TUGAS MANDIRI LANDASAN ILMU NUTRISI Oleh : Nama NIM : Jusbianto : 1210612177 UNIVERSITAS ANDALAS FAKULTAS PETERNAKAN PADANG 2013 1) Mengapa pada usus halus pada ruminansia, yaitu pada bagian jejunum tidak ditemukannya rumput ? Jawaban : Karena pada usus halus yang dimulai pada usus duodenum (usus duabelas jari) yang berbentuk seperti sepatu kuda dan melengkung ke arah kiri bersambungan dengan usus jejunum tersebut terdapat saluran yang menghubungkan dari pankreas dan empedu yang menghasilkan enzim pencernaan dan garam empedu. Maka setelah sampai pada usus jejunum (usus kosong) yang panjangnya sekitar 1,5-1,75 cm itu terjadi proses penghancuran makanan oleh enzim-enzim pencernaan dan mengubah setruktur makan menjadi lebih halus. Oleh sebab itulah yang mengakibatkan mengapa dalam jejunum (usus kosong) tersebut tidak ditemukannya rumput. 2) Mengapa cairan dari pankreas yang menuju lambung bersifat basa ? Jawaban : Karena pada cairan dari pankreas tersebut mengandung enzim-enzim yang berfungsi untuk melakukan proses penghancuran makanan. Enzimenzim tersebut sebenarnya mengandung pH optimum yang berbeda-beda dengan kisaran pH dari kondisi yang sangat asam hingga kondisi yang Sangat basa . Misalnya: enzim amilase (ptialin) bekerja optimum memecah polipeptida menjadi oligopeptida pada kisaran pH 7 (netral), enzim ptialin bekerja optimum memecah protein menjadi oligopeptida pada kondisi yang sangat asam (lambung mensekresikan HCl dengan kisaran pH 1~2), enzim lipase bekerja optimum memecah lemak menjadi gliserol dan asam lemak pada kondisi basa, (pankreas mensekresikan ion bikarbonat, dengan pH > 7) Apabila enzim berada pada kondisi dengan pH (kadar asam/basa) yang berbeda dengan pH optimum, konformasi enzim akan berubah, efektivitas enzim berkurang, bahkan enzim menjadi inaktif. Oleh sebab itu salahsatu enzim yang bersifat basa tersebut akan menjadikan pH yang seimbang dalam lambung yang sebelumnya mengandung asam lambung (HCl). 3) Dari mana asal mula bakteri yang ada pada secum ? Jawaban : Secum (saluran buntu) yang merupakan salah satu dari alat pencernaan ternyata mengandung bakteri yang berfungsi dalam sistem pencernaan. Kondisi secum biasanya kaya akan zat yang mengandung Nitrogen, mengandung karbohidrat (dalam hal ini glikogen) yang dapat digunakan sebagai sumber karbon, kaya akan mineral dan adanya factor growth yang mendukung perkembangan mikrobia. Karena kondisi secum seperti inilah mikroba dapat hidup didalamnya. Dalam secum tersebut terdapat nutrient yang tidak tercerna akan mengalami dekomposisi oleh microba yang hidup dalam cecum, walaupun jumlah dan penyerapan sangat sedikit di cecum, pakan mengalami pencernaan secara mikrobiologi hanya sedikit air yang terserap, sedikit karbohidrat dan, protein di cerna berkat bantuan beberapa bakteri Salah satunya adalah bakteri asam laktat yang tinggal pada secum tersebut. DAFTAR PUSTAKA Buku SMA kelas 3 Campbell, Neil A. 2006. Biologi Jilid ke-1 Edisi V. Jakarta : Erlangga