Struktur Organisasi

advertisement
Matakuliah
Tahun
Versi
: J0712/Pengantar Bisnis
: Tahun 2005
: Revisi 1
Pertemuan 6
Struktur Organisasi
1
Learning Outcomes
Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa
akan mampu :
• Mengembangkan suatu struktur organisasi
dan metode membentuk departemen
tugas
2
Outline Materi
• Materi 1.Unsur dalam struktur organisasi.
• Materi 2.Menciptakan struktur yang
memungkinkan lebih banyak masukan
karyawan.
• Materi 3.Metode membentuk departemen
tugas.
• Materi 4.Kerjasama lintas fungsional.
3
Struktur Organisasi
Struktur Organisasi
Mengidentifikasikan tanggung jawab bagi masing-masing jabatan pekerjaan
dan hubungan antara jabatan-jabatan itu sendiri.
Struktur organisasi suatu perusahaan dapat digambarkan dengan bagan
organisasi, adalah : Suatu diagram yang memperlihatkan interaksi tanggung
jawab dari para karyawan
1.
Unsur-unsur Struktur Organisasi
a) Alur perintah :
Mengidentifikasikan posisi pekerjaan, kepada siapa setiap tipe
karyawan bertanggung jawab.
4
Struktur Organisasi
b) Wewenang dewan direksi
■ Dewan direksi :
Beberapa orang eksekutif yang bertanggung jawab memantau
kegiatan presiden perusahaan dan para menejer tingkat tinggi
yang lain.
■ Anggota dewan direksi dalam
■ Anggota dewan direksi luar
c) Jangkauan pengawasan :
Jumlah karyawan yang berada di setiap manajer
■ Perbedaan antara pengawasan yang sempit dan yang luas
* Pengawasan sempit
- Setiap manajer hanya mengawasi beberapa karyawan
- Tugas karyawan sangat berbeda-beda, perlu manajer yang
memiliki ketrampilan untuk mengelola berbagai tugas itu.
5
* Pengawasan luas
- Setiap manajer mengawasi beberapa karyawan
- Tugas karyawan relatif sederhana dan tak beragam, sehingga
dengan mudah dapat di awali oleh satu orang.
d) Puncak organisasi :
■ Struktur organisasi tinggi
Memperlihatkan bahwa terdapat banyak lapisan/jenjang jabatan
dari dasar struktur hingga puncak.
■ Struktur organisasi datar / pendek
Menunjukkan tidak terdapat banyak lapisan karyawan dari dasar
hingga ke puncak.
e) Sentralisasi :
Sebagian besar wewenang perusahaan berada pada manajer
tingkat tinggi
6
f) Desentralisasi :
Wewenag terbagi di antara berbagai devisi atau para manajer.
■ Otonomi : Setiap divisi dapat membuat keputusannya sendiri dan
bertindak secara independen
■ Perampingan :
Usaha suatu perusahaan untuk mengurangi pengeluaran dengan
membatasi jabatan pekerjaan.
g) Jabatan lini versus staf
● Jabatan lini :
Jabatan pekerjaan yang dibentuk untuk membuat keputusan yang
menghasilkan sasaran bisnis spesifik
● Jabatan staf :
Jabatan pekerjaan yang dibentuk untuk mendukung usaha-usaha dari
jabatan lini
7
Struktur Organisasi
● Organisasi lini :
Struktur organisasi yang hanya terdiri dari jabatan lini, dan tidak ada
jabatan staf.
● Organisasi lini dan staf :
struktur organisasi yang terdiri dari jabatan lini dan staf serta
pemberian wewenang kepada karyawan yang berasal dari
manajemen yang lebih tinggi.
2. Menciptakan struktur yang memungkinkan lebih banyak masukan
karyawan
Ada dua metode :
√ Organisasi matriks
√ Intrapreneurship
8
Struktur Organisasi
i) Struktur organisasi informal
Jaringan komunikasi informasi diantara para karyawan perusahaan
jaringan ini (kadang-kadang disebut sebagai “selentingan”) terjadi
diantara karyawan yang bekerja pada tugas yang sejenis atau divisi
yang tidak berhubungan.
3. Metode Membentuk Departemen Tugas
Membentuk departemen tugas :
Menyerahkan tugas dan tanggung jawab pada departemen yang berbedabeda.
9
Ada empat metode untuk membentuk departemen tugas :
a)
Departemen per-fungsi
Presiden
b)
Direktur
Keuangan
Wakil Presiden
Pemasaran
Wakil Presiden
Operasional
Manajer Akuntansi
Dan Keuangan
Manajer
Penjualan
Manajer
Produksi
Departemen per-produk
Presiden
Wakil Presiden
Operasi Minuman
Ringan
Wakil Presiden
Operasi Makanan
Kemas
Wakil Presiden
Operasi
Restoran
Manajer Operasi
Minuman Ringan
Manajer Operasi
Makanan Kemas
Manajer
Restoran
10
c)
Departemen per-lokasi
Departemen yang timbul karena perusahaan
mempunyai
banyak
cabang.
Sehingga
masing-
masing manajer akan membawahi daerah tertentu.
Dibawah manajer cabang terdapat manajer fungsi.
d) Departemen per-pelanggan
Departemen yang dibawahi oleh manajer yang
khusus menangani kelompok pelanggan tertentu.
11
Rangkuman
1. Struktur
tanggung
organisasi
jawab
perusahaan
itu
dari
suatu
perusahaan
bagi
setiap
jabatan
dan
berhubungan
mengidentifikasi
pekerjaan
antar-jabatan.
di
dalam
Struktur
menyebabkan karyawan dapat mengetahui jabatan pekerjaan
mana yang bertanggung jawab atas pekerjaan yang dilakukan oleh
posisi yang lain. Sebagai besar perusahaan menggunakan struktur
organisasi lini-dan-staf. Akan tetapi, perusahaan juga dapat
menggunakan organisasi matrik untuk memperoleh masukan dari
para karyawan mengenai berbagai proyek. Mereka juga dapat
mendorong intrapreneurship, di mana beberapa karyawan diberi
tugas untuk menciptakan suatau atau gagasan baru.
12
2. Metode utama untuk membentuk departement adalah dengan:
•
Fungsi, di mana tugas dibagi sesuai dengan fungsi
karyawan.
•
Produk, di mana tugas dibagi sesuai dengan produk yang
dihasilkan.
•
Lokasi, di mana tugas dikonsentrasikan pada suatu divisi
khusus, untuk mengelola suatu daerah spesifik, dan
•
Pelanggan, di mana tugas dibagi sesuai dengan tipe
pelanggan yang membeli produk perusahaan.
13
Download