ABSTRAK Insentif diberikan kepada karyawan berdasarkan pencapaian standar kerja yang dicapai oleh karyawan yang merupakan pendapatan di luar gaji pokok, agar motivasi kerja karyawan meningkat maka insentif yang diterapkan di dalam perusahaan harus diberikan secara efektif. Penelitian berjudul Pengaruh Pemberian Insentif Terhadap Peningkatan Motivasi Kerja Karyawan Di PT Kahatex Bandung. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui insentif yang diberikan pada karyawan PT Kahatex, bagaimana motivasi kerja karyawan di PT Kahatex dan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh pemberian insentif terhadap motivasi kerja karyawan di PT Kahatex. Metode penelitian deskriptif analisis, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Insentif yang diberikan di PT Kahatex dapat dikatakan baik karena memiliki nilai 3,99 yang berada pada interval 3,40 – 4,19. Dari hasil analisis bahwa nilai terbesar terdapat pada pernyataan Saya merasa insentif yang diberikan perusahaan sudah adil dan layak“. Sedangkan nilai terendah terdapat pada pernyataan “Upah insentif yang saya terima diperhitungkan berdasarkan hasil kerja yang dicapai,sesuai dengan target yang ditentukan oleh perusahaan”. Motivasi kerja karyawan pada PT Kahatex dapat dikatakan tinggi, hal ini karena memiliki nilai rata-rata 3,99 yang berada pada interval 3,40 – 4,19. Nilai pernyataan terbesar yaitu “Penting bagi saya apabila bekerja sesuai dengan potensi dan kemampuan yang saya miliki” sedangkan nilai terendah yaitu “Saling menghargai menjadi kebutuhan yang penting dalam melaksanakan pekerjaan”. Pemberian insentif berpengaruh terhadap motivasi kerja karyawan pada PT Kahatex Bandung, berdasarkan uji korelasi menunjukkan hubungan yang kuat antara variabel Insentif dengan motivasi kerja karyawan, yaitu sebesar 0,739 yang termasuk kategori 0,60 – 7,99. Hasil koefisien determinasi bahwa insentif berpengaruh terhadap motivasi kerja karyawan sebesar 54,61% dan sisanya 45,39% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti oleh penulis seperti pendidikan dan pelatihan, promosi jabatan dan lainnya. Sedangkan hasil uji hipotesis bahwa nilai t hitung 7,87 > t tabel 1,679 yang berarti Ho ditolak dan Hi diterima. Hal ini berarti jika pemberian insentif diberikan sesuai dengan kebutuhannya, maka motivasi kerja karyawan akan meningkat. Kata kunci : insentif,motivasi, PT Kahatex