pengendalian penyakit infeksi di indonesia untuk

advertisement
18-07-2017
1/1
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Artikel ini diambil dari : www.kemkes.go.id
PENGENDALIAN PENYAKIT INFEKSI DI INDONESIA UNTUK HADAPI ZONA BEBAS ASIA TENGGARA
Tanggal Publikasi : WED, 06 MAY 2015 00:00:00, Dibaca : 2.644 Kali
Dewasa ini, perhatian terhadap perkembangan penyakit infeksi di Indonesia kurang
mendapat perhatian jika dibandingkan dengan perkembangan penyakit kronis. Hal ini
dikarenakan jarangnya kejadian luar biasa (KLB) terkait penyakit infeksi, yang kemudian
menyebabkan perkembangan penyakit infeksi tidak banyak dibahas di Indonesia.
Dampak dari kurangnya pembahasan mengenai penyakit infeksi dan KLB terhadap infeksi
adalah kurangnya perhatian dan kewaspadaan dini terhadap penyakit infeksi oleh para
pelaksana kesehatan dan masyarakat.
Atas kondisi yang cukup mengkhawatirkan tersebut, RSPI Sulianti Suroso sebagai RS
Khusus Penyakit Infeksi, pada HUT ke 21, akan melakukan sosialisasi dalam bentuk
seminar yang rencananya diadakan pada hari Rabu tanggal 06 Mei 2015 di Jakarta (6/5)
dengan tema Kesiapan Pengendalian Penyakit Infeksi di Indonesia Menghadapi Zona
Bebas Asia Tenggara.
Seminar yang dihadiri oleh narasumber yang kompeten baik dari dalam maupun luar negeri seperti Thailand, Singapura dan Jepang ini diharapkan dapat
mengingatkan kembali tentang pentingnya kewaspadaan dini dan kesiapsiagaan terhadap penyakit infeksi, serta dapat menerapkannya.
Adapun beberapa topik yang akan dibahas oleh para narasumber pada seminar tersebut adalah Infectius Disease Referral System in Indonesia, oleh : Dirjen Bina
Upaya Kesehatan Kemenkes, Prof. Akmal Taher, MD, Ph.D; The Role of Research in Controling Infectius Disease, oleh Kepala BadanLitbangke Prof. Tjandra
Yoga Aditama; Zero Transmission of HIV from Mother to Child in Thailand, oleh BhamrasnaraduraInfectius Disease Institute (BIDI), Thailand ; Rabies, Ebola,
MERS-CoV, H5N1, dan lain-lain.
Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes
melalui nomor hotline <kode lokal> 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, dan alamat email kontak[at]kemkes[dot]go[dot]id.
1
Download