MASYARAKAT MADANI, HAM, DAN DEMOKRASI ISLAM

advertisement
MASYARAKAT MADANI, HAM, DAN
DEMOKRASI ISLAM
Mohammad Farid Fad
MASYARAKAT
 Masyarakat berarti sejumlah manusia dlm arti seluas-luasnya dan terikat oleh suatu




kebudayaan yg mereka anggap sama. Misalnya, masyarakat desa ialah masyarakat yg
penduduknya mempunyai mata pencaharian utama bercocok tanam, perikanan,
peternakan, atau gabungan dr ketiganya yg sistem budayanya mendukung masyarakat
itu. Masyarakat modern berarti masyarakat yg sistem perekonomiannya berdasarkan
pasar secara luas, spesialisasi bidang industri, dan pemakaian teknologi canggih.
Kata “desa” dan “modern” menunjukkan kualitas dr suatu masyarakat.
Kata beradab berarti kesopanan, kehalusan, dan kebaikan budi pekerti. Sementara itu
kata sejahtera berarti aman sentosa, dan makmur, selamat (dari gangguan dan
kesukaran).
Masyarakat beradab dan sejahtera ialah masyarakat yg kumpulan manusianya terdiri atas
orang-orang yg halus, sopan, dan baik budi pekertinya supaya masyarakat tsb selamat
dan bebas dr gangguan maupun kesukaran.
Bangsa Indonesia adlh masyarakat majemuk yg terdiri dr kumpulan masyarakat bagianbagian sejak dr Barat yaitu masyarakat Nangroe Aceh Darussalam sampai ke Timur
Papua. Kumpulan tersebut menghimpun menjadi sebuah bangsa.
MASYARAKAT
 Masyarakat bangsa Indonesia sesuai dngn sila kedua menghendaki sbg bangsa yg
berkesopanan, baik, dan halus budi pekertinya supaya bisa menciptakan kemakmuran,
kesentosaan, dan selamat dr berbagai gangguan dan kesulitan.
 Dlm tinjauan agama, para pengganggu (budaya KKN, penggundulan hutan, cukongcukong, mafia hukum) itu disebut mufsidun.
ْ ‫ار‬
‫َوٱ ْبت َ ِغ فِي َما ٓ َءات َ ٰى َك ه‬
 َ‫سن‬
ِ ‫ٱل َء‬
ِ ‫نس ن‬
َ ‫َصيبَ َك ِمنَ ٱلدُّ ْنيَا ۖ َوأَ ْحسِن َك َما ٓ أَ ْح‬
َ ‫ٱَّللُ ٱلده‬
َ َ ‫اخ َرةَ ۖ َو ََل ت‬
‫ه‬
َ‫ب ْٱل ُم ْف ِسدِين‬
ُّ ‫ض ۖ ِإ هن ٱ هَّللَ ََل يُ ِح‬
ِ ‫سادَ فِى ْٱْل َ ْر‬
َ َ‫ٱَّللُ ِإلَي َْك ۖ َو ََل تَب ِْغ ْٱلف‬
 Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat,
dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah
(kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat
kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat
kerusakan (Qashash ; 77)
َ ‫الر َجا َل َوتَ ْق‬
 ‫اب‬
‫طعُونَ ال ه‬
ِّ ِ َ‫أَ ِئنه ُك ْم لَتَأْتُون‬
َ ‫س ِبي َل َوتَأْتُونَ ِفي نَادِي ُك ُم ْال ُم ْن َك َر فَ َما َكانَ َج َو‬
‫ب ه‬
)٢٩( َ‫صا ِدقِين‬
َ ‫اَّللِ ِإ ْن ُك ْن‬
‫ت ِمنَ ال ه‬
ِ ‫قَ ْو ِم ِه ِإَل أَ ْن قَالُوا ائْتِنَا ِبعَذَا‬
 29. Apakah pantas kamu mendatangi laki-laki, menyamun dan mengerjakan kemungkaran di
tempat-tempat pertemuanmu?” Maka jawaban kaumnya tidak lain hanya mengatakan,
"Datangkanlah kepada kami azab Allah, jika engkau termasuk orang-orang yang benar (Al-ankabut
29).
MASYARAKAT
 Berteori dr kisah-kisah umat terdahulu, kaum shamud, kaum ‘ad, kaum Luth,
umat Nabi Musa, umat Nabi Nuh, dan lain-lain yg membangkang perintah Allah
berbuat kerusakan dan amoral, Allah murka dan menurunkan bala’ berupa banjir
Nuh, kaum “Ad dihancurkan dngn angin kencang, semuanya mengajak umat
manusia kembali kepada-Nya
۟ ُ‫ع ِمل‬
َ
ْ َ ‫سب‬
 ‫وا‬
ِ ‫ت أَ ْيدِى ٱلنه‬
َ ‫ض ٱلهذِى‬
َ ‫سادُ ِفى ْٱلبَ ِ ِّر َو ْٱلبَ ْح ِر ِب َما َك‬
َ َ‫ظ َه َر ْٱلف‬
َ ‫اس ِليُذِيقَ ُهم بَ ْع‬
َ‫لَعَله ُه ْم يَ ْر ِجعُون‬
 Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan
manusi, supay Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan
mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar) (Ar-rum 41)
 Allah berjanji jika masyarakat taat akan aturan Allah, jauh dr sifat-sifat biadab,
Allah pasti akan menurunkan berkah dr langit maupun bumi yg menjadikan
masyarakat itu makmur, sejahtera, dan tdk ada gangguan maupun kesulitan.
MASYARAKAT MADANI DAN
MASYARAKAT BERADAB
۟ ُ‫ى َءا َمن‬
ٍ ‫وا َوٱتهقَ ْو ۟ا لَفَت َ ْحنَا َعلَ ْي ِهم بَ َر ٰ َك‬
ٓ ٰ ‫َولَ ْو أ َ هن أ َ ْه َل ْٱلقُ َر‬
 ‫ض‬
‫ت ِ ِّمنَ ٱل ه‬
ِ ‫س َما ٓ ِء َو ْٱْل َ ْر‬
۟ ُ‫وا فَأ َ َخ ْذ ٰنَ ُهم ِب َما َكان‬
۟ ُ‫َو ٰلَ ِكن َكذهب‬
َ‫وا يَ ْك ِسبُون‬
 Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan




melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayatayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya (Al-A’raf; 96).
Term ‘madani’ berasal dr bahasa Arab al-Madinah, suatu kota yg terletak di Hijaz.
Kota itu semula bernama Yatsrib, oleh Nabi diubah menjadi al-Madinah alMunawwarah.
Pemerintahan yg dipimpin Rasulullah didasarkan pada al-mitsaq al-Madinah (Piagam
Madinah). Oleh para pakar, model pemerintahan Rasulullah disebut sbg masyarakat
madani (civil society) yg berprinsip;
1) Bertetangga dngn baik
2) Saling membantu dan menghadapi musuh scr bersama-sama
MASYARAKAT MADANI DAN
MASYARAKAT BERADAB
 3) Membela sub masyarakat yg teraniaya
 4) Saling menasehati dan menghormati kebebasan beragama.
 Masyarakat madani mengandung dua makna; masyarakat kota dan masyarakat
beradab. Jika yg dikembangkan masyarakat bangsa Indonesia adalah masyarakat
madani, memang baik, namun utk saat ini dinilai belum saatnya krn mayoritas
masyarakat Indoensia bertempat tinggal di pedesaan. Namun apapun bentuknya,
masyarakat haruslah beradab, berkesopanan, berkepribadian halus baik atas dasar
moral, etika, maupun akhlaq. Pada level keharusan, masyarakat madani dan beradab
ialah sama, yaitu bermoral, beretika, dan berakhlaq.
PERAN UMAT BERAGAMA DLM MEWUJUDKAN
MASYARAKAT BERADAB DAN SEJAHTERA
 Petunjuk al-Qur’an berkenaan dngn masyarakat beradab dan sejahtera didasarkan pd
hal-hal sbb;
 1) Bertauhid
PERAN UMAT BERAGAMA DLM MEWUJUDKAN
MASYARAKAT BERADAB DAN SEJAHTERA
 Dalam ayat kedua surat tsb berkenaan menyatakan bahwa segala sesuatu bergantung
kpd Allah, termasuk segala urusan yg berkenaan dngn masyarakat.
ُ ‫هاك نَ ْست َ ِع‬
 ‫ين‬
َ ‫هاك نَ ْعبُدُ َو ِإي‬
َ ‫ِإي‬
 Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta
pertolongan. (al-Fatihah; 5)
 2) Perdamaian
 Suatu masyarakat, negara, bahkan masyarakat paling mikro sekalipun, yaitu keluarga
inti (nuclear family) tdk akan bisa bertahan keberadaannya kalau tdk ada perdamaian
diantara warganya.
َ ‫َو ِإن‬
ۡ َ ‫ان ِمنَ ۡٱل ُم ۡؤ ِم ِنينَ ۡٱقتَتَلُواْ فَأ‬
 ‫علَى ۡٱْل ُ ۡخ َر ٰى‬
َ ‫ص ِل ُحواْ بَ ۡينَ ُہ َماۖ فَإِ ۢن بَغ َۡت ِإ ۡحدَ ٰى ُه َما‬
ِ َ‫طآ ِٕىفَت‬
ُ ‫ص ِل ُحواْ بَ ۡينَ ُہ َما ِب ۡٱلعَ ۡد ِل َوأَ ۡق ِس‬
ْ‫ط ٓو ۖا‬
ۡ َ ‫ٱَّللِ فَإِن فَآ َء ۡت فَأ‬
ۚ ‫فَقَ ٰـتِلُواْ ٱلهتِى ت َ ۡب ِغى َحت ه ٰى تَ ِف ٓى َء ِإلَ ٰ ٓى أ َ ۡم ِر ه‬
‫ِإ هن ه‬
َ‫ِطين‬
ُّ ‫ٱَّللَ يُ ِح‬
ِ ‫ب ۡٱل ُم ۡقس‬
‫ص ِل ُحوا بَيْنَ أَخ ََو ْي ُك ْم َواتهقُوا ه‬
 َ‫ح ُمون‬
ْ َ ‫ِإنه َما ْال ُمؤْ ِمنُونَ ِإ ْخ َوة ٌ فَأ‬
َ ‫اَّللَ لَعَله ُك ْم ت ُ ْر‬
PERAN UMAT BERAGAMA DLM MEWUJUDKAN
MASYARAKAT BERADAB DAN SEJAHTERA
 Dan kalau ada dua golongan dari mereka yang beriman itu berperang hendaklah kamu
damaikan antara keduanya! Tapi kalau yang satu melanggar perjanjian terhadap yang
lain, hendaklah yang melanggar perjanjian itu kamu perangi sampai surut kembali pada
perintah Allah. Kalau dia telah surut, damaikanlah antara keduanya menurut keadilan,
dan hendaklah kamu berlaku adil; sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang
berlaku adil (9)
 Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, karena itu damaikanlah antara keua
saudaramu (yang berselisih) dan bertakwalah kepada Allah agar kamu mendapat rahmat.
(Qs al Hujarat:10)
 3) Saling tolong-menolong
 Tolong menolong merupakan kelanjutan dri isi berbuat baik thd org lain. Secara
naluri, org yg pernah ditolong org lain di saat ia tertimpa kesulitan, maka ia
akan membalas budi. Dalam hal tolong-menolong, Allah berfirman;
PERAN UMAT BERAGAMA DLM MEWUJUDKAN
MASYARAKAT BERADAB DAN SEJAHTERA
۟ ُ‫ٱْلثْ ِم َو ْٱلعُ ْد ٰ َو ِن ۚ َوٱت هق‬
۟ ُ‫وا َعلَى ْٱل ِب ِ ِّر َوٱلت ه ْق َو ٰى ۖ َو ََل تَعَ َاون‬
۟ ُ‫َوتَعَ َاون‬
‫وا ه‬
 ‫ٱَّللَ ۖ ِإ هن‬
ِ ْ ‫وا َعلَى‬
‫ه‬
‫ب‬
َ َ‫ٱَّلل‬
ِ ‫شدِيدُ ْٱل ِعقَا‬
 Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan
tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah,
sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya. (al-Maidah ;2)
 4) Bermusyawarah
 Dlm bermusyawarah, sering muncul kepentingan yg berbeda-beda dr masingmasing pihak. Agar tdk ada yg dirugikan, atau tertindas, maka musyawarah utk
mencapai kata sepakat.
‫ٱَّللِ ۚ ِإ هن ه‬
‫علَى ه‬
 َ‫ب ْٱل ُمت َ َو ِ ِّك ِلين‬
ُّ ‫ٱَّللَ يُ ِح‬
َ ‫عزَ ْم‬
َ ‫ت فَتَ َو هك ْل‬
َ ‫َوشَا ِو ْر ُه ْم فِى ْٱْل َ ْم ِر ۖ فَإِذَا‬
 Bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah
membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai
orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya. (ali Imran; 159)
PERAN UMAT BERAGAMA DLM MEWUJUDKAN MASYARAKAT
BERADAB DAN SEJAHTERA
 5) Adil,
 Adil merupakan kata kunci utk menghapus segala bentuk kecemburuan sosial. Jika para
penguasa berbuat adil, maka insya Allah, kemakmuran dan kesejahteraan akan menjadi
nyata krn rakyat merasa dilindungi, diayomi, sementara penguasa dihormati dan disegani.
 Islam menyerukan umatnya utk berbuat adil. Himbauan, perintah, janji dan ganjaran bagi
pelaku adil, dan ancaman bagi yg berbuat tdk adil.
 6) Akhlaq
 Nabi Muhammad mengaku bahwa dirinya diutus di muka bumi ini utk menyempurnakan
akhlaq manusia supaya berakhlaqul karimah. Pengakuan itu diwujudkan dengan tindakan
kongkrit beliau baik sbg pribadi maupun dlm membangun masyarakat Islam di masanya,
yaitu masyarakat yg disitir dlm Al-Qur’an :
ْ ‫ق َر ِبِّ ُك ْم َوا‬
 ُ‫ش ُك ُروا لَه‬
َ ‫ان‬
َ ‫لَقَ ْد َكانَ ِل‬
ٍ ‫ع ْن يَ ِم‬
ِ َ ‫سبَإٍ فِي َم ْس َكنِ ِه ْم آيَةٌ َجنهت‬
ِ ‫ين َو ِش َما ٍل ُكلُوا ِم ْن ِر ْز‬
َ ٌ ‫بَ ْلدَة‬
َ ‫ب‬
‫ور‬
ٌّ ‫ط ِيِّبَةٌ َو َر‬
ٌ ُ ‫غف‬
 Sungguh, bagi kaum Saba' ada tanda (kekuasaan Allah) di tempat kediaman mereka yaitu dua buah kebun
di sebelah kanan dan di sebelah kiri, (kepada mereka dikatakan), "Makanlah olehmu dari rezeki yang
(dianugerahkan) Tuhanmu dan bersyukurlah kepada-Nya. (Negerimu) adalah negeri yang baik (nyaman)
sedang (Tuhanmu) adalah TuhanYang Maha Pengampun.(as-Saba’: 15)
AKTUALISASI AJARAN
 Betapapun rasional dan terperinci suatu ajaran, ia hanya terdiri atas sejumlah pasal,
diktum, prinsip yg berisi himbauan, perintah, informasi, larangan, reward and
punishment.
 Ajaran hanya bermakna kalau dipandang penting oleh pemiliknya. Dengan kata lain,
ajaran menjadikan nilai sbg acuan berbuat baik oleh individu, kelompok, maupun
budaya. Sebaliknya, jika diabaikan, ajaran hanya berhenti sbg potensi dan tak pernah
berubah menjadi aktus.
 Supaya ajaran sbg potensi berubah menjadi aktus, pertama, seseorang harus
meyakini atau iman, bahwa ayat-ayat Qur’aniyah itu benar secara mutlak. Keimanan
pd al-Qur’an mengikat diri begitu kuat (hablum minaLlah) sehingga jika tdk
melaksanakan yg diyakini, maka pasti akan ada sanksi yg nyata. Dengan kata lain,
kondisi iman telah mukhlis (murni) tanpa sedikitpun mengalami keraguan. Iman
semacam ini mampu melahirkan kehendak utk berbuat. Kualitas kehendak atas dasar
keyakinan tanpa ragu mendesak utk melahirkan perbuatan. Jika perbuatan itu dirasa
menguntungkan cenderung utk diulanginya, pengulangan ini jika konstan akan
menjadi kebiasaan. Dengan demikian, potensi telah menjadi aktual atau aksi, ajaran
telah berubah menjadi pelaksanaan ajaran.
AKTUALISASI AJARAN
 Supaya aksi individu menjalar menjadi aksi sosial, prinsip dakwah Islamiyah (amar




ma’ruf nahi munkar) adalah ibda’ bi nafsik (mulailah dari dirimu). Prinsip ini berlaku
secara universal. Keteladanan membutuhkan figur kharismatik ataupun public figure yg
baik, karena dlm aksi membutuhkan keteladanan (uswah hasanah).
Namun jika public figure-nya tdk ada yg pantas dicontoh, yg akan muncul ialah
anarkhisme.
Dalam pandangan Islam, manusia ialah makhluk Allah secara kodrati dianugerahi hak
dasar yg disebut hak asasi tanpa perbedaan satu sama lain. HAM ialah sesuatu yg
paling dasar dimiliki oleh manusia utk dapat mengembangkan diri pribadi serta
peranan dan sumbangannya bagi kesejahteraan hidup manusia.
Perbedaan prinsip antara pandangan Barat dan Islam tentang HAM ialah bahwa HAM
bagi Barat semata-mata antroposentris, segala sesuatu berpusat pd manusia.
Sementara bagi Islam, apapun yg menjadi tuntutan manusia akan hak asasinya tetap
harus dirujukkan pada bagaimana Allah berkehendak dalam hal tsb.
Dlm hubungan ini, A.K. Brohi menyatakan bahwa berbeda dngn pendekatan Barat,
strategi Islam sangat mementingkan penghargaan kpd hak-hak asasi dan kemerdekaan
dasar manusia sbg suatu aspek kualitas dr kesadaran keagamaan di hati.
HAM
 Ada 22 macam yg termasuk HAM;
 Hak hidup
 Hak kebebasan
 Hak persaingan dan larangan diskriminasi
 Hak atas keadilan
 Hak peradilan yg adil
 Hak perlindungan thd penyiksaaan
 Hak perlindungan thd kehormatan dan nama baik
 Hak suaka
 Hak minoritas
 Hak dan kewajiban utk ambil bagian dlm pelaksanaan dan pengaturan urusan umum
 Hak atas kebebasan kepercayaan, menyatakan gagasan
 Hak kebebasan beragama
 Hak kebebasan berserikat
HAM
 Tata ekonomi dan hak pengembangan
 Hak-hak perlindungan thd kepemilikan
 Hak status dan martabat kerja
 Hak atas keamanan sosial
 Hak berkeluarga
 Hak wanita yg telah menikah
 Hak memperoleh pendidikan
 Hak kebebasan bergerak dan berkedudukan
 Hak peradilan yg adil
 Point-point Islam mengenai HAM ialah
 1. Hak utk hidup
 Islam menjelaskan Allah-lah yang berhak menghidupkan dan mematikan semua
makhluk.
 َ‫ارثُون‬
ِ ‫َو ِإنها لَن َْح ُن نُ ْح ِيي َونُ ِميتُ َون َْح ُن ْال َو‬
 Dan sungguh, Kamilah yang menghidupkan dan mematikan dan Kami (pulalah) yang mewarisi
(Al- Hijr ; 23)
HAM
 Ketika makhluk telah tercipta, yg berhak mengakhiri hidupnya ialah Allah.




Menghukum mati narapidana dibenarkan ketika ditujukan utk melaksanakan perintah
Allah sebagaimana dalam Al-Qur’an.
2. Hak atas Kebebasan
Islam mengajarkan agar semua manusia menyembah kepada Allah
َُ ‫ن َق ْب ِلك ُْم َل َعلَّك ُْم تَتَّق‬
‫ون‬
ُْ ‫ِين ِم‬
َُ ‫ يَا أَيُّ َها النَّاسُ ا ْعبدوا َربَّكمُ الَّذِي َخ َل َقك ُْم َوالَّذ‬.21
Hai manusia, sembahlah Tuhanmu Yang telah menciptakanmu dan orang-orang yang
sebelummu, agar kamu bertakwa. (al-Baqarah; 21)
Tetapi perintah tsb tdk bersifat memaksa, melainkan Allah memberikan kebebasan
utk mentaatinya ataupun tdk.
 ‫فَ َم ْن شَا َء فَ ْليُؤْ ِم ْن َو َم ْن شَا َء فَ ْليَ ْكفُ ْر‬
 Barang siapa menghendaki (beriman) hendaklah dia beriman, dan barang siapa menghendaki
(kafir) biarlah dia kafir (al-Kahfi; 29)
 Hanya saja Allah mengingatkan setiap pilihan disertai resiko.
 3. Hak atas persaingan dan larangan diskriminasi
 Islam memberi kebebasan utk berlomba secara fair, sehat, dan tdk curang
HAM
ْ ُ‫فَا ْست َ ِبق‬
 ‫ت‬
ِ ‫وال َخي َْرا‬
 Maka berlomba-lombalah dalam kebaikan (al-Baqarah 148)
 Sekaligus Nabi Muhammad mengingatkan bahwa orang Arab tdk lebih istimewa drpd







non-Arab (Ajam)
4. Hak atas keadilan
Dalam semua urusan, Islam memerintahkan agar bertindak dengan adil. Berbagai
perintah, ancaman, himbauan bagi orang yg tdk mengindahkan keadilan.
5. Hak-hak wanita yg telah menikah
Setiap suami berkewajiban melindungi istrinya dengan baik. Nabi bersabda;
khairukum li ahlihi wa ana khairun liahli (sebaik-baik kamu adalah orang yg paling baik
terhadap keluarga dan aku adalah orang yg terbaik thd keluargaku).
6. Hak perlindungan thd penyalahgunaan kekuasaan
Secara prinsip, kekuasaan dlm Islam adalah amanah yg harus disampaikan kpd yg
berhak. Setiap pemegang amanah akan dimintai pertanggungjawaban di akhirat ttg
bagaimana ia mengelola amanah tsb.
7. Hak atas perlindungan dan penyiksaan
HAM
 Dalam perang sekalipun, prajurit Islam dilarang melakukan penyiksaan, pengrusakan,




kecuali benar-benar terpaksa. Terhadap hewan yg akan disembelih pun hrs diperlakukan
dngn baik.
8. Hak minoritas
Islam mewajibkan perlindungan keselamatan thd kafir dzimmi (kafir yg tdk memusuhi
Islam) yg umumnya diperlakukan sama.
9. Hak atas perlindungan kehormatan dan nama baik
Islam mengajarkan bahwa suatu kaum dilarang mengejek orang lain
 ٍ‫ساء‬
َ ‫يَا أَيُّ َها الهذِينَ آ َمنُوا َل يَ ْسخ َْر قَو ٌم ِم ْن قَ ْو ٍم‬
َ ِ‫سا ٌء ِم ْن ن‬
َ ِ‫سى أ َ ْن يَ ُكونُوا َخي ًْرا ِم ْن ُه ْم َوَل ن‬
َ ‫ع‬
ْ ‫س ُك ْم َوَل تَنَابَ ُزوا ِب‬
ُ ‫س‬
‫وق‬
ُ ُ‫س اَل ْس ُم ْالف‬
ِ ‫اْللقَا‬
َ
َ ُ‫سى أ َ ْن يَ ُك هن َخي ًْرا ِم ْن ُه هن َوَل ت َ ْل ِم ُزوا أ َ ْنف‬
َ ‫ع‬
َ ْ‫ب ِبئ‬
‫ان َو َم ْن لَ ْم يَتُبْ فَأُولَئِ َك ُه ُم ه‬
١١( َ‫الظا ِل ُمون‬
ِ ‫بَ ْعدَ اْلي َم‬
 Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain, (karena) boleh
jadi mereka (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok), dan jangan pula
perempuan-perempuan mengolok-olokkan perempuan lain, (karena) boleh jadi yang diperolok-olokkan lebih
baik (dari perempuan yang mengolok-olok). Janganlah kamu saling mencela dirimu dan janganlah saling
memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk (fasik)
setelah beriman. Dan barang siapa tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim.
HAM
 10. Hak suaka
 Hak suaka erat kaitannya dengan larangan penyiksaan, diskriminasi, dan menodai
kehormatan seseorang.Tahanan perang harus diperlakukan dengan baik.
 ‫سعَى‬
َ ‫ان ِإ هَل َما‬
َ ‫ْل ْن‬
َ ‫َوأَ ْن لَي‬
ِ ْ ‫ْس ِل‬
ِ ‫س‬
 bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya.” (an-Najm;
39)
 11. Hak dan kewajiban dlm pengaturan soal-soal umum
 Islam mengajarkan egalitasrianisme kepada sesama umat manusia.
 ‫جنهةَ َوَل‬
ِ ‫صا ِل َحا‬
‫َو َم ْن يَ ْع َم ْل ِمنَ ال ه‬
َ ‫ت ِم ْن ذَ َك ٍر أَ ْو أ ُ ْنثَى َو ُه َو ُمؤْ ِم ٌن فَأُولَ ِئ َك يَ ْد ُخلُونَ ْال‬
ْ ُ‫ي‬
‫يرا‬
ً ‫ظلَ ُمونَ نَ ِق‬
 Barang siapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan sedang dia beriman, maka
mereka itu akan masuk ke dalam surga dan mereka tidak dizalimi sedikit pun (an-Nisa; 124)
 12. Hak atas kebebasan beragama
 Islam memberikan kebebasan untuk beragama atau tdk beragama
 ‫فَ َم ْن شَا َء فَ ْليُؤْ ِم ْن َو َم ْن شَا َء فَ ْل َي ْكفُ ْر‬
 Barang siapa menghendaki (beriman) hendaklah dia beriman, dan barang siapa menghendaki (kafir) biarlah
dia kafir (al-Kahfi; 29)
HAM
 Atau memeluk agama apa saja sesuai keinginannya
 Artinya; bagimu agamamu dan bagiku agamaku (al-Kafiruun; 6)
 13. Hak atas Kebebasan kepercayaan, menyatakan gagasan
 Islam memberikan kebebasan berbicara sambil mengarahkan pembicaraan ke hal yg baik





dan bermanfaat.
14. Hak kebebasan berserikat
Islam tdk membenarkan umatnya hidup menyendiri, sekaligus memerintahkan supaya
hidup bermasyarakat.
15.Tata ekonomi dan hak-hak pengembangan
Islam tdk membenarkan umatnya hanya tenggelam dlm ibadah, tetapi mewajibkan utk
mencari karunia Allah.
‫ض ِل ا هَّللِ َوا ْذ ُك ُروا ه‬
١٠ َ‫يرا لَ َعله ُك ْم ت ُ ْف ِل ُحون‬
ْ َ‫ض َوا ْبتَغُوا ِم ْن ف‬
ِ ‫ض َي‬
ْ ‫صالة ُ فَا ْنتَش ُِروا فِي‬
‫ت ال ه‬
ً ِ‫اَّللَ َكث‬
ِ ‫اْلر‬
ِ ُ‫فَإِذَا ق‬
10. apabila telah ditunaikan shalat, Maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah
dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung.
HAM
 16. Hak-hak atas perlindungan atas kepemilikan
 Sesama muslim tdk boleh diganggu, baik diri, kehormatan dan harta miliknya.
 17. Hak status dan martabat pekerja
 Secara prinsip berlaku seperti poin 16
 18. Hak atas keamanan sosial
 Petunjuk Islam ttg keamanan sosial inklusif dlm haidst yg menerangkan utk menjaga
kehormatan, diri, maupun harta
 19. Hak utk berkeluarga
 Islam menganjurkan agar setiap manusia membina keluarga, manakala ia mampu.
Jika belum mampu, supaya melakukan puasa utk mengurangi imajinasi seksual.
Islam juga melarang hubungan seks di luar nikah.
َ ‫واُالزنَاُإِنَّهُك‬
 ‫يل‬
ًُ ‫س ِب‬
‫َو ََلُتَ ْق َرب‬
ِ َ‫َانُف‬
َ ُ‫سا َء‬
َ ‫ُو‬
َ ً‫احشَة‬
ِ
 “Dan janganlah kalian mendekati zina; Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang
keji. dan suatu jalan yang buruk.” (Al-Israa’: 32)
 20. Hak memperoleh pendidikan
 Kewajiban mencari ilmu berlaku bagi kaum laki-laki dan perempuan.
HAM
 21. Hak kebebasan bergerak dan berkedudukan
 Secara prinsip, kebebasan bergerak dan berkedudukan adalah karunia Allah,
 22. Hak atas peradilan yg adil
 Pada prinsipnya sama dengan poin 4.
 Demokrasi
 Berasal dari kata demos (rakyat) dan cratein (pemerintahan). Esensi demokrasi ialah






kesamaan hak dipilih atau memilih. Pemerintahan based on popular control and political
equality dengan ciri;
1. Penguasa bertanggung jwb dngn rakyat
2. Ada kebebasan warga sipil
3. Asas mayoritas
4. Berdasarkan hukum
5. Kedaulatan di tangan rakyat
Sebelum lahirnya demokrasi, Islam telah mengajarkan hal yg esensinya sama dengan
demokrasi, yaitu;
DEMOKRASI
 1. Memiliki konsep syura
 2. Islam merupakan dasar demokrasi, kekuasaan memang berada di tangan rakyat
secara realitas empirik, namun manusia merupakan subordinasi hukum Tuhan, artinya
berpola theo-democracy.
 3. Al-Musawa, persamaan, yg tdk membedakan suku, ras, golongan di hadapan hukum
dan pemerintahan.
 4. Ba’iat, kesepakatan pemimpin utk memberikan yg terbaik
 5. Majelis (parlemen) suatu lembaga perwakilan rakyat utk menyampaikan aspirasi dlm
penyelenggaraan pemerintahan
PERBEDAAN
D. MODERN
D. ISLAM
 KEDAULATAN DI TANGAN RAKYAT
 KEDAULATAN
 PEMBUAT
PERATURAN IALAH
BADAN LEGISLATIF
 KEPUTUSAN
DITENTUKAN
MUSYAWARAH SUARA TERBANYAK
 TERDAPAT BADAN LEGISLATIF SBG
PENAMPUNG ASPIRASI RAKYAT
 MASIH TERDAPAT PRIVELEGE




TERTINGGI DI
TANGAN ALLAH
PEMBUAT
PERATURAN
HANYALAH ALLAH
KEPUTUSAN DIAMBIL DARI
IJTIHAD
TRDPT MAJELIS SYURO SBG
BADAN MUSYAWARAH
TDK MENGAKUI ADANYA HAK
ISTIMEWA BAGI GOLONGAN
TERTENTU
Download