PENJADWALAN AKADEMIK

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
I.1
Latar Belakang
Sebagai salah satu perguruan tinggi negeri, Universitas Sriwijaya (Unsri) terus
menerus melakukan peningkatan mutu pendidikan, baik dari sisi internal maupun
eksternal. Dari sisi internal, Unsri terus mengembangkan sistem administrasi dan
mutu pendidikan salah satunya dengan cara meningkatkan fasilitas-fasilitas
administrasi dan pembelajaran. Salah satu fasilitas yang telah dikembangkan oleh
Unsri dari sisi internal adalah Sistem Informasi Akademik (Simak), yaitu sistem
informasi yang melayani seluruh proses kegiatan akademik dari awal hingga akhir
perkuliahan. Sistem ini dibangun menggunakan bahasa pemrograman C++ dengan
tools Borland C++ Builder 5 dan data yang tidak menggunakan pendekatan
relasional ataupun berorientasi objek, serta tidak berada di lingkungan Database
Management System (DBMS). Sistem lama ini melayani beberapa kegiatan
akademik, yaitu:
1. Pendataan identitas mahasiswa melalui scanner OMR.
2. Pendataan mata kuliah secara manual.
3. Pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) dan kartu Perubahan Rencana Studi
(KPRS) melalui scanner OMR (Optical Mark Reader).
4. Penerbitan Kartu Studi Mahasiswa (KSM).
5. Pengolahan nilai akademik mahasiswa.
6. Penerbitan Kartu Hasil Studi (KHS).
7. Penerbitan Daftar Kumpulan Nilai (DKN).
8. Penerbitan Transkrip Nilai Akhir (TNA).
Namun
demikian
seiring
berjalannya
perkuliahan,
ditemukan
beberapa
permasalahan yang timbul dari perangkat lunak dengan menggunakan sistem
basisdata Simak tersebut antara lain sulitnya melakukan perunutan (tracing)
proses, sulitnya menerbitkan data mahasiswa dan dosen, sulitnya pengelolaan
nilai akademik mahasiswa jika mahasiswa mengulang pada mata kuliah tertentu.
1
Hal ini disebabkan salah satunya karena tidak adanya rancangan data yang jelas
akibat dari proses pembangunan yang dilakukan dengan metode Ad Hoc. Metode
Ad Haus adalah metode pembangunan yang langsung membuat program tanpa
ada dokumen penyertanya.
Kemudian yang paling diperhatikan adalah dari sisi efektivitas waktu maupun
biaya, antara lain penggunaan kertas untuk formulir pengisian KRS mahasiswa
yang kemudian discan dengan mesin OMR. Munculnya teknologi-teknologi baru
memberikan pilihan untuk melakukan peningkatan fungsionalitas terhadap sistem
lama tersebut. Penampungan data yang lebih luas serta tingkat keamanan yang
ditawarkan oleh beberapa DBMS relasional dan aplikasi yang berbasiskan web
yang memudahkan untuk melakukan kegiatan secara bersamaan di tempat yang
berbeda.
Dari berbagai permasalahan dan pemikiran di atas maka muncul kebutuhan baru
(tambahan) dari perangkat lunak ada. Kebutuhan baru tersebut itu meliputi
beberapa penambahan fungsionalitas perangkat lunak. Peningkatan fungsionalitas
itu sendiri mencakup penambahan beberapa layanan fungsi dan pemanfaatan
teknologi baru sehingga kegiatan akademik dapat dioptimalkan baik dari sisi
waktu maupun biaya.
Untuk meningkatkan fungsionalitas perangkat lunak tersebut akan dilakukan
beberapa langkah untuk mengakomodasi kebutuhan baru, salah satunya melalui
restrukturisasi data. Restrukturisasi data adalah salah satu metode yang
melibatkan perubahan unit dari analisis kumpulan data, diikuti dengan pembuatan
variabel-variabel yang signifikan kepada unit-unit yang baru.
I.2
Rumusan Masalah
Beberapa permasalahan yang akan menjadi rumusan yaitu:
1. Perangkat lunak yang akan direkayasa ulang membutuhkan rancangan data
yang terstruktur dengan baik dan diletakkan di dalam lingkungan DBMS.
2
2. Tidak adanya skema logik basisdata yang mengakibatkan sulitnya
melakukan proses pemeliharaan yang ada di sistem baru.
3. Kurang efektifnya pengelolaan proses yang ada di sistem lama, baik dari
sisi waktu maupun biaya.
4. Adanya teknologi baru dalam lingkungan DBMS yang kurang
dimanfaatkan.
I.3
Tujuan
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah:
1. Mengidentifikasi dan mengurangi “Bad Smell” yang terdapat di sistem
lama.
2. Restrukturisasi data sesuai dengan kebutuhan baru pengguna, sehingga
dapat meningkatkan fungsionalitas perangkat lunak.
3. Memanfaatkan teknologi baru dalam lingkungan DBMS.
I.4
Batasan Masalah
Sistem yang akan dibangun ini memiliki beberapa kemampuan dan batasan
tertentu yaitu:
1. Sistem basisdata ini akan ditata ulang dengan menggunakan pendekatan
relasional dan menggunakan lingkungan DBMS relasional.
2. Data yang akan direstrukturisasi adalah data sebenarnya yaitu data
akademik mahasiswa Diploma III (D3) dari tahun 2003 sampai tahun
2006.
3. DBMS yang digunakan berbasiskan open source yaitu MySQL 5.0.
4. Migration tools yang digunakan adalah MySQL Migration Toolkit 1.0.
I.5
Metodologi
Restrukturisasi basisdata ini akan memiliki beberapa tahapan kegiatan yaitu :
1. Reverse Engineering, yang terdiri dari:
a. Menganalisa permasalahan yang ada di sistem lama (Problem
Definition).
3
b. Membuat skema data (ERD) dari sistem lama.
c. Menganalisa struktur data dari sistem lama.
2. Database Refactoring, yang terdiri dari:
a. Memperbaiki “bad smells” yang ada sistem basisdata.
b. Memperbaiki/menghilangkan “bad smells” yang ditemukan.
c. Membuat skema data (ERD) yang baru berdasarkan perbaikan
“bad smell” dan kebutuhan fungsional dan non fungsional.
d. Menganalisa struktur data dari sistem baru sehingga diperoleh
sistem yang memiliki kualitas yang lebih baik.
e. Membuat Physical Data Model dari skema data yang baru.
3. Forward Engineering, yang terdiri dari:
a. Mengimplementasikan Physical Data Model ke dalam lingkungan
DBMS.
b. Memindahkan data yang sudah ada ke dalam lingkungan DBMS
yang telah terbentuk.
4. Melakukan pengukuran kualitas data dilihat dari struktur data yang
dibentuk dengan sebuah pengujian struktur data.
5. Membuat kesimpulan.
I.6
Sistematika Penulisan
Penyusunan tesis dilakukan dengan sistematika sebagai berikut :
1. Bab satu yang merupakan pendahuluan, berisi tentang latar belakang,
tujuan penulisan, rumusan masalah, batasan masalah, metodologi, dan
sistematika penulisan.
2. Bab dua berisi dasar teori
3. Bab tiga berisi hasil analisis terhadap sistem lama.
4. Bab empat berisi hasil perancangan data yang baru
5. Bab lima berisi implementasi dan pengujian hasil restrukturisasi data.
6. Bab enam berisi kesimpulan dan saran.
4
Download