bab v penutup - Repository Unhas

advertisement
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penerapan dan perhitungan formula metode Altman Zscore pada perusahaan ritel go public tahun 2008 sampai dengan tahun 2010,
peneliti mengambil kesimpulan bahwa terdapat beberapa perusahaan yang
memiliki kinerja keuangan yang baik, kurang baik dan buruk. Sebanyak 4
perusahaan yang memiliki kinerja keuangan yang baik. Keempat perusahaan
tersebut adalah PT Ace Hardware Indonesia Tbk., PT Hero Supermarket Tbk.,
PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk., dan PT Toko Gunung Agung Tbk.
Perusahaan yang memiliki kinerja keuangan yang kurang baik adalah PT
Alfa Retailindo Tbk., PT Catur Sentosa Adiprana Tbk., PT Metro Realty Tbk., PT
Matahari Putera Prima Tbk., dan PT Mitra Adiperkasa Tbk. kelima perusahaan ini
secara rata-rata berada pada posisi grey area atau berada antara range 1,81
sampai dengan 2,99.
Perusahaan yang memiliki kinerja keuangan yang buruk (bankrupt) adalah
PT Rimo Catur Lestari Tbk. dan PT Sona Topas Tourism Industri Tbk. Kedua
perusahaan ini memiliki nilai rata-rata yang berada dibawah 1,88 yang
merupakan batas atas dari kategori perusahaan yang berkinerja keuangan buruk
(bankrupt).
83
84
5.2. Saran
Berdasarkan hasil penelitian di atas, adapun saran yang dapat diberikan
oleh peneliti sebagai berikut’
a.
Bagi perusahaan yang memiliki kinerja perusahaan yang kurang baik dan
kinerja keuangan perusahaan yang buruk, hendaknya memperbaiki kondisi
perusahaan untuk meningkatkan kinerja keuangan perusahaan yang
mereka kelola.
b.
Kepada peneliti selanjutnya hendaknya menggunakan data yang up to date
dan
menggunakan
jenis
industri
lainnya
agar
memperbarui
dan
memperkaya penerapan metode ini.
5.3. Keterbatasan Penelitian
Adapun keterbatasan yang terdapat pada penelitian ini adalah:
a.
Penelitian ini hanya menggunakan data laporan keuangan selama 3 tahun
berturut-turut.
b.
Penelitian ini hanya menggunakan jenis industri ritel yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia.
Download