Biasakan Hidup Sehat Sedari Dini dengan Program Health Star USD | 01 July 2015 | 10:48 WIB Budaya hidup sehat merupakan salah satu ciri bangsa yang maju. Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas hidup sehat yaitu dengan menjaga daya tahan tubuh. Kualitas hidup sehat dipengaruhi oleh lingkungan, pola makan, dan pola hidup yang sehat. Semboyan yang umumnya dikenal masyarakat luas yaitu “Kebersihan Pangkal Kesehatan”, merupakan semboyan yang menggambarkan bahwa kebersihan merupakan salah satu upaya untuk menjaga kesehatan dari masalah penyakit yang dapat mengganggu masa pertumbuhan anak baik fungsi otak maupun fisik. Perilaku hidup sehat, lingkungan sehat, dan pola makan yang sehat merupakan karakter yang harus dibiasakan sejak dini sehingga dapat diaplikasikan oleh anak-anak pada masyarakat, sekolah, maupun di rumah. Bagi mereka, perilaku sehat merupakan bagian dari hidup untuk menghindari penyakit yang biasanya menyerang pada anak-anak seperti diare. Banyak penyakit muncul di kalangan anak-anak karena anak-anak kurang memperhatikan lingkungan, pola makan, maupun pola hidup yang sehat. Seperti yang kita ketahui bahwa perkembangan jaman membuat anak-anak di era ini meninggalkan kebiasaan hidup yang sehat dan memilih kegiatan yang pasif yang dapat meningkatkan resiko buruk bagi kesehatannya. Berdasarkan data yang ada, Indonesia merupakan salah satu negara berkembang yang memiliki morbiditas dan mortilitas yang tinggi untuk penyakit diare. Adanya peningkatan penyakit diare dari tahun 2006 sampai 2010, dan penyebab utama dalam penyakit tersebuat adalah anak-anak dan penduduk pedesaan dan hal itu disebabkan rendahnya masyarakat dalam berperilaku sehat. Kompas (Rabu, 23 Oktober 2013) menyebutkan bahwa budaya jajan/makan makanan yang tidak sehat menjadi kebiasaan anak yang paling disukai terlihat dari BPOM yang menyatakan bahwa 99% anak sekolah yang sering jajan di sekolah maupun di kantin akan mengkonsumsi makanan/jajanan yang tidak sehat. Hal ini sangat ironis mengingat tingginya penyakit yang terjadi pada anak seperti diare akibat perilaku sehat yang jauh tertinggal. Beberapa indikasi rendahnya minat perilaku sehat anak Indonesia nampak jelas, misalnya ditinjau dari kesadaran anak dalam membersihkan atau menghijaukan lingkungan, menjaga pola makannya seperti jajan sembarangan, dan menjaga hidup sehat seperti olahraga, cuci tangan yang bersih dan sikat gigi. Dengan adanya banyak permasalahan di atas, 5 mahasiswa yang tergabung dalam 1 kelompok tergerak untuk membuat Program BIDADARI (Biasakan Diri Hidup Sehat Sedari Dini) yang diketuai oleh Nonitha Viana mahasiswi Fakultas Farmasi 2012, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta. Program ini dilaksanakan dengan metode "Health Star" dimana anak-anak diajak aktif untuk menjaga kebersihan lingkungan dan diri sendiri dengan pemberian stiker yang menjadi reward bagi anak tersebut. Program ini diselenggarakan di TK Bina Harapan, yang berada di Kayunan Donoharjo Ngaglik Sleman Yogyakarta dengan kondisi lingkungan yang kurang kondusif. Dengan adanya program ini diharapkan agar kebiasaan yang dilatih sejak dini ini 1/2 dapat menimbulkan efek positif bagi kesehatan anak-anak maupun lingkungan disekitarnya sampai ke generasi berikutnya. (NV) 2/2