sejarah hukum indonesia - E

advertisement
SEJARAH HUKUM INDONESIA
MAKALAH
Dibuat untuk Melengkapi Tugas Mata Kuliah Hukum di Bawah Bimbingan Dosen Bpk.
FAUZUL ALIWARMAN, SHI., M.Hum.
Oleh :
KELOMPOK 1
KELAS C PROGRAM STUDI ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL "VETERAN" JAWA TIMUR
SURABAYA
2012
TIM PENYUSUN
MUHAMMAD AZKA HARIRI
(1271010074)
YOHNA PRADYTA PUTRA
(1271010100)
ALIF FAJAR GUMILANG
(1271010079)
GALIH AJI SAPUTRO
(1271010085)
KATA PENGANTAR
Sesuai dengan tujuan perkuliahan bahwa dalam rangka meningkatkan mutu serta
mengembangkan sistim proses belajar mengajar perlu menerapkan suatu metode
yang lebih efektif dalam bentuk makalah, tanya jawab dan dialog kepada para
mahasiswa serta mempergunakan modul di dalam tahapan studi, disamping itu
perlu dibentuk sub sub kelompok belajar yang dibimbing oleh dosen.
Kondisi tersebut mendorong kami untuk menyusun makalah yang sistematis
sebagai sarana- pembantu bagi para mahasiswa serta lebih mempercepat proses
belajar.
Kita sampaikan terimakasih kepada kawan-kawan yang telah membantu atas
terselesaikannya pembuatan makalah ini sebagai tambahan tugas pengantar hukum
indonesia
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .........................................................................................................
i
TIM PENYUSUN ..............................................................................................................
ii
KATA PENGANTAR........................................................................................................
iii
DAFTAR ISI ......................................................................................................................
iv
BAB I
PENDAHULUAN ........................................................................................... 1
1 1. Latar Belakang Masalah ............................................................................ 1
1.2. Perumusan Masalah ................................................................................... 1
1.3. Tujuan Penulisan............................................................................................ 1
BAB II
PEMBAHASAN ................................................................................................... 2
2.1. Sejarah............................................................................................................. 2
2.2. hukum ............................................................................................................. 2
2.3. sejarah hukum Indonesia ................................................................................ 2
2.4. peranan dan fungsi sejarah hukum .................................................................
BAB III
PENUTUP .............................................................................................................
3.1. kesimpulan ......................................................................................................
3.2. daftar pustaka ..................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Salah satu kegunaan sejarah hukum adalah untuk mengungkapkan fakta -fakta hukum
tentang masa lampau dalam kaitannya dengan masa kini. Hal ini merupakan suatu
proses, suatu kesatuan, dan satu kenyataan uang dihadapi, yang terpenting bagi ahli
sejarah data dan bukti tersebut adalah harus tepat, cenderung mengikuti pentahapan yang
sistematis, logika,jujur, kesadaran pada diri sendiri dan imajinasi yang kuat. Sejarah
hukum merupakan bagian dari sejarah umum. Sejarah menyajikan dalam bentuk synopsis suatu
keterpaduan seluruh aspek kemasyarakatan dari abad kea bad, yakni sejak untuk pertama kali
tersedia informasi sampa masa kini.
1.2 PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas, maka yang menjadi prumusan masalah pada makalah
ini adalah, apa yang dimaksud dengan sejarah hukum?
1.3 TUJUAN MAKALAH
secara umum penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisis salah satu materi
pembelajaran hukum, khususnya sejarah hukum di Indonesia dari zaman belanda hingga
saat ini.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. SEJARAH
Sejarah dapat diartikan sebagai kejadian dan peristiwa yang benar -benar terjadi pada
masa lampau atau asal-usul (keturunan) silsilah, terutama bagi raja-raja yang
memerintah. Ilmu sejarah adalah ilmu yang digunakan untuk mempelajari peristiwa
penting masa lalu manusia.
2.2. HUKUM
Hukum adalah system yang terpenting dalam pelaksanaan atas rangkaian kekuasaan
kelembagaan dari bentuk penyalahgunaan kekuasaan dalam bidang politik, ekonomi, dan
masyarakat dalam berbagai cara dan bertindak, sebagai perantara utama dalam hubungan
social antar masyarakat terhadap kriminalisasi dalam hukum pidana, hukum pidana yang
berupayakan cara Negara dapat menuntut pelaku dalam konstitusi hukum menyediakan
kerangka kerja bagi penciptaan hukum, perlindungan hak asasi manusia dan memperluas
kekuasaan politik serta cara perwakilan dimana mereka akan dip ilih. Administrative
hukum digunakan untuk meninjau kembali pkeputusan dari pemerintah, sementara
hukum internasionql mengatur persoalan antara berdaulat Negara dalam kegiatan mulai
dari perdagangan lingkungan peraturan/tindakan militer
2.3. SEJARAH HUKUM INDONESIA
Sumbangan Von Savigny sebagai “Bapak Sejarah Hukum” telah menghasilkan aliran
historis (sejarah). Cabang ilmu ini lebih muda usianya dibandingkan dengan sosiologi
hukum. Apa yang sejak lama disebut sejarah hukum, sebenarnya tak lain darip ada
pertelaahan sejumlah peristiwa-peristiwa yuridisi dari zaman dahulu yang disusun secara
kronologis, jadi adalah kronik hukum dahulu. Sejarah hukum yang demikian itupun
disebut “antiquiteiter”, suatu nama yang cocok benar. Sejarah adalah suatu proses, j adi
bukan suatu yang berhenti melaiknkan suatu yang bergerak; bukan mati. Melainkan
hidup. Hukum sebagai gejala sejarah berarti tunduk pada pertumbuhan yang terus
menerus. Pengertian tumbuh membuat 2 arti yaitu, perubahan dan stabilitas. Hukum
tumbuh, berarti bahwa ada terdapat hubungan yang erat, sambung-menyambung atau
hubungan yang tak terputus-putus antara hukum pada masa kini dan hukum pada masa
lampau. Hukum pada masa kini dan hukum pada masa lampau merupakan suatu
kesatuan. Itu berarti, bahwa kita dapat mengerti hukum kita pada masa kini, hanya
dengan penyelidikan sejarah., bahwa mempelajari hukum secara ilmu pengetahuan harus
bersifat juga mempelajari sejarah.
Misal saja penelitian yang dilakukan oleh Mohd. Koesno tentang hukum adat setelah
Perang Dunia II melalui beberapa pentahapan (periodisasi). Secara kronologi
perkembangan tersebut dibaginya dalam beberapa tahap, yaitu:
1. Masa 1945-1950
2. Masa UUDS 1950
3. Masa 1959-1966
4. Masa 1966-sekarang
Penetapan tersebut disertai analisis yang mendalam tentang kedudukan dan peranan
hukum adat pada masa-masa tersebut.
Mempelajari sejarah hukum memang bermanfaat, demikian yang dikatakan oleh Macauly
bahwa dengan mempelajari sejarah, sama faedahnya dengan membuat perjalanan ke
negeri-negeri yang jauh.
2.4 PERANAN DAN FUNGSI SEJARAH HUKUM.
Sebagai mana lazimnya moral yang terdapat pada pelajaran sejarah, maka
study mengenai sejarah hukum ini akan mehasilkan keuntungan – keuntungan yang sama
seperti orang mempelajari sejarah umum. Salah satu dari keuntungan tersebut adalah,
bahwa pengetahuan kita mengenai system atau lembaga atau pengaturan hukum tertentu
menjadi lebih mendalam dan diperkaya. Kekeliruan – kekeliruan baik dalam
pemahaman, maupun penerapan suatu lembaga atau ketentuan hukum tertentu,
diharapkan dapat dicegah dengan cara mendapatkan keuntungan tersebut diatas.
Seperti telah dijelaskan diawal bahwa sejarah hukum merupakan salah satu
bidang study hukum yang mempelajari perkembangan dan asal usul system hukum,
mengungkap fakta dan membandingkan antara hukum yang lampau dengan hukum
sekarang ataupun yang akan dating. Dalam peranannya sejarah hukum juga berusaha
mengenali dan memahami secara sistematis proses – proses terbentuknya hukum, factor
– factor yang menyebabkan dan sebagainya dan memberikan tambahan pengetahuan
yang berharga untuk memahami fenomena hukum dalam masyarakat.
Di samping itu sejarah hukum juga mempunyai kegunaan:
1. Sejarah hukum dapat memberikan pandangan yang luas bagi kalangan hukum.
Hukum tak akan mungkin berdiri sendiri, karena senantiasa dipengaruhi oleh
aspek – aspek kehidupan lain, dan juga mempengaruhinya. Hukum merupakan
hasil perkembangan dari salah satu aspek kehidupan manusia. Hukum masa kini
merupakan hasil perkembangan dari hukum masa lampau dan hukum masa kini
merupakan dasar bagi hukum masa yang akan dating. Sejarah hukum akan saling
melengkapi pengetahuan dikalangan hukum.
2. Hukum sebagai kadidah merupakan patokan perikelakuan atau sikap tindak yang
sepantasnya. Patokan tersebut memberikan pedoman, bagaimana seharusnya
manusia berkelakuan atau bersikap tindak, merupakan hasil dari perkembangan
pengalaman manusia semnjak dahulu kala. Kaidah-kaidah hukum tersebut tahap
demi tahap mengalami perombakan, peubahan, penyesuaian, pengembangan dan
seterusnya. Sejarah hukum akan dapat mengungkapan apa sebabnya kaidahkaidah pada masa kini mempunyai sifat dan isi tertentu. Tanpa sejarah hukum tak
akan dapat dimengerti mengapa pasal 293 dan 534 KUHP misalnya berbunyi
demikian, sehingga oleh sementara kalangan dianggap bertentangan deng an
program keluarga berencana.
3. Sejarah hukum juga berguna dalam praktik hukum. Sejarah hukum sangat penting
untuk mengadakan penaksiran secara historical terhadap peraturan – peraturan
tertentu.
4. Dalam bidang pendidikan hukum, sejarah hukum akan sangat membantu
mahasiswa untuk lebih memahami hukum yang dipelajarinya. Untuk penelitian
hukum sejarah hukum juga berguna terutama untuk mengungkap kebenaran
dengan kaitannya dengan masa lampau dan masa kini.
5. Sejarah hukum dapat mengungkapkan fungsi dan efektifitas lembaga – lembaga
hukum tertentu. Artinya pada situasi – situasi semacam apakah suatu lembaga
hukum benar – benar dapat berfungsi atau malahan tidak berfungsi sama sekali.
Ini sangan penting, terutama bagi pembentuk dan penegak hukum. Akhirnya
sejarah hukum memberikan kemampuan, untuk dapat menilai keadaan – keadaan
yang sedang dan memecahkan masalah – masalahnya.
BAB III
PENUTUP
3.1. KESIMPULAN
Dari makalah ini kita dapat mengetahui sejarah hukum di Indonesia sehingga kita dapat
lebih mendalami dan memahami tentang hukum secara umum, sigkat, dan jelas. Yang
kedepannya akan mendorong kita aga berhati-hati dalam bertindak.
3.2. SARAN
Demi kesempurnaan makalah ini kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami
harapkan, agar makalah ini dapat menjadikan suatu pedoman untuk kalangan umum.
Kami sebagai penyusun memohon maaf atas segala kekurangan dan kesalahan dalam
penyusunan makalah ini. Atas kritik , saran, dan perhatiannya kami ucapkan terimakasih.
3.3. DAFTAR PUSTAKA
1. Drs. C.S.T. Kansil, S.H. 1989, Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum Indonesia,
Jakarta, PN Balai Pustaka
2. R. Abdoel Djamali, S.H. 1984, Pengantar Hukum Indonesia, Bandung, Rajawali Pers
3. R. Soeroso, S.H. 1992, Pengantar Ilmu Hukum, Bandung, Sinar Grafika
4. http://elearning.upnjatim.ac.id/Sejarah_Hukum
Download