KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG KEMARITIMAN RAPAT KOORDINASI NASIONAL KEMARITIMAN TMII - Jakarta, 4 Mei 2017 Indonesia Poros Maritim Dunia: Dari Sumpah Palapa Sampai Nawacita DEPUTI BIDANG KOORDINASI SUMBER DAYA ALAM DAN JASA BATAS NEGARA NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA 2/3 Teritori adalah Lautan Garis Pantai Keempat Terpanjang Di Dunia Memiliki lebih 17.000 Pulau Jumlah Penduduk lebih 240 Juta Jiwa Diantara 2 Benua Diantara 2 Samudera POTENSI KEMARITIMAN STRUKTUR ORGANISASI DEPUTI BIDANG KOORDINASI SUMBER DAYA ALAM DAN JASA Sekretaris Deputi TUGAS DEPUTI SDAJ (Permenko No. 1 Tahun 2015 Pasal 105) Menyelenggarakan koordinasi dan sinkronisasi perumusan, penetapan, dan pelaksanaan serta pengendalian terkait bidang sumber daya alam dan jasa Bagian Ketatausahaan dan Laporan Bagian Program Sub Bagian Tata Usaha Asisten Deputi Sumber Daya Hayati Asisten Deputi Sumber Daya Mineral, Energi, dan Non Konvensional Asisten Deputi Jasa Kemaritiman Sub Bagian Data dan Laporan Asisten Deputi Lingkungan dan Kebencanaan Maritim Bidang Pengelolaan Sumber Daya Hayati Bidang Pengelolaan Sumber Daya Mineral Bidang Jasa Kepelabuhan Bidang Pengelolaan Lingkungan Laut Bidang Pengembangan Produk Sumber Daya Hayati Bidang Pengelolaan Sumber Daya Energi Bidang Jasa Pariwisata Bahari Bidang Pengelolaan Kebencanaan Maritim Bidang Keanekaragaman Hayati Bidang Pengelolaan Sumber Daya Non Konvensional Bidang Pemanfaatan Ruang Laut Bidang Perlindungan Lingkungan Laut Jabatan Fungsional PRIORITAS NASIONAL DEPUTI BIDANG KOORDINASI SUMBER DAYA ALAM DAN JASA 1 Pembangunan dan Pengembangan Bandara Pengumpul dan Pengumpan 2 Promosi Wisata Indonesia 3 Layanan Kemudahan Wisman Masuk 4 Peningkatan Peranan Energi Baru Terbarukan dalam Bauran Energi 5 Peningkatan Aksesibilitas Energi 6 Pengembangan Cadangan Energi 7 Penyediaan Energi Primer 8 Efisisensi dan Konservasi Energi 9 Tata Ruang Laut, konservasi dan rehabilitasi pesisir dan laut serta wisata bahari 10 Kesejahteraan nelayan, pembudidaya ikan, dan petambak garam 11 Penanggulangan dan penyelesaian IUU Fishing dan keamanan laut 12 Penetapan batas laut, penamaan pulau, dan pengelolaan pulau-pulau kecil 13 Konektivitas (tol) laut dan industri maritim 14 Industri perikanan dan hasil laut HOT PLATE KEBIJAKAN STRATEGIS D2 Kebijakan Strategis ASDEP 1 (Sumber Daya Hayati) Seminar dan Pameran Ikan Hias Nasional Juni 2017 Penanganan Masalah Cantrang (Monev) Juli 2017 Penanganan Kapal Hasil Tangkapan IUU Fishing (Monev) Percepatan Industri Pakan untuk Perikanan Kebijakan Strategis ASDEP 2 (Sumber Daya Mineral, Energi, dan Non Konvensional) Waktu Percepatan Swasembada Garam Oktober 2017 Desember 2017 Waktu Juni 2017 Integrasi Pengadaan Kapal Perikanan dengan Konverter Kit untuk Kebijakan konversi BBM ke Gas (Pengendalian) Desember 2017 Pemenuhan Pasokan Listrik untuk Industri Perikanan, Tambak Udang Bratasena di Tulang Bawang, Lampung (Monev) Desember 2017 Pemanfaatan Energi Panas Bumi di Kawasan Konservasi Desember 2017 HOT PLATE KEBIJAKAN STRATEGIS D2 Kebijakan Strategis ASDEP 3 (Jasa Kemaritiman) Identifikasi Biaya Logistik Di Tanjung Priok Juli 2017 BOP Labuan Bajo, Wakatobi, Bromo-Tengger-Semeru Desember 2017 Rencana Zonasi Laut Jawa, Selat Makassar, dan Teluk Tomini Desember 2017 Pengembangan Industri Pariwisata Bahari dan Pembangunan Marina Desember 2017 Kebijakan Strategis ASDEP 4 (Lingkungan dan Kebencanaan Maritim) Waktu Penyerahan Kewenangan (P3D) Pengelolaan Kawasan Konservasi dan Sumber daya Perairan dari Kab/Kota Ke Propinsi Waktu Agustus 2017 Percepatan Rencana Zonasi Pesisir (RZWP3K) Desember 2017 Pengelolaan BMKT untuk Pariwisata Bahari Desember 2017 Indeks Resiko Bencana Maritim (IRBaM) Desember 2017 Aktif dalam Sidang IMO terkait Marine Environment Protection Berkelanjutan RENCANA: WAR ROOM D2 ONE MAP POLICY Hidroceanografi (Batimetri, Arus, Gelombang, dll) Perikanan dan Kelautan (Zona Penangkapan, Lokasi Budaya, dll) Pertambangan (Kuasa Penambangan, Lokasi Minerba dan Gas, dll) Pariwisata (Lokasi ODTW, Saran Prasarana, dll) Kehutanan (TN, Hutan Produksi, Hutan Lindung, Gambut, dll) Pertanian/Perkebunan (Lokasi Kawasan Pangan, dll) Lingkungan Hidup (Sebaran Kehati, Migrasi Spesies/Biota, dll) Dan sebagainya MONEV DATA Data Produksi Sektor Perikanan dan Kelautan Data Produksi Sektor Pertambangan Data Fasilitas Perhubungan Data Jumlah Kunjungan Wisata Data Kontribusi Bidang Kemaritiman dalam PDB Data Kawasan Konservasi Data Inventarisasi SDA Bidang Kemaritiman Alur Transportasi Laut Pulau Kecil Terluar Nilai Tukar Nelayan Dan lainnya KEBIJAKAN STRATEGIS D2 TAHUN 2018 (Rancangan Prioritas Nasional dan Program Prioritas untuk Pada RKP 2018) Warna Merah = Terkait SDA dan Jasa Bidang Kemaritiman 7 LEBIH BAIK… Raker D2 Banyuwangi, Desember 2016 Foto: Tito Setiawan