Pertemuan 3 dan 4

advertisement
Lisnawati
“Sesungguhnya kamu melalui tingkat demi tingkat dalam
kehidupan” (QS. Insyiqaq (84):19)
“Mengapa kamu tidak percaya pada kebesaran Allah?
Padahal dia sesungguhnya telah menciptakan kamu dalam
beberapa tingkatan kejadian. “ (QS. Nuh (71): 13-14)
“ Dialah yang menciptakan kamu dari tanah kemudian dari
tetesan (nutfah), sesudah itu dari segumpal darah (alaqah);
kemudian kamu (dibiarkan hidup) supaya tumbuh kepada
masa (dewasa yang penuh kekuatan); kemudian (dibiarkan
kamu hidup lagi) sampai tua, diantara kamu ada yang
diwafatkan sebelum itu. Kami perbuat demikian supaya
kamu sampai ajal yang ditentukan dan supaya kamu
memahaminya” (QS. Al-Mukmin (40);67)
 QS. Al-Hajj (22);5:
“ Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang
kebangkitan, maka hendaklah sesungguhnya kami
telah menciptakan kamu dari tanah(turab), kemudian
dari tetesan (nutfah), kemudian dari segumpal darah
(alaqah), kemudian dari struktur daging (mudgah)
yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna
agar kami jelaskan padamu, dan kami tetapkan dalam
rahim siapa yang kami kehendaki sampai waktu yang
ditentukan, kemudian kami keluarkan kamu sebagai
bayi, kemudian berangsur-angsur kamu menjadi
dewasa, dan diantara kamu ada yang diwafatkan dan
adapula yang diperpanjang umurnya sampai pikun,
supaya tidak diketahui lagi sesuatupun yang dulu tidak
diketahuinya…”
Time to think
 Dari cuplikan keajaiban penciptaan manusia, apa yang
dapat diambil hikmahnya?
 Seberapa besar kontribusi manusia dalam proses
perkembangan pralahir?
 Dasar-dasar apa saja dalam agama yang terkait dengan
peran genetik dalam kehidupan seseorang?
Periode pranatal
 Berlangsung sejak konsepsi-kelahiran (kurang lbh
9bulan)
 Periode paling singkat dari seluruh periode
perkembangan, namun banyak hal bersifat
penting/terpenting
6 ciri periode pranatal
 Momen penurunan sifat-sifat bauran sebagai dasar
bagi perkembangan selanjutnya
 Kondisi yang baik dalam tubuh ibu dapat menunjang
sifat bawaan, kondisi yang tidak baik dapat
menghambat atau mengganggu
 Jenis kelamin sudah dapat dipastikan saat pembuahan
dan kondisi dalam tubuh ibu tidak akan
mempenngaruhinya
 Perkembangan dan pertumbuhan yang normal lebih
banyak terjadi dibanding periode lain kehidupan
individu
 Masa yang mengandung banyak bahay,a secara fisik
maupun psikis
 Saat-saat sikap orang-orang disekitar individu yang
berkepentingan, mempengaruhi perkembangan
normal individu
Diskusi kelompok
 Proses konsepsi terbagi dalam beberapa periode.
Sepengetahuan anda, periode apa sajakah itu, dan
uraikan ciri-cirinya.
Lisnawati
Proses konsepsi
 Pematangan dan pembuahansel2 seks pria
 Pematangan, ovulasi dan pembuahansel2 seks
wanita
 4hal yang ditentukan saat pembuahan: sifat bawaan
dan jenis kelamin, bayi kembar atau tunggal, posisi
urutan dalam keluarga
Hal-hal penting:kaitan dg kondisi
psikologis
 Jenis kelamin: ex.jenis kelamin yang
diharapkan&tidak
 Anak tunggal (pemenuhan kebutuhan yg
tercukupi, perhatian orang tua tidak terbagi) dan
kembar (urutan kelahiran pertama dan kedua,
salah satu lebih sedikit mendapatkan makanan
saat dalam kandungan, dll)
 Urutan posisi anak dalam keluarga: urutan
berpengaruh pada sikap orangtua
Hal-hal penting:kaitan dg kondisi
psikologis
 Sikap orang yang berarti pada individu yang baru
terbentuk selama periode pranatal:anak yg
diharapkan/tidak, sikap kerabat spt kerinduan
nenek mempunyai cucu
 Bahaya fisik selama periode pranatal
 Bahaya psikologis
Secara timbal balik berpengaruh terhadap
perkembangan individu: sikap orangtua/orang
berarti di sekitar anak  respon anak, respon
anakrespon orangtua selanjutnya, dst,
Bahaya fisik
 Segala sesuatu yang dialami janin di dalam rahim dan





dalam proses kelahirannya
Cukup tidaknya makanan di dalam uterine
Ada tidaknya infeksi atau luka pada waktu lahir
Periode germinal/zigot: kelaparan, kuranng siapnya
uterine, implantasi di tempat yang salahmennyebabkan
kematian janin
Periode embrionis/embrio:keguguran, ketidakteraturan
perkembangan
Periode fetal/janin:keguguran, prematur, komplikasi saat
melahirkan, ketidakteraturan perkembangan
Bahaya fisik
 Malnutrisi ibu: dapat merusak perkembangan normal,






terutama perkembangan otak janin
Merokok dan minuman keras:mengganggu
perkembangan normal, terutama selama periode
embrio dan janin
Bahaya obat-obatan
Usia ibu
Jenis pekerjaan beresiko
Kelahiran kembar
Lahir sebelum waktunya
Bahaya psikologis
 Kepercayaan tradisional/mitos: cara-cara untuk
mengupayakan jenis kelamin bayi sesuai yang keinginan
 Tekanan yang dialami ibu selama periode pranatal
 Sikap-sikap yang kurang menyenangkan kepada anak yang
belum lahir dari orang-orang berarti di sekitar anak
 Efek jangka panjang ketidakteraturan perkembangan akan
menimbulkan masalah-masalah psikologis pada ibu dan
anak: kekurangan gizi selama kehamilan, abnormalitas
kromosom, kecanduan heroin, infeksi rubella, bayi
kembar, minuman keras dan merokok berlebihan, dll
Proses kelahiran-1
 Terjadi dalam 3 tahap:
- Tahap I: 12-14 jam (kelahiran pertama), kontraksi
makin sering (mulai dr 15-20’ hingga tiap 1’), leher
rahim terentang dan terbuka
-Tahap II: gerakan kepala bayi mulai dr leher rahim
berakhir saat bayi keluar, waktu yg diperlukan sekitar
1,5jam, kontraksi tiap menit
- Tahap III: pembuangan ari2, tali pusar, terjadi
selama beberapa menit
Proses kelahiran-2
 Komplikasi melahirkan:
- Percepatan kelahiran, melalui induksi
- Sungsang/posisi terbalik
- Pembedahan caesar
Memunculkan masalah fisik dan atau psikis
 Penggunaan obat selama kelahiran:perlu dikaji dampaknya
baik jangka panjang maupun pendek terhadap ibu dan bayi
Proses kelahiran-3
 Upaya agar bayi dan ibu dapat melalui proses
kelahiran dengan baik, termasuk kesejahteraan fisik
dan psikologis pasca kelahiran:
- mempertimbangkan strategi kelahiran: standar,
metode Leboyer, alamiah, kontemporer
- peran penting ayah dan mempersiapkan saudara
kandung dalam proses kelahiran
- Memperhatikan kondisi dan perawatan khusus yang
diperlukan pada bayi yang lahir sebelum waktunya
dan berat badan bayi yang rendah, ex. Stimulasi yg
diberikan, dsb
Proses kelahiran-4
 Pemeriksaan kesehatan dan respon bayi yang baru
lahir:
- Skala apgar: yaitu metode mengukur kesehatan bayi
pada 1-5 menit pasca kelahiran, pada denyut jantung,
pernafasan, tekanan otot, warna tubuh, refleks sakit
bayi.
Periode neonatal/pasca kelahiran
 0-2 minggu setelah bayi dilahirkan
 Waktu penyesuaian dengan lingkungan baru
 Terhentinya perkembangan dan awal perkembangan
lebih lanjut
 Periode berbahaya
4 penyesuaian pokok
 Perubahan suhu
 Mengisap dan menelan
 Bernafas
 Membuang kotoran
 Jika terjadi kesulitan: penurunan berat badan, perilaku
tidak teratur, kematian
Download