selatan dan kabupaten wonosobo provinsi jawa tengah

advertisement
CHILD POVERTY AND SOCIAL PROTECTION CONFERENCE
Grand Sahid Jaya, Jakarta - Indonesia
10-11 September 2013
IMPLEMENTASI GOOD GOVERNANCE DALAM PROGRAM
PENANGGULANGAN KEMISKINAN YANG RESPONSIF GENDER
DAN ANAK (STUDI KASUS DI KABUPATEN PANGKEP PROVINSI SULAWESI
SELATAN DAN KABUPATEN WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH)
INDRA KERTATI
BACKGROUND
Kemiskinan telah menjadi mata rantai dari kehidupan yang
tidak pernah putus. Angka kemiskinan yang fluktuatif, penyebaran
yang makin luas, dan kerentanan yang makin tinggi adalah persoalan
yang tidak pernah usai. Bulan Maret tahun 2011 jumlah penduduk
miskin Indonesia 30,02 juta orang (12,49%) menjadi 29,13 juta orang
(11.96%) pada Maret 2012 atau telah berkurang 0,89 juta orang.
Menurunnya jumlah penduduk miskin masih belum menyelesaikan
masalah pokok kemiskinan dan belum serta merta menjamin
perlindungan sosial bagi keluarga miskin. Masih banyak keluarga
miskin yang dianggap telah lolos dari lubang kemiskinan yang rentan,
namun belum mampu untuk mempertahankan kehidupan yang baik.
Anak-anak yang belum dapat melanjutkan sekolah, anak yang kurang
gizi, anak-anak yang terpaksa harus bekerja diusia sekolah, kematian
ibu melahirkan dari keluarga miskin yang tinggi, menjadi bukti
program penanggulangan kemiskinan belum merespon kebutuhan
hidup perempuan dan anak-anak.
Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif verifikatif
yang melandasi pandangannya pada fenomenologisme, juga tetap
memperhatikan aliran positivisme (Burhan Bungin, 2008).
TEMUAN PENELITIAN
Hasil penelitian menunjukan implementasi good governance
dalam penanggulangan kemiskinan yang responsif gender dan anak
dalam kategori rendah. Kedua kabupaten ini hanya menyumbangkan
nilai indeks 0,49 untuk Pangkep dan indeks 0,56 untuk Wonosobo.
Temuan lain adalah : (1) perempuan dan anak miskin belum
menikmati hasil dari program penanggulangan kemiskinan; (2) kuota
30 % bagi perempuan dalam program penanggulangan kemiskinan
belum terpenuhi dan merepresentasikan penduduk miskin khususnya
perempuan dan anak; (3) program penanggulangan kemiskinan belum
memberikan perlindungan secara nyata kepada anak-anak; (4) data
penduduk miskin berdasarkan jenis kelamin, strata usia belum tersedia; (5) program penanggulangan
kemiskinan belum mendasarkan pada isu gender dan perlindungan anak; 6) isu gender dan anak belum
terintegrasi dalam perencanaan penganggaran daerah sehingga sulit memastikan apakah program
penanggulangan kemiskian mengcover aspirasi serta kebutuhan perempuan dan anak.
REKOMENDASI
Penelitian ini merekomendasikan : (1) diperlukan komitmen politik dari kepala daerah dan SKPD
pengampu program penanggulangan kemiskinan dalam mencapai kesetaraan dan keadilan gender serta
perlindungan anak; (2) isu gender dan perlindungan anak harus mendapatkan prioritas terintegrasi dalam
dokumen perencanaan penganggaran baik dalam RPJMD, RKPD, Renstra, Renja SKPD, RKA dan DPA; (3)
pengembangan data base penduduk miskin yang terpilah antara laki-laki dan perempuan serta data base
anak miskin harus segera dilakukan agar treatment kemiskinan tepat sasaran dan sesuai kebutuhan; (4)
Good Governance harus dilakukan sebagai upaya menciptaan tata kelola pemerintahan yang baik, bukan
sekedar pencitraan; (4) good governance harus diterjemahkan sebagai konsep sederhana yang bisa
dilakukan oleh para pihak yang berkepentingan; (5) pemerintah harus mendorong partisipasi masyarakat,
sedangkan masyarakat harus berani mengembangkan diri sebagai kontrol dan penyeimbang bagi
penyelenggaraan tata kelola yang baik; (6) pemerintah daerah perlu diberikan kewenangan untuk
menyusun data base kemiskinan, agar akurasi data ter up-date setiap saat; (7) pemerintah perlu
menyusun instrumen untuk menilai keberhasilan penurunan kemiskinan yang nyata dan memastikan
penduduk miskin telah berkurang akibat program, memastikan perempuan dan anak-anak terlindungi, dan
memastikan kelompok rentan teratasi dengan baik.
Indra Kertati
Place Date of birth :
Religion
:
Address
:
Email
Education
:
:
Grobogan, 1 August 1964
Islam
Bumi Wanamukti Blok A-IV No 27, Semarang,
Jawa Tengah. Pos code : 50245
[email protected]
Doctor of Science Public Administration UGM, 2012
Experience of Research, Studies and Mentoing
a. 2012, Team Leader, Gender analysis in the Small and Medium Industry
and Trade Small and Medium Enterprises in Central Java
b. 2012, Expert Grand Design PUG Central Java, GIZ-SWR
c. 2012, Expert Guidelines for Gender Mainstreaming in Central Java, GIZ
d. 2012, Team Leader, Strategies handling of Poverty in Boyolali.
e. 2011 Good Governance in Poverty Reduction, UGM.
Download