area and sugar production in indonesia year 1993

advertisement
PENGANTAR PEMASARAN
PENGORGANISASIAN PEMASARAN
Suwandi
PROGRAM STUDI MANAGEMENT RESORT & LEISURE
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
BANDUNG
DAFTAR PERTANYAAN ANALISIS PEMASARAN
1. Apakah pasar disegmentasi dengan efektif?
2. Apakah posisi organisasi cukup baik diantara pesaing?
3. Apakah pangsa pasar perusahaan meningkat?
4. Apakah saluran-saluran distribusi bisa cukup diandalkan
dan efektif dalam biaya?
5. Apakah perusahaan mempunyai organisasi penjualan
yang efektif?
6. Apakah perusahaan melakukan riset pasar?
7. Apakah mutu produk dan pelayanan pelanggan baik?
8. Apakah produk/jasa diberi harga yang layak?
9. Apakah perusahaan mempunyai strategi promosi,
periklanan, dan publikasi yang efektif?
10.Apakah pemasaran, perencanaan, dan penganggaran
efektif?
11.Apakah manajer pemasaran mempunyai pengalaman
dan pelatihan yang memadai?
Kelembagaan vs Organisasi
Kelembagaan:
1. Social institution, institution
2. Lebih kesan sosial, ciri-ciri
tradisional, non-formal,
mengakar dan datang dari
bawah (dari dalam).
3. Pendekatan kultural, sisi
dinamis
4. Kaji: perilaku, norma, rule
Organisasi:
1. Social organization,
organization
2. Lebih bersifat formal, modern,
datang dari atas
3. Pendekatan struktural,sisi
statis
4. Kaji: struktur & peran
Keduanya ibarat dua sisi mata uang, juga dipandang dari 2 kutub
(bipolar)
Mengurai Aspek Organisasi
A.
B.
C.
D.
E.
F.
G.
Struktur, hubungan antar bagian dalam
organisasi, kejelasan bagian-bagiannya,
kaitan antar fungsi-fungsi yang berbeda,
penjenjangan antar bagian, konfigurasi
otoritas, hubungan dengan lingkungan
sekitar
Tujuan organisasi
Peran dan keterkaitan antar bagian
Keanggotaan
Kepemimpinan
Konflik
Keberlanjutan
Organisasi bertujuan:



Tetap bertahan (Survive)  jangka
panjang
Berkembang (Developed)  jangka
menengah
Menghasilkan (Output)  jangka
pendek
- Produk murah dan berkualitas
- Merebut pangsa pasar
- Profit
- Kepuasan kepada karyawan
Dua Pandangan Dalam Organisasi Perusahaan
(Michael J Lanning & Edward G.M dlm Djaslim Saladin, 2004)
(a) Proses Padangan Tradisional
Pembuatan produk
Perencanaan
Produk
Produksi
Penjualan Produk
Pembuatan
Harga
Penjualan
Iklan/
promosi
Saluran
Pelayanan
(b) Proses Padangan dengan Orientasi Pasar
Pemilihan
PengelomPokkan konsumen meNurut kebutuhan
Penyeleksian
pasar
Pengembangan
Penempatan
posisi
Perkembangan
produk
Pening
katan
jasa
Harga
Komunikasi
Sumber
pembuatan
Pendistribusian
pelayanan
Gugus
wira
niaga
Promosi
penjualan
Periklannan
Pengorganisasian Pemasaran
(Djaslim Saladin, 2004)
A.
B.
C.
D.
E.
F.
Organisasi fungsional
Organisasi geografis
Organisasi manajemen produk
Organisasi manajemen pasar (sama dengan
manajemen produk, seorang manajer pasar
mengawasi beberapa manajer pengembg pasar,
spesialis pasar, spesialis industri), manajer pasar
adalah staf, bukan line.
Organisasi manajemen produk manajemen pasar
Organisasi perusahaan terpadu
Terpenting: tahapan evolusi pemasaran, hubungan nya
dengan manufacturing, keberadaannya dalam
perusahaan, intregrasi dengan yang lain, bentuk
organisasinya
1. Organisasi Fungsional (Functional Organization)
Wakil Presdir
Pemasaran
Manajer
Administrasi
Pemasaran
Manajer
Periklanan &
Promosi
Penjualan
Manajer
Penjualan
Manajer
Riset
Pemasaran
Manajer
Produk
Baru
2. Organisasi Geografis (Geographical Organization)
Wakil Presdir
Pemasaran
Manajer
Administrasi
Pemasaran
Manajer
Periklanan &
Promosi
Penjualan
Manajer
Penjualan
Manajer
Riset
Pemasaran
Manajer Penjualan Regional (4)
Manajer Penjualan Daerah (24)
Manajer Penjualan Distrik (192)
Wiraniaga (1920)
Manajer
Produk
Baru
3. Organisasi Manajemen Produk (Product and Brand
Manajemen Organization
Wakil Presdir
Pemasaran
Manajer
Administrasi
Pemasaran
Manajer
Periklanan &
Promosi
Penjualan
Manajer
Produk
Manajer
Riset
Pemasaran
Manajer Kelompok Produk
Manajer Kelompok Produk
Manajer
Penjualan
3 Bentuk Struktur Manajer Kelompok Produk
PM
PM
PM
APM
PA
Tim Produk Vertikal
R
C
Tim Produk Triangular
R C S D F
E
Tim Produk Horizontal
PM = Produk Manajer, APM= Asisten Manajer Produk, PA= Produk Asisten,
R= Peneliti pasar, C= Ahli komunikasi, S= Pelayann Pasar, D= Ahli Distribusi
F= Ahli keuangan, E Ahli Enginer
Tall versus Flat Organizations
Chief
Executive
Tall hierarchy
Tall Organization
Flat hierarchy
Flat Organization
Chief
Executive
A Product Organization
Chief
Executive
Officer
President
Product
Group 1
ProSales
duction
R&D
Product
Group 2
Acctg.
ProSales
duction
R&D
Product
Group 3
Acctg
ProSales
duction
R&D
Acctg.
4. Organisasi Manajemen Pasar
A.
B.
C.
Mirip dengan organisasi manajemen produk
Seorang manajer pasar mengawasi beberapa
manajer lingkup pasar (manajer pengembg pasar,
spesialis pasar, dan spesialis industri)
Manajer pasar adalah sebagai staf bukan line
5. Organisasi Manajemen Produk Manajemen
Pasar
A.
B.
Organisasi ini disebut organisasi matrik, manajer
pasar sekaligus bertindak sbg manajer produk.
Manajer produk menyusun rencana penjualan dan
target laba, manajer pasar bertanggungjawab
mendapatkan pasar-pasar dari setiap produknya.
5. Organisasi Manajemen Produk
Manajemen Pasar
Manajer Pasar
Manajer
Rayon
Produk
Acetate
Nylon
Orlon
Dacron
pakaian
pakaian
laki-laki
wanita
rias rumah
industri
6. Organisasi Perusahaan Terpadu Divisional
A.
B.
C.
Berbentuk organisasi pemasaran dibagi menjadi
beberapa divisi
Setiap divisi menentukan bagian-bagian dan
pelayanan sendiri,
Tiap bagian ataupun divisi merupakan bagian dari
pemasaran terpadu
Contoh Organisasi Perusahaan Terpadu Divisional
Direktu r
Utama
Shared
Database
Jen jang atas
Direktu r
Pemasaran
Jen jang
meneng ah
Jen jang
bawah
Bagian
Promosi
Seksi
Penerimaan
Order
Direktu r
Op erasi
Bagian
Penjualan
Seksi
Peng iriman
Karyawan
Direktu r
Keuang an
Direktu r
Umum
STRUKTUR ORGANISASI SISTEM LINTAS
FUNGSIONAL
Direksi
Organisasi Fungsional Pendukung
Akuntansi
Keuangan
Sekretariat &
Umum
Personalia
Organisasi Fungsional Utama
Pemasaran
Engineering
Produksi
Anggota Tim Lintas Fungsional
Logistik
The Service Marketing Pyramid
Orientasi Pasar dalam Penyusunan
Struktur Organisasi Pemasaran
(Rambat L & Ramdani, 2006)
Gambar 14.1 Service Oriented Organizational Structure
Membangun Organisasi yang
Berorientasi Pelanggan
(Rambat L & Ramdani, 2006)
Gambar 14.2 : Hubungan konsumen, kualitas jasa dan pemasaran
jasa
Strategi Inovatif Pemasaran dan
Struktur Organisasi yang
Mendukung Perusahaan Jasa



Bagaimana, dimana dan kapan jasa dipasarkan
Konsekuensi bagi Organisasi/Perusahaan Jasa
Permasalahan pada Struktur Organisasi
Tradisional
 Struktur Organisasi Berorientasi Konsumen
untuk Perusahaan Jasa
 Besar VS Kecil
BAGAN STRUKTUR ORGANISASI AIRLINES
PRESIDENT
Director
Technical &
Service
Director
Personel &
Training
Director
Finance &
Accounting
Director
Sales &
Promotion
BAGAN STRUKTUR ORGANISASI TOUR OPERATOR
DIRECTOR
GENERAL
Sales
Division
GENERAL
ADMINISTRATION
Tour Research
& Planning
Division
Destinations
Service
Division
Sales
Promotion
Market
Research
Partner
Contact
Public
Relation
Resevations
& Contracts
Tourist
Reception
Branch Sales
Office
Cost and
Pricing
Technical
Asistance
Advertising
Finance &
Control
Division
STRUKTUR ORGANISASI KEPARIWISATAAN NEGERI BELANDA
BOARD
MANAGING DIRECTOR
DEPUTY
MANAGING DIRECTOR
DEPUTY
DIRECTOR
Office
Abroad
DEPUTY
DIRECTOR
Tourist
Documentaion
Marketing
Finance
Public
Relations
Personal
Advertising
Printed matters
Research
Product
Development
MODEL AREA TOURIST PROMOTION ORGANIZATION CHART
Members
President Office
Board of Director
Financial & program
Policies
Staff
Program
Executive Committee
Financial & program
Control
Executive Staff
Internal Functions
Administration,
Membership sales &
Services, education,
research
Officer Staff
External Functions
Advertising, publicity,
Sales promotion,
Information services,
Coordination with
Other organizations
STRUKTUR ORGANISASI KEPARIWISATAAN SRI LANGKA
CHAIRMAN CUM
DIRECTOR GENERAL
BOARD MEMBERS
Research and
International Affairs
Publicity and
Promotion
Planning and
Development
Travel
Trade
Secretariat facilitation
& communication
relations
Hotel
School
Administration
And Legal
Finance and
Accounts
MODEL FOR STATE SYSTEM FOR TOURISM PROMOTION
State Council or
Advisory Board
State Government
(Executive Branch)
State Travel
Officer
State Travel
Director
Region 1
Region 2
Region 3
Regional Program
State Program
Local Organization &
Government
Promotion &
Development
Individual
Businesses
Region 4
BODIES (CENTRAL GOVERNMENT), 1975
PRESIDENT
DEPARNAS
Minister of
Communications
BAPPARNAS
Director General
Of Tourism
Secretariat Director
General
Director of Tourism
Marketing Development
Special Target
Travel Trade
Unit
Director of Tourist
Service Development
Special Target
Travel Trade
Unit
SCEMATIC REPRESENTATION OF TOURISM ORGANIZATION WITHIN THE
DIRECTORATES, 1974
Directorate of Tourism
Marketing Development
Secretariat
Marketing
Department
- Marketing Coordination
- Marketing Analysis
- Press Public Relation
- Reception
Overseas Activities
Department
- Overseas officers and
relation
Special Target
Travel Trade Commitec
Domestic Activities
Department
- Regional coordinations
& coordinators of
special group
Production
Department
-Printed material
-Film & library
-Photos & library
-Display material
Information
Department
- International corespondnt
-Domestic corespondent
-Telephone information
-Reservation prosedures
Lanjutan …..
Directorate of Tourism
Marketing Development
Secretariat
Area & infrastructur
Dev Department
- Area dev coordinations
-Special forms of cooperation
-Infrastructure
-Fieldesign & signposting
Superstructure
Dev Department
- Accomodation
-Restaurants
-Tourist Atractions
-Catering
Special Target
Tourism Industry
Relations
Dev Department
- Tours & Travel
- Transportations
- Handicrafts
- Culltural & other
events
Tourism Standards
& Classifications
Department
- standards
- Licencies
- Inspections
- Suggestios &
complaints
Tourism Procedurs
& Facilitations
Department
- Facilitations
- Training & Educations
- Inventory
- Material (documentation)
STRUKTUR ORGANISASI DITJEN PARIWISATA SK. MENTERI PERHUBUNGAN 1975
DEPARTEMEN
PERHUBUNGAN
Badan
Pendidikan &
Latihan
Direktorat
Jenderal
Pariwisata
Badan
Penelitian &
Pengembangan
Sekretariat
Direktorat Jenderal
Pariwisata
Pusat Pendidikan
& Latihan
Pariwisata
Direktorat Bina
Pelayanan
Wisata
Direktorat Bina
Pemasaran
Wisata
Pusat Penelitian
& Pengembangan
Pariwisata
CHART OF TOURIST ORGANIZATION IN JAPAN, 1974
Prime Minister
Tourist Industry
Council
Japan Tourism
Association
Overseas
Office
Ministry of welfare
Ministry of constructions
Ministry of education
Ministry of foreign affairs
Ministry of Justice
Ministry of Finance
Ministry of Transportation
Tourism industry Bureau
Planning Section
Promotion Section
Accommodation Section
Regional land
Transportations Bureau
9 Branches
Internal
Branches 5
Regional Maritim Bureau
10 Branches
Prefectural Tourist Office
Prefectural touriat associaton
Local tourist association
Japan travel bureau
Overseas
offices
Japan tourist
Research institute
Japan hotel
association
Japan ryokan
association
9
Japan tourist Japan souvenis Japan asociation
branchesHotel asociation asociation
Travel agent
Aproximately 250 information officers
Japan guide Japan restourantTourist accommodation
association
association Improvement asociation
Japan school
Trip asociation
Japan hot-spring
asociation
Download