5 BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Android Android adalah sistem

advertisement
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Android
Android adalah sistem operasi berbasis Linux yang digunakan untuk telepon
seluler (mobile) seperti telepon pintar (smartphone) dan komputer tablet. Android
menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi
mereka sendiri yang digunakan oleh berbagai macam peranti penggerak. Android kini
telah menjelma menjadi sistem operasi mobile terpopuler di dunia. Perkembangan
Android tidak lepas dari peran sang raksasa Google. Android pada mulanya didirikan
oleh Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears dan Chris White pada tahun 2003 (Murya,
2014).
B. Web Service
Web Service adalah sebuah entitas komputasi yang dapat diakses melalui
jaringan internet maupun intranet dengan standar protocol tertentu dalam platform dan
antarmuka bahasa pemrograman yang independen. Tujuan pengembangannya adalah
untuk menjembatani komunikasi antar program, sehingga aplikasi yang satu dan aplikasi
yang lain yang terdapat pada suatu jaringan yang sama atau pada jaringan yang berbeda
dapat saling berkomunikasi dengan menggunakan standar protocol yang ditetapkan oleh
web service. Standar protocol tidak terikat pada suatu platform atau bahasa
pemrograman. Protocol itu sendiri dibangun oleh Extensible Markup Language (XML)
yang memang kenyataanya telah didukung oleh banyak platform, bahasa pemrograman,
dan oleh developer di seluruh dunia (Siregar dan Purba, 2012).
5
Pembuatan Aplikasi Pemesanan Tiket…, Fauzi Dahlan Hasim, Fakultas Teknik UMP, 2016
C. JSON (JavaScript Object Notation)
JSON (JavaCsript Object Nation) adalah format pertukaran data yang ringan,
mudah dibaca dan ditulis oleh manusia, serta mudah diterjemahkan dan dibuat
(generate) oleh komputer. Format ini dibuat berdasarkan bagian dari bahasa
pemrograman JavaScript, standar ECMA-262 edisi ke-3 – Desember 1999. JSON
merupakan format text yang tidak tergantung pada bahasa programmer keluarga C
termasuk C, C++, C#, Java, JavaScript, Perl, Phyton dan lain-lain. Oleh karena sifat-sifat
tersebut, menjadikan JSON ideal sebagai bahasa pertukaran data (Kasman, 2013).
D. PHP ( Hyper Text Preprocessor )
PHP ( Hyper Text Preprocessor ) merupakan bahasa yang berjalan di server dan
hasilnya dapat ditampilkan pada client. Interprenter PHP pada sisi server disebut serverside, sedangkan tanpa adanya interprenter PHP semua script dan aplikasi PHP tidak bisa
dijalankan .
PHP ( Hyper Text Preprocessor ) merupakan bahasa yang standar yang digunakan
dalam dunia website, PHP adalah bahasa pemrograman berbentuk skrip yang diletakkan
pada server web. Sejarah mulanya PHP diciptakan dari ide Rasmus Lerdof untuk
kebutuhan pribadinya, skrip tersebut sebenarnya dimaksudkan untuk digunakan sebagai
keperluan membuat website pribadi, akan tetapi kemudian dikembangkan lagi sehingga
menjadi sebuah bahasa yang disebut ”Personal Home Page”. (Kadir, 2013).
6
Pembuatan Aplikasi Pemesanan Tiket…, Fauzi Dahlan Hasim, Fakultas Teknik UMP, 2016
E. MySQL ( My Structure Query Language )
MySQL ( My Structure Query Language ) merupakan program database server.
Sedangkan SQL adalah bahasa pemrogramannya, yang berarti bahasa permintaan
(query) dalam database server, termasuk dalam MySQL itu sendiri. SQL juga dipakai
dalam software database server lain, seperti SQL Server, Oracle, PostgreSQL dan lainnya
(Nugroho, 2013).
F. Bootstrap
Bootstrap adalah sebuah alat bantu untuk membuat sebuah tampilan
halaman website yang dapat mempercepat pekerjaan seorang pengembang website
ataupun pendesain halaman website. Sesuai namanya, website yang dibuat dengan
alat bantu ini memiliki tampilan halaman yang sama atau mirip dengan tampilan
halaman Twitter atau desainer juga dapat mengubah tampilan halaman website sesuai
dengan kebutuhan (Rida, 2013).
Bootstrap dibangun dengan teknologi HTML dan CSS yang dapat membuat
layout halaman website, tabel, tombol, form, navigasi, dan komponen lainnya dalam
sebuah website hanya dengan memanggil fungsi CSS (class) dalam berkas HTML
yang telah didefinisikan. Selain itu juga terdapat komponen-komponen lainnya yang
dibangun menggunakan JavaScript (Rida, 2013).
7
Pembuatan Aplikasi Pemesanan Tiket…, Fauzi Dahlan Hasim, Fakultas Teknik UMP, 2016
G. Reservasi
Reservasi adalah sebuah proses perjanjian berupa pemesanan sebuah produk
baik barang maupun jasa dimana pada saat itu telah terdapat kesepahaman antara
konsumen dengan produsen mengenai produk tersebut. Namun belum ditutup oleh
sebuah transaksi jual – beli. Pada saat reservasi berlangsung biasanya ditandai dengan
adanya proses tukar menukar informasi antara konsumen dan produsen agar
kesepahaman mengenai produk dapat terwujud. Beberapa contoh reservasi salah
satunya adalah reservasi tiket bus (Sulistyardi, 2011).
H.
Penerapan Web Service
Web service digunakan pada saat kita akan mentransformasi sebuah bisnis logic
/ sebuah class dan object yang terpisah dalam satu ruang lingkup yang menjadi satu,
sehingga tingkat keamanan dan security dapat ditangani dengan baik. Selain itu, web
service juga lebih mudah dalam proses deployment, karena tidak memerlukan registrasi
khusus ke dalam sistem operasi dan web service cukup diupload ke web server dan siap
diakses oleh pihak-pihak yang telah diberikan otorisasi. Web service berjalan di port 80
yang merupakan protocol standar HTTP, dengan demikian mengurangi resiko terblokir
oleh firewall. Kendala arsitektur COM / DCOM adalah memerlukan konfigurasi khusus di
sisi firewall dan ini tidak perlu dilakukan untuk mengakses web service (Daniel, 2003).
8
Pembuatan Aplikasi Pemesanan Tiket…, Fauzi Dahlan Hasim, Fakultas Teknik UMP, 2016
Penerapan web service tentunya memudahkan perangkat-perangkat yang
menggunakan aplikasi yang berbeda-beda dapat saling bertukar data seperti pada
Gambar 1.
Gambar 1. Penerapan web service untuk pertukaran data antara aplikasi yang
berbeda-beda
Pada Gambar 1, dapat disimpulkan bahwa dalam penerapan web service
terdapat tiga lapisan yaitu :
1.
Lapisan data provider
Lapisan ini bertanggung jawab menyimpan data dan menyediakan data yang akan
diberikan ke lapisan user interface.
2.
Lapisan bussiness service
Lapisan ini mengendalikan semua data yang diakses dan mengupdate data yang ada
dalam basis data, lapisan ini biasanya dapat digunakan oleh modul-modul lain dalam
aplikasi.
9
Pembuatan Aplikasi Pemesanan Tiket…, Fauzi Dahlan Hasim, Fakultas Teknik UMP, 2016
3.
Lapisan user interface
Lapisan user interface (tampilan antar muka) merupakan bagian aplikasi yang
berinteraksi langsung dengan user.
Tujuan pemisahan ke dalam lapisan-lapisan tersebut adalah apabila suatu saat
nanti terdapat perubahan pada aplikasi yang telah dibuat itu tidak perlu membongkar
keseluruhan dari aplikasi tersebut tetapi cukup dirubah pada salah satu lapisan (layer)
yang diperlukan saja.
I. Keunggulan dan Fleksibilitas Web Service
Penggunaan web service juga menawarkan banyak kelebihan dan fleksibilitas.
Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut (Lucky, 2008):
1. Lintas platform
Penggunaan web service memungkinkan komputer-komputer yang berbeda sistem
operasi dapat saling bertukar data.
2. Laguange independent
Sebuah web service dapat diakses menggunakan bahasa pemrograman apa saja.
10
Pembuatan Aplikasi Pemesanan Tiket…, Fauzi Dahlan Hasim, Fakultas Teknik UMP, 2016
3. Jembatan penghubung dengan database
Web service dapat dijadikan sebagai jembatan penghubung antara aplikasi dengan
database tanpa memerlukan driver database dan tidak perlu tahu apa jenis DBMS yang
digunakan pihak sistem informasi lain. Aplikasi tersebut cukup mengetahui fungsi apa
saja yang disediakan web service untuk memanfaatkan fasilitasnya.
4. Mempermudah proses pertukaran data
Penggunaan web service dapat mempermudah dan mempercepat pertukaran data, tidak
harus menyesuaikan aplikasi, database, atau platform yang digunakan.
5. Penggunaan kembali komponen aplikasi
Dengan adanya web service beberapa aplikasi yang berbeda bisa saja memerlukan
sebuah fungsi yang sama.
J. Penelitian Serupa
Berikut ini adalah beberapa hasil dari penelitian serupa:
Hartono (2012) menyatakan bahwa Penyajian informasi ketersediaan tiket yang
masih manual menjadi salah satu permasalahan yang dialami oleh jasa travel karena
calon penumpang harus datang ke agen untuk mengetahui ketersediaan tiket. Oleh
karena itu perlu adanya suatu aplikasi sistem reservasi. Sistem Reservasi tiket bus
digunakan calon penumpang untuk melakukan pemesanan tiket perjalanan tanpa harus
datang ke agen. Untuk memudahkan calon penumpang dalam mengakses sistem ini,
maka dibangun aplikasi reservasi tiket bus berbasis Android mobile. Android adalah
kumpulan perangkat lunak yang ditujukan bagi perangkat bergerak mencakup sistem
operasi. Aplikasi ini berjalan pada platform Android dan berintegrasi dengan aplikasi
yang berada di server. Server dibangun berbasis web yang memanfaatkan web service.
11
Pembuatan Aplikasi Pemesanan Tiket…, Fauzi Dahlan Hasim, Fakultas Teknik UMP, 2016
Web Service menyediakan standar komunikasi di antara berbagai aplikasi software yang
berbeda-beda, dan dapat berjalan di berbagai platform maupun framework. Penelitian
ini membahas tentang perancangan dan implementasi aplikasi sistem reservasi tiket bus
berbasis Android mobile. Melalui aplikasi reservasi ini, diharapkan transaksi reservasi
dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja tanpa terikat dengan waktu dan tempat.
Menurut Sriyati (2014) Saat ini bisnis travel, khususnya di purwokerto cukup
berkembang pesat. Perkembangan tersebut mendorong beberapa agen travel untuk
mencoba menawarkan kemudahan kepada masyarakat atau pengguna jasa travel di
dalam memberikan pelayanan, khusunya dalam pemesanan tiket. Travel karuna adalah
salah satu perusahaan yang bergerak dibidang transportasi yang menyediakan jasa
akomodasi angkutan, namun kendala yang dihadapi travel karuna ialah kegiatan
pemesanan tiket belum maksimal karena terbatasnya sarana untuk memperkenalkan
layanan tersebut. Dimana petugas yang melayani pemesanan tiket harus mencatat
secara manual data calon penumpang yang akan menggunakan jasa travel. Dengan
adanya permasalahan tersebut maka dibuatlah aplikasi reservasi travel karuna dengan
tujuan agar pengguna jasa travel tidak harus mengantri menunggu proses yang begitu
lama, cukup dengan menggunakan handphone pengguna dapat memesan tiket dan
melihat informasi pemesanan dengan mengikuti aturan yang berlaku .
Implementasi web service yang telah digunakan untuk
pembuatan sistem
informasi pendaftaran wisuda oleh Perdana (2014). Sistem ini dibuat agar
mempermudah proses pendaftaran wisuda, verifikasi berkas kelengkapan, serta proses
pembayaran wisuda yang seluruhnya terintegrasi meskipun diakses berbeda platform.
Selain itu juga mempermudah dalam membuat laporan wisudawan. Hasil yang
diharapkan dari pembuatan aplikasi ini adalah agar data yang selama ini masih
12
Pembuatan Aplikasi Pemesanan Tiket…, Fauzi Dahlan Hasim, Fakultas Teknik UMP, 2016
tersimpan dan dikelola secara manual dapat mulai dikomputerisasi sehingga dapat lebih
mengefektifkan kinerja serta mempermudah petugas akademik di dalam menjalankan
kegiatan yang berhubungan dengan pengelolaan data wisuda.
13
Pembuatan Aplikasi Pemesanan Tiket…, Fauzi Dahlan Hasim, Fakultas Teknik UMP, 2016
Download