analisis dan pembuatan iklan dengan teknik live shot dipadukan

advertisement
ANALISIS DAN PEMBUATAN IKLAN DENGAN TEKNIK LIVE SHOT
DIPADUKAN ANIMASI 2D SEBAGAI MEDIA PROMOSI
IKLAN TV PADA TOKO WALANG
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh
Arif Deska Styawan
10.12.4758
kepada
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
2016
1
ANALISIS DAN PEMBUATAN IKLAN DENGAN TEKNIK LIVE SHOT
DIPADUKAN ANIMASI 2D SEBAGAI MEDIA PROMOSI
IKLAN TV PADA TOKO WALANG
Arif Deska Styawan1), Dhani Ariatmanto2),
1)
Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta
Magister Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta
Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283
2)
Email : [email protected]),
[email protected])
Teknik kamera live shot merupakan sebuah teknik
dimana cara menggunakan kamera dengan
yang
merekam apa yang terjadi saat itu, dan nantinya akan
digabungkan dengan animasi 2D dengan berbentuk icon
belalang yang bergerak membuat video tampak lebih
menarik.
Abstract - Advertising on television is an effective tool
in creating a brand image of a product into the
consumer's mind. Television has an influence and
impact of a strong communication because it relies on
audio, visual, and motion.
The author makes an advertisement that combines 2D
animation and live shot technique. Live shot can be
interpreted that the shooting directly.
In the process of making a video store advertising this
camera uses techniques Walang Live shot for taking
pictures and animated 2D. Live camera shot technique
is a technique where the how to use the camera with
recording what happened then, and will be coupled
with a 2D animation of the move that will make the
video look more appealing so that hopefully will bring
prospective buyers even more
2. Landasan Teori
2.1 Tinjauan Pustaka
Ditinjau dari skripsi mahasiswa Irwan Saputra
(2014) yang berjudul “ implementasi animasi 2d dan
video explainer pada iklan televisi komunitas sedekah
buku”. Iklan tersebut dengan maksud dan tujuan
mengenalkan kepada masyarakat tentang komunitas
sedekah buku. Iklan ini disajikan dalam bentuk iklan
televisi, Ditinjau dari penggunaan aplikasi yang dipakai
adalah adobe after effect, adobe premiere pro dan corel
draw.
Tri Setyo Ary Wibisono (2014) dengan judul
penelitian
“pembuatan
iklan
televisi
dengan
menggabungkan karakter 3d dan live shot studi kasus
pada badan narkotika nasional”. Dalam penelitiannya,
penggunaan after effect untuk modeling 3d, dan
digabungkan denga live shot yang ada. Karakter tersebut
dibuat dengan 3d.
Dari tinjauan pustaka diatas tentang pembuatan
iklan animasi, penggunaan after effect merupakan dasar
pembuatan iklan animasi dan didalam iklan tersebut
terdapat karakter-karakter yang mempresentasikan objek
yang ada diiklan. Dapat ditarik kesimpulan dari contoh
tinjauan pustaka diatas bahwa karakter yang dibuat oleh
kedua peneliti adalah karakter yang fikif dan dibuat oleh
peneliti sendiri. Oleh karena itu penelitian yang akan
dibangun saat ini adalah menggunakan karakter yang
sudah ada pada objek penelitian dan dianimasikan
menggunakan adobe flash.
Keyword : live shot, 2D
1. Pendahuluan
Perkembangan multimedia saat ini sudah sangat
pesat dan menjadi media promosi bagi siapa saja yang
ingin mempromosikan barang atau jasa mereka guna
memperoleh keuntungan. itu juga dipengaruhi oleh
adanya icon yang melekat dengan citra perusahaan
tersebut. Icon tersebut biasanya digunakan oleh suatu
perusahaan dengan tujuan
meningkatkan citra
perusahaan itu dengan cara membuat souvenir atau
hadiah untuk para customer, sehingga para pembeli akan
selalu teringat bahwa icon perusahaan mempresentasikan
perusahaan tersebut.
Dengan adanya animasi 2D dan 3D Iklan dapat
menarik perhatian ke masyarakat. Jadi dengan adegan
yang cukup dan diolah menggunakan perangkat lunak
Video editing dan ditambahkan beberapa visual effect
seperti animasi 2D sudah mampu membuat video iklan
yang menarik dan kreatif.
Toko Walang merupakan toko oleh-oleh yang
berada di Gunungkidul dimana selama ini belum
memiliki video iklan yang dapat digunakan sebagai
media promosi karena tidak adanya tenaga IT yang bisa
membuat suatu iklan televisi bagi toko sehingga peniliti
melihat peluang untuk membuat iklan telvisi.
Dalam proses pembuatan video iklan toko
walang ini menggunakan icon/karakter belalang dan
teknik kamera Live shot untuk penggambilan gambar.
2.2 Icon Brand
Sebuah merek menjadi suatu Icon ketika suatu
merek mempunyai arti dari merek itu sendiri. Dan ketika
merek itu mempunyai suatu arti dalam icon tersebut
maka nilai dari merek itu akan mencapai kesuksesan.
Ketika merek sudah mempunyai icon kesempatan dalam
marketing berkembang [1].
1
Seseorang atau benda yang dianggap sabagai
sesuatu yang memrepresentatifkan simbol dari sebuah
kultur. [2]
2.3 Animasi
Animasi berasal dari bahasa latin, yaitu anima
yang berarti jiwa, hidup, nyawa dan semangat.
Sedangkan dalam bahasa inggris, berasal dari kata
animation (semangat atau gelora) dengan kata dasar
animate yang artinya menjiwai atau menghidupkan. Arti
menghidupkan disini adalah membuat gambar seolah
olah bergerak sehingga memberikan kesan kehidupan.
Animasi adalah bagian desain objek yang sering
digunakan untuk menciptakan suatu karya yang menarik
dan atraktif.
1. Macam Animasi
Dalam multimedia, animasi merupakan
penggunaan komputer untuk menciptakan gerak pada
layar. Ada sembilan macam, yaitu animasi sel, animasi
frame, animasi sprite, animasi lintasan, animasi spline,
animasi vector, animasi karakter animasi computational,
dan morphing [3]
memiliki instrument-instrument atau langsung dari
sumber asli. Dan pada umumnya, penelitian kualitatif
biasanya berorientasi pada teori yang telah ada
sebelumnya.
3. Analisis dan Perancangan Sistem
3.1 Tinjauan Pustaka
Toko Walang ini beralamatkan jl. KH agus
salim 121, ledoksari, kepek, wonosari, gunungkidul.
Telp 0274-395570. Walang ini merupakan salah satu
pusat oleh-oleh terbesar di Gunungkidul menyediakan
aneka asesoris, pakaian, dan makanan khas Gunungkidul
dengan harga yang terjangkau bagi para konsumen.
3.1.1 Deskrpisi Toko
Berawal dari banyaknya wisatawan luar yang
datang ke Gunungkidul karena objek wisata yang mulai
terkenal oleh seluruh indonesia, terlihat peluang usaha
pada saat itu belum ada toko oleh-oleh yang mampu
menampung para wisatawan yang ingin membeli oleholeh khas Gunungkidul akhirnya didirikan sebuah pusat
oleh-oleh yang diberi nama Walang pada bulan juni
tahun 2013.
Pada bulan april 2014 Walang mengembangkan
fasilitas seperti diperluasnya lahan parkir bagi bus-bus
pariwisata, tempat ibadah, area free wifi, hingga cafe
disediakan untuk konsumen yang ingin beristirahat dari
lelahnya perjalanan. Namun ditahun 2015 toko Walang
mulai mendapatkan pesaing dari toko oleh-oleh lainnya
sehingga mempengaruhi pengunjung yang datang ke
toko Walang.
2.4 Konsep Dasar Iklan
2.4.1 Pengertian periklanan
Periklanan merupakan salah satu tahap dalam
pemasaran. produk barang ataupun jasa, baik
penamaannya, pengemasannya, penetapan harga, dan
distribusinya tercermin dalam periklanan. Tanpa
periklanan berbagai produk tidak akan dapat dikenal
olah masyarakat apalagi sampai di tangan konsumen,
periklanan adalah penggunaan media berbayar oleh
seorang penjual untuk mengkomunikasikan informasi
persuasif tentang produk (ide, barang, jasa) ataupun
organisasi yang merupakan alat prmosi yang kuat [4].
3.1.2 Logo Walang
2.4.2 Tujuan perikalanan
Tujuan periklanan dapat digolongkan menurut
sasarannya, yaitu memberi informasi, persuasi,
meningkatkan para pembeli, menambah nilai dan
membantu aktivitas lain perusahaan [5]
Gambar 1 Logo Walang
2.5 Pengertian Iklan Televisi
Adanya ikaln televisi akan memperbaiki
keterbatasan penyiaran radio dan kebekuan karakter
iklan cetak. selain itu, iklan televisi menjadikan
jangkauan penyiaran lebih luas dan membuat karakter
lebih hidup.[6]
3.1.3 Masalah Yang Sedang Dihadapi
Permasalahan yang ada saat ini di Toko Walang
yaitu media promosi yang ada di Toko Walang hanya
dengan media baliho dan media cetak. Belum pernah
membuat iklan promosi melalui televisi karena tidak
adanya orang yang mempunyai kemampuan membuat
iklan televisi.
Dengan munculnya televisi lokal yang kini
mulai diterima masyarakat wilayah Jogjakarta dan
sekitarnya yang tidak hanya tayang di jogja saja bahkan
hingga jawa tengah, dan semua elemen masyarakat yang
kini tiap rumah memiliki televisi dan bahkan kita dapat
melihat siaran televisi lewat gadget. Dengan adanya
kesempatan yang ada di media televisi Toko Walang
dapat memperluas media promosi dan meningkatkan
citra perusahaan.
2.5.1 Langkah-langkah dalam strategi merancang
iklan televisi
Pembuaatan iklan di perusahaan kecil sering
kali ditangani oleh orang di departemen pemasaran dan
penjualan yang berkerjasama dengan biro iklan,
sedangakan perusahaan besar membentuk departemen
periklanan sendiri. strategi merancang iklan televisi
adalah sebagai berikut.[7]
2.6 Metode Penelitian
Disini penulis menggunakan beberapa metode
penelitian untuk menunjang dengan mempunyai ciri
2
Dalam pengonsepan ini dimulai dari ide
membuat iklan Toko Walang yang mempunyai Ikon
untuk salah satu market penjualannya.
3.2 Analisis Masalah
Iklan televisi dapat menyajikan informasi yang
lebih menarik dan sekaligus menjangkau lapisan
konsumen yang lebih luas, maka dari itu pembuatan
iklan komersial ini sebagai media promosi pada Toko
Walang. Karena tidak ada karyawan Toko Walang yang
bisa membuat iklan televisi maka peneliti membuatkan
iklan untuk Toko Walang sehingga bisa dijadikan
dokumentasi bagi Toko Walang dan bisa sebagai produk
iklan yang tayang di Televisi.
3.5.2 Design (desain)
Iklan tersebut memiliki desain yang beragam,
pertama adalah desain ikon tersebut sudah ada dari pihak
Toko Walang dan desain yang kedua yaitu dalam
pengeditan di after effect dengan menggunakan gaya
motion graphic typography, sehingga dalam iklan
tersebut akan lebih dinamis.
3.3 Studi Kelayakan
Suatu penelitian tentang dapat tidaknya suatu
project dapat dilaksanakan dengan berhasil.
3.5.3 Material Collecting
Pengumpulan bahan bahan material untuk
pembuatan iklan ini didapatkan dari pihak Toko Walang
maupun pihak penulis, bahan material tersebut terdiri
dari: gambar ikon Toko Walang berekstensi .jpg yang
nantinya akan diruah menjadi .png yang diolah melalui
CorelDraw.
3.3.1 Segmentasi TV (local)
Periklanan adalah penggunaan media bayaran
oleh seorang penjual untuk mengkomunikasikan
informasi persuasive tentang produk (barang, jasa)
ataupun organisasi merupakan alat promosi yang
mempunyai segmentasi pasarnya merupakan bauran
pemasaran yang efektif dalam menjawab kebutuhan para
konsumen
3.5.4 Assambly
Tahap pembuatan semua objek dimulai dari
Objek ikon Walang yang dianimasikan menggunakan
adobe flash cs6.
3.3.8 Analisis Penggabungan Animasi Dan Live Shot
Untuk menganalisa proses penggabungan atau
kombinasi antara kedua unsur yaitu video live shot dan
animasi 2D agar menjadi suatu karya yang menarik,
dalam proses penggabungan ini diperlukan beberapa
software yang mendukung, yaitu adobe premiere pro,
adobe after effect dan adobe flash, untuk memudahkan
seorang editor dalam proses menggabungkan kedua
unsur tersebut.
Didalam penggabungan animasi 2d dan live
shot tersebut juga terdapat tolak ukurnya, yaitu antara
animasi 2d dan live shot terdapat bayangan yang sama,
sehingga terdapat kesesuaian.
4. Implementasi dan Pembahasan
4.1 Implementasi
Tahapan ini merupakan tahapan membangun
dan mengembangkan video sesuai dengan konsep dan
naskah yang telah dibuat. Bagian ini merupakan kegiatan
yang meliputi pengumpulan, visualisasi data, membuat
animasi 2d, merekam narasi, dan menggabungkannya
menjadi satu ke dalam adobe premiere pro cs6.
4.1.1 pengumpulan data
1. data gambar Ikon Toko Walang
3.4 Analisis Perancangan
3.4.1 Pra Produksi
Tahap pra produksi adalah tahap dimana
mengerjakan semua pekerjaan dan aktivitas sebelum
iklan televisi di produksi secara nyata.
Pertama-tama yang harus dipikirkan dalam tahap pra
produksi adalah merencanakan konsep atau ide cerita,
selanjutnya membuat dan mempelajari naskah,
perancangan storyboard dan menganalisa tehnik
produksi yang akan diterapkan pada iklan televisi.
1. Perancangan Ide Cerita
Konsep dasar dalam pembuatan iklan ini adalah
memperkenalkan produk dan fasilitas yang ada di
Toko Walang.
2. Rancangan story Board
Berikut ini adalah table perancangan storyboard
iklan televisi Walang. table soryboard dibuat
menggunakan celtx.
Gambar 2 Ikon Toko Walang
2. data gambar Logo Toko walang
Gambar 3 Lambang Toko Walang
4.1.2 pembuatan aniamasi 2d
Tahap pembuatan animasi Ikon Toko Walang
menggunakan program adobe flash cs6. Dengan diawali
pemisahan bagian-bagian yang akan dibuat animasi
menggunakan software coreldraw x6.
3.5 Tahap Pengembangan
3.5.1 Concept ( pengonsepan)
3
No
1
Tabel 1 pemisahan animasi 2d
Gambar
Nama
Badan.png
2
Tangan
kiri.png
3
Tangan
kanan.png
4
Kaki
kiri.png
5
Kaki
kanan.png
4.4 Rendering
Proses rendering merupakan proses terakhir
untuk menghasilkan video agar dapat diputar dan disebar
dengan mudah dalam bentuk yang kompatibel seperti
mp4, mpeg dan avi.
4.5 Pembahasan
Dalam proses pembuatan video iklan untuk
Toko Walang Yogyakarta ini penulis menemukan
beberapa kesulitan ketika melakukan tahap compositing
dan editing, kesulitan terjadi ketika saat preview hasil
terjadi lagging sehingga penulis kesulitan untuk
membuat.
Dalam proses rendering video iklan untuk Toko Walang
ini juga penulis menemukan kesulitan karena dalam
rendering pada after effect maupun premiere pro akan
memakan banyak memori pada computer.
5. Penutup
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari pembuatan
iklan Toko Walang adalah sebagai berikut :
1. Dalam pembuatan iklan televisi harus melalui 3
tahap yaitu proses pra produksi, tahap produksi
dan tahap pasca produksi.
2. Iklan
Toko
Walang
ini
menggunakan
penggabungan animasi 2d dan live shoot.
3. Perlunya peralatan shooting yang baik, karena
peralatan seperti tripod akan memudahkan dalam
proses pengeditan.
Daftar Pustaka
[1] Dave Dunn, Branding : the 6 easy steps, e agency
2004
[2] Douglas B Hold, How Brands Become Icon,
Harvard bussines school publising, 2004
[3] Suyanto, M. Multimedia Alat Untuk Meningkatkan
Keunggulan Bersaing, penerbit andi. 2005
[4] Amir Fatah. Komputer Grafis: Image Editing,
Graphic Design, dan Page Layout, penerbit Andi.
2008
[5] Suyanto, M. Aplikasi Desain Grafis Untuk
Periklanan. Andi offset Yogyakarta 2004
[6] Suyanto, M. Multimedia Alat Untuk Meningkatkan
Keunggulan Bersaing, penerbit andi. 2005
[7] Suyanto, M. Strategi Perancangan Iklan Televisi
Perusahaan Top Dunia. Andi offset. Yogyakarta
2005
4.2 Composting dan Editing
Adobe after effect digunakan sebagai software
untuk menggabungkan semua desain yang telah dibuat
sesuai dengan rancangan naskah dan storyboard yang
telah dibuat. Pada video iklan ini antara animasi 2d yang
telah dirancang di adobeflash dan liveshoot akan
digabungkan di adobe after effects. Tidak hanya terpaku
pada penggabungan animasi 2d dan liveshoot saja
namun dapat juga menggunakan tekhnik motion graphic
dan juga kinetic typhography. Pada proses ini meliputi 8
scene dalam proses pembuatan video iklan Toko
Walang.
4.3 Finishing
Proses finishing merupakan proses dimana tiap
scene yang dibuat di after effect akan dirangkai kembali
dengan adobe premiere pro cs 6.
Biodata Penulis
Arif Deska Styawan, memperoleh gelar Sarjana
Komputer (S.Kom), Jurusan Sistem Informasi STMIK
AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2016.
Dhani Ariatmanto, memperoleh gelar S.Kom ditahun
2006 dan memperoleh gelar M.Kom ditahun 2012,
sekarang menjadi dosen di STMIK AMIKOM
Yogyakarta.
Gambar 4 Proses Finishing
4
5
Download