Kualitas Udara Di Lingkungan Kerja, Gaya Hidup, Status Gizi, Dan

advertisement
KERANGKA PEMIKIRAN
Gaya hidup dan perilaku hidup sehat merupakan faktor resiko utama
morbiditas dan mortalitas pada orang dewasa. Gaya hidup sehat dan positif
merupakan kumpulan perilaku yang dapat memaksimalkan potensi untuk
mencegah perkembangan penyakit kronis (McKenzie et al. 2008; Williams 1995).
Gaya hidup orang dewasa tersebut antara lain kebiasaan olahraga,
kebiasaan merokok, dan kebiasaan mengonsumsi alkohol.
Orang yang aktif
bergerak dan melakukan aktivitas secara teratur dapat meningkatkan kualitas
hidupnya. Kebiasaan merokok meningkatkan risiko timbulnya berbagai penyakit.
Kebiasaan mengonsumsi alkohol dapat berpengaruh terhadap perilaku karena
mengganggu kerja susunan saraf pada otak (Blair et al. 2004; Latifah et al. 2002;
Wahyudi 2009).
Gaya hidup dan lingkungan kerja secara tidak langsung mempengaruhi
status gizi pekerja. Sementara itu, faktor yang mempengaruhi status gizi yang
bersifat langsung yaitu karakteristik individu dan sosial ekonomi, tingkat
konsumsi pangan, dan morbiditas
(Depkes 2008; Kusnoputranto 1995;
McKenzie et al. 2008; Unicef 1998).
Morbiditas dapat mencerminkan status kesehatan pekerja. Penyakit
akibat dan/atau berhubungan dengan pekerjaan dapat disebabkan oleh
pemaparan terhadap lingkungan kerja. Kualitas lingkungan fisik dapat diukur
antara lain dengan megukur konsentrasi partikel debu, suhu dan kelembaban
udara.
Partikel debu di udara dapat masuk kedalam tubuh manusia melalui
saluran pernapasan dan dapat berpengaruh negatif terhadap kesehatan,
sedangkan suhu dan kelembaban udara sangat berpengaruh terhaap efisiensi
kerja (Depkes 2008; Kusnoputranto 1995; Suma’mur 1986).
kerangka pemikiran penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 1.
Selengkapnya
24
Karakteristik Individu
Karakteristik Sosial Ekonomi
•
Pendidikan
•
Besar Keluarga
•
Pendapatan/bulan
Gaya Hidup
Kualitas Udara
•
Umur
•
Berat Badan
Kadar Debu Total, Suhu,
•
Tinggi Badan
dan Kelembaban di
•
Masa Kerja
Udara Tempat Kerja
Lingkungan Kerja
Konsumsi
• Kebiasaan Olahraga
Pangan
• Kebiasaan Merokok
• Kebiasaan Mengonsumsi
Alkohol
Tingkat Kecukupan Energi
• Aktivitas Fisik
dan Zat Gizi
Status Kesehatan
Status Gizi
• Morbiditas
IMT
• Pemeriksaan Fisik: Tekanan
Darah, Frekuensi Denyut
Nadi, Frekuensi Napas
Keterangan:
Varaibel yang diteliti
:
Hubungan yang diteliti
:
Hubungan yang tidak diteliti :
Gambar 1 Kerangka pemikiran faktor-faktor yang mempengaruhi status gizi dan
kesehatan buruh pabrik rokok di Perusahaan Kembang Arum
Download