PETA KOMPETENSI PEMBELAJARAN Pusat pengembangan pendidikan Dan aktivitas istruksional INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER ( P3AI – ITS ) Syamsul Arifin [email protected] HP:081-2354-2233 [email protected] Telp. : 031-5994419 Apakah ilmu tidak berstruktur ?..... Apakah kompetensi tidak berstruktur?..... Star Identifikasi Kebutuhan Belajar Kompetensi→ Sub-Kompetensi TIU → beberapa TIK Peta Kompetensi Pembelajaran GBPP SAP Bahan Ajar Monitoring Rencana Pembelajaran Kontrak Kuliah Silabus Proses Pembelajaran Asesmen Evaluasi (Instructional Research) Desain Instruksional End Re-Konstruksi MK Peta Kompetensi, GBPP, Rencana SAP, Pembelajaran (RP) Silabus, Kontrak Perkuliahan, Rencana Evaluasi. Rencana Pembelajaran Minimum yang diperlukan adalah (sesui PP No. 19 tahun 2005, Pasal 20) : 1.Tujuan Pembelajaran Matakuliah/Kompetensi, 2.Bahan Pelajaran, 3.Metode Pembelajaran, 4.Sumber belajar, 5.Asesmen Perlu ditambahkan : 1.Indikator Pencapaian Kompetensi, 2.Estimasi Waktu, 3.Media Pembelajaran. Peta Kompetensi Mengidentifikasi semua prilaku / kompetensi yang harus dikuasai mahasiswa, Menentukan titik awal proses pembelajaran (melalui penentuan perilaku awal mahasiswa), Menentukan urutan pelaksanaan pembelajaran, Mempermudah untuk melakukan rekonstruksi kompetensi mata kuliah. Syamsul Arifin 2 Syarat yang harus dimiliki untuk merancang Peta Kompetensi ; 1. Menguasai Keilmuan/Bidang tertentu, (syarat perlu), 2. Mengerti Kaidah-kaidah Pendidikan, (syarat cukup). Logis dan Sistematis Peta Kompetensi Penjabarkan kemampuan akhir Mhs / perilaku umum / TIU / GOL / Kompetensi Kemampuan khusus/ perilaku khusus / TIK / SOL / Elemen Kompetensi Identifikasi Kebutuhan Belajar Mhs. TIU Peta kompetensi (Sistimatis & Terstruktur) 12 13 6 3 4 15 14 11 8 5 2 9 10 7 1 garis entry behaviour Syamsul Arifin 2 Pendekatan Merancang Analisis / Peta Pembelajaran 1. Pendekatan Bahan Pelajaran, (content base), 2. Pendekatan Kompetensi (competency base). content base Tujuan Pembelajara : Mahasiswa mampu melakukan perancangan dan menganalisis sistem pengendalian automatis dengan logika yang benar baik secara mandiri atau juga dalam kerjasama tim. Perancangan Dengan Respon Frekwensi (16) Optimasi sistem pengendalian (21) Analisis Persamaan Ruang Keadaan (20) Perancangan dengan Persamaan Ruang Keadaan (19) Kestabilan Diagram Root-Locus (12) Kestabilan Diagram Bode (13) Analisis dengan Respon Frekwensi (17) Kestabilan Diagram Nyquis(14) Diagram Bode (10) Diagram Routh-Hurwitz (11) Persamaan Ruang Keadaan Sistem (18) Model dan Respon Dinamik Sistem (6) Model Sistem Fluida (2) Fungsi Alih sistem dg.domain-s (9) Model Aksi Pengendali PID (Proposional, Differensial, Integral) (7) Model Error Sistem (8) Model Sistem Thermal (3) Model Sistem Mekanik (4) Model Sistem Elektrik (5) Blok Diagram Sistem Pengendalian (1) Syamsul Arifin Kestabilan Diagram Polar (15) Matematika Teknik : Transformasi Laplace Garis Entry Behavior Dinamika Sistem : Model Elemen Sistem dengan Pers. Defferensial content base Tujuan Pembelajara : Mahasiswa mampu melakukan perancangan dan menganalisis sistem pengendalian automatis dengan logika yang benar baik secara mandiri atau juga dalam kerjasama tim. P4:Melakukan Perancangan Dengan Respon Frekwensi (16) A3,C4,P4 : Melakukan Perancangan Optimasi sistem pengendalian (21) A3,C4 : Menganalisis Dengan Persamaan Ruang Keadaan (20) P4 : Melakukan Perancangan dengan Persamaan Ruang Keadaan (19) P3,C3:Menggunakan Kestabilan Diagram Root-Locus (12) P3,C3:Menggunakan Kestabilan Diagram Bode (13) P3,C3: Membuat Diagram Routh-Hurwitz (11) P2,C3 : Merumuskan Persamaan Ruang Keadaan Sistem (18) P2,C3 : Mengembangkan Model dan Respon Dinamik Sistem (6) A2,C2 : Menjelaskan Model Sistem Fluida (2) A3,C4 : Menganalisis Dengan Respon Frekwensi (17) P3,C3:Menggunakan Kestabilan Diagram Nyquis(14) P3,C3: Membuat Diagram Bode (10) P2,C3:Merumuskan Fungsi Alih sistem dg.domain-s (9) P2,C3 : Merumuskan Model Error Sistem (8) A2,C2 : Menjelaskan Model Sistem Thermal (3) A3,P2,C3:Mengembangkan Model Aksi Pengendali PID (Proposional, Differensial, Integral) (7) A2,C2 : Menjelaskan Model Sistem Mekanik (4) A2,C2 : Menjelaskan Model Sistem Elektrik (5) C2 : Penyederhanaan Blok Diagram Sistem Pengendalian (1) Syamsul Arifin P3,C3:Menggunakan Kestabilan Diagram Polar (15) Matematika Teknik : Transformasi Laplace Garis Entry Behavior Dinamika Sistem : Model Elemen Sistem dengan Pers. Defferensial Competency base Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa Mampu Menganalisis Sistem Pengendalian Automatik. Kuliah Tutorial DISKUSI, PBL, CTL,dll. & Assessment (TUGAS, PRESENTASI, Quis, Ujian, dll) [K-4]:Mahasiswa mampu menganalisis (C4) & melakukan perancangan (P4) sistem pengendalian otomatik menggunakan persaman ruang keadaan (state space),sampai pada optimasi sistem, secara kreatif dalam kerjasama tim, [K-3]:Mahasiswa mampu menganalisis (C4) & melakukan perancangan (P4) sistem pengendalian otomatik menggunakan domain-s, secara kreatif dalam kerjasama tim, [K-2]:Mahasiswa mampu merumuskan (C3) dengan teliti Respon dinamik, Pengendalian PID dan Error sistem pengendalian otomatik, [K-1]: Mahasiswa mampu menjelaskan (C2)dengan benar model sistem pengendalian beserta bagian-bagiannya, BAHAN AJAR dalam bentuk BUKU AJAR, DIKTAT, MODUL AJAR, dll. Garis entry behavior Kemampuan awal yang diperlukan sebelum mengikuti matakuliah Sistem Pengendalian Otomatis. Competency base Tujuan Pembelajara : Mahasiswa mampu menganalisis sistem pengendalian automatis dengan logika yang benar baik secara mandiri atau juga dalam kerjasama tim. P4:Melakukan Perancangan Dengan Respon Frekwensi (16) A3,C4,P4 : Melakukan Perancangan Optimasi sistem pengendalian (21) A3,C4 : Menganalisis Dengan Persamaan Ruang Keadaan (20) P4 : Melakukan Perancangan dengan Persamaan Ruang Keadaan (19) P3,C3:Menggunakan Kestabilan Diagram Root-Locus (12) P3,C3:Menggunakan Kestabilan Diagram Bode (13) P3,C3: Membuat Diagram Routh-Hurwitz (11) P2,C3 : Merumuskan Persamaan Ruang Keadaan Sistem (18) P2,C3 : Mengembangkan Model dan Respon Dinamik Sistem (6) A2,C2 : Menjelaskan Model Sistem Fluida (2) [K-4] [K-3] P2,C3 : Merumuskan Model Error Sistem (8) A2,C2 : Menjelaskan Model Sistem Thermal (3) A3,C4 : Menganalisis Dengan Respon Frekwensi (17) P3,C3:Menggunakan Kestabilan Diagram Nyquis(14) P3,C3: Membuat Diagram Bode (10) P2,C3:Merumuskan Fungsi Alih sistem dg.domain-s (9) A3,P2,C3:Mengembangkan Model Aksi Pengendali PID (Proposional, Differensial, Integral) (7) A2,C2 : Menjelaskan Model Sistem Mekanik (4) A2,C2 : Menjelaskan Model Sistem Elektrik (5) C2 : Penyederhanaan Blok Diagram Sistem Pengendalian (1) Syamsul Arifin Matematika Teknik : Transformasi Laplace P3,C3:Menggunakan Kestabilan Diagram Polar (15) [K-2] [K-1] Garis Entry Behavior Dinamika Sistem : Model Elemen Sistem dengan Pers. Defferensial Entry behavior Contoh Analisis Pembelajaran Asuhan Kebidanan I (Kehamilan) TIU Mampu melaksanakan asuhan kebidanan pada ibu hamil normal dengan pendekatan manajemen kebidanan beretika (C3,P4,A3) Membuat dokumentasi asuhan kebidanan pada ibu hamil (C3,P3) Melaksanakan deteksi dini terhadap komplikasi ibu dan janin (C3,P3) Mampu Melaksanakan dg benar& (C3+P3+A3) Membuat, Melaksanakan dengan benar(C2+P3) Melakukan asuhan kehamilan (C3,P3) Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi kehamilan (C2) Menjelaskan Kebutuhan dasar ibu hamil sesuai dengan tahap perkembangannya (C2) Menjelaskan diagnosa kehamilan (C2) Menjelaskan proses adaptasi fisiologi & psikologi dalam masa kehamilan (C2) garis entry behaviour Menjelaskan konsep dasar asuhan kehamilan (C2) Mampu Menjelaskan ( C2) STRUKTUR Aanalisis pembelajaran HIRARKHIKAL PROSEDURAL PENGELOMPOKAN KOMBINASI STRUKTUR HIRARKHIKAL Menggunakan Operasi Integral Menggunakan Operasi Aljabar (+ , - , / , x) Menjelaskan Angka Susunan beberapa kompetensi di mana satu/beberapa kompetensi menjadi prasyarat bagi kompetensi berikutnya Keyword : Verikal, bersyarat Kemampuan belajar mahasiswa tetap atau meningkat (Urutan belajar mengikat) Contoh Struktur Hirarkhikal Mengukur volume benda Mengukur Luas Benda Mengukur panjang benda STRUKTUR PROSEDURAL Kedudukan beberapa kompetensi yang menunjukkan satu rangkaian pelaksanaan kegiatan/pekerjaan, tetapi antar kompetensi tersebut tidak menjadi prasyarat untuk kompetensi lainnya Trampil Mengendarai Sepeda Trampil Mengendarai Motor Trampil Mengendarai Mobil Keyword : Horizontal, tidak bersyarat Urutan kemampuan belajar tetap atau meningkat dari mudah ke lebih sulit. (Urutan belajar tidak mengikat) PENGELOMPOKAN (CLUSTER) Beberapa kemampuan yang Menjelaskan satu dengan lainnya tidak UU Lalumemiliki ketergantungan, Lintas tetapi harus dimiliki secara lengkap untuk Trampil Menjelaskan Mengemudi Rambu & menunjang kemampuan Mobil Marka Jalan berikutnya Keyword : Berkelompok, tidak bersyarat Kemampuan belajar setingkat, tingkat kesulitan belajar setara. (Urutan belajar bebas) CONTOH PENGELOMPOKAN Menjelaskan topologi jaringan Komputer Menjelaskan topologi Star Menjelaskan topologi Ring Menjelaskan topologi Bus Mata kuliah : Jaringan Komputer Penyusun : Ir. Syamsul Arifin, MT (ITS) KOMBINASI Beberapa kemampuan yang susunannya terdiri dari bentuk hirarkhikal, prosedural maupun pengelompokan 8 5 2 1 3 6 7 4 Cluster CONTOH KOMBINASI BERHITUNG Penjumlahan : + Pengalian : x hirarkhikal Bilangan Genap Bilangan Gasal Pembagian : \ Tahapan Menyusun Peta Kompetensi Pembelajaran 1. Menulis kemampuan yang akan dicapai (Kompetensi) dalam Tujuan Pembelajaran Umum (TPU) 2. Melakukan analisis dengan cara: A.Menulis kemampuan khusus (TPK) yang relevan dengan kemampuan umum dalam TPU pada kertas-kertas kecil yang telah disediakan. B.Menentukan hubungan antar kemampuan khusus (TPK) dalam susunan Hirarkhikal/ Prosedural/ Pengelompokan/ Kombinasi. C. Menggambarkan hubungan antar kemampuan khusus tersebut dalam bentuk diagram alir. P3AI-ITS Tahapan Menyusun Peta Kompetensi Pembelajaran 3. Mengidentifikasi kemampuan khusus yang sudah dikuasai mahasiswa (kemampuan awal), 4. Membuat garis batas horizontal (garis entry behaviour) untuk memisahkan kemampuan khusus yang sudah dikuasai dari kemampuan yang belum dikuasai mahasiswa, 5. Memberi kode (C,P,A) setiap kemampuan khusus, sesuai dengan ranah Cognitive, Psychomotor, dan Affective, 6. Meletakan materi yang terstruktur untuk mencapai kemampuan khusus tsb. Katauhilah dulu aturannya, kemudian silahkan menyimpang menuju ke yang lebih baik. Terima kasih Syamsul Arifin