in meetings will
be included in the minutes of the meeting with the reasons of
dissenting opinions.
Di sepanjang tahun 2016, Dewan Komisaris menyelenggarakan
24 kali rapat, dimana 12 kali rapat merupakan Rapat Internal
Dewan Komisaris, dan 12 rapat lainnya merupakan Rapat
Gabungan yang mengundang Direksi. Berikut risalah Rapat
Dewan Komisaris dan kehadiran Dewan Komisaris dalam rapat.
Throughout 2016, The Board of Commissioners held 24
meetings, of which 12 meetings were Internal Meetings, and
12 other were Joint Meetings with the Directors. The following
is the minutes of meeting of The Board of Commissioners and
the attendance of The Board of Commissioners in the meeting.
Rapat Dewan Komisaris dilaksanakan secara berkala,
sekurang-kurangnya 1 (satu) bulan sekali atau berdasarkan
kebutuhan. Dalam menyelenggarakan rapat yang sesuai
dengan hal-hal yang akan dibicarakan, Dewan Komisaris dapat
menyelenggarakan Rapat Dewan Komisaris dengan Direksi
dan meminta Direksi dan/atau pejabat lainnya di bawah Direksi
dengan sepengetahuan Direksi untuk menghadiri Rapat Dewan
Komisaris.
The Board of Commissioners’ meetings are held periodically,
at least once every month or as required. In conducting the
meeting in accordance with matters to be discussed, The
Board of Commissioners may conduct its Meeting with the
Directors and request the Directors and/or other officials under
the Directors with the knowledge of Directors, to attend the
Meeting.
Risalah Rapat Internal Dewan Komisaris
Tanggal
Date
Tempat
Place
Agenda Rapat
Meeting Agenda
Pembahasan Hasil Rapat Sebelumnya
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Desember 2015
Lain-lain
Discussion of Results of Previous Meeting.
Discussion of Company’s Performance until December 2015.
Others
Peserta Rapat*
Meeting Participants*
• Dewan Komisaris
• Komite Audit dan Komite
Manajemen Risiko
• Sekretaris Dewan Komisaris
• The Board of Commissioners
• Audit Committee and Risk
Management Committee.
• The Board of Commissioners’
Secretary
Annual Report 2016
•
•
21 Januari 2016 Kantor Pusat •
•
January 21, 2016 Head Office
•
•
The Board of Commissioners Internal Meeting Minutes
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
233
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Risalah Rapat Internal Dewan Komisaris
Tanggal
Date
Tempat
Place
The Board of Commissioners Internal Meeting Minutes
Agenda Rapat
Meeting Agenda
Peserta Rapat*
Meeting Participants*
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Januari 2016
Lain-lain
Discussion of last month meeting.
Discussion of Company Performance until January 2016
Others
• Dewan Komisaris
• Komite Audit dan Komite
Manajemen Risiko
• Sekretaris Dewan Komisaris
• The Board of Commissioners
• Audit Committee and Risk
Management Committee.
• The Board of Commissioners’
Secretary
28 Maret 2016
March 28, 2016
•
•
Kantor Pusat •
•
Head Office
•
•
Pembahasan Hasil Rapat Sebelumnya
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Februari 2016
Lain-lain
Discussion of Results of Previous Meeting.
Discussion of Company’s Performance until February 2016.
Others
• Dewan Komisaris
• Komite Audit dan Komite
Manajemen Risiko
• Sekretaris Dewan Komisaris\
• The Board of Commissioners
• Audit Committee and Risk
Management Committee.
• The Board of Commissioners’
Secretary
21 April 2016
April 21, 2016
•
•
Kantor Pusat •
•
Head Office
•
•
Pembahasan Hasil Rapat Sebelumnya
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Maret 2016
Lain-lain
Discussion of Results of Previous Meeting.
Discussion of Company’s Performance until March 2016.
Others
• Dewan Komisaris
• Komite Audit dan Komite
Manajemen Risiko
• Sekretaris Dewan Komisaris
• The Board of Commissioners
• Audit Committee and Risk
Management Committee.
• The Board of Commissioners’
Secretary
16 Mei 2016
May 16, 2016
•
•
•
•
Kantor Pusat •
•
Head Office
•
•
•
•
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan April 2016
Pembahasan Pembangunan Hotel
Pembahasan Temuan dan Rekomendasi BPK
Lain-lain
Discussion of meeting of previous month.
Discussion of Company’s Performance up to April 2016.
Hotel Development Discussion.
Discussion of Findings and Recommendations of BPK.
Others
• Dewan Komisaris
• Komite Audit dan Komite
Manajemen Risiko
• Sekretaris Dewan Komisaris
• The Board of Commissioners
• Audit Committee and Risk
Management Committee
• The Board of
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Mei 2016
Lain-lain
Discussion of last month meeting.
Discussion of Company’s Performance until May 2016.
Others
• Dewan Komisaris
• Komite Audit dan Komite
Manajemen Risiko
• Sekretaris Dewan Komisaris
• The Board of Commissioners
• Audit Committee and Risk
Management Committee.
• The Board of Commissioners’
Secretary
•
•
22 Februari 2016 Kantor Pusat •
•
Head Office
February 22,
•
2016
•
22 Juni 2016
June 22, 2016
Laporan Tahunan 2016
27 Juli 2016
July 27, 2016
234
•
•
Kantor Pusat •
•
Head Office
•
•
•
•
Kantor Pusat •
•
Head Office
•
•
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Juni 2016
Lain-lain
Discussion of last month meeting.
Discussion of Company’s Performance until June 2016.
Others
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
• Dewan Komisaris
• Komite Audit dan Komite
Manajemen Risiko
• Sekretaris Dewan Komisaris\
• The Board of Commissioners
• Audit Committee and Risk
Management Committee.
• The Board of Commissioners’
Secretary
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Risalah Rapat Internal Dewan Komisaris
Tanggal
Date
Tempat
Place
The Board of Commissioners Internal Meeting Minutes
Agenda Rapat
Meeting Agenda
Peserta Rapat*
Meeting Participants*
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Juli 2016
Lain-lain
Discussion of last month meeting.
Discussion of Company’s Performance until July 2016.
Others
• Dewan Komisaris
• Komite Audit dan Komite
Manajemen Risiko
• Sekretaris Dewan Komisaris
• The Board of Commissioners
• Audit Committee and Risk
Management Committee.
• The Board of Commissioners’
Secretary
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Agustus 2016
Lain-lain
Discussion of last month meeting.
Discussion of Company’s Performance until August 2016.
Others
• Dewan Komisaris
• Komite Audit dan Komite
Manajemen Risiko
• Sekretaris Dewan Komisaris
• The Board of Commissioners
• Audit Committee and Risk
Management Committee.
• The Board of Commissioners’
Secretary
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan September 2016
Lain-lain
Discussion of last month meeting.
Discussion of Company’s Performance until September 2016.
Others
• Dewan Komisaris
• Komite Audit dan Komite
Manajemen Risiko
• Sekretaris Dewan Komisaris
• The Board of Commissioners
• Audit Committee and Risk
Management Committee.
• The Board of Commissioners’
Secretary
24 November
2016
November 24,
2016
•
•
•
Kantor Pusat •
•
Head Office
•
•
•
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Oktober 2016
Pembahasan RKAP tahun 2017;
Lain-lain
Discussion of last month meeting.
Discussion of Company’s Performance until October 2016.
Discussion of 2017 RKAP;
Others
• Dewan Komisaris
• Komite Audit dan Komite
Manajemen Risiko
• Sekretaris Dewan Komisaris
• The Board of Commissioners
• Audit Committee and Risk
Management Committee.
• The Board of Commissioners’
Secretary
19 Desember
2016
Monday,
December 19,
2016
•
•
•
Kantor Pusat •
•
Head Office
•
•
•
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan November 2016
Pembahasan Persiapan RUPS RKAP tahun 2017;
Lain-lain
Discussion of last month meeting.
Discussion of Company’s Performance until November 2016.
Discussion of 2017 GMS, RKAP preparation
Others
•
•
29 Agustus 2016 Kantor Pusat •
•
August 29, 2016 Head Office
•
•
27 September
2016
September 27,
2016
•
•
Kantor Pusat •
•
Head Office
•
•
•
•
19 Oktober 2016 Kantor Pusat •
•
October 19, 2016 Head Office
•
•
• Dewan Komisaris
• Komite Audit dan Komite
Manajemen Risiko
• Sekretaris Dewan Komisaris
• The Board of Commissioners
• Audit Committee and Risk
Management Committee
• The Board of Commissioners’
Secretary
*) Kehadiran masing-masing Dewan Komisaris pada rapat dapat dilihat pada
tabel di bawah.
*) Attendance of each The Board of Commissioners at the meeting can be seen
Annual Report 2016
in the table below.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
235
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Daftar Kehadiran Anggota Dewan Komisaris pada Rapat Internal Dewan
Komisaris
Attendance List of Members of the Board of Commissioners at The Board of
Commissioners’ Internal Meeting
Dewan Komisaris
Board fo Commissioners
Tanggal
Date
Satya
Fadlansyah
Bandung
Purnomo
Heru
Yopie Hidayat
Arinanto
Lubis
Pardede
Sinar Hadi
Subiyantoro
(Komisaris/
(Komisaris/
(Komisaris/
(Komisaris/
(Komisaris/
(Komisaris/
Commissioner)
Commissioner) Commissioner) Commissioner) Commissioner)
Commissioner)
Djadmiko
(Komisaris/
Commissioner)
21 Januari 2016
January 21, 2016
v
v
v
v
22 February 2016
February 22, 2016
v
v
v
x
28 Maret 2016
March 28, 2016
v
v
x
v
21 April 2016
April 21, 2016
v
x
v
v
16 Mei 2016
May 16, 2016
v
v
v
v
22 Juni 2016
June 22, 2016
v
v
x
v
27 Juli 2016
July 27, 2016
v
v
v
v
29 Agustus 2016
August 29, 2016
v
v
x
x
27 September 2016
September 27, 2016
v
v
v
x
19 Oktober 2016
October 19, 2016
v
v
x
v
24 November 2016
November 24, 2016
v
v
x
v
19 Desember 2016
December 19, 2016
v
x
x
v
v = hadir / x = berhalangan hadir
v = presence/x = absence
Risalah Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi
Tanggal
Date
Tempat
Place
Minutes of Joint Meeting Between The Board of Commissioners and Directors
Agenda Rapat
Meeting Agenda
Peserta Rapat
Meeting Participants
Pembahasan Hasil Rapat Sebelumnya
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Desember 2015
Lain-lain
Discussion of Results of Previous Meeting.
Discussion of Company’s Performance until December 2015.
Others
• Dewan Komisaris
• Direksi
• The Board of
Commissioners
• The Board of Directors
22 Februari 2016
Kantor Pusat
February 22,
Head Office
2016
•
•
•
•
•
•
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Januari 2016
Lain-lain
Discussion of last month meeting
Discussion of Company’s Performance until January 2016.
Others
• Dewan Komisaris
• Direksi
• The Board of
Commissioners
• The Board of Directors
Laporan Tahunan 2016
21 Januari 2016 Kantor Pusat
January 21, 2016 Head Office
•
•
•
•
•
•
236
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Risalah Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi
Tanggal
Date
Tempat
Place
Minutes of Joint Meeting Between The Board of Commissioners and Directors
Agenda Rapat
Meeting Agenda
Peserta Rapat
Meeting Participants
Kantor Pusat
Head Office
•
•
•
•
•
•
Pembahasan Hasil Rapat Sebelumnya
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Februari 2016
Lain-lain
Discussion of Results of Previous Meeting.
Discussion of Company’s Performance until February 2016.
Others
• Dewan Komisaris
• Direksi
• The Board of
Commissioners
• The Board of Directors
Kantor Pusat
Head Office
•
•
•
•
•
•
Pembahasan Hasil Rapat Sebelumnya
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Maret 2016
Lain-lain
Discussion of Results of Previous Meeting.
Discussion of Company’s Performance until March 2016.
Others
• Dewan Komisaris
• Direksi
• The Board of
Commissioners
• The Board of Directors
Kantor Pusat
Head Office
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan April 2016
Pembahasan Pembangunan Hotel
Pembahasan Temuan dan Rekomendasi BPK
Lain-lain
Discussion of last month meeting
Discussion of Company’s Performance until April 2016.
Hotel Development Discussion.
Discussion of Findings and Recommendations of BPK.
Others
• Dewan Komisaris
• Direksi
• The Board of
Commissioners
• The Board of Directors
Kantor Pusat
Head Office
•
•
•
•
•
•
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Mei 2016
Lain-lain
Discussion of last month meeting.
Discussion of Company’s Performance until May 2016.
Others
• Dewan Komisaris
• Direksi
• The Board of
Commissioners
• The Board of Directors
Kantor Pusat
Head Office
• Pembahasan hasil rapat bulan lalu
• Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Juni 2016
• Lain-lain
Discussion of last month meeting.
Discussion of Company’s Performance until June 2016.
Others
• Dewan Komisaris
• Direksi
• The Board of
Commissioners
• The Board of Directors
29 Agustus 2016 Kantor Pusat
August 29, 2016 Head Office
•
•
•
•
•
•
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Juli 2016
Lain-lain
Discussion of last month meeting.
Discussion of Company’s Performance until July 2016.
Others
• Dewan Komisaris
• Direksi
• The Board of
Commissioners
• The Board of Directors
27 September
2016
September 27,
2016
Kantor Pusat
Head Office
•
•
•
•
•
•
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Agustus 2016
Lain-lain
Discussion of last month meeting.
Discussion of Company’s Performance until August 2016.
Others
• Dewan Komisaris
• Direksi
• The Board of
Commissioners
• The Board of Directors
21 Oktober 2016 Kantor Pusat
October 21, 2016 Head Office
•
•
•
•
•
•
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan September 2016
Lain-lain
Discussion of last month meeting.
Discussion of Company’s Performance until September 2016.
Others
• Dewan Komisaris
• Direksi
• The Board of
Commissioners
• The Board of Directors
28 Maret 2016
March 28, 2016
21 April 2016
April 21, 2016
17 Mei 2016
May 17, 2016
22 Juni 2016
June 22, 2016
Annual Report 2016
27 Juli 2016
July 27, 2016
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
237
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Risalah Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi
Tanggal
Date
24 November
2016
November 24,
2016
19 Desember
2016
December 19,
2016
Tempat
Place
Minutes of Joint Meeting Between The Board of Commissioners and Directors
Agenda Rapat
Meeting Agenda
Peserta Rapat
Meeting Participants
Kantor Pusat
Head Office
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
• Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Oktober 2016
• Pembahasan RKAP tahun 2017;
• Lain-lain
• Discussion of last month meeting.
• Discussion of Company’s Performance until October 2016.
• Discussion of 2017 RKAP;
• Others
• Dewan Komisaris
• Direksi
• The Board of
Commissioners
• The Board of Directors
Kantor Pusat
Head Office
•
•
•
•
•
•
•
•
• Dewan Komisaris
• Direksi
• The Board of
Commissioners
• The Board of Directors
Pembahasan hasil rapat bulan lalu
Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan November 2016
Pembahasan Persiapan RUPS RKAP tahun 2017;
Lain-lain
Discussion of last month meeting.
Discussion of Company’s Performance until November 2016.
Discussion of 2017 GMS, RKAP preparation
Others
Daftar Kehadiran Anggota Dewan Komisaris pada Rapat
Gabungan dengan Direksi
Attendance List of Members of The Board of Commissioners at the Joint Meeting
with Directors
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Tanggal
Date
Heru
Satya Arinanto
Subiyantoro
(Komisaris/
(Komisaris/
Commissioner)
Commissioner)
Fadlansyah
Lubis
(Komisaris)
Bandung
Pardede
(Komisaris)
Yopie Hidayat
(Komisaris)
Purnomo
Sinar Hadi
(Komisaris)
Djadmiko
(Komisaris)
v
v
v
v
22 Pebruari 2016
February 22, 2016
v
v
v
v
28 Maret 2016
March 28, 2016
v
v
x
v
21 April 2016
April 21, 2016
v
x
v
v
16 Mei 2016
May 16, 2016
v
v
v
v
22 Juni 2016
June 22, 2016
v
v
x
v
Laporan Tahunan 2016
21 Januari 2016
January 21, 2016
238
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Daftar Kehadiran Anggota Dewan Komisaris pada Rapat
Gabungan dengan Direksi
Attendance List of Members of The Board of Commissioners at the Joint Meeting
with Directors
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Tanggal
Date
Heru
Satya Arinanto
Subiyantoro
(Komisaris/
(Komisaris/
Commissioner)
Commissioner)
Fadlansyah
Lubis
(Komisaris)
Bandung
Pardede
(Komisaris)
27 Juli 2016
July 27, 2016
v
v
v
v
29 Agustus 2016
August 29, 2016
v
v
x
x
27 September 2016
September 27, 2016
v
v
v
x
19 Oktober 2016
October 19, 2016
v
v
x
v
24 November 2016
November 24, 2016
v
v
x
v
19 Desember 2016
December 19, 2016
v
x
x
v
Yopie Hidayat
(Komisaris)
Purnomo
Sinar Hadi
(Komisaris)
Djadmiko
(Komisaris)
v = hadir / x = berhalangan hadir
v = presence/x = absence
Rekapitulasi Kehadiran Anggota Dewan Komisaris dalam Rapat
Recapitulation of Members’ Attendance of the Board of Commissioners in the Meeting
Dewan Komisaris
The Board of Commissioners
Heru Subiyantoro (Komisaris/ Commissioner)
Jumlah Wajib
Rapat
Number of
Mandatory
Meetings
Jumlah
Kehadiran
Number of
Attendance
% Kehadiran
% Attendance
24
24
100,0%
Satya Arinanto (Komisaris/ Commissioner)
10
83,3%
Fadlansyah Lubis (Komisaris/ Commissioner)
4
33,3%
Bandung Pardede (Komisaris/ Commissioner)
8
66,7%
11
91,7%
Purnomo Sinar Hadi ((omisaris/ Commissioner)
8
66,7%
Djadmiko (Komisaris/ Commissioner)
11
91,7%
12
Yopie Hidayat (Komisaris/ Commissioner)
Rata-rata
Average
79,2%
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas dan Tanggung
Jawab Dewan Komisaris Tahun 2016
Rekomendasi pada Pemegang Saham dan Direksi
Selama tahun 2016, Dewan Komisaris telah
menyampaikan beberapa rekomendasi kepada Pemegang
Saham dan Direksi.
Rekomendasi yang disampaikan kepada Pemegang
Saham sebanyak 7 (tujuh) kali, meliputi:
No
1.
Nomor Surat
Letter Number
S-09/DK. GD /3/2016
PT Pegadaian (Persero)
Tanggal
Date
21 Maret 2016
March 21, 2016
a.
Recommendations to Shareholders and Directors
During 2016, The Board of Commissioners has submitted
several recommendations to Shareholders and Directors.
Recommendations submitted to the Shareholders 7
times, including:
Perihal
Subject
Annual Report 2016
a.
Brief Report on the Implementation of Duties and
Responsibilities of the Board of Commissioners in
2016
Tanggapan Dewan Komisaris atas Laporan Keuangan Audit PT
Pegadaian (Pesero) Tahun Buku 2015
Response of The Board of Commissioners to Audit Financial Report of
PT Pegadaian (Persero) Book Year 2015
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
239
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
No
Nomor Surat
Letter Number
Tanggal
Date
2.
S-10/DK. GD /3/2016
21 Maret 2016
March 21, 2016
Usulan Keputusan RUPS Tahunan PT Pegadaian (Persero) Tahun Buku
2016
Proposed Decision of the AGMS of PT Pegadaian (Persero) Year 2016
3.
S-11/DK. GD /3/2016
21 Maret 2016
March 21, 2016
Penyampaian Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris PT
Pegadaian (Persero) Tahun 2015
Submission of Supervisory Report of The Board of Commissioners of
PT Pegadaian (Persero) Year 2015
4.
S-21/DK. GD /6/2016
6 Juni 2016
June 6, 2016
Tanggapan Dewan Komisaris Atas Laporan Manajemen PT Pegadaian
(Persero) Triwulan II Tahun 2016
Response of The Board of Commissioners on Management Report of
PT Pegadaian (Persero) 2nd Semester Year 2016
5.
S-26/DK. GD /8/2016
24 Agustus 2016
August 24, 2016
Tanggapan Dewan Komisaris Atas Laporan Manajemen PT Pegadaian
(Persero) Semester I Tahun 2016
Response of The Board of Commissioners to Management Report of
PT Pegadaian (Persero) 1st Semester Year 2016
6.
S-34/DK.GD/11/2016
28 November 2016
November 28, 2016
Tanggapan Dewan Komisaris Atas Laporan Manajemen PT Pegadaian
(Persero) s.d. Triwulan II Tahun Buku 2016
Response of the Board of Commissioners to the Management Report
of PT Pegadaian (Persero) to 2nd Quarter Financial Year 2016
7.
S-39/DK.GD/11/2016
30 November 2016
November 30, 2016
Pengesahan RKAP Tahun 2017
Ratification of RKAP Year 2017
Rekomendasi yang disampaikan kepada Direksi sebanyak 15
kali, meliputi:
Laporan Tahunan 2016
No
240
Perihal
Subject
Nomor Surat
Letter Number
Recommendations submitted to The Board of Directors
15 times, including:
Tanggal
Date
Perihal
Subject
1.
S-03/DK.GD/1/2016
19 Januari 2016
January 19, 2016
Kinerja PT Pegadaian (Persero) Tahun Buku 2015 s.d. Desember 2015
Performance of PT Pegadaian (Persero) Fiscal year 2015 toDecember
2015
2.
S-04/DK.GD/1/2016
19 Januari 2016
January 19, 2016
Rencana Operasional Hotel Milik PT Pegadaian (Persero)
Hotel Operational Plan owned by PT Pegadaian (Persero).
3.
S-05/DK.GD/1/2016
27 Januari 2016
January 27, 2016
Penghapusbukuan Aktiva PT Pegadaian (Persero)
PT Pegadaian (Persero) Write-off Assets
4.
S-06/DK.GD/1/2016
27 Januari 2016
January 27, 2016
Pendayagunaan Aset PT Pegadaian (Persero)
Utilization of PT Pegadaian (Persero)
5.
S-07/DK.GD/2/2016
16 Februari 2016
February 16, 2016
Pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan Tahun 2016
Implementation of Work Plan and Corporate Budget Year 2016
6.
S-08/DK.GD/3/2016
11 Maret 2016
March 11, 2016
Penyampaian Progres Rencana Review dan Perbaikan PT Pegadaian
(Persero)
Submission of Progress of Review and Repair Plan of PT Pegadaian
(Persero)
7.
S-14/DK.GD/04/2016
27 April 2016
April 27, 2016
Kinerja PT pegadaian (Persero) s.d. Bulan Maret 2016
Performance of PT Pegadaian (Persero) to March 2016
8.
S-22/DK.GD/06/2016
6 Juni 2016
June 6, 2016
Kinerja s.d April 2016 PT Pegadaian (Persero)
Performance of PT Pegadaian (Persero) to April 2016
9.
S-25/DK.GD/06/2016
29 Juni 2016
June 29, 2016
Kinerja s.d Mei 2016 PT Pegadaian (Persero)
Performance of PT Pegadaian (Persero) to May 2016
10.
S-27/DK.GD/09/2016
15 September 2016
September 15, 2016
Persetujuan Perubahan Struktur Organisasi PT Pegadaian (Persero)
Approval of Organizational Structure Change of PT Pegadaian (Persero)
11.
S-28/DK.GD/09/2016
15 September 2016
September 15, 2016
Kinerja PT Pegadaian (Persero) s.d. Bulan Juli 2016
Performance of PT Pegadaian (Persero) to July 2016
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Rekomendasi yang disampaikan kepada Direksi sebanyak 15
kali, meliputi:
No
Tanggal
Date
Perihal
Subject
S-31/DK.GD/10/2016
19 Oktober 2016
October 19, 2016
Perubahan Aturan Dana Pensiun
Change of Pension Fund Rules
S-36/DK.GD/11/2016
24 November 2016
November 24, 2016
Permohonan Ijin Upgrade Unit Pelayanan Cabang/Unit Pelayanan
Syariah menjadi Kantor Cabang
Application for Upgrading Branch Service Unit/Sharia Services Unit to
be Branch Office
14.
S-45/DK.GD/12/2016
20 Desember 2016
December 20, 2016
Ijin Upgrade Unit Pelayanan Cabang/Unit Pelayanan Syariah menjadi
Kantor Cabang
Upgrading License Branch Services Unit /Sharia Service Unit becomes
Branch Office
15.
S-46/DK.GD/12/2016
20 Desember 2016
December 20, 2016
Perubahan Peraturan Dana Pensiun
Changes to the Pension Fund Rules
12.
13.
b.
Nomor Surat
Letter Number
Recommendations submitted to The Board of Directors
15 times, including:
Realisasi Program Pengawasan Dewan Komisaris
Analisis Laporan Perkembangan Perusahaan dan
Laporan Keuangan
Dewan Komisaris melakukan analisis terhadap
laporan keuangan dan laporan perkembangan
kegiatan Perusahaan secara berkala (laporan
bulanan, triwulanan, semesteran maupun tahunan),
baik yang dilakukan secara mandiri maupun bersama
Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko.
2. Rapat Dewan Komisaris
Dewan Komisaris melakukan rapat internal
sekurang-kurangnya sebulan sekali dan berwenang
untuk menghadiri rapat Direksi. Dalam rapat internal
dibahas beberapa hal, antara lain kebijakan strategis,
kebijakan operasional, kebijakan terkait dengan GCG,
manajemen risiko, satuan pengawasan intern, serta
insiatif strategis.
3. Memberikan Nasihat/Pengarahan kepada Direksi
Dewan Komisaris memberikan nasihat/pengarahan
kepada Direksi terhadap berbagai kebijakan strategis,
kebijakan operasional, SOP dan masalah operasional
Perusahaan yang mencakup bidang:
• Keuangan dan pengendalian internal
• Manajemen Risiko
• GCG dan Legal
• Operasional
• Pengembangan Usaha dan Strategic Initiatives
• Umum, SDM, dan lainnya.
Realization of The Board of Commissioners’ Supervision
Program
1. Analysis of Corporate Progress Report and Financial
Report.
The Board of Commissioners conducts an analysis of
Company’s financial statements and periodic activities
progress reports (monthly, quarterly, semiannual or
annual reports), either independently or jointly with
Audit Committee and Risk Management Committee.
2.
The Board of Commissioners Meeting
The Board of Commissioners conducts internal
meetings at least once a month and is authorized to
attend Directors meetings. In the internal meeting
discussed several items, such as strategic policy,
operational policy, policies related to GCG, risk
management, internal control unit, and strategic
initiatives.
3. Providing Advice/Direction to The Board of Directors
The Board of Commissioners advises the Directors
on various strategic policies, operational policies,
SOP and Company’s operational issues covering the
following sectors:
• Finance and internal control.
• Risk Management
• GCG and Legal.
• Operations
• Business Development and Strategic Initiatives.
• General, HR, and others.
Annual Report 2016
1.
b.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
241
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
4.
Pengamatan/Kunjungan Langsung
Untuk mendorong dan memotivasi kepada seluruh
unit Perusahaan dan untuk mendapatkan gambaran
atas
kemajuan/perkembangan
operasional
Perusahaan secara nyata dan dalam rangka closing
audit serta rapat bersama Direksi di Kantor Wilayah,
Dewan Komisaris telah melakukan pengamatan
langsung/kunjungan kerja ke lapangan sebanyak 17
kali, yang terdiri atas:
• Kunjungan kerja dalam rangka pengawasan dan
monitoring termasuk rapat
• Menghadiri Rapat Koordinasi Wilayah
• Sosialisasi Nota Kesepahaman
•
•
•
5.
6.
Laporan Tahunan 2016
7.
Mengikuti workshop
Closing audit Kantor Akuntan Publik (KAP)
Program Pengenalan dan Pengembangan
Dewan Komisaris.
Program Pengenalan dan Pengembangan Dewan
Komisaris
Program pengenalan kepada anggota Dewan
Komisaris yang baru untuk memberikan gambaran
mengenai
operasional
Perusahaan
melalui
penyampaian presentasi kegiatan usaha dan kinerja
oleh Jeneral Manajer dan Pemimpin Wilayah. Program
pengembangan anggota Dewan Komisaris ditempuh
dengan cara mengikuti seminar atau workshop.
Laporan kepada Pemegang Saham
Dewan Komisaris memberikan laporan kepada
Pemegang Saham diantaranya berupa pendapat
dan saran mengenai Rencana Kerja dan Anggaran
Perusahaan (RKAP) yang diusulkan Direksi, dengan
segera apabila terjadi gejala menurunnya kinerja
Perusahaan, melaporkan pelaksanaan tugas Dewan
Komisaris secara berkala dan sewaktu-waktu bila
dipandang perlu, dan menyusun program kerja
tahunan yang menjadi bagian dalam RKAP.
Pelaporan dan Rekomendasi
Dalam rangka memberikan laporan kepada
Pemegang Saham dan memberikan arahan serta
rekomendasi kepada Direksi, selama tahun 2016,
Dewan Komisaris telah mengirimkan surat dan
undangan sebanyak 22 surat, antara lain sebanyak 7
(tujuh) surat kepada Pemegang Saham dan 15 surat
kepada Direksi.
4.
Observation/Direct Visits.
Encouraging and motivating all Company’s units
and to obtain an overview of the progress/progress
of Company’s operations in real terms and in order
to close the audit and meetings with The Board
of Directors at the Regional Office, The Board of
Commissioners has conducted direct observation/
working visit to the field 17 times, on:
•
Working visit in the framework of monitoring
and monitoring including meeting.
• Attending Regional Coordination Meetings
• Dissemination
of
Memorandum
of
Understanding
• Attended the workshop
• Closing Audit Public Accounting Firm (KAP)
• Introduction and Development Program of The
Board of Commissioners
5. Introduction and Development Program of The Board
of Commissioners
Introduction Program to new members of The Board
of Commissioners aims to provide an overview of
Company’s operations through the presentation of
business activities and performance by the General
Manager and Regional Leaders. Development
programs of members of The Board of Commissioners
are pursued by attending seminars or workshops.
6. Report to Shareholders.
The Board of Commissioners submits reports to the
Shareholders in the form of opinions and suggestions
concerning Company’s Work Plan and Budget (RKAP)
proposed by Directors, in the event of symptoms of
declining performance of Company, regularly and
periodically reporting the performance of The Board
of Commissioners’ duties if deemed necessary, and
prepare annual work program that is part of the RKAP.
7.
Reporting and Recommendations.
In order to provide reports to the Shareholders
and to provide direction and recommendations to
The Board of Directors, during 2016, The Board
of Commissioners has sent letters and invitations
totaling 22 letters, including 7 (seven) letters to
Shareholders and 15 letters to the Directors. The
Board of Directors
Dewan Pengawas Syariah
Sharia Supervisory Board
Dewan Pengawas Syariah (DPS) adalah badan yang ada di unit
bisnis/usaha syariah dan bertugas mengawasi pelaksanaan
keputusan Dewan Syariah Nasional (DSN) Majelis Ulama
Indonesia (MUI) di Perseroan.
Sharia Supervisory Board (DPS) is an existing body within
the sharia business/business unit, and oversees decision
implementation of National Sharia Council (DSN) of Indonesian
Cleric Council (MUI) in the Company.
242
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
DPS diangkat dan diberhentikan oleh PT. Pegadaian
(Persero) melalui Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS) setelah mendapat rekomendasi dari DSN-MUI.
DPS is appointed and dismissed by PT. Pegadaian (Persero)
through General Meeting of Shareholders (GMS) upon receiving
recommendation from DSN-MUI.
DPS merupakan badan independen yang bertugas melakukan
pengarahan (directing), pemberian konsultasi (consulting),
melakukan evaluasi (evaluating) dan pengawasan (supervising)
kegiatan usaha syariah dalam rangka memastikan bahwa
kegiatan usaha unit syariah Perseroan telah mematuhi prinsipprinsip syariah sebagaimana telah ditentukan oleh fatwa dan
syariah Islam yang ditetapkan oleh DSN-MUI.
DPS is an independent agency responsible for directing,
consulting, evaluating and supervising Islamic business
activities, in order to ensure that business activities of Company
sharia unit have complied with the principles of sharia, as
stipulated by Fatwa and Islam sharia established by the DSNMUI.
Berdasarkan Keputusan Menteri BUMN No. SK-370/MBU/2013
tanggal 9 Oktober 2013 yang dikukuhkan melalui Akta No. 05
tanggal 23 Oktober 2013 yang dibuat dihadapan Notaris Nanda
Fauz Iwan S.H., M.Kn, yang telah diterima pemberitahuannya
oleh Menteri Hukum dan HAM RI No. AHU-AH.01.10-44780
tanggal 29 Oktober 2013, susunan Dewan Pengawas Syariah
Pegadaian sebagai berikut
Pursuant to SOE Ministerial Decree No. SK-370/MBU/2013
dated October 9, 2013 confirmed by the Deed No. 05 dated
October 23, 2013 before the Notary Nanda Fauz Iwan S.H.,
M.Kn, who has been notified by Minister of Law and Human
Rights RI No. AHU-AH.01.10-44780 dated October 29, 2013,
the composition of the Sharia Supervisory Board is as follows
Ketua
Anggota
Head
Member
: Muhammad Nahar Nahrawi
: Muhammad Cholil Nafis
: Muhammad Nahar Nahrawi
: Muhammad Cholil Nafis
Masa Jabatan adalah 4 (empat) tahun
Term of Office is 4 (four) years
Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Pengawas Syariah:
1. Melakukan pengawasan Pegadaian Syariah secara
periodik atas implementasi operasional usahanya
2. Mengajukan usul-usul pengembangan Pegadaian Syariah
kepada Direktur Utama dan kepada Dewan Syariah
Nasional.
3. Melaporkan perkembangan produk dan operasional
Pegadaian Syariah kepada Dewan Syariah Nasional
sekurang- kurangnya dua kali dalam satu tahun anggaran.
4. Merumuskan
permasalahan-permasalahan
atas
Pegadaian Syariah yang memerlukan pembahasan Dewan
Syariah Nasional.
Duties and Responsibilities of Sharia Supervisory Board:
1. To perform the oversight on Pegadaian Sharia periodically
on its implementation business operations
2. To submit proposals for Pegadaian Sharia Development to
the President Director and to National Sharia Board.
Realisasi Pelaksanaan Rapat Dewan Pengawas
Syariah Tahun 2016
Realization of Sharia Supervisory Board Meeting
Implementation 2016
a.
b.
2.
1 (satu) kali bersama Direksi Pegadaian
12 kali bersama Divisi SBU Syariah
Agenda Pembahasan Rapat antara lain:
a. Evaluasi Kinerja Bulanan
b. Aspek Spiritual pada Proses Bisnis
c. Pemecahan Masalah dengan Menggunakan Hukum
Ilahiyah
d. Inovasi Produk Syariah
e. Pengembangan Produk Syariah
PT Pegadaian (Persero)
4.
To report the product and operational development of
Pegadaian Sharia to National Sharia Board at least twice
in one fiscal year.
To formulate issues within Pegadaian Sharia that requires
discussions at the National Sharia Council.
In 2016, the Sharia Supervisory Board and the Company have
conducted joint meetings as follows:
1. The total number of meeting was 13, with the following
details:
a. 1 (one) time with Pegadaian Board of Directors
b. 12 (twelve) times with Sharia SBU Division
2.
Agenda for Meeting Discussion include, among others:
a. Monthly Performance Evaluation
b. Spiritual Aspects in Business Process
c. Problem Solving using the Divine Law (Ilahiyah)
d.
e.
Annual Report 2016
Selama tahun 2016 telah dilaksanakan rapat antara Dewan
Pengawas Syariah dengan Perusahaan:
1. Jumlah rapat sebanyak 13 kali dengan rincian:
3.
Sharia Product Innovation
Sharia Product Development
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
243
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
f.
Strategi Operasional dengan Pendekatan Ikhlas,
Sabar, Syukur
Strategi Operasional dengan Pendekatan Kekuatan
Iman
Brandbook Pegadaian Syariah
Kepemimpinan
g.
h.
i.
Pelaksanaan Tugas Dewan Pengawas Syariah
Tahun 2016
1.
Pemberian Opini Produk Syariah dan Pembahasan
Permasalahan Produk
f.
g.
h.
i.
Operational Strategy with the Sincerity, Patience and
Gratitude Approach
Operational Strategy with the Approach ‘the Power
of Faith’
Brandbook of Pegadaian Sharia
Leadership
Task Implementation of Sharia Supervisory Board
2016
1.
Opinion Suggestion on Sharia Products and Discussion on
Product Issues
Tanggal
Date
No.
Materi
Subject
1
29 Januari 2016
January 29, 2016
Format Akad di SBR Rahn
The Format of Contract in Rahn SBR
2
30 Maret 2016
March 30, 2016
Menutup Hologram Emas logam Mulia Produksi Antam untuk Menjaga Kenyamanan Nasabah
Closing Gold Hologram from Antam Production to Maintain Customer’s Convenience
3
24 Juni 2016
June 24, 2016
Pencairan Non Tunai ke Bank Konvensional
Non-Cash Disbursement to Conventional Banks
encatatan Transaksi dan Penyaluran Dana Sedekah
29 Desember 2016
December 29, 2016
4
2.
2.
Audit Operasional & Sosialisasi Produk
Operational Audit and Product Promotion
Bulan
Month
No.
Laporan Tahunan 2016
Placement of Working Capital of Sharia SBU
Opinion regarding Opening A Escrow Current Account in Conventional Bank and Gold Saving Balance
Transaction Record and Distribution of Charity Fund
Aktivitas
Activity
Audit Operasional di:
Kanwil Manado
Kanwil Makassar
1
April 2016
2
Juni 2016
June 2016
Sosialisasi Produk Arrum Haji di Bandung
Dissemination of Hajj Arrum Product in Bandung
3
Juli - September 2016
July - September 2016
Memberikan Materi Produk Syariah Workshop Bisnis Mikro di Surabaya
Presentation on the Topic of Sharia Product, Micro Business Workshop in Surabaya
4
September 2016
Sosialisasi Produk Arrum Haji di Balikpapan
Dissemination of Hajj Arrrum Product in Balikpapan
5
December 2016
Desember 2016
Operational Audit in:
Manado Regional Office
Makassar Regional Office
Workshop Ijtima Samawi DPS MUI
Workshop Ijtima Samawi DPS MUI
Direksi
Directors
Direksi merupakan organ Perusahaan yang bertanggung
jawab penuh atas pengurusan Perusahaan untuk kepentingan
dan tujuan Perusahaan serta mewakili Perusahaan baik di
dalam maupun di luar Pengadilan. Masing-masing anggota
Direksi dapat melaksanakan tugas dan mengambil keputusan
sesuai dengan pembagian tugas dan wewenangnya, namun
pelaksanaan tugas oleh masing-masing anggota Direksi tetap
merupakan tanggung jawab bersama.
The Board of Directors is the Organ of the Company which is
solely responsible for Company’s management for the interest
and purposes of representing Company both inside and outside
the Court. Each member of The Board of Directors can perform
its duties and make decisions in accordance with the division of
duties and authorities, however the execution of duties by each
member of The Board of Directors remains a joint responsibility.
244
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Kriteria dan pengangkatan Direksi Perusahaan merujuk pada
Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha
Milik Negara, Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-01/
MBU/2012 tentang Persyaratan dan Tata Cara Pengangkatan
dan Pemberhentian Anggota Direksi Badan Usaha Milik Negara
sebagaimana diubah pertama berdasar Peraturan Menteri
Negara BUMN No. PER-06/MBU/2012, dan perubahan kedua
berdasarkan Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER16/MBU/2012, Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/
POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten
atau Perusahaan Publik, dan Peraturan Direksi No. 34 Tahun
2013 tanggal 15 April 2013 tentang Board Manual Direksi
PT Pegadaian (Persero), dengan uraian sebagai berikut:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Pengangkatan dan pemberhentian Direksi dilakukan oleh
RUPS.
Jumlah anggota Direksi ditetapkan oleh RUPS disesuaikan
dengan kebutuhan, tingkat kompleksitas,proses bisnis
dan rencana strategis Perusahaan.
Dalam hal anggota Direksi lebih dari 1 (satu) orang, salah
seorang diantaranya diangkat menjadi Direktur Utama.
Masa jabatan Direksi ditetapkan 5 (lima) tahun dan dapat
diangkat kembali untuk 1 (satu) kali masa jabatan.
Persyaratan formal anggota Direksi yaitu :
• Orang perseorangan.
• Cakap melakukan perbuatan hukum.
• Dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum pengangkatan
tidak pernah:
-- Dinyatakan pailit.
-- Menjadi anggota Direksi atau anggota Dewan
Komisaris/Dewan Pengawas yang dinyatakan
bersalah menyebabkan suatu Perusahaan/
Perum dinyatakan pailit.
-- Dihukum karena melakukan tindak pidana yang
merugikan keuangan negara dan/atau yang
berkaitan dengan sektor keuangan.
Persyaratan lain anggota Direksi yaitu:
• Bukan pengurus partai politik, dan/atau anggota
legislatif, dan/atau tidak sedang mencalonkan diri
sebagai calon anggota legislatif.
• Bukan Kepala/Wakil Kepala Daerah dan/atau tidak
sedang mencalonkan diri sebagai calon Kepala/Wakil
Kepala Daerah.
• Tidak sedang menjabat sebagai pejabat pada
lembaga, anggota Dewan Komisaris/Dewan
Pengawas pada BUMN, anggota Direksi pada BUMN
dan/atau Perusahaan, kecuali menandatangani surat
pernyataan bersedia mengundurkan diri dari jabatan
tersebut jika terpilih sebagai anggota Direksi.
•
Tidak sedang menduduki jabatan yang berdasarkan
peraturan perundang-undangan dilarang untuk
PT Pegadaian (Persero)
Qualification and Appointment of Directors
Criteria and appointments of Company’s Directors refer to Law
No. 19 of 2003 on State-Owned Enterprises, Minister of SOE
Regulation No. PER-01/MBU/2012 concerning Requirements
and Procedures for Appointment and Dismissal of Members
of The Board of Directors of State-Owned Enterprises as
amended firstly based on Regulation of the Minister of StateOwned Enterprises No. PER-06 /MBU/2012, and the second
amendment based on the Regulation of the Minister of StateOwned Enterprise No.PER-16/MBU/2012, Regulation of the
Financial Services Authority No. 33/POJK.04/2014 concerning
Directors and The Board of Commissioners of Issuers or Public
Companies, and Directors’ regulation No. 34 of 2013 dated
April 15, 2013 on Board Manual of The Board of Directors of PT
Pegadaian (Persero), with the following description:
1. The appointment and dismissal of Directors shall be
conducted by GMS
2. Number of Directors members is determined by GMS
based on need, complexity level, business process, and
Company’s strategic plan.
3. In the event that member of the Directors is more than 1
(one) person, one of them shall be appointed as President
Director.
4. The official tenure of the Directors is 5 (five) years and can
be reappointed for 1 (one) tenure period.
5. The formal requirements of Directors are:
• An Individual.
• Proficient in performing legal actions.
• within the last 5 (five) years prior to the nomination,
never been:
-- Declared bankrupt.
-- Never become a member of Directors or Board
of Commissioners/Supervisory Board who is
convicted and caused the Company/Perum to
declare bankruptcy.
-- Never convicted for committing criminal act
that is detrimental to the state finances and/or
related to the financial sector.
6. Other requirements of Members Directors are:
• Not a member of political party and/or legislative
member, and/or nominating itself to be candidate of
legislative member.
• Not Head/deputy head of district and/or a candidate
for Head/deputy head of the district.
•
•
Not being assigned as functionary in agency, as
member of The Board of Commissioners/ Supervisory
Board of SOE, member of Directors of SOE and/ or
company, unless he/she signs a statement letter
declaring his/her willingness to resign from the
current position if he/she is selected as member of
Directors.
Not being assigned in a position that is prohibited
by the legislation concurrently with member of
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
245
Annual Report 2016
Kualifikasi dan Pengangkatan Direksi
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
dirangkap dengan jabatan anggota Direksi, kecuali
menandatangani surat pernyataan bersedia
mengundurkan diri dari jabatan tersebut jika terpilih
sebagai anggota Direksi.
Tidak menjabat sebagai anggota Direksi Perusahaan
selama 2 (dua) periode berturut-turut.
Sehat jasmani dan rohani (tidak sedang menderita
suatu penyakit yang dapat menghambat pelaksanaan
tugas sebagai anggota Direksi), yang dibuktikan
dengan surat keterangan sehat dari rumah sakit
Pemerintah.
•
•
•
•
Directors position, unless he/she signs a statement
letter declaring his/her willingness to resign from the
current position if he/she is selected as member of
Directors.
Not being assigned as member of Company’s
Directors for 2 (two) consecutive periods.
Physically and mentally healthy (not suffering from
any disease that may obstruct the completion of their
duties as member of Directors), proven by health
certificate issued by government hospital.
Masa Jabatan Direksi
Term of Office of Directors
Susunan dan Dasar Pengangkatan Direksi Tahun
2016
Composition and Appointment Basis of Directors
for 2016
Berdasarkan Board Manual Direksi yang dimiliki Perusahaan,
masa jabatan anggota Direksi ditetapkan 5 (lima) tahun dan
dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) kali masa jabatan.
Komposisi Direksi ditetapkan sedemikian rupa sehingga
memungkinkan pengambilan keputusan secara efektif, tepat
dan cepat, serta dapat bertindak independen. Di tahun 2016,
Perusahaan tidak melakukan pergantian Direksi, dimana
susunan Direksi di sepanjang tahun 2016 adalah sebagai
berikut:
Based on Board Manual for Directors owned by the Company,
the term of office of Directors shall be 5 (five) years and may be
reappointed for 1 (one) term of office.
Composition of Directors shall be established in such a way to
enable decision making to be carried out effectively, properly
and promptly, and may act independently. In 2016, Company
did not make any changes to Directors, whereas the Directors
composition throughout 2016 is as follows:
Susunan Direksi Pegadaian Tahun 2016
Laporan Tahunan 2016
Jabatan
Position
Composition of Directors of Pegadaian Year 2016
Nama
Name
Direktur Utama
President Director
Riswinandi
Direktur I
Director I
Harianto Widodo
Direktur II
Director II
Dijono
Direktur III
Director III
Ferry Febrianto
Direktur IV
Director IV
Dwi Agus
Pramudya
Direktur V
Director V
Sri Mulyanto
Dasar Pengangkatan
Element of Appointment
Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-55/MBU/2015
tanggal 30 April 2015
Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-239/MBU/2013
tanggal 7 Mei 2013
SOEs Minister Decision No.: SK-239/MBU/2013 dated, May
7, 2013
Awal Jabatan
Beginning of
Terms
30 April 2015
April 30, 2015
Masa Akhir
Jabatan
End of Terms
29 April 2020
April 29, 2020
Periode
Jabatan
Term
Period
Ke-1
1st
Ke-1
1st
7 Mei 2013
May 7, 2013
Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-157/MBU/2012
1 April 2012
tanggal 30 Maret 2012
SOEs Minister Decision No.: SK-157/MBU/2012 dated, March April 1, 2012
30, 2012
6 Mei 2018
May 6, 2018
Ke-1
1st
Ke-1
1st
Ke-1
31 Maret 2017 1st
March 31, 2017 Ke-1
1st
*Profil singkat masing-masing anggota Direksi dapat dilihat pada bagian Profil
* Brief profiles of each member of The Board of Directors can be seen in Directors
Direksi, dalam bab Profil Perusahaan pada Laporan Tahunan ini.
Profile section, underChapterof Company Profile of this Annual Report.
Board Manual/Buku Panduan Direksi
Board Manual/Directors Manual
Dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya, Direksi
berpedoman pada Buku Panduan (Board Manual) yang telah
ditetapkan melalui Peraturan Direksi No. 34 Tahun 2013
tanggal 15 April 2013 tentang Board Manual Direksi PT
Pegadaian (Persero). Adapun hal-hal yang diatur dalam Board
Manual terkait dengan Direksi mencakup:
1. Kebijakan Umum
2. Persyaratan Anggota Direksi
246
In performing its duties and obligations, Directors shall be
guided by the Board Manual established by The Board of
Commissioners’ Decision Letter No. 34 of 2013 dated April
15, 2013 on Board Manual of The Board of Directors of PT
Pegadaian (Persero). The matters set forth in The Board of
Directors related to The Board Manual includes:
1. Public policy.
2. The Board of Directors’ Member Requirements.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
3.
4.
Keanggotaan Direksi
Tugas, Wewenang, dan Kewajiban Direksi
3.
4.
5.
Pelaksanaan Tugas Pengurusan Perusahaan Oleh Direksi
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
Manajemen Risiko
Sistem Pengendalian Internal
Hubungan dengan Stakeholders
Prinsip-prinsip Pegambilan Keputusan Direksi
Rapat Direksi
Program Pengenalan dan Peningkatan Kapabilitas
Evaluasi Kinerja Direksi
Sekretaris Perusahaan
Etika Jabatan
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
Tugas dan Kewajiban Direksi
Berdasarkan Board Manual Direksi yang dimiliki Perusahaan,
tugas pokok Direksi adalah sebagai berikut:
1. Menjalankan segala tindakan yang berkaitan dengan
pengurusan Perusahaan untuk kepentingan Perusahaan
dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perusahaan.
2. Mewakili Perusahaan baik di dalam maupun di luar
pengadilan tentang segala hal dan segala kejadian dengan
pembatasan-pembatasan sebagaimana diatur dalam
peraturan perundang-undangan, anggaran dasar dan atau
keputusan RUPS.
3. Setiap Anggota Direksi bertanggung jawab penuh
secara pribadi atas kerugian Perusahaan apabila yang
bersangkutan bersalah atau lalai menjalankan tugasnya
untuk kepentingan dan usaha Perusahaan, kecuali apabila
Anggota Direksi yang bersangkutan dapat membuktikan
bahwa:
a. Kerugian tersebut bukan karena kesalahan atau
kelalaiannya;
b. Telah melakukan pengurusan dengan itikad baik dan
kehati-hatian untuk kepentingan dan sesuai dengan
maksud dan tujuan Perusahaan;
c. Tidak mempunyai benturan kepentingan baik
langsung atas tindakan pengurusan yang
mengakibatkan kerugian; dan
d. Telah mengambil tindakan untuk mencegah timbul
atau berlanjutnya kerugian tersebut.
Duties and Obligations of Directors
Based on Board Manual owned by Company, the main duties of
Directors are as follows.
1. To take any action related to Company’s management for
the benefit of Company and based on Company’s purposes
and objectives.
2. To represent Company, both in and outside the court related
to any matters and occurrences with certain restrictions
as stipulated in applicable laws and regulations, Articles of
Association, and or GMS decision.
3.
Every member of the Directors is fully and personally
responsible for Company’s loss if the concerning Director
makes mistake or neglect his/her duties for the benefit of
Company’s business, unless he/she can prove that:
a.
Such loss does not derive from his/her mistake or
negligence.
He/she has performed Company management with good
intention and prudence for the benefit and based on the
purposes and objectives of the Company.
He/she has no conflict of interest both directly or indirectly
on the management action causing loss; and
b.
c.
d.
He/she has taken necessary action to prevent the
occurrence and continuation of such loss.
Directors’ Obligations are:
1. In managing the Company, to be the subject to applicable
laws and regulations, Articles of Association and
Resolution of the GMS.
2. To undertake and ensure the implementation of Company’s
business and activities in accordance with its purpose and
objectives and business activities.
Annual Report 2016
Kewajiban Direksi adalah:
1. Dalam mengelola Perusahaan wajib tunduk pada
peraturan perundang-undangan yang berlaku, Anggaran
Dasar dan Keputusan RUPS.
2. Mengusahakan dan menjamin terlaksananya usaha dan
kegiatan Perusahaan sesuai dengan maksud dan tujuan
serta kegiatan usahanya.
The Board of Directors Membership.
Duties, Authorities, and Obligations of the Board of
Directors
Implementation of the Board of Directors’ Duties in
Managing the Company
Risk Management.
Internal Control System.
Relationship with Stakeholders.
Directors’ Decision Making Principles.
Directors’ Meeting
Introduction and Capability Improvement Program.
Performance Assessment of Directors.
Corporate Secretary
Job Ethics.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
247
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Menyiapkan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP),
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) dan
perubahannya serta menyampaikannya kepada Dewan
Komisaris dan Pemegang Saham untuk mendapatkan
pengesahan.
4. Memberikan penjelasan kepada RUPS mengenai RJPP dan
RKAP.
5. Membuat daftar pemegang saham, daftar khusus, risalah
RUPS dan risalah rapat Direksi.
6. Membuat
laporan
tahunan
sebagai
wujud
pertanggungjawaban pengurusan Perusahaan serta
pengurusuan Perusahaan sebagaimana dimaksud dalam
Undang-Undang tentang dokumen Perusahaan.
7. Menyusun laporan Keuangan berdasarkan standart
Akuntansi Keuangan dan menyerahkan kepada Akuntan
Publik untuk diaudit.
8. Menyampaikan Laporan tahunan termasuk laporan
Keuangan kepada RUPS untuk disetujui dan disahkan
serta laporan mengenai hak-hak Perusahaan yang tidak
tercatat dalam pembukuan antar lain sebagai akibat
penghapusan piutang.
9. Memberikan penjelasan kepada RUPS mengenai Laporan
Tahunan.
10. Menyampaikan Neraca dan Laporan Laba Rugi yang telah
disahkan oleh RUPS kepada Menteri yang membidangi
Hukum dan Hak Asasi Manusia sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
11. Menyampaikan laporan perubahan susunan Pemegang
Saham, Direksi dan Dewan Komisaris kepada Menteri
yang membidangi Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia.
12. Memelihara Daftar Pemegang Saham, Daftar Khusus,
Risalah RUPS, Risalah Rapat Dewan Komisaris dan Risalah
Rapat Direksi, Laporan Tahunan dan dokumen keuangan
Perusahaan dan dokumen Perusahaan lainnya.
Laporan Tahunan 2016
3.
13. Menyimpan di tempat kedudukan Perusahaan, Daftar
Pemegang Saham, Daftar Khusus, Risalah RUPS, Risalah
Rapat Dewan Komisaris dan Risalah Rapat Direksi,
Laporan Tahunan dan dokumen keuangan Perusahaan
serta dokumen Perusahaan lainnya.
14. Menyusun sistem akuntansi sesuai dengan Standar
Akuntansi Keuangan dan berdasarkan prinsip-prinsip
pengendalian intern, terutama fungsi pengurusan,
pencatatan, penyimpanan dan pengawasan.
15. Memberikan laporan berkala menurut cara dan waktu
sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta laporan
lainnya setiap kali diminta oleh Dewan Komisaris dan/atau
Pemegang Saham.
16. Menyiapkan susunan organisasi Perusahaan lengkap
dengan perincian dan tugasnya.
17. Memberikan penjelasan tentang segala hal yang
ditanyakan atau diminta anggota Dewan Komisaris dan
pada Pemegang Saham.
248
3.
To prepare the Company Long Term Plan (RJPP), Work Plan
and Corporate Budget (RKAP) and its amendments and
submit it to The Board of Commissioners and Shareholders
for approval.
4.
To provide an explanation to the GMS regarding RJPP and
RKAP.
5. To make a list of Shareholders, special lists, minutes of
GMS and minutes of meetings of The Board of Directors.
6. To prepare an annual report as a form of accountability
of Company’s management as well as Company’s
management as referred to in the Law on Company
documents.
7. To prepare financial statement based on Financial
Accounting Standard and submit to Public Accountant to
be audited.
8. To submit Annual Report including Financial Statements
to the General Meeting of Shareholders for approval and
ratification as well as reports on Company’s rights not
recorded in other accounts as a result of the write-off of
receivables.
9. To provide an explanation to the GMS on the Annual
Report.
10. To Submit Balance Sheet and Income Statement which has
been approved by the General Meeting of Shareholders
to the Minister in charge of Law and Human Rights in
accordance with the provisions of legislation.
11. To submit report of change of Shareholders, Directors and
The Board of Commissioners to Minister in charge of Law
and Human Rights Republic of Indonesia.
12. To maintain List of Shareholders, Special Register, Minutes
of GMS, Minutes of Meeting of The Board of Commissioners
and Minutes of The Board of Directors Meetings, Annual
Report and Company Financial Documents and other
Company Documents.
13. To maintain List of Shareholders, Special Register,
Minutes of GMS, Minutes of Meeting of The Board of
Commissioners and Minutes of Directors Meetings,
Annual Report and Company Financial Documents and
other Company’s documents.
14. To develop accounting system in accordance with
the Financial Accounting Standards and based on the
principles of Internal Control, especially the functions of
handling, recording, storage and supervision.
15. To provide periodic reports in the manner and time in
accordance with the applicable provisions, as well as
other reports each time requested by The Board of
Commissioners and/or Shareholders.
16. To prepare Company’sOrganizational structure complete
with details and duties.
17. To provide an explanation of all matters asked or requested
by members of The Board of Commissioners and to
Shareholders.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
18. Menyusun kewajiban-kewajiban lainnya sesuai dengan
ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar ini dan yang
ditetapkan oleh RUPS berdasarkan peraturan perundangundangan.
18. To arrange other obligations in accordance with the
provisions set forth in these Articles of Association and
set by the General Meeting of Shareholders pursuant to
legislative rules.
Pembagian Lingkup Kerja dan Tanggung Jawab
Antar Direksi
Division of Scope of Work and Inter-Board
Responsibilities
Selain melakukan tanggung jawab Direksi seperti yang telah
diatur di dalam Board Manual, berdasarkan Peraturan Direksi
No. 27 Tahun 2014 tanggal 25 April 2014 tentang Perubahan
atas Peraturan Direksi No. 9 Tahun 2014 tentang Struktur
Organisasi dan Tata Kerja PT Pegadaian (Persero), Direksi
memiliki pembagian lingkup kerja dan tanggung jawab untuk
antara lain hal-hal sebagai berikut dengan tetap taat pada asas
efektifitas dan efisiensi serta taat kepada undang-undang dan
ketentuan lain yang terkait dan berlaku, yaitu:
In addition to the responsibilities of Directors as set forth in the
Board Manual, pursuant to Regulation No. 27 of 2014 dated
25 April 2014 on Amendment to Directors Regulation No. 9 of
2014 on the Organizational Structure and Administration of PT
Pegadaian (Persero), Directors has a division of the scope of
work and responsibilities for the following matters by adhering
to the principles of effectiveness and efficiency and adhering to
the laws and other related provisions And applicable, namely:
Riswinandi (Direktur Utama) Riswinandi (President Director)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Menetapkan, mengembangkan dan mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur organisasi dan tata kerja perusahaan bersama direksi yang lain.
Menetapkan rencana penanggulangan kemungkinan (contingency plan) untuk kesinambungan kegiatan perusahaan.
Memastikan seluruh Direksi, Satuan Pengawasan Intern, Sekretariat Perusahaan, dan Teknologi Informasi berjalan sesuai fungsi dan mencapai Key
Performance Indicator (KPI).
Mengembangkan pasar dan pelanggan.
Mengembangkan modal perusahaan termasuk Human Capital.
Memastikan Manajemen Risiko, Kepatuhan, dan Good Corporate Governance (GCG) telah dijalankan pada seluruh fungsi perusahaan.
Memastikan bahwa seluruh fungsi pada perusahaan telah tersinergi dan berjalan on the track.
Mengawasi dan memonitor kinerja perusahaan.
To determine, develop, and communicate Company’svision, mission, strategy, Organization structure, and work procedure jointly with other Directors.
To determine the contingency plan for Company’s business continuity.
To ensure that all Directors, Internal Audit Unit, Corporate Secretary, and Information Technology run based on their respective function and reach
the Key Performance Indicator (KPI).
To develop the market and customer.
To develop Company’s capital including Human Capital.
To ensure that Risk Management, Compliance, GCG have been applied in all Company’s functions.
To ensure that all functions in the Company have been in synergy and run on the track.
To supervise and monitor Company’s performance.
Harianto Widodo (Direktur I) Harianto Widodo (Director I)
3.
4.
5.
6.
7.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Menetapkan, mengembangkan dan mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur organisasi dan tata kerja perusahaan bersama direksi yang lain.
Menetapkan rencana dan sasaran kerja Direktorat I - produk dan pemasaran (yang terdiri dari Divisi Produk Mikro, Divisi Produk Gadai, Divisi SBU Syariah,
Divisi Produk Emas, Divisi Pemasaran dan Market Intelligence) diselaraskan dengan Direktorat yang lain.
Menetapkan dan mengembangkan brand dan image Pegadaian.
Memonitor dan mengembangkan trend pasar, market test, serta investasi strategis pada area produk dan pemasaran.
Memastikan Divisi dibawah Direktoratnya berjalan sesuai fungsi dan mencapai Key Performance Indicator (KPI).
Memastikan pengelolaan manajemen risiko, kepatuhan dan Good Corporate Governance (GCG) diterapkan dan terintegrasi dalam pengelolaan
produk dan pemasaran.
Memonitor dan melakukan perbaikan yang diperlukan di Direktorat produk dan pemasaran untuk mencapai Key Performance Indicator (KPI).
To determine, develop, and communicate Company’svision, mission, strategy, Organization structure, and work procedure jointly with other Directors.
To Establish plans and targets of the Directorate I - products and marketing (consisting of the Micro Products Division, Pawn Products Division, SBU
Sharia Division, Gold Products Division, Marketing Division and Market Intelligence are aligned with other Directorates.
To determine, develop, brand and image of Pegadaian.
To monitor and develop market trend, market test, and strategic investment in product and marketing area.
To ensure that all divisions under its Directorate run based on their respective function and reach the KPI.
To ensure that the risk management, compliance, and GCG have been by way of integrated implemented in the management of product and marketing.
To monitor and take necessary action required by Directorate – product and marketing to reach the KPI.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
249
Annual Report 2016
1.
2.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Dijono (Direktur II) Dijono (Director II)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Menetapkan, mengembangkan dan mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur organisasi perusahaan dan tata kerja bersama direksi yang lain.
Menetapkan rencana dan sasaran kerja direktorat II – penjualan dan operasional (yang terdiri dari Divisi Strategi Penjualan dan Operasional serta
para Pemimpin Wilayah) diselaraskan dengan Direktorat yang lain.
Menetapkan dan mengembangkan keunggulan operasional dan pelayanan yang didasari riset benchmark untuk keunggulan operasional, analisis
persaingan usaha serta analisis potensi penjualan.
Menetapkan dan mengembangkan inovasi serta investasi strategis dalam area operasional dan penjualan termasuk keagenan.
Memastikan Divisi dibawah Direktoratnya berjalan sesuai fungsi dan mencapai Key Performance Indicator (KPI).
Memastikan pengelolaan risiko, kepatuhan dan Good Corporate Governance (GCG) diterapkan dan terintegrasi dalam pengelolaan operasional dan
penjualan.
Memonitor dan melakukan perbaikan yang diperlukan di Direktorat II – operasional dan penjualan untuk mencapai Key Performance Indicator (KPI).
To determine, develop, and communicate Company’svision, mission, strategy, Organization structure, and work procedure jointly with other Directors.
To determine the work plan and target of Directorate II – Sales and Operation (comprising of Sales Strategy and Operation Division as well as
Regional Managers) to be in line with other Directorates.
To determine and develop the operational excellences and services based on benchmark research for operational excellences, business competition
analysis, and sales potential analysis.
To determine and develop innovation and strategic investment in operational and sales areas including sales agents.
To ensure that all divisions under its Directorate run based on their respective function and reach the KPI.
To ensure that risk management, compliance, and GCG have been by way of integrated, implemented in the operational management and Sales.
To monitor and take necessary action required by Directorate II – Operational and Sales to reach the KPI.
Ferry Febrianto (Direktur III) Ferry Febrianto (Director III)
1.
2.
Menetapkan, mengembangkan dan mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur organisasi perusahaan dan tata kerja bersama direksi yang lain.
Menetapkan rencana dan sasaran kerja Direktorat III – properti dan logistik (yang terdiri dari Divisi Bisnis Properti & Afiliasi, Divisi Logistik, dan Biro
Pengamanan Korporasi) diselaraskan dengan Direktorat yang lain.
3. Menetapkan dan mengembangkan strategi optimalisasi aset perusahaan, model pengelolaan aset dan bisnis properti & afiliasi.
4. Menetapkan investasi strategis dalam area optimalisasi aset, bisnis properti & afilaisi serta logistik untuk mendukung strategi perusahaan.
5. Menetapkan dan mengembangkan strategi pengelolaan logistik.
6. Menetapkan dan mengembangkan Strategi pengamanan korporasi terhadap seluruh aset perusahaan.
7. Mereview dan mengevaluasi operasional unit afiliasi termasuk anak perusahaan.
8. Memastikan Divisi dan Biro dibawah Direktoratnya berjalan sesuai fungsi dan mencapai Key Performance Indicator (KPI).
9. Memastikan pengelolaan risiko, kepatuhan dan Good Corporate Governance (GCG) diterapkan dan terintegrasi dalam pengelolaan properti & afiliasi
serta logistik.
10. Memonitor dan melakukan perbaikan yang diperlukan di Direktorat III – properti dan logistik untuk mencapai Key Performance Indicator (KPI).
To determine, develop, and communicate Company’s vision, mission, strategy, Organization structure, and work procedure jointly with other Directors.
To determine the work plan and target of Directorate III – Property and Logistics (comprising of Property Business and Affiliation Division as well as
Corporate Security Bureau) to be in line with other Directorates.
3. To determine, develop, Company’s Assets Optimization Strategy, Assets and business property and affiliation management model.
4. To determine strategic investment in optimizing assets, property & affiliated business, and logistic areas to support Company’s strategy.
5. To determine and develop logistic management strategy.
6. To determine and develop corporate security strategy on all Company’s assets.
7. To review and evaluate operation of affiliated units including the subsidiaries.
8. To ensure that all divisions and bureaus under its Directorate performing based on their respective function and achieve the KPI.
9. To ensure that risk management, compliance, and GCG have been by way ofintegrated, implemented in the operational management and Sales.
10. To monitor and take necessary action required by Directorate III – Property and Logistics to reach the KPI.
Laporan Tahunan 2016
1.
2.
250
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Dwi Agus Pramudya (Direktur IV) Dwi Agus Pramudya (Director IV)
1.
2.
3.
Menetapkan, mengembangkan dan mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur
organisasi perusahaan dan tata kerja bersama direksi yang lain.
Menetapkan rencana dan sasaran kerja direktorat IV – Keuangan (yang terdiri dari Divisi Tresuri, Divisi Akuntansi, Divisi Manajemen Risiko, dan Biro
PKBL & CSR) diselaraskan dengan Direktorat yang lain.
4. Menentukan dan mengembangkan metode dan sistem penganggaran, analisis keuangan, informasi finansial dan informasi operasional.
5. Mengembangkan dan menjaga strategi arus kas, penyediaan modal kerja dan modal untuk pengembangan usaha.
6. Mengembangkan dan memastikan terlaksananya forecasting serta analisis keuangan dari berbagai inisiatif bisnis untuk pengembangan usaha
(contohnya : pembelian aset, pengembangan produk baru, pengembangan operasi, dll).
7. Mereview dan mengevaluasi kinerja keuangan unit afiliasi termasuk anak perusahaan.
8. Memastikan Divisi dan Biro dibawah Direktoratnya berjalan sesuai fungsi dan mencapai Key Performance Indicator (KPI).
9. Memastikan pengelolaan risiko, kepatuhan dan Good Corporate Governance (GCG) diterapkan dan terintegrasi dalam pengelolaan keuangan perusahaan.
10. Memonitor dan melakukan perbaikan yang diperlukan di Direktorat IV – keuangan untuk mencapai Key Performance Indicator (KPI).
1.
2.
3.
To determine, develop, and communicate Company’s vision, mission, strategy, and Company’s Organization structure,
And work procedure jointly with other Directors.
To determine the work plan and target of Directorate IV – Finance (comprising of Treasury Division, Accounting Division, Risk Management Division,
and PKBL & CSR Bureau) to be in line with other Directorates.
4. To determine and develop methods and system of budgeting, financial analysis, financial information, and operational information.
5. To determine and maintain cash flow strategy, the provision of working capital and other capital for business development.
6. To develop and ensure that the forecasting has been conducted as well as financial analysis of various business initiatives for business development
(e.g. asset acquirement, new product development, operation development, etc.).
7. To review and evaluate the financial performance of affiliated units and subsidiaries.
8. To ensure that all divisions and bureaus under its Directorate performing based on their respective function and achieve the KPI.
9. To ensure that risk management, compliance, and GCG have been implemented and integrated in the operational of Finance management.
10. To monitor and take necessary actions required by Directorate IV – Finance to reach the KPI.
Sri Mulyanto (Direktur V) Sri Mulyanto (Director V)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
To determine, develop, and communicate Company’s vision, mission, strategy, Organization structure, and work procedure jointly with other Directors.
To determine the work plan and target of Directorate V – Human Capital & Compliance to be in line with other Directorates.
To determine and develop appropriate system in the management of Human Capital, Industrial Relation, Work Culture, and Change Management;
To establish a system in order to ensure that the compliance of rules (internal and external rules) and regulations has been applied in all Company’s
Organs and activities.
To regulate the policy of Good Corporate Governance and to coordinate the implementation in the company
To ensure the optimum management toward litigation & advocacy implementation and compliance towards laws and regulations, as well as
management of Company’s losses and indemnity claims.
To manage and control Pension Fund.
To ensure that risk management, compliance, is applied and integrated in the financial management of the Company
To monitor and take necessary improvement action required by the Directorate V – Human Capital & Compliance to achieve the KPI.
Annual Report 2016
7.
8.
9.
Menetapkan, mengembangkan dan mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur organisasi perusahaan dan tata kerja bersama direksi yang lain.
Menetapkan rencana dan sasaran kerja Direktorat V Human Capital & Compliance diselaraskan dengan Direktorat yang lain.
Menetapkan dan mengembangkan sistem yang tepat dalam pengelolaan Human Capital, Hubungan Industrial, Budaya Kerja dan Change Management.
Membentuk sistem untuk memastikan bahwa kepatuhan terhadap peraturan (intern maupun ekstern) dan perundang-undangan telah diterapkan
dalam seluruh organ dan aktifitas perusahaan.
Mengatur kebijakan tata kelola yang baik (Good Corporate Governance) dan mengkoordinir implementasinya dalam Perusahaan
Memastikan pengelolaan yang optimum terhadap kegiatan litigasi, advokasi, pelaksanaan dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan,
serta pengelolaan kerugian Perusahaan dan pelaksanaan Tuntutan Ganti Rugi (TGR).
Mengelola dan membina Dana Pensiun.
Memastikan pengelolaan risiko dan kepatuhan diterapkan dan terintegrasi dalam pengelolaan keuangan perusahaan.
Memonitor dan melakukan perbaikan yang diperlukan di Direktorat V – Human Capital & Compliance untuk mencapai KPI.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
251
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Direktur Utama
President Director
Direktorat I | Direktorat I
Produk dan Pemasaran
Products and Marketing
Direktorat II | Direktorat II
Operasional dan Penjualan
Operational and Sales
Direktorat III | Direktorat III
Properti dan Logistik
Property and Logistics
Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran
Perusahaan (RKAP) dan Rencana Jangka Panjang
Perusahaan (RJPP)
Preparation of Work Plan and Corporate Budget
(RKAP) and Company’s Long-term Plan (RJPP)
Salah satu tugas terpenting dari Direksi adalah penyusunan
dan usulan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP)
dan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) yang
kemudian akan ditandatangani bersama-sama dengan Dewan
Komisaris untuk diajukan kepada Pemegang Saham melalui
RUPS. Direksi wajib menyusun RJPP tepat pada waktunya dan
menyampaikan rancangan RJPP kepada RUPS untuk disahkan.
RJPP merupakan rencana strategis yang memuat sasaran dan
tujuan perusahaan yang hendak dicapai dalam jangka waktu 5
(lima) tahun. Format RJPP merujuk pada ketentuan penyusunan
RJPP dari Kementerian Negara BUMN dan/atau berdasarkan
Keputusan RUPS.
One of the most important tasks of Directors is the preparation
and proposed of Company’s Work Plan and Budget (RKAP)
and Company’s Long Term Plan (RJPP) which will be signed
together with The Board of Commissioners to be submitted to
the Shareholders through the GMS. The Directors shall prepare
the RJPP in a timely manner and submit the draft RJPP to the
GMS for approval. RJPP is a strategic plan that contains the
goals and objectives of the company to be achieved within a
period of 5 (five) years. The RJPP format refers to the provision
of RJPP from the State Ministry of State-Owned Enterprises
and/or based on the GMS Decision.
RKAP adalah penjabaran dari RJPP Perusahaan. Format RKAP
merujuk pada ketentuan penyusunan RKAP dari Kementerian
Negara BUMN dan/atau berdasarkan Keputusan RUPS.
Direksi wajib menyusun RKAP untuk setiap tahun buku yang
selanjutnya disahkan dan ditetapkan oleh RUPS Tahunan.
RKAP is a translation of Company’s RJPP. The RKAP format
refers to the provision of RKAP from the State Ministry of
State-Owned Enterprises and/or based on the GMS Decision
the Board of Directors shall prepare RKAP for each fiscal year
which is subsequently ratified and determined by the Annual
GMS.
Program Pengenalan Perusahaan
Company Introduction Program
a.
b.
a.
b.
Anggota Direksi yang diangkat untuk pertama kalinya wajib
diberikan program pengenalan mengenai Perusahaan, dengan
Sekretaris Perusahaan sebagai penanggung jawab program
pengenalan tersebut. Program Pengenalan meliputi:
Laporan Tahunan 2016
Direktorat IV | Direktorat IV
Direktorat V | Direktorat V
Finance
Human Capital & Compliance
Finance
Human Capital & Compliance
c.
d.
252
Pelaksanaan Prinsip-Prinsip GCG oleh Perusahaan.
Gambaran mengenai Perusahaan berkaitan dengan
tujuan, sifat, dan lingkup kegiatan, kinerja keuangan dan
operasi, strategi, rencana usaha jangka pendek dan jangka
panjang, posisi kompetitif, risiko, pengendalian internal,
dan masalah-masalah strategis lainnya.
Keterangan berkaitan dengan kewenangan yang
didelegasikan, audit internal dan eksternal, sistem dan
kebijakan pengendalian internal.
Keterangan mengenai kewajiban, tugas, tanggung jawab,
dan hak Direksi dan Dewan Komisaris.
Members of The Board of Directors appointed for the first
time shall be given an introduction program concerning the
Company, with the Corporate Secretary as the person in charge
of the introduction program. Company Introduction Program
consists of:
c.
d.
Implementation of GCG principles b the Company.
The description of the Company relates to the objectives,
nature, and scope of activities, financial and operating
performance, strategy, short-term and long-term
business plan, competitive position, risk, internal control,
and other strategic issues.
Descriptions relating to delegated authority, internal and
external audits, internal control systems and policies.
Description of the obligations, duties, responsibilities, and
rights of Directors and The Board of Commissioners.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Pemahaman terkait dengan prinsip etika dan norma
yang berlaku di lingkungan Perusahaan serta masyarakat
setempat.
e.
Understanding related to the ethical principles and norms
applicable within the Company and local community.
Program Pengenalan Perusahaan dapat berupa presentasi,
pertemuan, kunjungan ke kantor cabang, ke fasilitas
Perusahaan, pengkajian dokumen, team building, atau program
lainnya yang dianggap sesuai dengan kebutuhan.
Corporate Introduction Programs can be presentations,
meetings, visits to branch offices, to Company facilities,
document review, team building, or other programs deemed
appropriate to the needs.
Oleh karena tidak terdapat perubahan susunan Direksi di
tahun 2016, maka tidak dilaksanakan program pengenalan
Perusahaan kepada Direksi.
Since there is no change in the composition of The Board of
Directors in 2016, no introduction program of the Company to
The Board of Directors is implemented.
Program Peningkatan Kompetensi
Competence Development Program
Program peningkatan kompetensi dan kapabilitas yang diikuti
Direksi di sepanjang tahun 2016 adalah sebagai berikut:
Competence development programs attended by The Board of
Commissioners throughout 2016 are as follows:
Program peningkatan kompetensi dan kapabilitas dilaksanakan
dalam rangka meningkatkan efektivitas kerja Direksi. Rencana
untuk melaksanakan program peningkatan kapabilitas harus
dimasukkan dalam Rencana Kerja dan Anggaran Direksi.
Setiap anggota Direksi yang mengikuti program peningkatan
kapabilitas diminta untuk menyajikan presentasi kepada
anggota Direksi lainnya dalam rangka berbagi informasi dan
pengetahuan, dimana anggota Direksi yang bersangkutan
bertanggung jawab untuk membuat laporan tentang
pelaksanaan program peningkatan kapabilitas untuk kemudian
disampaikan kepada Direksi lainnya.
Direksi
Directors
Kegiatan
Activities
Competence and capability improvement programs are
implemented in order to improve the effectiveness of Directors.
Plans for implementing competencedevelopment programs
should be included in the Work Plan and Budget of Directors.
Each member of Directors participating in the competency
improvement program is required to do presentation to other
members of The Board of Directors in order to share information
and knowledge, in which the relevant member is responsible
for reporting implementation of competence improvement
program to be submitted to other Directors.
Tanggal
Date
Tempat
Place
Penyelenggara
Organizer
Riswinandi
(Direktur Utama)
(President Director)
Enhancing the Power of Enterprise Risk
Management in Creating a Sound Bank and
Financial Risk Integration
19-21 September 2016
Stockholm, Swedia
Banker Association for
Risk Management
(BARA)
Harianto Widodo
(Direktur I)
Harianto Widodo
(Director I)
Amnesti Pajak, Discussion Forum “Indonesia
Human Capital Summit”
22 September 2016
Auditorium Langen
Palikrama
Direktorat Jendral Pajak
Ferry Febrianto
(Direktur III)
(Director III)
Discussion Forum “Building Premium Holding
Company” dan “Emerging Leader”
26 – 27 Oktober 2016
Rizt Cartlton Kuningan
Pertamina Training
Center
Dwi Agus Pramudya
(Direktur IV)
(Director IV)
Amnesti Pajak, Discussion Forum “Indonesia
Human Capital Summit”
22 September 2016
Auditorium Langen
Palikrama
Direktorat Jendral Pajak
Sri Mulyanto
(Direktur V)
(Director V)
Amnesti Pajak, Discussion Forum “Indonesia
Human Capital Summit”
22 September 2016
Auditorium Langen
Palikrama
Direktorat Jendral Pajak
Rapat Direksi
Rapat Direksi diselenggarakan secara berkala, sekurangkurangnya 1 (satu) kali dalam setiap bulannya. Rapat Direksi
dapat juga dilaksanakan apabila dipandang perlu baik oleh
anggota Direksi, atas permintaan Dewan Komisaris, maupun
atas permintaan Pemegang Saham. Rapat dihadiri oleh anggota
PT Pegadaian (Persero)
Directors’ Meeting
The Directors’ meetings shall be held on a periodical basis, at
least 1 (one) time per month. Directors’ Meetings may also
be held if deemed necessary by either the Directors, at the
request of The Board of Commissioners, or at the request of
Shareholders. The meeting is attended by members of The
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
253
Annual Report 2016
e.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Direksi, Sekretaris Perusahaan sebagai notulis Rapat, dan
pihak-pihak lain yang perlu hadir untuk pembahasan materi.
Risalah rapat harus mermuat hal-hal yang dibicarakan—
termasuk pernyataan ketidaksetujuan/dissenting opinion
anggota Direksi—dan hal-hal yang diputuskan.
Board of Directors, Corporate Secretary as the Meeting notary,
and other parties who need to attend for material discussion.
Minutes of the meeting should contain the matters discussedincluding the statement of dissenting opinion of members of
Directors-and the items that are decided.
Di sepanjang tahun 2016, Direksi melakukan 55 kali rapat dan
menghadiri 12 kali Rapat Gabungan bersama Dewan Komisaris.
Berikut agenda Rapat Direksi.
Throughout 2016, Directors conducted 55 meetings and
attended 12 Joint Meetings with The Board of Commissioners.
The following is the Agenda of Directors’ Meeting:
Risalah Rapat Direksi
Tanggal
Date
19 Januari 2016
Tuesday, January 19,
2016
9 Februari 2016
February 9, 2016
15 Februari 2016
February 15, 2016
22 Februari 2016
February 22, 2016
Laporan Tahunan 2016
29 Februari 2016
February 29, 2016
254
Minutes of Directors’ Meeting
Tempat
Place
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Agenda Rapat
Meeting Agenda
1
Program Customer Get Customer
Customer Get Customer Program
2
Program Kemilau Emas Pegadaian Tahun 2016
Pegadaian Gold Shine 2016 Program
3
Program Digital Signage
Digital Signage Program
4
Pembelian Aset Tanah untuk Kanwil Makassar dan Pembangunan Kanwil
Pekanbaru & Palembang
Purchase of Land Assets for Makassar Regional Office and Regional
Development of Pekanbaru and Palembang
1
Restatement Laporan Keuangan 2015
2015 Financial Report Restatement
2
Progress Report Tindak Lanjut Radir & Pemantauan Proker Feb 2016
Progress Report Follow-up on Radir & Monitoring Proker Feb 2016
1
Rencana Pembelian Lahan Kanwil Makassar
Land Purchase Plan of Makassar Regional Office
2Head Operasionalisasi Pasar Karawang
Office Pasar Karawang Operationalization
3
RPB Dana Pensiun
RPB Pension Fund
4
Honorarium DPS
Honorarium DPS
1
Pegadaian Service Award
Pegadaian Service Award
2
Perluasan G-Lab di Surabaya dan Jakarta
G-Lab Expansion in Surabaya and Jakarta
3
Usulan Logo Pegadaian G-Lab
Proposed Logo for Pegadaian G-Lab
1
Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)
Village Owned Enterprises (BuMDes)
2
Desain Pembentukan Working Group dan Komite
Working Group Design and Committee
3
Realisasi Key Performance Indicators Tahun 2015
Realization of Key Performance Indicators for 2015
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
Peserta Rapat
Meeting Participants
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PMI,
JM Logistik
Directors, Corporate
Secretary, JM PMI, JM
Logistics
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM
Akuntansi
Directors, Corporate
Secretary, JM PMI, JM
Logistics
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM
Logistik, JM BPA
Directors, Corporate
Secretary, JM Logistic,
JM
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM SPO,
JM Produk Emas
Directors, Corporate
Secretary, JM SPO, JM
Gold Product
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM SPO,
JM PSDM
Directors, Corporate
Secretary, JM SPO, JM
PSDM
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Risalah Rapat Direksi
Minutes of Directors’ Meeting
Tanggal
Date
4 Maret 2016
March 4, 2016
8 Maret 2016
March 8, 2016
18 Maret 2016
March 18, 2016
21 Maret 2016
March 21, 2016
Tempat
Place
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
22 Maret 2016
March 22, 2016
Kantor Pusat
Head Office
29 Maret 2016
March 29, 2016
Kantor Pusat
Head Office
5 April 2016
April 5, 2016
Kantor Pusat
Head Office
1
Penyempurnaan Struktur Organisasi
Organizational Structure Improvement
2
Rangkaian Acara HUT Pegadaian ke-115 Tahun
Pegadaian 115th Anniversary Series of Events
1
Laporan Implementasi Program Kerja Divisi Periode Februari 2016
Work Program Implementation Report Division Period February 2016
2
Progress Report Tindak Lanjut Keputusan Rapat Direksi
Follow-up Progress Report of Directors’ Meeting Resolutions
3
Usulan Seminar ke Luar Negeri bagi JM/Pinwil Setingkat
Proposed Abroad Seminar for JM/Pinwil Ascend
1
Working Group dan Komite
Working Group and Committee
2
SOP DKS CSR
1
Evaluasi Kinerja Bisnis Perusahaan Periode s.d Februari 2016
Corporate Business Performance Evaluation Period until February 2016
1
Presentasi Konsultan Assesment Center oleh PT Bina Potensia Indonesia
Presentation of Consultant Assessment Center by PT Bina Potensia Indonesia.
2
Presentasi Konsultasi HCMS oleh PT Spasi Indonesia
Presentation of HCMS Consultation by PT Spasi Indonesia
1
Evaluasi Kinerja Bisnis Perusahaan Periode hingga Februari 2016
Corporate Business Performance Evaluation Period until February 2016
1
Pemantauan Program Kerja : Laporan Implementasi Program Kerja Divisi
per Direktorat Periode Maret 2016 dan Pemantauan Rencana Implementasi
Program Kerja Per Divisi Per Direktorat Periode April 2016
Work Program Monitoring: Report on the Implementation of Work Program
of the Division by Directorate Period of March 2016 and Monitoring of
Implementation Plan of Work Program Per Division Per Directorate Period of
April 2016.
2
Paparan Mengenai rencana Penerbitan Company Profile
Exposure About the Company Profile Publishing plan
1
Design Company Profile
Company Profile Design
2
Pembahasan Tema & Design Annual Report & Sustainability Report Tahun 2015
Discussion on Theme & Design of Annual Report & Sustainability Report Year 2015
3
Pembahasan Materi Iklan TVC Program Kemilau Emas Pegadaian Tahun 2016
Discussion of TVC Program Materials Pegadaian Gold Sheen 2015
4
Pembahasan Materi Impact Plan (Sebagai Tindak Lanjut Survey Pelanggan)
Discussion of Impact Plan Material (As Follow Up on Customer’s Survey)
Peserta Rapat
Meeting Participants
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PSDM
Directors, Corporate
Secretary, JM SPO, JM
PSDM
Direksi, Sekretaris
Perusahaan
Directors, Corporate
Secretary
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PSDM
Ka.Biro PKBL/CSR
Directors, Corporate
Secretary, JM PSDM
Ka.Biro PKBL/CSR
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM SPO
Directors, Corporate
Secretary, JM SPO
Direksi, Sekretaris
Perusahaan JM PSDM
Directors, Corporate
Secretary, JM PSDM
Direksi, Sekretaris
Perusahaan
Directors, Corporate
Secretary
Direksi, Sekretaris
Perusahaan
Directors, Corporate
Secretary
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM
Pemasaran & Market
Intelligent
Directors, Corporate
Secretary, JM
Marketing market
intelligent
Annual Report 2016
15 April 2016
April 15, 2016
Kantor Pusat
Head Office
Agenda Rapat
Meeting Agenda
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
255
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Risalah Rapat Direksi
Tanggal
Date
19 April 2016
April 19, 2016
25 April 2016
April 25, 2016
26 April 2016
April 26, 2016
29 April 2016
April 29, 2016
4 Mei 2016
May 4, 2016
Laporan Tahunan 2016
10 Mei 2016
May 10, 2016
11 Mei 2016
May 11, 2016
Minutes of Directors’ Meeting
Tempat
Place
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Agenda Rapat
Meeting Agenda
1
Permohonan Persetujuan Perpanjangan & Penambahan Fasilitas Kredit
Application for Approval of Renewal & Addition of Credit Facility
2
Permohonan Persetujuan Rencana Pengembangan Iddle Asset Pegadaian Cimahi
Application for Approval of Development Plan of Idle Asset of Pegadaian Cimahi
3
Permohonan Persetujuan Rencana Pengembangan Aset Pegadaian Kedungwuni menjadi
Sentra Jeans
Application for Approval of Development Plan of Assets of Pegadaian in Kedungwuni to be
Jeans Center.
4
Permohonan Persetujuan Desain Gedung DRC di Langen Palikrama Sidoarjo
Application for Approval of DRC Building Design at Langen Palikrama Sidoarjo.
1
Progress Report Implementasi KPI Tahun 2015
Progress Report of KPI Implementation Year 2015.
2
Pembahasan Rancangan SOTK
Discussion of SOTK Design.
1
Updating Skema Ekonomi Kerakyatan Mikro
Updating the Micro-Economy Economic Scheme
2
TVC Kemilau Emas Pegadaian
TVC Pegadaian Gold Sheen
RUPS Tahun 2015
2015 GMS
1
Pemantauan Progress Implementasi Program Kerja untuk Periode s.d Bulan April
2016 dan Target Penyelesaian Program Kerja pada bulan Mei 2016;
Monitoring of Work Program Implementation Progress for Period until April
2016 and Work Program Completion Targets in May 2016.
2
Keterlambatan Pekerjaan Konstruksi Hotel pada 6 (enam) Temuan Audit Internal
dan Eksternal atas permasalahan Pembangunan Hotel;
Delays in Hotel Construction Work on 6 (six) Internal and External Audit Findings
on Hotel Development issues;
1
Workshop Fundamental Enterprise Risk Management & Governance for Executive;
2
Penanganan Eksekusi Pembayaran UKPHK Kepada Sdr. Dodok Sutiyono,Dkk
(Mantan Karyawan Cp.Kreneng – Kanwil Denpasar);
Handling of UKPHK Payment Execution to Mr. Dodok Sutiyono, et al (Former
Employee of Cp.Kreneng - Denpasar Regional Office);
1
Distribusi Normal KPI;
Normal Distribution of KPI;
2
Pembahasan Perhitungan Bonus.
Bonus Calculation Discussion.
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Peserta Rapat
Meeting Participants
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM
Tresuri, JM BPA, JM
Logistik
Directors, Corporate
Secretary, JM Tresury,
JM BPA, JM Logistic
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PSDM
Directors, Corporate
Secretary, JM PSDM
Direksi Sekretaris
Perusahaan, JM
Produk Mikro, JM
Pemasaran & Market
Intelligent
Directors, Corporate
Secretary, JM Product
Micro, JM Marketing
market intelligent
Direksi, Sekretaris
Perusahaan
Directors, Corporate
Secretary
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM BPA
Directors, Corporate
Secretary, JM BPA
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM
MR, JM Hukum &
Kepatuhan
Directors, Corporate
Secretary, JM MR, JM
Legal & Compliance
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PSDM,
JM KHI
Directors, Corporate
Secretary, JM PSDM,
JM KHI
256
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Risalah Rapat Direksi
Minutes of Directors’ Meeting
Tanggal
Date
17 Mei 2016
May 17, 2016
Tempat
Place
Kantor Pusat
Head Office
27 Mei 2016
May 27, 2016
2 Juni 2016
June 2, 2016
7 Juni 2016
June 7, 2016
14 Juni 2016
June 14, 2016
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Kantor Pusat
Head Office
1
Pembahasan Laporan Corporate periode s.d April 2016
Discussion of Corporate Reports period until April 2016
2
Pembahasan Keterlambatan Pekerjaan Konstruksi Hotel 6 Lokasi
Discussion of Construction Work Delays of Hotel in 6 Locations
3
Perubahan Tarif Sewa Modal Barang Jaminan Gudang Golongan B & C
Changes in the Interest Rate of Collateral of Group Warehouse B & C
4
Penggolongan Jabatan dan Careerpath Peralihan PKB
Classification of Position and Career path PKB Transitioning
1
Pembahasan Progress Program Rekrutment Pegawai Tahun 2016
Discussion on Progress of Employee Recruitment Program of 2016
2
Pembahasan SOP Pelakasanaan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
Discussion of SOP for Social Care Fund Program Fund (DKS)
Peserta Rapat
Meeting Participants
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM AK,
JM BPA, JM PSDM, JM
Produk Gadai
Directors, Corporate
Secretary, JM AK, JM
BPA, JM PSDM, JM
Produk Gadai
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PSDM,
Ka Biro PKBL/CSR
Directors, Corporate
Secretary, JM PSDM,
Ka Biro PKBL/CSR
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PSDM
Directors, Corporate
Secretary, JM PSDM
Review SOTK;
SOTK Review;
1
Pemantauan Progress Implementasi Program Kerja untuk Periode s.d bulan Mei
2016 dan Target Penyelesaian Program Kerja Pada bulan Juni 2016;
Monitoring of Work Program Implementation Progress for Period until May 2016
and Work Program Completion Targets in June 2016;
2
Piloting Kerjasama Pegadaian dengan Kepala Desa / Lembaga Desa /Kelurahan/
Bumdes/ Masyarakat Desa;
Piloting Pegadaian Cooperation with Village Head/Village Agencies/Sub-District/
Bumdes/Village Community Institution;
3
Piloting Kerjasama PT Pegadaian dengan outlet Handphone;
Piloting Cooperation of PT Pegadaian with Mobile phone outlet;
4
Perkembangan Kinerja Bisnis Layanan SDB;
Development of SDB Service Business Performance;
1
Presentasi Video Company Profile Video Shooting;
Video Presentation Company Profile Video Shooting;
Head
Office
Program Pelatihan Defensive Driving (Safety Driving);
Defensive Driving (Safety Driving) Training Program;
3
Usulan Perubahan Mobil Dinas Jabatan Jeneral Manajer dan Ka.SPI
Proposed Changes in Official Vehicle of General Manager and Ka.SPI
4
Presentasi Konsultan Invergen terkait rencana Pembukaan Bisnis Gadai di ASEAN
Presentation of Invergen Consultant related to the Opening of Pawn Business in
ASEAN.
5
Usulan Bantuan Hari Raya Tahun 2016 bagi Pensiunan Pegadaian
Assistance Proposal for Feast-days in 2016 for Pensioners of Pegadaian.
1
Survey Kecepatan Layanan Tahun 2016;
Service Speed Survey Year 2016;
2
Review SOTK Tahun 2016;
SOTK Review for Year 2016;
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM SPO,
JM BPA
Directors, Corporate
Secretary, JM SPO,
JM BPA
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM KHI,
JM LG
Directors, Corporate
Secretary JM KHI,
JM LG
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PSDM,
JM SPO
Directors, Corporate
Secretary, JM PSDM,
JM SPO
Annual Report 2016
15 Juni 2016
June 15, 2016
Kantor Pusat
Head Office
Agenda Rapat
Meeting Agenda
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
257
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Risalah Rapat Direksi
Tanggal
Date
29 Juni 2016
June 29, 2016
1 Juli 2016
July 1, 2016
13 Juli 2016
July 13, 2016
14 Juli 2016
July 14, 2016
15 Juli 2016
July 15, 2016
Laporan Tahunan 2016
19 Juli 2016
July 19, 2016
258
Minutes of Directors’ Meeting
Tempat
Place
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Agenda Rapat
Meeting Agenda
1
Pembahasan Usulan Survey Kecepatan Layanan Tahun 2016;
Discussion on Service Speed Survey Year 2016;
2
Penentuan LKS Bipartit Periode Tahun 2016 - 2016 Tim Manajemen;
Determination of Bipartite LKS for the Period of 2016 - 2016 Management
Team;
3
Pembahasan Draft KPI Direktorat Tahun 2016;
Discussion on Draft KPI Directorate of the Year 2016;
1
Pembahasan Draft KPI Direktorat Tahun 2016;
Discussion on Draft KPI Directorate of the Year 2016;
Head
Office
Lampiran Draft KPI Target Setting;
Draft Appendix of KPI Target Setting;
3
Lampiran Draft KPI - Mapping Format KPKU
Appendix KPI Draft - Mapping Format of KPKU.
1
Kick Off Meeting Konsultan IRBA atas pekerjaan pelatihan Enterprise Risk
Managenemt dan Uji Kompetensi bergelar Certified Risk Profesional
Kick Off Meeting IRBA Consultant for Enterprise Risk Management Training and
Competency Test with Certified Risk Professional.
2
Pembahasan Draft KPI Direktorat Tahun 2016;
Discussion on KPI Directorate Draft of the Year 2016;
3
Updating Implementasi Program Pegadaian Masuk Desa
Updating Implementation of Pegadaian Presence in Villages Program.
1
Review SOTK Tahun 2016
SOTK Review Year 2016
2
Temuan BPK terkait Pengenaan Denda Keterlambatan Pekerjaan Pembangunan
Hotel kepada Hutama Karya
The findings of BPK related to the Imposition ofPenalty on the Delay of Hotel
Development Work to Hutama Karya
1
Pembahasan Materi Temuan BPK terkait Pengenaan Denda Keterlambatan
Pekerjaan Pembangunan Hotel kepada Hutama Karya;
Discussion of Findings of the BPK related to the Imposition of a Final Delay in the
Construction of Hotel Work to Hutama Karya;
2
Pembahasan Draft KPI Direktorat Tahun 2016;
Discussion on KPI Directorate Draft of the Year 2016;
1
Pemantauan Progress Implementasi Program Kerja untuk Periode s.d Bulan Juni
2016 dan Target penyelesaian Program kerja pada Bulan Juli 2016
Progress Monitoring of Work Program Implementation for the Period to June
2016 and Targets for Work Program Completion in July 2016
2
Pembahasan Peraturan Direksi terkait SPPD
Discussion of Directors’ Regulation related to SPPD
3
Update dan Permohonan Arahan Atas Rencana program BUMN Hadir untuk
Negeri di Sumatera barat
Update and Application of Referrals Upon Plan of BUMN Presence for the
Country Program in West Sumatra.
4
Pembahasan Pendayagunaan Aset : a. Kesiapan Pembukaan Hotel 6 Lokasi,
B. Persetujuan peraturan Direksi tentang Pendayagunaan Aset Tetap, c.
Pengembangan Kantor Cabang Serang menjadi Gudang Mobil Terpadu, d.
Pengembangan Kantor Cabang Kedungwuni
Discussion of Asset Empowerment: a. Readiness Hotel Opening 6 Locations, B.
Approval of The Board of Directors’ Regulation on the Utilization of Fixed Assets,
c. Development of Serang Branch Office to be an Integrated Car Warehouse, d.
Development of Kedungwuni Branch Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
Peserta Rapat
Meeting Participants
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM SPO,
JM PSDM
Directors, Corporate
Secretary, JM SPO, JM
PSDM
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PSDM
Directors, Corporate
Secretary, JM PSDM
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM MR,
JM PSDM, JM SPO
Directors, Corporate
Secretary, JM MR, JM
PSDM, JM SPO
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PSDM,
K.SPI
Directors, Corporate
Secretary,JM PSDM,
K.SPI
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PSDM,
K.SPI
Directors, Corporate
Secretary,JM PSDM,
K.SPI
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PSDM,
K.SPI
Directors, Corporate
Secretary,JM PSDM,
K.SPI
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Risalah Rapat Direksi
Minutes of Directors’ Meeting
Tanggal
Date
26 Juli 2016
July 26, 2016
Tempat
Place
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
1
Bidang Bisnis Emas
Gold Business Sector
a. Updating Fitur Tabungan Emas Prioritas
a. Updating Golden Priority Savings Features
b. Pemaparan ttg PPh Pasal 22 UU Tahun No.7 Tahun 1983 dan Pengaruhnya
terhadap bisnis Emas Perusahaan
b. Exposure on Income Tax Article 22 of Law Year No.7 Year 1983 and its
Influence to Company’s Gold business.
c. Penggunaan Aplikasi Glab perubahan Desain sertifikasi dan perubahan tarif
sertifikasi pegadaian Glab
c. Use of Glab Application changes Certification design and changes to the
Pegadaian Glab’s certification rate
d. Deskripsi ringkasan PKS Pegadaian dan Antam
d. Summary description of PKS Pegadaian and Antam
e. Deskripsi Ringkasan PKS Layanan penyetoran Pegadaian Tabungan Emas
melalui Pembayaran Bank Mandiri di Hongkong antara Bank Mandiri dan
Pegadaian
e. Description of PKS Summary Depository service of Pegadaian Gold
Savingsthrough Bank Mandiri Payments in Hong Kong between Bank Mandiri
and Pegadaian
2
Bidang Kesejahteraan Hubungan Industrial
Industrial Relations Welfare Sector
a. Presentasi Aktuaris terkait Peraturan Direksi UKPHK
a. Presentation of Actuaries related to UKPHK Directors Regulations.
b. Presentasi Desain Pakaian Seragam Kerja Karyawan Tahun 2016
b. Presentation of Employee Uniform Design in 2016
3
Bidang Pengelolaan SDM
Human Resource Management Sector
a. Perbandingan SOTK Existing dan SOTK Tahun 2016
a. Comparison of Existing SOTK and SOTK Year 2016.
b. SOTK Tindaklanjut Radir 13 Juli 2016
b. SOTK Follow up Radir July 13, 2016.
c. Pokok - pokok Perbaikan Inprovement PMS 2016
c. Principles of PMS 2016 Improvement.
d. Pokok-pokok Perubahan Peraturan Direksi PMS 2016
d. Principles of Directors’ Regulation Change PMS 2016
e. Analisa beban Kerja (Pemilihan Model Analisa Beban Kerja)
e. Workload Analysis (Selection of Workload Analysis Model)
4
Presentasi Kinerja perushaaan Bulan Juni 2016
Performance Presentation June 2016
1
Presentasi Redesign Aplikasi Monev
Presentation on Redesign Money Application.
2
Pemaparan Kinerja Semester I/2016
Performance Exposure Semester I/2016.
3
Lain - lain
Others.
Peserta Rapat
Meeting Participants
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM
Produk Emas, JM KHI,
JM PSDM
Directors, Corporate
Secretary,JM Gold
Procduct, JM KHI, JM
PSDM
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM AK,
JM SPO
Directors, Corporate
Secretary, JM AK, JM
SPO
Annual Report 2016
3 Agustus 2016
August 3, 2016
Agenda Rapat
Meeting Agenda
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
259
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Risalah Rapat Direksi
Tanggal
Date
9 Agustus 2016
August 9, 2016
23 Agustus 2016
August 23, 2016
Minutes of Directors’ Meeting
Tempat
Place
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Agenda Rapat
Meeting Agenda
1
Pembahasan SOTK
Discussion of SOTK
a. Revisi SOTK Tindaklanjuti Rapat Direksi 13 Juli 2016
a. SOTK Revision Follow up on Directors’ Meeting July 13, 2016
b. Analisis Biaya atas Dampak Perubahan SOTK
b. Cost Analysis on the Impact of SOTK Change
2
Pembahasan PMS
Discussion of PMS
a. Pokok - pokok Perbaikan Improvement PMS 2016
a. Principles of PMS 2016 Improvement.
b. Pokok - pokok perubahan Peraturan Direksi PMS Tahun 2016
b. Principles of Directors’ Regulation Change PMS Annually 2016
3
Analisa Beban Kerja 2016
Workload Analysis 2016.
1
Peraturan Direksi Pendayagunaan Aset Tetap PT Pegadaian (Persero)
Regulation of Director Fixed Assets Empowerment of PT Pegadaian (Persero)
2
Optimalisasi Aset Lahan Kosong Kantor Cabang Serang
Optimization of Land Asset in Serang Branch Office
3
Pembangunan Pasar Sentra Jeans Kedungwuni di Pekalongan
Development of Jeans Center in Kedungwuni , Pekalongan
4
Kesiapan Pembukaan Hotel Pesonna di 6 Lokasi
Preparedness of Hotel Pesona Opening at 6 Locations
5
Laporan Hasil Reviu dan Usulan Revisi Anggaran Dasar Pegadaian
Report on Review and Proposed Revision of the Articles of Association of
Pegadaian.
6
Pekerjaan Tambah Kurang Paket Pekerjaan Renovasi Lantai 2
Additional and Reduction of Renovation Work Packages 2nd Floor.
7
Rekanan Pembangunan Gedung Kanwil Makassar dan Pekanbaru
Partnership of Makassar and Pekanbaru Regional Office Building
8
1
Kantor Pusat
Head Office
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PSDM
Directors, Corporate
Secretary,JM PSDM,
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM BPA
Directors, Corporate
Secretary,JM BPA
Konsep Bisnis Kreasi Fleksi dan Konsep Kerja Sama dengan Bulog
Direksi, Sekretaris
Business Concept of Flexion Creation and Cooperation Concept Same with Bulog Perusahaan, JM TR,
JM SPO
Pemantauan Progress Implementasi Program Kerja untuk Periode s.d Bulan Juli
Directors, Corporate
2016 dan Target Penyelesaian program Kerja pada Bulan Agustus 2016;
Secretary,JM TR, JM
Progress Monitoring of Work Program Implementation for the Period to July
SPO
2016 and Targets for Work Program Completion in August 2016;
2
Perpanjangan Fasilitas Pinjaman Bank DKI dan Bank Permata;
Extension of Bank DKI and Bank Permata Loan Facility;
3
Usulan Penataan Outlet Tahun 2016
Proposed Outlet Structuring of 2016
Laporan Tahunan 2016
30 Agustus 2016
August 30, 2016
Peserta Rapat
Meeting Participants
260
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Risalah Rapat Direksi
Minutes of Directors’ Meeting
6 September 2016
September 6, 2016
13 September 2016
September 13, 2016
14 September 2016
September 14, 2016
Tempat
Place
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
28 September 2016
September 28, 2016
Kantor Pusat
Head Office
3 Oktober 2016
October 3, 2016
Kantor Pusat
Head Office
4 Oktober 2016
October 4, 2016
Kantor Pusat
Head Office
PT Pegadaian (Persero)
Agenda Rapat
Meeting Agenda
1
Permohonan Persetujuan Pengadaan Printer Passbook Multifungsi;
Application for Procurement of Printer Passbook Multifunction;
2
Working Group Komite TI dan Komite TI;
Working Group and IT Committee;
3
Pelaksanaan Pendidikan Mandiri bagi Karyawan;
Implementation of Independent Education for Employees;
4
Pembahasan Bidang KHI;
Discussion on KHI Sector;
a. Kebijakan Biaya Serah Terima Resmi Pemimpin Cabang; a. Official Handover Charge Policy by Head of Branch;
b. Pembukuan Denda atas Konsekuensi Sanksi Surat Peringatan
b. Bookkeeping of Penalties on Consequences of Warning Sanctions Letter.
c. Perubahan Iuran Dana Pensiun Karyawan PT Pegadaian
c. PT Pegadaian Employees Pension Fund Contribution Changes
d. Pengadaan Pakaian Kerja Tahun 2016;
d. Procurement of Work Clothing Year 2016;
e. Kerja lembur Karyawan;
e. Employee Overtime;
f. Cuti Karyawan PT Pegadaian (Persero);
f. PT Pegadaian (Persero) Employee Leave;
g. Kepesertaan Karyawan Pada Program BPJS Ketenagakerjaan;
g. Employee Participation In BPJS Employment Program
h. Perjalanan Dinas
h. Official travel.
1
Peraturan Direksi tentang Working Group TI dan Komite TI;
Director’s Regulation on TI Working Group and Committee.
2
Presentasi Hasil Survei :
Survey Result Presentation:
a. Brand Positioning & IMC Mulia & Tabungan Emas;
a. Brand Positioning & IMC Mulia & Gold Savings;
b. Survei Potensi Gadai Online;
b. Potential Online Pawn Survey;
1
Standarisasi Outlet : Standarisasi Teralis di Kantor Cabang dan UPC
Outlet Standardization : Bars Standardization at Branch Offices and UPC.
2
Rencana Pembuatan Kalender dan Agenda Tahun 2017
Calendar and Agenda Plan for 2017
1
Evaluasi Kinerja Dana Pensiun Periode Semester I Tahun 2016
Evaluation of Pension Fund Performance for the First Semester of 2016
2
TOR Analisa Beban Kerja, Man Power Planning, Direktori Kompetensi, dan Talent
Management
TOR Workload Analysis, Man Power Planning, Competency Directory, and Talent
Management
1
Management Retreat RKAP Tahun 2017
RKAP Management Retreat Year 2017
1
Pembahasan Tema dan Pedoman RKAP Tahun 2017
Discussion of Themes and RKAP Guidelines of 2017
Peserta Rapat
Meeting Participants
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM KHI,
JM TI, JM Diklat
Directors, Corporate
Secretary,JM KHI, JM IT,
JM Diklat
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM TI,
JM PMI
Directors, Corporate
Secretary,JM TI, JM PMI
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM SPO
Directors, Corporate
Secretary,JM SPO
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PSDM,
JM KHI
Directors, Corporate
Secretary,JM PSDM,
JM KHI
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM AK
Directors, Corporate
Secretary,JM AK
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM AK
Directors, Corporate
Secretary,JM AK
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Tanggal
Date
261
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Risalah Rapat Direksi
Tanggal
Date
5 Oktober 2016
October 5, 2016
11 Oktober 16
October 11, 2016
18 Oktober 2016
October 18, 2016
19 Oktober 2016
October 18, 2016
24 Oktober 2016
October 24, 2016
25 Oktober 2016
October 25, 2016
26 Oktober 2016
October 26, 2016
Laporan Tahunan 2016
1 November 2016
November 1, 2016
2 November 2016
November 2, 2016
262
Minutes of Directors’ Meeting
Tempat
Place
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Agenda Rapat
Meeting Agenda
1
Pembahasan Tema dan Pedoman RKAP Tahun 2017
Discussion of Themes and RKAP Guidelines of 2017
1
Perubahan Pedoman Pembayaran Keuangan
Changes to Financial Payment Guidelines
2
Usulan Pembelian Gedung Dana Pensiun
Proposal to purchase Pension Fund Building.
3
Rencana Penataan Outlet
Outlet setup plan
1
Presentasi Design Kalender dan Agenda Tahun 2017
Calendar Design Presentation and 2017 Agenda
2
Perubahan SK Direksi Dana Pensiun serta Pemberhentian Dan Pengangkatan
Dewas Dana Pensiun Pegadaian
Changes in the Directors’ SK onPension Fund and the Termination and
Appointment of Pegadaian Pension Fund Board.
3
Mockup Seragam Pakaian Kerja Tahun 2016
Mockup Uniform Work clothing Year 2016
4
Usulan Penataan Outlet
Outlet setup proposal
1
Pembahasan RKAP Tahun 2017
Discussion of 2017 RKAP
1
Pembahasan RKAP Tahun 2017
Discussion of 2017 RKAP
1
Finalisasi Hasil Studi Kelayakan Anak Perusahaan PT BLAG
Finalization of Feasibility Result of PT BLAG’s Subsidiary
2
Rencana Keikutsertaan PT Pegadaian (Persero) pada PORSENI BUMN
Participation Plan of PT Pegadaian (Persero) on PORSENI BUMN
3
Biaya Representasi Direksi dan Corporate Credit Card
Cost of Directors’ Representation and Corporate Credit Card
4
Updating Lanjutan Pembahasan RKAP Tahun 2017
Updating Continuing Discussion of RKAP 2017
1
Updating Lanjutan Pembahasan RKAP Tahun 2017
Updating Continuing Discussion of RKAP 2017
1
Updating Penyusunan RKAP Tahun 2017
Updating Continuing Discussion of RKAP 2017
2
Penyaluran Dana Program Kemitraan Untuk Petani Tebu (Sinergi BUMN antara
PT Pegadaian dengan PT RNI)
Distribution of Partnership Program Funds for Sugarcane Farmers (Synergy of
SOE between PT Pegadaian and PT RNI)
1
Updating Penyusunan RKAP Tahun 2017
Updating Continuing Discussion of RKAP 2017
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
Peserta Rapat
Meeting Participants
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, M AK
Directors, Corporate
Secretary,JM AK
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM Tresuri
JM SPO, JM KHI
Directors, Corporate
Secretary,JM Tresury,
JM SPI, JM KHO
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM KHI,
JM SPO
Directors, Corporate
Secretary,JM KHI, JM
SPO
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM AK
Directors, Corporate
Secretary,JM AK
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM AK
Directors, Corporate
Secretary,JM AK
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM BPA,
JM AK
Directors, Corporate
Secretary,JM BPA,
JM AK
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM AK
Directors, Corporate
Secretary,JM AK
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM AK,
Koord. PKBL & CSR
Directors, Corporate
Secretary, JM AK,
Koord. PKBL & CSR
Direksi , Sekretaris
Perusahaan, JM AK
Directors, Corporate
Secretary,JM AK
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Risalah Rapat Direksi
Minutes of Directors’ Meeting
Tanggal
Date
Tempat
Place
9 November 2016
November 9, 2016
Agenda Rapat
Meeting Agenda
Kantor Pusat
Head Office
15 November 2016
November 15, 2016
23 November 2016
November 23, 2016
Kantor Pusat
Head Office
Kantor Pusat
Head Office
Peserta Rapat
Meeting Participants
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM Tresuri
Directors, Corporate
Secretary, JM Tresuri
Perpanjangan Pinjaman Perbankan
Extension of Bank Loans
1
Proposal Analisa Beban Kerja dan Perencanaan Tenaga Kerja
Proposal Analysis on Workload and Manpower Planning
2
Pembahasan Rekomendasi MDP atas sanksi Pinwil Manado
Discussion of the MDP Recommendation on Pinwil Manado sanctions
3
Paparan Konsultan PWC - Rencana Transaksi Holding Perbankan dan Jasa Keuangan
BUMN
Exposure of PWC Consultant - Transaction Plan Holding of Banking and Financial
Services of BUMN
4
Laporan Hasil Riset Kecepatan Layanan Gadai
Report on the Research Results of Pawn Service Speed
5
Rencana Keanggotaa Pegadaian pada PEFINDO Biro Kredit
Pegadaian Membership Plan at PEFINDO Credit Bureau
Rekrutmen Karyawan Tahun 2017
Employee Recruitment Year 2017
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PSDM
Directors, Corporate
Secretary, JM PSDM
Direksi
Directors
Riswinandi
(Direktur
Utama)
(President
Director)
Harianto
Widodo
(Direktur I)
(Director I)
Dijono (Direktur
II)
(Director III)
Ferry
Febrianto
(Direktur III)
(Director III)
Dwi Agus
Pramudya
(Direktur IV)
(Director IV)
Sri Mulyanto
(Direktur V)
(Director V)
19-Jan-16
Jan-19-16
v
v
v
v
v
v
9-Feb-16
Feb-9-2016
v
v
v
v
v
x
15-Feb-16
Feb-15-16
v
v
v
v
v
v
22-Feb-16
Feb-22-16
v
v
v
v
v
v
29-Feb-16
Feb-29-16
v
v
v
v
v
v
4-Mar-16
Mar-4-16
v
v
v
v
v
v
8-Mar-16
Mar-8-16
v
v
v
v
v
v
18-Mar-16
Mar-18-16
v
v
v
v
v
v
21-Mar-16
Mar-21-16
v
v
v
v
v
v
22-Mar-16
Mar-22-16
v
v
v
v
v
v
v
x
x
v
v
v
Dir I : Cuti/Leable
Dir II : Dinas Luar/ Business
Travel
x
v
v
v
v
v
Dirut: Dinas Luar/ Business
Travel
29-Mar-16
Mar-29-16
5-Apr-16
Apr-5-16
PT Pegadaian (Persero)
Alasan Ketidakhadiran
Reason for Absence
Dir V : Dinas Luar/ Business
Travel
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Tanggal
Date
Direksi, Sekretaris
Perusahaan, JM PSDM,
JM KHI, JM PMI
Directors, Corporate
Secretary,JM PSDM, JM
KHI, JM PMI
263
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Tanggal
Date
Riswinandi
(Direktur
Utama)
(President
Director)
Harianto
Widodo
(Direktur I)
(Director I)
Dijono (Direktur
II)
(Director III)
Ferry
Febrianto
(Direktur III)
(Director III)
Dwi Agus
Pramudya
(Direktur IV)
(Director IV)
Sri Mulyanto
(Direktur V)
(Director V)
15-Apr-16
Apr-15-16
v
v
v
v
v
v
19-Apr-16
Apr-19-16
v
v
v
v
v
v
25-Apr-16
Apr-25-16
v
v
v
v
v
v
26-Apr-16
Apr-26-16
Alasan Ketidakhadiran
Reason for Absence
v
v
v
x
x
v
Dir III : Dinas Luar/ Business
Travel
Dir IV : Dinas Luar/ Business
Travel
29-Apr-16
Apr-29-16
x
v
v
v
v
v
Dirut : Dinas Luar/ Business
Travel
4-May-16
May-4-16
v
v
v
v
v
v
10-May-16
May-10-16
v
v
v
x
v
v
Dir III : Dinas Luar/ Business
Travel
11-May-16
May-11-16
v
v
x
v
v
v
Dir II : Rapat Eksternal/
Eksternal Meeting
17-May-16
May-17-16
v
v
v
v
v
v
27-May-16
May-27-16
Laporan Tahunan 2016
Direksi
Directors
x
x
v
v
x
v
- Dirut : Cuti/Leable
- Dir I : Rapat Eksternal
- Dir IV : Dinas Luar/ Business
Travel
2-Jun-16
Jun-2-16
v
v
v
v
x
v
Dir IV : Dinas Luar/ Business
Travel
7-Jun-16
Jun-7-16
v
v
v
v
v
v
14-Jun-16
Jun-14-16
v
v
v
v
v
v
15-Jun-16
Jun-15-16
v
v
v
x
v
v
Dir III : Cuti/Leable
29-Jun-16
Jun-29-16
v
x
x
v
v
v
- Dir I : Dinas Luar/ Business
Travel
- Dir II : Cuti/Leable
1-Jul-16
Jul-1-2016
v
v
x
x
v
v
- Dir II : Cuti/Leable
- Dir III : Dinas Luar/ Business
Travel
13-Jul-16
Jul-13-2016
v
v
x
v
v
v
Dir II : Cuti/Leable
14-Jul-16
Jul-14-2016
v
v
x
v
v
v
15-Jul-16
Jul-15-2016
v
v
v
v
v
v
19-Jul-16
Jul-19-2016
v
v
v
v
v
v
26-Jul-16
Jul-26-2016
v
v
x
v
v
v
264
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
Dir II : Cuti/Leable
Dir II : Rapat Eksternal/
Eksternal Meeting
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Direksi
Directors
Riswinandi
(Direktur
Utama)
(President
Director)
Harianto
Widodo
(Direktur I)
(Director I)
Dijono (Direktur
II)
(Director III)
Ferry
Febrianto
(Direktur III)
(Director III)
Dwi Agus
Pramudya
(Direktur IV)
(Director IV)
Sri Mulyanto
(Direktur V)
(Director V)
v
v
v
v
v
x
9-Aug-16
Aug-9-16
v
v
x
v
v
v
23-Aug-16
Aug-23-16
v
v
v
v
v
v
30-Aug-16
Aug-30-16
v
v
v
v
v
v
6-Sep-16
Sep-6-16
v
v
v
v
v
v
13-Sep-16
Sep-13-16
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
x
v
28-Sep-16
Sep-28-16
v
v
v
v
v
v
3-Oct-16
Oct-3-16
v
v
v
v
v
x
4-Oct-16
Oct-4-16
v
v
v
v
v
v
5-Oct-16
Oct-5-16
v
v
v
v
v
v
11-Oct-16
Oct-11-16
v
v
v
v
v
v
18-Oct-16
Oct-18-16
v
v
x
v
v
v
19-Oct-16
Oct-19-16
v
v
v
v
v
v
24-Oct-16
Oct-24-16
v
v
v
v
v
v
25 Oct 2016
Oct-25-16
v
v
v
v
v
v
26 Oct 2016
Oct-26-16
v
x
v
v
v
v
Dir I : Dinas Luar/ Business
Travel
1-Nov-16
Nov-1-16
v
v
x
v
v
v
Dir II : Dinas Luar/ Business
Travel
2-Nov-16
Nov-2-16
v
v
v
x
v
v
Dir III : Rapat Eksternal/
Eksternal Meeting
9-Nov-16
Nov-9-16
1
x
v
v
v
v
Dir I : Rapat Eksternal/
Eksternal Meeting
15-Nov-16
Nov-15-16
v
v
v
v
v
v
23-Nov-16
Nov-23-16
v
v
v
v
v
v
29-Nov-16
Nov-29-16
v
v
v
v
v
v
3-Aug-16
Aug-3-16
14-Sep-16
Sep-14-16
PT Pegadaian (Persero)
Alasan Ketidakhadiran
Reason for Absence
Dir V : Rapat Eksternal/
Eksternal Meeting
Dir II : Rapat Eksternal/
Eksternal Meeting
Dir IV : Rapat Eksternal/
Eksternal Meeting
Dir V : Dinas Luar/ Business
Travel
Dir II : Dinas Luar/ Business
Travel
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Tanggal
Date
265
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Tanggal
Date
Direksi
Directors
Riswinandi
(Direktur
Utama)
(President
Director)
Harianto
Widodo
(Direktur I)
(Director I)
Dijono (Direktur
II)
(Director III)
Ferry
Febrianto
(Direktur III)
(Director III)
Dwi Agus
Pramudya
(Direktur IV)
(Director IV)
Sri Mulyanto
(Direktur V)
(Director V)
6-Dec-16
Dec-6-16
v
v
v
v
v
v
13-Dec-16
Dec-13-16
v
v
v
x
v
v
20-Dec-16
Dec-20-16
v
v
v
v
v
v
Alasan Ketidakhadiran
Reason for Absence
Dir III : Dinas Luar/ Business
Travel
v = hadir / x = berhalangan hadir
v = presence/x = absence
Untuk agenda Rapat Gabungan Direksi dengan Dewan
Komisaris, dapat dilihat pada bagian rapat Dewan Komisaris.
Daftar kehadiran anggota Direksi dalam Rapat Gabungan
dengan Dewan Komisaris dapat dilihat di bawah ini.
For the agenda of the Joint Meeting of Directors and The Board of
Commissioners, it can be seen in The Board of Commissioners’
section. The attendance list of members of Directors in the Joint
Meeting with The Board of Commissioners can be seen below.
Daftar Kehadiran Anggota Direksi pada Rapat Gabungan dengan Dewan Komisaris
Attendance List of Members of Directors at the Joint Meeting with the Board of
Commissioners
Direksi
Directors
Riswinandi
(Direktur
Utama)
(President
Director)
Harianto
Widodo
(Direktur I)
(Director I)
Dijono
(Direktur II)
(Director III)
Ferry
Febrianto
(Direktur III)
(Director III)
Dwi Agus
Pramudya
(Direktur IV)
(Director IV)
Sri Mulyanto
(Direktur V)
(Director V)
21 Januari 2016
January 21, 2016
v
v
v
v
v
v
-
22 Pebruari 2016
February 22, 2016
v
v
v
v
v
v
-
28 Maret 2016
March 28, 2016
v
v
v
v
v
v
-
21 April 2016
April 21, 2016
v
v
v
v
v
v
-
16 Mei 2016
May 16, 2016
v
v
v
v
v
v
-
22 Juni 2016
June 22, 2016
v
v
v
v
v
v
-
27 Juli 2016
July 27, 2016
v
v
v
v
v
v
-
29 Agustus 2016
August 29, 2016
v
v
v
v
v
v
-
27 September 2016
September 27, 2016
v
v
v
v
v
v
-
19 Oktober 2016
October 19, 2016
v
v
v
v
v
v
-
Laporan Tahunan 2016
Tanggal
Date
266
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
Alasan Ketidakhadiran
Reason for Absence
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Daftar Kehadiran Anggota Direksi pada Rapat Gabungan dengan Dewan Komisaris
Attendance List of Members of Directors at the Joint Meeting with the Board of
Commissioners
Direksi
Directors
Riswinandi
(Direktur
Utama)
(President
Director)
Tanggal
Date
Harianto
Widodo
(Direktur I)
(Director I)
Dijono
(Direktur II)
(Director III)
Ferry
Febrianto
(Direktur III)
(Director III)
Dwi Agus
Pramudya
(Direktur IV)
(Director IV)
Sri Mulyanto
(Direktur V)
(Director V)
Alasan Ketidakhadiran
Reason for Absence
24 November 2016
November 24, 2016
v
v
v
v
v
v
-
19 Desember 2016
December 19, 2016
v
v
v
v
v
v
-
v = hadir / x = berhalangan hadir
Rekapitulasi kehadiran anggota Direksi baik dalam Rapat
Internal Direksi maupun Rapat Gabungan dengan Dewan
Komisaris dapat dilihat di bawah ini,
Rekapitulasi Kehadiran Anggota Direksi dalam Rapat
Recapitulation of the presence of members of Directors either
in the Internal Directors’ Meetings or Joint Meetings with The
Board of Commissioners can be seen below
Attendance List of Members of Directors at Directors Meeting
Jumlah Wajib Rapat
Number of Mandatory
Meetings
Jumlah
Kehadiran
Number of
Attendance
% Kehadiran
% Attendance
Riswinandi (Direktur Utama)
Riswinandi (President Director)
59
56
94,9%
Harianto Widodo (Direktur I)
Harianto Widodo (Director I)
59
54
91,5%
Dijono (Direktur II)
Dijono (Director II)
59
49
83,1%
Ferry Febrianto (Direktur III)
Ferry Febrianto (Director III)
59
53
89,8%
Dwi Agus Pramudya (Direktur IV)
Dwi Agus Pramudya (Director IV)
59
55
93,2%
Sri Mulyanto (Direktur V)
Sri Mulyanto (Director V)
59
56
94,9%
Direksi
Directors
Rata-rata
Average
91,2%
Brief Report on the Implementation of Duties and
Responsibilities of the Board of Commissioners in 2016
Selama tahun 2016 Direksi telah mengeluarkan berbagai
keputusan baik di bidang operasional bisnis, keuangan, SDM,
logistik, maupun TI melalui perangkat kebijakan berupa
Keputusan Direksi, Peraturan Direksi, Surat Edaran, dan
Instruksi Direksi.
In 2016, the Directors has issued various decisions in sectors of
business operations, finance, human resources, logistics, and
IT through policy instruments in the form of Directors’ Decree,
Regulation, Circular Letter and Instruction.
Annual Report 2016
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas dan Tanggung
Jawab Direksi Tahun 2016
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
267
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Uraian
Jumlah
Total
Description
Keputusan Direksi:
-- Direktur Utama
-- Direktur Bidang
Director’s Decree:
-- President Director
-- Director of
72
1.035
Peraturan Direksi:
-- Direktur Utama
-- Direktur Bidang
Directors’ Regulation:
-- President Director
-- Director of
42
105
Surat Direksi
Directors’ Letter
8
Instruksi Direksi
Directors’ Instruction
28
Transparansi Informasi
komisaris dan direksi
Terkait
dewan
Information Transparency Relating To The
Board Of Commissioners And Directors
Assessment, Evaluasi dan Penilaian Terhadap
Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi
Assessment, Evaluation and Assessment on the
Performance of the Board of Commissioners and
Directors
Board Manual Charter Dewan Komisaris dan Direksi secara
khusus mengatur evaluasi dan penilaian kinerja terhadap
Dewan Komisaris, dimana Indikator Pencapaian Kinerja atau
Key Performance Indicator (KPI) Dewan Komisaris dan Direksi
ditetapkan melalui RUPS. KPI merupakan usulan Dewan
Komisaris kepada RUPS yang kemudian akan ditetapkan oleh
RUPS sebagai ukuran penilaian atas keberhasilan pelaksanaan
tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris dan Direksi.
Indikator penilaian Dewan Komisaris meliputi:
1.
Tingkat kehadirannya dalam Rapat Dewan Komisaris
maupun rapat dengan Komite-komite yang ada.
2.
3.
4.
Kontribusinya dalam proses pengawasan Perusahaan.
Keterlibatannya dalam penugasan-penugasan tertentu.
Ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan yang
berlaku serta kebijakan Perusahaan.
Bagi Direksi, kriteria evaluasi formal disampaikan secara terbuka
kepada anggota Direksi sejak tanggal pengangkatannya.
Indikator untuk mengukur kinerja Direksi meliputi:
1. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab masing-masing
anggota Direksi sesuai Anggaran Dasar Perusahaan.
2. Pelaksanaan hasil keputusan RUPS Tahunan sebelumnya.
3.
Indicators of The Board of Commissioners’ assessment include:
1. Level of attendance at The Board of Commissioners
Meeting or meeting with existing Committees.
2. Its contribution to Company’s oversight process.
3. Its involvement in certain assignments.
4. Adherence to applicable laws and regulations as well as
Company policies.
For Directors, formal evaluation criteria are presented openly to
members of Directors from the date of their appointment. Indicators
to measure the performance of The Board of Directors include:
1. Implementation of duties and responsibilities of each member of
Directors in accordance with Company’s Articles of Association.
2. Implementation of the result of the previous AGM’s
resolutions.
3. Company’s health assessment covers 3 aspects:
4.
• Financial aspect.
• Operational Aspects.
• Aspects of Administration.
Other supporting performance indicators (KPI)
Laporan Tahunan 2016
4.
Penilaian kesehatan Perusahaan yang meliputi 3 aspek
yaitu:
• Aspek Keuangan.
• Aspek Operasional.
• Aspek Administrasi.
Indikator kinerja pendukung lainnya (KPI).
Board Manual Charter the Board of Commissioners and Directors
specifically regulate the evaluation and performance appraisal
of The Board of Commissioners, in which the Performance
Indicator (KPI) of The Board of Commissioners and Directors is
determined through the GMS. KPI is a proposal of The Board
of Commissioners to GMS which will be determined by GMS
as a measure of assessment of successful implementation of
duties and responsibilities of The Board of Commissioners and
Directors.
268
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Alur Evaluasi dan Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi
Flow of Evaluation and Performance Assessment of The Board of Commissioners and Directors.
Usulan KPI Dewan
Komisaris dan Direksi
berdasarkan usulan dari
Dewan Komisaris
Proposed KPI The Board
of Commissioners and
Directors based on the
proposal from The Board
of Commissioners.
Evaluasi dan penilaian KPI
terhadap Dewan Komisaris
oleh RUPS
Evaluation and assessment
of KPIs to The Board of
Commissioners by GMS
Penetapan KPI
Dewan Komisaris dan
Direksi oleh RUPS
Determination of
KPI of The Board of
Commissioners and
Directors by GMS.
Evaluasi dan penilaian
KPI terhadap Direksi oleh
Dewan Komisaris dan RUPS
Evaluation and assessment
of KPIs toDirectors by The
Board of Commissioners
and GMS.
Hasil evaluasi KPI digunakan
Pemegang Saham/
RUPS dalam memberikan
remunerasi sekaligus
indikator dalam pengangkatan
kembali/pemberhentian
Dewan Komisaris dan Direksi
KPI evaluation results are
used by Shareholders/GMS
to provide remuneration
as well as indicators in the
reappointment/dismissal of
The Board of Commissioners
and Directors.
Evaluasi kinerja dilakukan secara berkala minimal
setahun sekali, dimana Dewan Komisaris dan Direksi
mempertanggungjawabkan
pencapaian
kinerja
atas
pelaksanaan tugas dan tanggungjawab masing-masing kepada
Pemegang Saham melalui RUPS.
Performance evaluation shall be conducted periodically at least
annually, in which The Board of Commissioners and The Board
of Directors shall be responsible for the achievement of their
respective duties and responsibilities to Shareholders through
the GMS.
KPI Dewan Komisaris tahun 2016 mencapai skor 100,94
dengan klasifikasi “Sangat Baik”. Sedangkan KPI Direksi tahun
2016 mencapai skor 109,92 dengan klasifikasi “Sangat Baik”,
seperti terlihat pada kedua tabel di bawah ini.
KPI the Board of Commissioners in 2016 reached a score of
100.94 with the classification of “Very Good”. KPI forDirectors in
2016 reached a score of 109.92 with the classification of “Very
Good”, as seen in both tables below.
KPI Kinerja dan Penilaian Dewan Komisaris Tahun 2016
Indikator
Indicator
No
KPI’s Performance and Assessment of The Board of Commissioners in 2016
Periode
Period
A.
Aspek Pengawasan & Pengarahan
Supervision and Direction Aspects
1
Memberikan tanggapan / rekomendasi kepada Pemegang Saham :
To Provide a response/recommendation to the Shareholders:
Target
Output
Output
Target
Realisasi
Realization
Skor 1 th
Score 1st
60%
a. RKAP
Tahunan
Annually
Surat
Letter
5%
1
1
5
b. Laporan Tahunan
b. Annual Report
Tahunan
Annually
Surat
Letter
6%
1
1
6
c. Laporan Triwulanan
c. Quarterly Report
Triwulanan
Quarterly
Surat
Letter
5%
3
3
5
2
Memberikan nasehat/saran/masukan kepada
Direksi sesuai tugas dan fungsi Dewan Komisaris
To Provide advice/advice/feedback to Directors in
accordance with the duties and functions of The
Board of Commissioners.
Tahunan
Annually
Surat/
Risalah
Letter/
Minutes
12%
12
12
12
PT Pegadaian (Persero)
Annual Report 2016
Output
Bobot
Score
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
269
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
KPI Kinerja dan Penilaian Dewan Komisaris Tahun 2016
KPI’s Performance and Assessment of The Board of Commissioners in 2016
Indikator
Indicator
No
Periode
Period
Output
Bobot
Score
Target
Output
Output
Target
Realisasi
Realization
Skor 1 th
Score 1st
3
Rapat Dewan Komisaris :
The Board of Commissioners’ Meeting:
a. Jumlah Rapat
a. Number of Meetings
Bulanan
Monthly
Kali
Multiply
9%
12
12
9
b. Kehadiran Rapat
b. Meeting Attendance
Bulanan
Monthly
%
5%
100
79,17
3,96
c. Jumlah Risalah
c. Number of Minutes
Bulanan
Monthly
Risalah
Minutes
5%
12
12
5
4
Rapat Komite Dewan Komisaris
The Board of Commissioners’ Committee Meeting
Tahunan
Annually
Risalah
Minutes
6%
12
12
6
5
Kunjungan Kerja Dewan Komisaris
The Board of Commissioners work visits
Tahunan
Annually
Kunjungan
Visits
4%
12
17
5,67
6
Realisasi Rencana Kerja Komite Dewan Komisaris
Work Plan Realization of The Board of
Commissioners Committee
Tahunan
Annually
%
3%
100
100
3
B.
Aspek Pelaporan
Reporting Aspects
25%
60,63
1
Menyampaikan Program Kerja (RKA) Dewan
Komisaris
To Deliver the Work Program (RKA) of The Board
of Commissioners
Tahunan
Annually
10%
1
1
10
Menyampaikan Laporan Realisasi KPI Dewan
Komisaris
To Deliver Report on KPI The Board of
Commissioners Realization.
Triwulanan
Quarterly
5%
3
3
5
Menyampaikan Laporan Tugas dan Fungsi
Pengawasan Dewan Komisaris kepada Pemegang
Tahunan
Saham
Annually
To submit the Report of Duties and Functions of
Supervision of The Board of Commissioners to the
Shareholders.
10%
1
1
10
C.
Aspek Dinamis
Dynamic Aspects
15%
25
1
Mengusulkan Auditor Eksternal (KAP) kepada
Pemegang Saham
To propose an External Auditor (KAP) to
Shareholders
Tahunan
Annually
4%
1
1
4
Peningkatan Kompetensi (melalui partisipasi
dalam Workshop, Seminar, Focus
Increased Competence (through participation in
Workshops, Seminars, and Focus.
Tahunan
Annually
4%
3
3
4
Hasil Assessment GCG oleh Lembaga atau Pihak
Independen sebagai Independent Assessor GCG
BUMN
Result of GCG Assessment by Institution or
Independent Party as Independent Assessor GCG
BUMN
Tahunan
Annually
4%
90
97
4,31
2
3
2
Laporan Tahunan 2016
3
270
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
KPI Kinerja dan Penilaian Dewan Komisaris Tahun 2016
Indikator
Indicator
No
4
KPI’s Performance and Assessment of The Board of Commissioners in 2016
Periode
Period
Output
Bobot
Score
Target
Output
Output
Target
Realisasi
Realization
Skor 1 th
Score 1st
Tindak Lanjut Temuan GCG yang dilakukan oleh
Independent Assessor GCG BUMN
Follow Up on GCG Findings conducted by
Independent Assessor GCG BUMN
Tahunan
Annually
3%
1
1
3
15,31
100%
100,94
KPI Kinerja dan Penilaian Direksi Tahun 2016
Perspektif
Perspective
KPI’s Performance and Assessment of The Board of Commissioners in 2016
Formula/ cara pengukuran
Formula/measurement method
Satuan
Units
Bobot
Score
Target KPI 2016
KPI Target 2016
Realisasi 2016
Nilai KPI 2016
Realization
KPI Score 2016
2016
I. Keuangan dan pasar I. Finance and Market
1
Pertumbuhan OSL
OSL Growth
Realisasi OSL 2016
Realisasi OSL 2015
OSL Realization 2016
OSL Realization 2015
%
10
14,94%
14,46%
9,68
2
Pertumbuhan
jumlah nasabah
Number of
Customer Growth
Realisasi jumlah nasabah 2016
Realisasi jumlah nasabah 2015
Number of Customers’
Realization 2016
Number of Customers’
Realization 2015
%
10
14,22%
16,64%
11,7
3
Pertumbuhan laba
bersih
Net Profit Margin
Realisasi laba bersih 2016
Realisasi laba bersih 2015
Net Profit Realization 2016
Net Profit Realization 2015
%
7
14,40%
14,02%
6,82
BOPO
Realisasi biaya usaha 2016
Realisasi pendapatan usaha 2016
Realization of business cost 2016
Realization of business income 2016
%
5
71. 7%
69,10%
5,2
4
Jumlah Total
33,39
II. Fokus pada pelanggan II. Focus on Customers
1
Jumlah nasabah per
pegawai
Number of
customers per
employee
Jumlah nasabah 2016
Jumlah pegawai 2016
Number of Customers 2016
Number of Employees 2016
2
Indeks loyalitas
pelanggan
Customers loyalty
Index
Survey loyalitas pelanggan
konsultan independen
Survey on customers’ loyalty
independent consultant.
Orang
people
indeks
(1-5)
index
(1-5)
Jumlah Total
10
598
609,25%
10,19
8
4
4,03%
8,06
18,25
Annual Report 2016
III. Efektifitas produk dan proses III. Product effectiveness and process
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
271
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
KPI Kinerja dan Penilaian Direksi Tahun 2016
Perspektif
Perspective
1
2
Formula/ cara pengukuran
Formula/measurement method
Kecepatan
pelayanan Produk
Gadai KCA dan
Rahn
Speed of service of
KCA Pawn Products
and Rahn
Survey kecepatan pelayanan Produk
Gadai KCA dan Rahn
Speed service survey of KCA and
Rahn Pawn Products
Pelaksanaan
inisiatif strategis
Implementation of
Initiative Strategy
Realisasi pelaksanaan inisiatif
strategis 2016
Target pelaksanaan inisiatif strategis
2016
Realization of Implementation of
Initiative Strategy 2016
Target Implementation of Initiative
Strategy 2016
KPI’s Performance and Assessment of The Board of Commissioners in 2016
Satuan
Units
Bobot
Score
Realisasi 2016
Nilai KPI 2016
Realization
KPI Score 2016
2016
Target KPI 2016
KPI Target 2016
Menit
Minute
9
15
11,24
12,01
%
7
100%
100%
7
Jumlah Total
19,01
IV. Fokus tenaga kerja IV. Work force focus
1
Tingkat kepuasan
karyawan
Employee
Satisfaction Level
Survey tingkat kepuasan karyawan
konsultan independen
Survey on Employee Satisfaction
Level Independent Consultant
indeks
(1-5)
index
(1-5)
6
4
3,79
5,69
2
Tingkat keterikatan
karyawan
Employee
Satisfaction Level
Survey tingkat keterikatan karyawan
konsultan independen
Survey on Employee Satisfaction
Level Independent Consultant
indeks
(1-5)
index
(1-5)
6
4
4,28
6,42
Jumlah Total
12,11
V. Kepemimpinan, tata kelola dan tanggung jawab kemasyarakatan V. Leadership, governance and community responsibilities.
1
Ketepatan
penyampaian
laporan berkala
BUMN secara
elektronik
Accurate delivery of
reports periodically
SOE electronically
2
Pencapaian skor
penerapan GCG
korporat
GCG enterprise
implementation
score achievement
3
Pencapaian
nasabah Tabungan
Emas
Achievement
of Gold Savings
customers
Laporan Tahunan 2016
Sinergi dengan
BUMN (jumlah
4
sinergi)
Sinergy with SOE
(number of synergy)
Realisasi jumlah laporan tepat
waktu 2016
Target jumlah laporan tepat waktu
2016
%
3
100%
1
3
%
5
90
94,19
5,23
%
7
100%
113%
7,93
%
7
100%
157%
11
Realization of 2016 timely reports
Target 2016 timely report count
Survey pencapaian skor penerapan
GCG korporat
Survey of corporate GCG
implementation score achievement
Realisasi nasabah Tabungan Emas
2016 Target jumlah nasabah
Tabungan Emas 2016
Realization of 2016 Gold Savings
customers Target number of
customers of Golden Savings 2016
Realisasi jumlah sinergi BUMN 2016
Target jumlah sinergi BUMN 2016
Realization of number of synergy
BUMN 2016. Target number of
synergy BUMN 2016
Jumlah Total
272
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
27,16
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
KPI Kinerja dan Penilaian Direksi Tahun 2016
Perspektif
Perspective
Formula/ cara pengukuran
Formula/measurement method
KPI’s Performance and Assessment of The Board of Commissioners in 2016
Satuan
Units
Bobot
Score
TOTAL KPI
Target KPI 2016
KPI Target 2016
Realisasi 2016
Nilai KPI 2016
Realization
KPI Score 2016
2016
100
Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi
Remunerasi merupakan imbal jasa yang diberikan Perusahaan
kepada Dewan Komisaris dan Direksi atas kinerja yang telah
ditunjukkan. Dasar hukum remunerasi bagi Dewan Komisaris
dan Direksi adalah Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang
Perusahaan Terbatas, dan Peraturan Menteri BUMN No. PER04/MBU/2014 tentang Pedoman Penetapan Penghasilan
Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Badan Usaha
Milik Negara, dimana besaran gaji/honorarium dan tantiem
Dewan Komisaris dan Direksi ditetapkan melalui keputusan
RUPS.
Prosedur penetapan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan
Direksi dapat dilihat pada bagan di bawah ini.
109,92
Remuneration for the Board of Commissioners
and Directors
Remuneration is a fee provided by the Company to The Board of
Commissioners and Directors for their performance. The legal
basis of remuneration for The Board of Commissioners and
Directors is Law No.40 of 2007 on State-Owned Enterprises,
and Minister of SOE Regulation No. PER-04/MBU/2014
concerning Guidelines for Stipulation of Income of Directors,
The Board of Commissioners and Supervisory The Board
of State-Owned Enterprises where the amount of salary/
honorarium and bonus of The Board of Commissioners and
Directors is determined through a GMS decision.
The procedures for determining the remuneration for The
Board of Commissioners and The Board of Directors can be
seen in the chart below:
Prosedur Penetapan Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi
Procedure for Determination of Remuneration of the Board of Commissioners and Directors
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
•
Melakukan kajian penetapan remunerasi
Mengusulkan kepada RUPS
Conduct a review of the determination of
remuneration.
Propose to the GMS.
•
•
•
•
Berdasarkan peraturan-peraturan di atas, struktur remunerasi
bagi Dewan Komisaris dan Direksi digambarkan melalui tabel
di bawah ini.
Struktur Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Pegadaian
Based on the above rules, the remuneration structure for
The Board of Commissioners and The Board of Directors is
illustrated in the table below:
Remuneration Structure of the Board of Commissioners and Directors of
Pegadaian
Struktur Remunerasi Dewan Komisaris
Remuneration Structure of The Board of Commissioners
• Honorarium
• Tunjangan
• Benefits
PT Pegadaian (Persero)
Mempelajari usulan remunerasi
Memberikan persetujuan remunerasi
Studying the proposed remuneration.
Approval of remuneration.
Struktur Remunerasi Direksi
Remuneration Structure of Directors
Besarannya ditetapkan dalam RUPS • Gaji
Amount of Salary as stipulated in GMS. • Salary
Besarannya ditetapkan dalam RUPS
Amount of Salary as stipulated in GMS.
• Tunjangan
• Benefits
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
•
•
•
RUPS
GMS
273
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Struktur Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Pegadaian
Remuneration Structure of the Board of Commissioners and Directors of
Pegadaian
Struktur Remunerasi Dewan Komisaris
Remuneration Structure of The Board of Commissioners
•
•
•
•
•
•
Tunjangan Hari Raya
Keagamaan
Religious Feast Benefit
Tunjangan Transportasi
Transportation benefit
Asuransi Purna Jabatan
Post-Employment Insurance
1 (satu) kali honorarium (sesuai PER04/MBU/2014)
1 (one) honorarium (in accordance
with PER-04/MBU/2014)
20% dari honorarium per bulan
(sesuai PER-04/MBU/2014)
20% of honorarium per month
(in accordance with PER-04/
MBU/2014)
Premi yang ditanggung oleh
Perusahaan sebesar 25% dari
honorarium 1 (satu) tahun (sesuai
PER-04/MBU/2014)
Premiums borne by the Company
amounting to 25% of 1 (one) year
honorarium (pursuant to PER-04/
MBU/2014).
• Fasilitas
• Facility
Struktur Remunerasi Direksi
Remuneration Structure of Directors
Tunjangan Hari Raya
Keagamaan
Religious Feast Benefit
1 (satu) kali honorarium (sesuai PER-04/
MBU/2014)
1 (one) honorarium (in accordance with
PER-04/MBU/2014).
Asuransi Purna Jabatan
Post-Employment
Insurance
Premi yang ditanggung oleh Perusahaan
sebesar 25% dari honorarium 1 (satu)
tahun (sesuai PER-04/MBU/2014)
Premiums borne by the Company
amounting to 25% of 1 (one) year
honorarium (pursuant to PER-04/
MBU/2014).
•
•
Tunjangan Perumahan
Housing Allowance
Rp27.500.000,00 per bulan (sesuai
PER-04/MBU/2014, apabila Perusahaan
telah menyediakan rumah jabatan maka
wajib dipergunakan sampai masa jabatan
Direksi berakhir dan yang bersangkutan
tidak diberikan tunjangan perumahan)
Rp27.500.000,00 per month (pursuant
to PER-04/MBU/2014, if the Company
has provided a house of office then shall
be used until the term of The Board of
Directors is terminated and concerned
shall not be given housing allowance).
•
•
Tunjangan BBM
Fuel Support
•
•
Tunjangan Komunikasi
Communication Allowance
•
•
•
•
• Fasilitas
• Facility
-- Fasilitas Bantuan Hukum
-- Legal aid Facilities
Sebesar pemakaian (at cost) (sesuai
PER-04/MBU/2014)
Of discharging (at cost) (according
PER-04/MBU/2014)
•
•
•
•
Fasilitas Kendaraan
Vehicle Facilities
Fasilitas Kesehatan
Health Facilities
Dalam bentuk asuransi kesehatan atau
penggantian biaya pengobatan (at cost)
(sesuai PER-04/MBU/2014)
In the form of health insurance or
reimbursement of medical expenses (at
cost) (as per PER-04/MBU/2014)
Laporan Tahunan 2016
-- Fasilitas Kesehatan
-- Health Facilities
Dalam bentuk asuransi kesehatan
atau penggantian biaya pengobatan
(at cost) (sesuai PER-04/MBU/2014)
In the form of a health insurance
or reimbursement of the cost of
treatment (at cost) (according PER04/MBU/2014)
1 (satu) unit beserta biaya pemeliharaan
dan biaya operasional, dengan
memperhatikan kondisi keuangan
Perseroan. Spesifikasi dan jenis
kendaraan diatur oleh Dewan Komisaris
dengan batas maksimal kapasitas mesin
3.000 cc.
1 (one) unit along with maintenance
and operational costs, taking into
account Company’s financial condition.
Specifications and types of vehicles
are regulated by The Board of
Commissioners with a maximum limit of
3,000 cc engine capacity.
274
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Struktur Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Pegadaian
Remuneration Structure of the Board of Commissioners and Directors of
Pegadaian
Struktur Remunerasi Direksi
Remuneration Structure of Directors
•
•
Fasilitas Badan Hukum
Legal Aid Facilities
•
Fasilitas
Perkumpulan
Profesi
Professional Association
Facilities
•
•
•
Fasilitas Club Membership
Club Membership Facilities
•
Fasilitas
Representasi
Representation
Facilities
•
• Tantiem/Insentif Kerja
• Bonus/Work Incentive
Besarannya ditetapkan dalam RUPS
Amount of Salary as stipulated in
GMS.
Sebesar pemakaian (at cost) (sesuai PER04/MBU/2014)
At cost (in accordance with PER-04/
MBU/2014)
Biaya
Cost
• Tantiem/Insentif Kerja
• Bonus/Work Incentive
-- Tantiem/Insentif Kerja
-- Penghargaan Jangka
Panjang (Long Term
Incentive/LTI)
-- Bonus/Work Incentive
-- Long Term Award (Long
Term Incentive/LTI
Besarannya ditetapkan dalam RUPS
Amount of Salary as stipulated in GMS.
Besaran remunerasi, khususnya gaji/honorarium dan tantiem
ditetapkan dengan mempertimbangkan beberapa faktor di
bawah ini:
• Pencapaian target.
• Pendapatan Perusahaan.
• Aktiva Perusahaan.
• Kondisi, tingkat kesehatan dan kemampuan keuangan
Perusahaan.
• Tingkat inflasi.
• Faktor-faktor lain yang relevan (merit system), termasuk
diantaranya adalah tingkat remunerasi yang berlaku
umum dalam industri yang sejenis.
The amount of remuneration, especially salary/honorarium and
bonus is determined by considering several factors below:
Penetapan remunerasi, khususnya gaji/honorarium dan
tantiem bagi Dewan Komisaris dan Direksi adalah sebagai
berikut:
• Gaji Direktur Utama menjadi acuan dengan porsi 100%.
Determination of remuneration, especially salary/honorarium
and Bonus for the Board of Commissioners and Directors is as
follows:
• President Director’s salary becomes a reference with a
portion of 100%.
• Director’s salary is 90% of the President Director’s salary.
• Honorarium of the President Commissioner is 45% of the
President Director’s salary.
• Honorarium of the Board of Commissioners is 90% of the
honorarium of the President Commissioner.
•
•
•
Gaji Direrktur sebesar 90% dari gaji Direktur Utama.
Honorarium Komisaris Utama sebesar 45% dari gaji
Direktur Utama.
Honorarium anggota Dewan Komisaris sebesar 90% dari
honorarium Komisaris Utama.
Transparansi mengenai remunerasi bagi Dewan Komisaris dan
Direksi di sepanjang tahun 2016 dapat dilihat melalui tabel di
bawah ini.
PT Pegadaian (Persero)
•
•
•
•
•
•
Targets achievement.
Company Revenue.
Company Assets.
The condition, level of health and financial ability of the
Company.
Inflation rate.
Other relevant factors (merit system), including among
others the level of remuneration generally accepted in
similar industries.
Transparency of remuneration for the Board of Commissioners
and Directors throughout 2016 is illustrated in the table below.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
275
Annual Report 2016
Struktur Remunerasi Dewan Komisaris
Remuneration Structure of The Board of Commissioners
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Remunerasi Dewan Komisaris Tahun 2016
Dewan
Komisaris
Board of
Commissioners
Menjabat
Service
Period
(Rp)
Heru Subiyantoro (Komisaris)
(Commissioner)
Satya Arinanto
(Komisaris)
(Commissioner)
Fadlansyah Lubis
(Komisaris)
(Commissioner)
Bandung Pardede (Komisaris)
(Commissioner)
Yopie Hidayat
(Komisaris)
(Commissioner)
Purnomo Sinar
Hadi (Komisaris)
(Commissioner)
Djadmiko
(Komisaris)
(Commissioner)
JanuariDesember
JanuaryDecember
Juli-Desember
JulyDecember
Remuneration Board of Commissioner 2016
Jumlah
Perhitungan per Bulan
HonoCalculation per Month
rarium dan
Tunjangan
Tunjangan
per Bulan
HonoTransportasi Amount of
rarium
Transportation Honorarium
Honorarium
Benefit
and Benefit
per Month
(Rp)
Jumlah
Honorarium
dan Tunjangan Selama
1 Tahun
Amount of
Honorarium
and Benefit
for 1 Year
Tantiem
Bonus
(Rp)
(Rp)
(Rp)
(Rp)
(Rp)
162.810.000
2.980.102.969
162.810.000
553.530.000
162.810.000
553.530.000
162.810.000
553.530.000
153.090.000
2.502.088.969
Tunjangan
Asuransi
Jumlah RemuHari Raya
Purna Janerasi Tahun
Kebatan
2016
agamaan
PostAmount of
Religious
Employment Remuneration in
Feast
Insurance
2016
Benefit
(Rp)
54.270.000
10.850.000
65.120.000
781.440.000
1.981.582.969
54.270.000
54.270.000
10.850.000
65.120.000
390.720.000
-
-
54.270.000
10.850.000
65.120.000
390.720.000
-
-
54.270.000
10.850.000
65.120.000
390.720.000
-
JanuaryJune
51.030.000
10.206.000
61.236.000
367.416.000
1.981.582.969
JanuaryJune
51.030.000
55.530.000
333.180.000
1.981.582.969
51.030.000
153.090.000
2.518.882.969
JanuaryJune
51.030.000
55.530.000
333.180.000
1.981.582.969
51.030.000
153.090.000
2.518.882.969
Juli-Desember
JulyDecember
Juli-Desember
JulyDecember
JanuariJuni
JanuariJuni
JanuariJuni
4.500.000
4.500.000
Sub Jumlah (Rp)
Sub Total
Fasilitas Kesehatan (at cost) (Rp)
Health Facilities (at cost)
Fasilitas Bantuan Hukum(at
cost) (Rp)
Legal Aid Facilities (at cost)
Jumlah (Rp)
-
12.180.547.876
298.752.800
0
12.479.300.676
Laporan Tahunan 2016
Total(Rp)
54.270.000
276
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Remunerasi Direksi Tahun 2016
Director’s Renumeration in 2016
Perhitungan per Bulan
Calculation per Month
Periode
Dewan
MenjaKomisaris
bat
Board of
Service
Commissioners
Period
Gaji
Salary
(Rp)
Riswinandi (Direktur Utama)
(President
Director)
Harianto Widodo
(Direktur I)
(Director I)
Dijono (Direktur II) Januari -
(Director II)
Ferry Febrianto
(Direktur III)
(Director III)
Desember
January
- December
Dwi Agus
Pramudya (Direktur IV)
Jumlah
Gaji dan
Tunjangan
Tunjangan Sewa Tunjan- per Bulan
Rumah gan BBM Amount of
Salary and
House
Fuel
Benefit
per
Rent
Support.
Month
Benefit
(Rp)
(Rp)
(Rp)
Jumlah Gaji
dan Tunjangan Selama
1 Tahun
Amount of
Salary and
Benefit for 1
Year
Tantiem
Bonus
(Rp)
(Rp)
Tunjangan
Asuransi
Jumlah RemuHari Raya
Purna Janerasi Tahun
Kebatan
2016
agamaan
PostAmount of
Religious
Employment Remuneration
Feast
Insurance
in 2016
Benefit
(Rp)
(Rp)
(Rp)
134.000.000 27.500.000 8.000.000
169.500.000
2.034.000.000 3.284.206.510 134.000.000
402.000.000
5.854.206.510
120.600.000 27.500.000 8.000.000
156.100.000
1.873.200.000
4.403.517.709 120.600.000
361.800.000
6.759.117.709
120.600.000 27.500.000 8.000.000
156.100.000
1.873.200.000
4.403.517.709 120.600.000
361.800.000
6.759.117.709
120.600.000 27.500.000 8.000.000
156.100.000
1.873.200.000
4.403.517.709 120.600.000
361.800.000
6.759.117.709
120.600.000 27.500.000 8.000.000
156.100.000
1.873.200.000
4.403.517.709 120.600.000
361.800.000
6.759.117.709
120.600.000 27.500.000 8.000.000
156.100.000
1.873.200.000
4.403.517.709 120.600.000
361.800.000
6.759.117.709
(Director IV)
Sri Mulyanto
(Direktur V)
(Director V)
Sub Jumlah (Rp)
Sub Total
39.649.795.055
Fasilitas Kesehatan (at cost)
(Rp)
320.945.162
Fasilitas Bantuan Hukum (at
cost) (Rp)
-
Health Facilities (at cost)
Legal Aid Facilities (at cost)
Fasilitas Perkumpulan
Profesi (Rp)
Professional Association
Facilities
Fasilitas Club Membership
(Rp)
Club Membership Facilities
Fasilitas Biaya Representasi
(Rp)
Representation Cost
Facilities
Jumlah (Rp)
300.000.000
4.316.000.000
44.586.740.217
Annual Report 2016
Total
-
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
277
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Jumlah Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Tahun 2016
Remuneration Amount of Board of Commissioners and Directors of 2016
Jumlah
Total
(Rp)
Uraian
Description
Jumlah Remunerasi Dewan Komisaris
Remuneration Amount of Board of Commissioners
12.479.300.676
Jumlah Remunerasi Direksi
Remuneration Amount of Directors
44.586.740.217
Jumlah Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Tahun 2016
Remuneration Amount of Board of Commissioners and Directors of 2016.
57.066.040.893
Transparansi Rangkap Jabatan Dewan Komisaris
dan Direksi
Hubungan kepengurusan anggota Dewan Komisaris dan
Direksi pada perusahaan lain di luar Perusahaan periode tahun
2016 sebagai berikut.
Dual Position Transparency of Board of Commissioners
and Directors
Management Relation of members of the Board of
Commissioners and Directors in other Companies for the period
of 2016 is as follows,
Kepengurusan pada Perusahaan/Institusi Lain
Management of the Company/Other Institutions
Nama
Name
Sebagai Anggota Dewan
Komisaris
As Members of Board of
Commissioners
Sebagai Anggota
Direksi
As Members of
Directors
Jabatan pada Institusi
Lain
Position at Other
Organization
Heru Subiyantoro (Komisaris)
(Commissioner)
x
x
x
Satya Arinanto (Komisaris)
(Commissioner)
x
x
v
Fadlansyah Lubis (Komisaris)
(Commissioner)
x
x
v
Bandung Pardede (Komisaris)
(Commissioner)
x
x
v
Yopie Hidayat (Komisaris)
(Commissioner)
x
x
x
Purnomo Sinar Hadi (Komisaris)
(Commissioner)
x
x
v
Djadmiko (Komisaris)
(Commissioner)
x
x
v
Riswinandi (Direktur Utama)
(President Director)
v
x
x
Harianto Widodo (Direktur I)
(Director I)
x
x
x
Dijono (Direktur II)
(Director II)
x
x
x
Ferry Febrianto (Direktur III)
(Director III)
x
x
x
Dwi Agus Pramudya (Direktur IV)
(Director IV)
x
x
x
Sri Mulyanto (Direktur V)
(Director V)
x
x
x
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Laporan Tahunan 2016
Direksi
Directors
v = ada / x = tidak ada
v = available/x = not available
278
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Rangkap jabatan Dewan Komisaris dan Direksi di luar
Perusahaan adalah sebagai berikut:
Nama
Name
Dual positions of the Board of Commissioners and Directors
outside the Company are as follows:
Jabatan pada Perusahaan/Institusi Lain
Management of the Company/Other Institutions
Heru Subiyantoro (Komisaris)
(Commissioner)
-
Satya Arinanto (Komisaris)
(Commissioner)
Staf Khusus Wakil Presiden Republik Indonesia Bidang Hukum
Special Staff of Vice President of the Republic of Indonesia Legal Affairs.
Fadlansyah Lubis (Komisaris)
(Commissioner)
Deputi Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan di Sekretariat Kabinet Republik Indonesia
Deputy for Political, Legal and Security Affairs at the Cabinet Secretariat of the Republic of Indonesia
Bandung Pardede (Komisaris)
(Commissioner)
Asisten Deputi Jasa Keuangan, Jasa Survei, dan Konsultan I di Kementerian Badan Usaha Milik Negara
Assistant Deputy for Financial Services, Survey Services, and Consultant I at the Ministry of State-Owned
Enterprises.
Djadmiko (Komisaris)
(Commissioner)
Deputi Bidang Administrasi Sekretariat Kabinet
Deputy of Administration Affairs of the Cabinet Secretariat
Riswinandi (Direktur Utama)
(President Director)
Komisaris entitas asosiasi, PT Pefindo Biro Kredit
Commissioner of associate entity, PT Pefindo Biro Kredit
Transparansi Hubungan Usaha dan Hubungan
Afiliasi Antar Dewan Komisaris, Direksi, atau
dengan Pemegang Saham Utama
Transparency of Business Relations and Affiliated
Relations between the Board of Commissioners,
Directors, or with Major Shareholders
Di bawah ini disajikan hubungan usaha dan hubungan afiliasi
antar Dewan Komisaris, Direksi, atau dengan Pemegang
Saham Utama Perusahaan. Bentuk hubungan usaha termasuk
diantaranya hutang-piutang, kerjasama bisnis, dsbnya;
sementara bentuk hubungan afiliasi mencakup hubungan
istimewa terutama yang disebabkan hubungan pertalian darah
seperti suami/istri/anak/orang tua/saudara kandung/ipar,
dsbnya.
Presented below is the Business Relations and Affiliated
Relations Between the Board of Commissioners, Directors, or
with Major Shareholders. Forms of business relation include
debt, business cooperation, etc .; While forms of affiliate relation
include special relation primarily due to blood-related Relations
such as spouses/children/parents/siblings/in-laws, etc.
Hubungan Afiliasi Dengan
Affiliate Relation With
Dewan
Komisaris
Board of
Commissioners
Pemegang
Saham Utama
Major
Shareholders
Direksi
Board of
Directors
Hubungan Usaha Dengan
Business Relation With
Dewan
Komisaris
Board of
Commissioners
Pemegang
Saham Utama
Major
Shareholders
Direksi
Board of
Directors
Heru Subiyantoro (Komisaris)
(Commissioner)
x
x
x
x
x
x
Satya Arinanto (Komisaris)
(Commissioner)
x
x
x
x
x
x
Fadlansyah Lubis (Komisaris)
(Commissioner)
x
x
x
x
x
x
Bandung Pardede (Komisaris)
(Commissioner)
x
x
x
x
x
x
Yopie Hidayat (Komisaris)
(Commissioner)
x
x
x
x
x
x
Purnomo Sinar Hadi (Komisaris)
(Commissioner)
x
x
x
x
x
x
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
279
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Hubungan Afiliasi Dengan
Affiliate Relation With
Dewan
Komisaris
Board of
Commissioners
Djadmiko (Komisaris)
(Commissioner)
Pemegang
Saham Utama
Major
Shareholders
Direksi
Board of
Directors
Hubungan Usaha Dengan
Business Relation With
Dewan
Komisaris
Board of
Commissioners
Pemegang
Saham Utama
Major
Shareholders
Direksi
Board of
Directors
x
x
x
x
x
x
Riswinandi (Direktur Utama)
(President Director)
x
x
x
x
x
x
Harianto Widodo (Direktur I)
(Director I)
x
x
x
x
x
x
Dijono (Direktur II)
(Director II)
x
x
x
x
x
x
Ferry Febrianto (Direktur III)
(Director III)
x
x
x
x
x
x
Dwi Agus Pramudya (Direktur IV)
(Director IV)
x
x
x
x
x
x
Sri Mulyanto (Direktur V)
(Director V)
x
x
x
x
x
x
Direksi
Directors
v = ada / x = tidak ada
v = available/x = not available
Transparansi Kepemilikan Saham Dewan Komisaris
dan Direksi
Di bawah ini disajikan kepemilikan saham 5% atau lebih oleh
Dewan Komisaris dan Direksi, baik kepemilikan saham di
perusahaan publik lain maupun kepemilikan saham Perseroan.
Transparansi kepemilikan saham 5% atau lebih oleh Dewan
Komisaris dan Direksi ini menjadi bagian dari upaya Perseroan
untuk memberikan informasi terkait potensi benturan
kepentingan.
Nama
Name
Share Ownership Transparency of the Board of
Commissioners and Directors
The below table shows the 5% or more of shares ownership
by the Board of Commissioners and Directors, either
ownership of shares in other public companies or ownership
of Company’s shares. Transparency of 5% or more by the Board
of Commissioners and the Board of Directors is part of the
Company’s effort to provide information related to potential
conflicts of interest.
Saham Pegadaian
Pegadaian Shares
Nilai
Value
Persen
Percent
Saham BUMN
SOE Shares
Nilai
Value
Persen
Percent
Saham Perusahaan Swasta
Private Company Shares
Nilai
Value
Persen
Percent
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Heru Subiyantoro (Komisaris)
(Commissioner)
Satya Arinanto (Komisaris)
(Commissioner)
Fadlansyah Lubis (Komisaris)
(Commissioner)
Laporan Tahunan 2016
Bandung Pardede (Komisaris)
(Commissioner)
Nihil
Nihil
Nihil
Yopie Hidayat (Komisaris)
(Commissioner)
Purnomo Sinar Hadi (Komisaris)
(Commissioner)
Djadmiko (Komisaris)
(Commissioner)
280
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Nama
Name
Saham Pegadaian
Pegadaian Shares
Nilai
Value
Persen
Percent
Saham BUMN
SOE Shares
Nilai
Value
Saham Perusahaan Swasta
Private Company Shares
Persen
Percent
Nilai
Value
Persen
Percent
Direksi
Directors
Riswinandi (Direktur Utama)
(President Director)
Harianto Widodo (Direktur I)
(Director I)
Dijono (Direktur II)
(Director II)
Ferry Febrianto (Direktur III)
(Director III)
Nihil
Nihil
Nihil
Dwi Agus Pramudya (Direktur IV)
(Director IV)
Sri Mulyanto (Direktur V)
(Director V)
Perusahaan tidak memiliki kebijakan terkait kepemilikan saham
oleh Manajemen, oleh sebab itu tidak ada Dewan Komisaris
dan Direksi yang memiliki saham Perusahaan.
The Company has no shareholder-related policy, therefore,
there is no Board of Commissioners and Directors owning
Company’s shares.
Organ Pendukung Dewan Komisaris
Organs
Supporting
Commissioners
Sekretariat Dewan Komisaris
Secretariat Of The Board Of Commissioners
Tugas
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Mempersiapkan rapat, termasuk bahan rapat untuk
Dewan Komisaris.
Membuat risalah rapat Dewan Komisaris sesuai ketentuan
Anggaran Dasar Perusahaan.
Mengadministrasikan dokumen Dewan Komisaris, baik
surat masuk, surat keluar, risalah rapat maupun dokumen
lainnya.
Menyusun Rancangan Rencana Kerja dan Anggaran
Dewan Komisaris.
Menyusun Rancangan Laporan Dewan Komisaris.
Melaksanakan tugas lain dari Dewan Komisaris.
Memastikan bahwa Dewan Komisaris mematuhi
peraturan perundang-undangan, serta menerapkan
prinsip-prinsip GCG.
Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh Dewan
Komisaris secara berkala dan/atau sewaktu-waktu
apabila diminta.
Mengkoordinasikan anggota Komite, jika diperlukan dalam
rangka memperlancar tugas Dewan Komisaris.
PT Pegadaian (Persero)
Board
Of
In order to assist in the smooth implementation of its duties,
the Board of Commissioners is assisted by Secretariat of the
Board of Commissioners that serves as a liaison to the Board of
Commissioners with other parties. The Secretariat of the Board
of Commissioners is chaired by an officer of the Secretary of
the Board of Commissioners.
Duties
1. Preparing for meetings, including meeting materials for
the Board of Commissioners.
2. Taking minutes of meetings of the Board of Commissioners
in accordance with the Company’s Articles of Association.
3. Administering documents of the Board of Commissioners,
which includes incoming mail, outgoing mail, minutes of
meetings or other documents.
4. Drafting the Work Plan and Budget of the Board of
Commissioners.
5. Drafting Report of the Board of Commissioners.
6. Carrying out other duties of the Board of Commissioners.
7. Ensuring that the Board of Commissioners comply with
laws and regulations, and apply the principles of GCG.
8.
9.
Providing information required by the Board of
Commissioners periodically and/or at any time as
requested.
Coordinating members of the Committee, if necessary in
order to facilitate the duties of the Board of Commissioners.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
281
Annual Report 2016
Dalam rangka membantu kelancaran pelaksanaan tugasnya,
Dewan Komisaris dibantu oleh Sekretariat Dewan Komisaris
yang berfungsi sebagai penghubung Dewan Komisaris dengan
pihak lain. Sekretariat Dewan Komisaris dipimpin oleh seorang
pejabat Sekretaris Dewan Komisaris.
The
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
10. Sebagai penghubung (liaison officer) Dewan Komisaris
dengan pihak lain.
11. Dalam rangka tertib administrasi dan pelaksanaan tata
kelola perusahaan yang baik, Sekretaris Dewan Komisaris
wajib memastikan dokumen penyelenggaraan kegiatan
tersebut tersimpan dengan baik di Perusahaan.
12. Melakukan koordinasi dengan Sekretaris Perusahaan guna
memperlancar pelaksanaan fungsi, tugas dan tanggung
jawabnya.
13. Memastikan terpenuhinya kebutuhan Dewan Komisaris
terkait dengan pelaksanaan tugasnya sebagai Dewan
Komisaris.
10. Acting as a liaison officer of the Board of Commissioners
with other parties.
11. In the framework of good administration and
implementation of good corporate governance, the
Secretary of the Board of Commissioners shall ensure that
documents of such activities are well kept in the Company.
12. Coordinating with the Corporate Secretary to facilitate the
implementation of its functions, duties and responsibilities.
Kriteria Sekretaris Dewan Komisaris
Criteria of a Secretary to Board of Commissioners
Dasar Pengangkatan dan Profil Pejabat Sekretaris
Dewan Komisaris
Foundation of Appointment and Profile of the Secretary
of the Board of Commissioners
Sekretariat Dewan Komisaris dipimpin oleh seorang pejabat
Sekretaris Dewan Komisaris yang harus memenuhi kriteria
sebagai berikut:
1. Memahami sistem pengelolaan, pengawasan, dan
pembinaan BUMN.
2. Memiliki integritas yang baik.
3. Memahami fungsi kesekretariatan.
4. Memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dan
berkoordinasi dengan baik.
Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP05/KP/DK/GD/2014 tanggal 25 Juli 2016, Dewan Komisaris
mengangkat Siti Fauziyah sebagai Sekretaris Dewan Komisaris
dengan masa jabatan 3 (tiga) tahun terhitung sejak tanggal
ditetapkan dan dapat diangkat kembali untuk paling lama 2
(dua) tahun dengan tidak mengurangi hak Dewan Komisaris
untuk memberhentikan sewaktu-waktu.
13. Ensuring fulfillment of needs of the Board of
Commissioners related to the implementation of its duties
as the Board of Commissioners.
The Secretariat of the Board of Commissioners is chaired by
an officer of the Secretary of the Board of Commissioners who
must meet the following criteria:
1. Understand the management system, supervision, and
guidance of SOE.
2. Have good integrity.
3. Understand secretarial functions.
4. Have the ability to communicate and coordinate well.
Based on a Decision of Board of Commissioners
No. KEP-05/KP/DK/GD/2014 dated July 25, 2016, the Board of
Commissioners appointed Siti Fauziyah as the Secretary of the
Board of Commissioners with a tenure of 3 (three) years from
the date of stipulation and may be re-appointed for a maximum
of 2 (two) years without prejudice to the rights of the Board of
Commissioners to terminate at any time.
Laporan Tahunan 2016
Warga Negara Indonesia
Indonesian Citizen.
Usia 43 tahun
43 years old
Kebumen, 7 September 1973
Kebumen, on September 7, 1973
Berdomisili di Jakarta
Domicile Jakarta
Siti Fauziyah
Sekretaris Dewan Komisaris
Secretary to the Board of Commissioners
282
Pendidikan/ Education :
• Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen, Universitas Jenderal Soedirman,
Purwokerto (1997).
Bachelor of Economics Department of Management, University of General
Soedirman, Purwokerto (1997).
• Program Pascasarjana, Magister Manajemen-Keuangan Fakultas Ekonomi
Universitas Persada Indonesia YAI, Jakarta (2016).
Graduate Program, Master of Financial Management-Faculty of Economics,
University of Persada Indonesia YAI, Jakarta (2016).
Periode Jabatan/ Term Period
25 Juli 2014 - 24 Juli 2017
July 25, 2014 - July 24, 2017
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Remunerasi
Sekretaris Dewan Komisaris diberikan honorarium yang
ditetapkan sebesar 15% dari gaji Direktur Utama. Selain itu,
Sekretaris Dewan Komisaris juga diberikan tunjangan dan
fasilitas serta tantiem/insentif kinerja.
Remuneration
Secretary of the Board of Commissioners shall be given an
honorarium of 15% of the salary of the President Director. In
addition, the Secretary of the Board of Commissioners is also
provided with benefits and facilities and performance Bonus/
insetif.
Remunerasi Sekretaris Dewan Komisaris
Tunjangan
Transportasi
Benefits
Transportation
(Rp)
Siti Fauziyah
20.100.000
(Rp)
(Rp)
4.020.000
24.120.000
Laporan Pelaksanaan Tugas Tahun 2016
Selama tahun 2016, Sekretaris Dewan Komisaris melaksanakan
tugas antara lain:
1. Menyiapkan konsep surat Dewan Komisaris
2. Menyiapkan rapat Dewan Komisaris
3. Menyiapkan konsep notulen rapat
4. Menyiapkan konsep rencana kerja Dewan Komisaris
289.440.000
Tantiem
Bonus
Jumlah
Remunerasi
Tahun 2016
Amount of
Remuneration in
2016
(Rp)
(Rp)
133.898.942
423.338.942
2016 Duties Implementation Report
5.
6.
Menyiapkan konsep laporan tugas pengawasan
Mengelola dokumen administrasi Dewan Komisaris
7.
Mengkoordinasikan kegiatan Komite dengan Dewan
Komisaris
Berkoordinasi dengan Sekretariat Perusahaan
Tugas lain yang diberikan oleh Dewan Komisaris
In 2016, the Secretary of the Board of Commissioners performs
the following tasks:
1. Preparing the draft letter of the Board of Commissioners.
2. Preparing Board of Commissioners meetings.
3. Preparing the concept of minutes meeting.
4. Preparing the concept of the Board of Commissioners’
work plan.
5. Preparing the concept of supervision task report.
6. Managing administrative documents of the Board of
Commissioners.
7. Coordinating activities of the Committee with the Board of
Commissioners.
8. Coordinating with the Secretariat of the Company.
9. Other Duties assigned by the Board of Commissioners.
Evaluasi dan Penilaian Kinerja Sekretaris Dewan
Komisaris oleh Dewan Komisaris
Evaluation and Performance Assessment of Secretary to
the Board of Commissioners
Komite Audit
Audit Committee
8.
9.
Dewan Komisaris mengapresiasi atas pelaksanaan tugas yang
telah dilakukan Sekretaris Dewan Komisaris di sepanjang tahun
2016, termasuk mempersiapkan kelengkapan rapat, konsep
rencana kerja dan beberapa hal terkait dokumen administrasi.
Keberadaan Sekretaris Dewan Komisaris membantu Dewan
Komisaris, terutama dalam berkoordinasi dengan Sekretariat
Perusahaan untuk aspek-aspek formal atas hubungan kerja
antara Dewan Komisaris dan Direksi.
Guna membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan
tugas pengawasan, Perusahaan membentuk Komite Audit
yang memberikan opini profesional dan independen kepada
Dewan Komisaris mengenai laporan atau hal-hal lain yang
diajukan oleh Direksi kepada Dewan Komisaris. Tugas komite
ini termasuk memeriksa laporan dari fungsi Audit Internal dan
memberikan argumen mendasar terkait pengendalian internal
yang dijalankan di seluruh unit Perusahaan. Komitmen Komite
PT Pegadaian (Persero)
The Board of Commissioners appreciates implementation
of duties of the Secretary of the Board of Commissioners
throughout 2016, including preparing meeting necessities,
draft work plan and several matters relating to administrative
documents. The existence of Secretary of the Board of
Commissioners is to assist the Board of Commissioners,
specifically in coordination with Corporate Secretary for
formal aspects of working relation between the Board of
Commissioners and Directors.
In order to assist the Board of Commissioners in conducting
its supervisory duties, the Company established an Audit
Committee which provides professional and independent
opinion to the Board of Commissioners regarding reports
or other matters submitted by Directors to the Board of
Commissioners. Duties of this committee include reviewing
reports from Internal Audit function and providing fundamental
arguments related to internal controls implemented throughout
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
283
Annual Report 2016
Nama
Name
Honorarium per
Bulan
Monthly
Honorarium
Remuneration of Secretary to the Board of Commissioners
Jumlah
Jumlah
Honorarium dan Honorarium dan
Tunjangan per
Tunjangan 1
Bulan
Tahun
Amount of
Amount
Honorarium and ofHonorarium and
Benefit per Month Benefit in 1 Yea
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Audit dijalankan dengan fokus pada efektivitas corporate
governance, pengendalian internal, risks assessment, dan
pengelolaan Perusahaan secara keseluruhan.
Company’s units. The Commitment of Audit Committee
is conducted with a focus on effectiveness of Corporate
Governance, Internal Controls, Risk Assessment, and overall
management of the Company.
Komite Audit bertanggung jawab langsung kepada Dewan
Komisaris, dimana keberadaan komite ini sesuai dengan
Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang BUMN, UndangUndang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas;
Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-01/MBU/2011
tanggal 1 Agustus 2011 tentang Penerapan Tata Kelola
Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) pada
Badan Usaha Milik Negara dan perubahannya; Peraturan OJK
No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris
Emiten atau Perusahaan Publik, serta Peraturan OJK No.
55 /POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman
Pelaksanaan Kerja Komite Audit.
The Audit Committee is directly responsible to the Board of
Commissioners, where the existence of this committee is
in accordance with Law No. 19 of 2003 on SOE, Law No. 40
of 2007 regarding Limited Liability Company; Regulation of
the Minister of SOE No. PER-01/MBU/2011 dated August
1, 2011 on Implementation of Good Corporate Governance
to State-Owned Enterprises and its amendments; FSA
Regulation No. 33/POJK.04/2014 concerning Directors and
the Board of Commissioners of Issuer or Public Company,
also FSA Regulation No. 55 /POJK.04/2015 on Formation and
Implementation Guidelines of the Audi Committee.
Kriteria, Komposisi dan Pengangkatan Anggota Komite
Audit
Criteria, Composition and Appointment of Audit
Committee Members
Berdasarkan Piagam Komite Audit, kriteria yang harus dipenuhi
oleh anggota Komite Audit guna menjamin kualitas kerja
Komite Audit yaitu:
1. Memiliki integritas yang baik dan pengetahuan serta
pengalaman kerja di bidang pengawasan/pemeriksaan
2. Tidak memiliki kepentingan/keterkaitan pribadi yang dapat
menimbulkan dampak negatif dan benturan kepentingan
terhadap Perusahaan.
3. Mampu berkomunikasi secara efektif.
4. Dapat menyediakan waktu yang cukup untuk
menyelesaikan tugasnya.
5. Salah seorang dari anggota Komite Audit harus memiliki
latar belakang pendidikan atau memiliki keahlian di
bidang akuntansi atau keuangan dan salah seorang harus
memahami industri/bisnis Perusahaan.
5.
One of the members of the Audit Committee shall have
an educational background or expertise in accounting or
finance and one must understand Company’s business.
Komite Audit diangkat dan diberhentikan oleh Dewan Komisaris.
Komposisi keanggotaan Komite Audit berjumlah 3 (tiga) orang,
terdiri dari Ketua Komite Audit yang merupakan anggota Dewan
Komisaris Perusahaan, dan 2 (dua) orang anggota Komite
Audit yang berasal dari profesional yang independen terhadap
Perusahaan.
Audit Committee is appointed and terminated by Board
of Commissioners. Composition of the Audit Committee
consists of 3 (three) members, consisting of Chairman of Audit
Committee who is a member of the Board of Commissioners
of the Company, and 2 (two) members of the Audit Committee
from professionals independent of the Company.
Masa Jabatan Komite Audit
Tenure of Audit Committee
Susunan Keanggotaan dan Profil Anggota Komite Audit
Membership Composition and Profile of Audit Committee
Members
Masa jabatan anggota Komite yang bukan merupakan anggota
Dewan Komisaris Perusahaan paling lama 3 (tiga) tahun
dan dapat diperpanjang satu kali selama 2 (dua) tahun masa
jabatan, dengan tidak mengurangi hak Dewan Komisaris untuk
memberhentikannya sewaktu-waktu.
Laporan Tahunan 2016
Based on the Audit Committee Charter, the criteria that must
be met by members of Audit Committee to ensure the quality
of Audit Committee’s work are:
1. Have good integrity and knowledge and work experience
in the field of supervision/examination.
2. The Audit Committee does not have any interest/personal
relationship that may cause adverse impact against and
conflicts of interest with the Company.
3. Have the ability to communicate effectively.
4. Can provide enough time to complete the task.
Susunan keanggotaan Komite Audit tahun 2016 adalah sebagai
berikut:
284
The term of office of Committee member which is not a
member of the Board of Commissioners of the Company is
a maximum of 3 (three) years and may be renewed once for
2 (two) years of tenure, without prejudice to the right of the
Board of Commissioners to terminate it at any time.
Composition of the Audit Committee membership in 2016 is
as follows:
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Susunan Komite Audit Pegadaian Tahun 2016
Jabatan
Title
Nama
Name
Composition of Pegadaian Audit Committee Year 2016
Dasar Pengangkatan
Element of Appointment
Awal Jabatan
Beginning of
Terms
Periode
Jabatan
Term Period
Masa Akhir
Jabatan
End of Terms
Ketua
Head
Heru Subiyantoro
(Komisaris)
(Commissioner)
Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-08/KP/DK/
GD/2014 tanggal 17 September 2014
Based on Decision of Board of Commissioners No. KEP08/KP/DK/GD/2014 dated, September 17, 2014.
Mengikuti masa jabatan sebagai Dewan Komisaris
Following the tenure as the Board of Commissioners
Anggota
Member
Andi Wahyu
Wibisana
Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-01/KP/DP/
GD/2012 tanggal 20 Februari 2012
Based on Decision of Board of Commissioners No. KEP01/KP/DK/GD/2012 dated, February 20, 2012
20 Februari 2012
Monday, February
20, 2012
Ke-2
20 Februari 2017
Tuesday, February
20, 2017
Yasmine Nasution
Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-04/KP/DK/
GD/2014 tanggal 2 Mei 2014
Based on Decision of Board of Commissioners No. KEP04/KP/DK/GD/2014 dated, May2, 2014
2 Mei 2014
Friday, May 2, 2014
Ke-1
2 Mei 2017
Tuesday, May 2,
2017
Anggota
Member
*Profil Ketua Komite Audit/Komisaris Heru Subiyantoro dapat dilihat pada bagian Profil Dewan * Profile of Chairman of Audit Committee/Commissioner Heru Subiyantoro can be seen in the
Komisaris, bab Profil Perusahaan pada Laporan Tahunan ini.
Board of Commissioners Profile, Company Profile section in this Annual Report
Andi Wahyu Wibisana
Anggota Komite Audit
Member of Audit Committee
Warga Negara Indonesia
Indonesian Citizen.
Usia 50 tahun
50 years old.
Kelahiran Jember, 27 Oktober 1967
Born in Jember, on October 27, 1967
Berdomisili di Jakarta
Domicile Jakarta
Pendidikan
Education
Bachelor of Law, majoring in Constitutional Law, Faculty of Law, Brawijaya University, Malang (1991).
Post Graduate Program in Economic Law ,Faculty of Law, University of Indonesia, Jakarta (2004).
Doctorate from Faculty of Law Padjajaran University, Bandung (2010)
:
Anggota Pengawas BLU Pusat Pengelola Komplek Kemayoran (PPKK) Sekretariat Negara (20102016).
Konsultan Hukum Direksi PT Inhutani (Persero) (2012-2014).
Konsultan Hukum Lepas Bidang Perancangan Peraturan dan Kontrak Hukum (2004-sekarang).
Member of the Supervisor of BLU, Center for Kemayoran Complex Management (PPKK) of the State
Secretariat (2010-2016).
Legal Consultant of PT Inhutani (Persero) (2012-2014).
Freelance Legal Consultant of Regulation Plan and Legal Contract (2004-present).
Annual Report 2016
Riwayat Profesi
Professional
History
:
Sarjana Hukum jurusan Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Malang (1991).
Magister Program Pascasarjana jurusan Hukum Ekonomi Fakultas Hukum Universitas Indonesia,
Jakarta (2004).
Doktor dari Fakultas Hukum Universitas Padjajaran, Bandung (2010
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
285
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Yasmine Nasution
Anggota Komite Audit
Member of Audit Committee
Warga Negara Indonesia
Indonesian Citizen
Usia 44 tahun
44 years old
Kelahiran Surabaya, 23 April 1973
Born in Surabaya, on April 23, 1973
Berdomisili di Jakarta
Domicile Jakarta
(S-1) Sarjana Ekonomi jurusan Manajemen Keuangan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FE UI), Jakarta (1996).
Pendidikan
Education
Riwayat Profesi
Professional History
:
:
(S-1) Bachelor of Economics, majoring Financial Management, Faculty of Economics, University of Indonesia (FE UI), Jakarta (1996).
(S-2) Master of Applied Commerce, Melbourne University, Australia (2003).
(S-2) Master of Applied Commerce, Melbourne University, Australia (2003).
(S-3) Doktor Manajemen Strategik FE UI (2012).
(S-3)Doctor of Strategic Management FE UI (2012).
Konsultan Lembaga Manajemen FE UI (1997-sekarang).
Institution Management Consultant FE UI (1997-present)
Sekretaris Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI (Maret 2014-sekarang).
Secretary of Faculty of Economic and Business UI (March 2014-present).
Piagam Komite Audit
Audit Committee Charter
Tugas Pokok, Wewenang dan Tanggung Jawab Komite
Audit
Main Duties, Authorities and Responsibilities of Audit
Committee
Laporan Tahunan 2016
Komite Audit memiliki Piagam Komite Audit (Audit Committee
Charter) yang menjadi acuan dan pedoman kerja bagi Komite
Audit dalam menjalankan tugas dan wewenangnya secara
efisien, efektif, transparan, kompeten, independen dan dapat
dipertanggungjawabkan berdasarkan atas ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku yang disahkan berdasarkan
Peraturan Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) Nomor:
PER-01/DK/GD/2012 tentang Piagam Komite Audit.
Tugas dan tanggung jawab Komite Audit berdasarkan Piagam
Komite Audit adalah sebagai berikut:
1. Komite Audit bekerja secara kolektif dalam melaksanakan
tugasnya membantu Dewan Komisaris.
2. Komite Audit bersifat mandiri baik dalam pelaksanaan
tugasnya maupun dalam pelaporan, dan bertanggungjawab
langsung kepada Dewan Komisaris.
3. Membantu Dewan Komisaris untuk memastikan
efektivitas pelaksanaan tugas eksternal auditor dan
internal auditor.
4. Menilai pelaksanaan kegiatan serta hasil audit yang
dilaksanakan oleh Satuan Pengawasan Intern maupun
auditor eksternal.
5. Memberikan rekomendasi mengenai penyempurnaan
sistem pengendalian manajemen serta pelaksanaannya.
6. Memastikan telah terdapat prosedur evaluasi yang
memuaskan terhadap segala informasi yang dikeluarkan
Perusahaan.
286
Audit Committee has an Audit Committee Charter that serves
as a reference and guidance for Audit Committee in performing
duties and responsibilities to be efficient, effective, transparent,
competent, independent which all could be held accountable
based on applicable laws and regulations that is ratified based
on PT Pegadaian (Persero) Board of Commissioners regulation
No. PER-01/DK/GD/2012 concerning Audit Committee Charter.
Duties and responsibilities of Audit Committee based on the
Audit Committee Charter are as follows:
1. Audit Committee works collectively to assist the Board of
Commissioners.
2. Audit Committee shall be independent in implementing
their duties and reporting and be responsible to report
directly to the Board of Commissioners.
3. Assisting the Board of Commissioners to ensure
the effectiveness of external and internal auditor in
implementing their duties.
4. Assessing audit activities and results which are carried out
by Internal Audit Unit and external auditors.
5.
6.
Providing recommendations on improvements of
management control system and its implementation.
Ensuring that there has been an appropriate evaluation
procedure on all information disseminated by Company.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
8.
9.
Melakukan identifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian
Dewan Komisaris serta tugas-tugas Dewan Komisaris
lainnya.
Komite Audit wajib melaporkan secara tertulis hasil
penugasan kepada Dewan Komisaris.
Komite Audit wajib menjaga kerahasiaan dokumen, data,
dan informasi Perusahaan, baik dari pihak internal maupun
pihak eksternal dan hanya digunakan untuk kepentingan
pelaksanaan tugasnya.
10. Selain tugas-tugas di atas, Dewan Komisaris dapat
memberikan penugasan lain kepada Komite Audit.
Independensi Komite Audit
7.
Identifying any issues that require the attention of the
Board of Commissioners as well as other duties of the
Board Commissioners.
8. Audit Committee shall provide written report regarding the
results of duties to the Board of Commissioners.
9. Audit Committee shall maintain the confidentiality
of documents, data, and Company information, both
from internal and external parties and ensuring that
such information shall only be used to implement their
respective duties.
10. In addition to the above duties, the Board of Commissioners
may also give other assignment to the Audit Committee.
Audit Committee Independence
Kriteria penunjukan Komite Audit didasarkan pada integritas,
kemampuan, pengetahuan dan pengalaman masing-masing
anggota. Salah seorang anggota Komite Audit harus memiliki
latar belakang pendidikan akuntansi atau keuangan. Komite
Audit Perusahaan bersifat independen, bukan merupakan
orang dalam Kantor Akuntan Publik, Kantor Konsultan Hukum,
atau pihak lain yang memberi jasa audit, jasa non audit dan atau
jasa konsultasi lain kepada Perusahaan dalam waktu 6 (enam)
bulan terakhir sebelum diangkat oleh Dewan Komisaris, dan
bukan orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab
untuk merencanakan, memimpin atau mengendalikan kegiatan
Perusahaan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir.
Criteria in appointing the Audit Committee are based on
integrity, competence, knowledge and experience of each
member. One of Audit Committee members must have
Accounting or Finance education background. Company’s Audit
Committee is independent, not an insider in a Public Accounting
Firm, Legal Consulting Firm, or any other party providing audit,
non-audit services and or other consulting services to the
Company within the last 6 (six) months before appointment
by the Board of Commissioners, And not a person having the
authority and responsibility to plan, direct or control Company’s
activities within the last 6 (six) months.
Beberapa persyaratan independensi Komite Audit yang
tercantum dalam Piagam Komite Audit Perusahaan adalah:
Some of the independence requirements of the Audit Committee
included in the Company Audit Committee Charter are:
1.
Jika ada Anggota Komite Audit berasal dari sebuah institusi
tertentu, maka institusi dimana anggota Komite Audit
tersebut berasal tidak boleh memberikan jasa pada BUMN
yang bersangkutan;
Tidak memangku jabatan rangkap sebagai pengurus partai
politik dan/atau calon/anggota legislatif dan/atau calon
kepala daerah/wakil kepala daerah dan jabatan lain sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang
dapat menimbulkan benturan kepentingan;
Anggota Komite yang berasal dari luar Perusahaan dilarang
mempunyai hubungan keluarga sedarah dan semenda
sampai derajat ketiga baik menurut garis lurus maupun
garis ke samping dengan Anggota Dewan Komisaris, dan
Anggota Direksi Perusahaan;
1.
Tidak mewakili kepentingan pihak lain yang mempunyai
hubungan usaha dengan Perusahaan antara lain pemasok,
pembeli, kreditur maupun debitur Perusahaan.
4.
2.
3.
4.
Transparansi Independensi Anggota Komite Audit
Di bawah ini disajikan tabel transparansi independesi anggota
Komite Audit, termasuk diantaranya keterlibatan anggota
Komite Audit di Perusahaan dalam 6 (enam) bulan terakhir,
maupun informasi terkait hubungan usaha dan hubungan
afiliasi anggota Komite Audit.
PT Pegadaian (Persero)
2.
3.
If any Audit Committee Member comes from a particular
institution, the institution in which the Audit Committee
member is originating shall not provide any services to the
SOE concerned.
Does not assume dual positions as a party official of a
political party and/or a candidate/legislative member and/
or candidate of regional head/deputy head of region and
other positions in accordance with the provisions of laws
and regulations that may create a conflict of interest.
Members of the Committee who are from outside the
Company are prohibited from having family relationship
between blood and up to the third degree either on a
straight line or a side line with members of the Board
of Commissioners, and Members of the Directors of the
Company.
Does not represent the interests of other parties who
have business relations with the Company, among others,
suppliers, buyers, creditors or Corporate debtors.
Transparency of Independent of Audit Committee
Member.
Below is presented a table of transparency of Audit Committee
members’ independence, including involvement of Audit
Committee members in the Company in the last 6 (six) months,
as well as information related to the business relationship and
affiliation relationship of Audit Committee members.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
287
Annual Report 2016
7.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Keterlibatan Anggota Komite Audit dalam Perusahaan
Involvement of Audit Committee Members in the Company
Orang dalam di Kantor Akuntan
Publik, Kantor Konsultan Hukum,
atau pihak lain yang memberi jasa
audit, jasa non audit dan atau jasa
konsultasi lain kepada Perusahaan
dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir
Insiders at the Public Accounting Firm,
Legal Consultant Office or other party
providing audit, non-audit services
and or other consulting services to the
Company within the last 6 (six) months.
Nama
Name
Memiliki wewenang dan tanggung jawab
untuk merencanakan, memimpin atau
mengendalikan kegiatan Perusahaan
dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir
To have the authority and responsibility to
plan, lead or control Company’s activities
within the last 6 (six) months.
Andi Wahyu Wibisana (Anggota) I (Member)
x
x
Yasmine Nasution (Anggota) I (Member)
x
x
v = ada / x = tidak ada
v = available/x = not available
Hubungan Usaha dan Hubungan Afiliasi Antar Sesama Anggota Komite Audit, dengan Direksi dan Dewan Komisaris, atau Pemegang Saham Utama
Business Relations and Affiliated Relationships between Members of the Audit Committee, with the Board of Directors and the Board of Commissioners, or the Main
Shareholders.
Hubungan Afiliasi Dengan
Affiliate Relation With
Komite
Dewan
Direksi
Audit
Komisaris
Board of
Audit
Board of
Directors
Committee Commissioners
Hubungan Usaha Dengan
Pemegang
Saham
Pengendali
Controlling
Shareholders
Komite
Dewan
Audit
Komisaris
Audit
Board of
Committee Commissioners
Direksi
Board of
Directors
Pemegang
Saham
Pengendali
Controlling
Shareholders
Heru Subiyantoro (Ketua/
Komisaris)
(Chariman/Commissioner)
x
x
x
x
x
x
x
x
Andi Wahyu Wibisana
(Anggota)
(Member)
x
x
x
x
x
x
x
x
Yasmine Nasution (Anggota)
(Member)
x
x
x
x
x
x
x
x
v = ada / x = tidak ada
Laporan Tahunan 2016
v = available/x = not available
*) Hubungan usaha termasuk diantaranya hutang-piutang,
kerjasama bisnis, dsbnya; sementara bentuk hubungan afiliasi
mencakup hubungan istimewa terutama yang disebabkan
hubungan pertalian darah seperti suami/istri/anak/orang tua/
saudara kandung/ipar, dsbnya.
*) Forms of business relation include debt, business cooperation,
etc .; While forms of affiliate relation include special relationship
primarily due to blood-related relationships such as spouses/
children/parents/siblings/in-laws, etc.
Program Peningkatan Kompetensi
Competence Development Program
Program peningkatan kompetensi dilakukan oleh Komite
Audit agar senantiasa dapat mengikuti serta memperbaharui
informasi tentang perkembangan terkini dari aktivitas usaha
Perseroan dan pengetahuan-pengetahuan lain terkait dengan
pelaksanaan tugas Komite Audit. Program peningkatan
kompetensi yang diikuti Komite Audit di sepanjang tahun 2016
adalah sebagai berikut:
288
The competency improvement program is conducted by the
Audit Committee in order to be able to keep up with and update
information on the latest developments of Company’s business
activities and other knowledge related to the performance
of the dutiesAudit Committee. Competence enhancement
programs that are attended by Audit Committee throughout
2016 are as follows:
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Komite Audit
Audit Committee
Andi Wahyu Wibisana
Yasmine Nasution
Kegiatan
Activities
Tanggal
Date
Diklat Audit, Certification In Audit Committee Practises
(CACP)
Audit Training, Certification In Audit Committee Practices
(CACP)
Tempat
Place
Penyelenggara
Organizer
2- 4 Agustus 2016
August 2-4, 2016
Jakarta
IKAI
Diklat Manajemen Risiko, Enterprise Risk Management
5-7 Oktober 2016
Training for CRP Certification
Risk Management Training, Enterprise Risk Management October 5-7, 2016
Training for CRP Certification
Jakarta
ERM & IRBA
Diklat ERMA Bali International Conference on Enterprises
Risk Management: Manging Risk and Opportunities in
8-9 Desember 2012
Digital Era
December 8-9, 2012
Training: ERMA Bali International Conference on
Enterprise Risk Management: Manging Risk and
Opportunities in Digital Era
Bali
ERMA
Rapat Komite Audit
Audit Committee Meeting
Keputusan yang diambil dalam rapat Komite Audit dicatat dan
didokumentasikan dalam risalah rapat Komite Audit. Risalah
rapat ditandangani oleh ketua rapat dan didistribusikan kepada
semua anggota Komite Audit yang menghadiri rapat maupun
tidak. Perbedaan pendapat (dissenting opinion) yang terjadi
dalam rapat akan dicantumkan dalam risalah rapat disertai
alasan mengenai perbedaan pendapat.
The decisions taken in Board of Audit meeting are recorded and
documented well in the minutes of Audit Committee meeting.
The minutes of meetings are addressed by Chairman of the
meeting and distributed to all members of the Audit Committee
who attend the meeting or not. The dissenting opinion that
occurs in the meeting will be included in the minutes of the
meeting with the reasons for dissenting opinions.
Pada tahun 2016 telah dilaksanakan rapat Komite Audit
sebanyak 30 kali. Berikut risalah rapat dan absensi serta
rekapitulasi kehadiran Komite Audit di sepanjang tahun 2016.
In 2016 Audit Committee meetings have been held 30 times.
The following is minutes of meetings and attendance and
recapitulation of Audit Committee presence throughout 2016.
Rapat Komite Audit dapat mengundang Dewan Komisaris,
Direksi, Satuan Pengawasan Intern (SPI) atau Auditor Publik
untuk hadir dalam rapat dan memberikan informasi yang
dianggap perlu bagi Komite Audit untuk melaksanakan tugas
dan tanggung jawabnya.
Audit Committee Meetings may invite the Board of
Commissioners, the Board of Directors, Internal Audit Unit (SPI)
or Public Auditor to attend the meeting and provide information
deemed necessary for the Audit Committee to perform its
duties and responsibilities.
Risalah Rapat Komite Audit
14 Januari 2016
January 14, 2016
21 Januari 2016
January 21, 2016
21 Januari 2016
January 21, 2016
Tempat
Place
Minutes of Audit Committee Meeting
Agenda Rapat
Meeting Agenda
Peserta Rapat
KA dan KMR dengan SPI, Divisi
Akuntansi, Divisi MR, dan Divisi
Bisnis Gadai
KA and KMR with SPI, Accounting
Division, MR Division, and Pawn
Business Division
Jakarta
Pembahasan Kajian MR dan Bisnis Gadai s.d Desember 2015.
Discussion on MR Review and Pawn Business until December 2015.
Jakarta
KA dan KMR dengan SPI, Divisi
Akuntansi, Divisi MR, dan Divisi
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan dan Temuan SPI s.d. Desember 2015.
Bisnis Gadai
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings until December
KA and KMR with SPI, Accounting
2015. December 2015.
Division, MR Division, and Pawn
Business Division.
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Perusahaan s.d. Desember 2015, dll
Discussion of Corporate Performance Report until December 2015, etc
PT Pegadaian (Persero)
KA dan KMR dengan Dewan
Komisaris
KA and KMR with the Board of
Commissioners
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Tanggal
Date
289
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Risalah Rapat Komite Audit
Tanggal
Date
Minutes of Audit Committee Meeting
Agenda Rapat
Meeting Agenda
Peserta Rapat
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI s.d. Januari 2016, dll.
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings until January
2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi
Akuntansi, Divisi MR, dan Divisi
Bisnis Gadai
KA and KMR with SPI, Accounting
Division, MR Division, and Pawn
Business Division
22 Februari 2016
February 22, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Perusahaan s.d. Januari 2016, dll
Discussion of Corporate Performance Report until January 2016 , etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan
Komisaris
KA and KMR meeting with the
Board of Commissioners
3 Maret 2016
March 3, 2016
Jakarta
Pembahasan Progres Program Kerja Divisi BPA Tahun 2015 dan 2016.
Discussion of BPA Division Work Program Progress in 2015 and 2016
KA dan KMR dengan Divisi BPA
KA and KMR with the Board of BPA
15 Maret 2016
March 15, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Hasil Pemeriksanaan SPI sd Pebruari 2016.
Discussion of SPI Investigation Result Report until February 2016
KA dan KMR dengan SPI
KA and KMR with SPI
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan dan Pembahasan Manajemen Risiko
s.d. Februari 2016, dll.
Discussion of Financial Performance Report and Discussion of Risk
Management until February 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Divisi
Akuntansi, Divisi MR, Divisi Bisnis
Gadai dan Divisi PMI.
KA and KMR meeting with
Accounting Division, MR Division
and Pawn Business Division and
PMI Division.
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Februari 2016, Laporan Audit
Tahun Buku 2012 dll
Discussion of Corporate Performance Report until February 2016, Audit
Report for Fiscal Year 2012, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan
Komisaris
KA and KMR meeting with
Accounting Division, MR Division
and Pawn Business Division and
PMI Division
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI s.d. Maret 2016, dll.
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings until March
2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi
Akuntansi, Divisi MR, dan Divisi
Bisnis Gadai
KA and KMR with SPI, Accounting
Division, MR Division, and Pawn
Business Division.
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Maret 2016, dll
Discussion of Corporate Performance Report until March 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan
Komisaris
KA and KMR meeting with the
Board of Commissioners
22 Februari 2016
February 22, 2016
21 Maret 2016
March 21, 2016
28 Maret 2016
March 28, 2016
15 April 2016
April 15, 2016
21 April 2016
April 21, 2016
26 April 2016
April 26, 2016
Jakarta
Diskusi Porgres Program Kerja Divisi TI dan Divisi ADM tahun 2015 dan 2016
Discussion on Progress of Work Program of TI Division, ADM Division, year
2015 and 2016
KA dan KMR dengan SPI, Divisi
Akuntansi, Divisi MR, dan Divisi
Bisnis Gadai
KA and KMR with SPI, Accounting
Division, MR Division, and Pawn
Business Division.
12 Mei 2016
May 12, 2016
Jakarta
Pembahasan/updating Hasil Sementara Audit BPK
Discussion/updating of Audit BPK Temporary Result
KA dengan Kepala SPI
KA and Chairman of SPI
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. April 2016,
dll.
Discussion of Financial Performance Report and SPI SPI Findings until April
2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi
Akuntansi, dan Divisi MR.
KA and KMR with SPI, Accounting
Division, and MR Division.
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. April 2016, dll
Discussion of Corporate Performance Report until April 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan
Komisaris
KA and KMR meeting with the
Board of Commissioners
16 Mei 2016
May 16, 2016
Laporan Tahunan 2016
Tempat
Place
17 Mei 2016
May 17, 2016
290
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Risalah Rapat Komite Audit
Tanggal
Date
Tempat
Place
Minutes of Audit Committee Meeting
Agenda Rapat
Meeting Agenda
Peserta Rapat
Jakarta
Diskusi ttg Progres Program Kerja Divisi Logistik, termasuk aset yang
dikuasasi pihak ketiga.
Discussion on the Work Program Progress of Logistik Division, including
assets held by third parties.
KA dan KMR dengan JM Logistik.
KA and KMR with JM Logistic
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Mei 2016,
dll.
Discussion of Financial Performance Report and SPI SPI Findings until May
2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi
Akuntansi, dan Divisi MR
KA and KMR with SPI, Accounting
Division, and MR Division
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Mei 2016, dll
Discussion of Corporate Performance Report until May 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan
Komisaris
KA and KMR meeting with the
Board of Commissioners
26 Juli 2016
July 26, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Juni 2016,
dll.
Discussion of Financial Performance Report and SPI SPI Findings until June
2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi
Akuntansi, dan Divisi MR.
KA and KMR with SPI, Accounting
Division, and MR Division.
27 Juli 2016
July 26, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Juni 2016, dll
Discussion of Financial Performance Report until June 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan
Komisaris
KA and KMR with SPI, Accounting
Division, and MR Division
25 Agustus 2016
August 25, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Juli 2016,
dll.
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until
July 2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi
Akuntansi, dan Divisi MR.
KA and KMR with SPI, Accounting
Division, and MR Division
29 Agustus 2016
August 29, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Juli 2016, dll
Discussion of Financial Performance Report until July 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan
Komisaris
KA and KMR meeting with the
Board of Commissioners
22 September 2016
Jakarta
September 22, 2016
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Agustus
2016, dll.
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until
August 2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi
Akuntansi, dan Divisi MR.
KA and KMR with SPI, Accounting
Division, and MR Division
27 September 2016
Jakarta
September 27, 2016
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Agustus 2016, dll
Discussion of Financial Performance Report until August 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan
Komisaris
KA and KMR meeting with the
Board of Commissioners
18 Oktober 2016
October 18, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. September
2016, dll.
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until
September 2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi
Akuntansi, dan Divisi MR.
KA and KMR with SPI, Accounting
Division, and MR Division
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. September 2016, dll
Discussion of Financial Performance Report until September 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan
Komisaris
KA and KMR meeting with the
Board of Commissioners
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Oktober
2016, dll.
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until
October 2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi
Akuntansi, dan Divisi MR.
KA and KMR with SPI, Accounting
Division, and MR Division.
23 Mei 2016
May 23, 2016
15 Juni 2016
June 15, 2016
22 Juni 2016
June 22, 2016
19 Oktober 2016
October 19, 2016
Annual Report 2016
21 Februari 2016
February 21, 2016
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
291
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Risalah Rapat Komite Audit
Tanggal
Date
24 Februari 2016
February 24, 2016
15 Desember 2016
December 15, 2016
19 Desember 2016
December 19, 2016
Minutes of Audit Committee Meeting
Tempat
Place
Agenda Rapat
Meeting Agenda
Peserta Rapat
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Oktober 2016, dll
Discussion of Financial Performance Report until October 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan
Komisaris
KA and KMR meeting with the
Board of Commissioners
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Februari
2016, dll.
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until
February 2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi
Akuntansi, dan Divisi MR.
KA and KMR with SPI, Accounting
Division, and MR Division
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Februari 2016, dll
Discussion of Financial Performance Report until February 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan
Komisaris
KA and KMR meeting with the
Board of Commissioners
KA = Komite Audit; KMR = Komite Manajemen Risiko; SPI = Satuan Pengawasan Intern; MR = Manajemen Risiko
KA = Audit Committee; KMR = Risk Management Committee; SPI = Internal Supervisory Unit; MR = Risk Management
Daftar Kehadiran Anggota Komite Audit pada Rapat
Laporan Tahunan 2016
Tanggal
Date
Attendance List of Audit Committee Member in the meeting
Komite Audit
Audit Committee
Heru Subiyantoro (Ketua/
Komisaris)
(Chariman/Commissioner)
Andi Wahyu Wibisana
(Anggota)
(Member)
Yasmine Nasution
(Anggota)
(Member)
14 Januari 2016
January 14, 2016
v
v
v
21 Januari 2016
January 21, 2016
v
v
x
21 Januari 2016
January 21, 2016
v
v
x
22 Februari 2016
February 22, 2016
v
v
v
22 Pebruari 2016
February 22, 2016
v
v
v
03 Maret 2016
March 3, 2016
v
v
v
15 Maret 2016
March 15, 2016
v
v
v
21 Maret 2016
March 21, 2016
v
v
v
28 Maret 2016
March 28, 2016
v
v
x
15 April 2016
April 15, 2016
v
v
x
21 April 2016
April 21, 2016
v
v
v
26 April 2016
April 26, 2016
v
v
v
12 Mei 2016
May 12, 2016
v
v
v
16 Mei 2016
May 16, 2016
v
v
v
17 Mei 2016
May 17, 2016
v
v
v
292
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Daftar Kehadiran Anggota Komite Audit pada Rapat
Attendance List of Audit Committee Member in the meeting
Komite Audit
Audit Committee
Tanggal
Date
Heru Subiyantoro (Ketua/
Komisaris)
(Chariman/Commissioner)
Andi Wahyu Wibisana
(Anggota)
(Member)
Yasmine Nasution
(Anggota)
(Member)
23 Mei 2016
May 23, 2016
v
v
v
15 Juni 2016
June 15, 2016
v
v
v
22 Juni 2016
June 22, 2016
v
v
x
26 Juli 2016
July 26, 2016
v
v
x
27 Juli 2016
July 27, 2016
v
v
v
25 Agustus 2016
August 25, 2016
v
v
v
29 Agustus 2016
August 29, 2016
v
v
v
22 September 2016
September 22, 2016
v
v
v
27 September 2016
September 27, 2016
v
v
v
18 Oktober 2016
October 18, 2016
v
v
v
19 Oktober 2016
October 19, 2016
v
x
v
21 Februari 2016
February 21, 2016
v
v
x
24 Februari 2016
February 24, 2016
v
v
v
15 Desember 2016
December 15, 2016
v
v
x
19 Desember 2016
December 19, 2016
v
v
x
v = hadir / x = berhalangan hadir
v = presence/x = absence
Komite Audit
Audit Committee
Recapitulation of Meeting Attendance of the Audit Committee
Jumlah Wajib
Rapat
Number of
Mandatory
Meetings
Heru Subiyantoro (Ketua/Komisaris)
(Chariman/Commissioner)
Andi Wahyu Wibisana (Anggota)
(Member)
Yasmine Nasution (Anggota)
(Member)
Rata-rata
Average
PT Pegadaian (Persero)
30
Jumlah
Kehadiran
Number of
Attendance
% Kehadiran
% Attendance
30
100,00%
29
96,7%
21
70,0%
Annual Report 2016
Rekapitulasi Kehadiran Rapat Komite Audit
88,9%
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
293
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Kebijakan Remunerasi
Remunerasi anggota Komite Audit ditetapkan oleh Dewan
Komisaris dengan memperhatikan kemampuan Perusahaan,
dengan besaran maksimal 20% dari gaji Direktur Utama.
Anggota Dewan Komisaris yang menjadi Ketua/anggota Komite
Audit tidak diberikan penghasilan tambahan dari jabatan
tersebut selain penghasilan sebagai anggota Dewan Komisaris.
Kepada anggota Komite Audit yang bukan merupakan Dewan
Komisaris, Perusahaan memberikan kebijakan remunerasi
sebagai berikut,
Remuneration Policy
Remuneration of members of the Audit Committee is determined
by the Board of Commissioners by taking into account Company’s
ability, with a maximum amount of 20% of the salary of the
President Director. Members of the Board of Commissioners
who become Chairmen/members of the Audit Committee are not
granted additional income from the position other than income
as members of the Board of Commissioners. To members of
the Audit Committee who are not Board of Commissioners, the
Company provides the following remuneration policies
Remunerasi Komite Audit
Remuneration Audit Committee
Nama
Name
Andi Wahyu Wibisana (Anggota)
Yasmine Nasution (Anggota)
Honorarium per
Bulan
Monthly
Honorarium
Honorarium 1
Tahun
Honorarium for
1 Year
(Rp)
(Rp)
17.000.000
204.000.000
17.000.000
204.000.000
Jumlah
408.000.000
Laporan Pelaksanaan Tugas Tahun 2016
Report of Duties Implementation in 2016
Evaluasi dan Penilaian Kinerja Komite Audit oleh Dewan
Komisaris
Evaluation and Performance Assessment of Audit
Committee by the Board of Commissioners.
Fungsi Nominasi dan Remunerasi
Nomination and Remuneration Function
Komite Audit telah menyampaikan laporan tugas selama
tahun 2016 kepada Dewan Komisaris. Dalam laporan tersebut
termuat hal-hal yang telah dilaksanakan Komite Audit, antara
lain memberikan masukan kepada Dewan Komisaris tentang
kinerja Perusahaan berkala bulanan, evaluasi hasil audit SPI
berkala bulanan, tanggapan atas hasil audit KAP terhadap
Laporan Keuangan Perusahaan tahun buku 2015, tanggapan
atas laporan manajemen secara triwulanan, masukan ttg
pembangunan hotel, Teknologi Informasi (DRC), dll.
Laporan Tahunan 2016
Atas kinerja yang telah ditunjukkan oleh Komite Audit, Dewan
Komisaris menyampaikan ucapan terima kasih. Peran Komite
Audit yang taktis menjadi bagian penting dari kinerja Dewan
Komisaris secara keseluruhan, termasuk laporan tugas
Komite Audit yang telah diberikan kepada Dewan Komisaris
sebagai masukan bagi Dewan Komisaris dalam memberikan
rekomendasi kepada Direksi.
Hingga akhir tahun 2016, Perusahaan belum memiliki Komite
Nominasi dan Remunerasi. Fungsi nominasi dan remunerasi
yang berlaku di Perusahaan dilakukan melalui usulan dari
Kementerian BUMN selaku Pemegang Saham yang kemudian
akan ditetapkan oleh RUPS.
294
The Audit Committee has submitted its duty report for 2016
to the Board of Commissioners. The report contains matters/
issues that the Audit Committee has done, such as providing
advice to the Board of Commissioners on Company’s monthly
performance, monthly evaluation of SPI audit results,
responses to KAP audit results to Company’s Financial Report
2015, responses to management reports On quarterly basis,
input on hotel construction, Information Technology (DRC), etc.
For the performance shown by the Audit Committee, the
Board of Commissioners expressed its gratitude. The tactical
role of the Audit Committee is an important part of the overall
performance of the Board of Commissioners, including report
of Audit Committee assigned to the Board of Commissioners
as input to the Board of Commissioners in providing
recommendations to Directors.
Until the end of 2016, Company does not have a Nomination and
Remuneration Committee. The nomination and remuneration
function applicable in the Company shall be made through the
proposal of the Ministry of SOE as the Shareholder which shall
be determined by the GMS.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
“Nominasi dan remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi diusulkan oleh
Kementerian BUMN selaku Pemegang Saham, dengan mekanisme penetapan
dan pengesahan melalui RUPS.”
“The nomination and remuneration of the Board of Commissioners and the Board of Directors is proposed
by the Ministry of SOEas the Shareholders, with the mechanism of determination and ratification through
the GMS.”
Kebijakan Suksesi Direksi
Succession Policy of the Directors
Dari 6 (enam) anggota Direksi Perusahaan yang menjabat pada
periode saat ini, 2 (dua) orang diantaranya merupakan anggota
Direksi yang berasal dari pejabat internal Perusahaan, dimana
jabatan terakhirnya berada 1 (satu) tingkat di bawah Direksi.
Out of the 6 (six) members of Company’s Board of Directors
serving in the current period, 2 (two) of them are members of
the Directors of Company’s internal office, whose last position
is 1 (one) level below the Directors.
Komite Manajemen Risiko
Risk Management Committee
Keanggotaan Komite Manajemen Risiko
Risk Management Committee Membership.
2.
2.
Perusahaan membentuk Komite Manajemen Risiko sebagai
bagian dari pengawasan atas risiko strategis Perusahaan.
Komite ini membantu Dewan Komisaris dalam mengenali
pelaksanaan pengelolaan dan profil risiko Perusahaan.
1.
3.
Ketua Komite Manajemen Risiko adalah anggota Dewan
Komisaris.
Anggota Komite Manajemen Risiko dapat dijabat oleh
Dewan Komisaris atau berasal dari luar Perusahaan.
Anggota Komite Manajemen Risiko yang bukan berasal dari
Dewan Komisaris maksimal berjumlah (2) orang, kecuali
disetujui oleh Menteri BUMN berdasarkan kompleksitas
dan beban yang dihadapi oleh Dewan Komisaris atau
diwajibkan berdasarkan perundang-undangan.
Masa Jabatan Komite Manajemen Risiko
Masa jabatan anggota Komite Manajemen Risiko di luar Dewan
Komisaris adalah 3 (tiga) tahun dan dapat diperpanjang 2 (dua)
tahun, dengan tidak mengurangi hak Dewan Komisaris untuk
memberhentikan sewaktu-waktu.
PT Pegadaian (Persero)
The Company prepares its leadership candidate by developing
leadership competencies through various Leadership programs,
including prospective leaders in various Seminars, Workshops,
or other trainings, at least once a year. Through the selection
process conducted by Directors together with the Board of
Commissioners, the Company selects candidate leaders who
are deemed to have good personal quality, experience and
expertise to occupy 1 (one) level of leadership position under
the Board of Directors and Directors of Subsidiaries which
are expected to become members of the Board of Directors
The Company in the future will come from within Company’s
internal officers.
The Company established the Risk Management Committee as
part of its oversight of Company’s strategic risk. The Committee
assists the Board of Commissioners in recognizing Company’s
management and risk profile.
1.
3.
Chairman of the Risk Management Committee is a
member of the Board of Commissioners.
Members of the Risk Management Committee may be
held by the Board of Commissioners or from outside the
Company.
Members of the Risk Management Committee who are
not from the Board of Commissioners shall be maximum
of (2) persons, unless approved by the Minister of StateOwned Enterprises based on the complexity and burden
faced by the Board of Commissioners or required under
the laws.
Tenure of the Risk Management Committee
The term of member of Risk Management Committee outside
the Board of Commissioners shall be 3 (three) years and may be
extended for 2 (two) years, without prejudice to the right of the
Board of Commissioners to terminate at any time
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
295
Annual Report 2016
Perusahaan mempersiapkan kader-kader pimpinan Perusahaan
dengan mengembangkan kompetensi calon pimpinan melalui
berbagai program-program Leadership, mengikutsertakan calon
pimpinan pada berbagai Seminar, Workshop, atau pelatihan
lainnya, minimal 1 kali dalam 1 tahun. Melalui proses seleksi
yang dilaksanakan Direksi bersama dengan Dewan Komisaris,
Perusahaan memilih calon pemimpin yang dinilai mempunyai
personal quality yang baik, pengalaman dan keahlian yang
memadai untuk menduduki jabatan pimpinan 1 (satu) tingkat di
bawah Direksi dan Direktur Anak Perusahaan yang diharapkan
dapat menjadi anggota Direksi Perusahaan di masa yang
akan datang yang bersumber dari kalangan pejabat internal
Perusahaan.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Susunan Keanggotaan dan Profil Anggota Komite
Manajemen Risiko
Membership Composition and Profile Member of Risk
Management Committee
Pada tahun 2016, terdapat pergantian keanggotaan Komite
Manajemen Risiko, mengikuti perubahan keanggotaan Dewan
Komisaris. Susunan keanggotaan Komite Manajemen Risiko
secara kronologis di sepanjang tahun 2016 adalah sebagai
berikut:
In 2016, there is a change of membership of Risk Management
Committee, following the change of membership of the
Board of Commissioners. Membership composition of Risk
Management Committee in chronological order throughout
2016 is as follows:
Susunan Komite Manajemen Risiko1 Januari - 29 Juni 2016
Jabatan
Position
Ketua
Head
Anggota
Member
Anggota
Member
Nama
Name
Composition of Risk Management Committee January 1 - June 29, 2016
Faisal
Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-02/KEP/DK/
1 Maret 2014
GD/2014 tanggal 1 Maret 2014
Decree Letter of Board of Commissioners No. KEP-02/KP/ March 1, 2014
DK/GD/2014 dated, March 1, 2014.
Ke-1
1 Maret 2017
March 1, 2017
Prihartono
Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 01/KEP/DK/
GD/2015 tanggal 1 Juni 2015
Decree Letter of the Board of Commissioners No. 01/KP/
DK/GD/2015 dated, June 1, 2015.
Ke-1
1 Juni 2018
June 1, 2018
Jabatan
Position
Laporan Tahunan 2016
Nama
Name
Fadlansyah Lubis
(Komisaris)
Anggota
Member
Masa Akhir
Jabatan
End of Terms
Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-02/KP/DK/
Mengikuti masa jabatan sebagai Dewan Komisaris
GD/2013 tanggal 8 Mei 2013
Decree Letter of Board of Commissioners No. KEP-02/KP/ Following the tenure as the Board of Commissioners
DK/GD/2013 dated, May 8, 2013.
Susunan Komite Manajemen Risiko 30 Juni - 31 Desember 2016
Anggota
Member
Periode
Jabatan
Term Period
Purnomo Sinar
Hadi (Komisaris)
Faisal
Prihartono
1 Juni 2015
June 1, 2015
Shareholders through the GMS decided to dismiss Purnomo
Sinar Hadi from his position as Commissioner, and Purnomo
Sinar Hadi as Chairman of the Risk Management Committee.
The Board of Commissioners then appointed the new
Commissioner, Fadlansyah Lubis to replace the duties as
Chairman of the Risk Management Committee.
Pemegang Saham melalui RUPS memutuskan untuk
memberhentikan dengan hormat Purnomo Sinar Hadi dari
jabatannya sebagai Komisaris, yang juga memberhentikan
Purnomo Sinar Hadi sebagai Ketua Komite Manajemen Risiko.
Dewan Komisaris kemudian menunjuk Komisaris yang baru,
Fadlansyah Lubis untuk menggantikan tugas sebagai Ketua
Komite Manajemen Risiko.
Ketua
Head
Awal Jabatan
Beginning of
Terms
Dasar Pengangkatan
Element of Appointment
The Composition of Risk Management Committee June 30 - December 31, 2016
Dasar Pengangkatan
Element of Appointment
Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-01/
DK.GD/08/2016 tanggal 25 Agustus 2016
Decree Letter of Board of Commissioners No. KEP-01/
DK.GD/08/2016 dated, August 25, 2016.
Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-02/KEP/DK/
GD/2014 tanggal 1 Maret 2014
Decree Letter of Board of Commissioners No. KEP-02/
KEP/DK/GD/2014 dated, March 1, 2014
Awal Jabatan
Beginning of
Terms
Periode
Jabatan
Term Period
Masa Akhir
Jabatan
End of Terms
Mengikuti masa jabatan sebagai Dewan Komisaris
Following tenure as the Board of Commissioners
1 Maret 2014
March 1, 2014
Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 01/KEP/DK/
1 Juni 2015
GD/2015 tanggal 1 Juni 2015
Decree Letter of Board of Commissioners No. 01/KEP/DK/ June 1 2015
GD/2015 dated, June 1, 2015
Ke-1
1 Maret 2017
March 1, 2017
Ke-1
1 Juni 2018
June 1 2018
*Profil Ketua Komite Audit/Komisaris Fadlansyah Lubis dapat dilihat pada bagian * Profile of Chairman of Audit Committee/Commissioner Fadlansyah Lubis can
Profil Dewan Komisaris, bab Profil Perusahaan pada Laporan Tahunan ini.
be seen in the Board of Commissioners Profile, Company Profile chapter in this
Annual Report.
296
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Faisal
Anggota Komite Manajemen Risiko
Member of Risk Management. Committee
Warga Negara Indonesia
Indonesian Citizen.
Usia 46 tahun
46 years old.
Kelahiran Singkawang, 4 September 1971
Born in Singkawang, on September 4, 1971.
Berdomisili di Semarang
Domicile in Semarang
Sarjana Ekonomi dari Universitas Tanjungpura (1996).
Bachelor of Economics from Tanjungpura University (1996)
Pendidikan
:
Magister Sains dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (2001).
Master of Science from Gadjah Mada University, Yogyakarta (2001).
Doktor dari Curtin University, Australia (2013).
Doctorate from Curtin University, Australia (2013).
Riwayat Profesi
:
Lektor Kepala dan Auditor Internal di Universitas Diponegoro Semarang (2008-sekarang).
Rector Head and Internal Auditor at Diponegoro University Semarang (2008-present).
Prihartono
Anggota Komite Manajemen Risiko
Member of Risk Management. Committee
Warga Negara Indonesia
Indonesian Citizen.
Usia 57 tahun
57 years old.
Kelahiran Jakarta, 12 Mei 1960
Born in Jakarta, on May 12, 1960
Berdomisili di Jakarta
Domicile Jakarta
Diploma (D-IV) di Sekolah Tinggi Akuntan Negara (1988).
Master of Business Administration dari Hull University, Inggris (1992).
Pendidikan
:
Diploma (D-IV) at the State College of Accountants (1988).
Master of Business Administration, Hull University, England (1992).
Komite Pemantau Risiko PT Suryeyor Indonesia (Persero) (2012-2013)
Financial and Adminstration Head of Departement Spiritia Foundation (2016-sekarang).
:
Audit Committee of PT Pos Indonesia (Persero) (2010-2012)
Risks Monitoring Committee of PT Surveyor Indonesia (Persero) (2012-2013)
Financial and Adminstration Head of Departement Spiritia Foundation (2016-present).
Piagam Komite Manajemen Risiko
Komite Manajemen Risiko memiliki Piagam Komite
Manajemen Risiko yang menjadi acuan dan pedoman kerja
bagi Komite Manajemen Risiko dalam menjalankan tugas
dan wewenangnya secara efektif, dan efisien, yang disahkan
berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris Perusahaan No.
KEP-04/DK/GD/2013 tentang Piagam Komite Manajemen
Risiko.
PT Pegadaian (Persero)
Risk Management Committee Membership.
The Risk Management Committee has the Risk Management
Committee Charter which is the reference and working guideline
for the Risk Management Committee in carrying out its duties
and authorities effectively and efficiently, as authorized by the
Decision of Company’s Board of Commissioners No.KEP-04/
DK/GD/2013 concerning Risk Management Committee Charter.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
297
Annual Report 2016
Riwayat Profesi
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Tugas dan Kewenangan Komite Manajemen Risiko
Tugas pokok Komite Manajemen Risiko sebagaimana
tercantum dalam Piagam Komite Manajemen Risiko, adalah
sebagai berikut:
1. Memberikan masukan terkait dengan risiko strategis
Perusahaan
kepada
Dewan
Komisaris
dalam
melaksanakan tugasnya mengawasi serta memberi
nasehat kepada Direksi dan pengambilan keputusan/
rekomendasi berkenaan dengan usulan strategis yang
disampaikan Direksi.
2. Membantu Dewan Komisaris mengenali pelaksanaan
pengelolaan dan profil risiko Perusahaan, tingkat GCG
yang dilakukan oleh Direksi dalam rangka peningkatan
nilai Perusahaan.
Rincian tugas Komite Manajemen Risiko adalah sebagai berikut:
a. Melakukan kajian atas kinerja operasi dan laporan profil
risiko Perusahaan yang disampaikan Direksi.
b. Memberikan masukan kepada Dewan Komisaris
sehubungan dengan kebijakan dan/atau keputusan
bisnis yang menyimpang dari prosedur normal, seperti
pelampauan ekspansi usaha yang signifikan dibandingkan
dengan rencana bisnis Perusahaan yang telah ditetapkan
sebelumnya atau pengambilan posisi/eksposur risiko yang
melampaui limit yang telah ditetapkan.
c. Membantu Dewan Komisaris melakukan proses
penunjukan calon Assesor Eksternal GCG sesuai dengan
ketentuan pengadaan barang dan jasa Perusahaan, dan
apabila diperlukan dapat meminta bantuan Direksi dalam
proses penunjukannya.
d.
e.
Laporan Tahunan 2016
f.
Melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan asesmen dari
Asesor Eksternal sesuai peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
Melakukan pembahasan hasil asesmen dari Asesor
Eksternal dan tindak lanjutnya.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Dewan
Komisaris sepanjang masih dalam lingkup tugas dan
kewajiban Dewan Komisaris berdasarkan ketentuan
perundang-undangan.
Kewenangan Komite Manajemen Risiko adalah:
a. Berdasarkan surat tugas dari Dewan Komisaris, Komite
Manajemen Risiko dapat memperoleh informasi secara
penuh, bebas dan tidak terbatas terhadap catatan,
Karyawan, dana, aset sumber daya Perusahaan lainnya
yang berkaitan dengan pelaksanaan tugasnya.
b. Dengan persetujuan Dewan Komisaris, dapat meminta
saran atau bantuan dari tenaga ahli dan professional
lainnya atas beban Perusahaan, dalam pelaksanaannya
sesuai peraturan pengadaan barang & jasa Perusahaan.
c.
298
Dengan persetujuan Dewan Komisaris, Komite Manajemen
Risiko dapat membentuk satu tim (jika perlu) yang bersifat
ad hoc yang anggotanya terdiri dari anggota Komite
di lingkungan Komisaris, dimana kriteria dan periode
Duties and Authorities of Risk Management Committee
The main tasks of the Risk Management Committee as set forth
in the Risk Management Committee Charter are as follows:
1.
Providing inputs related to Company’s strategic risk to
the Board of Commissioners in performing its duties to
supervise and advise the Board of Directors and decision/
recommendation regarding the strategic proposal
submitted by the Board of Directors.
2.
Helping the Board of Commissioners recognize the
implementation of Company’s risk management and
profile, the level of GCG conducted by the Directors in order
to increase Company’s value.
Details of Risk Management Committee’s tasks are as follows:
a. Reviewing Company’s operating performance and risk
profile reports submitted by the Directors.
b. Providing input to the Board of Commissioners in relation
to business policies and/or decisions that deviate from
normal procedures, such as exceeding significant business
expansion compared to Company’s pre-defined business
plan or taking risk positions/exposures that exceed the
prescribed limits.
c.
d.
e.
f.
Assisting the Board of Commissioners to process the
appointment of GCG External Apparel candidates in
accordance with the provisions of the procurement of
goods and services of the Company, and where necessary
may request the assistance of the Board of Directors in
the process of appointment.
Evaluating the execution of Assessors from External
assessors in accordance with applicable laws and
regulations.
Discussing the results of the assessment from the
External Assessors and the follow-up.
Implementing other duties granted by the Board of
Commissioners as long as it is within the scope of duties
and obligations of the Board of Commissioners under the
provisions of legislation.
The authority of the Risk Management Committee is:
a. Based on the letter of duty of the Board of Commissioners,
the Risk Management Committee may obtain information
in full, free and unlimited records, Employees, funds, other
Company resources assets relating to the performance of
its duties.
b. With the approval of the Board of Commissioners, may seek
advice or assistance from other experts and professionals
at the expense of the Company, in its implementation in
accordance with the rules of procurement of goods and
services Company.
c. With the approval of the Board of Commissioners, the
Risk Management Committee may form an ad hoc (if
necessary) team of members consisting of members of
the Committee within the Commissioners, where the
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
d.
e.
penugasannya disesuaikan dengan pekerjaannya.
Anggota Komite Manajemen Risiko berhak mendapatkan
orientasi atau program pengenalan bagi anggota baru
Komite Manajemen Risiko, mengenai peran, tanggung
jawab, dan kerangka kerja Komite Manajemen Risiko
Dalam melaksanakan tugas sehari-hari, Komite
Manajemen Risiko dapat mengusulkan staf atau
sekretariat Komite Manajemen Risiko. Pengangkatan staf
atau sekretaris tersebut berdasarkan ketetapan Dewan
Komisaris.
d.
e.
criteria and period of assignment are tailored to the work.
Members of the Risk Management Committee are entitled
to an orientation or recognition program for new members
of the Risk Management Committee, on the roles,
responsibilities and framework of the Risk Management
Committee.
In performing its daily tasks, the Risk Management
Committee may propose staff or secretariats of the Risk
Management Committee. The appointment of such staff
or Secretary is based on the decision of the Board of
Commissioners.
Independensi Komite Manajemen Risiko
The Independency of Risk Management Committee
Di bawah ini disajikan tabel transparansi independesi anggota
Komite Manajemen Risiko, termasuk diantaranya hubungan
usaha yaitu hutang-piutang, kerjasama bisnis, dsbnya; serta
hubungan afiliasi mencakup hubungan istimewa terutama
yang disebabkan hubungan pertalian darah seperti suami/istri/
anak/orang tua/saudara kandung/ipar, dsbnya.
Below is the table of Independence transparency of Risk
Management. Committee member, that includes business
relation includes debt, business cooperation, etc.; as well as
affiliate relation that includes special relationship primarily
due to blood-related relationships such as spouses/children/
parents/siblings/in-laws, etc.
Hubungan Usaha dan Hubungan Afiliasi Antar Sesama
Anggota Komite Manajemen Risiko, dengan Direksi dan Dewan
Komisaris, atau Pemegang Saham Utama
Business Relations and Affiliated Relationships between
Members of the Risk Management Committee, with Directors
and the Board of Commissioners, or the Main Shareholders
In Charter of Risk Management Committee of PT Pegadaian
(Ltd), the requirement for independency of Risk Management
Committee is the following:
1. If any Risk Management Committee Member comes from
a particular institution, the institute members of the Risk
Management Committee are not permitted to provide
services to the specified SOE.
2. Does not assume dual positions as a party official of a
political party and/or a candidate/legislative member and/
or candidate of regional head/deputy head of region and
other positions in accordance with the provisions of laws
and regulations that may create a conflict of interest.
3. Members of the Committee who are from outside the
Company are prohibited from having family relationship
between blood and up to the third degree either on a
straight line or a side line with the members of the Board of
Commissioners, and Members of theCompany’s Directors.
4. The Audit Committee does not have any interest/personal
relationship that may cause adverse impact against and
conflicts of interest with the Company.
Annual Report 2016
Dalam Piagam Komite Manajemen Risiko yang dimiliki
Perusahaan, diatur mengenai persyaratan independensi
Komite Manajemen Risiko, yaitu:
1. Jika ada Anggota Komite Manajemen Risiko berasal dari
sebuah institusi tertentu, maka institusi dimana anggota
Komite Manajemen Risiko tersebut berasal tidak boleh
memberikan jasa pada BUMN yang bersangkutan.
2. Tidak memangku jabatan rangkap sebagai pengurus partai
politik dan/atau calon/anggota legislatif dan/atau calon
kepala daerah/wakil kepala daerah dan jabatan lain sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang
dapat menimbulkan benturan kepentingan.
3. Anggota Komite yang berasal dari luar Perusahaan dilarang
mempunyai hubungan keluarga sedarah dan semenda
sampai derajat ketiga baik menurut garis lurus maupun
garis ke samping dengan anggota Dewan Komisaris, dan
anggota Direksi Perusahaan.
4. Tidak memiliki kepentingan/keterkaitan pribadi yang dapat
menimbulkan dampak negatif dan benturan kepentingan
terhadap Perusahaan.
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
299
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Hubungan Usaha Dengan
Business Relation With
Board of Commissioners
Hubungan Afiliasi Dengan
Affiliate Relation With
Komite
Manajemen
Risiko
Risk
Management
Committee
Dewan
Komisaris
Board of
Commissioners
Komite
Pemegang
Manajemen
Direksi
Saham
Dewan Komisaris Direksi
Risiko
Board of
Pengendali
Board of
Board of
Risk
Directors Controlling
Commissioners Directors
Management
Shareholders
Committee
Pemegang
Saham
Pengendali
Controlling
Shareholders
Fadlansyah Lubis (Ketua/
Komisaris)
(Head/Commissioner)
x
x
x
x
x
x
x
x
Purnomo Sinar Hadi
x
x
x
x
x
x
x
x
Faisal (Anggota)
(Member)
x
x
x
x
x
x
x
x
Prihartono (Anggota)
(Member)
x
x
x
x
x
x
x
x
v = ada / x = tidak ada
v = available/x = not available
Program Peningkatan Kompetensi
Program peningkatan kompetensi dilakukan oleh Komite
Manajemen Risiko agar senantiasa dapat mengikuti
informasi tentang perkembangan terkini dari aktivitas usaha
Perusahaan dan pengetahuan-pengetahuan lain terkait
dengan pelaksanaan tugas Komite Manajemen Risiko. Program
peningkatan kompetensi yang diikuti Komite Manajemen Risiko
di sepanjang tahun 2016 adalah sebagai berikut:
Komite Manajemen
Risiko
Risk Management
Committee
Kegiatan
Activities
Competence Development Program
The competency development program is undertaken by the
Risk Management Committee to keep up to date with the latest
developments of Company’s business activities and other
knowledge related to the performance of Risk Management
Committee’s duties. Competence development programs that
are attended by Risk Management Committee throughout
2016 are as follows:
Tanggal
Date
Program Pelatihan dan Sertifikasi Manajemen
5 - 8 Oktober 2016
Risiko
October 5-8, 2016
Training Program and Risk Management.
Certification
Faisal
Laporan Tahunan 2016
Prihartono
ERMA Bali International Conference on
Enterprise Risk Management: Managing Risks
8 - 9 Desember 2016
& Opportunities in Digital Era
Training: ERMA Bali International Conference October 8-9, 2016
on Enterprise Risk Management: Managing
Risks & Opportunities in Digital Era
ERMA Bali International Conference on
Enterprise Risk Management: Managing Risks
8 - 9 Desember 2016
& Opportunities in Digital Era
Training: ERMA Bali International Conference December 8-9, 2016
on Enterprise Risk Management: Managing
Risks & Opportunities in Digital Era
Rapat Komite Manajemen Risiko
Rapat Komite Manajemen Risiko dapat mengundang
Dewan Komisaris, Direksi, Unit Manajemen Risiko, atau unit
lainnya untuk hadir dalam rapat dan memberikan informasi
yang dianggap perlu bagi Komite Manajemen Risiko untuk
melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.
300
Tempat
Place
Penyelenggara
Organizer
Hotel Santika Slipi,
Jakarta
Lembaga Sertifikasi
Profesi Pasar Modal
Capital Market Profession
Certification Institution
Sofitel Bali Nusa Dua
Beach Resort
Enterprise Risk
Management Academy
(ERMA)
Enterprise Risk
Management Academy
(ERMA)
Sofitel Bali Nusa Dua
Beach Resort
Enterprise Risk
Management Academy
(ERMA)
Enterprise Risk
Management Academy
(ERMA)
Risk Management Committee
The Risk Management Committee meeting may invite the Board
of Commissioners, the Board of Directors, the Risk Management
Unit, or other units to attend the meeting and provide
information deemed necessary for the Risk Management
Committee to perform its duties and responsibilities.
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Keputusan yang diambil dalam kedua rapat Komite Manajemen
Risiko Perusahaan dicatat dan didokumentasikan dalam risalah
rapat Komite Manajemen Risiko. Risalah rapat ditandangani
oleh ketua rapat dan didistribusikan kepada semua anggota
Komite Manajemen Risiko yang menghadiri rapat maupun
tidak. Perbedaan pendapat (dissenting opinion) yang terjadi
dalam rapat akan dicantumkan dalam risalah rapat disertai
alasan mengenai perbedaan pendapat.
The decisions taken in both the Company Risk Management
Committee meetings are recorded and documented in the
minutes of the Risk Management Committee meetings.
The minutes of meetings are addressed by Chairman of
the meeting and distributed to all members of the Risk
Management Committee who attend the meeting or not. The
dissenting opinion that occurs in the meeting will be included
in the minutes of the meeting with the reasons for dissenting
opinions.
Pada tahun 2016 telah dilaksanakan rapat Komite Manajemen
Risiko sebanyak 29 kali. Berikut risalah rapat dan absensi serta
rekapitulasi kehadiran Komite Manajemen Risiko di sepanjang
tahun 2016.
In 2016, there has been 29 meetings of Risk Management
Committee. The following is minutes of meetings and
attendance and recapitulation of Risk Management Committee
throughout 2016.
Risalah Rapat Komite Manajemen Risiko
Tempat
Place
Agenda Rapat
Meeting Agenda
Peserta Rapat
Meeting Participants
14 Januari 2016
January 14, 2016
Jakarta
Pembahasan Kajian MR dan Bisnis Gadai s.d Desember 2015.
Discussion on MR Review and Pawn Business until December
2015.
KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi,
Divisi MR, dan Divisi Bisnis Gadai
KA and KMR with SPI, Accounting Division,
MR Division, and Pawn Business Division
21 Januari 2016
January 21, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan dan Temuan SPI s.d.
Desember 2015.
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings until
December 2015. .
KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi,
Divisi MR, dan Divisi Bisnis Gadai
KA and KMR with SPI, Accounting Division,
MR Division, and Pawn Business Division
21 Januari 2016
January 21, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Perusahaan s.d. Desember 2015, dll Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris
KA and KMR meeting with the Board of
Discussion of Corporate Performance Report until December
Commissioners
2015, etc
22 Februari 2016
February 22, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI s.d. Januari
2016, dll.
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings until
January 2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi,
Divisi MR, dan Divisi Bisnis Gadai
KA and KMR with SPI, Accounting Division,
MR Division, and Pawn Business Division
22 Pebruari 2016
February 22, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Perusahaan s.d. Januari 2016, dll
Discussion of Corporate Performance Report until January 2016,
etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris
KA and KMR meeting with the Board of
Commissioners
3 Maret 2016
March 3, 2016
Jakarta
Pembahasan Progres Program Kerja Divisi BPA Tahun 2015 dan
2016.
Discussion of BPA Division Work Program Progress in 2015 and
2016
KA dan KMR dengan Div BPA
KA and KMR with BPA Division
15 Maret 2016
March 15, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Hasil Pemeriksanaan SPI sd Pebruari 2016.
Discussion of SPI Investigation Result Report until February 2016
KA dan KMR dengan SPI
KA and KMR with SPI
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan dan Pembahasan
Manajemen Risiko s.d. Februari 2016, dll.
Discussion of Financial Performance Report and Discussion of
Risk Management until February 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Divisi Akuntansi,
Divisi MR, Divisi Bisnis Gadai dan Divisi PMI
KA and KMR meeting with Accounting
Division, MR Division and Pawn Business
Division and PMI
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Februari 2016,
Laporan Audit Tahun Buku 2012 dll
Discussion of Financial Performance Report until February 2016,
Audit Report for Fiscal Year 2012, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris
KA and KMR meeting with the Board of
Commissioners
15 April 2016
April 15, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI s.d. Maret
2016, dll.
Discussion of Financial Performance Report until February 2016,
Audit Report for Fiscal Year 2012, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi,
Divisi MR, dan Divisi Bisnis Gadai
KA and KMR meeting with the Board of
Commissioners
21 April 2016
April 21, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Maret 2016, dll
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings until
March 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris
KA and KMR meeting with the Board of
Commissioners
21 Maret 2016
March 21, 2016
28 Maret 2016
March 28, 2016
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
301
Annual Report 2016
Tanggal
Date
Minutes Risk Management Committee
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Risalah Rapat Komite Manajemen Risiko
Tanggal
Date
Agenda Rapat
Meeting Agenda
Peserta Rapat
Meeting Participants
26 April 2016
April 26, 2016
Jakarta
Diskusi Porgres Program Kerja Divisi TI dan Divisi ADM tahun
2015 dan 2016
Discussion of Financial Performance Report until March 2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi,
Divisi MR, dan Divisi Bisnis Gadai
KA and KMR with SPI, Accounting Division,
MR Division, and Pawn Business Division
16 Mei 2016
May 16, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d.
April 2016, dll.
Discussion on Progress of Work Program of TI Division, ADM
Division, year 2015 and 2016
KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi,
dan Divisi MR
KA and KMR with SPI, Accounting Division,
and MR Division
17 Mei 2016
May 17, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. April 2016, dll
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and
MR until April 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris
KA and KMR meeting with the Board of
Commissioners
23 Mei 2016
May 23, 2016
Jakarta
Diskusi ttg Progres Program Kerja Divisi Logistik, termasuk aset
yang dikuasasi pihak ketiga.
Discussion of Financial Performance Report until April 2016, etc
KA dan KMR dengan JM Logistik
KA and KMR with JM Logistic
15 Juni 2016
June 15, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d.
Mei 2016, dll.
Discussion on the Work Program Progress of Logistik Division,
including assets held by third parties.
KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi,
dan Divisi MR
KA and KMR with SPI, Accounting Division,
and MR Division
22 Juni 2016
June 22, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Mei 2016, dll
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and
MR until May 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris
KA and KMR meeting with the Board of
Commissioners
26 Juli 2016
July 26, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d.
Juni 2016, dll.
Discussion of Financial Performance Report until May 2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi,
dan Divisi MR
KA and KMR with SPI, Accounting Division,
and MR Division
27 Juli 2016
July 27, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Juni 2016, dll
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and
MR until June 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris
KA and KMR meeting with the Board of
Commissioners
25 Agustus 2016
August 25, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d.
Juli 2016, dll.
Discussion of Financial Performance Report until June 2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi,
dan Divisi MR
KA and KMR with SPI, Accounting Division,
and MR Division
29 Agustus 2016
August 29, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Juli 2016, dll
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and
MR until July 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris
KA and KMR meeting with the Board of
Commissioners
22 September 2016
September 22, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d.
Agustus 2016, dll.
Discussion of Financial Performance Report until July 2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi,
dan Divisi MR
KA and KMR with SPI, Accounting Division,
and MR Division
27 September 2016
September 27, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Agustus 2016, dll
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and
MR until August 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris
KA and KMR meeting with the Board of
Commissioners
Jakarta
KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi,
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d.
dan Divisi MR.
September 2016, dll.
KA and KMR with SPI, Accounting Division,
Discussion of Financial Performance Report until August 2016, etc
and MR Division.
19 Oktober 2016
October 19, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. September 2016, dll
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and
MR until September 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris
KA and KMR meeting with the Board of
Commissioners
21 Februari 2016
February 21, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d.
Oktober 2016, dll.
Discussion of Financial Performance Report until September
2016, etc
KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi,
dan Divisi MR.
KA and KMR with SPI, Accounting Division,
and MR Division
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Oktober 2016, dll
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and
MR until October 2016, etc
Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris
KA and KMR meeting with the Board of
Commissioners
18 Oktober 2016
October 18, 2016
Laporan Tahunan 2016
Tempat
Place
Minutes Risk Management Committee
24 Februari 2016
February 24, 2016
302
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Risalah Rapat Komite Manajemen Risiko
Tempat
Place
Agenda Rapat
Meeting Agenda
Peserta Rapat
Meeting Participants
15 Desember 2016
December 15, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d.
Februari 2016, dll.
Discussion of Financial Performance Report until October 2016,
etc
Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and
MR until February 2016, etc
19 Desember 2016
December 19, 2016
Jakarta
Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Februari 2016, dll
Discussion of Financial Performance Report until February 2016,
etc
KA = Komite Audit; KMR = Komite Manajemen Risiko; SPI = Satuan Pengawasan
Intern; JM = Jeneral Manajer; MR = Manajemen Risiko
Daftar Kehadiran Anggota Komite Manajemen Risiko pada Rapat
Tanggal
Date
KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi,
dan Divisi MR.
KA and KMR with SPI, Accounting Division,
and MR Division.
Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris
KA and KMR meeting with the Board of
Commissioners
KA = Audit Committee; KMR = Risk Management Committee; SPI = Internal
Supervisory Unit; MR = Risk Management.
Attendance List of Risk Management Committee Member in the meeting
Komite Manajemen Risiko
Risk Management Committee
Faisal
(Anggota)
(Member)
Fadlansyah Lubis (Ketua/Komisaris)
(Chairman/Commissioner)
Prihartono
(Anggota)
Purnomo
Sinar Hadi
14 Januari 2016
January 14, 2016
v
x
x
21 Januari 2016
January 21, 2016
v
x
v
21 Januari 2016
January 21, 2016
v
x
v
22 Februari 2016
February 22, 2016
v
v
v
22 Pebruari 2016
February 22, 2016
v
v
v
3 Maret 2016
March 3, 2016
v
v
x
15 Maret 2016
March 15, 2016
v
v
x
21 Maret 2016
March 21, 2016
x
v
x
28 Maret 2016
March 28, 2016
x
v
v
15 April 2016
April 15, 2016
v
v
x
21 April 2016
April 21, 2016
v
v
v
26 April 2016
April 26, 2016
v
x
x
16 Mei 2016
May 16, 2016
v
v
v
17 Mei 2016
May 17, 2016
v
v
v
23 Mei 2016
May 23, 2016
x
v
x
15 Juni 2016
June 15, 2016
v
v
x
22 Juni 2016
June 22, 2016
v
x
x
PT Pegadaian (Persero)
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
Annual Report 2016
Tanggal
Date
Minutes Risk Management Committee
303
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
Daftar Kehadiran Anggota Komite Manajemen Risiko pada Rapat
Attendance List of Risk Management Committee Member in the meeting
Komite Manajemen Risiko
Risk Management Committee
Tanggal
Date
Faisal
(Anggota)
(Member)
Fadlansyah Lubis (Ketua/Komisaris)
(Chairman/Commissioner)
Prihartono
(Anggota)
26 Juli 2016
July 26, 2016
x
v
v
27 Juli 2016
July 27, 2016
v
x
v
25 Agustus 2016
August 25, 2016
x
v
x
29 Agustus 2016
August 29, 2016
x
v
v
22 September 2016
September 22, 2016
x
v
v
27 September 2016
September 27, 2016
v
v
v
18 Oktober 2016
October 18, 2016
x
v
v
19 Oktober 2016
October 19, 2016
x
v
v
21 Februari 2016
February 21, 2016
x
x
v
24 Februari 2016
February 24, 2016
x
v
v
15 Desember 2016
December 15, 2016
x
v
v
19 Desember 2016
December 19, 2016
x
v
x
Purnomo
Sinar Hadi
v = hadir / x = berhalangan hadir
v = presence/x = absence
Rekapitulasi Kehadiran Rapat Komite Manajemen Risiko
Komite Manajemen Risiko
Risk Management Committee
Jumlah Wajib Rapat
Number of Mandatory
Meetings
Jumlah Kehadiran
Number of Attendance
% Kehadiran
Attendance
Purnomo Sinar Hadi (Ketua/Komisaris)*
(Chairman/Commissioner)
17
8
47,06%
Fadlansyah Lubis (Ketua/Komisaris)**
(Chairman/Commissioner)
12
2
16,67%
24
82,76%
22
75,86%
Faisal (Anggota)
(Member)
29
Prihartono (Anggota)
(Member)
Rata-rata
55,59%
* Menjabat sampai dengan 30 Juni 2016
Laporan Tahunan 2016
** Menjabat Mulai 30 Juni 2016/
Kebijakan Remunerasi
Remunerasi anggota Komite Manajemen Risiko ditetapkan
oleh Dewan Komisaris dengan memperhatikan kemampuan
Perusahaan, dengan besaran maksimal 20% dari gaji Direktur
Utama. Anggota Dewan Komisaris yang menjadi Ketua/
anggota Komite Manajemen Risiko tidak diberikan penghasilan
tambahan dari jabatan tersebut selain penghasilan sebagai
304
Remuneration Policy
Remuneration of members of the Risk Management
Committee shall be determined by the Board of Commissioners
by taking into account Company’s capability, at a maximum of
20% of the salary of the President Director. Members of the
Board of Commissioners who become Chairmen/members of
the Risk Management Committee are not granted additional
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
anggota Dewan Komisaris. Kepada anggota Komite Manajemen
Risiko yang bukan merupakan Dewan Komisaris, Perusahaan
memberikan kebijakan remunerasi sebagai berikut,
income from the position other than income as members of the
Board of Commissioners. To members of the Risk Management
Committee who are not Board of Commissioners, the Company
provides the following remuneration policies
Remunerasi Komite Manajemen Risiko
Remuneration Risk Management Committee
Nama
Name
Honorarium per Bulan
Monthly Honorarium
Honorarium 1 Tahun
Honorarium for 1 year
(Rp)
(Rp)
Faisal (Anggota)
(Member)
17.000.000
204.000.000
Prihartono (Anggota)
(Member)
17.000.000
204.000.000
Jumlah
Total
408.000.000
Laporan Pelaksanaan Tugas Tahun 2016
Report of Duties Implementation in 2016
Evaluasi dan Penilaian Kinerja Komite Manajemen Risiko
oleh Dewan Komisaris
Evaluation and Performance Assessment of Risk
Management Committee by the Board of Commissioners.
Organ Pendukung Direksi
Supporting Organ To The Directors
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Agar Sekretaris Perusahaan dapat menjalankan fungsinya
dengan baik, maka Perusahaan menetapkan kebijakankebijakan terkait yaitu mengenai:
• Penetapan kualifikasi khusus bagi Sekretaris Perusahaan
yang relevan dengan fungsi yang ditangani.
• Pemberian wewenang dan sumber daya yang memadai
bagi Sekretaris Perusahaan.
In order for the Corporate Secretary to perform its functions
properly, the Company shall determine related policies
concerning:
• Establishing special qualification for Corporate Secretary
which relevant with the functions handled.
• Granting sufficient authority and resources to the
Corporate Secretary.
Dewan Komisaris menyampaikan ucapan terima kasih atas
kinerja yang telah ditunjukkan oleh Komite Manajemen
Risiko. Penyampaian laporan pelaksanaan tugas oleh Komite
Manajemen Risiko kepada Dewan Komisaris tentang profil
risiko Perusahaan menjadi masukan berharga bagi Dewan
Komisaris dalam memberikan rekomendasi kepada Direksi.
Sekretaris Perusahaan merupakan organ pendukung Direksi
yang bertanggung jawab terhadap pembentukan citra positif
Perusahaan serta kegiatan penyampaian informasi material
Perusahaan secara tepat waktu dan akurat kepada seluruh
pemangku kepentingan. Sekretaris Perusahaan bertanggung
jawab secara langsung kepada Direksi dan berkoordinasi
dengan organ Perusahaan lain seperti Dewan Komisaris dan
Auditor Internal maupun eksternal.
PT Pegadaian (Persero)
The Risk Management Committee submits its report of duty
during 2016 to the Board of Commissioners. The report
contains items that the Risk Management Committee has
carried out, among others, to provide feedback to the Board of
Commissioners regarding Company’s risk profile on a regular
basis.
The Board of Commissioners expressed its gratitude for the
performance shown by the Risk Management Committee.
The submission of duties implementation report by the Risk
Management Committee to the Board of Commissioners
regarding Company’s risk profile becomes a valuable input to
the Board of Commissioners in providing recommendations to
the Directors.
Corporate Secretary is supporting Organ to the Directors which
is responsible in building Company’s positive image as well as
the activitiesof disseminating Company’s material information
in a timely and accurate manner to all stakeholders. The
Corporate Secretary is responsible directly to the Board of
Directors and in coordinates with other Organs of Company’s
Organs such as the Board of Commissioners as well as internal
and external auditors.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
305
Annual Report 2016
Komite Manajemen Risiko menyampaikan laporan tugas
selama tahun 2016 kepada Dewan Komisaris. Dalam laporan
tersebut memuat hal-hal yang telah dilaksanakan Komite
Manajemen Risiko antara lain yaitu memberikan masukan
kepada Dewan Komisaris terkait profil risiko Perusahaan secara
berkala.
Ikhtisar Kinerja
2016
Laporan Manajemen
Profil
Perusahaan
Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Fungsi Penunjang
Bisnis
Tata Kelola
Perusahaan
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance
•
Evaluasi efektivitas kinerja Sekretaris Perusahaan secara
berkala dengan indikator-indikator kinerja yang ditetapkan
berdasarkan fungsi yang diemban.
•
Evaluating the effectiveness of Corporate Secretary’s
performance on a regular basis with performance
indicators established based on the function carried out.
Keberadaan Sekretaris Perusahaan di Perusahaan diatur dalam
Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang BUMN, Peraturan
OJK No. 35 /POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan
Emiten atau Perusahaan Publik, dan Board Manual Direksi yang
dimiliki Perusahaan. Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab
langsung kepada Direktur Utama.
The existence of Corporate Secretary in the Company is
regulated in Law No. 19 of 2003 on SOE, FSA Regulation No.
35/POJK.04/2014 concerning Corporate Secretary of Issuer
or Public Company and Directors’ Board Manual owned by the
Company. The Corporate Secretary is directly responsible to the
President Director.
Pejabat Sekretaris Perusahaan dan Dasar Pengangkatan
Company’s Secretary Officer and Foundation of
Appointment
Pejabat Sekretaris Perusahaan diangkat dan diberhentikan oleh
Direktur Utama berdasarkan mekanisme internal Perusahaan
dengan persetujuan Dewan Komisaris. Berdasarkan Surat
Keputusan Direksi Perusahaan No. 261-S/005102/2015
tanggal 15 Juni 2015, Direksi menetapkan Udin Salahudin
sebagai Sekretaris Perusahaan dan mempercayakan
pelaksanaan tugas serta fungsi Sekretaris Perusahaan untuk
dilaksanakan oleh yang bersangkutan.
The Corporate Secretary’s officer is appointed and dismissed
by the President Director based on Company’s internal
mechanisms with the approval of the Board of Commissioners.
Based on Directors Decree No. 261-S/005102/2015 dated
June 15, 2015, the Board of Directors appointed Udin Salahudin
as Corporate Secretary and entrusted the execution of the
tasks and functions of the Corporate Secretary to be carried out
by the respective officer.
Udin Salahudin
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Warga Negara Indonesia
Indonesian Citizen.
Usia 44 tahun
44 years old
Pandeglang, 15 Desember 1972
Pandeglang, December 15, 1972
Berdomisili di Cikarang, Jawa Barat
Domicile Cikarang, Jawa Barat
Menjabat Sejak
:
15 Juni 2015
June 15, 2015
•
Laporan Tahunan 2016
•
Pendidikan
:
Bergabung di Pegadaian
:
•
1 Agustus 1994
August 1, 1994
•
Riwayat Jabatan
•
•
306
(D3 Spesialisasi Akuntansi pada Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) (1995).
Diploma-3 in Accounting at State Accounting College (STAN) (1995).
(Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi di Universitas Andalas, Padang (1998)).
Bachelor of Economics majoring in Accounting at Andalas University, Padang (1998)
Program Pasca Sarjana Magister Sains Manajemen konsentrasi Banking and
Finance di Universitas Indonesia, Jakarta (2012)
Graduate Program Master of Science Management Concentration Banking and
Finance at the University of Indonesia, Jakarta (2012).
Profesional Initiative Strategic and Decision Support (ISDS) Ahli (2014-2015).
Professional Initiative Strategic and Decision Support (ISDS) Expert (2014-2015).
Profesional Initiative Strategic and Decision Support (ISDS) Madya (2011-2014).
Professional Initiative Strategic and Decision Support (ISDS) Expert (2011-2014).
Manajer Akuntansi (2010-2011).
Accounting Manager (2010-2011).
Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa
PT Pegadaian (Persero)
Performance
Highlights 2016
Management
Report
Corporate Profile
Management Discussion
and Analysis
Business Support
Function
Good Corporate
Governance
Corporate Social
Responsibility
Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan
St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce
Pedoman Kerja Sekretaris Perusahaan
Work Guidelines of Corporate Secretary
Fungsi dan Tugas Sekretaris Perusahaan
Function and Duties of Corporate Secretary
Uraian fungsi dan tugas Sekretaris Perusahaan tertuang
dalam Peraturan Direksi No. 27 Tahun 2014 tanggal 25
April 2014 tentang Perubahan atas Peraturan Direksi No.
9 Tahun 2014 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja
PT Pegadaian (Persero), dimana Sekretaris Perusahaan
mempunyai fungsi melakukan perencanaan, penyelenggaraan,
monitoring, pengawasan, evaluasi atas seluruh kegiatan
hubungan masyarakat, protokoler serta hubungan investor dan
pemegang saham sesuai dengan kebijakan/ketentuan yang
telah ditetapkan.
Tugas Sekretaris Perusahaan antara lain:
1. Memastikan
bahwa
bidang
yang
menjadi
tanggungjawabnya telah memiliki rencana kerja tahunan
yang berpedoman pada RJP Perusahaan atau ketentuan
lain yang telah ditetapkan Direksi.
2. Memastikan tersusunnya kebijakan di bidang Sekretariat
Perusahaan.
3. Meyakini/memastikan bahwa pengelolaan bidang yang
menjadi tanggung jawabnya telah dilaksanakan sesuai
dengan yang ditetapkan Perusahaan.
4. Memastikan terselenggara dan terkendalinya pelaksanaan
program di bidang Humas, Hubungan Investor, dan bidang
protokoler Kantor Pusat.
5. Memastikan bahwa target kerja Sekretariat Perusahaan
yang telah ditetapkan dapat tercapai dengan oleh seluruh
unit kerja operasional.
6. Memastikan terselenggaranya Rapat Direksi, Rapat Direksi
dengan Dewan Komisaris dan Rapat Umum Pemegang
Saham.
7. Melakukan koordinasi dan membina hubungan kerja
yang baik antar organ Perusahaan (RUPS, Komisaris, dan
Direksi).
8. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas pekerjaan
bawahan.
9. Membimbing bawahan dalam rangka pembinaan
karyawan.
10. Menyusun laporan pertanggungjawaban pelaksanaan
tugas pekerjaan.
11. Menjadi juru bicara Perusahaan baik internal dan eksternal.
Struktur Organ Sekretaris Perusahaan
Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab langsung kepada
Direktur Utama. Di bawah Sekretaris Perusahaan terdapat
beberapa fungsi, yaitu Initiative Strategic & Decision Support
(ISDS), Hubungan Masyarakat, Protokoler, dan fungsi GCG. Di
bawah ini struktur organisasi Sekretaris Perusahaan beserta
kelengkapan fungsinya.
PT Pegadaian (Persero)
The Corporate Secretary of the Company has the work
guidelines stipulated in the Code of Good Corporate Governance
and Board Manual of the Board of Commissioners In both
guidelines, the existence of the Corporate Secretary has clearly
been described.
The functions and duties description of Corporate Secretary
are outlined in Directors’ Regulation No. 27 of 2014 dated 25
April 2014 on Amendment to Directors Regulation No. No. 9
of 2014 on Organizational Structure and Work Procedure of
PT Pegadaian (Ltd), which the Corporate Secretary has the
functions of planning, Organizing, monitoring, supervising, and
evaluating all activities regarding public relations, protocol,
investor relations as well as shareholders in accordance with
the applicable policies/regulations.
The Corporate Secretary duties are:
1. To ensure that the areas which are the responsibility of
Corporate Secretary have had an annual work plan based
on Company’s Long Term Plan or other regulations that
have been outlined by the Board of Directors.
2. To ensure the drafting of policies in the field of Corporate
Secretary.
3. To ensure that the management of respective field which
became its responsibilities have been carried out in
accordance with what the Company has established.
4. To ensure implementation and control of implementation
of the program activities within the field of Public Relations,
Investor Relations, and protocol of the Head Office.
5. To ensure that the work of Corporate Secretary that have
been stipulated can be achieved by all operating units.
6.
7.
8.
9.
To ensure implementation of meetings of Directors,
meetings of Directors with the Board of Commissioners
and General Meeting of Shareholders.
To coordinate and foster a good working relationship
between the company Organs (GMS, the Board of
Commissioners and Directors).
To coordinate implementation of the job and duties of
subordinates.
To guide its subordinates in order to develop employees
10. To prepare an accountability report for the execution of
duties.
11. To be Company’s spokesperson both internally and
externally.
Organ Structure of the Corporate Secretary
Corporate Secretary is directly responsible to the President
Director. Under Corporate Secretary, there are several
functions, namely Initiative Strategic & Decision Support (ISDS),
Public Relations, Protocol, and GCG functions. Below is the
Organizational structure of the Corporate Secretary along with
the completeness of its function.
Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation
307
Annual Report 2016
Sekretaris Perusahaan dari Perusahaan memiliki pedoman
kerja yang tercantum dalam Pedoman Tata Kelola Perusahaan
serta Board Ma
Download