Konsentrat Jantung Pisang, Turunkan Kolesterol pada

advertisement
Konsentrat Jantung Pisang,
Turunkan
Kolesterol
pada
Daging Kambing
UNAIR NEWS – Kreativitas dan inovasi mahasiswa Universitas
Airlangga terus berlanjut. Kali ini mahasiswa Fakultas
Kedokteran Hewan UNAIR PSDKU Banyuwangi berhasil membuat
ransum konsentrat, pakan tambahan ternak, yang terbuat dari
jantung pisang dan bekatul sebagai feed additive. Hasilnya,
kambing dan domba yang diberi konsentrat ini berat badannya
cepat meningkat dan dagingnya lebih sehat untuk dikonsumsi
karena rendah kolesterol, sehingga bisa untuk mengatasi
masalah phobia masyarakat terhadap kolesterol tinggi.
”Itu keunggulan dari PKM kami. Tapi hasil itu akan didapatkan
jika menambahkan konsentrat tepung jantung pisang dan bekatul
sebagai feed additive pakan kambing atau domba dan diberikan
secara rutin,” demikian penjelasan Dina Deviana, ketua tim
peneliti Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian Eksakta
(PKM-PE) FKH UNAIR Banyuwangi.
Atas keberhasilan ini, Dina Deviana (FKH 2014) dan tiga
anggota timnya, Nur Prabowo Dwi Cahyo (FKH 2014), Dwi Retna
Kumalaningrum (FPK 2014), dan Widya Kusuma (FKH 2015),
menuangkannya dalam proposal PKM bidang Penelitian Ekonomi.
Setelah melalui penilaian ketat oleh Dirjen Pendidikan Tinggi,
proposal ini lolos dan mendapatkan dana penelitian dari
Kemenristekdikti dalam program PKM 2017.
ANGGOTA tim mengiris jantung pisang
(ontong) untuk dikeringkan dan dijadikan
tepung. (Foto: Dok Tim)
Jantung pisang kering, siap dijadikan
tepung. (Foto: Dok Tim)
Dina Dkk berinovasi pada produk ini karena ingin memanfaatkan
melimpahnya bahan baku jantung pisang, dimana Banyuwangi
merupakan sentra penghasil pisang di Jawa Timur. Selain itu
perekonomian di kota yang dijuluki “Sunrise Of Java” ini
banyak ditunjang oleh sektor perikanan, pertanian dan
peternakan.
”Maka salah satu cara untuk peningkatan kualitas peternakan di
Kabupaten Banyuwangi yaitu dengan meningkatkan kualitas pakan
untuk ternak itu,” tambah Dina Deviana.
Apalagi, mayoritas peternak di Banyuwangi selama ini hanya
mengandalkan rumput sebagai pakan ternaknya, tanpa adanya
makanan tambahan lainnya. Malahan, pemberian rumput pun juga
terbatas, sehingga kualitas daging yang dihasilkan dari
ternaknya turun dan pertumbuhan ternak menjadi terganggu,
tubuh kambing menjadi kurus.
Melihat kasusnya demikian, Tim PKMPE Dina Dkk mengevaluasi
bahwa perlu adanya pemberian nutrisi dengan gizi yang seimbang
untuk ternak di Banyuwangi. Makanan tambahan itu akan
melengkapi kebutuhan nutrisi, dalam hal ini adalah konsentrat
sebagai makanan tambahan untuk kambing/domba. Caranya dengan
menambahkan kandungan nutrisi seperti protein, energi, dan
mineral.
Akhirnya ditemukan dalam penelitian tim ini bahwa konsentrat
yang digunakan ialah bekatul padi yang dikombinasikan dengan
jantung pisang sebagai feed additive. Dipilihnya jantung
pisang karena mengandung banyak vitamin C, serat, dan saponin
yang cukup tinggi. Jika “suplemen” ini secara rutin diberikan
pada kambing/domba, maka kandungan unsur yang ada itu dapat
menurunkan kolesterol pada dagingnya. Selain itu jantung
pisang sangat bermanfaat bagi ternak kambing maupun manusia
yang mengonsumsi daging kambing tersebut.
Diterangkan oleh mereka, membuatnya pun relatif mudah. Diawali
dengan jantung pisang itu dibuat tepung dahulu. Jantung pisang
basah digiling (cooper), lalu dilakukan penjemuran pada sinar
matahari atau pengovenan hingga kadar airnya tersisa maksimal
14%. Selanjutnya dilakukan penggilingan.
Setelah itu dibuat ransum dengan bekatul sesuai persentase
tertentu. Tim PKM ini kemudian menguji dan mempraktikan pada
kambing/domba sesuai metode penelitiannya. Dari catatan dan
pengamatan dalam pengujian, diperoleh hasil yang sangat baik,
konsentrat bikinan Dina Dkk ini mampu menurunkan kadar
kolesterol dalam daging kambing/domba serta mampu lebih cepat
meningkatkan berat badan ternak.
”Daging kambing yang rendah kolesterol tentunya lebih sehat
untuk dikonsumsi masyarakat, bagi mereka phobia terhadap
kolesterol tinggi pun bisa mengonsumsinya,” katanya. (*)
Editor: Bambang Bes
Download