pemeriksaan dini kanker di lingkungan kemenkes dalam rangka hut

advertisement
18-07-2017
1/2
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Artikel ini diambil dari : www.depkes.go.id
PEMERIKSAAN DINI KANKER DI LINGKUNGAN KEMENKES DALAM RANGKA HUT DWP KE-17 DAN HARI IBU KE-88
DIPUBLIKASIKAN PADA : SENIN, 19 DESEMBER 2016 00:00:00, DIBACA : 1.907 KALI
Jakarta, 19 Desember 2016
Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Dharma Wanita Persatuan (DWP) Ke-77
dan Hari Ibu ke-88 Kementerian Kesehatan menyelenggarakan Deteksi Dini Kanker Kanker
Leher Rahim bagi perempuan utamanya pegawai wanita atau istri dari pegawai.
Upaya deteksi dini kanker pada perempuan yang dilakukan berupa skrining kanker leher
rahim dengan metode Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA). Kegiatan test IVA untuk
deteksi dini kanker dilaksanakan selama 2 hari dari tanggal 19-20 Desember 2016 dengan
target 100 orang. Pada hari ini sudah terdaftar 80 orang yang telah melaksanakan IVA
Test.
Upaya deteksi dini kanker payudara dan leher rahim ini telah didukung oleh BPJS yang
mana anggota BPJS mendapat keuntungan untuk diberikan pelayanan pemeriksaan
deteksi dini IVA secara gratis. Diharapkan, melalui kegiatan deteksi dini kanker ini dapat meningkatkan kewaspadaan dan mendorong masyarakat untuk mau
melakukan pemeriksaan kesehatannya secara rutin dan pada akhirnya, akan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Deteksi dini kanker payudara dan kanker leher rahim di Indonesia berupa test IVA dan SADANIS telah dilaksanakan sejak tahun 2008. Hingga saat ini, terdapat
8.008 orang tenaga terlatih yang terdiri dari 2.611 orang dokter dan 5.397 orang bidan di 3.265 puskesmas yang tersebar di 379 kabupaten dan kota di 34
provinsi.
Cakupan pemeriksaan IVA dan SADANIS di Indonesia dari tahun 2008-2016 adalah sebanyak 1,623,913 orang (4,34 %) dari total target 37,5 juta wanita
Indonesia.
Diharapkan pelaksanaan test IVA ini masyarakat dapat menerapkan paradigma hidup sehat sehingga yang sehat semakin sehat, dan yang sakit menjadi sehat
yaitu dengan mengedepankan upaya promotif dan preventif kesehatan. Hal ini sejalan dengan salah satu upaya prioritas nasional di bidang kesehatan melalui
Program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) untuk menurunkan beban penyakit menular dan tidak menular.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes
melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021)5223002, dan alamat email kontak[at]kemkes[dot]go[dot]id.
1
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
2/2
- 2 -
18-07-2017
Printed @ 18-07-2017 02:07
Download