INFORMASI SINGKAT BENIH No. 123. Nopember 2011 Erythrina variegata Taksonomi dan Tatanama Famili : Fabaceae Sinonim : Erythrina variegate L. var orientalis (L) Merr.; Erythrina indica Lamk.; Erythrina orientalis (L) Merr. Nama lokal/daerah : Dadap blendung (Sunda), Dadap ayam, Dadap laut (Banyuwangi), Theutheuk (Madura), Dalundung (Bali), Galala Itama (Melayu), Ngolala Datatoka (Halmahera), Galala Kokolu (Ternate), Lola Kahori (Tidore). di ujung batang, daun pelindung cepat gugur, langkai pendek, kelopak bentuk corong, mahkota panjang 8 cm bentuk kupu-kupu. Bunga berwarna merah orange. Kelopak membelah seperti pelepah, bendera 5-8 cm, berkuku pendek, tidak bergaris putih, sayap muncul di luar kelopak panjangnya 1,5-2,5 cm, lunas lebih kurang sama panjangnya. Penyebaran dan Habitat Jenis ini ditemukan tumbuh secara alami mulai dari Afrika Timur, India, Asia Tenggara, Kepulauan Nusantara hingga Australia. Kegunaan Tanaman ini menghasilkan kayu ringan (BJ 0,20,3), lunak dan berwarna putih, yang baik untuk membuat pelampung, peti-peti pengemas, pigura dan mainan anak. Para petani di India menggunakan tanaman ini sebagai pohon rambatan bagi tanaman sirih (Piper betle), lada hitam (Piper nigrum), vanili (Vanilla planifolia) dan ubi (Dioscorea spp.) juga sebagai pohon peneduh untuk tanaman kopi dan kakao. Di wilayah Pasifik, dimanfaatkan sebagai penahan angin. Pohon ini memilliki sistem perakaran yang kuat sehingga tampaknya tidak perlu terlalu bersaing dengan tanaman yang berdekatan. Selain itu juga dapat digunakan sebagai tiang-tiang pagar hidup dan pakan ternak. Perakaran dadap dapat bersimbiosis dengan bakteri Bradyrhizobium mengikat nitrogen dari udara dan meningkatkan kesuburan tanah. Deskripsi Pohon Pohon ini berukuran sedang, mencapai tinggi 15-20 m dengan diameter batang antara 45-60 cm dan berduri tempel, kulit kayu mudah mengelupas, halus bergaris-garis vertikal hijau, abu-abu, coklat muda atau keputihan. Tajuknya serupa payung atau membuat renggang, mengugurkan daun di musim kemarau. Daun majemuk, anak daun tiga, pangkal tumpul tepi rata, panjang 20-30 cm, lebar 4-10 cm, tangkai panjang 10-15 cm, hijau kuning. Daun bersirip, berbentuk segitiga atau belah ketupat. Pertulangan daun berwarna hijau-kuning. Bunga terdiri dari 3 bagian yaitu bendera, carina dan ala. Bunga tipe bunga majemuk, bentuk tandan, tumbuh Bentuk Pohon Dadap Kuning (Foto: BPTH Sulawesi) Deskripsi Buah dan Benih Buah polong, berambut, panjang 10-30 cm, berisi 510 biji, saat masih muda buah berwarna hijau setelah tua berwarna coklat sampai berwarna hitam, dengan ujung tajam, bengkok. Bakal buah berambut rapat dan bertangkai. Buah diatas sisa kelopak di atas tangkai yang panjangnya 1,5-3 cm, menyempit di antara bijibiji, 10-25 kali sekitar 2 cm, dinding luar dapat lepas dari dinding dalam dan membuka tidak beraturan. Bijinya berbentuk bulat telur, pipih berwarna coklat panjangnya sekitar 2 cm. Persyaratan Lingkungan Pohon ini tumbuh baik di daerah tropis maupun di daerah subtropis yang hangat pada daerah dengan curah hujan tahunan 800-1500 mm. Jenis tanaman ini ditemukan sampai pada ketinggian 1500 m. Tanaman ini dapat mentolerir berbagai kondisi tanah dari pasir sampai lempung dengan kisaran pH tanah antara 4,58,0. Mampu tumbuh pada tanah-tanah bergaram dan tanah kapur berkarang. Dadap dapat menahan genangan air hingga dua minggu dan cukup toleran terhadap api. Direktorat Perbenihan Tanaman Hutan dengan batang lurus penting untuk mempertahankan tunas stek cabang. Erythrina variegata (Dari Little dan skolmen (1989), hal. 143) Pembungaan dan Pembuahan Bunga dadap kuning yang menarik berwarna merahorange diserbuki oleh burung yang datang menghisap nektarnya. Di belahan bumi bagian selatan tanaman ini berbunga pada bulan Juli-November, sedangkan di belahan bumi bagian utara berbunga pada bulan Januari-Mei. Gambar Bunga Dadap Kuning (Foto: BPTH Sulawesi) Pembiakan dan Pemeliharaan Pohon ini memerlukan sedikit saja pemeliharaan. Setelah penanaman, bibit dapat tumbuh dengan cepat, biasanya tinggi akan bertambah 3 m dalam satu tahun. Pembiakan melalui stek biasanya menghasilkan cabang samping yang lebih besar dari bibit, pada saat tumbuh harus dipangkas ketika muda agar batang bisa berkembang sesuai yang diinginkan. Masalah Kesehatan Tanaman ini biasa mendapat serangan hama penyakit dari jamur (Oidium sp.), Kumbang Cina (Adoretus sinicus) serangga pemakan daun, kutu putih (Phenacoccus spp.), tungau (Tetranychus cinnabarinus dan Polyphagotarsonemus latus. Gambar Daun Dadap Kuning (Foto: BPTH Sulawesi) Perbanyakan dan Penanaman Dadap kuning dapat diperbanyak dari biji dan stek pada batang besar. Biji harus direndam dalam air panas (800C) selama 10 menit dan kemudian direndam dalam air hangat semalam. Biji berkecambah normal dalam 8 sampai 10 hari, dan siap ditanam dalam waktu 10 minggu. Pengadaan bibit melalui stek besar, untuk peneduh biasa ditanam pada jarak tanam 8x10 m panjang stek 2-3 m dan diameter 2-5 cm. Apabila digunakan sebagai pohon rambatan biasanya ditanam pada jarak 2x2 m sampai 2x3 m. Perbanyakan melalui stek menghasilkan tunas aksiler dalam tiga sampai empat minggu dan kemudian perakaran. Untuk menghasilkan pohon-pohon tinggi Daftar Pustaka Hedge, N. 1994. Erythrina variegata-lebih dari pohon cantik (http://www.winrock.org), Diakses Tgl 23/5/2011. Orwa C, Mutua A, Kindt R, Jamnadass R, Simons A. 2009. Agroforestree database : a tree reference and selection guide, Erythrina veriegata, (http:/www.worldagroforestry.org.) Diakses Tgl 23/5/2011. Tati Herlina, 2009. Potensi Daun Dadap Ayam (Erythrina variegate) sebagai antifertilitas. Jurusan Kimia, Fakultas MIPA, Universitas Padjajaran. Whistler AW and Elevitch RC., 2006. Erythrina variegata (coral tree), (www.traditionaltree.org). Diakses Tgl 23/5/2011. DISIAPKAN OLEH BPTH SULAWESI Penulis: Wanti Tampubolon (BPTH Sulawesi) BPTH SULAWESI Jl.Perintis Kemerdekaan Km.17,5 Makassar Telepon/Fax : (0411) 550076/554501 Website : www.bpthsulawesi.net Direktorat Perbenihan Tanaman Hutan