KESADARAN Sowanya Ardi Prahara, MA Fakultas Psikologi UMBY 2015 ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts Definisi Kesadaran Laura A. King (2014) Kesadaran merujuk pada keawasan kejadian eksternal dan sensasi internal, termasuk keawasan terhadap diri dan berbagai pikiran tentang pengalaman sendiri, keawasan ini terjadi dalam suatu kondisi tergugah (arousal), keadaan fisiologis saat seseorang sedang terlibat dengan lingkungan. Kesadaran & Otak Arus kesadaran adalah aliran yang terus menerus dari sensasi, citra, pikiran dan perasaan yang terus berubah. Pikiran kita berpacu dari topik satu keberikutnya, dari berfikir tentang seseorang yg mendekati kita, keadaan fisik kita, strategi ujian besok, hingga kafe yg akan kita kunjungi utk makan siang. Terdapat dua aspek kesadaran, yaitu keawasan & ketergugahan berhubungan dengan bagian2 yg berbeda di dalam otak. Keawasan adalah keadaan subjektif merasa sadar terhadap apa yg terjadi, melibatkan berbagai indra beserta informasi ttg emosi dan ingatan. Ketergugahan adalah keadaan fisiologis yang ditentukan oleh sistem aktivasi retikular, yg mencakup batang otak, medula dan talamus. Tingkatan Keawasan Lima tingkatan keawasan/ kesadaran Sensasi, citra, pikiran dan perasaan yang dialami dapat terjadi pada tingkatan keawasan yang berbeda-beda. 1. Kesadaran Tingkat Tinggi • Melibatkan pengolahan terkendali, di dlmnya individu secara aktif memusatkan berbagai usahanya mencapai sasaran, keadaan kesadaran paling terjaga • Misalnya: saat mengerjakan matematika & sains, menyiapkan materi debat, bersiap memukul pd pertandingan baseball. 2. Kesadaran Tingkat Rendah • Mencakup pengolahan otomatis yangmenuntut sedikit perhatian, juga berkhayal. • Misalnya: memencet tombol nomer telpon HP, mengetik keyboard bagi yg telah ahli, memandang matahari terbenam. Cont... 3. Kesadaran Terubah • Dapat dihasilkan oleh obat-obatan, trauma, kelelahan, dan deprivasi sensori. • Misalnya: merasakan efek alkohol atau obat psydehelic, mengalami hipnosis utk berhenti merokok atau mengurangi berat badan. 4. Kesadaran Bawah Sadar • Dapat terjadi ketika seseorang terjaga, juga ketika sedang tidur dan bermimpi. • Misalnya: tidur dan bermimpi. 5. Tidak ada Keawasan/ Kesadaran • Kepercayaan Frued bahwa terdapat pikiran-pikiran tidak sadar yang terlalu membebani dan kecemasan dan emosi-emosi negatif utk diakui oleh kesadaran. • Misalnya: mengalami pikiran tidak sadar, pingsan karena ditinju atau dibius. Tidur & Bermimpi Ritme biologis Tidur menghabiskan 1/3 masa hidup manusia Adalah fluktuasi fisiologis periodik dalam tubuh, Kita tidak awas dg kebanyakan ritme biologis, seperti naik turunnya hormondan kecepatan siklus aktivitas otak, tapi ritme trsbt mempengaruhi perilaku kita. Ritme ini dikendalikan oleh jam biologis, yg mencakup: 1. Siklus musiman & tahunan, seperti migrasi burung, hibernasi beruang, dan fluktuasi musiman kebiasaan makanan manusia. 2. Siklus 28 harian, siklus mensturasi perempuan. 3. Siklus 24 jam, seperti siklus tidur/ bangun dan perubahan suhu dlm tubuh. Cont... Ritme Sirkadian Adalah siklus perilaku atau fisiologis harian. Siklus sirkadian mencakup siklus bangun/ tidur, suhu tubuh, tekanan darah dan kadar gula. Perubahan ini (dr siang ke malam) dipantau oleh nukleus suprakismatik, menyelaraskan ritme tubuh dengan siklus terang & gelap berdasarkan masukan cahaya dr retina. Orang dg buta total mengalami masalah tidur sepanjang hidup, krn retina tidak mendeteksi cahaya. Orang mengalami jet lag permanen dan insomnia krn ritme sirkadian sering kali tidak mengikuti siklus 24 jam. Jet lag adalah hasil dari dua atau lebih ritme tubuh tidak selaras. Tidur Kurang tidur mengakibatkan: • Saraf-saraf terserap energinya shg mulai mengalami kerusakan. Mengapa kita butuh tidur ??? • Stres, dan hormon stres dpt mengganggu pembentukan saraf di hipokampus (bagian otak yg berkaitan dg ingatan). • Mampu mempengaruhi pengambilan keputusan, rencana inovasi, revisi rencana, dan komunikasi evektif. Manfaat Tidur • Dengan tidur mampu menghindarkan diri dari tidak berfungsinya dengan baik secara fisik dan mental. • Dengan tidur manusia mampu mengembalikan kondisi tubuh, adaptasi, pertumbuhan dan ingatan. • Penting utk konsolidasi, penyimpanan, dan pemeliharaan ingatan jangka panjang. Tahapan Tidur Tahapan tidur berhubungan dengan banyak sekali perubahan elektrofisiologis yang terjadi di seluruh otak pada saat aktivitas listrik yg cepat, tidak beraturan dan beramplitudo rendah berganti dengan tidur lelap yg lambat dan gelombang amplitudo tinggi. Dideteksi dengan alat Electroenchpalograph (EEG) utk memantau aktivitas listrik di otak. Pada saat terjaga, EEG menampilkan 2 jenis gelombang, yaitu Alfa & Beta. a. Gelombang Beta (keterjagaan), gelombang berfrekuensi tinggi dan amplitudo rendah. b. Gelombang Alfa, gelombang otak melambat, amplitudonya meningkat, lebih selaras dan teratur. Cont... 1. Tahap satu • Ditandai dengan gelombang teta (frekuensinya lebih lambat dan amplitudonya lebih besar dr gel Alfa). Terdapat lima tahap tidur !!! 2. Tahap dua • Gelombang teta melanjut, keadaan ini melibatkan peningkatan tiba-tiba dlm frekuensi gelombang. • Tahap 1 dan 2 merupakan tahap tidur ringan, dan bila org dibangunkan tidak merasa tidur. 3. Tahap 3 dan 4, • Ditandai dengan gelombang delta, gelombang paling lambat dengan amplitudo paling tinggi. • Tidur tahap 3 ditandai dg gelombang delta 50%, sdgkn tahap 4 lebih dr 50%. • Bila mereka dibangunkan, mengakibatkan kebingungan dan kehilangan orientasi. Cont... 5. Tidur Tahap 5/ Tidur REM • Tidur REM adalah tahap aktif dari tidur di mana mimpi terjadi. • Semakin panjang tidur REM, maka semakin panjang impi dilaporkan. • Mimpi juga terjadi saat tidur dg gelombang lambat atau tidur nonREM, tapi frekuensi mimpi relatif rendah. • Tidur REM berperan dlm ingatan. Tidur & Penyakit Insomnia Ketidakmampuan untuk tidur, mencakup kesulitan tertidur, terbangun di malam hari, terbangun terlalu dini. Gangguan Tidur... Insomnia lebih umum terjadi pada perempuan (kekurangan zat besi) dan dewasa lanjut, individu kurus, stres dan depresi. Berjalan dlm Tidur/ Mengigau Somnambulisme isitlah resmi utk berjalan dlm tidur, yg terjadi pd tahap terlelap. Terjadi pada tahap 3 dan 5, biasanya pada awal malam, ketika sdg tidak bermimpi. Mengigau adalah orang yang pada saat tidur melakukan cakap-cakap yg koheren. Cont... Mimpi Buruk dan Teror Malam Mimpi buruk adalah mimpi mengerikan yang membangunkan pemimpi dari tidur REM. Isi mimpi buruk berkisar pada dikejar2, dirampok, diperkosa, dibunuh atau dilempar ke jurang. Teror malam ditandai dg rangsangan tiba-tiba dalam tidur oleh rsa takut yang sangat kuat, dan diikuti cepatnya detak jantung dan nafas, teriakan keras, napas berat dan pergerakan. Narkolepsi Adalah dorongan tidur terlalu besar. Saking kuatnya dorongan hingga seseorang jatuh tertidur ditengah2 percakapan. Penderita langsung tertidur ke tahap REM. Tidur & Penyakit Apnea Tidur Gangguan Tidur... Adalah gangguan tidur di mana indivdu berhenti bernafas karena luang hidung gagal membuka, atau karena proses otak yg terkait dg pernafasan gagal bekerja selayaknya. Penderita harus beberapa kali terbangun agar dpt bernafas kembali. Tanda-tanda umum apnea adalah mendengkur dengan keras, diselingi dengan hening (apnea) Mimpi Sigmund Frued menaruh kepercayaan bahwa mimpi merupakan unci ketidaksadaran. Diyakini sebagai lambang hasrat ketidaksadaran, dan dengan menganalisis simbol2 mimpi dapat mengungkap asrat2 yg tersembunyi. Teori Mimpi 1. Teori Kognitif 2. Teori Aktivasi-Sintetis Cont... Teori Pengolahan Kognitif Bawah Sadar Bermimpi melibatkan pengolaan informasi, ingatan, dan pemecahan masalah. Teori Mimpi Mimpi mungkin merupakan suatu alam tempat di mana dpt memecahkan masalah dan berfikir kreatif. Misal: penulis Skotlandia Robert Louis S. Menyatakan bahwa mendapatkan gagasan cerita dari mimpinya. Mimpi mungkin memercikkan inspirasi, karena melalui cara yg unik dan kreatif, mereka menyulam pengalaman masa sekarang dan lalu. Kritik: keraguan ttg kemampuan penyelesaian masalah ketika tidur dan kurangnya perhatian terhadap peran struktur otak dan aktivitas dlm mimpi. Cont... Teori Aktivasi-Sintetis Mimpi terjadi ketika korteks serebrum mensintesiskan sinyal2 saraf yg dihasilkan oleh aktivitas dibagian otak yg lebih rendah. Mimpi merefleksikan usaha otak utk memahami aktivitas saraf yang terjadi saat tidur. Pengalaman sadar dikendalikan rangsangan yang dihasilkans ecara intrnal yang tidak memiliki konsekuensi yang jelas. Keadaan internal mempengaruhi mimpi. Jika tidur dalam keadaan haus dan bermimpi mengambil segelas air. Sumber penting perangsangan internal adalah aktivitas saraf yg spontan pada formasi retikularis di sistim limbik. Cont... - Terima Kasih -