Mempergegas Pekerjaan Keselamatan

advertisement
LAN DAS AN PE MU LIHAN — P ELAJARAN 28
Mempergegas Pekerjaan Keselamatan
Renungkan pertanyaan berikut sehubungan dengan masing-­masing dari kelima area yang merupakan bagian dari pekerjaan
keselamatan:
• Bagaimana upaya Anda dalam area pekerjaan Allah ini membawa orang lain lebih dekat pada berkat-­berkat keselamatan?
• Apa pengalaman yang telah Anda miliki dan apa berkat yang telah Anda terima sewaktu Anda berperan serta dalam area
ini dari pekerjaan keselamatan Tuhan?
• Apa yang dapat Anda lakukan, terlepas dari pemanggilan Gereja Anda saat ini, untuk berkontribusi dalam area ini dari
pekerjaan keselamatan?
Pekerjaan Misionaris Anggota
Penatua Neil L. Andersen dari Kuorum Dua Belas Rasul
mengajarkan:
“Brother dan sister, sepasti Tuhan telah
mengilhami lebih banyak misionaris untuk
melayani, Dia juga membangunkan pikiran
dan membukakan hati lebih banyak orang
yang baik dan jujur untuk menerima para
misionaris-­Nya. Anda telah mengenal mereka
atau akan mengenal mereka. Mereka ada di dalam keluarga
Anda dan tinggal di permukiman Anda. Mereka berjalan
melewati Anda di jalan, duduk di dekat Anda di sekolah, dan
terhubung dengan Anda secara daring. Anda pun adalah
bagian yang penting dari mukjizat yang sedang menguak ini.
Jika Anda bukan misionaris penuh waktu dengan tanda
nama misionaris tersemat di jas Anda, sekaranglah waktunya
untuk melukiskannya di hati Anda—dilukis, sebagaimana
Paulus katakan, ‘bukan dengan tinta, tetapi dengan Roh dari
Allah yang hidup’ [2 Korintus 3:3] … Kita semua memiliki
kontribusi untuk diberikan pada mukjizat ini” (“Itu adalah
Mukjizat,” Ensign atau Liahona, Mei 2013, 78).
Retensi Orang Insaf
Penatua M. Russel Ballard dari Kuorum Dua Belas Rasul
menyatakan:
“Anda dan saya harus melakukan segala yang
dapat kita lakukan untuk memastikan bahwa
setiap anggota Gereja sepenuhnya memperoleh penemanan dan menikmati segala berkat
yang Injil tawarkan.
Presiden Gordon B. Hinckley telah mengingatkan Anda dan saya akan tanggung jawab kita untuk menjadi
rekan kerja bersama Tuhan dalam mewujudkan rencana-­
rencana-­Nya bagi Gereja. Dalam siaran satelit Presiden
Hinckley berkata:
Tuhan telah meletakkan di atas diri kita mandat untuk
mengajarkan Injil kepada setiap makhluk. Ini akan membutuhkan upaya terbaik dari setiap misionaris—penuh waktu
dan pasak. Itu akan membutuhkan upaya terbaik dari setiap
uskup, dari setiap penasihat uskup, dan dari setiap anggota
dewan lingkungan …’ ("Find the Lambs, Feed the Sheep,"
Ensign, Mei 1999, 107). Itu akan membutuhkan upaya terbaik dari setiap anggota” (“Members Are the Key,” Ensign,
September 2000, 10).
Pengaktifan Anggota yang Kurang Aktif
“Peranan kita [sebagai anggota] adalah untuk membenamkan diri kita sendiri dalam mengasihi dan melayani mereka
yang di sekitar kita—menghibur teman sejawat yang membutuhkan, mengundang teman-­teman kita ke pembaptisan,
menolong tetangga yang lanjut usia dengan pekerjaan di
halamannya, mengundang anggota yang kurang aktif untuk
santap bersama, atau menolong seorang tetangga dengan
sejarah keluarganya. Ini semua adalah cara yang alami dan
penuh sukacita untuk mengundang anggota yang kurang
aktif dan mereka yang bukan dari kepercayaan kita ke dalam
kehidupan kita dan sebagai konsekuensinya ke dalam terang
Injil. Berbagi dengan mereka waktu-­waktu yang menyenangkan dan saat-­saat sakral dari kehidupan kita sesungguhnya
dapat menjadi cara yang paling efektif kita semua dapat
‘bekerja di dalam kebun anggur [Yesus Kristus] demi keselamatan jiwa [pria dan wanita]’ (A&P 138:56)” (“Hastening the
Work of Salvation,” Ensign, Oktober 2013, 36).
Pekerjaan Bait Suci dan Sejarah Keluarga
Penatua Quentin L. Cook dari Kuorum Dua Belas Rasul
mengajarkan:
“Kepemimpinan Gereja telah mengeluarkan
sebuah seruan nyaring kepada angkatan
muda untuk memimpin jalan dalam penggunaan teknologi untuk mengalami roh Elia,
untuk mencari leluhur mereka, dan untuk
melaksanakan tata cara-­tata cara bait suci
bagi mereka. Sebagian besar dari pekerjaan sulit dalam
mempergegas pekerjaan keselamatan baik bagi yang masih
hidup maupun yang telah meninggal akan dilakukan oleh
Anda kaum muda” (“Akar dan Cabang,” Ensign atau
Liahona, Mei 2014, 46).
LAN DAS AN PE MU LIHAN — P ELAJARAN 28
Mengajarkan Injil
© 2015 OLEH INTELLECTUAL RESERVE, INC. HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG.
“Tanggung jawab untuk mengajarkan Injil tidak terbatas kepada mereka yang memiliki pemanggilan resmi sebagai guru.
Sebagai anggota Gereja Yesus Kristus dari Orang-­Orang Suci
Zaman Akhir, Anda memiliki tanggung jawab untuk mengajarkan Injil. Sebagai orangtua, anak lelaki, anak perempuan,
suami, istri, saudara lelaki, saudara perempuan, pemimpin
Gereja, guru kelas, pengajar ke rumah, pengajar berkunjung,
sesama karyawan, tetangga, atau teman, Anda memiliki kesempatan untuk mengajar. Terkadang Anda mengajar secara
terbuka dan langsung melalui hal-­hal yang Anda katakan
dan kesaksian yang Anda berikan. Dan Anda selalu mengajar
melalui teladan” (Mengajar, Tiada Pemanggilan yang Lebih
Mulia: Sumber Bimbingan untuk Pengajaran Injil [1999], 4).
Download