Abstrak - Jurnal Online STMIK EL RAHMA

APLIKASI CARA CEPAT BISA MEMBACA AL-QUR’AN BERBASIS
ANDROID
Ummul Fahriyah, Eko Riswanto, S.T., M.Cs
Teknik Informatika
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Dan Ilmu Komputer El Rahma Yogyakarta
Jln. Sisingamangaraja No.76 Yogyakarta
Email: [email protected], [email protected]
Abstrak
Al-Qur’an is the source of all sources of islami teachings that covers all aspects
of human life. It is unfortunate, if there are many people who can’t read Al-Qur’an.
Society has now been preoccupied with mundane activities, so they are difficult to study
with the chaplain or cleric. Therefore, i take the issue of an applikastion to learn from
the basics to be able to read Al-Qur’an based on android. This applikastion will display
fragments iqro’ which start from abata, fathah-kasroh-dhommah and tanwin, cursive,
breadfruit and tasydid, long vowel 2-6, melt breadfruit and tanwin, recitation, and short
laters and its translate in Indonesian and English.
This application is created using software ECLIPSE JUNO. This application is
a step of making the system design, user interface design, and system testing. First you
need to be prepared that the pictures latter hijaiyah with the help CORELDRAW. Next
prepare also the sound of each letter is. Picture and sound are incorporated into the
relevant forms. While the code was added to each image through the click event. Result
of this research is a fast way applications can read Al-Qur’an based android equipped
with a voice in every picture and there is also a translation of the short letters.
Keyword : Basic Al-Qur’an, Android, learning To Read.
PENDAHULUAN
1.
Latar Belakang
Agama Islam memerintahkan kepada umatnya untuk mempelajari serta
mengajarkan kitab suci Al-Qur’an, karena Al-Qur’an adalah sumber dari segala sumber
ajaran Islam yang mencakup segala aspek kehidupan manusia. Tugas ini menjadi
tanggung jawab kita khususnya para orang tua. Salah satu problem yang cukup
mendasar adalah kondisi objektif umat Islam yang
buta akan Al-Qur’an yang
menunjukkan indikasi prestasi yang meningkat, hal ini perlu segera diatasi.
Iqro’ adalah tahap awal untuk belajar membaca Al-Qur’an, tapi metode ini
dianggap terlalu panjang karena memerlukan waktu yang lama. Karena untuk
mempelajari Al-Qur’an biasanya terbatasi oleh waktu, di tengah-tengah kesibukan yang
beraneka ragam setiap harinya. Sehingga orang cenderung mencari cara yang praktis
dan cepat untuk dapat membaca Al-Qur’an.
Jumlah pengguna Android mengalami kenaikan dua kali lipat dari tahun ke
tahun, mulai dari 80 juta lalu naik menjadi 200 juta, kemudian 500 juta. Untuk saat ini
Indonesia menduduki posisi 5 besar pengguna aplikasi Android. Dari bulan Januari
hingga September 2014 pengguna sistem operasi Android di Indonesia mencapai 70%.
Diperkirakan Indonesia akan melampaui 100 juta bahkan 200 juta pengguna
smartphone aktif pada tahun 2018 (dibelakang China, India, dan Amerika Serikat).
(Fino-DetikInet).
Menurut survey yang telah dilakukan oleh Departemen Agama di Rembang
telah meneliti di dusun Punjulharjo bahwa yang belum bisa membaca Al-Qur’an sekitar
45% dan sementara pengguna smartphone Android sekitar 90%, karena hampir semua
penduduk desa Punjulharjo sudah menggunakan smartphone Android. (Fino-DetikInet).
Oleh karena itu dapat diangkatlah judul “APLIKASI CARA CEPAT BISA
MEMBACA AL-QUR’AN BERBASIS ANDROID”
2.
Rumusan Masalah
Dari latar belakang diatas diperoleh rumusan masalah yaitu mengenai
pembuatan aplikasi pembelajaran untuk mempelajari pengenalan dasar-dasar Al-Qur’an
di smartphone Android.
3.
Batasan Masalah
Adapun batasan masalah yang akan dibahas adalah menampilkan penggalan-
penggalan Iqro’ yang dimulai dari abata, fathah-kasroh-dhommah & tanwin, huruf
sambung, panjang 2-6 harakat, sukun & tasydid, melebur sukun & tanwin, tajwid yang
terdiri dari qalqalah, idhar, idghom, iqlab, dan ihfa. Serta terdapat juga surat-surat
pendek yang terdiri dari Al-Fatihah, An-Naas, Al-Falaq, dan Al-Ikhlas lengkap dengan
suara, teks, dan terjemahan dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
4.
Tujuan dan Manfaat
Adapun tujuan dari pembuatan aplikasi ini adalah untuk menghasilkan sebuah
aplikasi pembelajaran pengenalan huruf hijaiyah untuk bisa membaca Al-Qur’an dan
memberikan informasi secara interaktif berbasis Android. Aplikasi ini memiliki
beberapa manfaat, diantaranya
a. Membantu seseorang khususnya pengguna Android bisa mempelajari cara membaca
Al-Qur’an dimanpun dan kapanpun.
b. Membantu dalam pelafalan per huruf dan per kata secara berulang-ulang melalui
pemutaran suara yang dihasil dari Aplikasi.
METODE PENELITIAN
Metode Pengumpulan Data
Data yang dikumpulkan diperoleh secara langsung dari sumbernya. Teknik
pengumpulan data yang dilakukan yaitu .
a. Metode Kuisioner
Yaitu mendapatkan dan mengumpulkan data dengan cara memberikan pertanyaan
secara tertulis kepada calon pengguna yang berkaitan dengan masalah yang akan
diteliti.
b. Metode Kepustakaan
Pengumpulan data dengan cara membaca buku-buku dan mencari informasi di
internet maupun media yang berkaitan dengan pembuatan laporan, pembuatan
program, serta pengumpulan berbagai peper atau skripsi yang berkaitan dengan
pembuatan aplikasi itu sendiri.
Metode Perancangan Sistem
a.
Analisis kebutuhan
Menganalisa inputan dan outputan apa saja yang akan dibutuhkan untuk pembuatan
sistem.
b.
Perancangan sistem
Perancangan sistem merupakan tahapan yang dilakukan untuk membuat sebuah
rancangan program berdasarkan input dan output yang diinginkan.
c.
Implementasi sistem
Setelah pembuatan perancangan sistem maka langkah selanjutnya adalah
mengimplementasi hasil perancangan ke dalam program (Eclipse).
d.
Evaluasi sistem
Evaluasi merupakan langkah uji coba sistem ke beberapa smartphone dengan versi
android yang berbeda-beda untuk mengetahui kesalahan yang mungkin terjadi,
sampai dipastikan sistem dapat berjalan dengan sempurna.
Android
Huda, (2012) meyatakan bahwa Android adalah sebuah sistem operasi untuk
perangkat mobile berbasis linux yang mencakup sistem operasi, middleware dan
aplikasi. Sistem operasi android berdifat open source sehingga banyak sekali
programmer yang berbondong-bondong membuat aplikasi maupun memodifikasi sistem
operasi ini.
Use Case Diagram
Sugiarti, (2013) menyatakan bahwa Use case adalah abstraksi dari interaksi
antara sistem dan aktor. Use case bekerja dengan cara mendiskripsikan tipe interaksi
antara user sebuah sistem dengan sistemnya sendiri melalui sebuah cerita bagaimana
sebuah sistem dipakai. Use case merupakan konstruksi untuk untuk mendiskripsikan
bagaimana sistem akan terlihat dimata user. Sedangkan use case diagram memfasilitasi
komunikasi diantara analis dan pengguna serta antara analis dan client. Dalam aplikasi
ini terdapat dua use case yaitu,
a. Use case menu utama
System
<<include>>
Membuka Kategori
Membuka Latihan
Soal
Suara
<<include>>
Nilai
User
Membuka Bantuan
Keluar
Gambar 1 Use case diagram menu utama
b.
Use case menu kategori
a-ba-ta
FKD & Tanwin
<<
inc
lud
e>
>
<<
inc
Huruf Sambung
lud
e>
>
<<inc
lu
de>>
<<inc
lu
Panjang 2-6 Harakat
de>>
Suara
<<include>>
Tasydid & Sukun
>>
de
cl
e>
>
Idhar
lud
Tajwid
Ihfa'
<<
inc
User
<<
i
nc
lu
de
>>
Qalqalah
ud
lu
nc
<<
i
Mematikan Ayat
e>
>
>>
lu
de
c
<<
i
in
<<
de>>
<<
in
Melebur Sukun &
Tanwin
lu
<<inc
>
e>
lud
nc
Membuka Kategori
Idghom
Al-Baqarah Ayat
1-20
Gambar 2 Use case diagram kategori
Activity Diagram
Sugiarti, (2013) menyatakan bahwa Activity Diagram menggambarkan rangkaian
aliran dari aktivitas, digunakan untuk mendeskripsikan aktifitas yang dibentuk dalam
suatu operasi sehingga dapat juga digunakan untuk aktifitas lainnya seperti use case atau
interaksi. Dalam aplikasi ini terdapat 4 activity diagram, yaitu
a.
Activity diagram kategori
User
Membuka Aplikasi
Memilih Menu Kategori
Memilih Menu Yang Diinginkan
Klik salah Satu Huruf
System
Menampilkan Layout Menu Utama
Menampilkan Daftar Kategori
Menampilkan isi materi
Mengeluarkan Suara Mp3
Gambar 3 Activity diagram kategori
b.
Activity diagram tajwid
User
Membuka Aplikasi
Memilih Menu Kategori
Memilih Menu Tajwid
Memilih Submenu Yang Diinginkan
Klik Salah Satu Kata
System
Menampilkan Layout Menu Utama
Menampilkan Daftar Kategori
Menampilkan Submenu Tajwid
Menampilkan Isi Materi
Mengeluarkan Suara MP3
Gambar 4 Activity diagram tajwid
c.
Activity diagram latihan soal
User
Membuka Aplikasi
Memilih Menu Latihan Soal
System
Menampilkan Layout Menu Utama
Menampilkan Soal
Jawaban Salah
Menjawab Soal
Feedback Jawaban Salah
Jawaban Benar
Feedback Jawaban Benar
Menampilkan Nilai
Gambar 5 Activity diagram latihan soal
d.
Activity diagram bantuan
User
System
Membuka Aplikasi
Menampilkan Layout Menu Utama
Memilih Menu Bantuan
Menampilkan Isi Bantuan
Gambar 6 Activity diagram bantuan
Sequence Diagram
Sugiarti,
(2013)
menyatakan
Sequence
Diagram
digunakan
untuk
menggambarkan perilaku pada sebuah scenario. Kegunaannya untuk menunjukkan
rangkaian pesan yang dikirim antara object juga interaksi antara object, sesuatu yang
terjadi pada titik tertentu dalam eksekusi sistem. Dalam aplikasi ini terdapat 4 sequence
diagram, yaitu
a.
Sequence diagram kategori
Menu utama
Menu kategori
Materi
user
1. Membuka Aplikasi
2. Menampilkan menu utama
3. Pilih button kategori click()
4. Menampilkan layout kategori
5. Memilih materi yang diinginkan
6. Klik btn huruf ()
7. Mengeluarkan suara .MP3
Gambar 7 Sequence diagram kategori
b.
Sequence diagram tajwid
Menu Utama
kategori
Tajwid
Materi
User
1. Membuka Aplikasi
2. Menampilkan Menu Utama
3. Memilih menu kategori
4. Menampilkan layout menu kategori
5. Memilih submenu tajwid
6. Menampilkan submenu tajwid
7. Memilih materi yang diinginkan
8. Klik btn huruf ()
9. Mengeluarkan suara .MP3
Gambar 8 Sequence diagram tajwid
c.
Sequence diagram latihan soal
Menu Utama
Latihan Soal
Menjawab soal
User
1. Membuka Aplikasi
2. Menampilkan menu utama
3. Memilih menu latihan soal
4. Menampilkan layout soal
5. Menjawab soal
6. Cek jawaban
7. Menampilkan nilai
Gambar 9 Sequence diagram latihan soal
d.
Sequence diagram bantuan
Menu Utama
User
1. Membuka Aplikasi
2. Menampilkan menu utama
3. Memilih menu bantuan
4. Menampilkan layout menu bantuan
Gambar 10 Sequence diagram bantuan
Bantuan
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pengujian terhadap program ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui
apakah program berjalan dan berfungsi sesuai rancangan atau tidak. Pengujian aplikasi
pembelajaran ini akan dilakukan pada beberapa smartphone yang mempunyai versi
android yang berbeda-beda. Beberapa device yang digunakan untuk menguji aplikasi ini
adalah sebagai berikut.
1.
Virtual device Android SDK dan emulator android versi 2.3.3 (Gingerbread).
2.
Smartphone Lenovo A60 dengan sistem operasi android versi 2.3.5 (Gingerbread).
3.
Smartphone Asus Zenfone 4 dan Zenfone C dengan sistem operasi android versi
4.4.2 (KitKat).
Tampilan Splash
Gambar 11 Tampilan splash
Tampilan Menu Utama
Gambar 12 Tampilan menu utama
Tampilan Menu Kategori
Gambar 13 Tampilan menu kategori
Tampilan Menu Latihan Soal
Gambar 14 Tampilan menu latihan soal
Tampilan Menu Bantuan
Gambar 15 Tampilan menu bantuan
Tampilan Menu Keluar
Gambar 16 Tampilan menu keluar
Tampilan Menu Abata
Gambar 17 Tampilan menu abata
Tampilan Menu Tajwid
Gambar 18 Tampilan menu tajwid
Tampilan Menu Al-Fatikhah
Gambar 19 Tampilan menu Al-fatikhah
Tampilan Menu An-Naas
Gambar 20 Tampilan menu An-naas
Tampilan Menu Al-Falaq
Gambar 21 Tampilan menu Al-falaq
Tampilan Menu Al-Ikhlas
Gambar 22 Tampilan menu Al-ikhlas
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil kuisioner yang telah dilakukan maka dapat diambil kesimpulan
bahwa aplikasi ini dapat dijadikan sebagai alat bantu untuk belajar membaca Al-Qur’an
dimanapun dan kapanpun, aplikasi ini bisa menjadi bahan belajar yang praktis dengan
menggunakan handphone, aplikasi ini dapat membantu pengucapan huruf hijaiyah dan
kata-kata dasar dalam Al-Qur’an melalui gambar dan suara yang tersedia di aplikasi.
SARAN
Adapun saran-saran untuk penyempurnaan pada penelitian selanjutnya.
a.
Materinya diperbanyak lagi seperti menambahkan tentang mad, waqof, mahorijul
huruf, dan lain-lain.
b.
Kosa kata di setiap menunya ditambahi lagi biar lebih variatif.
c.
Output suaranya diubah menjadi yang lebih baik dan lebih fasih dalam pelafalan di
setiap kata.
DAFTAR PUSTAKA
Huda, A. A., 2013, Live Coding ! 9 Aplikasi Android Buatan Sendiri, Andi Offset :
Yogyakarta.
Sugiarti, Y., 2013, Analisis & Perancangan UML (Unified Modeling Language)
Generated VB.6, edisi pertama, Graha Ilmu : Yogyakarta.
Millward, S., 2014, Indonesia diproyeksi lampaui 100 juta pengguna smartphone 2018
keempat di dunia, id.techinasia.com/jumlah-pengguna-smartphone-diindonesia-2018, Diakses tanggal : 27 Maret 2015.
www.belajarmembaca-alquran.com, Diakses tanggal : 27 Maret 2015.
www.DetikInet.com, Diakses tanggal 03 April 2015.