Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) PT Pegadaian (Persero) Laporan Tahunan Annual Report Annual Report 2016 Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 2016 Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 1 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Penjelasan Tema Laporan Tahunan 2016 Cover Sto r y 2 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Penjelasan Tema Cove r St or y Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation PT Pegadaian (Persero) telah memiliki sejarah dan pengalaman yang sangat panjang di bidang bisnis gadai di Indonesia. Pegadaian telah menjadi solusi keuangan bagi masyarakat dan turut serta memberikan sumbangsih terhadap peningkatan inklusi keuangan bagi masyarakat menengah ke bawah dan juga usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Terbitnya POJK No. 31/POJK.05/2016 tentang Usaha Pergadaian semakin memperkuat komitmen Pegadaian untuk terus mendukung upaya Pemerintah dalam mengembangkan perekonomian nasional yang berbasiskan pada ekonomi kerakyatan demi terwujudnya kemandirian ekonomi bangsa. PT Pegadaian has a long history and experience in pawn business in Indonesia. Pegadaian has become a financial solution for the community and contribute to improve financial inclusion for the lower middle class as well as micro, small and medium enterprises (UMKM). Annual Report 2016 The issuance of POJK No. 31 / POJK.05 / 2016 regarding the Pawnshop Business further strengthens Pegadaian’s commitment to continue to support the Government’s efforts in developing a national economy based on the people’s economy for the realization of the nation’s economic independence PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 3 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Pencapaian 2016 Ac h ieveme nt 2016 Tumbuh Growth 14,02% Laba Bersih Naik 2.210 Net Profit Increase 98,74 miliar billion Total Aset Total Assets 46.874 miliar billion Skor Asesmen GCG GCG Assessment Score “SANGAT BAIK” “VERY GOOD” Tumbuh Growh Naik 19,7% Increase 94,193 Tumbuh Growth Naik 14,46% Increase 495,25 Pinjaman Yang Diberikan Outstanding Loans Laporan Tahunan 2016 35.465 miliar billion 4 Skor KPKU KPKU Score “GOOD PERFORMANCE” Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Pencapaian 2016 Ach i eve m e nt 2 0 1 6 Tingkat Kesehatan Health Level “SEHAT” kategori “AAA” category “AAA” Meraih penghargaan: Sustainable Finance Award kategori Industri Keuangan Non Bank dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Meraih penghargaan: BUMN Terbaik 2016 Kategori Bidang Keuangan Sektor Pembiayaan dan Keuangan Lainnya dari Majalah Investor Awarded: Best BUMN 2016 Category Finance Sector Finance and Other Finance Sector from Investor Magazine 2016 Annual Report 2016 Awarded: Sustainable Finance Award category of Non-Bank Financial Industry from the Financial Services Authority (Otoritas Jasa Keuangan/OJK) PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 5 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Daftar Isi Tabel o f Co nte nts 2 Penjelasan Tema Cover Story 87 Demografi Karyawan dan Pengembangan Kompetensi Employee Demographics and Competency Development 4 Pencapaian 2016 Achievement 2016 93 Komposisi Pemegang Saham Composition of Shareholders 94 Daftar Entitas Anak dan Entitas Asosiasi List of Subsidiaries and Associates Profil Perusahaan 96 Struktur Grup Group Structure 01 10 Ikhtisar Keuangan dan Operational Financial and Operation Highlight 97 Kronologis Saham Share Chronology 17 Ikhtisar Saham Share Highlights 97 Kronologis Efek Lainnya Other Stock Chronology 17 Ikhtisar Obligasi Bond Highlights 103 Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal Market Institution and Professionals 21 Peristiwa Penting Event Highlight 104 Peta Wilayah Kerja Operasional Operational Area Map 106 Alamat Entitas Anak/Kantor Cabang/Kantor Perwakilan Address of Subsidiaries/Branch Office/Representative Office management reports 108 26 Laporan Dewan Komisaris Board of Commisioners Report Informasi pada Situs Web Perusahaan Information In Limited Company Website 109 34 Laporan Direksi Board of Directors’ Report Pendidikan dan/atau Pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Komite-Komite, Sekretaris Perusahaan, dan Unit Audit Internal Education and/or Training of Board of Commissioners, Directors, Committees, Corporate Secretary, and Internal Audit Units 02 Laporan Tahunan 2016 03 6 Ikhtisar Kinerja 2016 Performance Highlights 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Company Profile 48 Informasi Umum tentang Pegadaian General Information about Pegadaian 04 49 Riwayat Singkat Pegadaian Pegadaian Overview 116 Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis Operation Overview Per Business Segments 51 Tujuan Pendirian Establishment Objective 137 Tinjauan Keuangan Financial Review 51 Bidang Usaha Line of Business 52 Produk dan Jasa Product and Services 56 Struktur Organisasi Organization Structure 58 Visi, Misi dan Budaya Perusahaan Vission, Mission and Culture of The Company 62 Profil Dewan Komisaris Profile of Board of Commissioners 68 Profil Direksi Profile of Board of Directors 76 Profil Pejabat Eksekutif Profile of Executive Officers 05 ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS FUNGSI PENUNJANG BISNIS BUSINESS SUPPORT FUNCTION 168 Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta Human Resource and Talent Management 177 Teknologi Informasi Information Technology Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Daftar Isi Ta b e l of Cont e nt s 06 Tata Kelola Perusahaan 07 184 Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik Principles and Implementation Commitment of Good Corporate Governance 374 Dasar-Dasar Penerapan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan The Keystones of Implementation of Corporate Social Responsibility 193 Perkembangan Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik Development Of Good Corporate Governance Implementation 379 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait Lingkungan Hidup Corporate Social Responsibility Related to The Environment 383 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait Ketenagakerjaan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja Corporate Social Responsibility Related to Employment, Occupational Health and Safety 390 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan Corporate Social Responsibility Related to Social and Community Development 396 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait Tanggung Jawab Kepada Konsumen Corporate Social Responsibility Related to Responsibility to Consumers Good Corporate Governance 196 Penilaian Penerapan tata kelola perusahaan yang Baik Assessment of Good Corporate Governance Implementation 213 Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan Structure and Organ of Corporate Governance 321 Manajemen Risiko Risk Management 333 Sistem Pengendalian Internal Internal Control System 339 Corporate Social Responsibility Corporate Social Responsibility 340 Perkara Penting Important Lawsuits 347 Akses informasi dan data perusahaan Access Information And Company Data 352 Kode Etik: Standar Etika Perusahaan CODE OF Condact: COMPANY CODE OF Conduct 358 Kebijakan anti korupsi Anti-Corruption Policy 360 Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Report on Assets of State Official 362 Pengadaan Barang dan Jasa Procurement of Goods and Services 363 Whistleblowing System Whistleblowing System 366 Kebijakan Mengenai Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi Composition Diversity Policy of Board of Commissioners and Board of Directors 371 Perpajakan Taxation 08 Laporan Keuangan Financial Statements Referensi Silang Peraturan Bapepam-LK No X.K.6 Cross Reference of Bapepam-LK Regulation No X.K.6 Annual Report 2016 404 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN CORPORATE SOCIAL RESPOSIBILITY PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 7 Laporan Tahunan 2016 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 01 Ikhtisar Kinerja 2016 Per formance Highlights 2016 8 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Pegadaian Financial and operational indicator in 2016 shows good performance improvement. For this achievement, Pegadaian receive numerous awards from independent parties. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 9 Annual Report 2016 Indikator keuangan dan operasional Pegadaian tahun 2016 menunjukkan peningkatan kinerja yang cukup baik. Atas prestasi yang dicapai, Pegadaian mendapatkan berbagai penghargaan dari pihak independen. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Ikhtisar Keuangan dan Operasional Fin an ci a l a n d O p era t i o n H i g h l i g ht Kinerja Keuangan Financial Perfomance Aset Assets dalam jutaan Rupiah in million Rupiah Uraian Description Tahun Year 2016 2015 2014 2013 2012 Aset Lancar Current Assets Kas dan Setara Kas Cash and Cash Equivalent 412.618 339.022 436.641 448.059 647.155 35.465.079 30.985.223 27.780.744 26.355.043 26.387.346 21.743 14.162 27.788 51.740 39.948 384.635 288.452 304.425 203.355 30.794 8.646 8.699 4.239 6.738 70.605 1.630.726 1.431.549 1.336.853 1.343.015 1.236.656 Beban Dibayar Dimuka Prepaid Expenses 221.902 190.775 164.570 150.291 141.680 Pajak Dibayar Dimuka Prepaid Taxes 124.293 301.486 265.507 86.175 38.269.642 33.559.368 30.320.767 28.644.416 7.378 20.060 219.955 219.956 83.763 8.036.782 4.967.294 4.654.680 Aset Tak Berwujud Non-Tangible Assets 14.559 17.640 2.943 Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets 294.559 289.325 31.017 84.317 Pinjaman Yang Diberikan Loan Piutang Lainnya Other Debts Persediaan Inventory Uang Muka Down payment Pendapatan Yang Masih Harus Diterima Accrued Income Jumlah Aset Lancar Prepaid Taxes 28.554.184 Aset Tidak Lancar Non-Current Assets Investasi Pada Entitas Asosiasi Investment on Associates Properti Investasi Investment on Property Aset Tetap Fixed Asset - - - - 4.569.574 548.661 - - 288.014 171.827 111.226 93.194 83.539 97.827 Laporan Tahunan 2016 Aset lain-lain Deferred Tax Assets - 10 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Ikhtisar Keuangan dan Operasional F in an cial a n d O p e ra t i on H i g h l i g ht Jumlah Aset Tidak Lancar Total Non-Current Assets Jumlah Aset Total Assets 8.604.250 5.598.592 5.122.594 4.824.940 757.714 46.873.892 39.157.960 35.443.361 33.469.356 29.311.898 Liabilitas Liability dalam jutaan Rupiah in million Rupiah Uraian Description Tahun Year 2016 2015 2014 2013 2012 Liabilitas Jangka Pendek Short Term Liability Pinjaman Bank Bank Loans 20.978.995 15.927.684 16.552.528 15.598.648 17.378.983 1.651.704 1.166.637 509.731 1.129.131 389.963 Utang Kepada Rekanan Trade Payables 124.629 117.685 74.555 96.289 41.826 Utang Kepada Nasabah Payable to Customers 255.480 163.545 166.634 99.789 86.998 Utang Pajak Tax Payable 115.490 172.650 151.635 148.413 261.172 Utang Akrual Accrued Expenses 320.010 466.174 256.400 183.703 223.731 63.940 50.857 21.330 10.802 13.230 451.694 511.657 366.439 362.759 324.590 23.961.942 18.576.889 18.099.252 17.629.534 18.720.493 5.135.689 6.785.551 5.052.451 4.602.230 4.506.585 410.000 410.000 410.000 410.000 410.000 12.963 14.601 16.238 17.876 19.513 876.385 720.606 941.496 451.094 283.423 - 117.369 114.818 - - Pinjaman Obligasi Yang Akan Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun Current Maturities of Payable Bonds Pendapatan Diterima Dimuka Yang Diamortisasi Dalam Satu Tahun Unearned Revenues with Amortized within One Year Liabilitas Jangka Pendek Lainnya Other Short Term Liabilities Jumlah Liabilitas Jangka Pendek Total Short Term Liabilities Liabilitas Jangka Panjang Long-term Liabilities Pinjaman Obligasi Setelah Dikurangi Bagian Yang Diamortisasi Dalam Satu Tahun Bonds Payable - Net of Amortized within One Year Pinjaman Dari Pemerintah Loans from State Government Pendapatan Diterima Dimuka Setelah Dikurangi Bagian Yang Diamortisasi Dalam Satu Tahun Unearned Revenue - Net of Amortized within One Year Liabilitas Imbalan Kerja Employee Benefit Liabilities Annual Report 2016 Liabilitas Pajak Tangguhan Deferred Tax Liabilities PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 11 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Ikhtisar Keuangan dan Operasional F i n a n c i a l an d O perat ion H igh l ight dalam jutaan Rupiah in million Rupiah Uraian Description Jumlah Liabilitas Jangka Panjang Total Long Term Liabilities Jumlah Liabilitas Total Liabilities Tahun Year 2016 2015 2014 2013 2012 6.435.037 8.048.127 6.535.003 5.481.200 5.219.521 30.396.979 26.625.016 24.634.255 23.110.734 23.940.014 Ekuitas Equity dalam jutaan Rupiah in million Rupiah Uraian Description Tahun Year 2016 2015 2014 2013 2012 Modal Saham Share Capital 6.250.000 251.252 251.252 251.252 Surplus Revaluasi Revaluation Surplus 6.160.991 3.749.889 3.712.451 3.866.363 Laba Rugi Aktuarial Imbalan Kerja Actuarial Gain or Loss of Employee Benefit (273.733) (179.913) (378.422) Saldo Laba - Ditentukan Penggunaannya Appropriated Earning 1.952.320 6.597.053 5.382.721 4.333.703 3.215.809 Saldo Laba - Belum Ditentukan Penggunaannya Inappropriated Earning 2.385.602 2.113.815 1.841.104 1.907.304 1.904.823 1.733 848 16.476.913 12.532.944 Kepentingan Non Pengendali Non-Controlling Interest Jumlah Ekuitas Total Equity - - - - - 10.809.106 251.252 - 10.358.622 5.371.884 Laporan Laba Rugi Income Statement dalam jutaan Rupiah In million Rupiah Uraian Description Tahun Year 2016 2015 2014 2013 2012 Pendapatan Sewa Modal Interest Revenue 8.823.571 8.140.196 7.113.126 7.201.410 7.035.733 Pendapatan Administrasi Administration Revenue 757.877 713.281 655.580 648.299 663.747 Pendapatan Usaha Lain Other Operating Revenue 126.610 79.859 32.187 15.058 25.089 9.708.058 8.933.336 7.800.893 7.864.767 7.724.569 Laporan Tahunan 2016 Pendapatan Usaha Operating Revenues Jumlah Pendapatan Usaha Total Operating Revenue Beban Usaha Operating Expenses 12 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Ikhtisar Keuangan dan Operasional F in an cial a n d O p e ra t i on H i g h l i g ht dalam jutaan Rupiah In million Rupiah Uraian Description Tahun Year 2016 2015 2014 2013 2012 Bunga dan Provisi Interest and Provision 2.511.847 2.422.331 2.183.099 2.174.956 2.072.564 Pegawai Employee 2.389.824 2.749.532 2.079.707 1.953.764 1.964.451 Umum General 1.135.278 669.690 811.284 783.414 886.186 Administrasi Pemasaran Marketing Administration 216.963 157.643 181.603 162.501 161.386 Penyusutan Aset Tetap Fixed Assets Depreciation 217.192 196.723 133.163 88.289 81.922 Direksi & Komisaris Fixed Assets Depreciation 80.673 61.715 46.720 42.023 41.908 Amortisasi dan penyisihan utang Amortization and Allowance for Doubtful Accounts 99.285 27.913 25.711 94.440 34.687 Pendidikan dan Pelatihan Education and Training 56.813 42.432 25.198 28.402 23.765 Jumlah Beban Usaha Total Operating Expenses 6.707.875 6.327.979 5.486.485 5.327.789 5.266.869 Laba Usaha Operating Income 3.000.183 2.605.357 2.314.408 2.536.978 2.457.700 (2.945) 39.257 64.678 26.287 119.745 Laba Sebelum Pajak Penghasilan Other Revenues – Net 2.997.238 2.644.614 2.379.086 2.563.265 2.577.445 Manfaat (Beban) Pajak Tax Benefit (Expenses) (786.986) (706.185) (617.322) (655.962) (672.623) Laba Bersih Tahun Berjalan Net Income for Current Year 2.210.252 1.938.429 1.761.764 1.907.303 1.904.822 (93.820) 198.508 17.736 2.411.102 80.320 4.527.534 2.217.257 1.779.500 5.773.666 2.210.118 1.938.331 1.779.500 5.773.666 135 98 Pendapatan (Beban) Lain-lain Other Revenues (Cost) Penghasilan (Beban) Komprehensif lain: Other comprehensive income (loss): • • • • Pengukuran kembali liabilitas pensiun dan pasca kerja lainnya - bersih Remeassurement of pension and other retirement liabilities - net Selisih revaluasi aset - bersih Difference of Revaluation assets - net Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan Total Comprehensive Income current year - - 3.866.363 - 1.904.822 Laba Bersih Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada : Net income for current year attributable to: Kepentingan Non Pengendali Non Controlling Interest PT Pegadaian (Persero) - - - Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Pemilik Entitas Induk Owner of the parent 13 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Ikhtisar Keuangan dan Operasional F i n a n c i a l an d O perat ion H igh l ight dalam jutaan Rupiah In million Rupiah Tahun Year Uraian Description 2016 2015 2014 2013 2012 4.527.400 2.217.257 1.779.500 5.773.666 1.904.822 135 98 724.406 8.824.834 Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan Yang Dapat Diatribusikan Kepada : Total comprehensive income current year attributable to: Pemilik Entitas Induk Owner of the parent Kepentingan Non Pengendali Non controlling interest Laba Bersih Per Saham (nilai penuh) Earnings per share (full amount) 7.082.531 - - - - Kinerja Operasional Operational Perfomance Uraian Description 2016 Pinjaman Yang Diberikan (Omset) Loan 2015 2014 2013 120.901.042 112.749.808 102.593.030 102.136.295 101.849.648 14.307.700.00 14.982.479.00 12.221.515.00 11.014.882.00 9.833.691.00 4.455 4.430 4.456 4.461 4.604 Pegawai Tetap (PKWT+PKWTT) Permanent Employees 12.173 12.179 12.591 13.008 7.881 Pegawai Tidak Tetap (Orang) Non-Permanent Employees (Person) 12.387 12.038 11.908 12.075 17.349 8.907.368 7.636.892 6.157.640 6.077.344 5.885.454 11.976 10.609 10.073 9.623 9.749 Modal Kerja Bersih Net Working Capital Kantor Operasional (Unit) Operational Office (Unit) Nasabah (Orang) customers (Person) Barang Jaminan (ribuan potong) Insurance Goods (thousand pieces) dalam jutaan Rupiah Uraian Description In million Rupiah 2016 2015 2014 2013 2012 Rasio Usaha (%) Laporan Tahunan 2016 2012 Business Ratio (%) Pendapatan Sewa Modal Terhadap Total Aset Interest Revenue towards Total Asset 18.82 20.788 20.069 21.516 24.003 Laba Bersih terhadap Total Aset Return On Asset (ROA) 4.715 4.950 4.971 5.699 6.498 Laba Bersih terhadap Ekuitas Return On Equity (ROE) 13.414 15.467 16.299 18.413 35.459 Laba Bersih terhadap Pendapatan SM Net Profit Margin 25.049 23.813 24.768 26.485 27.074 1.828 1.719 1.717 1.867 1.870 Laba Bersih terhadap Omzet Net Income to Loans Rasio Keuangan (x) Aset Lancar terhadap Utang Jangka Pendek Current Ratio 14 1,60 1,81 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa 1,68 Financial Ratio (x) 1,62 1,53 PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Ikhtisar Keuangan dan Operasional F in an cial a n d O p e ra t i on H i g h l i g ht dalam jutaan Rupiah Uraian Description In million Rupiah 2016 2015 2014 2013 2012 Modal Kerja Netto terhadap Total Aset Net Working Capital to Total Asset 0,31 0,38 0,34 0,33 0,34 Utang Jangka Panjang terhadap Total Ekuitas Debt to Equity 1,84 2,12 2,28 2,23 4,46 Total Hutang terhadap Total Aset Debt to Asset 0,65 0,68 0,70 0,69 0,82 Kemampuan Membayar Bunga Interest Payable Ability 2,19 2,09 2,09 2,18 2,24 Rasio Pertumbuhan (%) Growth Ratio (%) Pinjaman yang Diberikan (Omzet) Loan 7.23 9.90 0.45 0.28 24.61 Pendapatan usaha Operating Revenue 8.67 14.52 (0.81) 1.81 17.02 Beban Usaha Operating Expenses 6.00 15.34 2.98 1.16 12.68 Laba Usaha Net Income 15.15 12.57 (8.77) 3.23 27.56 Total Aset Total Asset 19.70 10.48 5.90 14.18 11.79 Rasio Produktivitas Productivity Ratio Jumlah Nasabah Per Pegawai Customer per Employee 732 627 489 467 747 Omzet Per Pegawai (Juta Rp) Omzet per Employee (Rp Million) 9.932 9.258 8.148 7.852 12.923 182 159 140 147 242 Laba bersih Per Jumlah Pegawai (Juta Rp) Net Income per Employee (Rp million) Kinerja Perusahaan Kualitas Opini Auditor Auditor Opinion Qualification Kategori penilaian Rating Category WTP WTP WTP WTP WTP Sehat Sehat Sehat Sehat Sehat AA+ (stable Outlook) AA+ (stable Outlook) AA+ (stable Outlook) AA+ (stable Outlook) AA+ (stable Outlook) Annual Report 2016 Credit Rating Menurut PEFINDO Credit Rating according to Pefindo Company Performance PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 15 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Ikhtisar Keuangan dan Operasional F i n a n c i a l an d O perat ion H igh l ight Pinjaman yang Diberikan Jumlah Barang Jaminan Dalam Miliar Rupiah | In Billion Rupiah dalam ribuan potong | in thousand pieces Jumlah Kantor Cabang/Jaringan 27,781 26,355 26,387 11.976 10.069 10.073 9.623 9.749 4,455 4,430 4,456 4,461 4,604 Total Branch Offices/Network 30,985 Total Insurance Goods 35,465 Loan 2016 2015 2014 2013 2012 2016 2015 2014 2013 2012 2016 2015 2014 2013 2012 Jumlah Nasabah/Pelanggan Total Customers 8.907.368 7.636.892 6.157.640 6.077.344 5.885.454 Orang | Person 2016 2015 2014 2013 2012 Total Aset 2016 Total Assets 2016 Total Liabilitas 2016 Total Liabilities 2016 Naik sebesar Rp7,7 triliun Increase by Rp7.7 trillion Naik sebesar Rp3,77 triliun Increase by to Rp3.77 trillion 19,7% 14,2% Total Ekuitas 2016 Total Equity 2016 Laba Bersih Tahun Berjalan Net Income for Current Year Naik sebesar Rp3,90 triliun Increase by Rp3.90 trillion Naik sebesar Rp271,8 miliar Increase by Rp271.8 billion 14,02% Laporan Tahunan 2016 31,5% 16 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Ikhtisar Keuangan dan Operasional F in an cial a n d O p e ra t i on H i g h l i g ht Ikhtisar Saham Share Highlights Sampai dengan akhir tahun 2016, PT Pegadaian (Persero) tidak melakukan perdagangan saham sehingga tidak ada informasi terkait dengan jumlah saham yang beredar, kapitalisasi pasar, harga saham tertinggi, harga saham terendah dan harga saham penutupan serta volume saham yang diperdagangkan. Until the end of 2016, PT Pegadaian did not conduct any shares trading activities so there is no information related to the total prize of outstanding shares, market capitalization, highest and lowest stock price, closing stock price and volume of traded shares. Ikhtisar Obligasi Bond Highlights Seri Series Nilai Value Jangka Waktu Term Kupon Coupon Tanggal Jatuh Tempo Due Date Rating Rating Keterangan Description Obligasi XI Bond XI A 400.000.000.000 13,100% 10 Tahun 10 Years 23 May 16 AA+ Obligasi XI Bond XI B 100.000.000.000 13,100% 10 Tahun 10 Years 23 May 16 AA+ Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Continuous Bond I Phase I B 250.000.000.000 8,000% 5 Tahun 5 Years 11 Oct 16 AA+ Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Continuous Bond II Phase I B 17.000.000.000 7,400% 3 Tahun 3 Years 9 Jul 16 AA+ Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Continuous Bond I Phase II C 200.000.000.000 7,500% 5 Tahun 5 Years 14 Feb 17 AA+ Obligasi XII Bond XII A 370.000.000.000 10,025% 10 Tahun 10 Years 4 Sep 17 AA+ Obligasi XII Bond XII B 230.000.000.000 10,025% 10 Tahun 10 Years 4 Sep 17 Fixed interest rate in the AA+ first year, floating interest rate in the next year Obligasi XIII Bond XIII B 650.000.000.000 12,650% 8 Tahun 8 Years 1 Jul 17 AA+ Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Continuous Bond II Phase II B 202.000.000.000 9,350% 3 Tahun 3 Years 11 Jul 17 AA+ Obligasi Berkelanjutan II Tahap III Continuous Bond II Phase III B 1.300.000.000.000 9,250% 3 Tahun 3 Years 7 May 18 AA+ Obligasi X Bond X B 63.500.000.000 13,125% 15 Tahun 15 Years 11 Jul 18 Fixed interest rate during AA+ year 1-3, floating interest rate after the 3rd year Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Continuous Bond II Phase I C 177.000.000.000 7,750% 5 Tahun 5 Years 9 Jul 18 AA+ Obligasi XIII Bond XIII C 400.000.000.000 12,875% 10 Tahun 10 Years 1 Jul 19 AA+ PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Jenis Type 17 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Jenis Type Profil Perusahaan Seri Series Nilai Value Analisis dan Pembahasan Manajemen Kupon Coupon Jangka Waktu Term Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggal Jatuh Tempo Due Date Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Rating Rating Obligasi Berkelanjutan Tahap II Continuous Bond Phase II D 500.000.000.000 7,750% 7 Tahun 7 Years 14 Feb 19 AA+ Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Continuous Bond II Phase II C 398.000.000.000 9,750% 5 Tahun 5 Years 11 Jul 19 AA+ Obligasi Berkelanjutan II Tahap III Continuous Bond II Phase III C 1.200.000.000.000 9,500% 5 Tahun 5 Years 7 May 20 AA+ Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Continuous Bond II Phase I D 601.000.000.000 8,000% 7 Tahun 7 Years 9 Jul 20 AA+ Obligasi Berkelanjutan II Tahap III Continuous Bond II Phase III A 400.000.000.000 8,500% 370 Hari 370 Days 17 May 16 AA+ Obligasi Berkelanjutan Tahap I Continuous Bond Phase I C 500.000.000.000 9,000% 10 Tahun 10 Years 11 Oct 21 AA+ Keterangan Description Penghargaan dan Sertifikasi Award s a n d Certi f i cat i o n s Penghargaan Awards Brand asia award Indonesia Best Brand award Markplus.inc & nikkei Bp Consulting Majalah swa & Mars research Swa & MARS Research Magazine Laporan Tahunan 2016 Top 3 Most Powerful Financial Institution Non Bank Brand in Indonesia 17 Mei 2016 May 17, 2016 18 Product Category: Pawn Agency 15 september 2016 September 15, 2016 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa perusahaan dengan kinerja sangat Bagus A Company with Excellent Performance - Financial Performance Majalah Infobank Infobank Magazine 20 oktober 2016 October 20, 2016 PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Penghargaan dan Sertifikasi Awa rd s and Ce r t i f i c a t i on s temu karya Mutu dan produktivitas nasional award 2016 top It 2016 Indonesia Living Legend Companies Majalah Itech platinum Itech Magazine Gathering of National Quality and Productivity Award 2016 - Platinum 2016 Diamond Majalah Warta ekonomi Warta Ekonomi Magazine pt Wahana kendali Mutu Quality Management Consulting 28 oktober 2016 October 28, 2016 2016 the Best Industry Marketing Champion Multi Finance Markplus.inc 8 Desember 2016 December 8, 2016 Most admired Ceo award Maintaining Business Performance Majalah warta ekonomi Warta Ekonomi Magazine 8 Desember 2016 December 8, 2016 BuMn terbaik 2016 Kategori Bidang Keuangan Sektor Pembiayaan dan Keuangan Lainnya Best SOE 2016 Category of Finance Funding and Other Financing sector Majalah Investor Investor Magazine 15 Desember 2016 December 15, 2016 sustainable finance award Industri keuangan non Bank Annual Report 2016 sustainable finance award non-Bank financial Industry otoritas jasa keuangan Non-Bank Financial Industry 1 Desember 2016 December 1, 2016 PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 19 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Penghargaan dan Sertifikasi Awa rd s a nd Cert ific at ion s Sertifikasi Certificaties snI Iso 9001:2008 sistem Manajemen keselamatan dan kesehatan kerja Certificates of occupational health and safety Management system ruang Lingkup: pendidikan dan pelatihan Wilayah jakarta dan surabaya Masa berlaku sertifikat 26 Maret 2014-25 Maret 2017 Masa berlaku sertifikat 31 agustus 2015 - 31 agustus 2018 scope: education and training jakarta and surabaya area Laporan Tahunan 2016 Valid from august 31, 2015 - august 31, 2018 20 the certificate Validity period March 26, 2014- March 25, 2017 snI Iso 9001:2008 snI Iso 9001:2008 ruang Lingkup: spI kantor pusat, Inspektorat Wilayah VIII jakarta, Inspektorat Wilayah IX jakarta, Inspektorat Wilayah X Bandung, Inspektorat Wilayah XI semarang, Inspektorat Wilayah XII surabaya scope: spI kantor pusat, Inspektorat Wilayah VIII jakarta, Inspektorat Wilayah IX jakarta, Inspektorat Wilayah X Bandung, Inspektorat Wilayah XI semarang, Inspektorat Wilayah XII surabaya Masa berlaku sertifikat november 2015-september 2018 the sertificates validity period november 2015-september 2018 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Peristiwa Penting Event Highlight MARET March 28-30 Januari 2016 January 28-30, 2016 Rapat Kerja Nasional Guna Penyampaian Target dan Strategi Tahun 2016 Annual Gathering to discuss Deliver Target and Strategy Year 2016 14 Maret 2016 March 14, 2016 Kerjasama Pendanaan bisnis syariah dengan BNI Syairah Partnership with BNI Syariah for Sharia Financing Business FEBRUARI February APRIL April 20 Februari 2016 February 20, 2016 Pengundian Hadiah Berupa Mobil Honda Mobilio dalam Program Kemilau Emas Pegadaian Lucky draw of Honda Mobilio Car for the “Kemilau Emas Pegadaian” Program 10 April 2016 April 14 2016 Komitmen Pegadaian Bersama Pemerintah dan OJK untuk Sinergi Membangun Negeri Pegadaian Commitment together with the Government and FSA for Synergy to Build the Nation MEI May Mei 2016 May 2016 Sosialisasi MoU Pengamanan Korporasi Socialization of the MoU on Corporate Security Mei 2016 May 2016 Sinergi pengamanan korporasi dengan pihak kepolisian Synergy of corporate security with Indonesian Police JUNI June 6 Juni 2016 June 6, 2016 Penyerahan Bantuan Sumur Artesis Kepada Warga Garut Handover of Artesian Wells Donation to Garut Community PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 21 Annual Report 2016 JANUARI January Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Peristiwa Penting Eve nt H i g h l ight AGUSTUS August 9 Juli 2016 July 9, 2016 Kerjasama Layanan Pendaftaran Porsi Haji dengan Bank BTN Partnership with bank BTN for of Hajj Registration 20 Agustus 2016 August 20, 2016 Dirut dan Ari Lasso Mengundi Pemenang Kemilau Emas Pegadaian President Director together with public figure Ari Lasso drawing the winner for “Kemilau Emas Pegadaian” Program Agustus 2016 August 2016 Pembekalan Peserta Siswa Mengenal Nusantara dari Sumatra Barat ke Papua Barat Students Introduction of ‘Understanding our Aechipelago” from West Sumatra to West Papua 25 Juli 2016 July 25, 2016 Pisah Sambut Komisaris PT Pegadaian Persero Handover and Farwell Ceremony of PT Pegadaian Persero Commissioners Agustus 2016 August 2016 Kegiatan Pasar Murah di Solok Selatan, Sumatra Barat Affordable Price Market Program in South Solok, West Sumatra Agustus 2016 August 2016 Peserta SMN dari Papua Barat belajar membatik di Sumatra barat SMN participants from West Papua learn to make batik in West Sumatra Laporan Tahunan 2016 JULI July 22 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Peristiwa Penting Eve nt H i g h l i g ht SEPTEMBER September OKTOBER October NOVEMBER November 16 September 2016 September 16, 2016 Kerjasama dengan Yamaha Guna Akselerasi Penyaluran Pembiayaan Kendaraan Bermotor (AMANAH) Partnerahip with Yamaha to Accelerate the Financing Distribution for Motor Vehicles (AMANAH) 12 Oktober 2016 October 12, 2016 Layanan Pengiriman Uang Melalui Sinergi dengan Indosat Ooredoo Money Transfer Service Through Synergy with Indosat Ooredoo November 2016 November 2016 Penambahan Fasilitas Pendanaan dari Bank DKI dan BPD guna mendukung Ekspansi Usaha Additional Funding Facility from Bank DKI and BPD to support business expansion DESEMBER December Desember 2016 December 2016 Bantuan sosial bencana gempa Pidie Aceh Social Donation for Pidie Aceh earthquake disaster Desember 2016 December 2016 Penyerahan fasilitas umum di Sumatera Barat Handover of public facilities in West Sumatra Annual Report 2016 28 September 2016 September 28, 2016 Pengelolaan Hotel Pesonna (Pegadaian) melalui sinergi dengan Hotel Indonesia Group Hotel Management Pesonna (Pegadaian) through synergy with Hotel Indonesia Group PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 23 Laporan Tahunan 2016 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 02 Laporan Manajemen Ma nage me nt Reports 24 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Implementation of the right business development under the direction of Board of Directors and active supervision from Board of Commissioners are proven to deliver Pegadaian to reach good performance and enhance its role to support the people’s economy activities. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 25 Annual Report 2016 Implementasi strategi pengembangan bisnis yang tepat di bawah arahan Direksi dan pengawasan aktif yang dilakukan Dewan Komisaris, terbukti membawa Pegadaian meraih kinerja yang baik serta meningkatkan perannya untuk mendukung kegiatan ekonomi kerakyatan. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Dewan Komisaris B oard o f Co mmi si o n e r s Re p o r t Heru Subiyantoro Komisaris Commissioner Dewan Komisaris mendukung langkah kebijakan yang diambil Direksi untuk meningkatkan peran strategis Pegadaian dalam mendukung penguatan ekonomi kerakyatan Laporan Tahunan 2016 The Board of Commissioners supports the policy taken by the Board of Directors to enhance Pegadaian strategic role in supporting the strengthening of the people’s economy 26 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Laporan Dewan Komisaris B o ard o f Co m m i s i on e r s Re p or t Para pemegang saham dan pemangku kepentingan yang terhormat, Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas rahmat dan karunia yang diberikan sehingga pada PT Pegadaian (Persero) dapat melalui tahun 2016 yang penuh tantangan dengan capaian kinerja yang cukup baik. Selanjutnya, ijinkan kami untuk menyampaikan laporan Dewan Komisaris terhadap pengawasan pengelolaan Perusahaan yang dilakukan oleh Direksi untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2016. Praise to God the Almighty for his blessing and grace that PT Pegadaian (Persero) able to lead the challenging 2016 with good achievement. Then, allow us to present the Board of Commissioners Report regarding Company’s management supervision that had been done by the Board of Directors for year book that is ended in 31 December 2016. Perkembangan Ekonomi Indonesia Tahun 2016 National Economic Development in 2016 Pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2016 terealisasi sebesar 5,02%, lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi tahun sebelumnya yang sebesar 4,79%. Kendati masih berada di bawah target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Perubahan tahun 2016 yang ditetapkan sebesar 5,3%, namun pertumbuhan ekonomi tersebut merupakan capaian yang sangat baik, dimana Indonesia tercatat sebagai negara dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi ketiga di dunia di bawah Tiongkok dan India. National economic development in 2016 has been realized by 5.02%, higher than previous economic development 4.79%. Although it is still below the target of Amendment of State Budget 2016 which is 5.3%, this economic development is actually a very good achievement, where Indonesia is stated as the third country with highest economic development after Tiongkok and India. Kinerja perekonomian Indonesia tahun 2016 juga ditopang dengan penguatan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat disaat sebagian besar negara lainnya mengalami depresiasi nilai tukar terhadap Dolar Amerika Serikat. National economy performance in 2016 is also supported by the strengthening of Rupiah’s exchange rate to US Dollar, where most of other countries experienced depreciation in exchange rate to US Dollar. Penilaian Kinerja Direksi Performance Review for Board of Directors Pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2016 memberikan pengaruh yang cukup baik terhadap kinerja Perusahaan tahun 2016. Secara umum, Pegadaian dapat memenuhi target pertumbuhan usaha yang ditetapkan pada Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2016. National economic growth in 2016 gives positive influence to the Company’s performance in 2016. In general Company able to fulfill business target that has been determined in Company’s Working Plan and Budget 2016. Dewan Komisaris menilai bahwa Direksi telah berupaya mengelola Perusahaan secara baik, terencana, dengan selalu menerapkan prinsip kehati-hatian. Board of Commissioners has appraised that Board of Directors have tried to manage the Company nicely, well-planned, by always applying prudential principles. Sesuai dengan strategi pengembangan usaha tahun 2016, Dewan Komisaris menilai Direksi telah mengambil langkah- In accordance with business development strategy in 2016, Board of Commissioners has evaluated that Board of Directors PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 27 Annual Report 2016 Dear respected shareholders and stakeholders, Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Dewan Komisaris B o a rd o f Commision ers Report langkah strategis untuk meningkatkan kinerja perusahaan antara lain dilakukan melalui upaya peningkatan pelayanan kepada nasabah, penciptaan varian produk dan layanan Perusahaan yang memperhatikan kebutuhan nasabah, serta peningkatan bisnis fee-based melalui optimalisasi teknologi dan aset yang dimiliki Perusahaan. has taken strategic steps to improve company’s performance such as service improvement to the customers, variety of products & service creation that pay attention to customers’ needs, as well as fee-based business improvement through technology and assets optimization owned by Company. Dari aspek keuangan, Perusahaan berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp2.210 miliar, meningkat sebesar 14,02% dibandingkan laba bersih tahun sebelumnya yang sebesar Rp1.938 miliar. Perusahaan juga berhasil membukukan pertumbuhan aset sebesar 19,70%, dari Rp39.158 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp46.874 miliar tahun 2016. From financial aspect, the Company has successfully recorded net income by Rp2,210 billion, increased by 14.02% compared with previous net income with amount Rp1,938 billion. Company has also successfully recorded asset growth by 1970%, from Rp39,158 billion in 2015 to become Rp46,874 billion in 2016. Selain kinerja keuangan yang cukup baik, peningkatan kinerja kinerja Perusahaan tahun 2016 juga dapat dilihat dari pencapaian hasil Assessment GCG tahun 2016, Tingkat Kesehatan Perusahaan 2016 dan Penilaian Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU), dengan rincian sebagai berikut : 1. Assessment GCG Perusahaan telah melakukan assessment terhadap perkembangan implementasi GCG secara keseluruhan. Assessment penerapan GCG untuk periode tahun buku 2016 dilakukan secara independen oleh PT Multi Utama Indojasa, dengan metode pengukuran mencakup 6 (enam) aspek pokok, 43 indikator dan 153 parameter pengujian (subindikator). 6 (enam) aspek pokok tersebut adalah: 1. Komitmen Terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik secara Berkelanjutan 2. Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal Aside from good financial performance, the improvement in 2016 can also be seen from 2016 GCG Assessment, Company’s Financial Health 2016 and Criteria for Superior Performance Assessment, with details as follow: 3. 4. 5. 6. 1. Dewan Komisaris/Dewan Pengawas Direksi Pengungkapan Informasi dan Transparansi Aspek Lainnya. Berdasarkan hasil assessment tahun 2016, Perusahaan memperoleh skor 94,193 dengan kategori “Sangat Baik”. Laporan Tahunan 2016 2. 28 Tingkat Kesehatan Perusahaan Tingkat Kesehatan Perusahaan Sesuai Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Badan Usaha Milik Negara Nomor KEP-100/ MBU/2002 tanggal 4 Juni 2002, Perusahaan melakukan penilaian terhadap tingkat kesehatan Perusahaan dengan indikator-indikator penilaian kinerja berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Nomor 826/KMK.013/1992 dan target-target kinerja sesuai Kontrak Manajemen antara PT Pegadaian (Persero) dengan Kementerian BUMN yang tertuang dalam Risalah RUPS PT Pegadaian (Persero) tentang Pengesahan RKAP Tahun 2016 Nomor 1141/004202/2015 tanggal 21 Desember 2015. GCG Assessment Company has carried out assessment to the progress of complete GCG implementation. Assessment of GCG implementation for period 2016 is conducted independently by PT Multi Utama Indojasa, with measurement method covers 6 (six) main aspects, 43 indicators and 153 testing parameters (sub-indicators). The 6 (six) main aspects are: 1. Commitment to Continuous Good Corporate Governance Implementation. 2. Shareholders and Shareholders General Meeting/ Capital Owners 3. Board of Commissioners / Board of Supervisors 4. Board of Directors 5. Disclosure and Transparency 6. Other Aspects Based on assessment result in 2016, the Company obtained score 94.193 with category “Very Good”. 2. Financial Health Rate Company’s Health Level In accordance with Decree of the Minister of Finance of the Republic of Indonesia StateOwned Enterprises No. KEP-100 / MBU / 2002 dated June 4, 2002, the Company evaluated the Company’s health rating with performance indicators based on Decree of Finance Minister No. 826 / KMK. 013/1992 and performance targets in accordance with the Management Contract between PT Pegadaian (Persero) and the Ministry of SOEs as stipulated in the Minutes of General Meeting of Shareholders of PT Pegadaian (Persero) on Ratification of RKAP Year 2016 Number 1141/004202/2015 dated 21 December 2015. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Laporan Dewan Komisaris B o ard o f Co m m i s i on e r s Re p or t Evaluasi kinerja yang tercermin dalam tingkat kesehatan Perusahaan yang untuk tahun 2016 hasil evaluasi tingkat kesehatan Perusahaan dan entitas anak menunjukkan kondisi “SEHAT” kategori “AAA” dengan skor “98,74” berdasarkan target RKAP 2016. Kriteria Penilaian Kinerja Unggul Kriteria Penilaian Kinerja Unggul Dalam rangka peningkatan kemampuan dan daya saing BUMN, Kementerian BUMN mengharuskan BUMN untuk membangun dan mengimplementasikan sistem pengelolaan dan pengendalian Kinerja BUMN berbasis Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU). Penilaian KPKU tahun 2016 didasarkan pada metode yang diuraikan dalam dokumen Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU) sebagaimana yang telah ditetapkan oleh Kementerian BUMN melalui surat Sekretaris Kementerian BUMN No.S153/S.MBU/2012 tanggal 19 Juli 2012 yang mengadopsi dan mengadaptasi “Malcolm Baldridge Criteria for Performance Excellence”. Penilaian KPKU tahun 2016 dilandasi oleh surat Sekretaris Kementerian BUMN Nomor S-445/D7.MBU/10/2016 tanggal 14 Oktober 2016 tentang Pelaksanaan Asesmen Implementasi KPKU BUMN Tahun 2016. Tahun 2016, Perusahaan hasil penilaian KPKU tahun 2016 memperoleh nilai 495 dengan kategori Good Performance. Atas kinerja yang cukup membanggakan tersebut, Dewan Komisaris mengapresiasi kinerja Direksi dalam mengelola Perusahaan pada tahun buku 2016. 3. Criteria for Superior Performance Assessment Criteria for Excellent Performance Assessment In order to improve the capability and competitiveness of all SOE, the SOE Ministry requires SOEs to build and implement management and control system fro SOE Performance based on Criteria for Superior Performance Assessment (KPKU). The assessment of KPKU 2016 is based on the method described in the document Criteria for Superior Performance Assessment (KPKU) as stipulated by the Ministry of SOEs through the letter of Secretary of the Ministry of SOEs No.S153 / S.MBU / 2012 dated 19 July 2012 that adopted and adapted “Malcolm Baldridge Criteria for Performance Excellence“. The KPKU Assessment in 2016 is based on a letter from the Secretary of the Ministry of SOE No. S-445 / D7.MBU / 10/2016 dated 14 October 2016 on Implementation of BUMN KPKU Implementation Year 2016. In 2016, the Company obtained the KPKU score in 2016 of 495 with Good Performance category. Upon such a proud performance, the Board of Commissioners appreciated the performance of the Board of Directors in managing the Company in fiscal year 2016. Pengawasan Terhadap Implementasi Strategi Supervision to the Strategic Implementation Dewan Komisaris secara aktif melakukan pengawasan terhadap implementasi strategi Perusahaan melalui KomiteKomite yang berada di bawah Dewan Komisaris. Berdasarkan temuan, masukan dan rekomendasi Komite, Dewan Komisaris melakukan pembahasan dengan Direksi terkait implementasi strategi yang dijalankan Direksi untuk memastikan bahwa pengembangan usaha Perusahaan dilakukan sesuai dengan rencana jangka menengah dan panjang yang telah ditetapkan. The Board of Commissioners actively supervises the implementation of the Company’s strategy through the Committees under the Board of Commissioners. Based on the findings, inputs and recommendations of the Committees, the BoC discusses with the Board of Directors regarding the implementation of strategies executed by the Board of Directors to ensure that the Company’s business development is carried out in accordance with the agreed medium and long term plans. Tahun 2016, Dewan Komisaris melakukan rapat gabungan dengan Direksi sebanyak 12 (dua belas) kali. Pada kesempatan tersebut, Dewan Komisaris menyampaikan arahan dan nasihat untuk menyempurnakan proses bisnis end to end, meningkatkan prinsip kehati-hatian Perusahaan, meningkatkan penerapan Good Corporate Governance dan manajemen risiko, dengan tujuan agar Perusahaan dapat tumbuh dan profitable serta sehat secara berkesinambungan. In 2016, the Board of Commissioners conducted 12 joint meetings with Directors. On those occasions, the Board of Commissioners delivered direction and advice to improve the end-to-end business process, to improve the Company’s prudent principles, to improve the implementation of Good Corporate Governance and risk management, in order to enable the Company to grow and be profitable as well as healthy on an ongoing basis. Pandangan Atas Prospek Usaha View on Business Prospects Bank Indonesia telah memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2017 akan mencapai kisaran 5,0%5,3% yoy. Pertumbuhan tersebut didorong oleh stimulus Bank of Indonesia has projected national economic development in 2017 will reach out 5.0%-5.3% range yoy. This development is driven by fiscal stimulus mainly for infrastructure development PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 29 Annual Report 2016 3. Performance evaluation as reflected in the Company’s health level for the year 2016 the evaluation results of the Company and Subsidiaries health status shows the condition of “HEALTHY” category “AAA” with score “98,74” based on RKAP 2016 target. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Dewan Komisaris Laporan Tahunan 2016 B o a rd o f Commision ers Report fiskal terutama untuk pembangunan proyek infrastruktur dan konsumsi yang diperkirakan masih tetap kuat. Sementara itu, investasi diharapkan meningkat seiring dengan implementasi paket kebijakan pemerintah yang mendorong investasi dan stabilitas makro ekonomi yang semakin baik. and consumption that are estimated to remain strong. Meanwhile, Investment is expected to increase along with implementation of government policy package that drives investment and stability of better macro-economy. Dengan kondisi ekonomi yang cenderung mengalami perbaikan tersebut, Pegadaian juga dituntut untuk terus meningkatkan kinerja dan memperkokoh posisi kepemimpinannya di industri gadai di Indonesia. With economic condition that tends to improve, Pegadaian is also required to continuously improve its performance and strengthen its leadership in pawning industry in Indonesia. Sejalan dengan upaya peningkatan kinerja yang terus menerus dilakukan, Pegadaian juga harus lebih meningkatkan peran strategisnya untuk mendukung sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang menjadi tulang punggung untuk mewujudkan kemandirian ekonomi bangsa melalui layanan keuangan mikro berbasis fidusia. Aligned with continuous improvement efforts, Pegadaian must more improve its strategic role to support micro, small and medium business that become backbone to establish national economic independence through fiduciary-based financing service. Dewan Komisaris sepenuhnya mendukung upaya Direksi untuk meningkatkan penetrasi Pegadaian untuk menjangkau masyarakat yang selama ini belum terjangkau oleh jasa layanan Pegadaian. Pengembangan layanan keliling (branchless) melalui kerja sama dengan “Desa Mitra Pegadaian” (Desa, Kelurahan, dan Badan Usaha Milik Desa/BUMDes) yang akan dikembangkan pada tahun 2017 merupakan langkah yang tepat mengingat potensi pasar Pegadaian masih sangat besar. Selain itu, langkah tersebut juga sesuai dengan program inklusi keuangan yang tengah digalakkan Pemerintah. Board of Commissioners fully supports the effort from Board of Directors to improve Pegadaian penetration in order to cover society that has not been exposed with Pegadaian products. Development of branchless products through cooperation with “Desa Mitra Pegadaian” (Village, and village-owned enterprises) that will be developed in 2017, is an appropriate step considering market potential for Pegadaian remains huge. Moreover, this step is also in line with financial inclusion program that is currently being encouraged by the Government. Pelaksanaan Prinsip Tata Kelola Perusahaan Implementation on Governance Principles Perusahaan telah menyatakan komitmen untuk menerapkan prinsip Good Corporate Governance (GCG) dalam setiap aktivitas operasional Perusahaan. Perusahaan meyakini bahwa GCG akan menjadi kunci dalam mencapai kinerja perusahaan yang berkelanjutan. Oleh karena itu implementasi GCG menjadi perhatian utama bagi Dewan Komisaris dalam menjalankan fungsi pengawasan dan pemberian nasehat kepada Direksi. Company has committed to implement Good Corporate Governance (GCG) principles in any Company’s operational activity. Company believes that GCG will be the key to achieve sustainable company’s performance. Hence, GCG implementation becomes main concern for Board of Commissioners in carrying out supervision function and advisory to the Board of Directors. Dewan Komisaris mengapresiasi langkah yang dilakukan Direksi untuk terus melakukan perbaikan dan penyempurnaan terhadap struktur dan mekanisme penerapan GCG di Perusahaan. Board of Commissioners appreciates the steps done by Board of Directors to continuously improve and accomplish the structure and mechanism of GCG implementation in the Company. Whistleblowing System Whistleblowing System Pegadaian telah menerapkan sistem pengaduan pelanggaran sebagaimana diatur dalam Peraturan Direksi No.20/SPI/I/2012 tanggal 11 Januari 2012. Keberadaan pedoman tersebut merupakan salah satu langkah maju dalam penerapan prinsip GCG di Perusahaan dan mengurangi kemungkinan terjadinya fraud dan pelanggaran lainnya. Pegadaian has applied whistleblowing system as regulated in Regulation of Board of Directors No.20/SPI/I/2012 dated January 11, 2012. The existence of this guidance is one of moving step for GCG principles’ implementation in the Company and reduce the possibility of fraud and other violations. 30 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa Good Corporate PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Laporan Dewan Komisaris B o ard o f Co m m i s i on e r s Re p or t Perusahaan mengharuskan setiap lini unit bisnis untuk secara konsisten menjalankan fungsi pengawasan melekat dan berjenjang, serta menetapkan kebijakan dengan membuka saluran pengaduan yang dapat didayagunakan sebagai early warning system. Company required each business line to consistently carry out entitled and tiered supervision function, as well as determines policy by opening complaint channel that can be used as early warning systems. Dewan Komisaris sepenuhnya mendukung upaya yang dilakukan manajemen Perusahaan untuk meningkatkan peran whistleblowing system agar fraud yang terjadi dapat dideteksi dan dicegah sedini mungkin. Board of Commissioners fully supports the efforts done by Company’s management to increase the role of whistleblowing system so that the fraud occurred can be detected and prevented as early as possible. Dewan Komisaris melalui Komite Audit turut melakukan pengawasan terhadap penerapan dan pengelolaan whistleblowing system di Perusahaan. Agar penerapan whistleblowing system di Perusahaan dapat lebih efektif, Dewan Komisaris menyarankan kepada manajemen untuk terus melakukan sosialisasi kepada semua lini organisasi terkait keberadaan dan mekanisme whistleblowing system yang ada di Perusahaan. Board of Commissioners through Audit Committee also carry out supervision in terms of whistleblowing systems implementation and management in the Company. In order to have the whistleblowing systems implementation can be more effective, Board of Commissioners suggests management to continuously socialize to all organizational layers related with the existence and mechanism of whistleblowing systems in this Company. Penilaian Atas Kinerja Komite di Bawah Dewan Komisaris Performance Review for Reporting to the Board of Commissioners’ Committees Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko. In order to carry out its duty and responsibility, Board of Commissioners is supported with Audit Committee and Risk Management Committee. Dewan Komisaris menilai Komite-komite tersebut telah menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik dalam membantu Dewan Komisaris menjalankan fungsi pengawasan terhadap pengelolaan Perusahaan yang dilakukan oleh Direksi. Board of Commissioners evaluated that those Committees have implemented their duties and responsibilities in good manner to support Board of Commissioners carries out supervision function for Company’s management done by Board of Directors. Komite Audit Audit Committee Komite Manajemen Risiko Selama periode 2016, Komite Pemantau Risiko telah melakukan tindakan-tindakan antara lain: 1. Melakukan rapat sebanyak 29 (dua puluh sembilan) kali dengan tingkat kehadiran anggota yang cukup baik. 2. Melakukan kajian secara berkala terhadap risiko yang dihadapi Perusahaan. 3. Melakukan review bersama Komite Audit dan Satuan Pengawas Intern terkait dengan temuan SPI. 4. Memberikan laporan rutin bulanan kepada Dewan Komisaris. PT Pegadaian (Persero) In 2016, Audit Committee has conducted below examples: 1. 2. 3. 4. To hold meetings 30 (thirty) times with good attendance rate. To review along with Risk Management Committee and Internal Supervisors Unit related with Company’s performance report. To discuss regarding with the findings from Internal Supervisors Unit. To give routine monthly report to the Board of Commissioners. Risk Management Committee During 2016, Risk Management Committee has carried out below actions: 1. To hold meetings 29 (twenty nine) times with good attendance rate. 2. To periodically review the risk managed by the Company. 3. To review along with Audit Committee and Internal Supervisors Unit related with findings from Internal Supervisors Unit 4. To give routine monthly report to the Board of Commissioners. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 31 Annual Report 2016 Tahun 2016 Komite Audit telah melakukan hal-hal sebagai berikut : 1. Melakukan rapat sebanyak 30 (tiga puluh) kali dengan tingkat kehadiran anggota yang cukup baik. 2. Melakukan review bersama Komite Manajemen Risiko dan Satuan Pengawasan Intern terkait laporan kinerja Perusahaan. 3. Melakukan pembahasan terkait laporan temuan Satuan Pengawasan Intern. 4. Memberikan laporan rutin bulanan kepada Dewan Komisaris. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Dewan Komisaris B o a rd o f Commision ers Report Composition Change in Board of Commissioners Pada tahun 2016, komposisi Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) mengalami perubahan sesuai dengan Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-130/MBU/06/2016 tanggal 30 Juni 2016. In 2016, composition of Board of Commissioners PT Pegadaian (Persero) has changed according to the Decision Letter of Minister of SOE No. SK-130/MBU/06/2016 dated June 30, 2016. Komposisi Dewan Komisaris periode 1 Januari – 30 Juni 2016 : Yopie Hidayat : Komisaris Purnomo Sinar Hadi : Komisaris Djadmiko: Komisaris Heru Subiyantoro : Komisaris Composition of Board of Commissioners period 1January 1 – June 30, 2016 : Yopie Hidayat : Commissioner Purnomo Sinar Hadi : Commissioner Djadmiko: Commissioner Heru Subiyantoro : Commissioner Komposisi Dewan Komisaris periode 30 Juni – 31 Desember 2016 : Heru Subiyantoro : Komisaris Satya Arinanto : Komisaris Fadlansyah Lubis : Komisaris Bandung Pardede : Komisaris Composition of Board of Commissioners period June 30 – December 31, 2016 : Heru Subiyantoro : Commissioner Satya Arinanto : Commissioner Fadlansyah Lubis : Commissioner Bandung Pardede : Commissioner Perubahan komposisi Dewan Komisaris Perusahaan disebabkan berakhirnya masa jabatan anggota Dewan Komisaris dan penyesuaian dengan rencana pengembangan Perusahaan. The change on composition of Board of Commissioners is caused by the end of term for member of Board of Commissioners and adjustment with Company’s development plan. Apresiasi Appreciation Pegadaian telah berhasil melewati tahun 2016 yang penuh tantangan dengan capaian kinerja yang cukup baik. Dewan Komisaris menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Direksi dan seluruh karyawan Pegadaian atas dedikasi dan kerja keras yang ditunjukkan sepanjang tahun 2016. Dewan Komisaris juga menyampaikan penghargaan dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan kepada Dewan Komisaris dalam menjalankan tugas pengawasan terhadap pengelolaan Perusahaan. Pegadaian has successfully through challenging 2016 with good performance. Board of Commissioners delivers its appreciation and gratefulness to the Board of Directors and all employees for their dedication and hard work as shown throughout 2016. Board of Commissioners is also highly appreciates all Shareholders and Stakeholders for their trusts and supports to the Board of Commissioners in order to carry out supervision function for Company’s management. Tak lupa, Dewan Komisaris juga mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh nasabah dan mitra kerja Perusahaan. Semoga kerjasama yang selama ini telah terjalin dengan baik dapat terus ditingkatkan di masa-masa mendatang. Board of Commissioners also thanks all customers and business partners. Hopefully the good cooperation that has been maintained can be continuous improved in the future. Laporan Tahunan 2016 Perubahan Komposisi Dewan Komisaris 32 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Laporan Dewan Komisaris B o ard o f Co m m i s i on e r s Re p or t Dengan mengucap puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, Dewan Komisaris mengajak seluruh jajaran Perusahaan untuk terus memberikan kemampuan terbaiknya dan menjadikan prinsip GCG sebagai landasan dalam operasional Perusahaan, agar Perusahaan dapat mewujudkan visi dan misinya dan mencapai pertumbuhan usaha yang berkelanjutan. By thanking the God the Almighty, Board of Commissioners ask all Company layers to keep giving their best and making GCG principles as foundation within our operational practices, therefore the company able to realize its vision and mission and achieve sustainable business growth. Jakarta, 27 Maret 2017 Jakarta, March 27, 2017 Heru Subiyantoro Annual Report 2016 Komisaris Commissioner PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 33 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Direksi B oard o f D i recto rs Re p o r t Riswinandi Direktur Utama President Director Peran Pegadaian sebagai solusi bagi UMKM akan terus kami tingkatkan melalui penyediaan fitur produk dan layanan yang sesuai dengan karakteristik UMKM, guna mendorong terciptanya ekonomi kerakyatan yang makin kuat. Laporan Tahunan 2016 The role of Pegadaian as a solution for MSME will continue to be improved through the provision of product and service features in accordance with the characteristics of MSME, to drive stronger people’s economy. 34 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Laporan Direksi B o ard o f D i re c t or s Re p or t Para pemegang saham dan pemangku kepentingan yang terhormat, Dear Shareholder and Stakeholder, Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas limpahan nikmat dan karunia-Nya kepada kita semua. Atas seijin-Nya pula PT Pegadaian (Persero) dapat melewati tahun 2016 yang penuh tantangan dengan capaian kinerja yang cukup baik. All praise and gratitude to God Almighty over the abundance blessings and gifts to us all. Upon His permission, PT Pegadaian (Persero) is able to pass through 2016 full of challenges with fair performance. Melalui kesempatan ini, ijinkan kami untuk menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban Direksi dalam mengelola Perusahaan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan Laporan Keuangan Perusahaan yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Kanaka Puradiredja, Suhartono dan mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian. Through this opportunity, allow us to submit the Board of Directors Accountability Report for the management of the Company for the financial year ended on December 31 2016 and the Company's Financial Statements audited by Public Accountant Office Kanaka, Puradiredja, Suhartono and received unqualified opinion. Komitmen Pada Ekonomi Kerakyatan Commitment to the People’s Economy Pegadaian berkomitmen untuk mendukung program-program Pemerintah yang telah dirumuskan dalam Trisakti dan Nawacita. Pegadaian memfokuskan pada program-program yang secara langsung relevan dengan profil Perusahaan sesuai dengan bidang usaha yang dijalankan untuk mendukung pengembangan perekonomian nasional yang berbasiskan pada ekonomi kerakyatan demi terwujudnya kemandirian ekonomi bangsa. Pegadaian is committed to supporting Government programs that have been formulated in Trisakti and Nawacita. The focus of Pegadaian is on programs that are directly relevant to the Company profile in accordance with the business field undertaken to support the development of national economy based on the populist economy for the realization of national economic independence. Dalam rangka mendukung pengembangan ekonomi kerakyatan, tahun 2016, Pegadaian meluncurkan produk Kreasi Fleksi, yaitu suatu produk yang diperuntukkan untuk calon nasabah yang memiliki pola usaha dengan periode arus kas masuk setiap dua bulan atau lebih, meliputi diantaranya usaha pertanian berupa fitur Yarnen (Bayar Setelah Panen). In order to support the development of people’s economy, in 2016, Pegadaian launches ‘Flexi Kreasi’ product, which is a product intended for potential customers who have a business pattern with periods of cash inflows every two months or more, including among others the Yarnen (Payment After Harvest) feature. Yarnen merupakan produk mikro yang memfasilitasi kebutuhan petani untuk meningkatkan hasil panennya. Pegadaian menawarkan fasilitas pembiayaan untuk kebutuhan sarana produksi pertanian, mulai dari biaya pengelolaan tanah, bibit, Yarnen is a micro product that facilitates farmers' need to improve their crops. Pegadaian offer financing facilities for agricultural production facilities, ranging from the cost of land management, seeds, fertilizer, pesticides to wage of land PT Pegadaian (Persero) As an institution of State Owned Enterprises (BUMN), PT Pegadaian (Persero) also assumes responsibility as an agent of development. To that end, Pegadaian continues to strengthen its commitment to support Government programs in support of national economic development programs. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 35 Annual Report 2016 Sebagai institusi Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Pegadaian (Persero) juga mengemban tanggung jawab sebagai agent of development. Untuk itu, Pegadaian terus memperkuat komitmen guna mendukung program-program Pemerintah dalam rangka pengembangan ekonomi nasional. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Direksi Laporan Tahunan 2016 B o a rd o f Direc t ors Report pupuk, pestisida hingga upah pengelolaan lahan. Pegadaian juga menawarkan pembiayaan untuk sarana pertanian, seperti hand tractor, peralatan pestisida dan lainnya. management. Pegadaian also offer financing for agricultural facilities, such as hand tractors, pesticide and other equipment. Skema pembayaran atau pelunasan Pegadaian disesuaikan dengan cash flow petani atau lebih dikenal dengan skema bayar setelah panen (Yarnen) dengan opsi 3 bulanan, 4 bulanan, atau 6 bulanan. Jangka waktu kredit yang ditawarkan Pegadaian berkisar antara 3 bulan hingga 36 bulan. Payout or settlement scheme of Pegadaian is adjusted to cash flow farmers or better known as pay scheme after harvest (Yarnen) with options 3 months, 4 months, or 6 months. The loan period offered by the Pegadaian ranges from 3 months to 36 months. Selain Yarnen, dalam mendukung pengembangan ekonomi kerakyatan, Pegadaian juga memperkenalkan program Pegadaian Sahabat Desa yang ditujukan untuk turut menggerakkan ekonomi pedesaan melalui produk-produk Pegadaian dan program-program yang dibuat secara bersama antara Pegadaian dengan “Desa Mitra Pegadaian” yang dalam hal ini adalah Desa, Kelurahan, dan BUMDes (Badan Usaha Milik Desa). In addition to Yarnen (post harvesting paymet), to support of community economic development, Pegadaian also introduced ‘Pegadaian Sahabat Desa’ program which is aimed to help mobilize rural economy through Pegadaian products and programs and a collaboration between Pegadaian with “Desa Mitra Pegadaian” (Pawnshop Partner Village) which are the Village, District, and BUMDes (Village Owned Enterprise). Pegadaian telah menyiapkan sejumlah model kerja sama yang akan ditawarkan, diantaranya pelaksanaan bazar bersama Pegadaian dimana Pegadaian selaku penyedia barang sesuai kebutuhan, penyediaan akses layanan Pegadaian melalui operasional Pelayanan Keliling, serta pelaksanaan literasi dan sosialisasi khususnya terkait keuangan kepada masyarakat setempat. Pegadaian already prepared several cooperation models to be offered, such as bazaar exhibition with Pegadaian where Pegadaian will act as the provider of goods needed, providing access Pegadaian services through Mobile Service as well as the implementation of financial literacy and socialization, to the local community. Tidak hanya itu, Pegadaian juga memberikan solusi bisnis terpadu dalam membantu pengembangan usaha dan kesejahteraan masyarakat. Sejauh ini, masih banyak masyarakat yang belum mampu mengembangkan bisnis karena kesulitan menjangkau akses permodalan dari perbankan. Hingga akhir tahun 2016, sudah terdapat 59 Desa binaan yang menjalin kerjasama lewat program Pegadaian Sahabat Desa. Not only that, Pegadaian also provides integrated business solutions in helping business development and community welfare. So far, there are still many people who have not been able to develop business because of difficulties in accessing capital access from banks. Until the end of 2016, there have been 59 assisted villages that cooperate through Pegadaian Sahabat Desa program. Produk Kreasi Fleksi dengan fitur Yarnen serta Program Pegadaian Sahabat Desa merupakan bentuk perwujudan komitmen Pegadaian terhadap pengembangan ekonomi kerakyatan, yang sekaligus juga menjadi implementasi dari butir ke-3 (membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan) dan ke-7 (mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik) dari Nawacita, yang merupakan bagian dari asa bangsa Indonesia. Flexi Creative Product is a form of realization of Pegadaian commitment to the development of the people's economy as well as the implementation of the 3rd point (building Indonesia from the edge by strengthening the regions and villages within the framework of the unitary state) and the 7th (realizing economic independence by mobilizing the sector - the domestic strategic economic sector) of Nawacita, which is part of Indonesia’s Aspiration of the Nation. Kondisi Ekonomi Indonesia 2016 Indonesia Economic Condition 2016 Kondisi perekonomian global tahun 2016 masih belum menunjukkan perbaikan yang berarti. Bahkan, dibandingkan tahun sebelumnya, pertumbuhan ekonomi global cenderung mengalami perlambatan. Hal tersebut membuat kondisi perekonomian Indonesia tahun 2016 menjadi sangat menantang. Jatuhnya harga komoditas dunia membuat industri 36 The condition of the global economy in 2016 still has not shown any significant improvement. In fact, compared to the previous year, global economic growth tends to slow down. This makes the condition of the Indonesian economy in 2016 very challenging. The fall of world commodity prices made commodity industry in Indonesia faced a severe situation. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Laporan Direksi B o ard o f D i re c t or s Re p or t Players in the commodities industry are slowing down the pace of their business, even some players choose to temporarily halt their business. Moreover, in regards to the development of gold commodity prices that tends to increase compared to the previous year although experienced pressure in the first semester, and gold are mostly used as collateral of Pegadaian customers. Di tengah kondisi tersebut, melalui sejumlah kebijakan yang diambil oleh Pemerintah, perekonomian Indonesia tahun 2016 tumbuh sebesar 5,02 %, lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi tahun sebelumnya yang sebesar 4,79%, dengan tingkat inflasi yang terjaga di level cukup rendah 3,02%. In the midst of these conditions, through a number of policies adopted by the Government, the Indonesian economy in 2016 grew by 5.02%, higher than the previous year's economic growth of 4.79%, with inflation maintained at a relatively low level of 3.02 %. Program Pengampunan Pajak (Tax Amnesty) yang dijalankan Pemerintah pada tahun 2016 mendapat sambutan yang sangat baik dari wajib pajak, baik perorangan maupun badan usaha. Hingga 31 Desember 2016, tercatat jumlah deklarasi harta dalam negeri sebesar Rp3.143 triliun, deklarasi luar negeri Rp1.013 triliun dan repatriasi Rp141 triliun dengan jumlah dana tebusan mencapai Rp103,3 triliun. Hal ini sangat berdampak positif bagi perekonomian negara. The Government's Tax Amnesty Program in 2016 has been well received by taxpayers, both individuals and business entities. As of December 31, 2016, the number of domestic property declarations amounted to Rp3,143 trillion, foreign declarations of Rp1,013 trillion and repatriation of Rp141 trillion with ransoms amounting to Rp103.3 trillion. This has a very positive impact on the economy of the country. Disamping itu, kebijakan Pemerintah untuk lebih mendorong pengembangan infrastruktur dan sektor maritim juga memberikan dampak yang positif terhadap perekonomian nasional. In addition, the Government's policy to further promote the development of infrastructure and the maritime sector also has a positive impact on the national economy. Selain itu, pertumbuhan ekonomi juga dipengaruhi oleh faktor domestik. Konsumsi rumah tangga yang kuat masih menjadi penopang utama pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2016. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, tahun 2016 pengeluaran konsumsi rumah tangga tumbuh sebesar 5,01% didukung oleh kinerja positif di sektor transportasi dan komunikasi serta kelompok restoran dan hotel. In addition, economic growth is also influenced by domestic factors. Strong household consumption remains the main pillar of Indonesia's economic growth in 2016. Based on data from the Central Bureau of Statistics, 2016 household consumption expenditure grew by 5.01% supported by positive performance in the transport and communications sector as well as restaurant and hotel groups. Faktor domestik lainnya yakni realisasi belanja pemerintah (APBN) yang mencapai 89,3% atau Rp1.859,46 triliun dari yang ditargetkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan sebesar Rp2.082,95 triliun. Meskipun tidak mencapai target, namun belanja negara pada 2016 lebih tinggi dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp1.806,5 triliun. Another domestic factor is the realization of government expenditure (APBN) which reached 89.3% or Rp1,859.46 trillion from the target in the State Budget of Rp2.082.95 trillion. Although not reaching the target, but the state spending in 2016 was higher than the previous year which only reached Rp1,806.5 trillion. Iklim ekonomi domestik yang cenderung positif sebagaimana tersebut diatas, menjadi unsur pendorong pada pencapaian kinerja perusahaan tahun 2016. The positive domestic economic climate as mentioned above, is a driving force in achieving the Company’s performance in 2016. Annual Report 2016 komoditas di Indonesia menghadapi situasi yang cukup berat. Pemain di industri komoditas memperlambat laju usahanya, bahkan beberapa pemain memilih untuk mengentikan usahanya untuk sementara. Namun terkait dengan perkembangan harga komoditas emas yang merupakan sebagian besar agunan nasabah Pegadaian, cenderung mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, kendati pada semester pertama sempat mengalami tekanan. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 37 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Direksi B o a rd o f Direc t ors Report Perkembangan Industri Gadai Development of Pawn Industry Tahun 2016, industri gadai di Indonesia telah memasuki babak baru. Terbitnya POJK No 31/POJK.05/2016 tentang Usaha Pergadaian diharapkan membuat industri gadai tidak lagi “liar”. Melalui peraturan tersebut OJK mengatur tentang bentuk badan hukum, permodalan, persyaratan dan prosedur perizinan usaha. Selain itu diatur juga soal kegiatan usaha yang diperkenankan serta penyelenggaraan sebagian kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah. In 2016, the pawn industry in Indonesia entered a new phase. The issuance of POJK No. 31 / POJK.05 / 2016 regarding Pawnshop business is expected to make the pawn industry no longer "illegal". Through the regulation, OJK regulates the form of legal entity, capital, business licensing requirements and procedures. In addition, it also regulates the permitted business activities and the implementation of some business activities based on sharia principles. Dengan adanya POJK tersebut, diharapkan industri gadai dapat turut serta memberikan sumbangsih terhadap peningkatan inklusi keuangan bagi masyarakat menengah ke bawah dan juga usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Hadirnya perusahaan-perusahaan gadai yang lebih tertata dan sehat secara kinerja diyakini dapat mempermudah akses masyarakat terhadap pinjaman, dimana perusahaan-perusahaan gadai menjadi salah satu alternatif pembiayaan terhadap masyarakat dalam industri jasa keuangan. With existence of the POJK, it is expected that the pawn industry can contribute to increase financial inclusion for middle and lower society as well as micro, small and medium enterprises (UMKM). The presence of more organized and healthy performance pawn companies is believed to facilitate public access to loans, where pawn companies become one of the financing alternatives to society in the financial services industry. Pegadaian sepenuhnya mendukung upaya regulator untuk menata industri gadai di Indonesia melalui penerbitan POJK tersebut. Pada akhirnya penerbitan regulasi tersebut akan menguntungkan dan melindungi masyarakat dari transaksi gadai yang tidak wajar. Selain itu, dengan terbitnya POJK tersebut juga menjadi tantangan sekaligus motivasi bagi Pegadaian untuk terus meningkatkan daya saingnya. Pegadaian fully support regulators’ efforts to organize the pawn industry in Indonesia through the issuance of the POJK. In the end the issuance of the regulation will benefit and protect the public from unfair pawn deals. In addition, with the issuance of POJK will act as a challenge as well as motivation for Pegadaian to continue to improve its competitiveness edge. Kebijakan Strategis Strategic Policy Pegadaian berkomitmen untuk terus mengoptimalkan potensi-potensi yang ada dengan melakukan efisiensi biaya dan menemukan peluang-peluang baru yang bertujuan Pegadaian is committing to continuously optimize existing potentials by making cost-efficiency and finding new opportunities aimed at improving performance. In addition, Kehadiran usaha gadai telah membantu peran pemerintah dalam inklusi keuangan dengan membantu masyarakat golongan menengah kebawah mendapatkan akses keuangan dan fasilitas pembayaran. Selain itu, usaha gadai juga menjadi solusi pendanaan bagi masyarakat, memutus praktek ijon dan terhindar dari lingkaran rentenir. Laporan Tahunan 2016 Fokus pengembangan bisnis Perusahaan tahun 2016 diarahkan pada peningkatan customer base melalui peningkatan pelayanan. Sejalan dengan strategi utama tersebut, Perusahaan terus melakukan pengembangan bisnis utama secara fokus dan berkelanjutan untuk meningkatkan dan mempertahankan pangsa pasar. Pegadaian menerapkan diversifikasi bisnis dengan mengembangkan tiga inti layanan yang mendukung visi perusahaan, yaitu bisnis pembiayaan, bisnis emas, dan aneka jasa, termasuk optimalisasi aset perusahaan. Dengan melaksanakan diversifikasi bisnis ditambah dengan peningkatan pelayanan, diharapkan dapat menciptakan pengembangan bisnis yang berkesinambungan dan peningkatan pendapatan. 38 The presence of a pawn business has helped the government's role in financial inclusion by helping middle-class communities gain access to finance and payment facilities. In addition, the pawn business also becomes a funding solution for the community, cut off the debt and avoid the moneylender circle. The focus of the Company's 2016 business development is aimed at increasing customer base through service improvement. In line with the main strategy, the Company continues to mainstream and sustainable business development to improve and maintain market share. Pegadaian employs business diversification by developing three business lines that support the company's vision of financing business, gold business and miscellaneous business services, including optimizing corporate assets. By implementing business diversification coupled with the improvement of service, it is expected to create sustainable business development and income increase. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Laporan Direksi B o ard o f D i re c t or s Re p or t untuk meningkatkan kinerja. Selain itu, Pegadaian akan terus melakukan transformasi bisnis, organisasi dan budaya Perusahaan sehingga Pegadaian dapat berkembang dan tumbuh secara berkelanjutan dengan didukung oleh organisasi yang kuat dan produktifitas SDM yang berbudaya perusahaan. Pegadaian will continue to transform business, organization and culture Company, to enable Pegadaian to have sustainable growth supported by a strong organization and human resource productivity driven by the corporate culture. Sejalan dengan strategi pengembangan usaha yang telah ditetapkan, dan dengan menimbang perkembangan iklim usaha pada tahun 2016, Direksi telah mengambil sejumlah kebijakan strategis, antara lain : 1. Meningkatkan penjualan melalui program customer get customer. Literasi kepada instansi dan organisasi komunitas secara intensif, serta program telemarketing berupa SMS broadcast dan cold calling 2. Memperluas jaringan pelayanan produk sebanyak 20 outlet dan 59 point of sales, serta jaringan pelayanan produk tabungan emas menjadi 4.455 outlet. 3. Implementasi service excellent melalui layanan complain handling dan call center serta implementasi standar pelayanan frontliner. 4. Melakukan program akuisisi nasabah baru melalui program undian kemilau emas Pegadaian dan mempertahankan nasabah lama melalui program hadiah langsung serta pemberian reward kepada nasabah yang melakukan refinancing. 5. Perbaikan dan pengembangan fitur untuk KCA dan Krasida melalui sistem disbursement and collection, optimalisasi penerimaan BJ gudang, penyusunan konsep Gadai Online dan produk Gadai Tabungan Emas. Penyiapan SDM yang handal melalui rekrutmen dan pelatihan, sehingga mampu memenuhi kebutuhan pengembangan perusahaan. In line with the established business development strategy, and by considering the development of the business climate by 2016, the Board of Directors has taken a number of strategic policies, among others: 1. Increase sales through customer customer program. Literacy to agencies and community organizations intensively, as well as telemarketing programs such as SMS broadcast and cold calling 6. 6. Kendala Yang Dihadapi Dalam upaya pencapaian kinerja tahun 2016, Perusahaan menghadapi beberapa kendala yang merupakan tantangan bagi Perusahaan, diantaranya adalah: a. Kondisi perekonomian global yang belum menunjukkan perbaikan berarti sebagaimana telah diulas pada bagian sebelumnya. Dalam menghadapi tantangan ini, Pegadaian tetap fokus pada pemberian layanan kepada masyarakat usaha mikro kecil yang secara umum lebih tahan terhadap perlambatan pertumbuhan ekonomi. Disamping itu, inovasi produk dan layanan serta peningkatan ragam layanan fee-based income juga dilakukan Perusahaan guna menghadapi tantangan ini. b. Persaingan industri gadai yang semakin ketat seiring diberlakukannya regulasi usaha Pergadaian melalui POJK Nomor 31/POJK.05/2016, yang tentunya berpotensi PT Pegadaian (Persero) 3. 4. 5. Expanding the product service network as many as 20 outlets and 59 points of sales, as well as service network of gold saving products to 4,455 outlets. Implementation of excellent service through complain handling and call center services and implementation of frontliner service standards. Conducting new customer acquisition program through Gold Lottery Pawnshop sweep program and retaining old customers through direct reward program and giving r ew ar d to customers doing refinancing. Improvement and development of features for KCA and Krasida through system disbursement and collection, BJ warehouse optimization acceptance, implementation of Online Pawn and Pawn Savings Gold products. The preparation of reliable human resources through recruitment and training so that it would be able to meet the needs of enterprise development. The preparation of reliable human resources through recruitment and training, so as to meet the needs of company’s development. Obstacles Encountered In an effort to achieve its performance in 2016, the Company faces several challenges which are a challenge for the Company, including: a. Global economic conditions that have not shown significant improvement as described in the previous section. Facing these challenges, Pegadaian remains focused on providing services to small micro business communities that are generally more resilient amid the slowdown of economic growth. In addition, product and service innovation and increased fee-based income services are also being undertaken by the Company to address these challenges. b. Increase competition in the pawn industry with the enactment of the Pawnshop business regulation through POJK No. 31 / POJK.05 / 2016, that potentially can reduce Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 39 Annual Report 2016 Penyiapan SDM yang handal melalui rekrutmen dan pelatihan, sehingga mampu memenuhi kebutuhan pengembangan perusahaan. 2. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Direksi B o a rd o f Direc t ors Report c. d. mengurangi market share Perusahaan dalam industri. Namun demikian, sebagaimana visi perusahaan yaitu selalu menjadi market leader dalam industri gadai, Perusahaan selalu berupaya mewujudkannya melalui pemberian layanan terbaik dan termudah kepada nasabah. Hal ini tercermin pada tema RKAP tahun 2016 yaitu peningkatan customer base melalui peningkatan pelayanan. Fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dollar yang berpengaruh terhadap harga emas, dimana pada tahun 2016 sempat terjadi penurunan harga emas. Pergerakan harga emas ini sangat bersinggungan dengan bisnis Pegadaian yang sebagian besar portofolio produknya berupa produk gadai dengan agunan ±97% berupa emas. Guna mengatasi tantangan ini, Pegadaian menetapkan kebijakan penentuan harga Standar Taksiran Logam/ STL (dasar penilaian taksiran barang jaminan emas untuk menentukan besarnya uang pinjaman) yang lebih sensitif terhadap pergerakan harga emas. Disamping itu strategi optimalisasi penerimaan barang jaminan non emas juga terus ditingkatkan. Profil bisnis perusahaan yang cenderung bersifat padat karya dimana 25.330 karyawan tetap dan outsourcing bertugas pada 1 Kantor Pusat, 12 Kantor Wilayah, 59 Kantor Area, dan 4.455 Outlet. Hal ini berdampak pada tingginya biaya tenaga kerja yang harus dipenuhi perusahaan. Guna menghadapi kendala ini, perusahaan terus menciptakan produk dan layanan yang dapat menciptakan efisiensi biaya, seperti penambahan jaringan distribusi secara pelayanan keliling (branchless), layanan disbursement and collection dalam transaksi penyaluran maupun pembayaran pinjaman nasabah yang mampu mengurangi beban kerja karyawan, sehingga dapat dioptimalkan untuk pengembangan bisnis lainnya, serta implementasi Business Process Outsourcing (BPO) atas pengelolaan beberapa fungsi pekerjaan, seperti petugas call center, tenaga pemasar, dan penagih (collection). d. Kinerja Pegadaian 2016 Kinerja Pegadaian 2016 Pendapatan usaha Perseroan tahun 2016 tercatat sebesar Rp9.708 miliar, meningkat 8,67% dibandingkan jumlah pendapatan usaha tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp8.933 miliar. Jumlah pendapatan usaha yang dibukukan Perseroan tahun 2016 setara dengan 95,54% dari target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan tahun 2016 yang ditetapkan sebesar Rp10.162 miliar. The Company’s revenues in 2016 amounted to Rp9,708 billion, an increase of 8.67% compared to revenue in previous year of Rp8,933 billion. The total revenues earned by the Company in 2016 is equivalent to 95.54% of the target in the Work Plan and Budget of 2016 that is set at Rp10,162 billion. Peningkatan pendapatan usaha Perseroan tahun 2016 salah satunya merupakan kontribusi dari peningkatan pendapatan sewa modal yang meningkat sebesar 8,40% menjadi Rp8.824 The Company’s revenue increase in 2016 contributed by increase in interest rate revenue which increased by 8.40% to Rp8,824 billion. This increase in interest rate revenue reflected Tahun 2016, Pegadaian berhasil membukukan kinerja operasional dan keuangan yang cukup baik. Secara umum, indikator kinerja operasional dan keuangan Perseroan mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Laporan Tahunan 2016 c. the Company’s market share in the industry. However, as stated the Company’s vision to always be a market leader in the pawn industry, the Company strives to realize the vision by providing the best and most convenient services to customers. This is reflected in the theme of RKAP 2016 which is increasing customer base through service improvement. Fluctuations in the exchange rate of rupiah against dollar that affect the price of gold, where in 2016 experienced decline of gold prices. The movement of gold price closely intersect with Pawnshop business because most of its product portfolio is pawn product with ± 97% collateral in the form of gold. To overcome this challenge, Pegadaian created the Standard Metal Pricing Estimation (Standar Taksiran Logam/STL) policy (the basis for assessment of gold assured items to determine the amount of loan money) that is more sensitive to the movement of the gold price. In addition, the Company also continuously improved the strategy of optimizing acceptance of nongold collateral goods. Business profiles of the Company that tend to be laborintensive with 25,330 permanent and outsourced employees are assigned to 1 Head Office, 12 Regional Offices, 59 Area Offices, and 4,455 Outlets. This has an impact on the high cost of labor to be fulfilled by the Company. In order to face this issue, the Company continues to create products and services that drive cost efficiencies, such as the addition of branchless distribution networks, disbursement and collection services for transaction and loan payment that reduce the workload of employees, thus optimizing for Other business development, and Business Process Outsourcing (BPO) implementation of the management of some job functions, such as call center officers, marketers, and collectors. 40 In 2016, Pegadaian managed to recorded a good operational and financial performance. In general, the Company’s operational and financial performance indicators improved compared to the previous year. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Laporan Direksi B o ard o f D i re c t or s Re p or t miliar. Meningkatnya pendapatan sewa modal ini dapat diartikan bahwa bisnis Perusahaan masih berjalan dengan baik dan terus menunjukkan peningkatan. the business of the Company is still running properly and continue to show improvement. Meningkatnya pendapatan usaha Perusahaan tahun 2016 membuat laba usaha Perusahaan juga turut meningkat. Dibandingkan tahun sebelumnya, laba usaha Perusahaan mengalami peningkatan sebesar 15,15%, yaitu dari Rp2.605 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp3.000 miliar tahun 2016. Pencapaian laba usaha tersebut setara dengan 104,65% dari target RKAP yang ditetapkan sebesar Rp2.867 miliar. The Company’s revenue increase in 2016 also reflected in the Company’s operating profit increases. Compared to the previous year, the Company’s operating income increased by 15.15%, from Rp2,605 billion in 2015 to Rp3,000 billion in 2016. The operating income growth was equivalent to 104.65% of the target in RKAP of Rp2,867 billion. Laba bersih periode berjalan yang dibukukan Perusahaan tahun 2016 adalah sebesar Rp2.210 miliar, meningkat 14,02% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp1.938 miliar. Perolehan laba bersih periode berjalan tersebut setara dengan 102,80% target RKAP yang ditetapkan sebesar Rp2.150 miliar. The Company’s net income in 2016 amounted to Rp2,210 billion, an increase of 14.02% compared to previous year of Rp1,938 billion. The net income of the current period is equivalent to 102.80% of the target in RKAP of Rp2,150 billion. Peningkatan kinerja keuangan Perusahaan tahun 2016 tidak terlepas dari peningkatan kinerja operasional Perusahaan, dimana realisasi jumlah nasabah tahun 2016 tercatat sebesar 8,91 juta orang, meningkat 16,6% dibandingkan jumlah nasabah tahun sebelumnya yaitu sebesar 7,64 juta orang. Jumlah nasabah tahun 2016 setara dengan 117,04% dari target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan tahun 2016 yang ditetapkan sebesar 7,61 juta orang. The improvement of the Company’s financial performance in 2016 was inseparable from the improvement of the Company’s operational performance, where the number of customers in 2016 reached 8.91 million people, an increase of 16.6% compared to the previous year’s of 7.64 million people. The number of customers in 2016 was equivalent to 117.04% of the targeted 2016 Company Work Plan and Budget set at 7.61 million people Analisis Prospek Usaha Business Prospect Analysis Disamping itu, Pegadaian meyakini bahwa potential market yang ada masih cukup besar. Bila dibandingkan proyeksi jumlah penduduk produktif Indonesia tahun 2016 sebesar 173,7 juta orang dengan jumlah nasabah Pegadaian tahun 2016 sebesar 8,9 juta atau sekitar 5,1%, maka masih cukup banyak penduduk yang belum memanfaatkan jasa layanan Pegadaian. Untuk itu, guna menambah saluran distribusinya sekaligus sebagai wujud inklusi keuangan, Pegadaian mulai membuka layanan keliling (branchless) melalui kerja sama dengan “Desa Mitra Pegadaian” (Desa, Kelurahan, dan Badan Usaha Milik Desa/BUMDes). Disamping itu, mulai dirancang kebijakan franchising/keagenan serta layanan transaksi berbasis financial technology (fintech) yang semakin memberikan kemudahan masyarakat dalam pemenuhan kebutuhannya. In addition, Pegadaian believes there are still big amount of market potential. When compared to the projected number of productive population of Indonesia in 2016 amounted to 173.7 million and with the number of Pegadaian customers in 2016 amounted to 8.9 million or about 5.1%, this means there are still a lot of people who have not use Pawn services. Therefore, in order to increase its distribution channel as well as to be the agent of financial inclusion, Pegadaian began to open branchless service through cooperation with “Desa Mitra Pegadaian” or Pegadaian Partner Village (Village, Sub-district, and Village Owned Enterprise/BUMDes). In addition to that Pegadaian started set up the policy for franchising/agency and transaction based on financial technology (fintech) service that will make it easier for people to fulfill their needs. PT Pegadaian (Persero) Although the regulation of the pawnshop business has been officially issued in mid-2016 which means that pawn business competition is increasing, but the Company remains optimistic in looking at the business prospects in the coming year, the Company is confident on its ability to continue to grow and exist in the industry. This is based on the strong Pawnshop business foundation with experience in the pawn industry for 115 years, human capital resources and adequate infrastructures (outlets and IT), as well as products and services that provide solutions to various needs of society, along with continuous innovation. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 41 Annual Report 2016 Meskipun regulasi usaha pergadaian telah resmi dikeluarkan pada pertengahan tahun 2016 yang berarti bahwa tingkat persaingan bisnis gadai makin meningkat, namun Perusahaan tetap optimis dalam memandang prospek usaha pada tahun mendatang, yakni tetap dapat eksis dan tumbuh berkembang secara berkesinambungan (sustainable growth). Hal ini didasari adanya pondasi bisnis Pegadaian yang sudah cukup kuat, yaitu pengalaman dalam industri gadai selama 115 tahun, sumber daya yang meliputi human capital dan infrastruktur (outlet dan Teknologi Informasi) yang memadai, serta produk dan layanan yang mensolusi beragam kebutuhan masyarakat yang terus dilakukan inovasi secara terarah dan berkelanjutan. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Direksi B o a rd o f Direc t ors Report Pengembangan atau inovasi produk dan layanan yang dijalankan Pegadaian, disamping guna pengembangan bisnis, juga ditujukan untuk menciptakan proses bisnis yang lebih efisien. Salah satunya melalui layanan disbursement and collection dalam transaksi penyaluran maupun pembayaran pinjaman nasabah yang mampu menekan jumlah cost of fund serta beban kerja karyawan, sehingga dapat dioptimalkan untuk pengembangan bisnis lainnya. Disamping itu menyoroti beban SDM yang porsinya cukup besar, maka Pegadaian menerapkan Business Process Outsourcing (BPO) atas pengelolaan beberapa fungsi pekerjaan, seperti petugas call center, tenaga pemasar, dan penagih (collection). Products and services development or innovation implemented by Pegadaian, aside intended as business development also to aimed to create more efficient business processes. One of them is through disbursement and collection service in the funding distribution or customer loan payment process that can reduce the total cost of fund and employee work load, so it can be optimized for other business development. These activities really highlighting the workload of human resources in a significant amount, Pegadaian then implement the Business Process Outsourcing (BPO) on the management of several job functions, such as call center officers, marketers, and collectors. Program Pengembangan SDM Berkelanjutan Sustainable Program Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan aspek yang sangat penting bagi Perusahaan. Karena itu, Perusahaan senantiasa memberikan komitmen pada pengembangan SDM. Perusahaan terus berusaha untuk membentuk lingkungan kerja yang kondusif, dimana karyawan dapat menumbuhkan dan mengembangkan karir profesional mereka. Human Resource Development Human Resources (HR) is a very important aspect for the Company. Therefore, the Company continues to commit to the development of human resources. The Company continues to strive to establish a conducive working environment where employees can grow and develop their professional careers. The Company has developed Human Resource Development Program to optimize the potential of human resources. Human Resource Development Program is conducted in an integrated manner by referring to the Company's annual plan as well as long term plan. Strategi pengelolaan SDM yang diterapkan Perusahaan merupakan alignment terhadap visi, misi, strategi, dan budaya Perusahaan. Untuk itu, Perusahaan melakukan serangkaian upaya yang berkesinambungan dan terarah dalam melakukan program pengembangan SDM. The Company's HR management strategy is an alignment of the Company's vision and mission, strategy and culture. To that end, the Company conducted a series and focused efforts in conducting human resource development programs. Salah satu wujud komitmen Perusahaan terhadap pengembangan SDM adalah besarnya investasi pada program pengembangan karyawan. Tahun 2016, investasi Perusahaan untuk program pengembangan SDM adalah sebesar Rp43,78 miliar, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp42,43 miliar. One of the Company's commitment to human resource development is the amount of investment in employee development programs. In 2016, the Company's investment in human resource development program were Rp43.78 billion, an increased compared to the previous year by Rp42.43 billion. Pada tahun 2016, Perusahaan telah melaksanakan program pelatihan yang secara keseluruhan diikuti oleh 11.411 peserta. Dibandingkan tahun sebelumnya, jumlah peserta pelatihan mengalami peningkatan yang sangat signifikan, dimana pada tahun sebelumnya jumlah peserta pelatihan tercatat sebanyak 4.763 peserta. Peningkatan jumlah peserta tersebut salah satunya disebabkan pada tahun 2016 Perusahaan aktif menyelenggarakan pelatihan melalui metode e-learning. By 2016, the Company has implemented an overall training program attended by 11,411 participants. Compared to the previous year, the number of trainees increased significantly, where in the previous year the number of trainees were 4,763 participants. The increasing number of participants may be caused by the fact that during the year 2016 the Company was actively organizing training through e-learning method. Laporan Tahunan 2016 Perusahaan telah menyusun Program Pengembangan SDM untuk mengoptimalkan potensi SDM yang ada. Program Pengembangan SDM dilakukan secara terpadu dengan merujuk pada rencana tahunan maupun rencana jangka panjang Perusahaan. 42 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Laporan Direksi B o ard o f D i re c t or s Re p or t Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Sebagai upaya peningkatan kualitas penerapan GCG, Perusahaan secara konsisiten telah melakukan pengukuran penerapan GCG di Perusahaan oleh konsultan independen. Untuk periode tahun 2016, Perusahaan telah melakukan assessment GCG, dimana skor yang diperoleh Perusahaan adalah 94,193 dengan katagori “Sangat Baik” atau meningkat dibandingkan skor assessment GCG tahun sebelumnya yaitu 91,629 dengan kategori “Sangat Baik”. As an effort to improve the quality of GCG implementation, the Company has consistently measured the implementation of GCG in the Company by using an independent consultant. For the period of 2016, the Company has conducted the GCG assessment, where the scores obtained by the Company is 94.193 with the category “Very Good” or an increase compared to the previous year’s GCG assessment score of 91.629 under the category of “Very Good”. Selain melakukan tindak lanjut terhadap rekomendasi hasil assessment GCG, pada tahun 2016 Perusahaan juga telah melakukan pengkinian terhadap pedoman GCG meliputi Pedoman GCG Code, Board Manual dan Code of Conduct. In addition to following up on the recommendations of the GCG assessment results, by 2016 the Company has also updated GCG guidelines covering the GCG Code, Board Manual and Code of Conduct Guidelines. Perusahaan juga telah melakukan pengkinian atas Keputusan Direksi No. 42/KEP/2016 tanggal 8 Juni 2016 tentang Kewajiban Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di Lingkungan PT Pegadaian (Persero), yang disesuaikan dengan Peraturan KPK RI No. 07 Tahun 2016 tanggal 31 Mei 2016 tentang Tata Cara Pendaftaran, Pengumuman, dan Pemeriksaan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara dan Surat Edaran KPK RI NO. SE08/01/10/2016 tanggal 26 Oktober 2016 tentang Petunjuk Teknis Penyampaian dan Pengelolaan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara setelah diberlakukannya peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi No. 07 Tahun 2016 tentang Tata Cara Pendaftaran, Pengumuman dan Pemeriksaan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara. The Company has also updated the Board of Directors' Decree no. 42 / KEP / 2016 dated June 8, 2016 concerning Obligation of Submission of State Administration's Property Report (LHKPN) in PT Pegadaian (Persero), adjusted to KPK RI Regulation no. 07 of 2016 dated May 31, 2016 on the Procedure of Registration, Announcement, and Inspection of State Administration Property and Circular Letter of the Commission of the Republic of Indonesia NO. SE-08/01/10/2016 dated October 26, 2016 on Technical Guidelines for the Submission and Management of State Administration's Property Reports following the enactment of Corruption Eradication Commission's regulation No. 07 of 2016 on the Procedures for Registration, Announcement and Inspection of State Administration Property Assets. The Company places a sound corporate governance policy as a guideline for management and all employees in the working environment of PT Pegadaian (Persero) in conducting business and operational activities of the Company. To that end, the Company continues to strive for improvements and refinement to the Company’s mechanisms and governance structures. Annual Report 2016 Perusahaan menempatkan kebijakan tata kelola perusahaan yang baik sebagai pedoman bagi manajemen dan seluruh insan di lingkungan kerja PT Pegadaian (Persero) dalam menjalankan aktifitas bisnis dan operasional Perusahaan. Untuk itu, Perusahaan terus berusaha untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan terhadap mekanisme dan struktur tata kelola yang dimiliki Perusahaan. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 43 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Direksi B o a rd o f Direc t ors Report Penilaian Kinerja Komite di Bawah Direksi Performance Assessment of the Committee under the Board of Directors Direksi memiliki dua Komite yang berada di bawah Direksi, yaitu Komite Asesmen Jabatan dan Komite Nominasi Jabatan. Komite Asesmen Jabatan bertugas melakukan wawancara atau asesmen, menganalisis hasil asesmen dan memberikan pertimbangan/rekomendasi atas usulan promosi karyawan. Sedangkan Komite Nominasi Jabatan bertugas meneliti, mengkaji, dan memberikan pertimbangan/rekomendasi atas usulan promosi, rotasi, dan demosi karyawan. Komite Asesmen Jabatan dan Komite Nominasi Jabatan telah melaksanakan tugasnya dengan baik, independen, dan profesional sesuai dengan kewenangan yang dimiliki. Dengan adanya kedua Komite tersebut Direksi terbantu dalam pelaksanaan penempatan karyawan sesuai dengan kompetensi, sehingga diharapkan dapat menjalankan tugasnya secara optimal guna kemajuan Perusahaan. The Board of Directors has two Committees under the Board of Directors, namely Position Assessment Committee and Position Nomination Committee. The Position Assessment Committee is tasked with conducting interviews or assessments, analyzing assessment results and providing recommendations on employee promotion proposals. The Nomination Committee of Position is responsible for researching, reviewing, and giving recommendations / recommendations on promotion, rotation, and demotion of employees. The Position Assessment Committee and the Nomination Committee of Position have performed their duties properly, independently and professionally in accordance with their authority. With the two Committees, the Board of Directors is assisted in the implementation of the placement of employees in accordance with the competence, so it is expected to perform their duties optimally for the progress of the Company. Perubahan Komposisi Direksi Changes in the Composition of Directors In 2016, the composition of the Company's Board of Directors has not changed. The composition of the Board of Directors of PT Pegadaian (Persero) is as follows: President Director : Riswinandi Director I : Harianto Widodo Director II : Dijono Director III : Ferry Febrianto Director IV : Dwi Agus Pramudya Director V : Sri Mulyanto Laporan Tahunan 2016 Pada tahun 2016, komposisi Direksi Perusahaan tidak mengalami perubahan. Komposisi Direksi PT Pegadaian (Persero) adalah sebagai berikut : Direktur Utama : Riswinandi Direktur I : Harianto Widodo Direktur II : Dijono Direktur III : Ferry Febrianto Direktur IV : Dwi Agus Pramudya Direktur V : Sri Mulyanto 44 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Laporan Direksi B o ard o f D i re c t or s Re p or t Apresiasi Appreciation Pegadaian telah berhasil melalui tahun 2016 yang penuh tantangan dengan capaian kinerja yang cukup baik. Keberhasilan tersebut akan jadi modal yang sangat berharga bagi Perusahaan untuk terus berkembang secara berkelanjutan dan siap menghadapi berbagai kondisi lingkungan usaha yang akan terjadi ke depan. Pegadaian has made it through a challenging 2016 year with a pretty good performance. The success will be a very valuable capital for the Company to continue to grow sustainably and ready to face the various business environment conditions that will occur in the future. Atas raihan kinerja yang cukup baik tersebut, Direksi memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh jajaran manajemen dan insan Pegadaian atas kerja keras dan dedikasi selama ini sehingga perusahaan tetap mampu memberikan kinerja terbaiknya. Direksi juga mengucapkan terima kasih kepada Pemegang Saham dan Dewan Komisaris atas dukungan dan arahan yang telah diberikan kepada kami. For the achievement of good performance, the Board of Directors give high appreciation to all levels of management and the people of Pegadaian for hard work and dedication so far that has made the company to be able to provide the best performance. The Board of Directors would also like to thank the Shareholders and the Board of Commissioners for the support and direction that has been given to us. Direksi juga menyampaikan apresiasi dan ucapan kepada seluruh mitra kerja dan nasabah yang telah menjadi bagain yang sangat penting dalam proses pencapaian kinerja Perusahaan. Semoga kerjasama yang baik ini akan terus berlanjut di tahuntahun mendatang. The Board of Directors also expressed appreciation and greeting to all partners and customers who have become very important in the process of achieving the Company's performance. Hopefully this good cooperation will continue in the coming years. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan petunjuk dan bimbingan-Nya kepada kita semua. Amin. May God Almighty always give His guidance to all of us. Amen. Jakarta, 27 Maret 2017 Jakarta, March 27, 2017 Riswinandi Annual Report 2016 Direktur Utama President Director PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 45 Laporan Tahunan 2016 Ikhtisar kinerja 2016 laporan manajemen Profil Perusahaan analisis dan Pembahasan manajemen fungsi Penunjang Bisnis Tata kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 03 Profil Perusahaan Comp any Profiles 46 Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility At its age that has passed 115 years, Pegadaian increasingly shows its commitment to support the application of people’s economy through products and services offered to the community. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 47 Annual Report 2016 Di usianya yang telah melewati 115 tahun, Pegadaian semakin menunjukkan komitmen untuk mendukung penerapan ekonomi kerakyatan melalui produk dan layanan yang ditawarkan kepada masyarakat. Ikhtisar kinerja 2016 laporan manajemen Profil Perusahaan analisis dan Pembahasan manajemen fungsi Penunjang Bisnis Tata kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Informasi Umum tentang Pegadaian G en era l I n fo r ma ti o n ab o u t Pe g ad ai a n Nama Perusahaan Name of Company PT Pegadaian (Persero) 1 April 1901 Bidang Usaha Business Field Jasa Keuangan Financial Services Produk dan jasa Products and Services Pembiayaan Gadai, Pembiayaan Mikro Fidusia (Skim Konvensional dan Syariah), Bisnis Emas, dan Aneka Jasa Lainnya Pawn Financing, Micro-Fiduciary Financing (Conventional and Sharia Scheme), Gold Business, and Other Products Kepemilikan Ownership Negara Republik Indonesia, melalui Kementerian Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia,100% Republic of Indonesia, through Ministry of State-Owned Enterprises of Republic of Indonesia, 100% Modal Dasar Basic Capital Rp6.250.000.000.000 jaringan Pelayanan Service Network 1 Kantor Pusat, 12 Kantor Wilayah, 59 Kantor Area, 629 Kantor Cabang, dan 3.826 Kantor Unit Pelayanan Cabang 1 Head Office, 12 Regional Office, 59 Area Office, 629 Branch Office, and 3.826 Branch Unit Office jumlah Karyawan Number of Employees 12.943 orang/employees Pemeringkatan obligasi Obligation Ranking AA+ (idn) Alamat Address Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta 10430, Indonesia PO Box 1090 Telepon Telephone +62-21 315-5550 Faksimili Fax +62-21 391-4221 Email [email protected] Situs Web Website http://www.pegadaian.co.id Hubungan Investor Investor Relation Udin Salahudin (Corporate Secretary) Telp: +62-21 3155550 Fax: +62-21 3914221 Email: [email protected] Laporan Tahunan 2016 Tanggal Pendirian Establishment Date 48 Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Riwayat Singkat Pegadaian Sejarah PT Pegadaian (Persero), atau disebut juga dengan “Perusahaan” atau “Pegadaian”, dikelompokkan dalam 2 (dua) era, yaitu era kolonial/penjajahan dan era kemerdekaan. Dapat tergambar bahwa bisnis gadai sudah melekat sejak lama dalam keseharian masyarakat Indonesia. Hal ini juga dapat dikaitkan dengan tonggak sejarah Pegadaian yang berawal sejak tahun 1746 hingga berdirinya Pegadaian Negara pertama di Sukabumi tanggal 1 April 1901. History PT Pegadaian (Persero), or also called with “Company” or “Pegadaian”, is categorized into two eras, namely the colonial era/colonization and independence era. Based on the history, the pawning business is inherent in daily life of Indonesian society. It is also related with Company’s historical milestone that was established since 1746 until the first Pegadaian Negara in Sukabumi on April 1,1901. Era Kolonial Colonial Era Berdasarkan sejarah pendirian Pegadaian, terlihat bahwa bisnis gadai memang sudah lama dikenal dalam keseharian masyarakat Indonesia, dengan menjadi lembaga formal sejak Pemerintah Kolonial Belanda melalui pendirian Bank Van Leening oleh Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC) sebagai lembaga keuangan yang memberikan kredit dengan sistem gadai. Based on Company’s history, the pawning business is inherent in daily life of Indonesian society, and has become a formal institution since the Dutch colonial era through Van Leening Bank by Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC) as financial institution that provide credit with pawning system. Momentum awal pendirian lembaga Pegadaian di Indonesia itu terjadi pada tanggal 20 Agustus 1746 di Batavia. Ketika Inggris mengambil alih kekuasaan Pemerintahan Hindia Belanda pada tahun 1811, Bank Van Leening dibubarkan dan sebagai gantinya, masyarakat mendapat keleluasaan mendirikan usaha Pegadaian sepanjang mendapat lisensi dari Pemerintah daerah setempat (liecentie stelsel). Dalam perkembangannya, metode tersebut berdampak buruk. Pemegang lisensi menjalankan praktik rentenir atau lintah darat yang dirasakan kurang menguntungkan pemerintah berkuasa saat itu, yaitu Inggris. Momentum Pegadaian institutions in Indonesia that occurred on August 20, 1746 in Batavia. When the British took over the Easth Indies government in 1811, Bank Van Leening dissolved and instead, the public gets the freedom to establish Pegadaian so long as it is licensed by local government (liecentie stelsel). During the process, the method has severe consequences. Licensees practicing moneylender or usurer which deemed to be unfavorable for the ruling government (UK). Inggris kemudian mengganti metode liecentie stelsel menjadi pacth stelsel, yaitu pendirian Pegadaian diberikan kepada masyarakat umum yang mampu membayarkan pajak tinggi kepada pemerintah. Saat Belanda berkuasa kembali, metode tersebut masih tetap dipertahankan dan menghasilkan dampak yang sama. Pemegang hak banyak melakukan penyelewengan dalam menjalankan bisnisnya. The British then replaces liecentie stelsel into patch stelsel, which means that the establishment of Pegadaian was given to the general public who are able to pay high taxes to the government. When Dutch returned, the method is still maintained and produces the same effect. Frauds by right holders were still found. Tak ingin hal tersebut terus terjadi, Pemerintahan Hindia Belanda mencari jalan keluar dengan menerapkan cultuurstelsel yang kajiannya mengusulkan agar kegiatan Pegadaian ditangani oleh pemerintah dengan tujuan untuk memberikan perlindungan dan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat. Kemudian, diterbitkanlah peraturan Staatsblad (Stbl) No. 131 tanggal 12 Maret 1901 yang mengatur bahwa usaha Pegadaian merupakan usaha monopoli pemerintah sehingga berdirilah lembaga Pegadaian Negara pertama di Sukabumi, Jawa Barat pada tanggal 1 April 1901. Momentum itulah yang menjadikan tanggal 1 April diperingati sebagai hari ulang tahun Pegadaian. Pada masa Jepang berkuasa, Gedung Kantor Pusat Jawatan Pegadaian yang terletak di Jalan Kramat Raya 162 sempat dijadikan sebagai tempat tawanan perang, sehingga Kantor Pusat Jawatan Pegadaian dipindahkan ke Jalan Kramat Raya 132. Don’t want this to continue, the East Indies government tries to find a solution by applying cultuur-stelsel which suggested that the activities of Pegadaian are managed by the government with the objective to provide protection and greater benefits for the community. Moreover, the Staatsblad (Stbl) regulation was issued in the Government Gazette (Gazette) 131 dated March 12, 1901 outlining that the pawning business is monopolized by the government and thus the first Pegadaian was established Sukabumi, West Java on April 1, 1901. Ever since, the moment of April 1st is always celebrated as the anniversary of Pegadaian. When Japanese rules, Pegadaian Head Office was located at Jalan Kramat Raya 162 which back then was used as a prison for war prisoner, and thus forcing the Head Office to move to Jalan Kramat Raya 132. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 49 Annual Report 2016 Pega d a ia n Ove rview Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Riwayat Singkat Pegadaian Pe g a d a i a n O verv iew Selama kekuasaan Jepang itu, tidak banyak perubahan yang terjadi, baik dari sisi kebijakan maupun struktur organisasi Jawatan Pegadaian atau dalam bahasa Jepang disebut Sitji Eigeikyuku. Saat itu, pimpinan jawatan dipegang oleh Ohno-San yang berkebangsaan Jepang dan wakilnya orang pribumi, M. Saubari. During the Japanese colonialization, there were not many changes, both in terms of policy and structure of the organization which in Japanese are called as Sitji Eigeikyuku. At that time, the head office was led by Ohno-San, a Japanese nationality with M. Saubari as the indigenous representative. Era Kemerdekaan Independence Era Perubahan Nama dan Status Pegadaian Changes on Name and Status of Company Pada awal pemerintahan Republik Indonesia, Kantor Jawatan Pegadaian sempat berpindah keluar Jakarta, yakni ke Karanganyar, Kebumen, Jawa Tengah karena situasi perang yang semakin memanas. Agresi Militer Belanda kedua memaksa Kantor Jawatan Pegadaian kembali mengalami perpindahan, yakni ke Magelang, Jawa Tengah. Pasca perang, Kantor Jawatan Pegadaian kembali berkantor pusat di Jakarta dan dikelola oleh Pemerintah Republik Indonesia. Sejak dikelola Pemerintah, Pegadaian telah mengalami sejumlah pergantian status, mulai dari Perusahaan Negara (PN) pada 1 Januari 1961, dan menjadi Perusahaan Jawatan (PERJAN) pada tahun 1969 berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 7 Tahun 1969. Laporan Tahunan 2016 Sejak dikelola Pemerintah Republik Indonesia, Pegadaian mengalami beberapa kali perubahan status badan hukum. Perubahan itu adalah : 1. Perusahaan Negara (PN) berdasarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perpu) No. 19 Tahun 1960 Jo Peraturan Pemerintah (PP) No. 178 Tahun 1961 2. Perusahaan Jawatan (Perjan) berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 7 Tahun 1969 3. Perusahaan Umum (Perum) berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 10 Tahun 1990 yang diperbaharui dengan Peraturan Pemerintah (PP) No. 103 Tahun 2000 4. Perusahaan Perseroan (PT Persero) berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 51 Tahun 2011 Sebagai Perusahaan Perseroan, PT Pegadaian (Persero) didirikan dengan Akta Pendirian No. 01 tanggal 1 April 2012 yang dibuat dihadapan Nanda Fauz Iwan,SH., M.Kn, Notaris di Jakarta Selatan, dan kemudaian disahkan berdasarkan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-17525.H.01.01 tahun 2012 tanggal 4 April 2012 tentang Pengesahan Badan Hukum Perseroan, telah disahkan Badan Hukum Perseroan (Persero) Pegadaian (Persero). Akta Pendirian mengalami penyempurnaan dengan perubahan terakhir dengan Akta No. 6 Tanggal 26 Juli 2016 yang dibuatkan dihadapan Nanda Fauz Iwan, SH., MKn., Notaris di Jakarta Selatan yang telah diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan surat No. AHU-AH.01.03-0067050 tanggal 27 Juli 2016. 50 At the beginning of the Republic of Indonesia government era, Pegadaian Office once had moved out from Jakarta to Karanganyar, Kebumen, Central Java due to the war situation that heated up. The second Military Aggression of the Dutch had forced Pegadaian Office to be recolated to Magelang, Central Java. During post-war era, Pegadaian Office was transefered again to its early location in Jakarta and managed by the Government of the Republic of Indonesia. Since taken over by the Government, Pegadaian has undergone a change of status, ranging from State Company (PN) on January 1, 1961, and a PERJAN in 1969 based on PP No. 7 in 1969. Since managed by Government of Republic of Indonesia, Pegadaian experienced law board status change several times. Those changes are: 1. State Company based on Government Regulation in lieu of Law No. 19 Year 1960 jo. Government Regulation No. 178 Year 1961 2. 3. 4. Company Bureau based on Government Regulation No. 7 Year 1969 Public Company based on Government Regulation No. 10 Year 1990 that was updated with Government Regulation No. 103 Year 2000 Limited Company based on Government Regulation No. 51 Year 2011 As Limited Company, PT Pegadaian was established based on the Articles of Association of PT Pegadaian (Persero) Number 01 on April 1, 2012 before Fauz Nanda Iwan, SH., M.Kn, Notary, in South Jakarta which then approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia No. AHU17525.AH.01.01 on 2012 April 4, 2012 on the Ratification of the Company Law Board, approved by the Company Law Board (Ltd) of Pegadaian (Ltd), as amended recently with Deed Number: 6 dated July 26, 2016 before Nanda Fauz Iwan, SH., Mkn, Notary in South Jakarta, which received by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia with Letter Number AHU AH.01.03-0067050 dated July 27, 2016. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tujuan Pendirian Es t a bl is hm ent Ob je ctive Pegadaian berdiri atas dasar keinginan mulia Pemerintah untuk membantu masyarakat luas yang membutuhkan solusi pendanaan, mencegah ijon, rentenir dan pinjaman tidak wajar lainnya guna meningkatkan kesejahteraan rakyat kecil serta mendukung program Pemerintah di bidang ekonomi dan pembangunan nasional. Pegadaian was established on the basis of the noble desire of Government to aid the general public who are needing financing solutions, prevent debt bondage, moneylenders and other unnatural loan to improve the welfare of underprivileged and to support Government programs in economics and national development. Dalam perjalanannya, Pegadaian saat ini tidak hanya sebagai sebuah lembaga pembiayaan, namun telah berkembang sebagai solusi bisnis terpadu bagi masyarakat melalui ragam produk dan layanan yang diberikan, yakni produk pembiayaan gadai dan fidusia bagi masyarakat yang membutuhkan likuiditas (pendanaan), produk investasi emas secara mudah dan aman bagi masyarakat yang kelebihan likuiditas, serta produk aneka jasa (remittance & payment) bagi masyarakat yang membutuhkan layanan percepatan transaksi keuangan. During its journey, Pegadaian has developed more than just financing institution which offer an integrated business solution for community through various products and services such as pawn financing product and fiduciary for community that require funding along with gold investment product in easy and secure way for those with excess cash as well as other services (remittance & payment) for those that require swift services of financial transaction. Bidang Usaha Berdasarkan Anggaran Dasar Pegadaian terakhir Pasal 3 Anggaran Dasar PT Pegadaian (Persero) sebagaimana termuat dalam Akta Pendirian PT Pegadaian (Persero) No. 01 tanggal 1 April 2012 yang dibuat di hadapan Nanda Fauz Iwan, S.H., MKn, Notaris di Jakarta Selatan, yang telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-17525.AH.01.01 Tahun 2012 tanggal 4 April 2012 yang kemudian diubah terakhir dengan Akta No. 6 tanggal 26 Juli 2016 yang dibuat di hadapan Nanda Fauz Iwan, S.H., MKn, Notaris di Jakarta Selatan yang telah diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat No. AHUAH.01.03-0067050 tanggal 27 Juli 2016, Pegadaian memiliki maksud dan tujuan untuk menyelenggarakan kegiatan usaha dalam bidang gadai dan fidusia, baik secara konvensional maupun syariah, dan jasa lainnya di bidang keuangan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Kegiatan usaha tersebut bertujuan untuk membantu masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah, usaha mikro, usaha kecil, dan usaha menengah, serta optimalisasi pemanfaatan sumber daya Pegadaian dengan menerapkan prinsip perseroan terbatas. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Pegadaian melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut: Based on the latest Company’s Articles of Association Chapter 3 as stipulated in Establishment Deed of PT Pegadaian (Persero) Number 01 dated April 01, 2012 before Nanda Fauz Iwan, SH., MKn, Notary in South Jakarta which has been ratified from Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia with Decision Letter No. AHU-17525.AH.01.01 Year 2012 dated April 4, 2012 which amended with Deed Number 6 dated July 26, 2016 before Nanda Fauz Iwan, SH., MKn, Notary in South Jakarta as received by Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia with Letter Number AHU-AH.01.03-0067050 dated July 27, 2016, Pegadaian has the intention and purpose of conducting business activities in the field of pawning and fiduciary, both conventional and sharia as well as other services in the field of financing in accordance with the prevailing legislation. The business activities were intended especially to help the middle-to-low income class, micro businesses, small and medium businesses, as well as optimize the utilization of Company resources by applying the principle of limited liability. To achieve such goals and objectives, Pegadaian implement the following business activities: Kegiatan usaha utama: a. Penyaluran pinjaman berdasarkan hukum gadai termasuk gadai efek; b. Penyaluran pinjaman berdasarkan jaminan fidusia; c. Pelayanan jasa titipan, pelayanan jasa taksiran, sertifikat, dan perdagangan logam mulia serta batu adi. Main business activities: a. Lending based onpawning law, including a pledge security; Kegiatan usaha lainnya: a. Jasa transfer uang, jasa transaksi pembayaran, dan jasa administrasi pinjaman; b. Optimalisasi pemanfaatan sumber daya Pegadaian. PT Pegadaian (Persero) b. c. Lending based onfiduciary; Courier services, appraisal services, certificates and trade of precious metals as well as precious stones. Other business activities: a. Money transfer services, payment transaction services, and loan administration services b. Optimizing the utilization of Company resources Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 51 Annual Report 2016 L ine of Busine ss Ikhtisar kinerja 2016 laporan manajemen Profil Perusahaan analisis dan Pembahasan manajemen fungsi Penunjang Bisnis Tata kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Produk dan Jasa P roduc t a n d S e rvi ce s Produk Pegadaian diawali dari layanan gadai yang memberikan nilai kolaborasi kepercayaan, dan transparansi. Produk layanan yang dioperasikan Pegadaian guna mensolusi kebutuhan masyarakat, dipetakan menjadi 3 (tiga) inti layanan dan 5 (lima) lini bisnis sebagaimana bagan berikut ini: TIgA INTI LAyANAN THREE maIN SERVICES PEMBIAyAAN fINaNCINg The Company’s products start from pawning services which provides the value of collaboration, trust, and transparency. The Company’s services are held to provide solutions that the community needs which categorized into 3 (three) main services and 5 (five) business line as the following: LIMA LINI BISNIS fIVE BUSINESS lINE SKIM PENjUALAN & PERUNTUKAN SCHEmE aND PURPOSE gADAI PawN PRoDUKTIF/KoNSUMTIF PRODUCTIVE/CONSUMPTIVE KREDIT MIKRo FIDUSIA fIDUCIaRy mICRO CREDIT PRoDUKTIF/KoNSUMTIF PRODUCTIVE/CONSUMPTIVE SyARIAH SHaRIa PRoDUKTIF/KoNSUMTIF PRODUCTIVE/CONSUMPTIVE LAyANAN PEgADAIAN PEgaDaIaN SERVICES EMAS gOlD PERDAgANgAN EMAS gOlD TRaDINg jUAL/BELI (ANGSURAN/CASH) TRaDINg (INSTALLMENT/CASH) SERTIFIKASI CERTIfICaTION ANEKA jASA VaRIOUS SERVICES BISNIS jASA LAINNyA OTHER SERVICES REMITTANCE, PAyMENT, oPTIMALISASI ASET, DLL REmITTaNCE, PaymENT, aSSET OPTImIZaTION, ETC. Pegadaian memiliki produk atau jasa unggulan sebagai berikut: Pegadaian has superior products or services as follows: 1. 1. Bisnis gadai • Pegadaian KCA (Kredit Cepat Aman) Pegadaian KCA atau kredit cepat aman merupakan pemberian pinjaman berdasarkan hukum gadai dengan prosedur pelayanan yang mudah, cepat dan aman. Barang jaminan yang menjadi agunan meliputi perhiasan emas/permata, logam mulia, kendaraan bermotor, elektronik, kain, dan alat rumah tangga lainnya. Pawn Business • Pegadaian KCA (Fast and Secure Loan) Pegadaian KCA or fast and secure loan is a pawningbased loan with the service procedure that is easy, fast, and secure. The collateral goods include gold, jewelry/gems, precious metals, motor vehicles, electronics, fabrics, and other household appliance. Laporan Tahunan 2016 Kredit yang diberikan mulai dari Rp50.000 dengan pengenaan sewa modal yang bervariatif tergantung pada jenis barang jaminan dan besaran uang pinjaman, dengan maksimum 1,15% (dari uang pinjaman) per 52 Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa The amount of loan given ranges from Rp50,000 with varied interest rate depends on the type of collateral and amount of loan, maximum 1.15% (of total loan) per 15 days with maximum loan period 4 PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Produk dan Jasa L AYANA N P EG A DA IA N (four) months, which can be extended by installments or re-pawning, and may be redeemed anytime with proportional interest calculation during loan period. 15 hari dengan jangka waktu kredit maksimum 4 (empat) bulan, tetapi dapat diperpanjang dengan cara mengangsur ataupun mengulang gadai, serta dapat dilunasi sewaktu-waktu dengan perhitungan bunga proporsional selama masa pinjaman. Pegadaian Krasida (Kredit Angsuran Sistem Gadai) Pemberian pinjaman berdasarkan hukum gadai dengan sistem pelunasan secara angsuran tiap bulan. Jangka waktu yang diberikan mulai 6 (enam) bulan hingga 36 bulan, dimana kredit dapat dilunasi sewaktu-waktu dengan pemberian diskon sewa modal. Tarif sewa modal ditetapkan sesuai dengan jangka waktu kredit dengan nilai maksimal 1,4% per bulan flat. 2. Bisnis Kredit Mikro Fidusia • Pegadaian Kreasi (Kredit Angsuran Sistem Fidusia) Pegadaian Kreasi merupakan pemberian pinjaman kepada para pengusaha mikro-kecil termasuk petani untuk pengembangan usaha dengan skema penjaminan secara fidusia (jaminan berupa BKPB kendaraan bermotor, emas/perhiasan, alat produksi, dan atau persediaan). Pengembalian pinjaman dilakukan melalui angsuran dengan opsi secara bulanan, 3 bulanan, 4 bulanan, atau 6 bulanan sesuai dengan siklus arus kas masuk usaha nasabah, dalam jangka waktu kredit 12 hingga 36 bulan. Tarif sewa modal yang dibebankan kepada nasabah rata-rata sebesar 1% per bulan flat. • Pegadaian Kresna (Kredit Serba Guna) Pegadaian Kresna atau Kredit Serba Guna merupakan pemberian pinjaman yang dikhususkan kepada karyawan tetap maupun karyawan outsourcing guna pemenuhan keperluan investasi maupun serba guna (konsumtif) dengan pengembalian secara angsuran dalam jangka waktu 1 (satu) tahun hingga maksimum 10 tahun (untuk kebutuhan serba guna) dan maksimum 15 tahun (untuk kebutuhan investasi). Khusus Kresna untuk kebutuhan investasi, wajib menyerahkan jaminan berupa sertifikat, BPKB, atau logam mulia. 3. Bisnis Syariah • Pegadaian Rahn Pemberian pinjaman dengan perikatan gadai yang berlandaskan pada prinsip-prinsip syariah. Alur dan proses layanan yang diberikan sama dengan Pegadaian KCA, namun nasabah tidak dikenakan sewa modal, melainkan dikenakan ujrah yang dihitung dari taksiran barang jaminan yang diserahkan. Besaran tarif ujrah yang bervariatif tergantung pada jenis jaminan dan besaran uang jaminan maksimal adalah 0,71% (dari taksiran barang jaminan) per 10 hari PT Pegadaian (Persero) • Pegadaian Krasida (Installment Loan Pawn System) It is a loan service which done under the pawning laws and paid through montly installments. The redemption period ranging from 6 months to 36 months, in which the redemption can be done at any given time and discounted interest rate. Interest rate rates are set according to the credit period with a maximum value of 1.4% per month flat. 2. Fiduciary Micro Credit Business • Pegadaian Kreasi (Credit Installment Fiduciary System) Pegadaian KREASI is a lending service to the micro entrepreneurs includinh farmers for business development with fiduciary-based guarantee (collateral in form of vehicle certificates, gold/ jewellery, manufacturing tools, and or reservation). Loan payment is made by installments with monthly, 3-monthly, 4-monthly, or 6-monthly options based on consumer’s business cash flow cycle, within loan period 12 until 36 months. Rate of interest rate charged to customers is average flat 1% per month. • Pegadaian Kresna (Multi Purpose Loan) Pegadaian Kresna is devoted to permanent employees and outsourced employees in order to meet the investment needs and other versatile needs (consumptive) with returns in installments within a period of one year to a maximum of 10 years (for the versatile needs) and a maximum of 15 years (for investment). Especially for the Kresna that was meant for investment, customers are required to submit a guarantee in the form of certificates, certificate of ownership of motor vehicles, or precious metals. 3. Sharia Business • Pegadaian Rahn Pawning-based loan service based on sharia principles. Service flow and process provided are similar with Pegadaian KCA, however consumer is not charged with interest rate, instead charged with ujrah which is calculated from given collateral estimation. Amount of varied ujrah rate depends on type of collateral and amount of maximum collateral money is 0.71% (of collateral estimation) per 10 days with maximum period 4 (four) months, but Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 53 Annual Report 2016 • Ikhtisar kinerja 2016 laporan manajemen Profil Perusahaan analisis dan Pembahasan manajemen fungsi Penunjang Bisnis Tata kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Produk dan Jasa LAYA NA N P EGA DA I A N can be extended by installments or repawnig, and may be redeemed any time with proportional ujrah calculation during the tenure. dengan jangka waktu maksimum 4 (empat) bulan, tetapi dapat diperpanjang dengan cara mengangsur ataupun mengulang gadai, serta dapat dilunasi sewaktu-waktu dengan perhitungan ujrah secara proporsional selama masa pinjaman. Laporan Tahunan 2016 4. 54 • Pegadaian Arrum Layanan pembiayaan dengan skim syariah, baik yang diperuntukkan untuk pengusaha mikro dan kecil guna pengembangan usaha dengan jaminan BPKB kendaraan bermotor, maupun bagi masyarakat yang belum/tidak mempunyai usaha dengan jaminan emas. Pengembalian pembiayaan dilakukan secara angsuran dengan jangka waktu mulai dari 12 bulan hingga 36 bulan yang dapat dilunasi sewaktu-waktu. Disamping itu, Pegadaian juga telah meluncurkan produk bagi masyarakat yang ingin menunaikan ibadah Haji melalui Arrum Haji dengan jaminan berupa emas dan bukti setoran BPIH. • Pegadaian Arrum A financing service under sharia which meant to cater for both small and micro entrepreneurs for business development purposes with the assurance of certificate of ownership of motor vehicles, and for people who has not yet/do not have a business with gold as a guarantee. The installment is done with maturities ranging from 12 months to 36 months that can be settled any time. In addition, Pegadaian has also launched a product for People who want to perform Hajj through Arrum Haji product using gold guarantee and proof of deposit at BPIH • Pegadaian Amanah Pemberian pinjaman atau kredit untuk kepemilikan kendaraan bermotor kepada para karyawan tetap pada suatu instansi atau perusahaan tertentu atau bagi para pengusaha mikro kecil. Dasar pemberian pinjaman dengan menghitung repayment capacity yang ditentukan atas dasar besarnya penghasilan/ gaji bagi karyawan tetap atau berdasar kelayakan usaha bagi pengusaha mikro kecil. Pola perikatan jaminan dilakukan dengan akad rahn tasjily. • Pegadaian Amanah The granting of loan or credit for motor vehicle to permanent employees in an institution or a particular company or micro entrepreneur. The lending is based on the calculation of repayment capacity, which is determined on the basis of the amount of income/salary for permanent employees or based on business feasibility for micro entrepreneur. The pattern of assurance is performed under the contract of rahn tasjily. Bisnis Emas (Angsuran dan Tunai) • Pegadaian MULIA Pegadaian MULIA merupakan penyediaan sarana investasi emas bagi masyarakat melalui pembiayaan kepemilikan logam mulia secara angsuran dalam jangka waktu tertentu. Logam mulia yang ditawarkan berlogo PT Antam maupun logo PT Pegadaian dengan ukuran mulai dari 5 (lima) gram, 10 gram, 25 gram, 50 gram, 100 gram, 250 gram, hingga 1 (satu) kilogram. Apabila pembiayaan belum dilunasi, logam mulia yang dibeli disimpan di Pegadaian sebagai jaminan. 4. gold Business (Installment and Cash) • Pegadaian MULIA It is a facility for gold investment to the community through the financing of precious metals in installments within a specified period. The precious metals must either have the logo of PT Antam and/ or PT Pegadaian with sizes ranging from 5 grams, 10 grams, 25 grams, 50 grams, 100 grams, 250 grams, up to 1 kilograms. The precious metals will be stored in Pegadaian whenever the installment is failed to be made. • Pegadaian Galeri 24 Penyediaan sarana investasi emas bagi masyarakat melalui penyediaan emas logam mulia secara tunai dengan ragam pecahan/satuan keping mulai dari 1 (satu) gram. • Pegadaian Galeri 24 Investment facility for community by providing gold in cash of various units from 1 gram. • Tabungan Emas Pegadaian Penyediaan layanan jual, beli dan titip emas logam mulia secara ritel mulai dari pecahan 0,01 gram, dimana pembelian emas tersebut dicatat dalam suatu rekening tabungan emas. Fisik emas dapat dicetak apabila akumulasi emas yang ditabung minimal mencapai 5 (lima) gram. • Gold Account of Pegadaian Gold trading services and trustee in retail from 0.01 gram in which the trading is booked on gold bank account. The physical gold can be printed whenever accumulated gold in bank account reached at least 5 grams. Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 management Report Corporate Profile management Discussion and analysis Business Support function good Corporate governance Corporate Social Responsibility Produk dan Jasa L AYANA N P EG A DA IA N Aneka jasa Lainnya • Pegadaian Properti Bisnis properti Pegadaian dengan mengoptimalkan aset-aset strategis yang dimiliki melalui persewaan gedung guna berbagai keperluan (acara pernikahan, reuni, rapat, seminar, dan lain-lain), sewa menyewa ruko, penyediaan lahan untuk kegiatan ekonomi kerakyatan (pasar bersih Pegadaian), dan bisnis hotel pada 9 (sembilan) lokasi di seluruh Indonesia. 5. other Services • Pegadaian Property Services which done to optimize the strategic assets owned by leasing the building for various purposes (weddings, reunions, meetings, seminars, etc.), building rent, land provision for democratic economy (Pegadaian modern market) and hotel business in 9 (nine) location across Indonesia. • Pegadaian MPO (Multi Pembayaran Online) Layanan transaksi keuangan bagi masyarakat dalam melakukan berbagai aktivitas pembayaran, diantaranya pembayaran listrik, telpon, air, angsuran kendaraan, pembelian pulsa, token listrik, serta tiket kereta api. • Pegadaian MPO (Multi Payment Online) Financial transaction services to the community in a variety of payment activities, including payment of electricity, telephone and water bill, vehicle installments, toll purchase, electric tokens, train tickets. • Jasa Taksiran Layanan yang diberikan kepada masyarakat yang ingin mengetahui karatase, kualitas, serta taksiran harga perhiasan, emas dan berlian baik untuk keperluan investasi atau keperluan bisnis. • Appraisal Services Services provided to people who want to know the curators, quality, and the estimated price of jewelry and diamonds either for investment or business purposes. • Jasa Titipan Pemberian pelayanan kepada masyarakat yang ingin menitipkan barang-barang atau surat berharga yang dimiliki dengan keamanan terjamin dan tarif kompetitif. Media penyimpanan berupa khazanah/ strong room maupun Safe Deposit Box. • Safekeeping Service Services for those who wish toentrust their goods and/or bonds/securities under tight security and competitive rates. The storage is either in the form of treasury/strong room or Safe Deposit Box. • Pegadaian Remittance Layanan pengiriman dan penerimaan uang lingkup dalam negeri maupun luar negeri bekerja sama dengan beberapa vendor melalui sistem online di seluruh outlet. • Pegadaian Remittance Service delivery of money transfer for domestic and abroad with cooperation with multiple vendors through an online system in all outlets. • Pegadaian G-Lab Layanan pemeriksaan batu mulia meliputi identifikasi spesies dan varitas, treatments, serta inclusion mapping sebagai identitas bagi batu permata yang dinyatakan dalam memo dan sertifikat dengan biaya terjangkau. Pegadaian G-Lab juga menawarkan kursus gemologi guna mengetahui teknik identifikasi dan penilaian kualitas batu mulia. • Pegadaian G-Lab A precious stones appraisal services including identification of species and varieties, treatments as well as the identity for inclusion mapping of gemstone which stated in the memo and certificates with an affordable cost. Pegadaian G-Lab also offers courses in gemological techniques to determine the identification and assessment of the quality of precious stones. Annual Report 2016 5. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 55 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur Organisasi O rg an iz a ti o n Stru ctu re DIREKTUR UTAMA PRESIDENT DIRECTOR Riswinandi EKSEKUTIF JM. TI EXECUTIVE GM OF IT Heru Setijawan Direktur I DIRECTOR I Direktur II DIRECTOR II Direktur III DIRECTOR III Harianto Widodo Dijono Ferry Febrianto jm. prodUk mIkro gm of miCro ProDuCts Rahmat Harjanto jm. sbU syarIah gm of sbu sHaria Rully Yusuf jm. strategI penjUaLan & operasIonaL gm of sales strategy & oPeration jm. bIsnIs propertI & afILIasI gm of ProPerty business & affiliates Endah Susiani Ratna Trisnaningrum pemImpIn wILayah regional HeaD jm. LogIstIk gm of logistiCs * Ismanto jm. prodUk gadaI gm of Pawn ProDuCts koordInator pengamanan korporasI CoorDinator of CorPorate seCurity Boedi Prasodjo jm. prodUk emas gm of golD ProDuCts Yul Afian Mulyono jm. pemasaran & market InteLLIgenCe gm of marketing & market intelligenCe Syahrul Rusli *) PEMIMPIN WILAYAH REGIONAL HEAD Laporan Tahunan 2016 Nama Name Jabatan Position Ketut Suhardiono Pemimpin Wilayah / Regional Head I Medan Arifmon Pemimpin Wilayah / Regional Head II Pekanbaru Marshall Aritonang Pemimpin Wilayah / Regional Head III Palembang Wirogo Listyo Daryono Pemimpin Wilayah / Regional Head IV Balikpapan Edi Sarwono Pemimpin Wilayah / Regional Head V Medan Nuril Islamiah Pemimpin Wilayah / Regional Head VI Makassar 56 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur Organisasi O rg an iza t i on a l St r u c t u re Direktur IV DIRECTOR IV Direktur V DIRECTOR V Dwi Agus Pramudya Sri Mulyanto Kepala Satuan Pengawasan Intern HEAD OF INTERNAL AUDIT UNIT jm. tresUrI gm of treasury jm. bUdaya kerja gm of CorPorate Culture Gede Suhardantara Benzani jm. akUntansI gm of aCCounting jm. pengeLoLaan sdm gm of Hr management Tugiatmoko Ridwan Arbian Syah jm. manajemen rIsIko gm of risk management jm. kesejahteraan & hUbUngan IndUstrIaL gm of Community welfare & inDustrial relation Eri Mardianto Nur Djunaedi SEKERTARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY Udin Salahudin Sugeng Suratno koordInator pkbL & Csr CoorDinator of Pkbl & Csr Katrin Candraswuri A. jm. dIkLat gm of eDuCation anD training Rofiq Afiv Aziz jm. hUkUm & kepatUhan gm of law & ComPlianCe Guladi Aksiono *) PEMIMPIN WILAYAH REGIONAL HEAD Jabatan Position Hermawan Aries Andi Pemimpin Wilayah / Regional Head VII Denpasar R. Swasono Amoeng W Pemimpin Wilayah / Regional Head VIII Jakarta 1 Agus Priyabodo Pemimpin Wilayah / Regional Head IX Jakarta 2 Alim Sutiono Pemimpin Wilayah / Regional Head X Bandung Damar Latri Setiawan Pemimpin Wilayah / Regional Head XI Semarang Ngadenan Pemimpin Wilayah / Regional Head XII Surabaya PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Nama Name 57 Ikhtisar kinerja 2016 laporan manajemen Profil Perusahaan analisis dan Pembahasan manajemen fungsi Penunjang Bisnis Tata kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Visi, misi dan Budaya Perusahaan Vision , Mi ssi o n a n d Cu l t u re o f T h e Co m p a ny Direksi dan Dewan Komisaris telah bersama-sama membahas dan mengkaji Visi dan Misi Pegadaian secara mendalam serta berkomitmen dalam melaksanakan Visi dan Misi tersebut di lingkungan bisnis Pegadaian. Visi dan Misi Pegadaian saat ini ditetapkan bersamaan dengan Pengesahan Rencana jangka Panjang Perusahaan (RjPP) PT Pegadaian (Persero) tahun 2013-2017 yang tercantum dalam Risalah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) No. 27A/004202/2013 tanggal 14 januari 2013. Board of Directors and Commissioners have made an in-depth discussion and assessed the Company’s vision and mission as well as committed in carrying out the mission. The vision and mission is settled in accordance with the approval of Company’s long Term Plan (RJPP) in 2013 to 2017 which ratified in minutes of the general meeting of Shareholders (agm) No. 27A/004202/2013 dated January 14, 2013. Visi Vision Sebagai solusi bisnis terpadu terutama berbasis gadai yang selalu menjadi market leader dan mikro berbasis fidusia selalu menjadi yang terbaik untuk masyarakat menengah kebawah. As integrated business solution mainly pawning-based business who always being a market leader and fiduciary-based micro business that always be the best for lowincome society Penjelasan Visi Pegadaian dapat memberikan solusi kebutuhan dana melalui produk pembiayaan, kelebihan dana dengan produk investasi emas, dan kebutuhan percepatan transaksi keuangan melalui produk jasa multi payment online dan remittance. Laporan Tahunan 2016 Description of Vision Pegadaian can provide fund needs solution through finance product, excess funds with gold investment products, and fast needs of financial transactions through multi payment online service products and remittance. 58 Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 management Report Corporate Profile management Discussion and analysis Business Support function good Corporate governance Corporate Social Responsibility Visi, misi dan Budaya Perusahaan V is s io n , M is s io n an d Cu lt u re of T h e Com p a ny Misi Mission 1. Memberikan pembiayaan yang tercepat, termudah, aman dan selalu memberikan pembinaan terhadap usaha golongan menengah kebawah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. 2. Memastikan pemerataan pelayanan dan infrastruktur yang memberikan kemudahan dan kenyamanan di seluruh Pegadaian dalam mempersiapkan diri menjadi pemain regional dan tetap menjadi pilihan utama masyarakat. 3. Membantu pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat golongan menengah kebawah dan melaksanakan usaha lain dalam rangka optimalisasi sumber daya Pegadaian. 1. 2. 3. Providing the fastest, easiest, and most secure financing service as well as empowering middle to lower class society in order to encourage economic growth Ensuring equal distribution of services and infrastructures that provides accessibility and convenience in Pegadaian in its preparation to become a regional player and people’s first choice Assisting the government in improving the welfare of middle to lower class people as well as performing other businesses to optimize the company’s resources Penjelasan Misi 1. Pegadaian dapat memberikan pelayanan cepat, mudah, aman, dan dapat berperan sebagai pembina usaha mikro dan kecil. 2. Pegadaian dapat melayani masyarakat dengan standar pelayanan memadai yang didukung IT online di seluruh gerainya. 3. Pegadaian melalui pemberdayaan produk- produk dan aset-asetnya ditujukan untuk meningkatkan profitabilitas dan kesejahteraan masyarakat menengah ke bawah, seperti produk pembiayaan dan pembangunan pasar rakyat. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Mission Description 1. Pegadaian can provide services quickly, easily, safely, and can act as a builder micro and small enterprises. 2. Pegadaian can serve public with adequate service standard that supported IT online around the outlet 3. Pegadaian through empowerment of products and assets, for improve the Company’s profitability and the welfare of lower-middle income people, such as financial products and market development of the people 59 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Visi, Misi dan Budaya Perusahaan V i s s i o n , Mission an d Cul t ure of The Company Budaya Perusahaan Corporate Culture Budaya Perusahaan dari Pegadaian tercermin dalam nilai budaya INTAN yang diterjemahkan ke dalam 10 Perilaku Utama Insan Pegadaian. The Corporate Culture of Pegadaian can be seen in culture values of INTAN which then translated into 10 (ten) Main Behavior of Pegadaian Employees. INOVATIF INNOVATIVE Selalu melakukan penyempurnaan yang mempunyai nilai tambah berkelanjutan. Striving for improvements that have added values and adaptive to changes. NILAI MORAL TINGGI NOBEL VALUE Memahami, mematuhi dan mengamalkan ajaran agama masing-masing serta etika Pegadaian. Understanding and obeying their own respective religion as well as code of conduct. INTAN TERAMPIL TALENTED AND SKILLFULL Melaksanakan tugas secara profesional. Implementing the respective duties professionally. ADI LAYANAN ADMIRABLE SERVICE Memberikan layanan yang cepat, aman dan nyaman untuk kepuasan pelanggan. Providing satisfactory service, focusing on privacy, comfort, and speed. NUANSA CITRA NUANCES OF POSITIVE IMAGE Senantiasa peduli dan menjaga nama baik serta reputasi Pegadaian. Remain aware and preserves the Company’s prestige and reputation. Laporan Tahunan 2016 Sepuluh Perilaku Utama Insan Pegadaian: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 60 Berinisiatif, kreatif, produktif, dan adaptif; Berorientasi pada solusi bisnis; Taat beribadah; Jujur dan berpikir positif; Kompeten di bidang tugasnya; Selalu mengembangkan diri; Peka dan cepat tanggap; Empatik, santun, dan ramah; Bangga sebagai insan Pegadaian; Bertanggung jawab atas aset dan reputasi Perusahaan. Ten Main Behaviors of Pegadaian Employees: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. Initiative, creative, productive and adaptive; Oriented to business solutions; Highly religious; Honest and positive thinking; Competent within their areas of expertise; Constantly developing themselves; Sensitive and responsive; Emphatic, polite and friendly; Proud as employees of Pegadaian; Responsible on the assets and reputation of the Company. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Makna Logo Perusahaan Mea ni ng of Company Logo Pegadaian logo consists of 2 (two) components, namely three circles that intersect and the word “PEGADAIAN”. Broadly speaking, the logo of Pegadaian illustrates the journey of a pawn service institution since its foundation and develops according to the transformation process to become a multi-product company that becomes financial solution that adheres to the foundation of collaboration, transparency and trustworthiness values. Gambar tiga lingkaran merepresentasikan tiga inti layanan Pegadaian yakni Bisnis Pembiayaan, Bisnis Emas, dan Aneka Jasa. Gambar timbangan bermakna kejujuran dan keadilan. Sedangkan warna hijau melambangkan keteduhan serta senantiasa tumbuh berkembang dalam membantu masyarakat meningkatkan kesejahteraannya. The three-circle image represents the three core services of Pegadaian namely Business Financing, Gold Business, and Various Services. The figure of scale means honesty and fairness. While the green color symbolizes shade and always grow in helping the community to improve their welfare. Kata “Pegadaian” yang ditulis dengan huruf kecil bermakna sikap rendah hati, tulus, dan senantiasa ramah dalam melayani masyarakat Indonesia. The word “PEGADAIAN” written in small letters means the attitude of humility, sincerity, and always friendly in serving the people of Indonesia. Annual Report 2016 Logo Pegadaian terdiri dari 2 (dua) komponen, yakni gambar tiga lingkaran yang bersinggungan dan kata “Pegadaian”. Secara garis besar logo Pegadaian menggambarkan proses perjalanan sebuah insitusi jasa gadai sejak berdiri dan berkembang sesuai proses transformasi hingga menjadi perusahaan multi produk yang menjadi solusi keuangan yang berpegang pada landasan nilai-nilai kolaborasi, transparansi, dan kepercayaan. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 61 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Profil Dewan Komisaris Laporan Tahunan 2016 P rofil e o f B o a rd o f Co m m i s s i o n e r s 62 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Profil Dewan Komisaris P ro file o f B o a rd o f Com m i s s i on e r s 03 01 02 03 04 Heru Subiyantoro Komisaris Commissioner Satya Arinanto Komisaris Commissioner Fadlansyah Lubis Komisaris Commissioner Bandung Pardede Komisaris Commissioner Annual Report 2016 04 01 02 PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 63 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Profil Dewan Komisaris P ro fi l e o f B oard of Commissioners Heru Subiyantoro Komisaris Commissioner Warga Negara Indonesia Usia 61 tahun Surabaya, 29 Agustus 1955 Indonesian citizen 61 years old Surabaya, August 29, 1955 Domisili/Domiciled Bekasi, Jawa Barat Bekasi, West Java Menjabat Sejak Has Served Since Pendidikan Education Riwayat Profesi Professional Background Riwayat Jabatan Sebagai Komisaris Pegadaian Appointment History as Commissioner of Pegadaian 17 September 2014 Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia (1983), Master of Policy Science, Graduate School of Policy Science, Saitama University, Urawa, Jepang (1988), dan Program Doktor Administrasi Bisnis dari Nanzan University, Nagoya, Jepang (1998). Menjabat sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan di Kementerian Keuangan (2008-2015), serta berkarir sebagai Dosen FISIP Universitas Indonesia, Dosen Manajemen di beberapa universitas swasta di Jakarta, Guru Besar di bidang Ilmu Ekonomi sejak tahun 2007. Beliau pernah menduduki beberapa posisi penting di lingkungan Kementerian Keuangan, diantaranya Direktur Statistik dan Penelitian Keuangan (2003-2004), Wakil Ketua Komite Manajemen Risiko (2005-2006), Direktur Ekonomi dan Analisis Keuangan (2004-2006), Direktur Evaluasi Pendanaan dan Informasi Keuangan Daerah (2006-2008). Beliau juga berpengalaman sebagai Komisaris Independen di PT Arwana Citramulia Tbk (2001-2011). Obtained Bachelor from Economy Faculty, University of Indonesia (1983), Master of Policy Science, Graduate School of Policy Science, Saitama University, Urawa, Japan (1988), and Doctoral of Business Administration from Nanzan University, Nagoya, Japan (1998). Served as Secretary of the Directorate General of Fiscal Balance, Ministry of Finance (2008-2015), and also holds a career as Lecturer in Faculty of Social and Politic Science, University of Indonesia as well as Lecturer in Management at several private universities in Jakarta and Professor in Economics since 2007. He has also held several important positions in the Ministry of Finance, including Statistics and Research Director of Finance (2003-2004), Deputy Chairman of the Risk Management Committee (20052006), Director of Economic and Financial Analysis (2004-2006), Director of Funding Evaluation and Regional Financial Information (2006-2008). He has also had experiences as an Independent Commissioner of PT Arwana Citramulia Tbk from 2001-2011. Served as Commissioner with official appointment through Decision of the Minister of SOE Number SK-123/MBU/2014 dated June 10, 2014 and FSA Letter Number SR-63/ NB.01/2014 dated September 17, 2014. Previously, Heru Subiyantoro had never served as Commisioner. Laporan Tahunan 2016 Jabatan Komisaris diemban dengan pengesahan pengangkatan melalui Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-123/ MBU/2014 tanggal 10 Juni 2014 dan Surat Otoritas Jasa Keuangan No. SR-63/NB.01/2014 tanggal 17 September 2014. Sebelum itu, Heru Subiyantoro belum pernah menjabat sebagai Komisaris Pegadaian. September 17, 2014 64 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Profil Dewan Komisaris P ro file o f B o a rd o f Com m i s s i on e r s Satya Arinanto Komisaris Commissioner Warga Negara Indonesia Usia 51 tahun Surabaya, 16 November 1965 Indonesian citizen 51 years old Surabaya, November 16, 1965 Domisili/Domiciled Bogor, Jawa Barat Bogor, West Java Menjabat Sejak Has Served Since Pendidikan Education Riwayat Profesi Professional Background Riwayat Jabatan Sebagai Komisaris Pegadaian Appointment History as Commissioner of Pegadaian Rangkap Jabatan Dual Positions 30 Juni 2016 June 30, 2016 Sarjana Hukum Universitas Indonesia (UI) Jakarta (1990), Magister Ilmu Hukum UI (1997), dan program Doktor Ilmu Hukum dari UI (2003). Guru Besar Hukum Tata Negara di Universitas Indonesia Jakarta dan Staf Khusus Wakil Presiden Republik Indonesia Bidang Hukum (2009-sekarang); Anggota Dewan Komisaris PT Waskita Karya (Persero) Tbk (2012-2015); Wakil Ketua merangkap Anggota Komisi Kejaksaan RI (2011-2015); Ketua Badan Arbitrase Olahraga Indonesia (BAORI) (2012-2013). Di samping itu juga aktif sebagai Dosen Universitas Diponegoro Semarang, beberapa universitas swasta, dan menjadi pembicara di berbagai seminar baik di dalam maupun luar negeri. Beliau juga aktif terlibat dalam berbagai Tim Ahli Pemerintah dalam penyusunan beragam Rancangan Undang-undang (20012010). Jabatan Komisaris diemban melalui pengesahan pengangkatan melalui Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-130/ MBU/06/2016 tanggal 30 Juni 2016. Sebelum itu, Satya Arinanto belum pernah menjabat sebagai Komisaris Pegadaian. Professor in Constitutional Law in University of Indonesia, Jakarta and Special Staff for Vice President of Republic of Indonesia in Law (2009-present). Served as a member of PT Waskita Karya Board of Commissioners, Vice Chairman concurrently Member of the Indonesian Commission of Attorney General, Chairman of the Indonesian Sports Arbitration Board. Aside from that, he is also active as Lecturer in Diponegoro University, Semarang, several private universities, and also speakers in various seminars either domestic or abroad. He is also actively involved in many Government Experts Teams in preparing various Bills (20012010). Served as Commissioner with official appointment through Decision Letter of the Minister of SOE Number SK-130/ MBU/06/2016 dated June 30, 2016. Previously, Satya Arinanto had never served as Commisioner. Special Staff for Vice President of Republic of Indonesia in Law Annual Report 2016 Staf Khusus Wakil Presiden Republik Indonesia Bidang Hukum. Graduated as Bachelor from Law Faculty, University of Indonesia (UI) Jakarta (1990), Magister of Law Science, University of Indonesia (1997), and held Doctor for Law Science title from UI (2003). PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 65 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Fadlansyah Lubis Komisaris Commissioner Warga Negara Indonesia Usia 49 tahun Jakarta, 13 April 1967 Indonesian citizen 49 years old Jakarta, April 13, 1967 Domisili/Domiciled DKI Jakarta Menjabat Sejak Has Served Since Pendidikan Education Riwayat Profesi Professional Background Riwayat Jabatan Sebagai Komisaris Pegadaian Appointment History as Commissioner of Pegadaian Rangkap Jabatan Dual Positions 30 Juni 2016 Sarjana Hukum Universitas Padjajaran Bandung (1986), Magister Hukum pada Law Faculty Victoria University of Wellington, Selandia Baru (2001), dan program Doktor Ilmu Hukum di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada Yogyakarta (2007). Deputi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Sekretaris Kabinet (2015-sekarang). Pernah menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Hukum dan Hubungan Internasional Sekretariat Kabinet Republik Indonesia (2014-2015). Sebelumnya pernah menjabat sebagai Kepala Sub Bagian Analisa Hukum Tata Negara dan Administrasi Negara I, Bagian Analisa Hukum Ketatanegaraan di Sekretariat Kabinet Republik Indonesia (2000-2006). Jabatan Komisaris diemban melalui pengesahan pengangkatan melalui Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-130/ MBU/06/2016 tanggal 30 Juni 2016. Sebelum itu, Fadlansyah Lubis belum pernah menjabat sebagai Komisaris Pegadaian. Graduated as Bachelor in Law from Padjajaran University, Bandung (1986), Magister in Law from Law Faculty, Victoria University of Wellington, New Zealand (2001), and Doctor in Law Science from Law Faculty, Gadjah Mada University, Yogyakarta (2007). Deputy of Politics, Legal and Security of the Cabinet Secretary of Republic of Indonesia (2015-current). Previously served as expert staff in legal and international relations Cabinet Secretary of Republic of Indonesia (2014-2015). Prior to that served as Head of Sub-department I Legal and constitutional analysis, Legal and constitutional analysis Department in the Cabinet Secretary of Republic of Indonesia (2000-2006). Served as Commissioner with official appointment through Decision Letter of Minister of SOE Number SK-130/ MBU/06/2016 dated June 30, 2016. Previously, Fadlansyah Lubis had never served as Commisioner. Deputy in Politic, Law and Security in Cabinet Secretary Republic of Indonesia. Laporan Tahunan 2016 Deputi Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan di Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. June 30, 2016 66 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Bandung Pardede Komisaris Commissioner Warga Negara Indonesia Usia 49 tahun Pematang Siantar, 18 Maret 1967 Indonesian citizen 49 years old Pematang Siantar, March 18, 1967 Domisili/Domiciled Jakarta Timur, DKI Jakarta Menjabat Sejak Has Served Since Pendidikan Education Riwayat Profesi Professional Background Riwayat Jabatan Sebagai Komisaris Pegadaian Appointment History as Commissioner of Pegadaian Rangkap Jabatan Dual Positions 30 Juni 2016 June 30, 2016 Sarjana Ilmu Ekonomi Universitas Kristen Indonesia Jakarta (1990), dan Magister jurusan Manajemen Keuangan dari STIE IBII Jakarta (2003). Menjabat sebagai Asisten Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan I Kementerian BUMN (2015-sekarang); Plt. Asisten Deputi Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan II Kementerian BUMN (2015); Asdep Usaha Sarana dan Prasarana Perhubungan Kementerian BUMN (2014-2015); Asdep Usaha Sarana dan Prasarana Perhubungan (2013-2014); Kabid Usaha Industri Strategis dan Manufaktur Ia Kementerian BUMN (2010-2013). Jabatan Komisaris diemban melalui pengesahan pengangkatan melalui Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-130/ MBU/06/2016 tanggal 30 Juni 2016. Sebelum itu, Bandung Pardede belum pernah menjabat sebagai Komisaris Pegadaian. Served as Assistant Deputy for Financial Services Business, Survey Services and Consultant I Ministry of SOEs (2015-present); Adinterim Assistant Deputy for Financial Services Business, Survey Services and Consultant II Ministry of SOE (2015); Deputy Assistant of Transportation Facilities and Infrastructure of the Ministry of SOEs (2014-2015); Deputy Assistant of Transportation Facilities and Infrastructure (2013-2014); Head of Strategic Industries and Manufacturing Enterprise Ia Ministry of SOE (2010-2013). Appointed as the Commissioner through the Decree of the Minister of SOE Number SK-130 / MBU / 06/2016 dated June 30, 2016. Prior to that, Bandung Pardede had never served as Board of Commissioner of Pegadaian. Deputy Assistant of Financial, Survey and Consultant I in Ministry of SOE. Annual Report 2016 Asisten Deputi Jasa Keuangan, Jasa Survei, dan Konsultan I di Kementerian Badan Usaha Milik Negara. Holds Bachelor of Economy Indonesian Christian University Jakarta (1990), and Magister from STIE IBII Jakarta (2003). PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 67 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Profil Direksi Laporan Tahunan 2016 P rofil e o f B o a rd o f D i re c t o r s 68 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Profil Direksi P ro file o f B o a rd of D i re c t or s 04 06 03 01 02 05 Keterangan Description 01 02 03 04 05 Direktur Utama President Director Harianto Widodo Direktur I Director I Dijono Direktur II Director II Ferry Febrianto Direktur III Director III Dwi Agus Pramudya Direktur IV Director IV Sri Mulyanto Direktur V Director V Annual Report 2016 06 Riswinandi PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 69 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Profil Direksi P ro fi l e o f B oard of Direc t ors Riswinandi Direktur Utama President Director Warga Negara Indonesia Usia 59 tahun Jakarta, 12 September 1957 Indonesian citizen 59 years old Jakarta, September 12, 1957 Domisili/Domiciled DKI Jakarta Menjabat Sejak Has Served Since Pendidikan Education Riwayat Profesi Professional Background Riwayat Jabatan Sebagai Komisaris Pegadaian Appointment History as Commissioner of Pegadaian Rangkap Jabatan Multiple Positions 30 April 2015 Lulusan Sarjana Ekonomi dari Universitas Trisakti Jakarta (1983). Karirnya dimulai di SGV Utomo (1984-1986), beberapa jabatan di PT Bank Niaga Tbk (1986-1999), BPPN (1999-2001), Direktur PT Bank Danamon Indonesia Tbk (2001-2003), Komisaris Independen PT Bank Mandiri (2003-2005), Komisaris PT Asuransi Ekspor Indonesia (2014-2016), Direktur PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (2006-2010), Wakil Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (2010-2015), dan Komisaris entitas asosiasi, PT Pefindo Biro Kredit (2016-sekarang). Jabatan Direktur Utama diemban melalui pengesahan pengangkatan melalui Surat Keputusan Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-55/MBU/04/2015 tanggal 30 April 2015. Sebelum itu, Riswinandi belum pernah menjabat sebagai Direktur Pegadaian. Graduated as Bachelor of Economy from Trisakti University Jakarta (1983). He began his career at SGV Utomo (1984-1986), several other positions in PT Bank Niaga, Tbk (1986-1999), BPPN (1999-2001), Director of PT Bank Danamon Indonesia, Tbk (2001-2003), Independent Commissioner of PT Bank Mandiri (2003-2005), Commissioner of PT Asuransi Ekspor Indonesia (2014-2016), Director of PT Bank Mandiri (LLC) Tbk (20062010), and Vice President Director of PT Bank Mandiri (20102015) and Commissioner of the associate entity, PT Pefindo Biro Kredit (2016-present). Served as President Director with official appointment through Decision Letter of Minister of SOE Number SK-55/ MBU/04/2015 dated April 30, 2015. Previously, Riswinandi had never served as Director. President Director, Riswinandi has dual position Commissioner in associate entity, PT Pefindo Biro Kredit. as Laporan Tahunan 2016 Direktur Utama, Riswinandi memiliki rangkap jabatan sebagai Komisaris pada entitas asosiasi, PT Pefindo Biro Kredit. April 30, 2015 70 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Profil Direksi P ro file o f B o a rd of D i re c t or s Harianto Widodo Direktur I (Produk & Pemasaran) Director I (Products & Marketing) Warga Negara Indonesia Usia 48 tahun Tulungagung, 29 Desember 1968 Indonesian citizen 48 years old Tulungagung, December 29, 1968 Domisili/Domiciled Bekasi, Jawa Barat Bekasi, West Java Menjabat Sejak Has Served Since Pendidikan Education Riwayat Profesi Professional Background Riwayat Jabatan Sebagai Direksi Pegadaian Appointment History as Commissioner of Pegadaian Rangkap Jabatan Multiple Positions 7 Mei 2013 May 7, 2013 Sarjana Ekonomi dari Universitas Airlangga Surabaya (1992). Graduated as Bachelor of Economy from Airlangga University Surabaya (1992). Karirnya di Pegadaian dimulai tahun 1994 sebagai Pemeriksa Pembantu di Kupang hingga akhirnya menduduki beberapa posisi pada 1 level dibawah Direksi, yakni sebagai Jeneral Manajer Treasury (2009-2012), Pemimpin Wilayah Jakarta I (2012), dan Kepala Satuan Pengawasan Intern (2012-2013). Jabatan Direktur I diemban melalui pengesahan pengangkatan melalui Surat Keputusan Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-239/MBU/2013 tanggal 7 Mei 2013. Sebelum itu, Harianto Widodo belum pernah menjabat sebagai Direktur Pegadaian. Served as Director I with official appointment through Decision Letter of Minister of SOE No.SK-239/MBU/2013 dated May 7, 2013. Previously, Harianto Widodo had never served as Director. Director, Harianto Widodo does not have multiple positions in other companies, either as a Commissioner or a Director. Annual Report 2016 Direktur, Harianto Widodo tidak memiliki rangkap jabatan di perusahaan lainnya, baik sebagai Komisaris maupun Direktur. His career in Company is started in 1994 as Examiner Assistant in Kupang until finally served in several positions at 1 level below Director, i.e. as General Manager Treasury (2009-2012), Regional Head of Jakarta I (2012), and Head of Internal Supervision Unit (2012). PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 71 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Profil Direksi P ro fi l e o f B oard of Direc t ors Dijono Direktur II (Operasional & Penjualan) Director II (Operational & Sales) Warga Negara Indonesia Usia 56 tahun Madiun, 10 Februari 1960 Indonesian citizen 56 years old Madiun, February 10, 1960 Domisili/Domiciled DKI Jakarta Menjabat Sejak Has Served Since Pendidikan Education Riwayat Profesi Professional Background 7 Mei 2013 Sarjana Hukum Perdata dari Universitas Darul Ulum Jombang (1989) dan Magister Manajemen Keuangan dari Universitas Gajayana Malang (1997). Mengawali karirnya di Pegadaian sejak tahun 1981. Beberapa posisi yang pernah dijabat yakni sebagai General Manajer Usaha Lain (2008-2009), Pemimpin Wilayah Denpasar (2009-2012), dan Pemimpin Wilayah Semarang (2012-2013). Riwayat Jabatan Sebagai Direksi Pegadaian May 7, 2013 Graduated as Bachelor of Civil Law from University of Darul Ulum Jombang (1989) and Magister of Financial Management from Gajayana University Malang (1997). Started his career in Company since 1981. Several positions served such as General Manager Usaha Lain (2008-2009), Regional Head of Denpasar (2009-2012), and Regional Head of Semarang (2012-2013). Jabatan Direktur II diemban melalui pengesahan pengangkatan melalui Surat Keputusan Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-239/MBU/2013 tanggal 7 Mei 2013. Sebelum itu, Dijono belum pernah menjabat sebagai Direktur Pegadaian. Appointment History as Commissioner of Pegadaian Rangkap Jabatan Multiple Positions Director, Dijono does not have multiple positions in other companies, either as a Commissioner or a Director. Laporan Tahunan 2016 Direktur, Dijono tidak memiliki rangkap jabatan di perusahaan lainnya, baik sebagai Komisaris maupun Direktur. Served as Director II with official appointment through Decision Letter of Minister of SOE No. SK-239/MBU/2013 dated May 7, 2013. Previously, Dijono had never served as Director. 72 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Profil Direksi P ro file o f B o a rd of D i re c t or s Ferry Febrianto Direktur III (Logistik & Properti) Director III (Logistic & Property) Warga Negara Indonesia Usia 51 tahun Surakarta, 21 Februari 1965 Indonesian citizen 51 years old Surakarta, February 21, 1965 Domisili/Domiciled Depok, Jawa Barat Depok, West Java Menjabat Sejak Has Served Since Pendidikan Education Riwayat Profesi Professional Background Riwayat Jabatan Sebagai Direksi Pegadaian Appointment History as Commissioner of Pegadaian Rangkap Jabatan Multiple Positions 7 Mei 2013 May 7, 2013 Sarjana Teknik jurusan Teknik Sipil dari Universitas Diponegoro Semarang (1991); Pasca Sarjana bidang Teknologi Beton dari St.Gaudens-Perancis (1993). Pernah sebagai Direktur Utama PT Adhi Persada Realty (anak perusahaan PT Adhi Karya) (2012-2013). Beliau mengawali karirnya di PT Adhi Karya sejak tahun 1991 dengan menduduki beberapa jabatan hingga setingkat Kepala Divisi. Jabatan Direktur III diemban dengan pengesahan pengangkatan melalui Surat Keputusan Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-239/MBU/2013 tanggal 7 Mei 2013. Sebelum itu, Ferry Febrianto belum pernah menjabat sebagai Direktur Pegadaian Had served as President Director of PT Adhi Persada Realty (subsidiary of PT Adhi karya) (2012-2013). He started his career in PT Adhi Karya since 1991 by serving several positions up to Head of Division level. Served as Director III with official appointment through Decision Letter of Minister of SOE No. SK-239/MBU/2013 dated May 7, 2013. Previously, Ferry Febrianto had never served as Director. Director, Ferry Febrianto does not have multiple positions in other companies, either as a Commissioner or a Director. Annual Report 2016 Direktur, Ferry Febrianto tidak memiliki rangkap jabatan di perusahaan lainnya, baik sebagai Komisaris maupun Direktur. Garduated as Bachelor of Engineering from Diponegoro University Semarang (1991), Post Graduate in Concrete Technology from St.Gaudens – France (1993) PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 73 Ikhtisar kinerja 2016 laporan manajemen Profil Perusahaan analisis dan Pembahasan manajemen fungsi Penunjang Bisnis Tata kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Profil Direksi P ro fi l e o f B oard of Direc t ors Dwi agus Pramudya Direktur IV (Keuangan) Director IV (Finance) Warga Negara Indonesia Usia 56 tahun Boyolali, 8 Agustus 1960 Indonesian citizen 56 years old Boyolali, August 8, 1960 Domisili/Domiciled DkI Jakarta menjabat Sejak Has Served Since Pendidikan Education Riwayat Profesi Professional Background Riwayat Jabatan Sebagai Direksi Pegadaian appointment History as Commissioner of Pegadaian Rangkap Jabatan multiple Positions 1 April 2012 Sarjana Ekonomi jurusan Manajemen dari Universitas Diponegoro Semarang (1984) dan Master of Business dari State University of New York at Buffalo, Amerika Serikat (1993). Karirnya dimulai pada tahun 1985 di Bank Rakyat Indonesia (BRI). Kemudian sebagai Direktur PT Inter-Pasific Securities (afiliasi BRI) (1999-2003), Senior Staf Sekretariat Perusahaan BRI (2003-2005), dan Kepala Divisi di BRI pada Divisi Bisnis Ritel dan Divisi Bisnis BUMN (2006-2012). Jabatan Direktur IV diemban melalui pengesahan pengangkatan melalui Surat Keputusan Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-157/MBU/2012 tanggal 30 Maret 2012. Sebelum itu, Dwi Agus Pramudya belum pernah menjabat sebagai Direktur Pegadaian. Bachelor in Economic, major in Management, Diponegoro University Semarang (1984) and Master of Business from State Unviersity of New York at Buffalo, US (1993). He started his career in 1985 in Bank Rakyat Indonesia (BRI). Then, he held position as Director in PT Inter-Pasific Securities (BRI’s affiliates) (1999-2003), Senior Staff of Corporate Secretary in BRI (2003-2005), and Head of Division in BRI at Retail Business Division and SOE Business Division (2006-2012). Served as Director IV with official appointment through Decision Letter of Minister of SOE No. SK-157/MBU/2012 dated March 30, 2012. Previously, Dwi Agus Pramudya had never served as Director. Director, Dwi Agus Pramudya does not have multiple positions in other companies, either as a Commissioner or a Director. Laporan Tahunan 2016 Direktur, Dwi Agus Pramudya tidak memiliki rangkap jabatan di perusahaan lainnya, baik sebagai Komisaris maupun Direktur. April 1, 2012 74 Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Profil Direksi P ro file o f B o a rd of D i re c t or s Sri Mulyanto Direktur V (SDM & Kepatuhan) Director V (Human Capital & Compliance) Warga Negara Indonesia Usia 58 tahun Klaten, 8 Oktober 1958 Indonesian citizen 58 years old Klaten, October 8, 1958 Domisili/Domiciled DKI Jakarta Menjabat Sejak Has Served Since Pendidikan Education Riwayat Profesi Professional Background Riwayat Jabatan Sebagai Direksi Pegadaian Appointment History as Commissioner of Pegadaian 1 April 2012 April 1, 2012 Sarjana Ekonomi dari Universitas Sebelas Maret Surakarta (1983) dan Master of Science in Economic Policy & Planning dari Northeastern University, Boston, Amerika Serikat (1993). Memiliki karier di Kementerian Keuangan sejak tahun 1985. Mulai menduduki jabatan setingkat Kasubdit (1997-2002), sebagai Asisten Deputi Urusan Usaha jasa Konstruksi Kementerian BUMN (2002-2006), Asisten Deputi Bidang Urusan Usaha Asuransi Kementerian BUMN (2006-2010), dan Asisten Deputi Bidang Usaha Jasa III pada Kementerian BUMN (2010-2012). Pernah juga menduduki jabatan sebagai Komisaris di beberapa perusahaan, yaitu PT Askes (20002007), PT Jasa Marga (Persero) Tbk (2002-2007), PT Bahana PUI (2005-2011), PT Jasa Raharja (2008-2012), dan PT Antam (Persero) Tbk (2011-2012). Jabatan Direktur IV diemban melalui pengesahan pengangkatan melalui Surat Keputusan Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-157/MBU/2012 tanggal 30 Maret 2012. Sebelum itu, Sri Mulyanto belum pernah menjabat sebagai Direktur Pegadaian. Rangkap Jabatan He started his career in Ministry of Finance since 1985. Started to serve in position level of Sub Directorate Head (1997-2002), as Assistant Deputy of Construction Services of the Ministry of SOE (2002-2006), Assistant Deputy Insurance Business Affairs Ministry of SOEs (2006-2010), and then as Assistant Deputy for Services III at the Ministry of SOEs (2010-2012). He has also served as a Commissioner on several companies, including PT Askes (2000-2007), PT Jasa Marga (LLC) (2002-2007), PT Bahana PUI (2005-2011), PT Jasa Raharja (2008- 2012), and PT Antam (LLC) Tbk (2011-2012). Served as Director V with official appointment through Decision Letter of Minister of SOE No. SK-157/MBU/2012 dated March 30, 2012. Previously, Sri Mulyanto had never served as Director. Multiple Positions Director, Sri Mulyanto does not have multiple positions in other companies, either as a Commissioner or a Director. Annual Report 2016 Direktur, Sri Mulyanto tidak memiliki rangkap jabatan di perusahaan lainnya, baik sebagai Komisaris maupun Direktur. Graduated as Bachelor of Economy from Sebelas Maret Unviersity Surakarta (1983) and Master of Science in Economic Policy & Planning from Northeastern Unviersity, Boston, US (1993). PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 75 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Profil Pejabat Eksekutif P rofil e o f Execu ti ve O f f i ce r s Nur Djunaedi Kepala Satuan Pengawasan Intern Head of Internal Audit Unit Udin Salahudin Menjabat Sejak: 15 Juni 2013 Served since: June 15, 2013 Warga Negara Indonesia, usia 55 tahun Jombang, 14 November 1961 Indonesian citizen, 55 years old Jombang, November 14, 1961 Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta Bergabung Sejak: 1 Januari 1982 Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta Join since: January 1, 1982 Riwayat Jabatan • Pemimpin Wilayah Balikpapan (2006-2008); • Jeneral Manajer Akuntansi (2008-2011) • Pemimpin Wilayah Jakarta 1 (2011-2012); • Jeneral Manajer Pengelolaan SDM dan Budaya Kerja (2012-2013) • Kepala Satuan Pengawasan Intern (2013- Sekarang) Professional Experience • Regional Head of Balikpapan (2006-2008); • General Manager of Accounting (2008-2011); • Regional Head of Jakarta 1 (2011-2012); • General Manager of Human Resource & Corporate Culture (2012-2013); • Head of Internal Audit Unit (2013-present). Menjabat Sejak: 15 Juni 2015 Served since: June 15, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 44 tahun Pandeglang, 15 Desember 1972 Indonesian citizen, 44 years old Pandeglang, December 15, 1972 Domisili: Cikarang, Bekasi, Jawa Barat Bergabung Sejak: 1 Agustus 1994 Domicile: Cikarang, Bekasi, West Java Join since: August 1, 1994 Riwayat Jabatan • Manajer Akuntansi (2010-2013); • Manajer Unit Initiative Strategic & Decision Support (2013-2015); • Profesional Initiative Strategic & Decision Support Ahli (2015); • Sekretaris Perusahaan (2015-2016) Professional Experience • Manager of Accounting (2010-2013); • Manager of Initiative Strategic & Decision Support Unit (2013-2015); • Expert Professional Initiative Strategic & Decision Support (2015); • Corporate Secretary (2015-2016). Menjabat Sejak: 1 Mei 2015 Served since: May 1, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 47 tahun Jakarta, 1 Mei 1969 Indonesian citizen, 47 years old Jakarta, May 1, 1969 Domisili: Jakarta Bergabung Sejak: 1 Mei 2015 Domicile: Jakarta Join since: May 1, 2015 Riwayat Jabatan • Eksekutif Jeneral Manajer Teknologi Informasi (2015-2016) Professional Experience • Executive General Manager of Information Technology (2015-2016) Sekertaris Perusahaan Corporate Secretary HERU SETIJAWAN Laporan Tahunan 2016 Jeneral Manajer Teknologi Informasi General Manager of Information Technology 76 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Profil Pejabat Eksekutif P ro file o f Exe c u t i ve O f f i ce r s RAHMAT HARJANTO Menjabat Sejak: 20 November 2014 Served since: November 20, 2014 Warga Negara Indonesia, usia 49 tahun Solo, 25 Juni 1967 Indonesian citizen, 49 years old Solo, June 25 1967 Domisili: Jakarta Pusat Bergabung Sejak: 1 Oktober 1992 Domicile: Central Jakarta Join since: October 1, 1992 Riwayat Jabatan • Pemeriksa Madya Jakarta IX B (2010-2012); • Jeneral Manajer Tresuri (2012-2013); • Profesional Initiative Strategic & Decision Support Ahli (2013-2014); • Jeneral Manajer Produk Mikro (2014-2016). Professional Experience • Senior Auditor of Jakarta IX B (2010-2012); • General Manager of Treasury (2012-2013); • Expert Proffesional Unit Inisiative Strategic & Decision Support (2013-2015); • General Manager of Micro Products (2014-2016). Menjabat Sejak: 23 April 2015 Served since: April 23, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 49 tahun Semarang, 4 Juni 1967 Indonesian citizen, 49 years old Semarang, June 4, 1967 Domisili: Jakarta Bergabung Sejak: 1 April 1994 Domicile: Jakarta Join since: April 1, 1994 Riwayat Jabatan • Inspektur Wilayah Denpasar (2010-2011); • Pemimpin Wilayah Medan (2013); • Inspektur Wilayah Surabaya (2013-2015); • Jeneral Manajer Produk Gadai (2015-2016). Professional Experience • Inspector of Denpasar Region (2010-2011); • Regional Head of Medan (2013); • Inspector of Surabaya Region (2013-2015) • General Manager of Pawning Products (2015-2016). Menjabat Sejak: 11 Juni 2012 Served since: June 11, 2012 Warga Negara Indonesia, usia 46 tahun Tanjung Pinang, 22 Agustus 1970 Indonesian citizen, 46 years old Tanjung Pinang, August 22 1970 Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta Bergabung Sejak: 1 November 1991 Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta Join since: November 1, 1991 Riwayat Jabatan • Manajer Usaha Divisi Usaha Syariah (20082010); • Pemeriksa Madya Balikpapan II (2010-2011); • Inspektur Wilayah Semarang (2011-2012); • Jeneral Manajer SBU Syariah (2012-sekarang) Professional Experience • Manager of Syariah Business Line (2008-2010); • Senior Auditor of Balikpapan II (2010-2011); • Inspector of Semarang Region (2011-2012); • General Manager of SBU Sharia (2012-present) Jeneral Manajer Produk Mikro General Manager of Micro Products BOEDI PRASODJO Jeneral Manajer Produk Gadai General Manager of Pawning Products RULLY YUSUF Jeneral Manajer SBU Syariah Annual Report 2016 General Manager of SBU Sharia PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 77 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Profil Pejabat Eksekutif P ro fi l e o f E xec ut ive O fficers MULYONO Jeneral Manajer Produk Emas Menjabat Sejak: 1 Juli 2015 Served since: July 1, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 48 tahun Banyumas, 7 Juli 1968 Indonesian citizen, 48 years old Banyumas, July 7, 1968 Domisili: Jakarta Bergabung Sejak: 1 Oktober 1991 Domicile:Jakarta Join since: October 1, 1991 Riwayat Jabatan • Pemimpin Cabang Kelas I Rawamangun (2011) • Pemimpin Cabang Utama Bekasi (2011 - 2012) • Pemimpin Wilayah Pekanbaru (2012 - 2015) • Jeneral Manajer Produk Emas (2015 - 2016) Professional Experience • First Class Branch Manager Rawamangun (2011); • Head Branch Manager Bekasi (2011-2012); • Regional Head of Pekanbaru (2012-2015); • General Manager of Gold Products (2015-2016). Menjabat Sejak: 8 Mei 2014 Served since: May 8, 2014 Warga Negara Indonesia, usia 50 tahun Pekanbaru, 28 Desember 1966 Indonesian citizen, 50 years old Pekanbaru, December 28, 1966 Domisili: Jakarta Bergabung Sejak: 1 April 1994 Domicile: Medan, North Sumatra Join since: April 1, 1994 Riwayat Jabatan • Inspektur Wilayah Medan (2008 - 2010) • Pemimpin Wilayah Pekanbaru (2010 - 2011) • Jeneral Manajer Manajemen Risiko (2011 - 2013) • Jeneral Manajer Bisnis Gadai (2013 - 2014) • Jeneral Manajer Pemasaran & Market Intelligence (2014 – sekarang) Professional Experience • Inspector of Medan Region (2008-2010); • Regional Head of Pekanbaru (2010-2011) • General Manager of Risk Management Division (2011-2013); • General Manager of Pawn Business Divison (2013-2014); • General Manager of Sales & Market Intelligence (2014-present). Menjabat Sejak: 1 Juni 2015 Served since: June 1, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 48 tahun Tulungagung, 30 November 1968 Indonesian citizen, 48 years old Tulungagung, November 30, 1968 Domisili: Jakarta Bergabung Sejak: 1 Oktober 1992 Domicile: Jakarta Join since: October 1, 1992 Riwayat Jabatan • Wakil Pemimpin Wilayah Utama Jakarta (2008 - 2010); • Wakil Pemimpin Wilayah Utama Surabaya (2010) • Inspektur Wilayah Semarang (2010 - 2011) • Jeneral Manajer Akuntansi (2011 - 2013) • Pemimpin Wilayah Semarang (2013 - 2015) • Jeneral Manajer Strategi Penjualan & Operasional (2015 - sekarang) Professional Experience • Deputy Regional Head of Jakarta (2008-2010); • Deputy Regional Head of Surabaya (2010) • Inspector of Semarang Region (2010-2011); • General Manager of Accounting (2011-2013); • Regional Head of Semarang (2013-2015); • General Manager of Sales Strategy & Operation (2015-present). General Manager of Gold Products SYAHRUL RUSLI Jeneral Manajer Pemasaran & Market Intelligence Laporan Tahunan 2016 General Manager of Marketing & Market Intelligence ENDAH SUSIANI Jeneral Manajer Strategi Penjualan dan Operasional General Manager of Sales Strategy and Operational 78 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Profil Pejabat Eksekutif P ro file o f Exe c u t i ve O f f i ce r s Menjabat Sejak: 1 Juni 2015 Served since: June 1, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 51 tahun Gombong, 19 Juni 1965 Indonesaian citizen, 51 years old Gombong, June 19, 1965 Domisili: Jakarta Bergabung Sejak: 1 Juni 2015 Domicile: Jakarta Join since: June 1, 2015 Riwayat Jabatan • Jeneral Manajer Bisnis Properti & Afiliasi (2015 - sekarang) Professional Experience • General Manager of Property & Affiliation Business (2015-present) Menjabat Sejak: 3 September 2013 Served since: September 3, 2013 Warga Negara Indonesia, usia 45 tahun Jakarta, 21 Juni 1971 Indonesian citizen, 45 years old Jakarta, June 21, 1971 Domisili: Jakarta. Bergabung Sejak: 1 Juli 1992 Domicile: Jakarta Join since: July 1, 1992 Riwayat Jabatan • Pemeriksa Madya Pamekasan (2008 -2010) • Pemeriksa Madya Serang (2010-2011) • Inspektur Wilayah Surabaya (2011-2013) • Jeneral Manajer Logistik (2013 - sekarang) Professional Experience • Senior Auditor of Pamekasan (2008-2010); • Senior Auditor of Serang (2010-2011); • Inspector of Surabaya Region (2011-2013); • General Manager of Logistic (2013-present) Menjabat Sejak: 7 Oktober 2014 Served since: October 7, 2014 Warga Negara Indonesia, usia 48 tahun Jakarta, 24 Juli 1968 Indonesian citizen, 48 years old Jakarta, July 24, 1968 Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta Bergabung Sejak: 1 Juli1991 Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta Join since: July 1, 1991 Riwayat Jabatan • Manajer Usaha Lain (2008 - 2010) • Pemimpin Cabang Kelas I Tangerang | (2010 - 2012); • Manajer Bisnis Kantor Wilayah Jakarta 2 (2012 - 2014); • Koordinator Pengamanan Korporasi (2014 - sekarang). Professional Experience • Manager of Other Business Head Office (2008-2010); • First Class Branch Head of Tangerang Region (2010-2012); • Manager of Business Jakarta 2 Region Office (2012-2014); • Coordinator of Corporate Security (2014-present). RATNA TRISNANINGRUM Jeneral Manajer Bisnis Properti dan Afiliasi General Manager of Property Business & Affiliation ISMANTO Jeneral Manajer Logistik General Manager of Logistic YUL AFIAN Koordinator Biro Pengamanan Korporasi Annual Report 2016 Coordinator of Corporate Security PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 79 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Profil Pejabat Eksekutif P ro fi l e o f E xec ut ive O fficers GEDE SUHARDANTARA Menjabat Sejak: 1 September 2013 Served since: September 1, 2013 Warga Negara Indonesia, usia 47 tahun Singaraja, 15 September 1969 Indonesian citizen, 47 years old Singaraja, September 15, 1969 Domisili: Jakarta Bergabung Sejak: 1 Maret 1995 Domicile: Jakarta Join since: March 1, 1995 Riwayat Jabatan • Manajer Keuangan Kanwil Balikpapan (2006 - 2009); • Manajer Keuangan Kanwil Jakarta II (2009 - 2010); • Manajer Permodalan (2010 - 2013); • Jeneral Manajer Tresuri (2013 - sekarang) Professional Experience • Finance Manager of Balikpapan Regional Office (2006-2009); • Finance Manager of Jakarta II Regional Office (2009-2010); • Capital Manager (2010-2013); • General Manager of Treasury (2013-present) Menjabat Sejak: 1 Mei 2014 Served since: May 1, 2014 Warga Negara Indonesia, usia 51 tahun Padang, 29 Maret 1966 Indonesian citizen, 51 years old Padang, March 29, 1966 Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta Bergabung Sejak: 1 April 1994 Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta Join since: April 1, 1994 Riwayat Jabatan • Inspektur Wilayah Palembang (2008 – 2010); • Pemimpin Wilayah Pekanbaru (2010); • Pemimpin Wilayah Makassar (2010 - 2012); • Jeneral Manajer Fidusia dan Jasa Lain (2012 - 2014); • Jeneral Manajer Manajemen Risiko (2014 - sekarang). Professional Experience • Inspector of Palembang Region (2008-2010); • Regional Head of Pekanbaru (2010); • Regional Head of Makassar (2010-2012) • General Manager of Fiduciary and Other Business (2012-2014); • General Manager of Risk Management (2014-present). Menjabat Sejak: 11 September 2013 Served since: September 11, 2013 Warga Negara Indonesia, usia 51 tahun Solo, 7 Agustus 1965 Indonesian citizen, 51 years old Solo, August 7, 1965 Domisili: Jakarta Bergabung Sejak: 1 April 1994 Domicile: Jakarta Join since: April 1, 1994 Riwayat Jabatan • Pemeriksa Madya Yogyakarta III (2008 – 2010) • Pemimpin Cabang Kelas I Sudirman (2010 - 2011); • Inspektur Wilayah Makassar (2011 - 2013); • Jeneral Manajer Akuntansi (2013 - 2016) Professional Experience • Senior Auditor of Yogyakart a III (2008-2010) • First Class Branch Head Sudirman (2010-2011); • Inspector of Makassar Region (2011-2013); • General Manager of Accounting (2013-2016). Jeneral Manajer Tresuri General Manager of Treasury ERI MARDIANTO Jeneral Manajer Manajemen Risiko General Manager of Risk Management TUGIATMOKO Laporan Tahunan 2016 Jeneral Manajer Akuntansi General Manager of Accounting 80 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Profil Pejabat Eksekutif P ro file o f Exe c u t i ve O f f i ce r s Menjabat Sejak: 16 September 2015 Served since: September 16, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 43 tahun Klaten, 23 Maret 1973 Indonesian citizen, 43 years old Klaten, March 23, 1973 Domisili: Jakarta Bergabung Sejak: 1 Agustus 1994 Domicile: Jakarta Join since: August 1, 1994 Riwayat Jabatan • Pemeriksa Madya Lampung (2010-2012); • Manajer Akuntansi Keuangan (2012-2015); • Koordinator PKBL & CSR (2015-2016). Professional Experience • Senior Auditor of Lampung (2010-2012); • Manager of Financial Accounting (2012-2015); • PKBL & CSR Coordinator (2015-2016) Menjabat Sejak: 1 Juli 2015 Served since: July 1, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 49 tahun Banyumas, 19 April 1967 Indonesian citizen, 49 years old Banyumas, April 19, 1967 Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta Bergabung Sejak: 1 Maret 1988 Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta Join since: March 1, 1988 Riwayat Jabatan • Manajer Perencanaan Sistem TI (2011- 2012) • Jeneral Manajer TI (2012 - 2013); • Jeneral Manajer Operasional TI (2013); • Profesional Initiative Strategic & Decision Support Ahli (2013 - 2015); • Jeneral Manajer Kesejahteraan & Hubungan Industrial (2015 - sekarang). Professional Experience • Manager of TI Division(2011-2012); • General Manager of TI (2012-2013); • General Manager of TI Operation (2013); • Expert Proffesional Unit Inisiative Strategic & Decision Support (2013-2015); • General Manager of Community Welfare & Industrial Relation (2015-present). Menjabat Sejak: 4 September 2013 Served since: September 4, 2013 Warga Negara Indonesia, usia 45 tahun Magelang, 21 Desember 1971 Indonesian citizen, 45 years old Magelang, December 21, 1971 Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta Bergabung Sejak: 1 Juli 1992 Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta Join since: July 1, 1992 Riwayat Jabatan • Widyaiswara Muda Diklat Surabaya (2006 - 2007) • Manajer Pendidikan dan Pelatihan (2007 - 2012); • Pemeriksa Madya Makassar I (2012 - 2013); • Jeneral Manajer Pendidikan dan Pelatihan (2013 - sekarang); Professional Experience • Training of Widyaiswara Muda (Junior Instructor) Surabaya (2006 - 2007); • Manager of Education & Training (2007-2012); • Senior Auditor of Makassar I (2012-2013); • General Manager of Education & Training (2013-present). Katrin candraswuri A. Koordinator PKBL & CSR PKBL & CSR Coordinator SUGENG SURATNO Jeneral Manajer Kesejahteraan & Hubungan Industrial ROFIQ AFIV AZIZ Jeneral Manajer Pendidikan & Pelatihan Annual Report 2016 General Manager of Community Welfare & Industrial Relation General Manager of Education & Training PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 81 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Profil Pejabat Eksekutif P ro fi l e o f E xec ut ive O fficers GULADI AKSIONO Menjabat Sejak: 26 Juni 2015 Served since: June 26, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 55 tahun Magetan, 25 September 1961 Indonesian citizen, 55 years old Magetan, September 25, 1961 Domisili: Jakarta Bergabung Sejak: 1 Januari 1982 Domicile: Jakarta Join since: January 1, 1982 Riwayat Jabatan • Manajer Biro Hukum dan Kepatuhan (2011-2012); • Kepala Biro Hukum dan Kepatuhan (2012-2014); • Sekretaris Perusahaan (2014 - 2015); • Jeneral Manajer Hukum & Kepatuhan (2015-2016). Professional Experience • Manager of Legal & Compliance (2011-2012); • Head of Legal & Compliance (2012-2014); • Corporate Secretary (2014-2015); • General Manager of Legal & Compliance (2015-2016). Menjabat Sejak: 26 Juni 2015 Served since: June 26, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 48 tahun Bukittinggi, 19 November 1968 Indonesian citizen, 48 years old Bukittinggi, November 19, 1968 Domisili: Jakarta Bergabung Sejak: 1 Maret 1995 Domicile:Bukittinggi, West Sumatera Join since: March 1, 1995 Riwayat Jabatan • Pemimpin Cabang Utama Takalar (2012 - 2013) • Pemimpin Wilayah Balikpapan (2013-2014); • Jeneral Manajer Strategi Penjualan & Operasional (2014 - 2015); • Jeneral Manajer Budaya Kerja (2015 - 2016). Professional Experience • Head of Main Branch Takalar (2012-2013); • Regional Head of Balikpapan (2013-2014); • General Manager of Sales Strategy & Operation (2014-2015); • General Manager of Corporate Culture (2015-2016). Menjabat Sejak: 2 Oktober 2015 Served since: October 2, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 48 tahun Makassar, 2 Juli 1968 Indonesian citizen, 48 years old Makassar, July 2, 1968 Domisili: Jakarta Bergabung Sejak: 1 April 1994 Domicile: Jakarta Join since: April 1, 1994 Riwayat Jabatan • Pemimpin Wilayah Balikpapan (2011) • Widyaiswara Utama Diklat Surabaya (2011 – 2012) • Jeneral Manajer Unit Initiative Strategic and Decision Support (2012 - 2013); • Sekretaris Perusahaan (2013 - 2014); • Eksekutif Jeneral Manajer Teknologi Informasi (2014 - 2015); • Jeneral Manajer Pengelolaan SDM (2015 - sekarang). Professional Experience • Regional Head of Balikpapan (2011) • Training of Widyaiswara Utama (Principal Instructor) Surabaya (2011 – 2012); • General Manager of Initiative Strategic and Decision Support Unit (2012-2013); • Corporate Secretary (2013-2014); • Executive General Manager of Information Technology (2014-2015); • General Manager of HR Management (2015-present). Jeneral Manajer Hukum & Kepatuhan General Manager of Legal & Compliance BENZANI Jeneral Manajer Budaya Kerja General Manager of Corporate Culture RIDWAN ARBIAN SYAH Laporan Tahunan 2016 Jeneral Manajer Pengelolaan SDM General Manager of HR Management 82 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Profil Pejabat Eksekutif P ro file o f Exe c u t i ve O f f i ce r s Menjabat Sejak: 1 September 2013 Served since: September 1, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 47 tahun Nganjuk, 15 Februari 1969 Indonesian citizen, 47 years old Nganjuk, February 15, 1969 Domisili: Medan Bergabung Sejak: 1 Oktober 1991 Domicile: Medan Join since: October 1, 1991 Riwayat Jabatan • Pemeriksa Madya SPI Pusat (2011 – 2012) • Inspektur Wilayah Pekanbaru (2012 – 2013) • Pemimpin Wilayah Medan (2013 - 2016). Professional Experience • Senior Auditor SPI Central (2011-2012); • Inspector of Pekanbaru Region (2012-2013) • Regional Head of Medan (2013-2015) Menjabat Sejak: 1 Juli 2015 Served since: July 1, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 47 tahun Payakumbuh, 25 Juli 1969 Indonesian citizen, 47 years old Payakumbuh, July 25, 1969 Domisili: Pekanbaru Bergabung Sejak: 1 Maret, 1995 Domicile: Pekanbaru Join since: March 1, 1995 Riwayat Jabatan • Pemimpin Wilayah Bandung (2012 – 2013) • Jeneral Manajer Pengelolaan SDM & Budaya Kerja (2013 - 2014); • Profesional ISDS Ahli (2014); • Pemimpin Wilayah Pekanbaru (2015 - Sekarang). Professional Experience • Regional Head of Bandung (2012-2013) • General Manager of HR Management & Corporate Culture (2013-2014); • Professional ISDS Specialist (2014); • Regional Head of Pekanbaru (2015-present) Menjabat Sejak: 1 Juni 2015 Served since: June 1, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 49 tahun Tapanuli, 18 Maret 1968 Indonesian citizen, 49 years old Tapanuli, March 18, 1968 Domisili: Palembang Bergabung Sejak: 1 Maret 1988 Domicile: Jakarta Join since: March 1, 1988 Riwayat Jabatan • Manajer Pengelolaan Jaringan Cabang (2012); • Inspektur SPI Pusat (2012 – 2013); • Pemimpin Wilayah Manado (2013-2015); • Pemimpin Wilayah Palembang (2015-2016). Professional Experience • Branch Network Management Manager (2012); • Inspector of SPI Central (2012-2013) • Regional Head of Manado (2013-2015); • Regional Head of Palembang (2015-2016) KETUT SUHARDIONO Pemimpin Wilayah Medan Regional Head of Medan ARIFMON Pemimpin Wilayah Pekanbaru Regional Head of Pekanbaru MARSHALL ARITONANG Pemimpin Wilayah Palembang Annual Report 2016 Regional Head of Palembang PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 83 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Profil Pejabat Eksekutif P ro fi l e o f E xec ut ive O fficers Menjabat Sejak: 28 November 2014 Served since: November 28, 2014 Warga Negara Indonesia, usia 53 tahun Malang, 18 Agustus 1963 Indonesian citizen, 53 years old Malang, August 18, 1963 Domisili: Jakarta Bergabung Sejak: 1 Oktober 1992 Domicile: Jakarta Join since: October 1, 1992 Riwayat Jabatan • Jeneral Manajer Produk Emas (2011 - 2012); • Jeneral Manajer PKBL dan CSR (2012-2014); • Pemimpin Wilayah Balikpapan (2014-2016). Professional Experience • General Manager of Gold Products (2011-2012); • General Manager of PKBL and CSR (2012-2014); • Regional Head of Balikpapan (2014-2016) Menjabat Sejak: 1 Juli 2015 Served since: July 1, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 45 tahun Mojokerto, 5 Mei 1971 Indonesian citizen, 45 years old Mojokerto, May 5, 1971 Domisili: Manado, Sulawesi Utara Bergabung Sejak: 1 Juli 1992 Domicile: Manado, North Sulawesi Join since: July 1, 1992 Riwayat Jabatan • Manajer Litigasi (2014-2015) • Jeneral Manajer Hukum & Kepatuhan (2015) • Pemimpin Wilayah Manado (2015-Sekarang) Professional Experience • Manager of Litigation (2014-2015) • General Manager of Legal & Compliance (2015) • Regional Head of Manado (2015-present) Menjabat Sejak: 1 September 2013 Served since: September 1, 2013 Warga Negara Indonesia, usia 46 tahun Dompu, 23 April 1970 Indonesian citizen, 46 years old Dompu, April 23, 1970 Domisili: Makassar Bergabung Sejak: 1 Maret 1995 Domicile: Mataram, West Nusa Tenggara Join since: March 1, 1995 Riwayat Jabatan • Manajer Bisnis Denpasar (2011 – 2012) • Pemimpin Cabang Utama Blimbing (2012 - 2013); • Pemimpin Wilayah Makassar (2013-2016); Professional Experience • Manager of Business Denpasar Region (2011-2012); • First Class Head of Branch Blimbing (2012-2013); • Regional Head of Makassar (2013-2016) WIROGO LISTYO DARYONO Pemimpin Wilayah Balikpapan Regional Head of Balikpapan EDI SARWONO Pemimpin Wilayah Manado Regional Head of Manado NURIL ISLAMIAH Laporan Tahunan 2016 Pemimpin Wilayah Makassar Regional Head of Makassar 84 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Profil Pejabat Eksekutif P ro file o f Exe c u t i ve O f f i ce r s Menjabat Sejak: 1 Agustus 2014 Served since: Agustus 1, 2014 Warga Negara Indonesia, usia 47 tahun Malang, 1 April 1969 Indonesian citizen, 47 years old Malang, April 1, 1969 Domisili: Denpasar, Bali Bergabung Sejak: 1 April 1994 Domicile: Denpasar, Bali Join since: April 1, 1994 Riwayat Jabatan • Inspektur Wilayah Jakarta 1 (2012 - 2014); • Pemimpin Wilayah Jakarta 1 (2014 - 2015). • Pemimpin Wilayah Denpasar (2015 - sekarang). Professional Experience • Inspector of Jakarta Region (2012-2014); • Regional Head of Jakarta 1 1 (20142015); • Regional Head of Denpasar (2015-present) Menjabat Sejak: 26 Juni 2015 Served since: June 26, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 49 tahun Ponorogo, 11 November 1967 Indonesian citizen, 49 years old Ponorogo, November 11, 1967 Domisili: Depok, Jawa Barat Bergabung Sejak: 1 April1994 Domicile: Depok, West Java Join since: April 1, 1994 Riwayat Jabatan • Jeneral Manajer Pengembangan Produk & Pemasaran (2011 - 2013); • Jeneral Manajer Manajemen Resiko (2013-2014); • Pemimpin Wilayah Jakarta 2 (2014 - 2015); • Pemimpin Wilayah Jakarta 1 (2015-2016). Professional Experience • General Manager of Product Development & Marketing (2011- 2013); • General Manager of Risk Management (2013-2014); • Regional Head of Jakarta 2 (2014-2015); • Regional Head of Jakarta 1 (2015-2016) Menjabat Sejak: 26 Juni 2015 Served since: June 26, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 47 tahun Sukoharjo, 29 Agustus 1969 Indonesian citizen, 47 years old Sukoharjo, August 29, 1969 Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta Bergabung Sejak: 1 April 1994 Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta Join since: April 1, 1994 Riwayat Jabatan • Inspektur Wilayah Medan (2010 – 2011); • Pemimpin Wilayah Medan (2011-2013); • Pemimpin Wilayah Surabaya (2013-2015); • Pemimpin Wilayah Jakarta 2 (2015-2016). Professional Experience • Inspector of Medan (2010-2011); • Regional Head of Medan (2011-2013); • Regional Head of Surabaya (2013-2015); • Regional Head of Jakarta 2 (2015-2015) HERMAWAN ARIES ANDI Pemimpin Wilayah Denpasar Regional Head of Denpasar R. SWASONO A.WIDODO Pemimpin Wilayah Jakarta 1 Regional Head of Jakarta 1 AGUS PRIYABODO Pemimpin Wilayah Jakarta 2 Annual Report 2016 Regional Head of Jakarta 2 PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 85 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Profil Pejabat Eksekutif P ro fi l e o f E xec ut ive O fficers Menjabat Sejak: 12 September 2013 Served since: September 12, 2013 Warga Negara Indonesia, usia 46 tahun Jakarta, 28 November 1970 Indonesian citizen, 46 years old Jakarta, November 28, 1970 Domisili: Bandung, Jawa Barat Bergabung Sejak: 1 Oktober 1991 Domicile: Bandung, West Java Join since: October 1, 1991 Riwayat Jabatan • Pemeriksa Madya Probolinggo (2008-2012); • Pemimpin Cabang Utama Pematang Siantar (2012-2013); • Pemimpin Wilayah Bandung (2013-2016) Professional Experience • Senior Auditor of Probolinggo (2008-2012); • Regional Head of Main Branch Pematang Siantar (2012-2013); • Regional Head of Bandung (2013-2016) Menjabat Sejak: 1 Juli 2015 Served since: July 1, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 45 tahun Surakarta, 27 Februari 1971 Indonesian citizen, 45 years old Surakarta, February 27, 1971 Domisili: Jakarta Timur, DKI Jakarta Bergabung Sejak: 1 Juli 1992 Domicile: East Jakarta, DKI Jakarta Join since: July 1, 1992 Riwayat Jabatan • Pemimpin Cabang Utama Denpasar (2011-2012); • Jeneral Manajer Produk Emas (2012-2015); • Pemimpin Wilayah Semarang (2015-2016). Professional Experience • First Class Branch Head of Denpasar Region (2011-2012); • General Manager of Gold Products (2012-2015); • Regional Head of Semarang (2015-2016) Menjabat Sejak: 26 Juni 2015 Served since: June 26, 2015 Warga Negara Indonesia, usia 46 tahun Boyolali, 25 Februari 1970 Indonesian citizen, 46 years old Boyolali, February 25, 1970 Domisili: Surabaya Bergabung Sejak: 1 Juli 1992 Domicile: Surabaya Join since: July 1, 1992 Riwayat Jabatan • Inspektur Wilayah Pekanbaru (2012); • Pemimpin Wilayah Denpasar (2012-2015); • Pemimpin Wilayah Surabaya (2015-2016). Professional Experience • Inspector of Pekanbaru Region (2012); • Regional Head of Denpasar (2012-2015); • Regional Head of Surabaya (2015-2016). ALIM SUTIONO Pemimpin Wilayah Bandung Regional Head of Bandung DAMAR LATRI SETIAWAN Pemimpin Wilayah Semarang Regional Head of Semarang Laporan Tahunan 2016 NGADENAN Pemimpin Wilayah Surabaya Regional Head of Surabaya 86 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 management Report Corporate Profile management Discussion and analysis Business Support function good Corporate governance Corporate Social Responsibility Demografi karyawan dan Pengembangan kompetensi Em p l oyee Dem ogr a p hic s a nd Com p et enc y Deve lopme nt With Pegadaian business capacity covering 12 business areas in 34 Provinces as well as 4,455 outlets, Pegadaian is required to provide sufficient number of employees with the best ability to provide the best service to customers. Pada tahun 2016, Pegadaian memiliki 12.949 orang karyawan tetap/permanen, bertambah 764 orang, atau 6,27% dibanding tahun 2015 dengan 12.185 karyawan tetap. By 2016, Pegadaian has 12,949 permanent employees, increased to 764 people, or 6.27% compared to 2015 with 12,185 permanent employees Pergerakan Jumlah Karyawan dalam 3 (tiga) Tahun Terakhir (orang) Total Employees movements in the last 3 (three) years (person) 12.591 Dengan kapasitas bisnis Pegadaian yang mencakup 12 wilayah bisnis di 34 Provinsi serta jumlah outlet sebanyak 4.455, Pegadaian dituntut untuk menyediakan jumlah karyawan yang cukup dengan kemampuan terbaik guna memberikan layanan terbaik kepada nasabah. 12.185 Employee Demographics 12.949 Demografi Karyawan 2016 2015 2014 Jumlah dan Komposisi SDM Berdasarkan Level Organisasi/Kelompok Jabatan (orang) Total and Composition of HR Based on Organization Level / Position Group (people) 2016 Level organisasi/Kelompok jabatan Organization Level / Position Group L M Manajemen Puncak Top management P F 2015 jumlah Total L M P F 2014 jumlah Total L M P F jumlah Total 6 - 6 6 - 6 6 - 6 110 14 124 106 13 119 56 5 61 Manajemen Pelaksana Implementing Management 1.114 398 1.512 1.095 398 1.493 1.188 432 1.620 Staf Staff 7.275 4.013 11.288 6.731 3.830 10.561 4.471 2.558 7.029 10 9 19 5 1 6 2.586 1.289 3.875 8.515 4.434 12.949 7.943 4.242 12.185 8.307 4.284 12.591 Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) Specific Time Working Agreement (PKWT) Jumlah Total 11.68% 0.98% 12.25% 0.05% 0.15% 11.68% 0.05% 0.05% 0.05% 2016 Manajemen Puncak Top management PT Pegadaian (Persero) 2015 Manajemen Menengah Medium Management 30.78% 0.48% 55.83% 86.67% 87.17% 12.87% Manajemen Pelaksana Implementing Management 2014 Staf Staff Annual Report 2016 Manajemen Menengah Medium management PKWT PKWT Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 87 Ikhtisar kinerja 2016 laporan manajemen Profil Perusahaan analisis dan Pembahasan manajemen fungsi Penunjang Bisnis Tata kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Demografi karyawan dan Pengembangan kompetensi E m p l oye e Demograph ics an d Competency Development Jumlah dan Komposisi SDM Berdasarkan Wilayah Kerja (orang) Wilayah Kerja Working area Kantor Pusat Head Office Total and Composition of Human Resources by Region of work (person) 2016 L M P F 2015 jumlah Total L M P F 2014 jumlah Total L M P F jumlah Total 286 106 392 256 96 352 254 94 348 Kantor Wilayah/Cabang Regional Office / Branch 8.229 4.328 12.557 7.687 4.146 11.833 8.053 4.190 12.243 Jumlah Total 8.515 4.434 12.949 7.943 4.242 12.185 8.307 4.284 12.591 3,03% 2,89% 87,17% 2,76% 97,11% 97,24% 2016 2014 2015 Kantor Pusat Central Office Kantor Wilayah / Cabang Regional Office / Branch Total and Composition of Human Resources by Education level (people) Jumlah dan Komposisi SDM Berdasarkan Tingkat Pendidikan (orang) Tingkat Pendidikan Level of education 2016 L M P F 2015 jumlah Total L M P F 2014 jumlah Total L M P F jumlah Total SLTA dan sederajat High school 2.071 499 2.570 2.252 546 2.798 2.361 551 2.912 Diploma I, II, III dan IV Diploma I, II, III and IV 1.092 840 1.932 1.097 862 1.959 1.147 871 2.018 S1-Sarjana S1-Bachelor degree 5.004 2.955 7.959 4.270 2.706 6.976 4.466 2.734 7.200 347 140 487 323 128 451 332 128 460 1 - 1 1 - 1 1 - 1 8.515 4.434 12.949 7.943 4.242 12.185 8.307 4.284 12.591 S2-Pasca Sarjana S2-Pasca Sarjana S3-Doctor S3-Doctor Jumlah Total 14,92% 19,85% 0,01% 3,76% 22,96 2016 Laporan Tahunan 2016 61,46% 0,01% 3,70% 23,13 0,01% 2015 57,25% SLTA dan sederajat High school 88 16,03% 16,08% Diploma I, II, III, dan IV Diploma I, II, III and IV 3,65% 2014 57,18% S1 Sarjana S1-Bachelor degree Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa S2 Pasca Sarjana S2-Post Graduate S3 Doctor S3-Doctor PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Demografi Karyawan dan Pengembangan Kompetensi Em p loye e D e m o g r a p h ics a n d Co m p et e n c y D eve l op m e nt Jumlah dan Komposisi SDM Berdasarkan Status Kepegawaian (orang) Total and Composition of Human Resources Based on Civil Service Status (person) 2016 Status Kepegawaian Employment status L M Direksi Board of Directors P F 2015 L M Jumlah Total P F 2014 L M Jumlah Total P F Jumlah Total 6 - 6 6 - 6 6 - 6 8.499 4.425 12.924 7.932 4.241 12.173 5.753 2.963 8.716 10 9 19 5 1 6 2.548 1.321 3.869 Sub-Jumlah Sub-Total 8.515 4.434 12.949 7.943 4.242 12.185 8.307 4.284 12.591 Outsourcing 12.380 1 12.381 12.038 - 12.038 11.814 - 11.814 Jumlah Total 20.895 4.435 25.330 19.981 4.242 24.223 20.121 4.284 24.405 Permanen Permanent Kontrak Contract 51,02% 50,25% 0,08% 35,71% 0,02% 0,02% 15,85% 48,48% 49,70% 48,41% Direksi Board of Directors PT Pegadaian (Persero) 0,02% Permanen Permanent Outsource Outsource Annual Report 2016 0,02% Kontrak Contract Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 89 Ikhtisar kinerja 2016 laporan manajemen Profil Perusahaan analisis dan Pembahasan manajemen fungsi Penunjang Bisnis Tata kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Demografi karyawan dan Pengembangan kompetensi E m p l oye e Demograph ics an d Competency Development Jumlah dan Komposisi SDM Berdasarkan Kelompok Usia Total and Composition of Human Resources by age group (person) >25 - 30 >30 - 35 keterangan Description >45 - 50 549 551 1533 1377 1718 >40 - 45 > 50 2014 Total and Composition of Human Resources by Sex (person) 2016 gender group 2015 2014 Laki-laki Male 8.515 7.943 8.307 Perempuan Female 4.434 4.242 4.284 Jumlah Total 12.949 12.185 12.591 65,76% 65,19% 34,24% 65,98% 34,81% 2016 34,02% 2014 2015 Perempuan Female Laki-Laki Male Laporan Tahunan 2016 1589 627 2015 Jumlah dan Komposisi SDM Berdasarkan Jenis Kelamin (orang) Kelompok jenis Kelamin 1438 >35 - 40 2016 1155 968 976 <25 1077 1702 1334 680 1057 2385 3183 4135 4637 5054 (orang) Pengembangan Kompetensi Competency Development Di sepanjang tahun 2016 terdapat peningkatan jumlah penyelenggaraan pelatihan, baik yang dilaksanakan oleh Kantor Pusat pada Divisi Diklat maupun yang dilaksanakan oleh Kantor Wilayah sampai pada Kantor Area, yang menyentuh langsung insan Pegadaian sampai pada level terbawah. Throughout the year 2016 there is an increase in the number of training events, whether implemented by the Centra Office of the Training Division or implemented by the Regional Office to Area Office, which directly in contact with the customers of Pegadaian to the lowest level. 90 Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Demografi Karyawan dan Pengembangan Kompetensi Em p loye e D e m o g r a p h ics a n d Co m p et e n c y D eve l op m e nt Pihak (Level Jabatan) yang Mengikuti Pelatihan Position Joining the Training Jenis Pelatihan Type of Training Tujuan Pelatihan Obective of Training Jumlah Kepesertaan Total of Participants Grade 13 Leadership Intermediatie Grade 13 Manajemen Risiko Workshop tentang implementasi MR berbasis SNI ISO 31000:2011 Risk Management Workshop on the implementation of MR based on SNI ISO 31000: 2011 Grade 5 Pelatihan CSO CSO Training Memberikan pengetahuan dan ketrampilan calon-calon Customer Service Officer (CSO) agar mampu melayani pelanggan dengan baik Providing the knowledge and skills of prospective Customer Service Officers (CSO) to be able to serve customers well 153 Grade 14, 12, 11 CSL Memberikan pelatihan untuk menjadi coach yang baik Provide training to be a good coach 208 Grade 4-16 Kewirausahaan Entrepenurship Pembekalan kepada karyawan dalam hal pengetahuan dan ketrampilan dalam berbisnis Briefing to employees in terms of knowledge and skills in business 304 Grade 11-12 Leadership Basic Meningkatkan kemampuan peserta training untuk secara efektif mampu mengembangkan dan memotivasi diri sendiri Improve the ability of trainees to effectively develop and motivate themselves 285 Grade 4-12 Produk Mikro Micro Product Meningkatkan Knowledge dan Skills dalam pengelolaan bisnis, produk arum, amanah untuk mendukung peningkatan pertumbuhan kinerja bisnis fidusia Increase Knowledge and Skills in business management, arum products, trust to support the improvement of fiduciary business performance growth 485 Gadai Syariah Sharia Pawn Memiliki Ketrampilan Selling Skills dengan sikap islami dan memahami fiqih muamalah dasar serta dapat memahami akad-akad syariah,dasar hukum dan aplikasinya Having Selling Skills with Islamic attitude and understanding basic fiqih muamalah and can understand syariah akad, legal basis and its application 176 Grade 4-12 Hypnoselling Mengajarkan bagaimana cara menggunakan teknik komunikasi persuasive yang bisa mempengaruhi bawah sadar seseorang Teach how to use persuasive communication techniques that can affect a person’s subconscious 192 Grade 4-15 Facebook Marketing Workshop untuk meningkatkan wawasan dan kemampuan dalam dunia digital marketing dengan penggunaan media sosial Facebook Workshop to improve the insight and capability in the world of digital marketing with the use of social media Facebook 138 Grade 12 Branch Manager Manajemen Bisnis Business Management 140 E-learning Dalam rangka mendukung peningkatan customer base melalui peningkatan pelayanan diperlukan peningkatan kapabilitas pengetahuan produk dan layanan insan Pegadaian In order to support the improvement of customer base through the improvement of service requires the improvement of knowledge capability of products and Pegadaian services Grade 7-10 Grade 7-10 Agar peserta memahami peran dan tanggung jawab mereka sebagai seorang pemimpin To let participants understand their roles and responsibilities as a leader Jumlah Kepesertaan Pelatihan Berdasarkan Kelompok Jabatan Tahun 2015-2016 Jenis Pekerjaan/ Kelompok Jabatan Officials and non-officials 150 5.500 Training by Position Group Year 2015-2016 2016 L M 170.770 2015 P F L M 84.110 192.884 P F 95.003 Annual Report 2016 Pejabat dan non pejabat Type of work/ Position Group 300 PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 91 Ikhtisar kinerja 2016 laporan manajemen Profil Perusahaan analisis dan Pembahasan manajemen fungsi Penunjang Bisnis Tata kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Demografi karyawan dan Pengembangan kompetensi E m p l oye e Demograph ics an d Competency Development Pelatihan dan Peserta Berdasarkan Gender selama 2015-2016 Training and Participants by gender during 2015-2016 2016 jenis Pelatihan Type of Training L M 2015 P F L M P F Pelatihan Leadership Leadership Training 596 293 548 270 Pelatihan Bisnis Business Coaching 1.114 548 590 291 Diklat Karir Career Training 555 273 1.323 651 Pelatihan Supporting Supporting Training 851 419 249 122 e-Learning e-Learning 3.705 1.825 57 28 Lain-lain Other Jumlah Total 825 407 7.646 Biaya Pelatihan Tenaga Kerja 2015-2016 Tahun Year 425 3.765 3.192 209 1.571 Cost of labor Training 2015-2016 Anggaran (Rp) Budget (Rp) Realisasi Biaya Pelatihan (Rp) Realization of Training Cost (Rp) Pencapaian (%) Achievement (%) 2016 Rp45.368.540.000 Rp43.657.412.480 96,23% 2015 Rp40.764.430.000 Rp42.432.000.000 104,09% Biaya Pengembangan kompetensi 2015-2016 (Rp-juta) 2,89% 2016 2015 Description of the development of Pegadaian employee can be seen in the chapter of Business Support Function in the section on Human Resources. Laporan Tahunan 2016 Uraian tentang pengembangan karyawan Pegadaian dapat dilihat pada bab Fungsi Penunjang Bisnis dalam bagian pembahasan Sumber Daya Manusia. 42.432 meningkat Increasing 43.657 Competence Development Cost 2015-2016 (Rp-million) 92 Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 management Report Corporate Profile management Discussion and analysis Business Support function good Corporate governance Corporate Social Responsibility komposisi Pemegang Saham Com p os i t ion of S hare holde rs Komposisi Kepemilikan Saham Composition of Shareholders Komposisi Pemegang Saham Pegadaian per 31 Desember 2016 Composition of Shareholders of Pegadaian (LLC) Per 31 December 2016 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Capital Issued and Fully Paid jumlah Saham (lembar) Number of Shares (shares) Negara Republik Indonesia Government of the Republic of Indonesia Nominal (Rp) Nominal (Rp) 6.250.000 Persentase Kepemilikan (%) Percentage of Ownership (%) 6.250.000.000.000 100,00% Composition of Shareholders of Pegadaian in Graph Per 31 December 2016 Komposisi Pemegang Saham Pegadaian dalam Grafik per 31 Desember 2016 Pemerintah Republik Indonesia government of the Republic of Indonesia 100% Informasi tentang Pemegang Saham Utama/ Pengendali Information on the Principal Shareholders / Controllers Modal Saham Capital Stock Kepemilikan Saham oleh Manajemen dan/ atau Karyawan Management ownership Sesuai dengan status hukum Pegadaian, maka modal Pegadaian adalah berbentuk saham yang berasal dari penyertaan modal Negara Republik Indonesia. Dengan demikian, saham Pegadaian 100% sepenuhnya dimiliki oleh Negara Republik Indonesia yang diwakili oleh Pemerintah Republik Indonesia/Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dimana Negara Republik Indonesia menjadi entitas induk akhir. Sesuai dengan Akta Pendirian No. 04 tanggal 16 Juni 2016 dengan Notaris Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn., bahwa penetapan Modal Disetor Negara Republik Indonesia pada Pegadaian sebesar Rp6.250.000.000.000, dengan rincian Modal Dasar sebesar 25.000.000 saham masing-masing Rp1.000.000 per lembar saham dan Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh sebesar 6.250.000 saham masing-masing Rp1.000.000 per lembar saham. Berdasarkan status hukumnya, Pegadaian merupakan perusahaan dengan modal berbentuk saham yang berasal dari penyertaan modal Pemerintah, dimana 100% saham Pegadaian dimiliki oleh Pemerintah. Oleh karena itu, Pegadaian tidak memiliki kebijakan Program Opsi Saham untuk Manajemen, atau Management Stock Option Program (MSOP), sehingga Manajemen Perusahaan—yaitu Dewan Komisaris dan Direksi—tidak memiliki saham Pegadaian. PT Pegadaian (Persero) In accordance with the Company’s status as a limited liability, the Company’s capital stock is in the form of capital investment from the Government. Therefore, Pegadaian is fully owned (100%) by the Government which represented by the State Minister of State-Owned Enterprises (SOE). In accordance with Decree of Establishment No. 04 dated June 16, 2016 made with Notary Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn., which determination of Paid in Capital Republic of Indonesia to the PT Pegadaian (Ltd) with amount Rp6,250,000,000,000, with details Capital Stock 25,000,000 shares par value Rp1,000,000 per capital subscribed and fully paid with amount 6,250,000 shares with par value each Rp1,000,000 per share. and/or Employee Share Based on the legal status, PT Pegadaian (Ltd) is a company in which its paid-in capital comes from Government, which 100% of the Company’s shares is owned by the Government. Therefore, the Company does not have policy for Share Optional Program for Management, or Management Stock Option Program (MSOP), hence Company’s Management – i.e. Board of Commissioners and Directors – do not own share of Pegadaian. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 93 Annual Report 2016 Pemegang Saham Shareholders Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Daftar Entitas Anak dan Entitas Asosiasi List of S u bs i d i a r i e s an d A s s o c i a t e s Entitas Anak Subsidiaries Bidang Usaha Line of Business Domisili Domiciled Tahun Beroperasi Komersial Commercial Operating Year Kepemilikan (%) Ownership (%) 2016 2015 Aset (Rp-juta) Assets (Rp-million) 2016 2015 Status Operasi Operational Status PT Balai Lelang Artha Gasia Jasa pelelangan Auctions Jakarta 2000 2000 99,99% 99,99% 1.160 3.398 Beroperasi Operated PT Pesonna Optima Jasa Jasa umum General services Jakarta 2015 2014 99,00% 99,00% 154.936 45.194 Beroperasi Operated PT Pesonna Indonesia Jaya Jasa pengelolaan hotel dan bisnis properti lainnya Hotel and other property business management Jakarta 2015 2014 99,00% 99,00% 55.188 Beroperasi Operated Entitas Asosiasi Associates PT Pefindo Biro Kredit Bidang Usaha Line of Business Domisili Domiciled Jasa Credit Scoring Report Jakarta Tahun Beroperasi Komersial Commercial Operating Year Tahun Penyertaan Modal Paid-in Capital Year 2015 2015 73.360 Kepemilikan (%) Ownership (%) 2016 2015 23,37% 23,60% Status Operasi Operational Status Beroperasi Operated PT Balai Lelang Artha Gasia (“BLAG”) PT Balai Lelang Artha Gasia (“BLAG”) PT Balai Lelang Artha Gasia (“BLAG”), bergerak di bidang jasa lelang yaitu menyediakan jasa pelelangan harta tetap dan harta bergerak milik perorangan, serta aset perusahaan milik instansi pemerintah maupun swasta sehingga diperoleh harga penjualan yang optimal. PT Balai Lelang Artha Gasia (“BLAG”), moving in the field of auction services that provide the services of auctions of fixed assets and personal belongings of individual property, as well as the assets of state-owned companies and private companies to obtain optimal sales prices. Pada tahun 2010, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPLSB) BLAG pada tanggal 29 Juli 2010 memutuskan pembekuan kegiatan operasional BLAG dalam rangka restrukturisasi usaha dan kepengurusan. Di tahun 2012, RUPSLB BLAG tanggal 29 Agustus 2012 memutuskan untuk mengaktifkan kembali kegiatan usaha dan restrukturisasi pengurus BLAG. 3 (tiga) tahun kemudian, tepatnya pada 26 Maret 2015, RUPS BLAG memutuskan melakukan perubahan Anggaran Dasar, dimana salah satu keputusannya adalah pengesahan pergantian nama menjadi PT Balai Lelang Pegadaian (“BLP”). RUPS BLP pada tanggal 22 November 2016 mengesahkan keputusan untuk mengembalikan nama BLP menjadi PT Balai Lelang Artha Gasia. In 2010, the Extraordinary General Meeting of Shareholders (RUPLSB) BLAG on July 29, 2010 decided to suspend the operational activities of BLAG in the framework of business restructuring and management In 2012, BLAG EGSM on August 29, 2012 decided to reactivate BLAG’s business and restructuring activities. 3 (three) years later, on March 26, 2015, BLAG EGSM decided to amend the Articles of Association, one of the decisions being the endorsement of the change of name to PT Balai Lelang Pegadaian (“BLP”). The BLP’s SGM on November 22, 2016 approved the decision to return the BLP’s name to PT Balai Lelang Artha Gasia. Pegadaian memiliki 99,99% saham BLP, sementara sisanya 0,01% dimiliki oleh Drs. Deddy Kusdedi, MM PT Pegadaian (Ltd) owns 99.99% shares of BLP, while the rest 0.01% owned by Drs. Deddy Kusdedi, MM. PT Pesonna Optima Jasa PT Pesonna Optima Jasa PT Pesonna Optima Jasa bergerak di bidang pelayanan jasa umum (general services) yang meliputi penyediaan jasa PT Pesonna Optima Jasa engages in general services which include the outsourcing staff (security, cleaning services, driver, Entitas Anak Laporan Tahunan 2016 Tahun Penyertaan Modal Paid-in Capital Year Entitas Anak 94 Subsidiary Subsidiary Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Daftar Entitas Anak dan Entitas Asosiasi L is t o f S u b s id iar ie s a n d A s s oc i a t e s tenaga outsourcing (keamanan, kebersihan, pengemudi, pemeliharaan kantor/taman), persewaan kendaraan, persewaan alat-alat kantor, jasa ekspedisi, dan jasa umum lainnya yang mendukung operasional perusahaan. maintenance, office/garden), rental services of both vehicles and office equipment, freight forwarding services, and other general services. Akte Pendirian PT Pesonna Optima Jasa No. 16 tanggal 19 November 2014 yang dibuat di hadapan Nanda Fauz Iwan, SH., MKn, Notaris yang berkedudukan di Jakarta Selatan dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan SK No. AHU- 35439.40.10.2014 tanggal 19 November 2014. PT Pesonna Optima Jasa mulai beroperasi pada Desember 2014. The Deed of Establishment is based on Deed No. 16 dated November 19, 2014 before Nanda Fauz Iwan, SH., Mkn, Notary, South Jakarta that has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia under Decree No. AHU 35439.40.10.2014 dated November 19, 2014. PT Pesonna Optima Jasa began its operations in December 2014. Pada tanggal 16 Maret 2016 Pegadaian melakukan penyetoran sebesar Rp74,25 miliar untuk penambahan modal disetor. On March 16, 2016, Pegadaian made a deposit of Rp74.25 billion for additional paid-in capital. Komposisi kepemilikan saham PT Pesonna Optima Jasa 99,00% dikuasai oleh Pegadaian dan 1,00% merupakan milik Yayasan Kesejahteraan Pegadaian Permata (YKPP). The ownership composition of PT Pesonna Optima Jasa 99.00% is controlled by Pegadaian and 1.00% belongs to Yayasan Kesejahteraan Pegadaian Permata (YKPP). PT Pesonna Indonesia Jaya PT Pesonna Indonesia Jaya PT Pesonna Indonesia Jaya bergerak di bidang pengelolaan hotel dan bisnis properti lainnya. Akta Pendirian PT Pesonna Indonesia Jaya No. 02 tanggal 6 Februari 2015 yang dibuat di hadapan Nanda Fauz Iwan, SH., M.Kn, Notaris yang berkedudukan di Jakarta Selatan dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan SK No. AHU- 0005845.AH.01.01 tahun 2015 tanggal 6 Februari 2015. PT Pesonna Indonesia Jaya mulai beroperasi pada Februari 2015. PT Pesonna Indonesia Jaya engages in the hotel management and other properties. The Deed of Establishment of PT Pesonna Indonesia Jaya is the Deed No. 02 dated February 6, 2015 before Nanda Fauz Iwan, SH., M.Kn, Notary, South Jakarta that has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia based on Decree No. AHU-date 0005845.AH.01.01 2015 dated February 6, 2015. Modal Dasar pendirian sebesar Rp200 miliar dan Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh sebesar Rp50 miliar dengan komposisi kepemilikan saham 99,00% dikuasai oleh Pegadaian dan 1,00% merupakan milik Yayasan Kesejahteraan Pegadaian Permata (YKPP). The authorized capital is amounted Rp200 billions with paid up capital of Rp50 billions, in which 99% of ownership owned by PT Pegadaian (Ltd) and the other 1% owned by Yayasan Kesejahteraan Pegadaian Permata (YKPP). PT Pefindo Biro Kredit PT Pefindo Biro Kredit PT Pefindo Biro Kredit bergerak di bidang biro kredit swasta, yang memberikan jasa Credit Scoring Report yang merupakan laporan komprehensif informasi identitas debitur dan profil perkreditan, serta Credit and Fraud Alerts sebagai layanan notifikasi terhadap pelemahan atau penguatan profil kredit debitur, termasuk indikasi fraud yang dilaporkan secara otomatis. PT Pefindo Biro Kredit engages in private credit bureau, providing Credit Scoring Report, which is a comprehensive report of debtor’s identity and credit profile as well as the Credit and Fraud Alerts as means to notify any weakening or strengthening of the debtor’s credit profile, including indications of any fraud that will be reported automatically. Komposisi kepemilikan saham 50,50% dikuasai oleh Pefindo, selebihnya dimiliki oleh Pegadaian 23,37% dengan penyertaan modal awal Rp20,06 miliar, Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) 0,99%, PT Sigma Cipta Caraka 9,90%, PT Consumer Information Consulting (CIC) 5,35%, dan PT Taspen 9,90%. As much as 50.50% of ownership is own Pefindo, while the rest is divided as 23.37% owned by PT Pegadaian (Persero) with an initial capital investment of Rp20.06 billions, 0.99% owned by Association of Indonesian Financing Company (APPI), 9.90% owned by PT Sigma Cipta Caraka, 5.35% owned by PT Consumer Information Consulting (CIC), and 9.90% owned by PT Taspen. Entitas Anak Subsidiary PT Pegadaian (Persero) Associates Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 95 Annual Report 2016 Entitas Asosiasi Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur Grup G roup Stru ctu re Pemerintah Republik Indonesia Government of the Republic of Indonesia 100% 99,99% PT Balai Lelang Artha Gasia 99,00% 99,00% PT Pesonna Optima Jasa PT Pesonna Indonesia Jaya PT Pefindo Biro Kredit Entitas Asosiasi Associates Laporan Tahunan 2016 Entitas Anak Subsidiary 23,37% 96 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Kronologis Saham S ha re Chronology Sampai dengan 31 Desember 2016, Pegadaian tidak melakukan Penawaran Umum Saham Perdana di bursa manapun sehingga tidak memiliki informasi mengenai kronologis pencatatan saham. Until December 31, 2016, Pegadaian has not yet hold Initial Public Offering in any exchanges therefore it does not have information regarding share listing chronology. Kronologi Efek Lainnya Chronol ogy of Ot her Se curitie s Tahun Year 1993 1994 Uraian Description Obligasi I Bond I Obligasi II Bond II Nominal (Rp) Tanggal Pencairan Nominees (Rp) Disbursement Date Pegadaian has issued bond emission 18 times, since 1993 until the last one in 2015. All bonds are listed in Indonesia Stock Exchange with details as follow: Tingkat Bunga Interest Rate Bunga 17,5% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya mengambang. Interest rate is 17.5% fixed during first year, which then will be floating 50 miliar 50 billion 11 Juni 1993 & 9 Juli 1998 June 11, 1993 & July 11, 1998 25 miliar 25 billion Bunga 13% tetap untuk 6 bulan pertama, selanjutnya 30 Juni 1994 & mengambang 1% di atas tingkat bunga deposito 6 bulan bank 18 Juli 1999 pemerintah. June 30, 1994 & July Interest rate is 13% fixed during the first 6 months, which then 18, 1999 will be floating above 1% of 6 months deposit time of state bank Lunas Paid Bunga 17,5% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya mengambang 1,5% diatas tingkat bunga deposito bank pemerintah dan swasta. Interest rate is 17.5% fixed during the first year, which then will be floating above 1% of 6 months deposit time of state bank and private bank Lunas Paid Lunas Paid 1996 Obligasi III Bond III 100 miliar 100 billion 25 Juni 1996 & 12 Juli 2001 June 25, 1996 & July 12, 2001 1997 Obligasi IV Bond IV 100 miliar 100 billion Bunga 14,75% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya 1% diatas 16 Juni 1997 & 3 Juli tingkat bunga deposito bank pemerintah dan swasta. 2002 Interest rate is 14.75% remains fixed for first year, then floating June 16, 1997 & July for 1% above deposit interest rate of government and private 3, 2002 bank. 1998 1999 2000 Obligasi V Bond V Obligasi VI Bond VI Obligasi VII Bond VII PT Pegadaian (Persero) Status Status Lunas Paid 64,6 miliar 64.6 billion 23 Juni 1998 & 8 September 2007 June 23, 1998 & September 8, 2007 Bunga Seri A1 49% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya mengikuti tingkat bunga mengambang JIBOR 3 bulan +3% premium mengambang; Seri B2 mengikuti tingkat bunga JIBOR 3 Lunas bulan +3% premium. Paid Interest rate of series A1 remain fixed for 49% during first year, which then floating for the following 3 months of JIBOR with interest rate + 3% premium and floating; Series B2 following JIBOR’s interest rate +3% premium. 135 miliar 135 billion 24 Agustus 1999 & 8 September 2007 August 24, 1999 & September 8, 2007 Bunga 15,5% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya 7 tahun berikutnya mengambang sebesar 1,75% di atas tingkat bunga rata-rata JIBOR 6 bulan. Interest rate is 15.5% fixed for the first year, which then floating for 1.75% above JIBORS’s rate of 6 month time for the next 7 years. Lunas Paid 150 miliar 150 billion 27 Juni 2000 & 21 Juli 2008 June 27, 2000 & July 1, 2008 Bunga 15,625% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya mengambang 1,725% di atas tingkat bunga rata-rata deposito 6 bulan bank pemerintah. Interest rate is 15.625% fixed for first year, which then floating for 1.725% above deposit interest rate of 6 month time of government bank Lunas Paid Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Pegadaian telah menerbitkan emisi obligasi sebanyak 18 kali, sejak tahun 1993 hingga terakhir di tahun 2015. Seluruh obligasi dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan rincian sebagai berikut: 97 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Kronologi Efek Lainnya Ch ro n o l o g y of O t h er S ecurit ies Tahun Year Laporan Tahunan 2016 2001 Uraian Description Obligasi VIII Bond VIII Nominal (Rp) Tanggal Pencairan Nominees (Rp) Disbursement Date 300 miliar 300 billion 300 miliar 300 billion Tingkat Bunga Interest Rate Status Status 31 Mei 2001 & 12 Juni 2006 May 31, 2001 & June 12, 2006 Bunga Seri A 19,25% tetap, cicilan 20% pokok per tahun; Seri B 19,25% tetap, Seri C0,5% tetap menurun per tahun, 20,25% untuk tahun pertama; Seri D 19,25% tetap tahun pertama, selanjutnya mengikuti tingkat bunga rata-rata deposito 6 bulan bank pemerintah +2,5% premi, minimal 16,25% maksimal 24,25%; Seri E 19,25% tetap sampai tahun ketiga, selanjutnya mengikuti tingkat bunga ratarata deposito 6 bulan bank pemerintah +2,5% premi, minimal 16,25% maksimal 24,25%. Lunas Interest rate of series A is 19.25% fixed with installment of 20% per annum; interest rate of series B is 19.25% fixed; while series Paid C is 0.5% fixed and declining per annum; Series D is 19.25% fixed for the first year, which then will follow the interest rate of 6 months deposit time of state bank with additional +2.5% premium with minimum interest rate amounted to 16.25% and 24.25%; at maximum; while Series E is 19.25% flixed until the third year, will follow the interest rate of 6 months deposit time of state bank with additional +2.5% premium, with minimum interest rate amounted to 16.25% and 24.25%. 24 Mei 2002 & 6 Juni 2010 May 24, 2002 & June 6, 2010 Bunga Seri A 18,25% tetap per tahun; Seri B18,25% per tahun, amortisasi 10% tahun keempat emisi, 20% tahun kelima sampai ketujuh, 30% tahun kedelapan; Seri C 18,25% tetap tahun pertama, selanjutnya mengikuti ratarata bunga deposito Rupiah berjangka 3 bulan + premi tetap 2,5% per tahun, minimal 16,5% maksimal 20%; Seri D dengan opsi jual pada tahun kelima, 18,25% tetap sampai tahun kelima, selanjutnya mengikuti ratarata bunga deposito Rupiah berjangka 3 bulan + premi tetap 2,5% per tahun, minimal 16,5%, maksimal 20%. Interest rate of Series A is 18.25% of per annum; while series B is 18.25% per annum with 10% amortization after the fourth year of Lunas its issuance, followed by 20% amortization in fifth until seventh Paid year of its issuance and 30% of amortization in its eight year of issuance; the interest rate of series C is 18.25% fixed during first year, and for the following 3 months will follow the deposit interest rate +2.5% fixed premium per annum, with minimum interest rate amounted to 16.25% and 24.25%; at maximum; the series D is put with an option to sell on the fifth year, and interest rate of 18.25% until the fifth year, which then will be following the average interest rate for 3 month-time of deposit in Rupiah +2.5% per year of premium with fixed rate, with minimum interest rate amounted to 16.25% and 24.25%; at maximum. 2002 Obligasi IX Bond IX 2003 Obligasi X Seri A 336,5 miliar Bond X Seri A 336.5 billion 27 Juni 2003 & 11 Bunga Seri A 12,9375% tetap per tahun, jangka waktu 8 tahun. Juli 2011 & 2018 Series A 12.9375% of interest fixed per annum with 8 years term June 27, 2003 & July period; 11, 2011 & 2018 2003 Obligasi X Seri B 63,5 miliar Bond X Seri B 63.5 billion Seri B jangka waktu 15 tahun dengan tingkat bunga 13,125% per tahun tetap sampai tahun ketiga, selanjutnya mengambang 27 Juni 2003 & 11 berdasarkan tingkat bunga SBI berjangka 3 bulan + premi 1% per Juli 2018 tahun, minimal 10,5% maksimal 15,5%. June 27, 2003 & July Series B with 15 years period with 13.125% interest rate per 11 2018 annum up to third year, then based on the 3 months SBI interest rate + 1% premium per annum, minimum 10.5% maximum 15.5%; 2006 Obligasi XI Seri A Bond XI Seri A 400 miliar 400 billion 23 Mei 2006 & 2016 Bunga Seri A 13,10% per tahun tetap, jangka waktu 10 tahun. May 23, 2006 & Interest rate of series A is 13.10% which remain fixed per annum within its 10 years term. 2016 Lunas Paid Lunas Paid 2006 Obligasi XI Seri B Bond XI Seri B 100 miliar 100 billion Seri B jangka waktu 10 tahun, tingkat bunga 13,10% per tahun tetap untuk tahun pertama, selanjutnya mengambang 23 Mei 2006 & 2016 berdasarkan tingkat bunga SBI berjangka 1 bulan + premi 1,25% per tahun,minimal 10% maksimal 16%. May 23, 2006 & Series B is set for 10 years of period time with interest rate of 2016 13.10% per annum for the first year, which then following the interest rate of SBI of 1 month + premium of 1.25% per annum with minimum interest rate amounted to 10% and 16%. 2007 Obligasi XII Seri A Bond XII Seri A 370 miliar 370 billion 4 September 2007 & 2017 September 4, 2007 & 2017 98 Lunas Paid Bunga Seri A 10,025% tetap per tahun, jangka waktu 10 tahun. Interest rate of series A is 10.025% remain fixed per annum with 10-year worth of maturity. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Kronologi Efek Lainnya Ch ro n o lo g y o f O t h e r S e c u r i t i e s Uraian Description Nominal (Rp) Tanggal Pencairan Nominees (Rp) Disbursement Date Tingkat Bunga Interest Rate 4 September 2007 & 2017 September 4, 2007 & 2017 Seri B jangka waktu 10 tahun, tingkat bunga 10,025% per tahun tetap untuk tahun pertama, selanjutnya berdasarkan tingkat bunga SBI berjangka 1 bulan + premi 1% per tahun, minimal 8% maksimal 12%. Series B had the maturity for 10 years with 10.025% interest rate per annum during the first year, which then following the SBI interest rate for 1 month + 1% premium per annum, with minimum interest rate amounted to 8% and 12%. Seri A1, tingkat bunga tetap 11,675% per tahun, Jangka waktu 5 tahun dengan jumlah Rp350 miliar. Series A1, with minimum fixed interest rate amounted to 11.675% per annum and maturity terms of 5 years, and a total amount of Rp350 billion; Status Status 2007 Obligasi XII Seri B Bond XII Seri B 2009 Obligasi XIII 350 miliar Seri A1 350 billion Bond XIII Seri A1 22 Juni 2009 & 1 Juli 2014 June 22, 2009 & July 1, 2014 2009 Obligasi XIII 100 miliar Seri A2 100 billion Bond XIII Seri A2 Seri A2, tingkat bunga tetap 11,675% per tahun untuk tahun pertama dan selanjutnya berdasarkan tingkat bunga SBI berjangka waktu satu bulan ditambah premi 3% per tahun, 22 Juni 2009 & 1 Juli maksimal 13% dan minimal 10%. Jangka waktu 5 tahun dengan 2014 Lunas jumlah Rp100 miliar. June 22, 2009 & July Series A2 had fix interest rate of 11.675% per annum during its Paid first year, which then will follow the SBI interest rate for 1 month 1, 2014 +3% premium per annum, with maximum interest rate amounted to 13% and 10% at minimum. Maturity term is 5 years with amount of Rp100 billion. 2009 Obligasi XIII Seri B Bond XIII Seri B 650 miliar 650 billion 22 Juni 2009 & 1 Juli 2017 June 22, 2009 & July 1, 2017 Seri B, tingkat bunga tetap 12,650% per tahun, jangka waktu 8 tahun dengan jumlah Rp650 miliar. Series B, 12.65% fixed interest rate per annum with 8 years term period, with amount of Rp650 billion 2009 Obligasi XIII Seri B Bond XIII Seri B 650 miliar 650 billion 22 Juni 2009 & 1 Juli 2017 June 22, 2009 & July 1, 2017 Seri C, tingkat bunga tetap 12,875% per tahun, jangka waktu 10 tahun dengan jumlah Rp400 miliar. Series C, 12.875% fixed interest rate per annum with 10 years term period, with amount of Rp400 billion 250 miliar 250 billion Seri A, jumlah pokok sebesar Rp 250 miliar, tingkat bunga tetap sebesar 7,50% per tahun, jangka waktu 3 tahun. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 11 Januari 2012, sedangkan 30 September 2011 pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal & 11 Oktober 2014 hari ulang tahun ke-3 (tiga) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu Lunas 11 Oktober 2014. September 30, 2011 Paid Series A, the principal amount of Rp250 billion, fixed interest rate & October 11, 2014 of 7.50% per year, a period of 3 years. The first interest payment on January 11, 2012, while at the same time last interest payment due on the anniversary of the three (3) as of the issuance date, i.e. October 11, 2014. 250 miliar 250 billion Seri B, jumlah pokok sebesar Rp 250 miliar, tingkat bunga tetap sebesar 8,0% per tahun, jangka waktu 5 tahun. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 11 Januari 2012, sedangkan 30 September 2011 pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal & 11 Oktober 2016 hari ulang tahun ke-5 (lima) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 11 Oktober 2016. September 30, 2011 Series B, the principal amount of Rp250 billion, fixed interest & October 11, 2016 rate of 8.0% per year, term period of 5 years. The first interest payment on January 11, 2012, while at the same time last interest payment due on the anniversary of the five (5) as of the issuance date, i.e. October 11, 2016. 500 miliar 500 billion Seri C, jumlah pokok sebesar Rp 500 miliar, tingkat bunga tetap sebesar 9,0% per tahun, jangka waktu 10 tahun. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 11 Januari 2012, sedangkan 30 September 2011 pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal & 11 Oktober 2021 hari ulang tahun ke-10 (sepuluh) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 11 Oktober 2021. September 30, 2011 Series C, the principal amount of Rp500 billion, fixed interest rate & October 11, 2021 of 9.0% per year, a period of 10 years. The first interest payment on January 11, 2012, while the last interest payment once due on the anniversary of 10 (ten) from the date emissions, i.e. October 11, 2021. 2011 2011 2011 Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Seri A Continuous Bond I Phase I Seri A Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Seri B Continuous Bond I Phase I Seri B Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Seri C Continuous Bond I Phase I Seri C PT Pegadaian (Persero) 230 miliar 230 billion Lunas Paid Lunas Paid Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Tahun Year 99 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Kronologi Efek Lainnya Ch ro n o l o g y of O t h er S ecurit ies Tahun Year 2012 2012 2012 2012 Laporan Tahunan 2016 2013 2013 100 Uraian Description Obligasi Berkelanjutan I Tahap II A Continuous Bond I Phase II A Obligasi Berkelanjutan I Tahap II B Continuous Bond I Phase II B Obligasi Berkelanjutan I Tahap II C Continuous Bond I Phase II C Obligasi Berkelanjutan I Tahap II C Continuous Bond I Phase II C Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Seri A Continuous Bond II Phase I Seri A Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Seri B Continuous Bond II Phase I Seri B Nominal (Rp) Tanggal Pencairan Nominees (Rp) Disbursement Date Tingkat Bunga Interest Rate Status Status 150 miliar 150 billion Seri A, jumlah pokok sebesar Rp 150 miliar, tingkat bunga tetap sebesar 6,60% per tahun, jangka waktu 370 hari. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 14 Mei 2012, sedangkan 30 September 2011 pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal & 18 Februari 2013 hari ke 370 terhitung terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 18 Februari 2013. September 30, 2011 Series A, with principal amount Rp150 billion, fixed interest & February 18, 2013 rate 5.50% per year, a period of 370 days. The first interest payment on May 14, 2012, while at the same time last interest payment due on the date 370 days commencing from the date of emissions, i.e. 18 February 2013. 150 miliar 150 billion Seri B, jumlah pokok sebesar Rp 150 miliar, tingkat bunga tetap sebesar 7,25% per tahun, jangka waktu 3 tahun. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 14 Mei 2012, sedangkan 30 September 2011 pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal & 18 Februari 2015 hari ulang tahun ke-3 (tiga) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu Lunas 14 Pebruari 2015. September 30, 2011 Paid Series B, the principal amount of Rp150 billion, fixed interest rate & February 18, 2015 of 7.25% per year, a period of 3 years. The first interest payment on May 14, 2012, while at the same time last interest payment due on the 3rd anniversary (Three) as of the issuance date, ie February 14, 2015. 200 miliar 200 billion Seri C, jumlah pokok sebesar Rp 200 miliar, tingkat bunga tetap sebesar 7,5% per tahun, jangka waktu 5 tahun. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 14 Mei 2012, sedangkan 30 September 2011 pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal & 18 Februari 2017 hari ulang tahun ke-5 (lima) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 14 Pebruari 2017. September 30, 2011 Series C, the principal amount of Rp200 billion, fixed interest rate & February 18, 2015 of 7.5% per year, a period of 5 years. The first interest payment on May 14, 2012, while at the same time last interest payment due on the anniversary date of the 5th (Five) as of the issuance date, ie February 14, 2017. 500 miliar 500 billion Seri D, jumlah pokok sebesar Rp 500 miliar, tingkat bunga tetap sebesar 7,75% per tahun, jangka waktu 7 tahun. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 14 Mei 2012, sedangkan 30 September 2011 pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal & 18 Februari 2019 hari ulang tahun ke-7 (tujuh) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 14 Pebruari 2019. September 30, 2011 Series D, the principal amount of Rp500 billion, a fixed interest & February 18, 2019 rate of 7.75% per year, period of 7 years. The first interest payment on May 14, 2012, while at the same time last interest payment due on the anniversary of 7 (seven) as of the issuance date, i.e. February 14, 2019. 430 miliar 430 billion Seri A, jumlah pokok sebesar Rp 430 miliar, tingkat bunga tetap sebesar 7,25% per tahun, jangka waktu 370 hari. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 9 Oktober 2013, sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal hari 28 Juni 2013 & 14 ke 370 terhitung terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 14 Juli 2014. Juli 2014 Lunas June 28, 2013 & July Series A, the principal amount of Rp430 billion, a fixed rate of 7.25% Paid per year, a period of 370 days. The first interest payment on October 14, 2014 9, 2013, whereas the last interest payment at the same time with maturity date on the date of days to 370 commencing from the date of issuance, which is on July 14, 2014 17 miliar 17 billion Seri B, jumlah pokok sebesar Rp 17 miliar, tingkat bunga tetap sebesar 7,40% per tahun, jangka waktu 3 tahun. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 9 Oktober 2013, sedangkan 28 Juni 2013 & 9 Juli pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal hari ulang tahun ke-3 (tiga) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 2016 9 Juli 2016. June 28, 2013 & July Series B, the principal amount of Rp17 billion, a fixed rate of 9, 2016 7.40% per year, a period of 3 years. The first interest payment on May 14, 2012, whereas at the same time last interest payment due on the 3rd (third) anniversary from the date of issuance, which is on July 9, 2016 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa Lunas Paid Lunas Paid PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Kronologi Efek Lainnya Ch ro n o lo g y o f O t h e r S e c u r i t i e s 2013 2013 2014 2014 2014 2015 Uraian Description Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Seri C Continuous Bond II Phase I Seri C Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Seri D Continuous Bond II Phase I Seri D Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Seri A Continuous Bond II Phase II Seri A Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Seri B Continuous Bond II Phase II Seri B Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Seri C Continuous Bond II Phase II Seri C Obligasi Berkelanjutan II Tahap III Seri A Continuous Bond II Phase III Seri A PT Pegadaian (Persero) Nominal (Rp) Tanggal Pencairan Nominees (Rp) Disbursement Date Tingkat Bunga Interest Rate Status Status 601 miliar 601 billion Seri C, jumlah pokok sebesar Rp 177 miliar, tingkat bunga tetap sebesar 7,75% per tahun, jangka waktu 5 tahun. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 9 Oktober 2013, sedangkan 28 Juni 2013 & 9 Juli pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal hari ulang tahun ke-5 (lima) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 2018 9 Juli 2018. June 28, 2013 & July Series C, the principal amount of Rp177 billion, an interest rate of 9, 2018 7.75% per year, a period of 5 years. The first interest payment on October 9, 2013, whereas while at the same time last interest payment due on the 5th (fifth) anniversary from the date of issuance, on July 9, 2018. 360 miliar 360 billion Seri D, jumlah pokok sebesar Rp 500 miliar, tingkat bunga tetap sebesar 8% per tahun, jangka waktu 7 tahun. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 9 Oktober 2013, sedangkan pembayaran 28 Juni 2013 & 9 Juli bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal hari ulang tahun ke-7 (tujuh) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 9 Juli 2020 2020. June 28, 2013 & July Series D, the principal amount of Rp500 billion, an interest rate 9, 2020 of 8% per year, a period of 7 years. The first interest payment on October 9, 2013, whereas while at the same time last interest payment due on seventh (7) anniversary from the date of issuance, on July 9, 2020. 360 miliar 360 billion Seri A, Jumlah pokok sebesar Rp 360 miliar, tingkat bunga tetap sebesar 8,65% per tahun, jangka waktu 370 hari. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 11 Oktober 2014, sedangkan 28 Juni 2013 & 21 pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal Juli 2015 Lunas hari ke 370 terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 21 Juli 2015. June 28, 2013 & July Series A, with principal amount of Rp360 billion, and a fixed Paid rate of 8.65% per annum, and maturity time of 370 days. The 21, 2015 first interest payment is on October 11, 2014, whereas the final payment along with its maturity date is on the date of its 370th days started from the date of issuance, which is on July 21, 2015 202 miliar 202 billion Seri B, Jumlah pokok sebesar Rp202 miliar, tingkat bunga tetap sebesar 9,35% per tahun, jangka waktu 3 tahun. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 11 Oktober 2014, sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal 28 Juni 2013 & 11 hari ulang tahun ke-3 (tiga) terhitung sejak tanggal emisi yaitu Juli 2017 11 Juli 2017. June 28, 2013 & July Series B, the principal amount of Rp202 billion, a fixed rate of 11, 2017 9.35% per year, a period of 3 years. The first interest payment on October 11, 2014, whereas at the same time last interest payment due on the 3rd (third) anniversary from the date of issuance, on July 11, 2017. 398 miliar 398 billion Seri C, Jumlah pokok sebesar Rp398 miliar, tingkat bunga tetap sebesar 9,75% per tahun, jangka waktu 5 tahun. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 11 Oktober 2014, sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal 28 Juni 2013 & 11 hari ulang tahun ke-5 (lima) terhitung sejak tanggal emisi yaitu Juli 2019 11 Juli 2019. June 28, 2013 & July Series C, the principal amount of Rp398 billion, a fixed rate of 11, 2019 9.75% per year, a period of 5 years. The first interest payment on October 11, 2014, whereas while at the same time last interest payment due on the 5rd (fifth) anniversary from the date of issuance, on July 11, 2019. 400 miliar 400 billion 7 Mei 2015 & 17 Mei 2016 May 7, 2015 & May 17, 2016 Seri A, jumlah pokok sebesar Rp 400 miliar, tingkat bunga tetap sebesar Rp 8,50% per tahun, jangka waktu 370 hari. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 7 Agustus 2015, sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada hari ke Lunas 370 terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 17 Mei 2016. Paid Series A, the principal amount of Rp400 billion, fixed rate interest of 8.50% yearly, with maturity of 370 days. First payment of interest is on August 7, 2015, and the last payment date is on the 370th day since emission date of May 17, 2016. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Tahun Year 101 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Kronologi Efek Lainnya Ch ro n o l o g y of O t h er S ecurit ies Tahun Year 2015 Obligasi Berkelanjutan II Tahap III Seri B Continuous Bond II Phase III Seri B Obligasi Berkelanjutan II Tahap III Seri B Continuous Bond II Phase III Seri B Nominal (Rp) Tanggal Pencairan Nominees (Rp) Disbursement Date 1.300 miliar 1,300 billion 1.200 miliar 1,200 billion Tingkat Bunga Interest Rate Status Status 7 Mei 2015 & 17 Mei 2018 May 7, 2015 & May 17, 2018 Seri B, jumlah pokok sebesar Rp 1.300 miliar, tingkat bunga tetap 9,25% per tahun, jangka waktu 3 tahun. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 7 Agustus 2015, sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal hari ulang tahun ke-3 (tiga) terhitung sejak emisi yaitu 7 Mei 2018. Series B, the principal amount of Rp1,300 billion with fixed rate interest of 9.25% yearly with maturity of 3 years. First interest payment on August 7, 2015, while the last payment is on third year since emission which is May 7, 2018. 7 Mei 2015 & 7 Mei 2020 May 7, 2015 & May 7, 2020 Seri C, jumlah pokok sebesar Rp 1.200 miliar, tingkat bunga tetap sebesar 9,50% per tahun, jangka waktu 5 tahun. Pembayaran bunga pertama pada tagggal 7 Agustus 2015, sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo pada tanggal hari ulang tahun ke-5 (lima) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 7 Mei 2020. Series C, with principal amount of Rp1,200 billion, with fix interest rate of 9.50% yearly, with maturity 5 years. First interest payment is on August 7, 2015, while the last payment is on the fifth year a since emission date of May 7, 2020. Laporan Tahunan 2016 2015 Uraian Description 102 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal M a r ket Ins t i t ut ion a nd P rofe ssionals Informasi Perdagangan dan Pencatatan Efek Information on Stock Trading & Listing Bursa Efek Indonesia - Gedung Bursa Efek Indonesia Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53 Jakarta 12190, Indonesia Tel: +62 21 515 0515 Email: [email protected] Website: www.idx.co.id Wali Amanat Trustee PT Bank Mega Tbk - Menara Bank Mega Jl. Kapt. Tendean 12-14 A Jakarta 12790 Telp: +6221 7917 5000 (hunting) Fax: +6221 7918 7100 Notaris Notary Nanda Fauz Iwan, SH., M.Kn Royal Palace Blok C/16, Jl. Prof. DR. Soepomo No. 178 A Jakarta Selatan Telp: +6221 8313 356 Fax: +6221 8313 383 Konsultan Hukum Legal Consultant 1. PT Solusi Allindo Mandiri Sudirman Park Blok C No. 12 Jl KH Mas Mansyur Kav. 35 Tanah Abang, Jakarta Pusat 10250 Telp: +6221 57942557 Fax: +6221 57942557 2. Hendi Gandasmiri Lawyers Wisma Pede 5th Floor Jl. Letjend MT Haryono Kav. 17 Jakarta 12810 Telp: +6221 83792481 Fax : +6221 83792481 Annual Report 2016 Pemeringkat Obligasi Bond Rating PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) Panin Tower Senayan City 17th Floor Jl. Asia Afrika Lot.19 Jakarta 10270 Telp: + 6221 727 82380 Fax: +6221 727 82370 Akuntan Publik Public Accountant Kanaka Puradiredja, Suhartono Jl. Prof. Dr. Soepomo No. 178A-C 29 Jakarta Selatan 12810 Telp: + 6221 831 3861 Fax: + 6221 831 3871 PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 103 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Kanwil I medan Re g i o n a l Offi ce I Me d an Kanwil II PEKANBARU Re g i o n a l Offi ce I I Peka nb a r u Kanwil IV baLIkpapan Kanwil III PALEMBANG Regiona l Of f ice I V B a l ikpa pa n Regiona l Of f ice I I I Pa l emb a ng kanwIL X BANDUNG Regiona l Of f ice X B a nd ung kanwIL XI semarang kanwIL VIII jakarta 1 Regiona l Of f ice X I Sema r a n g Re g i o n al Offi ce V I I J a ka r t a 1 kanwIL IX jakarta 2 Re g i o n a l Offi ce I X J a ka r t a 1 kanwIL kanwIL XII sUrabaya Regiona l Of f ice X I I Sur a b aya kanwIL VII denpasar Regiona l Of f ice V I I D e n pa s a r KANWIL I MEDAN REGIONAL OFFICE I MEDAN 4 Kantor Area 298 Outlet • Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) • Sumatera Utara Laporan Tahunan 2016 KANWIL II PEKANBARU REGIONAL OFFICE II PEKANBARU 3 Kantor Area 242 Outlet • Sumatera Barat • Riau • Kepulauan Riau KANWIL III PALEMBANG REGIONAL OFFICE III PALEMBANG 3 Kantor Area 256 Outlet • Jambi • Bengkulu • Sumatera Selatan • Lampung • Bangka Belitung 104 KANWIL IV BALIKPAPAN REGIONAL OFFICE IV BALIKPAPAN 5 Kantor Area 367 Outlet • Kalimantan Utara • Kalimantan Barat • Kalimantan Timur • Kalimantan Selatan • Kalimantan Tengah KANWIL V MANADO REGIONAL OFFICE V MANADO 5 Kantor Area 308 Outlet • Sulawesi Utara • Sulawesi Tengah • Gorontalo • Maluku Utara • Papua • Papua Barat Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Kanwil V Manado Re g i o n al Offi ce V Ma na d o Kanwil VI makassar Reg i o n a l O f f i ce V I M aka s s ar KANWIL VII DENPASAR REGIONAL OFFICE VII DENPASAR 5 Kantor Area 459 Outlet • Bali • Nusa Tenggara Barat • Nusa Tenggara Timur KANWIL VIII JAKARTA 1 REGIONAL OFFICE VIII JAKARTA 1 5 Kantor Area 439 Outlet • DKI Jakarta (Jakarta Pusat, Jakarta Timur) • Jawa Barat (Depok, Bekasi, Bogor ) PT Pegadaian (Persero) KANWIL IX JAKARTA 2 REGIONAL OFFICE IX JAKARTA 2 5 Kantor Area 417 Outlet • DKI Jakarta (Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Barat) • Banten KANWIL X BANDUNG REGIONAL OFFICE X BANDUNG 4 Kantor Area 316 Outlet • Jawa Barat KANWIL XI SEMARANG REGIONAL OFFICE XI SEMARANG 6 Kantor Area 445 Outlet • Jawa Tengah • DIY Yogyakarta Annual Report 2016 KANWIL VI MAKASSAR REGIONAL OFFICE VI MAKASSAR 7 Kantor Area 420 Outlet • Sulawesi Selatan • Sulawesi Tenggara • Sulawesi Barat • Maluku KANWIL XII SURABAYA REGIONAL OFFICE XI SURABAYA 7 Kantor Area 488 Outlet • Jawa Timur Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 105 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Alamat Entitas Anak, Kantor Wilayah, dan Kantor Area Address o f S u b si d i a r i e s / Re g i o n O f f i ce / Re p re s e nt a t i ve Office Kantor Pusat PT Pegadaian (Persero) Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta 10430, Indonesia PO Box 1090 Telp: +62-21 315 5550 Faks: +62-21 391 4221 Email: [email protected] Situs Web: http://www.pegadaian.co.id PT Pesonna Optima Jasa (Entitas Anak) Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat 10430 Telp: +62-21 315 5550 Fax: +62-21 391 4221 Email: [email protected] PT Balai Lelang Artha Gasia (Entitas Anak) Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat 10430 Telp: +62-21 315 5550 Fax: +62-21 391 4221 Email: [email protected] Situs Web: www.arthagasia.com PT Pesonna Indonesia Jaya (Entitas Anak) Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat 10430 Telp: +62-21 315 5550 Fax: +62-21 391 4221 Email: [email protected] Alamat Kantor Wilayah (KANWIL) Regional Offices Addresses KANWIL Regional Offices Alamat Address KANWIL I Medan Jl. Pegadaian No. 112 Medan - 20151 Sumatera Utara KANWIL II Pekanbaru Jl. Arifin Ahmad No. 9 - Gedung Nusantara, Pekanbaru, Riau KANWIL III Palembang Jl. Merdeka No. 11 Palembang - 30132 Sumatera Selatan KANWIL IV Balikpapan Jl. Jend. Sudirman No. 38 Stalkuda Balikpapan - 76114 Kalimantan Timur KANWIL V Manado Jl. Dr. Soetomo No. 199 Pinaesaan Manado - 95221 Sulawesi Utara KANWIL VI Makassar Jl. Kumala Raya No. 76/78, Komp. Ruko Kumala Blok A No. 7-9 Kel. Bogaya Kec. Tamalate Makassar - 90223 Sulawesi Selatan KANWIL VII Denpasar Jl. Puputan No. 23C Renon Denpasar - 80226 Bali KANWIL VIII Jakarta 1 Jl. Senen Raya No. 36 Jakarta - 10410 KANWIL IX Jakarta 2 Jl. Senen Raya No. 36 Jakarta - 10410 KANWIL X Bandung Jl. Pungkur No. 125 Bandung - 40252 KANWIL XI Semarang Jl. Ki Mangunsarkoro No. 7 Semarang - 50241 Jawa Tengah KANWIL XII Surabaya Jl. Dinoyo No 79 Surabaya - 60265 Jawa Timur Address of Area Offices Alamat Kantor Area KANWIL Regional Offices Medan Laporan Tahunan 2016 Pekanbaru Palembang 106 Kantor Area Area Offices No Alamat Address 1 Medan I Jl. Pegadaian No.112 Kel Aur Kec Medan Maimun, Medan 20151 2 Medan II Jl. Setia Budi Komplek Ruko Milala Mas No. B4 Kel. Tanjung Rejo. Kec. Medan Sunggal, 20352 (Lantai2) 3 Banda Aceh Jl. Imam Bonjol No.14 Kel Kampung Baru Kec. Baiturrahman, Banda Aceh, 23242 4 Rantau Prapat Jl. Cut Nyak Dhien No. 23 Kel Candana Kec. Rantau Prapat Kab. Labuhan Batu, 21413 5 Pekanbaru Jl. Tuanku Tambusai No. 398 Pekanbaru 6 Batam Komp. Ruko Rafflesia Blok B No.3 Batam Center - Batam 7 Padang Jl. Proklamasi No.22 Terandam Padang 8 Palembang Jl. Merdeka No 11 Palembang 9 Lampung Jl. Wr Supratman No. 08 Teluk Betung Bandar Lampung 10 Jambi Jl. Gatot Subroto No.264 Jambi Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Alamat Entitas Anak, Kantor Wilayah, dan Kantor Area Ad d re s s o f S u b s id ia r ie s / Re g io n O ffice / Re p re se nt a t i ve O f f i ce Balikpapan Manado Makasar Denpasar Jakarta 1 Jakarta 2 Bandung Semarang Kantor Area Area Offices No Alamat Address 11 Banjarmasin Jl. Pegadaian No.1 Pekapuran Laut, Banjarmasin 70233 Kalimantan Selatan 12 Pontianak Jl. Hos Cokroaminoto No.264, Pontianak 78117 Kalimantan Barat 13 Samarinda Jl. Ir. H. Juanda Komp Ruko Plasa Juanda Blok A No.7, Samarinda 75124 Kalimantan Timur 14 Balikpapan Jl. Jend Sudirman No.38, Stall Kuda, Balikpapan, Kalimantan Timur 15 Tarakan Jl. Yos Sudarso No.9, Tarakan, 77112 Kalimantan Utara 16 Manado Jl. Piere Tendean, Kawasan Mega Mas Boulevard Manado - Sulawesi Utara 95114 17 Gorontalo Jl. HB Jassin No. 264 Kel. Dulalowo Gorontalo 96128 18 Palu Jl. Dr. Sam Ratulangi No. 60 - Palu Sulawesi Tengah 94118 19 Jayapura Jl. Gerilyawan No. 1 F Lt. 2 Kel. Awiyo Distrik Abepura Kota Jayapura - Papua 20 Sorong Jl. Selat Seram No. 4 Remu Selatan. Sorong – Papua Barat 98400 21 Makassar 1 Jl. Sulawesi No.285 Makassar 22 Makassar 2 Jl. Sultan Alauddin, Ruko Alauddin Makassar 23 Parepare Jl. Singa No.35 Kodya Parepare 24 Kendari Jl. Mayjend Sutoyo No.96 Kodya Kendari 25 Palopo Jl. Merdeka No.43 Kodya Palopo 26 Bantaeng Jl. Manggis No.69 Bantaeng 27 Ambon Jl. W.R. Supratman No.34 Ambon 28 Denpasar Jl. Raya Puputan No 23 C Renon- Bali 29 Ampenan Jl. Koperasi No 1 Ampenan, Lombok Barat 83112 30 Dompu Jl. Udang No Dompu, Bima 84213 31 Ende Jl. Garuda No 1 Ende 32 Kupang Jl. Brawijaya No 1 Kupang 855221 33 Senen Jl. Senen Raya No.36, DKI Jakarta - 10410 34 Kramat Jati Jl. Kelapa Gading V/A, Jakarta Timur DKI Jakarta - 13510 35 Bogor Jl. Ir Juanda No.02 Bogor Tengah - Kota Bogor, Jawa Barat - 16123 36 Jatiwaringin Jl. Raya Jatiwaringin Ruko Asem Baru No. 5-6 Jawa Barat - 17411 37 Bekasi Jl. Ir. H. Juanda No. 28 Jawa Barat - 17141 38 Tanjung Priok Jl. Rawabadak No.1 Rt.04/12 Rawabadak Utara, Koja, Jakarta Utara 14320 39 Tangerang Jl. A. Damjati No.7 Rt.51/07 Sukarasa, Tangerang, Banten 15111 40 Cirendeu Jl. Aria Putra No.11 Rt.01/09 Ciputat, Tangerang, Banten 41 Kalideres Jl. Peta Utara No.27 Rt.01/07 Pegadungan, Jakarta Barat 42 Kebayoran Baru Jl. Wijaya Ix No.17 Rt.02/05 Kel.Melawai, Kec.Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12160 43 Bandung 1 Jl. Jend. Ahmad Yani No. 240, Kacapiring, Batununggal, Bandung 44 Bandung 2 Jl. Sukup Baru No.1A Bandung 40612 45 Cirebon Jl. Palang Merah No.1 Cirebon 45100 46 Tasikmalaya Jl. Oto Iskandardinata No.08 Tasikmalaya 46113 47 Semarang Jl. Sidodadi Barat No. 2A Semarang Jawa Tengah - 50124 48 Surakarta Jl. Sultan Syahrir No. 39 Surakarta Jawa Tengah - 57129 49 Yogyakarta Jl. Gadean No.3 Yogyakarta - 55122 50 Purwokerto Jl. Jendral Soedirman No 299 Purwokerto Jawa Tengah - 53114 51 Tegal Jl. KS Tubun No.46 Tegal Jawa Tengah - 52131 52 Pati Jl. Jend. Sudirman No. 80, Kramat, Kudus Kota, Kudus, Jawa Tengah PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 KANWIL Regional Offices 107 Ikhtisar kinerja 2016 laporan manajemen Profil Perusahaan analisis dan Pembahasan manajemen fungsi Penunjang Bisnis Tata kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Informasi pada Situs web Perusahaan I n fo r m a t i on I n L imit ed Company Webs i te KANWIL Regional Offices Surabaya No Kantor Area Area Offices Alamat Address 53 Surabaya 1 Jl. Kapasari No 7 Surabaya 54 Surabaya 2 Jl. Mojopahit No. 116 Sidoarjo - 63215 55 Madiun Jl. Cokroaminoto No. 45 Madiun - 63153 56 Pamekasan Jl. P Diponegoro No. 98 Pamekasan - 69315 57 Malang Jl. Ade Irma Suryani No. 2 Malang - 65119 58 Jember Jl. Samanhudi No. 47 Jember - 68131 59 Probolinggo Jl. Panglima Sudirman No. 75 Probolinggo - 67214 Informasi pada Situs web Perusahaan In form a ti o n I n L i m i te d Co m p any We b s i t e Pegadaian has an official website with the address http: // www. pegadaian.co.id. In accordance with OJK No.8 / POJK.04 / 2015 regulation on the website of public company, the company website of Pegadaian already contain important information required such as shareholder information, company group structure, financial performance analysis, financial report of last 5 years as well as profiles of the Board of Commissioners and Board of Directors, which are regularly updated. Selain itu, situs web ini juga berisi informasi seputar korporasi Pegadaian, produk dan jasa seperti simulasi gadai dan emas, pengadaan, hingga berita terkini. Situs web ini menjadi portal yang dapat diakses secara terbuka, dengan tujuan memberikan informasi yang komprehensif tentang Pegadaian kepada khalayak luas. In addition, this website also contains information about Pegadaian corporations, products and services such as pawn and gold simulations, procurement, as well as the latest news. This website is an openly accessible portal, with the aim of providing comprehensive information about Pegadaian to the greater communities. Laporan Tahunan 2016 Pegadaian memiliki situs web resmi dengan alamat http:// www.pegadaian.co.id. Sesuai dengan Peraturan OJK No.8/ POJK.04/2015 tentang situs web emiten atau perusahaan publik, maka Pegadaian telah melengkapi website perusahaan dengan beberapa informasi penting seperti informasi mengenai pemegang saham, struktur grup perusahaan, analisis kinerja keuangan, laporan keuangan 5 tahun terakhir serta profil Dewan Komisaris dan Direksi, yang senantiasa diperbaharui secara berkala. 108 Berkomitmen pada Ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Pendidikan dan/atau Pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Komite-Komite, Sekretariat Perusahaan, dan Unit Audit Internal Education and/or Training of Board of Commissioners, Directors, Committees, Corporate Secretary, and Internal Audit Units Nama Name Kegiatan Activity Tanggal/Tempat Date Penyelenggara Execution Dewan Komisaris/ Board Commissioners Diklat Audit, Certification In Audit Committee Practises (CACP) 2- 4 Agustus 2016 Audit Training, Certification In Audit Committee Practises August 2-4, 2016 (CACP) IKAI Diklat Manajemen Risiko, Enterprise Risk Management Training for CRP Certification Training on Risk Management, Enterprise Risk Management Training for CRP Certification 5-7 Oktober 2016 October 5-7, 2016 ERM & IRBA Workshop RKAP 11 November 2016 November 11, 2016 Kementerian BUMN Ministry of SOEs Riswinandi (Direktur Utama) (President Director) Enhancing the Power of Enterprise Risk Management in Creating a Sound Bank and Financial Risk Integration 19-21 September 2016 September 19-21, 2016 Banker Association for Risk Management (BARA) Harianto Widodo (Direktur I) (Director I) Amnesti Pajak, Discussion Forum “Indonesia Human Capital Summit” Tax Amnesty, Discussion Forum “Indonesia Human Capital Summit” 22 September 2016 September 22, 2016 Direktorat Jendral Pajak Directorate General of Taxation Ferry Febrianto (Direktur III) (Director III) Discussion Forum “Building Premium Holding Company” dan “Emerging Leader” 26 – 27 Oktober 2016 October 26-27, 2016 Pertamina Training Center Dwi Agus Pramudya (Direktur IV) (Director IV) Amnesti Pajak, Discussion Forum “Indonesia Human Capital Summit” Tax Amnesty, Discussion Forum “Indonesia Human Capital Summit” 22 September 2016 September 22, 2016 Direktorat Jendral Pajak Directorate General of Taxation Sri Mulyanto (Direktur V) (Director V) Amnesti Pajak, Discussion Forum “Indonesia Human Capital Summit” Tax Amnesty, Discussion Forum “Indonesia Human Capital Summit 22 September 2016 September 22, 2016 Direktorat Jendral Pajak Directorate General of Taxation Heru Subiyantoro Direksi/ Board of Directors Komite Audit/ Audit Committee Andi Wahyu Wibisana Yasmine Nasution Diklat Audit, Certification In Audit Committee Practises (CACP) 2- 4 Agustus 2016 Audit Training, Certification In Audit Committee Practises August 2-4, 2016 (CACP) IKAI Diklat Manajemen Risiko, Enterprise Risk Management Training for CRP Certification Training on Risk Management, Enterprise Risk Management Training for CRP Certification ERM & IRBA 5-7 Oktober 2016 October 5-7, 2016 Diklat ERMA Bali International Conference on Enterprises Risk 8-9 Desember 2012 Management: Manging Risk and Opportunities in Digital Era December 8-9, 012 ERMA Komite Nominasi dan Remunerasi/ Nomination and Remuneration Committee Nominasi dan Remunerasi Pegadaian belum memiliki Komite Nominasi dan Remunerasi Pegadaian does not have a Nomination and Remuneration Committee Komite Manajemen Risiko/ Risk Management Committee Prihartono PT Pegadaian (Persero) 5 - 8 Oktober 2016 October 5-8, 2016 Lembaga Sertifikasi Profesi Pasar Modal Capital Market Profession Certification Institution ERMA Bali International Conference On Enterprise Risk Management: Managing Risks & Opportunities in Digital Era 8 - 9 Desember 2016 December 8-9, 2016 Enterprise Risk Management Academy (ERMA) ERMA Bali International Conference On Enterprise Risk Management: Managing Risks & Opportunities in Digital Era 8 - 9 Desember 2016 December 8-9, 2016 ERMA Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Faisal Program Pelatihan dan Sertifikasi Manajemen Risiko Risk Management Training and Certification Program 109 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Pendidikan dan/atau Pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Komite-Komite, Sekretariat Perusahaan, dan Unit Audit Internal Ed u c a t i on an d/or Train in g of Board of Comm i ss i oner s , Di rector s , Comm it t e e s , Co r p o r a t e S e cret a r y, an d I nt e r n al Au d it U n it s Nama Name Kegiatan Activity Tanggal/Tempat Date Penyelenggara Execution Sekretaris Perusahaan/ Secretary of Company Sosialisasi Protokol Kepresidenan Socialization of the Presidential Protocol Udin Salahudin (Sekretaris Perusahaan) (Corporate Secretary) Endang Pertiwi (Manajer Protokoler) (Protocol Manager) Basuki Tri Andayani (Manajer Humas) (Public Relations Manager) Laporan Tahunan 2016 Rukmy Widhyastuti (Manajer GCG) (GCG Manager) 110 24-25 Februari 2016 February 24-25, 2016 Sekretariat Presiden Workshop dan Sertifikasi ERM berbasis SNI ISO 31000 Level 28 September – 1 Oktober Executive September 28 - October 1 Workshop and Certification of SNI ISO 31000 Level-based ERM Level IRBA Pratama Seminar Luar Negeri (Taiwan) bagi Jeneral Manajer/ Setingkat Overseas Seminar (Taiwan) for General Manager / Level 17-19 November 2016 November 17-19, 2016 Achievement Consultant Sosialisasi Protokol Kepresidenan Socialization of the Presidential Protocol 24-25 Februari 2016 February 24-25, 2016 Sekretariat Presiden Workshop Leadership Skill Level Intermediate 31 Oktober - 2 November 2016 October 31 - November 2 Achievement Consultant Pelatihan Penyusunan BRD (Business Requirement Document) Training of BRD Formation (Business Requirement Document) 8-10 Desember 2016 December 8-10, 2016 PT Andalan Nusantara Teknologi Workshop Leadership Skill Level Intermediate 11-13 April 2016 April 11-13, 2016 Achievement Consultant Workshop Kupas Tuntas Layanan Informasi Publik Workshop on Peeled Public Information Services 10 Maret 2016 March 10, 2016 Forum Humas BUMN Facebook marketing untuk meningkatan wawasan dan kemampuan dalam dunia digital marketing Facebook marketing to increase insight and ability in the digital marketing world 17-18 Oktober 2016 October 17-18, 2016 Slamet Sukardi & Tean Rajapesbuk Workshop Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI) tahun 2016 Workshop on information security management system (SMKI) in 2016 7 November 2016 November 7, 2016 PT Pantarhai Teknology Peran Komisaris Independen dalam mendorong efektifitas fungsi oversight Komite Audit dari perpektif regulator 9 November 2016 The Role of Independent Commissioners in encouraging the November 9, 2016 effectiveness of the Audit Committee’s oversight function from the regulator’s perspective IKAI Leadership skill level intermediate angkatan III tahun 2016 Leadership skill level intermediate class III of 2016 Achievement Consultant 14-16 Maret 2016 March 14-16, 2016 Mempersiapkan kompetensi SDM dalam meyusun SOP 7-8 April 2016 pengamanan Preparing the competence of human resources in preparing April 7-8, 2016 SOP security Satria Karya Sejahtera Memantapkan GCG di Lingkungan BUMN Strengthening GCG in BUMN Environment 25-26 Agustus 2016 August 25-26, 2016 INTRINSICS Facebook marketing untuk meningkatan wawasan dan kemampuan dalam dunia digital marketing Facebook marketing to increase insight and ability in the digital marketing world 24 November 2016 November 24, 2016 Slamet Sukardi & Tean Rajapesbuk Mengembangkan pemahaman atas realitas baru dunia bisnis dan dunia kerja dengan adanya Kesepakatan MEA Develop an understanding of the new realities of the business world and the world of work with the Agreement of MEA 14 September 2016 September 14, 2016 Prof Djamaludin Ancok Workshop Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI) tahun 2016 Workshop on Information Security Management System (SMKI) in 2016 7 November 2016 November 7, 2016 PT Pantarhai Teknology Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Pendidikan dan/atau Pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Komite-Komite, Sekretariat Perusahaan, dan Unit Audit Internal Educati on and/or Trai ni n g o f B o ard o f Co m m is s io n e r s , D ire ct o r s , Co m m it t e e s , Co r p o r at e S e cret ar y, a n d I nt e rn a l A u d i t U n i t s Nama Name Kegiatan Activity Tanggal/Tempat Date Penyelenggara Execution Nur Djunaedi Kepala SPI Workshop & Sertifikasi Manajemen Risiko Workshop & Risk Management Certification 24-27 Agustus 2016 August 24-27, 2016 IRBA & LSP-PM Seminar Chief Innovation Officer Summit Seminar of Chief Innovation Officer Summit 7-8 September 2016 September 7-8, 2016 Innovation Enterprise Pelatihan & Sertifikasi Assessor Internal Training & Internal Assessor Certification 30 November-3 Desember 2016 November 30 - December 3, 2016 BNSP 13-14 Juni 2016 June 13-14, 2016 Vanaya Institute 10 Inspektur Wilayah & Pelatihan Coaching Style Leadership Inspektur Pusat 10 Regional Inspectors & Center Training on Coaching Style Leadership Inspectors 1 Inspektur Wilayah 1 District Inspector Workshop Legal Element Of Fraud Examination Workshop of Legal Element Of Fraud Examination 25-26 Mei 2016 May 25-26, 2016 Association of Certified Fraud Examinors 1 Inspektur Pusat 1 Central Inspector Workshop Penilaian Property dan Produk Mikro Workshop of Property Assessment and Micro Products 22-23 September 2016 September 22-23, 2016 BPA 3 November 2016 November 3, 2016 Asosiasi Auditor Internal 1 Inspektur Pusat & 1 Inspektur Seminar Tanggungjawab Internal Auditor Dalam Wilayah mendeteksi Fraud 1 Central Inspector & 1 Area Internal Auditor’s Responsibility in Detecting Fraud Inspector 72 Auditor Madya 72 Intermediate Auditors Workshop Sistem Manajemen Risiko SNI ISO 3001 : 2001 Workshop of Risk Management System SNI ISO 3001: 2001 Februari 2016-23 Maret Februari 2016-Maret 23 Wim Consulting 68 Auditor Madya 68 Intermediate Auditors Workshop Leadership Skills Level Intermediate Workshop of Leadership Skills Level Intermediate 4-20 April 2016 April 4-20, 2016 Achievement Consultant 1 Auditor Madya 1 Intermediate Auditor Workshop Penilaian Properti & Produk Flexi Mikro Workshop of Flexi Micro Property & Assessment 15-23 September 2016 September 15-23, 2016 BPA 1 Auditor Madya 1 Intermediate Auditor Pelatihan Akuntansi Terapan Applied Accounting Training 11-13 Oktober 2016 October 11-13, 2016 Berdiklat.com 1 Auditor Madya 1 Intermediate Auditor Pelatihan Penyusunan BRD Training of BRD Formation 8-10 Desember 2016 December 8-10, 2016 PT Andalan Nusantara Teknologi 3 Auditor Madya 3 Intermediate Auditors Training Audit Perhotelan Training of Hospitality Audit 13-29 Desember 2016 December 13-29, 2016 Expertindo Training 73 Auditor Muda 73 Junior Auditors Workshop Leadership Skills Level Basic Workshop of Leadership Skills Level Basic 25 Juli-14 Agustus 2016 July 25-August 14, 2016 Achievement Consultant 6 Auditor Muda 6 Junior Auditors Training Audit Perhotelan Training of Hotel Audit 13-29 Desember 2016 December 13-29, 2016 Expertindo Training 1 Auditor TI 1 IT Auditor Workshop Teknis Indeks Keamanan Informasi Workshop of Technical Information Security Index 28-29 November 2016 November 28=29, 2016 Kemenko Informatika 1 Auditor TI 1 IT Auditor Workshop Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI) Workshop of Information Security Management System (SMKI) 7 November 2016 November 7, 2016 PT Pantarhai Teknologi 2 Auditor TI 2 IT Auditor Pelatihan IDEA data Analytic Level 1 Training of IDEA Data Analytic Level 1 7-8 Maret 2016 March 7-8, 2016 PT Insight Consulting Workshop Leadership Skills Level Basic Workshop of Leadership Skills Level Basic 25-27 Juli 2016 July 25-27, 2016 Achievement Consultant Workshop Analisa Kebutuhan Pelatihan (TNA) Workshop of Training Needs Analysis (TNA) 24-25 Oktober 2016 24-25 Oktober 2016 Strategic Human Capital Workshop Pemahaman UU Ketenagakerjaan Workshop of Understanding Manpower Law 14-15 November 2016 November 14-15, 2016 Inti Pesan Training 1 Staf Administrasi & Umum Pelatihan Interactive Business Dashboard Using MS Excel 1 Administration & General Staff Interactive Business Dashboard Training Using MS Excel 17-18 Oktober 2016 October 17-18, 2016 Irwin-1 Financial Model and Dashboard Solution 2 Staf Administrasi & Umum Pelatihan Administrasi & Kearsipan 2 Administration & General Staff Administration & Filing Training 5-8 Desember 2016 December 5-8, 2016 M-Knows Consulting Profesional Administrasi SPI Professional Administration of SPI PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Audit Internal/Satuan Pengawasan Intern/ Internal Audit / Internal Audit Unit 111 Laporan Tahunan 2016 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 04 Analisis dan Pembahasan Manajemen Ma nage me nt Discussion and Analysis 112 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility In 2016, Pegadaian has implement the business development strategy align with the long-term plan of the Company. The Company’s Performance in 2016 showed a good improvement. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 113 Annual Report 2016 Tahun 2016, Pegadaian telah menerapkan strategi pengembangan bisnis yang diselaraskan dengan rencana jangka panjang Perusahaan. Kinerja Perusahaan tahun 2016 menunjukkan peningkatan yang baik. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Kondisi Ekonomi Indonesia 2016 Economic Condition of Indonesia 2016 Tiongkok yang selama beberapa tahun terakhir menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi dunia, pada tahun 2016 kembali mengalami perlambatan pertumbuhan ekonomi. Bahkan pertumbuhan ekonomi Tiongkok 2016 merupakan yang terendah dalam 25 tahun terakhir, yaitu sebesar 6,7% atau lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi tahun sebelumnya sebesar 6,9%. Demikian juga halnya dengan ekonomi Amerika Serikat yang hanya mengalami pertumbuhan sebesar 1,6%, lebih rendah dari pertumbuhan ekonomi tahun sebelumnya sebesar 2,6%. China, which over the last few years has been the locomotive of the world economic growth, in 2016 again faced the slowdown of economic growth. Even the 2016 China’s economic growth is the lowest in the last 25 years, at 6.7% or lower than the 6.9% last year economic growth. Likewise, the US economy was only growing at 1.6%, lower than the previous year’s economic growth of 2.6%. Melambatnya pertumbuhan ekonomi di negara-negara maju membuat kinerja ekspor di negara-negara emerging market mengalami perlambatan. Pasalnya selama ini negara-negara tersebut menjadi tujuan utama ekspor produk-produk dari negara berkembang. The slow-down of economic growth in the developed countries makes the export performance in emerging market countries slowing down. The main reason is since the siad countries become the main export destination of products from the developing countries. Perlambatan pertumbuhan ekonomi di berbagai negara telah membuat otoritas moneter di negara-negara maju mengeluarkan kebijakan yang terkait dengan suku bunga acuan. European Central Bank (ECB) atau Bank Sentral Eropa telah memangkas suku bunga acuan menjadi 0,0% sejak bulan Maret 2016 untuk menggerakkan perekonomian di kawasan Uni Eropa. Sebaliknya, ekspektasi atas penguatan ekonomi di masa mendatang menyebabkan The Fed akhirnya menaikkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 0,75 pada bulan Desember 2016. The slow-down of economic growth in various countries has made the monetary authorities in developed countries issue the policies related to the benchmark interest rates. The European Central Bank (ECB) has cut its benchmark interest rate to 0.0% since March 2016 to drive the economy in the EU region. On the contrary, expectations for the future economic reinforcement caused the Fed to finally raise its benchmark interest rate by 25 basis points (bps) to 0.75 in December 2016. Di tengah perlambatan pertumbuhan ekonomi global, perekonomian Indonesia tumbuh relatif lebih baik dibandingkan negara-negara berkembang lainnya. Tahun 2016 ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 5,02% lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi tahun sebelumnya yang sebesar 4,88%. Dengan capaian tersebut, pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat sebagai yang tertinggi ketiga di dunia di bawah India dan Tiongkok. Under the slow-down of global economic growth, the Indonesia’s economy grew relatively better than other developing countries. In 2016, the Indonesia’s economy grew by 5.02% higher than the previous year’s economic growth of 4.88%. With these achievements, Indonesia’s economic growth is recorded as the third highest in the world under India and China. Konsumsi rumah tangga yang kuat masih menjadi penopang utama pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2016. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, tahun 2016 pengeluaran konsumsi rumah tangga tumbuh sebesar 5,01% didukung oleh kinerja positif di sektor transportasi dan komunikasi serta kelompok restoran dan hotel. The strong household consumption remains the main contributor to Indonesia’s economic growth in 2016. Based on data from the Central Statistics Body 2016 the household consumption expenditure grew by 5.01% supported by positive performance in the transport and communications sector as well as restaurant and hotel groups. Kontribusi konsumsi rumah tangga terhadap perekonomian ini didukung oleh relatif terkendalinya harga-harga barang yang terefleksi oleh tingkat inflasi yang terkendali selama tahun 2016, yaitu 3,02%. Tingkat inflasi tersebut merupakan yang The contribution of household consumption to the economy is supported by the relatively controlled prices of goods reflected by the controlled inflation rate for 2016 at 3.02%. The inflation rate is the lowest in the last 10 years. This controlled inflation Awan gelap masih menyelimuti perekonomian global tahun 2016. Proses pemulihan ekonomi global kembali menghadapi tantangan yang berat sepanjang tahun 2016. Melambatnya pertumbuhan ekonomi di negara-negara maju serta terus berlanjutnya tren penurunan harga komoditas dunia membuat pertumbuhan ekonomi global kembali mengalami perlambatan. Laporan Tahunan 2016 Fungsi Penunjang Bisnis 114 The global economy in 2016 still had the mountain to climb. The global economic recovery process again faced the tough challenges throughout 2016. The slow-down of economic growth in developed countries and the continuing mark down trend of the world commodity prices made the global economic growth again slow down. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility terendah dalam 10 tahun terakhir. Inflasi yang terkendali ini tidak terlepas dari peran kebijakan Bank Indonesia dalam menjaga stabilitas nilai tukar dan mengarahkan ekspektasi inflasi, serta semakin baiknya koordinasi kebijakan pengendalian inflasi antara Bank Indonesia dan Pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah. is inseparable from the role of Bank Indonesia in maintaining exchange rate stability and guiding inflation expectations, as well as the better coordination of inflation control policies between Bank Indonesia and the Government, both at the central and regional levels. Seiring dengan terkendalinya tingkat inflasi, Bank Indonesia (BI) telah melakukan penyesuaian terhadap suku bunga acuan sepanjang tahun ini. BI rate telah mengalami penurunan dari posisi bulan Januari sebesar 7,25% menjadi 6,50% pada bulan Juli, penurunan sebesar 75bps selama 7 bulan. Sejak 19 Agustus 2016, BI memperkenalkan suku bunga acuan BI baru yakni Instrumen BI 7-Day Repo Rate sebagai acuan baru yang memiliki hubungan yang lebih kuat ke suku bunga pasar uang, sifatnya transaksional atau diperdagangkan di pasar, dan mendorong pendalaman pasar keuangan. Pada masa transisi, BI Rate akan tetap digunakan sebagai acuan bersama dengan BI Repo Rate 7 Hari. Suku bunga acuan baru ini juga mengalami penurunan secara gradual menjadi 4,75% pada bulan Desember dari posisi bulan April sebesar 5,50% pada tahun 2016. Dengan kata lain, BI telah melakukan pemotongan BI Repo Rate 7 Hari sebesar 75bps selama 7 bulan ditopang oleh tekanan inflasi yang semakin rendah. Along with the controlled inflation rate, Bank Indonesia (BI) has made adjustments to the interest rates throughout the year. The BI rate has decreased from its position in January by 7.25% to 6.50% in July, a decrease of 75 bps for 7 months. Since August 19, 2016, BI introduced new BI benchmark interest rate that was BI Instrument 7-Day Repo Rate as new reference which has stronger relationship to money market interest rate, transactional or traded in market, and encourage deepening of financial market. During the transition period, the BI Rate will continue to be used as a reference with the 7 day BI Repo Rate. The new benchmark interest rate also decreased gradually to 4.75% in December from the position in April at 5.50% in 2016. In other words, BI has cut 7 days BI Repo Rate by 75 bps for 7 months supported By the lower inflationary pressures. Perkembangan Industri Gadai Pawn Industry Development Usaha gadai terus menunjukkan perkembangan yang sangat baik. Sayangnya, tidak ada aturan yang spesifik mengenai usaha gadai, sehingga usaha gadai seperti tumbuh secara liar, khususnya usaha gadai yang dilakukan oleh pihak swasta. The pawn business continues to show excellent progress. Unfortunately, there are no specific rules regarding the pawn business, so the pawn business as it grows wildly, especially the pawn business conducted by private parties. Tahun 2016, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan peraturan terkait industri gadai di Indonesia, melalui POJK No 31/ POJK.05/2016 tentang Usaha Pegadaian yang diterbitkan pada tanggal 29 Juli 2016. Secara umum POJK tersebut mengatur tentang bentuk badan hukum, permodalan, persyaratan dan prosedur perizinan usaha. Selain itu diatur juga soal kegiatan usaha yang diperkenankan serta penyelenggaraan sebagian kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah. In 2016, the Financial Services Authority (OJK) issued a regulation related to the pawn industry in Indonesia through POJK No 31 / POJK.05 / 2016 on Pawn Business issued on July 29, 2016, in general POJK regulates the form of legal entity, capital, and business licensing procedures. In addition, it also regulates the permitted business activities and the implementation of some business activities based on the syaria principles. Ini merupakan babak baru dalam perkembangan industri gadai di Indonesia. Dengan adanya POJK tersebut, diharapkan industri gadai dapat turut serta memberikan sumbangsih terhadap peningkatan inklusi keuangan bagi masyarakat menengah ke bawah dan juga usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Hadirnya perusahaan gadai yang lebih tertata dan sehat secara kinerja diyakini dapat mempermudah akses masyarakat terhadap pinjaman di luar perbankan. This is the new chapter in the development of the pawn industry in Indonesia. With POJK, it is expected that the pawn industry can contribute to increase the inclusion of finance for middle and lower society as well as micro, small and medium enterprises (UMKM). The presence of a more organized pawn company and healthy in a performance is believed to facilitate public access to loans outside banks. Usaha gadai telah dikenal masyarakat secara luas sejak dahulu. Kehadiran usaha gadai telah membantu peran pemerintah dalam inklusi keuangan dengan membantu masyarakat kalangan menengah kebawah untuk mendapatkan akses keuangan dan fasilitas pembayaran. Usaha gadai juga telah menjadi solusi pendanaan, memutus ijon, terhindar dari lingkaran rentenir dan pinjaman yang tidak wajar. PT Pegadaian (Persero) The pawn business has been widely known to the public since ancient times. The presence of pawn business has helped the government’s role in financial inclusion by assisting middle-class communities gain the financial access and payment facilities. The pawn business has also becomes a funding solution, cut off debt, avoid money lending circles and unreasonable loans. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 115 Annual Report 2016 Performance Highlights 2016 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O perat i o n O vervi ew Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan Pasal 3, Perusahaan menggolongkan segmen bisnis berdasarkan kebutuhan nasabah akan transaksi konvensional dan syariah. Kegiatankegiatan tersebut menjadi dasar pelaporan tinjauan operasi per segmen usaha Perusahaan. Based on the Articles of Association of Corporate Article 3, the Company classifies the business segment based on the customers’ need for conventional and syariah transactions. These activities become the basis for reporting the review of operations per business segment of the Company. Segmen Bisnis Konvensional Conventional Business Segments Segmen Bisnis Konvensional merupakan layanan kepada nasabah berupa pemberian pinjaman kepada masyarakat berdasarkan hukum gadai dan fidusia yang disalurkan dengan skim konvensional, serta layanan kepemilikan logam mulia yang disalurkan di outlet konvensional. The Conventional Business Segment is a service to customers in the form of lending to the community based on the pawn and fiduciary law distributed by conventional scheme, as well as precious metal ownership facility services distributed at conventional outlets. Bisnis Gadai Pawn Business Produk Bisnis Gadai Pawn Business Product Laporan Tahunan 2016 Bisnis gadai merupakan bisnis yang dikelola oleh Perusahaan dalam bentuk pemberian kredit atau pinjaman kepada masyarakat dengan agunan berupa benda bergerak terutama emas perhiasan dan barang elektronik. Bisnis gadai merupakan bisnis inti (core business) dari Perusahaan sesuai dengan hukum gadai yang diatur dalam POJK No 31/POJK.05/2016 tentang Usaha Pergadaian yang diterbitkan pada 29 Juli 2016. Segmen bisnis gadai memiliki 2 (dua) produk utama, yaitu Gadai KCA dan KRASIDA. Penjelasan masing-masing produk adalah sebagai berikut : 116 Pawning business is the business managed by the Company in the form of credit or loans to the public with collateral in the form of moving goods, especially gold jewelry and electronic goods. Pawning business is the core business of the Company in accordance with the pawning law stipulated in POJK No. 31/ POJK.05/2016 regarding Pawning Business issued on July 29, 2016. Pawn business segment has 2 (two) main products, namely KCA and KRASIDA Pawn. The explanation of each product is as follows: Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s Nama Produk Products Penjelasan Descriptions Gadai KCA (Kredit Cepat Aman) KCA (Secure Fast Credit) Pawn Pegadaian KCA atau Kredit Cepat Aman merupakan pemberian pinjaman berdasarkan hukum gadai dengan prosedur pelayanan yang mudah, cepat, dan aman. Rekening yang menjadi agunan meliputi perhiasan emas/permata, logam mulia, kendaraan bermotor, elektronik, kain, dan alat rumah tangga lainnya. Kredit yang diberikan mulai dari Rp. 50.000,- dengan pengenaan sewa modal mulai 0.65% hingga maksimum 1,15 % (dari uang pinjaman) per 15 hari dengan jangka waktu kredit maksimum 4 bulan, tetapi dapat diperpanjang dengan cara mengasur ataupun mengulang gadai, serta dapat dilunasi sewaktu-waktu dengan perhitungan bunga proporsional selama masa pinjaman. KCA Pegadaian or Secured Fast Credit is a lending under the law of pawn with easy, fast, and secure service procedures. The insurance items that become collateral include jewelry of gold / gems, precious metals, motor vehicles, electronics, fabrics, and other household appliances. The credit given starting from Rp. 50,000, - by imposing the interest rate from 0.65% up to a maximum of 1.15% (out of loan) per 15 days with a maximum credit period of 4 months but can be extended by either paying or repaying the mortgage, and can be paid off at any time by calculation Interest proportioned during the loan term. KRASIDA (Kredit Angsuran Sistem Gadai) KRASIDA (Pawn System Installment Credit) Pemberian Pinjaman berdasarkan hukum gadai dengan sistem pelunasan secara angsuran tiap bulan hingga 36 bulan, dimana kredit dapat dilunasi sewaktu-waktu dengan pemberian diskon sewa modal. Tarif sewa modal ditetapkan sesuai dengan jangka waktu kredit mulai 1,25 % per bulan flat. Lending under the pawn law with the repayment system in installments every month up to 36 months, where credit can be repaid at any time by giving a interest rate discount. The interest rate rates are set according to the loan period starting from 1.25% per month flat. Strategi Pengembangan Usaha Bisnis Gadai Bisnis gadai merupakan cikal bakal didirikannya Perusahaan. Segmen bisnis ini sudah dikenal secara luas oleh masyarakat dan masih menjanjikan peluang yang sangat besar. Untuk mendukung hal itu, pada tahun 2016 Perusahaan menjalankan strategi pengembangan usaha dan strategi pemasaran sebagai berikut : 1. Strategi Pengembangan Usaha • Menambah fasilitas kemudahan pencairan pinjaman produk Pegadaian KCA dan KRASIDA bagi nasabah : Disburstment non tunai dengan lima bank (BRI,BNI, Mandiri, BTN dan BCA). • Penurunan tarif sewa modal untuk beberapa kategori rekening. 2. Strategi Pemasaran • Program riset, antara lain: Competitive Mapping, Survey Kepuasan Pelanggan, Survey Kualitas layanan • Pembuatan materi iklan cetak dan TVC/Digital • Sponsorsip • Mengadakan program undian berhadiah dan program hadiah langsung Kinerja Bisnis Gadai Pawning business is the forerunner to the establishment of the Company. This business segment is already widely known by the public and still promises huge opportunity. To support this, in 2016 the Company implements business development strategy and marketing strategy as follows: 1. Business Development Strategy • Adding facilitation of loan disbursement of KCA and KRASIDA Pawn products for the customers: Non-cash disburstment with five banks (BRI, BNI, Mandiri, BTN and BCA). • Decreasing in interest rate rates for certain categories of Account. 2. Marketing Strategy • The research program, among others: Competitive Mapping, Customer Satisfaction Survey, Service Quality Survey • Making printed advertising material and TVC / Digital • Sponsorship • Holding a lucky Draw Program and a live reward program. Pawn Business Performance In 2016, the pawn business showed a good performance and still experiencing growth compared to the previous year. However, KCA Pawn has not reached the targets set forth in the Corporate Work Plan and Budget 2016. The achievements of each of the pawn business indicators are as follows : Annual Report 2016 Pada tahun 2016, bisnis gadai secara keseluruhan menunjukkan kinerja yang cukup baik dan masih mengalami pertumbuhan dibandingkan tahun sebelumnya. Namun, untuk Gadai KCA belum mencapai target yang ditetapkan dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan 2016. Pencapaian dari masingmasing indikator bisnis gadai adalah sebagai berikut : Strategy for Business Development of Pawn PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 117 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents a. a. Nasabah orang Uraian Description Gadai KCA KCA Pawn KRASIDA Total • • • b. Realisasi 2015 Realization 2015 KRASIDA Total • 6.987.394 116,40% 6,78% 43.644 42.927 68.078 158,59% 55,98% 6.587.543 6.045.843 7.055.472 116,70% 7,10% • • • b. Realisasi 2015 Realization 2015 The number of pawn business customers increased by 7,10% from 6,587,543 to 7,055,472 in 2016. The achievement was 116.70% and of the target of RKAP 2016. The number of customers of KCA Products increased by 6.78% from 6,543,899 to 6,987,394 in 2016. The achievement of the account number is 116.40% of the target of RKAP 2016. For Krasida Product accounts increased by 55.98% from 43,644 to 68,078 in 2016. The achievement of such number of accounts amounted to 158.59% of the target of RKAP 2016. Total Accounts (transactions) In thousand rupiah 2016 Realisasi Realization RKAP Pencapaian RKAP RKAP Achievement Pertumbuhan (Penurunan) Growth (Decrease) 9.333 10.059 9.799 97,42% 4,99% 47 50 72 144,00% 53,19% 9.380 10.109 9.871 97,65% 5,23% Jumlah rekening bisnis gadai meningkat sebesar 5,23% dari 9.380 ribu potong menjadi 9.871 ribu potong di tahun 2016. Pencapaian tersebut sebesar 97,65% dan dari target RKAP 2016. Jumlah rekening produk Gadai KCA meningkat sebesar 4,99% dari 9.333 ribu potong menjadi 9.799 ribu potong pada thn 2016. Pencapaian jumlah rekening tersebut sebesar 97,42% dari target RKAP 2016. Jumlah rekening produk Krasida meningkat sebesar 53,19% dari 47 ribu potong menjadi 72 ribu potong pada thn 2016. Pencapaian jumlah rekening tersebut sebesar 144,00% dari target RKAP 2016. • • • The number of pawn business accounts increased by 5.23% from 9,380 thousand pieces to 9,871 thousand pieces in 2016. This achievement was 97.65% and of the target of RKAP 2016. The number of KCA Pawn product accounts increased by 4.99% from 9,333 thousand pieces to 9,799 thousand pieces in 2016. The achievement of the number of accounts is 97.42% of the target of RKAP 2016. The number of accounts of Kraside products increased by 53.19% from 47 thousand pieces to 72 thousand pieces in 2016. The achievement of such number of accounts amounted to 144.00% of the target of RKAP 2016. Laporan Tahunan 2016 • RKAP Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) 6.002.916 dalam ribuan Rupiah Gadai KCA KCA Pawn Realisasi Realization 6.543.899 Jumlah Rekening (transaksi) • 2016 Jumlah nasabah bisnis gadai meningkat sebesar 7,10% dari 6.587.543 menjadi 7.055.472 ditahun 2016. Pencapaian tersebut sebesar 116,70% dan dari target RKAP 2016. Jumlah nasabah Produk GKCA meningkat sebesar 6,78% dari 6.543.899 menjadi 6.987.394 pada thn 2016. Pencapaian jumlah rekening tersebut sebesar 116,40% dari target RKAP 2016. Untuk rekening Produk Krasida meningkat sebesar 55,98% dari 43.644 menjadi 68.078 di tahun 2016. Pencapaian jumlah rekening tersebut sebesar 158,59% dari target RKAP 2016. Uraian Description Customers person 118 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s c. c. Target Omzet dalam jutaan Rupiah Uraian Description KRASIDA Total • • • d. 109.018.866 102.252.182 93,79% 6,36% 829.677 1.104.297 1.201.898 108,84% 44,86% 96.969.052 110.123.163 103.454.079 93,94% 6,69% KRASIDA Total • • • The amount revenue pawn business increased by 6.69% from Rp96,969,052 million to Rp103,454,079 million in 2016. The achievement was 93.94% of the target of RKAP 2016. The amount of revenue KCA pawn product distributed to the public increased by 6.36% from Rp96,139,375 million to Rp102,252,182 in 2016. The achievement was 93.79% of the target of RKP 2016. The amount of Loan of Krasida Product distributed to the community increased by 44.86% from Rp829,677 million to Rp1,201,898 in 2016. The achievement was 108.84% of the target of RKAP 2016 . Target for Provided Outstanding Loan In million rupiah 2016 Realisasi 2015 Realization 2015 Realisasi Realization RKAP Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) 25.036.461 28.373.557 28.051.266 98,86% 12,04% 457.379 572.175 647.062 113,09% 41,47% 25.493.840 28.945.732 28.698.328 99,15% 12,57% Jumlah PYD meningkat sebesar 12,57% dari Rp25.493.840 juta menjadi Rp28.698.328 juta di tahun 2016. Pencapaian tersebut sebesar 99,15% dari target RKAP 2016. Jumlah PYD Produk KCA meningkat sebesar 12,04% dari Rp25.036.461 juta menjadi Rp28.051.266 juta di tahun 2016. Pencapaian tersebut sebesar 98,86% dari target RKAP 2016. Jumlah PYD Produk Krasida meningkat sebesar 41,47% dari Rp457.379 juta menjadi Rp647.062 juta di tahun 2016. Pencapaian tersebut sebesar 113,09% dari target RKAP 2016. • • • The amount of PYD increased by 12.57% from Rp25,493,840 million to Rp28,698,328 million in 2016. The achievement is 99.15% of the target of RKAP 2016. The amount of PYD of KCA’s products increased by 12.04% from Rp25,036,461 million to Rp28,051,266 million in 2016. This achievement amounted to 97.24% of the target of RKAP 2016. The number of PYD of Kracide Products increased by 41.47% from Rp457,379 million to Rp647,062 million in 2016. The achievement was 113.09% of the target of RKAP 2016. Annual Report 2016 • • d. dalam jutaan Rupiah Gadai KCA KCA Pawn Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) 96.139.375 Jumlah omzet bisnis gadai meningkat sebesar 6,69% dari Rp96.969.052 juta menjadi Rp103.454.079 juta di tahun 2016. Pencapaian tersebut sebesar 93,94% dari target RKAP 2016. Jumlah omzet produk gadai KCA yang disalurkan kepada masyarakat meningkat sebesar 6,36% dari Rp96.139.375 juta menjadi Rp102.252.182 di tahun 2016. Pencapaian tersebut sebesar 93,79% dari target RKAP 2016. Jumlah uang pinjaman Produk Krasida yang disalurkan kepada masyarakat meningkat sebesar 44,86% dari Rp829.677 juta menjadi Rp1.201.898 di tahun 2016. Pencapaian tersebut sebesar 108,84% dari target RKAP 2016. Uraian Description Realisasi Realization RKAP Target Outstanding Pinjaman Yang Diberikan • In million rupiah 2016 Realisasi 2015 Realization 2015 Gadai KCA KCA Pawn Loan Disbursement PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 119 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents e. dalam jutaan Rupiah Uraian Description Gadai KCA KCA Pawn KRASIDA Total Laporan Tahunan 2016 e. Target Pendapatan Sewa Modal Realisasi 2015 Realization 2015 6.836.564 Interest Income In million rupiah 2016 RKAP 7.584.879 Realisasi Realization Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) 7.273.652 95,90% 6,39% 86.137 124.298 135.689 109,16% 57,53% 6.922.701 7.709.177 7.409.341 96,11% 7,03% Pendapatan sewa modal dari bisnis gadai tahun 2016 teralisasi sebesar Rp7.409 miliar, meningkat 7,03% dibandingkan pendapatan sewa modal tahun sebelumnya yang sebesar Rp6.923 miliar. Namun demikian, pencapaian tersebut belum dapat memenuhi target RKAP 2016 yang ditetapkan sebesar Rp7.709 miliar atau setara dengan 96,11% dari RKAP 2016. Tidak tercapainya target RKAP tahun 2016 disebabkan pendapatan sewa modal dari produk Gadai KCA hanya terealisasi sebesar Rp7.274 miliar atau 95,90% dari target RKAP 2016. Sementara pendapatan sewa modal dari produk KRASIDA berhasil melampaui target RKAP 2016 (109,16%) dengan membukukan pendapatan sewa modal sebesar Rp135 miliar. The capital rental revenue from pawn business in 2016 reaches Rp7,409 billion. It increases 7.03% compared to the previous year’s capital rental revenue which is Rp6.923 billion. Nevertheless, the achievement failed to meet the target of RKAP 2016, i.e, Rp7,709 billion or 96.11% as the capital rental revenue from KCA Pawn products only reaches Rp7,274 billion or 95.90% of the RKAP 2016 targets. Meanwhile, the capital rental revenue from KRASIDA products exceeds the target (109.16%) with recorded capital rental revenue of Rp135 billion. Perkembangan bisnis gadai berkaitan dengan perubahan harga emas. Sepanjang tahun 2016, terjadi fluktuasi harga emas dengan kenaikan tertinggi sebesar 22,24% dan penurunan di level terendah sebesar 13,88% pada akhir tahun 2016. Hal tersebut berpengaruh kepada portofolio bisnis gadai yang sebagian besar agunannya (97%) berupa emas perhiasan dan lantakan. The development of pawn business is related to changes in gold prices. Throughout the year of 2016, the gold price fluctuation occurred with the highest increase of 22.24% and a decline of the lowest level of 13.88% at the end of 2016. Of course it affects the portfolio of pawn business that most of collateral (97%) in the form of gold Jewelry and bullion. Dengan diterbitkan ketentuan usaha pergadaian dalam POJK No 31/POJK.05/2016 tanggal 29 Juli 2016, peluang industri pergadaian semakin terbuka lebar, dan diramaikan oleh pelaku bisnis perbankan, koperasi, ritel maupun individu. Masing –masing pelaku bisnis berusaha memberikan layanan terbaik kepada masyarakat, sehingga berpengaruh terhadap penyaluran uang pinjaman dan pendapatan Perusahaan. With the publication of the terms of the pawn business in POJK No. 31 / POJK.05 / 2016 dated July 29, 2016, the business in the pawn industry is wide open, and enlivened by the business player of banking, cooperatives, retail and individual businesses. Each businessperson tries to provide the best service to the community, thus affecting the channeling of loan money and corporate income. Analisis kinerja Performance Analysis Pada tahun 2016, produk bisnis gadai, yaitu Gadai KCA dan KRASIDA, pencapaian realisasi pendapatan sewa modalnya adalah sebesar Rp7.409.341 juta atau 96,11% dari targetnya sebesar Rp7.709.177 juta, sebanding (in line) dengan pencapaian Pinjaman yang Diberikan, Omzet, dan Rekening. Pencapaian realisasi Outstanding Pinjaman Yang Diberikan (PYD) adalah sebesar Rp28.698.328 juta atau 99,15% dibandingkan targetnya Rp28.945.732 juta. Pencapaian realisasi Omzet adalah sebesar Rp103.454.079 juta atau 93,94% dibandingkan targetnya Rp110.123.163, dan pencapaian realisasi Rekening sebesar 9.871 ribu potong atau 97,65% dari targetnya 10.109 ribu potong. 120 In 2016, pawn business products, that is Gadai KCA and KRASIDA, the achievement of interest rate revenue realization is Rp7,409,341 million or 96.11% of the target of Rp7,709,177 million, in line with the achievement of the Loan Given, Turnover, and Warranty Items. Achievement for Provided Outstanding Loan realization is Rp28.698.328 million or 99.15% versus target Rp28.945.732 million or 99.15% compared to the target of Rp28,945,732 million. The achievement of the turnover realization amounted to Rp103,454,079 million or 93.94% compared to its target of Rp110,123,163, and the achievement of Insurance Good amounted to 9,871 thousand pieces or 97.65% of its target of 10,109 hundred pieces. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s Bisnis Kredit Mikro Fidusia Micro Fiduciary Credit Business Produk Bisnis Kredit Mikro Fidusia Fiduciary Micro Credit Business Products Bisnis Kredit Mikro Fidusia merupakan pemberian pinjaman yang ditujukan kepada pengusaha mikro dan kecil dalam rangka pengembangan usaha, dengan agunan berupa BPKB dimana perikatan jaminan dilakukan secara fidusia. Pengembalian pinjaman dilakukan melalui angsuran tiap bulan dengan jangka waktu 12 bulan sampai dengan 36 bulan yang dapat dilunasi sewaktu-waktu Segmen bisnis mikro fidusia memiliki 2 (dua) produk utama, yaitu KREASI dan KRESNA. Penjelasan masing-masing produk adalah sebagai berikut : Nama Produk Products Fudisia Micro Credit Business is a loan for micro and small entrepreneurs for business development. The collateral is in the form of BPKB, in which the surety bond is done in fiduciary. The loan repayment is done in monthly instalments with maturities of 12 months up to 36 months. It can be paid off at any time. Fudisia Micro Credit Business segment has two main products, namely KREASI and KRESNA. The explanation of each product is as follows: Penjelasan Description KREASI KREASI merupakan kredit dengan angsuran bulanan yang diberikan kepada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk pengembangan usaha dengan sistem fidusia. KREASI it is a credit with monthly installments granted to Small and Medium Enterprises (SMEs) for business development with a fiduciary system. KRESNA Merupakan pinjaman yang diberikan kepada pegawai/ karyawan dalam rangka kegiatan produktif/ konsumtif dengan pengembalian secara angsuran. It is a loan granted to employees / employees in due to the productive / consumptive activities with repayment in installments. Strategi Pengembangan Usaha Bisnis Kredit Mikro Fidusia Strategy of Business Development of Fiduciary Micro Credit Kinerja Bisnis Kredit Mikro Fidusia Business Performance of Fiduciaryz Micro Credit Pengembangan bisnis fidusia tahun 2016 difokuskan pada peningkatan jaringan pelayanan mikro, perbaikan fitur produk dan kecepatan proses. a. Nasabah a. orang Uraian Description KREASI KRESNA Total The development of fudisia business in 2016 is focused on improving the micro-service network, product features and processing time. Customers person 2016 Realisasi 2015 Realization 2015 Realisasi Realization RKAP 70.607 86.609 88.260 Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) 101,91% 25,00% 8.462 8.993 8.901 98,98% 5,19% 79.069 95.602 97.161 101,63% 22,88% The target achievement of customer numbers from fudisia micro credit business in 2016 successfully exceeds the target of RKAP 2016 which is 95,602 people. The achievement reaches 97,161 people or equal with 101.63% of the RKAP. It increases 22.88% compared to the previous year. Annual Report 2016 Pencapaian target jumlah nasabah dari bisnis kredit mikro fidusia tahun 2016 berhasil melampaui target RKAP 2016 yang ditetapkan sebanyak 95.602 orang dengan pencapaian sebanyak 97.161 orang atau setara dengan 101,63% dari RKAP. Dibandingkan tahun sebelumnya, pencapaian tersebut juga mengalami pertumbuhan sebesar 22,88%. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 121 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents b. b. Rekening dalam ribuan potong Uraian Description 2016 Realisasi 2015 Realization 2015 69 87 86 98,85% 24,64% KRESNA 9 9 9 100,00% 0,00% 78 96 95 98,96% 21,79% Omzet KREASI KRESNA Total The achievement of Account acquisition target in 2016 from fudisia micro credit business reaches 98.96% of the RKAP 2016 target, which is 96 thousand pieces. The Account target from KREASI products reaches 98.85% of the target or 86 thousand pieces. Meanwhile, KRESNA products successfully meet the RKAP 2016 target, i.e. 9 thousand pieces. c. dalam jutaan Rupiah Uraian Description Realisasi 2015 Realization 2015 KRESNA Laporan Tahunan 2016 Total Realisasi Realization RKAP Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) 1.659.147 1.656.195 99,82% 32,14% 430.668 607.757 234.966 38,66% (45,44%) 1.684.031 2.266.904 1.891.161 83,42% 12,30% In 2016, the turnover of KRESNA products decreases 45.44% compared to the previous year; Rp431 billion (2015) to Rp235 billion (2016). With this achievement, KRESNA products only reaches 38.66% of the turnover target set in the RKAP 2016. The decrease causes the turnover target of the fudisia micro credit business only managed to reach 88.42% of the RKAP 2016 target, which is Rp2,267 billion. d. dalam jutaan Rupiah KREASI in Million Rupiah 1.253.363 Outstanding Pinjaman Yang Diberikan Uraian Description Loan Disbursement 2016 Tahun 2016, omzet yang dibukukan dari produk KRESNA mengalami penurunan sebesar 45,44% dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu dari Rp431 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp235 miliar pada tahun 2016. Dengan pencapaian tersebut, produk KRESNA hanya mencapai 38,66% dari target omzet yang ditetapkan dalam RKAP 2016. Penurunan omzet dari produk KRESNA membuat target omset dari bisnis kredit mikro fidusia secara keseluruhan hanya berhasil mecapai 88,42% dari target RKAP 2016 yang ditetapkan sebesar Rp2.267 miliar. Realisasi 2015 Realization 2015 Outstanding Loan In million rupiah 2016 RKAP Realisasi Realization Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) 1.050.060 1.418.075 1.445.682 101,95% 37,68% 698.712 907.101 758.782 83,65% 8,60% 1.748.772 2.325.176 2.204.464 94,81% 26,06% Jumlah Outstanding Pinjaman Yang Diberikan dari bisnis kredit mikro fidusia tahun 2016 terealisasi sebesar Rp2.204 miliar, meningkat 26,06% dibandingkan jumlah Outstanding Pinjaman Yang Diberikan tahun sebelumnya 122 Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) Realisasi Realization RKAP Pencapaian target perolehan rekening tahun 2016 dari bisnis kredit mikro fidusia hanya mencapai 98,96% dari target RKAP 2016 yang ditetapkan sebesar 96 ribu potong. Pencapaian target rekening dari produk KREASI hanya mencapai 98,85% dari target dengan pencapai sebanyak 86 ribu potong. Sementara dari produk KRESNA berhasil mencapai target RKAP 2016 yang ditetapkan sebanyak 9 ribu potong. d. In thousand piece KREASI Total c. Account The total Provided Outstanding Loan from fudisia micro credit business in 2016 reaches Rp2,204 billion. It increases 26.06% from the amount of Provided Outstanding Loan in the previous year, which is Rp1,749 billion. However, the Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s sebesar Rp1.749 miliar. Namun, pencapaian tersebut masih berada di bawah target RKAP 2016 yang ditetapkan sebesar Rp2.325 miliar. Target Pendapatan Sewa Modal e. dalam jutaan Rupiah Uraian Description Interest Income In million rupiah 2016 Realisasi 2015 Realization 2015 Realisasi Realization RKAP Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) KREASI 176.276 251.919 255.231 101,31% 44,79% KRESNA 83.511 154.625 106.405 68,81% 27,41% 259.787 406.544 361.636 88,95% 39,20% Total Pendapatan sewa modal dari bisnis kredit mikro fidusia tahun 2016 terealisasi sebesar Rp362 miliar, tumbuh 39,20% dibandingkan pendapatan sewa modal tahun sebelumnya yang sebesar Rp260 miliar. Namun demikian, pencapaian tersebut belum memenuhi target RKAP 2016 yang ditetapkan sebesar Rp407 miliar atau 88,95% dari target RKAP 2016. The interest income from fiduciary micro credit business in 2016 reaches Rp362 billion. It increases 39.20% compared to the previous year’s capital rental, which is Rp260 billion. However, the achievement failed to meet the target of RKAP 2016, i,e. Rp407 billion or 88.95% of the RKAP 2016 target. Analisis kinerja Performance analysis Bisnis Emas Gold Business Pada tahun 2016, untuk produk bisnis mikro fidusia, yaitu KREASI dan KRESNA, pencapaian realisasi pendapatan sewa modalnya adalah sebesar Rp361.636 juta atau 88,95% dari targetnya sebesar Rp406.544 juta. Pencapaian realisasi outstanding Pinjaman Yang Diberikan (PYD) adalah sebesar Rp2.204.464 juta atau 94,81% dibandingkan targetnya Rp2.325.176 juta. Pencapaian realisasi Omzet adalah sebesar Rp1.891.161 juta atau 83,42% dibandingkan targetnya Rp2.266.904 juta dan pencapaian realisasi Rekening sebesar 95 ribu potong atau 98,96% dari targetnya 96 ribu potong. Bisnis emas merupakan layanan penjualan logam mulia berupa emas batangan dengan beragam pecahan baik melalui pembelian secara tunai maupun secara angsuran. Bisnis emas juga memberikan alternatif investasi retail kepada masyarakat melalui produk Tabungan Emas. In 2016, for fiduciary micro business products, namely KREASI and KRESNA, the realization of capital rental revenue is Rp361,636 million or 88.95% of its target of Rp406,544 million. Achievement for Provided Outstanding Loan realization is Rp2.204.464 million or 94.81% versus target Rp2.325.176 million or 94.81% compared to the target of Rp2,325,176 million. The achievement of realized turnover amounted to Rp1,891,161 million or 83.42% compared to the target of Rp2,266,904 million and the achievement of Account of 95 thousand pieces or 98.96% of the target 96 thousand pieces. Gold business is one of company’s core products that provide precious metals in form of gold bars with variety fragments for the public with installment purchase or fully-paid purchase. Gold business also provides retail investment alternative to the public through Gold Saving product and gold bars. Selain itu, bisnis emas juga menyediakan layanan sertifikasi batu mulia kepada masyarakat yang ingin mengetahui keaslian, kualitas, dan asal batu mulia. Moreover, gold business also provides precious stones certification to the public who is willing to know the purity, quality and origin of precious stones. Produk Bisnis Emas Gold Business Products Di segmen bisnis emas, Pegadaian memiliki 5 produk dan layanan utama, yaitu : Nama Produk Products Pegadaian MULIA (Konvensional & Syariah) MULIA(Convensional & Syariah) PT Pegadaian (Persero) In the segment of gold business, Pegadaian has 5 main products and services, that is: Penjelasan Description Pembiayaan MULIA adalah sarana investasi emas batangan bersertifikat bagi masyarakat melalui pembiayaan kepemilikan logam mulia secara angsuran dalam jangka waktu tertentu. Fitur MULIA adalah MULIA Arisan, MULIA Kolektif, MULIA Umum dan MULIA Karyawan. MULIA financing is a means of investment of certified gold bars for the community through the financing of ownership of precious metals in installments within a certain period. MULIA feature is MULIA lOTTERY, MULIA COLLECTIVE, General MULIA and MULIA Employee. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 123 Annual Report 2016 e. achievement is still below the target of RKAP 2016, which is Rp2,325 billion. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents Nama Produk Products Penjelasan Description Pegadaian EmasKu Pegadaian EmasKu Pembiayaan EmasKu adalah sarana investasi emas batangan bersertifikat dengan layanan asuransi mikro bagi masyarakat melalui pembiayaan kepemilikan logam mulia secara angsuran berjangka waktu 12 (duabelas) bulan dengan pilihan pecahan 1 gram, 5 gram, 10 gram dan 25 gram. My Gold Financing is a gold certified investment facility with micro insurance for the community through a 12 (twelve) month installment of precious metal with a choice of 1 gram, 5 gram, 10 gram and 25 gram. Pegadaian Galeri 24 Gallery Pegadaian 24 Penyediaan sarana investasi emas bagi masyarakat melalui penyediaan logam mulia secara tunai dengan ragam pecahan mulai dari 1 gram. Penyediaan sarana investasi emas bagi masyarakat melalui penyediaan logam mulia secara tunai dengan ragam pecahan mulai dari 1 gram. Pegadaian Tabungan Emas Gold Save Pegadaian Penyediaan layanan jual, beli dan titip logam mulia secara retail mulai dari pecahan 0,01 gram yang dicatat dalam rekening Tabungan Emas. Provision of selling, buying and selling services of precious metals from retail starting from 0.01 gram fraction recorded in the Savings Account of Gold. Pegadaian G-Lab Pegadaian G-Lab Penyediaan layanan pengujian batu mulia dengan laporan berupa sertifikat bagi masyarakat yang didukung oleh para gemologist dan peralatan yang modern. Provision of testing services of precious stones with reports of certificates for communities supported by modern gemologists and equipment. Strategi Pengembangan Usaha Bisnis Emas Strategi pengembangan usaha bisnis emas tahun 2016 adalah: 1. Memperkuat fitur produk Tabungan Emas untuk meningkatkan daya saing; 2. Melaksanakan percepatan akuisisi nasabah baru khususnya nasabah Tabungan Emas termasuk Tenaga Kerja Indonesia (TKI); 3. Memperluas jaringan layanan produk emas melalui elektronik channel bekerjasama dengan Bank-bank milik BUMN dan BUMN lain dalam bentuk sinergi sesuai dengan amanah dan roadmap BUMN; 4. Melaksanakan program untuk meningkatkan awareness masyarakat seperti literasi investasi emas, bazar emas, dsb. Kinerja Bisnis Emas a. Realisasi 2015 Realization 2015 Conducting program to increase public awareness such as gold investment literacy, gold bazaar, etc. Customers person 2016 RKAP Realisasi Realization Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) MULIA (Konven & Syariah) 84.780 83.442 93.401 111,94% 10,17% Tabungan Emas 44.650 687.072 778.495 113,31% 1643,55% 129.430 770.514 871.896 113,16% 573,64% Jumlah nasabah dari bisnis emas tahun 2016 mengalami pertumbuhan sebesar 573,64%, dari 129.430 orang pada tahun 2015 menjadi 871.896 orang. Pertumbuhan tersebut utamanya dikontribusi oleh peningkatan jumlah nasabah dari produk Tabungan Emas yang pada tahun 2016 mengalami lonjakan sebesar 1643,55% dibandingkan tahun sebelumnya. Dengan capaian tersebut, jumlah nasabah dari segmen binsis emas tahun 2016 berhasil melampaui target RKAP 2016 yang ditetapkan sebanyak 770.514 orang atau 113,16% dari RKAP 2016. Laporan Tahunan 2016 4. a. orang Total 124 The business development strategy of gold business in 2016 is: 1. Strengthening product features of Gold Savings to enhance competitiveness; 2. Implementing acceleration of new consumer acquisition mainly the Gold Saving consumer including Indonesian Workers (TKI); 3. Expanding the network of gold product services through electronic channels in cooperation with state-owned banks; Gold Business Performance Nasabah Uraian Description Gold Business Development Strategy The number of gold business customers grows from 129,430 people in 2015 into 871,896 people in 2016, i.e. 573.64%. The main contributing factor of the growth is the rising number of Gold Savings customers, i.e. 1643.55%, compared to the previous year. With this achievement, the number of gold business segment customers in 2016 exceeds the target set in RKAP 2016 which is 770,514 people or 113.16% from RKAP 2016. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s b. Rekening dalam ribuan potong Uraian Description 2016 Realisasi 2015 Realization 2015 Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) Realisasi Realization RKAP 72 89 78 87,64% 8,33% Tabungan Emas 45 687 792 115,28% 1660,00% 117 776 870 112,11% 643,59% Tahun 2016, total rekening dari bisnis emas mencapai 870 ribu potong. Pencapaian tahun 2016 melonjak 643,59% dibandingkan pencapaian tahun 2015 yang sebesar 117 ribu potong. Peningkatan pencapaian rekening dari bisnis emas tahun 2016 merupakan kontribusi dari produk Tabungan Emas yang pada tahun 2016 terealisasi sebanyak 792 ribu potong, meningkat 1.660% dibandingkan tahun sebelumnya. Secara umum, pencapain jumlah rekening dari bisnis emas tahun 2016 berhasil melampaui target RKAP 2016 yang ditetapkan sebanyak 776 ribu potong atau 112,11% dari target RKAP 2016. Omzet MULIA (Konven & Syariah) 803.816 819.516 101,95% 26,34% - - - 0,00% 0,00% 648.637 803.816 819.516 101,95% 26,34% Total Outstanding Loan In million Rupiah 2016 Realisasi 2015 Realization 2015 Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) Realisasi Realization RKAP 278.898 352.550 410.746 116,51% 47,27% - - - 0,00% 0,00% 278.898 352.550 410.746 116,51% 47,27% Jumlah Outstanding Pinjaman Yang Diberikan dari bisnis emas tahun 2016 terealisasi sebesar Rp411 miliar. Jumlah tersebut meningkat 47,27% dibandingkan Outstanding Pinjaman Yang Diberikan tahun sebelumnya yang sebesar Rp279 miliar. Dengan capaian tersebut, jumlah PT Pegadaian (Persero) The omzet of gold business in 2016 was realized at Rp820 billion, an increase of 26.34% compared to the previous year which amounted to Rp649 billion. In general, the the the omzet target of gold business that was determined in RKAP 2016 may fulfilled with an achievement of 101.95% of the target. d. dalam jutaan Rupiah Tabungan Emas Pertumbuhan (Penurunan) Growth (Decrease) 648.637 Outstanding Pinjaman Yang Diberikan MULIA (Konven & Syariah) Pencapaian RKAP RKAP Achievement Realisasi Realization RKAP Omzet yang dibukukan dari segmen bisnis emas tahun 2016 mencapai Rp820 miliar, meningkat 26,34% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp649 miliar. Secara umum, target omzet dari bisnis emas yang ditetapkan dalam RKAP 2016 dapat dipenuhi dengan pencapaian sebesar 101,95% dari target. Uraian Description Loan Disbursement in million Rupiah 2016 Realisasi 2015 Realization 2015 Tabungan Emas Total By 2016, the total surety goods of gold business reaches 870 thousand pieces. The achievement in 2016 increases 643.59% from the 2015 achievement, i.e. 117 thousand pieces. The increase of surety goods from gold business in 2016 is a contribution from Tabungan Emas products that reaches 792 thousand pieces in 2016. It increases 1,660% from the previous year. The achievement of total insurance items from gold business in 2016 generally exceeds the target set in RKAP 2016, which is 776 thousand pieces or 112.11% from RKAP 2016 target. c. dalam jutaan Rupiah Uraian Description d. In thousand piece MULIA (Konven & Syariah) Total c. Account The realized number of Provided Outstanding Loan of gold business in 2016 is Rp411 billion. The number increases 47.27% compared to the provided outstanding loan in the previous year which is Rp279 billion. With this achievement, the number of Provided Outstanding Loan Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 125 Annual Report 2016 b. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents from gold business reaches 116.51% that exceeds the target set in RKAP 2016. Outstanding Pinjaman Yang Diberikan dari bisnis emas berhasil melampaui target RKAP 2016 dengan capaian sebesar 116,51% dari RKAP 2016. e. e. Pendapatan Margin dalam jutaan Rupiah Margin Income In million Rupiah 2016 Uraian Description MULIA (Konven & Syariah) Realisasi 2015 Realization 2015 Tabungan Emas Total RKAP 45.053 43.667 57.923 - - 0,00% 0,00% 43.667 57.923 132,65% 28,57% The recorded capital rental revenue of gold business in 2016 grows from Rp45 billion into Rp58 billion, i.e. 28.57%. The achievement of capital rental revenue in 2016 reaches 132.65% that exceeds the target set in RKAP 2016 which is Rp44 billion. Performance Anaysis Pinjaman Bermasalah Non Performing Loan Pada tahun 2016, untuk produk bisnis emas, yaitu MULIA dan Tabungan Emas pencapaian realisasi Pinjaman Yang Diberikan (PYD) adalah sebesar Rp410.746 juta atau 116,51% dibandingkan dengan target yaitu sebesar Rp352.550 juta. Pencapaian realisasi Omzet MULIA adalah sebesar Rp819.516 juta atau sebesar 101,95% dibandingkan dengan target yaitu Rp803.816 juta. Sehingga meningkatkan pencapaian realisasi Pendapatan Sewa Modal sebesar Rp57.923 juta atau 132,65% dari targetnya Rp43.667 juta. Untuk target nasabah, Perusahaan dapat melampaui target yang ditetapkan yaitu sebanyak 871.896 orang (113,16%) dari target 770.514 orang. Tingginya pencapaian realisasi bisnis emas dikontribusi oleh produk Tabungan Emas. Dapat dilihat dari data diatas, jumlah nasabah dibandingkan dengan tahun lalu tumbuh 1.643,55%, dari 44.650 orang menjadi 778.495 orang pada tahun 2016. Hal ini mengindikasikan tingginya minat masyarakat untuk berinvestasi melalui Tabungan Emas karena sifatnya yang sangat fleksibel dan proses yang mudah. dalam jutaan rupiah Pinjaman Bermasalah Konvensional Conventional Nonperforming Loan In 2016, for gold business products, namely MULIA and Gold Savings, the achievement of Loans Given (PYD) was Rp410,746 million or 116.51% compared to the target of Rp352,550 million. The achievement of Turnover Realization of MULIA amounted to Rp819,516 million or 101.95% compared to the target of Rp803.816 million. Thus increasing the achievement of Capital Revenue Realization of Rp57,923 million or 132.65% of the target of Rp43,667 million. For the target of the customer, the Company may exceed the set target of 871,896 people (113.16%) of the target of 770,514 people. The high achievement of gold business is contributed by the product of Gold Savings. It can be seen from the data above, the number of customers compared to last year grew 1,643.55%, from 44,650 people to 778,495 people in 2016. It indicated high public interest to invest through the Gold Savings due to its very flexible and easy process. in million Rupiah 2016 Jumlah Total 2015 Jumlah Total % 78.486 Dari total Pinjaman Yang Diberikan bisnis konvensional tahun 2016 sebesar Rp.31.313.586 juta terdapat pinjaman bermasalah sebesar Rp78.486 juta (0,25%). Untuk tahun 2015 terdapat pinjaman bermasalah sebesar Rp59.913 (0,22%) dari Pinjaman Yang Diberikan sebesar Rp27.521.949 juta. 126 28,57% - Analisis kinerja Uraian Description 132,65% 45.053 Pendapatan margin yang dibukukan dari bisnis emas tahun 2016 adalah sebsar Rp58 miliar, tumbuh 28,57% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp45 miliar. Pencapaian pendapatan sewa modal dari bisnis emas tahun 2016 berada di atas target RKAP 2016 yang ditetapkan sebesar Rp44 miliar atau dengan capaian 132,65% dari RKAP 2016. Laporan Tahunan 2016 Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) Realisasi Realization 0,25% % 59.913 0,22% From total Provided-Loan for conventional business in 2016 with amount Rp.31,313,586 million, there are nonperforming loans with amount Rp78,486 million (0.25%). For 2015, there was nonperforming loan with amount Rp59,913 (0.22%) of total Provided Loan with amount Rp27,521,949 million. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s Pinjaman bermasalah di Perusahaan tercermin dari angka Non Performing Loan (NPL) yang merupakan salah satu bagian dari risiko bisnis. Namun demikian, guna menekan dan menyelesaikan pinjaman bermasalah tersebut, Perusahaan telah melakukan beberapa upaya, antara lain sebagai berikut: 1. Melakukan pendekatan persuasif kepada nasabah dengan melakukan kunjungan on the spot guna memahami kondisi nasabah serta diharapkan dapat memberikan alternatif solusi. 2. Mengalihkan sebagian risiko pinjaman bermasalah melalui kerja sama dengan perusahaan penjamin (penjaminan pinjaman bermasalah). 3. Membentuk Cadangan Kerugian Penyisihan Nilai (CKPN) atas pinjaman bermasalah, khususnya pada pinjaman yang kemungkinan tertagihnya sangat kecil. 4. Menawarkan konversi atas pinjaman bermasalah ke dalam portofolio pembiayaan lainnya, misalnya dari produk gadai KCA di konversi ke KRASIDA. 5. Melakukan penarikan barang jaminan (khusus pinjaman berbasis fidusia) untuk selanjutnya dilakukan penjualan/ lelang. Nonperforming Loan in the Company is reflected from Non Performing Loan (NPL) number which was part of business risk. Nevertheless, to suppress and complete such non-performing loans, Company has implemented several efforts, for examples: Profitabilitas Segmen Bisnis Konvensional Profitability of Conventional Business Segments Realisasi 2016 Realization 2016 Net Profit Margin 2. 3. 4. 5. To conduct persuasive approach to the consumer by doing on the spot visit in order to understand consumer’s condition as well as being expected to provide alternative solution. To divert some non-performing loan risks through cooperation with guarantee corporation (non-performing loan guarantee). To create Decrease Loss Curve on non-performing loans, especially for loans with small possibility for collection. To offer conversion of non-performing loans into other financing portfolio, such as KCA pawning product is converted to Krasida To withdraw Warranty (specific for fiduciary-based loans) for further selling/auction. Realisasi 2015 Realization 2015 20,28% Naik/(Turun) % Increase/(Decrease) % 18,94% 1,34% ROA 4,07% 4,15% (0,08)% ROE 1,23% 12,51% (1.23)% Pada tahun 2016 Net Profit Margin (NPM) adalah sebesar 20,28%, mengalami kenaikan sebesar 1,34% dibandingkan tahun sebelumnya yaitu sebesar 18,94%. Sedangkan untuk ROA dan ROE masing-masing sebesar 4,07%, dan 1,23%, mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 4,15% dan 12,51%. In 2016 Net Profit Margin (NPM) amounted to 20.28%, an increase of 1.34% over the previous year of 18.94%. As for the ROA and ROE were respectively 4.07% and 1.23%, decreased compared to the previous year of 4.15% and 12.51%. Prospek Segmen Bisnis Konvensional Prospects of Conventional Business Segments Disamping itu, dengan terus melakukan pengembangan dan inovasi atas produk dan layanan yang selalu mengikuti customer needs, Pegadaian optimis bahwa bisnis ini memiliki prospek yang cukup baik untuk selalu tumbuh dan berkembang secara berkesinambungan. In addition, by continuing to develop and innovate the products and services that always follow the customer needs, Pegadaian is optimistic that this business has a good prospect to always grow and develop on an ongoing basis. Meskipun tingkat persaingan dalam industri gadai makin ketat seiring diterapkannya POJK Nomor 31/POJK.05/2016 tentang Usaha Pergadaian, Perusahaan meyakini akan terus dapat berkembang dan mempertahankan posisinya sebagai market leader dalam industri gadai. Hal ini dilatarbelakangi bahwa Perusahaan telah memiliki pondasi bisnis yang cukup kuat berupa pengalaman bisnis selama lebih dari 115 tahun, SDM yang handal, jaringan distribusi yang luas dan didukung oleh sistem teknologi informasi yang memadai. PT Pegadaian (Persero) Although the level of competition in the pawnshop industry is getting stricter as the implementation of POJK No. 31 / POJK.05 / 2016 on the Pawn Business, the Company believes it will continue to grow and maintain its position as market leader in the pawn industry. It is motivated that the Company already has a solid business foundation of business experience that has exceeded 115 years, reliable human resources, extensive distribution network and supported by adequate information technology system. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 127 Annual Report 2016 Uraian Description 1. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents Segmen Bisnis Syariah Syariah Business Segments Bisnis Syariah yang dimiliki oleh Pegadaian menyediakan layanan kepada nasabah berupa pemberian pinjaman kepada masyarakat berdasarkan hukum gadai dan fidusia yang disalurkan melalui skim syariah, serta layanan fasilitas kepemilikan logam Mulia yang disalurkan di outlet syariah. Sharia Business owned by Pegadaian provides services to customers in the form of lending to the public under the laws of pawning and fiduciary channeled through Sharia scheme, as well as gold ownership facility service distributed in sharia outlets. Bisnis Gadai Syariah Sharia Pawn Business Produk Bisnis Gadai Syariah Sharia Pawn Business Products Bisnis gadai syariah merupakan pemberian pinjaman kepada masyarakat atas dasar hukum gadai melalui skim dengan jaminan berupa barang bergerak untuk jangka waktu 4 bulan yang dapat dilunasi sewaktu-waktu atau diperpanjang saat pinjaman telah jatuh tempo. Nasabah dikenakan ujrah yang dihitung dari nilai taksiran barang jaminan yang disimpan di Perusahaan sebagai rekening. Di segmen binsis gadai syariah, Pegadaian memiliki 1 produk yaitu: Sharia pawning business is lending to the public on the basis of pawning law through scheme with collateral in the form of moving goods for a period of 4 months which can be repaid at any time or extended when the loan matures. Customers are charged ujrah calculated from the estimated value of the collateral goods stored in the Company as account. In the Syariah pawn business segment, Pegadaian has 1 product which is: Nama Produk Products Penjelasan Description kredit dengan sistem gadai yang diberikan kepada semua golongan nasabah, baik untuk kebutuhan produktif maupun konsumtif sesuai dengan prinsip syariah. Credit with a pawn system provided to all classes of customers, both for productive and consumptive needs in accordance with the principles of syariah. Gadai Syariah (Rahn) Strategi Pengembangan Usaha Bisnis Gadai Syariah Development Strategy of Sharia Pawn Business Perusahaan juga berupaya untuk meningkatkan pangsa pasar bisnis Syariah melalui peningkatan aktivitas penjualan, perbaikan pelayanan dan penggalian sumber dana Syariah yang kompetitif. The Company also makes efforts to improve the market share of Syariah business by increasing the sales activity, service improvement and competitive Syariah funding. Kinerja Bisnis Gadai Syariah Performance of Syaria Pawn Business Meskipun program spin-off bisnis syariah belum dilaksanakan pada tahun anggaran 2016, namun pengembangan dan perluasan bisnis syariah akan ditingkatkan melalui program office channeling. Program Office Channeling dimaksudkan sebagai perluasan jaringan operasional pelayanan untuk produk-produk syariah yang menggunakan kantor cabang/ outlet konvensional. a. Nasabah a. orang Uraian Description Laporan Tahunan 2016 Gadai Syariah (Rahn) Sharia Pawn (Rahn) Realisasi 2015 Realization 2015 823.980 Jumlah nasabah dari segmen gadai syariah tahun 2016 tumbuh 3,67% dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu dari 823.980 orang pada tahun 2015 menjadi 854.182 orang 128 Although the spin-off program from syariah business has not been implemented in 2016, the development and expansion of syariah business will be improved through office channeling program. The purpose of Office Channeling Program is to expand the service operational network for syariah products which use branch offices/conventional outlets. Customers person 2016 RKAP 677.267 Realisasi Realization 854.182 Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) 126,12% 3,67% The number of Syariah pawn segment customer grows from 823,980 people in 2015 into 854,182 people in 2016, i.e. 3.67%. That number is equal to 126.12% from the Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s target set in RKAP 2016 which is 677,267 people. tahun 2016. Jumlah tersebut setara dengan 126,12% dari RKAP 2016 yang ditetapkan sebanyak 677.267 orang. b. b. Rekening dalam Ribuan potong Uraian Description Gadai Syariah (Rahn) Sharia Pawn (Rahn) 1.017 1.112 Gadai Syariah (Rahn) Sharia Pawn (Rahn) 14.096.938 3.750.576 7,79% Realisasi Realization 3.665.558 Pencapaian RKAP RKAP Achievement 97,73% Pertumbuhan (Penurunan) Growth (Decrease) 14,59% The realization of provided outstanding loan from Syariah pawn business in 2016 is Rp3,666 billion. This number increases 14.59% compared to the provided outstanding loan realization in the previous year which is Rp3,199 billion. However, the achievement is still slightly below the target set in RKAP 2016 which is Rp3.751 billion. Annual Report 2016 Realisasi Outstanding Pinjaman Yang Diberikan dari bisnis gadai syariah tahun 2016 adalah sebesar Rp3.666 miliar, tumbuh 14,59% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp3.199 miliar. Namun demikian, pencapain tersebut sedikit berada di bawah target RKAP 2016 yang ditetapkan sebesar Rp3.751 miliar. 94,65% In million rupiah RKAP 3.198.977 Pertumbuhan (Penurunan) Growth (Decrease) Outstanding Loan 2016 Realisasi 2015 Realization 2015 Pencapaian RKAP RKAP Achievement The realized turnover of Syariah pawn business in 2016 is Rp14,097 billion. It increases 7.79% compared to the turnover in the previous year which s Rp13,078 billion. However, the achievement is still slightly below the target set in RKAP 2016 which is Rp14,894 billion. d. dalam jutaan Rupiah Uraian Description Realisasi Realization 14.894.349 Outstanding Pinjaman Yang Diberikan 9,14% in Million Rupiah RKAP 13.077.842 99,82% Loan Disbursement 2016 Realisasi 2015 Realization 2015 Omzet bisnis gadai syariah tahun 2016 terealisasi sebesar Rp14.097 miliar, naik 7,79% omzet dibandingkan realisasi tahun sebelumnya sebesar Rp13.078 miliar. Namun demikian, pencapaian tersebut masih di bawah target RKAP 2016 yang ditetapkan sebesar Rp14.894 miliar. d. 1.110 Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) The number of insurance item in the Syariah pawn business grows from 1,017 thousand pieces in previous year into 1,110 thousand pieces in 2016, i.e. 9.14%. However, that number is still slightly below the target set in RKAP 2016 which is 1,112 thousand pieces. c. dalam jutaan Rupiah Gadai Syariah (Rahn) Sharia Pawn (Rahn) Realisasi Realization RKAP Omzet Uraian Description in thousand pieces 2016 Realisasi 2015 Realization 2015 Jumlah rekening dari bisnis gadai syariah tahun 2016 adalah sebanyak 1.110 ribu potong, tumbuh 9,14% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebanyak 1.017 ribu potong. Namun demikian, jumlah tersebut masih berada di bawah target RKAP 2016 yang ditetapkan sebanyak 1.112 ribu potong. c. Account PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 129 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents e. Pendapatan Sewa Modal d. dalam jutaan Rupiah Uraian Description Realisasi 2015 Realization 2015 Gadai Syariah (Rahn) Sharia Pawn (Rahn) 840.037 Pendapatan sewa modal yang diperoleh Perusahaan dari bisnis gadai syariah mencapai Rp922 miliar, meningkat 9,73% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp840 miliar. Namun demikian, pencapaian tersebut masih berada di bawah target RKAP 2016 yang ditetapkan sebesar Rp941 miliar. Interest Income In million rupiah 2016 RKAP 940.899 921.769 Pertumbuhan (Penurunan) Growth (Decrease) 97,97% Performance analysis Bisnis Kredit Mikro Fidusia Syariah Syarih Fidusia Micro Credit Business Produk Bisnis Kredit Mikro Fidusia Syariah Products of Syariah Fidusia Micro Credit Business Bisnis kredit mikro fidusia syariah merupakan pemberian pinjaman yang ditujukan kepada pengusaha mikro kecil dalam rangka pengembangan usaha, dengan agunan berupa BPKB dengan perikatan jaminan skim fidusia (rahn tasjily). Pengembalian pinjaman dilakukan melalui angsuran tiap bulan dengan jangka waktu 12 bulan sampai dengan 36 bulan yang dapat dilunasi sewaktu-waktu. Di segmen bisnis kredit mikro fidusia syariah, Pegadaian memiliki dua produk utama, yaitu 9,73% The capital rental revenue acquired by the Company from Syariah pawn business reaches Rp922 billion. This number increases 9.73% compared to the capital rental revenue in the previous year which is Rp840 billion. However, the achievement is still below the target set in RKAP 2016 which is Rp941 billion. Analisis kinerja Pada tahun 2016, pencapaian realisasi Pinjaman Yang Diberikan (PYD) adalah sebesar Rp3.665.558 juta atau 97,73% dibandingkan dengan target Rp3.750.576 juta. Pencapaian realisasi Omzet adalah sebesar Rp14.096.938 juta atau 94,65% dari target Rp14.894.349 juta. Pencapaian realisasi Pendapatan Sewa Modalnya Rp921.769 juta atau 97,97% dibandingkan targetnya Rp940.899 juta. Pencapaian realisasi Rekening tercapai sebanyak 1.110 juta potong atau 99,82% dari target 1.112 juta potong. Sedangkan pencapaian realisasi nasabah tercapai 854.182 orang atau 126,12% dari target 677.267 orang. In 2016, the realization of Loans Given (PYD) was Rp3,665,558 million or 97.73% compared to the target of Rp3,750,576 million. The achievement of realization of turnover amounted to Rp14,096,938 million or 94.65% of the target of Rp14,894,349 million. The achievement of Capital Revenue Realization of Rp921.769 million or 97.97% compared to the target of Rp940,899 million. While the achievement of Realized Goods achieved as much as 1110 million pieces or 99,82% of the target 1,112 million pieces. While the achievement of customer realization reached 854,182 people or 126.12% of the target of 677,267 people. Syariah Fiduciary Micro Credit Business is loan lending which is addressed to small micro businesses in order to support their business development by using BPKB as the insurance item bounded with fiduciary scheme insurance (rahn tasjily). The loan can be paid monthly with terms 12 until 36 months which can be paid off at any time. Syariah Fiduciary Micro Credit Business segment, Pegadaian has two main products as follow: Nama Produk Products Laporan Tahunan 2016 Realisasi Realization Pencapaian RKAP RKAP Achievement Penjelasan Description Arrum Arrum adalah pemberian kredit pinjaman dengan angsuran bulanan yang diberikan kepada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk pengembangan usaha dengan jaminan BPKB dan emas. Arrum is a loan with monthly installments granted to Small and Medium Enterprises (SMEs) for business development under the BPKB and gold collateral. Amanah Amanah merupakan pinjaman yang diperuntukkan guna pembelian kendaraan bermotor baru atau bekas pakai sesuai dengan prinsip syariah kepada pegawai negeri sipil dan karyawan swasta. Amanah is a loan intended for the purchase of new or used vehicles in accordance with syaria principles to civil servants and private employees. 130 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s Strategi Pengembangan Usaha Bisnis Kredit Mikro Fidusia Syariah Strategy of Syariah Fidusia Micro Credit Business Development Kinerja Bisnis Kredit Mikro Fidusia Syariah Business Performance of Syariah Fidusia Micro Credit Tahun 2016, dalam rangka meningkatkan kinerja bisnis kredit mikro fidusia syariah, Perusahaan melakukan perbaikan dan pengembangan fitur Produk ARRUM dan Perusahaan juga melakukan perluasan pasar dengan sasaran ARRUM Haji. Selain itu, Perusahaan juga menyempurnakan strategi penjualan dengan dengan memperhitungan cost structure per product. Nasabah a. orang Customers person 2016 Uraian Description Realisasi 2015 Realization 2015 Arrum RKAP 15.465 Amanah Total 18.164 24.304 133,80% 57,15% 1.405 3.382 4.353 128,71% 209,82% 16.870 21.546 28.657 133,00% 69,87% Jumlah nasabah dari segmen bisnis kredit mikro fidusia syariah tahun 2016 adalah sebanyak 28.657 orang, tumbuh 69,87% dibandingkan tahun sebelumnya. Pencapaian tersebut juga berada di atas target RKAP 2016 yang ditetapkan sebanyak 21.546 orang. b. Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) Realisasi Realization Rekening Number of customers from micro-fiduciary credit segment in 2016 is 28,657 customers, growing 69.87% compared with last year. This achievement is also above the RKAP 2016 target, i.e. 21,546 customers. b. dalam ribuan potong Account In thousand pieces 2016 Uraian Description Realisasi 2015 Realization 2015 Arrum RKAP 16 Amanah Total 20 4 4 100,00% 300,00% 30 125,00% 76,47% Realisasi 2015 Realization 2015 339.403 62,50% 24 The target for collateral from sharia micro-fiduciary credit segment that was determined in RKAP 2016 is 24 thousand pieces. In 2016, this number has been successfully exceeded with 30 thousand pieces achievement, or 125% from RKAP target 2016. This achievement is mainly contributed by ARRUM product in which in 2016 has successfully obtained 26 thousand pieces collateral or 130% from RKAP 2016. c. Arrum 130,00% 1 Omzet Uraian Description 26 17 Target jumlah rekening dari segmen bisnis kredit mikro fidusia syariah yang ditetapkan dalam RKAP 2016 adalah sebanyak 24 ribu potong. Tahun 2016, jumlah tersebut berhasil dilampaui dengan capaian sebanyak 30 ribu potong atau 125% dari target RKAP 2016. Pencapaian tersebut utamanya dikontribusi oleh produk ARRUM yang pada tahun 2016 berhasil memperoleh rekening sebanyak 26 ribu potong atau 130% dari RKAP 2016. c. Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) Realisasi Realization Loan Disbursement 2016 RKAP 401.245 Realisasi Realization 536.107 Pencapaian RKAP RKAP Achievement 133.61% Pertumbuhan (Penurunan) Growth (Decrease) 57.96% Amanah 30.843 48.403 103.240 213.29% 234.73% Total 370.246 449.648 639.347 142,19% 72,68% PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 a. In 2016, in order to improve the performance of the sharia fiduciary microfinance business, the Company undertakes improvement and development of ARRUM Product features and the Company also expands the market in focusing more on ARRUM Hajj product. In addition, the Company also refined its sales strategy by calculating the cost structure per product. 131 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r a t i o n O verv iew Per B usin es s Segm ents d. Omzet bisnis kredit mikro tahun 2016 terealisasi sebesar Rp639 miliar, naik 72,68% omzet dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp370miliar. Namun demikian, pencapaian tersebut masih di bawah target RKAP 2016 yang ditetapkan sebesar Rp450 miliar. The omzet of microcredit business in 2016 was realized at Rp639 billion, an increase of 72.68% compared to the previous year which amounted to Rp370 billion. Nevertheless, the achievement is still slightly below the target of RKAP 2016 set at Rp450 miliar. Target Outstanding Pinjaman Yang Diberikan d. dalam jutaan rupiah Target for Provided Outstanding Loan In million rupiah 2016 Uraian Description Arrum Realisasi 2015 Realization 2015 RKAP 233.494 Amanah Total 303.973 386.416 127,12% 65,49% 30.803 46.993 99.519 211,78% 223,08% 350.966 485.935 138,46% 83,86% Target Pendapatan Sewa Modal Total realized Outstanding Loans Provided in 2016 were to Rp486 billion, an increase of 83.86% compared to the previous year’s Loan Growth of Rp264 billion. The achievement is also above the 2016 RKAP target set at Rp351 billion. e. dalam jutaan rupiah Interest Income in million rupiah 2016 Uraian Description Arrum Amanah Total Realisasi 2015 Realization 2015 38.823 Realisasi Realization RKAP Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) 55.802 62.830 112,59% 61,83% 2.949 6.333 10.009 158,05% 239,37% 41.772 62.135 72.839 117,23% 74,37% Pendapatan sewa modal dari bisnis kredit mikro fidusia syariah tahun 2016 terealisasi sebesar Rp73 miliar, tumbuh 74,37% dibandingkan tahun sebelumnya. Analisis kinerja Pencapaian RKAP Pertumbuhan RKAP (Penurunan) Achievement Growth (Decrease) 264.297 Jumlah Outstanding Pinjaman Yang Diberikan tahun 2016 terealisasi sebesar Rp486 miliar, meningkat 83,86% dibandingkan Outstanding Pinjaman Yang Diberikan tahun sebelumnya yang sebesar Rp264 miliar. Pencapaian tersebut juga berada di atas target RKAP 2016 yang ditetapkan sebesar Rp351 miliar. e. Realisasi Realization Performance Analysis In 2016, for the Syariah Micro Products of Arrum & Amanah, the achievement of Capital Rental Revenue realization amounted to Rp72,839 million or 117.23% of the target of Rp62,135 million. The achievement of the loan realization amounted to Rp485,935 million or 138.46% of the target of Rp350,966 million. Achievement of turnover realization amounted to Rp639,347 million or 142.19% of target Rp449,648 million. Achievement of Guaranteed Goods realization amounted to 30 thousand pieces 125% of target of 24 thousand pieces. As for customers, the achievement of the realization is 28,657 thousand people 133% of the target 21,546 thousand people. Laporan Tahunan 2016 Pada tahun 2016, untuk produk mikro syariah Arrum & Amanah, pencapaian realisasi Pendapatan Sewa Modalnya sebesar Rp72.839 juta atau 117,23% dari targetnya sebesar Rp62.135 juta. Pencapaian realisasi Pinjaman Yang Diberikan adalah sebesar Rp485.935 juta atau 138,46% dari target Rp350.966 juta. Pencapaian realisasi Omzet sebesar Rp639.347 juta atau sebesar 142,19% dari target Rp449.648 juta. Pencapaian realisasi Rekening adalah sebanyak 30 ribu potong atau 125% dari target 24 ribu potong. Sedangkan untuk nasabah, pencapaian realisasinya 28.657 ribu orang atau 133% dari target 21.546 ribu orang. The interest revenue from the sharia microfinance business in 2016 was realized at Rp73 billion, growth of 74.37% compared to the previous year. 132 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis O p e r at io n O ve r view Pe r B u s i n e s s S e g m e nt s Pinjaman Bermasalah Non Performing Loans (dalam jutaan rupiah) (in million rupiah) 2016 Uraian Description 50.911 Jumlah Total % 1,23% 30.232 % 0,87% Dari total Pinjaman Yang Diberikan bisnis syariah tahun 2016 sebesar Rp4.151.493 juta terdapat pinjaman bermasalah sebesar Rp50.911 juta (1,23%). Untuk tahun 2015 terdapat pinjaman bermasalah sebesar Rp30.232 (0,87%) dengan total Pinjaman Yang Diberikan bisnis syariah sebesar Rp3.463.274 juta. Of the total Loans provided by sharia business in 2016 amounting to Rp4,151,493 million, there were non-performing loans of Rp50.911 million (1.23%). For 2015, there were nonperforming loans amounting to Rp30,232 (0.87%) with total loans provided by sharia business. Pinjaman bermasalah di Perusahaan tercermin dari angka Non Performing Loan (NPL) yang merupakan salah satu bagian dari risiko bisnis. Namun demikian, guna menekan dan menyelesaikan pinjaman bermasalah tersebut, Perusahaan telah melakukan beberapa upaya, antara lain sebagai berikut: 1. Melakukan pendekatan persuasif kepada nasabah dengan melakukan kunjungan on the spot guna memahami kondisi nasabah serta diharapkan dapat memberikan alternatif solusi. 2. Mengalihkan sebagian risiko pinjaman bermasalah melalui kerja sama dengan perusahaan penjamin (penjaminan pinjaman bermasalah). 3. Membentuk Cadangan Kerugian Penyisihan Nilai (CKPN) atas pinjaman bermasalah, khususnya pada pinjaman yang kemungkinan tertagihnya sangat kecil. 4. Menawarkan konversi atas pinjaman bermasalah ke dalam portofolio pembiayaan lainnya, misalnya dari produk gadai Rahn di konversi ke Arrum Emas 5. Melakukan penarikan barang jaminan (khusus pinjaman berbasis fidusia) untuk selanjutnya dilakukan penjualan/ lelang. Troubled loans in the Company are reflected in the NonPerforming Loan (NPL) as part of the business risk. However, in order to mitigate and settle the non-performing loans, the Company has made several efforts, among others: Profitabilitas Segmen Bisnis Syariah Uraian Description 1. Persuasive approach to customers by on the spot visits to understand the condition of customers and expected to provide alternative solutions. 2. Shifting some of the risk of troubled loans through cooperation with the guarantor companies. 3. Establish the Loan-loss Provisioning (Cadangan Kerugian Penyisihan Nilai /CKPN) for non-performing loans, particularly on loans lowest collectible possibilities. Offer conversion for troubled loans into other financing portfolios, for example from Rahn’s pawn product converted to Arrum Gold To withdraw Warranty (especially fiduciary based loans) for sale/auction. 4. 5. Profitability of Syariah Business Segment Realisasi 2016 Realization 2016 Realisasi 2015 Realization 2015 Naik/(Turun) % Increase/(Decrease) % Net Profit Margin 42,32% 44,29% (1,98%) ROA 11,79% 15,33% (3,54%) ROE 46,82% 89,94% (43,11%) sebesar 42,32%, mengalami penurunan 1,98% dibandingkan tahun sebelumnya yaitu sebesar 44,29%. Sedangkan untuk ROA dan ROE masing-masing sebesar 11,79%, dan 15,33%, mengalami penurunan dari tahun sebelumnya sebesar 15,33% dan 89,94%. amounting to 42.32%, down 1.98% over the previous year of 44.29%. As for the ROA and ROE were respectively 11.79% and 15.33%, decreased from the previous year of 15.33% and 89.94%. Prospek Segmen Bisnis Syariah Prospects of Syaria Business Segment Dengan memperhatikan kinerja segmen bisnis syariah yang mengalami pertumbuhan sebagaimana telah diuraikan diatas, Perusahaan optimis bahwa segmen bisnis syariah memiliki prospek yang cukup menjanjikan. Hal ini didasari bahwa skim PT Pegadaian (Persero) Taking into consideration the performance of sharia business segment that experienced growth as described above, the Company is optimistic that the sharia business segment has a promising prospect. This is based on sharia business scheme Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 133 Annual Report 2016 Pinjaman Bermasalah Syariah Sharia Non Performing Loans 2015 Jumlah Total Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis T i n j a u a n Keuan gan bisnis syariah dapat lebih fleksibel dalam implementasinya. Salah satu contohnya adalah telah diperolehnya izin dari OJK kepada Pegadaian untuk menyalurkan pembiayaan dengan jaminan dalam bentuk sertifikat tanah dengan perikatan rahn tasjily. Adapun saat ini pihak internal sedang dalam proses penyusunan pedoman teknis. in which it can be more flexible in its implementation. One example is the obtaining of a license from OJK to Pegadaian to distribute the financing by guarantee in the form of a land certificate with the bond of rahn tasjily. The current internal party is in the process of preparing technical guidelines. Disamping itu, akselerasi bisnis syariah dapat dilakukan secara lebih cepat dan efisien dengan mengoptimalkan outlet konvensional sebagai office channeling, sehingga tidak membutuhkan tambahan overhead cost. In addition, the acceleration of sharia business can be done faster and efficiently by optimizing conventional outlets as office channeling, so it does not require additional overhead cost. Kinerja Anak Perusahaan Performance Of Subsidiary Companies PT Pegadaian (Persero) memiliki 3 (tiga) anak perusahaan, yaitu PT Balai Lelang Artha Gasia, PT Pesonna Optima Jasa dan PT Pesonna Indonesia Jaya. Berikut adalah pembahasan kinerja dari masing-masing anak perusahaan. PT Pegadaian (Persero) has 3 (three) subsidiaries, namely PT Bale Lelang Artha Gasia, PT Pesonna Optima Jasa and PT Pesonna Indonesia Jaya. Here is a discussion of the performance of each subsidiary. PT Balai Lelang Artha Gasia PT Balai Lelang Artha Gasia PT Balai Lelang Artha Gasia (PT BLAG) didirikan pada tanggal 26 Juli 2000 di Jakarta dan bergerak di bidang jasa lelang. Saham PT BLAG 99,99% dimiliki oleh PT Pegadaian (Persero) dan 0,01% oleh Drs. Deddy Kusdedi MM. PT Balai Lelang Artha Gasia (PT BLAG) was established on July 26, 2000 in Jakarta and is engaged in auction services. The 99.99% shares of PT BLAG are owned by PT Pegadaian (Persero) and 0.01% are owned by Drs. Deddy Kusdedi MM. Laporan Tahunan 2016 Profil Singkat Brief Profile Sehubungan dengan rencana restrukturisasi usaha PT BLAG, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 29 Juli 2010 memutuskan pembekuan kegiatan operasional PT BLAG. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) No. 124 tanggal 29 Agustus 2012 yang dibuat di hadapan Notaris Sindian Osaputra, S.H, M.Kn., diputuskan untuk mengaktifkan kembali kegiatan usaha serta restrukturisasi pengurus PT BLAG. In connection with the business restructuring plan of PT BLAG, the Extraordinary General Meeting of Shareholders on 29 July 2010 decided to suspend the operational activities of PT BLAG. Based on Deed of Extraordinary General Shareholders Meeting (EGMS) no. 124 dated August 29, 2012 made before the Notary Sindian Osaputra, S.H, M.Kn., it was decided to reactivate the business activities and restructuring the board of management of PT BLAG. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) No. 109 tanggal 26 Maret 2015 yang dibuat di hadapan Notaris Sindian Osaputra, S.H., M.Kn. tentang Persetujuan Perubahan Anggaran Dasar Perseroan Terbatas PT Balai Lelang Artha Gasia menetapkan pengesahan pergantian nama PT Balai Lelang Artha Gasia (PT BLAG) menjadi PT Balai Lelang Pegadaian. Based on the Deed of Minutes of Shareholders General Meeting (RUPS) no. 109 dated March 26, 2015 made before the Notary Sindian Osaputra, S.H, M.Kn., on Approval of Amendment of PT Artha Gasia Limited Liability Company is stipulated as follows A Bale Lelang Artha Gasia (PT BLAG) to PT Balai Lelang Pegadaian. Mengingat adanya kendala dengan penggunaan nama PT Balai Lelang Pegadaian, maka berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbatas No. 79 tanggal 22 November 2016 yang dibuat di hadapan Notaris Sindian Osaputra, S.H, M.Kn., nama PT Balai Lelang Pegadaian dikembalikan menjadi PT Balai Lelang Artha Gasia (PT BLAG). Considering the existent issue with name usage of PT Balai Lelang Pegadaian, therefore based on Statement Decree of Decision of Shareholders General Meeting Limited Liability Company No. 79 dated 22 November 2016 made before Notary Sindian Osaputra, S.H, M.Kn., the name of PT Balai Lelang Pegadaian is returned into PT Balai Lelang Artha Gasia (PT BLAG). Bidang Usaha Field of Business PT Balai Lelang Artha Gasia adalah Perusahaan yang bergerak di bidang jasa lelang, yaitu menyediakan jasa melelang barangbarang milik masyarakat untuk dijual secara lelang di muka umum sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 134 PT Balai Lelang Artha Gasia is a company engaged in auction services, which provides services of auctioning public goods for sale by auction in public in accordance with applicable provisions. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis T in j a u a n Ke u a n g a n Susunan Pengurus PT Balai Lelang Artha Gasia Board of Management of PT Balai Lelang Artha Gasia Kinerja PT Balai Lelang Artha Gasia Performance of PT Balai Lelang Artha Gasia : Tugiatmoko : Hening Cahyani Board of Commissioners Board of Directors 2016 Uraian Description Realisasi 2015 Realization 2015 Realisasi Realization RKAP : Tugiatmoko : Hening Cahyani Pencapaian RKAP RKAP Achievement Pertumbuhan (Penurunan) Growth (Decrease) Aset Asset 3.398.540.629 4.136.869.146 1.160.222.941 28,05% (65,86%) Pendapatan Usaha Business revenues 1.458.346.397 2.253.776.406 667.871.512 29,63% (54,20%) Beban Usaha Business expenses 1.197.603.918 245.360.564 1.095.992.275 446,69% (8,48%) 415.958.006 40.115.850 -394.277.084 (982,85%) (194,79%) Laba (Rugi) Tahun Berjalan Profit (Loss) for the current year Mengingat kinerja PT Balai Lelang Artha Gasia yang tidak menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, maka PT Pegadaian (Persero) sebagai Pemegang Saham mayoritas berencana akan melakukan corporate action, tetapi tidak terbatas pada perubahan PT BLAG. Considering the performance of PT Balai Lelang Artha Gasia which does not show significant growth, therefore PT Pegadaian (Limited Company) as majority Shareholders is planned to have corporate action, but not limited to the change of PT BLAG. PT Pesonna Optima Jasa PT Pesonna Optima Jasa Perusahaan memiliki secara langsung penyertaan saham pada Entitas Anak yaitu PT Pesonna Optima Jasa (PT POJ) sesuai dengan Surat Persetujuan Menteri BUMN No.S-670/ MBU/10/2014 tanggal 16 Oktober 2014 perihal Persetujuan Pendirian Anak Perusahaan PT Pegadaian (Persero) di Bidang Usaha Pengelolaan Hotel dan Jasa Umum yang dikukuhkan melalui Akta Notaris Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn. No.16 tanggal 19 November 2014. Perusahaan memiliki 99% dr keseluruhan komposisi saham, sedangkan sisanya sebanyak 1% dimiliki oleh Yayasan Kesejahteraan Permata Pegadaian (YKPP). The Company directly owns the investment in Subsidiaries, namely PT Pesonna Optima Jasa (PT POJ) in accordance with the Letter of the Minister of SOE No.S-670 / MBU / 10/2014 dated October 16, 2014 on Approval of the Establishment of a Subsidiary of PT Pegadaian (Persero) in the Field of Hotel Management And Public Services as confirmed by Notarial Deed Nanda Fauz Iwan, SH, M.Kn. No.16 dated November 19, 2014. The company owns 99% of the total composition of shares, While the rest is 1% owned by Yayasan Kesejahteraan Permata Pegadaian (YKPP). Profil Singkat Bidang Usaha PT POJ bergerak di bidang usaha jasa umum (general services) yang terdiri antara lain jasa tenaga outsourcing untuk tenaga pengamanan, cleaning service & driver, jasa sewa kendaraan, jasa ekspedisi dan jasa periklanan. Brief Profile Field of Business PT POJ engages in general services which consisted from services such as security, cleaning service & driver outsourcing, vehicles leasing, expedition and advertising. Susunan Pengurus PT Pesonna Optima Jasa Board of Management of PT Pesonna Optima Jasa Kinerja PT Pesonna Optima Jasa Performance of PT Pesonna Optima Jasa Dewan Komisaris Direksi Uraian Description Aset Asset Pendapatan Usaha Business revenues PT Pegadaian (Persero) : Edy Prayitno : Mokh. Muntaki Realisasi 2015 Realization 2015 Board of Commissioners Board of Directors 2016 RKAP Realisasi Realization : Edy Prayitno : Mokh. Muntaki Pencapaian RKAP RKAP Achievement Pertumbuhan (Penurunan) Growth (Decrease) 45.194.163.735 188.465.800.000 154.935.578.892 82,21% 242,82% 425.785.214.375 560.333.600.000 625.152.188.448 111,57% 46,82% Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 135 Annual Report 2016 Dewan Komisaris Direksi Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Operasi Per Segmen Bisnis T i n j a u a n Keuan gan Uraian Description 2016 Realisasi 2015 Realization 2015 Beban Usaha Business expenses Realisasi Realization RKAP 415.107.474.294 537.875.900.000 Laba (Rugi) Tahun Berjalan Profit (Loss) for the current year 8.273.964.393 Pencapaian RKAP RKAP Achievement Pertumbuhan (Penurunan) Growth (Decrease) 608.614.881.572 113,15% 46,62% 12.141.748.190 73,96% 46,75% 16.417.350.000 PT Pesonna Indonesia Jaya PT Pesonna Indonesia Jaya Perusahaan memiliki secara langsung penyertaan saham PT Pesonna Indonesia Jaya (PT PIJ) sesuai dengan Surat Persetujuan Menteri BUMN No. S-670/MBU/10/2014 tanggal 16 Oktober 2014 perihal Persetujuan Pendirian Anak Perusahaan PT Pegadaian (Persero) di bidang usaha Pengelolaan Hotel dan Jasa Umum yang dikukuhkan melalui Akta Notaris Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn. No.02 tanggal 06 Februari 2015. Perusahaan memiliki 99% dr keseluruhan komposisi saham, sedangkan sisanya sebanyak 1% dimiliki oleh Yayasan Kesejahteraan Permata Pegadaian (YKPP). The Company directly owns shares of PT Pesonna Indonesia Jaya (PT PIJ) in accordance with the Letter of Approval of the Minister of SOEs no. S-670 / MBU / 10/2014 dated October 16, 2014 on Approval of the Establishment of a Subsidiary of PT Pegadaian (Persero) in the Field of Hotel Management and General Services as confirmed by Notarial Deed No. Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn. No.02 dated February 06, 2015. The Company owns 99% of the total composition of shares, While the rest is 1% owned by Yayasan Kesejahteraan Permata Pegadaian (YKPP) of Business fields Profil Singkat Brief Profile Bidang Usaha Field of Business Saat ini PT PIJ memperoleh penugasan untuk mengelola 9 hotel milik PT Pegadaian (Persero) dengan nama otel Pesonna yang berada di kota Surabaya, Pekanbaru, Makassar, Ngupasan Yogyakarta, Tugu Yogyakarta, Tegal, Pekalongan, Gresik dan Semarang. Selain itu PT PIJ juga mengelola aset properti milik PT Pegadaian (Persero). Currently PT PIJ is obtaining appointment to manage 9 hotels belong to PT Pegadaian (Ltd) named Hotel Pesonna which are located in Surabaya, Pekanbaru, Makassar, Ngupasan Yogyakarta, Tugu Yogyakarta, Tegal, Pekalongan, Gresik and Semarang. Moreover PT PIJ also manages property assets belong to PT Pegadaian (Ltd). Susunan Pengurus PT Pesonna Indonesia Jaya Board of Management PT Pesonna Indonesia Jaya Kinerja PT Pesonna Indonesia Jaya Performance of PT Pesonna Indonesia Jaya PT Pesonna Indonesia Jaya bergerak di bidang jasa perhotelan dan jasa umum. Dewan Komisaris Direksi Uraian Description Aset Asset : Budiyanto : Renny Soviahani Realisasi 2015 Realization 2015 Commissioners Board of Directors 2016 RKAP Realisasi Realization : Budiyanto : Renny Soviahani Pencapaian RKAP RKAP Achievement Pertumbuhan (Penurunan) Growth (Decrease) 67.808.856.000 73.360.492.984 108,19% 32,93% Pendapatan Usaha Business revenues 7.356.423.935 174.131.195.000 16.197.927.597 9,30% 120,19% Beban Usaha Business expenses 8.505.722.989 165.880.242.000 19.266.346.153 11,61% 126,51% Laba (Rugi) Tahun Berjalan Profit (Loss) for the current year 1.545.634.697 1.319.001.185 17,24% (14,66%) 7.648.817.000 Laporan Tahunan 2016 55.188.429.357 PT Pesonna Indonesia Jaya is engaged in hospitality and general services. 136 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Keuangan Fina ncial Review Uraian mengenai kinerja keuangan ini disusun berdasarkan Laporan Keuangan Perusahaan yang disajikan sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang berlaku umum di Indonesia untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016. Laporan keuangan tersebut telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik: KANAKA PURADIREDJA, SUHARTONO dengan opini wajar dalam semua hal yang material, posisi keuangan konsolidasian PT Pegadaian (Persero) dan entitas anaknya tanggal 31 Desember 2016 serta kinerja keuangan dan arus kas konsolidasiannya, telah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. This financial performance description is prepared based on the Company’s Financial Statements presented in accordance with Statement of Financial Accounting Standards (PSAK) generally accepted in Indonesia for the year ended December 31, 2016. The financial report has been audited by Public Accounting Office: KANAKA PURADIREDJA, SUHARTONO with fair opinion in all materialistic items, consolidated financial position of PT Pegadaian (Ltd) and its subsidiaries dated 31 December 2016 including financial performance and consolidated cash flow, in accordance with Financial Accounting Standard in Indonesia. Bahasan kinerja keuangan Perusahaan, disampaikan dengan memperhatikan penjelasan pada catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi dari pihak auditor eksternal sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Tahunan ini. Discussion of the Company’s financial performance, is submitted with due attention to the explanatory notes on the Consolidated Financial Statements of external auditors as an integral part of this Annual Report. Laporan Posisi Keuangan Financial Position Report dalam jutaan Rupiah in million Rupiah Aset Uraian Description Assets Tahun Year 2016 Pertumbuhan/Penurunan Growth/Decrease 2015 Rp % Aset Lancar Current Assets Kas dan Setara Kas Cash and Cash Equivalent 412,618 339,022 73,596 21.71 35,465,079 30,985,223 4,479,856 14.46 21,743 14,162 7,581 53.53 384,635 288,452 96,183 33.34 8,646 8,699 (53) (0.61) 1,630,726 1,431,549 199,177 13.91 Beban Dibayar Dimuka Prepaid Expenses 221,902 190,775 31,127 16.32 Pajak Dibayar Dimuka Prepaid Taxes 124,293 301,486 (177,193) (58.77) 38,269,643 33,559,369 4,710,274 14.04 7,378 20,060 (12,682) (63.23) 219,955 219,956 (1) 0.00 8,036,782 4,967,294 3,069,488 61.79 Aset Tak Berwujud Non-Tangible Assets 14,559 17,640 (3,081) (17.47) Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets 294,559 289,325 5,234 1.81 Pinjaman Yang Diberikan Loan Piutang Lainnya Other Debts Persediaan Inventory Uang Muka Down payment Pendapatan Yang Masih Harus Diterima Accrued Income Jumlah Aset Lancar Prepaid Taxes Investasi Pada Entitas Asosiasi Investment on Associates Properti Investasi Investment on Property Aset Tetap Fixed Asset PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 137 Annual Report 2016 Aset Tidak Lancar Non-Current Assets Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Keuangan F i n a n c i a l Rev iew Tahun Year Uraian Description 2016 Aset lain-lain Deferred Tax Assets Jumlah Aset Tidak Lancar Total Non-Current Assets Jumlah Aset Total Assets Pertumbuhan/Penurunan Growth/Decrease 2015 Rp 31,017 84,317 (53,300) (63.21) 8,604,250 5,598,592 3,005,658 53.69 46,873,892 39,157,960 7,715,932 19.70 2016 adalah sebesar Rp46.873.892 juta, naik sebesar Rp7.715.932 atau 19,70% dari tahun sebelumnya sebesar Rp39.157.960 juta. Hal ini disebabkan oleh kenaikan Outstanding Pinjaman Yang Diberikan sebesar Rp4.479.856 juta atau 14,46% dibandingkan tahun sebelumnya, dan pencatatan revaluasi aset tanah dan bangunan sebesar Rp 2,5 triliun. 2016 amounted to Rp46.873.892 million, an increase of Rp7.715.932 or 19.70% from the previous year of Rp39.157.960 million. This is caused by the increase in Outstanding Loans Granted by Rp4.479.856 million or 14.46% over the previous year, and the recording of land and building asset revaluation of Rp 2.5 trillion. Sebagaimana layaknya sebuah perusahaan jasa keuangan/ pembiayaan, komposisi aset Perusahaan pada tahun 2016 masih didominasi oleh aset lancar dengan komposisi sebesar 81,64% dari total aset Perusahaan. Like an appropriate financing/funding corporation, composition of Company’s asset in 2016 is still dominated with current asset with composition 81.64% from total Company’s asset. 8.604.250 2016 38.269.642 Laporan Tahunan 2016 % 5.598.592 2015 33.559.368 Aset Lancar Current Assets Aset Tidak Lancar Non-Current Assets Aset Lancar Definisi Aset Lancar adalah aset yang memenuhi klasifikasi, diperkirakan akan direalisasi atau dimiliki untuk dijual atau digunakan dalam jangka waktu siklus operasi normal Perusahaan; atau, dimiliki untuk diperdagangkan atau untuk tujuan jangka pendek dan diharapkan akan direalisasikan dalam jangka waktu dua belas bulan setelah tanggal pelaporan; atau berupa kas dan bank yang penggunaannya tidak dibatasi. Current Assets Definition Current Asset is asset that meet the classification, it is expected to be realized or held for sale or use within the period of the Company’s normal operating cycle; Or, held for trading or for short-term purposes and is expected to be realized within twelve months after the reporting date; Or in the form of cash and banks whose use is not restricted. Aset Lancar Perusahaan tahun 2016 tumbuh sebesar 14,04% dari Rp33.559.368 juta pada akhir tahun 2015 menjadi Rp38.269.642 juta pada akhir tahun 2016. Pertumbuhan Aset Lancar tersebut salah satunya disebabkan oleh pertumbuhan Outstansing Pinjaman Yang Diberikan seiring dengan pertumbuhan nasabah dan rekening. Komponen Outstanding Pinjaman Yang Diberikan yang mencapai 92,67% dari jumlah Aset Lancar Perusahaan. The Company’s Current Asset in 2016 grew by 14.04% from Rp33,559,368 million at the end of 2015 to Rp38,269,642 million at the end of 2016. Such Current Asset growth is one of caused by the growth of Outstanding Provided Loan along with the growth of customers and accounts. The Outstanding Provided Loan component reached 92.67% of total Company Current Asset. 138 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Keuangan Kas dan Setara Kas Definisi Kas dan Setara Kas adalah uang tunai rupiah, dan rekening giro, serta deposito jangka pendek yang jangka waktunya sama dengan atau kurang dari 3 (tiga) bulan sejak tanggal penempatannya dan tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya. Cash and Cash Equivalents Definition Cash and Cash Equivalents are cash of Rupiah, and demand deposits, which include short-term deposits with the same term or less than 3 (three) months from the date of placement and are not pledged or restricted its use. Kas dan Setara Kas pada akhir tahun 2016 tercatat mengalami peningkatan sebesar 21.7% atau sebesar Rp73.596 juta dari Rp339.022 juta menjadi Rp412.618 juta. Peningkatan ini disebabkan oleh masih adanya dana dari penambahan modal di setor ke anak perusahaan yang belum diserap dalam kegiatan usaha, sehingga untuk sementara masih disimpan dalam deposito di bank, serta cadangan untuk kebutuhan modal kerja pemberian pinjaman. Meskipun mendapat kenaikan kas dan setara kas, namun pengelolaan likuiditas dan profitabilitas, tetap terjaga dengan baik. Rasio kas dan setara kas dibandingkan dengan total outstanding PYD masih terjaga dikisaran 1%. Cash and Cash Equivalent by the end of 2016 is recorded to be increased by 21.7% or equal with Rp73,596 million from Rp339,022 million to become Rp412,618 million. This increase is caused by remaining fund from paid-in capital addition to the subsidiaries that has not been absorbed into business activities, therefore for the mean time it is still being kept in form of deposit within the bank, and also as reservation for capital needs for lending services. Although obtaining the cash and cash equivalent increase, the liquidity and profitability management remain well-maintained. The ratio of cash and cash equivalent compared with total outstanding PYD remain maintained in 1% range. Pinjaman Yang Diberikan Definisi Yang dimaksud dengan Pinjaman yang diberikan adalah Outstanding Pinjaman yang diberikan adalah Pinjaman yang diberikan kepada nasabah berdasarkan skema produk yang ditawarkan oleh Perseroan dengan mengacu pada nilai barang yang dijaminkan, jangka waktu, dan peruntukannya. Loans Given Definition Loans are defined as Loans granted to customers based on the scheme of products offered by the Company with reference to the value of the Account, their duration and their intended use. Jumlah Outstanding Pinjaman yang Diberikan Perusahaan tahun 2016 mencapai Rp35.465.079 juta, naik 14,46% dibandingkan jumlah Outstanding Pinjaman Yang Diberikan tahun 2015 yang sebesar Rp30.985.223 juta. Hal ini merupakan dampak dari pertumbuhan jumlah nasabah dan kegiatan pemasaran yang dilakukan pada tahun 2016. Total Loans Provided by the Company in 2016 amounted to Rp35,465,079 million, increased 14.46% compared to the amount of Loans Provided in 2015 amounting to Rp30,985,223 million. This is a result of the growing number of customers and the ongoing marketing activities carried out in 2016 Persediaan Definisi Persediaan dalam kegiatan operasional PT Pegadaian merupakan barang-barang yang digunakan dalam proses pemberian jasa maupun barang yang tersedia untuk dijual. Persediaan terdiri ataspersediaan emas dan persediaan barang. Persediaan emas terkait dengan kegiatan operasional Perusahaan dalam usaha jual beli emas logam mulia (LM), sedangkan persediaan barang terkait dengan barangbarang yang digunakan yang menunjang kegiatan usaha pemberian jasa seperti blanko Surat Bukti Kredit (SBK), jarum uji emas, barang cetak, alat tulis kantor, perlengkapan kantor, perlengkapan komputer, prangko dan materai. Inventory Definition Inventories in the operational activities of PT Pegadaian are goods used in the provision of services as well as goods available for sale. Inventories consist of gold inventory and goods inventory. Gold inventory is related to the Company’s operational activities of buying and selling precious metals (LM), while goods inventory is related to the goods that are used to support the business activities of providing services such as blank Letter of Credit Proof (SBK), gold test needle, printed materials, office stationeries, office supplies, computer supplies, stamps and stamp duty. Jumlah Persediaan tahun 2016 tercatat sebesar Rp384.635 juta, mengalami peningkatan sebesar 33,34% dibandingkan tahun sebelumnya Rp288.452 juta. Peningkatan tersebut Total Inventories in 2016 was recorded at Rp384,635 million, an increase of 33.34% compared to the previous year of Rp288,452 million. The increase was mainly due to an increase PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 139 Annual Report 2016 Fi n a n c i a l Rev i ew Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Keuangan F i n a n c i a l Rev iew 1.431.549 288.452 30,985,223 Interest Receivables of the Company increased by Rp199,177 million or 13.91% from Rp1,431,549 million in 2015 to Rp1,630,726 million in 2016. The increase was due to an increase in loan disbursements 339.022 Pendapatan yang Masih Harus Diterima Perusahaan naik Rp199.177 juta atau 13,91% dari Rp1.431.549 juta tahun 2015 menjadi Rp1.630.726 juta pada tahun 2016.. Peningkatan tersebut disebabkan oleh peningkatan penyaluran pinjaman 1.630.726 Interest Receivables Definition Accrued Income is income that has been the right of the Company derived from business activity but not yet paid by customers. Accrued Income consists of lease income and capital savings services (Ujrah). Management believes that the accrued income can be realized. 384.635 Pendapatan Yang Masih Harus Diterima Definisi Masih Harus Diterima adalah pendapatan yang telah menjadi hak Perusahaan yang berasal dari kegiatan usaha tetapi belum dibayarkan oleh nasabah. Pendapatan yang Masih Harus Diterima terdiri atas saldo pendapatan sewa modal dan jasa simpan (Ujrah). Manajemen berpendapat bahwa pendapatan yang masih harus diterima tersebut dapat terealisasi. 35,465,079 in gold inventories in line with the increase in gold sales, either through MULIA financing products, cash sales of Galeri 24 as well as products of Gold Savings. 412.618 utamanya disebabkan peningkatan persediaan emas seiring dengan peningkatan penjualan emas, baik melalui produk pembiayaan MULIA, penjualan tunai Galeri 24 maupun produk Tabungan Emas. Kas dan Setara Kas Cash and Cash Equivalents Pinjaman yang diberikan Loans Given Persediaan Stock Pendapatan yang masih harus diterima Interest Receibables Laporan Tahunan 2016 2016 2015 Aset Tidak Lancar Definisi Aset tidak Lancar milik Perusahaan adalah aset yang tidak memenuhi definisi aset lancar, misalnya aset tetap atau aset tak berwujud. Non-Current Assets Definition Non-current Assets Company owned are assets that do not meet the definition of current assets, such as fixed assets or intangible assets. Aset Tidak Lancar pada 2016 tercatat sebesar Rp8.604.250 juta. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar Rp3.005.658 juta atau 53.69% dibandingkan 2015 sebesar Rp5.598.592 juta. Peningkatan Aset Tidak Lancar disebabkan oleh adanya kegiatan revaluasi aset tetap di tahun 2016 Komposisi Aset Tidak Lancar tahun 2016 didominasi oleh Aset Tetap dengan kontribusi sebesar 93,40% dari jumlah Aset Tidak Lancar. Non-Current Assets in 2016 amounted to Rp8,604,250 million. This amount increased by Rp3,005,658 million or 53.69% compared to 2015 amounting to Rp5,598,592 million. Increase in Non-current Assets is attributable to the revaluation of fcurrent assets in 2016. The Composition of Non-current Assets in 2016 was dominated by Current Assets with a contribution of 93.40% of the total Non-current Assets. Properti Investasi Definisi Properti investasi adalah properti yang dikuasai untuk menghasilkan pendapatan sewa atau untuk kenaikan nilai atau keduanya, dan tidak digunakan untuk produksi atau penyediaan barang dan jasa atau untuk tujuan administratif atau dijual dalam kegiatan operasi normal. Properti investasi yang dimiliki Perusahaan terdiri dari tanah dan bangunan yang berlokasi di Harco Pasar Baru dan Gedung Kenari Baru. Nilai Properti Investasi Perusahaan tahun 2016 tidak mengalami perubahan dibandingkan tahun sebelumnya. Investment Properties Definition Investment property is a property that is controlled to generate rental income or for value increase or both, and is not used for the production or supply of goods and services or for administrative purposes or sold in normal operations. The Company’s investment properties consist of land and buildings located at Harco Pasar Baru and Kenari Baru Building. The value of the Company’s Investment Properties in 2016 did not change compared to the previous year. 140 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Keuangan Fi n a n c i a l Rev i ew Aset Tetap Perusahaan tahun 2016 meningkat 61.79% menjadi Rp8.036.782 juta dari Rp4.967.294 juta pada akhir tahun 2015. Peningkatan Aset Tetap tersebut disebabkan adanya kegiatan revaluasi aset tetap yang dilakukan Perusahaan pada tahun 2016. The current Assets of the Company in 2016 increased from 61.79% to Rp8,036,782 million from Rp4,967,294 million at the end of 2015. The increase in fixed assets was due to the revaluation of property and equipment of the Company in 2016. Dalam Rangka memenuhi kewajiban tentang revaluasi aset untuk tujuan perpajakan, PT Pegadaian (Persero) telah melaksanakan revaluasi aset tetap berupa aset tanah dan bangunan. Hasil revaluasi aset menambah Rp2,5 triliun selisih revaluasi aset, dan telah dicatat dalam akun ekuitas. In order to meet the requirement regarding assets revaluation for taxing purpose, PT Pegadaian (Persero) has carried out assets revaluation such as land and building. The result of asset revaluation is to add Rp2.5 trillion asset revaluation’s margin, and has been recorded into equity account. Aset Pajak Tangguhan Definisi Aset pajak tangguhan adalah jumlah pajak penghasilan yang dapat dipulihkan pada periode masa depan sebagai akibat adanya: perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, akumulasi rugi pajak belum dikompensasi, akumulasi kredit pajak belum dimanfaatkan, dalam hal peraturan perpajakan mengizinkan. Deferred Tax Assets Definition Deferred tax assets are the amounts of income tax that can be recovered in the future period as a result of: deductible temporary differences, accumulated unamortized tax loss, accumulated unused tax credits, in the event that tax laws permit. Aset Pajak Tangguhan tahun 2016 meningkat Rp5.234 juta atau 1,81% menjadi Rp294.559 juta dari Rp289.325 juta tahun 2015. Peningkatan tersebut utamanya disebabkan peningkatan liabilitas imbalan kerja di tahun 2016. Deferred Tax Assets in 2016 increased Rp5,234 million or 1.81% to Rp294,559 million from Rp289,325 million in 2015. The increase was mainly due to an increase in employee benefits liability in 2016. 2016 289.325 4.967. 294 219.956 Properti Investasi Investment Properties 294.559 Aset Tetap Current assets Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets 2015 Liabilitas Liabilitas dalam jutaan Rupiah In million Rupiah Uraian Description Tahun Year Pertumbuhan/Penurunan Growth/Decrease 2016 2015 Rp 20.978.995 15.927.684 5.051.311 % Liabilitas Jangka Pendek Short Term Liability Pinjaman Bank Bank Loans PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 31.71 141 Annual Report 2016 8.036.782 Current assets Definition Curent Assets are tangible assets held for use in the production or supply of goods or services, to be rented to other parties, or for administrative purposes; and is expected to be used for more than one period. 219.955 Aset Tetap Definisi Aset Tetap adalah aset berwujud yang dimiliki untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa, untuk direntalkan kepada pihak lain, atau untuk tujuan administratif; dan diharapkan untuk digunakan selama lebih dari satu periode Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Keuangan F i n a n c i a l Rev iew Uraian Description Pinjaman Obligasi Yang Akan Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun Current Maturities of Payable Bonds • • 2016 Tahun Year Pertumbuhan/Penurunan Growth/Decrease 2015 Rp % 1.651.704 1.166.637 485.067 41,58 Utang Kepada Rekanan Trade Payables 124.629 117.685 6.944 5,90 Utang Kepada Nasabah Payable to Customers 255.480 163.545 91.935 56,21 Utang Pajak Tax Payable 115.490 172.650 (57.160) (33,11) Utang Akrual Accrued Expenses 320.010 466.174 (146.164) (31,35) 63.940 50.857 13.083 25,73 451.694 511.657 (59.963) (11,72) 23.961.942 18.576.889 5.385.053 28,99 5.135.689 6.785.551 (1.649.862) (24,31) 410.000 410.000 - 0,00 12.963 14.601 (1.638) (11,22) 876.385 720.606 155.779 21,62 - 117.369 (117.369) (100,00) 6.435.037 8.048.127 (1.613.090) (20,04) 30.396.979 26.625.016 3.771.963 14,17 Pendapatan Diterima Dimuka Yang Diamortisasi Dalam Satu Tahun Unearned Revenues with Amortized within One Year Liabilitas Jangka Pendek Lainnya Other Short Term Liabilities Jumlah Liabilitas Jangka Pendek Total Short Term Liabilities Liabilitas Jangka Panjang Long-term Liabilities Pinjaman Obligasi Setelah Dikurangi Bagian Yang Diamortisasi Dalam Satu Tahun Bonds Payable - Net of Amortized within One Year Pinjaman Dari Pemerintah Loans from State Government Pendapatan Diterima Dimuka Setelah Dikurangi Bagian Yang Diamortisasi Dalam Satu Tahun Unearned Revenue - Net of Amortized within One Year Liabilitas Imbalan Kerja Employee Benefit Liabilities Liabilitas Pajak Tangguhan Deferred Tax Liabilities Jumlah Liabilitas Jangka Panjang Total Long Term Liabilities Jumlah Liabilitas Total Liabilities Total liabilities as of December 31, 2016 amounted to Rp30.396.979 million, up Rp3.771.963 million or 14.17% compared with the position as of December 31, 2015 of Rp26.625.016 million. The main contribution of the increase came from an increase in total liabilities of bank loans as the source of the Company’s working capital. Komposisi Liabilitas Perusahaan tahun 2016 masih didominasi oleh Liabilitas Jangka Pendek dengan kontribusi sebesar 78,83% dari jumlah Liabilitas. Hal ini sejalan dengan strategi Perusahaan untuk mendapatkan sumber modal kerja yang lebih efisien. The Company’s Liabilities composition in 2016 was still dominated by Short-term Liabilities with a contribution of 78.83% of total Liabilities. This is in line with the Company’s strategy to obtain more efficient working capital sources. Laporan Tahunan 2016 Jumlah liabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebesar Rp30.396.979 juta, naik Rp3.771.963 juta atau 14,17% dibandingkan dengan posisi per 31 Desember 2015 sebesar Rp26.625.016 juta. Kontribusi kenaikan utama jumlah liabilitas berasal dari peningkatan pinjaman bank sebagai sumber modal kerja Perusahaan. 142 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Keuangan Fi n a n c i a l Rev i ew 6.435.037 23.961.942 2015 18.576.889 Liabilitas jangka Pendek Short-term Liabilities Liabilitas jangka Panjang Long-term Liabilities Liabilitas jangka Pendek Definisi Liabilitas Jangka Pendek merupakan liabilitas yang diperkirakan akan diselesaikan dalam jangka waktu dua belas bulan setelah tanggal pelaporan atau satu siklus normal operasi Perusahaan. Short-term Liabilities Definition Short Term Liabilities are liabilities which are expected to be settled within twelve months after the reporting date or one normal cycle of the Company’s operations. Liabilitas Jangka Pendek tahun 2016 tercatat sebesar Rp23.961.942 juta. Nilai ini mengalami peningkatan sebesar Rp5.385.053 juta atau 29% dari Rp18.576.889 juta pada 2015. Peningkatan Liabilitas Jangka Pendek berasal dari peningkatan pinjaman bank sebagai sumber modal kerja The Short-term Liabilities in 2016 amounted to Rp23,961,942 million. This value increased by Rp5.385.053 million trillion or 29% from Rp18.576.889 million in 2015. The short-term Liabilities Improvement comes from an increase in bank loans as sources of working capital Pinjaman Bank Definisi Pinjaman Bank adalah pendanaan yang diperoleh Perusahaan yang berasal dari Bank. Jumlah Pinjaman Bank tahun 2016 tercatat sebesar Rp20.978.995 juta, meningkat Rp5.051.310 juta atau 31,71% dibandingkan jumlah Pinjaman Bank tahun sebelumnya Rp15.927.685 juta. Peningkatan jumlah Pinjaman Bank digunakan untuk modal kerja seiring dengan peningkatan penyaluran yang diberikan Perusahaan. Tahun 2016, Perusahaan lebih memilih untuk menggunakan pinjaman bank untuk mengoptimalkan plafon fasilitas yang telah disediakan perbankan dan untuk memperoleh cost of fund yang paling menguntungkan bagi perusahaan.. Dengan mengatur komposisi pinjaman perbankan, perusahaan berhasil menurunkan tingkat cost of fund rata-rata dari 9,6% tahun 2015 menjadi 9,0% tahun 2016. Bank Loan Definition Bank Loans are funding obtained by the Company from the Bank. The amount of Bank Loan in 2016 was recorded at Rp20,978,995 million, increased Rp5,051,310 million or 31.71% compared to the previous Bank Loans amounting to Rp15,927,685 million. The increase in the amount of Bank Loans is used for working capital in line with the increase in the Company’s distribution. In 2016, Company preferred to use bank’s loan to optimize facility threshold that has been provided by banking industry and to obtain the most profitable cost of fund. By regulating the composition of banking loans, Company has successfully decreased the average cost of fund’s rate from 9.6% in 2015 to become 9.0% in 2016. Pinjaman Obligasi Yang Akan Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun Definisi Pinjaman Obligasi yang akan jatuh tempo adalah sisa saldo dari jumlah pokok pinjaman yang telah dikurangi pembayaran untuk periode pelunasan yang telah ditetapkan. The Bonds Loan that Will Be Due in One Year Definition The Bonds Loan that will be expred is the remaining balance of the principal amount that has been deducted from the payment for the settlement period that has been determined. Pada tahun 2016, jumlah Pinjaman Obligasi Yang Akan Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun mengalami peningkatan sebesar 41,58% menjadi Rp1.651.704 juta dari Rp1.166.637 juta pada akhir tahun 2015. Peningkatan tersebut utamanya disebabkan oleh jumlah obligasi yang jatuh tempo pada tahun 2016 yang mengalami peningkatan, yaitu Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Seri C, Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Seri B, Obligasi XII seri A, Obligasi XII Seri B dan Obligasi XIII Seri B. In 2016, the amount of Bonds Loan that Will be expired in One Year increased by 41.58% to Rp1,651,704 million from Rp1,166,637 million at the end of 2015. The increase was mainly due to the amount of bonds due to the increase in 2016, I,e, Continuous Bond I Phase II Seri C, Continuous Bond II Phase II Seri B, Bond XII Seri A, Bond XII Seri B and Bond XIII Seri B. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 143 Annual Report 2016 2016 8.048.127 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Keuangan F i n a n c i a l Rev iew Pada tahun 2016 terdapat penurunan Utang Akrual sebesar Rp146.164 juta atau 31,35% dibandingkan jumlah Utang Akrual tahun sebelumnya, yaitu dari Rp466.174 juta menjadi Rp320.010 juta. Penurunan tersebut didominasi oleh penurunan beban pegawai yang masih harus dibayar, dimana tahun 2016 tidak ada akrual atas pembiayaan dana pensiun. In 2016, there was an accrued debt of Rp146,164 million or 31.35% decreased compared to the previous year’s Accrued debt from Rp466,174 million to Rp320,010 million. The decline is dominated by the decrease in personnel expenses accrued, in which 2016 there was no accrual of pension funding. 466.174 Pinjaman Bank Bank Loan 163.545 1.166.637 Accrued Debt Definition Accrual Debt is a liability for expenses incurred, but not yet paid because it has not expired at the end of the period. 15.927.684 Utang Akrual Definisi Utang Akrual adalah kewajiban terhadap beban-beban yang telah terjadi, namun belum dibayar karena belum jatuh tempo pada akhir periode yang bersangkutan. 320.101 In 2016, there was an increase in the amount of Payable to Customers by Rp91,936 or 56.21% of Rp163,544 million in 2015 to Rp255,480 million. This requires intensification of excess cash refund policies through various alternatives, such as notice to customers, transferring surplus money to customer accounts, or converted to customer additional balance in the Tabungan Emas Pegadaian (Pegadaian Gold Saving Account) to customers who already have an account. 255.480 Pada tahun 2016 terdapat peningkatan jumlah Utang Kepada Nasabah sebesar Rp91.936 atau 56,21% dari Rp163.544 juta pada tahun 2015 menjadi Rp255.480 juta. Untuk itu diperlukan intensifikasi atas kebijakan pengembalian uang kelebihan nasabah melalui berbagai alternatif, seperti pemberitahuan kepada nasabah, mentransfer uang kelebihan pada rekening nasabah, atau dikonversikan dalam bentuk tambahan saldo Tabungan Emas Pegadaian bagi nasabah yang sudah memiliki akun. 1.651.704 Debt to Customer Definition Debt to customers represents excess money owned by customers who have not been taken, derived from the difference of the proceeds from the sale of its Account auctioned off minus the obligations of customers in the form of loan principal, interest rate (interest) and auction fees. 20.978.995 Utang Kepada Nasabah Definisi Utang kepada nasabah merupakan uang kelebihan milik nasabah yang belum diambil, yang berasal dari selisih hasil penjualan rekeningnya yang dilelang dikurangi kewajiban nasabah berupa uang pokok pinjaman, sewa modal (bunga) dan bea lelang. Pinjaman Obligasi yang akan jatuh tempo The Bonds Loan that Will Be Due Utang kepada Nasabah Debt to Customer Utang Akrual Accrued Debt Laporan Tahunan 2016 2016 2015 Liabilitas jangka Panjang Definisi Liabilitas Jangka Panjang adalah kewajiban yang muncul tidak terkait langsung dengan kegiatan operasional Perusahaan, dimana akan jatuh tempo dalam periode lebih dari dua belas bulan. Long Term Liabilities Definition Long Term Liabilities is an obligation that arises not directly related to the Company’s operational activities, which will mature in less than twelve months. Liabilitas Jangka Panjang pada tahun 2016 mengalami penurunan sebesar Rp1.613.090 juta atau 20,04% dari Rp8.048.127 juta menjadi Rp6.435.037 juta. Penurunan ini terutama disebabkan oleh peningkatan jumlah pelunasan obligasi yang jatuh tempo dalam Long-term Liabilities in 2016 decreased by Rp1,613,090 million or 20.04% from Rp8,048,127 million to Rp6,435,037 million. This decrease was primarily due to an increase in the amount of repayment of bonds maturing within one year in 144 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Keuangan Fi n a n c i a l Rev i ew Pinjaman Obligasi Definisi Pinjaman obligasi adalah pendanaan yang diperoleh dari hasil penerbitan surat utang jangka panjang. Bonds Loan Definition The bonds loan is a fund obtained from the issuance of longterm bonds. Pinjaman obligasi setelah dikurangi bagian yang akan jatuh tempo dalam satu tahun mengalami penurunan Rp1.649.862 juta atau 24,31% dari Rp6.785.551 juta tahun 2015 menjadi Rp5.135.689 tahun 2016. Penurunan pinjaman obligasi tersebut disebabkan pada tahun 2016 Perusahaan tidak melakukan penambahan pinjaman obligasi. Kebutuhan atas modal kerja dipenuhi melalui Pinjaman Bank untuk mengoptimalkan plafon fasilitas yang telah disediakan perbankan dan untuk memperoleh cost of fund yang paling menguntungkan. The bonds loan, net of will mature portion in one year, decreased of Rp1,649,862 million or 24.31% from Rp6,785,551 million in 2015 to Rp5,135,689 in 2016. The decrease in the bonds was due in 2016. Capital needs are fulfilled through Bank Loan to optimize facility threshold that has been provided by banking industry and to obtain the most profitable cost of fund. Liabilitas Imbalan Pasca Kerja Definisi Liabilitas imbalan pasca kerja adalah liabilitas yang timbul dari imbalan kerja yang terutang setelah pekerja menyelesaikan masa kerjanya. Terdiri dari Program Pensiun, Pesangon, Cuti Besar, Selisih uang DPLK dengan uang pisah, Santunan Meninggal dan Penghargaan Pensiun, dan Masa Persiapan Pensiun. Post-Employment Benefits Liabilities Definition A post-employment benefit liability is a liability arising from employee benefits payable after the employee completes his / her term of service. It consists of Pension Program, Severance, Cut Off, Difference of DPLK money with separation, Death Benefit and Retirement Award, and Pension Preparation Period. Liabilitas Imbalan Kerja Perusahaan tahun 2016 mengalami peningkatan sebesar Rp155.779 juta atau 21,62% dari RpRp720.606 juta menjadi Rp876.385 juta pada akhir tahun 2016. Peningkatan tersebut disebabkan karena meningkatnya kewajiban Perusahaan kepada pegawai atas imbalan pasca kerja, akibat adanya perubahan/kenaikan penghasilan karyawan. The Company’s Employee Benefits Liabilities in 2016 increased by Rp155,779 million or 21.62% from Rp720,606 million to Rp876,385 million at the end of 2016. The increase was due to the increase in the Company’s liabilities to employees on postemployment benefits, such increase is caused by the increase of Company’s responsibility to the employees as post-working rewards, due to change/increment in employees’ income. Ekuitas 2015 Tahun Year 2016 6,250,000 Pertumbuhan/Penurunan Growth/Decrease 2015 Rp 251,252 5,998,748 % 2387.54 Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 145 Annual Report 2016 in million Rupiah Uraian Description PT Pegadaian (Persero) Liabilitas Imbalan Kerja Post-Employment Benefits Liabilities Equity dalam jutaan Rupiah Modal Saham Share Capital Pinjaman Obligasi Bonds Loan 720,606 876,385 2016 6,785,551 2016 namely Bond I Phase II Series C, Bond II Phase II Series B, Bond XII Series A, Bond XII Series B and Bond XIII Series B. 5,135,689 jangka waktu satu tahun di tahun 2016 yaitu Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Seri C, Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Seri B, Obligasi XII seri A, Obligasi XII Seri B dan Obligasi XIII Seri B. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Keuangan F i n a n c i a l Rev iew Uraian Description Tahun Year Pertumbuhan/Penurunan Growth/Decrease 2016 2015 Rp % Surplus Revaluasi Revaluation Surplus 6,160,991 3,749,889 2,411,102 64.30 Laba Rugi Aktuarial Imbalan Kerja Actuarial Gain or Loss of Employee Benefit (273,733) (179,913) (93,820) 52.15 Saldo Laba - Ditentukan Penggunaannya Appropriated Earning 1,952,320 6,597,053 (4,644,733) (70.41) Saldo Laba - Belum Ditentukan Penggunaannya Inappropriated Earning 2,385,602 2,113,815 271,787 12.86 1,733 848 885 104.36 16,476,913 12,532,944 3,943,969 31.47 Kepentingan Non Pengendali Non-Controlling Interest Jumlah Ekuitas Total Equity Definisi Ekuitas adalah hak residual atas aset Perusahaan setelah dikurangi semua liabilitas. Ekuitas terdiri Modal Saham, Tambahan Modal Disetor, Keuntungan (Kerugian) Belum Direalisasi Efek Tersedia untuk Dijual, dan Saldo Laba. Definition Equity is the residual right to the assets of the Company after all liabilities are deducted. Equity consists of Stock Capital, Additional Paid-in Capital, Unrealized Profit (Losses) of the Effect available for Sale, and Retained Earnings. Jumlah Ekuitas pada tanggal 31 Desember 2016 meningkat sebesar Rp3.943.969 juta atau 31,47% dibandingkan dengan posisi per 31 Desember 2015 yaitu dari Rp12.532.944 juta menjadi Rp16.476.913 juta. Hal ini disebabkan karena surplus atas revaluasi aset tetap dan saldo laba tahun berjalan. Total Equity as of December 31, 2016 increased by Rp3,943,969 million or 31.47% compared to its position as of December 31, 2015 of Rp12,532,944 million to Rp16,476,913 million. This is caused by the surplus of fixed asset revaluation and current year earning. Rincian ekuitas tahun 2016 Details of Equity in 2016 Saldo per 1 Desember 2016/ Saldo per December 1, 2016 Rp12,532,943,503,537 Penggunaan dana untuk pembagian dividen Rp(584,315,100,000) Modal non pengendali/ Non Controlling Capital Rp750,000,000 Surplus revaluasi/ Revaluation Surplus Rp2,411,102,044,148 Pengukuran kembali kewajiban pensiun dan pasca kerja lainnya - bersih Remeassurement of pension and other retirement liabilities -net Rp(93,820,051,898) Laba bersih periode berjalan/ Other Revenues (Cost) Rp2,210,252,401,721 Saldo per 31 Desember 2016/ Saldo per December 31, 2016 Rp16,476,912,797,508 Laporan Laba (Rugi) Profit and Loss Statement dalam jutaan Rupiah Uraian Description In million rupiah Tahun Year 2016 Pertumbuhan/Penurunan Growth/Decrease 2015 Rp % Laporan Tahunan 2016 Pendapatan Usaha Operating Revenues Pendapatan Sewa Modal Interest Revenue 8.823.571 8.140.196 683.375 8,40 Pendapatan Administrasi Administration Revenue 757.877 713.281 44.596 6,25 Pendapatan Usaha Lain Other Operating Revenue 126.610 79.859 46.751 58,54 9.708.058 8.933.336 774.772 8,67 Jumlah Pendapatan Usaha Total Operating Revenue 146 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Keuangan Fi n a n c i a l Rev i ew Uraian Description Tahun Year 2016 Pertumbuhan/Penurunan Growth/Decrease 2015 Rp % Beban Usaha Operating Expenses Beban Bunga dan Provisi Interest and Provision Expenses 2.511.847 2.422.331 89.516 3,70 Beban Pegawai Employee Expenses 2,527,310 2,853,679 (326,369) (11.44) Beban Administrasi dan Umum Administration and General Expenses 1,376,455 882,028 494,427 56.06 216,963 157,643 59,320 37.63 75,301 12,298 63,003 512.30 Jumlah Beban Usaha Total Operating Expenses 6,707,875 6,327,979 379,896 6.00 Laba Usaha Operating Income 3,000,183 2,605,357 394,826 16.59 (2,945) 39,257 (42,202) (107.50) Laba Sebelum Pajak Penghasilan Other Revenues – Net 2,997,238 2,644,614 352,624 13.33 Manfaat (Beban) Pajak Tax Benefit (Expenses) (786,986) (706,185) (80,801) 11.44 Laba Bersih Periode Berjalan Other Revenues (Cost) 2,210,252 1,938,429 271,823 14.02 (93,820) 198,508 (292,328) (147.26) Selisih revaluasi aset - bersih Difference of Revaluation assets - net 2,411,102 80,320 2,330,782 2901.87 Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan Total comprehensive income current year 4,527,534 2,217,257 2,310,277 104.20 2,210,118 1,938,331 271,787 14.02 135 98 37 37.76 4,527,400 2,217,159 2,310,241 104.20 135 98 37 37.76 724,406 8,824,834 (8,100,428) (91.79) Beban Pemasaran Marketing Expenses Beban Penyisihan Piutang dan Barang Bermasalah Allowance of Receivable and troubled goods Expenses Pendapatan (Beban) Lain-lain Other Revenues (Cost) Penghasilan (Beban) Komprehensif lain Other comprehensive income (loss): • • • • Pengukuran kembali liabilitas pensiun dan pasca kerja lainnya - bersih Remeassurement of pension and other retirement liabilities -net Laba Bersih Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada : Net income for current year attributable to: • • Pemilik Entitas Induk Owner of the parent • • Kepentingan Non Pengendali Non Controlling Interest • • Pemilik Entitas Induk Owner of the parent • • Kepentingan Non Pengendali Non Controlling Interest Laba Bersih Per Saham (nilai penuh) Earnings per share (full amount) Pada tahun 2016, Perusahaan mencatat perolehan Laba Bersih Periode Berjalan sebesar Rp2.210.252 Juta meningkat Rp271.823 atau 14,02% dibandingkan periode tahun PT Pegadaian (Persero) In 2016, the Company recorded a gain on the Net Profit for the current Period of Rp2,210,252 million increased Rp271,823 or 14.02% over the previous year’s period of Rp1,938,429 Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 147 Annual Report 2016 Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan Yang Dapat Diatribusikan Kepada : Total comprehensive income current year attributable to: Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Keuangan Laporan Tahunan 2016 F i n a n c i a l Rev iew sebelumnya sebesar Rp1.938.429 juta. Peningkatan Laba Bersih Periode Berjalan antara lain disebabkan kenaikan pendapatan usaha atas kinerja bisnis lebih besar dibandingkan peningkatan beban usaha. million. The increase in Net Profit for the Period is due to higher operating revenues on business performance, higher than the increase in operating expenses. Pendapatan Usaha Definisi Pendapatan usaha adalah pendapatan yang berasal dari aktivitas utama Perusahaan sebagaimana tersebut dalam anggaran dasar perusahaan. Business Revenues Definition Operating Revenue is revenue from Company’s main activity as stated in Company’s Statute. Pendapatan Usaha Perusahaan diperoleh dari 3 (tiga) pos utama, yaitu Pendapatan Sewa Modal, Pendapatan Administrasi dan Pendapatan Usaha Lainnya. Pendapatan Sewa Modal merupakan pendapatan terbesar dan pada tahun 2016 mencapai 89% dari total pendapatan usaha, yang mengalami peningkatan dari tahun 2015 sebesar 8,67%. Pendapatan usaha terbesar kedua adalah Pendapatan Administrasi yang masih berkaitan dengan kegiatan usaha perusahaan. Sedangkan pendapatan usaha lain merupakan pendapatan yang diperoleh dari non core business, yang berasal dari optimalisasi aset dan infrastuktur perusahaan. Meskipun relatif masih kecil, namun pendapatan usaha lainnya cenderung bertumbuh cukup pesat. Company’s revenue is obtained from 3 (three) main posts, i.e. Interest Revenue, Administration Revenue and Other Operating Revenue. Interest Revenue is the biggest revenue and in in 2016 has reached 89% from total operating revenue, which has increased from 2015 by 8.67%. the second biggest revenue is Administration Revenue which is still very related with company’s business operation. Other operating revenue is revenue that is obtained from non-core business, which is originated from asset optimization and company’s infrastructure. Although relatively small, the other operating expenses tend to grow quite rapidly. Pendapatan Sewa Modal Definisi Pendapatan Sewa Modal adalah pendapatan yang diperoleh dari aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan dalam usaha penyaluran uang pinjaman. Capital Rental Income Definition Interest Revenue is revenue that is obtained from activity that has been implemented by the company in order to distribute loan disbursement. Jumlah Pendapatan Sewa Modal hingga akhir tahun 2016 tercatat sebesar Rp8.823.571 juta, meningkat Rp683.375 juta atau 8,40% dibandingkan tahun sebelumnya Rp8.140.196 juta. Peningkatan tersebut disebabkan peningkatan atas penyaluran pinjaman yang diberikan. Number of Interest Revenue by the end of 2016 is recorded with amount Rp8,823,571 million, increased Rp683,375million or 8.40% versus last year which was Rp8,140,196 million. This increase is caused by the distribution of provided loan. Pendapatan sewa modal diperoleh dari pengenaan tarif sewa modal yang dinamis, sesuai dengan tingkat persaingan dan kemampuan perusahaan. Tarif sewa modal tahun 2016 untuk pinjaman gadai adalah sebagai berikut : • Golongan A - 0,75% per 15 hari • Golongan B - 1,15% per 15 hari • Golongan C - 1,15% per 15 hari • Golongan D (emas) - 1,00% per 15 hari • Golongan D (gudang) -1,15% per 15 hari Interest Revenue is obtained from dynamic fee charging model, in line with company’s competitive skill and ability. Interest fees in 2016 for pawning loan are as follow: Pada tahun 2016 terdapat penurunan tarif sewa modal untuk golongan B dan C atas rekening kendaraan bermotor dan barang gudang (antara lain alat rumah tangga, sepeda, mesin jahit, dll) dari 1,15% per 15 hari menjadi 0,75% per 15 hari. In 2016 there is a decrease in interest fee for category B and C on warranty in form of vehicles and warehouse materials (such as household appliances, bicycle, sewing machine, etc) from 1.15% per 15 days to become 0.75% per 15 days. Pendapatan Administrasi Definisi Pendapatan Administrasi adalah pendapatan yang diterima sebagai pengganti biaya proses pemberian kredit. Administrative Revenue Definition Administration Revenue is revenue that is obtained as cost reimbursement for crediting process. 148 • • • • • Type A 0.75% per 15 days Type B 1.15% per 15 days Type C 1.15% per 15 days Category D (gold) 1.00% per 15 days Category D (warehouse) 1.15% per 15 days Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Keuangan Fi n a n c i a l Rev i ew Other Business Revenue Definition Other operating revenues include fee-based income (FBI) that came from payment and remittance service, as well as other products related with materials deposit and appraisal. Moreover, other operating revenues are also originated from asset optimization and Gold Saving management which is a new product in 2016. Jumlah Pendapatan Usaha Lain tahun 2016 melonjak hampir dua kali lipat menjadi Rp126.610 juta dari tahun sebelumnya Rp79.859 juta. Peningkatan tersebut menunjukkan bahwa produk-produk baru yang ditawarkan Perusahaan di luar produk gadai, seperti jasa payment, remittance dan Tabungan Emas semakin diminati masyarakat. Other Business Revenue in 2016 jumped almost doubled to Rp126,610 million from the previous year of Rp79,859 million. The increase indicated that new products offered by the Company outside of pawn products, such as payment services, remittances and Gold Savings were increasingly in demand by the public. 713.281 Pendapatan Administrasi Administrative Revenue Pendapatan Usaha Lain Other Busisess Revenue 2015 Beban Usaha Definisi Beban usaha adalah seluruh beban yang terkait dengan operasi atau kegiatan usaha perusahaan, yang terdiri dari beban bunga & provisi, beban pegawai, beban administrasi & umum dan beban pemasaran. Beban bunga dan beban pegawai merupakan dua komponen beban usaha terbesar. Ini terkait dengan sifat kegiatan usaha yang mengharuskan Perusahaan melakukan pinjaman dana guna memenuhi kebutuhan modal kerjanya dan penggunaan tenaga kerja untuk melayani kegiatan usaha di lebih dari 4.400 outlet di seluruh Indonesia. Business expenses Definition Operating expense is all expenses related with company’s operational or business activity, that is consisted of interest & provision expense, employee expense, administration & general expense, and marketing expense. Interest expense and employee expense are the two biggest expense components. This is related with type of business activity which required Company to borrow money to fulfill capital needs and the usage of employees to handle business activity in more than 4,400 outlets all over Indonesia. Beban Usaha Perusahaan mengalami peningkatan sebesar Rp379.896 juta atau 6,07% dari Rp6.327.979 juta di tahun 2015 menjadi Rp6.707.875 juta pada tahun 2016. Peningkatan Beban Usaha dikarenakan peningkatan beban operasional Perusahaan seiring dengan ekspansi bisnis yang dilakukan. Company Operating Expenses increased by Rp379.896 million or 6.07% from Rp6.327.979 million in 2015 to Rp6.707.875 million in 2016. The increase in the Operating Expense was due to the increase in the Company’s operational expense in line with the business expansion carried out. Beban Bunga dan Provisi Definisi Beban Bunga dan Provisi adalah beban yang berhubungan dengan aktivitas pendanaan. Interest Expenses and Provision Definition Interest and Provision Expenses is expense that is related with funding activity. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 149 Annual Report 2016 2016 79.859 Pendapatan Sewa Modal Capital Rental Income 8.140.196 126.610 Pendapatan Usaha Lain Definisi Pendapatan usaha lain meliputi pendapatan fee based income (FBI) yang berasal dari jasa payment dan remittance, serta jasa-jasa lain terkait penyimpanan barang dan penaksiran. Disamping itu, pendapatan usaha lain juga berasal dari jasa pengelolaan optimalisasi aset dan dari pengelolaan Tabungan Emas yang merupakan produk baru di tahun 2016. 757.877 Administration Revenue in 2016 is increased 6.25% compared with previous year, i.e. from Rp713,281 million in 2015 to become Rp757,877 million in 2016. This increase is caused by the distribution of provided loan. 8.823.571 Perolehan Pendapatan Administrasi tahun 2016 mengalami peningkatan sebesar 6,25% dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu dari Rp713.281 juta pada tahun 2015 menjadi Rp757.877 juta pada tahun 2016. Peningkatan tersebut disebabkan peningkatan penyaluran pinjaman yang diberikan. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Keuangan F i n a n c i a l Rev iew Beban Administrasi dan Umum Definisi Beban Administrasi dan Umum adalah beban yang berhubungan dengan aktivitas usaha Perusahaan. Administrative and General Expenses Definition Administration and General Expense is expense that is related with operational activity of the company. Pada tahun 2016, jumlah Beban Administrasi dan Umum mengalami peningkatan sebesar 56,06% menjadi Rp1.376.455 juta dari tahun sebelumnya sebesar Rp882.028 juta. Peningkatan tersebut salah satunya disebabkan peningkatan investasi di bidang Teknologi Informasi yang dilakukan Perusahaan untuk meningkatkan pelayanan kepada nasabah. In 2016, the total Administration and General Expenses increased by 56.06% to Rp1,376,455 million from Rp882,028 million in the previous year. The increase was one of them due to the increase of investment in the field of Information Technology undertaken by the Company to improve services to customers. Beban Pemasaran Definisi Beban Pemasaran adalah beban yang berhubungan dengan aktivitas pemasaran/penjualan. Marketing Expenses Definition Marketing expense is expense that is related with marketing/ selling activity. Beban Pemasaran tahun 2016 tercatat sebesar Rp216.963 juta, mengalami peningkatan sebesar 37,63% dari Beban Pemasaran tahun sebelumnya yang sebesar Rp157.643 juta. Peningkatan Beban Pemasaran tersebut disebabkan peningkatan aktivitas promosi dan pemasaran yang dilakukan Perusahaan untuk menarik nasabah. Marketing Expenses in 2016 amounted to Rp216,963 million, an increase of 37.63% from the previous year’s Marketing Expenses of Rp157,643 million. The increase in Marketing Expenses was due to an increase in promotional and marketing activities by the Company to attract customers. 157.643 Beban Bunga dan Provisi Interest Expenses and Provision 882.028 2.853.679 Total Employee Expenses in 2016 decreased by 11.44% to Rp2,527,310 million from the previous year of Rp2,853,579 million. The decline is the impact of changes in accounting policies. In real terms the cost of employees increased by 5% 2.422.331 Jumlah Beban Pegawai tahun 2016 mengalami penurunan sebesar 11,44% menjadi Rp2.527.310 juta dari tahun sebelumnya sebesar Rp2.853.579 juta. Penurunan tersebut merupakan dampak dari perubahan kebijakan akuntansi. Secara riil biaya pegawai mengalami peningkatan sebesar 5%. 216.963 Employees Expenses Definition Employee expense is expense that is related with human resources management activity. 1.376.455 Beban Pegawai Definisi Beban pegawai adalah beban yang berhubungan dengan aktivitas pengelolaan sumber daya manusia. 2.527.310 Interest Expense and Provision in 2016 was recorded an increase of 3.70% over the previous year, from Rp2,422,331 million in 2015 to Rp2,511,847 million in 2016. Increase in Interest Expenses and Provisions was in line with the increase in loans used for Company’s working capital. 2.511.847 Beban Bunga dan Provisi tahun 2016 tercatat mengalami peningkatan sebesar 3,70% dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu dari Rp2.422.331 juta pada tahun 2015 menjadi Rp2.511.847 juta pada tahun 2016. Peningkatan Beban Bunga dan Provisi tersebut terjadi seiring dengan peningkatan pinjaman yang digunakan untuk modal kerja Perusahaan. Beban Pegawai Exployee Expenses Beban Administrasi & Umum Administrative & General Expenses Laporan Tahunan 2016 Beban Pemasaran Marketing Expenses 2016 150 2015 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Keuangan Laba Usaha Definisi Laba Usaha merupakan selisih dari Pendapatan Usaha dan Beban Usaha Perusahaan. Laba Usaha Perusahaan tahun 2016 meningkat 15,15% atau sebesar Rp394.826 juta menjadi Rp3.000.183 juta dari tahun sebelumnya sebesar Rp2.605.357 juta. Peningkatan Laba Usaha disebabkan oleh peningkatan pendapatan usaha yang lebih besar dibandingkan peningkatan beban usaha. Business Profits Definition Business Profits represents the difference between the Company’s Business Profits and Business Expenses.The Company’s business profit in 2016 increased by 15.15% or Rp394,826 million to Rp3,000,183 million from Rp2,605,357 million of the previous year. The increase in Operating Income is due to higher operating revenues compared to the increase in business expenses. Laba Sebelum Pajak Definisi Laba sebelum pajak merupakan laba bersih sebelum dikurangi kewajiban pajak. Laba sebelum pajak mengalami peningkatan sebesar Rp352.624 juta atau 13,33% dari Rp2.644.614 juta di tahun 2015 menjadi Rp2.997.238 juta. Peningkatan Laba Sebelum Pajak terutama disebabkan oleh peningkatan pendapatan usaha seiring dengan peningkatan jumlah penyaluran pinjaman yang diberikan. Profit before tax Definition Income before tax is net income before deducting tax liabilities. Income before tax increased by Rp352.624 million or 13.33% from Rp2.644.614 million in 2015 to Rp2.997.238 million. Income Before Tax Increased mainly due to increased operating revenue along with the increased disbursement of loans. Pendapatan (Beban) Lain-lain Definisi Pendapatan usaha lain merupakan pendapatan usaha selain dari pendapatan sewa modal, pendapatan administrasi, dan pendapatan usaha lain. Pendapatan lainnya seperti pendapatan administrasi lelang, denda atas keterlambatan angsuran, pendapatan yang timbul atas adanya revaluasi properti investasi dan lain-lain. Other Income (Expense) Definitions Other business revenues represent operating revenues other than rental income from capital, administration income and other business revenues. Other revenues such as auction administration income, penalties for late installments, Income generated from the revaluation of investment properties and others. Jumlah Pendapatan (Beban) Lain-lain tahun 2016 adalah sebesar Rp2.945 juta. Pos ini mengalami penurunan sebesar 107,50% dibandingkan tahun sebelumnya, dimana Perusahaan memperoleh Pendapatan (Beban) Lain-lain sebesar Rp39.257 juta. Penurunan Pendapatan (Beban) Lain-lain disebabkan oleh pengakuan atas aset properti investasi atas Gedung Kenari dan Harco. Penilaian kembali atas aset properti investasi tersebut menimbulkan selisih perhitungan dibandingkan nilai buku sebelumnya (ketika masih merupakan aktiva tetap) yang dibukukan dalam Pendapatan (Beban) Lain-lain. Total Other Income (Expense) in 2016 amounted to Rp2.945 million. This account decreased by 107.50% over the previous year, whereby the Company obtained Other Income (Expense) amounted to Rp39.257 million. The decrease in Other Income (Expense) caused by the recognition of investment property asset on Kenari and Harco Buildings. Revaluation of the investment property asset generated difference in calculation than the previous book value (when it was still fixed asset) which was recorded in Other Income (Expenses). Laba Bersih Definisi Laba bersih adalah Laba yang diperoleh setelah dikurangi dengan pajak tahun berjalan. Net profit Definition Net Profit is Profit derived after deducting the current year tax. Laba Bersih Perusahaan tahun 2016 naik sebesar 14,02% atau Rp271.823 juta menjadi Rp2.210.252 juta, dibandingkan laba bersih tahun 2015 sebesar Rp1.938.429 juta. Kenaikan Laba Bersih tersebut dikarenakan peningkatan pendapatan usaha yang lebih besar dibandingkan peningkatan beban usaha. The Company’s net profit in 2016 increased by 14.02% or Rp271,823 million to Rp2,210,252 million, compared to 2015’s net profit of Rp1,938,429 million. The increase in net income is caused by the increase in operating revenue which is bigger than the increase of operating expense. Laba (Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan Definisi Laba (Rugi) Komprehensif adalah laba (rugi) yang timbul dari proses penilaian asset atau liabilitas yang ditempatkansebagai cadangan di Ekuitas. Comprehensive Income (Loss) of Current Year Definition Comprehensive Profit (Loss) is profit (loss) that occurred from asset assessment process or liability that is placed as reservation in Equity. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 151 Annual Report 2016 Fi n a n c i a l Rev i ew Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Keuangan F i n a n c i a l Rev iew Tahun 2016, Perusahaan membukukan Laba Komprehensif sebesar Rp4.527.400 juta, meningkat 104,20% dibandingkan Laba Komprehensif tahun sebelumnya yang sebesar Rp2.217.159 juta. Peningkatan tersebut disebabkan adanya revaluasi aset tetap yang dilakukan Perusahaan di tahun 2016. In 2016, the Company recorded the Comprehensive Income of Rp4,527,400 million, increased 104.20% compared to the previous year’s Comprehensive Income of Rp2,217,159 million. The increase was attributable to the revaluation of current assets made by the Company in 2016. Laporan Arus Kas Cash flow Statement dalam jutaan Rupiah Uraian Description Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flows from Operating Activities in million Rupiah Tahun Year 2016 2015 Rp % (2.433.068) (173.605) (2.259.463) 1301,50 Arus Kas dari Aktivitas Investasi Cash Flows from Investment Activities (432.328) (640.266) 207.938 (32,48) Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flows from Financing Activities 2.938.992 716.252 2.222.740 310,33 73.596 (97.619) 171.215 (175,39) Kas dan Bank Awal Periode Cash and Bank beginning of the year 339.022 436.641 (97.619) (22,36) Kas dan Bank Akhir Periode Cash and Bank end of year 412.618 339.022 73.596 21,71 Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas dan Setara Kas Net Increase (Decrease) Cash and Bank Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flows from Operating Activities Arus Kas dari Aktivitas Investasi Cash Flows from Investment Activities Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flows from Financing Activities Tingkat Kesehatan Perusahaan Company Health Level Pada 2016, Arus Kas yang digunakan untuk aktivitas operasi adalah sebesar Rp2.433 miliar, melonjak signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Perusahaan memperoleh arus kas dari aktivitas operasi sebesar Rp134.192.848 juta yang berasal dari penerimaan sewa modal, pendapatan administrasi dan penerimaan lainnya. Sedangkan sepanjang tahun 2016, arus kas keluar untuk aktivitas operasi adalah sebesar Rp136.625.917 juta. Arus Kas yang digunakaa untuk aktivitas investasi tahun 2016 adalah sebesar Rp432.328 juta yang seluruhnya digunakan untuk pembelian aset tetap. Arus Kas yang diperoleh dari aktivitas pendanaan tahun 2016 adalah sebesar Rp2.938.992 juta. Pada tahun 2016 Perusahaan memperoleh pinjaman Bank sebesar Rp85.460.733 juta. Sedangkan arus kas keluar tahun 2016 tercatat sebesar Rp82.521.740 juta yang digunakan untuk angsuran pinjaman bank, pelunasan obligasi dan pembayaran dividen. Laporan Tahunan 2016 Pertumbuhan/Penurunan Growth/Decrease Berdasarkan hasil evaluasi, Tingkat Kesehatan Perusahaan dan Entitas Anak tahun 2016 menunjukkan kondisi “SEHAT” kategori “AAA” dengan skor “98,74”, sebagaimana terlampir dalam tabel berikut : 152 In 2016, the Cash Flows used for operating activities amounted to Rp2,433 billion, a significant jump compared to the previous year. The Company obtained cash flows from operating activities of Rp134,192,848 million derived from the interest rate receipts, administrative revenue and other revenues. While throughout 2016, cash outflows for operating activities amounted to Rp136,625,917 million. Cash Flows used for 2016 investment activities amounted to Rp432,328 million, which were all used for the purchase of property and equipment. Cash Flows from financing activities in 2016 amounted to Rp2,938,992 million. In 2016 the Company obtained a Bank loan of Rp85,460,733 million. While the cash outflow in 2016 was recorded at Rp82,521,740 million used for bank loans, bonds repayment and dividend payments. Based on the evaluation results, the Company and Subsidiaries’ Health Level of 2016 showed the condition of “SEHAT” in the category of “AAA with the score “98.74” , as attached in the following table : Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Keuangan Fi n a n c i a l Rev i ew 2016 Realisasi 2015 Realization 2015 Rentabilitas = laba sebelum pajak dibagi modal rata-rata yang digunakan (capital employed ) Profitability = income before tax divided with the average of capital used (capital employed) Realisasi Realization RKAP Pertumbuhan (Penurunan) Growth (Decreace) 5,05% 6,97% 6,56% 0,41% Likuiditas = aset lancar dibagi liabilitas lancar Liquidity = current assets/ short-term liabilities 1,79 1,60 1,68 (0,08) Solvabilitas = jumlah aset dibagi jumlah utang solvency = total assets/ total debt 1,45 1,54 1,46 0,08 Profit margin = laba sebelum pajak dikurangi penjualan aset tetap dibagi pendapatan Profit Margin = (profit before tax - sales fixed assets) divided with income 28,43% 30,87% 29,60% 1,27% Rasio operasi = omzet dibagi jumlah beban usaha Operating Ratio = Operating income divided with total operating expenses 17,62 18,02 18,70 (0,68) 9.639,86 9.341,04 8.148,00 1.193,04 Produktivitas tenaga kerja = omzet dibanding jumlah tenaga kerja (Rp juta/orang) Productivity of Employee = operation revenue divided with number of employee (million Rupiah/per person) Kemampuan Membayar Utang Ability to Pay Debt Rasio Likuiditas dan Solvabilitas Liquidity and Solvency Ratios Terhadap RKAP 2016, realisasi rasio likuiditas 160% berada di bawah target RKAP yaitu 179% disebabkan pencapaian target aset lancar sebesar 98,8% lebih rendah dari pencapaian target liabilitas lancar sebesar 110,94%. Rasio solvabilitas terealisasi sebesar 154%, lebih besar 9% dari target yaitu 145%, sehingga kemampuan Perseroan untuk membayar kewajibankewajibannya lebih baik dibanding targetnya. Compared with RKAP 2016, realization of liquidity ratio is 160% which is below RKAP target RKAP i.e. 179% that was caused by the achievement of current asset target 98,8% that is lower from current liability achievement target 110,94%. Realization of solvability ratio is 154%, higher 9% from target i.e. 145%, therefore the ability for Company to pay its obligations is better than its target. Kemampuan Membayar Likuiditas Ability to Pay Liquidity Perhitungan kemampuan Pegadaian dalam melunasi kewajiban jangka pendek adalah dengan menggunakan rasio likuiditas yang terdiri dari rasio kas, dan rasio lancar. Sedangkan, untuk mengukur kemampuan dalam memenuhi seluruh kewajiban Perusahaan digunakan rasio solvabilitas yang diukur dengan membuat perbandingan seluruh kewajiban terhadap seluruh aset dan perbandingan seluruh kewajiban terhadap ekuitas. Rasio Likuiditas Perusahaan tahun 2016 adalah sebesar 160%, turun dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 168%. Penurunan rasio likuiditas tersebut akibat adanya kenaikan jumlah likuiditas lancar sebesar Rp5.385 miliar, yang berasal dari peningkatan saldo pinjaman Bank sebagai modal kerja untuk menyalurkan Pinjaman Yang Diberikan kepada nasabah. Rasio Solvabilitas mengalami kenaikan sebesar 8% dibandingkan tahun 2015 sebesar 146% menjadi 154% pada tahun 2016, hal ini dipengaruhi oleh peningkatan jumlah aset sebesar Rp7.716 miliar dibandingkan tahun 2015 yang berasal dari pos Outstanding Pinjaman Yang Diberikan (PYD). Kemampuan membayar liabilitas juga tergambar dari rasio liabilitas jangka pendek terhadap ekuitas. Pada tahun 2016, rasio liabilitas jangka pendek terhadap ekuitas tercatat PT Pegadaian (Persero) Calculation of the ability of Pegadaian to pay off short-term liabilities is to use liquidity ratio consisting of cash ratio, and current ratio. Meanwhile, to measure the ability to meet all of the Company’s obligations, the solvency ratio is measured by comparing all liabilities to all assets and the ratio of all liabilities to equity. Company liquidity ratio in 2016 was 160%, decreased compared to the previous year of 168%. The decrease in the liquidity ratio was due to the increase in the number of current liquidity amounting to Rp5.385 billion, which was derived from the increase in Bank loan balance as working capital to channel Loans Provided to customers. Solvency ratio increased by 8% compared to 2015 of 146% to 154% in 2016, it was influenced by an increase in the number of assets amounting to Rp7.716 billion compared to 2015 which was derived from the Outstanding Loans Granted (PYD) account. The ability to pay liability is also described from short-term liability ratio versus equity. In 2016, short-term liability ratio versus equity is 145,43% from 148.22% in 2015, meanwhile Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 153 Annual Report 2016 Rasio Ratio Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Keuangan F i n a n c i a l Rev iew sebesar 145,43% dari 148,22% pada tahun 2015, sedangkan rasio liabilitas jangka panjang terhadap ekuitas turun dari 64,22% pada tahun 2015 menjadi 39,05% pada tahun 2016. Perusahaan telah mengupayakan untuk mengatur struktur pinjaman seefektif mungkin dalam memenuhi kebutuhan modal kerja, tidak hanya dengan menambah pinjaman jangka pendek (Perbankan) tetapi juga menambah liabilitas jangka panjang melalui penerbitan obligasi berkelanjutan sehingga diperoleh Weighted Average Cost of Fund (WACOF) yang lebih efisien. long-term liability ratio versus equity is decreased from 64.22% in 2015 to become 39.05% in 2016. Company has attempted to regulate loan structure as effective as possible in order to meet capital needs, not only by adding short-term loan (banking) but also by adding long-term liability by issuing continuous bonds hence Company obtains more efficient Weighted Average Cost of Fund (WACOF). Tingkat Kolektabilitas Piutang Collectibility Rate of Receivables Tingkat kolektibilitas piutang (pinjaman yang diberikan) Perusahaan per 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut: Lancar Dalam Perhatian Khusus 33.856.188 Kurang Lancar 891.703 Diragukan 419.662 Macet 5.190 Total Outstanding 414.978 35.587.722 Sebagai antisipasi guna menutupi kemungkinan terjadinya risiko kerugian atas kredit yang macet, Manajemen telah menetapkan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) pada tahun 2016 sebesar Rp194,785 juta. Tingkat NPL gross sebesar 1,36%, sedangkan NPL nett sebesar 0,36%. As an anticipation to cover the possibility of losses due to nonperforming loan, the Management has allocated the allowance for impairment value of loans granted (CKPN) which in 2016 is amounted Rp194,785 million. Gross NPL rate is 1.36%, while net NPL is 0.36%. Struktur Modal dan Kebijakan Struktur Modal Capital Structure and Capital Structure Policy Struktur modal Perusahaan pada 2 (dua) tahun terakhir dapat dilihat pada tabel berikut: The capital structure of the Company in the last 2 (two) years can be seen in the following table: dalam jutaan Rupiah in million Rupiah Struktur modal merupakan jumlah modal yang diperoleh dari modal sendiri (ekuitas) dan utang (liabilitas). Manajemen berkeyakinan bahwa struktur modal yang optimal akan memaksimalkan nilai Perusahaan. Bagi Perusahaan, kondisi optimalisasi struktur modal dapat dicapai dengan menentukan struktur permodalan yang bisa meminimalkan modal rata-rata tertimbang atau Weighted Average Cost of Capital (WACC). Uraian Description Laporan Tahunan 2016 Receivables collectability rate (provided loan) of the Company as per 31 December 2016 is as follow: 2016 Capital structure is the number of capital obtained from own capital (equity) and debt (liabilities). The management believes that the optimal capital structure will maximize the value of the Company. For the Company, the optimum condition of capital structure can be achieved by determining the capital structure that can minimize the weighted average capital or of Weighted Average Cost of Capital (WACC). % Total Modal % Total Capital % Total Modal % Total Capital 2015 Liabilitas Jangka Pendek Short-Term Liabilities 23.961.942 51,12% 18.576.889 47,44% Liabilitas Jangka Panjang Long-Term Liabilities 6.435.037 13,73% 8.048.127 20,55% Jumlah Liabilitas total liabilities 30.396.979 64,85% 26.625.016 67,99% Ekuitas Equity 16.476.913 35,15% 12.532.944 32,01% Jumlah Liabilitas dan Ekuitas total liabilities and equity 46.873.892 100,00% 39.157.960 100,00% Kebijakan Manajemen Atas Struktur Modal Untuk menjaga pertumbuhan yang berkelanjutan, Perusahaan melalui ekspansi bisnisnya yang cukup besar dan memperhatikan kondisi peningkatan ekuitas yang hanya 154 Management Policy on Capital Structure In order to maintain sustainable growth, Company, through its quite big business expansion and concerning equity increase condition which only rely on retained earnings, management Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Keuangan Fi n a n c i a l Rev i ew mengandalkan penyisihan laba, manajemen menetapkan untuk menggunakan liabilitas sebagai sumber permodalan pada jumlah yang paling optimal. has set to use liabilities as soruce of funds on maximum amount. Komposisi liabilitas jangka panjang dan jangka pendek ditentukan berdasarkan kajian kelayakan yang menghasilkan komposisi struktur yang paling efisien dalam besaran suku bunga efektif yang harus ditanggung Perusahaan, dimana liabilitas ini bisa didapat pada pasar uang dan pasar modal. Konsisten dengan perusahaan lain dalam industri jasa keuangan, Perusahaan memonitor modal dengan dasar rasio Liabilitas terhadap Ekuitas. The composition of short-term and long-term liabilities is set based on feasibility study that generates the most efficient structure of effective interest that Company must paid, in which this liability can be obtained from capital market. In accordance with other companies within same industry, the Company monitors its capital through debt-to-equity ratio. Selama tahun 2016, Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas mencapai 2,12 kali, sehingga Perusahaan dapat mempertahankan rasio liabilitas terhadap modal sebesar maksimum 10:1 sesuai dengan yang dipersyaratkan oleh kreditur dan Obligor. Mengingat terbatasnya ekuitas, maka kebutuhan modal kerja Perusahaan diupayakan melalui pinjaman dari pihak ketiga baik dalam bentuk obligasi, MTN maupun pinjaman dari perbankan. Struktur liabilitas diusahakan agar tetap seimbang antara liabilitas yang berasal dari perbankan dengan liabilitas yang berasal dari non perbankan sehingga WACC menjadi lebih optimal sesuai dengan perkembangan suku bunga bank maupun surat berharga. Sampai dengan akhir 2016, terdapat kecenderungan rata-rata WACC sebesar 9,73%. During 2016, Debt-to-Equity ratio reached 2.12 times, therefore Company able to maintain liability-to-capital ratio at maximum 10:1 as required by creditors and debtors. Considering the limit of equity, the capital needs are gained through loans from third party either in form of bonds, MTN or loans from banking industry. Liability structure is worked on by the Company in order to have balance between banking-liability and non-banking liability therefore WACC can be more optimum in accordance with the development of bank interest rate of other securities. Until the end of 2016, there is a tendency that average WACC is 9.73% Ikatan Material Untuk Investasi Barang Modal Pada Tahun Buku Terakhir Materials Bond for Investment of Capital Goods in the Last Final Year Investasi Barang Modal Yang Direalisasikan Pada Tahun Buku Terakhir Investment in Capital Goods Reimbursed In The Last Final Year dalam jutaan Rupiah in million Rupiah Sepanjang tahun 2016 Perusahaan tidak melakukan pengingatan dengan pihak mana pun untuk investasi barang modal. Selama 2016, Perusahaan telah melakukan investasi barang modal yang dibutuhkan yang ditujukan untuk kegiatan operasional perusahaan dengan jumlah biaya perolehan mencapai Rp738.660 juta. During 2016, the Company has invested the required capital goods intended for the operations of the company with total cost of Rp738,660 million. Description Realisasi 2016 Realization 2016 Tanah Land 164.133 Bangunan Building 133.972 Inventaris Inventory 81.854 Properti Property 120.922 Teknologi Informasi Information Technology 165.777 Kendaraan Vehicles Aktiva tak berwujud non hak paten Non-patent intangible assets Jumlah total PT Pegadaian (Persero) 68.421 3.581 738.660 Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 155 Annual Report 2016 Uraian Throughout 2016, the Company did not make any reminders with any party for capital investment. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Keuangan F i n a n c i a l Rev iew Tujuan Investasi Barang Modal • Belanja modal tanah dan bangunan terutama ditujukan untuk pembelian lahan dan/atau gedung untuk kantor layanan, renovasi gedung kantor dan bangunan Kantor Cabang. • Belanja Modal inventaris terutama untuk mengganti inventaris furnitur dan non furnitur kantor yang sudah rusak serta sarana menaksir bagi Kantor Cabang Belanja modal properti terutama untuk biaya pembangunan hotel di beberapa kota sebagai salah satu kebijakan optimalisasi aset Perusahaan. • Belanja modal kendaraan merupakan aset tetap anak perusahaan (PT Pesonna Optima Jasa) yang penggunaannya untuk disewakan. • Belanja modal aktiva tak berwujud Perusahaan berupa pengembangan TI digunakan untuk implementasi sistem TI online di seluruh Indonesia dan pengembangan aplikasi. Investment Objectives of Capital Goods • Land and building capital expenditures are primarily intended for the purchase of land and / or buildings for service offices, renovation of office buildings and Branch Offices. • Inventory Capital expenditures primarily to replace inventory of furniture and non-office furniture that have been damaged and the means of estimating for the Branch Office Property capital expenditures mainly for the cost of hotel development in several cities as one of the policy of optimizing the assets of the Company. • Venture capital expenditure is the subsidiary’s current assets (PT Pesonna Optima Jasa) for leased use. Perbandingan Target dan Realisasi Comparison of Target and Realization Pencapaian antara target RKAP dan realisasi tahun 2016 dapat dilihat pada tabel berikut : Achievement between RKAP and realization in 2016 can be seen in below table: dalam jutaan Rupiah, kecuali disebut lain in million Rupiah, unless stated otherwise Secara umum, kinerja Perusahaan pada tahun buku 2016 mengalami pertumbuhan dibandingkan dengan tahun sebelumnya dan telah melampaui target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan Tahun 2016 yang telah ditetapkan sebelumnya. Namun, pada beberapa indikator, Perusahaan belum mampu mencapai target RKAP. Uraian Capital expenditure of the Company’s intangible assets in the form of IT development used for the implementation of online IT system throughout Indonesia and application development . In general, Company’s performance in 2016 has increased compared with previous year and has exceeded the target of Company’s Working Plan and Budget 2016 that have been determined previously. However, in several indicators, Company has not been able to achieve targeted plan and budget. RKAP 2016 RKAP 2016 Description Total Nasabah Aktif (orang) Total of Active Consumers (person) Total BJ / Rekening / Akun Aktif (potong) Total of BJ / Accounts / Active Accounts (piecees) Pinjaman Yang Diberikan Pendapatan Usaha Realisasi 2016 Realization 2016 Pencapaian Achievement 7,610,772 8.907.368 117,04% 12,117,188 11.976.316 98,84% Provided Loan 35.725 35.465 99,27% Operating Revenue 10.085 9.708 96,26% Beban Usaha Operating Expense 7.248 6.708 92,55% Laba Usaha Operating Expense 2.837 3.000 105,75% Laba Bersih Net Income 2.150 2.210 102,79% Proyeksi 2017 Laporan Tahunan 2016 • Perusahaan menargetkan pertumbuhan kinerja bisnis di tahun 2017 rata-rata sebesar 15% sedangkan untuk laba bersih sebesar 16,33% dibandingkan dengan prognosa tahun 2016. Namun, dalam realisasinya ternyata di tahun 2016 Perusahaan mampu menghasilkan laba sebesar Rp2.210 miliar, sehingga target pertumbuhan laba bersih di tahun 2017 dibandingkan realisasi tahun 2016 menjadi sebesar 13,35%. Uraian Projection in 2017 Company has targeted business performance growth in 2017 by 15% in average while for net income is 16.33% compared with 2016’s prognosis. However, in its realization in 2916 Company able to generate profit Rp2.210 billion, thus the net income growth target in 2017 compared with 2016’s realization becomes 13.35%. Description Total Nasabah Aktif (orang) Total of Active Consumers (person) Total BJ / Rekening / Akun Aktif (potong) Total of BJ / Accounts / Active Accounts (piecees) 156 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa RKAP 2017 RKAP 2017 Realisasi 2016 Realization 2016 9.898.802 8.907.368 13.182.058 11.976.316 PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Keuangan Fi n a n c i a l Rev i ew Description RKAP 2017 RKAP 2017 Realisasi 2016 Realization 2016 Pinjaman Yang Diberikan Provided Loan 35.725 35.465 Pendapatan Usaha Operating Revenue 11.232 9.708 Beban Usaha Operating Expense 7.855 6.708 Laba Usaha Operating Expense 3.378 3.000 Laba Bersih Net Income 2.505 2.210 Informasi dan Fakta Material Yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Akuntan Information and Material Facts Occurred after the Date of the Accountant Report Prospek Usaha Business Prospect Dengan memperhatikan proyeksi ekonomi makro Indonesia sebagaimana tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa iklim bisnis di Indonesia untuk tahun 2017 akan cukup kondusif, sehingga dapat mendorong pertumbuhan bisnis dan ekonomi, termasuk bisnis milik Perusahaan. Taking into account Indonesia’s macroeconomic projections, it can be concluded that the business climate in Indonesia for 2017 will be conducive to drive business and economic growth, including Company’s business activities. Perusahaan memiliki potensi yang besar untuk terus berkembang pada tahun 2017, terlebih pada pertengahan tahun 2016 regulasi usaha pergadaian telah resmi dikeluarkan. Perusahaan optimis untuk tetap dapat eksis dan tumbuh berkembang secara berkesinambungan (sustainable growth) dalam memandang prospek usaha di tahun mendatang. Hal ini didasari adanya pondasi bisnis Perusahaan yang kuat, yaitu pengalaman selama lebih dari 115 tahun dalam industri gadai, sumber daya baik human capital maupun infrastruktur (outlet dan TI) yang memadai, serta produk dan layanan yang senantiasa memberikan solusi bagi beragam kebutuhan masyarakat. The Company has a great potential to continue to grow in 2017, especially in mid-2016 the pawning business regulation was officially issued. The company is optimistic to continue to exist and grow sustainably (sustainable growth) in view of the business prospects in the coming year. This is based on the Company’s strong business foundation, namely experience for more than 115 years in the pawning industry, adequate resources, both human capital and infrastructure (outlets and IT), as well as products and services that continue to provide solutions for the diversed needs of the community. Pegadaian meyakini bahwa potential market yang ada masih cukup besar. Bila dibandingkan proyeksi jumlah penduduk produktif Indonesia tahun 2016 sebanyak 173,7 juta dengan jumlah nasabah Perusahaan tahun 2016 sebesar 8,9 juta atau sekitar 5,1%, maka potensi nasabah yang belum memanfaatkan jasa layanan Pegadaian masih sangat besar. Untuk itu, guna menambah saluran distribusinya sekaligus sebagai wujud inklusi keuangan, Pegadaian mulai membuka layanan keliling (branchless) melalui kerja sama dengan “Desa Mitra Pegadaian” (Desa, Kelurahan, dan Badan Usaha Milik Desa/BUMDes). Disamping itu, mulai dirancang kebijakan franchising/keagenan serta layanan transaksi berbasis financial technology (fintech) yang semakin memberikan kemudahan masyarakat dalam pemenuhan kebutuhannya. Pegadaian believes that the existing market potential is still quite large. When compared to the projected total Indonesian productive population in 2016 of 173.7 million to the Company’s number of customers in 2016 of 8.9 million or approximately 5.1%, then the customer potentials who have not taken advantage of Pegadaian’s services are still very large. Therefore, in order to increase its distribution channel as well as a form of financial inclusion, Pegadaian began opening mobile services (branchless) in collaboration with “Pegadaian Partner Village” (Village, Urban Village, and Village-owned Enterprises / BUMDes). Besides franchising/agency policy began to be designed as well as financial technology (fintech)based transactional services which increasingly provides public convenience in the fulfillment of their needs. Tidak ada kejadian setelah periode pelaporan yang memerlukan penyesuaian atau pengungkapan dalam laporan keuangan. Berdasarkan prediksi Bank Indonesia, pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2017 diperkirakan akan mengalami pertumbuhan sebesar 5,0%-5,3% atau lebih tinggi dibandingkan realisasi pertumbuhan ekonomi tahun 2016 yang sebesar 5,02%. Tingkat inflasi tahun 2017 diperkirakan berada pada kisaran 4% (+/- 1%). PT Pegadaian (Persero) There are no events after the reporting period requiring adjustments or disclosures in the financial statements. Based on Bank Indonesia’s prediction, the economic growth in Indonesia for 2017 is expected to grow by 5.0% -5.3% or higher compared to the realization of economic growth in 2016 of 5.02%. The inflation rate of 2017 is estimated to be in the range of 4% (+/- 1%). Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 157 Annual Report 2016 Uraian Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Keuangan F i n a n c i a l Rev iew Pengembangan atau inovasi produk dan layanan yang dijalankan Pegadaian, disamping guna pengembangan bisnis juga ditujukan bagi terciptanya proses bisnis yang lebih efisien. Salah satunya melalui layanan disbursement and collection dalam transaksi penyaluran maupun pembayaran pinjaman nasabah yang mampu menekan jumlah cost of fund serta beban kerja karyawan, sehingga dapat dioptimalkan untuk pengembangan bisnis lainnya. Disamping itu menyoroti beban SDM yang porsinya cukup besar, maka Pegadaian menerapkan Business Process Outsourcing (BPO) atas pengelolaan beberapa fungsi pekerjaan, seperti petugas call center, tenaga pemasar, dan penagih (collection). Products and services development or innovation implemented by Pegadaian, aside intended as business development also to aimed to create more efficient business processes. One of them is through disbursement and collection service in the funding distribution or customer loan payment process that can reduce the total cost of fund and employee work load, so it can be optimized for other business development. These activities really highlighting the workload of human resources in a significant amount, Pegadaian then implement the Business Process Outsourcing (BPO) on the management of several job functions, such as call center officers, marketers, and collectors. Aspek Pemasaran Marketing Aspects a. a. Improvement Program of Pegadaian Introduction (Brand Awareness) 1. Implementation of literacy and education activities activities in the form of Gold Investment Seminar, Entrepreneurship Seminar and Financial Planning Seminar. 2. Participation in various exhibition events held by the Government and Private, both at the country and abroad. 3. TVC ad impressions on some private television companies. 4. Placement of advertisements in various print and electronic media such as radio, magazines, tabloids and newspapers as well as various online media. 5. Placement of outdoor media advertisements, namely the installation of billboard in strategic places such as at airports, railway stations, shopping centers / malls, and protocol roads. 6. Implementation of branding of Pegadaian products on Cabin Luggage on Citilink and Lion Air aircraft. 7. Doing marketing through social media and webblog www.sahabatpegadaian.com to reach the wider community. b. Customer Retention and Customer Acquisition Programs 1. Gold Saving Friends, promotion program in the form of cross selling for the customers who conducted transactions usingthe products of Pegadaian such Strategi Pemasaran Tahun 2016 merupakan tonggak sejarah baru era persaingan bisnis gadai. Pemerintah melalui Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengeluarkan Peraturan tentang diperbolehkannya swasta berkecimpung di industri pergadaian. Untuk menjaga esksistensi Perusahaan sebagai market leader di industri gadai, maka di tahun 2016 Perseroan menetapkan kebijakan yang tetap fokus pada mempertahankan nasabah (customer retention) dan meraih nasabah baru (customer acquisition), serta meningkatkan pengenalan Pegadaian (brand awareness) kepada masyarakat melalui berbagai program pemasaran sebagai berikut: Program Peningkatan Pengenalan Pegadaian (Brand Awareness) 1. Pelaksanaan kegiatan literasi dan edukasi dalam bentuk Seminar Investasi Emas, Seminar Wirausaha dan Seminar Perencanaan Keuangan. 2. 3. 4. 5. 6. Laporan Tahunan 2016 7. b. 158 Marketing Strategy The year of 2016 was the new milestone in the era of pawn business competition. The Government through the Financial Services Authority (OJK) issued a Regulation on the permissibility of the private sector engaged in the Industry of this pawnshop Business. To maintain the Company’s escapade as market leader in the pawn industry, in 2016 the Company established a policy that remains focused on maintaining customer retention and acquiring new customer acquisition and improving the introduction of Pegadaian (brand awareness) to the community through various marketing programs as follows: Partisipasi dalam berbagai event pameran yang diselenggarakan pihak Pemerintah dan Swasta, baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Penayangan iklan TVC pada beberapa Perusahaan televisi swasta. Placement iklan di berbagai media cetak dan elektronik lainnya seperti radio, majalah, tabloid dan koran serta berbagai media online. Placement iklan media luar ruang, yaitu pemasangan Billboard pada tempat-tempat yang strategis seperti di bandar udara, stasiun kereta api, pusat perbelanjaan/ mall, dan jalan protokol. Pelaksanaan branding produk Pegadaian pada Cabin Luggage di pesawat udara Citilink dan Lion Air. Melakukan pemasaran melalui media sosial dan webblog www.sahabatpegadaian.com untuk menjangkau lapisan masyarakat secara lebih luas. Program Customer Retention dan Customer Acquisition 1. Sahabat Tabungan Emas, program promosi berupa cross selling bagi nasabah yang bertransaksi menggunakan produk Pegadaian KCA,Rahn, KRASIDA, Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Keuangan Fi n a n c i a l Rev i ew 3. 4. Kebijakan Dividen Berdasarkan Pasal 26 Perubahan Anggaran Dasar PT Pegadaian (Persero) sebagai mana Akta No. 4 tanggal 16 Juni 2016 yang dibuat di hadapan notaris Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn yang berdomisili di Jakarta Selatan, penggunaan laba diatur sebagai berikut : 1. Penggunaan laba bersih termasuk jumlah penyisihan untuk cadangan kerugian diputuskan oleh Rapat Umum Pemegang Saham hams disetujui Pemegang Saham Seri A-Dwiwarna. 2. Seluruh laba bersih setelah dikurangi penyisihan untuk cadangan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 Pasal ini dibagikan kepada Pemegang Saham sebagai dividen kecuali ditentukan lain oleh Rapat Umum Pemegang Saham harus disetujui Pemegang Saham Seri A-Dwiwarna. 3. Selain penggunaan laba bersih sebagaimana dimaksud pada ayat 2 Pasal ini, Rapat Umum Pemegang Saham dengan persetujuan Pemegang Saham Seri A-Dwiwarna dapat menetapkan laba bersih untuk pembagian lain seperti tantiem untuk Direksi dan Dewan Komisaris, bonus untuk karyawan, atau penempatan laba bersih tersebut dalam cadangan Perusahaan yang antara lain diperuntukkan bagi perluasan usaha Perusahaan yang persentasenya masing-masing ditetapkan tiap tahun oleh Rapat Umum Pemegang Saham. 4. Dividen sebagaimana dimaksud pada ayat 2 Pasal ini hanya boleh dibagikan apabila Perusahaan mempunyai saldo laba yang positif. 5. Dalam hal tantiem bonus dianggarkan dan tidak diperhitungkan sebagai biaya dalam tahun berjalan dan PT Pegadaian (Persero) 2. 3. 4. as KCA, Rahn, KRASIDA, Kreasi, Arrum, Mulia and EmasKU will get reward of Gold Savings. Berkah Ramadhan Merdeka (BRM), thematic promotion program prior to Religious Holiday and in the framework of the celebration of HUT RI in the form of Interest rate Disbursement and Cashback Administration Fee for customers of the products of pegadaian such as KCA / Rahn with the aim of stimulating customers to re-transact in Pegadaian after repayment (Ransom) of loan in the month of Ramadan. End Year Gift, this promotional program aims to give appreciation to loyal customers of Pegadaian in the form of direct gifts in the form of the products of Pegadaian MPO (purchase transaction of HP / Electric pulse, PDAM / Electricity / Telephone bill payment, ticket payment etc) in December period 2016. Kemilau Emas Pegadaian, a promotional program for customers who transact loan products (financing) in the form of gold prizes, cars and umroh for the customers of Pegadaian. The Companions of Pegadaian, reward promotion programs for referrals / customers who successfully invite others to conduct transactions in Pegadaian in the form of redeem points. Dividend Policies Based Article 26 of the amendmend of the Article of Association of PT Pegadaian (Persero) whereby the Deed No. 4 dated June 16 made before the notary Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn domiciled in Jakarta Selatan, the use of profits is regulated as follows : 1. The use of net income including the allowance for losses reserved by the General Meeting of Shareholders shall be approved by the Double Colors Serie A Shareholders. 2. 3. 4. 5. All net income after allowance for reserves as referred to in paragraph 1 of this Article shall be distributed to Shareholders as dividends unless otherwise determined by the General Meeting of Shareholders shall be approved by the Double Colors Serie A Shareholders. In addition to the use of net profit as referred to in paragraph 2 of this Article, the General Meeting of Shareholders with the approval of the Double Colors Serie A Shareholders may determine the net income for other divisions such as tantiem for the Board of Directors and Board of Commissioners, bonuses for employees or the placement of such net income. In the Company’s reserves, which, among others, are designated for the extension of the Company’s business whose percentage is determined annually by the General Meeting of Shareholders. Dividends as referred to in paragraph 2 of this Article shall only be distributed if the Company has a positive retained earnings. In the event that bonus tantiem are budgeted and are not calculated as expenses in the current year and the General Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 159 Annual Report 2016 2. Kreasi, Arrum, Mulia dan EmasKU akan mendapatkan reward Tabungan Emas. Berkah Ramadhan Merdeka (BRM), program promosi thematic menjelang Hari Raya dan dalam rangka perayaan HUT RI yaitu berupa pemberian Diskon Sewa Modal dan Cashback Biaya Adminstrasi bagi nasabah produk Pegadaian KCA/Rahn dengan tujuan merangsang nasabah untuk kembali bertransaksi di Pegadaian setelah melakukan pelunasan (tebusan) pinjaman di bulan Ramadhan. Kado Akhir Tahun, program promosi ini bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada nasabah setia Pegadaian dalam bentuk hadiah langsung berupa produk Pegadaian MPO (transaksi pembelian pulsa HP/Listrik, pembayaran tagihan PDAM/Listrik/ Telepon, pembayaran tiket, dll) pada periode bulan Desember 2016. Kemilau Emas Pegadaian, program promosi bagi nasabah yang bertransaksi produk pinjaman (pembiayaan) dalam bentuk undian berhadiah emas, mobil dan umroh untuk nasabah Pegadaian. Sahabat Pegadaian, program promosi pemberian reward bagi referral/nasabah yang berhasil mengajak orang lain melakukan transaksi di Pegadaian dalam bentuk redeem poin. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Keuangan F i n a n c i a l Rev iew Laporan Tahunan 2016 Rapat Umum Pemegang Saham dengan persetujuan Pemegang Saham Seri A Dwiwarna menetapkan tantiem dan bonus lebih besar dari yang dianggarkan sehubungan dengan pelampauan target yang ditetapkan, maka selisih tantiem dan bonus tersebut diambil dari laba bersih tahun yang bersangkutan. 6. Dalam hal Perusahaan tidak mempunyai laba bersih namun menunjukkan peningkatan kinerja yang ditunjukkan dengan pencapaian target yang harus dicapai, maka Perusahaan dapat memberikan tantiem untuk anggota Direksi dan Dewan Komisaris serta bonus untuk karyawan sepanjang telah dianggarkan dan diperhitungkan sebagai biaya. 7. Apabila perhitungan laba rugi pada suatu tahun buku menunjukkan kerugian yang tidak dapat ditutup dengan dana cadangan, maka kerugian itu akan tetap dicatat dalam pembukuan Perusahaan dan dalam tahun yang akan datang Perusahaan dianggap tidak mendapat laba selama kerugian yang tercatat itu belum sama sekali ditutup, dengan tidak mengurangi ketentuan perundangundangan yang berlaku. 8. Kecuali bagian dividen yang menjadi hak Negara Republik Indonesia dividen yang tidak diambil dalam waktu 5 (lima) tahun setelah disediakan untuk dibayarkan, dimasukkan dalam dana cadangan yang khusus diperuntukkan untuk itu. 9. Dividen dalam dana cadangan khusus tersebut dapat diambil oleh Pemegang Saham yang berhak dengan menyampaikan bukti haknya atas dividen tersebut yang dapat diterima oleh Direksi Perusahaan dengan syarat pengambilannya tidak secara sekaligus dan dengan membayar biaya administrasi yang ditetapkan Direksi. 10. Dividen yang telah dimasukkan dalam cadangan khusus sebagaimana dimaksud pada ayat 8 Pasal ini dan tidak diambil dalam jangka waktu 10 (sepuluh) tahun akan menjadi hak Perusahaan. 11. Perusahaan dapat membagikan dividen interim sebelum tahun buku Perusahaan berakhir, dengan memperhatikan proyeksi perolehan laba dan kemampuan keuangan Perusahaan. 12. Pembagian dividen interim sebagaimana dimaksud pada ayat 11 Pasal ini, ditetapkan berdasarkan keputusan Direksi setelah memperoleh persetujuan Dewan Komisaris. 13. Dalam hal setelah tahun buku berakhir ternyata Perusahaan menderita kerugian, dividen interim yang telah dibagikan harus dikembalikan oleh Pemegang Saham kepada Perusahaan. 14. Direksi dan Dewan Komisaris bertanggung jawab secara tanggung renteng atas kerugian Perusahaan, dalam hal Pemegang Saham tidak dapat mengembalikan dividen interim sebagaimana dimaksud pada ayat 13 Pasal ini. 15. Pemegang saham yang mewakili paling sedikit 1/10 (satu persepuluh) bagian dari saham yang telah dikeluarkan dapat meminta pembagian dividen interim. 160 Meeting of Shareholders with the approval of the Double colors Series A Shareholder stipulates that tantiem and bonuses are greater than budgeted in connection with exceeding the specified target, the difference of tantiem and bonuses shall be taken from the net profit of the year. 6. In the event that the Company does not have net income but shows the performance improvement shown by the achievement of the targets to be achieved, the Company may provide tantiem for members of the Board of Directors and Board of Commissioners and bonuses for employees as long as it has been budgeted and calculated as expense. 7. If the profit and loss account for a fiscal year indicate a loss which can not be covered by a reserve fund, the loss shall be recorded in the Company’s books and in the coming year the Company shall be deemed not to be profitable as long as the losses recorded have not been completely closed, without prejudice to the applicable laws and regulations. 8. Except the portion of dividend entitled to the State of the Republic of Indonesia of dividend that is not taken within 5 (five) years after it is made available for payment, included in the reserve fund specially designated for it. The Dividends in the special reserve fund may be taken by the rightful Shareholder by submitting proof of their right to such dividends which may be accepted by the Board of Directors of the Company on the condition that they are not collected at all and by paying the administrative fees set by the Board of Directors. The Dividends that are already included in the special reserves as referred to in paragraph 8 of this Article and not taken within 10 (ten) years shall become the rights of the Company. The Company may distribute interim dividend prior to the end of the financial year of the Company, taking into account the Company’s projected earnings and financial capabilities. The distribution of interim dividends as referred to in paragraph 11 of this Article shall be determined by a Board of Directors decision after obtaining approval from the Board of Commissioners. In the event that after the fiscal year ends, the Company suffers losses, the interim dividend already distributed shall be returned by the Shareholders to the Company. 9. 10. 11. 12. 13. 14. The Boards of Directors and Board of Commissioners are jointly and severally liable for the losses of the Company, in the event that the Shareholders can not return the interim dividends as referred to in paragraph 13 of this Article. 15. The Shareholders representing at least 1/10 (one tenth) share of the issued shares may request the distribution of interim dividends. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Keuangan Fi n a n c i a l Rev i ew Kronologi Pembayaran Dividen Kebijakan dividen laba Perusahaan merujuk pada ketentuan pasal 26 Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan (Persero) PT Pegadaian No. 05. Berdasarkan ketentuan tersebut, seluruh laba bersih Pegadaian setelah dikurangi penyisihan untuk cadangan dibagikan kepada pemegang saham sebagai deviden kecuali ditentukan lain oleh RUPS. Besarnya dividen tahun 2014 dan 2015 adalah 26,92% dan 30,14% dari laba setelah pajak. Uraian pembagian laba untuk 2 (dua) tahun terakhir sebagai berikut: Uraian Description Dividen Dividend Chronology of Dividend Payment The dividend policy of the profit of Company refers to the ragulation of Article 26 on the Amendmend of Article of Association of the Limited Liability Company (Persero) of PT Pegadaian No. 05. Based on the said regulation, all the net profits of Pegadaian after disbursed with allowance for reserve is divided to shareholders as devidend otherwise determined by the GMS. The amount of dividends in 2014 and 2015 was 26.92% and 3.14 of profit after tax. The description of profit sharing for the last 2 (two) years as follows: Tahun Buku 2014 Fiscal Year 2014 Jumlah (juta) Total (million) Tahun Buku 2015 Fiscal Year 2015 Komposisi Composition Jumlah (juta) Total (million) Komposisi Composition 460.000 27% 584.315 30% Dana Program Kemitraan Partnership Program Fund 17.085 1% - - Dana Program Bina Lingkungan Environmental Development Program Fund 17.085 1% - - Cadangan Umum General Reserves 1.214.332 71% 1.345.016 70% Jumlah Penyisihan Amount of Allowance 1.708.502 100% 1.929.331 100% Pembagian Dividen Dividend Distribution RUPS tanggal 13 Mei 2015 GMS dated May 13, 2015 RUPS tanggal 2 Mei 2016 GMS dated May 2, 2016 Pembayaran Dividen Dividend Payment Tanggal 12 Juni 2015 sebesar Rp460.000 juta Dated June 12, 2015 of Rp460,000 millions Tanggal 31 Mei 2016 sebesar Rp584.315 juta Dated May 31, 2016 of Rp584,315 millions Informasi Keuangan Yang Mengandung Kejadian Yang Bersifat Luar Biasa The Finance Information that contain the extraordinary events Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan Dan/ Manajemen The Sharesownership Program by the employess and Management Sepanjang tahun 2016, tidak ada informasi keuangan yang mengandung kejadian yang bersifat luar biasa. PT Pegadaian (Persero) is the company that its 100 % shares are owned by the Government of the Republic of Indonesia so there is no shares ownership program by the employees and or management conducted by the Company. Annual Report 2016 PT Pegadaian (Persero) adalah perusahaan yang 100% sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia, sehingga tidak terdapat program kepemilikan saham oleh karyawan dan atau manajemen yang dijalankan Perusahaan. Throughout 2016, there was no extraordinary event PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 161 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Keuangan F i n a n c i a l Rev iew Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Jenis Penawaran Umum Types of Bonds Tanggal Efektif Effective Date Realization of the use of the Fund from the General Offering Result Nilai Relisasi Hasil Penawaran Umum Proceeds Realization of Bonds Jumlah Hasil Penawaran Umum Total Amount Biaya Penawaran Umum Expenses Hasil Bersih Net Gain Rencana Realiasi Penggunaan Penggunaan Dana Menurut Dana Hasil Prospektus Penawaran Bonds Used Umum Plans According Bonds to Prospectus Proceeds Used Modal Kerja Working Capital Modal Capital Sisa Dana Hasil Penawaran Umum Balance on Bonds Proceeds Penawaran Umum Berkelanjutan II Tahap II Continous Public Offering II Phase II 28 Juni 2013 June 28, 2013 960.000 1.296 958.705 958.705 958.705 - Penawaran Umum Berkelanjutan II Tahap II Continous Public Offering II Phase II 7 Mei 2015 May 7, 2015 2.900.00 2.490 2.897.510 2.897.510 2.897.510 - Dalam jutaan rupiah, kecuali Presentase In million rupiah, except for percentage Dana hasil penawaran umum obligasi telah habis digunakan dan penggunaannya telah dilaporkan dalam RUPS. The fund of the general offering result of bonds has spent and its use has been reported in GMS Informasi Transaksi Material Yang Mengandung Benturan Kepentingan dan Transaksi Dengan Pihak Afiliasi Information of Material Transaction Containing Conflict of Interest and The transaction with Affiliated Parties Sifat dan Hubungan Transaksi The nature and transaction relations Dalam menjalankan kegiatan operasionalnya, Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak berelasi dan pihak afiliasi karena hubungan kepemilikan dan/atau kepengurusan. Semua transaksi dengan pihak-pihak berelasi telah dilakukan dengan kebijakan dan syarat yang telah disepakati bersama. Laporan Tahunan 2016 Pihak Berelasi Related Parties In its operations, the Company engages in transactions with related parties and affiliates due to ownership and / or management relationships. All transactions with related parties have been made with mutually agreed terms and conditions. Sifat Hubungan Nature of relation Sifat Transaksi Nature of transaction PT Balai Lelang Arta Gasia Entitas anak Subsidiary Entity Investasi Investment PT Pesona Optima Jasa Entitas anak Subsidiary Entity Investasi Investment PT Pesona Indonesiia Jaya Entitas anak Subsidiary Entity Investasi Investment PT Pefindo Biro Kredit Entitas asosiasi Subsidiary Entity Investasi Investment Yayasan Kesejahteraan Pegadaian Permata Berelasi Related Tidak ada None Dana Pensiun Pegadaian Berelasi Related Setoran Dana Pensiun Pension Fund Deposit PT Bank BRI (Persero) Tbk Berelasi Related Rekening Giro dan Fasilitas Kredit Modal Kerja Giro Account and Work Capital Credit Facility PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Berelasi Related Rekening Giro dan Fasilitas Kredit Modal Kerja Giro Account and Work Capital Credit Facility 162 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Keuangan Fi n a n c i a l Rev i ew Pihak Berelasi Related Parties Sifat Hubungan Nature of relation Sifat Transaksi Nature of transaction PT Bank BNI (Persero)Tbk Berelasi Related Rekening Giro dan Fasilitas Kredit Modal Kerja Giro Account and Work Capital Credit Facility PT Bank Negara Indonesia Syariah Berelasi Related Rekening Giro dan Fasilitas Kredit Modal Kerja Giro Account and Work Capital Credit Facility PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) Berelasi Related Imbalan Jasa Pertanggungan Remuneration Services PT Askrindo (Persero) Berelasi Related Imbalan Jasa Pertanggungan Remuneration Services PT Bank DKI Berelasi Related Rekening Giro dan Fasilitas Pembiayaan Giro Account and Funding Facilities PT Bank Rakyat Indonesia Syariah Berelasi Related Rekening Giro dan Fasilitas Pembiayaan Giro Account and Funding Facilities PT Bank Syariah Mandiri Berelasi Related Rekening Giro dan Fasilitas Pembiayaan Giro Account and Funding Facilities PT Bank Tabungan Negara Syariah Berelasi Related Rekening Giro dan Fasilitas Pembiayaan Giro Account and Funding Facilities PT Bank DKI Syariah Berelasi Related Rekening Giro dan Fasilitas Pembiayaan Giro Account and Funding Facilities PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk Berelasi Related Rekening Giro dan Fasilitas Pembiayaan Giro Account and Funding Facilities Direksi dan Dewan Pengawas Berelasi Related Remunerasi Remuneration Pemerintah Pusat Berelasi Related Fasilitas Kredit Modal Kerja Work Capital Credit Facility Jenis Transaksi Type of Transaction Transaction Balance with Related Parties Saldo Balance Rp206.060.970.580 0,44% terhadap Aset 0,44% to Assets Rp17.452.672.401.780 57,42% terhadap Liabilitas 57,42% to Liabilities Bank Pinjaman Bank Bank Loan Keterangan Remarks Perubahan Peraturan Perundang-Undangan Amendment to the Laws and Regulations Standar Akuntansi Keuangan Baru New Financial Accounting Standards Sepanjang tahun 2016 tidak terdapat perubahan peraturan Undang-Undang yang berdampak signifikan terhadap Perusahaan. Standar baru, revisi dan interpretasi yang telah diterbitkan, dan yang berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2016 namun tidak berdampak material terhadap laporan keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut: • PSAK 4 (revisi 2015) “Laporan Keuangan Tersendiri” • PSAK 5 (revisi 2015) “Segmen Operasi” • PSAK 7 (revisi 2015) “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi” • PSAK 13 (revisi 2015) “Properti Investasi” • PSAK 15 (Revisi 2015) “Investasi Pad entitas Asosiasi atau Ventura Bersama” • PSAK 16 (revisi 2015) “Aset Tetap” • PSAK 19 (revisi 2015) “Aset Tak Berwujud” • PSAK 22 (revisi 2015) “Kombinasi Bisnis” PT Pegadaian (Persero) Throughout the year of 2016 there has been no change in the Law and regulation that has a significant impact on the Company. New standards, revisions and interpretations that have been issued, and which are effective for the fiscal year beginning on or after January 1, 2016 but have no material impact on the consolidated financial statements are as follows: • • • • • • • • PSAK 4 (revision 2015) “Separated Finance Statement” PSAK 5 (revision 2015) “O[eration Segmen” PSAK 7 (revision 2015) “ Related Party Disclosures “ PSAK 13 (revision 2015) “ Investment Properties” PSAK 15 (revision 2015) “ Pad entities Investment of Assosiation or Joint Venture” PSAK 16 (revision 2015) “Current Asset” PSAK 19 (revision 2015) “Intangible Assets” PSAK 22 (revision 2015) “Business Combination” Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 163 Annual Report 2016 Saldo Transaksi Dengan Pihak Berelasi Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tinjauan Keuangan F i n a n c i a l Rev iew • • • • • • • • PSAK 24 (revisi 2015) “Imbalan Kerja” PSAK 25 (revisi 2015) “Kebijakan Akuntansi, Pembahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan” PSAK 53 (revisi 2015) “Pembayaran Berbasis Saham” PSAK 65 (revisi 2015) “Laporan Keuangan Konsolidasian” • • PSAK 66 (revisi 2015) “Pengaturan Bersama” PSAK 67 (revisi 2015) “Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain” PSAK 68 (revisi 2015) “Pengukuran Nilai Wajar’ ISAK 30 “Pungutan” • • • • Implementasi dari standar-standar tersebut tidak menghasilkan perubahan kebijakan akuntansi perusahaan dan tidak memiliki dampak terhadap jumlah yang dilaporkan di periode berjalan atau tahun sebelumnya. Implementation of such standards does not result in changes to the company’s accounting policies and has no effect on the amounts reported in the current period or the previous year. Informasi Kelangsungan Usaha Business Continuity Information Persaingan dalam Industri Gadai Competition in the Pawn Industry Asesmen Manajemen dalam Menghadapi Persaingan dalam Industri Gadai Management Assessment in Facing the Competition in Pawn Industry Masyarakat yang membutuhkan likuiditas dapat memanfaatkan produk pembiayaan yang ditawarkan Perusahaan baik melalui skim gadai maupun fidusia. Untuk masyarakat dengan excess likuiditas dapat disalurkan melalui investasi emas retail secara angsuran ataupun tunai dengan proses yang mudah dan aman. Disamping itu, bagi masyarakat yang membutuhkan percepatan layanan transaksi keuangan, Perusahaan memiliki layanan remittance dan payment untuk berbagai kebutuhan. Peningkatan pelayananan, pengembangan bisnis non gadai serta peningkatan bisnis fee-based melalui optimalisasi aset yang dimiliki Perusahaan merupakan strategi lainnya dalam menghadapi persaingan di industri gadai. People in need of liquidity can utilize the financing products offered by the Company, either by using a mortgage or fiduciary scheme. For people with excess liquidity can channeled it through safe and secure retail gold investments in installments scheme or cash. In addition, for people in need of accelerated financial transaction services, Company has remittance and payment services for various needs. Service improvements, non-pawn business development and increased of fee-based business through optimizing assets owned by the Company is another strategy in the face of competition in the pawn industry. Seiring dengan diterbitkannya POJK Nomor 31/POJK.05/2016 tentang Usaha Pergadaian yang memungkinkan pihak swasta melaksanakan usaha gadai secara terbuka, maka hal ini tentunya sedikit banyak akan berpengaruh terhadap kinerja Perusahaan khususnya dari sisi komposisi market share. Namun demikian, Perusahaan menyambut baik implementasi kebijakan tersebut, karena dengan pengaturan dan pengawasan yang terstandardisasi dapat tercipta lingkungan bisnis yang sehat serta perlindungan konsumen yang baik. Pada dasarnya iklim persaingan dalam industri gadai sudah mulai dirasakan Perusahaan dengan hadirnya perbankan syariah serta usaha perseorangan ataupun yang berbadan hukum koperasi yang menjalankan bisnis gadai dalam beberapa tahun terakhir. Dalam menghadapi tingkat persaingan tersebut, Perusahaan telah merumuskan visi yaitu selalu menjadi market leader dalam industri gadai serta memperkuat positioning Pegadaian sebagai solusi bisnis terpadu (one stop solution) bagi masyarakat. Laporan Tahunan 2016 • • PSAK 24 (revision 2015) “Employee Benefits” PSAK 25 (revision 2015) “ Accounting Policies, Accounting Estimation Establishments and Mistakes “ PSAK 53 (revision 2015) “Share-based Payments” PSAK 65 (revision 2015) “Consolidated Financial Statements” PSAK 66 (revision 2015) “Joint Management” PSAK 67 (revision 2015) “Disclosure of Interest in Other Entities” PSAK 68 (revision 2015) “Measurement of Fair Value” ISAK 30 “Charges” 164 Along with the issuance of POJK Number 31 / POJK.05 / 2016 regarding the Pawn Business which enable the private sector to conduct pawn business openly, this then of course will affect the Company’s performance, especially in terms of market share composition. However, the Company welcomes the implementation of the policy, because with standardized regulation and supervision in the end will enable healthy business environment and proper consumer protection. In general, he Company started to felt the impact of the competition climate in the pawn industry with the presence of sharia banking and individual businesses or cooperatives legal entities that also run pawn business in recent years. In facing this level of competition, the Company has formulated its vision to always become the market leader in the pawn industry and strengthening the positioning of Pegadaian as a one stop solution for the community. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Tinjauan Keuangan Fi n a n c i a l Rev i ew Upaya pengembangan inovasi produk dan layanan terus dilakukan perusahaan. Disamping upaya untuk memenuhi customer needs, Perusahaan juga berusaha menciptakan proses bisnis yang lebih sederhana guna tercapainya efisiensi overhead cost sehingga produk-produk yang ditawarkan oleh perusahaan dapat kompetitif diantara para pesaing. Efforts to develop innovative products and services continue to be carried out by the Company. Besides efforts to meet customer needs, the Company is also trying to create simpler business processes to achieve the desired efficiency of overhead costs so that the products offered by the Company can be competitive among the competitors. Asumsi yang Digunakan dalam Melakukan Asesmen Assumptions Used for Assessment Selanjutnya melalui pengembangan/inovasi produk dan layanan & pemberian service excellent diharapkan akan meningkatkan loyalitas nasabah existing dan dapat meraih nasabah baru. Pengembangan bisnis non gadai dan optimalisasi aset Perusahaan untuk menciptakan bisnis fee-based diharapkan dapat menjadi “penopang” kinerja Perusahaan, khususnya pada saat market share bisnis gadai mulai beralih ke kompetitor. Furthermore, through the development / innovation in products and services and the provision of service excellence, it is expected to increase the loyalty of the existing customers and to reach new customers. Non pawning business development and optimization of the Company’s assets to create a fee-based business is expected to become a “crutch” of the company’s performance, especially when the market share of pawning business begins to switch to competitors. Management believes with more than 115 years experience in the pawn industry and supported by a wide network & integrated online and realtime of outlets, and managed by experienced HR with INTAN characters will further strengthen the positioning of Pegadaian and maintain Pegadaian posiiton as market leader in the pawn industry . Annual Report 2016 Manajemen meyakini dengan modal pengalaman dalam industri gadai yang lebih dari 115 tahun dan didukung sebaran outlet yang luas & terintegrasi secara online dan realtime, serta dikelola oleh SDM yang berpengalaman dan berkarakter INTAN akan makin memperkuat positioning Pegadaian dan tetap menjadikan Pegadaian sebagai market leader dalam industri gadai. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 165 Laporan Tahunan 2016 Ikhtisar Kinerja 2016 laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 05 fungsi Penunjang Bisnis B u si ness S upport Function 166 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Human Resources and Information Technology is an important element for Pegadaian to realize the vision and mission of the Company in supporting the development of the people’s economy. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 167 Annual Report 2016 Sumber Daya Manusia dan Teknologi Informasi merupakan elemen yang sangat penting bagi Pegadaian untuk mewujudkan visi dan misi Perusahaan dalam mendukung pengembangan ekonomi kerakyatan. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta Laporan Tahunan 2016 Human Re so u rce a n d Ta l e nt M a n ag e m e nt Pasca dirilisnya Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 31/ POJK.05/2016 tentang Usaha Pergadaian, industri pergadaian resmi menjadi industri terbuka dan telah memiliki aturan bagi setiap entitas usaha yang bergerak di industri tersebut. Perusahaan memandang, dampak dari kebijakan ini adalah kesiapan setiap entitas usaha—tidak terkecuali Perusahaan— untuk dapat mengoptimalkan seluruh sumber daya yang dimiliki dan bersaing dalam prinsip-prinsip korporasi yang sehat. After the Regulation of Financial Service Authority (OJK) No. 31/POJK.05/2016 concerning Faucet Business is enacted, faucet industry is officially becomes an open industry and possess regulation for every business entity that operates in the industry. The Company considers that the impact of this regulation is the preparedness of every business entity – including the Company – to optimize all possessed resources and compete in healthy corporation principles. Untuk itu, Perusahaan menempatkan Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai aset sekaligus mitra dan pemangku kepentingan. Dengan tipe industri berbasis jasa, SDM berperan penting bagi kemajuan Perusahaan, khususnya menghadapi persaingan terbuka. Pengelolaan talenta SDM menjadi sebuah hal yang wajib dilaksanakan oleh Perusahaan, dengan tujuan memberikan kesempatan bagi setiap insan Pegadaian untuk dapat mengembangkan diri dan mencapai level terbaik dari talenta yang dimiliknya. Thus, the Company puts Human Resource (HR) as an asset and partner as well as stakeholder. As a service-based industry, the HR plays a critical role for the development of the Company, especially in facing opened competition. HR talent management is compulsory for the Company, in order to give chance for everyone in Pegadaian to develop themselves and to achieve the best level of their possessed talents. Sekilas Demografi Karyawan Employee Demography in a Glance Seperti telah diulas dalam bagian Demografi Karyawan dan Pengembangan Kompetensi pada bab Profil Perusahaan di Laporan Tahunan ini, jumlah karyawan Perusahaan di tahun 2016 mencapai 12.949 orang, meningkat sebesar 6,27% dari jumlah karyawan tahun 2015 yang mencapai 12.185 orang. Adanya peningkatan ini disebabkan pertumbuhan bisnis Perusahaan yang berimbas pada kebutuhan akan SDM dengan talenta dan kompetensi yang sesuai dengan yang diharapkan Perusahaan. As discussed in the section of Employee Demography and Competency in the chapter of Company Profile in this Annual Report, the number of employee of the Company in 2016 reaches 12,949 people, it is increased by 6.27% from the number of employee in 2016 that reached 12,185 people. The increase is due to the Company’s business growth that affects the need for human resources with talent and competence as expected by the Company. 168 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta Hu m a n Re s o u rce a n d Tale nt M a n a g e m e nt Jumlah SDM 2015-2016 (orang) Number of HR 2015-2016 (people) Adanya peningkatan tersebut sangat terasa di kelompok jabatan Manajemen Pelaksana dan Staf, dimana jumlah kedua kelompok jabatan ini di tahun 2016 mencapai 12.800 orang. Jumlah ini meningkat hingga 716 orang dari jumlah tahun 2015, dimana jumlah kelompok jabatan Manajemen Pelaksana dan Staf sebesar 12.084 orang. 12.185 6,27% 12.949 Meningkat Increasing 2016 2015 The improvement have great impact in the level of Officer Management and Staff, in which the number of both groups in 2016 reaches 12,800 people. This amount is increased by 716 people from the number of employee in the groups in 2015, in which the number of Officer Management and Staff level is 12,084 people. Komposisi SDM Berdasarkan Kelompok Jabatan Tahun 2016 HR Composition based on Position Groups in 2016 11,68% 0,05% 0,15% 11,68% 87,17% 2016 Manajemen Puncak Top management Staf Staff Manajemen Menengah Medium management PKWT PKWT Manajemen Pelaksana Implementing Management Karyawan Outsources Outsource Personnel Tenaga Keamanan/Security Pengemudi/Driver Petugas Kebersihan/Cleaning Service Jumlah Total PT Pegadaian (Persero) The number mentioned above is not including the number of outsource personnel, in which the number of outsource personnel of the Company in 2016 reaches 12,381 people, increased by 2.85% compared to the number of outsource personnel of the Company in 2015 of 12,038 people. Altogether with the outsource personnel, the total number of employee of the Company reaches 25,330 people, increased by 4/57% compared to the total number of employee of the Company in 2015 of 24,223 people. The presence of outsource personnel with significant number is contributing to several functions such as. Jumlah Amount Persentase Percentage 10.309 83,26% 809 6,53% 1.263 10,20% 12.381 100,00% Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 169 Annual Report 2016 Jumlah di atas belum termasuk karyawan outsources, dimana jumlah karyawan outsources Perusahaan di tahun 2016 mencapai 12.381 orang, meningkat 2,85% dibandingkan karyawan outsources yang dimiliki Perusahaan di tahun 2015 yang sebesar 12.038 orang. Dengan adanya jumlah karyawan outsources tersebut, jumlah keseluruhan karyawan Perusahaan mencapai 25.330 orang, meningkat 4,57% dibandingkan jumlah karyawan keseluruhan Perusahaan tahun 2015 yang sebesar 24.223 orang. Adanya karyawan outsources dengan jumlah yang signikan tersebut berkarya untuk beberapa fungsi seperti terlihat di bawah ini. Ikhtisar Kinerja 2016 laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta H u m a n Re source an d Tal ent M anagement Rekrutmen Recruitment Tahapan perekrutan merupakan salah satu kunci pembentukan talenta SDM yang berkualitas. Dengan mengedepankan mekanisme rekrutmen yang baik, Perusahaan berharap akan mendapatkan talenta SDM yang mampu mengembangkan diri sesuai dengan visi dan misi Perseroan. Recruitment stage is a key to form qualified HR talents. By prioritizing good recruitment mechanism, the Company expects to get the HR who can develop themselves in accordance to the vision and missions of the Company. Mekanisme rekrutmen Perusahaan dijalankan secara profesional, transparan, objektif; melalui pembentukan tim rekrutmen yang memenuhi persyaratan. Perusahaan menegaskan larangan tentang rekrutmen tanpa melalui tahapan mekanisme organisasi. Tim seleksi karyawan baru akan menerima seluruh lamaran dari calon karyawan dan mengkalkulasikannya dengan kebutuhan perkembangan Perusahaan. Recruitment mechanism of the Company is done professionally without going through organization mechanism. The new employee selection team will receive all application from potential employee and calculate it based on the development needs of the Company. Rekrutmen per Bulan di Sepanjang Tahun 2016 Recruitment per Month Throughout 2016 Januari January 2 3 Februari Februay Juli July 2 Agustus August 251 214 Maret March September September April Oktober October Mei May November 2 Desember December 2 Juni June 600 3 6 Karyawan Tetap Permanent employees Karyawan Kontrak Contract Employees Di tahun 2016, Perusahaan melakukan rekrutmen untuk 1.085 karyawan baru, yaitu 1.067 merupakan karyawan tetap, dan sebanyak 18 orang merupakan karyawan kontrak. In 2016, the Company recruited 1,085 new employees, 1,067 permanent employees, and 18 were contract employees. Penilaian Kinerja Performance assessment Penilaian kinerja merupakan bagian dari pengembangan talenta bagi karyawan, dimana setiap karyawan akan mendapatkan evaluasi atas kinerja dari setiap individu. Performance Management System dikembangkan dengan membobotkan penilaian pada 2 (dua) aspek, yaitu Key Performance Indikator (KPI) dan Budaya Kerja Perusahaan. Performance appraisal is part of talent development for employees, where each employee will get an evaluation of the performance of each individual. Performance Management System is developed by weighting the assessment on 2 (two) aspects, namely Key Performance Indicator (KPI) and Corporate Work Culture. Penilaian Kinerja Performance Management System Bobot Laporan Tahunan 2016 Weight Key Performance Indikator (KPI) Bobot Weight 170 85% 100% Budaya Kerja Perusahaan Bobot Weight Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa 15% PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta Hu m a n Re s o u rce a n d Tale nt M a n a g e m e nt KPI karyawan, yang berisi target yang telah dicanangkan oleh manajemen, memiliki bobot hingga 85% dari keseluruhan total penilaian kinerja, meliputi penetapan target setting dan Performance Review dengan data yang telah disediakan pada aplikasi Management Informasi System (MIS). Sisanya sebanyak 15% didapatkan dari Budaya Kerja Perusahaan, yaitu penilaian atas kemampuan karyawan dalam menampilkan Budaya Kerja dalam aktivitasnya, seperti kebersihan, kesopanan, dan hal-hal lain yang menjadi nilai-nilai dalam Budaya Kerja Perusahaan. Penilaian dilakukan oleh atasan melalui standarisasi yang telah ditetapkan oleh manajemen. The employee of KPI, which contains targets set by management, weighs up to 85% of the total performance appraisal, including the determination of setting targets and Performance Review with data provided in the Information Systems Management (MIS) application. The remaining 15% is obtained from the Company’s Working Culture, which is an assessment of the employee’s ability to display Work Culture in its activities, such as hygiene, politeness, and other matters of values within the Company’s Working Culture. Assessment is done by superiors through standardization that has been set by management. Hasil penilaian dapat digunakan untuk melakukan kebijakan pengelolaan SDM hingga ke level setiap individu. Melalui penilaian tersebut, Perusahaan memiliki profil dari setiap karyawan yang akan menjadi bahan untuk melakukan kebijakan terkait, seperti Coaching Montoring, Job Family distribusi normal, serta Reward dan Punishment. Assessment results can be used to carry out HR management policies to the level of each individual. Through these assessments, the Company has profiles of each employee who will be subject to related policies, such as Coaching Montoring, Normal Family Job Distribution, as well as Reward and Punishment Promosi dan Mutasi Promotion and Mutation Promosi dan mutasi menjadi bagian dari rangkaian pengelolaan SDM yang dapat menciptakan pengembangan talenta dari masing-masing karyawan. Promosi dan mutasi/rotasi diberlakukan dengan maksud memberikan pengalaman menyeluruh kepada setiap karyawan tentang keseluruhan operasional dan bisnis yang dikembangkan Perusahaan. Melalui kebijakan promosi dan mutasi ini, karyawan dapat mengenal prosedur, sistem, kebijakan, hingga kegiatan sehari-hari dan visi yang ingin dicapai Perusahaan. Promotion and mutation is a part of HR management program that can realize talent development from each employee and mutation/rotation is done to give overall experience to every employee concerning the overall operations and business developed by the Company. Through the policy of promotion and mutation, the employee can understand the procedures, systems, policies, and daily activities and visions that is expected to be achieved by the Company. Di samping itu, promosi dan mutasi juga diberlakukan dengan merujuk kepada penilaian kinerja dari setiap karyawan. Kepada karyawan dengan potensi talenta yang spesifik, pengelolaan SDM akan memberikan masukan untuk menempatkan karyawan tersebut pada posisi dan jabatan yang dapat mempercepat pengembangan talentanya. Besides, promotion and mutation is also applied referring to performance assessment of every employee. For the employees with specific talent potential, HR management will give input of where the employee should be place, in a position and level that can accelerate their talent development. Berikut disampaikan data tentang promosi dan mutasi di sepanjang tahun 2016. Below is presented the data relating to promotion and mutation in 2016 Promosi dan Mutasi Karyawan Promotion and mutation Employee 2016 Review Result Promosi Promotion Mutasi/Rotasi Mutation/ Rotation Demosi Demotion 2015 1.076 105 464 225 17 9 Pelatihan dan Pengembangan Talenta SDM Training and Development of HR Talent Proses transformasi yang dilakukan Perusahaan dalam beberapa tahun terakhir ini membutuhkan ketersediaan SDM yang memiliki kapabilitas yang memadai dalam hal pengetahuan dan keterampilan serta kemampuan mengikuti perubahan dan dinamika bisnis Perseroan. Divisi Pendidikan The transformation process done by the Company in the last years needs the availability of the HR with sufficient capability in terms of knowledge and skill to adapt to the changes and dynamics of the corporate business. The division of Education and Training (Diklat) as a part of the Company that holds the PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 171 Annual Report 2016 Hasil Review Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta Laporan Tahunan 2016 H u m a n Re source an d Tal ent M anagement dan Pelatihan (Diklat) sebagai bagian dari Perseroan yang memiliki peran sentral dalam menyelenggarakan pelatihan dan pengembangan SDM diharapkan mampu menyediakan talenta SDM yang memiliki kompetensi tinggi dan sikap yang mendukung optimalisasi produktivitas karyawan serta pencapaian sasaran Perseroan melalui program pelatihan yang bersinergi dengan perkembangan bisnis Perusahaan. central role to implement training and HR management is expected to be able to provide HR talents with high competency and behavior to support optimization of employee productivity as well as target achievement of the Company through training programs that are synergized with the business development of the Company. Untuk itu, program pelatihan dan pengembangan SDM dirancang dengan tujuan untuk menciptakan karyawan Perusahaan yang mampu menjadi “konsultan keuangan mikro” dalam rangka menunjang akselerasi bisnis sekaligus pencapaian visi dan misi Perusahaan. Penyelenggaraan program pelatihan yang ditujukan untuk menunjang akselerasi bisnis Perusahaan ini adalah bentuk dukungan terhadap proses transformasi bisnis Perusahaan yang sedang dalam fase yang menentukan. Perusahaan tengah mengembangkan beberapa produk dan layanan baru yang diikuti dengan perubahan signifikan dalam organisasi dan pemasaran di level operasional sebagai upaya mengembangkan potensi bisnis dan mengoptimalkan aset yang ada. Hal ini memerlukan program pelatihan dan pengembangkan SDM yang mampu menyediakan karyawan yang adaptif dalam mengikuti perubahan tersebut. Therefore, training programs and HR management are designed in order to create corporate employee that can be “micro financial consultant” in order to support business acceleration as well to reach the vision and missions of the Company. The execution of training programs that aims to support business acceleration of the Company is a form of support to the business transformation process of the Company that is currently in a critical phase. The Company has developed several new products and services as well as significant changes in organization and marketing in the operational level as an effort to develop the business potential and optimize the existing asset. IT needs training programs and HR development that can provide adaptive employees to follow the changes. Untuk mencapai tujuan di atas, pada tahun 2016 terdapat beberapa program utama yang dilaksanakan oleh Divisi Diklat. Program tersebut adalah: 1. Pelatihan Kompetensi Bisnis (Selling, Kompetensi Produk, Service, dll); 2. Pelatihan Kompetensi Leadership (Basic, Intermediate, dan Intrapreneurship); 3. Pelatihan Penjenjangan Karir (Dikpim, Penaksir Muda & Madya, Pranata dan DPJ); 4. Training E-learning pada HCMS baru; 5. Pelaksanaan Pelatihan dan Refreshing Kompetensi di Kanwil; 6. Program Non-Diklat: • Inisiasi Pengembangan Akademi pada Company University; • Pemenuhan Sarana dan Prasarana Diklat di Pusdik dan Sendik; • Mempertahankan Sertifikat ISO 9001:2008. 7. Inisiasi Standar Kompetensi Profesi Penaksir. To achieve the objectives, in 2016 there were several main programs that was done by the Education and Training Division. The programs are: 1. Business Competency Training (Selling, Product Competency, Service, etc.); 2. Leadership Competency Training (Basic, Intermediate, and Intrapreneurship); 3. Career Development Training (Dikpim, Junior and Middle Appraisal, Pranata, and DPJ); 4. E-learning training in the new HCMS; 5. Execution of Training and Competency Refreshing in Regional Office 6. Non-Education and Training Programs; • Initiation of Academic Improvement in Company University; • Fulfillment of Training and Education Facilities in Pusdik and Sendik; • Maintaining the Certificate of ISO 9001:2008; 7. Initiation of the Competency Standard of Appraisal. Program kerja tersebut sejalan dengan inisiatif strategis yang telah disusun Divisi Diklat yang diantaranya akan melaksanakan training Individual Development Program (IDP) bagi seluruh karyawan, pengembangan Learning Management System melalui penggunaan Human Capital Management System (HCMS) yang terintegrasi dengan Divisi Pengelolaan SDM, inisiasi program Akademi pada Corporate University sebagai sebuah awal pengembangan kelembagaan yang mendukung pembangunan SDM yang komprehensif dan sesuai dengan dinamika bisnis Perusahaan; disamping perbaikan terus menerus dalam hal penyediaan sarana dan prasarana pelatihan The programs align with the strategic initiatives composed by the Education and Training Division, that among others will conduct Individual Development Program (IDP) training for all employees, Learning Management System development through the usage of Human Capital Management System (HCMS) integrated with the HR Management Division, initiation of Academy program in Company University as a start of institution development that support comprehensive HR development that is in line with the dynamics of the corporate business; besides continuous improvement in the provision of adequate training infrastructure. Improvement 172 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta Hu m a n Re s o u rce a n d Tale nt M a n a g e m e nt yang memadai. Perbaikan dan pengembangan juga dilakukan dalam kurikulum pelatihan terutama dengan penciptaan varian pelatihan yang baru yang sesuai dengan kebutuhan bisnis, penggunaan teknologi informasi dalam penyelenggaraan pelatihan sebagai bagian pengembangan learning culture yang baru dalam Perusahaan. and development are also applied in the training curriculum especially by creating new variances of training depending on the business needs., utilization of information technology in the implementation of training as a part of learning culture development in the Company. Untuk dapat menunjang pelatihan bagi seluruh SDM, Perusahaan memiliki Pusat Diklat yang tersebar di 4 (empat) kotam yaitu Surakarta, Malang, Padang, dan Surabaya. Ke-4 Pusat Diklat tersebut menjadi sentral bagi pengembangan talenta SDM yang bersinergi dengan pengembangan organisasi dan bisnis Perusahaan. Saat ini Perusahaan sedang merancang untuk membentuk Pegadaian Corporate University dengan tujuan mengakselerasikan pengembangan talenta SDM berbasiskan pilar akademi seperti bisnis, leadership, teknologi informasi, akademi operasional dan support yang terkait kepada Direktorat yang dimiliki Perusahaan. Dengan pengembangan talenta semacam itu, Perusahaan akan mampu mengembangkan talenta SDM yang sesuai dengan peningkatan kapasitas bisnis Perusahaan di level paling riil, yaitu perkembangan masingmasing Direktorat. To support the training for all HR, the Company owns Education and Training Centers across 4 (four) cities, namely Surakarta, Malang, Padang, and Surabaya. These Education and Training Centers are the center to develop the talent of HR that synergizes with organizational and business development of the Company. Currently the Company is designing to form Pegadaian Company University that aims to accelerate the development of HR talents based on academic principles such as business, leadership, information technology, operational academy, and support related to the Directorate owned by the Company. With this kind of talent development, the Company will be able to develop the HR talents based on capacity improvement of the corporate business in the most real level, which is development of each Directorate. Data Penyelenggaraan Diklat Selama Tahun 2016 Data of the Execution of Education and Training in 2016 Sepanjang tahun 2016 terdapat peningkatan jumlah kepesertaan pelatihan, baik yang dilaksanakan oleh Kantor Pusat pada Divisi Diklat maupun yang dilaksanakan oleh Kantor Wilayah sampai pada kantor area, yang menyentuh langsung insan Pegadaian sampai pada level terbawah. In 2016, there is an increasing amount of participant of the training, both held by the Head Office for the Education and Training Division and held by the Regional Office until the Area Office that directly copes with the HR of Pegadaian until the lowest level. Jumlah Kepesertaan Pelatihan SDM (orang) Number of HR Training Participant (people) Peserta Participant Jenis Pelatihan 2016 Type of Training L/M Pelatihan Leadership Leadership Training Pelatihan Bisnis Business Training Diklat Karir Career Education and Training Pelatihan Supporting Supporting training e-Learning e-Learning Lain-lain Others Sub Jumlah Sub Total Jumlah Total 2015 P/F L/M P/F 596 293 548 270 1.114 548 590 291 555 273 1.323 651 851 419 249 122 3.705 1825 57 28 825 407 425 209 7.646 3.765 3.192 1.571 4.763 Annual Report 2016 11.411 PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 173 Ikhtisar Kinerja 2016 laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta H u m a n Re source an d Tal ent M anagement Jumlah Kepesertaan Pelatihan dalam Grafik (orang) 11.411 4.763 Number of Participants of Training in Graph (people) 2016 2015 Biaya Pelatihan SDM Tahun 2016 Human Resources Training Costs 2016 Jenis Program Jumlah Kelas Total of Class Type of Program Penyelenggaraan Diklat oleh Divisi Pendidikan dan Pelatihan Total Biaya (Rp-juta) Total of Cost (Rp-million) Implementation of Training by Education and Training Division Peningkatan Kompetensi Bisnis Increased Business Competence 58 4.922.640.091 Leadership Program Leadership Program 34 4.460.884.698 Diklat Karir Career Training 25 692.177.514 E-Learning E-Learning 15 289.893.200 Pelatihan Supporting Supporting Training 75 4.270.231.837 Diklat Lain-lain Other Training Sub Jumlah Sub Total Penyelenggaraan Diklat oleh Kantor Wilayah Peningkatan Kompetensi & Bisnis 72 7.258.072.384 279 21.893.899.724 Implementation of Training by Regional Office Increase of Competence & Business 243 Sub Jumlah Sub Total 243 21.763.512.756 Jumlah Keseluruhan Grand Total 522 43.657.412.480 Perbandingan Biaya Pelatihan SDM 21.763.512.756 Comparision of HR Training Budget Realisasi 2015 (Rp) 2015 Realization (Rp) Biaya Pelatihan SDM HR Training Budget anggaran 2016 (Rp) 2016 Budget (Rp) 42.432.000.000 45.368.540.000 Realisasi 2016 (Rp) 2016 Realization (Rp) 43.657.412.480 Biaya Pelatihan SDM dalam Grafik (Rp-juta) Realisasi 2015 2015 Realization 174 Anggaran 2016 2016 Budget 43.775 45.368 42.432 Laporan Tahunan 2016 HR Training Budget in Graph (Rp-million) Realisasi 2016 2016 Realization Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta Hu m a n Re s o u rce a n d Tale nt M a n a g e m e nt Perbandingan Jumlah Jam Pelatihan 2015-2016 2015: 287,887 jam hours Comparison of the Number of Training hours RKAP 2016: 253,500 jam hours Perbandingan Rata-rata Jumlah Jam Pelatihan per Karyawan 2015-2016 2015: 23,68 jam hours 2016: 254,880 jam hours Comparison of the Average Number of Training Hour per Employee 2015-2016 RKAP 2016: 18,50 jam hours 2016: 19,71 jam hours Penghargaan Kepada Karyawan Rewards to Employee Disamping memberikan hak-hak remunerasi karyawan yang tertuang dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB), guna memberikan penghargaan kepada karyawan yang telah bekerja dengan baik sekaligus sebagai stimulus dalam meningkatkan kinerja, pada tahun 2016 Perusahaan memberikan reward dalam bentuk wisata rohani dan penghargaan masa kerja. Besides fulfilling the rights of the employee stated in Collective Labor Agreement (CLA), in order to appreciate the employee who performs well and also to be the stimulus to improve performance, in 2016, the Company has present the employee with rewards religious tours and rewards of employment. Pemenuhan Hak Karyawan Fulfillment of Employee Rights Remunerasi atau imbalan kerja yang diberikan oleh Perusahaan kepada karyawan merupakan bentuk komitmen imbal jasa kepada karyawan—mencakup imbalan kerja jangka pendek, jangka panjang dan imbalan pascakerja serta pesangon pemutusan kerja. Imbalan kerja diberikan melalui gaji/honorarium, tunjangan-tunjangan, bonus, penghargaan masa kerja, hingga program kesehatan dan program pensiun bagi karyawan. Khusus bagi program kesehatan, Perusahaan memberikan 2 (dua) program kepada karyawan, yaitu BPJS Kesehatan dan layanan Mandiri InHealth. Kedua program kesehatan ini diharapkan dapat memberikan jaminan rasa aman bagi karyawan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya di Perusahaan. Remuneration or employee benefits provided by the Company to employees is a form of commitment to employeescompensation benefits covering short-term, long-term employment and post-employment benefits and termination benefits. Employee benefits are provided through salaries / honoraria, benefits, bonuses, employment rewards, to health programs and employee pension plans. Especially for the health program, the Company provides 2 (two) programs to employees, namely BPJS Health and Mandiri InHealth service. Both health programs are expected to provide a sense of security for employees in carrying out duties and responsibilities in the Company. Jumlah Remunerasi yang Diberikan kepada Karyawan Total of Remuneration Given to Employees Jumlah Remunerasi Karyawan Tahun 2015 Rp1.046.262.939.706,Number of Employee Remuneration in 2015 Rp1,046,262,939,706,- Diberikan untuk 12.511 karyawan Given to 12.511 employees Jumlah Remunerasi Karyawan Tahun 2016 Rp1.162.352.097.148,Number of Employee Remuneration in 2016 Rp162,352,097,148,- Diberikan untuk 13.293 karyawan Given to 13.293 employees Rasio gaji tertinggi dan gaji terendah Rasio The ratio of the highest salary and the lowest salary Ratio Skala Perbandingan Comparison Scale Ratio between the highest and lowest employee salary Rasio gaji Direksi yang tertinggi dan terendah Ratio between the highest and lowest Board of Directors salary 1,11 : 1 Rasio gaji Dewan Komisaris yang tertinggi dan terendah Ratio between the highest and lowest Board of Commissioners salary 1,11 : 1 Rasio gaji Direksi yang tertinggi dan karyawan tertinggi Ratio between the highest Board of Directors salary with the highest employee salary 2,69 : 1 Jumlah Klaim 2016 Number of claim 2016 25.103 klaim 25.103 claim Klaim yang Dibayarkan di 2016 Claim paid in 2016 Rp8.010.675.565,Rp8,010,675,565,- PT Pegadaian (Persero) 20,04: 1 Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Rasio gaji karyawan yang tertinggi dan terendah 175 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Sumber Daya Manusia dan Pengelolaan Talenta H u m a n Re source an d Tal ent M anagement Imbalan pascakerja dan program pensiun juga diberikan kepada para karyawan sebagai bagian dari komitmen Perusahaan untuk memberikan rasa aman dan jaminan hari tua kepada karyawan. Melalui program tersebut, karyawan akan mampu memberikan kontribusi optimalnya kepada Perusahaan, sekaligus menumbuhkan loyalitas karyawan terhadap Perusahaan. Uraian Description Post-employment benefits and pension plans are also provided to employees as part of the Company’s commitment to provide employee with a sense of security and security to the employees. Through the program, employees will be able to contribute optimally to the Company, as well as grow employee loyalty to the Company. Industrial Relationship and Freedom of Organization. Perusahaan Company Pembayar Iuran Payers of Contributions Penerimaan Acceptance Dana Pensiun Pension fund Dana Pensiun Pegadaian Pension Fund Pegadaian Perusahaan + Karyawan Company + Employee Bulanan Monthly Tunjangan Hari Tua Pension Taspen Perusahaan + Karyawan Company + Employee Sekaligus At once Jaminan Hari Tua Pension plan BPJS Ketenagakerjaan BPJS Employment Perusahaan + Karyawan Company + Employee <15 Sekaligus - 15< Bulanan <15 at once - 15<Monthly Pensiun Pension BPJS Ketenagakerjaan BPJS Employment Perusahaan + Karyawan Company + Employee <15 Sekaligus - 15< Bulanan <15 at once - 15<Monthly Uang Kompensasi PHK Money Laid-off Compensation Langsung Directly Hubungan Industrial dan Kebebasan Berorganisasi Industrial Relationship and Freedom of Organization Keberadaan Undang-undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan ILO Convention 87 yang menjamin kebebasan karyawan untuk bergabung dalam organisasi pekerja telah diwujudkan Perusahaan melalui adanya Serikat Pekerja. Konvensi ILO turut menegaskan tentang organisasi pekerja sebagai sarana penghubung antara karyawan dengan perusahaan guna menciptakan hubungan harmonis yang saling menguntungkan semua pihak, dimana hal ini telah dilaksanakan melalui kesepakatan antara manajemen Perusahaan dan Serikat Pekerja yang tertuang dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang mencakup seluruh karyawan Perusahaan. As an impact of Law No 13 Year of 2013 concerning Employment and ILO Convention 87 that guarantees the freedom of employee to participate in the workers’ organization has been realized by the Company with the presence of the Union. ILO Convention also highlighted the workers’ organization as a mediation between the employees and the Company to create good relationship that would benefit all parties, in which it ha been realized by the agreement between the Corporate Management and the Union stated in Collective Labor Agreement (CLA that consists of all employees of the Company. Seperti diatur dalam PKB, Perusahaan harus membantu menyediakan sarana ataupun fasilitas yang dibutuhkan oleh Serikat Pekerja dalam menjalankan kegiatan operasional. Manajemen juga memberikan waktu dispensasi kepada Pengurus dan/atau anggota Serikat Pekerja yang harus menyelesaikan permasalahan ketenagakerjaan. Dalam PKB juga diatur ketentuan bahwa manajemen dilarang melakukan penekanan, diskriminasi, dan intimidasi kepada anggota dan Pengurus Serikat Pekerja. As stated in the CLA, the Company is obligated to help the preparation of infrastructure and facilities that will be needed by the Union in order to operate their operational activities. The Management also gives dispensation time to the Committee and/or members of the Union who have to finish a certain employment problem. The CLA also governs that the Management is prohibited to repress, discriminate, and intimidate the members and Committee of the Union. Laporan Tahunan 2016 Susunan Dewan Pengurus Pusat Serikat Pekerja Pegadaian Periode 2013-2017 Composition of Central Board of Trade Union Pegadaian Employee Period 2013-2017 Ketua Umum/ Chairman : Eko Widjatmiko Ketua I/ Chairman I : Syahrul Rusli Ketua II/ Chairman II : Ismail Ilyas Sekretaris Jenderal/ Secretary General : Yul Afian Bendahara/ Treasurer : Listyorini Departemen Perlindungan & Bantuan Hukum/ Department of Legal Protection & Assistance : Asmadi Widi Hartanta 176 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Teknologi Informasi Infor m a t ion Te chnology Dewasa ini, Teknologi Informasi (TI) berperan penting dalam pengelolaan organisasi berbasis kinerja. Sistem TI perusahaan mengintegrasikan antara proses di hulu hingga ke hilir; maupun proses di back office maupun di front office. Melalui penerapan sistem TI, perusahaan dapat mendorong mekanisme organisasi yang akuntabel dan transparan, yang dapat dibuktikan melalui proses dokumentasi yang dapat dipertanggungjawabkan. Recently, Information Technology (IT) holds a crucial role in the management of performance-based organization. The IT System of the Company integrates the processes from the upstream to the downstream, as well as the process in back office and front office. Through IT system implementation, the Company can foster accountable and transparent organization mechanism that can be proven by the documentation process that can be held responsible. Visi dan Misi Penerapan Sistem Teknologi Informasi Pegadaian Vision and Missions of Implementation of Pegadaian Visi Vision Realizing professional, effective, efficient, and modern information technology in supporting the integrated business of the Company. Misi Missions • • • • • Menyediakan layanan berbasis teknologi informasi yang terpadu sebagai sarana pendukung bagi tercapainya target perusahaan Memberikan kemudahan, kecepatan, akurasi dan keamanan penerapan teknologi informasi dalam menunjang kegiatan operasional dan bisnis Perusahaan Menyediakan kemudahan akses layanan untuk seluruh nasabah PT Pegadaian dimanapun berada Mendukung program Perusahaan dari sisi teknologi informasi sebagai perusahaan terbaik dalam industri jasa keuangan berbasis gadai dan fidusia, bisnis emas dan jasa lainnya. System • • • Providing services based on integrated information technology to support the achievement of target of the company. Giving ease, speed, accuracy, and safety of information technology implementation to support the operational and business activities of the Company. Providing ease of service access for all customers of PT Pegadaian in every places. Supporting the programs of the Company from the information technology side to be the best company in pawn financing product and fiduciary, gold business, and other services. Sistem Teknologi Informasi yang Terintegrasi Integrated Information Technology System Kemajuan teknologi informasi yang berkembang pesat saat ini mengharuskan perusahaan untuk mampu beradaptasi dan mengimplementasikan teknologi informasi yang handal The advancement of information technology asks the Company to be able to adapt and implement reliable information technology in order to be able to compete in financial service PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 177 Annual Report 2016 Mewujudkan teknologi informasi yang handal, efektif, efisien dan modern dalam mendukung bisnis terpadu perusahaan. IT Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Teknologi Informasi I n fo r m a tion Tech n ol ogy untuk dapat bersaing dalam industri jasa keuangan. Untuk itu, Perusahaan melakukan transformasi teknologi membangun sistem aplikasi online yang terintegrasi secara real time. Aplikasi core Perusahaan dibangun dan dikembangkan oleh sumber daya internal yang dinamakan aplikasi PASSION (Pegadaian Application Support System Integrated Online). industry. Therefore, the Company is executing technological transformation by building the system of online application that integrated in real time. The core application of the Company is built and developed by internal resources namely PASSION (Pegadaian Application Support System Integrated Online). Seluruh outlet Perusahaan dari Kantor Pusat, Kantor Wilayah, Kantor Area, Kantor Cabang, Kantor Unit Pembantu Cabang, baik outlet layanan konvensional maupun outlet layanan syariah, telah terhubung secara online jaringan komunikasi ke Data Center dan Disaster Recovery Center. Integrasi jaringan komunikasi memudahkan dan mempercepat Pegadaian dalam menyediakan layanan produk baru untuk layanan nasabah di seluruh outlet tanpa kendala jarak, memberikan jaminan kemanan terhadap pencatatan transaksi secara real time di data center Perusahaan, serta dapat termonitoring dengan baik bagi pimpinan dan manajemen. Melalui sistem online, pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan lebih cepat. All outlets of the Company from the Head Office, Regional Office, Area Office, Branch Office, to Branch Supporting Office, both conventional service outlet and sharia service outlet are connected online to the Data Center and Disaster Recovery Center communication network. Integration of communication network facilitates and accelerates Pegadaian in providing new product services for customer network in all outlets without any problems relating to distance, and it provides good monitoring for the leadership and management. Throug online system, decision making can be done faster. Outlet Kantor Pusat Central Office Outlet Kantor WILAYAH Outlet of Regional Office LAYANAN kELILING MOBILE Services PASSION Outlet Kantor Unit Pembantu cabang Outlet of Branch Office Assistance Outlet Kantor AREA Outlet of Area Office Laporan Tahunan 2016 Outlet Kantor CABANG Outlet of Branch Office Teknologi Informasi yang dibangun Perusahaan terkoneksi secara Host to Host dengan Bank, payment provider dan remittance services, guna memberikan layanan yang mudah, cepat dan aman bagi nasabah Pegadaian di seluruh wilayah 178 The Information Technology developed by the Company is connected by Host to Host with Banks, payment providers, and remittance services, in order to give easy, quick, and safe access for all PEgadaian customer across Indonesia in online Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Teknologi Informasi I n fo r m a t i on Te c h n ol og y Indonesia secara real time online. Dengan adanya sistem aplikasi yang terintegrasi dapat meningkatkan daya saing perusahaan dan membuka peluang bisnis yang lebih luas sehingga dapat memberikan value lebih bagi Perusahaan. Selain itu sistem aplikasi yang terintegrasi dapat mewujudkan proses otomasi transaksi, sentralisasi database dan aplikasi sehingga dapat menurunkan cost per transaksi. real time. The integrated application system can increase the competitiveness of the Company and it opens broader business opportunity, so it adds value to the Company. Besides, the integrated system can also realize automation process of transaction, database and application centralization to reduce cost per transaction. Aplikasi Produk dan Jasa Product and Services Application Aplikasi di Perusahaan dikategorikan menjadi aplikasi core dan aplikasi surrounding. Aplikasi core Perusahaan mendukung seluruh produk dan jasa dalam kegiatan bisnis utama Perseroan, mulai bisnis gadai, mikro, serta bisnis remittance dan multi payment. Aplikasi core Perusahaan menjadi solusi dan mampu memberikan layanan terhadap kebutuhan bisnis yang ada di Perusahaan dalam melayani masyarakat dengan seluruh produk dan jasa yang dilayani Perusahaan baik konvensional maupun berdasarkan prinsip syariah. Sedangkan aplikasi surrounding merupakan aplikasi pendukung non bisnis dan back office yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan pelaporan. The applications in the Company is categorized to be core application and surrounding application. Core application of the Company supports all products and services in the core business activities of the Company, from pawn business, micro business, to remittance and multi payment business. Core application of the Company is the solution and it provides services to the business needs of the Company in providing services for the customers with the products and services offered, both based on conventional principles and sharia principles. Surrounding application is the non-business and back office supporting application that is used to fulfill the needs of reporting Investasi Teknologi Informasi Investment of Information Technology Berikut disampaikan investasi yang dilakukan Perusahaan pada sistem TI di tahun 2016, dan perbandingannya dengan tahun 2015. The investment paid by the Company for IT system in 2016 and the comparison to that of 2015 is presented as follow. Investasi Teknologi Informasi Tahun 2016 Uraian Description 1 Pengadaan aplikasi SMS Gateway Provision of SMS Gateway application 2 Windows OS dan Office (batch 1) Windows OS and Office (batch 1) 122.500.000 7.170.000 3 Windows OS dan Office (batch 2) Windows OS and Office (batch 2) 4 Pengadaan server Development dan UAT Provision of Development and UAT servers 5.280.000.000 5 Pengadaan server Virtualisai (UCS) Provision of Virtualization server (UCS) 5.700.000.000 6 Pengadaan License Microsoft (OS dan Office) (Provision of Microsoft License (OS and Office) 2.622.000.000 7 Pengadaan anti virus Kaspersky Kaspersky Provision of Kapersky anti-virus 241.000.000 8 Perpanjangan license EmaliServer Pegadaian Extension of Pegadaian Email Server License 103.400.000 9 Biaya pengembangan aplikasi helpdesk Helpdesk Appication development fee 10 [DRC] Pengadaan server surounding Provision for surrounding server 11 [DRC] Pengadaan server IBM Provision for IBM server 12 [DRC] Pengadaan server Lenovo Provision for Lenovo Server 13 [DRC] Pengadaan Jaringan komunikasi dan keamanan jaringan Provision for communication network and network safety 14 Pembayaran retensi 5% (Pengadaan Single Gateway) Retention 5% payment (Provision for Single Gateway) 15 Jarkom UPC baru dan pengganti jarkom yg rusak new UPC communication network and replacement of the broken communication network 1.825.000.000 16 Pengadaan perangkat Jarkom deputy dan Ip phone Kanwil dan Pusat Provision for deputy communication network and IP phone of Regional and Head Office 4.825.000.000 Jumlah Total PT Pegadaian (Persero) 4.800.000 148.500.000 7.425.000.000 27.000.000.000 3.875.000.000 109.325.000.000 522.500.000 169.026.870.000 Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 179 Annual Report 2016 No IT Investment in 2016 Biaya Investasi (Rp) Investment Fee (Rp) Ikhtisar Kinerja 2016 laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Teknologi Informasi I n fo r m a tion Tech n ol ogy Perbandingan Biaya Investasi Teknologi Informasi Tahun 2015-2016 Realisasi 2015 (Rp) 2015 Realization (Rp) Comparison of the IT Investment fee 2015-2016 RKaP 2016 (Rp) 2016 RKAP (Rp) 38.620.450.884 Realisasi 2016 (Rp) 2016 Realization (Rp) 217.275.000.000 169.026.870.000 Perbandingan Biaya Investasi Teknologi Informasi Tahun 2015-2016 dalam Grafik (Rp-juta) Realisasi 2015 2015 Realization Anggaran 2016 2016 Budget Realisasi 2016 2016 Realization Roadmap dan Proyeksi Pengembangan Teknologi Informasi Pegadaian Roadmap and Projection of Pegadaian IT Development Agar pengembangan TI Perusahaan sejalan dengan visi dan misinya, manajemen telah merumuskan roadmap dan proyeksi pengembangan TI untuk periode 2012-2017. In order to align IT development of the Company with its vision and missions, the Management has designed roadmap and projection of IT development in 2012-2017 period. 2012 2013 2014 2015 Peletakan Pondasi Platform Teknologi Pegadaian Placement of the foundation of Pegadaian Technology Platform Pembangunan Platform Teknologi Pegadaian Development of Pegadaian Technology Platform Implementasi Teknologi Pegadaian Implementation of Pegadaian Technology Pengembangan akses Jaringan Layanan Development of Service Network Access Tahun Year Laporan Tahunan 2016 169.027 38.620 217.275 Comparison of the IT Investment fee 2015-2016 in Graphy (Rp-million) 2012 180 Fase Phase Peletakan Pondasi Platform Teknologi Pegadaian Placement of the Foundation of Pegadaian Technology Platform Kegiatan Activities • • • • IT Blueprint Capacity Planning IT Architecture Technical Arcitecture, Network Architecture, Database Architecture, Application Architecture) • IT Roadmap • IT Budgeting Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa 2016 2017 Sistem Pengukuran Berbasis Kinerja Performance Based Measurement System Pengembangan Sistem System Development Keterangan Remarks Pada tahapan ini Pegadaian mulai merancang dan menganalisa kebutuhan teknologi untuk mensupport kebutuhan bisnis Pegadaian In this phase, Pegadaian starts to design and analyzes its technological needs to support Pegadaian business needs. PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Teknologi Informasi I n fo r m a t i on Te c h n ol og y Tahun Year Fase Phase Kegiatan Activities Keterangan Remarks 2013 Pembangunan Platform Teknologi Pegadaian Development of Pegadaian Technology Platform • • • • Data Center Core System Network Communication Core Application Pembangunan infrastruktur serta system teknologi informasi, yang meliputi hardware, software dan network Infrastructure and IT system development including hardware, software, and network. 2014 Implementasi Teknologi Pegadaian Implementation of Pegadaian Technology • • • • • • • Online Sistem Pegadaian Galeri 24 - Bisnis Emas - 24 Gallery – Gold Business Payment System Remittance System Literasi dan E-Learning - Literation and e-Learning Mobile Commerce End User Computing Penerapan aplikasi core dan surrounding berbasis online Implementation of online-based core and surrounding application Pengembangan Akses Jaringan Layanan Development of Service Network Access • • • • • • • • • • ATM / EDC Co network Single Gateway e-Commerce Layanan Mobil Keliling - On-Car Service DRC Keagenan - Agents Card Co-Brand Virtual Account Off-line Mode DNS Proxy Pengembangan fitur produk dan layanan teknologi, baik pengembangan internal maupun kerjasama dengan pihak eksternal Development of product features and technological services, both fpr internal development and for collaboration with external parties. • • • • • • • • • Data Warehouse Tuning Database Balance Score Card Expert Information System Cash management System secara advance Return on Technology Investment DRC Colocation Conection H2H dg Banking e-Commerce • Pengembangan system KPI dan PMS berbasis data untuk pengukuran kinerja, • proses pembangunan DRC colocation • Development of data-based KPI and PMS system for performance assessment • development of DRC collocation • • • • • • Keuangan Mikro - Micro Financing Payment Gateway Holding System Credit Information Center DRC Permanen - Permanent DRC Franchise dan Keagenan - Franchise and Agents • Pengembangan system terpadu untuk holding dan afiliasi Pegadaian Pembangunan DRC Permanen • Integrated system development for holding and affiliation of Pegadaian’s Permanent DRC Development 2015 2016 Pengembangan Sistem Terpadu System Development Annual Report 2016 2017 Sistem Pengukuran Berbasis Kinerja Performance Based Measurement System PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 181 Laporan Tahunan 2016 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 06 Tata Kelola Perusahaan G ood Cor p orate Governance 182 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Pegadaian consistently improve and refine the implementation of GCG principles as a form of the Company’s commitment to achieve sustainable governance PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 183 Annual Report 2016 Pegadaian secara konsisten melakukan perbaikan dan penyempurnaan implementasi prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik, sebagai wujud komitmen Perusahaan untuk meraih tata kelola secara berkelanjutan. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik Laporan Tahunan 2016 P rin c ip le s a n d I m p le m e nt a t i o n Co m m i t m e nt o f Good Cor p or a t e Gover na nce Prinsip Dasar dan Tujuan Tata Kelola Perusahaan yang Baik Basic Principles and Objectives of Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan yang Baik, atau Good Corporate Governance (GCG), merupakan prinsip dasar yang diterapkan dalam dunia usaha modern dengan tujuan menciptakan pengelolaan entitas usaha yang berkelanjutan. Kepatuhan terhadap peraturan dan perundang-undangan serta etika berusaha menjadi syarat mutlak bagi prinsip GCG ini, yang kemudian dikembangkan dalam 2 (dua) spektrum utama: menciptakan iklim bisnis yang sehat, dan menempatkan pemegang saham serta pemangku kepentingan untuk lebih aktif terlibat dalam menumbuhkan keseimbangan bagi iklim bisnis yang sehat. Good Corporate Governance (GCG), is the basic principles applied in the modern business world with the objective of creating sustainable management of business entities. Compliance with the laws and regulations, and ethics is an essential prerequisite to the GCG principles, which is later developed in two major scopes: creating a healthy business climate, and placing Shareholders and Stakeholders to be more actively involved in fostering a balance for a healthy business climate. Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG) telah merilis Pedoman Umum GCG di tahun 2006, yang umum dipakai sebagai asas utama dalam penerapan GCG pada dunia usaha di Indonesia. Asas yang lebih dikenal dengan TARIF itu adalah: Transparansi, Akuntabilitas, Responsibilitas, Independensi, dan Fairness atau kewajaran dan kesetaraan. Kelima asas utama ini dibangun untuk mendorong pengelolaan organisasi, kegiatan dan bisnis dunia usaha secara akuntabel, transparan dan penuh kehati-hatian. The National Committee on Governance Policy (KNKG) has released GCG General Guidelines in 2006, which is commonly used as the main principles in implementing GCG within the business world in Indonesia. More well-known as ‘TARIF’, these principles are: Transparency, Accountability, Responsibility, Independence, and Fairness and Equality. These five main principles are built to encourage organization management, activities and business community in the manner of accountable, transparent and prudent. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai regulator di bidang perbankan dan pasar modal telah meluncurkan roadmap pengembangan GCG untuk dunia usaha. Penekanan pada prinsip two board, atau 2 (dua) badan dengan fungsi pengelolaan yang dijalankan Direksi dan pengawasan oleh Dewan Komisaris menjadi pembahasan utama. Di samping itu, penekanan pada hak pemegang saham tanpa terkecuali—termasuk hak As a regulator in banking and capital markets , the Financial Services Authority (OJK) has launched a GCG development roadmap for business community. The emphasis on the twoboard principle, or 2 (two) bodies with management functions carried out by the Directors and and supervision by the Board of Commissioners, becomes the main discussion. In addition, the emphasis on the rights of Shareholders without exception- 184 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik pemegang saham minoritas—serta pemangku kepentingan juga menjadi bagian dari pengembangan roadmap GCG dari OJK. Terutama melalui tata kelola keterbukaan informasi yang disajikan entitas usaha secara relevan dan komprehensif, OJK berharap akses pemegang saham dan pemangku kepentingan kepada dunia usaha dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. including the rights of minority Shareholders, as well as Stakeholders, also forms a part of the development of the GCG roadmap from OJK. Particularly, through the governance of information disclosure presented by business entities in a relevant and comprehensive manner, OJK expects Shareholders and Stakeholders has the access to the business community to proceed as expected. Komitmen Pegadaian dan Tujuan atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik The Commitment and Goal of Pegadaian on Good Corporate Governance Implementation Melalui prinsip dasar di atas, PT Pegadaian (Persero) (“Perusahaan”) menyadari bahwa penerapan GCG secara sistematis dan konsisten merupakan kebutuhan yang harus dilaksanakan oleh Perusahaan. Penerapan GCG pada Perusahaan diharapkan dapat memacu perkembangan bisnis, akuntabilitas serta mewujudkan nilai pemegang saham dalam jangka panjang tanpa mengabaikan kepentingan pemangku kepentingan lainnya. Praktik GCG terus dikembangkan Perusahaan sebagai komitmen untuk terus berinovasi dalam upaya penyempurnaan implementasi GCG di lingkup keorganisasian Perusahaan, dimana hal ini memberikan Perusahaan kepercayaan diri dalam menghadapi setiap tantangan ke depan dan menjadi entitas usaha dengan kompetensi yang kompetitif. Through the above principles, PT Pegadaian (Persero) (hereinafter, the “Company”) recognizes that systematic and consistent implementation of GCG is a necessity that must be implemented by the Company. Implementation of GCG in the Company is expected to spur business development, accountability and realize Shareholders’ value in the long term without neglecting the interests of other Stakeholders. GCG Practices continue to be developed by the Company as a commitment to continuously innovate in improving implementation of GCG within its organizational scope, which gives the Company the confidence in facing every challenge ahead and becomes an entity with competitive advantages. Perusahaan menempatkan kebijakan GCG sebagai pedoman bagi Manajemen dan seluruh insan Pegadaian dalam menjalankan aktivitas bisnis dan operasional di lingkungan kerja. Kebijakan GCG Perusahaan secara berkesinambungan memberikan standar terbaik dalam menjalin hubungan harmonis dengan pemangku kepentingan guna menjaga pertumbuhan jangka panjang bagi Perusahaan. Komitmen penerapan GCG tersebut dilaksanakan melalui penguatan infrastruktur yang dimiliki; termasuk meningkatkan sistem dan prosedur bisnis dengan penerapan struktur tata kelola yang mendukung pelaksanaan GCG di lingkungan Perusahaan. The Company places GCG policies as a guide for Management and all its personnels in carrying out business and operational activities in the workplace. The Company GCG policy continuously provides the best standards for harmonious relationships with Stakeholders in order to maintain a longterm growth for the Company. The commitment to implement GCG is executed through strengthening of owned infrastructure; Including improving business systems and procedures with the application of governance structures that support the implementation of GCG within the Company. Berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris Perusahaan No. KEP-03/KP/DK/GD/2013 tanggal 24 April 2013 dan Peraturan Direksi Perusahaan No. 33 Tahun 2013 tanggal 15 April 2013 tentang Pedoman Good Corporate Governance (GCG Code), bahwa organ Tata Kelola Perusahaan harus senantiasa memastikan tercapainya pengelolaan Perusahaan yang selaras dengan Prinsip-Prinsip Tata Kelola yang Baik, yang terinspirasi oleh Pedoman Umum GCG oleh KNKG, yakni: Based on the Decree of the Board of Commissioners. KEP-03/KP/DK/GD/2013 dated April 24, 2013 and Company Directors Regulation No. 33 of 2013 dated April 15, 2013 on Good Corporate Governance Guidelines (GCG Code), that the Organ of Good Corporate Governance must always ensure the achievement of Company management in line with Good Governance Principles, inspired by GCG General Guidelines by KNKG, namely: 1. 1. 2. Transparansi Keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan dan keterbukaan dalam mengemukakan informasi materiil dan relevan mengenai Perusahaan. Akuntabilitas Kejelasan fungsi, pelaksanaan, dan pertanggungjawaban PT Pegadaian (Persero) 2. Transparency Openness in implementing the decision making process, disclosing relevant information and materials regarding the Company. Accountability Clarity of function, implementation, and accountability of Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 185 Annual Report 2016 P r in cip le s a n d I m p le m e nt a t io n Co m m it m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n a n ce Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik P r i n c i p l e s an d I mpl ement at ion Comm i tm ent of Good Corpor ate Governan ce 3. 4. 5. 3. Company Organ, so that the company management runs effectively. Accountability Conformity in Company management towards applicable laws and regulations as well as sound corporate principles. 4. Independency A state in which the Company is professionally managed without conflict of interest and influence/pressure from any parties that is not in accordance with applicable laws and regulations and principles of a sound corporation. 5. Fairness Justice and equality in fulfilling Stakeholders’ rights arising based on agreement, and applicable laws and regulations. Tujuan penerapan GCG di Perusahaan selaras dengan tujuan penerapan GCG di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang tercantum dalam Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada BUMN sebagaimana diubah dengan Peraturan Menteri BUMN No. PER-09/MBU/2012, yakni: The objective of GCG implementation in the Company is in line with the objective of GCG implementation in State-Owned Enterprises (BUMN) as stated in the Regulation of Minister of State-Owned Enterprises No. PER-01/MBU/2011 regarding Implementation of Good Corporate Governance in StateOwned Enterprises as amended by Regulation of Minister of SOEs. PER-09/MBU/2012, namely: 1. 1. To optimize Company’s value in order to have strong competitiveness, both nationally and internationally, so as to maintain its existence and sustainable living to achieve its purposes and objectives; 2. To encourage the Company’s management in a professional, efficient, and effective way, as well as to empower the function and to increase the independency of Company Organ; To encourage Company Organ in making decisions and executing actions based on high moral values and compliance with the laws and regulations, as well as awareness of corporate social responsibility towards the Stakeholders and the environmental preservation surrounding the Company; To improve Company contribution in National Economy. 2. 3. 4. 5. Laporan Tahunan 2016 organ Perusahaan sehingga pengelolaan Perusahaan terlaksana secara efektif. Pertanggungjawaban Kesesuaian dalam pengelolaan Perusahaan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku serta prinsip-prinsip korporasi yang sehat. Kemandirian Keadaan dimana Perusahaan dikelola secara profesional tanpa benturan kepentingan dan pengaruh/tekanan dari pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-perundangan yang berlaku dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat. Kewajaran Keadilan dan kesetaraan dalam memenuhi hak-hak pemangku kepentingan yang timbul berdasarkan perjanjian dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Mengoptimalkan nilai Perusahaan agar Perusahaan memiliki daya saing yang kuat, baik secara nasional maupun internasional, sehingga mampu mempertahankan keberadaannya dan hidup berkelanjutan untuk mencapai maksud dan tujuan Perusahaan. Mendorong pengelolaan Perusahaan secara profesional, efisien, dan efektif, serta memberdayakan fungsi dan meningkatkan kemandirian organ Perusahaan. Mendorong agar organ Perusahaan dalam membuat keputusan dan menjalankan tindakan dilandasi nilai moral yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, serta kesadaran akan adanya tanggung jawab sosial Perusahaan terhadap pemangku kepentingan maupun kelestarian lingkungan di sekitar Perusahaan. Meningkatkan kontribusi Perusahaan dalam perekonomian nasional. Meningkatkan iklim yang kondusif bagi perkembangan investasi nasional melalui kinerja optimal Perusahaan. 3. 4. 5. To improve the climate conducive to the development of national investment through Company optimal performance. Kemitraan Bersama Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan Joint Commitment of Shareholders and Stakeholders Sebagai entitas usaha, Perusahaan menjalankan prinsip GCG sebagai kaidah hubungan dengan pemegang saham dan pemangku kepentingan. Pemegang saham Perusahaan memiliki hak yang diatur dalam Undang-Undang, dimana As a business entity, the Company carries out GCG principles as a rule of association with its Shareholders and Stakeholders. The Shareholders of the Company have the rights regulated in the Law, in which there is a General Meeting of Shareholders 186 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik P r in cip le s a n d I m p le m e nt a t io n Co m m it m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n a n ce terdapat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang berfungsi sebagai forum bagi pemegang saham untuk menggunakan haknya. (GMS) which serves as a forum for Shareholders to exercise their rights Di samping itu, prinsip penerapan GCG di lingkup Perusahaan juga dilakukan dengan mengakui hak dan membangun hubungan dengan pemangku kepentingan, baik yang ditetapkan oleh peraturan dan perundang-undangan maupun melalui kesepakatan bersama untuk mendorong kerjasama yang aktif dalam menciptakan kesejahteraan, lapangan pekerjaan, dan keberlanjutan Perusahaan. Pemangku kepentingan secara umum terbagi menjadi 2 (dua): internal mencakup Dewan Komisaris, Direksi dan karyawan; dan pemangku kepentingan eksternal mencakup regulator, konsumen/pelanggan, investor, rekanan/pemasok/vendor, dan masyarakat khususnya di sekitar lokasi usaha Perusahaan. Baik pemegang saham maupun pemangku kepentingan memiliki perhatian yang besar terhadap kelangsungan Perusahaan, dimana kemitraan tercipta sebagai bentuk keberlanjutan Perusahaan hingga ke masa-masa mendatang. In addition, principles of GCG implementation within the Company are also acknowledged by recognizing the rights and building the relationships with the Stakeholders, both established by laws and regulations, or by mutual consent to promote active cooperation in creating welfare, employment and sustainability. Stakeholders are generally consist of 2 (two) types: internal Stakeholders, including the Board of Commissioners, the Directors and employees; and external Stakeholders, including regulators, consumers/customers, investors, partners/suppliers/vendors, and the public, particularly around the Company’s business premises. Both Shareholders and Stakeholders have a great interest in Company’s sustainability, in which the partnership is created as a form of Company’s sustainability up to the foreseeable future. Kemitraan Pegadaian dengan Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan Partnership between Pegadaian with Shareholders and Stakeholders Pemegang Saham Shareholders Pemerintah Republik Indonesia Selaku Pemegang Saham sekaligus Pemangku Kepentingan (Regulator) Republic of Indonesia Governments as Shareholders and Stakeholders (Regulator) Pemangku Kepentingan Stakeholders Pemangku Kepentingan Internal Pemangku Kepentingan Eksternal Internal Stakeholders Dewan Komisaris & Direktur External Stakeholders Konsumen/Pelanggan Customers Board of Commissioners & Board of Directors Masyarakat People Perusahaan Pesaing Competitors Karyawan Rekanan/Vendor Pathner Investor Investor Landasan Hukum Legal Basis Perusahaan memiliki komitmen penuh dan secara konsisten menegakkan penerapan GCG dengan mengacu kepada beberapa The Company is fully committed and consistently enforces GCG implementation by referring to several formal rules which PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 187 Annual Report 2016 Employees Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik Laporan Tahunan 2016 P r i n c i p l e s an d I mpl ement at ion Comm i tm ent of Good Corpor ate Governan ce aturan formal yang menjadi landasan bagi Perusahaan dalam penerapan GCG, yaitu: 1. Undang-Undang Republik Indonesia: a. Undang-Undang No. 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal. b. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme. c. Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. d. Undang-Undang Republik Indonesia No. 15 Tahun 2002 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Republik Indonesia No. 25 tahun 2003. e. Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara. f. Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. g. Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. h. Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. i. Undang-Undang No. 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan. 2. Peraturan Pemerintah: a. Peraturan Pemerintah No. 45 Tahun 2005 tentang Pendirian, Pengurusan, Pengawasan dan Pembubaran Badan Usaha Milik Negara. b. Peraturan Pemerintah No. 38 Tahun 2008 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah No. 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/ Daerah. c. Peraturan Pemerintah No. 51 Tahun 2011 tentang Perubahan Bentuk Badan Hukum Perusahaan Umum (Perum) Pegadaian Menjadi Perusahaan Perseroan (Persero). 3. Peraturan Menteri BUMN: a. Peraturan Menteri BUMN No. PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara. b. Peraturan Menteri BUMN No. PER-09/MBU/2012 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara. c. Peraturan Menteri BUMN No. PER-05/MBU/2008 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Badan Usaha Milik Negara, sebagaimana diubah dengan Peraturan Menteri BUMN No. PER-15/MBU/2012. 188 become the foundation for the Company in implementing GCG, and those are: 1. Law of the Republic of Indonesia: a. Law No. 8 of 1995 regarding Capital Market. b. c. Law No. 28 of 1999 on Government Executives who are Clean and Free from Corruption, Collusion, and Nepotism. Law No. 20 of 2001 on Amendment to Law No. 31 of 1999 on Corruption Eradication. d. Law of Republic of Indonesia No. 15 of 2002 on Crime of Money Laundering as amended by Law of the Republic of Indonesia No. 25 of 2003. e. Law No. 19 of 2003 regarding State-Owned Enterprises. Law No. 40 of 2007 regarding Public Company. f. g. 2. Law No. 11 of 2008 regarding Information and Electronic Transactions. h. Law No. 14 of 2008 regarding Public Information Disclosure. i. Law No. 21 of 2011 regarding Financial Services Authority. Government Regulations: a. Government Regulations No. 45 of 2005 on StateOwned Enterprise Establishment, Management, Supervisions and Dissolution b. Government Regulations No. 38 of 2008 on Amendment to Government Regulation No. 6 of 2006 on State/Regional. Assets Management. c. 3. Government Regulations No. 51 of 2011 on the Amendment of Legal Entity of Public Company (Perum) of Pegadaian to Limited Company (Persero). Ministerial Regulation of SOE: a. Ministerial Regulation of SOE No. PER-01/MBU/2011 on Implementation of Good Corporate Governance in State-Owned Enterprises. b. c. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa Ministerial Regulation of SOE No. PER-09/MBU/2012 on Amendment to Regulation of the Minister of State-Owned Enterprises No. PER-01/MBU/2011 on Implementation of Good Corporate Governance in State-Owned Enterprises. Ministerial Regulation of SOE No. PER-05/ MBU/2008 on General Guidelines of Procurement of Goods and Services of State-Owned Enterprises as amended by Regulation of Minister of SOE No. PER15/MBU/2012. PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik P r in cip le s a n d I m p le m e nt a t io n Co m m it m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n a n ce d. 5. PT Pegadaian (Persero) d. e. f. g. Ministerial Regulation of SOE No. PER-15/MBU/2012 on Amendment to Regulation of Minister of SOE No. PER-05/MBU/2008 on General Guidelines for Procurement of Goods and Services of State-Owned Enterprises. Ministerial Regulation of SOE No. PER-02/MBU/2013 dated February 18, 2013 on Guideline on Preparation of Information Technology Management in SOE. Ministerial Regulation of SOE No. PER-12/MBU/2012 on Supporting Organ of the Board of Commissioners/ Board of Trustees of SOE. Ministerial Regulation of SOE No. PER-01/ MBU/01/2015 on Guideline on Handling Conflict of Interest within Ministry of SOE. Ministerial Regulation of SOE No. PER-02/ MBU/02/2015 on Requirement and Procedure for Appointment and Dismissal of the Board of Commissioner and the Board of Trustee Members. i. Ministerial Regulation of SOE No. PER-03/ MBU/02/2015 regarding Requirements, Procedures for Appointment and Dismissal of SOE Directors. j. Regulation of Minister of SOE No. PER-04/ MBU/2014 on Guideline for Stipulation of Directors, the Board of Commissioners and Supervisory Board of State-Owned Enterprises. Ministerial Decree of SOE: a. Ministerial Decree of SOE No. KEP-102/MBU/2002 on Preparation of Corporate Long-Term Work Plan (RKAP). b. Ministerial Decree of SOE No. KEP-101/MBU/2002 on Preparation of Work Plan and Corporate Budget (RKAP). c. Decision of State Minister Secretary of State Owned Enterprise (SOE) No. SK-16/S.MBU/2012 dated June 6, 2012 on Indicators/Parameters of Assessment and Evaluation of Good Corporate Governance Implementation in SOE. Regulation of Financial Service Authority: a. Decree of Head of Bapepam No. Kep-36/PM/2003 dated September 30, 2003, Regulation no. X.K.2 on the Obligation to Submit Periodical Financial Statements. b. Decree of Head of Bapepam No. Kep-40/PM/2003, Bapepam Regulation No. VIII.G.11 on Directors’ Responsibility on Company Financial Statements. c. Appendix of Head of Bapepam-LK No. Kep-179/ PM/2008 dated May 14, 2008, Regulation No. IX.J.1 on Principles of Articles of Association of Companies Conducting Public Offering of Equity Securities and Public Companies. h. 4. 5. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 189 Annual Report 2016 4. Peraturan Menteri BUMN No. PER-15/MBU/2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-05/MBU/2008 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Badan Usaha Milik Negara. e. Peraturan Menteri BUMN No. PER-02/MBU/2013 tanggal 18 Februari 2013 tentang Panduan Penyusunan Pengelolaan Teknologi Informasi BUMN. f. Peraturan Menteri BUMN No. PER-12/MBU/2012 tentang Organ Pendukung Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN. g. Peraturan Menteri BUMN No. PER-01/ MBU/01/2015 tentang Pedoman Penanganan Benturan Kepentingan di Lingkungan Kementerian BUMN. h. Peraturan Menteri BUMN No. PER-02/MBU/02/2015 tentang Persyaratan dan Tata Cara Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas BUMN. i. Peraturan Menteri BUMN No. PER-03/MBU/02/2015 tentang Persyaratan, Tata Cara Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Direksi BUMN. j. Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER04/MBU/2014 tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara. Keputusan Menteri BUMN: a. Keputusan Menteri BUMN No. KEP-102/MBU/2002 tentang Penyusunan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP). b. Keputusan Menteri BUMN No. KEP-101/MBU/2002 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP). c. Keputusan Sekretaris Menteri Negara BUMN No. SK-16/S.MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012 tentang Indikator/Parameter Penilaian dan Evaluasi atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada BUMN. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan: a. Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-36/PM/2003 tanggal 30 September 2003, Peraturan No. X.K.2 tentang Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan Berkala. b. Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-40/PM/2003, Peraturan Bapepam No. VIII.G.11 tentang Tanggung Jawab Direksi atas Laporan Keuangan. c. Lampiran Ketua Bapepam-LK No. Kep-179/BL/2008 tanggal 14 Mei 2008, Peraturan No. IX.J.1 tentang Pokok-pokok Anggaran Dasar Perusahaan yang melakukan Penawaran Umum Efek bersifat Ekuitas dan Perubahan Publik. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik P r i n c i p l e s an d I mpl ement at ion Comm i tm ent of Good Corpor ate Governan ce d. e. f. g. h. i. j. Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Kep-413/BL/2009 tanggal 25 November 2009, Peraturan Bapepam-LK No. IX.E.2 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama. Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Kep-412/BL/2009 tanggal 25 November 2009, Peraturan Bapepam-LK No. IX.E.1 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu. Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Kep-554/ BL/2010 tanggal 30 Desember 2010 tentang Perubahan Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Kep-06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000 tentang Perubahan Peraturan Bapepam-LK No. VIII.G.7 tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan. Peraturan OJK No. 29/POJK.04/2016 tentang Laporan Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik, dan Surat Edaran OJK No. 30/SEOJK.04/2016 tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik. Peraturan OJK No. 30/POJK.04/2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum. Peraturan OJK No. 31 /POJK.04/2015 tentang Keterbukaan atas Informasi Atau Fakta Material oleh Emiten Atau Perusahaan Publik. Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. d. e. f. g. h. k. Laporan Tahunan 2016 6. 7. 190 Peraturan OJK No. 34/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik. l. Peraturan OJK No. 35/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik. m. Peraturan OJK No. 55 /POJK.04/2015 tanggal 23 Desember 2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit. Anggaran Dasar Perusahaan sebagaimana termuat dalam Akta Pendirian PT Pegadaian (Persero) No. 01 tanggal 1 April 2012 yang dibuat dihadapan Nanda Fauz Iwan SH, MKn, Notaris di Jakarta Selatan, yang telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-17525.AH.01.01 Tahun 2012 tanggal 4 April 2012, yang kemudian diubah terakhir dengan Akta No. 06 tanggal 26 Juli 2016 yang dibuat dihadapan Nanda Fauz Iwan, SH., MKn, Notaris di Jakarta Selatan yang telah diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat No. AHU-AH.01.03-0067050 tanggal 27 Juli 2016. Peraturan dan Keputusan Dewan Komisaris Perusahaan: a. Peraturan Dewan Komisaris No. PER-01/DK/ GD/2012 tanggal 21 Desember 2012 tentang Piagam Komite Audit. Decree of Head of Bapepam-LK No. Kep-413/ BL/2009 dated November 25, 2009, Bapepam-LK Regulation No. IX.E.2 on Material Transactions and Changes in Primary Business Activities. Decree of Head of Bapepam-LK No. Kep-412/ BL/2009 dated November 25, 2009, Bapepam-LK Regulation No. IX.E.1 on Affiliate Transactions and Conflicts of Interest of Certain Transactions. Decree of Head of Bapepam-LK No. Kep-554/ BL/2010 dated December 30, 2010 on Amendment to Decision of Bapepam-LK Chairman No. Kep-06/ BL/2000 dated March 13, 2000 on Amendment to Regulation of Bapepam-LK Chairman No. VIII.G.7 on Guideline for Presentation of Financial Statements. OJK Regulations No. 29/POJK.04/2016 on Annual Report of Issuer or Public Company, and OJK Circular Letter No. 30/Seojk.04/2016 on the Form and Content of Annual Report of Issuer or Public Company. 6. 7. OJK Regulations No. 30/POJK.04/2015 on Realization Report on the Use of Funds from Public Offering. i. OJK Regulations No. 31 /POJK.04/2015 on Disclosure of Information or Material Facts by Issuers or Public Companies. j. OJK Regulations No. 33/POJK.04/2014 dated December 8, 2014 regarding the Board of Directors and Board of Commissioners of Issuers or Public Companies. k. OJK Regulations No. 34/POJK.04/2014 dated December 8, 2014 on Nomination and Remuneration Committee of Issuer or Public Company. l. OJK Regulations No. 35/POJK.04/2014 dated December 8, 2014 regarding Corporate Secretary of Issuers or Public Company. m. OJK Regulations No. 55 /POJK.04/2015 dated December 23, 2015 on the Establishment and Work Implementation Guideline of Audit Committee. Articles of association of PT Pegadaian (Persero) as stated n Establishment Deed of PT Pegadaian (Persero) No. 01 dated April 1, 2012 made before Nanda Fauz wan SH, MKn, the Notary, South Jakarta, legalized by Minister of Law and Human Rights through Letter No. AHU-17525.AH.01.01 of 2012 dated April 4, 2012, which was amended latest by Deed No. 06 dated July 26, 2016 made before Nanda Fauz Iwan, SH., MKn, Notary in South which was received by Minister of Law and Human Rights with Letter No. AHUAH.01.03-0067050 dated July 27, 2016. Rules and Decree of Company Board of Commissioners: a. Rules of the Board of Commissioners No. PER-01/ DK/GD/2012 dated December 21, 2012 regarding Charter of the Audit Committee. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik P r in cip le s a n d I m p le m e nt a t io n Co m m it m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n a n ce c. Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-03/KP/DK/ GD/2013 tanggal 24 April 2013 tentang Pedoman Good Corporate Governance (GCG Code). Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-02/KP/DK/ GD/2013 tanggal 24 April 2013 tentang Board Manual Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero). d. 8. Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-04/DK/ GD/2013 tanggal 24 April 2013 tentang Piagam Komite Manajemen Risiko. e. Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-02/ DK.GD/08/2016 tanggal 25 Agustus 2016 tentang Pembagian Tugas Anggota-Anggota Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero). Peraturan dan Keputusan Direksi Perusahaan: a. Peraturan Direksi No. 33 Tahun 2013 tanggal 15 April 2013 tentang Pedoman Good Corporate Governance (GCG Code). b. Peraturan Direksi No. 34 Tahun 2013 tanggal 15 April 2013 tentang Board Manual Direksi PT Pegadaian (Persero). c. Peraturan Direksi No. 256/MR.2.00/2012 tanggal 1 Agustus 2012 tentang Standar Etika Perusahaan (Code of Conduct) PT Pegadaian (Persero). d. Peraturan Direksi No. 14 Tahun 2014 tanggal 28 Februari 2014 tentang Pedoman Pengendalian Gratifikasi. e. Peraturan Direksi No. 60 Tahun 2014 tanggal 29 September 2014 tentang Pencegahan Praktek Nepotisme. f. Peraturan Direksi No. 20/SPI/I/2012 tanggal 11 Januari 2012 tentang Sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistleblowing System). g. Peraturan Direksi No. 43 Tahun 2014 tentang Penghasilan dan Fasilitas Direksi dan Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero). h. Peraturan Direksi No. 5 Tahun 2016 tentang Pedoman Umum Satuan Pengawasan Intern PT Pegadaian (Persero). i. Peraturan Direksi No. 106 Tahun 2013 tanggal 17 Desember 2013 tentang Piagam Satuan Pengawasan Intern (SPI) PT Pegadaian (Persero). j. Peraturan Direksi No. 487/MR.200/2012 tanggal 31 Desember 2012 tentang Piagam, Kebijakan Umum dan Pedoman Penerapan Manajemen Risiko. k. Peraturan Direksi No. 94 Tahun 2013 tanggal 8 Oktober 2013 tentang Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa juncto Peraturan Direksi PT Pegadaian (Persero) No. 57A Tahun 2015 tanggal 30 Desember 2015 tentang Batas Kewenangan Pengadaan Barang dan Jasa. b. PT Pegadaian (Persero) 8. Resolution of the Board of Commissioners No. KEP03/KP/DK/GD/2013 dated 24 April 2013 on Good Corporate Governance Guidelines (GCG Code). c. Resolution of the Board of Commissioners No. KEP02/KP/DK/GD/2013 dated 24 April 2013 on Board Manual of Board of Commissioners of PT Pegadaian (Persero) d. Resolution of the Board of Commissioners No. KEP04/DK/GD/2013 dated April 24, 2013 on Charter of the Risk Management Committee. e. Resolution of the Board of Commissioners No. KEP02/DK.GD/08/2016 dated August 25, 2016 on the Division of Duties among Members of the Board of Commissioners of PT Pegadaian (Persero). Rules and Decree of Company Board of Directors: a. Directors Regulations No. 33 of 2013 dated April 15, 2013 on Good Corporate Governance Guideline (GCG Code). b. Directors Regulations No. 34 of 2013 dated 15 April 2013 on Board Manual of Board of Directors of PT Pegadaian (Persero). c. Directors Regulations No. 256/MR.2.00/2012 dated August 1, 2012 on Company’s Code of Conduct PT Pegadaian (Persero). d. Directors Regulations No. 14 of 2014 dated February 28, 2014 on Guideline for Control of Gratification e. f. g. h. i. j. k. Directors Regulations No. 60 of 2014 dated September 29, 2014 on Guideline for Prevention of Nepotism Practices Directors Regulations No. 20/SPI/I/2012 dated January 11, 2012 on the Whistleblowing System. Directors Regulations No. 43 of 2014 on the Board of Directors and Commissioners Remuneration and Facilities of PT Pegadaian (Persero); Directors Regulations No. 5 of 2016 on General Guideline of Internal Audit Unit PT Pegadaian (Persero). Directors Regulations No. 106 of 2013 dated December 17, 2013 on Charter of Internal Control Unit (SPI) of PT Pegadaian (Persero). Directors Regulations No. 487/MR.200/2012 dated December 31, 2012 on Charter, General Policy and Guideline on Implementation of Risk Management. Directors Regulations No. 94 of 2013 dated October 8, 2013 on Guidelines on Provision of Goods and Services juncto Board of Directors’ Rule ofPT Pegadaian (Persero) No. 57A of 2015 dated December 30, 2015 on Limit of Authority on Provision of Goods and Services; Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 b. 191 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Prinsip dan Komitmen Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik P r i n c i p l e s an d I mpl ement at ion Comm i tm ent of Good Corpor ate Governan ce l. Peraturan Direksi No. 20/Bisnis III/2015 tanggal 20 Mei 2015 tentang Pedoman Pengadaan Barang/ Jasa E-Procurement PT Pegadaian (Persero). m. Keputusan Direksi No. 139/KEP/2015 tanggal 29 Mei 2015 tentang Pembagian Tugas dan Wewenang Direksi serta Penggantian Anggota Direksi apabila Berhalangan dalam Menjalankan Tugasnya. l. Directors Regulations No. 20/Bisnis III/2015 dated May 20, 2015 on Guideline on Provision of Goods/Services for E-Procurement of PT Pegadaian (Persero); and m. Director Regulations No. 139/KEP/2015 dated May 29, 2015 on the Division of Duties and Authorities of the Board of Directors as well Replacement of the Board Member is unavailable to perform his/her duties. Landasan Hukum Penerapan GCG Pegadaian Legal Basis of Pegadaian GCG Implementation. Undang-Undang Laws Peraturan Pemerintah | Government Regulations Peraturan Kementerian BUMN & Peraturan OJK Decree of SOE Ministry and OJK Regulation Laporan Tahunan 2016 Softstructure GCG Pegadaian Softstructure GCG Pegadaian 192 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Perkembangan Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik Devel op m ent Of Good Cor p or a t e Gover na nce Im p l eme ntation Perkembangan Infrastruktur dan Softstructure Tata Kelola Perusahaan Infrastructure Development and Softstructure of Corporate Governance a. a. b. c. Keberadaan infrastruktur GCG sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. 3 (tiga) organ utama, yaitu Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris dan Direksi bekerja dengan peran dan fungsinya masing-masing, yang dibantu oleh beberapa organ lainnya. Softstructure GCG atau beberapa peraturan perusahaan yang telah ada, yang memberikan batasan bagi organorgan infrastruktur GCG dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. Implementasi IFRS Beberapa penerapan International Financial Reporting Standards (IFRS) yang mulai diterapkan pada tahun 2014 sebagai berikut : 1. PSAK No 1, tentang “Penyajian Laporan Keuangan”, yang diadopsi dari IAS 1 Presentation of Financial Statements, 2. PSAK No 2, tentang “Laporan Arus Kas”, yang diadopsi dari IAS 7 Statement of Cash Flows 3. PSAK No 3, tentang “Laporan Keuangan Interim”, yang diadopsi dari IAS 34 Interim Financial Reporting 4. PSAK No 4, tentang “Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan Keuangan Tersendiri”, yang diadopsi dari IAS 27 Concolidated and Seperate Financial Statements 5. PSAK No 5, tentang Segmen Operasi, yang diadops idari IFRS 8 Operating Segments 6. PSAK No 7, tentang Pengungkapan Pihak-Pihak Berelasi, yang diadopsi dari IAS 24 Related Party Disclosures 7. PSAK No. 8, tentang Peristiwa Setelah Periode Pelaporan, yang diadopsi dari IAS 10 Events after the Reporting Period 8. PSAK No. 14, tentang Persediaan, yang diadopsi dari IAS 2 Inventories 9. PSAK No. 16, tentang Aset Tetap, yang diadopsi dari IAS 16 Property, Plant, and Equipment 10. PSAK No. 19, tentang Aset Tak berwujud, yang diadopsi dari IAS 38 Intangible Assets 11. PSAK No. 23, tentang Pendapatan, yang diadopsi dari IAS 18 Revenue PT Pegadaian (Persero) The commitment to implement GCG in the Company is realized by the establishing GCG unit under Corporate Secretary in accordance with Regulation of the Board of Directors. 27 of 2014 dated April 25, 2014 on Amendment to Directors Rules No. 9 Year 2014 on Organizational Structure and Working Procedure of PT Pegadaian (Persero). Supported by GCG infrastructure and softstructure, the Company consistently applies GCG principles in all its operational and business activities. The consistency of GCG implementation is characterized by several aspects, such as: b. c. The existence of GCG infrastructure in accordance with applicable laws and regulations. The 3 (three) main Organs, namely General Meeting of Shareholders (GMS), Board of Commissioners and the Directors are working with their respective roles and functions, assisted by several other Organs. The GCG Softstructure or some existing Company regulations set the boundary of GCG infrastructure Organs in performing their duties and functions. IFRS Implementation Some of International Financial Reporting Standards (IFRS) implementation which were implemented in 2014 are as follows: 1. PSAK No. 1, on “Presentation of Financial Statements”, adopted from IAS 1 Presentation of Financial Statements, 2. PSAK No. 2, on “Statement of Cash Flows”, adopted from the IAS 7 Statement of Cash Flows 3. PSAK No. 3, on “Interim Financial Reports”, adopted from IAS 34 Interim Financial Reporting 4. PSAK No. 4, on “Consolidated and Separate Financial Statements,” adopted from IAS 27 Consolidated and Separate Financial Statements 5. PSAK No. 5, on Segments of Operations, adopted from IFRS 8 Operating Segments 6. PSAK No. 7, on Disclosure of Related Parties, adopted from IAS 24 Related Party Disclosures 7. PSAK No. 8, on Events After the Reporting Period, adopted from IAS 10 Events after the Reporting Period 8. PSAK No. 14, on Inventories, adopted from IAS 2 Inventories 9. PSAK No. 16, on Fixed Assets, adopted from IAS 16 Property, Plant, and Equipment 10. PSAK No. 19, on Intangible Assets, adopted from IAS 38 Intangible Assets 11. PSAK No. 23, on Revenue, adopted from IAS 18 Revenue Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 193 Annual Report 2016 Komitmen pelaksanaan GCG Perusahaan diwujudkan dengan pembentukan bagian GCG di bawah Sekretaris Perusahaan sesuai dengan Peraturan Direksi No. 27 Tahun 2014 tanggal 25 April 2014 tentang Perubahan atas Peraturan Direksi No. 9 Tahun 2014 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja PT Pegadaian (Persero). Dengan didukung oleh infrastruktur dan softstructure GCG, Perusahaan secara konsisten menerapkan kaidah dan prinsip-prinsip GCG dalam seluruh kegiatan operasional dan bisnisnya. Konsistensi pelaksanaan GCG ditandai oleh beberapa aspek, seperti: Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Perkembangan Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik D eve l o p ment O f Good Corporate Gover nance Implementati on d. e. f. 12. PSAK No. 24, tentang Imbalan Kerja, yang diadopsi dari IAS 19 Employee Benefit 13. PSAK No 46, tentang Pajak Penghasilan, yang diadopsi dari IAS 12 Income Tax 14. PSAK No 50, tentang Instrumen Keuangan : Penyajian, yang diadopsi dari IAS 32 Financial Instruments: Presentation 15. PSAK No. 55, tentang Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran, yang diadopsi dari IAS 39 Financial Instruments: Recognition and Measurement 16. PSAK No. 60, tentang Instrumen Keuangan: Pengungkapan, yang diadopsi dari IFRS 7: Financial Instruments: Disclosures Implementasi Pengendalian Gratifikasi Membuat Pedoman Pengendalian Gratifikasi yang ditetapkan berdasarkan Peraturan Direksi No. 14 tahun 2014 dan mensosialisasikan pedoman tersebut ke seluruh karyawan Perusahaan. Selain itu, Perusahaan juga menunjuk Pejabat Pengelola Unit Pengendalian Gratifikasi yang diketuai oleh JM Hukum dan Kepatuhan yang diputuskan melalui Keputusan Direksi No. 138/KEPUSDM/2014. Pengelolaan Whistleblowing System Menetapkan Pedoman Sistem Pelaporan Pelanggaran atau Whistleblowing System berdasarkan Peraturan Direksi No. 20/SPI/I/2012 yang pengelolaannya dibawah tanggung jawab Satuan Pengawasan Intern. Penerapan ISO dan SMK3 • Penerapan ISO 9001:2008 untuk ruang lingkup: -- Satuan Pengawasan Intern Kantor Pusat. -- Inspektorat Wilayah VIII Jakarta. -- Inspektorat Wilayah IX Jakarta. -- Inspektorat Wilayah X Bandung. -- Inspektorat Wilayah XI Semarang. -- Inspektorat Wilayah XII Surabaya. • Penerapan ISO 9001:2008 untuk ruang lingkup Pendidikan dan Pelatihan Wilayah Jakarta dan Surabaya. • Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) yang diatur melalui Pedoman SMK3 berdasarkan Peraturan Direksi No. 112 tahun 2013, dan telah dilakukan audit SMK3 pada tanggal 12-13 Juni 2014 oleh PT Sucofindo sebagai Lembaga Audit SMK3. Laporan Tahunan 2016 Perkembangan GCG tahun 2016 Perkembangan penerapan GCG di lingkup Pegadaian pada tahun 2016 antara lain meliputi: 1. Pembentukan bagian GCG di bawah Divisi Risk Management & Compliance sesuai dengan Peraturan Direksi No. 27 Tahun 2016 tanggal 27 September 2016 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja PT Pegadaian (Persero) yang diimplementasikan pada tahun 2017. 194 d. e. f. 12. PSAK No. 24, on Employee Benefits, adopted from IAS 19 Employee Benefit 13. PSAK No. 46, on Income Tax, adopted from the IAS 12 Income Tax 14. PSAK No. 50, on Financial Instruments: Presentation, adopted from IAS 32 Financial Instruments: Presentation 15. PSAK No. 55, on Financial Instruments: Recognition and Measurement, adopted from IAS 39 on Financial Instruments: Recognition and Measurement 16. PSAK No. 60, on Financial Instruments: Disclosure, adopted from IFRS 7: Financial Instruments: Disclosures Gratification Control Implementation Establishing a Guideline on Gratification Control which are stipulated based on Board of Directors’ Rule No. 14 year 2014 and disseminate the guidelines to all employees. In addition, the Company also appointed a Gratification Control Unit Officer led by JM Law and Compliance which is decided by Decree of the Directors. 138/KEP-USDM/2014. Management of Whistleblowing System Establishing a Violation Reporting System Guideline or Whistleblowing System based on Directors Regulation No. 20/SPI/I/2012 which is managed under the responsibility of the Internal Audit Unit. ISO and SMK3 Implementation • Implementation of ISO 9001: 2008 for the scope of: -- Internal Supervisory Unit - Headquarter -- Inspectorate of Region VIII Jakarta. -- Inspectorate of Region IX Jakarta. -- Inspectorate of Region X Bandung. -- Inspectorate of Region XI Semarang. -- Inspectorate of Region XII Surabaya. • Implementation of ISO 9001: 2008 for the scope of Education and Training Region Jakarta and Surabaya. • Implementation of Occupational Safety and Health Management System (SMK3) regulated through the Guideline of SMK3 based on Directors Regulation No. 112 of 2013, and has been audited by SMK3 on June 12-13, 2014 by PT Sucofindo as the Audit Institution of SMK3. GCG Development 2016 The development of GCG implementation within Pegadaian (Persero) in 2016 included: 1. Establishment of GCG unit under the Risk Management & Compliance Division in accordance with Rules of the Board of Directors No. 27 of 2016 dated September 27, 2016 on Organizational Structure and Working Procedure of PT Pegadaian (Persero). Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Perkembangan Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik D eve lo p m e nt O f G o o d Co r p o r at e G ove r n a n ce Im p l e m e nt a t i on 2. 3. 4. 2. 3. 4. 5. Followed up area of improvement based on the GCG implementation assessment results for 2016. Updated GCG guideline including GCG Code, Board Manual and Code of Conduct. Updated the Decree of Directors No. 42/KEP/2016 dated June 8, 2016 on Obligation to Submit State Asset Liability Report (LHKPN) within PT Pegadaian (Persero) which is adjusted with the Regulation of KPK RI No. 07 of 2016 dated May 31, 2016 on the Procedure of Registration, Announcement, and Inspection of State Official Property and Circular Letter of KPK RI No. SE-08/01/10/2016 dated October 26, 2016 on Technical Guidelines for Reporting and Management of State Official Property Report following the enactment of Corruption Eradication Commission regulation No. 07 of 2016 on the Procedures for Registration, Announcement and Inspection of State Official Property. Creating GCG Roadmap. Annual Report 2016 5. Menindaklanjuti Area of Improvement atas hasil assessment penerapan GCG tahun 2016. Melakukan pengkinian pedoman GCG meliputi Pedoman GCG Code, Board Manual dan Code of Conduct. Melakukan pengkinian atas Keputusan Direksi No. 42/ KEP/2016 tanggal 8 Juni 2016 tentang Kewajiban Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di Lingkungan PT Pegadaian (Persero) yang disesuaikan dengan Peraturan KPK RI No. 07 Tahun 2016 tanggal 31 Mei 2016 tentang Tata Cara Pendaftaran, Pengumuman, dan Pemeriksaan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara dan Surat Edaran KPK RI No. SE-08/01/10/2016 tanggal 26 Oktober 2016 tentang Petunjuk Teknis Penyampaian dan Pengelolaan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara setelah diberlakukannya peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi No. 07 Tahun 2016 tentang Tata Cara Pendaftaran, Pengumuman dan Pemeriksaan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara. Membuat Roadmap GCG. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 195 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik A ssessme nt o f G o o d Co r p o r at e G ove r n an ce I m p l em ent a t i on Assessment Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik Assessment of Good Corporate Governance Implementation Assessment Penerapan GCG Tahun 2015 Implementation Assessment GCG 2015 Perusahaan melakukan pengukuran kinerja penerapan GCG melalui penilaian oleh pihak independen yang bertujuan untuk menilai implementasi GCG di lingkup Perusahaan. Pelaksanaan penilaian mengacu pada Peraturan Menteri BUMN No. PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara; sementara penilaian GCG tahun buku 2012 mengacu pada Keputusan Sekretaris Kementerian BUMN No. SK-16/S.MBU/2012 tertanggal 6 Juni 2012 tentang Indikator/ Parameter Penilaian dan Evaluasi atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara. Secara umum, tujuan dilaksanakannya assessment tersebut adalah untuk: 1. Menguji dan menilai penerapan GCG di Perusahaan melalui elaborasi kondisi penerapan GCG dan dengan kondisi nyata yang diterapkan pada Perusahaan, melalui pemberian skor/nilai atas penerapan GCG dan kategori kualitas penerapan GCG. 2. Mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan penerapan GCG Perusahaan, serta mengusulkan rekomendasi perbaikan untuk mengurangi celah (gap) antara kriteria GCG dan penerapannya pada Perusahaan. 3. Memberikan rekomendasi penyempurnaan terhadap kesenjangan yang ditemukan dalam implementasi GCG di Perusahaan sejalan dengan best practices. 4. Memantau konsistensi penerapan GCG pada Perusahaan dan memperoleh masukan untuk penyempurnaan dan pengembangan kebijakan GCG di Perusahaan. Laporan Tahunan 2016 Penilaian terhadap penerapan assessment GCG di Perusahaan periode tahun 2015, diselenggarakan bekerja sama dengan PT Citra Solusi Manajemen. The Company undertakes the measurement of the performance of GCG implementation through the assessment by an independent party which aims to assess the implementation of GCG within the scope of the Company. Implementation of the assessment refers to Regulation of SOE Minister. PER-01/ MBU/2011 on Implementation of Good Corporate Governance in State-Owned Enterprises; While the GCG assessment for fiscal year 2014 refers to Decree of SOE Secretary Ministry. SK16/S.MBU/2012 dated June 6, 2012 on indicators/parameters Assessment and Evaluation on implementation of Good Corporate Governance (GCG) in State Owned Enterprises. In general, the purpose of the assessment is to: 1. 2. 3. 4. Examine and assess GCG implementation in the Company through elaboration of GCG implementation with the actual conditions applied in the Company, through the use of scoring/rating and various quality category of GCG implementation. Identify the strengths and weaknesses of GCG implementation, and propose recommendation for improvement to reduce the gap between GCG criteria and its application in the Company. Provide recommendations for improvements toward the gap found in GCG implementation in line with best practice. Monitor the consistency of GCG implementation and get the inputs for improvement and development of GCG policies in the Company. Assessment of GCG mplementation in the Company for the 2014/2015 period , was held in collaboration with PT Citra Solusi Manajemen. Jenis Penilaian Type of Assessment : Assessment / Penilaian Assessor/Penilai Assessor : PT Citra Solusi Manajemen Tahun Buku Penerapan Implementation Fiscal Year : 1 Januari 2015 sampai dengan 31 Desember 2015 January 1, 2015 - December 1, 2015 Periode Pengukuran Assessment Period : 19 November-31 Desember 2015 November 19--December 31,2015 Laporan Hasil Pengukuran Report of Assessment Result : 29 Desember 2015 December 29, 2015 Penilaian mencakup mencakup 6 (enam) Aspek, 43 (empat puluh tiga) Indikator dan 153 (seratus lima puluh tiga) Parameter dan 568 (lima ratus enam puluh delapan) Faktor Uji Kesesuaian. Adapun 6 (enam) Aspek tersebut meliputi: 196 The assessment comprises of 6 (six) Aspects, 43 (forty three) Indicators, 153 (one hundred and fifty three) Parameters, 568 (five hundred and sixty eight) Conformity Test Factors. The 6 (six) main aspects are: Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on 1. 2. Komitmen Terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Secara Berkelanjutan Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal 3. 4. 5. 6. Dewan Komisaris/Dewan Pengawas Direksi Pengungkapan Informasi dan Transparansi Aspek Lainnya 3. 4. 5. 6. Hasil Assessment penerapan GCG di Perusahaan periode tahun 2015 mencapai total skor 91,63% atau mencapai kualitas “Sangat Baik”, dengan detil hasil sebagai berikut: 2. Commitment towards Continuous Implementation of Good Corporate Governance Shareholders and General Meeting of Shareholders/ Capital Owners Board of Commissioners/Board of Trustees Directors Information Disclosure and Transparency Other Aspects Results of GCG implementation assessment in the Company for the period of 2015 showed a total score of 91.63% or an achievement of “Excellent”, with detailed results as follows: Aspek Pengujian Aspects of Examination No Bobot Weight Komitmen Terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Secara Berkelanjutan Commitment towards Continuous Implementation of Good Corporate Governance 7,00 6,848 97,83 2 Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal Shareholders and General Meeting of Shareholders/Capital Owners 9,00 8,524 94,71 3 Dewan Komisaris/Dewan Pengawas Board of Commissioners/Board of Trustees 35,00 34,380 98,23 4 Direksi Directors 35,00 32,433 92,67 5 Pengungakapan Informasi dan Transparansi Information Disclosure and Transparency 9,00 6,944 77,15 6 Aspek Lainnya Other Aspects 5,00 2,500 50,00 100,00 91,629 91,63 Klasifikasi Kualitas Penerapan GCG Classification of GCG Implementation Quality “Sangat Baik” “Very Good” Berdasarkan hasil assessment GCG tahun 2015, terdapat 27 butir rekomendasi yang dapat menjadi Area of Improvement penerapan GCG di Perusahaan. Terhadap rekomendasi tersebut, Perusahaan telah melakukan tindak lanjut di tahun 2016, dengan penjelasan sebagai berikut: No Rekomendasi Assessment 2015 Assessment Recommendation 2015 Based on the GCG assessment results in 2015, there are 27 recommendations that referred to Area of Improvement of GCG implementation in the Company. Towards these recommendations, the Company has followed up in 2016, with the following explanation: Tindak Lanjut di Tahun 2016 Pemegang Saham/RUPS 2 Capaian (%) Achievements (%) 1 Skor Keseluruhan Total Score 1 Skor Scores Pemegang Saham/RUPS agar segera menetapkan Komisaris Utama secara definitif. Shareholders/GMS to immediately appoint the President Commissioner Pemegang Saham/RUPS agar menetapkan Komisaris Independen. Shareholders/GMS to appoint Independent Commissioners. PT Pegadaian (Persero) Follow Up in 2016 Shareholders/GMS x Berdasarkan konfirmasi, Pemegang Saham telah memiliki Daftar Bakal Calon yang disetujui oleh Menteri Negara BUMN. Namun demikian, sampai dengan saat ini belum ada penetapan Komisaris Utama oleh Pemegang Saham Based on confirmation, Shareholders already have A List of Potential Candidates approved by SOE State Minister. However, until now, there has no determination/decision of a President Commissioner by the Shareholders x Pemegang Saham belum menetapkan Komisaris Independen mencapai lebih dari 20% dari anggota Dewan Komisaris ekplisit, dengan memiliki kompetensi dibidang auditing, keuangan dan akuntansi. Shareholders have yet to appoint Independent Commissioners to fulfill the quota of >20% of the Board members explicitly, a person with the competences in the field of auditing, finance and accounting. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 197 Annual Report 2016 1. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on No Rekomendasi Assessment 2015 Assessment Recommendation 2015 Tindak Lanjut di Tahun 2016 Follow Up in 2016 Pemegang Saham/RUPS Pemegang Saham/RUPS agar memperhatikan batas waktu pengesahan Rancangan RJPP yang diajukan Perseroan. Shareholders/GMS to observe the time limit of RJPP Draft Approval submitted by the Company. Shareholders/GMS v Pengesahan terhadap rancangan RJPP PT Pegadaian (Persero) tahun 2015-2019 oleh Pemegang Saham telah dilakukan tepat waktu yaitu tidak melebihi 60 hari setelah diterimanya rancangan RJPP secara lengkap. Ratification of RJPP Draft of PT Pegadaian (Persero) 2015-2019 by Shareholders has been conducted on time, not exceeding 60 days after the receipt of a complete RJPP Draft. v Pemegang Saham/RUPS telah melakukan pembahasan/pengkajian/penelaahan terhadap usulan Direksi yang perlu mendapat persetujuan/ keputusan RUPS/Pemegang Saham, dan dilakukan tepat waktu. Shareholders/GMS has conducted a review/ analysis/discussions on the Board of Directors proposal that need to approval/resolutions from the GMS/Shareholders, and decided on time. 5 Dewan Komisaris agar merealisasikan rencana program pengenalan/ pengembangan Dewan Komisaris secara lebih maksimal sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. v The Board of Commissioners to realize more on Introduction/Development Planning Program for the Board of Commissioners in accordance with a predetermined plan. Telah terdapat rencana kerja dan anggaran untuk kegiatan pelatihan Dewan Komisaris, dan dalam rangka meningkatkan kompetensinya, Anggota Dewan Komisaris telah mengikuti program pelatihan dan sertifikasi. There is a work plan and budget for the Board of Commissioners training, and in order to improve its members’ competence, the Board of Commissioners has attended training and certification program. 6 Dewan Komisaris agar melakukan finalisasi terhadap Board Manual yang saat ini sedang dalam proses pengkinian. The Board of Commissioners to finalize the Board Manual which is currently in the process of updating. v Telah dilakukan finalisasi terhadap Board Manual The Board Manual is finalized 7 Dewan Komisaris agar menetapkan di dalam Rencana Kerja dan Anggaran Dewan Komisaris yaitu rencana kegiatan terkait penelaahan terhadap remunerasi Direksi. The Board of Commissioners to stipulate in its Work Plan and Budget, an activity plan related to a remuneration review of the Board of Directors. v Rencana kegiatan terkait penelaahan remunerasi Direksi Direksi telah terdapat dalam Rencana Kerja dan Anggaran Dewan Komisaris Tahun 2016 The Activity Plan in relation to Review Remuneration for the Directors is stated in the Work Plan and Budget of the Board of Commissioners 2016 8 Dewan Komisaris agar menetapkan ketentuan mengenai etika rapat di dalam tata tertib Rapat Dewan Komisaris. The Board of Commissioners to stipulate the provisions on meeting ethics in the Board of Commissioners Meeting. v Ketentuan mengenai etika rapat telah terdapat dalam Pedoman Board Manual Stipulation on meeting ethics is stated in the Board Manual 3 4 Pemegang Saham/RUPS agar memperhatikan jangka waktu pemberian persetujuan secara tepat waktu terhadap setiap usulan terkait aksi korporasi yang disampaikan Direksi yang perlu mendapatkan persetujuan RUPS. Shareholders/GMS to take into account the timely approval granting of any proposals related to corporate actions, submitted by the Board of Directors that need the approval from the GMS. Laporan Tahunan 2016 Dewan Komisaris Board of Commissioners 198 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on No Rekomendasi Assessment 2015 Assessment Recommendation 2015 Tindak Lanjut di Tahun 2016 Follow Up in 2016 Pemegang Saham/RUPS Shareholders/GMS Direksi Board of Directors 9 Perusahaan agar menetapkan kebijakan dan pengaturan mengenai sanksi yang akan diberikan kepada pejabat Perseroan yang tidak melaksanakan kewajiban untuk menyampaikan LHKPN. The Company to establish policies and regulations regarding sanctions to Company officials who have not performed their obligations to submit LHKPN. v Peraturan terkait hal ini telah ditindaklanjuti dengan menerbitkan Surat Keputusan Direksi No.42/KEP/2016 tanggal 8 Juni 2016 tentang Kewajiban Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di Lingkungan PT Pegadaian (Persero) This regulation has been followed up by the issuance of Decree of the Board of Directors No.42/KEP/2016 dated June 8, 2016 regarding Obligation to Submit State Official Wealth Report (LHKPN) within PT Pegadaian (Persero) 10 Perusahaan agar segera melakukan finalisasi terhadap Board Manual yang saat ini sedang dalam proses pengkinian. The Company to finalize the Board Manual which is currently in the process of updating. v Telah dilakukan finalisasi terhadap Board Manual. The Board Manual is finalized 11 Perusahaan agar secara khusus membuat kebijakan, prosedur dan pedoman penyusunan RJPP di Perseroan. The Company to specifically create a policy, procedure and guideline for RJPP preparation. v Telah diterbitkan Peraturan Direksi No. 51/ Dir.IV/2016 tanggal 01 Agustus 2016 tentang Pedoman Penyusunan RJPP Issuance of Directors Regulation No. 51/Dir. IV/2016 dated 01 August 2016 on Guidelines for RJPP Preparation. 12 Perusahaan agar segera melakukan finalisasi dan mengesahkan draft kebijakan TI yang nantinya menjadi panduan pelaksaan TI di Perseroan. The Company to immediately finalize and ratify the draft of IT policy which will become the guidance for IT implementation in the Company. v Perusahaan telah menetapkan Information Technology Master Plan (ITMP) dalam bentuk IT Blueprint yang dijabarkan dalam SOP Teknologi Informasi. The Company has established Information Technology Master Plan (ITMP) in the form of IT Blueprint as described in SOP of Information Technology. 13 Perusahaan agar menyusun Kebijakan Pengelolaan Anak Perusahaan v (Subsidiary Governance). Company to prepare a Subsidiary Governance Policy. Kebijakan pengaturan untuk anak Perusahaan dan perusahaan patungan sedang dalam proses finalisasi. The regulatory policy for Subsidiaries and joint ventures is in the process of finalization. 14 Perusahaan agar memastikan progress (tingkat penyelesaian) pelaksanaan tindak lanjut dari rekomendasi SPI dan Auditor Eksternal. The Company to ensure completion rate of follow-up implementation on SPI and External Auditor recommendations. Direksi telah memantau tindak lanjut rekomendasi hasil pengawasan internal dan eksternal. The Board of Directors has monitored the followup recommendations from internal and external monitoring. Annual Report 2016 v PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 199 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on No Rekomendasi Assessment 2015 Assessment Recommendation 2015 Tindak Lanjut di Tahun 2016 Pemegang Saham/RUPS 15 Perusahaan agar melakukan survei kepuasan rekanan/pemasok dalam upaya untuk mengetahui tingkat kepuasan rekanan/ pemasok khususnya terkait dengan pelaksanaan sistem dan prosedur pengadaan di Perseroan. The Company to conduct supplier/ vendor satisfaction survey in an effort to find out the level of their satisfaction, especially in relation to procurement system and procedure implementation. 16 Perusahaan agar mengupayakan pemenuhan target yang telah ditetapkan di dalam KPI khususnya terkait Indeks Kepuasan Karyawan. The Company seeks to meet all of its targets as specified in KPI, especially in relation to Employee Satisfaction Index. 17 Perusahaan agar memuat penjelasan mengenai ketentuan etika rapat dan pelaksanaan tindak lanjut hasil rapat sebelumnya yang dituangkan pada bagian Rapat Direksi yang ada di dalam Board Manual. The Company to include explanation on the required ethical meeting and implementation on follow-up of previous meeting results, as set forth in the Board Manual of the Board of Directors meetings. 18 Perusahaan agar segera menetapkan secara definitif Sekretaris Perusahaan sesuai ketentuan yang diatur di dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 35/POJK.04/2014 tanggal 18 Desember 2014. The Company to immediately determine a Corporate Secretary in accordance with the provisions set forth in Regulation of Financial Services Authority No. 35/ POJK.04/2014 dated December 18, 2014. Laporan Tahunan 2016 19 200 Perusahaan agar memperhatikan ketepatan waktu pemanggilan RUPS. The Company to pay attention to the punctuality of GMS Invitation. Follow Up in 2016 Shareholders/GMS v Perusahaan telah melakukan assessment pemasok berdasarkan pencapaian QCDS (quality, cost, delivery, service) secara berkala sesuai dengan Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa. The Company has conducted a supplier assessment based on QCDS achievement (quality, cost, delivery, service) periodically in accordance with Procurement Guideline. v Telah terdapat hasil survey tingkat kepuasan dan keterikatan karyawan untuk tahun 2016 di 25 kota yang meningkat dibandingkan indeks tahun sebelumnya, serta program kerja untuk menindaklanjuti hasil survey tersebut. There is a survey on employee satisfaction and engagement for 2016 in 25 cities, and the result shows an increase in the index compared to that of the previous year, and work programs to follow up after the survey results. v The Board of Directors has a guideline of Direksi telah memiliki pedoman pelaksanaan implementation of the Board of Directors meeting rapat Direksi yang diatur dalam Anggaran Dasar as stipulated in the Articles of Association and dan Board Manual. Board Manual. v Telah diterbitkan Surat Keputusan Direksi No. 71/KEP/2016 tanggal 23 Desember 2016 tentang Mutasi Jabatan pada Jenjang Grade 16 dan 15 v Prosedur Pemanggilan: 1. Pemanggilan telah dilakukan dengan surat tercatat. 2. Dalam surat undangan RUPS telah dicantumkan tanggal, waktu, tempat, dan mata acara rapat, terkait dengan bahan, telah diserahkan langsung kepada Pemegang Saham. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa Already issued a Directors Decree No. 71/ KEP/2016 dated December 23, 2016 regarding Rotating Position on Grades 16 and 15 Invitation Procedure: The invitation has been distributed via registered mail. Stated in GMS invitation letter is the date, time, place, and topics in meeting, in relation to meeting materials - they have been sent directly to the Shareholders. PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on No Rekomendasi Assessment 2015 Assessment Recommendation 2015 Tindak Lanjut di Tahun 2016 Pemegang Saham/RUPS Follow Up in 2016 Shareholders/GMS 20 Perusahaan agar menyusun sistem dan prosedur mengenai klasifikasi dan pengelolaan informasi perusahaan dalam rangka mengamankan informasi penting perusahaan. v The Company to prepare a system and procedure regarding a classification and management of corporate information, in order to secure Corporate important information. Perusahaan telah memiliki kebijakan pengendalian informasi Perusahaan sebagaimana diatur dalam Laporan Kebijakan Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI). The Company has already had an information control policy as regulated in Information Security Management System Policy Report (SMKI). 21 Perusahaan agar membuat kebijakan tentang pengelolaan dan pemutakhiran website Perseroan . Company to create a policy on management and to update its website. Kebijakan tentang pengelolaan dan pemutakhiran website sedang dalam proses finalisasi. Policy on website management and update is in the process of finalization. 22 x Perusahaan agar memuat Pedoman GCG dan Board Manual Perseroan di dalam website Perseroan. v The Company to include GCG Guideline and Board Manual on its website Pada website Perseroan telah terdapat pedoman: GCG Code; Board Manual; Code of Conduct. Company Website also displays Guidelines regarding: GCG Code; Board Manual; Code of Conduct 23 Perusahaan agar mengungkapkan dan menguraikan secara lengkap pada bagian Tata Kelola Perusahaan (GCG) yang ada di dalam Laporan Tahunan mengenai independensi anggota Komite Manajemen Risiko dan memperhatikan rekomendasi hasil penilaian Annual Report Award. v The Company to disclose and outline its Good Corporate Governance (GCG) in details as stated on the Annual Report, on the independency of Risk Management Committee members, and to take into account recommendations from the Annual Report Award assessment. Terkait hal dimaksud, telah ditindaklanjuti dalam Annual Report Tahun 2016 With regard to the above, the matters have been followed up in Annual Report 2016 24 Perusahaan agar memenuhi rekomendasi hasil penilaian ARA 2015 guna meningkatkan peringkat perusahaan dalam ajang tersebut. The Company to fulfill recommendations of ARA 2015 assessment results in order to improve its ranking in the event. Rekomendasi hasil penilaian ARA 2015 telah ditindaklanjuti dalam penyusunan Laporan Tahunan 2016. Recommendation of ARA 2015 has been followed up in creating/preparation of 2016 Annual Report. Annual Report 2016 v PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 201 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on No Rekomendasi Assessment 2015 Assessment Recommendation 2015 Tindak Lanjut di Tahun 2016 Pemegang Saham/RUPS 25 Direksi agar mendorong Perseroan untuk mengikuti Sustainability Reporting Award dan sejenisnya dalam upaya untuk membangun reputasi Perseroan sebagai Corporate Citizen dan meningkatkan strategi keberlanjutan Perseroan. The Board of Directors to encourage the Company to participate in Sustainability Reporting Award and the like, in an effort to build a good reputation as a Corporate Citizen and to improve its sustainability strategy. Follow Up in 2016 Shareholders/GMS x Sedang dipersiapkan untuk mengikuti Sustainability Reporting Award. Currently, the Company is preparing for the Sustainability Reporting Award. v Rencana Penugasan (Program Kerja Pengawasan Tahunan) telah disampaikan kepada Direktur Utama dan kepada Dewan Komisaris cq. Komite Audit untuk mendapatkan pertimbangan dan saran-saran sebagaimana yang disampaikan dalam surat tersebut. The Assignment Plan (Annual Monitoring Work Program) has been submitted to the President Director and the Board of Commissioners cq. Audit Committee to obtain considerations and suggestions as presented in the letter. Satuan Pengawasan Intern 26 SPI sebaiknya menyampaikan Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) kepada Dewan Komisaris cq. Komite Audit untuk mendapatkan pertimbangan dan saran. SPI should submit the Annual Monitoring Work Program (PKPT) to the Board of Commissioners cq. Audit Committee to receive consideration and advice. 27 SPI memastikan agar program kerja yang dibuat dapat direalisasikan dengan mempertimbangkan kondisi sumberdaya yang tersedia dan faktorv faktor lainnya. SPI to ensure that the work program created can be realized by way of considering the available resources and other factors. Jumlah personil yang ditugaskan di Internal Audit telah sesuai dengan kebutuhan untuk pelaksanaan tugas Internal Audit The number of personnel assigned to Internal Audit has been in accordance with the need for executing its duties v = sudah ditindaklanjuti v = has been responded x = belum ditindaklanjuti x = have not been followed up Laporan Tahunan 2016 Assessment Penerapan GCG Tahun 2016 Pengukuran atau assessment secara periodik terus dilakukan Perusahaan untuk dapat memantau perkembangan implementasi GCG secara keseluruhan. Assessment penerapan GCG untuk periode tahun buku 2016 dilakukan secara independen oleh PT Multi Utama Indojasa, dengan metode pengukuran mencakup 6 (enam) Aspek, 43 (empat puluh tiga) Indikator dan 153 (seratus lima puluh tiga) Parameter dan 568 Faktor Uji Kesesuaian. 6 (enam) Aspek tersebut meliputi: 1. Komitmen Terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik secara Berkelanjutan; 2. Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal; 3. 4. 5. 202 Dewan Komisaris/Dewan Pengawas; Direksi; Pengungkapan Informasi dan Transparansi; Implementation Assessment GCG 2016 Periodic assessments are continuously conducted by the Company to monitor the progress of overall GCG implementation. GCG implementation assessment for fiscal year 2016 was conducted independently by PT Multi Utama Indojasa, with an assessment method covering 6 (six) core aspects, 43 indicators and 153 test parameters (sub-indicators). The 6 (six) main aspects are: 1. 2. 3. 4. 5. Commitment towards Continuous Implementation of Good Corporate Governance; Shareholders and General Meeting of Shareholders/ Capital Owners; Board of Commissioners/Board of Trustees; Directors; Information Disclosure and Transparency; Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on 6. Aspek Lainnya. 6. Other Aspects. Jenis Penilaian Type of Assessment : Assessment / Penilaian Assessor/Penilai Assessor : PT Multi Utama Indojasa Tahun Buku Penerapan Implementation Fiscal Year : 1 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2016 January 1, 2016 - December 31, 2016 Periode Pengukuran Assessment Period : 28 November 2016-17 Januari 2017 November 28, 2016-January 17, 2017 Laporan Hasil Pengukuran Report of Assessment Result : 17 Januari 2017 January 17, 2017 Hasil assesment penerapan GCG di Perusahaan periode tahun 2016 mencapai total skor 94,193% atau mencapai kualitas “Sangat Baik”, dengan detil hasil sebagai berikut: The results of the GCG implementation assessment in the Company for the period of 2016 reached a total score of 94.193% or achieved ““Excellent” quality, with detailed results as follows: Aspek Pengujian Aspects of Examination No Bobot Weight Skor Scores Capaian (%) Achievements (%) 1 Komitmen Terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Secara Berkelanjutan Commitment towards Continuous Implementation of Good Corporate Governance 7,00 6,537 93,387 2 Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal Shareholders and General Meeting of Shareholders/Capital Owners 9,00 8,957 99,518 3 Dewan Komisaris/Dewan Pengawas Board of Commissioners/Board of Trustees 35,00 34,127 97,505 4 Direksi Directors 35,00 33,686 95,246 5 Pengungakapan Informasi dan Transparansi Information Disclosure and Transparency 9,00 7,136 79,292 6 Aspek Lainnya Other Aspects 5,00 3,750 75,000 100,00 94,193 94,193 Skor Keseluruhan Total Score Klasifikasi Kualitas Penerapan GCG Classification of GCG Implementation Quality “Sangat Baik” “Very Good” 1. Code of Conduct (CoC) memuat aspek integritas laporan keuangan. The Code of Conduct (CoC) contains aspects of financial statement integrity. 2. Seluruh karyawan menandatangani pernyataan kepatuhan CoC secara berkala. All employees sign the CoC compliance statement periodically 3. Dilakukannya survei untuk mengukur tingkat pemahaman Dewan Komisaris dan Direksi terhadap GCG Code dan CoC. To conduct a survey to assess the level of understanding of the Board of Commissioners and the Directors against GCG Code and CoC. 4. Mendorong pejabat wajib lapor LHKPN mampu menyusun LHKPN secara tepat waktu. To encourage officials under PHKPN to able to prepare LHKPN in a timely manner. 5. Mendorong kepada sebagian pejabat wajib lapor LHKPN mematuhi kewajiban penyampaian LHKPN kepada KPK secara tepat waktu. To encourage some officials under LHKPN to comply with the obligation to submit LHKPN to KPK in a timely manner. 6. Pedoman Penanganan Gratifikasi di lingkungan Perusahaan mengatur aspek komitmen Direksi dan Dewan Komisaris. Guidelines for Handling Gratuities within the Company regulates the commitment aspects of the Directors and Board of Commissioners. 7. Terdapat survei yang mengukur tingkat pemahaman Dewan Komisaris dan Direksi terhadap kebijakan pengendalian gratifikasi. There is a survey that measures the level of understanding of the Board of Commissioners and Directors on the policy of gratuity control. 8. Penetapan Komisaris Utama yang definitif oleh RUPS tidak melebihi 30 (tiga puluh) hari sejak masa jabatan tersebut berakhir. The definitive stipulation of President Commissioner by the GMS shall not exceed 30 (thirty) days after the respective term of office expires. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Rekomendasi Assessment tahun 2016 yang akan ditindaklanjuti pada tahun 2017 yaitu: Assessment Recommendations 2016 which will be followed up in 2017 are: 203 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik Laporan Tahunan 2016 A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on 204 9. Pemegang Saham menetapkan Komisaris Independen mencapai lebih dari 20% dari anggota Dewan Komisaris ekplisit, dengan memiliki kompetensi dibidang auditing, keuangan dan akuntansi. Shareholders appoint Independent Commissioners to over 20% of the Board members explicitly, who has competencies in auditing, finance and accounting. 10. Menyusun standar waktu tingkat kesegeraan pengambilan keputusan persetujuan terhadap usulan Direksi secara detail sebagaimana ketentuan yang berlaku. To establish Standard time for immediacy level pf decision-making approval towards Directors’ proposal in detail according to applicable rules. 11. Mengesahkan Board Manual. Ratification of Board Manual 12. Penetapan tertulis terhadap proses pengangkatan Direksi dan Dewan Komisaris anak Perusahaan paling lambat 15 hari kalender terhitung sejak tanggal diterimanya calon Direksi dan Dewan Komisaris anak Perusahaan. The written stipulation of the appointment process of Directors and the Board of Commissioners of Subsidiaries shall be no later than 15 calendar days from the date candidates is accepted as as Director and Board of Commissioners of Subsidiary. 13. Program Kerja Dewan Komisaris memuat telaahan pengusulan remunerasi Direksi. Work Program of the Board of Commissioners includes a review of Directors proposed remuneration. 14. Board Manual memuat ketentuan mengenai (potensi) benturan kepentingan bagi Dewan Komisaris yang dapat mengganggu pelaksanaan tugasnya. The Board Manual contains provisions concerning (potential) conflict of interest for the Board of Commissioners that may interferes with the performance of its duties. 15. Daftar Khusus masing-masing Dewan Komisaris memuat kepemilikan saham keluarganya. The Special List of each member the Board of Commissioners shall contain ownership of respective family shares. 16. Terdapat Surat Kuasa Dewan Komisaris mengenai alasan ketidakhadiran dalam rapat Dewan Komisaris-Direksi. There is a Power of Attorney of the Board of Commissioners regarding the reason for the absence in the Board of Commissioners- Directors joint meeting. 17. Ketersediaan bahan-bahan rapat kepada peserta rapat, memenuhi jangka waktu tiga hari sebelum rapat diadakan. Meeting materials for all meeting participants shall be available three days before the meeting. 18. Pendokumentasian rapat Dewan Komisaris, dilengkapi dengan aspek berikut: -- Dalam risalah rapat Dewan Komisaris mencantumkan pendapat yang berbeda (dissenting comments) dengan apa yang diputuskan dalam rapat, dan jika tidak terdapat pendapat yang berbeda agar diungkapkan; -- Validasi risalah rapat sesuai dengan tata tertib yang ditetapkan. Risalah rapat selesai dan diedarkan keseluruh Dewan Komisaris selambatlambatnya 7 (tujuh) hari setelah Rapat selesai dilaksanakan. Documentation of the Board of Commissioners meeting shall be completed with the following aspects: -Minutes of the Board of Commissioners meeting shall include dissenting comments of matters decided in the meeting, and if there is no different opinions to be disclosed; -Validation of minutes of meeting shall be in accordance with the established rules. Minutes of meeting shall be completed and distributed to all members of the Board of Commissioners no later than 7 (seven) days after the meeting is finished. 19. Melaksanakan SOP untuk proses bisnis inti secara konsisten. Implement SOP for core business processes consistently. 20. Direksi menyampaikan rancangan RKAP sesuai jadwal waktu yang ditentukan yaitu kepada Dewan Komisaris sebelum 15 September tahun berjalan. The Directors to submit the draft RKAP in accordance with the schedule determined by the Board of Commissioners before September 15 of the current year. 21. Sistem penilaian kinerja didukung dengan aplikasi komputer secara terintegrasi. The performance appraisal systems is supported with integrated computer application. 22. Mendokumentasikan terkait upaya peningkatan mutu produk antara lain : -- Sertifikasi atas Kebijakan Mutu. -- Penerapan pengendalian mutu yang konsisten sehingga terjadi penurunan keluhan pelanggan atas mutu produk. -- Tindak lanjut atas ketidak sesuaian mutu produk. -- Evaluasi sistem mutu dan audit secara berkala. Documenting related to all efforts to improve product quality includes: -Certification of Quality Policy. -Application of consistent quality control has resulted in a decrease in customer complaints over product quality. -Follow-up of non-conformity to product quality. -Evaluate the quality and audit system regularly. 23. Perusahaan belum memberikan kompensasi dalam hal SPM dan mutu yang tidak terpenuhi. The Company has not provided compensation in terms of SPM and unmet quality. 24. Pedoman/kebijakan pengadaan dipublikasikan/ dapat diakses pemasok/calon pemasok melalui website Perusahaan. Procurement guideline/policy is published/accessible to all suppliers/potential suppliers through Company’s website. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on Menindaklanjuti 9 temuan audit, baik oleh auditor eksternal dan auditor internal mengenai pengadaan barang dan jasa yang belum sesuai ketentuan. Follow up 9 (nine) audit findings, both by External and Internal Auditors on procurement of goods and services that have not been complied with. 26. Melengkapi dan mengesahkan draft kebijakan pengaturan untuk anak Perusahaan (subsidiary governance) secara khusus yang mencakup antara lain: -- Pedoman penjaringan/nominasi Direksi dan Dewan Komisaris, fit and prosper test serta penetapan calon Direksi dan Dewan Komisaris, -- Sistem/pedoman penilaian kinerja Direksi (kolegial dan individu dan Dewan Komisaris (kolegial) yang memuat sekurang-kurangnya indikator kinerja utama dan kriteria keberhasilan, -- Pedoman penetapan insentif bagi Direksi dan Dewan Komisaris. Complete and approve the Draft Regulatory Policy for Subsidiaries (subsidiary governance) specifically comprising among others: -Guideline for nomination/recruitment of the Board of Directors and Board of Commissioners, fit and prosper test, and determination of candidates for Directors and Board of Commissioners, -The performance review system/guideline of Directors (collegial and individual) and Board of Commissioners (collegial) which contains at least key performance indicators and success criteria, -Guideline for the establishment of incentives for Directors and Board of Commissioners 27. Perusahaan sebaiknya menyusun Pedoman Sistem Pengendalian Internal, yang mengatur aspek: -- Pendekatan unsur lingkungan pengendalian, -- Pengelolaan risiko, aktivitas pengendalian, -- Sistem informasi dan komunikasi dan pemantauan, -- Pelaksanaan dan pelaporannya. The Company should develop a Guideline for Internal Control Systems, which regulates the following aspects: -Approach to elements of control environment, -Risk management, control activities, -Information and communication systems, and monitoring, -Implementation and reporting. 28. Mempertimbangkan untuk menyusun kebijakan survey penilaian kepuasan karyawan. Consider to develop a policy of employee satisfaction survey. 29. Menurunkan tingkat tunggakan pengembalian dana kemitraan (Non Performance Loan/NPL) yang dipinjamkan kepada usaha kecil. Reduce the level of partnership fund (Non Performance Loan /NPL) which is lent to small businesses 30. Mengesahkan Draft Pedoman Tata Kelola Perusahaan, Draft Code of Conduct dan Draft Board Manual agar pelaksanaan terkait dengan mekanisme penanganan benturan kepentingan dapat berjalan efektif. Ratify draft guideline on Good Corporate Governance, draft Code of Conduct and the draft of Board Manual so that implementation related to mechanism of handling any conflict of interests can be effective. 31. Perlu mempertimbangkan untuk menyusun pedoman Benturan Kepentingan mengacu pada Peraturan Menteri BUMN Nomor: PER-01/MBU/01/2015 tentang Pedoman Penanganan Benturan Kepentingan di Lingkungan Kementerian BUMN. It is worth considering to draw up conflict of interest guideline referring to regulation of SOE Minister No.: PER-01/MBU/01/2015 on the Guideline for Handling Conflict of Interest within SOE Ministry. 32. Menyampaikan Laporan Manajemen Triwulanan secara tepat waktu kepada Dewan Komisaris sesuai ketentuan dalam berdasarkan SK 16/S.MBU/2012 secara tepat waktu agar, yaitu 7 hari setelah triwulanan berakhir dan Laporan Manajemen Tahunan adalah 1 bulan setelah berakhirnya triwulan IV. Deliver Quarterly Management Report in a timely manner to the Board of Commissioners in accordance with the provisions SK 16/S.MBU/2012 in a timely manner, i.e. 7 days after the quarterly ends and for Annual Management Report i.e. 1 month after the end of the fourth quarter. 33. Menyusun rencana Rapat Direksi sehingga dapat diketahui lebih lanjut penyelenggaraan rapat Direksi sesuai dengan rencana yang ditetapkan. Prepare the plan of the Board of Directors Meeting so that further details of the Board of Directors’ meeting shall be known in accordance with the stipulated plan. 34. Apabila terdapat anggota Direksi tidak hadir dalam rapat internal Direksi maupun rapat Konsultatif dengan Dewan Komisaris maka daftar hadir rapat tersebut perlu dilengkapi dengan alasan ketidakhadirannya. If any member of the Board of Directors does not attend internal meeting of the Board of Directors or the Consultative Meeting with the Board of Commissioners, the attendance list of the meeting shall be supplemented by reason of the person’s absenteeism. 35. Melengkapi risalah rapat internal Direksi dengan memuat evaluasi terhadap pelaksanaan keputusan hasil rapat sebelumnya. Complete minutes of Directors internal meeting by including an execution evaluation of the previous meeting decision. 36. Jumlah personil auditor SPI Terkait kualitas tenaga auditor, mengikutsertakan seluruh staf auditor SPI (jenjang Auditor Madya) untuk memiliki sertifikasi profesi Auditor Internal. Number of SPI auditor personnel Related to the quality of auditors, the Company shall include all SPI auditors (level of Civil Auditor) to have Internal Auditor certification. 37. Perusahaan menyusun kebijakan tentang pengelolaan dan pemutakhiran website. The Company develops policies on website management and updating PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 25. 205 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik Laporan Tahunan 2016 A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on 38. Melengkapi informasi Laporan Tahunan pada bagian Profil Perusahaan yaitu informasi terkait: Pelatihan karyawan yang akan dilakukan dan adanya persamaan kesempatan kepada seluruh karyawan. Complete the Company profile section in the Annual Report with the following information: Employee training to be performed and equal opportunity to all employees. 39. Menambah muatan Laporan Tahunan pada bagian informasi Analisis dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan antara lain: • Bahasan tentang Struktur Modal perlu membahas Tingkat Likuiditas Perusahaan. (Pada Laporan Tahunan tahun 2015 sudah terdapat pembahasan Likuiditas namun pada bagian Kemampuan Membayar Liabilitas dan Tingkat Kolektibilitas Piutang. Jadi sebaiknya uraian mengenai Likuiditas dibahas di bagian Struktur Modal). Add to Annual Report, in the Information Analysis and Discussion section, with Company Performance which include: • Discussion on Capital Structure needs to include a discussion on Company’s Liquidity Level. (In the Annual Report 2015, there was already a discussion of Liquidity, but it was written on the section of: the Ability to Pay Liabilities and Collectability Rate of Receivables. So it’s best to describe the Liquidity discussed in the Capital Structure section). 40. Menambah muatan Laporan Tahunan pada bagian informasi Analisis dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan antara lain: • Bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi barang modal tentang: -- Sumber dana yang diharapkan untuk memenuhi ikatan, -- Langkah yang direncanakan Perusahaan untuk melindungi risiko dari posisi mata uang asing yang terkait. Add to Annual Report, in the Information Analysis and Discussion section, with Company Performance which include: • Discussion of material ties for capital goods investments concerning: -Sources of funds expected to meet the bonds, -Measures planned by the Company to protect against any risks from related foreign currency fluctuation. 41. Menambah muatan Laporan Tahunan pada bagian informasi Analisis dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan antara lain: • Informasi keuangan yang telah dilaporkan yang mengandung kejadian yang sifatnya luar biasa dan jarang terjadi. Add to Annual Report, in the Information Analysis and Discussion section, with Company Performance which include: • The reported financial information contain events that are extraordinary and rare. 42. Menambah muatan Laporan Tahunan pada bagian informasi Analisis dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan antara lain: • Informasi material, antara lain mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi, Akuisisi, Restrukturisasi Hutang/Modal. Add to Annual Report, in the Information Analysis and Discussion section, with Company Performance which include: • Material information, among others concerning Investment, Expansion, Divestment, Acquisition, Debt/Capital Restructuring. 43. Laporan Tahunan bagian informasi praktik Tata Kelola Perusahaan pada: • Uraian mengenai aktivitas berkaitan dengan tanggung jawab sosial Perusahaan terutama mengenai komitmen Perusahaan terhadap perlindungan konsumen mengungkap biaya yang telah dikeluarkan. Section of Annual Report on Corporate Governance Information shall discuss: • The description of activities related to Company’s social responsibility, especially regarding the commitment to consumer protection that discloses the costs incurred. 44. Laporan Tahunan bagian informasi praktik Tata Kelola Perusahaan pada: • Uraian mengenai aktivitas dan biaya yang dikeluarkan berkaitan dengan tanggung jawab sosial Perusahaan terutama mengenai Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan mengungkap program pengembangan seni budaya Section of Annual Report on Corporate Governance Information shall discuss: • A description of activities and costs incurred in relation to Company’s social responsibility, especially on Social and Community Development, shall disclose a program of cultural arts development. 45. Meningkatkan perbaikan dalam penyusunan Laporan Tahunan tahun berikutnya agar kualitas Laporan Tahunan meningkat sehingga dapat meraih juara dalam ARA. Improve the preparation of Annual Report of the following year, with the intention to increase the quality of Company Annual Report and to win the ARA. 46. Perusahaan memperbaiki kualitas informasi dan media publikasi sehingga mendapatkan penghargaan dibidang publikasi dan keterbukaan informasi. The Company improves the quality of its information and media publications with the goal to achieve awards in the field of publication and information disclosure. 47. Meningkatkan kinerja disetiap bidang, sehingga layak untuk menjadi Perusahaan terbaik dan menjadi benchmark bagi Perusahaan lain. Improve the performance in every division, so that the Company deserves the title as the best Company and to be the benchmark to other Companies. Sekilas Tentang Assessment Penerapan GCG di Tahun-tahun Sebelumnya Assessment atau penilaian penerapan GCG di lingkup Perusahaan telah dilakukan sejak tahun 2008. Proses assessment mengalami perkembangan sejalan dengan pertumbuhan bisnis dan perkembangan infrastruktur serta 206 Overview of GCG Implementation Assessment in the Past Years Assessment or appraisal of GCG implementation within the Company has been conducted since 2008. The assessment process is in line with the business growth and development of GCG infrastructure and softstructure within the Company. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on softstructure GCG di lingkup Perusahaan. Berikut disampaikan perjalanan assessment penerapan GCG sejak tahun 2008 hingga 2016. The following is the course of GCG implementation assessment 2008 -2016. Perjalanan Assessment Penerapan GCG Tahun Year 2008 Process of GCG Implementation Assessment Assesor The Assessor PT Sinergi Daya Prima Bentuk Penilaian Form of Assessment Penilaian Assessment Target (RKAP) Target (RKAP) Nilai Values Kategori Category - 83,27 “Baik” “Good” 26 Maret 2008 March 26, 2008 87,41 “Baik” “Good” 16 Januari-30 Maret 2012 January 16-March 30, 2012 30 Maret 2012 March 30, 2012 78,787 “Baik” “Good” 10 Juni-18 Oktober 2013 June 10-October 18, 2013 21 November 2013 November 21, 2013 27 Oktober-19 Desember 2014 October 27-December 19, 2014 19 Desember 2014 December 19, 2015 Tidak dilakukan assessment Not Assessed 2010 Tidak dilakukan assessment Not Assessed 2011 Penilaian Assessment 2012 Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Penilaian Assessment - 90 2013 Laporan Hasil Assessment GCG Result Report GCG Assessment 2 Januari – 26 Maret 2008 January 2 – March 26, 2008 2009 PT Multi Utama Indojasa Pelaksanaan Assessment Implementation of Assessment Tidak dilakukan assessment Not Assessed “Baik” “Good” PT Kharisma Integrasi Penilaian Manajemen Assessment 88 89,22 2015 PT Citra Solusi Manajemen Penilaian Assessment 86 91,63 “Sangat Baik” 19 November-31 “Very Good” Desember 2015 29 Desember 2015 December 29, 2015 2016 PT Multi Utama Indojasa Penilaian Assessment 90 94,193 28 November “Sangat Baik” 2016-17 Januari “Very Good” 2017 17 Januari 2017 January 17, 2017 2013/2014 Perkembangan Assessment Penerapan GCG dalam Grafik 87.41 78.79 89.22 91.63 94.19 2008 2011 2012 2014 2015 2016 Annual Report 2016 83.27 Development of GCG Implementation Assessment in Graph PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 207 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on Catatan: 1. Hasil Assessment Penerapan GCG pada tahun 2012 mengalami penurunan, karena: • 1 April 2012, terjadi pergantian status hukum Perusahaan dari Perusahaan Umum (Perum) menjadi Perseroan Terbatas (PT). • Terbitnya Keputusan Sekretaris Menteri BUMN No. SK-16/S.MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012 tentang Indikator/Parameter Penilaian dan Evaluasi atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara, dimana Assessment/Self Assessment penerapan GCG yang dilakukan berdasarkan keputusan tersebut terdiri dari 6 Aspek, 43 Indikator, 153 Parameter, dan 568 Faktor Uji Kesesuaian Note: 1. The results of GCG Implementation Assessment in 2012 have decreased, due to: • April 1, 2012, the Company changed its legal status, from Public Corporation (Perum) to Limited Liability (PT). • Issuance of Decree of SOE Secretary Minister No. SK16/S.MBU/2012 dated June 6, 2012 on Indicator/ Parameter of Assessment and Evaluation of Good Corporate Governance Implementation in StateOwned Enterprises, in which the GCG Assessment/ Self-Assessment implemented based on the said Decree consists of 6 Aspects, 43 Indicators, 153 Parameters, and 568 Conformity Test Factors 2. 2. Tahun 2013 tidak dilakukan Assessment karena laporan hasil Assessment penerapan GCG Perusahaan untuk tahun 2012 selesai dilakukan dan diterima laporannya pada 21 November 2013. Tahun 2014 Assessment dilakukan untuk penerapan GCG periode tahun 2013 dan 2014. The 2014 Assessment was conducted for GCG implementation period of 2013 and 2014. Kriteria Penilaian Kinerja Unggul Assessment Criteria Of Superior Performance Dalam rangka peningkatan kemampuan dan daya saing BUMN, Kementerian BUMN memutuskan untuk membangun dan mengimplementasikan sistem pengelolaan dan pengendalian Kinerja BUMN berbasis Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU). Hal ini dituangkan melalui Surat Kementerian Negara BUMN No.S-153/S.MBU/2012 tanggal 19 Juli 2012 tentang Pelaporan Kinerja Berdasarkan Pendekatan Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU) BUMN. In order to improve the capability and competitiveness of SOE, the SOE Ministry decided to build and implement a management system and control of SOE Performance based on Excellence Performance Assessment Criteria (KPKU). The aforementioned policy was outlined in the Letter of State Ministry of SOE No.S-153/S.MBU/2012 dated July 19, 2012 on Performance Reporting Based on Approach of Criteria for SOE Superior Performance Appraisal (KPKU). Penilaian KPKU Tahun 2015 KPKU Assessment 2015 Evaluasi kinerja KPKU tersebut didasarkan pada 2 (dua) dimensi penilaian, yaitu Proses dan Hasil. Faktor yang digunakan untuk menilai proses adalah Metode/Sistem (Approach), Penerapan (Deployment), Pembelajaran (Learning), dan Integrasi (Integration) atau disingkat ADLI. Sementara faktor yang digunakan untuk mengevakuasi hasil-hasil perusahaan adalah Level, Trend, Comparison dan Integration (LeTCI). Evaluation of KPKU performance is based on 2 (two) assessment dimensions, namely: Process and Outcome. Factors used to assess the process are Method/System (Approach), Deployment (Learning), and Integration or abbreviated as ADLI. Meanwhile, factors used to evaluate Company’s performance are Level, Trend, Comparison and Integration (LeTCI). Kedua dimensi evaluasi, yaitu Dimensi Proses dan Dimensi Hasil sangat penting bagi evaluasi dan umpan balik. Suatu pertimbangan yang kritikal dalam evaluasi dan umpan balik adalah unsur penting atau derajat pentingnya proses dan The two dimensions of evaluation, the Process Dimension and the Outcome Dimension are critical to evaluation and feedback. A critical consideration in evaluation and feedback is an important element or degree of importance of the process Sistem Penilaian pada Evaluasi Kinerja BUMN ini didasarkan pada metode yang diuraikan dalam dokumen Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU) sebagaimana yang telah ditetapkan oleh Kementerian BUMN melalui surat Sekretaris Kementerian BUMN no.S153/S.MBU/2012 tanggal 19 Juli 2012 yang mengadopsi dan mengadaptasi “Malcolm Baldridge Criteria for Performance Excellence”. Laporan Tahunan 2016 In 2013, the Company did not conduct an Assessment because report of Company’s GCG implementation Assessment for 2012 was completed and the Ministry only received the report on November 21, 2013. 208 The Assessment System on SOE Performance Evaluation is based on a method described in the Criteria of Superior Performance Appraisal document (KPKU) as stipulated by SOE Ministry through a letter of SOE Secretary Ministry No.S153/S. MBU/2012 dated July 19, 2012 that adopted and adapted “a Malcolm Baldridge Criteria for Performance Excellence”. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on hasil yang dilaporkan bagi faktor-faktor bisnis utama. Bidangbidang yang paling penting harus diidentifikasi dalam Profil Perusahaan dan dalam subkategori persyaratan pelanggan utama, lingkungan kompetitif, kebutuhan tenaga kerja, tujuan strategis utama dan program kerja sangatlah penting. and the results reported for key business factors. The most important areas should be identified in the Company profile and in sub-categories of key customer requirements, competitive environment, labor requirements, key strategic objectives and work programs. Hasil penilaian KPKU tahun 2015 adalah sebagai berikut: Results of KPKU Assessment 2015 are the followings: Maksimal Skor Maximum Score Persentase Percentage (%) Skor (nominal) Scores (nominal) (1) (2) (3 = 1x2) 1.1. Kepemimpinan Senior 1.1. Senior Leadership 70 50% 35,00 1.2. Tata Kelola dan Tanggung Jawab Kemasyarakatan 1.2. Governance and Community Responsibilty 50 45% 22,50 2.1. Pengembangan Strategi 2.1. Strategic Development 40 50% 20,00 2.2. Implementasi Strategi 2.2. Strategic Implementation 45 45% 20,25 3.1. Suara Pelanggan 3.1. Customer Input 45 45% 20,25 3.2. Keterikatan (Engagement) Pelanggan 3.2. Customer Engagement 40 45% 18,00 4.1. Pengukuran, Analisis dan Perbaikan Kinerja Perusahaan 4.1. Measurement, Analysis, and Company Performance Improvement 45 50% 22,50 4.2. Manajemen Pengetahuan, Pengelolaan Informasi dan Teknologi Informasi 4.2. Knowledge Management, Information Management and Information Technology 45 45% 20,25 5.1. Lingkungan Tenaga Kerja 5.1. Working Environment 40 50% 20,00 5.2. Keterikatan (Engagement) Tenaga Kerja 5.2. Manpower Engagement 45 50% 22,50 6.1. Proses Kerja 6.1. Working Process 45 45% 20,25 6.2. Efektivitas Operasional 6.2. Operational Effectiveness 40 45% 18,00 7.1. Hasil/Kinerja Produk dan Proses 7.1. Product and Process Performance/Result 110 35% 38,50 7.2. Hasil/Kinerja Fokus Pelanggan 7.2. Customer Focus Performance/Result 85 35% 31,50 Kategori Category Kategori 1: Kepemimpinan Category 1: Leadership Kategori 2: Perencanaan Strategis Category 2: Strategic Planning Kategori 3: Fokus Pelanggan Category 3: Customer Focus Kategori 4: Pengukuran, Analisis dan Manajemen Pengetahuan Category 4: Measurement, Analysis, and Knowledge Management Kategori 5: Fokus Tenaga Kerja Category 5: Focus of Manpower Kategori 6: Fokus Operasi Category 6: Operational Focus PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Kategori 7: Dimensi Hasil Category 7: Result Dimension 209 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on Hasil penilaian KPKU tahun 2015 adalah sebagai berikut: Results of KPKU Assessment 2015 are the followings: Kategori Category Maksimal Skor Maximum Score Persentase Percentage (%) Skor (nominal) Scores (nominal) (1) (2) (3 = 1x2) 7.3. Hasil/Kinerja Fokus Tenaga Kerja 7.3. Manpower Focus Performance 85 35% 28,00 7.4. Hasil/Kinerja Kepemimpinan dan Tata Kelola 7.4. Leadership and Governance Performance/Result 80 35% 28,00 7.5. Hasil/Kinerja Finansial dan Pasar 7.5. Financial and Market Performance/Result 90 40% 36,00 Jumlah Total 1.000 Kategori Category 421,50 “Early Improvement” Penilaian KPKU Tahun 2016 Seperti halnya penilaian KPKU tahun 2015, penilaian KPKU tahun 2016 didasarkan pada metode yang diuraikan dalam dokumen Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU) sebagaimana yang telah ditetapkan oleh Kementerian BUMN melalui surat Sekretaris Kementerian BUMN No.S153/S.MBU/2012 tanggal 19 Juli 2012 yang mengadopsi dan mengadaptasi “Malcolm Baldridge Criteria for Performance Excellence”. Penilaian KPKU tahun 2016 dilandasi oleh surat Sekretaris Kementerian BUMN No. S-445/D7.MBU/10/2016 tanggal 14 Oktober 2016 tentang Pelaksanaan Asesment Implementasi KPKU BUMN Tahun 2016. Di bawah ini disampaikan hasil penilaian KPKU tahun 2016. KPKU Assessment 2016 As with KPKU assessment of 2015, the Assessment KPKU of 2016 is based on a method described in the Criteria of Superior Performance Appraisal document (KPKU) as stipulated by SOE Ministry through a letter of SOE Secretary Ministry No.S153/S. MBU/2012 dated July 19, 2012 that adopted and adapted “the Malcolm Baldridge Criteria for Performance Excellence”. The assessment of KPKU of 2016 is based on the letter of SOE Secretary Ministry No.S-445/D7.MBU/10/2016 dated October 14, 2016 concerning Implementation Assessment of of SOE KPKU of 2016. The following is the results of KPKU assessment of 2016. Kategori Category Maksimal Skor Maximum Score Persentase Percentage (%) Skor (nominal) Scores (1) (2) (3 = 1x2) Kategori 1: Kepemimpinan Category 1: Leadership 1.1. Kepemimpinan Senior 1.1. Senior Leadership 70 55% 38,50 1.2. Tata Kelola dan Tanggung Jawab Kemasyarakatan 1.2. Governance and Community Responsibility 50 55% 27,50 2.1. Pengembangan Strategi 2.1. Strategic Development 40 55% 22.00 2.2. Implementasi Strategi 2.2. Strategic Implementation 45 55% 24.75 3.1. Suara Pelanggan 3.1. Customer Input 45 55% 24.75 3.2. Keterikatan (Engagement) Pelanggan 3.2. Customer Engagement 40 55% 22,50 Kategori 2: Perencanaan Strategis Category 2: Strategic Planning Laporan Tahunan 2016 Kategori 3: Fokus Pelanggan Category 3: Customer Focus 210 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik As s e s s m e nt o f G o o d Co r p o r a t e G ove r n an ce I m p l e m e nt a t i on Kategori Category Maksimal Skor Maximum Score Persentase Percentage (%) Skor (nominal) Scores (1) (2) (3 = 1x2) Kategori 4: Pengukuran, Analisis dan Manajemen Pengetahuan Category 4: Measurement, Analysis, and Knowledge Management 4.1. Pengukuran, Analisis dan Perbaikan Kinerja Perusahaan 4.1. Measurement, Analysis, and Company Performance Improvement 45 50% 22,50 4.2. Manajemen Pengetahuan, Pengelolaan Informasi dan Teknologi Informasi 4.2. Knowledge Management, Information Management and Information Technology 45 50% 22.50 5.1. Lingkungan Tenaga Kerja 5.1. Working Environment 40 50% 20.00 5.2. Keterikatan (Engagement) Tenaga Kerja 5.2. Manpower Engagement 45 50% 22.50 6.1. Proses Kerja 6.1. Work Process 45 55% 24.75 6.2. Efektivitas Operasional 6.2. Operational Effectiveness 40 55% 22.00 7.1. Hasil/Kinerja Produk dan Proses 7.1. Product and Process Performance/Result 110 40% 44.00 7.2. Hasil/Kinerja Fokus Pelanggan 7.2. Customer Focus Performance/Result 85 45% 38.25 7.3. Hasil/Kinerja Fokus Tenaga Kerja 7.3. Manpower Focus Performance/Results 85 45% 38.25 7.4. Hasil/Kinerja Kepemimpinan dan Tata Kelola 7.4. Leadership and Governance Performance/Result 80 45% 36.00 7.5. Hasil/Kinerja Finansial dan Pasar 7.5. Financial and Market Performance/Result 90 50% 45.00 Jumlah / Total 1.000 Kategori / Category “Good Performance” Kategori 5: Fokus Tenaga Kerja Category 5: Focus of Manpower Kategori 6: Fokus Operasi Category 6: Operational Focus Kategori 7: Dimensi Hasil Category 7: Result Dimension 495,25 Perkembangan Penilaian KPKU 2014-2016 Development of KPKU Assessment 2014-2016 Hal ini menunjukkan bahwa Perusahaan senantiasa meningkatkan pengelolaan Perusahaan kearah yang lebih baik dimana berdasarkan hasil penilaian KPKU 2016 Perusahaan telah masuk dalam kategori Good Performance. Hal ini merupakan salah satu bentuk nyata bahwa Perusahaan selalu menindaklanjuti Oportunity Of Improvement. This indicates that the Company continues to improve its corporate management referring to results of KPKU 2016 assessment, the Company managed to fit in the category of Good Performance. This is part of its performance that the Company always follows up the opportunity for improvement. Di samping itu, realisasi penilaian KPKU dalam 3 (tiga) tahun terakhir selalu berada di atas target atau anggaran. In addition to the above, realization of KPKU assessment in the last 3 (three) years is always above target or budget. PT Pegadaian (Persero) The Company is committted in achieving a superior performance, while creating synergy between process and outcome was realized through the consistency of KPKU assessment. The below Graph shows the progress of KPKU assessment in the last 3 (three) years 2014-2016, which shows a consistent increase and always exceeded the set target Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 211 Annual Report 2016 Komitmen Perusahaan dalam mewujudkan kinerja yang unggul, sekaligus menciptakan sinergi antara proses dan hasil diwujudkan melalui konsistensi penilaian KPKU. Grafik di bawah menunjukkan perkembangan penilaian KPKU dalam 3 (tiga) tahun terakhir, yaitu tahun 2014-2016, yang selalu mengalami peningkatan dan melampaui target yang ditetapkan. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik A s s e s s m e nt of G ood Corporat e Governance Implementati on Hasil Penilaian KPKU Pegadaian 2014-2016 2014 2015 Target 2016 Realisasi Skala Skor Kategori 876-1000 World Class Leader 776-875 Benchmark Leader 676-775 Industry Leader 576-675 Emerging Industry Leader 476-575 Good Perfomance 376-475 Early Improvement 276-375 Early Result Early Development Laporan Tahunan 2016 0-275 495 476 421 416 361 350 Results of KPKU Pegadaian Assessment 2014-2016 212 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r uc t ure a nd Orga n of Cor p or a t e Gove rnance Mekanisme Tata Kelola Perusahaan Mechanism Of Corporate Governance Ketiga organ Perusahaan tersebut memainkan peran kunci dalam keberhasilan pelaksanaan GCG. Organ Perusahaan menjalankan fungsinya sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, Anggaran Dasar dan ketentuan lainnya atas dasar prinsip bahwa masing-masing organ mempunyai independensi dalam melaksanakan tugas, fungsi dan tanggung jawabnya untuk kepentingan Perusahaan. The three Company Organs play a key role in the successful GCG implementation. These Company Organs perform their functions in accordance with the provisions of legislation, Articles of Association and other provisions on the basis of the principle that each Organ has the independency in performing its duties, functions and responsibilities for the interests of the Company. Berdasarkan Peraturan Direksi No. 34 Tahun 2013 tanggal 15 April 2013 tentang Board Manual, bahwa organ Perusahaan terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan Komisaris, dan Direksi. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) adalah organ Perusahaan yang mempunyai wewenang yang tidak diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris dalam batas yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan dan/atau Anggaran Dasar. Dewan Komisaris adalah organ Perusahaan yang bertugas melakukan pengawasan secara umum dan/atau khusus sesuai dengan Anggaran Dasar serta memberi nasihat kepada Direksi. Sementara Direksi adalah organ Perusahaan yang berwenang dan bertanggung jawab penuh atas pengurusan Perusahaan untuk kepentingan Perusahaan, sesuai dengan maksud dan tujuan Perusahaan serta mewakili Perusahaan, baik di dalam maupun di luar pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar. Based on Director Regulation No. 34 of 2013 dated April 15, 2013 on Board Manual, that the Company’s organs consist of General Meeting of Shareholders, Board of Commissioners, and Board of Directors. The General Meeting of Shareholders (GMS) is a Company Organ which has the authority that is not granted to the Board of Directors or the Board of Commissioners within the limits stipulated in the rules of law and/or Articles of Association. The Board of Commissioners is a Company Organ in charge of supervising in general and/or specifically in accordance with the Articles of Association and giving advice to the Directors. The Board of Directors is a Company Organ which is authorized and fully responsible for maintaining interests of the Company, in accordance with Company purpose and objective, and shall represent the Company, both inside and outside the court in accordance with the provisions of the Articles of Association. Struktur Organ Tata Kelola Perusahaan GCG Organ Structure RUPS GMS KOMITE AUDIT AUDIT COMMITTEE DEWAN KOMISARIS DIREKSI BOARD OF COMMISSIONERS DIRECTORS KOMITE MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT COMMITTEE SEKRETARIS PERUSAHAAN MANAJEMEN RISIKO CORPORATE SECRETARY RISK MANAGEMENT SATUAN PENGAWAS INTERN INTERNAL AUDIT HUKUM DAN KEPATUHAN LEGAL AND COMPLIANCE GCG Perusahaan melaksanakan mekanisme GCG dalam sebuah tatanan, dimana seluruh organ GCG memiliki tanggung jawab tersendiri namun tetap melaksanakan implementasi GCG secara terintegrasi. Berdasarkan mekanisme tersebut, RUPS memiliki kewenangan tertinggi, sedangkan Dewan Komisaris memiliki fungsi kepengawasan dengan dibantu oleh Komite PT Pegadaian (Persero) The Company executes GCG mechanism in an order, whereby all GCG Organs have their own responsibilities, however, all Organs shall implement the GCG in an integrated manner. Based on the mechanism, the GMS has the highest authority, while the Board of Commissioners has a supervisory function, assisted by the Audit Committee and Risk Management Committee. The Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 213 Annual Report 2016 GCG Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Audit dan Komite Manajemen Risiko. Direksi bertanggung jawab atas pengelolaan Perusahaan, dimana dalam menjalankan tugas pengurusan tersebut Direksi dibantu oleh Sekretaris Perusahaan, Satuan Pengawasan Intern, Divisi Manajemen Risiko, dan Divisi Hukum & Kepatuhan, serta satuan kerja lain yang menjalankan fungsi kepengurusan Perusahaan. Directors is responsible for managing the Company, in which they are assisted by Corporate Secretary, Internal Audit Unit, Risk Management & Compliance Division, and Legal Division, as well as other units that perform the Company management functions. Dalam upaya menerapkan GCG secara konsisten di semua lini organisasi, Perusahaan membuat kebijakan sebagai berikut: • Perusahaan menempatkan kebijakan GCG sebagai pedoman bagi manajemen dan seluruh pegawai dalam menjalankan aktifitas bisnis dan operasional Perusahaan. • Perusahaan telah menyusun panduan GCG (GCG Manual) sebagai panduan implementasi yang komprehensif atas penerapan GCG Perusahaan, seperti yang tergambar pada bagan di bawah ini. In an effort to apply GCG consistently across all lines of the organization, the Company applies the following policies: • The Company places GCG policies as a guide for Management and all its personnels in carrying out its business and operational activities in the workplace. • The Company has developed GCG Guidelines (GCG Manual) as a comprehensive implementation guide to Company GCG implementation, as illustrated in the chart below. Pedoman Pengendalian Gratifikasi Gratification Controling Guidelines Standar Etika Perusahaan Code of Conudct Sistem Pelaporan Pelanggaran Whistleblowing System Board Manual Dewan Komisaris dan Direksi Board Manual of Board of Commissioners and Directors Pedoman Satuan Pengawasan Intern Internal Audit Division Guideline Pedoman GCG GCG Code Piagam Satuan Pengawasan Intern Audit Charter Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa Good and Service Procurement Guideline Softstructure GCG Laporan Tahunan 2016 Kebijakan Pencegahan Praktek Nepotisme Nepotism Prevention Practices Policy Pedoman Manajemen Risiko Risk Management Guideline Piagam Komite Audit Audit COmmitee Charter Piagam Manajemen Risiko Risk Management Charter Pelaksanaan GCG di Pegadaian disesuaikan dengan ketentuan yang terdapat dalam panduan-panduan tersebut. Berbagai hal yang diatur dalam Pedoman GCG meliputi; • Hubungan antara Perusahaan dengan Pemegang Saham. • Fungsi serta peran Dewan Komisaris. • Fungsi serta peran Direksi. • Fungsi serta peran Dewan Pengawas Syariah. • Hubungan antara Perusahaan dengan stakeholders seperti Karyawan, fungsi dan peran Komite Audit, Komite Risiko, Pelanggan, Kreditur dan Mitra Kerja serta Masyarakat. GCG implementation in Pegadaian is in accordance with the provisions stated in these guidelines. Matters governed by the GCG Guidelines include; • Relations between the Company and its Shareholders. • Functions and roles of the Board of Commissioners. • Functions and roles of the Board of Directors. • Function and role of Sharia Supervisory Board. • Relations between the Company and its Stakeholders such as Employees, functions and roles of the Audit Committee, Risk Committee, Customers, Creditors and Partners and the Community. Pemegang saham dan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Shareholders And General Shareholders (GMS) Saham dan Pemegang Saham Perusahaan Company Shares and Shareholders Saham adalah satuan nilai atau pembukuan dalam berbagai instrumen finansial yang mengacu pada bagian kepemilikan dari perusahaan. Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas telah memberikan definisi yang jelas terkait peran, fungsi, hak dan kewajiban dari pemegang saham sebagai 214 Meeting Of Shares are units of value or bookkeeping in various financial instruments that refer to the ownership of the Company. Law No. 40 of 2007 regarding Limited Liability Company has provided a clear definition on the role, function, rights and obligations of Shareholders as a party to be part of ownership Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce pihak yang menjadi bagian dari kepemilikan perusahaan; dimana hal ini diatur melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). of the Company; in which this is regulated through the General Meeting of Shareholders (GMS). Sebagai salah satu organ Perusahaan, RUPS memiliki fungsi sentral dalam mengambil keputusan strategis. Melalui forum RUPS, Pemegang Saham dapat menyalurkan haknya untuk menciptakan nilai optimal bagi Perusahaan, dimana hak tersebut berlaku secara adil dan proporsional berdasarkan prinsip one share, one vote. As one of the Company Organs, GMS has a key function in making strategic decisions. Through the GMS forum, Shareholders may exercise their rights to create an optimal value for the Company, whereby the rights apply fairly and proportionally based on the principle of one share, one vote. Pemegang saham Perusahaan adalah Negara Republik Indonesia melalui Pemerintah Republik Indonesia/Kementerian BUMN, dengan seluruh atau 100% kepemilikan saham Perusahaan dimiliki oleh Negara Republik Indonesia. Company Shareholders are the Republic of Indonesia through the Government of the Republic of Indonesia/Ministry of SOE, with all or 100% ownership of the Company shares is owned by the Republic of Indonesia. Komposisi Pemegang Saham Pegadaian per 31 Desember 2016 Composition of Pegadaian Shareholders as of December 31, 2016 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Issued and Fully Paid-Up Capital Pemegang Saham Shareholders Negara Republik Indonesia Republic of Indonesia Jumlah Saham (lembar) Number of Shares (shares) Nominal (Rp) Nominal Value (Rp) 6.250.000 6.250.000.000.000 Persentase Kepemilikan (%) Ownership (%) 100,00% Komposisi Pemegang Saham Pegadaian per 31 Desember 2016 Composition of Pegadaian Shareholders as of December 31, 2016 Negara Republik Indonesia Republic of Indonesia 100% Informasi tentang Pemegang Saham Utama/ Pengendali Information Shareholders Jenis, Fungsi dan Wewenang Rapat Umum Pemegang Saham Type, Function and Authorities of General Meeting of Shareholders RUPS merupakan organ Perusahaan yang memegang kekuasaan tertinggi dalam Perusahaan dan memegang segala wewenang yang tidak diserahkan kepada Direksi atau Dewan Komisaris. Jenis dan fungsi RUPS Perusahaan terdiri dari: PT Pegadaian (Persero) Main/Controlling The Company principal Shareholder/controlling Shareholder is the Republic of Indonesia, through the Government of the Republic of Indonesia/Ministry of SOE. General Meeting of Shareholders (GMS) is an Organ of the Company which holds the highest powers in the Company and holds all powers which are not granted to the Directors or the Board of Commissioners. Types and functions of GMS comprise of: Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 215 Annual Report 2016 Pemegang saham utama/pengendali sekaligus pemegang saham tunggal Perusahaan adalah Negara Republik Indonesia, melalui Pemerintah Republik Indonesia/Kementerian BUMN. regarding Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance RUPS Tahunan untuk menyetujui laporan tahunan, diadakan paling lambat dalam bulan Juni setelah penutupan tahun buku Perusahaan. • RUPS Tahunan untuk menyetujui RKAP diadakan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah tahun anggaran berjalan (tahun anggaran RKAP). • RUPS Luar Biasa (RUPSLB) dapat diadakan setiap waktu berdasarkan kebutuhan untuk kepentingan Perusahaan. RUPS mempunyai wewenang untuk mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan Direksi, mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, mengesahkan perubahan Anggaran Dasar, memberikan persetujuan atas laporan tahunan, menetapkan alokasi penggunaan laba, menunjuk akuntan publik, dan menetapkan jumlah dan jenis kompensasi Dewan Komisaris dan Direksi. • Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris dan Direksi saling menghormati tugas, tanggung jawab dan wewenang masing-masing sesuai Peraturan Perundangundangan dan Anggaran Dasar. General Meeting of Shareholders (GMS), Board of Commissioners and Directors shall respect each others’ duties, responsibilities and authorities in accordance with the Laws and Articles of Association. Materi laporan yang disampaikan dalam RUPS Tahunan sekurang-kurangnya mencakup: a. Laporan keuangan yang terdiri atas sekurang-kurangnya neraca akhir tahun buku yang baru lampau dalam perbandingannya dengan tahun buku sebelumnya, laporan laba rugi dari tahun buku yang bersangkutan, laporan arus kas dan laporan perubahan ekuitas, berikut catatan atas laporan keuangan tersebut serta laporan mengenai hakhak Perusahaan yang tidak tercatat dalam pembukuan antara lain sebagai akibat penghapusbukuan piutang. b. Laporan mengenai kegiatan Perusahaan. Gaji dan tunjangan fasilitas bagi anggota Direksi dan honorarium dan tunjangan/fasilitas bagi anggota Dewan Komisaris Perusahaan untuk tahun baru lampau. Usulan penggunaan laba bersih Perusahaan. Hal-hal lain yang perlu persetujuan RUPS untuk kepentingan Perusahaan. The report material submitted in the Annual General Meeting of Shareholders shall at least include: a. Financial statements consisting of at least balance of the end of the current financial year in comparison with the preceding fiscal year, the statements of income of the relevant fiscal year, the statements of cash flows and changes in equity statements, including notes to those financial statements and reports on Company’s rights which are not recorded in the statements, among others, due to the write-off of receivables. b. Report on implementation of social and environmental responsibility, if any c. Report on execution of social and environmental responsibility, if any. d. Details on arising problems during the fiscal year which effects Company business. e. Report on supervising duties which have been conducted by the Board of Commissioners during the previous fiscal year. f. Names of Directors and members of the Board of Commissioners: g. Salaries and facility allowances for Directors and salary or honorarium, and allowance for members of the Board of Commissioners for the previous years. h. Proposed use of Company’s net income. i. Other matters requiring approval of GMS for the benefit of the Company. Hasil Keputusan RUPS Tahun 2015 dan Tindak Lanjut serta Realisasi oleh Manajemen GMS Resolution 2015, Follow Up and Management Realization Pada tahun 2015, Perusahaan menyelenggarakan 2 (dua) kali RUPS Tahunan, yaitu tanggal 13 Mei 2015 dan 21 Desember In 2015, the Company held 2 (two) Annual General Meeting of Shareholders, i.e. on May 13, 2015 and December 21, 2015. • c. d. e. f. g. Laporan Tahunan 2016 h. i. 216 Laporan pelaksanaan tanggung jawab sosial dan lingkungan, jika ada. Rincian masalah yang timbul selama tahun buku yang mempengaruhi kegiatan usaha Perusahaan. Laporan mengenai tugas pengawasan yang telah dilaksanakan oleh Dewan Komisaris selama tahun buku yang baru lampau. Nama anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris. The Annual GMS to approve the Annual Report, that shall be held no later than in June of following end of fiscal year. • Annual GMS to approve the RKAP shall be held no later than 30 (thirty) days after the end of current budget year (Fiscal year of RKAP). • Extraordinary GMS (EGMS) may be held at any time based on requirement for the interest of the Company. GMS has the power to appoint and dismiss members of the Board of Commissioners and Directors, evaluate the performance of the Board of Commissioners and the Directors, to approve changes of Articles of Association, to approve Annual Report, to determine allocation of profit, to appoint public accountant, and to determine the amount and type of compensation for the Board of Commissioners and Directors . Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce 2015. Hasil keputusan RUPS tahun 2015 dan realisasi oleh Manajemen Perusahaan di tahun 2016 adalah sebagai berikut Hasil Keputusan RUPST 13 Mei 2015 Resolution of Annual GMS on May 13, 2015 Results of GMS 2015 decision and realization by Company Management in 2016 are as follows, Realisasi dan Tindak Lanjut Realization and Follow Up 1. Menyetujui Laporan Tahunan dan mengesahkan Laporan Keuangan Tahun Buku 2014 termasuk Laporan Kegiatan Perusahaan dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris serta mengesahkan Laporan Keuangan PKBL Tahun Buku 2014 yang telah diaudit oleh KAP Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Rekan. 1. Approved the Annual Report and ratified the Financial Statements of Fiscal Year 2014 including Company Activity Report and Supervisory Report of the Board of Commissioners and ratified the Financial Statements PKBL Fiscal Year 2014 audited by KAP Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Partners a. Dividen sebesar Rp460.000.000.000,00 telah disetorkan Perusahaan pada tanggal 12 Juni 2015. b. Penggunaan sebagian laba untuk Program Kemitraan sebesar 1% sudah dialokasikan dan dikelola oleh Biro PKBL. c. Penggunaan sebagian laba untuk Program Bina Lingkungan sebesar 1% sudah dialokasikan dan dikelola oleh Biro PKBL. d. Alokasi laba bersih tahun buku 2014 sebesar Rp1.214.331.680.544,00 sudah menjadi bagian saldo laba sebagai cadangan umum. a. Dividend amounting to Rp460,000,000,000.00 has been deposited by the Company on June 12, 2015. b. The a portion of 1% of the profits has already been allocated for Partnership Program and administered by PKBL Bureau. c. The a portion of 1% of the profits has already been allocated for Community Development Program and administered by PKBL Bureau. d. Allocation of net profit fiscal 2014 amounting to Rp1,214,331,680,544.00 has already become part of retained earnings as a general reserve. Annual Report 2016 2. Menyetujui penetapan penggunaan laba bersih konsolidasi yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Tahun Buku 2014 sebesar Rp1.708.501.714.840,00: a. Sebesar Rp460.000.000.000,00 atau 26,92% dari laba bersih dibagikan sebagai dividen; b. Sebesar Rp17.085.017.148,00 atau 1,00% dari laba bersih untuk Dana Program Kemitraan; c. Sebesar Rp17.085.017.148,00 atau 1,00% dari laba bersih untuk Dana Program Bina Lingkungan; d. Sebesar Rp1.214.331.680.544,00 atau 71,08% dari laba bersih sebagai Cadangan. 2. Approved the consolidated use of consolidated net profit attributable to owners of the entity for fiscal 2014 of Rp1,708,501,714,840,00: a. Rp460,000,000,000.00 or 26.92% of net income was distributed as dividends; b. Rp17,085,017,148.00 or 1.00% of net profit was for Partnership Program Fund; c. Rp17,085,017,148.00 or 1.00% of net profit was for Environmental Development Program Fund; d. Rp1,214,331,680,544.00 or 71.08% of net income was retained as Reserve. Persetujuan RUPS telah dituangkan dalam Risalah RUPS No. RIS-45/ D3.MBU/05/2015 tanggal 13 Mei 2015 The approval of GMS has been set forth in the Minutes of General Meeting of Shareholders. RIS-45/D3.MBU/2015 dated December 18, 2013 PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 217 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Laporan Tahunan 2016 3. Menetapkan, penetapan besarnya gaji/honorarium berikut fasilitas dan tunjangan lainnya Tahun Buku 2015 serta tantiem atas kinerja Tahun Buku 2014 untuk anggota Direksi dan Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) akan ditetapkan kemudian secara tersendiri. 3. Stipulated, the determination of salaries/honorarium along with other facilities and allowances for Fiscal Year 2015 and bonus for Performance of Fiscal Year 2014 for Directors and Board of Commissioners members of PT Pegadaian (Persero) shall be determined separately. Penetapan gaji/honorarium, tunjangan, dan fasilitas untuk tahun 2015 serta tantiem atas kinerja tahun buku 2014 dituangkan dalam surat Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Konstruksi, dan Jasa Lain selaku Kuasa Menteri BUMN Pemegang Saham No. S-106/D3.MBU/06/2015 tanggal 10 Juni 2015 dengan uraian: a. Gaji Direktur Utama sebesar Rp126.000.000,00 per bulan. Gaji Direktur 90% dari gaji Direktur Utama. b. Honorarium Komisaris Utama c. ditetapkan sebesar 45% dari gaji Direktur Utama, sedangkan honorarium anggota Dewan Komisaris sebesar 90% dari honorarium Komisaris Utama. d. Total tantiem untuk Direksi dan Dewan Komisaris Tahun Buku 2014 ditetapkan sebesar Rp22.200.000.000,00 dengan ketentuan tantiem Direktur dan Komisaris Utama masing-masing sebesar 90% dan 45% dari tantiem Direktur Utama, sedangkan tantiem anggota Dewan Komisaris sebesar 90% dari tantiem Komisaris Utama. Determination of salary/honorarium, allowances, and facilities for 2015 and bonus for the performance of fiscal year 2014 is set forth in the letter of Deputy of Financial Services Division, Construction Service and Other Services as a Shareholder i.e. Authorized party of SOE Minister, No. S-106/ D3.MBU/06/2015 dated June 10, 2015 with description: a. The monthly salary of President Director is Rp126,000,000. Director’s salary is 90% of the President Director’s salary. b. Honorarium of President Commissioner c. Is set at 45% of President Director salary, while the honorarium of the Board of Commissioners is 90% of President Commissioner honorarium. d. The total bonus for the Directors and Board of Commissioners of Fiscal Year 2014 is set at Rp22,200,000,000.00 with the bonus for the Directors and Commissioners of 90% and 45% of the bonus of the President Director respectively, while the bonus of the Board of Commissioners members is 90% of the President Commissioners bonus. 218 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce 4. Menetapkan: a. Berdasarkan usulan Dewan Komisaris sebagaimana usulan dalam surat Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) No. S-13/DK/GD/03/2015 tanggal 10 April 2015 dengan pertimbangan bahwa KAP Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Rekan telah melakukan audit 2 (dua) tahun buku berturut-turut, diusulkan untuk dilakukan pengadaan KAP baru sebagai auditor yang akan melakukan audit atas Laporan Keuangan Perusahaan dan Laporan Tahunan Pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan untuk Tahun Buku yang akan berakhir tanggal 31 Desember 2015; b. Selanjutnya, hasil pengadaan KAP yang baru akan dilaporkan dan dimintakan persetujuan oleh Dewan Komisaris kepada RUPS untuk mendapat penetapan; c. Memberikan kuasa kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan Laporan Keuangan Tahun Buku 2015 telah diaudit oleh KAP Kanaka KAP pengganti dalam hal KAP yang ditetapkan tidak dapat Puradiredja, Suhartono yang ditunjuk berdasarkan Keputusan Direksi No. melanjutkan atau melaksanakan tugasnya karena sebab apapun 372a/KEP/2015 tanggal 19 Oktober 2015 dengan fee jasa audit sebesar berdasarkan ketentuan dan peraturan yang berlaku. Rp1.079.300.000,00 Financial statements of Fiscal Year 2015 have been audited by Kanaka Puradiredja, Suhartono, KAP appointed based on Decree of the Board of Directors. 372a/KEP/2015 dated October 19, 2015 with audit service fee of Rp1,079,300,000.00 Annual Report 2016 Enacted: a. Based on the proposal from Board of Commissioners as proposed in letter of Board of Commissioner of PT Pegadaian (Persero) No. S-13/DK/GD/03/2015 dated April 10, 2015, and considering that KAP Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Partners have conducted auditing for 2 (two) consecutive fiscal years, it was proposed to procure new KAP as Auditors who will audit Company Financial Statements and Annual Report on the Partnership and Community Development Program for the Fiscal Year ending December 31, 2015; b. Subsequently, the results of new KAP procurement shall be reported and requested for its approval by the Board of Commissioners to the General Meeting of Shareholders to obtain a determination; c. Granted the authorization to the Board of Commissioners to determine a KAP replacement in the event that the defined Firm can not continue or perform its duties for any reason under applicable terms and regulations. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 219 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Hasil Keputusan RUPST 21 Desember 2015 Resolution of Annual GMS on Monday, December 21, 2015 1. Mengesahkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan tahun 2016 dengan pokok-pokok sebagai berikut: a. Laba Rp2,15 triliun b. Aset Rp45,5 triliun c. Investasi Rp1,03 triliun d. SDM 13.334 orang 1. Ratify the Work Plan and Corporate Budget 2016 with the following points: a. Profit Rp2.15 trillion b. Profit Rp45.5 trillion c. Profit Rp1.03 trillion d. HR 13,334 employees 2. Mengesahkan Rencana Kerja dan Anggaran Program Kemitraan dan Bina Lingkungan tahun 2016, sebagai berikut: a. Program Kemitraan Dana Tersedia Rp119,0 miliar Penggunaan Dana Rp50,5 miliar b. Bina Lingkungan Dana Tersedia Rp49,2 miliar Penggunaan Dana Rp33,4 miliar Realisasi dan Tindak Lanjut Realization and Follow Up Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan telah di-break down ke seluruh unit kerja melalui surat Direksi PT Pegadaian (Persero) No. 56/0024.01/2016 tanggal 17 februari 2016 perihal Alokasi dan Otorisasi Anggaran tahun 2016. The Company Work Plan and Budget have been broken down into all work units through the letter of Directors of PT Pegadaian (Persero) No. 56/0024.01/2016 dated February 17, 2016 regarding Budget Allocation and Authorization 2016. 2. Approved the 2016 Partnership and Community Development Work Plan and Budget, as follows: a. Partnership Program Available Fund Rp119.0 billion Use of Fund Rp50.5 billion b. Development Program Available Fund Rp49.2 billion Use of Fund Rp33.4 billion 3. Menyetujui dan mengesahkan Kontrak Manajemen (Key Performance Indicators) Dewan Komisaris dan Direksi dengan Pemegang Saham PT Pegadaian (Persero) tahun 2016 dengan mengacu pada Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU). 3. Approvde and authorized the Management Contract (Key Performance Indicators) of the Board of Commissioners and Directors with Shareholders of PT Pegadaian (Persero) in 2016, by referring to the Superior Performance Appraisal Criteria (KPKU). 4. Menyetujui dan mengesahkan Kontrak Manajemen (Key Performance Indicators) Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham PT Pegadaian (Persero) tahun 2016 dengan mengacu pada peraturan Menteri BUMN No. PER-01/MBU/2011 dan No. PER-09/MBU/2012 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik pada BUMN. 4. Approved and authorized the Management Contract (Key Performance Indicators) of the Board of Commissioners with the Shareholders of PT Pegadaian (Persero) of 2016, by referring to Regulation of SOE No. PER-01/MBU/2011 and No. PER-09/ MBU/2012 on Implementation of Good Corporate Governance in SOE. Laporan Tahunan 2016 Penyelenggaraan RUPS Tahun 2016 Pada tahun 2016, Perusahaan menyelenggarakan RUPS sebanyak 2 (dua) kali, yaitu tanggal 2 Mei 2016 dan 23 Desember 2016. Hasil keputusan RUPS tahun 2016 dan realisasi dan rencana tindak lanjut oleh Manajemen Perusahaan di tahun 2017 adalah sebagai berikut: 220 Direksi telah menjalankan program-program kerja tahun 2016 sebagaimana yang telah ditetapkan pada RKAP serta memperhatikan Kontrak Manajemen (KPI) yang telah disepakati. Score KPI tahun 2016 yang telah diaudit oleh KAP Kanaka Puradiredja, Suhartono sebesar 109,92. The Directors have implemented the work program in 2016 as stipulated in RKAP and with due regards to the agreed Contract of Management (KPI). The KPI Score of 2016 that has been audited by Kanaka Puradiredja, Suhartono KAP is 109.92. Dewan Komisaris telah menjalankan program-program kerja tahun 2016 sebagaimana yang telah ditetapkan serta memperhatikan Kontrak Manajemen (KPI) yang telah disepakati. Score KPI tahun 2016 sebesar 100,94. The Board of Commissioners have implemented the work program in 2016 as stipulated and with due regards to the agreed Contract of Management (KPI). The KPI Score of 2016 is 100,94. Implementation of GMS 2016 In 2016, the Company held 2 (two) general GMS, i.e. May 2, 2016 and December 23, 2016. Resolutions of 2016 GMS and its realization and follow-up plan by Company Management in 2017 are as follows: Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce 1. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2 Mei 2016 a. Tanggal : 2 Mei 2016 b. Agenda : Persetujuan Laporan Tahunan Tahun Buku 2015 dan Pengesahan Laporan Keuangan Tahun Buku 2015 c. Tempat: Kantor Kementerian BUMN Jl. Medan Merdeka Selatan No. 13, Jakarta d. Kehadiran: 1). Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan 2). Asisten Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan II 3). Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) 4). Direksi PT Pegadaian (Persero) Hasil Keputusan RUPS 2 Mei 2016 Resolution of GMS on May 2, 2016 1. The Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) May 2, 2016 a. Date : Monday, May 02, 2016 b. Agenda : Approval of Annual Report Fiscal Year 2015 and the Ratification of Financial Statements for Fiscal Year 2015 c. Venue : Ministry Office of SOE Jl. Medan Merdeka Selatan No. 13, Jakarta d Attendance : 1). Deputy of Financial Service Division, Survey Service and Consultant 2). Assistant Deputy of Financial Service Division, Survey Services and Consultant II 3). Board of Commissioners PT Pegadaian (Persero) 4). Directors of PT Pegadaian (Persero) Realisasi dan Tindak Lanjut/Rencana Tindak Lanjut Realization and Follow Up/Follow Up Plan Persetujuan RUPS telah dituangkan dalam Risalah RUPS No. 384/00013.01/2016 tanggal 2 Mei 2016 The approval of GMS has been set forth in the Minutes of General Meeting of Shareholders. 384/00013.01/2016 dated May 02, 2016 2. Menyetujui penetapan penggunaan laba bersih konsolidasi yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Tahun Buku 2015 sebesar Rp1.938.330.886.043,00: a. Dividen sebesar Rp584.315.100.000,00 atau 30,15%; b. Cadangan sebesar Rp1.354.015.786.043,00 atau 69,85%. 2. Approved the adoption of consolidated net profit attributable to the owner of Parent Entity of Fiscal Year 2015 in the amount of Rp1,938,330,886,043.00: a. Dividend of Rp584,315,100,000.00 or 30.15%; b. Reserved Fund of Rp1,354,015,786,043,00 or 69.85%; a. Dividen sebesar Rp584.315.100.000,00 telah disetorkan Perusahaan pada tanggal 31 Mei 2016 b. Alokasi laba bersih tahun buku 2015 sebesar Rp1.354.015.786.043,00 sudah menjadi bagian saldo laba sebagai cadangan umum a. Dividends amounting to Rp584,315,100,000.00 have been deposited by the Company on 31 MEI 2016 b. The allocation of net profit for fiscal year 2015 amounting to Rp1,354,015,786,043.00 has already become part of the retained earnings as general reserve. Annual Report 2016 1. Menyetujui Laporan Tahunan dan Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2015 termasuk Penyajian Kembali Tahun Buku 2014 dan 2013, Persetujuan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris serta Pengesahan Laporan Keuangan PKBL untuk Tahun Buku 2015, yang telah diaudit oleh KAP Kanaka Puradiredja, Suhartono 1. Approved the Annual Report and Ratification of Company Financial Statements for fiscal year 2015 including Restatement of Fiscal Year 2014 and 2013, Approval of Board of Commissioners Oversight Report and Approval of Financial Statement of PKBL for Fiscal Year 2015, audited by KAP Kanaka Puradiredja, Suhartono PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 221 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Realisasi dan Tindak Lanjut/Rencana Tindak Lanjut Realization and Follow Up/Follow Up Plan 3. Menetapkan, penetapan besarnya gaji/honorarium berikut fasilitas dan tunjangan lainnya Tahun Buku 2016 serta tantiem atas kinerja Tahun Buku 2015 untuk anggota Direksi dan Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) akan ditetapkan kemudian secara tersendiri. 3. Stipulated, the determination of salaries/ honorarium along with other facilities and allowances for Fiscal Year 2016 and bonus for Performance of Fiscal Year 2015 for Directors and Board of Commissioners members of PT Pegadaian (Persero) shall be determined separately. Penetapan gaji/honorarium, tunjangan, dan fasilitas untuk tahun 2016 serta tantiem atas kinerja tahun buku 2015 dituangkan dalam surat Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Konstruksi, dan Jasa Lain selaku Kuasa Menteri BUMN Pemegang Saham No. S-73/D5.MBU/06/2016 tanggal 27 Juni 2016 dengan uraian: a. Gaji Direktur Utama sebesar Rp134.000.000,00 per bulan. Gaji Direktur 90% dari gaji Direktur Utama. b. Honorarium Komisaris Utama c. ditetapkan sebesar 45% dari gaji Direktur Utama, sedangkan honorarium anggota Dewan Komisaris sebesar 90% dari honorarium Komisaris Utama. d. Total tantiem untuk Direksi dan Dewan Komisaris Tahun Buku 2015 ditetapkan sebesar Rp36.013.000.000,00 dengan ketentuan tantiem Direktur dan Komisaris Utama masing-masing sebesar 90% dan 45% dari tantiem Direktur Utama, sedangkan tantiem anggota Dewan Komisaris sebesar 90% dari tantiem Komisaris Utama. Determination of salary/honorarium, allowances, and facilities for 2016 and bonus for the performance of fiscal year 2015 is set forth in the letter of Deputy of Financial Services Division, Construction Service and Other Services as a Shareholder i.e. Authorized party of SOE Minister, No. S-73/D5.MBU/06/2016 dated June 27, 2016 with description: a. a.Monthly salary of President Director is Rp134,000,000. Director’s salary is 90% of the President Director’s salary. b. Honorarium of President Commissioner c. Is set at 45% of President Director salary, while the honorarium of the Board of Commissioners is 90% of President Commissioner honorarium. d. Total bonus for Directors and Board of Commissioners for Fiscal Year 2015 is stipulated at Rp36,013,000,000.00, with the provisions of: bonus for Director and Commissioner is 90% and 45% of the President Director bonus respectively, while bonus for member of Board of Commissioners is 90% of the President Commissioner bonus. 4. Penetapan Kantor Akuntan Publik (KAP) Kanaka Puradiredja, Suhartono sebagai auditor yang mengaudit Laporan Keuangan Perseroan dan Laporan Keuangan PKBL untuk Tahun Buku 2016 4. Determination of Public Accounting Firm (KAP) Kanaka Puradiredja, Suhartono as the Auditor that shall audit Company’s Financial Report and PKBL Financial Report for Fiscal Year 2016 Laporan Keuangan Tahun Buku 2016 telah diaudit oleh KAP Kanaka Puradiredja, Suhartono dengan fee jasa audit sebesar Rp1.140.000.000,00 Financial Statement of 2016 has been audited by KAP Kanaka Puradiredja, Suhartono with the audit fee of Rp1,140,000,000.00 5. Persetujuan Perubahan Batasan Kewenangan untuk Pendayagunaan Aset Tetap 5. Approval of Change of Authority Limit for the Use of Fixed Assets Dalam mendayagunakan atau mengoptimalkan aset yang dimiliki Perusahaan melalui kerja sama dengan badan usaha atau pihak lain, pelaksanaannya telah mengacu pada batas kewenangan yang ditetapkan, yaitu: 1. Direksi untuk nilai s.d. Rp10 miliar atau jangka waktu s.d 2 tahun 2. Dewan Komisaris untuk nilai> Rp10 miliar s.d. Rp20 miliar atau jangka waktu >2 tahun s.d 5 tahun 3. RUPS untuk nilai> Rp20 miliar atau jangka waktu >5 tahun The Company utilizes or optimizes the assets owned through cooperation with business entities or other parties, and its implementation referred to the stipulated limitation of authority, namely: 1. The Directors are authorized up until: Rp10 billion or a 2 year-period 2. Board of Commissioners for value> Rp10 billion up to Rp20 billion or a >2year to 5year period 3. GMS for value >Rp20 billion or for period of >5 years Laporan Tahunan 2016 Hasil Keputusan RUPS 2 Mei 2016 Resolution of GMS on May 2, 2016 222 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce 2. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 23 Desember 2016 a. Tanggal : 23 Desember 2016 b. Agenda: Pengesahan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2017 c. Tempat : Kantor Kementerian BUMN Jl. Medan Merdeka Selatan No. 13, Jakarta d. Kehadiran: 1). Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan 2). Asisten Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan II 3). Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) 4). Direksi PT Pegadaian (Persero) 2. Annual General Meeting of Shareholders (AGMS), December 23, 2016 a. Date : December 23, 2016 b. Agenda : Ratification of 2017 Plan and Corporate Budget (RKAP) c. Place : Office of the Ministry of SOE Jl. Medan Merdeka Selatan No. 13, Jakarta, 10350 d. Attendance: 1). Deputy of Financial Services Business, Survey Services and Consultant Sectors 2). Assistant Deputy of Financial Services Business, Survey Services and Consultant II Sectors 3). The Board of Commissioners PT Pegadaian (Persero) 4). Directors of PT Pegadaian (Persero) Hasil Keputusan RUPS 23 Desember 2016 GMS Resolution December 23, 2016 Realisasi dan Tindak Lanjut/Rencana Tindak Lanjut Realization and Follow-up/Follow-Up Plan 1. Mengesahkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan tahun 2017 dengan pokokpokok sebagai berikut: a. Laba Bersih Rp2,5 triliun b. Aset Rp53,1 triliun c. Investasi Rp980,6 miliar d. SDM 13.561 orang 1. Ratifying the Work Plan and Corporate Budget 2017 with the following points: a. Net Profit Rp2.5 trillion b. Assets Rp53.1 trillion c. Investment Rp980.6 billion d. HR 13,561 employees Annual Report 2016 2. Mengesahkan Rencana Kerja dan Anggaran Program Kemitraan dan Bina Lingkungan tahun 2017, sebagai berikut: a. Program Kemitraan Dana Tersedia Rp88,5 miliar Penggunaan Dana Rp85,1 miliar b. Bina Lingkungan Dana Tersedia Rp22,6 miliar Penggunaan Dana Rp22,4 miliar 2. Ratifying the Work Plan and Budget of 2017 on Partnership and Community Development Program, as follows: a. Partnership Program Funds Available Rp88.5 billion Fund Usage Rp85, 1 billion b. Community Development Funds Available Rp22, 6 billion Fund Usage Rp22, 4 billion Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan telah di-break down ke seluruh unit kerja melalui surat Direksi PT Pegadaian (Persero) No. 69/00024.01/2017 tanggal 16 Februari 2017 perihal Alokasi dan Otorisasi Anggaran tahun 2017. The Company Work Plan and Budget have been broken down to all work units through the letter of Directors of PT Pegadaian (Persero) No. 69/00024.01/2017 dated February 16, 2017 regarding the Allocation and 2017 Budget Authorization. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 223 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Hasil Keputusan RUPS 23 Desember 2016 GMS Resolution December 23, 2016 Realisasi dan Tindak Lanjut/Rencana Tindak Lanjut Realization and Follow-up/Follow-Up Plan 3. Menyetujui dan mengesahkan Kontrak Manajemen (Key Performance Indicators) Dewan Komisaris dan Direksi dengan Pemegang Saham PT Pegadaian (Persero) tahun 2017 dengan mengacu pada Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU). 3. Enforcing and authorizing Key Performance Indicators of The Board of Commissioners and Directors with Shareholders of PT Pegadaian (Persero) in 2017 with reference to Superior Performance Appraisal Criteria (KPKU). 4. Menyetujui dan mengesahkan Kontrak Manajemen (Key Performance Indicators) Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham PT Pegadaian (Persero) tahun 2017 dengan mengacu pada peraturan Menteri BUMN No. PER-01/MBU/2011 dan No. PER-09/ MBU/2012 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik pada BUMN. 4. Approving and authorizing The Board of Commissioners Key Performance Indicators with Shareholders of PT Pegadaian (Persero) in 2017 with reference to the Minister of SOE Regulation No. PER-01/MBU/2011 and No. PER-09/MBU/2012 concerning the Implementation of Good Corporate Governance in SOE. Dewan Komisaris The Board of Commissioners Dewan Komisaris adalah organ Perusahaan yang bertugas dan bertanggung jawab secara kolektif untuk melaksanakan pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi atas jalannya pengurusan Perusahaan termasuk pada pelaksanaan RJPP dan RKAP. Selain itu, pengawasan Dewan Komisaris kepada Direksi adalah memastikan bahwa pengelolaan Perusahaan selalu sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dan Keputusan RUPS, serta peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dewan Komisaris juga memiliki tugas untuk memastikan bahwa Perusahaan melaksanakan GCG secara konsisten. The Board of Commissioners is a Corporate Organ that is in charge and collectively responsible for conducting supervision and advising Directors on the course of Company’s management including the implementation of RJPP and RKAP. In addition, supervision of The Board of Commissioners to Directors is to ensure that the Company management is consistent with the provisions of Articles of Association and GMS Resolution, as well as the applicable laws and regulations. The Board of Commissioners also has a duty to ensure that the Company implements GCG consistently. Kualifikasi dan Pengangkatan Dewan Komisaris Qualification and Appointment of the Board of Commissioners Kriteria dan pengangkatan Dewan Komisaris Perusahaan merujuk pada Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara, Peraturan Menteri BUMN No. PER-02/MBU/02/2015 tentang Persyaratan dan Tata Cara Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas BUMN beserta perubahannya yang dimuat berdasarkan Peraturan Menteri BUMN No. PER-21/MBU/11/2014 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri BUMN No. PER-19/MBU/10/2014, Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, dan Keputusan Dewan Komisaris Perusahaan No. KEP-02/KP/DK/GD/2013 tentang Board Manual Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero), dengan uraian sebagai berikut: 1. Laporan Tahunan 2016 Direksi dan Dewan Komisaris telah dan terus menjalankan program-program kerja tahun 2017 sebagaimana yang telah ditetapkan pada RKAP serta Kontrak Manajemen yang merupakan bagian dari KPI. Directors and The Board of Commissioners have continued and shall continue to implement work programs of 2017 as stipulated in the RKAP and Management Contracts which are part of the KPI. 2. 3. 224 Pengangkatan dan pemberhentian Dewan Komisaris dilakukan oleh RUPS. Dalam hal Menteri bertindak selaku RUPS, pengangkatan dan pemberhentian Dewan Komisaris ditetapkan oleh Menteri. Anggota Komisaris diangkat berdasarkan pertimbangan integritas, dedikasi, memahami masalah-masalah manajemen perusahaan yang berkaitan dengan salah satu Criteria and appointments of Company’s The Board of Commissioners refer to Law No.19 of 2003 on State-Owned Enterprises, Minister of SOE Regulation No. PER-02/MBU/02/2015 on Requirements and Procedures for Appointment and Dismissal of The Board of Commissioners and SOE Supervisory Board as well as amendments as stated in BUMN Minister Regulation No. PER-21/MBU/11/2014 concerning Amendment to Regulation of Minister of SOE No. PER-19/MBU/10/2014, Regulation of Financial Services Authority No.33/POJK.04/2014 concerning Directors and The Board of Commissioners of Issuers or Public Companies, and Decisions of Company’s The Board of Commissioners No.KEP-02/KP/DK/GD/2013 regarding Board Manual of The Board of Commissioners of PT Pegadaian (Persero), with the following description: 1. 2. 3. The appointment and dismissal of The Board of Commissioners shall be conducted by the GMS. In the event that the Minister is acting as AGMS, appointment and dismissal of The Board of Commissioners shall be stipulated by the Minister. Members of The Board of Commissioners are appointed based on integrity, dedication, understanding of company management issues relating to one of the functions of Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce management, having sufficient knowledge in Company’s business sector, and providing sufficient time to carry out their duties. fungsi manajemen, memiliki pengetahuan yang memadai di bidang usaha Perseroan, serta dapat menyediakan waktu yang cukup untuk melaksanakan tugasnya. 5. 6. 7. 8. 9. Dewan Komisaris ditentukan berdasarkan usulan dari Tim Penilai (terdiri dari Deputi Teknis sebagai Ketua, dan Sekretaris dan Deputi sebagai Anggota) yang disampaikan kepada Menteri setelah melalui proses penjaringan dan penilaian. Komposisi Dewan Komisaris harus ditetapkan sedemikian rupa sehingga memungkinkan pengambilan keputusan dapat dilakukan secara efektif, tepat dan cepat, serta dapat bertindak secara independen. Masa jabatan anggota Dewan Komisaris ditetapkan 5 (lima) tahun dan dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) kali masa jabatan. Dalam hal Dewan Komisaris terdiri atas lebih dari seorang anggota, salah seorang anggota Komisaris diangkat sebagai Komisaris Utama. Pengangkatan anggota Dewan Komisaris tidak bersamaan waktunya dengan pengangkatan anggota Direksi, kecuali pengangkatan untuk pertama kalinya pada waktu pendirian. Persyaratan formal anggota Dewan Komisaris yaitu: • • • Orang perseorangan. Cakap melakukan perbuatan hukum. Tidak pernah dinyatakan pailit dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum pencalonan. • Tidak pernah menjadi anggota Direksi atau anggota Dewan Komisaris/Dewan Pengawas yang dinyatakan bersalah menyebabkan suatu Perusahaan/Perum dinyatakan pailit dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum pencalonan. • Tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana yang merugikan keuangan negara dan/atau yang berkaitan dengan sektor keuangan dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum pencalonan. 10. Persyaratan lain anggota Dewan Komisaris yaitu: • Bukan pengurus Partai Politik dan/atau calon anggota legislatif dan/atau anggota legislatif; (Calon anggota legislatif atau anggota legislatif terdiri dari calon/anggota DPR, DPD, DPRD Tingkat I, dan DPRD Tingkat II). • Bukan calon Kepala/Wakil Kepala Daerah dan/atau Kepala/Wakil Kepala Daerah. Tidak menjabat sebagai anggota Dewan Komisaris/ Dewan Pengawas pada BUMN yang bersangkutan selama 2 (dua) periode berturut-turut. Sehat jasmani dan rohani (tidak sedang menderita suatu penyakit yang dapat menghambat pelaksanaan • • PT Pegadaian (Persero) 4. The Board of Commissioners shall be determined on the basis of proposal from Assessment Team (consisting of Deputy Technical as Chairman, and Secretary and Deputy as Members) submitted to Minister after the selection and assessment process. 5. Composition of The Board of Commissioners shall be established in such a way to enable decision making, to be carried out effectively, properly and promptly, and may act independently. 6. The term of office of members of The Board of Commissioners shall be 5 (five) years and may be reappointed for 1 (one) term of office. 7. In the event that The Board of Commissioners consists of more than one member, one member of The Board of Commissioners shall be appointed as President Commissioner. 8. Appointment of members of The Board of Commissioners shall not be concurrent with the appointment of members of The Board of Directors, except for initial appointment at the time of establishment. 9. Formal requirements of members of the Board of Commissioners are: • An Individual. • Proficient in performing legal actions. • Has never been declared bankrupt within 5 (five) years prior to the nomination. • Never become a member of the Directors or member of The Board of Commissioners/The Board ofTrustees who was found guilty of causing Company/Public Company to be declared bankrupt within 5 (five) years prior to the nomination. • Never convicted for committing criminal act that is detrimental to the state finances and/or related to the financial sector within 5 (five) years prior to the nomination. 10. Other requirements of members of The Board of Commissioners are: • Not a Political Party and/or Legislative Committee and/or Legislative member; (Candidates for Legislative members or Legislative members consist of candidates/members of the House of Representatives, Regional Representatives, Level I and Level II Regional House of Representatives). • Not a candidate for Head/Deputy Head of District and/or Head/Deputy Head of District. • Not serving as member of The Board of Commissioners/The Board of Trustee at the relevant SOE for 2 (two) consecutive periods. • Physically and mentally healthy (not suffering from a disease that could impede the performance of Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 225 Annual Report 2016 4. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance tugas sebagai anggota Dewan Komisaris/Dewan Pengawas), yang dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari Dokter. • Bagi Bakal Calon dari Kementerian Teknis atau Instansi Pemerintah lain, harus berdasarkan surat usulan dari instansi yang bersangkutan. 11. Apabila Dewan Komisaris yang terpilih sedang memangku jabatan rangkap, maka harus mengundurkan diri dari jabatan rangkap dimaksud dalam jangka waktu paling lambat 30 (tiga puluh) hari sejak tanggal pengangkatan. duties as a member of The Board of Commissioners/ Supervisory Board), proven by a health certificate issued by a Doctor. • For Candidates from the Technical Ministry or other Government Agencies, must be based on a letter of proposal from the relevant Agency. 11. If the elected The Board of Commissioners is holding double positions, the person shall withdraw from such dual position within no later than 30 (thirty) days from the date of appointment. Masa Jabatan Dewan Komisaris The term of office of The Board of Commissioners Susunan dan Dasar Pengangkatan Dewan Komisaris Tahun 2016 Composition and Appointment Basis of the Board of Commissioner for 2016 Berdasarkan Board Manual Dewan Komisaris yang dimiliki Perusahaan, masa jabatan anggota Dewan Komisaris ditetapkan 5 (lima) tahun dan dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) kali masa jabatan. Di tahun 2016 RUPS mengeluakan keputusan untuk melakukan pergantian Dewan Komisaris. Susunan Dewan Komisaris secara kronologis di sepanjang tahun 2016 adalah sebagai berikut: Susunan Dewan Komisaris Pegadaian Periode 1 Januari - 29 Juni 2016 Jabatan Position Nama Name Based on Board Manual for The Board of Commissioners of the Board owned by the Company, the term of office of The Board of Commissioners shall be 5 (five) years and may be reappointed for 1 (one) term of office. In 2016 the GMS issued decisions to change The Board of Commissioners. The composition of The Board of Commissioners in chronological order throughout 2016 is as follows: Composition of Pegadaian the Board of Commissioners Period January 1 - June 29, 2016 Dasar Pengangkatan Element of Appointment Awal Jabatan Beginning of Terms Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK173/MBU/2012 tanggal 23 April 2012 Decree of Minister of SOENo. SK-173DK/ GD/2012 dated, April 23, 2012 23 April 2012 April 23, 2012 22 April 2017 April 22, 2017 Ke-1 1st 7 Mei 2013 May 7, 2013 6 Mei 2018 May 6, 2018 Ke-1 1st Djadmiko Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK196/MBU/2013 tanggal 27 Maret 2013 Decree of Minister of SOENo. SK-196/ MBU/2013 dated, March 27, 2013 27 Maret 2013 March 27, 2013 26 Maret 2018 March 26, 2018 Ke-1 1st Heru Subiyantoro Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK123/MBU/2014 tanggal 10 Juni 2014 Decree of Minister of SOENo. SK-123/ MBU/2014 dated, June 10, 2014 17 September 2014 September 17, 2014 16 September 2019 September 16, 2019 Ke-1 1st Komisaris Commissioner Yopie Hidayat Komisaris Commissioner Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK240/MBU/2013 tanggal 7 Mei 2013 Purnomo Sinar Hadi Decree of Minister of SOENo.SK-173DK/ GD/2013 dated, May 7, 2013 Komisaris Commissioner Komisaris Commissioner Masa Akhir Jabatan Periode Jabatan End of Terms Term Period Based on the decree of the Minister of SOE as the GMS, there are 3 (three) members of The Board of Commissioners changed; composition of Companythe Board of Commissioners at the end of 2016 was as follows: Laporan Tahunan 2016 Berdasarkan keputusan Menteri BUMN selaku RUPS, terdapat pergantian 3 (tiga) anggota Dewan Komisaris, sehingga susunan Dewan Komisaris Perusahaan di akhir tahun 2016 adalah sebagai berikut: 226 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Susunan Dewan Komisaris Pegadaian Periode 30 Juni - 31 Desember 2016 Komisaris Commissioner Komisaris Commissioner Komisaris Commissioner Komisaris Commissioner Nama Name Dasar Pengangkatan Element of Appointment Awal Jabatan Beginning of Terms Masa Akhir Jabatan End of Terms 17 September 2014 September 17, 2014 16 September 2019 September 16, 2019 Ke-1 1st Periode Jabatan Term Period Heru Subiyantoro Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-123/ MBU/2014 tanggal 10 Juni 2014 Decree of Minister of SOENo. SK-123/MBU/2014 dated, June 10, 2014 Satya Arinanto Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-130/ 30 Juni 2016 MBU/06/2016 tanggal 30 Juni 2016 Decree of Minister of SOENo. SK-130/MBU/06/2016 June 30,2016 dated June 30, 2016 29 Juni 2021 June 29, 2021 Ke-1 1st Fadlansyah Lubis Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-130/ 30 Juni 2016 MBU/06/2016 tanggal 30 Juni 2016 Decree of Minister of SOENo. SK-130/MBU/06/2016 June 30,2016 dated June 30, 2016 29 Juni 2021 June 29, 2021 Ke-1 1st Bandung Pardede Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-130/ 30 Juni 2016 MBU/06/2016 tanggal 30 Juni 2016 Decree of Minister of SOENo. SK-130/MBU/06/2016 June 30,2016 dated June 30, 2016 29 Juni 2021 June 29, 2021 Ke-1 1st *Profil singkat masing-masing anggota Dewan Komisaris dapat dilihat pada * Brief profile of each member of The Board of Commissioners can be seen in The bagian Profil Dewan Komisaris, dalam bab Profil Perusahaan pada Laporan Board of Commissioners’ Profile section, in the Company Profile chapter of this Tahunan ini Annual Report Hingga akhir tahun 2016, Perusahaan belum memiliki Komisaris Utama dan Komisaris Independen. Perusahaan telah mengajukan permohonan kepada Pemegang Saham terkait kedua posisi dalam organ Dewan Komisaris tersebut, dengan keputusan sepenuhnya berada di tangan Pemegang Saham. Until end of 2016, the Company did not have a President Commissioner and an Independent Commissioner. The Company has filed an application to Shareholders regarding the two positions in The Board of Commissioners’ Organ, with a decision entirely in the hands of the Shareholder. Board Manual/Buku Panduan Dewan Komisaris Board Manual/The Board of Commissioners Guidelines Dalam melaksanakan tugas kewajibannya, Dewan Komisaris berpedoman pada Buku Panduan (Board Manual) yang telah ditetapkan melalui Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-02/ KP/DK/GD/2013 tanggal 24 April 2013 tentang Board Manual. Tujuan penyusunan Board Manual adalah: 1. Menjadi rujukan dalam berbagai hal terkait Dewan Komisaris karena sifatnya yang berupa kompilasi dari peraturan yang berlaku, arahan Pemegang Saham dan ketentuan Anggaran Dasar. 2. Menghilangkan praktek pengambilan keputusan berdasarkan “kebiasaan” (yang tidak tertulis). 3. Memperjelas tingkat akuntabilitas dalam pengambilan keputusan. 4. Merupakan alat bukti yang dapat digunakan untuk membela diri bila terjadi masalah/gugatan di kemudian hari terkait dengan kegiatan Dewan Komisaris. Board Manual Dewan Komisaris mengatur tentang: 1. Kebijakan Umum 2. Persyaratan Anggota Dewan Komisaris 3. Keanggotaan Dewan Komisaris 4. Hak dan Wewenang Dewan Komisaris 5. Tugas dan Kewajiban Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) In performing its duty obligations, The Board of Commissioners shall be guided by the Board Manual established by The Board of CommissionersDecree No. KEP-02/KP/DK/GD/2013 dated April 24, 2013 regarding Board Manual. The purpose of drafting the Board Manual is: 1. Becomea reference in various matters relating to The Board of Commissioners because of its compilation of applicable regulations, referrals of Shareholders and provisions of Articles of Association. 2. Eliminate decision-making practices based on “habits” (unwritten). 3. Clarify the level of accountability in decision making. 4. Used as evidence for a defense in case of future problems/claims related to the activities of The Board of Commissioners. The Board Manual of The Board of Commissioners regulates: 1. Public policy 2. Requirements of the Board of Commissioners 3. The Board of Commissioners’ Membership 4. Rights and Authorities of the Board of Commissioners 5. Duties and Obligations of the Board of Commissioners: Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 227 Annual Report 2016 Jabatan Position Composition of Pegadaian the Board of Commissioners Period June 30 - December 31, 2016 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. Komite-komite dibawah Dewan Komisaris Rapat Dewan Komisaris Prinsip-prinsip Pegambilan Keputusan Dewan Komisaris Program Pengenalan dan Peningkatan Kapabilitas Perbuatan Direksi yang Harus Mendapat Persetujuan Tertulis dari Dewan Komisaris Perbuatan Direksi yang Harus Mendapat Persetujuan RUPS Atas Tanggapan Tertulis Dewan Komisaris Evaluasi Kinerja Dewan Komisaris Sekretaris Dewan Komisaris Etika Jabatan Dewan Komisaris 11. 12. 13. 14. Committees under the Board of Commissioners. The Board of Commissioners Meeting The Board of Commissioners Decision Making Principles. Introduction and Capability Improvement Program. Actions of Directors that Must Have Written Approval from the Board of Commissioners. Actions of Directors that musthave the approval of GMS on the Written Response of The Board of Commissioners. Performance Assessment of the Board of Commissioners The Board of Commissioners Secretary Ethics of the Board of Commissioners Tugas, Wewenang, dan Kewajiban Dewan Komisaris Duties, Authorities, and Obligations of the Board of Commissioners Berikut ini adalah tugas, wewenang dan kewajiban Dewan Komisaris Perseroan: a. Tugas Dewan Komisaris Melakukan pengawasan terhadap kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya baik mengenai Perusahaan maupun usaha Perusahaan yang dilakukan oleh Direksi, serta memberikan nasihat kepada Direksi termasuk pengawasan terhadap pelaksanaan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP), Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) serta ketentuan Anggaran Dasar dan Keputusan RUPS serta peraturan perundangundangan yang berlaku, untuk kepentingan Perusahaan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perusahaan. b. Dewan Komisaris berwenang untuk: 1. Melihat buku-buku, surat-surat, serta dokumendokumen lainnya, memeriksa kas untuk keperluan verifikasi dan lain-lain surat berharga dan memeriksa kekayaan Perusahaan. 2. Memasuki perkarangan gedung dan kantor yang dipergunakan oleh Perusahaan. 3. Meminta penjelasan dari Direksi dan/atau pejabat lainnya mengenai segala persoalan yang menyangkut pengelolaan Perusahaan. 4. Mengetahui segala kebijakan dan tindakan yang telah dan akan dijalankan oleh Direksi. 5. Meminta Direksi dan/atau pejabat lainnya di bawah Direksi dengan sepengetahuan Direksi untuk menghadiri rapat Dewan Komisaris. 6. Mengangkat dan memberhentikan Sekretaris Dewan Komisaris jika dianggap perlu. 7. Memberhentikan sementara anggota Direksi sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar. The following are the duties, authorities and obligations of Company’s The Board of Commissioners: a. Duties of The Board of Commissioners To oversee management policy, general management of the Company and the Company business conducted by The Board of Directors, and provide advice to The Board of Directors including supervision on the implementation of Company’s Long Term Plan (RJPP), Work Plan and Budget (RKAP) and the provisions of the Articles of Association And decisions of the General Meeting of Shareholders and applicable laws and regulations, for the benefit of Company and in accordance with Company’s purposes and objectives. b. The Board of Commissioners is authorized: 1. To view books, letters, and other documents, checking cash for verification purposes and other securities and checking Company’s assets. Sesuai Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dan Anggaran Dasar Perusahaan serta Board Manual, Dewan Komisaris memiliki 2 (dua) tugas pokok, yaitu melakukan pengawasan dan memberikan arahan atau nasihat kepada Direksi terkait jalannya operasional Perusahaan. Di sisi lain, Dewan Komisaris juga memiliki kewenangan untuk memastikan bahwa jalannya Perusahaan sesuai dengan arahan yang diberikan RUPS. Laporan Tahunan 2016 6. 7. 8. 9. 10. 228 In Accordance with Law No. 40 of 2007 concerning Limited Company, and Company’s Articles of Association as well as Board Manual, The Board of Commissioners has 2 (two) main duties, namely to supervise and provide direction or advice to the Directors related to Company’s operational activities. On the other hand, the Board of Commissioners also has the authority to ensure that the Company proceeds in accordance with the guidance given by GMS. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa To enter the building and office building used by Company. To request an explanation from The Board of Directors and/or other officials regarding any issues related to Company’s management. To know all policies and actions that have been and will be carried out by Directors. To request Directors and/or other officials under Directors with the knowledge of The Board of Directors to attend The Board of Commissioners meeting. To appoint and dismiss the Secretary of The Board of Commissioners if deemed necessary. To temporarily suspend members of The Board of Directors in accordance with the provisions of the Articles of Association. PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Membentuk Komite-komite lain selain Komite Audit, jika dianggap perlu dengan memperhatikan kemampuan Perusahaan. 9. Menggunakan tenaga ahli untuk hal tertentu dan dalam jangka waktu tertentu atas beban Perusahaan, jika dianggap perlu. 10. Melakukan tindakan pengurusan Perusahaan dalam keadaan tertentu untuk jangka waktu tertentu sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar. 11. Menghadiri rapat Direksi dan memberikan pandangan-pandangan terhadap hal-hal yang dibicarakan. 12. Melaksanakan kewenangan pengawasan lainnya sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan, anggaran dasar, dan/atau keputusan RUPS. c. Kewajiban Dewan Komisaris: 1. Memberikan nasihat kepada Direksi dalam melaksanakan pengurusan Perusahaan. 2. Meneliti dan menelaah serta menandatangani RJPP dan RKAP yang disiapkan Direksi, sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar. 3. Memberikan pendapat dan saran kepada RUPS mengenai RJPP dan RKAP mengenai alasan Dewan Komisaris menandatangani RJPP dan RKAP. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. Mengikuti perkembangan kegiatan Perusahaan, memberikan pendapat dan saran kepada RUPS mengenai setiap masalah yang dianggap penting bagi kepengurusan Perusahaan. Melaporkan dengan segera kepada RUPS apabila terjadi gejala menurunnya kinerja Perusahaan. Meneliti dan menelaah laporan berkala dan laporan tahunan yang disiapkan Direksi serta menandatangani laporan tahunan. Memberikan penjelasan, pendapat dan saran kepada RUPS mengenai Laporan Tahunan, apabila diminta. Menyusun program kerja tahunan dan dimasukkan dalam RKAP. Mengusulkan Akuntan Publik berdasarkan usulan Komite Audit kepada RUPS. Membuat Risalah Rapat Dewan Komisaris dan menyimpan salinannya. kepada Perusahaan mengenai Melaporkan kepemilikan sahamnya dan/atau keluarganya pada Perusahaan. Memberikan laporan tentang tugas pengawasan yang telah dilakukan selama tahun buku yang baru lampau kepada RUPS. Melaksanakan kewajiban lainnya dalam rangka tugas pengawasan dan pemberi nasehat, sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundangundangan, Anggaran Dasar, dan/atau keputusan RUPS. PT Pegadaian (Persero) 8. 9. c. To establish Committees other than the Audit Committee, if deemed necessary by taking into account Company’s capabilities. To use experts for certain matters and within a certain period of time at Company’s expense, if deemed necessary. 10. To carry out Company’s management actions in certain circumstances for a certain period of time in accordance with the provisions of the Articles of Association. 11. To attend Directors’ meetings and provide views on the issues discussed. 12. To conduct other obligations in the context of supervisory and advisory tasks, as long as they do not conflict with laws and regulations, Articles of Association, and/or decisions of GMS. Obligations of the Board of Commissioners: 1. To advise the Directors in carrying out Company’s management. 2. To examine and review and sign the RJPP and RKAP prepared by The Board of Directors, in accordance with the provisions of the Articles of Association. 3. To provide opinions and suggestions to the General Meeting of Shareholders regarding RJPP and RKAP concerning reasons The Board of Commissioners signed RJPP and RKAP. 4. To follow the development of Company’s activities, provide opinions and suggestions to the General Meeting of Shareholders regarding any issues deemed important to Company’s management. 5. To report immediately to the GMS in case of any symptoms of declining performance of the Company. 6. To examine and review periodic reports and annual reports prepared by Directors and signing annual reports. 7. To provide explanations, opinions and suggestions to the AGMS on the Annual Report, if requested. 8. To develop an annual work program and be included in the RKAP. 9. To propose a Public Accountant based on the proposal of the Audit Committee to GMS. 10. To draft Minutes of Meeting of The Board of Commissioners and keep a copy of it. 11. To Report to the Company concerning its share ownership and/or family to Company. 12. To provide a report on the supervisory duties that have been carried out during the past financial year to the GMS. 13. To conduct other obligations in the context of supervisory and advisory tasks, as long as they do not conflict with laws and regulations, Articles of Association, and/or decisions of the GMS. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 229 Annual Report 2016 8. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Pembagian Tugas dan Wewenang Antar Anggota Dewan Komisaris Berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-02/ DK.GD/08/2016 tanggal 25 Agustus 2016, ditetapkan pembagian tugas masing-masing anggota Dewan Komisaris sebagai berikut: Scope of Duties and Authorities among Members the Board of Commissioners Based on the Decision of The Board of Commissioners No. KEP09/DK/GD/2014 dated August 25, 2016,the scope of duties of each members of The Board of Commissioners is as follows: Heru Subiyantoro (Komisaris/ Commissioner) Bertugas melakukan koordinasi tugas-tugas dan wewenang Dewan Komisaris dan menangani kegiatan yang berkaitan dengan bidang Keuangan dan pengendalian internal. Coordinating the duties and authorities of The Board of Commissioners and handling activities related to Finance and Internal Control Sector. Satya Arinanto (Komisaris/ Commissioner) Bertugas menangani kegiatan yang berkaitan dengan tugas dan wewenang Dewan Komisaris khususnya di bidang Sumber Daya Manusia dan Good Corporate Governance (GCG) Handling activities related to duties and authorities of The Board of Commissioners especially in Human Resources and GCG. Fadlansyah Lubis (Komisaris/ Commissioner) Menangani kegiatan yang berkaitan dengan tugas dan wewenang Dewan Komisaris khususnya di bidang organisasi, umum dan manajemen risiko Handling activities related to duties and authorities of The Board of Commissioners especially in Organization, General and Risk Management Sectors. Bandung Pardede (Komisaris/ Commissioner) Laporan Tahunan 2016 Bertugas menangani kegiatan yang berkaitan dengan tugas dan wewenang Dewan Komisaris khususnya di bidang operasional, pengembangan dan teknologi informasi Handling activities related to duties and authorities of The Board of Commissioners especially in Operational, Development and Information Technology Sectors. Independensi Dewan Komisaris The Board of Commissioners’ Independence Seluruh anggota Dewan Komisaris bertindak independen dan bebas intervensi dari pihak manapun. Dewan Komisaris juga diwajibkan untuk melaporkan kepada perusahaan mengenai kepemilikan sahamnya dan atau keluarganya di Perusahaan dan perusahaan lain, termasuk setiap perubahannya guna menjamin independensi seluruh anggota Dewan Komisaris. All members of The Board of Commissioners act independently, free from any intervention of any parties. The Board of Commissioners is also required to give report to the Company concerning their share ownership and their families’ in Pegadaian and other companies, including any amendments to ensure the independency of all members of The Board of Commissioners. Dewan Komisaris tidak memiliki hubungan kepengurusan, kepemilikan saham dan atau hubungan dengan anggota Dewan Komisaris lainnya dan atau dengan pemegang saham atau hubungan lainnya dengan Perusahaan yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen. Sikap independensi Dewan Komisaris dituangkan dalam surat pernyataan yang dibuat oleh seluruh anggota Dewan Komisaris yang memuat bahwa dalam pengambilan keputusan, tidak memiliki kepentingan pribadi atau tujuan untuk manfaat diri sendiri, keluarga, maupun menguntungkan pihak-pihak yang terkait dengan diri sendiri, atau pihak yang terafiliasi, dan dengan demikian tidak memiliki posisi yang mengandung potensi benturan kepentingan (Conflict of Interest Rule). The Commissioner has no relationship in management, share ownership and or relationships with other members of The Board of Commissioners and or with Shareholders or other relationship with Company that may affect their ability to act independently. The independency of The Board of Commissioners is written in a statement letter made by all members of The Board ofCommissioners declaring that the Commissioner has no personal interest or benefit for him/herself, his/her family, or takes benefit for parties related to him/herself, or affiliated parties, and therefore, he/she has no position with potential conflict of interest (Conflict of Interest Rule). Komisaris Independen Independent Commissioner Komisaris Independen adalah anggota Dewan Komisaris yang tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham dan/atau hubungan keluarga dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, anggota Direksi dan/atau Pemegang 230 Independent Commissioner is member of The Board of Commissioners that has no relationship in financial, management, share ownership and or family with other members of The Board of Commissioners, Directors, and or Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Saham atau hubungan dengan Perusahaan, yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen. Kriteria penentuan Komisaris Independen berdasarkan Board Manual Dewan Komisaris Perusahaan adalah sebagai berikut: with Shareholders or other relationship with Company that may affect their ability to act independently. Criteria to determine the Independent Commissioner based on Board Manual ofThe Board of Commissioners is the following: 1. 1. 3. 4. 2. 3. 4. Total member ofThe Board of Commissioners is determined by GMS in accordance with Company’s needs, complexity level, business process and strategic plan, in case when member of the Board is more than 1 (one) person, one of them shall be appointed as President Commissioner; Composition of the Board should comprise of professionals with integrity and ability in order to be able to perform their function properly, including ensuring that Directors has been paying attention to the interest of all Stakeholders. At least 20% is Independent Commissioner Members that must be stipulated upon the appointment.Independent Commissioner is member of Commissioners that: a. b. Coming from outside of the Company. Having no affiliation with Company, Commissioners, Directors or Controlling Shareholders of the Company. c. Having no direct or indirect business relationship related to Company’s business activities. Among members of The Board of Commissioners as well as Directors, it is prohibited to have family relationship up to third degree of both horizontally and vertically, including relationship that occurs due to marriage. Sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik menyebutkan bahwa: a. Pasal 20 ayat (3) “Dalam hal Dewan Komisaris terdiri lebih dari 2 (dua) orang anggota Dewan Komisaris, jumlah Komisaris Independen wajib paling kurang 30% (tiga puluh persen) dari jumlah seluruh anggota Dewan Komisaris”; b. Pasal 26 “Usulan pengangkatan, pemberhentian, dan/ atau penggantian anggota Dewan Komisaris diajukan kepada RUPS” In accordance with Financial Services Authority Regulation No.33/POJK.04/2014 on Directors and The Board of Commissioners of Issuer or Public Companies, it is stated that: a. Article 20 point (3) “In case that The Board ofCommissioners comprised of more than 2 (two) members, the Independent Commissioner shall make up at least 30% (thirty percent) from total members of The Board of Commissioners”; b. Article 26 “Recommendation to appoint, dismiss, and/or replace Board members is proposed during GMS”. Hingga 31 Desember 2016, Perusahaan belum memiliki Komisaris Independen. Berdasarkan ketentuan dan peraturan diatas, serta keinginan Perusahaan untuk memenuhi aspek kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dan prinsip GCG, Dewan Komisaris Perusahaan telah mengirimkan surat kepada Menteri BUMN sebagai pemegang saham dengan No. S-33/DK/GD/07/2015 tanggal 9 Juli 2015 perihal Usul Penetapan Komisaris Independen PT Pegadaian (Persero). Surat permohonan tersebut masih dalam proses di tingkat Kementerian BUMN. Dewan Komisaris dan seluruh jajaran Pegadaian berharap, proses ini dapat cepat ditindaklanjuti, agar perangkat GCG Perusahaan dapat terpenuhi. As of December 31, 2016, the Company has yet to have an Independent Commissioner. Based on the above terms and regulation, as well as Company’s desire to meet the compliance aspects of the laws and regulations and GCG principles, Company’s The Board of Commissioners has sent a letter to Minister of SOE as Shareholders No. S-33/DK/GD/07/2015 dated July 9, 2015 regarding the Proposal to Appoint an Independent Commissioner for PT Pegadaian (Ltd). The letter of application is still in process at the level of the Ministry of SOE.The Board of Commissioners and the whole range of Pegadaian hope that this process can be quickly followed up, so that Company’s GCG tools can be fulfilled. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 231 Annual Report 2016 2. Jumlah Anggota Komisaris ditetapkan oleh RUPS disesuaikan dengan kebutuhan, tingkat kompleksitas, proses bisnis dan rencana strategis Perusahaan, dalam hal anggota Komisaris lebih dari 1 (satu) orang, salah seorang diantaranya diangkat menjadi Komisaris Utama. Komposisi Komisaris harus terdiri dari profesional yang berintegritas, memiliki kemampuan sehingga dapat menjalankan fungsinya dengan baik termasuk memastikan bahwa Direksi telah memperhatikan kepentingan semua pemangku kepentingan. Paling sedikit 20% merupakan anggota Komisaris Independen yang ditetapkan dalam keputusan pengangkatannya. Komisaris Independen adalah anggota Komisaris yang: a. Berasal dari luar Perusahaan. b. Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Perusahaan, Dewan Komisaris, Direksi atau Pemegang Saham Pengendali Perusahaan. c. Tidak memiliki hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perusahaan. Antara anggota Komisaris dan antara anggota Direksi dengan anggota Komisaris dilarang memiliki hubungan keluarga sampai derajat ketiga, baik menurut garis lurus maupun garis ke samping, termasuk hubungan yang timbul karena perkawinan. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Program Pengenalan Perusahaan Company Introduction Program Program Pengenalan meliputi pelaksanaan Prinsip-Prinsip GCG oleh Perusahaan; gambaran mengenai Perusahaan berkaitan dengan tujuan, sifat, dan lingkup kegiatan, kinerja keuangan dan operasi, strategi, rencana usaha jangka pendek dan jangka panjang, posisi kompetitif, risiko, pengendalian internal dan masalah-masalah strategis lainnya; audit internal dan eksternal, sistem dan kebijakan pengendalian internal, termasuk Komite Audit. Program Pengenalan Perusahaan dapat berupa presentasi, pertemuan, kunjungan ke Perusahaan dan pengkajian dokumen atau program lainnya yang dianggap sesuai dengan Perusahaan dimana program tersebut dilaksanakan. Tanggungjawab untuk mengadakan program pengenalan tersebut berada di Sekretaris Perusahaan. Introduction Program covers implementation of GCG Principles; Description of Company relating to its objectives, nature and scope of activities, financial and operating performance, strategies, short-term and long-term business plan, competitive position, risk, Internal Control and other strategic issues; Internal and External Audits, Internal Control Systems and Policies, including the Audit Committee. The Corporate Introduction Program may be in the forms of presentations, meetings, visits to Company and documents review or other programs deemed to be in compliance with the Company in which the program is carried out. Corporate Secretary is responsible for conducting the introduction program. Di tahun 2016, Perusahaan melaksanakan program pengenalan Perusahaan kepada 3 (tiga) anggota Dewan Komisaris baru, yaitu Komisaris Satya Arinanto; Komisaris Fadlansyah Lubis; dan Komisaris Bandung Pardede. Program pengenalan Perusahaan kepada ketiga anggota Dewan Komisaris baru tersebut dilakukan melalui pertemuan bersama di Kantor Pusat Perusahaan pada tanggal 27 Juli 2016. Paparan program pengenalan perusahaan dilakukan oleh Sekretaris Perusahaan bersama Direksi, yaitu dengan mengenalkan latar belakang/ sejarah, proses bisnis, produk dan layanan serta kondisi yang berpengaruh pada Perusahaan. Program pengenalan selanjutnya dilakukan melalui kunjungan ke lapangan pada beberapa lokasi sekaligus pelaksanaan monitoring. In 2016, Company implemented introduction program to 3 (three) new members of The Board of Commissioners, namely Satya Arinanto Commissioner; Fadlansyah Lubis Commissioners; and Bandung Pardede Commissioner. Introduction Program to the three new members of The Board of Commissioners was conducted through a joint meeting at Company’sHead Office on July 27, 2016. The implementation of Introduction Program was conducted by Corporate Secretary together with the Directors, by introducing Company background/history, business processes, products and services and all conditions that affect the Company. Further recognition program is conducted through field visits at several locations as well as monitoring implementation. Program Peningkatan Kompetensi Competence Development Program Dengan beragamnya latar belakang anggota Dewan Komisaris dimungkinkan belum mengenal Perusahaan secara mendetail. Oleh karena itu program pengenalan mengenai Perusahaan sangat penting untuk dilaksanakan dengan tujuan bahwa anggota Dewan Komisaris dapat secepatnya memberikan kontribusi terhadap kinerja Perusahaan. Competence improvement is important to ensure that The Board of Commissioners can keep up-to-date on the latest developments of Company’s core business. Competencedevelopment budget is included in the Work Plan and Corporate Budget (RKAP). Competence development programs attended byThe Board of Commissioners throughout 2016 are as follows: Laporan Tahunan 2016 Peningkatan kapabilitas dinilai penting agar Dewan Komisaris dapat selalu memperbaharui informasi tentang perkembangan terkini dari core business Perusahaan. Anggaran peningkatan kapabilitas dimasukan dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP). Program peningkatan kompetensi yang diikuti Dewan Komisaris di sepanjang tahun 2016 adalah sebagai berikut: With their diverse backgrounds, members of the Board of Commissioners may not be familiar with Company in details. Therefore, an introduction program on the Company is very important to be implemented with the aim that members of the Board of Commissioners can immediately contribute to Company performance. 232 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Dewan Komisaris The Board of Commissioners Heru Subiyantoro Kegiatan Activities Tanggal Date Tempat Place Penyelenggara Organizer Diklat Audit, Certification In Audit Committee Practises (CACP) Audit Training, Certification In Audit Committee Practices (CACP) 2- 4 Agustus 2016 August 2-4, 2016 Jakarta IKAI Diklat Manajemen Risiko, Enterprise Risk Management Training for CRP Certification Risk Management Training, Enterprise Risk Management Training for CRP Certification 5-7 Oktober 2016 October 5-7, 2016 Jakarta ERM & IRBA Workshop RKAP RKAP Workshop 11 November 2016 11 November 2016 Bali Kementerian BUMN Ministry of SOE Rapat Dewan Komisaris The Board of Commissioners’ Meeting Keputusan yang diambil dalam rapat Dewan Komisaris dicatat dan didokumentasikan dengan baik dalam risalah rapat Dewan Komisaris. Risalah rapat di tandatangani oleh pimpinan rapat dan seluruh peserta yang hadir serta didistribusikan kepada semua anggota Dewan Komisaris yang menghadiri rapat maupun tidak. Perbedaan pendapat (disenting opinion) yang terjadi dalam rapat akan dicantumkan dalam risalah rapat disertai alasan mengenai perbedaan pendapat. The decisions taken in the meeting are recorded and documented well in the minutes of meeting. Minutes ofmeeting shall be signed by the Meeting Chairman and all participants present and distributed to all members of The Board ofCommissioners,both attendedand did not attend the meeting. The dissenting opinion that occurs in meetings will be included in the minutes of the meeting with the reasons of dissenting opinions. Di sepanjang tahun 2016, Dewan Komisaris menyelenggarakan 24 kali rapat, dimana 12 kali rapat merupakan Rapat Internal Dewan Komisaris, dan 12 rapat lainnya merupakan Rapat Gabungan yang mengundang Direksi. Berikut risalah Rapat Dewan Komisaris dan kehadiran Dewan Komisaris dalam rapat. Throughout 2016, The Board of Commissioners held 24 meetings, of which 12 meetings were Internal Meetings, and 12 other were Joint Meetings with the Directors. The following is the minutes of meeting of The Board of Commissioners and the attendance of The Board of Commissioners in the meeting. Rapat Dewan Komisaris dilaksanakan secara berkala, sekurang-kurangnya 1 (satu) bulan sekali atau berdasarkan kebutuhan. Dalam menyelenggarakan rapat yang sesuai dengan hal-hal yang akan dibicarakan, Dewan Komisaris dapat menyelenggarakan Rapat Dewan Komisaris dengan Direksi dan meminta Direksi dan/atau pejabat lainnya di bawah Direksi dengan sepengetahuan Direksi untuk menghadiri Rapat Dewan Komisaris. The Board of Commissioners’ meetings are held periodically, at least once every month or as required. In conducting the meeting in accordance with matters to be discussed, The Board of Commissioners may conduct its Meeting with the Directors and request the Directors and/or other officials under the Directors with the knowledge of Directors, to attend the Meeting. Risalah Rapat Internal Dewan Komisaris Tanggal Date Tempat Place Agenda Rapat Meeting Agenda Pembahasan Hasil Rapat Sebelumnya Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Desember 2015 Lain-lain Discussion of Results of Previous Meeting. Discussion of Company’s Performance until December 2015. Others Peserta Rapat* Meeting Participants* • Dewan Komisaris • Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko • Sekretaris Dewan Komisaris • The Board of Commissioners • Audit Committee and Risk Management Committee. • The Board of Commissioners’ Secretary Annual Report 2016 • • 21 Januari 2016 Kantor Pusat • • January 21, 2016 Head Office • • The Board of Commissioners Internal Meeting Minutes PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 233 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Risalah Rapat Internal Dewan Komisaris Tanggal Date Tempat Place The Board of Commissioners Internal Meeting Minutes Agenda Rapat Meeting Agenda Peserta Rapat* Meeting Participants* Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Januari 2016 Lain-lain Discussion of last month meeting. Discussion of Company Performance until January 2016 Others • Dewan Komisaris • Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko • Sekretaris Dewan Komisaris • The Board of Commissioners • Audit Committee and Risk Management Committee. • The Board of Commissioners’ Secretary 28 Maret 2016 March 28, 2016 • • Kantor Pusat • • Head Office • • Pembahasan Hasil Rapat Sebelumnya Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Februari 2016 Lain-lain Discussion of Results of Previous Meeting. Discussion of Company’s Performance until February 2016. Others • Dewan Komisaris • Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko • Sekretaris Dewan Komisaris\ • The Board of Commissioners • Audit Committee and Risk Management Committee. • The Board of Commissioners’ Secretary 21 April 2016 April 21, 2016 • • Kantor Pusat • • Head Office • • Pembahasan Hasil Rapat Sebelumnya Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Maret 2016 Lain-lain Discussion of Results of Previous Meeting. Discussion of Company’s Performance until March 2016. Others • Dewan Komisaris • Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko • Sekretaris Dewan Komisaris • The Board of Commissioners • Audit Committee and Risk Management Committee. • The Board of Commissioners’ Secretary 16 Mei 2016 May 16, 2016 • • • • Kantor Pusat • • Head Office • • • • Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan April 2016 Pembahasan Pembangunan Hotel Pembahasan Temuan dan Rekomendasi BPK Lain-lain Discussion of meeting of previous month. Discussion of Company’s Performance up to April 2016. Hotel Development Discussion. Discussion of Findings and Recommendations of BPK. Others • Dewan Komisaris • Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko • Sekretaris Dewan Komisaris • The Board of Commissioners • Audit Committee and Risk Management Committee • The Board of Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Mei 2016 Lain-lain Discussion of last month meeting. Discussion of Company’s Performance until May 2016. Others • Dewan Komisaris • Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko • Sekretaris Dewan Komisaris • The Board of Commissioners • Audit Committee and Risk Management Committee. • The Board of Commissioners’ Secretary • • 22 Februari 2016 Kantor Pusat • • Head Office February 22, • 2016 • 22 Juni 2016 June 22, 2016 Laporan Tahunan 2016 27 Juli 2016 July 27, 2016 234 • • Kantor Pusat • • Head Office • • • • Kantor Pusat • • Head Office • • Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Juni 2016 Lain-lain Discussion of last month meeting. Discussion of Company’s Performance until June 2016. Others Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa • Dewan Komisaris • Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko • Sekretaris Dewan Komisaris\ • The Board of Commissioners • Audit Committee and Risk Management Committee. • The Board of Commissioners’ Secretary PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Risalah Rapat Internal Dewan Komisaris Tanggal Date Tempat Place The Board of Commissioners Internal Meeting Minutes Agenda Rapat Meeting Agenda Peserta Rapat* Meeting Participants* Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Juli 2016 Lain-lain Discussion of last month meeting. Discussion of Company’s Performance until July 2016. Others • Dewan Komisaris • Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko • Sekretaris Dewan Komisaris • The Board of Commissioners • Audit Committee and Risk Management Committee. • The Board of Commissioners’ Secretary Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Agustus 2016 Lain-lain Discussion of last month meeting. Discussion of Company’s Performance until August 2016. Others • Dewan Komisaris • Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko • Sekretaris Dewan Komisaris • The Board of Commissioners • Audit Committee and Risk Management Committee. • The Board of Commissioners’ Secretary Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan September 2016 Lain-lain Discussion of last month meeting. Discussion of Company’s Performance until September 2016. Others • Dewan Komisaris • Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko • Sekretaris Dewan Komisaris • The Board of Commissioners • Audit Committee and Risk Management Committee. • The Board of Commissioners’ Secretary 24 November 2016 November 24, 2016 • • • Kantor Pusat • • Head Office • • • Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Oktober 2016 Pembahasan RKAP tahun 2017; Lain-lain Discussion of last month meeting. Discussion of Company’s Performance until October 2016. Discussion of 2017 RKAP; Others • Dewan Komisaris • Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko • Sekretaris Dewan Komisaris • The Board of Commissioners • Audit Committee and Risk Management Committee. • The Board of Commissioners’ Secretary 19 Desember 2016 Monday, December 19, 2016 • • • Kantor Pusat • • Head Office • • • Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan November 2016 Pembahasan Persiapan RUPS RKAP tahun 2017; Lain-lain Discussion of last month meeting. Discussion of Company’s Performance until November 2016. Discussion of 2017 GMS, RKAP preparation Others • • 29 Agustus 2016 Kantor Pusat • • August 29, 2016 Head Office • • 27 September 2016 September 27, 2016 • • Kantor Pusat • • Head Office • • • • 19 Oktober 2016 Kantor Pusat • • October 19, 2016 Head Office • • • Dewan Komisaris • Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko • Sekretaris Dewan Komisaris • The Board of Commissioners • Audit Committee and Risk Management Committee • The Board of Commissioners’ Secretary *) Kehadiran masing-masing Dewan Komisaris pada rapat dapat dilihat pada tabel di bawah. *) Attendance of each The Board of Commissioners at the meeting can be seen Annual Report 2016 in the table below. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 235 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Daftar Kehadiran Anggota Dewan Komisaris pada Rapat Internal Dewan Komisaris Attendance List of Members of the Board of Commissioners at The Board of Commissioners’ Internal Meeting Dewan Komisaris Board fo Commissioners Tanggal Date Satya Fadlansyah Bandung Purnomo Heru Yopie Hidayat Arinanto Lubis Pardede Sinar Hadi Subiyantoro (Komisaris/ (Komisaris/ (Komisaris/ (Komisaris/ (Komisaris/ (Komisaris/ Commissioner) Commissioner) Commissioner) Commissioner) Commissioner) Commissioner) Djadmiko (Komisaris/ Commissioner) 21 Januari 2016 January 21, 2016 v v v v 22 February 2016 February 22, 2016 v v v x 28 Maret 2016 March 28, 2016 v v x v 21 April 2016 April 21, 2016 v x v v 16 Mei 2016 May 16, 2016 v v v v 22 Juni 2016 June 22, 2016 v v x v 27 Juli 2016 July 27, 2016 v v v v 29 Agustus 2016 August 29, 2016 v v x x 27 September 2016 September 27, 2016 v v v x 19 Oktober 2016 October 19, 2016 v v x v 24 November 2016 November 24, 2016 v v x v 19 Desember 2016 December 19, 2016 v x x v v = hadir / x = berhalangan hadir v = presence/x = absence Risalah Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi Tanggal Date Tempat Place Minutes of Joint Meeting Between The Board of Commissioners and Directors Agenda Rapat Meeting Agenda Peserta Rapat Meeting Participants Pembahasan Hasil Rapat Sebelumnya Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Desember 2015 Lain-lain Discussion of Results of Previous Meeting. Discussion of Company’s Performance until December 2015. Others • Dewan Komisaris • Direksi • The Board of Commissioners • The Board of Directors 22 Februari 2016 Kantor Pusat February 22, Head Office 2016 • • • • • • Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Januari 2016 Lain-lain Discussion of last month meeting Discussion of Company’s Performance until January 2016. Others • Dewan Komisaris • Direksi • The Board of Commissioners • The Board of Directors Laporan Tahunan 2016 21 Januari 2016 Kantor Pusat January 21, 2016 Head Office • • • • • • 236 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Risalah Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi Tanggal Date Tempat Place Minutes of Joint Meeting Between The Board of Commissioners and Directors Agenda Rapat Meeting Agenda Peserta Rapat Meeting Participants Kantor Pusat Head Office • • • • • • Pembahasan Hasil Rapat Sebelumnya Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Februari 2016 Lain-lain Discussion of Results of Previous Meeting. Discussion of Company’s Performance until February 2016. Others • Dewan Komisaris • Direksi • The Board of Commissioners • The Board of Directors Kantor Pusat Head Office • • • • • • Pembahasan Hasil Rapat Sebelumnya Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Maret 2016 Lain-lain Discussion of Results of Previous Meeting. Discussion of Company’s Performance until March 2016. Others • Dewan Komisaris • Direksi • The Board of Commissioners • The Board of Directors Kantor Pusat Head Office • • • • • • • • • • Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan April 2016 Pembahasan Pembangunan Hotel Pembahasan Temuan dan Rekomendasi BPK Lain-lain Discussion of last month meeting Discussion of Company’s Performance until April 2016. Hotel Development Discussion. Discussion of Findings and Recommendations of BPK. Others • Dewan Komisaris • Direksi • The Board of Commissioners • The Board of Directors Kantor Pusat Head Office • • • • • • Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Mei 2016 Lain-lain Discussion of last month meeting. Discussion of Company’s Performance until May 2016. Others • Dewan Komisaris • Direksi • The Board of Commissioners • The Board of Directors Kantor Pusat Head Office • Pembahasan hasil rapat bulan lalu • Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Juni 2016 • Lain-lain Discussion of last month meeting. Discussion of Company’s Performance until June 2016. Others • Dewan Komisaris • Direksi • The Board of Commissioners • The Board of Directors 29 Agustus 2016 Kantor Pusat August 29, 2016 Head Office • • • • • • Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Juli 2016 Lain-lain Discussion of last month meeting. Discussion of Company’s Performance until July 2016. Others • Dewan Komisaris • Direksi • The Board of Commissioners • The Board of Directors 27 September 2016 September 27, 2016 Kantor Pusat Head Office • • • • • • Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan Agustus 2016 Lain-lain Discussion of last month meeting. Discussion of Company’s Performance until August 2016. Others • Dewan Komisaris • Direksi • The Board of Commissioners • The Board of Directors 21 Oktober 2016 Kantor Pusat October 21, 2016 Head Office • • • • • • Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan September 2016 Lain-lain Discussion of last month meeting. Discussion of Company’s Performance until September 2016. Others • Dewan Komisaris • Direksi • The Board of Commissioners • The Board of Directors 28 Maret 2016 March 28, 2016 21 April 2016 April 21, 2016 17 Mei 2016 May 17, 2016 22 Juni 2016 June 22, 2016 Annual Report 2016 27 Juli 2016 July 27, 2016 PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 237 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Risalah Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi Tanggal Date 24 November 2016 November 24, 2016 19 Desember 2016 December 19, 2016 Tempat Place Minutes of Joint Meeting Between The Board of Commissioners and Directors Agenda Rapat Meeting Agenda Peserta Rapat Meeting Participants Kantor Pusat Head Office Pembahasan hasil rapat bulan lalu • Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan Oktober 2016 • Pembahasan RKAP tahun 2017; • Lain-lain • Discussion of last month meeting. • Discussion of Company’s Performance until October 2016. • Discussion of 2017 RKAP; • Others • Dewan Komisaris • Direksi • The Board of Commissioners • The Board of Directors Kantor Pusat Head Office • • • • • • • • • Dewan Komisaris • Direksi • The Board of Commissioners • The Board of Directors Pembahasan hasil rapat bulan lalu Pembahasan Kinerja Perusahaan sampai dengan bulan November 2016 Pembahasan Persiapan RUPS RKAP tahun 2017; Lain-lain Discussion of last month meeting. Discussion of Company’s Performance until November 2016. Discussion of 2017 GMS, RKAP preparation Others Daftar Kehadiran Anggota Dewan Komisaris pada Rapat Gabungan dengan Direksi Attendance List of Members of The Board of Commissioners at the Joint Meeting with Directors Dewan Komisaris Board of Commissioners Tanggal Date Heru Satya Arinanto Subiyantoro (Komisaris/ (Komisaris/ Commissioner) Commissioner) Fadlansyah Lubis (Komisaris) Bandung Pardede (Komisaris) Yopie Hidayat (Komisaris) Purnomo Sinar Hadi (Komisaris) Djadmiko (Komisaris) v v v v 22 Pebruari 2016 February 22, 2016 v v v v 28 Maret 2016 March 28, 2016 v v x v 21 April 2016 April 21, 2016 v x v v 16 Mei 2016 May 16, 2016 v v v v 22 Juni 2016 June 22, 2016 v v x v Laporan Tahunan 2016 21 Januari 2016 January 21, 2016 238 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Daftar Kehadiran Anggota Dewan Komisaris pada Rapat Gabungan dengan Direksi Attendance List of Members of The Board of Commissioners at the Joint Meeting with Directors Dewan Komisaris Board of Commissioners Tanggal Date Heru Satya Arinanto Subiyantoro (Komisaris/ (Komisaris/ Commissioner) Commissioner) Fadlansyah Lubis (Komisaris) Bandung Pardede (Komisaris) 27 Juli 2016 July 27, 2016 v v v v 29 Agustus 2016 August 29, 2016 v v x x 27 September 2016 September 27, 2016 v v v x 19 Oktober 2016 October 19, 2016 v v x v 24 November 2016 November 24, 2016 v v x v 19 Desember 2016 December 19, 2016 v x x v Yopie Hidayat (Komisaris) Purnomo Sinar Hadi (Komisaris) Djadmiko (Komisaris) v = hadir / x = berhalangan hadir v = presence/x = absence Rekapitulasi Kehadiran Anggota Dewan Komisaris dalam Rapat Recapitulation of Members’ Attendance of the Board of Commissioners in the Meeting Dewan Komisaris The Board of Commissioners Heru Subiyantoro (Komisaris/ Commissioner) Jumlah Wajib Rapat Number of Mandatory Meetings Jumlah Kehadiran Number of Attendance % Kehadiran % Attendance 24 24 100,0% Satya Arinanto (Komisaris/ Commissioner) 10 83,3% Fadlansyah Lubis (Komisaris/ Commissioner) 4 33,3% Bandung Pardede (Komisaris/ Commissioner) 8 66,7% 11 91,7% Purnomo Sinar Hadi ((omisaris/ Commissioner) 8 66,7% Djadmiko (Komisaris/ Commissioner) 11 91,7% 12 Yopie Hidayat (Komisaris/ Commissioner) Rata-rata Average 79,2% Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris Tahun 2016 Rekomendasi pada Pemegang Saham dan Direksi Selama tahun 2016, Dewan Komisaris telah menyampaikan beberapa rekomendasi kepada Pemegang Saham dan Direksi. Rekomendasi yang disampaikan kepada Pemegang Saham sebanyak 7 (tujuh) kali, meliputi: No 1. Nomor Surat Letter Number S-09/DK. GD /3/2016 PT Pegadaian (Persero) Tanggal Date 21 Maret 2016 March 21, 2016 a. Recommendations to Shareholders and Directors During 2016, The Board of Commissioners has submitted several recommendations to Shareholders and Directors. Recommendations submitted to the Shareholders 7 times, including: Perihal Subject Annual Report 2016 a. Brief Report on the Implementation of Duties and Responsibilities of the Board of Commissioners in 2016 Tanggapan Dewan Komisaris atas Laporan Keuangan Audit PT Pegadaian (Pesero) Tahun Buku 2015 Response of The Board of Commissioners to Audit Financial Report of PT Pegadaian (Persero) Book Year 2015 Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 239 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance No Nomor Surat Letter Number Tanggal Date 2. S-10/DK. GD /3/2016 21 Maret 2016 March 21, 2016 Usulan Keputusan RUPS Tahunan PT Pegadaian (Persero) Tahun Buku 2016 Proposed Decision of the AGMS of PT Pegadaian (Persero) Year 2016 3. S-11/DK. GD /3/2016 21 Maret 2016 March 21, 2016 Penyampaian Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) Tahun 2015 Submission of Supervisory Report of The Board of Commissioners of PT Pegadaian (Persero) Year 2015 4. S-21/DK. GD /6/2016 6 Juni 2016 June 6, 2016 Tanggapan Dewan Komisaris Atas Laporan Manajemen PT Pegadaian (Persero) Triwulan II Tahun 2016 Response of The Board of Commissioners on Management Report of PT Pegadaian (Persero) 2nd Semester Year 2016 5. S-26/DK. GD /8/2016 24 Agustus 2016 August 24, 2016 Tanggapan Dewan Komisaris Atas Laporan Manajemen PT Pegadaian (Persero) Semester I Tahun 2016 Response of The Board of Commissioners to Management Report of PT Pegadaian (Persero) 1st Semester Year 2016 6. S-34/DK.GD/11/2016 28 November 2016 November 28, 2016 Tanggapan Dewan Komisaris Atas Laporan Manajemen PT Pegadaian (Persero) s.d. Triwulan II Tahun Buku 2016 Response of the Board of Commissioners to the Management Report of PT Pegadaian (Persero) to 2nd Quarter Financial Year 2016 7. S-39/DK.GD/11/2016 30 November 2016 November 30, 2016 Pengesahan RKAP Tahun 2017 Ratification of RKAP Year 2017 Rekomendasi yang disampaikan kepada Direksi sebanyak 15 kali, meliputi: Laporan Tahunan 2016 No 240 Perihal Subject Nomor Surat Letter Number Recommendations submitted to The Board of Directors 15 times, including: Tanggal Date Perihal Subject 1. S-03/DK.GD/1/2016 19 Januari 2016 January 19, 2016 Kinerja PT Pegadaian (Persero) Tahun Buku 2015 s.d. Desember 2015 Performance of PT Pegadaian (Persero) Fiscal year 2015 toDecember 2015 2. S-04/DK.GD/1/2016 19 Januari 2016 January 19, 2016 Rencana Operasional Hotel Milik PT Pegadaian (Persero) Hotel Operational Plan owned by PT Pegadaian (Persero). 3. S-05/DK.GD/1/2016 27 Januari 2016 January 27, 2016 Penghapusbukuan Aktiva PT Pegadaian (Persero) PT Pegadaian (Persero) Write-off Assets 4. S-06/DK.GD/1/2016 27 Januari 2016 January 27, 2016 Pendayagunaan Aset PT Pegadaian (Persero) Utilization of PT Pegadaian (Persero) 5. S-07/DK.GD/2/2016 16 Februari 2016 February 16, 2016 Pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan Tahun 2016 Implementation of Work Plan and Corporate Budget Year 2016 6. S-08/DK.GD/3/2016 11 Maret 2016 March 11, 2016 Penyampaian Progres Rencana Review dan Perbaikan PT Pegadaian (Persero) Submission of Progress of Review and Repair Plan of PT Pegadaian (Persero) 7. S-14/DK.GD/04/2016 27 April 2016 April 27, 2016 Kinerja PT pegadaian (Persero) s.d. Bulan Maret 2016 Performance of PT Pegadaian (Persero) to March 2016 8. S-22/DK.GD/06/2016 6 Juni 2016 June 6, 2016 Kinerja s.d April 2016 PT Pegadaian (Persero) Performance of PT Pegadaian (Persero) to April 2016 9. S-25/DK.GD/06/2016 29 Juni 2016 June 29, 2016 Kinerja s.d Mei 2016 PT Pegadaian (Persero) Performance of PT Pegadaian (Persero) to May 2016 10. S-27/DK.GD/09/2016 15 September 2016 September 15, 2016 Persetujuan Perubahan Struktur Organisasi PT Pegadaian (Persero) Approval of Organizational Structure Change of PT Pegadaian (Persero) 11. S-28/DK.GD/09/2016 15 September 2016 September 15, 2016 Kinerja PT Pegadaian (Persero) s.d. Bulan Juli 2016 Performance of PT Pegadaian (Persero) to July 2016 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Rekomendasi yang disampaikan kepada Direksi sebanyak 15 kali, meliputi: No Tanggal Date Perihal Subject S-31/DK.GD/10/2016 19 Oktober 2016 October 19, 2016 Perubahan Aturan Dana Pensiun Change of Pension Fund Rules S-36/DK.GD/11/2016 24 November 2016 November 24, 2016 Permohonan Ijin Upgrade Unit Pelayanan Cabang/Unit Pelayanan Syariah menjadi Kantor Cabang Application for Upgrading Branch Service Unit/Sharia Services Unit to be Branch Office 14. S-45/DK.GD/12/2016 20 Desember 2016 December 20, 2016 Ijin Upgrade Unit Pelayanan Cabang/Unit Pelayanan Syariah menjadi Kantor Cabang Upgrading License Branch Services Unit /Sharia Service Unit becomes Branch Office 15. S-46/DK.GD/12/2016 20 Desember 2016 December 20, 2016 Perubahan Peraturan Dana Pensiun Changes to the Pension Fund Rules 12. 13. b. Nomor Surat Letter Number Recommendations submitted to The Board of Directors 15 times, including: Realisasi Program Pengawasan Dewan Komisaris Analisis Laporan Perkembangan Perusahaan dan Laporan Keuangan Dewan Komisaris melakukan analisis terhadap laporan keuangan dan laporan perkembangan kegiatan Perusahaan secara berkala (laporan bulanan, triwulanan, semesteran maupun tahunan), baik yang dilakukan secara mandiri maupun bersama Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko. 2. Rapat Dewan Komisaris Dewan Komisaris melakukan rapat internal sekurang-kurangnya sebulan sekali dan berwenang untuk menghadiri rapat Direksi. Dalam rapat internal dibahas beberapa hal, antara lain kebijakan strategis, kebijakan operasional, kebijakan terkait dengan GCG, manajemen risiko, satuan pengawasan intern, serta insiatif strategis. 3. Memberikan Nasihat/Pengarahan kepada Direksi Dewan Komisaris memberikan nasihat/pengarahan kepada Direksi terhadap berbagai kebijakan strategis, kebijakan operasional, SOP dan masalah operasional Perusahaan yang mencakup bidang: • Keuangan dan pengendalian internal • Manajemen Risiko • GCG dan Legal • Operasional • Pengembangan Usaha dan Strategic Initiatives • Umum, SDM, dan lainnya. Realization of The Board of Commissioners’ Supervision Program 1. Analysis of Corporate Progress Report and Financial Report. The Board of Commissioners conducts an analysis of Company’s financial statements and periodic activities progress reports (monthly, quarterly, semiannual or annual reports), either independently or jointly with Audit Committee and Risk Management Committee. 2. The Board of Commissioners Meeting The Board of Commissioners conducts internal meetings at least once a month and is authorized to attend Directors meetings. In the internal meeting discussed several items, such as strategic policy, operational policy, policies related to GCG, risk management, internal control unit, and strategic initiatives. 3. Providing Advice/Direction to The Board of Directors The Board of Commissioners advises the Directors on various strategic policies, operational policies, SOP and Company’s operational issues covering the following sectors: • Finance and internal control. • Risk Management • GCG and Legal. • Operations • Business Development and Strategic Initiatives. • General, HR, and others. Annual Report 2016 1. b. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 241 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance 4. Pengamatan/Kunjungan Langsung Untuk mendorong dan memotivasi kepada seluruh unit Perusahaan dan untuk mendapatkan gambaran atas kemajuan/perkembangan operasional Perusahaan secara nyata dan dalam rangka closing audit serta rapat bersama Direksi di Kantor Wilayah, Dewan Komisaris telah melakukan pengamatan langsung/kunjungan kerja ke lapangan sebanyak 17 kali, yang terdiri atas: • Kunjungan kerja dalam rangka pengawasan dan monitoring termasuk rapat • Menghadiri Rapat Koordinasi Wilayah • Sosialisasi Nota Kesepahaman • • • 5. 6. Laporan Tahunan 2016 7. Mengikuti workshop Closing audit Kantor Akuntan Publik (KAP) Program Pengenalan dan Pengembangan Dewan Komisaris. Program Pengenalan dan Pengembangan Dewan Komisaris Program pengenalan kepada anggota Dewan Komisaris yang baru untuk memberikan gambaran mengenai operasional Perusahaan melalui penyampaian presentasi kegiatan usaha dan kinerja oleh Jeneral Manajer dan Pemimpin Wilayah. Program pengembangan anggota Dewan Komisaris ditempuh dengan cara mengikuti seminar atau workshop. Laporan kepada Pemegang Saham Dewan Komisaris memberikan laporan kepada Pemegang Saham diantaranya berupa pendapat dan saran mengenai Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) yang diusulkan Direksi, dengan segera apabila terjadi gejala menurunnya kinerja Perusahaan, melaporkan pelaksanaan tugas Dewan Komisaris secara berkala dan sewaktu-waktu bila dipandang perlu, dan menyusun program kerja tahunan yang menjadi bagian dalam RKAP. Pelaporan dan Rekomendasi Dalam rangka memberikan laporan kepada Pemegang Saham dan memberikan arahan serta rekomendasi kepada Direksi, selama tahun 2016, Dewan Komisaris telah mengirimkan surat dan undangan sebanyak 22 surat, antara lain sebanyak 7 (tujuh) surat kepada Pemegang Saham dan 15 surat kepada Direksi. 4. Observation/Direct Visits. Encouraging and motivating all Company’s units and to obtain an overview of the progress/progress of Company’s operations in real terms and in order to close the audit and meetings with The Board of Directors at the Regional Office, The Board of Commissioners has conducted direct observation/ working visit to the field 17 times, on: • Working visit in the framework of monitoring and monitoring including meeting. • Attending Regional Coordination Meetings • Dissemination of Memorandum of Understanding • Attended the workshop • Closing Audit Public Accounting Firm (KAP) • Introduction and Development Program of The Board of Commissioners 5. Introduction and Development Program of The Board of Commissioners Introduction Program to new members of The Board of Commissioners aims to provide an overview of Company’s operations through the presentation of business activities and performance by the General Manager and Regional Leaders. Development programs of members of The Board of Commissioners are pursued by attending seminars or workshops. 6. Report to Shareholders. The Board of Commissioners submits reports to the Shareholders in the form of opinions and suggestions concerning Company’s Work Plan and Budget (RKAP) proposed by Directors, in the event of symptoms of declining performance of Company, regularly and periodically reporting the performance of The Board of Commissioners’ duties if deemed necessary, and prepare annual work program that is part of the RKAP. 7. Reporting and Recommendations. In order to provide reports to the Shareholders and to provide direction and recommendations to The Board of Directors, during 2016, The Board of Commissioners has sent letters and invitations totaling 22 letters, including 7 (seven) letters to Shareholders and 15 letters to the Directors. The Board of Directors Dewan Pengawas Syariah Sharia Supervisory Board Dewan Pengawas Syariah (DPS) adalah badan yang ada di unit bisnis/usaha syariah dan bertugas mengawasi pelaksanaan keputusan Dewan Syariah Nasional (DSN) Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Perseroan. Sharia Supervisory Board (DPS) is an existing body within the sharia business/business unit, and oversees decision implementation of National Sharia Council (DSN) of Indonesian Cleric Council (MUI) in the Company. 242 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce DPS diangkat dan diberhentikan oleh PT. Pegadaian (Persero) melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) setelah mendapat rekomendasi dari DSN-MUI. DPS is appointed and dismissed by PT. Pegadaian (Persero) through General Meeting of Shareholders (GMS) upon receiving recommendation from DSN-MUI. DPS merupakan badan independen yang bertugas melakukan pengarahan (directing), pemberian konsultasi (consulting), melakukan evaluasi (evaluating) dan pengawasan (supervising) kegiatan usaha syariah dalam rangka memastikan bahwa kegiatan usaha unit syariah Perseroan telah mematuhi prinsipprinsip syariah sebagaimana telah ditentukan oleh fatwa dan syariah Islam yang ditetapkan oleh DSN-MUI. DPS is an independent agency responsible for directing, consulting, evaluating and supervising Islamic business activities, in order to ensure that business activities of Company sharia unit have complied with the principles of sharia, as stipulated by Fatwa and Islam sharia established by the DSNMUI. Berdasarkan Keputusan Menteri BUMN No. SK-370/MBU/2013 tanggal 9 Oktober 2013 yang dikukuhkan melalui Akta No. 05 tanggal 23 Oktober 2013 yang dibuat dihadapan Notaris Nanda Fauz Iwan S.H., M.Kn, yang telah diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan HAM RI No. AHU-AH.01.10-44780 tanggal 29 Oktober 2013, susunan Dewan Pengawas Syariah Pegadaian sebagai berikut Pursuant to SOE Ministerial Decree No. SK-370/MBU/2013 dated October 9, 2013 confirmed by the Deed No. 05 dated October 23, 2013 before the Notary Nanda Fauz Iwan S.H., M.Kn, who has been notified by Minister of Law and Human Rights RI No. AHU-AH.01.10-44780 dated October 29, 2013, the composition of the Sharia Supervisory Board is as follows Ketua Anggota Head Member : Muhammad Nahar Nahrawi : Muhammad Cholil Nafis : Muhammad Nahar Nahrawi : Muhammad Cholil Nafis Masa Jabatan adalah 4 (empat) tahun Term of Office is 4 (four) years Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Pengawas Syariah: 1. Melakukan pengawasan Pegadaian Syariah secara periodik atas implementasi operasional usahanya 2. Mengajukan usul-usul pengembangan Pegadaian Syariah kepada Direktur Utama dan kepada Dewan Syariah Nasional. 3. Melaporkan perkembangan produk dan operasional Pegadaian Syariah kepada Dewan Syariah Nasional sekurang- kurangnya dua kali dalam satu tahun anggaran. 4. Merumuskan permasalahan-permasalahan atas Pegadaian Syariah yang memerlukan pembahasan Dewan Syariah Nasional. Duties and Responsibilities of Sharia Supervisory Board: 1. To perform the oversight on Pegadaian Sharia periodically on its implementation business operations 2. To submit proposals for Pegadaian Sharia Development to the President Director and to National Sharia Board. Realisasi Pelaksanaan Rapat Dewan Pengawas Syariah Tahun 2016 Realization of Sharia Supervisory Board Meeting Implementation 2016 a. b. 2. 1 (satu) kali bersama Direksi Pegadaian 12 kali bersama Divisi SBU Syariah Agenda Pembahasan Rapat antara lain: a. Evaluasi Kinerja Bulanan b. Aspek Spiritual pada Proses Bisnis c. Pemecahan Masalah dengan Menggunakan Hukum Ilahiyah d. Inovasi Produk Syariah e. Pengembangan Produk Syariah PT Pegadaian (Persero) 4. To report the product and operational development of Pegadaian Sharia to National Sharia Board at least twice in one fiscal year. To formulate issues within Pegadaian Sharia that requires discussions at the National Sharia Council. In 2016, the Sharia Supervisory Board and the Company have conducted joint meetings as follows: 1. The total number of meeting was 13, with the following details: a. 1 (one) time with Pegadaian Board of Directors b. 12 (twelve) times with Sharia SBU Division 2. Agenda for Meeting Discussion include, among others: a. Monthly Performance Evaluation b. Spiritual Aspects in Business Process c. Problem Solving using the Divine Law (Ilahiyah) d. e. Annual Report 2016 Selama tahun 2016 telah dilaksanakan rapat antara Dewan Pengawas Syariah dengan Perusahaan: 1. Jumlah rapat sebanyak 13 kali dengan rincian: 3. Sharia Product Innovation Sharia Product Development Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 243 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance f. Strategi Operasional dengan Pendekatan Ikhlas, Sabar, Syukur Strategi Operasional dengan Pendekatan Kekuatan Iman Brandbook Pegadaian Syariah Kepemimpinan g. h. i. Pelaksanaan Tugas Dewan Pengawas Syariah Tahun 2016 1. Pemberian Opini Produk Syariah dan Pembahasan Permasalahan Produk f. g. h. i. Operational Strategy with the Sincerity, Patience and Gratitude Approach Operational Strategy with the Approach ‘the Power of Faith’ Brandbook of Pegadaian Sharia Leadership Task Implementation of Sharia Supervisory Board 2016 1. Opinion Suggestion on Sharia Products and Discussion on Product Issues Tanggal Date No. Materi Subject 1 29 Januari 2016 January 29, 2016 Format Akad di SBR Rahn The Format of Contract in Rahn SBR 2 30 Maret 2016 March 30, 2016 Menutup Hologram Emas logam Mulia Produksi Antam untuk Menjaga Kenyamanan Nasabah Closing Gold Hologram from Antam Production to Maintain Customer’s Convenience 3 24 Juni 2016 June 24, 2016 Pencairan Non Tunai ke Bank Konvensional Non-Cash Disbursement to Conventional Banks encatatan Transaksi dan Penyaluran Dana Sedekah 29 Desember 2016 December 29, 2016 4 2. 2. Audit Operasional & Sosialisasi Produk Operational Audit and Product Promotion Bulan Month No. Laporan Tahunan 2016 Placement of Working Capital of Sharia SBU Opinion regarding Opening A Escrow Current Account in Conventional Bank and Gold Saving Balance Transaction Record and Distribution of Charity Fund Aktivitas Activity Audit Operasional di: Kanwil Manado Kanwil Makassar 1 April 2016 2 Juni 2016 June 2016 Sosialisasi Produk Arrum Haji di Bandung Dissemination of Hajj Arrum Product in Bandung 3 Juli - September 2016 July - September 2016 Memberikan Materi Produk Syariah Workshop Bisnis Mikro di Surabaya Presentation on the Topic of Sharia Product, Micro Business Workshop in Surabaya 4 September 2016 Sosialisasi Produk Arrum Haji di Balikpapan Dissemination of Hajj Arrrum Product in Balikpapan 5 December 2016 Desember 2016 Operational Audit in: Manado Regional Office Makassar Regional Office Workshop Ijtima Samawi DPS MUI Workshop Ijtima Samawi DPS MUI Direksi Directors Direksi merupakan organ Perusahaan yang bertanggung jawab penuh atas pengurusan Perusahaan untuk kepentingan dan tujuan Perusahaan serta mewakili Perusahaan baik di dalam maupun di luar Pengadilan. Masing-masing anggota Direksi dapat melaksanakan tugas dan mengambil keputusan sesuai dengan pembagian tugas dan wewenangnya, namun pelaksanaan tugas oleh masing-masing anggota Direksi tetap merupakan tanggung jawab bersama. The Board of Directors is the Organ of the Company which is solely responsible for Company’s management for the interest and purposes of representing Company both inside and outside the Court. Each member of The Board of Directors can perform its duties and make decisions in accordance with the division of duties and authorities, however the execution of duties by each member of The Board of Directors remains a joint responsibility. 244 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Kriteria dan pengangkatan Direksi Perusahaan merujuk pada Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara, Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-01/ MBU/2012 tentang Persyaratan dan Tata Cara Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Direksi Badan Usaha Milik Negara sebagaimana diubah pertama berdasar Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-06/MBU/2012, dan perubahan kedua berdasarkan Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER16/MBU/2012, Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/ POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, dan Peraturan Direksi No. 34 Tahun 2013 tanggal 15 April 2013 tentang Board Manual Direksi PT Pegadaian (Persero), dengan uraian sebagai berikut: 1. 2. 3. 4. 5. 6. Pengangkatan dan pemberhentian Direksi dilakukan oleh RUPS. Jumlah anggota Direksi ditetapkan oleh RUPS disesuaikan dengan kebutuhan, tingkat kompleksitas,proses bisnis dan rencana strategis Perusahaan. Dalam hal anggota Direksi lebih dari 1 (satu) orang, salah seorang diantaranya diangkat menjadi Direktur Utama. Masa jabatan Direksi ditetapkan 5 (lima) tahun dan dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) kali masa jabatan. Persyaratan formal anggota Direksi yaitu : • Orang perseorangan. • Cakap melakukan perbuatan hukum. • Dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum pengangkatan tidak pernah: -- Dinyatakan pailit. -- Menjadi anggota Direksi atau anggota Dewan Komisaris/Dewan Pengawas yang dinyatakan bersalah menyebabkan suatu Perusahaan/ Perum dinyatakan pailit. -- Dihukum karena melakukan tindak pidana yang merugikan keuangan negara dan/atau yang berkaitan dengan sektor keuangan. Persyaratan lain anggota Direksi yaitu: • Bukan pengurus partai politik, dan/atau anggota legislatif, dan/atau tidak sedang mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif. • Bukan Kepala/Wakil Kepala Daerah dan/atau tidak sedang mencalonkan diri sebagai calon Kepala/Wakil Kepala Daerah. • Tidak sedang menjabat sebagai pejabat pada lembaga, anggota Dewan Komisaris/Dewan Pengawas pada BUMN, anggota Direksi pada BUMN dan/atau Perusahaan, kecuali menandatangani surat pernyataan bersedia mengundurkan diri dari jabatan tersebut jika terpilih sebagai anggota Direksi. • Tidak sedang menduduki jabatan yang berdasarkan peraturan perundang-undangan dilarang untuk PT Pegadaian (Persero) Qualification and Appointment of Directors Criteria and appointments of Company’s Directors refer to Law No. 19 of 2003 on State-Owned Enterprises, Minister of SOE Regulation No. PER-01/MBU/2012 concerning Requirements and Procedures for Appointment and Dismissal of Members of The Board of Directors of State-Owned Enterprises as amended firstly based on Regulation of the Minister of StateOwned Enterprises No. PER-06 /MBU/2012, and the second amendment based on the Regulation of the Minister of StateOwned Enterprise No.PER-16/MBU/2012, Regulation of the Financial Services Authority No. 33/POJK.04/2014 concerning Directors and The Board of Commissioners of Issuers or Public Companies, and Directors’ regulation No. 34 of 2013 dated April 15, 2013 on Board Manual of The Board of Directors of PT Pegadaian (Persero), with the following description: 1. The appointment and dismissal of Directors shall be conducted by GMS 2. Number of Directors members is determined by GMS based on need, complexity level, business process, and Company’s strategic plan. 3. In the event that member of the Directors is more than 1 (one) person, one of them shall be appointed as President Director. 4. The official tenure of the Directors is 5 (five) years and can be reappointed for 1 (one) tenure period. 5. The formal requirements of Directors are: • An Individual. • Proficient in performing legal actions. • within the last 5 (five) years prior to the nomination, never been: -- Declared bankrupt. -- Never become a member of Directors or Board of Commissioners/Supervisory Board who is convicted and caused the Company/Perum to declare bankruptcy. -- Never convicted for committing criminal act that is detrimental to the state finances and/or related to the financial sector. 6. Other requirements of Members Directors are: • Not a member of political party and/or legislative member, and/or nominating itself to be candidate of legislative member. • Not Head/deputy head of district and/or a candidate for Head/deputy head of the district. • • Not being assigned as functionary in agency, as member of The Board of Commissioners/ Supervisory Board of SOE, member of Directors of SOE and/ or company, unless he/she signs a statement letter declaring his/her willingness to resign from the current position if he/she is selected as member of Directors. Not being assigned in a position that is prohibited by the legislation concurrently with member of Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 245 Annual Report 2016 Kualifikasi dan Pengangkatan Direksi Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance dirangkap dengan jabatan anggota Direksi, kecuali menandatangani surat pernyataan bersedia mengundurkan diri dari jabatan tersebut jika terpilih sebagai anggota Direksi. Tidak menjabat sebagai anggota Direksi Perusahaan selama 2 (dua) periode berturut-turut. Sehat jasmani dan rohani (tidak sedang menderita suatu penyakit yang dapat menghambat pelaksanaan tugas sebagai anggota Direksi), yang dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari rumah sakit Pemerintah. • • • • Directors position, unless he/she signs a statement letter declaring his/her willingness to resign from the current position if he/she is selected as member of Directors. Not being assigned as member of Company’s Directors for 2 (two) consecutive periods. Physically and mentally healthy (not suffering from any disease that may obstruct the completion of their duties as member of Directors), proven by health certificate issued by government hospital. Masa Jabatan Direksi Term of Office of Directors Susunan dan Dasar Pengangkatan Direksi Tahun 2016 Composition and Appointment Basis of Directors for 2016 Berdasarkan Board Manual Direksi yang dimiliki Perusahaan, masa jabatan anggota Direksi ditetapkan 5 (lima) tahun dan dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) kali masa jabatan. Komposisi Direksi ditetapkan sedemikian rupa sehingga memungkinkan pengambilan keputusan secara efektif, tepat dan cepat, serta dapat bertindak independen. Di tahun 2016, Perusahaan tidak melakukan pergantian Direksi, dimana susunan Direksi di sepanjang tahun 2016 adalah sebagai berikut: Based on Board Manual for Directors owned by the Company, the term of office of Directors shall be 5 (five) years and may be reappointed for 1 (one) term of office. Composition of Directors shall be established in such a way to enable decision making to be carried out effectively, properly and promptly, and may act independently. In 2016, Company did not make any changes to Directors, whereas the Directors composition throughout 2016 is as follows: Susunan Direksi Pegadaian Tahun 2016 Laporan Tahunan 2016 Jabatan Position Composition of Directors of Pegadaian Year 2016 Nama Name Direktur Utama President Director Riswinandi Direktur I Director I Harianto Widodo Direktur II Director II Dijono Direktur III Director III Ferry Febrianto Direktur IV Director IV Dwi Agus Pramudya Direktur V Director V Sri Mulyanto Dasar Pengangkatan Element of Appointment Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-55/MBU/2015 tanggal 30 April 2015 Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-239/MBU/2013 tanggal 7 Mei 2013 SOEs Minister Decision No.: SK-239/MBU/2013 dated, May 7, 2013 Awal Jabatan Beginning of Terms 30 April 2015 April 30, 2015 Masa Akhir Jabatan End of Terms 29 April 2020 April 29, 2020 Periode Jabatan Term Period Ke-1 1st Ke-1 1st 7 Mei 2013 May 7, 2013 Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-157/MBU/2012 1 April 2012 tanggal 30 Maret 2012 SOEs Minister Decision No.: SK-157/MBU/2012 dated, March April 1, 2012 30, 2012 6 Mei 2018 May 6, 2018 Ke-1 1st Ke-1 1st Ke-1 31 Maret 2017 1st March 31, 2017 Ke-1 1st *Profil singkat masing-masing anggota Direksi dapat dilihat pada bagian Profil * Brief profiles of each member of The Board of Directors can be seen in Directors Direksi, dalam bab Profil Perusahaan pada Laporan Tahunan ini. Profile section, underChapterof Company Profile of this Annual Report. Board Manual/Buku Panduan Direksi Board Manual/Directors Manual Dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya, Direksi berpedoman pada Buku Panduan (Board Manual) yang telah ditetapkan melalui Peraturan Direksi No. 34 Tahun 2013 tanggal 15 April 2013 tentang Board Manual Direksi PT Pegadaian (Persero). Adapun hal-hal yang diatur dalam Board Manual terkait dengan Direksi mencakup: 1. Kebijakan Umum 2. Persyaratan Anggota Direksi 246 In performing its duties and obligations, Directors shall be guided by the Board Manual established by The Board of Commissioners’ Decision Letter No. 34 of 2013 dated April 15, 2013 on Board Manual of The Board of Directors of PT Pegadaian (Persero). The matters set forth in The Board of Directors related to The Board Manual includes: 1. Public policy. 2. The Board of Directors’ Member Requirements. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce 3. 4. Keanggotaan Direksi Tugas, Wewenang, dan Kewajiban Direksi 3. 4. 5. Pelaksanaan Tugas Pengurusan Perusahaan Oleh Direksi 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. Manajemen Risiko Sistem Pengendalian Internal Hubungan dengan Stakeholders Prinsip-prinsip Pegambilan Keputusan Direksi Rapat Direksi Program Pengenalan dan Peningkatan Kapabilitas Evaluasi Kinerja Direksi Sekretaris Perusahaan Etika Jabatan 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. Tugas dan Kewajiban Direksi Berdasarkan Board Manual Direksi yang dimiliki Perusahaan, tugas pokok Direksi adalah sebagai berikut: 1. Menjalankan segala tindakan yang berkaitan dengan pengurusan Perusahaan untuk kepentingan Perusahaan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perusahaan. 2. Mewakili Perusahaan baik di dalam maupun di luar pengadilan tentang segala hal dan segala kejadian dengan pembatasan-pembatasan sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan, anggaran dasar dan atau keputusan RUPS. 3. Setiap Anggota Direksi bertanggung jawab penuh secara pribadi atas kerugian Perusahaan apabila yang bersangkutan bersalah atau lalai menjalankan tugasnya untuk kepentingan dan usaha Perusahaan, kecuali apabila Anggota Direksi yang bersangkutan dapat membuktikan bahwa: a. Kerugian tersebut bukan karena kesalahan atau kelalaiannya; b. Telah melakukan pengurusan dengan itikad baik dan kehati-hatian untuk kepentingan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perusahaan; c. Tidak mempunyai benturan kepentingan baik langsung atas tindakan pengurusan yang mengakibatkan kerugian; dan d. Telah mengambil tindakan untuk mencegah timbul atau berlanjutnya kerugian tersebut. Duties and Obligations of Directors Based on Board Manual owned by Company, the main duties of Directors are as follows. 1. To take any action related to Company’s management for the benefit of Company and based on Company’s purposes and objectives. 2. To represent Company, both in and outside the court related to any matters and occurrences with certain restrictions as stipulated in applicable laws and regulations, Articles of Association, and or GMS decision. 3. Every member of the Directors is fully and personally responsible for Company’s loss if the concerning Director makes mistake or neglect his/her duties for the benefit of Company’s business, unless he/she can prove that: a. Such loss does not derive from his/her mistake or negligence. He/she has performed Company management with good intention and prudence for the benefit and based on the purposes and objectives of the Company. He/she has no conflict of interest both directly or indirectly on the management action causing loss; and b. c. d. He/she has taken necessary action to prevent the occurrence and continuation of such loss. Directors’ Obligations are: 1. In managing the Company, to be the subject to applicable laws and regulations, Articles of Association and Resolution of the GMS. 2. To undertake and ensure the implementation of Company’s business and activities in accordance with its purpose and objectives and business activities. Annual Report 2016 Kewajiban Direksi adalah: 1. Dalam mengelola Perusahaan wajib tunduk pada peraturan perundang-undangan yang berlaku, Anggaran Dasar dan Keputusan RUPS. 2. Mengusahakan dan menjamin terlaksananya usaha dan kegiatan Perusahaan sesuai dengan maksud dan tujuan serta kegiatan usahanya. The Board of Directors Membership. Duties, Authorities, and Obligations of the Board of Directors Implementation of the Board of Directors’ Duties in Managing the Company Risk Management. Internal Control System. Relationship with Stakeholders. Directors’ Decision Making Principles. Directors’ Meeting Introduction and Capability Improvement Program. Performance Assessment of Directors. Corporate Secretary Job Ethics. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 247 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Menyiapkan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP), Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) dan perubahannya serta menyampaikannya kepada Dewan Komisaris dan Pemegang Saham untuk mendapatkan pengesahan. 4. Memberikan penjelasan kepada RUPS mengenai RJPP dan RKAP. 5. Membuat daftar pemegang saham, daftar khusus, risalah RUPS dan risalah rapat Direksi. 6. Membuat laporan tahunan sebagai wujud pertanggungjawaban pengurusan Perusahaan serta pengurusuan Perusahaan sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang tentang dokumen Perusahaan. 7. Menyusun laporan Keuangan berdasarkan standart Akuntansi Keuangan dan menyerahkan kepada Akuntan Publik untuk diaudit. 8. Menyampaikan Laporan tahunan termasuk laporan Keuangan kepada RUPS untuk disetujui dan disahkan serta laporan mengenai hak-hak Perusahaan yang tidak tercatat dalam pembukuan antar lain sebagai akibat penghapusan piutang. 9. Memberikan penjelasan kepada RUPS mengenai Laporan Tahunan. 10. Menyampaikan Neraca dan Laporan Laba Rugi yang telah disahkan oleh RUPS kepada Menteri yang membidangi Hukum dan Hak Asasi Manusia sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 11. Menyampaikan laporan perubahan susunan Pemegang Saham, Direksi dan Dewan Komisaris kepada Menteri yang membidangi Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia. 12. Memelihara Daftar Pemegang Saham, Daftar Khusus, Risalah RUPS, Risalah Rapat Dewan Komisaris dan Risalah Rapat Direksi, Laporan Tahunan dan dokumen keuangan Perusahaan dan dokumen Perusahaan lainnya. Laporan Tahunan 2016 3. 13. Menyimpan di tempat kedudukan Perusahaan, Daftar Pemegang Saham, Daftar Khusus, Risalah RUPS, Risalah Rapat Dewan Komisaris dan Risalah Rapat Direksi, Laporan Tahunan dan dokumen keuangan Perusahaan serta dokumen Perusahaan lainnya. 14. Menyusun sistem akuntansi sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan dan berdasarkan prinsip-prinsip pengendalian intern, terutama fungsi pengurusan, pencatatan, penyimpanan dan pengawasan. 15. Memberikan laporan berkala menurut cara dan waktu sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta laporan lainnya setiap kali diminta oleh Dewan Komisaris dan/atau Pemegang Saham. 16. Menyiapkan susunan organisasi Perusahaan lengkap dengan perincian dan tugasnya. 17. Memberikan penjelasan tentang segala hal yang ditanyakan atau diminta anggota Dewan Komisaris dan pada Pemegang Saham. 248 3. To prepare the Company Long Term Plan (RJPP), Work Plan and Corporate Budget (RKAP) and its amendments and submit it to The Board of Commissioners and Shareholders for approval. 4. To provide an explanation to the GMS regarding RJPP and RKAP. 5. To make a list of Shareholders, special lists, minutes of GMS and minutes of meetings of The Board of Directors. 6. To prepare an annual report as a form of accountability of Company’s management as well as Company’s management as referred to in the Law on Company documents. 7. To prepare financial statement based on Financial Accounting Standard and submit to Public Accountant to be audited. 8. To submit Annual Report including Financial Statements to the General Meeting of Shareholders for approval and ratification as well as reports on Company’s rights not recorded in other accounts as a result of the write-off of receivables. 9. To provide an explanation to the GMS on the Annual Report. 10. To Submit Balance Sheet and Income Statement which has been approved by the General Meeting of Shareholders to the Minister in charge of Law and Human Rights in accordance with the provisions of legislation. 11. To submit report of change of Shareholders, Directors and The Board of Commissioners to Minister in charge of Law and Human Rights Republic of Indonesia. 12. To maintain List of Shareholders, Special Register, Minutes of GMS, Minutes of Meeting of The Board of Commissioners and Minutes of The Board of Directors Meetings, Annual Report and Company Financial Documents and other Company Documents. 13. To maintain List of Shareholders, Special Register, Minutes of GMS, Minutes of Meeting of The Board of Commissioners and Minutes of Directors Meetings, Annual Report and Company Financial Documents and other Company’s documents. 14. To develop accounting system in accordance with the Financial Accounting Standards and based on the principles of Internal Control, especially the functions of handling, recording, storage and supervision. 15. To provide periodic reports in the manner and time in accordance with the applicable provisions, as well as other reports each time requested by The Board of Commissioners and/or Shareholders. 16. To prepare Company’sOrganizational structure complete with details and duties. 17. To provide an explanation of all matters asked or requested by members of The Board of Commissioners and to Shareholders. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce 18. Menyusun kewajiban-kewajiban lainnya sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar ini dan yang ditetapkan oleh RUPS berdasarkan peraturan perundangundangan. 18. To arrange other obligations in accordance with the provisions set forth in these Articles of Association and set by the General Meeting of Shareholders pursuant to legislative rules. Pembagian Lingkup Kerja dan Tanggung Jawab Antar Direksi Division of Scope of Work and Inter-Board Responsibilities Selain melakukan tanggung jawab Direksi seperti yang telah diatur di dalam Board Manual, berdasarkan Peraturan Direksi No. 27 Tahun 2014 tanggal 25 April 2014 tentang Perubahan atas Peraturan Direksi No. 9 Tahun 2014 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja PT Pegadaian (Persero), Direksi memiliki pembagian lingkup kerja dan tanggung jawab untuk antara lain hal-hal sebagai berikut dengan tetap taat pada asas efektifitas dan efisiensi serta taat kepada undang-undang dan ketentuan lain yang terkait dan berlaku, yaitu: In addition to the responsibilities of Directors as set forth in the Board Manual, pursuant to Regulation No. 27 of 2014 dated 25 April 2014 on Amendment to Directors Regulation No. 9 of 2014 on the Organizational Structure and Administration of PT Pegadaian (Persero), Directors has a division of the scope of work and responsibilities for the following matters by adhering to the principles of effectiveness and efficiency and adhering to the laws and other related provisions And applicable, namely: Riswinandi (Direktur Utama) Riswinandi (President Director) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Menetapkan, mengembangkan dan mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur organisasi dan tata kerja perusahaan bersama direksi yang lain. Menetapkan rencana penanggulangan kemungkinan (contingency plan) untuk kesinambungan kegiatan perusahaan. Memastikan seluruh Direksi, Satuan Pengawasan Intern, Sekretariat Perusahaan, dan Teknologi Informasi berjalan sesuai fungsi dan mencapai Key Performance Indicator (KPI). Mengembangkan pasar dan pelanggan. Mengembangkan modal perusahaan termasuk Human Capital. Memastikan Manajemen Risiko, Kepatuhan, dan Good Corporate Governance (GCG) telah dijalankan pada seluruh fungsi perusahaan. Memastikan bahwa seluruh fungsi pada perusahaan telah tersinergi dan berjalan on the track. Mengawasi dan memonitor kinerja perusahaan. To determine, develop, and communicate Company’svision, mission, strategy, Organization structure, and work procedure jointly with other Directors. To determine the contingency plan for Company’s business continuity. To ensure that all Directors, Internal Audit Unit, Corporate Secretary, and Information Technology run based on their respective function and reach the Key Performance Indicator (KPI). To develop the market and customer. To develop Company’s capital including Human Capital. To ensure that Risk Management, Compliance, GCG have been applied in all Company’s functions. To ensure that all functions in the Company have been in synergy and run on the track. To supervise and monitor Company’s performance. Harianto Widodo (Direktur I) Harianto Widodo (Director I) 3. 4. 5. 6. 7. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Menetapkan, mengembangkan dan mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur organisasi dan tata kerja perusahaan bersama direksi yang lain. Menetapkan rencana dan sasaran kerja Direktorat I - produk dan pemasaran (yang terdiri dari Divisi Produk Mikro, Divisi Produk Gadai, Divisi SBU Syariah, Divisi Produk Emas, Divisi Pemasaran dan Market Intelligence) diselaraskan dengan Direktorat yang lain. Menetapkan dan mengembangkan brand dan image Pegadaian. Memonitor dan mengembangkan trend pasar, market test, serta investasi strategis pada area produk dan pemasaran. Memastikan Divisi dibawah Direktoratnya berjalan sesuai fungsi dan mencapai Key Performance Indicator (KPI). Memastikan pengelolaan manajemen risiko, kepatuhan dan Good Corporate Governance (GCG) diterapkan dan terintegrasi dalam pengelolaan produk dan pemasaran. Memonitor dan melakukan perbaikan yang diperlukan di Direktorat produk dan pemasaran untuk mencapai Key Performance Indicator (KPI). To determine, develop, and communicate Company’svision, mission, strategy, Organization structure, and work procedure jointly with other Directors. To Establish plans and targets of the Directorate I - products and marketing (consisting of the Micro Products Division, Pawn Products Division, SBU Sharia Division, Gold Products Division, Marketing Division and Market Intelligence are aligned with other Directorates. To determine, develop, brand and image of Pegadaian. To monitor and develop market trend, market test, and strategic investment in product and marketing area. To ensure that all divisions under its Directorate run based on their respective function and reach the KPI. To ensure that the risk management, compliance, and GCG have been by way of integrated implemented in the management of product and marketing. To monitor and take necessary action required by Directorate – product and marketing to reach the KPI. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 249 Annual Report 2016 1. 2. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Dijono (Direktur II) Dijono (Director II) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Menetapkan, mengembangkan dan mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur organisasi perusahaan dan tata kerja bersama direksi yang lain. Menetapkan rencana dan sasaran kerja direktorat II – penjualan dan operasional (yang terdiri dari Divisi Strategi Penjualan dan Operasional serta para Pemimpin Wilayah) diselaraskan dengan Direktorat yang lain. Menetapkan dan mengembangkan keunggulan operasional dan pelayanan yang didasari riset benchmark untuk keunggulan operasional, analisis persaingan usaha serta analisis potensi penjualan. Menetapkan dan mengembangkan inovasi serta investasi strategis dalam area operasional dan penjualan termasuk keagenan. Memastikan Divisi dibawah Direktoratnya berjalan sesuai fungsi dan mencapai Key Performance Indicator (KPI). Memastikan pengelolaan risiko, kepatuhan dan Good Corporate Governance (GCG) diterapkan dan terintegrasi dalam pengelolaan operasional dan penjualan. Memonitor dan melakukan perbaikan yang diperlukan di Direktorat II – operasional dan penjualan untuk mencapai Key Performance Indicator (KPI). To determine, develop, and communicate Company’svision, mission, strategy, Organization structure, and work procedure jointly with other Directors. To determine the work plan and target of Directorate II – Sales and Operation (comprising of Sales Strategy and Operation Division as well as Regional Managers) to be in line with other Directorates. To determine and develop the operational excellences and services based on benchmark research for operational excellences, business competition analysis, and sales potential analysis. To determine and develop innovation and strategic investment in operational and sales areas including sales agents. To ensure that all divisions under its Directorate run based on their respective function and reach the KPI. To ensure that risk management, compliance, and GCG have been by way of integrated, implemented in the operational management and Sales. To monitor and take necessary action required by Directorate II – Operational and Sales to reach the KPI. Ferry Febrianto (Direktur III) Ferry Febrianto (Director III) 1. 2. Menetapkan, mengembangkan dan mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur organisasi perusahaan dan tata kerja bersama direksi yang lain. Menetapkan rencana dan sasaran kerja Direktorat III – properti dan logistik (yang terdiri dari Divisi Bisnis Properti & Afiliasi, Divisi Logistik, dan Biro Pengamanan Korporasi) diselaraskan dengan Direktorat yang lain. 3. Menetapkan dan mengembangkan strategi optimalisasi aset perusahaan, model pengelolaan aset dan bisnis properti & afiliasi. 4. Menetapkan investasi strategis dalam area optimalisasi aset, bisnis properti & afilaisi serta logistik untuk mendukung strategi perusahaan. 5. Menetapkan dan mengembangkan strategi pengelolaan logistik. 6. Menetapkan dan mengembangkan Strategi pengamanan korporasi terhadap seluruh aset perusahaan. 7. Mereview dan mengevaluasi operasional unit afiliasi termasuk anak perusahaan. 8. Memastikan Divisi dan Biro dibawah Direktoratnya berjalan sesuai fungsi dan mencapai Key Performance Indicator (KPI). 9. Memastikan pengelolaan risiko, kepatuhan dan Good Corporate Governance (GCG) diterapkan dan terintegrasi dalam pengelolaan properti & afiliasi serta logistik. 10. Memonitor dan melakukan perbaikan yang diperlukan di Direktorat III – properti dan logistik untuk mencapai Key Performance Indicator (KPI). To determine, develop, and communicate Company’s vision, mission, strategy, Organization structure, and work procedure jointly with other Directors. To determine the work plan and target of Directorate III – Property and Logistics (comprising of Property Business and Affiliation Division as well as Corporate Security Bureau) to be in line with other Directorates. 3. To determine, develop, Company’s Assets Optimization Strategy, Assets and business property and affiliation management model. 4. To determine strategic investment in optimizing assets, property & affiliated business, and logistic areas to support Company’s strategy. 5. To determine and develop logistic management strategy. 6. To determine and develop corporate security strategy on all Company’s assets. 7. To review and evaluate operation of affiliated units including the subsidiaries. 8. To ensure that all divisions and bureaus under its Directorate performing based on their respective function and achieve the KPI. 9. To ensure that risk management, compliance, and GCG have been by way ofintegrated, implemented in the operational management and Sales. 10. To monitor and take necessary action required by Directorate III – Property and Logistics to reach the KPI. Laporan Tahunan 2016 1. 2. 250 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Dwi Agus Pramudya (Direktur IV) Dwi Agus Pramudya (Director IV) 1. 2. 3. Menetapkan, mengembangkan dan mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur organisasi perusahaan dan tata kerja bersama direksi yang lain. Menetapkan rencana dan sasaran kerja direktorat IV – Keuangan (yang terdiri dari Divisi Tresuri, Divisi Akuntansi, Divisi Manajemen Risiko, dan Biro PKBL & CSR) diselaraskan dengan Direktorat yang lain. 4. Menentukan dan mengembangkan metode dan sistem penganggaran, analisis keuangan, informasi finansial dan informasi operasional. 5. Mengembangkan dan menjaga strategi arus kas, penyediaan modal kerja dan modal untuk pengembangan usaha. 6. Mengembangkan dan memastikan terlaksananya forecasting serta analisis keuangan dari berbagai inisiatif bisnis untuk pengembangan usaha (contohnya : pembelian aset, pengembangan produk baru, pengembangan operasi, dll). 7. Mereview dan mengevaluasi kinerja keuangan unit afiliasi termasuk anak perusahaan. 8. Memastikan Divisi dan Biro dibawah Direktoratnya berjalan sesuai fungsi dan mencapai Key Performance Indicator (KPI). 9. Memastikan pengelolaan risiko, kepatuhan dan Good Corporate Governance (GCG) diterapkan dan terintegrasi dalam pengelolaan keuangan perusahaan. 10. Memonitor dan melakukan perbaikan yang diperlukan di Direktorat IV – keuangan untuk mencapai Key Performance Indicator (KPI). 1. 2. 3. To determine, develop, and communicate Company’s vision, mission, strategy, and Company’s Organization structure, And work procedure jointly with other Directors. To determine the work plan and target of Directorate IV – Finance (comprising of Treasury Division, Accounting Division, Risk Management Division, and PKBL & CSR Bureau) to be in line with other Directorates. 4. To determine and develop methods and system of budgeting, financial analysis, financial information, and operational information. 5. To determine and maintain cash flow strategy, the provision of working capital and other capital for business development. 6. To develop and ensure that the forecasting has been conducted as well as financial analysis of various business initiatives for business development (e.g. asset acquirement, new product development, operation development, etc.). 7. To review and evaluate the financial performance of affiliated units and subsidiaries. 8. To ensure that all divisions and bureaus under its Directorate performing based on their respective function and achieve the KPI. 9. To ensure that risk management, compliance, and GCG have been implemented and integrated in the operational of Finance management. 10. To monitor and take necessary actions required by Directorate IV – Finance to reach the KPI. Sri Mulyanto (Direktur V) Sri Mulyanto (Director V) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 1. 2. 3. 4. 5. 6. To determine, develop, and communicate Company’s vision, mission, strategy, Organization structure, and work procedure jointly with other Directors. To determine the work plan and target of Directorate V – Human Capital & Compliance to be in line with other Directorates. To determine and develop appropriate system in the management of Human Capital, Industrial Relation, Work Culture, and Change Management; To establish a system in order to ensure that the compliance of rules (internal and external rules) and regulations has been applied in all Company’s Organs and activities. To regulate the policy of Good Corporate Governance and to coordinate the implementation in the company To ensure the optimum management toward litigation & advocacy implementation and compliance towards laws and regulations, as well as management of Company’s losses and indemnity claims. To manage and control Pension Fund. To ensure that risk management, compliance, is applied and integrated in the financial management of the Company To monitor and take necessary improvement action required by the Directorate V – Human Capital & Compliance to achieve the KPI. Annual Report 2016 7. 8. 9. Menetapkan, mengembangkan dan mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur organisasi perusahaan dan tata kerja bersama direksi yang lain. Menetapkan rencana dan sasaran kerja Direktorat V Human Capital & Compliance diselaraskan dengan Direktorat yang lain. Menetapkan dan mengembangkan sistem yang tepat dalam pengelolaan Human Capital, Hubungan Industrial, Budaya Kerja dan Change Management. Membentuk sistem untuk memastikan bahwa kepatuhan terhadap peraturan (intern maupun ekstern) dan perundang-undangan telah diterapkan dalam seluruh organ dan aktifitas perusahaan. Mengatur kebijakan tata kelola yang baik (Good Corporate Governance) dan mengkoordinir implementasinya dalam Perusahaan Memastikan pengelolaan yang optimum terhadap kegiatan litigasi, advokasi, pelaksanaan dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, serta pengelolaan kerugian Perusahaan dan pelaksanaan Tuntutan Ganti Rugi (TGR). Mengelola dan membina Dana Pensiun. Memastikan pengelolaan risiko dan kepatuhan diterapkan dan terintegrasi dalam pengelolaan keuangan perusahaan. Memonitor dan melakukan perbaikan yang diperlukan di Direktorat V – Human Capital & Compliance untuk mencapai KPI. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 251 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Direktur Utama President Director Direktorat I | Direktorat I Produk dan Pemasaran Products and Marketing Direktorat II | Direktorat II Operasional dan Penjualan Operational and Sales Direktorat III | Direktorat III Properti dan Logistik Property and Logistics Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) dan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) Preparation of Work Plan and Corporate Budget (RKAP) and Company’s Long-term Plan (RJPP) Salah satu tugas terpenting dari Direksi adalah penyusunan dan usulan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) dan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) yang kemudian akan ditandatangani bersama-sama dengan Dewan Komisaris untuk diajukan kepada Pemegang Saham melalui RUPS. Direksi wajib menyusun RJPP tepat pada waktunya dan menyampaikan rancangan RJPP kepada RUPS untuk disahkan. RJPP merupakan rencana strategis yang memuat sasaran dan tujuan perusahaan yang hendak dicapai dalam jangka waktu 5 (lima) tahun. Format RJPP merujuk pada ketentuan penyusunan RJPP dari Kementerian Negara BUMN dan/atau berdasarkan Keputusan RUPS. One of the most important tasks of Directors is the preparation and proposed of Company’s Work Plan and Budget (RKAP) and Company’s Long Term Plan (RJPP) which will be signed together with The Board of Commissioners to be submitted to the Shareholders through the GMS. The Directors shall prepare the RJPP in a timely manner and submit the draft RJPP to the GMS for approval. RJPP is a strategic plan that contains the goals and objectives of the company to be achieved within a period of 5 (five) years. The RJPP format refers to the provision of RJPP from the State Ministry of State-Owned Enterprises and/or based on the GMS Decision. RKAP adalah penjabaran dari RJPP Perusahaan. Format RKAP merujuk pada ketentuan penyusunan RKAP dari Kementerian Negara BUMN dan/atau berdasarkan Keputusan RUPS. Direksi wajib menyusun RKAP untuk setiap tahun buku yang selanjutnya disahkan dan ditetapkan oleh RUPS Tahunan. RKAP is a translation of Company’s RJPP. The RKAP format refers to the provision of RKAP from the State Ministry of State-Owned Enterprises and/or based on the GMS Decision the Board of Directors shall prepare RKAP for each fiscal year which is subsequently ratified and determined by the Annual GMS. Program Pengenalan Perusahaan Company Introduction Program a. b. a. b. Anggota Direksi yang diangkat untuk pertama kalinya wajib diberikan program pengenalan mengenai Perusahaan, dengan Sekretaris Perusahaan sebagai penanggung jawab program pengenalan tersebut. Program Pengenalan meliputi: Laporan Tahunan 2016 Direktorat IV | Direktorat IV Direktorat V | Direktorat V Finance Human Capital & Compliance Finance Human Capital & Compliance c. d. 252 Pelaksanaan Prinsip-Prinsip GCG oleh Perusahaan. Gambaran mengenai Perusahaan berkaitan dengan tujuan, sifat, dan lingkup kegiatan, kinerja keuangan dan operasi, strategi, rencana usaha jangka pendek dan jangka panjang, posisi kompetitif, risiko, pengendalian internal, dan masalah-masalah strategis lainnya. Keterangan berkaitan dengan kewenangan yang didelegasikan, audit internal dan eksternal, sistem dan kebijakan pengendalian internal. Keterangan mengenai kewajiban, tugas, tanggung jawab, dan hak Direksi dan Dewan Komisaris. Members of The Board of Directors appointed for the first time shall be given an introduction program concerning the Company, with the Corporate Secretary as the person in charge of the introduction program. Company Introduction Program consists of: c. d. Implementation of GCG principles b the Company. The description of the Company relates to the objectives, nature, and scope of activities, financial and operating performance, strategy, short-term and long-term business plan, competitive position, risk, internal control, and other strategic issues. Descriptions relating to delegated authority, internal and external audits, internal control systems and policies. Description of the obligations, duties, responsibilities, and rights of Directors and The Board of Commissioners. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Pemahaman terkait dengan prinsip etika dan norma yang berlaku di lingkungan Perusahaan serta masyarakat setempat. e. Understanding related to the ethical principles and norms applicable within the Company and local community. Program Pengenalan Perusahaan dapat berupa presentasi, pertemuan, kunjungan ke kantor cabang, ke fasilitas Perusahaan, pengkajian dokumen, team building, atau program lainnya yang dianggap sesuai dengan kebutuhan. Corporate Introduction Programs can be presentations, meetings, visits to branch offices, to Company facilities, document review, team building, or other programs deemed appropriate to the needs. Oleh karena tidak terdapat perubahan susunan Direksi di tahun 2016, maka tidak dilaksanakan program pengenalan Perusahaan kepada Direksi. Since there is no change in the composition of The Board of Directors in 2016, no introduction program of the Company to The Board of Directors is implemented. Program Peningkatan Kompetensi Competence Development Program Program peningkatan kompetensi dan kapabilitas yang diikuti Direksi di sepanjang tahun 2016 adalah sebagai berikut: Competence development programs attended by The Board of Commissioners throughout 2016 are as follows: Program peningkatan kompetensi dan kapabilitas dilaksanakan dalam rangka meningkatkan efektivitas kerja Direksi. Rencana untuk melaksanakan program peningkatan kapabilitas harus dimasukkan dalam Rencana Kerja dan Anggaran Direksi. Setiap anggota Direksi yang mengikuti program peningkatan kapabilitas diminta untuk menyajikan presentasi kepada anggota Direksi lainnya dalam rangka berbagi informasi dan pengetahuan, dimana anggota Direksi yang bersangkutan bertanggung jawab untuk membuat laporan tentang pelaksanaan program peningkatan kapabilitas untuk kemudian disampaikan kepada Direksi lainnya. Direksi Directors Kegiatan Activities Competence and capability improvement programs are implemented in order to improve the effectiveness of Directors. Plans for implementing competencedevelopment programs should be included in the Work Plan and Budget of Directors. Each member of Directors participating in the competency improvement program is required to do presentation to other members of The Board of Directors in order to share information and knowledge, in which the relevant member is responsible for reporting implementation of competence improvement program to be submitted to other Directors. Tanggal Date Tempat Place Penyelenggara Organizer Riswinandi (Direktur Utama) (President Director) Enhancing the Power of Enterprise Risk Management in Creating a Sound Bank and Financial Risk Integration 19-21 September 2016 Stockholm, Swedia Banker Association for Risk Management (BARA) Harianto Widodo (Direktur I) Harianto Widodo (Director I) Amnesti Pajak, Discussion Forum “Indonesia Human Capital Summit” 22 September 2016 Auditorium Langen Palikrama Direktorat Jendral Pajak Ferry Febrianto (Direktur III) (Director III) Discussion Forum “Building Premium Holding Company” dan “Emerging Leader” 26 – 27 Oktober 2016 Rizt Cartlton Kuningan Pertamina Training Center Dwi Agus Pramudya (Direktur IV) (Director IV) Amnesti Pajak, Discussion Forum “Indonesia Human Capital Summit” 22 September 2016 Auditorium Langen Palikrama Direktorat Jendral Pajak Sri Mulyanto (Direktur V) (Director V) Amnesti Pajak, Discussion Forum “Indonesia Human Capital Summit” 22 September 2016 Auditorium Langen Palikrama Direktorat Jendral Pajak Rapat Direksi Rapat Direksi diselenggarakan secara berkala, sekurangkurangnya 1 (satu) kali dalam setiap bulannya. Rapat Direksi dapat juga dilaksanakan apabila dipandang perlu baik oleh anggota Direksi, atas permintaan Dewan Komisaris, maupun atas permintaan Pemegang Saham. Rapat dihadiri oleh anggota PT Pegadaian (Persero) Directors’ Meeting The Directors’ meetings shall be held on a periodical basis, at least 1 (one) time per month. Directors’ Meetings may also be held if deemed necessary by either the Directors, at the request of The Board of Commissioners, or at the request of Shareholders. The meeting is attended by members of The Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 253 Annual Report 2016 e. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Direksi, Sekretaris Perusahaan sebagai notulis Rapat, dan pihak-pihak lain yang perlu hadir untuk pembahasan materi. Risalah rapat harus mermuat hal-hal yang dibicarakan— termasuk pernyataan ketidaksetujuan/dissenting opinion anggota Direksi—dan hal-hal yang diputuskan. Board of Directors, Corporate Secretary as the Meeting notary, and other parties who need to attend for material discussion. Minutes of the meeting should contain the matters discussedincluding the statement of dissenting opinion of members of Directors-and the items that are decided. Di sepanjang tahun 2016, Direksi melakukan 55 kali rapat dan menghadiri 12 kali Rapat Gabungan bersama Dewan Komisaris. Berikut agenda Rapat Direksi. Throughout 2016, Directors conducted 55 meetings and attended 12 Joint Meetings with The Board of Commissioners. The following is the Agenda of Directors’ Meeting: Risalah Rapat Direksi Tanggal Date 19 Januari 2016 Tuesday, January 19, 2016 9 Februari 2016 February 9, 2016 15 Februari 2016 February 15, 2016 22 Februari 2016 February 22, 2016 Laporan Tahunan 2016 29 Februari 2016 February 29, 2016 254 Minutes of Directors’ Meeting Tempat Place Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Agenda Rapat Meeting Agenda 1 Program Customer Get Customer Customer Get Customer Program 2 Program Kemilau Emas Pegadaian Tahun 2016 Pegadaian Gold Shine 2016 Program 3 Program Digital Signage Digital Signage Program 4 Pembelian Aset Tanah untuk Kanwil Makassar dan Pembangunan Kanwil Pekanbaru & Palembang Purchase of Land Assets for Makassar Regional Office and Regional Development of Pekanbaru and Palembang 1 Restatement Laporan Keuangan 2015 2015 Financial Report Restatement 2 Progress Report Tindak Lanjut Radir & Pemantauan Proker Feb 2016 Progress Report Follow-up on Radir & Monitoring Proker Feb 2016 1 Rencana Pembelian Lahan Kanwil Makassar Land Purchase Plan of Makassar Regional Office 2Head Operasionalisasi Pasar Karawang Office Pasar Karawang Operationalization 3 RPB Dana Pensiun RPB Pension Fund 4 Honorarium DPS Honorarium DPS 1 Pegadaian Service Award Pegadaian Service Award 2 Perluasan G-Lab di Surabaya dan Jakarta G-Lab Expansion in Surabaya and Jakarta 3 Usulan Logo Pegadaian G-Lab Proposed Logo for Pegadaian G-Lab 1 Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Village Owned Enterprises (BuMDes) 2 Desain Pembentukan Working Group dan Komite Working Group Design and Committee 3 Realisasi Key Performance Indicators Tahun 2015 Realization of Key Performance Indicators for 2015 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa Peserta Rapat Meeting Participants Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PMI, JM Logistik Directors, Corporate Secretary, JM PMI, JM Logistics Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM Akuntansi Directors, Corporate Secretary, JM PMI, JM Logistics Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM Logistik, JM BPA Directors, Corporate Secretary, JM Logistic, JM Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM SPO, JM Produk Emas Directors, Corporate Secretary, JM SPO, JM Gold Product Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM SPO, JM PSDM Directors, Corporate Secretary, JM SPO, JM PSDM PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Risalah Rapat Direksi Minutes of Directors’ Meeting Tanggal Date 4 Maret 2016 March 4, 2016 8 Maret 2016 March 8, 2016 18 Maret 2016 March 18, 2016 21 Maret 2016 March 21, 2016 Tempat Place Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office 22 Maret 2016 March 22, 2016 Kantor Pusat Head Office 29 Maret 2016 March 29, 2016 Kantor Pusat Head Office 5 April 2016 April 5, 2016 Kantor Pusat Head Office 1 Penyempurnaan Struktur Organisasi Organizational Structure Improvement 2 Rangkaian Acara HUT Pegadaian ke-115 Tahun Pegadaian 115th Anniversary Series of Events 1 Laporan Implementasi Program Kerja Divisi Periode Februari 2016 Work Program Implementation Report Division Period February 2016 2 Progress Report Tindak Lanjut Keputusan Rapat Direksi Follow-up Progress Report of Directors’ Meeting Resolutions 3 Usulan Seminar ke Luar Negeri bagi JM/Pinwil Setingkat Proposed Abroad Seminar for JM/Pinwil Ascend 1 Working Group dan Komite Working Group and Committee 2 SOP DKS CSR 1 Evaluasi Kinerja Bisnis Perusahaan Periode s.d Februari 2016 Corporate Business Performance Evaluation Period until February 2016 1 Presentasi Konsultan Assesment Center oleh PT Bina Potensia Indonesia Presentation of Consultant Assessment Center by PT Bina Potensia Indonesia. 2 Presentasi Konsultasi HCMS oleh PT Spasi Indonesia Presentation of HCMS Consultation by PT Spasi Indonesia 1 Evaluasi Kinerja Bisnis Perusahaan Periode hingga Februari 2016 Corporate Business Performance Evaluation Period until February 2016 1 Pemantauan Program Kerja : Laporan Implementasi Program Kerja Divisi per Direktorat Periode Maret 2016 dan Pemantauan Rencana Implementasi Program Kerja Per Divisi Per Direktorat Periode April 2016 Work Program Monitoring: Report on the Implementation of Work Program of the Division by Directorate Period of March 2016 and Monitoring of Implementation Plan of Work Program Per Division Per Directorate Period of April 2016. 2 Paparan Mengenai rencana Penerbitan Company Profile Exposure About the Company Profile Publishing plan 1 Design Company Profile Company Profile Design 2 Pembahasan Tema & Design Annual Report & Sustainability Report Tahun 2015 Discussion on Theme & Design of Annual Report & Sustainability Report Year 2015 3 Pembahasan Materi Iklan TVC Program Kemilau Emas Pegadaian Tahun 2016 Discussion of TVC Program Materials Pegadaian Gold Sheen 2015 4 Pembahasan Materi Impact Plan (Sebagai Tindak Lanjut Survey Pelanggan) Discussion of Impact Plan Material (As Follow Up on Customer’s Survey) Peserta Rapat Meeting Participants Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PSDM Directors, Corporate Secretary, JM SPO, JM PSDM Direksi, Sekretaris Perusahaan Directors, Corporate Secretary Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PSDM Ka.Biro PKBL/CSR Directors, Corporate Secretary, JM PSDM Ka.Biro PKBL/CSR Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM SPO Directors, Corporate Secretary, JM SPO Direksi, Sekretaris Perusahaan JM PSDM Directors, Corporate Secretary, JM PSDM Direksi, Sekretaris Perusahaan Directors, Corporate Secretary Direksi, Sekretaris Perusahaan Directors, Corporate Secretary Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM Pemasaran & Market Intelligent Directors, Corporate Secretary, JM Marketing market intelligent Annual Report 2016 15 April 2016 April 15, 2016 Kantor Pusat Head Office Agenda Rapat Meeting Agenda PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 255 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Risalah Rapat Direksi Tanggal Date 19 April 2016 April 19, 2016 25 April 2016 April 25, 2016 26 April 2016 April 26, 2016 29 April 2016 April 29, 2016 4 Mei 2016 May 4, 2016 Laporan Tahunan 2016 10 Mei 2016 May 10, 2016 11 Mei 2016 May 11, 2016 Minutes of Directors’ Meeting Tempat Place Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Agenda Rapat Meeting Agenda 1 Permohonan Persetujuan Perpanjangan & Penambahan Fasilitas Kredit Application for Approval of Renewal & Addition of Credit Facility 2 Permohonan Persetujuan Rencana Pengembangan Iddle Asset Pegadaian Cimahi Application for Approval of Development Plan of Idle Asset of Pegadaian Cimahi 3 Permohonan Persetujuan Rencana Pengembangan Aset Pegadaian Kedungwuni menjadi Sentra Jeans Application for Approval of Development Plan of Assets of Pegadaian in Kedungwuni to be Jeans Center. 4 Permohonan Persetujuan Desain Gedung DRC di Langen Palikrama Sidoarjo Application for Approval of DRC Building Design at Langen Palikrama Sidoarjo. 1 Progress Report Implementasi KPI Tahun 2015 Progress Report of KPI Implementation Year 2015. 2 Pembahasan Rancangan SOTK Discussion of SOTK Design. 1 Updating Skema Ekonomi Kerakyatan Mikro Updating the Micro-Economy Economic Scheme 2 TVC Kemilau Emas Pegadaian TVC Pegadaian Gold Sheen RUPS Tahun 2015 2015 GMS 1 Pemantauan Progress Implementasi Program Kerja untuk Periode s.d Bulan April 2016 dan Target Penyelesaian Program Kerja pada bulan Mei 2016; Monitoring of Work Program Implementation Progress for Period until April 2016 and Work Program Completion Targets in May 2016. 2 Keterlambatan Pekerjaan Konstruksi Hotel pada 6 (enam) Temuan Audit Internal dan Eksternal atas permasalahan Pembangunan Hotel; Delays in Hotel Construction Work on 6 (six) Internal and External Audit Findings on Hotel Development issues; 1 Workshop Fundamental Enterprise Risk Management & Governance for Executive; 2 Penanganan Eksekusi Pembayaran UKPHK Kepada Sdr. Dodok Sutiyono,Dkk (Mantan Karyawan Cp.Kreneng – Kanwil Denpasar); Handling of UKPHK Payment Execution to Mr. Dodok Sutiyono, et al (Former Employee of Cp.Kreneng - Denpasar Regional Office); 1 Distribusi Normal KPI; Normal Distribution of KPI; 2 Pembahasan Perhitungan Bonus. Bonus Calculation Discussion. Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Peserta Rapat Meeting Participants Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM Tresuri, JM BPA, JM Logistik Directors, Corporate Secretary, JM Tresury, JM BPA, JM Logistic Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PSDM Directors, Corporate Secretary, JM PSDM Direksi Sekretaris Perusahaan, JM Produk Mikro, JM Pemasaran & Market Intelligent Directors, Corporate Secretary, JM Product Micro, JM Marketing market intelligent Direksi, Sekretaris Perusahaan Directors, Corporate Secretary Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM BPA Directors, Corporate Secretary, JM BPA Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM MR, JM Hukum & Kepatuhan Directors, Corporate Secretary, JM MR, JM Legal & Compliance Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PSDM, JM KHI Directors, Corporate Secretary, JM PSDM, JM KHI 256 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Risalah Rapat Direksi Minutes of Directors’ Meeting Tanggal Date 17 Mei 2016 May 17, 2016 Tempat Place Kantor Pusat Head Office 27 Mei 2016 May 27, 2016 2 Juni 2016 June 2, 2016 7 Juni 2016 June 7, 2016 14 Juni 2016 June 14, 2016 Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Kantor Pusat Head Office 1 Pembahasan Laporan Corporate periode s.d April 2016 Discussion of Corporate Reports period until April 2016 2 Pembahasan Keterlambatan Pekerjaan Konstruksi Hotel 6 Lokasi Discussion of Construction Work Delays of Hotel in 6 Locations 3 Perubahan Tarif Sewa Modal Barang Jaminan Gudang Golongan B & C Changes in the Interest Rate of Collateral of Group Warehouse B & C 4 Penggolongan Jabatan dan Careerpath Peralihan PKB Classification of Position and Career path PKB Transitioning 1 Pembahasan Progress Program Rekrutment Pegawai Tahun 2016 Discussion on Progress of Employee Recruitment Program of 2016 2 Pembahasan SOP Pelakasanaan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) Discussion of SOP for Social Care Fund Program Fund (DKS) Peserta Rapat Meeting Participants Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM AK, JM BPA, JM PSDM, JM Produk Gadai Directors, Corporate Secretary, JM AK, JM BPA, JM PSDM, JM Produk Gadai Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PSDM, Ka Biro PKBL/CSR Directors, Corporate Secretary, JM PSDM, Ka Biro PKBL/CSR Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PSDM Directors, Corporate Secretary, JM PSDM Review SOTK; SOTK Review; 1 Pemantauan Progress Implementasi Program Kerja untuk Periode s.d bulan Mei 2016 dan Target Penyelesaian Program Kerja Pada bulan Juni 2016; Monitoring of Work Program Implementation Progress for Period until May 2016 and Work Program Completion Targets in June 2016; 2 Piloting Kerjasama Pegadaian dengan Kepala Desa / Lembaga Desa /Kelurahan/ Bumdes/ Masyarakat Desa; Piloting Pegadaian Cooperation with Village Head/Village Agencies/Sub-District/ Bumdes/Village Community Institution; 3 Piloting Kerjasama PT Pegadaian dengan outlet Handphone; Piloting Cooperation of PT Pegadaian with Mobile phone outlet; 4 Perkembangan Kinerja Bisnis Layanan SDB; Development of SDB Service Business Performance; 1 Presentasi Video Company Profile Video Shooting; Video Presentation Company Profile Video Shooting; Head Office Program Pelatihan Defensive Driving (Safety Driving); Defensive Driving (Safety Driving) Training Program; 3 Usulan Perubahan Mobil Dinas Jabatan Jeneral Manajer dan Ka.SPI Proposed Changes in Official Vehicle of General Manager and Ka.SPI 4 Presentasi Konsultan Invergen terkait rencana Pembukaan Bisnis Gadai di ASEAN Presentation of Invergen Consultant related to the Opening of Pawn Business in ASEAN. 5 Usulan Bantuan Hari Raya Tahun 2016 bagi Pensiunan Pegadaian Assistance Proposal for Feast-days in 2016 for Pensioners of Pegadaian. 1 Survey Kecepatan Layanan Tahun 2016; Service Speed Survey Year 2016; 2 Review SOTK Tahun 2016; SOTK Review for Year 2016; Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM SPO, JM BPA Directors, Corporate Secretary, JM SPO, JM BPA Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM KHI, JM LG Directors, Corporate Secretary JM KHI, JM LG Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PSDM, JM SPO Directors, Corporate Secretary, JM PSDM, JM SPO Annual Report 2016 15 Juni 2016 June 15, 2016 Kantor Pusat Head Office Agenda Rapat Meeting Agenda PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 257 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Risalah Rapat Direksi Tanggal Date 29 Juni 2016 June 29, 2016 1 Juli 2016 July 1, 2016 13 Juli 2016 July 13, 2016 14 Juli 2016 July 14, 2016 15 Juli 2016 July 15, 2016 Laporan Tahunan 2016 19 Juli 2016 July 19, 2016 258 Minutes of Directors’ Meeting Tempat Place Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Agenda Rapat Meeting Agenda 1 Pembahasan Usulan Survey Kecepatan Layanan Tahun 2016; Discussion on Service Speed Survey Year 2016; 2 Penentuan LKS Bipartit Periode Tahun 2016 - 2016 Tim Manajemen; Determination of Bipartite LKS for the Period of 2016 - 2016 Management Team; 3 Pembahasan Draft KPI Direktorat Tahun 2016; Discussion on Draft KPI Directorate of the Year 2016; 1 Pembahasan Draft KPI Direktorat Tahun 2016; Discussion on Draft KPI Directorate of the Year 2016; Head Office Lampiran Draft KPI Target Setting; Draft Appendix of KPI Target Setting; 3 Lampiran Draft KPI - Mapping Format KPKU Appendix KPI Draft - Mapping Format of KPKU. 1 Kick Off Meeting Konsultan IRBA atas pekerjaan pelatihan Enterprise Risk Managenemt dan Uji Kompetensi bergelar Certified Risk Profesional Kick Off Meeting IRBA Consultant for Enterprise Risk Management Training and Competency Test with Certified Risk Professional. 2 Pembahasan Draft KPI Direktorat Tahun 2016; Discussion on KPI Directorate Draft of the Year 2016; 3 Updating Implementasi Program Pegadaian Masuk Desa Updating Implementation of Pegadaian Presence in Villages Program. 1 Review SOTK Tahun 2016 SOTK Review Year 2016 2 Temuan BPK terkait Pengenaan Denda Keterlambatan Pekerjaan Pembangunan Hotel kepada Hutama Karya The findings of BPK related to the Imposition ofPenalty on the Delay of Hotel Development Work to Hutama Karya 1 Pembahasan Materi Temuan BPK terkait Pengenaan Denda Keterlambatan Pekerjaan Pembangunan Hotel kepada Hutama Karya; Discussion of Findings of the BPK related to the Imposition of a Final Delay in the Construction of Hotel Work to Hutama Karya; 2 Pembahasan Draft KPI Direktorat Tahun 2016; Discussion on KPI Directorate Draft of the Year 2016; 1 Pemantauan Progress Implementasi Program Kerja untuk Periode s.d Bulan Juni 2016 dan Target penyelesaian Program kerja pada Bulan Juli 2016 Progress Monitoring of Work Program Implementation for the Period to June 2016 and Targets for Work Program Completion in July 2016 2 Pembahasan Peraturan Direksi terkait SPPD Discussion of Directors’ Regulation related to SPPD 3 Update dan Permohonan Arahan Atas Rencana program BUMN Hadir untuk Negeri di Sumatera barat Update and Application of Referrals Upon Plan of BUMN Presence for the Country Program in West Sumatra. 4 Pembahasan Pendayagunaan Aset : a. Kesiapan Pembukaan Hotel 6 Lokasi, B. Persetujuan peraturan Direksi tentang Pendayagunaan Aset Tetap, c. Pengembangan Kantor Cabang Serang menjadi Gudang Mobil Terpadu, d. Pengembangan Kantor Cabang Kedungwuni Discussion of Asset Empowerment: a. Readiness Hotel Opening 6 Locations, B. Approval of The Board of Directors’ Regulation on the Utilization of Fixed Assets, c. Development of Serang Branch Office to be an Integrated Car Warehouse, d. Development of Kedungwuni Branch Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa Peserta Rapat Meeting Participants Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM SPO, JM PSDM Directors, Corporate Secretary, JM SPO, JM PSDM Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PSDM Directors, Corporate Secretary, JM PSDM Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM MR, JM PSDM, JM SPO Directors, Corporate Secretary, JM MR, JM PSDM, JM SPO Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PSDM, K.SPI Directors, Corporate Secretary,JM PSDM, K.SPI Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PSDM, K.SPI Directors, Corporate Secretary,JM PSDM, K.SPI Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PSDM, K.SPI Directors, Corporate Secretary,JM PSDM, K.SPI PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Risalah Rapat Direksi Minutes of Directors’ Meeting Tanggal Date 26 Juli 2016 July 26, 2016 Tempat Place Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office 1 Bidang Bisnis Emas Gold Business Sector a. Updating Fitur Tabungan Emas Prioritas a. Updating Golden Priority Savings Features b. Pemaparan ttg PPh Pasal 22 UU Tahun No.7 Tahun 1983 dan Pengaruhnya terhadap bisnis Emas Perusahaan b. Exposure on Income Tax Article 22 of Law Year No.7 Year 1983 and its Influence to Company’s Gold business. c. Penggunaan Aplikasi Glab perubahan Desain sertifikasi dan perubahan tarif sertifikasi pegadaian Glab c. Use of Glab Application changes Certification design and changes to the Pegadaian Glab’s certification rate d. Deskripsi ringkasan PKS Pegadaian dan Antam d. Summary description of PKS Pegadaian and Antam e. Deskripsi Ringkasan PKS Layanan penyetoran Pegadaian Tabungan Emas melalui Pembayaran Bank Mandiri di Hongkong antara Bank Mandiri dan Pegadaian e. Description of PKS Summary Depository service of Pegadaian Gold Savingsthrough Bank Mandiri Payments in Hong Kong between Bank Mandiri and Pegadaian 2 Bidang Kesejahteraan Hubungan Industrial Industrial Relations Welfare Sector a. Presentasi Aktuaris terkait Peraturan Direksi UKPHK a. Presentation of Actuaries related to UKPHK Directors Regulations. b. Presentasi Desain Pakaian Seragam Kerja Karyawan Tahun 2016 b. Presentation of Employee Uniform Design in 2016 3 Bidang Pengelolaan SDM Human Resource Management Sector a. Perbandingan SOTK Existing dan SOTK Tahun 2016 a. Comparison of Existing SOTK and SOTK Year 2016. b. SOTK Tindaklanjut Radir 13 Juli 2016 b. SOTK Follow up Radir July 13, 2016. c. Pokok - pokok Perbaikan Inprovement PMS 2016 c. Principles of PMS 2016 Improvement. d. Pokok-pokok Perubahan Peraturan Direksi PMS 2016 d. Principles of Directors’ Regulation Change PMS 2016 e. Analisa beban Kerja (Pemilihan Model Analisa Beban Kerja) e. Workload Analysis (Selection of Workload Analysis Model) 4 Presentasi Kinerja perushaaan Bulan Juni 2016 Performance Presentation June 2016 1 Presentasi Redesign Aplikasi Monev Presentation on Redesign Money Application. 2 Pemaparan Kinerja Semester I/2016 Performance Exposure Semester I/2016. 3 Lain - lain Others. Peserta Rapat Meeting Participants Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM Produk Emas, JM KHI, JM PSDM Directors, Corporate Secretary,JM Gold Procduct, JM KHI, JM PSDM Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM AK, JM SPO Directors, Corporate Secretary, JM AK, JM SPO Annual Report 2016 3 Agustus 2016 August 3, 2016 Agenda Rapat Meeting Agenda PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 259 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Risalah Rapat Direksi Tanggal Date 9 Agustus 2016 August 9, 2016 23 Agustus 2016 August 23, 2016 Minutes of Directors’ Meeting Tempat Place Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Agenda Rapat Meeting Agenda 1 Pembahasan SOTK Discussion of SOTK a. Revisi SOTK Tindaklanjuti Rapat Direksi 13 Juli 2016 a. SOTK Revision Follow up on Directors’ Meeting July 13, 2016 b. Analisis Biaya atas Dampak Perubahan SOTK b. Cost Analysis on the Impact of SOTK Change 2 Pembahasan PMS Discussion of PMS a. Pokok - pokok Perbaikan Improvement PMS 2016 a. Principles of PMS 2016 Improvement. b. Pokok - pokok perubahan Peraturan Direksi PMS Tahun 2016 b. Principles of Directors’ Regulation Change PMS Annually 2016 3 Analisa Beban Kerja 2016 Workload Analysis 2016. 1 Peraturan Direksi Pendayagunaan Aset Tetap PT Pegadaian (Persero) Regulation of Director Fixed Assets Empowerment of PT Pegadaian (Persero) 2 Optimalisasi Aset Lahan Kosong Kantor Cabang Serang Optimization of Land Asset in Serang Branch Office 3 Pembangunan Pasar Sentra Jeans Kedungwuni di Pekalongan Development of Jeans Center in Kedungwuni , Pekalongan 4 Kesiapan Pembukaan Hotel Pesonna di 6 Lokasi Preparedness of Hotel Pesona Opening at 6 Locations 5 Laporan Hasil Reviu dan Usulan Revisi Anggaran Dasar Pegadaian Report on Review and Proposed Revision of the Articles of Association of Pegadaian. 6 Pekerjaan Tambah Kurang Paket Pekerjaan Renovasi Lantai 2 Additional and Reduction of Renovation Work Packages 2nd Floor. 7 Rekanan Pembangunan Gedung Kanwil Makassar dan Pekanbaru Partnership of Makassar and Pekanbaru Regional Office Building 8 1 Kantor Pusat Head Office Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PSDM Directors, Corporate Secretary,JM PSDM, Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM BPA Directors, Corporate Secretary,JM BPA Konsep Bisnis Kreasi Fleksi dan Konsep Kerja Sama dengan Bulog Direksi, Sekretaris Business Concept of Flexion Creation and Cooperation Concept Same with Bulog Perusahaan, JM TR, JM SPO Pemantauan Progress Implementasi Program Kerja untuk Periode s.d Bulan Juli Directors, Corporate 2016 dan Target Penyelesaian program Kerja pada Bulan Agustus 2016; Secretary,JM TR, JM Progress Monitoring of Work Program Implementation for the Period to July SPO 2016 and Targets for Work Program Completion in August 2016; 2 Perpanjangan Fasilitas Pinjaman Bank DKI dan Bank Permata; Extension of Bank DKI and Bank Permata Loan Facility; 3 Usulan Penataan Outlet Tahun 2016 Proposed Outlet Structuring of 2016 Laporan Tahunan 2016 30 Agustus 2016 August 30, 2016 Peserta Rapat Meeting Participants 260 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Risalah Rapat Direksi Minutes of Directors’ Meeting 6 September 2016 September 6, 2016 13 September 2016 September 13, 2016 14 September 2016 September 14, 2016 Tempat Place Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office 28 September 2016 September 28, 2016 Kantor Pusat Head Office 3 Oktober 2016 October 3, 2016 Kantor Pusat Head Office 4 Oktober 2016 October 4, 2016 Kantor Pusat Head Office PT Pegadaian (Persero) Agenda Rapat Meeting Agenda 1 Permohonan Persetujuan Pengadaan Printer Passbook Multifungsi; Application for Procurement of Printer Passbook Multifunction; 2 Working Group Komite TI dan Komite TI; Working Group and IT Committee; 3 Pelaksanaan Pendidikan Mandiri bagi Karyawan; Implementation of Independent Education for Employees; 4 Pembahasan Bidang KHI; Discussion on KHI Sector; a. Kebijakan Biaya Serah Terima Resmi Pemimpin Cabang; a. Official Handover Charge Policy by Head of Branch; b. Pembukuan Denda atas Konsekuensi Sanksi Surat Peringatan b. Bookkeeping of Penalties on Consequences of Warning Sanctions Letter. c. Perubahan Iuran Dana Pensiun Karyawan PT Pegadaian c. PT Pegadaian Employees Pension Fund Contribution Changes d. Pengadaan Pakaian Kerja Tahun 2016; d. Procurement of Work Clothing Year 2016; e. Kerja lembur Karyawan; e. Employee Overtime; f. Cuti Karyawan PT Pegadaian (Persero); f. PT Pegadaian (Persero) Employee Leave; g. Kepesertaan Karyawan Pada Program BPJS Ketenagakerjaan; g. Employee Participation In BPJS Employment Program h. Perjalanan Dinas h. Official travel. 1 Peraturan Direksi tentang Working Group TI dan Komite TI; Director’s Regulation on TI Working Group and Committee. 2 Presentasi Hasil Survei : Survey Result Presentation: a. Brand Positioning & IMC Mulia & Tabungan Emas; a. Brand Positioning & IMC Mulia & Gold Savings; b. Survei Potensi Gadai Online; b. Potential Online Pawn Survey; 1 Standarisasi Outlet : Standarisasi Teralis di Kantor Cabang dan UPC Outlet Standardization : Bars Standardization at Branch Offices and UPC. 2 Rencana Pembuatan Kalender dan Agenda Tahun 2017 Calendar and Agenda Plan for 2017 1 Evaluasi Kinerja Dana Pensiun Periode Semester I Tahun 2016 Evaluation of Pension Fund Performance for the First Semester of 2016 2 TOR Analisa Beban Kerja, Man Power Planning, Direktori Kompetensi, dan Talent Management TOR Workload Analysis, Man Power Planning, Competency Directory, and Talent Management 1 Management Retreat RKAP Tahun 2017 RKAP Management Retreat Year 2017 1 Pembahasan Tema dan Pedoman RKAP Tahun 2017 Discussion of Themes and RKAP Guidelines of 2017 Peserta Rapat Meeting Participants Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM KHI, JM TI, JM Diklat Directors, Corporate Secretary,JM KHI, JM IT, JM Diklat Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM TI, JM PMI Directors, Corporate Secretary,JM TI, JM PMI Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM SPO Directors, Corporate Secretary,JM SPO Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PSDM, JM KHI Directors, Corporate Secretary,JM PSDM, JM KHI Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM AK Directors, Corporate Secretary,JM AK Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM AK Directors, Corporate Secretary,JM AK Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Tanggal Date 261 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Risalah Rapat Direksi Tanggal Date 5 Oktober 2016 October 5, 2016 11 Oktober 16 October 11, 2016 18 Oktober 2016 October 18, 2016 19 Oktober 2016 October 18, 2016 24 Oktober 2016 October 24, 2016 25 Oktober 2016 October 25, 2016 26 Oktober 2016 October 26, 2016 Laporan Tahunan 2016 1 November 2016 November 1, 2016 2 November 2016 November 2, 2016 262 Minutes of Directors’ Meeting Tempat Place Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Agenda Rapat Meeting Agenda 1 Pembahasan Tema dan Pedoman RKAP Tahun 2017 Discussion of Themes and RKAP Guidelines of 2017 1 Perubahan Pedoman Pembayaran Keuangan Changes to Financial Payment Guidelines 2 Usulan Pembelian Gedung Dana Pensiun Proposal to purchase Pension Fund Building. 3 Rencana Penataan Outlet Outlet setup plan 1 Presentasi Design Kalender dan Agenda Tahun 2017 Calendar Design Presentation and 2017 Agenda 2 Perubahan SK Direksi Dana Pensiun serta Pemberhentian Dan Pengangkatan Dewas Dana Pensiun Pegadaian Changes in the Directors’ SK onPension Fund and the Termination and Appointment of Pegadaian Pension Fund Board. 3 Mockup Seragam Pakaian Kerja Tahun 2016 Mockup Uniform Work clothing Year 2016 4 Usulan Penataan Outlet Outlet setup proposal 1 Pembahasan RKAP Tahun 2017 Discussion of 2017 RKAP 1 Pembahasan RKAP Tahun 2017 Discussion of 2017 RKAP 1 Finalisasi Hasil Studi Kelayakan Anak Perusahaan PT BLAG Finalization of Feasibility Result of PT BLAG’s Subsidiary 2 Rencana Keikutsertaan PT Pegadaian (Persero) pada PORSENI BUMN Participation Plan of PT Pegadaian (Persero) on PORSENI BUMN 3 Biaya Representasi Direksi dan Corporate Credit Card Cost of Directors’ Representation and Corporate Credit Card 4 Updating Lanjutan Pembahasan RKAP Tahun 2017 Updating Continuing Discussion of RKAP 2017 1 Updating Lanjutan Pembahasan RKAP Tahun 2017 Updating Continuing Discussion of RKAP 2017 1 Updating Penyusunan RKAP Tahun 2017 Updating Continuing Discussion of RKAP 2017 2 Penyaluran Dana Program Kemitraan Untuk Petani Tebu (Sinergi BUMN antara PT Pegadaian dengan PT RNI) Distribution of Partnership Program Funds for Sugarcane Farmers (Synergy of SOE between PT Pegadaian and PT RNI) 1 Updating Penyusunan RKAP Tahun 2017 Updating Continuing Discussion of RKAP 2017 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa Peserta Rapat Meeting Participants Direksi, Sekretaris Perusahaan, M AK Directors, Corporate Secretary,JM AK Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM Tresuri JM SPO, JM KHI Directors, Corporate Secretary,JM Tresury, JM SPI, JM KHO Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM KHI, JM SPO Directors, Corporate Secretary,JM KHI, JM SPO Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM AK Directors, Corporate Secretary,JM AK Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM AK Directors, Corporate Secretary,JM AK Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM BPA, JM AK Directors, Corporate Secretary,JM BPA, JM AK Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM AK Directors, Corporate Secretary,JM AK Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM AK, Koord. PKBL & CSR Directors, Corporate Secretary, JM AK, Koord. PKBL & CSR Direksi , Sekretaris Perusahaan, JM AK Directors, Corporate Secretary,JM AK PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Risalah Rapat Direksi Minutes of Directors’ Meeting Tanggal Date Tempat Place 9 November 2016 November 9, 2016 Agenda Rapat Meeting Agenda Kantor Pusat Head Office 15 November 2016 November 15, 2016 23 November 2016 November 23, 2016 Kantor Pusat Head Office Kantor Pusat Head Office Peserta Rapat Meeting Participants Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM Tresuri Directors, Corporate Secretary, JM Tresuri Perpanjangan Pinjaman Perbankan Extension of Bank Loans 1 Proposal Analisa Beban Kerja dan Perencanaan Tenaga Kerja Proposal Analysis on Workload and Manpower Planning 2 Pembahasan Rekomendasi MDP atas sanksi Pinwil Manado Discussion of the MDP Recommendation on Pinwil Manado sanctions 3 Paparan Konsultan PWC - Rencana Transaksi Holding Perbankan dan Jasa Keuangan BUMN Exposure of PWC Consultant - Transaction Plan Holding of Banking and Financial Services of BUMN 4 Laporan Hasil Riset Kecepatan Layanan Gadai Report on the Research Results of Pawn Service Speed 5 Rencana Keanggotaa Pegadaian pada PEFINDO Biro Kredit Pegadaian Membership Plan at PEFINDO Credit Bureau Rekrutmen Karyawan Tahun 2017 Employee Recruitment Year 2017 Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PSDM Directors, Corporate Secretary, JM PSDM Direksi Directors Riswinandi (Direktur Utama) (President Director) Harianto Widodo (Direktur I) (Director I) Dijono (Direktur II) (Director III) Ferry Febrianto (Direktur III) (Director III) Dwi Agus Pramudya (Direktur IV) (Director IV) Sri Mulyanto (Direktur V) (Director V) 19-Jan-16 Jan-19-16 v v v v v v 9-Feb-16 Feb-9-2016 v v v v v x 15-Feb-16 Feb-15-16 v v v v v v 22-Feb-16 Feb-22-16 v v v v v v 29-Feb-16 Feb-29-16 v v v v v v 4-Mar-16 Mar-4-16 v v v v v v 8-Mar-16 Mar-8-16 v v v v v v 18-Mar-16 Mar-18-16 v v v v v v 21-Mar-16 Mar-21-16 v v v v v v 22-Mar-16 Mar-22-16 v v v v v v v x x v v v Dir I : Cuti/Leable Dir II : Dinas Luar/ Business Travel x v v v v v Dirut: Dinas Luar/ Business Travel 29-Mar-16 Mar-29-16 5-Apr-16 Apr-5-16 PT Pegadaian (Persero) Alasan Ketidakhadiran Reason for Absence Dir V : Dinas Luar/ Business Travel Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Tanggal Date Direksi, Sekretaris Perusahaan, JM PSDM, JM KHI, JM PMI Directors, Corporate Secretary,JM PSDM, JM KHI, JM PMI 263 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Tanggal Date Riswinandi (Direktur Utama) (President Director) Harianto Widodo (Direktur I) (Director I) Dijono (Direktur II) (Director III) Ferry Febrianto (Direktur III) (Director III) Dwi Agus Pramudya (Direktur IV) (Director IV) Sri Mulyanto (Direktur V) (Director V) 15-Apr-16 Apr-15-16 v v v v v v 19-Apr-16 Apr-19-16 v v v v v v 25-Apr-16 Apr-25-16 v v v v v v 26-Apr-16 Apr-26-16 Alasan Ketidakhadiran Reason for Absence v v v x x v Dir III : Dinas Luar/ Business Travel Dir IV : Dinas Luar/ Business Travel 29-Apr-16 Apr-29-16 x v v v v v Dirut : Dinas Luar/ Business Travel 4-May-16 May-4-16 v v v v v v 10-May-16 May-10-16 v v v x v v Dir III : Dinas Luar/ Business Travel 11-May-16 May-11-16 v v x v v v Dir II : Rapat Eksternal/ Eksternal Meeting 17-May-16 May-17-16 v v v v v v 27-May-16 May-27-16 Laporan Tahunan 2016 Direksi Directors x x v v x v - Dirut : Cuti/Leable - Dir I : Rapat Eksternal - Dir IV : Dinas Luar/ Business Travel 2-Jun-16 Jun-2-16 v v v v x v Dir IV : Dinas Luar/ Business Travel 7-Jun-16 Jun-7-16 v v v v v v 14-Jun-16 Jun-14-16 v v v v v v 15-Jun-16 Jun-15-16 v v v x v v Dir III : Cuti/Leable 29-Jun-16 Jun-29-16 v x x v v v - Dir I : Dinas Luar/ Business Travel - Dir II : Cuti/Leable 1-Jul-16 Jul-1-2016 v v x x v v - Dir II : Cuti/Leable - Dir III : Dinas Luar/ Business Travel 13-Jul-16 Jul-13-2016 v v x v v v Dir II : Cuti/Leable 14-Jul-16 Jul-14-2016 v v x v v v 15-Jul-16 Jul-15-2016 v v v v v v 19-Jul-16 Jul-19-2016 v v v v v v 26-Jul-16 Jul-26-2016 v v x v v v 264 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa Dir II : Cuti/Leable Dir II : Rapat Eksternal/ Eksternal Meeting PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Direksi Directors Riswinandi (Direktur Utama) (President Director) Harianto Widodo (Direktur I) (Director I) Dijono (Direktur II) (Director III) Ferry Febrianto (Direktur III) (Director III) Dwi Agus Pramudya (Direktur IV) (Director IV) Sri Mulyanto (Direktur V) (Director V) v v v v v x 9-Aug-16 Aug-9-16 v v x v v v 23-Aug-16 Aug-23-16 v v v v v v 30-Aug-16 Aug-30-16 v v v v v v 6-Sep-16 Sep-6-16 v v v v v v 13-Sep-16 Sep-13-16 v v v v v v v v v v x v 28-Sep-16 Sep-28-16 v v v v v v 3-Oct-16 Oct-3-16 v v v v v x 4-Oct-16 Oct-4-16 v v v v v v 5-Oct-16 Oct-5-16 v v v v v v 11-Oct-16 Oct-11-16 v v v v v v 18-Oct-16 Oct-18-16 v v x v v v 19-Oct-16 Oct-19-16 v v v v v v 24-Oct-16 Oct-24-16 v v v v v v 25 Oct 2016 Oct-25-16 v v v v v v 26 Oct 2016 Oct-26-16 v x v v v v Dir I : Dinas Luar/ Business Travel 1-Nov-16 Nov-1-16 v v x v v v Dir II : Dinas Luar/ Business Travel 2-Nov-16 Nov-2-16 v v v x v v Dir III : Rapat Eksternal/ Eksternal Meeting 9-Nov-16 Nov-9-16 1 x v v v v Dir I : Rapat Eksternal/ Eksternal Meeting 15-Nov-16 Nov-15-16 v v v v v v 23-Nov-16 Nov-23-16 v v v v v v 29-Nov-16 Nov-29-16 v v v v v v 3-Aug-16 Aug-3-16 14-Sep-16 Sep-14-16 PT Pegadaian (Persero) Alasan Ketidakhadiran Reason for Absence Dir V : Rapat Eksternal/ Eksternal Meeting Dir II : Rapat Eksternal/ Eksternal Meeting Dir IV : Rapat Eksternal/ Eksternal Meeting Dir V : Dinas Luar/ Business Travel Dir II : Dinas Luar/ Business Travel Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Tanggal Date 265 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Tanggal Date Direksi Directors Riswinandi (Direktur Utama) (President Director) Harianto Widodo (Direktur I) (Director I) Dijono (Direktur II) (Director III) Ferry Febrianto (Direktur III) (Director III) Dwi Agus Pramudya (Direktur IV) (Director IV) Sri Mulyanto (Direktur V) (Director V) 6-Dec-16 Dec-6-16 v v v v v v 13-Dec-16 Dec-13-16 v v v x v v 20-Dec-16 Dec-20-16 v v v v v v Alasan Ketidakhadiran Reason for Absence Dir III : Dinas Luar/ Business Travel v = hadir / x = berhalangan hadir v = presence/x = absence Untuk agenda Rapat Gabungan Direksi dengan Dewan Komisaris, dapat dilihat pada bagian rapat Dewan Komisaris. Daftar kehadiran anggota Direksi dalam Rapat Gabungan dengan Dewan Komisaris dapat dilihat di bawah ini. For the agenda of the Joint Meeting of Directors and The Board of Commissioners, it can be seen in The Board of Commissioners’ section. The attendance list of members of Directors in the Joint Meeting with The Board of Commissioners can be seen below. Daftar Kehadiran Anggota Direksi pada Rapat Gabungan dengan Dewan Komisaris Attendance List of Members of Directors at the Joint Meeting with the Board of Commissioners Direksi Directors Riswinandi (Direktur Utama) (President Director) Harianto Widodo (Direktur I) (Director I) Dijono (Direktur II) (Director III) Ferry Febrianto (Direktur III) (Director III) Dwi Agus Pramudya (Direktur IV) (Director IV) Sri Mulyanto (Direktur V) (Director V) 21 Januari 2016 January 21, 2016 v v v v v v - 22 Pebruari 2016 February 22, 2016 v v v v v v - 28 Maret 2016 March 28, 2016 v v v v v v - 21 April 2016 April 21, 2016 v v v v v v - 16 Mei 2016 May 16, 2016 v v v v v v - 22 Juni 2016 June 22, 2016 v v v v v v - 27 Juli 2016 July 27, 2016 v v v v v v - 29 Agustus 2016 August 29, 2016 v v v v v v - 27 September 2016 September 27, 2016 v v v v v v - 19 Oktober 2016 October 19, 2016 v v v v v v - Laporan Tahunan 2016 Tanggal Date 266 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa Alasan Ketidakhadiran Reason for Absence PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Daftar Kehadiran Anggota Direksi pada Rapat Gabungan dengan Dewan Komisaris Attendance List of Members of Directors at the Joint Meeting with the Board of Commissioners Direksi Directors Riswinandi (Direktur Utama) (President Director) Tanggal Date Harianto Widodo (Direktur I) (Director I) Dijono (Direktur II) (Director III) Ferry Febrianto (Direktur III) (Director III) Dwi Agus Pramudya (Direktur IV) (Director IV) Sri Mulyanto (Direktur V) (Director V) Alasan Ketidakhadiran Reason for Absence 24 November 2016 November 24, 2016 v v v v v v - 19 Desember 2016 December 19, 2016 v v v v v v - v = hadir / x = berhalangan hadir Rekapitulasi kehadiran anggota Direksi baik dalam Rapat Internal Direksi maupun Rapat Gabungan dengan Dewan Komisaris dapat dilihat di bawah ini, Rekapitulasi Kehadiran Anggota Direksi dalam Rapat Recapitulation of the presence of members of Directors either in the Internal Directors’ Meetings or Joint Meetings with The Board of Commissioners can be seen below Attendance List of Members of Directors at Directors Meeting Jumlah Wajib Rapat Number of Mandatory Meetings Jumlah Kehadiran Number of Attendance % Kehadiran % Attendance Riswinandi (Direktur Utama) Riswinandi (President Director) 59 56 94,9% Harianto Widodo (Direktur I) Harianto Widodo (Director I) 59 54 91,5% Dijono (Direktur II) Dijono (Director II) 59 49 83,1% Ferry Febrianto (Direktur III) Ferry Febrianto (Director III) 59 53 89,8% Dwi Agus Pramudya (Direktur IV) Dwi Agus Pramudya (Director IV) 59 55 93,2% Sri Mulyanto (Direktur V) Sri Mulyanto (Director V) 59 56 94,9% Direksi Directors Rata-rata Average 91,2% Brief Report on the Implementation of Duties and Responsibilities of the Board of Commissioners in 2016 Selama tahun 2016 Direksi telah mengeluarkan berbagai keputusan baik di bidang operasional bisnis, keuangan, SDM, logistik, maupun TI melalui perangkat kebijakan berupa Keputusan Direksi, Peraturan Direksi, Surat Edaran, dan Instruksi Direksi. In 2016, the Directors has issued various decisions in sectors of business operations, finance, human resources, logistics, and IT through policy instruments in the form of Directors’ Decree, Regulation, Circular Letter and Instruction. Annual Report 2016 Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi Tahun 2016 PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 267 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Uraian Jumlah Total Description Keputusan Direksi: -- Direktur Utama -- Direktur Bidang Director’s Decree: -- President Director -- Director of 72 1.035 Peraturan Direksi: -- Direktur Utama -- Direktur Bidang Directors’ Regulation: -- President Director -- Director of 42 105 Surat Direksi Directors’ Letter 8 Instruksi Direksi Directors’ Instruction 28 Transparansi Informasi komisaris dan direksi Terkait dewan Information Transparency Relating To The Board Of Commissioners And Directors Assessment, Evaluasi dan Penilaian Terhadap Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi Assessment, Evaluation and Assessment on the Performance of the Board of Commissioners and Directors Board Manual Charter Dewan Komisaris dan Direksi secara khusus mengatur evaluasi dan penilaian kinerja terhadap Dewan Komisaris, dimana Indikator Pencapaian Kinerja atau Key Performance Indicator (KPI) Dewan Komisaris dan Direksi ditetapkan melalui RUPS. KPI merupakan usulan Dewan Komisaris kepada RUPS yang kemudian akan ditetapkan oleh RUPS sebagai ukuran penilaian atas keberhasilan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris dan Direksi. Indikator penilaian Dewan Komisaris meliputi: 1. Tingkat kehadirannya dalam Rapat Dewan Komisaris maupun rapat dengan Komite-komite yang ada. 2. 3. 4. Kontribusinya dalam proses pengawasan Perusahaan. Keterlibatannya dalam penugasan-penugasan tertentu. Ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku serta kebijakan Perusahaan. Bagi Direksi, kriteria evaluasi formal disampaikan secara terbuka kepada anggota Direksi sejak tanggal pengangkatannya. Indikator untuk mengukur kinerja Direksi meliputi: 1. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab masing-masing anggota Direksi sesuai Anggaran Dasar Perusahaan. 2. Pelaksanaan hasil keputusan RUPS Tahunan sebelumnya. 3. Indicators of The Board of Commissioners’ assessment include: 1. Level of attendance at The Board of Commissioners Meeting or meeting with existing Committees. 2. Its contribution to Company’s oversight process. 3. Its involvement in certain assignments. 4. Adherence to applicable laws and regulations as well as Company policies. For Directors, formal evaluation criteria are presented openly to members of Directors from the date of their appointment. Indicators to measure the performance of The Board of Directors include: 1. Implementation of duties and responsibilities of each member of Directors in accordance with Company’s Articles of Association. 2. Implementation of the result of the previous AGM’s resolutions. 3. Company’s health assessment covers 3 aspects: 4. • Financial aspect. • Operational Aspects. • Aspects of Administration. Other supporting performance indicators (KPI) Laporan Tahunan 2016 4. Penilaian kesehatan Perusahaan yang meliputi 3 aspek yaitu: • Aspek Keuangan. • Aspek Operasional. • Aspek Administrasi. Indikator kinerja pendukung lainnya (KPI). Board Manual Charter the Board of Commissioners and Directors specifically regulate the evaluation and performance appraisal of The Board of Commissioners, in which the Performance Indicator (KPI) of The Board of Commissioners and Directors is determined through the GMS. KPI is a proposal of The Board of Commissioners to GMS which will be determined by GMS as a measure of assessment of successful implementation of duties and responsibilities of The Board of Commissioners and Directors. 268 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Alur Evaluasi dan Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi Flow of Evaluation and Performance Assessment of The Board of Commissioners and Directors. Usulan KPI Dewan Komisaris dan Direksi berdasarkan usulan dari Dewan Komisaris Proposed KPI The Board of Commissioners and Directors based on the proposal from The Board of Commissioners. Evaluasi dan penilaian KPI terhadap Dewan Komisaris oleh RUPS Evaluation and assessment of KPIs to The Board of Commissioners by GMS Penetapan KPI Dewan Komisaris dan Direksi oleh RUPS Determination of KPI of The Board of Commissioners and Directors by GMS. Evaluasi dan penilaian KPI terhadap Direksi oleh Dewan Komisaris dan RUPS Evaluation and assessment of KPIs toDirectors by The Board of Commissioners and GMS. Hasil evaluasi KPI digunakan Pemegang Saham/ RUPS dalam memberikan remunerasi sekaligus indikator dalam pengangkatan kembali/pemberhentian Dewan Komisaris dan Direksi KPI evaluation results are used by Shareholders/GMS to provide remuneration as well as indicators in the reappointment/dismissal of The Board of Commissioners and Directors. Evaluasi kinerja dilakukan secara berkala minimal setahun sekali, dimana Dewan Komisaris dan Direksi mempertanggungjawabkan pencapaian kinerja atas pelaksanaan tugas dan tanggungjawab masing-masing kepada Pemegang Saham melalui RUPS. Performance evaluation shall be conducted periodically at least annually, in which The Board of Commissioners and The Board of Directors shall be responsible for the achievement of their respective duties and responsibilities to Shareholders through the GMS. KPI Dewan Komisaris tahun 2016 mencapai skor 100,94 dengan klasifikasi “Sangat Baik”. Sedangkan KPI Direksi tahun 2016 mencapai skor 109,92 dengan klasifikasi “Sangat Baik”, seperti terlihat pada kedua tabel di bawah ini. KPI the Board of Commissioners in 2016 reached a score of 100.94 with the classification of “Very Good”. KPI forDirectors in 2016 reached a score of 109.92 with the classification of “Very Good”, as seen in both tables below. KPI Kinerja dan Penilaian Dewan Komisaris Tahun 2016 Indikator Indicator No KPI’s Performance and Assessment of The Board of Commissioners in 2016 Periode Period A. Aspek Pengawasan & Pengarahan Supervision and Direction Aspects 1 Memberikan tanggapan / rekomendasi kepada Pemegang Saham : To Provide a response/recommendation to the Shareholders: Target Output Output Target Realisasi Realization Skor 1 th Score 1st 60% a. RKAP Tahunan Annually Surat Letter 5% 1 1 5 b. Laporan Tahunan b. Annual Report Tahunan Annually Surat Letter 6% 1 1 6 c. Laporan Triwulanan c. Quarterly Report Triwulanan Quarterly Surat Letter 5% 3 3 5 2 Memberikan nasehat/saran/masukan kepada Direksi sesuai tugas dan fungsi Dewan Komisaris To Provide advice/advice/feedback to Directors in accordance with the duties and functions of The Board of Commissioners. Tahunan Annually Surat/ Risalah Letter/ Minutes 12% 12 12 12 PT Pegadaian (Persero) Annual Report 2016 Output Bobot Score Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 269 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance KPI Kinerja dan Penilaian Dewan Komisaris Tahun 2016 KPI’s Performance and Assessment of The Board of Commissioners in 2016 Indikator Indicator No Periode Period Output Bobot Score Target Output Output Target Realisasi Realization Skor 1 th Score 1st 3 Rapat Dewan Komisaris : The Board of Commissioners’ Meeting: a. Jumlah Rapat a. Number of Meetings Bulanan Monthly Kali Multiply 9% 12 12 9 b. Kehadiran Rapat b. Meeting Attendance Bulanan Monthly % 5% 100 79,17 3,96 c. Jumlah Risalah c. Number of Minutes Bulanan Monthly Risalah Minutes 5% 12 12 5 4 Rapat Komite Dewan Komisaris The Board of Commissioners’ Committee Meeting Tahunan Annually Risalah Minutes 6% 12 12 6 5 Kunjungan Kerja Dewan Komisaris The Board of Commissioners work visits Tahunan Annually Kunjungan Visits 4% 12 17 5,67 6 Realisasi Rencana Kerja Komite Dewan Komisaris Work Plan Realization of The Board of Commissioners Committee Tahunan Annually % 3% 100 100 3 B. Aspek Pelaporan Reporting Aspects 25% 60,63 1 Menyampaikan Program Kerja (RKA) Dewan Komisaris To Deliver the Work Program (RKA) of The Board of Commissioners Tahunan Annually 10% 1 1 10 Menyampaikan Laporan Realisasi KPI Dewan Komisaris To Deliver Report on KPI The Board of Commissioners Realization. Triwulanan Quarterly 5% 3 3 5 Menyampaikan Laporan Tugas dan Fungsi Pengawasan Dewan Komisaris kepada Pemegang Tahunan Saham Annually To submit the Report of Duties and Functions of Supervision of The Board of Commissioners to the Shareholders. 10% 1 1 10 C. Aspek Dinamis Dynamic Aspects 15% 25 1 Mengusulkan Auditor Eksternal (KAP) kepada Pemegang Saham To propose an External Auditor (KAP) to Shareholders Tahunan Annually 4% 1 1 4 Peningkatan Kompetensi (melalui partisipasi dalam Workshop, Seminar, Focus Increased Competence (through participation in Workshops, Seminars, and Focus. Tahunan Annually 4% 3 3 4 Hasil Assessment GCG oleh Lembaga atau Pihak Independen sebagai Independent Assessor GCG BUMN Result of GCG Assessment by Institution or Independent Party as Independent Assessor GCG BUMN Tahunan Annually 4% 90 97 4,31 2 3 2 Laporan Tahunan 2016 3 270 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce KPI Kinerja dan Penilaian Dewan Komisaris Tahun 2016 Indikator Indicator No 4 KPI’s Performance and Assessment of The Board of Commissioners in 2016 Periode Period Output Bobot Score Target Output Output Target Realisasi Realization Skor 1 th Score 1st Tindak Lanjut Temuan GCG yang dilakukan oleh Independent Assessor GCG BUMN Follow Up on GCG Findings conducted by Independent Assessor GCG BUMN Tahunan Annually 3% 1 1 3 15,31 100% 100,94 KPI Kinerja dan Penilaian Direksi Tahun 2016 Perspektif Perspective KPI’s Performance and Assessment of The Board of Commissioners in 2016 Formula/ cara pengukuran Formula/measurement method Satuan Units Bobot Score Target KPI 2016 KPI Target 2016 Realisasi 2016 Nilai KPI 2016 Realization KPI Score 2016 2016 I. Keuangan dan pasar I. Finance and Market 1 Pertumbuhan OSL OSL Growth Realisasi OSL 2016 Realisasi OSL 2015 OSL Realization 2016 OSL Realization 2015 % 10 14,94% 14,46% 9,68 2 Pertumbuhan jumlah nasabah Number of Customer Growth Realisasi jumlah nasabah 2016 Realisasi jumlah nasabah 2015 Number of Customers’ Realization 2016 Number of Customers’ Realization 2015 % 10 14,22% 16,64% 11,7 3 Pertumbuhan laba bersih Net Profit Margin Realisasi laba bersih 2016 Realisasi laba bersih 2015 Net Profit Realization 2016 Net Profit Realization 2015 % 7 14,40% 14,02% 6,82 BOPO Realisasi biaya usaha 2016 Realisasi pendapatan usaha 2016 Realization of business cost 2016 Realization of business income 2016 % 5 71. 7% 69,10% 5,2 4 Jumlah Total 33,39 II. Fokus pada pelanggan II. Focus on Customers 1 Jumlah nasabah per pegawai Number of customers per employee Jumlah nasabah 2016 Jumlah pegawai 2016 Number of Customers 2016 Number of Employees 2016 2 Indeks loyalitas pelanggan Customers loyalty Index Survey loyalitas pelanggan konsultan independen Survey on customers’ loyalty independent consultant. Orang people indeks (1-5) index (1-5) Jumlah Total 10 598 609,25% 10,19 8 4 4,03% 8,06 18,25 Annual Report 2016 III. Efektifitas produk dan proses III. Product effectiveness and process PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 271 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance KPI Kinerja dan Penilaian Direksi Tahun 2016 Perspektif Perspective 1 2 Formula/ cara pengukuran Formula/measurement method Kecepatan pelayanan Produk Gadai KCA dan Rahn Speed of service of KCA Pawn Products and Rahn Survey kecepatan pelayanan Produk Gadai KCA dan Rahn Speed service survey of KCA and Rahn Pawn Products Pelaksanaan inisiatif strategis Implementation of Initiative Strategy Realisasi pelaksanaan inisiatif strategis 2016 Target pelaksanaan inisiatif strategis 2016 Realization of Implementation of Initiative Strategy 2016 Target Implementation of Initiative Strategy 2016 KPI’s Performance and Assessment of The Board of Commissioners in 2016 Satuan Units Bobot Score Realisasi 2016 Nilai KPI 2016 Realization KPI Score 2016 2016 Target KPI 2016 KPI Target 2016 Menit Minute 9 15 11,24 12,01 % 7 100% 100% 7 Jumlah Total 19,01 IV. Fokus tenaga kerja IV. Work force focus 1 Tingkat kepuasan karyawan Employee Satisfaction Level Survey tingkat kepuasan karyawan konsultan independen Survey on Employee Satisfaction Level Independent Consultant indeks (1-5) index (1-5) 6 4 3,79 5,69 2 Tingkat keterikatan karyawan Employee Satisfaction Level Survey tingkat keterikatan karyawan konsultan independen Survey on Employee Satisfaction Level Independent Consultant indeks (1-5) index (1-5) 6 4 4,28 6,42 Jumlah Total 12,11 V. Kepemimpinan, tata kelola dan tanggung jawab kemasyarakatan V. Leadership, governance and community responsibilities. 1 Ketepatan penyampaian laporan berkala BUMN secara elektronik Accurate delivery of reports periodically SOE electronically 2 Pencapaian skor penerapan GCG korporat GCG enterprise implementation score achievement 3 Pencapaian nasabah Tabungan Emas Achievement of Gold Savings customers Laporan Tahunan 2016 Sinergi dengan BUMN (jumlah 4 sinergi) Sinergy with SOE (number of synergy) Realisasi jumlah laporan tepat waktu 2016 Target jumlah laporan tepat waktu 2016 % 3 100% 1 3 % 5 90 94,19 5,23 % 7 100% 113% 7,93 % 7 100% 157% 11 Realization of 2016 timely reports Target 2016 timely report count Survey pencapaian skor penerapan GCG korporat Survey of corporate GCG implementation score achievement Realisasi nasabah Tabungan Emas 2016 Target jumlah nasabah Tabungan Emas 2016 Realization of 2016 Gold Savings customers Target number of customers of Golden Savings 2016 Realisasi jumlah sinergi BUMN 2016 Target jumlah sinergi BUMN 2016 Realization of number of synergy BUMN 2016. Target number of synergy BUMN 2016 Jumlah Total 272 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa 27,16 PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce KPI Kinerja dan Penilaian Direksi Tahun 2016 Perspektif Perspective Formula/ cara pengukuran Formula/measurement method KPI’s Performance and Assessment of The Board of Commissioners in 2016 Satuan Units Bobot Score TOTAL KPI Target KPI 2016 KPI Target 2016 Realisasi 2016 Nilai KPI 2016 Realization KPI Score 2016 2016 100 Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Remunerasi merupakan imbal jasa yang diberikan Perusahaan kepada Dewan Komisaris dan Direksi atas kinerja yang telah ditunjukkan. Dasar hukum remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi adalah Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perusahaan Terbatas, dan Peraturan Menteri BUMN No. PER04/MBU/2014 tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara, dimana besaran gaji/honorarium dan tantiem Dewan Komisaris dan Direksi ditetapkan melalui keputusan RUPS. Prosedur penetapan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi dapat dilihat pada bagan di bawah ini. 109,92 Remuneration for the Board of Commissioners and Directors Remuneration is a fee provided by the Company to The Board of Commissioners and Directors for their performance. The legal basis of remuneration for The Board of Commissioners and Directors is Law No.40 of 2007 on State-Owned Enterprises, and Minister of SOE Regulation No. PER-04/MBU/2014 concerning Guidelines for Stipulation of Income of Directors, The Board of Commissioners and Supervisory The Board of State-Owned Enterprises where the amount of salary/ honorarium and bonus of The Board of Commissioners and Directors is determined through a GMS decision. The procedures for determining the remuneration for The Board of Commissioners and The Board of Directors can be seen in the chart below: Prosedur Penetapan Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Procedure for Determination of Remuneration of the Board of Commissioners and Directors Dewan Komisaris Board of Commissioners • Melakukan kajian penetapan remunerasi Mengusulkan kepada RUPS Conduct a review of the determination of remuneration. Propose to the GMS. • • • • Berdasarkan peraturan-peraturan di atas, struktur remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi digambarkan melalui tabel di bawah ini. Struktur Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Pegadaian Based on the above rules, the remuneration structure for The Board of Commissioners and The Board of Directors is illustrated in the table below: Remuneration Structure of the Board of Commissioners and Directors of Pegadaian Struktur Remunerasi Dewan Komisaris Remuneration Structure of The Board of Commissioners • Honorarium • Tunjangan • Benefits PT Pegadaian (Persero) Mempelajari usulan remunerasi Memberikan persetujuan remunerasi Studying the proposed remuneration. Approval of remuneration. Struktur Remunerasi Direksi Remuneration Structure of Directors Besarannya ditetapkan dalam RUPS • Gaji Amount of Salary as stipulated in GMS. • Salary Besarannya ditetapkan dalam RUPS Amount of Salary as stipulated in GMS. • Tunjangan • Benefits Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 • • • RUPS GMS 273 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Struktur Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Pegadaian Remuneration Structure of the Board of Commissioners and Directors of Pegadaian Struktur Remunerasi Dewan Komisaris Remuneration Structure of The Board of Commissioners • • • • • • Tunjangan Hari Raya Keagamaan Religious Feast Benefit Tunjangan Transportasi Transportation benefit Asuransi Purna Jabatan Post-Employment Insurance 1 (satu) kali honorarium (sesuai PER04/MBU/2014) 1 (one) honorarium (in accordance with PER-04/MBU/2014) 20% dari honorarium per bulan (sesuai PER-04/MBU/2014) 20% of honorarium per month (in accordance with PER-04/ MBU/2014) Premi yang ditanggung oleh Perusahaan sebesar 25% dari honorarium 1 (satu) tahun (sesuai PER-04/MBU/2014) Premiums borne by the Company amounting to 25% of 1 (one) year honorarium (pursuant to PER-04/ MBU/2014). • Fasilitas • Facility Struktur Remunerasi Direksi Remuneration Structure of Directors Tunjangan Hari Raya Keagamaan Religious Feast Benefit 1 (satu) kali honorarium (sesuai PER-04/ MBU/2014) 1 (one) honorarium (in accordance with PER-04/MBU/2014). Asuransi Purna Jabatan Post-Employment Insurance Premi yang ditanggung oleh Perusahaan sebesar 25% dari honorarium 1 (satu) tahun (sesuai PER-04/MBU/2014) Premiums borne by the Company amounting to 25% of 1 (one) year honorarium (pursuant to PER-04/ MBU/2014). • • Tunjangan Perumahan Housing Allowance Rp27.500.000,00 per bulan (sesuai PER-04/MBU/2014, apabila Perusahaan telah menyediakan rumah jabatan maka wajib dipergunakan sampai masa jabatan Direksi berakhir dan yang bersangkutan tidak diberikan tunjangan perumahan) Rp27.500.000,00 per month (pursuant to PER-04/MBU/2014, if the Company has provided a house of office then shall be used until the term of The Board of Directors is terminated and concerned shall not be given housing allowance). • • Tunjangan BBM Fuel Support • • Tunjangan Komunikasi Communication Allowance • • • • • Fasilitas • Facility -- Fasilitas Bantuan Hukum -- Legal aid Facilities Sebesar pemakaian (at cost) (sesuai PER-04/MBU/2014) Of discharging (at cost) (according PER-04/MBU/2014) • • • • Fasilitas Kendaraan Vehicle Facilities Fasilitas Kesehatan Health Facilities Dalam bentuk asuransi kesehatan atau penggantian biaya pengobatan (at cost) (sesuai PER-04/MBU/2014) In the form of health insurance or reimbursement of medical expenses (at cost) (as per PER-04/MBU/2014) Laporan Tahunan 2016 -- Fasilitas Kesehatan -- Health Facilities Dalam bentuk asuransi kesehatan atau penggantian biaya pengobatan (at cost) (sesuai PER-04/MBU/2014) In the form of a health insurance or reimbursement of the cost of treatment (at cost) (according PER04/MBU/2014) 1 (satu) unit beserta biaya pemeliharaan dan biaya operasional, dengan memperhatikan kondisi keuangan Perseroan. Spesifikasi dan jenis kendaraan diatur oleh Dewan Komisaris dengan batas maksimal kapasitas mesin 3.000 cc. 1 (one) unit along with maintenance and operational costs, taking into account Company’s financial condition. Specifications and types of vehicles are regulated by The Board of Commissioners with a maximum limit of 3,000 cc engine capacity. 274 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Struktur Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Pegadaian Remuneration Structure of the Board of Commissioners and Directors of Pegadaian Struktur Remunerasi Direksi Remuneration Structure of Directors • • Fasilitas Badan Hukum Legal Aid Facilities • Fasilitas Perkumpulan Profesi Professional Association Facilities • • • Fasilitas Club Membership Club Membership Facilities • Fasilitas Representasi Representation Facilities • • Tantiem/Insentif Kerja • Bonus/Work Incentive Besarannya ditetapkan dalam RUPS Amount of Salary as stipulated in GMS. Sebesar pemakaian (at cost) (sesuai PER04/MBU/2014) At cost (in accordance with PER-04/ MBU/2014) Biaya Cost • Tantiem/Insentif Kerja • Bonus/Work Incentive -- Tantiem/Insentif Kerja -- Penghargaan Jangka Panjang (Long Term Incentive/LTI) -- Bonus/Work Incentive -- Long Term Award (Long Term Incentive/LTI Besarannya ditetapkan dalam RUPS Amount of Salary as stipulated in GMS. Besaran remunerasi, khususnya gaji/honorarium dan tantiem ditetapkan dengan mempertimbangkan beberapa faktor di bawah ini: • Pencapaian target. • Pendapatan Perusahaan. • Aktiva Perusahaan. • Kondisi, tingkat kesehatan dan kemampuan keuangan Perusahaan. • Tingkat inflasi. • Faktor-faktor lain yang relevan (merit system), termasuk diantaranya adalah tingkat remunerasi yang berlaku umum dalam industri yang sejenis. The amount of remuneration, especially salary/honorarium and bonus is determined by considering several factors below: Penetapan remunerasi, khususnya gaji/honorarium dan tantiem bagi Dewan Komisaris dan Direksi adalah sebagai berikut: • Gaji Direktur Utama menjadi acuan dengan porsi 100%. Determination of remuneration, especially salary/honorarium and Bonus for the Board of Commissioners and Directors is as follows: • President Director’s salary becomes a reference with a portion of 100%. • Director’s salary is 90% of the President Director’s salary. • Honorarium of the President Commissioner is 45% of the President Director’s salary. • Honorarium of the Board of Commissioners is 90% of the honorarium of the President Commissioner. • • • Gaji Direrktur sebesar 90% dari gaji Direktur Utama. Honorarium Komisaris Utama sebesar 45% dari gaji Direktur Utama. Honorarium anggota Dewan Komisaris sebesar 90% dari honorarium Komisaris Utama. Transparansi mengenai remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi di sepanjang tahun 2016 dapat dilihat melalui tabel di bawah ini. PT Pegadaian (Persero) • • • • • • Targets achievement. Company Revenue. Company Assets. The condition, level of health and financial ability of the Company. Inflation rate. Other relevant factors (merit system), including among others the level of remuneration generally accepted in similar industries. Transparency of remuneration for the Board of Commissioners and Directors throughout 2016 is illustrated in the table below. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 275 Annual Report 2016 Struktur Remunerasi Dewan Komisaris Remuneration Structure of The Board of Commissioners Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Remunerasi Dewan Komisaris Tahun 2016 Dewan Komisaris Board of Commissioners Menjabat Service Period (Rp) Heru Subiyantoro (Komisaris) (Commissioner) Satya Arinanto (Komisaris) (Commissioner) Fadlansyah Lubis (Komisaris) (Commissioner) Bandung Pardede (Komisaris) (Commissioner) Yopie Hidayat (Komisaris) (Commissioner) Purnomo Sinar Hadi (Komisaris) (Commissioner) Djadmiko (Komisaris) (Commissioner) JanuariDesember JanuaryDecember Juli-Desember JulyDecember Remuneration Board of Commissioner 2016 Jumlah Perhitungan per Bulan HonoCalculation per Month rarium dan Tunjangan Tunjangan per Bulan HonoTransportasi Amount of rarium Transportation Honorarium Honorarium Benefit and Benefit per Month (Rp) Jumlah Honorarium dan Tunjangan Selama 1 Tahun Amount of Honorarium and Benefit for 1 Year Tantiem Bonus (Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp) 162.810.000 2.980.102.969 162.810.000 553.530.000 162.810.000 553.530.000 162.810.000 553.530.000 153.090.000 2.502.088.969 Tunjangan Asuransi Jumlah RemuHari Raya Purna Janerasi Tahun Kebatan 2016 agamaan PostAmount of Religious Employment Remuneration in Feast Insurance 2016 Benefit (Rp) 54.270.000 10.850.000 65.120.000 781.440.000 1.981.582.969 54.270.000 54.270.000 10.850.000 65.120.000 390.720.000 - - 54.270.000 10.850.000 65.120.000 390.720.000 - - 54.270.000 10.850.000 65.120.000 390.720.000 - JanuaryJune 51.030.000 10.206.000 61.236.000 367.416.000 1.981.582.969 JanuaryJune 51.030.000 55.530.000 333.180.000 1.981.582.969 51.030.000 153.090.000 2.518.882.969 JanuaryJune 51.030.000 55.530.000 333.180.000 1.981.582.969 51.030.000 153.090.000 2.518.882.969 Juli-Desember JulyDecember Juli-Desember JulyDecember JanuariJuni JanuariJuni JanuariJuni 4.500.000 4.500.000 Sub Jumlah (Rp) Sub Total Fasilitas Kesehatan (at cost) (Rp) Health Facilities (at cost) Fasilitas Bantuan Hukum(at cost) (Rp) Legal Aid Facilities (at cost) Jumlah (Rp) - 12.180.547.876 298.752.800 0 12.479.300.676 Laporan Tahunan 2016 Total(Rp) 54.270.000 276 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Remunerasi Direksi Tahun 2016 Director’s Renumeration in 2016 Perhitungan per Bulan Calculation per Month Periode Dewan MenjaKomisaris bat Board of Service Commissioners Period Gaji Salary (Rp) Riswinandi (Direktur Utama) (President Director) Harianto Widodo (Direktur I) (Director I) Dijono (Direktur II) Januari - (Director II) Ferry Febrianto (Direktur III) (Director III) Desember January - December Dwi Agus Pramudya (Direktur IV) Jumlah Gaji dan Tunjangan Tunjangan Sewa Tunjan- per Bulan Rumah gan BBM Amount of Salary and House Fuel Benefit per Rent Support. Month Benefit (Rp) (Rp) (Rp) Jumlah Gaji dan Tunjangan Selama 1 Tahun Amount of Salary and Benefit for 1 Year Tantiem Bonus (Rp) (Rp) Tunjangan Asuransi Jumlah RemuHari Raya Purna Janerasi Tahun Kebatan 2016 agamaan PostAmount of Religious Employment Remuneration Feast Insurance in 2016 Benefit (Rp) (Rp) (Rp) 134.000.000 27.500.000 8.000.000 169.500.000 2.034.000.000 3.284.206.510 134.000.000 402.000.000 5.854.206.510 120.600.000 27.500.000 8.000.000 156.100.000 1.873.200.000 4.403.517.709 120.600.000 361.800.000 6.759.117.709 120.600.000 27.500.000 8.000.000 156.100.000 1.873.200.000 4.403.517.709 120.600.000 361.800.000 6.759.117.709 120.600.000 27.500.000 8.000.000 156.100.000 1.873.200.000 4.403.517.709 120.600.000 361.800.000 6.759.117.709 120.600.000 27.500.000 8.000.000 156.100.000 1.873.200.000 4.403.517.709 120.600.000 361.800.000 6.759.117.709 120.600.000 27.500.000 8.000.000 156.100.000 1.873.200.000 4.403.517.709 120.600.000 361.800.000 6.759.117.709 (Director IV) Sri Mulyanto (Direktur V) (Director V) Sub Jumlah (Rp) Sub Total 39.649.795.055 Fasilitas Kesehatan (at cost) (Rp) 320.945.162 Fasilitas Bantuan Hukum (at cost) (Rp) - Health Facilities (at cost) Legal Aid Facilities (at cost) Fasilitas Perkumpulan Profesi (Rp) Professional Association Facilities Fasilitas Club Membership (Rp) Club Membership Facilities Fasilitas Biaya Representasi (Rp) Representation Cost Facilities Jumlah (Rp) 300.000.000 4.316.000.000 44.586.740.217 Annual Report 2016 Total - PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 277 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Jumlah Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Tahun 2016 Remuneration Amount of Board of Commissioners and Directors of 2016 Jumlah Total (Rp) Uraian Description Jumlah Remunerasi Dewan Komisaris Remuneration Amount of Board of Commissioners 12.479.300.676 Jumlah Remunerasi Direksi Remuneration Amount of Directors 44.586.740.217 Jumlah Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Tahun 2016 Remuneration Amount of Board of Commissioners and Directors of 2016. 57.066.040.893 Transparansi Rangkap Jabatan Dewan Komisaris dan Direksi Hubungan kepengurusan anggota Dewan Komisaris dan Direksi pada perusahaan lain di luar Perusahaan periode tahun 2016 sebagai berikut. Dual Position Transparency of Board of Commissioners and Directors Management Relation of members of the Board of Commissioners and Directors in other Companies for the period of 2016 is as follows, Kepengurusan pada Perusahaan/Institusi Lain Management of the Company/Other Institutions Nama Name Sebagai Anggota Dewan Komisaris As Members of Board of Commissioners Sebagai Anggota Direksi As Members of Directors Jabatan pada Institusi Lain Position at Other Organization Heru Subiyantoro (Komisaris) (Commissioner) x x x Satya Arinanto (Komisaris) (Commissioner) x x v Fadlansyah Lubis (Komisaris) (Commissioner) x x v Bandung Pardede (Komisaris) (Commissioner) x x v Yopie Hidayat (Komisaris) (Commissioner) x x x Purnomo Sinar Hadi (Komisaris) (Commissioner) x x v Djadmiko (Komisaris) (Commissioner) x x v Riswinandi (Direktur Utama) (President Director) v x x Harianto Widodo (Direktur I) (Director I) x x x Dijono (Direktur II) (Director II) x x x Ferry Febrianto (Direktur III) (Director III) x x x Dwi Agus Pramudya (Direktur IV) (Director IV) x x x Sri Mulyanto (Direktur V) (Director V) x x x Dewan Komisaris Board of Commissioners Laporan Tahunan 2016 Direksi Directors v = ada / x = tidak ada v = available/x = not available 278 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Rangkap jabatan Dewan Komisaris dan Direksi di luar Perusahaan adalah sebagai berikut: Nama Name Dual positions of the Board of Commissioners and Directors outside the Company are as follows: Jabatan pada Perusahaan/Institusi Lain Management of the Company/Other Institutions Heru Subiyantoro (Komisaris) (Commissioner) - Satya Arinanto (Komisaris) (Commissioner) Staf Khusus Wakil Presiden Republik Indonesia Bidang Hukum Special Staff of Vice President of the Republic of Indonesia Legal Affairs. Fadlansyah Lubis (Komisaris) (Commissioner) Deputi Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan di Sekretariat Kabinet Republik Indonesia Deputy for Political, Legal and Security Affairs at the Cabinet Secretariat of the Republic of Indonesia Bandung Pardede (Komisaris) (Commissioner) Asisten Deputi Jasa Keuangan, Jasa Survei, dan Konsultan I di Kementerian Badan Usaha Milik Negara Assistant Deputy for Financial Services, Survey Services, and Consultant I at the Ministry of State-Owned Enterprises. Djadmiko (Komisaris) (Commissioner) Deputi Bidang Administrasi Sekretariat Kabinet Deputy of Administration Affairs of the Cabinet Secretariat Riswinandi (Direktur Utama) (President Director) Komisaris entitas asosiasi, PT Pefindo Biro Kredit Commissioner of associate entity, PT Pefindo Biro Kredit Transparansi Hubungan Usaha dan Hubungan Afiliasi Antar Dewan Komisaris, Direksi, atau dengan Pemegang Saham Utama Transparency of Business Relations and Affiliated Relations between the Board of Commissioners, Directors, or with Major Shareholders Di bawah ini disajikan hubungan usaha dan hubungan afiliasi antar Dewan Komisaris, Direksi, atau dengan Pemegang Saham Utama Perusahaan. Bentuk hubungan usaha termasuk diantaranya hutang-piutang, kerjasama bisnis, dsbnya; sementara bentuk hubungan afiliasi mencakup hubungan istimewa terutama yang disebabkan hubungan pertalian darah seperti suami/istri/anak/orang tua/saudara kandung/ipar, dsbnya. Presented below is the Business Relations and Affiliated Relations Between the Board of Commissioners, Directors, or with Major Shareholders. Forms of business relation include debt, business cooperation, etc .; While forms of affiliate relation include special relation primarily due to blood-related Relations such as spouses/children/parents/siblings/in-laws, etc. Hubungan Afiliasi Dengan Affiliate Relation With Dewan Komisaris Board of Commissioners Pemegang Saham Utama Major Shareholders Direksi Board of Directors Hubungan Usaha Dengan Business Relation With Dewan Komisaris Board of Commissioners Pemegang Saham Utama Major Shareholders Direksi Board of Directors Heru Subiyantoro (Komisaris) (Commissioner) x x x x x x Satya Arinanto (Komisaris) (Commissioner) x x x x x x Fadlansyah Lubis (Komisaris) (Commissioner) x x x x x x Bandung Pardede (Komisaris) (Commissioner) x x x x x x Yopie Hidayat (Komisaris) (Commissioner) x x x x x x Purnomo Sinar Hadi (Komisaris) (Commissioner) x x x x x x PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Dewan Komisaris Board of Commissioners 279 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Hubungan Afiliasi Dengan Affiliate Relation With Dewan Komisaris Board of Commissioners Djadmiko (Komisaris) (Commissioner) Pemegang Saham Utama Major Shareholders Direksi Board of Directors Hubungan Usaha Dengan Business Relation With Dewan Komisaris Board of Commissioners Pemegang Saham Utama Major Shareholders Direksi Board of Directors x x x x x x Riswinandi (Direktur Utama) (President Director) x x x x x x Harianto Widodo (Direktur I) (Director I) x x x x x x Dijono (Direktur II) (Director II) x x x x x x Ferry Febrianto (Direktur III) (Director III) x x x x x x Dwi Agus Pramudya (Direktur IV) (Director IV) x x x x x x Sri Mulyanto (Direktur V) (Director V) x x x x x x Direksi Directors v = ada / x = tidak ada v = available/x = not available Transparansi Kepemilikan Saham Dewan Komisaris dan Direksi Di bawah ini disajikan kepemilikan saham 5% atau lebih oleh Dewan Komisaris dan Direksi, baik kepemilikan saham di perusahaan publik lain maupun kepemilikan saham Perseroan. Transparansi kepemilikan saham 5% atau lebih oleh Dewan Komisaris dan Direksi ini menjadi bagian dari upaya Perseroan untuk memberikan informasi terkait potensi benturan kepentingan. Nama Name Share Ownership Transparency of the Board of Commissioners and Directors The below table shows the 5% or more of shares ownership by the Board of Commissioners and Directors, either ownership of shares in other public companies or ownership of Company’s shares. Transparency of 5% or more by the Board of Commissioners and the Board of Directors is part of the Company’s effort to provide information related to potential conflicts of interest. Saham Pegadaian Pegadaian Shares Nilai Value Persen Percent Saham BUMN SOE Shares Nilai Value Persen Percent Saham Perusahaan Swasta Private Company Shares Nilai Value Persen Percent Dewan Komisaris Board of Commissioners Heru Subiyantoro (Komisaris) (Commissioner) Satya Arinanto (Komisaris) (Commissioner) Fadlansyah Lubis (Komisaris) (Commissioner) Laporan Tahunan 2016 Bandung Pardede (Komisaris) (Commissioner) Nihil Nihil Nihil Yopie Hidayat (Komisaris) (Commissioner) Purnomo Sinar Hadi (Komisaris) (Commissioner) Djadmiko (Komisaris) (Commissioner) 280 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Nama Name Saham Pegadaian Pegadaian Shares Nilai Value Persen Percent Saham BUMN SOE Shares Nilai Value Saham Perusahaan Swasta Private Company Shares Persen Percent Nilai Value Persen Percent Direksi Directors Riswinandi (Direktur Utama) (President Director) Harianto Widodo (Direktur I) (Director I) Dijono (Direktur II) (Director II) Ferry Febrianto (Direktur III) (Director III) Nihil Nihil Nihil Dwi Agus Pramudya (Direktur IV) (Director IV) Sri Mulyanto (Direktur V) (Director V) Perusahaan tidak memiliki kebijakan terkait kepemilikan saham oleh Manajemen, oleh sebab itu tidak ada Dewan Komisaris dan Direksi yang memiliki saham Perusahaan. The Company has no shareholder-related policy, therefore, there is no Board of Commissioners and Directors owning Company’s shares. Organ Pendukung Dewan Komisaris Organs Supporting Commissioners Sekretariat Dewan Komisaris Secretariat Of The Board Of Commissioners Tugas 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Mempersiapkan rapat, termasuk bahan rapat untuk Dewan Komisaris. Membuat risalah rapat Dewan Komisaris sesuai ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan. Mengadministrasikan dokumen Dewan Komisaris, baik surat masuk, surat keluar, risalah rapat maupun dokumen lainnya. Menyusun Rancangan Rencana Kerja dan Anggaran Dewan Komisaris. Menyusun Rancangan Laporan Dewan Komisaris. Melaksanakan tugas lain dari Dewan Komisaris. Memastikan bahwa Dewan Komisaris mematuhi peraturan perundang-undangan, serta menerapkan prinsip-prinsip GCG. Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh Dewan Komisaris secara berkala dan/atau sewaktu-waktu apabila diminta. Mengkoordinasikan anggota Komite, jika diperlukan dalam rangka memperlancar tugas Dewan Komisaris. PT Pegadaian (Persero) Board Of In order to assist in the smooth implementation of its duties, the Board of Commissioners is assisted by Secretariat of the Board of Commissioners that serves as a liaison to the Board of Commissioners with other parties. The Secretariat of the Board of Commissioners is chaired by an officer of the Secretary of the Board of Commissioners. Duties 1. Preparing for meetings, including meeting materials for the Board of Commissioners. 2. Taking minutes of meetings of the Board of Commissioners in accordance with the Company’s Articles of Association. 3. Administering documents of the Board of Commissioners, which includes incoming mail, outgoing mail, minutes of meetings or other documents. 4. Drafting the Work Plan and Budget of the Board of Commissioners. 5. Drafting Report of the Board of Commissioners. 6. Carrying out other duties of the Board of Commissioners. 7. Ensuring that the Board of Commissioners comply with laws and regulations, and apply the principles of GCG. 8. 9. Providing information required by the Board of Commissioners periodically and/or at any time as requested. Coordinating members of the Committee, if necessary in order to facilitate the duties of the Board of Commissioners. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 281 Annual Report 2016 Dalam rangka membantu kelancaran pelaksanaan tugasnya, Dewan Komisaris dibantu oleh Sekretariat Dewan Komisaris yang berfungsi sebagai penghubung Dewan Komisaris dengan pihak lain. Sekretariat Dewan Komisaris dipimpin oleh seorang pejabat Sekretaris Dewan Komisaris. The Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance 10. Sebagai penghubung (liaison officer) Dewan Komisaris dengan pihak lain. 11. Dalam rangka tertib administrasi dan pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik, Sekretaris Dewan Komisaris wajib memastikan dokumen penyelenggaraan kegiatan tersebut tersimpan dengan baik di Perusahaan. 12. Melakukan koordinasi dengan Sekretaris Perusahaan guna memperlancar pelaksanaan fungsi, tugas dan tanggung jawabnya. 13. Memastikan terpenuhinya kebutuhan Dewan Komisaris terkait dengan pelaksanaan tugasnya sebagai Dewan Komisaris. 10. Acting as a liaison officer of the Board of Commissioners with other parties. 11. In the framework of good administration and implementation of good corporate governance, the Secretary of the Board of Commissioners shall ensure that documents of such activities are well kept in the Company. 12. Coordinating with the Corporate Secretary to facilitate the implementation of its functions, duties and responsibilities. Kriteria Sekretaris Dewan Komisaris Criteria of a Secretary to Board of Commissioners Dasar Pengangkatan dan Profil Pejabat Sekretaris Dewan Komisaris Foundation of Appointment and Profile of the Secretary of the Board of Commissioners Sekretariat Dewan Komisaris dipimpin oleh seorang pejabat Sekretaris Dewan Komisaris yang harus memenuhi kriteria sebagai berikut: 1. Memahami sistem pengelolaan, pengawasan, dan pembinaan BUMN. 2. Memiliki integritas yang baik. 3. Memahami fungsi kesekretariatan. 4. Memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dan berkoordinasi dengan baik. Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP05/KP/DK/GD/2014 tanggal 25 Juli 2016, Dewan Komisaris mengangkat Siti Fauziyah sebagai Sekretaris Dewan Komisaris dengan masa jabatan 3 (tiga) tahun terhitung sejak tanggal ditetapkan dan dapat diangkat kembali untuk paling lama 2 (dua) tahun dengan tidak mengurangi hak Dewan Komisaris untuk memberhentikan sewaktu-waktu. 13. Ensuring fulfillment of needs of the Board of Commissioners related to the implementation of its duties as the Board of Commissioners. The Secretariat of the Board of Commissioners is chaired by an officer of the Secretary of the Board of Commissioners who must meet the following criteria: 1. Understand the management system, supervision, and guidance of SOE. 2. Have good integrity. 3. Understand secretarial functions. 4. Have the ability to communicate and coordinate well. Based on a Decision of Board of Commissioners No. KEP-05/KP/DK/GD/2014 dated July 25, 2016, the Board of Commissioners appointed Siti Fauziyah as the Secretary of the Board of Commissioners with a tenure of 3 (three) years from the date of stipulation and may be re-appointed for a maximum of 2 (two) years without prejudice to the rights of the Board of Commissioners to terminate at any time. Laporan Tahunan 2016 Warga Negara Indonesia Indonesian Citizen. Usia 43 tahun 43 years old Kebumen, 7 September 1973 Kebumen, on September 7, 1973 Berdomisili di Jakarta Domicile Jakarta Siti Fauziyah Sekretaris Dewan Komisaris Secretary to the Board of Commissioners 282 Pendidikan/ Education : • Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto (1997). Bachelor of Economics Department of Management, University of General Soedirman, Purwokerto (1997). • Program Pascasarjana, Magister Manajemen-Keuangan Fakultas Ekonomi Universitas Persada Indonesia YAI, Jakarta (2016). Graduate Program, Master of Financial Management-Faculty of Economics, University of Persada Indonesia YAI, Jakarta (2016). Periode Jabatan/ Term Period 25 Juli 2014 - 24 Juli 2017 July 25, 2014 - July 24, 2017 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Remunerasi Sekretaris Dewan Komisaris diberikan honorarium yang ditetapkan sebesar 15% dari gaji Direktur Utama. Selain itu, Sekretaris Dewan Komisaris juga diberikan tunjangan dan fasilitas serta tantiem/insentif kinerja. Remuneration Secretary of the Board of Commissioners shall be given an honorarium of 15% of the salary of the President Director. In addition, the Secretary of the Board of Commissioners is also provided with benefits and facilities and performance Bonus/ insetif. Remunerasi Sekretaris Dewan Komisaris Tunjangan Transportasi Benefits Transportation (Rp) Siti Fauziyah 20.100.000 (Rp) (Rp) 4.020.000 24.120.000 Laporan Pelaksanaan Tugas Tahun 2016 Selama tahun 2016, Sekretaris Dewan Komisaris melaksanakan tugas antara lain: 1. Menyiapkan konsep surat Dewan Komisaris 2. Menyiapkan rapat Dewan Komisaris 3. Menyiapkan konsep notulen rapat 4. Menyiapkan konsep rencana kerja Dewan Komisaris 289.440.000 Tantiem Bonus Jumlah Remunerasi Tahun 2016 Amount of Remuneration in 2016 (Rp) (Rp) 133.898.942 423.338.942 2016 Duties Implementation Report 5. 6. Menyiapkan konsep laporan tugas pengawasan Mengelola dokumen administrasi Dewan Komisaris 7. Mengkoordinasikan kegiatan Komite dengan Dewan Komisaris Berkoordinasi dengan Sekretariat Perusahaan Tugas lain yang diberikan oleh Dewan Komisaris In 2016, the Secretary of the Board of Commissioners performs the following tasks: 1. Preparing the draft letter of the Board of Commissioners. 2. Preparing Board of Commissioners meetings. 3. Preparing the concept of minutes meeting. 4. Preparing the concept of the Board of Commissioners’ work plan. 5. Preparing the concept of supervision task report. 6. Managing administrative documents of the Board of Commissioners. 7. Coordinating activities of the Committee with the Board of Commissioners. 8. Coordinating with the Secretariat of the Company. 9. Other Duties assigned by the Board of Commissioners. Evaluasi dan Penilaian Kinerja Sekretaris Dewan Komisaris oleh Dewan Komisaris Evaluation and Performance Assessment of Secretary to the Board of Commissioners Komite Audit Audit Committee 8. 9. Dewan Komisaris mengapresiasi atas pelaksanaan tugas yang telah dilakukan Sekretaris Dewan Komisaris di sepanjang tahun 2016, termasuk mempersiapkan kelengkapan rapat, konsep rencana kerja dan beberapa hal terkait dokumen administrasi. Keberadaan Sekretaris Dewan Komisaris membantu Dewan Komisaris, terutama dalam berkoordinasi dengan Sekretariat Perusahaan untuk aspek-aspek formal atas hubungan kerja antara Dewan Komisaris dan Direksi. Guna membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan tugas pengawasan, Perusahaan membentuk Komite Audit yang memberikan opini profesional dan independen kepada Dewan Komisaris mengenai laporan atau hal-hal lain yang diajukan oleh Direksi kepada Dewan Komisaris. Tugas komite ini termasuk memeriksa laporan dari fungsi Audit Internal dan memberikan argumen mendasar terkait pengendalian internal yang dijalankan di seluruh unit Perusahaan. Komitmen Komite PT Pegadaian (Persero) The Board of Commissioners appreciates implementation of duties of the Secretary of the Board of Commissioners throughout 2016, including preparing meeting necessities, draft work plan and several matters relating to administrative documents. The existence of Secretary of the Board of Commissioners is to assist the Board of Commissioners, specifically in coordination with Corporate Secretary for formal aspects of working relation between the Board of Commissioners and Directors. In order to assist the Board of Commissioners in conducting its supervisory duties, the Company established an Audit Committee which provides professional and independent opinion to the Board of Commissioners regarding reports or other matters submitted by Directors to the Board of Commissioners. Duties of this committee include reviewing reports from Internal Audit function and providing fundamental arguments related to internal controls implemented throughout Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 283 Annual Report 2016 Nama Name Honorarium per Bulan Monthly Honorarium Remuneration of Secretary to the Board of Commissioners Jumlah Jumlah Honorarium dan Honorarium dan Tunjangan per Tunjangan 1 Bulan Tahun Amount of Amount Honorarium and ofHonorarium and Benefit per Month Benefit in 1 Yea Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Audit dijalankan dengan fokus pada efektivitas corporate governance, pengendalian internal, risks assessment, dan pengelolaan Perusahaan secara keseluruhan. Company’s units. The Commitment of Audit Committee is conducted with a focus on effectiveness of Corporate Governance, Internal Controls, Risk Assessment, and overall management of the Company. Komite Audit bertanggung jawab langsung kepada Dewan Komisaris, dimana keberadaan komite ini sesuai dengan Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang BUMN, UndangUndang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas; Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-01/MBU/2011 tanggal 1 Agustus 2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara dan perubahannya; Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, serta Peraturan OJK No. 55 /POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit. The Audit Committee is directly responsible to the Board of Commissioners, where the existence of this committee is in accordance with Law No. 19 of 2003 on SOE, Law No. 40 of 2007 regarding Limited Liability Company; Regulation of the Minister of SOE No. PER-01/MBU/2011 dated August 1, 2011 on Implementation of Good Corporate Governance to State-Owned Enterprises and its amendments; FSA Regulation No. 33/POJK.04/2014 concerning Directors and the Board of Commissioners of Issuer or Public Company, also FSA Regulation No. 55 /POJK.04/2015 on Formation and Implementation Guidelines of the Audi Committee. Kriteria, Komposisi dan Pengangkatan Anggota Komite Audit Criteria, Composition and Appointment of Audit Committee Members Berdasarkan Piagam Komite Audit, kriteria yang harus dipenuhi oleh anggota Komite Audit guna menjamin kualitas kerja Komite Audit yaitu: 1. Memiliki integritas yang baik dan pengetahuan serta pengalaman kerja di bidang pengawasan/pemeriksaan 2. Tidak memiliki kepentingan/keterkaitan pribadi yang dapat menimbulkan dampak negatif dan benturan kepentingan terhadap Perusahaan. 3. Mampu berkomunikasi secara efektif. 4. Dapat menyediakan waktu yang cukup untuk menyelesaikan tugasnya. 5. Salah seorang dari anggota Komite Audit harus memiliki latar belakang pendidikan atau memiliki keahlian di bidang akuntansi atau keuangan dan salah seorang harus memahami industri/bisnis Perusahaan. 5. One of the members of the Audit Committee shall have an educational background or expertise in accounting or finance and one must understand Company’s business. Komite Audit diangkat dan diberhentikan oleh Dewan Komisaris. Komposisi keanggotaan Komite Audit berjumlah 3 (tiga) orang, terdiri dari Ketua Komite Audit yang merupakan anggota Dewan Komisaris Perusahaan, dan 2 (dua) orang anggota Komite Audit yang berasal dari profesional yang independen terhadap Perusahaan. Audit Committee is appointed and terminated by Board of Commissioners. Composition of the Audit Committee consists of 3 (three) members, consisting of Chairman of Audit Committee who is a member of the Board of Commissioners of the Company, and 2 (two) members of the Audit Committee from professionals independent of the Company. Masa Jabatan Komite Audit Tenure of Audit Committee Susunan Keanggotaan dan Profil Anggota Komite Audit Membership Composition and Profile of Audit Committee Members Masa jabatan anggota Komite yang bukan merupakan anggota Dewan Komisaris Perusahaan paling lama 3 (tiga) tahun dan dapat diperpanjang satu kali selama 2 (dua) tahun masa jabatan, dengan tidak mengurangi hak Dewan Komisaris untuk memberhentikannya sewaktu-waktu. Laporan Tahunan 2016 Based on the Audit Committee Charter, the criteria that must be met by members of Audit Committee to ensure the quality of Audit Committee’s work are: 1. Have good integrity and knowledge and work experience in the field of supervision/examination. 2. The Audit Committee does not have any interest/personal relationship that may cause adverse impact against and conflicts of interest with the Company. 3. Have the ability to communicate effectively. 4. Can provide enough time to complete the task. Susunan keanggotaan Komite Audit tahun 2016 adalah sebagai berikut: 284 The term of office of Committee member which is not a member of the Board of Commissioners of the Company is a maximum of 3 (three) years and may be renewed once for 2 (two) years of tenure, without prejudice to the right of the Board of Commissioners to terminate it at any time. Composition of the Audit Committee membership in 2016 is as follows: Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Susunan Komite Audit Pegadaian Tahun 2016 Jabatan Title Nama Name Composition of Pegadaian Audit Committee Year 2016 Dasar Pengangkatan Element of Appointment Awal Jabatan Beginning of Terms Periode Jabatan Term Period Masa Akhir Jabatan End of Terms Ketua Head Heru Subiyantoro (Komisaris) (Commissioner) Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-08/KP/DK/ GD/2014 tanggal 17 September 2014 Based on Decision of Board of Commissioners No. KEP08/KP/DK/GD/2014 dated, September 17, 2014. Mengikuti masa jabatan sebagai Dewan Komisaris Following the tenure as the Board of Commissioners Anggota Member Andi Wahyu Wibisana Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-01/KP/DP/ GD/2012 tanggal 20 Februari 2012 Based on Decision of Board of Commissioners No. KEP01/KP/DK/GD/2012 dated, February 20, 2012 20 Februari 2012 Monday, February 20, 2012 Ke-2 20 Februari 2017 Tuesday, February 20, 2017 Yasmine Nasution Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-04/KP/DK/ GD/2014 tanggal 2 Mei 2014 Based on Decision of Board of Commissioners No. KEP04/KP/DK/GD/2014 dated, May2, 2014 2 Mei 2014 Friday, May 2, 2014 Ke-1 2 Mei 2017 Tuesday, May 2, 2017 Anggota Member *Profil Ketua Komite Audit/Komisaris Heru Subiyantoro dapat dilihat pada bagian Profil Dewan * Profile of Chairman of Audit Committee/Commissioner Heru Subiyantoro can be seen in the Komisaris, bab Profil Perusahaan pada Laporan Tahunan ini. Board of Commissioners Profile, Company Profile section in this Annual Report Andi Wahyu Wibisana Anggota Komite Audit Member of Audit Committee Warga Negara Indonesia Indonesian Citizen. Usia 50 tahun 50 years old. Kelahiran Jember, 27 Oktober 1967 Born in Jember, on October 27, 1967 Berdomisili di Jakarta Domicile Jakarta Pendidikan Education Bachelor of Law, majoring in Constitutional Law, Faculty of Law, Brawijaya University, Malang (1991). Post Graduate Program in Economic Law ,Faculty of Law, University of Indonesia, Jakarta (2004). Doctorate from Faculty of Law Padjajaran University, Bandung (2010) : Anggota Pengawas BLU Pusat Pengelola Komplek Kemayoran (PPKK) Sekretariat Negara (20102016). Konsultan Hukum Direksi PT Inhutani (Persero) (2012-2014). Konsultan Hukum Lepas Bidang Perancangan Peraturan dan Kontrak Hukum (2004-sekarang). Member of the Supervisor of BLU, Center for Kemayoran Complex Management (PPKK) of the State Secretariat (2010-2016). Legal Consultant of PT Inhutani (Persero) (2012-2014). Freelance Legal Consultant of Regulation Plan and Legal Contract (2004-present). Annual Report 2016 Riwayat Profesi Professional History : Sarjana Hukum jurusan Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Malang (1991). Magister Program Pascasarjana jurusan Hukum Ekonomi Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Jakarta (2004). Doktor dari Fakultas Hukum Universitas Padjajaran, Bandung (2010 PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 285 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Yasmine Nasution Anggota Komite Audit Member of Audit Committee Warga Negara Indonesia Indonesian Citizen Usia 44 tahun 44 years old Kelahiran Surabaya, 23 April 1973 Born in Surabaya, on April 23, 1973 Berdomisili di Jakarta Domicile Jakarta (S-1) Sarjana Ekonomi jurusan Manajemen Keuangan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FE UI), Jakarta (1996). Pendidikan Education Riwayat Profesi Professional History : : (S-1) Bachelor of Economics, majoring Financial Management, Faculty of Economics, University of Indonesia (FE UI), Jakarta (1996). (S-2) Master of Applied Commerce, Melbourne University, Australia (2003). (S-2) Master of Applied Commerce, Melbourne University, Australia (2003). (S-3) Doktor Manajemen Strategik FE UI (2012). (S-3)Doctor of Strategic Management FE UI (2012). Konsultan Lembaga Manajemen FE UI (1997-sekarang). Institution Management Consultant FE UI (1997-present) Sekretaris Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI (Maret 2014-sekarang). Secretary of Faculty of Economic and Business UI (March 2014-present). Piagam Komite Audit Audit Committee Charter Tugas Pokok, Wewenang dan Tanggung Jawab Komite Audit Main Duties, Authorities and Responsibilities of Audit Committee Laporan Tahunan 2016 Komite Audit memiliki Piagam Komite Audit (Audit Committee Charter) yang menjadi acuan dan pedoman kerja bagi Komite Audit dalam menjalankan tugas dan wewenangnya secara efisien, efektif, transparan, kompeten, independen dan dapat dipertanggungjawabkan berdasarkan atas ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku yang disahkan berdasarkan Peraturan Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) Nomor: PER-01/DK/GD/2012 tentang Piagam Komite Audit. Tugas dan tanggung jawab Komite Audit berdasarkan Piagam Komite Audit adalah sebagai berikut: 1. Komite Audit bekerja secara kolektif dalam melaksanakan tugasnya membantu Dewan Komisaris. 2. Komite Audit bersifat mandiri baik dalam pelaksanaan tugasnya maupun dalam pelaporan, dan bertanggungjawab langsung kepada Dewan Komisaris. 3. Membantu Dewan Komisaris untuk memastikan efektivitas pelaksanaan tugas eksternal auditor dan internal auditor. 4. Menilai pelaksanaan kegiatan serta hasil audit yang dilaksanakan oleh Satuan Pengawasan Intern maupun auditor eksternal. 5. Memberikan rekomendasi mengenai penyempurnaan sistem pengendalian manajemen serta pelaksanaannya. 6. Memastikan telah terdapat prosedur evaluasi yang memuaskan terhadap segala informasi yang dikeluarkan Perusahaan. 286 Audit Committee has an Audit Committee Charter that serves as a reference and guidance for Audit Committee in performing duties and responsibilities to be efficient, effective, transparent, competent, independent which all could be held accountable based on applicable laws and regulations that is ratified based on PT Pegadaian (Persero) Board of Commissioners regulation No. PER-01/DK/GD/2012 concerning Audit Committee Charter. Duties and responsibilities of Audit Committee based on the Audit Committee Charter are as follows: 1. Audit Committee works collectively to assist the Board of Commissioners. 2. Audit Committee shall be independent in implementing their duties and reporting and be responsible to report directly to the Board of Commissioners. 3. Assisting the Board of Commissioners to ensure the effectiveness of external and internal auditor in implementing their duties. 4. Assessing audit activities and results which are carried out by Internal Audit Unit and external auditors. 5. 6. Providing recommendations on improvements of management control system and its implementation. Ensuring that there has been an appropriate evaluation procedure on all information disseminated by Company. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce 8. 9. Melakukan identifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris serta tugas-tugas Dewan Komisaris lainnya. Komite Audit wajib melaporkan secara tertulis hasil penugasan kepada Dewan Komisaris. Komite Audit wajib menjaga kerahasiaan dokumen, data, dan informasi Perusahaan, baik dari pihak internal maupun pihak eksternal dan hanya digunakan untuk kepentingan pelaksanaan tugasnya. 10. Selain tugas-tugas di atas, Dewan Komisaris dapat memberikan penugasan lain kepada Komite Audit. Independensi Komite Audit 7. Identifying any issues that require the attention of the Board of Commissioners as well as other duties of the Board Commissioners. 8. Audit Committee shall provide written report regarding the results of duties to the Board of Commissioners. 9. Audit Committee shall maintain the confidentiality of documents, data, and Company information, both from internal and external parties and ensuring that such information shall only be used to implement their respective duties. 10. In addition to the above duties, the Board of Commissioners may also give other assignment to the Audit Committee. Audit Committee Independence Kriteria penunjukan Komite Audit didasarkan pada integritas, kemampuan, pengetahuan dan pengalaman masing-masing anggota. Salah seorang anggota Komite Audit harus memiliki latar belakang pendidikan akuntansi atau keuangan. Komite Audit Perusahaan bersifat independen, bukan merupakan orang dalam Kantor Akuntan Publik, Kantor Konsultan Hukum, atau pihak lain yang memberi jasa audit, jasa non audit dan atau jasa konsultasi lain kepada Perusahaan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir sebelum diangkat oleh Dewan Komisaris, dan bukan orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin atau mengendalikan kegiatan Perusahaan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir. Criteria in appointing the Audit Committee are based on integrity, competence, knowledge and experience of each member. One of Audit Committee members must have Accounting or Finance education background. Company’s Audit Committee is independent, not an insider in a Public Accounting Firm, Legal Consulting Firm, or any other party providing audit, non-audit services and or other consulting services to the Company within the last 6 (six) months before appointment by the Board of Commissioners, And not a person having the authority and responsibility to plan, direct or control Company’s activities within the last 6 (six) months. Beberapa persyaratan independensi Komite Audit yang tercantum dalam Piagam Komite Audit Perusahaan adalah: Some of the independence requirements of the Audit Committee included in the Company Audit Committee Charter are: 1. Jika ada Anggota Komite Audit berasal dari sebuah institusi tertentu, maka institusi dimana anggota Komite Audit tersebut berasal tidak boleh memberikan jasa pada BUMN yang bersangkutan; Tidak memangku jabatan rangkap sebagai pengurus partai politik dan/atau calon/anggota legislatif dan/atau calon kepala daerah/wakil kepala daerah dan jabatan lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang dapat menimbulkan benturan kepentingan; Anggota Komite yang berasal dari luar Perusahaan dilarang mempunyai hubungan keluarga sedarah dan semenda sampai derajat ketiga baik menurut garis lurus maupun garis ke samping dengan Anggota Dewan Komisaris, dan Anggota Direksi Perusahaan; 1. Tidak mewakili kepentingan pihak lain yang mempunyai hubungan usaha dengan Perusahaan antara lain pemasok, pembeli, kreditur maupun debitur Perusahaan. 4. 2. 3. 4. Transparansi Independensi Anggota Komite Audit Di bawah ini disajikan tabel transparansi independesi anggota Komite Audit, termasuk diantaranya keterlibatan anggota Komite Audit di Perusahaan dalam 6 (enam) bulan terakhir, maupun informasi terkait hubungan usaha dan hubungan afiliasi anggota Komite Audit. PT Pegadaian (Persero) 2. 3. If any Audit Committee Member comes from a particular institution, the institution in which the Audit Committee member is originating shall not provide any services to the SOE concerned. Does not assume dual positions as a party official of a political party and/or a candidate/legislative member and/ or candidate of regional head/deputy head of region and other positions in accordance with the provisions of laws and regulations that may create a conflict of interest. Members of the Committee who are from outside the Company are prohibited from having family relationship between blood and up to the third degree either on a straight line or a side line with members of the Board of Commissioners, and Members of the Directors of the Company. Does not represent the interests of other parties who have business relations with the Company, among others, suppliers, buyers, creditors or Corporate debtors. Transparency of Independent of Audit Committee Member. Below is presented a table of transparency of Audit Committee members’ independence, including involvement of Audit Committee members in the Company in the last 6 (six) months, as well as information related to the business relationship and affiliation relationship of Audit Committee members. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 287 Annual Report 2016 7. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Keterlibatan Anggota Komite Audit dalam Perusahaan Involvement of Audit Committee Members in the Company Orang dalam di Kantor Akuntan Publik, Kantor Konsultan Hukum, atau pihak lain yang memberi jasa audit, jasa non audit dan atau jasa konsultasi lain kepada Perusahaan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir Insiders at the Public Accounting Firm, Legal Consultant Office or other party providing audit, non-audit services and or other consulting services to the Company within the last 6 (six) months. Nama Name Memiliki wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin atau mengendalikan kegiatan Perusahaan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir To have the authority and responsibility to plan, lead or control Company’s activities within the last 6 (six) months. Andi Wahyu Wibisana (Anggota) I (Member) x x Yasmine Nasution (Anggota) I (Member) x x v = ada / x = tidak ada v = available/x = not available Hubungan Usaha dan Hubungan Afiliasi Antar Sesama Anggota Komite Audit, dengan Direksi dan Dewan Komisaris, atau Pemegang Saham Utama Business Relations and Affiliated Relationships between Members of the Audit Committee, with the Board of Directors and the Board of Commissioners, or the Main Shareholders. Hubungan Afiliasi Dengan Affiliate Relation With Komite Dewan Direksi Audit Komisaris Board of Audit Board of Directors Committee Commissioners Hubungan Usaha Dengan Pemegang Saham Pengendali Controlling Shareholders Komite Dewan Audit Komisaris Audit Board of Committee Commissioners Direksi Board of Directors Pemegang Saham Pengendali Controlling Shareholders Heru Subiyantoro (Ketua/ Komisaris) (Chariman/Commissioner) x x x x x x x x Andi Wahyu Wibisana (Anggota) (Member) x x x x x x x x Yasmine Nasution (Anggota) (Member) x x x x x x x x v = ada / x = tidak ada Laporan Tahunan 2016 v = available/x = not available *) Hubungan usaha termasuk diantaranya hutang-piutang, kerjasama bisnis, dsbnya; sementara bentuk hubungan afiliasi mencakup hubungan istimewa terutama yang disebabkan hubungan pertalian darah seperti suami/istri/anak/orang tua/ saudara kandung/ipar, dsbnya. *) Forms of business relation include debt, business cooperation, etc .; While forms of affiliate relation include special relationship primarily due to blood-related relationships such as spouses/ children/parents/siblings/in-laws, etc. Program Peningkatan Kompetensi Competence Development Program Program peningkatan kompetensi dilakukan oleh Komite Audit agar senantiasa dapat mengikuti serta memperbaharui informasi tentang perkembangan terkini dari aktivitas usaha Perseroan dan pengetahuan-pengetahuan lain terkait dengan pelaksanaan tugas Komite Audit. Program peningkatan kompetensi yang diikuti Komite Audit di sepanjang tahun 2016 adalah sebagai berikut: 288 The competency improvement program is conducted by the Audit Committee in order to be able to keep up with and update information on the latest developments of Company’s business activities and other knowledge related to the performance of the dutiesAudit Committee. Competence enhancement programs that are attended by Audit Committee throughout 2016 are as follows: Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Komite Audit Audit Committee Andi Wahyu Wibisana Yasmine Nasution Kegiatan Activities Tanggal Date Diklat Audit, Certification In Audit Committee Practises (CACP) Audit Training, Certification In Audit Committee Practices (CACP) Tempat Place Penyelenggara Organizer 2- 4 Agustus 2016 August 2-4, 2016 Jakarta IKAI Diklat Manajemen Risiko, Enterprise Risk Management 5-7 Oktober 2016 Training for CRP Certification Risk Management Training, Enterprise Risk Management October 5-7, 2016 Training for CRP Certification Jakarta ERM & IRBA Diklat ERMA Bali International Conference on Enterprises Risk Management: Manging Risk and Opportunities in 8-9 Desember 2012 Digital Era December 8-9, 2012 Training: ERMA Bali International Conference on Enterprise Risk Management: Manging Risk and Opportunities in Digital Era Bali ERMA Rapat Komite Audit Audit Committee Meeting Keputusan yang diambil dalam rapat Komite Audit dicatat dan didokumentasikan dalam risalah rapat Komite Audit. Risalah rapat ditandangani oleh ketua rapat dan didistribusikan kepada semua anggota Komite Audit yang menghadiri rapat maupun tidak. Perbedaan pendapat (dissenting opinion) yang terjadi dalam rapat akan dicantumkan dalam risalah rapat disertai alasan mengenai perbedaan pendapat. The decisions taken in Board of Audit meeting are recorded and documented well in the minutes of Audit Committee meeting. The minutes of meetings are addressed by Chairman of the meeting and distributed to all members of the Audit Committee who attend the meeting or not. The dissenting opinion that occurs in the meeting will be included in the minutes of the meeting with the reasons for dissenting opinions. Pada tahun 2016 telah dilaksanakan rapat Komite Audit sebanyak 30 kali. Berikut risalah rapat dan absensi serta rekapitulasi kehadiran Komite Audit di sepanjang tahun 2016. In 2016 Audit Committee meetings have been held 30 times. The following is minutes of meetings and attendance and recapitulation of Audit Committee presence throughout 2016. Rapat Komite Audit dapat mengundang Dewan Komisaris, Direksi, Satuan Pengawasan Intern (SPI) atau Auditor Publik untuk hadir dalam rapat dan memberikan informasi yang dianggap perlu bagi Komite Audit untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Audit Committee Meetings may invite the Board of Commissioners, the Board of Directors, Internal Audit Unit (SPI) or Public Auditor to attend the meeting and provide information deemed necessary for the Audit Committee to perform its duties and responsibilities. Risalah Rapat Komite Audit 14 Januari 2016 January 14, 2016 21 Januari 2016 January 21, 2016 21 Januari 2016 January 21, 2016 Tempat Place Minutes of Audit Committee Meeting Agenda Rapat Meeting Agenda Peserta Rapat KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, Divisi MR, dan Divisi Bisnis Gadai KA and KMR with SPI, Accounting Division, MR Division, and Pawn Business Division Jakarta Pembahasan Kajian MR dan Bisnis Gadai s.d Desember 2015. Discussion on MR Review and Pawn Business until December 2015. Jakarta KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, Divisi MR, dan Divisi Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan dan Temuan SPI s.d. Desember 2015. Bisnis Gadai Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings until December KA and KMR with SPI, Accounting 2015. December 2015. Division, MR Division, and Pawn Business Division. Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Perusahaan s.d. Desember 2015, dll Discussion of Corporate Performance Report until December 2015, etc PT Pegadaian (Persero) KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR with the Board of Commissioners Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Tanggal Date 289 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Risalah Rapat Komite Audit Tanggal Date Minutes of Audit Committee Meeting Agenda Rapat Meeting Agenda Peserta Rapat Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI s.d. Januari 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings until January 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, Divisi MR, dan Divisi Bisnis Gadai KA and KMR with SPI, Accounting Division, MR Division, and Pawn Business Division 22 Februari 2016 February 22, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Perusahaan s.d. Januari 2016, dll Discussion of Corporate Performance Report until January 2016 , etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 3 Maret 2016 March 3, 2016 Jakarta Pembahasan Progres Program Kerja Divisi BPA Tahun 2015 dan 2016. Discussion of BPA Division Work Program Progress in 2015 and 2016 KA dan KMR dengan Divisi BPA KA and KMR with the Board of BPA 15 Maret 2016 March 15, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Hasil Pemeriksanaan SPI sd Pebruari 2016. Discussion of SPI Investigation Result Report until February 2016 KA dan KMR dengan SPI KA and KMR with SPI Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan dan Pembahasan Manajemen Risiko s.d. Februari 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report and Discussion of Risk Management until February 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Divisi Akuntansi, Divisi MR, Divisi Bisnis Gadai dan Divisi PMI. KA and KMR meeting with Accounting Division, MR Division and Pawn Business Division and PMI Division. Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Februari 2016, Laporan Audit Tahun Buku 2012 dll Discussion of Corporate Performance Report until February 2016, Audit Report for Fiscal Year 2012, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with Accounting Division, MR Division and Pawn Business Division and PMI Division Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI s.d. Maret 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings until March 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, Divisi MR, dan Divisi Bisnis Gadai KA and KMR with SPI, Accounting Division, MR Division, and Pawn Business Division. Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Maret 2016, dll Discussion of Corporate Performance Report until March 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 22 Februari 2016 February 22, 2016 21 Maret 2016 March 21, 2016 28 Maret 2016 March 28, 2016 15 April 2016 April 15, 2016 21 April 2016 April 21, 2016 26 April 2016 April 26, 2016 Jakarta Diskusi Porgres Program Kerja Divisi TI dan Divisi ADM tahun 2015 dan 2016 Discussion on Progress of Work Program of TI Division, ADM Division, year 2015 and 2016 KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, Divisi MR, dan Divisi Bisnis Gadai KA and KMR with SPI, Accounting Division, MR Division, and Pawn Business Division. 12 Mei 2016 May 12, 2016 Jakarta Pembahasan/updating Hasil Sementara Audit BPK Discussion/updating of Audit BPK Temporary Result KA dengan Kepala SPI KA and Chairman of SPI Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. April 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report and SPI SPI Findings until April 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, dan Divisi MR. KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division. Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. April 2016, dll Discussion of Corporate Performance Report until April 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 16 Mei 2016 May 16, 2016 Laporan Tahunan 2016 Tempat Place 17 Mei 2016 May 17, 2016 290 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Risalah Rapat Komite Audit Tanggal Date Tempat Place Minutes of Audit Committee Meeting Agenda Rapat Meeting Agenda Peserta Rapat Jakarta Diskusi ttg Progres Program Kerja Divisi Logistik, termasuk aset yang dikuasasi pihak ketiga. Discussion on the Work Program Progress of Logistik Division, including assets held by third parties. KA dan KMR dengan JM Logistik. KA and KMR with JM Logistic Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Mei 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report and SPI SPI Findings until May 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, dan Divisi MR KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Mei 2016, dll Discussion of Corporate Performance Report until May 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 26 Juli 2016 July 26, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Juni 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report and SPI SPI Findings until June 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, dan Divisi MR. KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division. 27 Juli 2016 July 26, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Juni 2016, dll Discussion of Financial Performance Report until June 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division 25 Agustus 2016 August 25, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Juli 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until July 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, dan Divisi MR. KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division 29 Agustus 2016 August 29, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Juli 2016, dll Discussion of Financial Performance Report until July 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 22 September 2016 Jakarta September 22, 2016 Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Agustus 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until August 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, dan Divisi MR. KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division 27 September 2016 Jakarta September 27, 2016 Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Agustus 2016, dll Discussion of Financial Performance Report until August 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 18 Oktober 2016 October 18, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. September 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until September 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, dan Divisi MR. KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. September 2016, dll Discussion of Financial Performance Report until September 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Oktober 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until October 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, dan Divisi MR. KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division. 23 Mei 2016 May 23, 2016 15 Juni 2016 June 15, 2016 22 Juni 2016 June 22, 2016 19 Oktober 2016 October 19, 2016 Annual Report 2016 21 Februari 2016 February 21, 2016 PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 291 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Risalah Rapat Komite Audit Tanggal Date 24 Februari 2016 February 24, 2016 15 Desember 2016 December 15, 2016 19 Desember 2016 December 19, 2016 Minutes of Audit Committee Meeting Tempat Place Agenda Rapat Meeting Agenda Peserta Rapat Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Oktober 2016, dll Discussion of Financial Performance Report until October 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Februari 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until February 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, dan Divisi MR. KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Februari 2016, dll Discussion of Financial Performance Report until February 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners KA = Komite Audit; KMR = Komite Manajemen Risiko; SPI = Satuan Pengawasan Intern; MR = Manajemen Risiko KA = Audit Committee; KMR = Risk Management Committee; SPI = Internal Supervisory Unit; MR = Risk Management Daftar Kehadiran Anggota Komite Audit pada Rapat Laporan Tahunan 2016 Tanggal Date Attendance List of Audit Committee Member in the meeting Komite Audit Audit Committee Heru Subiyantoro (Ketua/ Komisaris) (Chariman/Commissioner) Andi Wahyu Wibisana (Anggota) (Member) Yasmine Nasution (Anggota) (Member) 14 Januari 2016 January 14, 2016 v v v 21 Januari 2016 January 21, 2016 v v x 21 Januari 2016 January 21, 2016 v v x 22 Februari 2016 February 22, 2016 v v v 22 Pebruari 2016 February 22, 2016 v v v 03 Maret 2016 March 3, 2016 v v v 15 Maret 2016 March 15, 2016 v v v 21 Maret 2016 March 21, 2016 v v v 28 Maret 2016 March 28, 2016 v v x 15 April 2016 April 15, 2016 v v x 21 April 2016 April 21, 2016 v v v 26 April 2016 April 26, 2016 v v v 12 Mei 2016 May 12, 2016 v v v 16 Mei 2016 May 16, 2016 v v v 17 Mei 2016 May 17, 2016 v v v 292 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Daftar Kehadiran Anggota Komite Audit pada Rapat Attendance List of Audit Committee Member in the meeting Komite Audit Audit Committee Tanggal Date Heru Subiyantoro (Ketua/ Komisaris) (Chariman/Commissioner) Andi Wahyu Wibisana (Anggota) (Member) Yasmine Nasution (Anggota) (Member) 23 Mei 2016 May 23, 2016 v v v 15 Juni 2016 June 15, 2016 v v v 22 Juni 2016 June 22, 2016 v v x 26 Juli 2016 July 26, 2016 v v x 27 Juli 2016 July 27, 2016 v v v 25 Agustus 2016 August 25, 2016 v v v 29 Agustus 2016 August 29, 2016 v v v 22 September 2016 September 22, 2016 v v v 27 September 2016 September 27, 2016 v v v 18 Oktober 2016 October 18, 2016 v v v 19 Oktober 2016 October 19, 2016 v x v 21 Februari 2016 February 21, 2016 v v x 24 Februari 2016 February 24, 2016 v v v 15 Desember 2016 December 15, 2016 v v x 19 Desember 2016 December 19, 2016 v v x v = hadir / x = berhalangan hadir v = presence/x = absence Komite Audit Audit Committee Recapitulation of Meeting Attendance of the Audit Committee Jumlah Wajib Rapat Number of Mandatory Meetings Heru Subiyantoro (Ketua/Komisaris) (Chariman/Commissioner) Andi Wahyu Wibisana (Anggota) (Member) Yasmine Nasution (Anggota) (Member) Rata-rata Average PT Pegadaian (Persero) 30 Jumlah Kehadiran Number of Attendance % Kehadiran % Attendance 30 100,00% 29 96,7% 21 70,0% Annual Report 2016 Rekapitulasi Kehadiran Rapat Komite Audit 88,9% Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 293 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Kebijakan Remunerasi Remunerasi anggota Komite Audit ditetapkan oleh Dewan Komisaris dengan memperhatikan kemampuan Perusahaan, dengan besaran maksimal 20% dari gaji Direktur Utama. Anggota Dewan Komisaris yang menjadi Ketua/anggota Komite Audit tidak diberikan penghasilan tambahan dari jabatan tersebut selain penghasilan sebagai anggota Dewan Komisaris. Kepada anggota Komite Audit yang bukan merupakan Dewan Komisaris, Perusahaan memberikan kebijakan remunerasi sebagai berikut, Remuneration Policy Remuneration of members of the Audit Committee is determined by the Board of Commissioners by taking into account Company’s ability, with a maximum amount of 20% of the salary of the President Director. Members of the Board of Commissioners who become Chairmen/members of the Audit Committee are not granted additional income from the position other than income as members of the Board of Commissioners. To members of the Audit Committee who are not Board of Commissioners, the Company provides the following remuneration policies Remunerasi Komite Audit Remuneration Audit Committee Nama Name Andi Wahyu Wibisana (Anggota) Yasmine Nasution (Anggota) Honorarium per Bulan Monthly Honorarium Honorarium 1 Tahun Honorarium for 1 Year (Rp) (Rp) 17.000.000 204.000.000 17.000.000 204.000.000 Jumlah 408.000.000 Laporan Pelaksanaan Tugas Tahun 2016 Report of Duties Implementation in 2016 Evaluasi dan Penilaian Kinerja Komite Audit oleh Dewan Komisaris Evaluation and Performance Assessment of Audit Committee by the Board of Commissioners. Fungsi Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Function Komite Audit telah menyampaikan laporan tugas selama tahun 2016 kepada Dewan Komisaris. Dalam laporan tersebut termuat hal-hal yang telah dilaksanakan Komite Audit, antara lain memberikan masukan kepada Dewan Komisaris tentang kinerja Perusahaan berkala bulanan, evaluasi hasil audit SPI berkala bulanan, tanggapan atas hasil audit KAP terhadap Laporan Keuangan Perusahaan tahun buku 2015, tanggapan atas laporan manajemen secara triwulanan, masukan ttg pembangunan hotel, Teknologi Informasi (DRC), dll. Laporan Tahunan 2016 Atas kinerja yang telah ditunjukkan oleh Komite Audit, Dewan Komisaris menyampaikan ucapan terima kasih. Peran Komite Audit yang taktis menjadi bagian penting dari kinerja Dewan Komisaris secara keseluruhan, termasuk laporan tugas Komite Audit yang telah diberikan kepada Dewan Komisaris sebagai masukan bagi Dewan Komisaris dalam memberikan rekomendasi kepada Direksi. Hingga akhir tahun 2016, Perusahaan belum memiliki Komite Nominasi dan Remunerasi. Fungsi nominasi dan remunerasi yang berlaku di Perusahaan dilakukan melalui usulan dari Kementerian BUMN selaku Pemegang Saham yang kemudian akan ditetapkan oleh RUPS. 294 The Audit Committee has submitted its duty report for 2016 to the Board of Commissioners. The report contains matters/ issues that the Audit Committee has done, such as providing advice to the Board of Commissioners on Company’s monthly performance, monthly evaluation of SPI audit results, responses to KAP audit results to Company’s Financial Report 2015, responses to management reports On quarterly basis, input on hotel construction, Information Technology (DRC), etc. For the performance shown by the Audit Committee, the Board of Commissioners expressed its gratitude. The tactical role of the Audit Committee is an important part of the overall performance of the Board of Commissioners, including report of Audit Committee assigned to the Board of Commissioners as input to the Board of Commissioners in providing recommendations to Directors. Until the end of 2016, Company does not have a Nomination and Remuneration Committee. The nomination and remuneration function applicable in the Company shall be made through the proposal of the Ministry of SOE as the Shareholder which shall be determined by the GMS. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce “Nominasi dan remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi diusulkan oleh Kementerian BUMN selaku Pemegang Saham, dengan mekanisme penetapan dan pengesahan melalui RUPS.” “The nomination and remuneration of the Board of Commissioners and the Board of Directors is proposed by the Ministry of SOEas the Shareholders, with the mechanism of determination and ratification through the GMS.” Kebijakan Suksesi Direksi Succession Policy of the Directors Dari 6 (enam) anggota Direksi Perusahaan yang menjabat pada periode saat ini, 2 (dua) orang diantaranya merupakan anggota Direksi yang berasal dari pejabat internal Perusahaan, dimana jabatan terakhirnya berada 1 (satu) tingkat di bawah Direksi. Out of the 6 (six) members of Company’s Board of Directors serving in the current period, 2 (two) of them are members of the Directors of Company’s internal office, whose last position is 1 (one) level below the Directors. Komite Manajemen Risiko Risk Management Committee Keanggotaan Komite Manajemen Risiko Risk Management Committee Membership. 2. 2. Perusahaan membentuk Komite Manajemen Risiko sebagai bagian dari pengawasan atas risiko strategis Perusahaan. Komite ini membantu Dewan Komisaris dalam mengenali pelaksanaan pengelolaan dan profil risiko Perusahaan. 1. 3. Ketua Komite Manajemen Risiko adalah anggota Dewan Komisaris. Anggota Komite Manajemen Risiko dapat dijabat oleh Dewan Komisaris atau berasal dari luar Perusahaan. Anggota Komite Manajemen Risiko yang bukan berasal dari Dewan Komisaris maksimal berjumlah (2) orang, kecuali disetujui oleh Menteri BUMN berdasarkan kompleksitas dan beban yang dihadapi oleh Dewan Komisaris atau diwajibkan berdasarkan perundang-undangan. Masa Jabatan Komite Manajemen Risiko Masa jabatan anggota Komite Manajemen Risiko di luar Dewan Komisaris adalah 3 (tiga) tahun dan dapat diperpanjang 2 (dua) tahun, dengan tidak mengurangi hak Dewan Komisaris untuk memberhentikan sewaktu-waktu. PT Pegadaian (Persero) The Company prepares its leadership candidate by developing leadership competencies through various Leadership programs, including prospective leaders in various Seminars, Workshops, or other trainings, at least once a year. Through the selection process conducted by Directors together with the Board of Commissioners, the Company selects candidate leaders who are deemed to have good personal quality, experience and expertise to occupy 1 (one) level of leadership position under the Board of Directors and Directors of Subsidiaries which are expected to become members of the Board of Directors The Company in the future will come from within Company’s internal officers. The Company established the Risk Management Committee as part of its oversight of Company’s strategic risk. The Committee assists the Board of Commissioners in recognizing Company’s management and risk profile. 1. 3. Chairman of the Risk Management Committee is a member of the Board of Commissioners. Members of the Risk Management Committee may be held by the Board of Commissioners or from outside the Company. Members of the Risk Management Committee who are not from the Board of Commissioners shall be maximum of (2) persons, unless approved by the Minister of StateOwned Enterprises based on the complexity and burden faced by the Board of Commissioners or required under the laws. Tenure of the Risk Management Committee The term of member of Risk Management Committee outside the Board of Commissioners shall be 3 (three) years and may be extended for 2 (two) years, without prejudice to the right of the Board of Commissioners to terminate at any time Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 295 Annual Report 2016 Perusahaan mempersiapkan kader-kader pimpinan Perusahaan dengan mengembangkan kompetensi calon pimpinan melalui berbagai program-program Leadership, mengikutsertakan calon pimpinan pada berbagai Seminar, Workshop, atau pelatihan lainnya, minimal 1 kali dalam 1 tahun. Melalui proses seleksi yang dilaksanakan Direksi bersama dengan Dewan Komisaris, Perusahaan memilih calon pemimpin yang dinilai mempunyai personal quality yang baik, pengalaman dan keahlian yang memadai untuk menduduki jabatan pimpinan 1 (satu) tingkat di bawah Direksi dan Direktur Anak Perusahaan yang diharapkan dapat menjadi anggota Direksi Perusahaan di masa yang akan datang yang bersumber dari kalangan pejabat internal Perusahaan. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Susunan Keanggotaan dan Profil Anggota Komite Manajemen Risiko Membership Composition and Profile Member of Risk Management Committee Pada tahun 2016, terdapat pergantian keanggotaan Komite Manajemen Risiko, mengikuti perubahan keanggotaan Dewan Komisaris. Susunan keanggotaan Komite Manajemen Risiko secara kronologis di sepanjang tahun 2016 adalah sebagai berikut: In 2016, there is a change of membership of Risk Management Committee, following the change of membership of the Board of Commissioners. Membership composition of Risk Management Committee in chronological order throughout 2016 is as follows: Susunan Komite Manajemen Risiko1 Januari - 29 Juni 2016 Jabatan Position Ketua Head Anggota Member Anggota Member Nama Name Composition of Risk Management Committee January 1 - June 29, 2016 Faisal Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-02/KEP/DK/ 1 Maret 2014 GD/2014 tanggal 1 Maret 2014 Decree Letter of Board of Commissioners No. KEP-02/KP/ March 1, 2014 DK/GD/2014 dated, March 1, 2014. Ke-1 1 Maret 2017 March 1, 2017 Prihartono Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 01/KEP/DK/ GD/2015 tanggal 1 Juni 2015 Decree Letter of the Board of Commissioners No. 01/KP/ DK/GD/2015 dated, June 1, 2015. Ke-1 1 Juni 2018 June 1, 2018 Jabatan Position Laporan Tahunan 2016 Nama Name Fadlansyah Lubis (Komisaris) Anggota Member Masa Akhir Jabatan End of Terms Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-02/KP/DK/ Mengikuti masa jabatan sebagai Dewan Komisaris GD/2013 tanggal 8 Mei 2013 Decree Letter of Board of Commissioners No. KEP-02/KP/ Following the tenure as the Board of Commissioners DK/GD/2013 dated, May 8, 2013. Susunan Komite Manajemen Risiko 30 Juni - 31 Desember 2016 Anggota Member Periode Jabatan Term Period Purnomo Sinar Hadi (Komisaris) Faisal Prihartono 1 Juni 2015 June 1, 2015 Shareholders through the GMS decided to dismiss Purnomo Sinar Hadi from his position as Commissioner, and Purnomo Sinar Hadi as Chairman of the Risk Management Committee. The Board of Commissioners then appointed the new Commissioner, Fadlansyah Lubis to replace the duties as Chairman of the Risk Management Committee. Pemegang Saham melalui RUPS memutuskan untuk memberhentikan dengan hormat Purnomo Sinar Hadi dari jabatannya sebagai Komisaris, yang juga memberhentikan Purnomo Sinar Hadi sebagai Ketua Komite Manajemen Risiko. Dewan Komisaris kemudian menunjuk Komisaris yang baru, Fadlansyah Lubis untuk menggantikan tugas sebagai Ketua Komite Manajemen Risiko. Ketua Head Awal Jabatan Beginning of Terms Dasar Pengangkatan Element of Appointment The Composition of Risk Management Committee June 30 - December 31, 2016 Dasar Pengangkatan Element of Appointment Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-01/ DK.GD/08/2016 tanggal 25 Agustus 2016 Decree Letter of Board of Commissioners No. KEP-01/ DK.GD/08/2016 dated, August 25, 2016. Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-02/KEP/DK/ GD/2014 tanggal 1 Maret 2014 Decree Letter of Board of Commissioners No. KEP-02/ KEP/DK/GD/2014 dated, March 1, 2014 Awal Jabatan Beginning of Terms Periode Jabatan Term Period Masa Akhir Jabatan End of Terms Mengikuti masa jabatan sebagai Dewan Komisaris Following tenure as the Board of Commissioners 1 Maret 2014 March 1, 2014 Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 01/KEP/DK/ 1 Juni 2015 GD/2015 tanggal 1 Juni 2015 Decree Letter of Board of Commissioners No. 01/KEP/DK/ June 1 2015 GD/2015 dated, June 1, 2015 Ke-1 1 Maret 2017 March 1, 2017 Ke-1 1 Juni 2018 June 1 2018 *Profil Ketua Komite Audit/Komisaris Fadlansyah Lubis dapat dilihat pada bagian * Profile of Chairman of Audit Committee/Commissioner Fadlansyah Lubis can Profil Dewan Komisaris, bab Profil Perusahaan pada Laporan Tahunan ini. be seen in the Board of Commissioners Profile, Company Profile chapter in this Annual Report. 296 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Faisal Anggota Komite Manajemen Risiko Member of Risk Management. Committee Warga Negara Indonesia Indonesian Citizen. Usia 46 tahun 46 years old. Kelahiran Singkawang, 4 September 1971 Born in Singkawang, on September 4, 1971. Berdomisili di Semarang Domicile in Semarang Sarjana Ekonomi dari Universitas Tanjungpura (1996). Bachelor of Economics from Tanjungpura University (1996) Pendidikan : Magister Sains dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (2001). Master of Science from Gadjah Mada University, Yogyakarta (2001). Doktor dari Curtin University, Australia (2013). Doctorate from Curtin University, Australia (2013). Riwayat Profesi : Lektor Kepala dan Auditor Internal di Universitas Diponegoro Semarang (2008-sekarang). Rector Head and Internal Auditor at Diponegoro University Semarang (2008-present). Prihartono Anggota Komite Manajemen Risiko Member of Risk Management. Committee Warga Negara Indonesia Indonesian Citizen. Usia 57 tahun 57 years old. Kelahiran Jakarta, 12 Mei 1960 Born in Jakarta, on May 12, 1960 Berdomisili di Jakarta Domicile Jakarta Diploma (D-IV) di Sekolah Tinggi Akuntan Negara (1988). Master of Business Administration dari Hull University, Inggris (1992). Pendidikan : Diploma (D-IV) at the State College of Accountants (1988). Master of Business Administration, Hull University, England (1992). Komite Pemantau Risiko PT Suryeyor Indonesia (Persero) (2012-2013) Financial and Adminstration Head of Departement Spiritia Foundation (2016-sekarang). : Audit Committee of PT Pos Indonesia (Persero) (2010-2012) Risks Monitoring Committee of PT Surveyor Indonesia (Persero) (2012-2013) Financial and Adminstration Head of Departement Spiritia Foundation (2016-present). Piagam Komite Manajemen Risiko Komite Manajemen Risiko memiliki Piagam Komite Manajemen Risiko yang menjadi acuan dan pedoman kerja bagi Komite Manajemen Risiko dalam menjalankan tugas dan wewenangnya secara efektif, dan efisien, yang disahkan berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris Perusahaan No. KEP-04/DK/GD/2013 tentang Piagam Komite Manajemen Risiko. PT Pegadaian (Persero) Risk Management Committee Membership. The Risk Management Committee has the Risk Management Committee Charter which is the reference and working guideline for the Risk Management Committee in carrying out its duties and authorities effectively and efficiently, as authorized by the Decision of Company’s Board of Commissioners No.KEP-04/ DK/GD/2013 concerning Risk Management Committee Charter. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 297 Annual Report 2016 Riwayat Profesi Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Tugas dan Kewenangan Komite Manajemen Risiko Tugas pokok Komite Manajemen Risiko sebagaimana tercantum dalam Piagam Komite Manajemen Risiko, adalah sebagai berikut: 1. Memberikan masukan terkait dengan risiko strategis Perusahaan kepada Dewan Komisaris dalam melaksanakan tugasnya mengawasi serta memberi nasehat kepada Direksi dan pengambilan keputusan/ rekomendasi berkenaan dengan usulan strategis yang disampaikan Direksi. 2. Membantu Dewan Komisaris mengenali pelaksanaan pengelolaan dan profil risiko Perusahaan, tingkat GCG yang dilakukan oleh Direksi dalam rangka peningkatan nilai Perusahaan. Rincian tugas Komite Manajemen Risiko adalah sebagai berikut: a. Melakukan kajian atas kinerja operasi dan laporan profil risiko Perusahaan yang disampaikan Direksi. b. Memberikan masukan kepada Dewan Komisaris sehubungan dengan kebijakan dan/atau keputusan bisnis yang menyimpang dari prosedur normal, seperti pelampauan ekspansi usaha yang signifikan dibandingkan dengan rencana bisnis Perusahaan yang telah ditetapkan sebelumnya atau pengambilan posisi/eksposur risiko yang melampaui limit yang telah ditetapkan. c. Membantu Dewan Komisaris melakukan proses penunjukan calon Assesor Eksternal GCG sesuai dengan ketentuan pengadaan barang dan jasa Perusahaan, dan apabila diperlukan dapat meminta bantuan Direksi dalam proses penunjukannya. d. e. Laporan Tahunan 2016 f. Melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan asesmen dari Asesor Eksternal sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Melakukan pembahasan hasil asesmen dari Asesor Eksternal dan tindak lanjutnya. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Dewan Komisaris sepanjang masih dalam lingkup tugas dan kewajiban Dewan Komisaris berdasarkan ketentuan perundang-undangan. Kewenangan Komite Manajemen Risiko adalah: a. Berdasarkan surat tugas dari Dewan Komisaris, Komite Manajemen Risiko dapat memperoleh informasi secara penuh, bebas dan tidak terbatas terhadap catatan, Karyawan, dana, aset sumber daya Perusahaan lainnya yang berkaitan dengan pelaksanaan tugasnya. b. Dengan persetujuan Dewan Komisaris, dapat meminta saran atau bantuan dari tenaga ahli dan professional lainnya atas beban Perusahaan, dalam pelaksanaannya sesuai peraturan pengadaan barang & jasa Perusahaan. c. 298 Dengan persetujuan Dewan Komisaris, Komite Manajemen Risiko dapat membentuk satu tim (jika perlu) yang bersifat ad hoc yang anggotanya terdiri dari anggota Komite di lingkungan Komisaris, dimana kriteria dan periode Duties and Authorities of Risk Management Committee The main tasks of the Risk Management Committee as set forth in the Risk Management Committee Charter are as follows: 1. Providing inputs related to Company’s strategic risk to the Board of Commissioners in performing its duties to supervise and advise the Board of Directors and decision/ recommendation regarding the strategic proposal submitted by the Board of Directors. 2. Helping the Board of Commissioners recognize the implementation of Company’s risk management and profile, the level of GCG conducted by the Directors in order to increase Company’s value. Details of Risk Management Committee’s tasks are as follows: a. Reviewing Company’s operating performance and risk profile reports submitted by the Directors. b. Providing input to the Board of Commissioners in relation to business policies and/or decisions that deviate from normal procedures, such as exceeding significant business expansion compared to Company’s pre-defined business plan or taking risk positions/exposures that exceed the prescribed limits. c. d. e. f. Assisting the Board of Commissioners to process the appointment of GCG External Apparel candidates in accordance with the provisions of the procurement of goods and services of the Company, and where necessary may request the assistance of the Board of Directors in the process of appointment. Evaluating the execution of Assessors from External assessors in accordance with applicable laws and regulations. Discussing the results of the assessment from the External Assessors and the follow-up. Implementing other duties granted by the Board of Commissioners as long as it is within the scope of duties and obligations of the Board of Commissioners under the provisions of legislation. The authority of the Risk Management Committee is: a. Based on the letter of duty of the Board of Commissioners, the Risk Management Committee may obtain information in full, free and unlimited records, Employees, funds, other Company resources assets relating to the performance of its duties. b. With the approval of the Board of Commissioners, may seek advice or assistance from other experts and professionals at the expense of the Company, in its implementation in accordance with the rules of procurement of goods and services Company. c. With the approval of the Board of Commissioners, the Risk Management Committee may form an ad hoc (if necessary) team of members consisting of members of the Committee within the Commissioners, where the Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce d. e. penugasannya disesuaikan dengan pekerjaannya. Anggota Komite Manajemen Risiko berhak mendapatkan orientasi atau program pengenalan bagi anggota baru Komite Manajemen Risiko, mengenai peran, tanggung jawab, dan kerangka kerja Komite Manajemen Risiko Dalam melaksanakan tugas sehari-hari, Komite Manajemen Risiko dapat mengusulkan staf atau sekretariat Komite Manajemen Risiko. Pengangkatan staf atau sekretaris tersebut berdasarkan ketetapan Dewan Komisaris. d. e. criteria and period of assignment are tailored to the work. Members of the Risk Management Committee are entitled to an orientation or recognition program for new members of the Risk Management Committee, on the roles, responsibilities and framework of the Risk Management Committee. In performing its daily tasks, the Risk Management Committee may propose staff or secretariats of the Risk Management Committee. The appointment of such staff or Secretary is based on the decision of the Board of Commissioners. Independensi Komite Manajemen Risiko The Independency of Risk Management Committee Di bawah ini disajikan tabel transparansi independesi anggota Komite Manajemen Risiko, termasuk diantaranya hubungan usaha yaitu hutang-piutang, kerjasama bisnis, dsbnya; serta hubungan afiliasi mencakup hubungan istimewa terutama yang disebabkan hubungan pertalian darah seperti suami/istri/ anak/orang tua/saudara kandung/ipar, dsbnya. Below is the table of Independence transparency of Risk Management. Committee member, that includes business relation includes debt, business cooperation, etc.; as well as affiliate relation that includes special relationship primarily due to blood-related relationships such as spouses/children/ parents/siblings/in-laws, etc. Hubungan Usaha dan Hubungan Afiliasi Antar Sesama Anggota Komite Manajemen Risiko, dengan Direksi dan Dewan Komisaris, atau Pemegang Saham Utama Business Relations and Affiliated Relationships between Members of the Risk Management Committee, with Directors and the Board of Commissioners, or the Main Shareholders In Charter of Risk Management Committee of PT Pegadaian (Ltd), the requirement for independency of Risk Management Committee is the following: 1. If any Risk Management Committee Member comes from a particular institution, the institute members of the Risk Management Committee are not permitted to provide services to the specified SOE. 2. Does not assume dual positions as a party official of a political party and/or a candidate/legislative member and/ or candidate of regional head/deputy head of region and other positions in accordance with the provisions of laws and regulations that may create a conflict of interest. 3. Members of the Committee who are from outside the Company are prohibited from having family relationship between blood and up to the third degree either on a straight line or a side line with the members of the Board of Commissioners, and Members of theCompany’s Directors. 4. The Audit Committee does not have any interest/personal relationship that may cause adverse impact against and conflicts of interest with the Company. Annual Report 2016 Dalam Piagam Komite Manajemen Risiko yang dimiliki Perusahaan, diatur mengenai persyaratan independensi Komite Manajemen Risiko, yaitu: 1. Jika ada Anggota Komite Manajemen Risiko berasal dari sebuah institusi tertentu, maka institusi dimana anggota Komite Manajemen Risiko tersebut berasal tidak boleh memberikan jasa pada BUMN yang bersangkutan. 2. Tidak memangku jabatan rangkap sebagai pengurus partai politik dan/atau calon/anggota legislatif dan/atau calon kepala daerah/wakil kepala daerah dan jabatan lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang dapat menimbulkan benturan kepentingan. 3. Anggota Komite yang berasal dari luar Perusahaan dilarang mempunyai hubungan keluarga sedarah dan semenda sampai derajat ketiga baik menurut garis lurus maupun garis ke samping dengan anggota Dewan Komisaris, dan anggota Direksi Perusahaan. 4. Tidak memiliki kepentingan/keterkaitan pribadi yang dapat menimbulkan dampak negatif dan benturan kepentingan terhadap Perusahaan. PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 299 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Hubungan Usaha Dengan Business Relation With Board of Commissioners Hubungan Afiliasi Dengan Affiliate Relation With Komite Manajemen Risiko Risk Management Committee Dewan Komisaris Board of Commissioners Komite Pemegang Manajemen Direksi Saham Dewan Komisaris Direksi Risiko Board of Pengendali Board of Board of Risk Directors Controlling Commissioners Directors Management Shareholders Committee Pemegang Saham Pengendali Controlling Shareholders Fadlansyah Lubis (Ketua/ Komisaris) (Head/Commissioner) x x x x x x x x Purnomo Sinar Hadi x x x x x x x x Faisal (Anggota) (Member) x x x x x x x x Prihartono (Anggota) (Member) x x x x x x x x v = ada / x = tidak ada v = available/x = not available Program Peningkatan Kompetensi Program peningkatan kompetensi dilakukan oleh Komite Manajemen Risiko agar senantiasa dapat mengikuti informasi tentang perkembangan terkini dari aktivitas usaha Perusahaan dan pengetahuan-pengetahuan lain terkait dengan pelaksanaan tugas Komite Manajemen Risiko. Program peningkatan kompetensi yang diikuti Komite Manajemen Risiko di sepanjang tahun 2016 adalah sebagai berikut: Komite Manajemen Risiko Risk Management Committee Kegiatan Activities Competence Development Program The competency development program is undertaken by the Risk Management Committee to keep up to date with the latest developments of Company’s business activities and other knowledge related to the performance of Risk Management Committee’s duties. Competence development programs that are attended by Risk Management Committee throughout 2016 are as follows: Tanggal Date Program Pelatihan dan Sertifikasi Manajemen 5 - 8 Oktober 2016 Risiko October 5-8, 2016 Training Program and Risk Management. Certification Faisal Laporan Tahunan 2016 Prihartono ERMA Bali International Conference on Enterprise Risk Management: Managing Risks 8 - 9 Desember 2016 & Opportunities in Digital Era Training: ERMA Bali International Conference October 8-9, 2016 on Enterprise Risk Management: Managing Risks & Opportunities in Digital Era ERMA Bali International Conference on Enterprise Risk Management: Managing Risks 8 - 9 Desember 2016 & Opportunities in Digital Era Training: ERMA Bali International Conference December 8-9, 2016 on Enterprise Risk Management: Managing Risks & Opportunities in Digital Era Rapat Komite Manajemen Risiko Rapat Komite Manajemen Risiko dapat mengundang Dewan Komisaris, Direksi, Unit Manajemen Risiko, atau unit lainnya untuk hadir dalam rapat dan memberikan informasi yang dianggap perlu bagi Komite Manajemen Risiko untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. 300 Tempat Place Penyelenggara Organizer Hotel Santika Slipi, Jakarta Lembaga Sertifikasi Profesi Pasar Modal Capital Market Profession Certification Institution Sofitel Bali Nusa Dua Beach Resort Enterprise Risk Management Academy (ERMA) Enterprise Risk Management Academy (ERMA) Sofitel Bali Nusa Dua Beach Resort Enterprise Risk Management Academy (ERMA) Enterprise Risk Management Academy (ERMA) Risk Management Committee The Risk Management Committee meeting may invite the Board of Commissioners, the Board of Directors, the Risk Management Unit, or other units to attend the meeting and provide information deemed necessary for the Risk Management Committee to perform its duties and responsibilities. Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Keputusan yang diambil dalam kedua rapat Komite Manajemen Risiko Perusahaan dicatat dan didokumentasikan dalam risalah rapat Komite Manajemen Risiko. Risalah rapat ditandangani oleh ketua rapat dan didistribusikan kepada semua anggota Komite Manajemen Risiko yang menghadiri rapat maupun tidak. Perbedaan pendapat (dissenting opinion) yang terjadi dalam rapat akan dicantumkan dalam risalah rapat disertai alasan mengenai perbedaan pendapat. The decisions taken in both the Company Risk Management Committee meetings are recorded and documented in the minutes of the Risk Management Committee meetings. The minutes of meetings are addressed by Chairman of the meeting and distributed to all members of the Risk Management Committee who attend the meeting or not. The dissenting opinion that occurs in the meeting will be included in the minutes of the meeting with the reasons for dissenting opinions. Pada tahun 2016 telah dilaksanakan rapat Komite Manajemen Risiko sebanyak 29 kali. Berikut risalah rapat dan absensi serta rekapitulasi kehadiran Komite Manajemen Risiko di sepanjang tahun 2016. In 2016, there has been 29 meetings of Risk Management Committee. The following is minutes of meetings and attendance and recapitulation of Risk Management Committee throughout 2016. Risalah Rapat Komite Manajemen Risiko Tempat Place Agenda Rapat Meeting Agenda Peserta Rapat Meeting Participants 14 Januari 2016 January 14, 2016 Jakarta Pembahasan Kajian MR dan Bisnis Gadai s.d Desember 2015. Discussion on MR Review and Pawn Business until December 2015. KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, Divisi MR, dan Divisi Bisnis Gadai KA and KMR with SPI, Accounting Division, MR Division, and Pawn Business Division 21 Januari 2016 January 21, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan dan Temuan SPI s.d. Desember 2015. Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings until December 2015. . KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, Divisi MR, dan Divisi Bisnis Gadai KA and KMR with SPI, Accounting Division, MR Division, and Pawn Business Division 21 Januari 2016 January 21, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Perusahaan s.d. Desember 2015, dll Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Discussion of Corporate Performance Report until December Commissioners 2015, etc 22 Februari 2016 February 22, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI s.d. Januari 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings until January 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, Divisi MR, dan Divisi Bisnis Gadai KA and KMR with SPI, Accounting Division, MR Division, and Pawn Business Division 22 Pebruari 2016 February 22, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Perusahaan s.d. Januari 2016, dll Discussion of Corporate Performance Report until January 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 3 Maret 2016 March 3, 2016 Jakarta Pembahasan Progres Program Kerja Divisi BPA Tahun 2015 dan 2016. Discussion of BPA Division Work Program Progress in 2015 and 2016 KA dan KMR dengan Div BPA KA and KMR with BPA Division 15 Maret 2016 March 15, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Hasil Pemeriksanaan SPI sd Pebruari 2016. Discussion of SPI Investigation Result Report until February 2016 KA dan KMR dengan SPI KA and KMR with SPI Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan dan Pembahasan Manajemen Risiko s.d. Februari 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report and Discussion of Risk Management until February 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Divisi Akuntansi, Divisi MR, Divisi Bisnis Gadai dan Divisi PMI KA and KMR meeting with Accounting Division, MR Division and Pawn Business Division and PMI Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Februari 2016, Laporan Audit Tahun Buku 2012 dll Discussion of Financial Performance Report until February 2016, Audit Report for Fiscal Year 2012, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 15 April 2016 April 15, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI s.d. Maret 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report until February 2016, Audit Report for Fiscal Year 2012, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, Divisi MR, dan Divisi Bisnis Gadai KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 21 April 2016 April 21, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Maret 2016, dll Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings until March 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 21 Maret 2016 March 21, 2016 28 Maret 2016 March 28, 2016 PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 301 Annual Report 2016 Tanggal Date Minutes Risk Management Committee Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Risalah Rapat Komite Manajemen Risiko Tanggal Date Agenda Rapat Meeting Agenda Peserta Rapat Meeting Participants 26 April 2016 April 26, 2016 Jakarta Diskusi Porgres Program Kerja Divisi TI dan Divisi ADM tahun 2015 dan 2016 Discussion of Financial Performance Report until March 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, Divisi MR, dan Divisi Bisnis Gadai KA and KMR with SPI, Accounting Division, MR Division, and Pawn Business Division 16 Mei 2016 May 16, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. April 2016, dll. Discussion on Progress of Work Program of TI Division, ADM Division, year 2015 and 2016 KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, dan Divisi MR KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division 17 Mei 2016 May 17, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. April 2016, dll Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until April 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 23 Mei 2016 May 23, 2016 Jakarta Diskusi ttg Progres Program Kerja Divisi Logistik, termasuk aset yang dikuasasi pihak ketiga. Discussion of Financial Performance Report until April 2016, etc KA dan KMR dengan JM Logistik KA and KMR with JM Logistic 15 Juni 2016 June 15, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Mei 2016, dll. Discussion on the Work Program Progress of Logistik Division, including assets held by third parties. KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, dan Divisi MR KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division 22 Juni 2016 June 22, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Mei 2016, dll Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until May 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 26 Juli 2016 July 26, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Juni 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report until May 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, dan Divisi MR KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division 27 Juli 2016 July 27, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Juni 2016, dll Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until June 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 25 Agustus 2016 August 25, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Juli 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report until June 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, dan Divisi MR KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division 29 Agustus 2016 August 29, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Juli 2016, dll Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until July 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 22 September 2016 September 22, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Agustus 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report until July 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, dan Divisi MR KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division 27 September 2016 September 27, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Agustus 2016, dll Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until August 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners Jakarta KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. dan Divisi MR. September 2016, dll. KA and KMR with SPI, Accounting Division, Discussion of Financial Performance Report until August 2016, etc and MR Division. 19 Oktober 2016 October 19, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. September 2016, dll Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until September 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 21 Februari 2016 February 21, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Oktober 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report until September 2016, etc KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, dan Divisi MR. KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Oktober 2016, dll Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until October 2016, etc Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners 18 Oktober 2016 October 18, 2016 Laporan Tahunan 2016 Tempat Place Minutes Risk Management Committee 24 Februari 2016 February 24, 2016 302 Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Risalah Rapat Komite Manajemen Risiko Tempat Place Agenda Rapat Meeting Agenda Peserta Rapat Meeting Participants 15 Desember 2016 December 15, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan, Temuan SPI dan MR s.d. Februari 2016, dll. Discussion of Financial Performance Report until October 2016, etc Discussion of Financial Performance Report and SPI Findings and MR until February 2016, etc 19 Desember 2016 December 19, 2016 Jakarta Pembahasan Laporan Kinerja Keuangan s.d. Februari 2016, dll Discussion of Financial Performance Report until February 2016, etc KA = Komite Audit; KMR = Komite Manajemen Risiko; SPI = Satuan Pengawasan Intern; JM = Jeneral Manajer; MR = Manajemen Risiko Daftar Kehadiran Anggota Komite Manajemen Risiko pada Rapat Tanggal Date KA dan KMR dengan SPI, Divisi Akuntansi, dan Divisi MR. KA and KMR with SPI, Accounting Division, and MR Division. Rapat KA dan KMR dengan Dewan Komisaris KA and KMR meeting with the Board of Commissioners KA = Audit Committee; KMR = Risk Management Committee; SPI = Internal Supervisory Unit; MR = Risk Management. Attendance List of Risk Management Committee Member in the meeting Komite Manajemen Risiko Risk Management Committee Faisal (Anggota) (Member) Fadlansyah Lubis (Ketua/Komisaris) (Chairman/Commissioner) Prihartono (Anggota) Purnomo Sinar Hadi 14 Januari 2016 January 14, 2016 v x x 21 Januari 2016 January 21, 2016 v x v 21 Januari 2016 January 21, 2016 v x v 22 Februari 2016 February 22, 2016 v v v 22 Pebruari 2016 February 22, 2016 v v v 3 Maret 2016 March 3, 2016 v v x 15 Maret 2016 March 15, 2016 v v x 21 Maret 2016 March 21, 2016 x v x 28 Maret 2016 March 28, 2016 x v v 15 April 2016 April 15, 2016 v v x 21 April 2016 April 21, 2016 v v v 26 April 2016 April 26, 2016 v x x 16 Mei 2016 May 16, 2016 v v v 17 Mei 2016 May 17, 2016 v v v 23 Mei 2016 May 23, 2016 x v x 15 Juni 2016 June 15, 2016 v v x 22 Juni 2016 June 22, 2016 v x x PT Pegadaian (Persero) Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation Annual Report 2016 Tanggal Date Minutes Risk Management Committee 303 Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance Daftar Kehadiran Anggota Komite Manajemen Risiko pada Rapat Attendance List of Risk Management Committee Member in the meeting Komite Manajemen Risiko Risk Management Committee Tanggal Date Faisal (Anggota) (Member) Fadlansyah Lubis (Ketua/Komisaris) (Chairman/Commissioner) Prihartono (Anggota) 26 Juli 2016 July 26, 2016 x v v 27 Juli 2016 July 27, 2016 v x v 25 Agustus 2016 August 25, 2016 x v x 29 Agustus 2016 August 29, 2016 x v v 22 September 2016 September 22, 2016 x v v 27 September 2016 September 27, 2016 v v v 18 Oktober 2016 October 18, 2016 x v v 19 Oktober 2016 October 19, 2016 x v v 21 Februari 2016 February 21, 2016 x x v 24 Februari 2016 February 24, 2016 x v v 15 Desember 2016 December 15, 2016 x v v 19 Desember 2016 December 19, 2016 x v x Purnomo Sinar Hadi v = hadir / x = berhalangan hadir v = presence/x = absence Rekapitulasi Kehadiran Rapat Komite Manajemen Risiko Komite Manajemen Risiko Risk Management Committee Jumlah Wajib Rapat Number of Mandatory Meetings Jumlah Kehadiran Number of Attendance % Kehadiran Attendance Purnomo Sinar Hadi (Ketua/Komisaris)* (Chairman/Commissioner) 17 8 47,06% Fadlansyah Lubis (Ketua/Komisaris)** (Chairman/Commissioner) 12 2 16,67% 24 82,76% 22 75,86% Faisal (Anggota) (Member) 29 Prihartono (Anggota) (Member) Rata-rata 55,59% * Menjabat sampai dengan 30 Juni 2016 Laporan Tahunan 2016 ** Menjabat Mulai 30 Juni 2016/ Kebijakan Remunerasi Remunerasi anggota Komite Manajemen Risiko ditetapkan oleh Dewan Komisaris dengan memperhatikan kemampuan Perusahaan, dengan besaran maksimal 20% dari gaji Direktur Utama. Anggota Dewan Komisaris yang menjadi Ketua/ anggota Komite Manajemen Risiko tidak diberikan penghasilan tambahan dari jabatan tersebut selain penghasilan sebagai 304 Remuneration Policy Remuneration of members of the Risk Management Committee shall be determined by the Board of Commissioners by taking into account Company’s capability, at a maximum of 20% of the salary of the President Director. Members of the Board of Commissioners who become Chairmen/members of the Risk Management Committee are not granted additional Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce anggota Dewan Komisaris. Kepada anggota Komite Manajemen Risiko yang bukan merupakan Dewan Komisaris, Perusahaan memberikan kebijakan remunerasi sebagai berikut, income from the position other than income as members of the Board of Commissioners. To members of the Risk Management Committee who are not Board of Commissioners, the Company provides the following remuneration policies Remunerasi Komite Manajemen Risiko Remuneration Risk Management Committee Nama Name Honorarium per Bulan Monthly Honorarium Honorarium 1 Tahun Honorarium for 1 year (Rp) (Rp) Faisal (Anggota) (Member) 17.000.000 204.000.000 Prihartono (Anggota) (Member) 17.000.000 204.000.000 Jumlah Total 408.000.000 Laporan Pelaksanaan Tugas Tahun 2016 Report of Duties Implementation in 2016 Evaluasi dan Penilaian Kinerja Komite Manajemen Risiko oleh Dewan Komisaris Evaluation and Performance Assessment of Risk Management Committee by the Board of Commissioners. Organ Pendukung Direksi Supporting Organ To The Directors Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Agar Sekretaris Perusahaan dapat menjalankan fungsinya dengan baik, maka Perusahaan menetapkan kebijakankebijakan terkait yaitu mengenai: • Penetapan kualifikasi khusus bagi Sekretaris Perusahaan yang relevan dengan fungsi yang ditangani. • Pemberian wewenang dan sumber daya yang memadai bagi Sekretaris Perusahaan. In order for the Corporate Secretary to perform its functions properly, the Company shall determine related policies concerning: • Establishing special qualification for Corporate Secretary which relevant with the functions handled. • Granting sufficient authority and resources to the Corporate Secretary. Dewan Komisaris menyampaikan ucapan terima kasih atas kinerja yang telah ditunjukkan oleh Komite Manajemen Risiko. Penyampaian laporan pelaksanaan tugas oleh Komite Manajemen Risiko kepada Dewan Komisaris tentang profil risiko Perusahaan menjadi masukan berharga bagi Dewan Komisaris dalam memberikan rekomendasi kepada Direksi. Sekretaris Perusahaan merupakan organ pendukung Direksi yang bertanggung jawab terhadap pembentukan citra positif Perusahaan serta kegiatan penyampaian informasi material Perusahaan secara tepat waktu dan akurat kepada seluruh pemangku kepentingan. Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab secara langsung kepada Direksi dan berkoordinasi dengan organ Perusahaan lain seperti Dewan Komisaris dan Auditor Internal maupun eksternal. PT Pegadaian (Persero) The Risk Management Committee submits its report of duty during 2016 to the Board of Commissioners. The report contains items that the Risk Management Committee has carried out, among others, to provide feedback to the Board of Commissioners regarding Company’s risk profile on a regular basis. The Board of Commissioners expressed its gratitude for the performance shown by the Risk Management Committee. The submission of duties implementation report by the Risk Management Committee to the Board of Commissioners regarding Company’s risk profile becomes a valuable input to the Board of Commissioners in providing recommendations to the Directors. Corporate Secretary is supporting Organ to the Directors which is responsible in building Company’s positive image as well as the activitiesof disseminating Company’s material information in a timely and accurate manner to all stakeholders. The Corporate Secretary is responsible directly to the Board of Directors and in coordinates with other Organs of Company’s Organs such as the Board of Commissioners as well as internal and external auditors. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 305 Annual Report 2016 Komite Manajemen Risiko menyampaikan laporan tugas selama tahun 2016 kepada Dewan Komisaris. Dalam laporan tersebut memuat hal-hal yang telah dilaksanakan Komite Manajemen Risiko antara lain yaitu memberikan masukan kepada Dewan Komisaris terkait profil risiko Perusahaan secara berkala. Ikhtisar Kinerja 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen Fungsi Penunjang Bisnis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u c t u re an d O rgan of Corporate Governance • Evaluasi efektivitas kinerja Sekretaris Perusahaan secara berkala dengan indikator-indikator kinerja yang ditetapkan berdasarkan fungsi yang diemban. • Evaluating the effectiveness of Corporate Secretary’s performance on a regular basis with performance indicators established based on the function carried out. Keberadaan Sekretaris Perusahaan di Perusahaan diatur dalam Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang BUMN, Peraturan OJK No. 35 /POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik, dan Board Manual Direksi yang dimiliki Perusahaan. Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama. The existence of Corporate Secretary in the Company is regulated in Law No. 19 of 2003 on SOE, FSA Regulation No. 35/POJK.04/2014 concerning Corporate Secretary of Issuer or Public Company and Directors’ Board Manual owned by the Company. The Corporate Secretary is directly responsible to the President Director. Pejabat Sekretaris Perusahaan dan Dasar Pengangkatan Company’s Secretary Officer and Foundation of Appointment Pejabat Sekretaris Perusahaan diangkat dan diberhentikan oleh Direktur Utama berdasarkan mekanisme internal Perusahaan dengan persetujuan Dewan Komisaris. Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Perusahaan No. 261-S/005102/2015 tanggal 15 Juni 2015, Direksi menetapkan Udin Salahudin sebagai Sekretaris Perusahaan dan mempercayakan pelaksanaan tugas serta fungsi Sekretaris Perusahaan untuk dilaksanakan oleh yang bersangkutan. The Corporate Secretary’s officer is appointed and dismissed by the President Director based on Company’s internal mechanisms with the approval of the Board of Commissioners. Based on Directors Decree No. 261-S/005102/2015 dated June 15, 2015, the Board of Directors appointed Udin Salahudin as Corporate Secretary and entrusted the execution of the tasks and functions of the Corporate Secretary to be carried out by the respective officer. Udin Salahudin Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Warga Negara Indonesia Indonesian Citizen. Usia 44 tahun 44 years old Pandeglang, 15 Desember 1972 Pandeglang, December 15, 1972 Berdomisili di Cikarang, Jawa Barat Domicile Cikarang, Jawa Barat Menjabat Sejak : 15 Juni 2015 June 15, 2015 • Laporan Tahunan 2016 • Pendidikan : Bergabung di Pegadaian : • 1 Agustus 1994 August 1, 1994 • Riwayat Jabatan • • 306 (D3 Spesialisasi Akuntansi pada Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) (1995). Diploma-3 in Accounting at State Accounting College (STAN) (1995). (Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi di Universitas Andalas, Padang (1998)). Bachelor of Economics majoring in Accounting at Andalas University, Padang (1998) Program Pasca Sarjana Magister Sains Manajemen konsentrasi Banking and Finance di Universitas Indonesia, Jakarta (2012) Graduate Program Master of Science Management Concentration Banking and Finance at the University of Indonesia, Jakarta (2012). Profesional Initiative Strategic and Decision Support (ISDS) Ahli (2014-2015). Professional Initiative Strategic and Decision Support (ISDS) Expert (2014-2015). Profesional Initiative Strategic and Decision Support (ISDS) Madya (2011-2014). Professional Initiative Strategic and Decision Support (ISDS) Expert (2011-2014). Manajer Akuntansi (2010-2011). Accounting Manager (2010-2011). Berkomitmen pada Ekonomi Kerakyatan untuk Mewujudkan Asa Bangsa PT Pegadaian (Persero) Performance Highlights 2016 Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis Business Support Function Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Struktur dan Organ Tata Kelola Perusahaan St r u ct u re an d O rg a n o f Co r p o r a t e G ove r n a n ce Pedoman Kerja Sekretaris Perusahaan Work Guidelines of Corporate Secretary Fungsi dan Tugas Sekretaris Perusahaan Function and Duties of Corporate Secretary Uraian fungsi dan tugas Sekretaris Perusahaan tertuang dalam Peraturan Direksi No. 27 Tahun 2014 tanggal 25 April 2014 tentang Perubahan atas Peraturan Direksi No. 9 Tahun 2014 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja PT Pegadaian (Persero), dimana Sekretaris Perusahaan mempunyai fungsi melakukan perencanaan, penyelenggaraan, monitoring, pengawasan, evaluasi atas seluruh kegiatan hubungan masyarakat, protokoler serta hubungan investor dan pemegang saham sesuai dengan kebijakan/ketentuan yang telah ditetapkan. Tugas Sekretaris Perusahaan antara lain: 1. Memastikan bahwa bidang yang menjadi tanggungjawabnya telah memiliki rencana kerja tahunan yang berpedoman pada RJP Perusahaan atau ketentuan lain yang telah ditetapkan Direksi. 2. Memastikan tersusunnya kebijakan di bidang Sekretariat Perusahaan. 3. Meyakini/memastikan bahwa pengelolaan bidang yang menjadi tanggung jawabnya telah dilaksanakan sesuai dengan yang ditetapkan Perusahaan. 4. Memastikan terselenggara dan terkendalinya pelaksanaan program di bidang Humas, Hubungan Investor, dan bidang protokoler Kantor Pusat. 5. Memastikan bahwa target kerja Sekretariat Perusahaan yang telah ditetapkan dapat tercapai dengan oleh seluruh unit kerja operasional. 6. Memastikan terselenggaranya Rapat Direksi, Rapat Direksi dengan Dewan Komisaris dan Rapat Umum Pemegang Saham. 7. Melakukan koordinasi dan membina hubungan kerja yang baik antar organ Perusahaan (RUPS, Komisaris, dan Direksi). 8. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas pekerjaan bawahan. 9. Membimbing bawahan dalam rangka pembinaan karyawan. 10. Menyusun laporan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pekerjaan. 11. Menjadi juru bicara Perusahaan baik internal dan eksternal. Struktur Organ Sekretaris Perusahaan Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama. Di bawah Sekretaris Perusahaan terdapat beberapa fungsi, yaitu Initiative Strategic & Decision Support (ISDS), Hubungan Masyarakat, Protokoler, dan fungsi GCG. Di bawah ini struktur organisasi Sekretaris Perusahaan beserta kelengkapan fungsinya. PT Pegadaian (Persero) The Corporate Secretary of the Company has the work guidelines stipulated in the Code of Good Corporate Governance and Board Manual of the Board of Commissioners In both guidelines, the existence of the Corporate Secretary has clearly been described. The functions and duties description of Corporate Secretary are outlined in Directors’ Regulation No. 27 of 2014 dated 25 April 2014 on Amendment to Directors Regulation No. No. 9 of 2014 on Organizational Structure and Work Procedure of PT Pegadaian (Ltd), which the Corporate Secretary has the functions of planning, Organizing, monitoring, supervising, and evaluating all activities regarding public relations, protocol, investor relations as well as shareholders in accordance with the applicable policies/regulations. The Corporate Secretary duties are: 1. To ensure that the areas which are the responsibility of Corporate Secretary have had an annual work plan based on Company’s Long Term Plan or other regulations that have been outlined by the Board of Directors. 2. To ensure the drafting of policies in the field of Corporate Secretary. 3. To ensure that the management of respective field which became its responsibilities have been carried out in accordance with what the Company has established. 4. To ensure implementation and control of implementation of the program activities within the field of Public Relations, Investor Relations, and protocol of the Head Office. 5. To ensure that the work of Corporate Secretary that have been stipulated can be achieved by all operating units. 6. 7. 8. 9. To ensure implementation of meetings of Directors, meetings of Directors with the Board of Commissioners and General Meeting of Shareholders. To coordinate and foster a good working relationship between the company Organs (GMS, the Board of Commissioners and Directors). To coordinate implementation of the job and duties of subordinates. To guide its subordinates in order to develop employees 10. To prepare an accountability report for the execution of duties. 11. To be Company’s spokesperson both internally and externally. Organ Structure of the Corporate Secretary Corporate Secretary is directly responsible to the President Director. Under Corporate Secretary, there are several functions, namely Initiative Strategic & Decision Support (ISDS), Public Relations, Protocol, and GCG functions. Below is the Organizational structure of the Corporate Secretary along with the completeness of its function. Committed to People’s Economy in Accomplishing Aspiration of the Nation 307 Annual Report 2016 Sekretaris Perusahaan dari Perusahaan memiliki pedoman kerja yang tercantum dalam Pedoman Tata Kelola Perusahaan serta Board Ma